bab i sampai 3

22
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perbedaan rencana penelitian dengan proposal penelitian antara definisi kerja awal dan definisi operasional. Rencana penelitian adalah uraian dasar tentang seluruh gagasan penelitian anda, dengan kartu-kartu bibliografi, definisi-definisi kerja anda dan sebagainya. Proposal penelitian adalah esai yang mengisi semua celah-celah uraian, membuat semua transisi yang logis bagi pembaca dan menunjukkan perkembangan gagasan yang tetap dari pertanyaan sampai jawaban. . Seorang insan ilmiah sudah seharusnya mampu menyajikan karya ilmiah dalam bentuk tulisan. Untuk dapat membuat proposal penelitian yang baik, maka perlu diketahui tekhnik penyusunan proposal penelitian. Tekhnik yang universal dalam menyusun sebuah proposal penelitian adalah kebahasaan, sistematika dan materi yang disajikan. B. TUJUAN PENULISAN 1

Upload: oscar-cole

Post on 27-Jan-2015

15.398 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

riset

TRANSCRIPT

Page 1: Bab i sampai 3

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Perbedaan rencana penelitian dengan proposal penelitian

antara definisi kerja awal dan definisi operasional. Rencana

penelitian adalah uraian dasar tentang seluruh gagasan penelitian

anda, dengan kartu-kartu bibliografi, definisi-definisi kerja anda

dan sebagainya. Proposal penelitian adalah esai yang mengisi

semua celah-celah uraian, membuat semua transisi yang logis

bagi pembaca dan menunjukkan perkembangan gagasan yang

tetap dari pertanyaan sampai jawaban.

. Seorang insan ilmiah sudah seharusnya mampu menyajikan

karya ilmiah dalam bentuk tulisan. Untuk dapat membuat proposal

penelitian yang baik, maka perlu diketahui tekhnik penyusunan

proposal penelitian. Tekhnik yang universal dalam menyusun

sebuah proposal penelitian adalah kebahasaan, sistematika dan

materi yang disajikan.

B. TUJUAN PENULISAN

Adapun tujuan umum dan tujuan khususnya, sebagai berikut :

1. Tujuan Umum

Makalah teknik penulisan proposal penelitian ini dapat

digunakan sebagai salah satu pedoman atau acuan bagi para

mahasiswa (i).

2. Tujuan Khusus

Agar mahasiswa (i) mengetahui syarat proposal penelitian,

kompoenen dan teknik penulisan proposal penelitian, kriteria

penelitian proposal penelitian, dan beberapa.alasan penolakan

usulan penelitian.

1

Page 2: Bab i sampai 3

C. METODE PENULISAN

Makalah ini disusun berdasarkan studi kepustakaan yang

bersumber dari literatur dan refrensi buku yang sama. Dalam artian,

membahas secara rinci dan terkait dengan teknik penulisan

proposal penelitian.

D. SISTEMATIKA PENULISAN

Adapaun sistematika pada penulisan makalah ini sebagai berikut.

BAB I PENDAHULUAN : Yang berisi dan terdiri dari latar

belakang, tujuan penulisan, metode

penulisan, dan sistematika

penulisan.

BAB II PEMBAHASAN : bahasan-bahasan

BAB II PEMBAHASAN : Terdiri dari kesimpulan dan saran

2

Page 3: Bab i sampai 3

BAB II

PEMBAHASAN

A. SYARAT PROPOSAL PENELITIAN

Proposal penelitian disusun sebelum melakukan penelitian. Ada

tiga kemampuan yang harus dimiliki oleh peneliti dalam menyusun

proposal penelitian yang baik, yakni: kemampuan berbahasa,

metodologi yang tepat dan sesuai dengan masalah yang diteliti dan

penguasaan materi dan teori-teori yang berhubungan dengan masalah

yang diteliti.

