pengaruh kualitas sistem informasi akuntansi …digilib.unila.ac.id/60040/3/skripsi tanpa bab...

1

Upload: others

Post on 07-Mar-2020

13 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

i

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

MANAJEMEN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA

PEGAWAI PADA BANK UMUM SYARIAH DI BANDAR LAMPUNG

(Skripsi)

Oleh

ENDAH PRATIWI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG2019

Page 2: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

ii

ABSTRACT

THE EFFECT OF QUALITY OF ACCOUNTING MANAGEMENT

INFORMATION SYSTEMS AND ORGANIZATIONAL CULTURE TO

PERFORMANCE OF EMPLOYEES AT SYARIAH GENERAL BANKS IN

BANDAR LAMPUNG

By

Endah Pratiwi

This study aims to determine the effect of the quality of accounting management

information systems and organizational culture on employee performance at

Syariah General Banks in Bandar Lampung. The population of this study are all

employees of the Syariah General Banks in Bandar Lampung. The sample selection

method in this study is based on the random sampling method, which each member

of the population has the same opportunity to be chosen as a sample member. This

study uses primary data collected from a questionnaire involving 83 respondents.

The results of this study indicate that the quality of accounting management

information systems significantly influences employee performance, and

organizational culture has a significant effect on employee performance.

Key words : Quality of Accounting Management Information Systems,

Organizational Culture, Employee Performance.

Page 3: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

iii

ABSTRAK

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

MANAJEMEN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA

PEGAWAI PADA BANK UMUM SYARIAH DI BANDAR LAMPUNG

Oleh

Endah Pratiwi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas sistem informasi

akuntansi manajemen dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai pada Bank

Umum Syariah di Bandar Lampung. Popuasi dari penelitian ini adalah seluruh

pegawai Bank Umum Syariah di Bandar Lampung. Metode pemilihan sampel

dalam penelitian ini didasarkan pada metode random sampling yaitu dengan

metode pemilihan sampel di mana setiap anggota populasi mempunyai peluang

yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel. Penelitian ini menggunakan data

primer yang dikumpulkan dari kuesioner yang melibatkan 83 responden.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas sistem informasi akuntansi

manajamen berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai, dan budaya

organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai.

Kata kunci : Kualitas Sistem Informasi Akuntansi Manajemen, Budaya Organisasi,

Kinerja Pegawai.

Page 4: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

iv

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

MANAJEMEN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA

PEGAWAI PADA BANK UMUM SYARIAH DI BANDAR LAMPUNG

Oleh

ENDAH PRATIWI

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai Gelar

SARJANA EKONOMI

Pada

Jurusan Ekonomi Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

2019

Page 5: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

v

Judul Skripsi : PENGARUH KUALITAS SISTEM

INFORMASI AKUNTANSI MANAJEMEN

DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP

KINERJA PEGAWAI PADA BANK UMUM

SYARIAH DI BANDAR LAMPUNG

Nama Mahasiswa : Endah Pratiwi

Nomor Pokok Mahasiswa : 1541031016

Program Studi : Akuntansi

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

MENYETUJUI

1. Komisi Pembimbing

Dr. Fitra Dharma, S.E., M.Si. Chara Pratami T T, S.E., M.Acc., Akt.

NIP 197610232002121002 NIP 198512032010122004

2. Ketua Jurusan Akuntansi

Dr. Farichah, S.E., M.Si.,Akt., CA.

NIP 196206121990102001

Page 6: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

vi

MENGESAHKAN

1. Tim Penguji

Ketua : Dr. Fitra Dharma, S.E., M.Si. ……….

Sekretaris : Chara Pratami T T, S.E., M.Acc., Akt. ……….

Penguji : Kiagus Andi, S.E., M.Si., Akt. ……….

2. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Prof. Dr. Hi. Satria Bangsawan, S.E., M.Si.

NIP 19610904 198703 1 011

Tanggal Lulus Ujian Skripsi : 04 Desember 2019

Page 7: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

vii

PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Endah Pratiwi

NPM : 1541031016

Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Pengaruh Kualitas

Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja

Pegawai pada Bank Umum Syariah di Bandar Lampung” telah ditulis secara

sungguh-sungguh dan merupakan hasil karya sendiri, dan saya tidak melakukan

plagiarisme atau pengutipan atas karya orang lain dengan cara yang tidak sesuai

dengan tata etika ilmiah yang berlaku dalam masyarakat akademik. Apabila

dikemudian hari terbukti bahwa pernyataan ini tidak benar, maka saya sanggup

menerima sanksi sesuai peraturan yang berlaku.

Bandar Lampung, 07 Desember 2019

Penulis,

Endah Pratiwi

NPM. 1541031016

Page 8: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

viii

RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama lengkap Endah Pratiwi dilahirkan di Lampung

Selatan pada tanggal 23 Januari 1996 sebagai putri ketiga dari

tiga bersaudara pasangan Bapak H. Giyadi, S.Pd. dan Ibu Hj.

