laporan aktualisasi nilai - perpustakaan pusdiklat pegawai
TRANSCRIPT
PEMBUATAN PEDOMAN KEGIATAN KEMAHASISWAAN
SESUAI PROTOKOL KESEHATAN PENCEGAHAN COVID-19
Laporan Aktualisasi Nilai – Nilai Dasar ASN
Program Studi D4 Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Jurusan Teknik Permesinan Kapal
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
GOLONGAN III
Disusun Oleh:
Nama : Haidar Natsir Amrullah
NIP : 199110282019031011
Jabatan : Dosen Asisten Ahli (Masa Percobaan)
Unit Kerja : Prodi Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Angkatan : XIX
Nomor Presensi : 19
Mentor : Arief Subekti, S.T., M.MT
Coach : Sunarto, S.Sos., M.Si
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
PEGAWAI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
TAHUN 2020
ii
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKTUALISASI
Judul :
Nama :
NIP :
Angkatan :
Nomor Presensi :
Jabatan :
Unit Kerja :
Surabaya, 30 September 2020
Pembimbing/Coach, Mentor,
Sunarto, S.Sos., M.Si Arief Subekti, S.T., M.MT
NIP 196907281989031001 NIP 196104151988031003
Penguji/Narasumber,
Kwarta Adimphrana, S.I.Kom
NIP 196910101992031017
Haidar Natsir Amrullah
199110282019031011
Dosen Asisten Ahli
Program Studi D – IV Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Jurusan Teknik Permesinan Kapal, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya
Pembuatan pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai
protokol kesehatan pencegahan Covid-19
19
19
iii
Kata Pengantar
Alhamdulillahhirabbil’alamin, Puji syukur Kehadirat Allah SWT yang
telah memberikan Petunjuk dan Hidayah sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Aktualisasi sebagai internalisasi nila-nilai dasar ASN
dalam rangka Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan XIX tahun 2020
yang merupakan kerjasama Pusdiklat Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan dengan Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.
Penulis menghaturkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah
memberikan bimbingan, saran, masukan dan kritik yang membangun dalam
perancangan aktualisasi ini, yaitu:
1. Bapak Ir. Arie Indartono, M.MT selaku Wakil Direktur III Politeknik
Perkapalan Negeri Surabaya yang telah memberikan inspirasi topik
rancangan aktualisasi dan mengarahkan rangkaian penyelesaian
aktualisasi.
2. Bapak Arief Subekti, S.T., M.MT. sebagai Koordinator Program Studi
D4 Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja Politeknik Perkapalan
Negeri Surabaya yang berkenan membimbing saya sebagai mentor
dan telah memberikan banyak arahan dan saran yang membangun.
3. Bapak Sunarto, S.Sos., M.Si selaku coach yang telah memberikan
bimbingan, saran dan kritik yang membangun bagi perbaikan kualitas
Laporan Aktualisasi ini.
4. Para Widyaiswara di lingkungan Pusdiklat Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan yang telah menularkan nilai-nilai dasar ASN, Kedudukan
& Peran ASN.
5. Fira Prodho Agustia, Istri yang mendukung sepenuhnya, serta Ghaitsa,
anak tercinta.
6. Teman teman CPNS Angkatan 19 yang saling bahu membahu dan
saling memotivasi demi suksesnya Laporan Aktualisasi ini.
iv
Penulis menyadari masih banyak sekali kekurangan dalam tulisan ini,
sehingga saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan demi
perbaikan tugas Rancangan Aktualisasi ini.
Surabaya, 30 September 2020
Penulis,
Haidar Natsir Amrullah, S.ST., M.T
NIP. 199110282019031011
v
DAFTAR ISI
Halaman Judul ................................................................................................ i
Lembar Pengesahan ...................................................................................... ii
Kata Pengantar ............................................................................................. iii
Daftar Isi ........................................................................................................ v
Daftar Gambar .............................................................................................. vi
Daftar Tabel .................................................................................................. vi
BAB I PENDAHULUAN................................................................................. 1
A. Latar Belakang ...................................................................................... 1
B. Tujuan Aktualisasi ................................................................................. 3
BAB II PELAKSANAAN AKTUALISASI ....................................................... 4
A. Identifikasi Isu jika Tidak Diselesaikan ................................................... 4
B. Pelaksanaan Aktualisasi ........................................................................ 6
C. Pelaksanaan Kegiatan ......................................................................... 18
D. Kendala dan Strategi Mengatasi .......................................................... 19
BAB III PENUTUP ....................................................................................... 20
LAMPIRAN
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Bukti Fiski Kegiatan Aktualisasi .............................................. 24
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Pelaksanaan Aktualisasi .......................................................... 6
Tabel 2. Pelaksanaan Kegiatan ........................................................... 18
Tabel 3. Kendala dan Strategi Mengatasinya ...................................... 19
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berdasarkan peraturan Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2018, Calon Pegawai Negeri
Sipil (CPNS) memiliki kewajiban untuk mengikuti Pelatihan Dasar
CPNS yang dilakukan secara berintegrasi yang bertujuan untuk
membangun integritas, moral, kejujuran, semangat, motivasi
nasionalisme dan kebangsaan, membentuk karakter kepribadian
yang unggul dan bertanggungjawab, memperkuat profesionalisme
serta kompetensi bidang.
Pelatihan dasar dilakukan untuk membangun kompetensi
yang diukur berdasarkan kemampuan menunjukkan sikap perilaku
bela negara, mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam
pelaksanaan tugas jabatannya, mengaktualisasikan kedudukan dan
peran PNS dalam kerangkan NKRI, dan menunjukkan penguasaan
Kompetensi Teknis yang dibutuhkan sesuai bidang tugas.