Untuk menghasilkan proposal yang baik, ada beberapa

persyaratan yang harus dipenuhi yakni:

1. Sistematis, sesuai pola tertentu dari pola yang sederhana hingga

kompleks. Prosal harus dapat memberikan gambaran sistematis

tentang rencana penelitian yang akan dilakukan. Struktur sebuah

proposal penelitian biasanya berisi latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan, manfaat, rencana metodologi dan alat

ukur yang akan digunakan.

2. Terencana, hal ini terkait dengan langkah-langkah pelaksanaan

penelitian yang direncanakan oleh peneliti. Proposal penelitian

yang baik didalamnya adalah kapan akan dilaksanakan

pengumpulan data, analisis data, hingga penyajian hasil penelitian

dalam bentuk laporan.

3. Mengikuti konsep ilmiah, sebuah proposal penelitian hendaknya

mengikuti kaidah konsep ilmiah, tata cara penulisan sesuai dengan

aturan yang ada, gaya dan teknik analisis yang sesuai.

3

Page 4: Bab i sampai 3

B. KOMPONEN DAN TEKNIK PENULISAN PROPOSAL PENELITIAN

Berikut ini adalah tentang teknik penulisan proposal penelitian

keperawatan serta beberapa bagian yang harus terdapat didalamnya.

1. Judul

Judul merupakan cermin dari keseluruhan isi karya ilmiah.

Judul penelitian keperawatan harus jelas, menarik, sehingga orang

langsung dapat menduga apa materi dan masalah keperawatan

yang dikaji dalam penelitian tersebut. Judul penelitian juga harus

dapat memberikan gambaran global tentang arah, maksud dan

tujuan, serta ruang lingkup penelitian. Secara umum syarat judul

yang baik adalah sebagai berikut:

a. Menarik minat peneliti.

Judul yang menarik dan diminati oleh peneliti akan

memberikan motivasi tersendiri bagi peneliti untuk melakukan

penelitian selanjutnya. Judul penelitian keperawatan dapat

disesuaikan dengan masalah keperawatan.

b. Mampu dilaksanakan oleh peneliti.

Penelitian yang sesuai dengan kemampuan peneliti akan

memperlancar proses pelaksanaan penelitian, sehingga

hambatan selama pelaksanaan penelitian dapat diatasi

dengan mudah.

c. Mengandung kegunaan praktis dan penting untuk diteliti.

Judul juga seharusnya dapat dimanfaatkan untuk

pengembangan ilmu dan hasilnya dapat bermanfaat bagi

masyarakat.

d. Tersedia cukup data.

Judul hendaknya memungkinkan tersedianya data yang

dapat memudahkan para peneliti, sehingga tidak membebani

proses penelitian.

e. Hindari duplikasi dengan judul lain.

4

Page 5: Bab i sampai 3

Judul tidak boleh sama dengan judul lain. Namun untuk

pengembangan penelitian lain, sabaiknya menggunakan judul

yang lebih spesifik.

f. Berisi variabel yang akan diteliti.

Judul hendaknya mengandung satu atau dua. unsur

variable yang akan diteliti, mengingat judul merupakan bagian

dari keseluruhan isi penelitian.

g. Berupa kalimat pernyataan

Judul sebaiknya menggunakan kalimat pernyataan sebab

akan lebih memudahkan untuk dipahami oleh pembaca.

h. Jelas, singkat dan tepat.

Judul hendaknya mengandung kejelasan isi, singkat dan

tepat terhadap masalah yang akan diteliti agar lebih

memudahkan seorang dalam memahami secara keseluruhan

apa yang akan diteliti.

2. Latar belakang

Latar belakang dalam sebuah proposal penelitian merupakan

pengantar informasi tentang materi keseluruhan dari penelitian

yang ditulis secara sistematis dan terarah dalam kerangka logika

yang memberikan justifikasi terhadap dasar pemikiran,

pendekatan, metode analisis dan interpretasi untuk sampai pada

tujuan dan kegunaan penelitian.