Warsiyem, S.Pd., M.Pd. (Alm). Penulis menyelesaikan

pendidikan Sekolah Dasar (SD) di SD Negeri 3 Karang Anyar

dan lulus pada tahun 2008, Kemudian menyelesaikan pendidikan Sekolah

Menengah Pertama (SMP) di SMP Al - Kautsar Bandar Lampung pada tahun 2011,

dan menyelesaikan pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) di SMA Al -

Kautsar Bandar Lampung dan lulus tahun 2014.

Penulis terdaftar sebagai mahasiswi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan

Bisnis, Universitas Lampung pada tahun 2015. Selama menjadi mahasiswi, penulis

terdaftar sebagai anggota aktif Himpunan Mahasiswa Akuntansi (HIMAKTA) FEB

Universitas Lampung pada tahun 2015, penulis mengikuti Program Pengabdian

Masyarakat melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Beteng Sari, Kecamatan

Jabung, Kabupataen Lampung Timur selama 40 hari.

Page 9: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

ix

PERSEMBAHAN

Alhamdulillahirobbilalamin

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya

sehingga dapat terselesaikannya penulisan skripsi ini. Shalawat beriring salam

selalu disanjungagungkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Kupersembahkan skripsi ini sebagai tanda cinta dan kasih sayang yang tulus

kepada:

Kedua orang tuaku tercinta, Ayahanda Giyadi dan Ibunda Warsiyem (Alm)

yang telah memberikan seluruh cinta dan kasih sayang, dukungan, dan doa yang

tiada henti untuk kesuksesanku.

Kedua kakak saya, Rahmad Adhi Pratomo dan Arief Nur Pratomo atas

keceriaan, motivasi, perhatian, dan dukungan kalian untukku selama ini.

Seluruh keluarga, sahabat, dan teman-temanku yang selalu memberikan

semangat, doa, dan dukungan tiada henti.

Almamaterku tercinta, Universitas Lampung.

Page 10: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

x

MOTTO

“Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya

sesudah kesulitan ada kemudahan”

(Q.S. Al-Insyirah: 5-6)

“Memilihlah dengan tanpa penyeselan”

(Mary Anne Radmacher)

“Tidak ada cara pasti bagaimana sesuatu harus terjadi. Yang ada hanyalah, apa

yang terjadi dan apa yang kita lakukan”

(Terry Pratchett)

Page 11: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xi

SANWACANA

Alhamdulillah, segala puji dan syukur khadirat Allah SWT telah

melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi dengan judul “Pengaruh Kualitas Sistem Informasi Akuntansi Manajemen

dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai pada Bank Umum Syariah di

Bandar Lampung”.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tulus kepada

semua pihak yang telah memberikan bimbingan, dukungan, dan bantuan selama

proses penyusunan dan penyelesaian skripsi ini. Secara khusus, penulis

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. H. Satria Bangsawan, S.E., M.Si. selaku Dekan Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.

2. Ibu Dr. Farichah, S.E., M.Si., Akt. selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung sekaligus Dosen Pembimbing

AkademikPenulis.

3. Ibu Yuztitya Asmaranti, S.E., M.Si. selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.

Page 12: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xii

4. Bapak Dr. Fitra Dharma, S.E., M.Si. selaku Dosen Pembimbing Utama atas

waktu, bimbingan, saran, nasihat, dan pengalaman yang telah diberikan

selama proses penyelesaian skripsi ini.

5. Ibu Chara Pratami T T, S.E., M.Acc., Akt. selaku Dosen Pembimbing Kedua

atas waktu, bimbingan, saran, dan nasihat yang telah diberikan dengan penuh

kesabaran selama proses penyelesaian skripsi ini.

6. Bapak Kiagus Andi, S.E., M.Si., Akt. selaku Dosen Penguji Utama yang

telah memberikan masukan, nasihat, saran-saran yang membangun serta

diskusi yang bermanfaat mengenai pengetahuan untuk penyempurnaan

skripsi ini.

7. Seluruh Bapak/Ibu Dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Lampung yang telah memberikan ilmu dan pengetahuan, serta pembelajaran

selama penulis menyelesaikan pendidikan di Universitas Lampung.

8. Seluruh staf dan karyawan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Lampung, terima kasih atas semua bantuannya.

9. Orang tuaku, Bapak Giyadi dan Ibu Warsiyem (Alm). Terima kasih atas

curahan cinta dan kasih sayang, dukungan dan doa yang tiada henti, untuk

pengorbanan yang kalian berikan dalam merawat, membesarkan, dan

mendidikku sampai saat ini.

10. Kakak kandung dan kakak ipar tersayang Rahmad Adhi Pratomo, Fitri

Purnomowati, Arief Nur Pratomo dan Isma Hasanah. Terima kasih atas

keceriaan, motivasi, perhatian, dan dukungan kalian untukku selama ini.