Pendidikan dan pelatihan bagi CPNS ini juga dijelaskan dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen
Pegawai Negeri Sipil, di mana masa percobaan merupakan masa
prajabatan yang dilaksanakan melalui proses pendidikan dan
pelatihan.
Selain itu, Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil juga
menerapkan agenda habituasi sebagai salah satu kurikulum
pembentukan karakter PNS. Dimana agenda habituasi ini
memfasilitasi peserta agar melakukan proses pembiasaan diri
terhadap kompetensi yang telah diperoleh melalui berbagai Mata
Pelatihan yang telah dipelajari. Pada agenda habituasi ini CPNS
diharapkan mampu menerapkan aktualisasi nilai-nilai dasar ASN di
tempat kerja yang direncanakan terlebih dahulu pada Laporan
2
Rancangan Aktualisasi dan di akhir dapat menyampaikan Laporan
Aktualisasi untuk kemudian dievaluasi apakah nilai-nilai dasar ASN
dapat terinternalisasi pada CPNS dalam kegiatan-kegiatannya di
institusi tempat CPNS berada.
Pembelajaran Agenda Habituasi berkaitan dengan mata
pelatihan yang telah dipelajari (mata pelatihan Wawasan
Kebangsaan dan Nilai-Nilai Bela Negara, Analisis Isu Kontemporer,
Kesiapsiagaan Bela Negara, Akuntabilitas PNS, Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu, Anti Korupsi, Manajemen ASN, Pelayanan
Publik, serta Whole of Government). Sehingga nantinya, PNS
diharapkan mampu melaksanakan peran dan kedudukannya dalam
menginternalisasi berbagai nilai tersebut di unit kerjanya masing-
masing agar menjadi PNS yang profesional. Sesuai dengan UU No.
5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara mengamanatkan
Instansi Pemerintahan untuk wajib memberikan Pendidikan dan
Pelatihan terintegrasi bagi CPNS selama satu tahun masa
percobaan.
Laporan aktualisasi ini merupakan penerapan nilai-nilai
ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu,
dan Anti Korupsi) serta peran dan kedudukan ASN dalam
pelaksanaan kinerjanya di unit kerja. Rancangan ini juga memuat
beberapa rencana kegiatan yang mengaitkan nilai-nilai ANEKA serta
peran dan kedudukan ASN dalam NKRI untuk diimplementasikan
pada unit kerja penulis, yaitu Program Studi D4 Teknik Keselamatan
dan Kesehatan Kerja dan Bidang Kemahasiswaan Politeknik
Perkapalan Negeri Surabaya.
Penyusunan laporan aktualisasi ini didasarkan atas
penyelesaian isu-isu pokok yang muncul pada unit kerja penulis
setelah adanya pandemi Covid-19 yang mengharuskan kegiatan di
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya harus dilakukan secara
daring, termasuk kegiatan kemahasiswaan dimana penulis
ditugaskan sebagai koordinator kemahasiswaan. Banyak
3
mahasiswa yang kesulitan dalam melakukan kegiatan
kemahasiswaan karena keterbatasan sarana komunikasi di masa
pandemi Covid-19. Rencana kegiatan yang telah dicanangkan di
awal tahun anggaran menjadi tertunda karenda mahasiswa merasa
prosedur pengajuan proposal dan pelaksanaan kegiatan masih
simpang siur. Berkaitan dengan hal tersebut pelaksanaan aktualisasi
dengan membuat pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai
protokol Covid-19 diharapkan dapat menjadi solusi bagi aktifnya
kemahasiswaan yang ada di PPNS. Proses habituasi dan
implementasi aktualisasi ini dilaporkan dalam bentuk Seminar
Pelaksanaan Aktualisasi sebagai salah satu bagian dari evaluasi
Pelatihan Dasar Calon PNS untuk diangkat menjadi PNS.
B. Tujuan Aktualisasi
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini digunakan sebagai bahan
evaluasi peserta yang merupakan salah satu bagian dari Pelatihan
Dasar Calon PNS dalam mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA
serta Peran dan Kedudukan ASN dalam NKRI di Unit Kerja penulis.
Evaluasi ini diperlukan agar kegiatan aktualisasi yang telah dilakukan
tidak menyimpang dari ketentuan Undung-Undang Nomor 5 Tahun
2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Secara khusus tujuan dari
aktualisasi ini dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Melakukan pelayanan publik yang berlandaskan nilai-nilai
dasar ASN di tempat kerja;
2. Memahami dengan baik peran ASN sebagai penyelenggara
negara pada instansi pemerintah;
3. Membuat pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai protokol
covid-19 di Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.
4
BAB II
PELAKSANAAN AKTUALISASI
A. Analisa Dampak Isi Jika Tidak Diselesaikan
Isu adalah sebuah masalah yang belum terpecahkan yang siap diambil
keputusannya. Berkaitan dengan pelaksanaan aktualisasi ini, isu dianggap
sebagai kejadian-kejadian nyata atau samar di lingkungan kerja yang
merupakan masalah yang sedang diperdebatkan dan fenomena yang tidak
sesuai harapan sehingga perlu untuk diselesaikan. Laporan aktualisasi ini
disusun berdasarkan identifikasi beberapa isu atau problematika yang
ditemukan penulis di instansi Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.
Sumber isu yang diangkat berasal dari tugas pokok, inisiatif kegiatan yang
disetujui mentor, dan penugasan dari atasan. Isu yang terpilih berdasarkan
analisis kriteria APKL dan USG adalah Banyaknya mahasiswa yang
kebingungan dalam melakukan kegiatan kemahasiswaan di tengah pandemi
covid-19.
