ppt bedah benar

21

Upload: elisa-mai-sarah

Post on 19-Dec-2015

44 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

bedah

TRANSCRIPT

  • A.PengertianBPH (Benigna Prostat Hipertropi) adalah pembesaran atau hypertropi prostat. Kelenjar prostat membesar, memanjang ke arah depan ke dalam kandung kemih dan menyumbat aliran keluar urine, dapat menyebabkan hydronefrosis dan hydroureter. Istilah Benigna Prostat Hipertropi sebenarnya tidaklah tepat karena kelenjar prostat tidaklah membesar atau hipertropi prostat, tetapi kelenjar-kelenjar periuretra lah yang mengalami hiperplasia (sel-selnya bertambah banyak). Kelenjar-kelenjar prostat sendiri akan terdesak menjadi gepeng dan disebut kapsul surgical. Maka dalam literatur di benigna hiperplasia of prostat gland atau adenoma prostat, tetapi hipertropi prostat sudah umum dipakai.

  • 1.UretraUretramerupakan tabung yang menyalurkan urine keluar dari buli-buli melalui proses miksi.Pada pria organ ini berfungsi juga dalam menyalurkan cairan mani. Uretra diperlengkapi dengan sfingter uretra interna yang terletak pada perbatasan buli-buli dan uretra, dan sfingter uretra ekterna yang terletak pada perbatasan uretra anterior dan posterior. Pada saat buli-buli penuh sfingter uretra interna akan terbuka dengan sendirinya karena dindingnya terdiri atas otot polos yang disarafi oleh sistem otonomik. Sfingter uretra ekterna terdiri atas otot bergaris yang dapat diperintah sesuai dengan keinginan seseorang. Pada saat kencing sfingter ini terbuka dan tetap tertutup pada saat menahan kencing.

  • Secara anatomis uretra dibagi menjadi dua bagian yaitu uretra posterior dan uretra anterior. Kedua uretra ini dipisahkan oleh sfingter uretra eksterna. Panjang uretra wanita 3-5 cm, sedangkan uretra pria dewasa 23-25 cm. Perbedaan panjang inilah yang menyebabkan keluhan hambatan pengeluaran urine lebih sering terjadi pada pria. Uretra posterior pada pria terdiri atas uretra pars prostatika yaitu bagian uretra yang dilingkupi oleh kelenjar prostat, dan uretra pars membranasea.

  • Kelenjar PostatProstat adalah organ genitalia pria yang terletak tepat dibawah leher kandungkemih, di belakang simfisis pubis dan di depan rektum. Bentuknya seperti buah kemiri dengan ukuran 4 x 3 x 2,5 cm dan beratnya+20 gr, kelenjar ini mengelilingi uretra dan dipotong melintang oleh duktus ejakulatorius, yang merupakan kelanjutan dari vas deferen.Kelenjar ini terdiri atas jaringan fibromuskular dan gladular yang terbagi dalam beberapa daerah atau zona, yaitu perifer, sentral, transisional, preprostatik sfingter dan anterior

  • EtiologiPenyebab yang pasti dari terjadinyaBPHsampai sekarang belum diketahui. Namun yang pasti kelenjar prostat sangat tergantung pada hormon androgen. Faktor lain yang erat kaitannya dengan terjadinyaBPHadalah proses penuaan Ada beberapa faktor kemungkinan penyebab antara lain :

  • 1. Dihydrotestosteron2. Perubahan keseimbangan hormon estrogen testoteron3. Interaksi stroma epitel4. Berkurangnya sel yang mati5. Teori sel stem

  • PatofisiologiProses pembesaran prostat terjadi secara perlahan-lahan seiring dengan bertambahnya usia sehingga terjadi perubahan keseimbangan hormonal yaitu terjadi reduksi testosteron menjadi Dehidrotestosteron dalam sel prostat yang kemudian menjadi faktor terjadinya penetrasi DHT ke dalam inti sel. Hal ini dapat menyebabkan inskripsi pada RNA sehingga menyebabkan terjadinya sintesis protein yang kemudian menjadi hiperplasia kelenjar prostat

  • Teori-teori tentang terjadinya BPH :Teori Dehidrosteron (DHT)Teori hormonFaktor interaksi stroma dan epitelTeori kebangkitan kembali (reawakening)

  • Manifestasi KlinikGejala iritatif1.Keluhan pada saluran kemih bagian bawah(frekuensi) yaitu penderita miksi lebih sering dari biasanya dapat terjadi pada malam hari (Nocturia) dan pada siang hari.(nokturia), terbangun untuk miksi pada malam hari(urgensi) perasaan ingin miksi yang sangat mendesak dan sulit di tahan(disuria).nyeri pada saat miksi