11. Kakek, nenek, oom, tante, sepupu, keponakan dan semua keluarga besarku

tercinta yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang selalu mendukung dan

Page 13: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xiii

mendoakan agar dapat menyelesaikan perkuliahan ini dengan baik dan lancar.

Terima kasih atas doa, nasihat, dan motivasi yang kalian berikan untuk

keberhasilan dan kesuksesanku.

12. “Teman Hidup” Zulqa Darma Pakarti. Terimakasih atas dampingan,

kesabaran, wejangan, dan telah hadir dalam keadaan suka maupun duka

dalam menjalani hidup ini.

13. Sahabat-sahabatku tercinta semasa kuliah, Tiara Almira, Farah Sausan

Haliana, Lusiana Ningrum, Putri Alifia, dan Adelin Gybona Manik.

Terimakasih tiada henti atas kebaikan kalian selama ini yang selalu

memberikan candatawa, dukungan dalam keadaan apapun, bantuan, doa, dan

pembelajaran hidup yang sangat berharga.

14. Teman satu kelas semasa S1 Akuntansi Paralel 2015, Habib, Rido, Bayu,

Iqbal, Hafiz, Kadek, Komang, Made, Jesika, Citra, Orin, Gepi, Rahmadi,

Sayyid, Rafi, Andi, Tri, Dewi, Dwi, Zahra, Japir, Dila, Elisa, Inge, Nur.

Terimakasih atas semua kerjasama yang telah terjalin semasa kuliah yang

tidak akan pernah saya lupakan.

15. Sahabat tersosialita Asdella Fitri Masitha dan Agita Kartikawati. Terima

kasih atas canda tawa, pengalaman, dan cerita yang menghiasi hari-hariku

selama ini. Semoga tali silaturahmi kita tetap terjaga selamanya.

16. Sahabat perjuangan 2014 di Universitas Islam Bandung Zola Nindy, Syifa

Maulani, dan Diana Yultiara.

Terimakasih atas perjalanan awal yang melukis kenangan indah di masa

perantauanku. Terimakasih telah menyemangati dari jarak jauh.

Page 14: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xiv

17. Kakak tingkat tersayang Yohana Raramitha dan Mayorita Andarin. Terima

kasih atas kebaikan hati kalian atas informasi skripsinya dan bimbingannya.

Semoga sukses untuk kalian.

18. Teman-teman KKN Desa Beteng Sari, Kecamatan Jabung, Kabuptaen

Lampung Timur Ihsania Jinggan, Dwi Nadya, Sandria Febrianti, dan Ibnu

Hardiyanto. Terimakasi 40 harinya dan semoga akan selalu terjaga

silahturahminya.

19. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Terimakasih

atas segala dukungannya bagi keberhasilan dan kesuksesan penulis dalam

menyelesaikan studi.

Atas bantuan dan dukungannya, penulis mengucapkan terimakasih,

semoga mendapat balasan dari Allah SWT. Penulis menyadari masih banyak

kekurangan dalam proses penulisan skripsi ini, maka penulis mengharapkan

adanya kritik ataupun saran yang dapat membantu penulis dalam

menyempurnakan skripsi ini. Demikianlah,semoga skripsi ini dapat memberikan

manfaat bagi yang membacanya.

Bandar Lampung, 07 Desember 2019

Penulis,

Endah Pratiwi

Page 15: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xv

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL .................................................................................. i

ABSTRACK ................................................................................................. ii

ABSTRAK ................................................................................................... iii

HALAMAN JUDUL ................................................................................... iv

HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................... v

HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... vi

PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME .............................................. vii

RIWAYAT HIDUP ................................................................................... viii

PERSEMBAHAN ........................................................................................ ix

MOTTO ........................................................................................................ x

SANWACANA ............................................................................................ xi

DAFTAR ISI ............................................................................................... xv

DAFTAR TABEL ................................................................................... xviii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xx

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. xxi

I. PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang ................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................. 6

C. Tujuan Penelitian .............................................................................. 6

D. Kegunaan Penelitian ......................................................................... 7

II. TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................... 8

A. Landasan Teori .................................................................................. 8

1. Theory of Reasoned Action ........................................................ 8

B. Tinjauan Pustaka ............................................................................... 9

1. Kualitas Sistem Informasi Akuntansi Manajemen........................ 9

2. Budaya Organisasi ...................................................................... 12

3. Kinerja Pegawai .......................................................................... 16

C. Penelitian Terdahulu ....................................................................... 19

D. Kerangka Pemikiran dan Pengembangan Hipotesis ....................... 23

Page 16: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xvi

III. METODE PENELITIAN ................................................................... 29 A. Jenis Data dan Teknik Pengumpulan Data ..................................... 29

B. Populasi dan Sampel ......................................................................................... 29 C. Operasional Variabel Penelitian...................................................... 31