Kegiatan kemahasiswaan merupakan hal yang sangat penting bagi
mahasiswa di samping kegiatan akademis. Melalui kegiatan kemaahsiswaan,
mahasiswa dapat melatih softskill seperti kemampuan berkomunikasi,
bekerja sama, kepemimpinan, bergaul dengan banyak mahasiswa lain yang
beraneka ragam, dan lain sebagainya. Softskill bagi mahasiswa merupakan
kemampuan yang harus dimiliki karena pada kenyataannya lebih
menentukan kesuksesan saat lulus di kemudian hari. Kegiatan
kemahasiswaan adalah salah satu wadah untuk memupuk softskill yang
mungkit tidak didapatkan di meja perkuliahan.
Namun di masa pandemic Covid-19, adanya pembatasan fisik
terutama di lingkungan kampus menjadikan kendala yang sangat dirasakan
oleh mahasiswa. Banyak mahasiswa yang kemudian tidak aktif kembali
dalam kegiatan kemahasiswaan di masa pandemic covid-19 ini. Memang
dengan teknologi informasi yang ada saat ini kegiatan kemahasiswaan
dapat dialihkan menjadi daring. Namun, tetap saja untuk melakukan
5
kegiatan kemahasiswaan tetap diperlukan ketaatan terhadap birokrasi yang
berlaku di Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya. Jika isu tersebut tidak
diselesaikan maka akan memberikan dampak sebagai berikut:
1. Minat mahasiswa untuk melakukan kegiatan kemahasiswaan akan
turun. Hal ini dikarenakan mahasiswa merasa tidak ada kepastian
mengenai prosedur pengajuan, pelaksanaan, hingga
perrtanggungjawaban kegiatan.
2. Rencana kegiatan kemahasiswaan tidak terlaksana. Mahasiswa
melalui Ormawa telah merencanakan kegiatan selama satu tahun
kepengurusan. Namun dikarenakan pandemic yang mengharuskan
adanya pembatasan fisik menjadikan mahasiswa membetalkan
kegiatan.
3. Serapat anggaran kemahasiswaan akan rendah. Anggaran
kemahasiswaan yang terruang pada RKAKL terancam tidak terserap
karena banyak kegiatan yang tidak memungkinkan untuk dilakukan
4. Adanya kerancuan prosedur mengakibatkan standar
pertanggungjawaban tidak terpenuhi.
Menindaklanjuti isu tersebut, penulis membuat pedoman kegiatan
kemahasiwaan yang adaptif terhadap kondisi keterbatasan akibat pandemic
Covid-19, dengan mempermudah birokrasi namun tetap memperhatikan
protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
6
B. Pelaksanaan Aktualisasi
Unit Kerja : Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS)
Isu yang Diangkat : Banyaknya mahasiswa yang kebingungan dalam
melakukan kegiatan kemahasiswaan di tengah
pandemi covid-19
Gagasan
Pemecahan Isu
: Pembuatan pedoman kegiatan kemahasiswaan
sesuai protokol kesehatan pencegahan covid-19
Pelaksanaan aktualisasi yang telah dibuat di unit kerja penulis dapat
dilihat pada Tabel 1 berikut ini. Dalam tabel tersebut berisi 5 kegiatan sebagai
upaya pemecahan isu yang ada, dilengkapi dengan tahapan dan proses
kegiatan serta keterkaitannya dengan nilai-nilai dasar ASN, peran dan
kedudukan ASN dalam NKRI, nilai-nilai inti PPNS, dan juga misi Politeknik
Perkapalan Negeri Surabaya serta analisis dampak jika nilai-nilai dasar ASN
tidak dilaksanakan. Kegiatan yang dilaksanakan terdiri dari :
1. Menelaah kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi covid-19
2. Menyusun draft pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai protocol
kesehatan pencegahan covid-19
3. Mengadakan virtual meeting pembahasan draft pedoman kegiatan
kemahasiswaan dengan tim Pembina kemahasiswaan
4. Menyusun dokumen final pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai
protocol kesehatan pencegahan covid-19
5. Melakukan sosialisasi pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai
protokol kesehatan pencegahan covid-19 kepada Ormawa PPNS
7
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Menelaah kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi covid-19
(27 Agustus 2020)
1. Penyebaran kuesioner secara daring kepada Ormawa terkait pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi covid-19 Proses: Penyebaran kuesioner dilakukan secara daring menggunakan google form yang disebarkan melalui wattsapp grup yang berisi mahasiswa yang aktif di Ormawa dengan mengutamankan menghargai pendapat
1. Informasi/Gambaran pelaksanaan kegiatan kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi covid-19 yang tansparan dan jelas
2. Laporan hasil telaah yang akuntabel
Bukti Fisik:
- Tangkapan layar kuesioner google form dan penyebaran kuesioner melalui wattsapp grup
- Dokumentasi proses konsiltasi
- Laporan hasil telaah
AGENDA II:
1. Akuntabilitas: tanggung jawab dalam penyusunan laporan
2. Etika Publik: Berkomunikasi, koordinasi dan kerjasama dengan tim Pembina kemahasiswwaan dan Ormawa di PPNS
3. Nasionalisme:
Melakukan musyawarah mufakat yang sesuai dengan sila ke-4 pancasila
4. Komitmen Mutu: assurance (jaminan)
Visi: Menjadi Politeknik unggul bereputasi global