Pada pembuatan proposal penelitian keperawatan, latar

belakang harus dapat mengemukakan dengan jelas argumentasi

tentang pentingnya melakukan penelitian tersebut. Selain itu harus

diuraikannya pula tentang proses identifikasi masalah, kejelasan

masalah yang diteliti, derajat pentinya masalah, bagaimana

keadaan permasalahan hingga saat ini (sudah diteliti atau belum)

dan apakah masalah tersebut sudah ada terpecahkan atau belum,

serta bagaimana solusinya.

5

Page 6: Bab i sampai 3

3. Rumusan masalah

Dalam menuliskan proposal penelitian keperawatan, rumusan

masalah hendaknya memiliki konsekuensi terhadap relevansi

maksud dan tujuan dari penelitian, kegunaan penelitian, kerangka

konsep dan metode penelitian.

Selain harus jelas, permasalahan yang ingin diteliti, juga

harus diuraikan dengan pendekatan dan konsep sehingga dapat

menjawab masalah yang diteliti dan hipotesis atau dugaan yang

akan dibuktikan. Penulisan rumusan masalah dapat berupa

pernyataan masalah atau juga dapat berupa pertanyaan masalah.

Pernyataan masalah pada umumnya adalah hasil identifikasi

masalah yang ada berupa asumsi dasar dan nilai yang ada dalam

penelitian.

4. Tujuan penelitian

Tujuan penelitian merupakan tindak lanjut dari masalah yang

telah dirumuskan. Tujuan penelitian mencakup langkah-langkah

dari penelitian yang akan dilakukan. Dalam pembuatan proposal

penelitian, tujuan diuraikan secara singkat dan menggunakan kata-

kata seperti menjejaki, menguraikan, menerapkan, megidentifkasi,

menganalisis, membuktikan, atau membuat prototipe.

5. Manfaat hasil penelitian/kontribusi penelitian

Manfaat penelitian harus diuraikan secara singkat dan jelas

dan menunjukkan kontribusinya untuk pengembangan ilmu

pengetahuan, teknologi keperawatan, seni pemecahan masalah,

pengembangan institusi, ;profesi keperawatan dan kesehatan

pasien.

6. Tinjauan pustaka

Tinjauan pustaka memuat tinjauan singkat dan jelas atas

pustaka yang menimbulkan gagasan dan mendasari penelitian.

Pustaka yang digunakan sebaiknya adalah pustaka yang terbaru

dan relevan dengan topik yang akan diteliti. Untuk itu, pustaka

6

Page 7: Bab i sampai 3

primer seperti penggunaan buku teks dan jurnal ilmiah sangat

diutamakan.

Uraian dalam tinjauan pustaka merupakan dasar untuk

menyusun kerangka atau konsep yang digunakan dalam penelitian.

Kumpulan pustaka yang relevan dan mutakhir akan membantu

peneliti mengetahui dengan jelas status penelitiannya. Kumpulan

pustaka yang memadai juga akan membantu peneliti dalam

memilih metode yang tepat, melaksanakan penelitian, dan

menyusun argumentasi dalam pembahasan. Pengacuan pustaka

harus sesuai dengan yang tercantum dalam daftar pustka.

7. Kerangka konsep dan hipotesis

Kerangka konsep merupakan justifikasi ilmiah terhadap

penelitian yang dilakukan dan memberi landasan kuat terhadap

topic yang dipilih sesuai dengan identifikasi masalahnya. Kerangka

konsep harus didukung landasan teori yang kuat serta ditunjang

oleh informasi yang bersumber pada berbagai laporan ilmiah , hasil

penelitian, jurnal penelitian dan lain-lain. Ada tidaknya hipotesis

tergantung dari permasalahan, tidak semua penelitian terdapat

hipotesis. Hipotesis diperlukan pada penelitian yang bersifat

deskriptif namun tidak diperlukan pada penelitian yang bersifat

analitis.

8. Metode penelitian

Metode penelitian merupakan cara yang akan dilakukan dalam

proses penelitian. Dalam penyusunan proposal, metode penelitian

harus diuraikan secara rinci seperti variabel penelitian, teknik

pengumpulan data, analisis data, cara penafsiran, dan penyimpulan

hasil penelitian. Untuk penelitian yang menggunakan metode

kualitatif dapat dijelaskan metode pendekatan yang digunakan,

secara lebih mendetail.