1. Variabel Independen (X).......................................................... 31

2. Variabel Dependen (Y) ............................................................ 32

D. Skala Pengukuran ........................................................................... 33

E. Teknis Analisis Data ....................................................................... 34

1. Metode Analisis Data ............................................................... 34

2. Uji Kualitas Data...................................................................... 34

3. Uji Asumsi Klasik .................................................................... 35

4. Pengujian Hipotesis ................................................................. 37

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................ 40

A. Hasil Penelitian ............................................................................... 40

1. Gambaran Umum Unit Analisis............................................... 40

2. Karakteristik Profil Responden ................................................ 42

a. Deskripsi Responden berdasarkan Jenis Kelamin ............ 42

b. Deskripsi Responden berdasarkan Umur Responden ....... 43

c. Deskripsi Responden berdasarkan Lama Bekerja ........... 43

d. Deskripsi Responden berdasarkan Pendidikan Terakhir... 44

e. Deskripsi Responden berdasarkan Kejuruan .................... 44

f. Deskripsi Responden berdasarkan Posisi Jabatan ............ 45

g. Deskripsi Responden berdasarkan Pendapatan ................. 46

h. Deskripsi Responden berdasarkan Respon Paham atau

Tidak Paham Mengenai Aplikasi SIAM ........................... 47

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian ........................................................ 47

1. Metode Analisis Data .............................................................. 47

a. Statistik Deskriptif ............................................................ 47

2. Hasil Uji Kualitas Data ............................................................ 49

a. Hasil Uji Validitas ............................................................ 49

b. Hasil Uji Reliabilitas ......................................................... 50

3. Hasil Uji Asumsi Klasik .......................................................... 51

a. Hasil Uji Normalitas ......................................................... 51

b. Hasil Uji Multikolonieritas ............................................... 53

c. Hasil Uji Heteroskedastisitas ............................................ 54

4. Hasil Uji Hipotesis ................................................................... 55

a. Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2) ............................... 55

b. Hasil Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) .............. 56

c. Hasil Uji Regresi secara Parsial (Uji t) ............................. 57

5. Hasil Pembahasan .................................................................... 59

V. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 62

A. Kesimpulan ..................................................................................... 62

B. Keterbatasan Penelitian ................................................................... 63

C. Saran ............................................................................................... 63

Page 17: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xvii

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 18: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xviii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

2.1. Penelitian Terdahulu ....................................................................................... 19

3.1. Perthitungan Jumlah Sampel ........................................................................... 30

3.2. Skor Skala Likert............................................................................................. 33

4.1. Total Populasi Bank Umum Syariah di Bandar Lampung .............................. 40

4.2. Jumlah Sample ................................................................................................ 41

4.3. Tingkat Pengembalian Kuesioner ................................................................... 42

4.4. Data Responden berdasarkan Jenis Kelamin .................................................. 42

4.5. Data Responden berdasarkan Umur Responden ............................................. 43

4.6. Data Responden berdasarkan Lama Bekerja................................................... 43

4.7. Data Responden berdasarkan Pendidikan Terakhir ........................................ 44

4.8. Data Responden berdasarkan Kejuruan .......................................................... 44

4.9. Data Responden berdasarkan Posisi Jabatan .................................................. 45

4.10. Data Responden berdasarkan Pendapatan ..................................................... 46

4.11. Data Responden berdasarkan Respon Paham atau Tidak Paham Mengenai

Aplikasi SIAM ............................................................................................. 47

4.12. Statistik Deskriptif ........................................................................................ 48

4.13. Hasil Uji Validitas Data pada SeluruhVariabel Penelitian ........................... 49

4.14. Hasil Uji Reliabilitas Data pada Seluruh Variabel Penelitian ....................... 50

4.15. Hasil Uji Multikolonieritas ........................................................................... 53

Page 19: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xix

4.16. Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2) ........................................................... 56

4.17. Hasil Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) ......................................... 57

4.18. Hasil Uji t ..................................................................................................... 58

Page 20: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xx

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1. Kerangka Pemikiran ........................................................................................ 28

4.1. Hasil Uji Normalitas Menggunakan Grafik P-Plot ......................................... 52

4.2. Grafik Scatterplot ........................................................................................... 54

Page 21: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xxi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Izin Penelitian dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Lampung

Lampiran 2 Surat Keterangan Hasil Riset/Peneleitian dari Bank Mega Syariah

KC Lampung

Lampiran 3 Surat Pemberian Izin Penelitian dari Bank BNI Syariah Kantor

Cabang Tanjung Karang

Lampiran 4 Surat Pemberian Izin Penelitian dari Bank Muamalat Bandar

Lampung

Lampiran 5 Surat Keterangan Telah Melaksanan Penelitian dari Bank

Muamalat Bandar Lampung

Lampiran 6 Surat Pemberian Izin Penelitian dari Bank Syariah Mandiri KC

Lampung

Lampiran 7 Kuesioner Penelitian

Lampiran 8 Tabulasi Jawaban Responden

Lampiran 9 Hasil Uji Validitas Variabel Kualitas SIAM

Lampiran 10 Hasil Uji Validitas Variabel Budaya Organisasi

Lampiran 11 Hasil Uji Validitas Variabel Kinerja Pegawai

Lampiran 12 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kualitas SIAM

Lampiran 13 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Budaya Organisasi