Misi: Mendukung misi PPNS no. 5 yaitu: Mengintegrasikan pengembangan kepribadian dalam proses pembelajaran dan atau kegiatan ekstra kurikuler untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan pada Tuhan Yang Maha Esa serta kemuliaan akhlak (moral value)
Kejelasan, kepemimpinan, komunikasi dan tidak diskriminatif akan menguatkan nilai-nilai organisasi yaitu: bekerjasama secara sinergi
Dampak jika nilai nilai dasar PNS (ANEKA) tidak diterapkan pada kegiatan ini adalah penelaahan tidak dapat dilakukan dengan baik:
Kondisi riil yang ada dilapangan yang berisi keluhan keluhan baik yang dirasakan mahasiswa maupun pelaku kemahasiswaan lainnya tidak terjaring dengan baik
Laporan tidak merepresentasikan kondisi yang ada di lapangan
8
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
2. Berkonsultasi dengan Wadir III terkait pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan di PPNS pada masa pandemi covid-19 Proses: Konsultasi dilakukan dengan menggali masukan-masukan terkait perbaikan pedoman kegiatan kemahasiswaan dengan ramah dan penuh sopan santun
3. Menyusun laporan hasil telaah Proses: Penyusunan laporan hasil dilakukan dengan
terhadap kemampuan telaah
5. Anti Korupsi:
tanggung jawab
Pelayanan Publik:
Penyebaran kuesioner merupakan upaya yang responsif terhadap
kondisi terkini pada kegiatan kemahasiswaan dan dilakukan menggunakan google form yang aksesibel, efektif, dan efisien dalam menjaring masukan dari mahasiswa Manajemen ASN: Pembuatan kuesioner dilakukan dengan
9
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
mengutamakan mutu dan penuh tanggung jawab
cermat dan disebarkan kuesioner dengan penuh tangung jawab
Link bukti fisik: https://drive.google.com/drive/folders/1vp9xmVm-_dhpR-NFKan-ofoAivnI7X_ ?usp=sharing
2 Menyusun draft pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai protocol kesehatan pencegahan covid-19
(28 Agustus 2020)
1. Berkonsultasi dengan Wadir III, bendahara, dan Satgas Covid-19 Proses: Konsultasi dilakukan dalam menjaring masukan Wadir III, bendahara, dan satgas Covid-19 terkait penyusunan draft pedoman kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi covid-19 dengan ramah dan penuh sopan santun
1. Tersusunnya draft pedoman yang akuntabel
Bukti Fisik:
- Dokumentasi konsultasi dengan Wadir III
- Draft pedoman
AGENDA II:
1. Akuntabilitas: draft pedoman dibuat untuk memberikan kejelasan kegiatan di masa pandemi covid-19
2. Nasionalisme: Melakukan musyawarah mufakat dan menghargai pendapat orang lain yang sesuai dengan sila ke-4 pancasila
3. Etika publik
Visi: Menjadi Politeknik unggul bereputasi global
Misi: Mendukung misi PPNS no. 5 yaitu: Mengintegrasikan pengembangan kepribadian dalam proses pembelajaran dan atau kegiatan ekstra kurikuler untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan pada Tuhan Yang Maha Esa serta
Penyusunan pedoman diharapkan dapat memeprmudah layanan kepada mahasiswa dalam menjalankan kegiatan kemahasiswaan. Hal ini sesuai dengan nilai Organisasi PPNS yakni Conqueering Problem With Innovation dan Exceeding
Dampak jika nilai nilai dasar PNS (ANEKA) tidak diterapkan adalah draft yang dihasilkan tidak mewakili aspirasi dari mahasiswa sehingga dikhawatirkan pedoman yang ada tidak mampu menjawab permasalahan kemahasiswaan di masa pandemic Covid-19
Konsultasi yang dilakukan tanpa
10
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
2. Menyusun draft
pedoman Proses: Penyusunan draft pedoman dilakukan dengan mempertimbangkan masukan dari mahasiswa dan Wadir III dengan menjunjung tinggi prinsip menghargai pendapat orang lain
Berkomunikasi, koordinasi dan kerjasama dengan Wakil Direktur III
4. Komitmen mutu assurance (jaminan) terhadap kualitas draft pedoman
5. Anti Korupsi: bertanggung jawab dalam penyusunan draft pedoman
AGENDA III: Pelayanan Publik: Penyusunan draft pedoman dilakukan dengan penerapan prinsip pelayanan prima dalam hal menetapkan standar pelayanan
kemuliaan akhlak (moral value)
costumer expectation.
sopan santun akan membuat lawan bicara kurang menghargai kita sehingga tujuan tidak tercapai
Penyusunan draft yang dilakukan tanpa menghargai pendapat orang lain akan menghasilkan pedoman yang tidak menjawab permasalahan yang dirasakan oleh mahasiswa
11
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Manajemen ASN: Penyusunan draft dilakukan dengan cermat dan teliti serta bertanggung jawab
Link bukti fisik: https://drive.google.com/drive/folders/14xDU9YzHdBhsnhcW6Zn9_MzK8NtjIIuW?usp=sharing
3 Mengadakan
virtual meeting pembahasan draft pedoman kegiatan kemahasiswaan dengan tim Pembina kemahasiswaan
(8 September 2020)
1. Menyiapkan bahan tayang virtual meeting Proses: Persiapan bahan tanyang dilakukan sesuai hasil penyusunan draft pedoman dengan teliti dan penuh tanggung jawab.
