syok

45
VERLY VERONITA I11109091 SYOK

Upload: irma-pryuni-ainanda

Post on 26-Dec-2015

60 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

syok

TRANSCRIPT

SYOK

VERLY VERONITAI11109091SYOKDefinisi Syok adalah suatu sindrom klinis yang ditandai dengan adanya gangguan sistem sirkulasi yang mengakibatkan tidak adekuatnya perfusi dan oksigenasi untuk mempertahankan metabolisme aerobik sel secara normal.Tanda dan gejala syokSistem kardiovaskulerGangguan sirkulasi (pucat, dingin sianosis)Nadi cepat dan halusTekanan darah rendah

2. Sistem respirasi (nafas cepat)3. Sistem susunan saraf pusat (perubahan mental/ kesadaran)4, sistem saluran cerna (mual dan muntah)5. Sistem saluran kencing (produksi urin 38 derajat celciusSistemik (tanda inflamasi) HR > 90 x/menit Lekosit < 4000 or > 12000Adanya infeksiHipoperfusi jaringanPemeriksaan FisikKulit hangatHiperdinamik (CO meningkat)HipotensiTakikardiOliguriGangguan status mental2. Syok neurogenik Riwayat Penyakit Pemeriksaan FisikKulit hangatDefisit neurologisHipotensiBradikardiFikirkan adanya trauma yang menyertai3. Syok anafilaktikRiwayat penyakit Pemeriksaan FisikKulit : eritema, udem, urtikariaKV : takikardia, hipotensiRespirasi : rhinitis, obstruksi laring, spasme BronkusGIT : mual, muntah, diare, keram perutLain2 : ansietas, kesadaran menurunTerapi syok distributifSyok septikPastikan jalan nafas baik KristaloidAlbumin iso-oncoticAntibiotikaEvaluasi sumber infeksiVasopresor2. Syok neurogenikPastikan Jalan Nafas adequatResusitasi Volume IntravaskularVasopresorDopamineAlpha agonist3. Syok anafilaktikHentikan penyebab Pastikan jalan nafas adekuat Baringkan penderita dengan tungkai lebihtinggi dari jantung Berikan Epinephrine 1:1000, 0.3 cc-0.5 cc SC, dapat diulang tiap 5 menit Pasang infus, beri oksigenSyok obstruktifSyok obstruktif : Merupakan dampak dari gagalnya pengisian ventrikel (penurunan preload), yang sangat cepat dapat menyebabkan penurunan kardiak output.

Etiologi syok obstruktifTemponade jantung : Merupakan kompresi pada jantung yang disebabkan oleh peningkatan tekanan intraperkardial akibat pengumpulan darah atau cairan dalam perkardium.Tension Pneumothorax Emboli paru

Tujuan untuk memperbaiki perfusi jaringan; memperbaiki oksigenasi tubuh; dan mempertahankan suhu tubuh. Tindakan ini tidak bergantung pada penyebab syok. diagnosis harus segera ditegakkan sehingga dapat diberikan pengobatan kausal.

Prinsipresusitasi ABC. Jalan nafas (A = air way) Pernafasan (B = breathing) harus terjamin, Defisit volume peredaran darah (C = circulation)Tatalaksana Umum Syok38Tatalaksana Umum Pada SyokA. Letakkan pasien pada posisi telentang kaki lebih tinggi agar aliran darah otak maksimal. Gunakan selimut untuk mengurangi pengeluaran panas tubuh.B. Periksa adanya gangguan respirasi. Dagu ditarik kebelakang supaya posisi kepala menengadah dan jalan nafas bebas, beri O2, kalau perlu diberi nafas buatan.C. Pasang segera infus cairan kristaloid dengan kanul yang besar (18, 16)D. Lakukan pemeriksaan fisik yang lengkap termasuk kepala dan punggung. Bila tekanan darah dan kesadaran relatif normal pada posis telentang, coba periksa dengan posisi duduk atau berdiri.

E. Ambil darah dari kanul intravena untuk pemeriksaan laboratorium : darah lengkap, penentuan golongan darah, analisis gas darah elektrolit. Sampel darah sebaiknya diambil sebelum terapi cairan dilakukan.1. Pada syok hipovolemik, kanulasi dilakukan pada v.safena magna atau v.basilika dengan kateter nomor 16 perkutaneus atau vena seksi. Dengan memakai kateter yang panjang untuk kanulasi v.basilika dapat sekaligus untuk mengukur tekanan vena sentral (TVS).2. Pada kecurigaan syok kardiogenik, kanulasi vena perkutan pada salah satu vena ekstrimitas atas atau vena besar leher dilakukan dengan kateter nomor 18-20.

F. Perubahan nilai PaCO2, PaO2, HCO3, dan PH pada analisis gas darah dapat dipakai sebagai indikator beratnya gangguan fungsi kardiorespirasi, derajat asidosis metabolik, dan hipoperfusi jaringan.G. Beri oksigen sebanyak 5-10 L/menit dengan kanul nasal atau sungkup muka dan sesuaikan kebutuhan oksigen PaO2. Pertahankan PaO2 tetap di atas 70 mmHg.H. Beri natrium bikarbonat 1 atau 2 ampul bersama cairan infus elektrolit untuk mempertahankan nilai Ph tetap di atas 7,1, walaupn koreksi asidosis metabolik yang terbaik pada syok adalah memulihkan sirkulasi dan perfusi jaringan.I. Terapi medikamentosa segera1. Adrenalin dapat diberikan jika terdapat kolaps kardivaskuler berat (tensi/nadi hampir tidak teraba) dengan dosis 0,5-1 mg larutan 1 : 1000 intra muskuler atau 0,1-0,2 mg larutan 1 : 1000 dalam pengenceran denan 9 ml NaCl 0,9 % intra vena. Adrenalin jangan dicampur dengan natrium bikarbonat karena adrenalin dapat menyebabkan inaktivasi larutan basa.2. Infus cepat dengan Ringers laktat (50 ml/menit) terutama pada syok hipovolemik. Dapat dikombinasi dengan cairan koloid (dextran L).

Vasopresor diberikan pada syok kardiogenik yang tidak menunjukkan perbaikandengan terapi cairan. Dopamin dapat diberikan dengan dosis 2,5 Ug/kg/menit (larutkan dopamin 200 mg dalam 500 ml cairan dekstrosa 5%. Setiap ml larutan mengandung 400 Ug dopamin). Dosis dopamin secara bertahap dapat ditingkatkan hingga 10-20 Ug/kg/menit. Pemberian vasopresor pada hipovolemia sedang sampai berat tidak bermanfaat.

J. Pantau irama jantung dan buat rekaman EKG (terutama syok kardiogenik). Syok adalah salah satu predisposisi aritmia karena sering disertai gangguan keseimbangan elektrolit, asam dan basa.K. Pantau diuresis dan pemeriksaan analisis urin.L. Pemeriksaan foto toraks umumnya bergantung pada penyebab dan tingkat kegawatan syok.Semua pasien syok harus dirujuk ke rumah sakit, terutama untuk perawatan intensif

TERIMAKASIH