Page 22: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

xxii

Lampiran 14 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kinerja Pegawai

Lampiran 15 Hasil Uji Analisis Data Deskriptif Statistik

Lampiran 16 Hasil Uji Asumsi Klasik

Lampiran 17 Hasil Uji Hipotesis

Page 23: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Perkembangan organisasi di era globalisasi yang semakin pesat membuat

persaingan dalam suatu organisasi pun semakin ketat. Sumber daya manusia

memiliki peran penting dalam persaingan bisnis saat ini. Dikatakan bahwa suatu

organisasi dengan sumber daya manusia yang baik akan mencerminkan organsiasi

perusahaan yang baik dan dapat bersaing dengan organisasi lainnya. Hal ini

membuktikan bahwa kualitas sumber daya manusia juga menentukan kualitas dan

masa depan organisasi perusahaan tersebut.

Kinerja merupakan hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai

oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung

jawab yang diberikan (Mangkunegara, 2016). Sumber daya manusia yang baik

artinya memiliki kualitas kinerja yang baik sesuai dengan aturan suatu organisasi.

Kinerja suatu organisasi dipengaruhi oleh kinerja pegawainya yang memiliki

peran sangat penting dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya untuk

berlangsungnya kinerja organisasi.

Salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja suatu organisasi yaitu

informasi khususnya sistem informasi diperlukan oleh manajemen organisasi atau

perusahaan dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan organisasi

Page 24: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

2

ataupun perusahaan. Perusahaan mendesain sistem informasi akuntansi

manajemen untuk membantu organisasi yang bersangkutan melalui para

manajernya, yaitu dalam perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan

pengambilan keputusan. Untuk membantu aktivitasnya, para manajer

membutuhkan dukungan informasi. Sistem informasi akuntansi manajemen dapat

membantu manajemen mengidentifikasikan suatu masalah, menyelasaikan

masalah dan mengevaluasi kinerja (Hansen dan Mowen, 2011). Sistem Informasi

Akuntansi Manajemen (SIAM) merupakan sistem formal yang dirancang untuk

menyediakan informasi bagi manajer. Perencanaan SIAM yang merupakan bagian

dari sistem pengendalian organisasi perlu mendapat perhatian, hingga dapat

diharapkan akan memberikan kontribusi positif dalam mendukung keberhasilan

sistem pengendalian manajemen. SIAM dapat membantu manajer dalam

pengendalian aktivitas sehingga diharapkan dapat membantu perusahaan dalam

pencapaian tujuan.

Untuk memperoleh infomasi yang berkualitas dan sesuai yang

diharapkan maka organisasi memerlukan sistem informasi yang memadai.

Informasi jelas sangat berharga dan penting bagi pihak manajemen, karena

informasi dipandang sebagai sumber daya yang memberikan banyak manfaat

pasti. Jika dikelola dengan semestinya, informasi diharapkan menghasilkan

manfaat yang melebihi biaya yang dibutuhkan untuk memproses,

menghasilkan dan mengkomunikasikan informasi tersebut.

Sistem Informasi Akuntansi Manajemen (SIAM) sama dengan sistem

informasi pada umumnya. SIAM mengacu pada normatif, tetapi ketika SIAM

dilaksanakan memiliki konsekuensi yang tidak diinginkan atau tidak dapat

Page 25: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

3

diprediksi, ini karena dalam konteks organisasi dan sosial yang tidak dipahami

dengan baik oleh pengguna. Untuk menghindari kesalahpahaman pengguna, maka

menghasilkan kualitas sistem informasi, budaya organisasi dapat menjembatani

masalah ini. Budaya organisasi merupakan faktor penting dalam penyebaran

sistem informasi akuntansi manajemen di suatu organisasi.

Budaya organisasi yang menjadi salah satu faktor penting bagi kesuksesan

suatu organisasi (Sutrisno, 2012). Budaya Organisasi merupakan perekat sosial

yang membantu mengikat organisasi secara bersama-sama dan menyediakan

standar bagi apa yang seharusnya dikatakan dan dilakukan oleh para pegawai.

Setiap individu yang tergabung di dalam sebuah organisasi memiliki budaya yang

berbeda, disebabkan mereka memiliki latar belakang budaya yang berbeda, namun

semua perbedaan itu akan dilebur menjadi satu di dalam sebuah budaya yaitu

budaya organisasi untuk menjadi sebuah kelompok yang bekerjasama dalam

mencapai tujuan organisasi sebagaimana yang telah disepakati bersama

sebelumnya, tetapi dalam proses tersebut tidak tertutup kemungkinan ada individu

yang bisa menerima dan juga yang tidak bisa menerimanya, yang mungkin

bertentangan dengan budaya yang dimilikinya.