2. Menyebarkan undangan virtual meeting Proses: Penyebaran undangan
1. Terlaksananya kegiatan virtual meeting pembahasan draft pedoman kegiatan kemahasiswaan dengan tim Pembina kemahasiswaan
Bukti Fisik: - Tangkapan layar
penyebaran undangan di whattsapp grup
- Notulensi virtual meeting
AGENDA II:
1. Akuntabilitas : Tersampaiakannya hasil penyusunan dratf pedoman secara transparan
2. Nasionalisme: Musyawarah untuk mufakat dalam pembahasan draft pedoman dan menghargai setiap pendapat yang sesuai dengan sila ke-4 pancasila
3. Etika Publik : ramah, sopan dan
Visi: Menjadi Politeknik unggul bereputasi global
Misi: Mendukung misi PPNS no. 5 yaitu: Mengintegrasikan pengembangan kepribadian dalam proses pembelajaran dan atau kegiatan ekstra kurikuler untuk meningkatkan
Kegiatan virtual meeting membahas draft pedoman menguatkan nilai-nilai organisasi yaitu:
- Melampaui harapan pelanggan
- bekerjasama secara sinergi
Disiplin secara konsisten
Dampak jika nilai nilai dasar PNS (ANEKA) tidak diterapkan adalah kegiatan pembahasan pedoman hanya formalitas dan tidak dapat menjaring masukan-masukan yang ada dari masing-masing Pembina kemahasiswaan
12
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
disampaikan dengan ramah dan penuh sopan santun melalui
media wattsapp grup
3. Melakukan pembahasan draft pedoman Proses: Pembahasan dilakukan menjaring pendapat peserta rapat yang merupakan tim Pembina kemahasiswaan dengan megedepankan musawarah mufakat
- Dokumentasi suasana saat virtual meeting
santun ketika berdiskusi dengan peserta virtual meeting.
Peserta workshop berperan aktif ketika acara berlangsung
4. Komitmen Mutu: membahas draft pedoman yang efektif, efisien, dan inovatif
5. Anti korupsi hadir acara virtual meeting tepat
waktu (disiplin)
AGENDA III: Manajemen ASN: Kegiatan virtual meeting dilakukan
keimanan dan ketakwaan pada Tuhan Yang Maha Esa serta kemuliaan akhlak (moral value)
13
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
dengan disiplin mencatat semua masukan dengan cermat dan
ditindaklanjuti dengan penuh tanggung jawab.
Link bukti fisik: https://drive.google.com/drive/folders/1RCWfPAb8MqclBZYXvldE312PKM3li2Gm?usp=sharing
4 Menyusun dokumen final pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai protocol kesehatan pencegahan covid-19
(9 September 2020)
1. Menganalisis masukan-masukan dari hasil virtual meeting Proses: Analisis dilakukan dengan mengakomodir masukan-masukan yang didapat dari virtial meeting. Analisis dilakukan dengan cermat dan penuh tanggung jawab.
1. Tersusunnya draft pedoman final yang akuntabel
Bukti Fisik:
- Dokumentasi konsultasi dengan Wadir III
- Dokumen pedomen yang sudah disahkan Wadir III
AGENDA II:
1. Akuntabilitas: pedoman dibuat untuk memberikan kejelasan terhadap kegiatan kemahasiswaan kegiatan di masa pandemi covid-19
2. Nasionalisme: Pedoman yang dibuat memerlukan kerjasama banyak
Visi: Menjadi Politeknik unggul bereputasi global
Misi: Mendukung misi PPNS no. 5 yaitu: Mengintegrasikan pengembangan kepribadian dalam proses pembelajaran dan atau kegiatan ekstra kurikuler untuk
Penyusunan pedoman diharapkan dapat memeprmudah layanan kepada mahasiswa dalam menjalankan kegiatan kemahasiswaan. Hal ini sesuai dengan nilai Organisasi PPNS yakni
Dampak jika nilai nilai dasar PNS (ANEKA) tidak diterapkan adalah draft final yang tersusun tidak mampu menjawab permasalahan kemahasiswaan di masa pandemi
Jika analisis masukan dari hasil pembahasan
14
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
2. Menyusun
dokumen final pedoman Proses: Penyusunan dilakukan dengan penuh kecermatan untuk menghasilkan pedoman yang memiliki mutu
prima
3. Berkonsultasi dengan Wadir III Proses: Konsultasi dilakukan terkait penyusunan dokumen final dan pengesahan pedoman kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi covid-19 dengan
pihak dalam pelaksanaanya yang sesuai dengan sila ke 3 Pancasila dan menghargai pendapat orang lain yang sesuai dengan sila ke-4 pancasila
3. Etika publik Pedoman yang dibuat merupakan bentuk tanggap terhadap perubahan kondisi di tengah pandemi covid-19
4. Komitmen mutu Pedoman dibuat dengan mutu yang baik sehingga dapat digunakan mencaji acuan kegiatan kemahasiswaan
meningkatkan keimanan dan ketakwaan pada Tuhan Yang Maha Esa serta kemuliaan akhlak (moral value)
Conqueering Problem With Innovation dan Exceeding costumer expectation.