7

Page 8: Bab i sampai 3

Contoh jadual kegiatan penelitian

No. Uraian kegiatan Bulan ke-

1 2 3 4 5 6

1. Persiapan (pengajuan proposal penelitian)

2. Pelaksanaan (pengumpulan data)

3. Pengolahan data (analisis data)

4. Penyusunan laporan

5. Presentasi/seminar hasil

9. Jadual dan lokasi penelitian

Jadual dan lokasi penelitian merupakan rencana tentang

tempat dan jadual yang akan dilakukan oleh peneliti dalam

melaksanakan kegiatan penelitiannya. Dalam pembuatan

proposal, membuat jadual penelitian merupakan sesuatu yang

harus dilakukan karena dapat memberikan rencana secara jelas

dalam proses pelaksanaan penelitian. Jadual penelitian meliputi

kegiatan persiapan, pelaksanaan dan penyusunan laporan

penelitian yang dapat dilihat dalam bentuk tampilan1.

10. Personalia penelitian

Personalia penelitian merupakan anggota tim dalam

penelitian dalam penelitian yang akan dilakukan. Personalia

penelitian ini diperlukan apabila penelitiannya berupa program

atau proyek dari pemerintah dan harus dilakukan secara

berkelompo, tetapi penyusunan proposal untuk penulisan untuk

penulisan tugas akhir mahasiswa tidak terdapat personalia

8

Page 9: Bab i sampai 3

penelitian mengingat penelitian dilakukan sendiri. Personalia

penelitian dapat meliputi:

a. Ketua

1) Nama lengkap dan gelar

2) Golongan/pangkat/NIP

3) Jabatan fungsional

4) Jabatan struktural

5) Fakultas/jurusan

6) Perguruan tinggi

7) Bidang keahlian

8) Waktu untuk penelitian ini

b. Susunan tim peneliti

c. Tenaga teknisi

d. Tenaga lapangan

e. Tenaga administrasi

11. Biaya penelitian

Biaya penelitian merupakan rencana biaya atau anggaran

yang akan dikeluarkan dalam penelitian. Pada program/proyek

penelitian, biaya penelitian bergantung pada metode penelitian

yang akan digunakan. Contoh rincian biaya adalah sebagai berikut:

a. Gaji peneliti

b. Bahan/ peralatan penelitian

c. Perjalanan

d. Laporan penelitian

e. Seminar

f. Baiaya-biaya lain

12. Lampiran

Penulisan lampiran yang ada dalam proposal penelitian

adalah daftar pustaka, daftar riwayat hidup tim penelitian dan alat

ukur penelitian.

C. KRITERIA PENILAIAN PROPOSAL PENELITIAN

9

Page 10: Bab i sampai 3

Penelitian terhadap proposal penelitian disesuaikan dengan

tujuan yang ingin dicapai. Secara umum proposal yang dapat diterima

oleh tim penilai adalah proposal yang memenuhi standar penilaian

seperti ketajaman rumusan dan tujuan penelitian, pengembangan

iptek, relevansi, kemutakhiran penyusunan daftar pustaka, ketepatan

metode yang akan digunakan, serta kesesuaian judul dan tim dalam

penelitian.

No. Kriteria Indikator Penilaian Bobot(%) Skor Niai

1. Perumusan

masalah

Ketajaman perumusan

masalah dan tujuan

penelitian.

30

2. Manfaat hasil

penelitian

Pengembangan Iptek,

pembangunan dan

pengembangan

kelembagaan.

20

3. Tinjauan

pustaka

Relevansi,

kemutakhiran dan

penyusunan daftar

pustaka.

15

4. Metode

penelitian

Ketepatan metode

yang digunakan.

10

5. Kelayakan

penelitian

Kesesuaian judul,

kesesuaian personalia

dan kewajaran biaya.