Peneliti di sini ingin meneliti pada perbankan syariah karena kehadiran

bank syariah di Indonesia disambut baik oleh sebagian kalangan masyarakat salah

satunya masyarakat Provinsi Lampung, yang merupakan alternatif baru bagi

sebagian masyarakat. Menurut data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Indonesia

memiliki 115 Bank Umum di Indonesia dan di dalamnya terdapat 12 Bank Umum

Syariah. Menurut Peraturan Bank Indonesia No. 9/7/PBI/2007, Pengertian bank

umum adalah bank yang kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas

Page 26: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

4

pembayaran, dalam usahanya secara konvensional atau berdasarkan prinsip

syariah. Provinsi Lampung memiliki 6 Bank Umum Syariah yang terletak di Kota

Bandar Lampung. Indonesia yang menginginkan akan kehadiran bank dengan

sistem syariah atau yang lebih dikenal dalam masyarakat umum dengan istilah

sistem bagi hasil. Kelebihan yang ditawarkan oleh sistem syariah yaitu contohnya

saja pada Bank Mandiri Syariah menggunakan sistem syariah yang berimbas pada

perubahaan perusahaan menjadi Bank Syariah Mandiri sejalan dengan keinginan

PT Bank Mandiri selaku pemegang saham terbesar untuk membentuk bank

syariah. Perubahan sistem konvensional menjadi sistem syariah membawa banyak

implikasi terhadap kehidupan komunitas Bank Syariah Mandiri sendiri.

Bandar Lampung yang memiliki Bank Umum Syariah menurut saya

belum adanya kinerja yang baik seperti dari data yang dilansir Bank Indonesia

Kantor Perwakilan Lampung mencatat, kinerja perbankan syariah Lampung pada

triwulan IV 2017 menunjukkan penurunan. Tak hanya penerimaan Dana Pihak

Ketiga (DPK) yang melambat, angka kredit macet juga meninggi yang

mengindikasikan tak sehatnya kinerja penyaluran kredit. Oleh karena itu peneliti

ingin meneliti bagaimana sistem yang terjadi di perbankan syariah Bandar

Lampung. Karena dalam kehidupan syariah agama Islam membawa banyak

pengaruh terhadap kultur budaya masyarakatnya dan para pegawainya. Peneliti

ingin mengetahui bagaimana pengaruh kualitas sistem informasi akuntansi

manajemen dan pengaruh budaya organisasi syariah dengan ciri khas Islami di

Bank Umum Syariah Bandar Lampung.

Dari fenomena yang terjadi banyak peneliti yang sudah mengangkat tema

tentang pengaruh kualitas sistem informasi akuntansi manajemen dan budaya

Page 27: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

5

organisasi terhadap kinerja pegawai. Penelitian-penelitian sebelumnya diantaranya

Irawati dan Ardianshah (2018) dalam penelitiannya mengenai pengaruh

karakteristik sistem informasi akuntansi manajemen terhadap kinerja manajerial

dengan desentralisasi sebagai variabel moderating, hasil penelitian menunjukkan

bahwa karakteristik sistem informasi akuntansi manajemen berpengaruh positif

secara signifikan terhadap kinerja manajerial. Lubis dan Hadian (2017) dalam

penelitiannya mengenai pengaruh budaya organisasi, kompetensi sumber daya

manusia, dan perencanaan karir terhadap kinerja karyawan perbankan syariah di

kota Medan, hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan

dalam mempengaruhi kinerja karyawan adalah budaya orgnisasi. Yosin (2018)

dalam penelitiannya mengenai pengaruh kualitas sistem informasi akuntansi

manajemen dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan di RS Advent Kota

Bandung, hasil menunjukkan bahwa kualitas sistem informasi akuntansi

manajemen tidak berpengaruh terhadap kinerja pegawai dan budaya organisasi

berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada RS Advent Kota Bandung.

Susetyo, Kusmaningtyas dan Tjahjono (2014) dalam penelitiannya mengenai

pengaruh budaya organisasi dan lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja dan

kinerja karyawan pada PT Bank Muamalat Indonesia divisi konsumer area cabang

Surabaya, hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel budaya organisasi

berpengaruh signfikan terhadap kepuasan kerja karyawan PT Bank Muamalat

Indonesia divisi konsumer area cabang Surabaya dan terdapat pengaruh positif

antara budaya organisasi terhadap kinerja pegawai.

Dari uraian diatas dan sejauh pandangan peneliti hingga saat ini masih

jarang penelitian yang mengupas tentang kinerja pegawai di Bank Umum Syariah

Page 28: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

6

seiring dengan berkembangnya perbankan syariah di Indonesia. Oleh karena itu,

maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul : “PENGARUH

KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI MANAJEMEN DAN

BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA BANK

UMUM SYARIAH DI BANDAR LAMPUNG”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian yang terdapat pada latar belakang maka yang menjadi pokok

permasalahan dalam penelitian ini adalah :

1. Apakah terdapat pengaruh kualitas sistem informasi akuntansi manajemen

terhadap kinerja pegawai pada Bank Umum Syariah di Bandar Lampung ?