  • Gejala obstruktifmeliputi:rasa tidak lampias sehabis miksi.(hesitancy), yaitu memulai kencing yang lama dan seringkali disertai dengan mengejan yang disebabkan oleh karena otot destrussor buli-buli memerlukan waktu beberapa lama meningkatkan tekanan intravesikal guna mengatasi adanya tekanan dalam uretra prostatika.(straining) harus mengejan(intermittency) yaitu terputus-putusnya aliran kencing yang disebabkan karena ketidakmampuan otot destrussor dalam pempertahankan tekanan intra vesika sampai berakhirnya miksi dan waktu miksi yang memanjang yang akhirnya menjadi retensi urine dan inkontinensia karena overflow.

  • 2.Gejala pada saluran kemih bagian atasnyeri pinggang, benjolan di pinggang (yang merupakan tanda dari hidronefrosis), yang selanjutnya dapat menjadi gagal ginjal dapat ditemukan uremia, peningkatan tekanan darah, perikarditis, foetoruremik dan neuropati perifer

  • 3.Gejala di luar saluran kemihbiasanya mengeluh adanya hernia inguinalis dan hemoroid. Timbulnya kedua penyakit ini karena sering mengejan pada saat miksi sehingga mengakibatkan peningkatan tekanan intra abdominal

  • KomplikasiRetensi UrinePerdarahanPerubahan VU; trabekulasi, divertikulasiInfeksi saluran kemih akibat kateterisasiHidroureterHidronefrosisCystisis, prostatitis, epididymitis, pyelonefritis.Hipertensi, UremiaProlaps ani/rectum, hemorroid.Gagal ginjal

  • Pemeriksaan Diagnostik1.Laboratorium2. Radiologis3.Prostatektomi Retro Pubis4.Pembuatan insisi pada abdomen bawah, tetapi kandung kemih tidak dibuka, hanya ditarik dan jaringan adematous prostat diangkat melalui insisi pada anterior kapsula prostat.5.rostatektomi Parineal

  • Penatalaksanaan1.Non OperatifPembesaran hormon estrogen & progesteronMassase prostat, anjurkan sering masturbasiAnjurkan tidak minum banyak pada waktu yang pendekCegah minum obat antikolinergik, antihistamin & dengostanPemasangan kateter.

  • 2. OperatifIndikasi : terjadi pelebaran kandung kemih dan urine sisa 750 mlTUR (Trans Uretral Resection)STP (Suprobic Transersal Prostatectomy)Retropubic Extravesical Prostatectomy)Prostatectomy Perineal

  • Terapi medikamentosaPenghambat adrenergic alfa, contoh: prazosin, doxazosin, terazosin, afluzosin.Penghambat enzim 5 alfa reduktasi, contoh: firasterid (proscar).Fitoterapi

  • Terapi bedahTURPTUIPProstatektomi terbuka

    Terapi invasif minimalTUMT (Trans Urethral Micro web Thermotherapy)Dilatasi balon trans uretra (TUBD)High Intensity Focus UltrasoundAblasi jarum trans uretraStent Prostat

  • Walaupun Benigna Prostat Hipertropi selalu terjadi pada orang tua, tetapi tidak selalu disertai gejala-gejala klinik, hal ini terjadi karena dua hal yaitu:1. Penyempitan uretra yang menyebabkan kesulitan berkemih2. Retensi urin dalam kandung kemih menyebabkan dilatasi kandung kemih, hipertrofi kandung kemih dan cystitis.Adapun gejala dan tanda yang tampak pada pasien dengan Benigna Prostat Hipertrofi:a. Retensi urin b. Kurangnya atau lemahnya pancaran kencing. C. Miksi yang tidak puas. D. Frekuensi kencing bertambah terutama malam hari (nocturia)e. Pada malam hari miksi harus mengejanf. Terasa panas, nyeri atau sekitar waktu miksi (disuria). Massa pada abdomen bagian bawah. Hematuriai. Urgency (dorongan yang mendesak dan mendadak untuk mengeluarkan urin). Kesulitan mengawali dan mengakhiri miksi. Kolik renall. Berat badan turun.Anemia Kadang-kadang tanpa sebab yang diketahui, pasien sama sekali tidak dapat berkemih sehingga harus dikeluarkan dengan kateter. Karena urin selalu terisi dalam kandung kemih, maka mudah sekali terjadi cystitis dan selaputnya merusak ginjal.

  • *********************