10

Jumlah 100

(Sumber; Dirjen Dikti, 2000)

10

Page 11: Bab i sampai 3

D. BEBERAPA ALASAN PENOLAKAN USULAN PENELITIAN

Ada beberapa alasan penolakan terhadap proposal penelitian yang telah

diajukan diantaranya:

No. Kriteria Indikator Alasan

Penolakan

1. Perumusan

masalah

Ketajaman perumusan

masalah

Perumusan

masalah lemah

dan tidak fokus,

serta tujuan

penelitian

tidak/kurang

jelas

2. Manfaat hasil

penelitian

Kontribusi hasil penelitian

pada Pengembangan Iptek,

pembangunan dan

pengembangan kelembagaan.

Kontribusi hasil

penelitian pada

pengembangan

iptek,

pembangunan

dan

pengembangan

institusi

kurang/tidak

jelas.

3. Tinjauan

pustaka

Relevansi, kemutakhiran dan

penyusunan daftar pustaka.

Bahan

kepustakaan

kurang

menunjang,

11

Page 12: Bab i sampai 3

pustaka tidak

relevan, kurang

mutakhir,

umumnya

bukan artikel

jurnal ilmiah

dan

penyusunan

daftra pustaka

kurang baik.

4. Metode

penelitian

Metode penelitian Metode

penelitian

kurang tepat

dan kurang

rinci, sehingga

langkah-

langkah

penelitian yang

dilakukan tidak

jelas.

5. Kelayakan

penelitian

Kesesuaian judul, kesesuaian

personalia dan kewajaran

biaya.

Kelayakan

penelitian

kurang ditinjau,

lemahnya

kualifikasi

personalia dan

kurangnya

kesesuaian

judul.

6. Lain-lain Format usulan, kesesuaian

sumber dan lain-lain.

Usulan belum

mengikuti

12

Page 13: Bab i sampai 3

format yang

ditentukan atau

penyampaian

terlambat,

masalah sudah

banyak diteliti,

penelitian

kurang relevan

dengan bidang

studi.

13

Page 14: Bab i sampai 3

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Proposal penelitian disusun sebelum melakukan penelitian.

Ada tiga kemampuan yang harus dimiliki oleh peneliti dalam

menyusun proposal penelitian yang baik, yakni: kemampuan

berbahasa, metodologi yang tepat dan sesuai dengan masalah

yang diteliti dan penguasaan materi dan teori-teori yang

berhubungan dengan masalah yang diteliti.

Berikut ini adalah tentang teknik penulisan proposal penelitian

keperawatan serta beberapa bagian yang harus terdapat

didalamnya.

1. Judul

2. Latar Belakang

3. Rumusan Masalah

4. Tujuan Penelitian

5. Manfaat Hasil Penelitian/Kontribusi Penelitian

6. Tinjauan Pustaka

7. Kerangka Konsep dan Hipotesis

8. Metode Penulisan

9. Jadwal dan Lokasi Penelitian

10.Personalia penelitian

11.Biaya penelitian

14

Page 15: Bab i sampai 3

B. SARAN-SARAN

Adapun saran-saran dalam penulisan makalah ini adalah:

1. Bagi Mahasiswa

Diharapkan bagi Mahasiswa/i dapat bermanfaat dalam

mengenal tentang teknik penulisan proposal penelitian.

2. Bagi Institusi Pendidikan

Diharapkan dapat digunakan untuk proses pembelajaran

dengan penjabaran arti luas sehingga dapat digunakan sebagai

bahan pembelajaran tentang teknik penulisan proposal

penelitian.

3. Bagi Institusi Pelayanan Perawat

Diharapkan perawat dapat menggunakan dalam memberikan

pelayanan kesehatan dengan berbagai teknik penulisan

proposal penelitian pengembangan ilmu pengetahuan.

15

Page 16: Bab i sampai 3

DAFTAR PUSTAKA

Hidayat, A. Aziz Alimul. 2007. Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan

Ilmiah. Salemba Medika: Jakarta

Pamela, dkk. 2000. Langkah Dasar dalam Perencanaan Riset

keperawatan. EGC: Jakarta

16