2. Apakah terdapat pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja pegawai pada

Bank Umum Syariah di Bandar Lampung ?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah :

1. Mengetahui pengaruh kualitas sistem informasi akuntansi manajemen

terhadap kinerja pegawai pada Bank Umum Syariah di Bandar Lampung.

2. Mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja pegawai pada Bank

Umum Syraiah di Bandar Lampung.

Page 29: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

7

D. Kegunaan Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kegunaan teoritis dan kegunaan

praktis sebgai berikut :

1. Aspek Teoritis

a. Untuk menambah kajian mengenai kualitas sistem informasi akuntansi

manajemen dan budaya organisasi serta pengaruhnya pada kinerja pegawai.

b. Penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi oleh peneliti selanjutnya

berkenaan tema yang sejenis.

2. Aspek Praktis

a. Kegunaan untuk peneliti

Hasil penelitian diharapkan lebih memantapkan penguasaan fungsi

keilmuan yang dipelajari, sehingga dapat memperoleh gambaran lebih jelas

mengenai kesesuaian fakta dilapangan dengan teori.

b. Kegunaan untuk Bank Umum Syariah di Bandar Lampung

Sebagai pertimbangan bagi Bank Umum Syariah mengenai pengaruh

kualitas sistem informasi akuntansi manajemen dan budaya organisasi untuk

meningkatkan kinerja pegawai.

c. Kegunaan untuk masyarakat

Sebagai sarana informasi tentang kualitas sistem informasi akuntansi

manajemen dan budaya organisasi dan kinerja pegawai serta dapat

menambah wawasan pada bidang akuntansi.

Page 30: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Theory of Reasoned Action (Teori Tindakan Beralasan)

Menurut Jogiyanto (2007) Theory of Reasoned Action (TRA) yang

pertama kali diperkenalkan oleh Martin Fishbein dan Ajzen. Teori ini

menghubungkan antara keyakinan (belief), sikap (attitude), kehendak (intention)

dan perilaku (behavior). Kehendak merupakan prediktor terbaik perilaku, artinya

jika ingin mengetahui apa yang akan dilakukan seseorang, cara terbaik adalah

mengetahui kehendak orang tersebut. Namun, seseorang dapat membuat

pertimbangan berdasarkan alasan-alasan yang sama sekali berbeda (tidak selalu

berdasarkan kehendak). Konsep penting dalam teori ini adalah fokus perhatian

(salience), yaitu mempertimbangkan sesuatu yang dianggap penting. Kehendak

(intetion) ditentukan oleh sikap dan norma subyektif (Jogiyanto, 2007).

Sikap mempengaruhi perilaku lewat suatu proses pengambilan keputusan

yang teliti dan beralasan dan dampaknya terbatas hanya pada tiga hal; Pertama,

perilaku tidak banyak ditentukan oleh sikap umum tapi oleh sikap yang spesifik

terhadap sesuatu. Kedua, perilaku dipengaruhi tidak hanya oleh sikap tapi juga

oleh norma-norma objektif (subjective norms) yaitu keyakinan kita mengenai apa

yang orang lain inginkan agar kita perbuat. Ketiga, sikap terhadap suatu perilaku

Page 31: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

9

bersama norma- norma subjektif membentuk suatu intensi atau niat berperilaku

tertentu.

B. Tinjauan Pustaka

1. Kualitas Sistem Informasi Akuntansi Manajemen

Sistem informasi akuntansi manajemen menurut Hansen dan Mowen

(2006) adalah : “Sistem informasi yang menghasilkan output dengan

menggunakan input dan berbagai proses yang diperlukan untuk memenuhi tujuan

manajemen”. Menurut Hansiadi (2002) definisi sistem informasi akuntansi

manajemen adalah : “Suatu mekanisme pengendalian organisasi, serta merupakan

alat yang efektif dalam menyediakan informasi yang bermanfaat guna

memprediksi konsekuensi yang mungkin terjadi dari aktifitas yang dilakukan”.

Menurut Bouwens dan Abernethy (2000) menyatakan bahwa : “Sistem Informasi

Akuntansi Manajemen (SIAM) adalah sistem formal yang dirancang untuk

menyediakan informasi bagi manajer”. Menurut Sutabri (2004) kualitas dari suatu

informasi teragntung dari tiga hal, yaitu relevan (relevance), akurat (accurate),

dan tepat waktu (timeliness).

Dengan demikian dapat dikatakan bahwa kualitas sistem informasi

akuntansi manajemen adalah tingkat baik buruknya suatu sistem yang

menyediakan informasi yang berguna untuk memprediksi konsekuensi yang

mungkin terjadi dari kegiatan yang dilakukan dan untuk meningktakan kinerja

terutama dalam pengambilan keputusan dalam organisasi atau instansi.