pedoman tidak dilakukan dengan cermat dan tanggung jawab maka kondisi riil yang ada dilapangan yang berisi keluhan keluhan baik yang dirasakan mahasiswa maupun pelaku kemahasiswaan lainnya tidak terjaring dengan baik
Konsultasi yang dilakukan tanpa sopan santun akan membuat lawan bicara kurang menghargai kita sehingga tujuan tidak tercapai
15
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
ramah dan penuh sopan santun
5. Anti Korupsi: bertanggung jawab dan kerja keras dalam
penyelesaian pedoman
AGENDA III: Manajemen ASN: Penyusunan draft dilakukan dengan disiplin dan cermat serta bertanggung jawab
Link bukti fisik: https://drive.google.com/drive/folders/1RCWfPAb8MqclBZYXvldE312PKM3li2Gm?usp=sharing
5 Melakukan sosialisasi pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai protokol kesehatan
1. Menyiapkan bahan tayang Proses: Agar sosialisasi berjalan dengan baik maka dilakukan penyiapan bahan
Terlaksananya kegiatan sosialisasi pedoman kegiatan kemahasiswaan kepada perwakilan Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa)
AGENDA II:
1. Akuntabilitas : Tersampaiakannya hasil penyusunan pedoman secara transparan
2. Nasionalisme:
Visi: Menjadi Politeknik unggul bereputasi global
Misi: Mendukung misi PPNS no. 5 yaitu: Mengintegrasikan pengembangan
Kegiatan sosialisasi pedoman menguatkan nilai-nilai organisasi yaitu:
Dampak jika nilai nilai dasar PNS (ANEKA) tidak diterapkan adalah tidak tersampaikannya pesan tentang perubahan
16
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
pencegahan covid-19 kepada Ormawa PPNS
(21 September 2020)
tanyang sosialisasi yang bermutu yang berisi inti dari pedoman yang telah dibuat
2. Menyebarkan undangan Proses: Undangan sosialisasi disebarkan melalui wattsapp group dan disampaikan dengan ramah dan penuh sopan santun
3. Menjadi pembicara dalam sosialisasi pedoman Proses: Pelaksanaan sosialisasi dilakukan dengan diawali doa, penjelasan maksud
Bukti Fisik: - Undangan
sosialisasi - Tangkapan layar
penyebaran undangan di wattsapp grup
- Daftar Hadir sosialisasi (respon google form)
- Notulensi sosialisasi
- Dokumentasi suasana saat sosialisasi
menghargai setiap pendapat yang sesuai dengan sila ke-4 pancasila
3. Etika Publik : ramah, sopan dan santun ketika menyampaiakan sosialisasi
4. Komitmen Mutu: menyampaiakan materi secara efektif dan efisien,
5. Anti korupsi hadir acara virtual meeting tepat
waktu (disiplin)
AGENDA III: Manajemen ASN
Kegiatan sosialisasi dilakukan dengan disiplin, cermat, dan
kepribadian dalam proses pembelajaran dan atau kegiatan ekstra kurikuler untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan pada Tuhan Yang Maha Esa serta kemuliaan akhlak (moral value)
- Melampaui harapan pelanggan
- Disiplin secara konsisten
pedoman kemahasiswaan di masa pandemic Covid kepada mahasiswa sehingga pada pelaksanaannya mahasiswa tidak dapat menjalankan prosedur secara tepat
Pelaksanaan sosialisasi jika tidak dilakukan dengan adil dan diskrimatif maka pesan tidak dapat tersampaiakn dengan baik
17
Tabel 1: Pelaksanaan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil (Bukti
Fisik)
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
Analisis Dampak jika Nilai-Nilai
Dasar PNS Tidak Diterapkan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
dan tujuan, pemaparan isi pedoman, dan membuka forum Tanya jawab yang mengedepankan nilai menghargai pendapat orang lain. Selain itu saya berusaha untuk hadir tepat waktu (disiplin) dan
memberikan paparan secara sistematis dan jelas sesuai dengan prinsip keahlian serta melayani peserta sosialisai secara adil dan tanpa diskriminatif.
dengan penuh tanggung jawab.
Link bukti fisik: https://drive.google.com/drive/folders/1JLTaALbno7VOtgCuI_dQOgOedjWrbBPk?usp=sharing
18
C. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan aktualisasi ini dilaksanakan mulai tanggal 27 Agustus 2020 sampai dengan
tanggal 21 September 2020. Rincian kegiatan dan jadwal pelaksanaan dapat dilihat pada
Tabel 2 berikut ini.
Tabel 2: Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi
No Tahapan Kegiatan
Agustus September
II III IV I II III
1 Menelaah kegiatan
kemahasiswaan di masa pandemi
covid-19
2 Menyusun draft pedoman kegiatan
kemahasiswaan sesuai protocol
kesehatan pencegahan covid-19
3 Mengadakan virtual meeting
pembahasan draft pedoman
kegiatan kemahasiswaan dengan
tim Pembina kemahasiswaan
4 Menyusun dokumen final pedoman
kegiatan kemahasiswaan sesuai
protocol kesehatan pencegahan
covid-19
5 Melakukan sosialisasi pedoman
kegiatan kemahasiswaan sesuai
protokol kesehatan pencegahan
covid-19 kepada Ormawa PPNS
19
D. Kendala dan Strategi Mengatasi
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini tidak seutuhnya berjalan dengan
lancar. Terdapat beberapa kendala yang menghambat terealisasikannya
kegiatan yang sudah direncanakan pada rancangan aktualisasi. Guna
mengatasi permasalahan tersebut, penulis melakukan beberapa strategi yang
akan diuraikan pada Tabel 3 berikut ini.
Tabel 3 Kendala dan Strategi Mengatasinya
No. Kendala Strategi Mengatasinya
1. Adanya aturan pembatasan aktifitas di kampus dan pemberklakuan work from home bagai dosen dan tendik menyebabkan koordinasi baik dengan mahasiswa, Pembina kemahasiswaan, dan pejabat terkait menjadi terhambat.
Memanfaatkan media daring untuk koordinasi terutama dengan Pembina kemahasiswaan dan mahasiswa.
Mengatur waktu dengan baik untuk dapat koordinasi di kampus dengan efektif dan efisien
2. Bagian keuangan keberatan untuk mengakomodir prosedur pertanggungjawaban keuangan secara daring
Meyakinkan bagian keuangan dengan menambah mekanisme pengiriman laporan pertanggungjawaban asli ke kampus.
3. Adanya pergantian ketua Ormawa yang mengakibatkan sosialisasi terhambat
Menunggu pemira selesai kemudian langsung melakukan koordinasi untuk sosialisasi pedoman
4 Padatnya aktivitas mahasiswa, dosen, dan tendik menyebabkan diskusi dan konsultasi sulit dilakukan secara mendalam.
Membekali diri dengan pengetahuan yang dipelajari dari sumber lain sebelum berdiskusi dan meminta saran. Agar kegiatan diskusi berjalan cepat dan efektif.
20
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Berdasarkan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar PNS serta kedudukan
dan peran PNS dalam NKRI yang telah dilaksanakan di Politeknik Perkapalan
Negeri Surabaya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Seluruh nilai-nilai dasar ANEKA serta kedudukan dan peran PNS dalam
kerangka NKRI telah diimplementasikan dalam semua kegiatan,
sehingga pemahaman terhadap nilai-nilai tersebut semakin bertambah.
Penulis juga menyimpulkan bahwa penerapan nilai-nilai ANEKA mampu
memperkuat karakter dan profesionalisme selama menjalankan tugas di
unit kerja penulis.
2. Kegiatan aktualisasi ini dilakukan sebagai upaya pemecahan isu tentang
Banyaknya mahasiswa yang kebingungan dalam melakukan kegiatan
kemahasiswaan di tengah pandemi covid-19. Seluruh kegiatan yang
berhasil dilaksanakan berjumlah 5 kegiatan sesuai dengan perencanaan.
Kegiatan ini menghasilkan pedoman kegiatan kemahasiswaan yang telah
dijalankan dengan baik oleh mahasiswa. Kegiatan-kegiatan tersebut tidak
hanya memberi dampak pada peningkatan kualitas kemahasiswaan
PPNS, tetapi juga mampu memberikan kontribusi terhadap visi dan misi
Program Studi serta penguatan nilai-nilai Politeknik Perkapalan Negeri
Surabaya.
B. Saran
Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan tersebut, maka
terdapat beberapa saran yang penulis ajukan yaitu :
1. ASN dalam menjalankan tugasnya sebagai pelaksana kebijakan publik,
pelayan publik, dan perekat dan pemersatu bangsa harus senantiasa
menerapkan nilai-nilai ANEKA serta mengetahui kedudukan dan peran
PNS dalam NKRI. Sebab, implementasi nilai- nilai tersebut terbukti
21
dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, organisasi dan
diri sendiri, seperti yang penulis rasakan selama kegiatan aktualisasi ini.
2. Rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan dalam kegiatan aktualisasi
ini dapat diterapkan pada mata kuliah praktek lainnya yang
membutuhkan optimalisasi materi pembelajaran e-learning.
23
KEGIATAN 1 Menelaah kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi
covid-19
Output: Informasi/Gambaran pelaksanaan kegiatan kegiatan
kemahasiswaan di masa pandemi covid-19 yang tansparan
dan jelas
24
BUKTI FISIK
KEGIATAN 1 TAHAPAN 1
Kegiatan 1 : Menelaah kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi covid-
19.
Tahapan 1 : Penyebaran kuesioner secara daring kepada Ormawa terkait
pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi covid-19
Proses Penyebaran kuesioner dilakukan secara daring menggunakan google
form yang disebarkan melalui wattsapp grup yang berisi mahasiswa
yang aktif di Ormawa dengan mengutamankan menghargai pendapat
Bukti 1 : Tangkapan layar kuesioner google form dan
penyebaran kuesioner melalui wattsapp grup
26
BUKTI FISIK
KEGIATAN 1 TAHAPAN 2
Kegiatan 1 : Menelaah kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi covid-
19.
Tahapan 2 : Berkonsultasi dengan Wadir III terkait pelaksanaan kegiatan
kemahasiswaan di PPNS pada masa pandemi covid-19
Proses Konsultasi dilakukan dengan menggali masukan-masukan terkait
perbaikan pedoman kegiatan kemahasiswaan dengan ramah dan
penuh sopan santun
Bukti : Dokumentasi proses konsiltasi
BUKTI FISIK
KEGIATAN 1 TAHAPAN 3
Kegiatan 1 : Menelaah kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi covid-
19.
Tahapan 2 : Menyusun laporan hasil telaah Proses Konsultasi dilakukan
dengan menggali masukan-masukan terkait perbaikan pedoman
kegiatan kemahasiswaan dengan ramah dan penuh sopan santun
27
Proses Penyusunan laporan hasil dilakukan dengan mengutamakan mutu dan
penuh tanggung jawab
Bukti : Laporan Hasil Telaah
29
KEGIATAN 2
Menyusun draft pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai protocol kesehatan
pencegahan covid-19
Output:
Tersusunnya draft pedoman yang akuntabel
30
BUKTI FISIK
KEGIATAN 2 TAHAPAN 1
Kegiatan 2 : Menyusun draft pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai
protocol kesehatan pencegahan covid-19
Tahapan 1 : Berkonsultasi dengan Wadir III dan Satgas Covid-19
Proses : Konsultasi dilakukan dalam menjaring masukan Wadir III dan satgas
Covid-19 terkait penyusunan draft pedoman kegiatan
kemahasiswaan di masa pandemi covid-19 dengan ramah dan
penuh sopan santun
Bukti 1 : Dokumentasi konsultasi dengan Wadir III
Bukti 2 : Dokumentasi konsultasi dengan Satgas Covid-19
31
Bukti 2 : Dokumentasi konsultasi dengan bendahatra keuangan
BUKTI FISIK
KEGIATAN 2 TAHAPAN 2
Kegiatan 2 : Menyusun draft pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai
protocol kesehatan pencegahan covid-19
Tahapan 2 : Menyusun draft pedoman
Proses : Penyusunan draft pedoman dilakukan dengan mempertimbangkan
masukan dari mahasiswa dan Wadir III dengan menjunjung tinggi
prinsip menghargai pendapat orang lain
Bukti 1 : Draft Pedoman
33
KEGIATAN 3 Mengadakan virtual meeting pembahasan draft pedoman kegiatan kemahasiswaan
dengan tim Pembina kemahasiswaan Output:
Terlaksananya kegiatan virtual meeting pembahasan draft
pedoman kegiatan kemahasiswaan dengan tim Pembina
kemahasiswaan
34
BUKTI FISIK
KEGIATAN 3 TAHAPAN 1
Kegiatan 3 : Mengadakan virtual meeting pembahasan draft pedoman
kegiatan kemahasiswaan dengan tim Pembina kemahasiswaan
Tahapan 1 : Menyiapkan bahan tayang virtual meeting
Proses : Persiapan bahan tanyang dilakukan sesuai hasil penyusunan draft
pedoman dengan teliti dan penuh tanggung jawab.
Bukti 1 : File bahan tayang virtual meeting
35
BUKTI FISIK
KEGIATAN 3 TAHAPAN 2
Kegiatan 3 : Mengadakan virtual meeting pembahasan draft pedoman
kegiatan kemahasiswaan dengan tim Pembina kemahasiswaan
Tahapan 2 : Menyebarkan undangan virtual meeting
Proses : Penyebaran undangan disampaikan dengan ramah dan penuh
sopan santun melalui media wattsapp grup.
Bukti : Tangkapan layar penyebaran undangan di whattsapp grup
37
BUKTI FISIK
KEGIATAN 3 TAHAPAN 3
Kegiatan 3 : Mengadakan virtual meeting pembahasan draft pedoman
kegiatan kemahasiswaan dengan tim Pembina kemahasiswaan
Tahapan 3 : Melakukan pembahasan draft pedoman
Proses : Pembahasan dilakukan menjaring pendapat peserta rapat yang
merupakan tim Pembina kemahasiswaan dengan megedepankan
musawarah mufakat.
40
KEGIATAN 4 Menyusun dokumen final pedoman kegiatan kemahasiswaan sesuai protocol kesehatan
pencegahan covid-19 Output:
Tersusunnya draft pedoman yang akuntabel
41
BUKTI FISIK
KEGIATAN 4 TAHAPAN 1
Kegiatan 4 : Menyusun dokumen final pedoman kegiatan
kemahasiswaan sesuai protocol kesehatan pencegahan covid-
19
Tahapan 1 : Menganalisis masukan-masukan dari hasil virtual meeting
Proses : Analisis dilakukan dengan mengakomodir masukan-masukan yang
didapat dari virtial meeting. Analisis dilakukan dengan cermat dan
penuh tanggung jawab..
Bukti 1 : Dokumentasi menganalisis masukan
BUKTI FISIK
KEGIATAN 4 TAHAPAN 2
Kegiatan 4 : Menyusun dokumen final pedoman kegiatan
kemahasiswaan sesuai protocol kesehatan pencegahan covid-
19
Tahapan 2 : Menyusun dokumen final pedoman
Proses : Penyusunan dilakukan dengan penuh kecermatan untuk
menghasilkan pedoman yang memiliki mutu prima
Bukti : Dokumen pedoman final
43
BUKTI FISIK
KEGIATAN 4 TAHAPAN 3
Kegiatan 4 : Menyusun dokumen final pedoman kegiatan
kemahasiswaan sesuai protocol kesehatan pencegahan covid-
19
Tahapan 3 : Berkonsultasi dengan Wadir III
Proses : Konsultasi dilakukan terkait penyusunan dokumen final dan
pengesahan pedoman kegiatan kemahasiswaan di masa pandemi
covid-19 dengan ramah dan penuh sopan santun
Bukti 1 : Dokumentasi konsultasi dan pengesahan dokumen oleh
Wadir III
Bukti 2: Dokumen pedomen yang sudah disahkan Wadir III
46
KEGIATAN 5 Melakukan sosialisasi pedoman kegiatan
kemahasiswaan sesuai protokol kesehatan pencegahan covid-19 kepada Ormawa PPNS
Output: Terlaksananya kegiatan sosialisasi pedoman kegiatan
kemahasiswaan kepada perwakilan Organisasi
Kemahasiswaan (Ormawa)
47
BUKTI FISIK
KEGIATAN 5 TAHAPAN 1
Kegiatan 5 : Melakukan sosialisasi pedoman kegiatan kemahasiswaan
sesuai protokol kesehatan pencegahan covid-19 kepada
Ormawa PPNS
Tahapan 1 : Menyiapkan bahan tayang
Proses : Agar sosialisasi berjalan dengan baik maka dilakukan penyiapan
bahan tanyang sosialisasi yang bermutu yang berisi inti dari
pedoman yang telah dibuat
Bukti : Dokumen bahan tayang sosialisasi
48
BUKTI FISIK
KEGIATAN 5 TAHAPAN 2
Kegiatan 5 : Melakukan sosialisasi pedoman kegiatan kemahasiswaan
sesuai protokol kesehatan pencegahan covid-19 kepada
Ormawa PPNS
Tahapan 2 : Menyebarkan undangan
Proses : Undangan sosialisasi disebarkan melalui wattsapp group dan
disampaikan
dengan ramah dan penuh sopan santun
Bukti : Tangkapan layar penyebaran undangan di wattsapp grup
50
BUKTI FISIK
KEGIATAN 5 TAHAPAN 3
Kegiatan 5 : Melakukan sosialisasi pedoman kegiatan kemahasiswaan
sesuai protokol kesehatan pencegahan covid-19 kepada
Ormawa PPNS
Tahapan 2 : Menjadi pembicara dalam sosialisasi pedoman
Proses : Pelaksanaan sosialisasi dilakukan dengan diawali doa, penjelasan
maksud dan tujuan, pemaparan isi pedoman, dan membuka forum
Tanya jawab yang mengedepankan nilai menghargai pendapat
orang lain. Selain itu saya berusaha untuk hadir tepat waktu (disiplin)
dan memberikan paparan secara sistematis dan jelas sesuai dengan
prinsip keahlian serta melayani peserta sosialisai secara adil dan
tanpa diskriminatif.
Bukti 1: Daftar Hadir sosialisasi (respon google form)
Bukti 2: Dokumentasi suasana saat sosialisasi