Karakteristik kualitas sistem informasi akuntansi manajemen menurut

Heidmann (2008) ada lima karakteristik yaitu : “ 1. Integration, 2. Flexibility, 3.

Page 32: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

10

Accessibility, 4. Formalization, 5. Media richness”. Berikut ini penjelasan

mengenai lima karakteristik kualitas sistem informasi akuntansi manajemen

tersebut yaitu :

a. Integration (integrasi)

Informasi yang mencerminkan kompeksitas dan saling berkaitan antara

bagian satu dan bagian lain. Informasi terintegrasi mencerminkan adanya

koordinasi antara segmen sub unit satu dan lainnya dalam organisasi. Sistem

akuntansi manajemen yang terintegrasi dapat menjadi sebuah bahasa bagi anggota

organisasi untuk membahas dampak dari isu-isu yang strategis yang menyeluruh,

karena dapat meningkatkan komunikasi dalam strategi.

b. Flexibility (fleksibilitas)

Mengukur sejauh mana sistem dapat beradaptasi dengan berbagai

kebutuhan pengguna dan kondisi yang berubah. Sistem manajemen akuntansi

dapat membatasi perhatian manajer untuk area yang tercakup oleh sistem. Oleh

karena itu, penting untuk mengatur dan meninjau fokus pada sistem akuntansi

manajemen sehingga membatasi perhatian manajemen di area cakupan sistem.

Sistem akuntansi manajemen tidak fleksibel ketika informasi sistem akuntansi

manajemen menggunakan gaya evaluatif yang kaku. Namun sistem akuntansi

manajemen dapat dikatakan fleksibel jika dilengkapi dengan informasi yang

lainnya.

c. Accessibility (aksesibilitas)

Mengukur sejauh mana sistem dan informasi yang dimiliki dapat diakses

dengan usaha yang relatif rendah. Aksebilitas penting bagi manajer karena dapat

digunakan saat menganalisis kemampuan dan mengambil keputusan dalam

Page 33: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

11

komputerisasi sistem akuntansi manajemen. Sistem akuntansi manajemen yang

mudah diakses oleh manajer dalam pengamatan isu-isu strategis dan kemudian

memberikan kontribusi secara cepat dalam mengidentifikasi masalah.

d. Formalization (formalisasi)

Mengukur sejauh mana suatu sistem memiliki aturan atau prosedur. Dalam

rangka mengkoordinasikan kegiatan, organisasi menetapkan prosedur tentang

bagaimana bereaksi terhadap rangsangan dari sistem manajemen akuntansi. Hal

ini dapat melibatkan persyaratan pelaporan, analisis penyimpangan yang

diperlukan dan alur yang didedikasikan untuk interaksi dengan departemen atau

atasan lain. Formulasi dapat meningkatkan kemungkinann masalah penapsiran

sebagai ancaman dan membatasi peluang manajer. Sistem akuntansi manajemen

membatasi peluang manajer dalam interaksi dan komunikasi antar anggota.

Formalitas dalam komunikasi dapat dikaitan dengan kinerja yang lebih tinggi dan

menunjukan adanya tingkat komunikasi yang normal.

e. Media Richness (kekayaan media)

Mengukur sejauh mana sistem menggunakan saluran tingkat tinggi dalam

interaksi pribadi. Dalam hal ini, isu - isu strategis sulit untuk dikuantifikasi dan

untuk menciptakan interpretasi bersama memerlukan sudut pandang yang

berbeda. Pertemuan tatap muka dan kekayaan media lainnya sangat cocok untuk

bertukar interpretasi mengenai isu - isu strategis dalam rangka mengurangi

ketidakjelasan yang berkaitan dengan mereka sendiri. Sebuah desain sistem

manajemen akuntansi yang menggambungkan pertemuan untuk pembahasan

laporan, memberikan dasar untuk membuat interpretasi bersama terkait isu - isu

strategis. Oleh karena itu sistem akuntansi manajemen yang menggunakan saluran

Page 34: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

12

kekayaan media yang tinggi memberikan kontribusi yang positif untuk

interpretasi dan komunikasi isu staretgis.

2. Budaya Organisasi dan Budaya Organisasi Islami

Kreitner dan Kinicki (2001) memandang budaya organisasi sebagai satu

wujud anggapan yang dimiliki, diterima secara implisit oleh kelompok dan

menentukan bagaimana kelompok tersebut rasakan, pikirkan dan bereaksi

terhadap lingkungan yang beraneka ragam yang dinyatakannya sebagai berikut :

“The set of shared, taken for granted implicit assumptions that a group

holds and that determines how it perceives, thinks about and reacts to its various

environments”.

Sedangkan menurut Robbins (2001) :

“Organizational culture refers to a system of shared meaning held by

members that distinguishes the organization from other organizations”. (Budaya

organisasi sebagai suatu sistem makna bersama yang dianut oleh anggota-

anggota yang membedakan organisasi itu dari organisasi-organisasi lain. Sistem

makna bersama ini, bila diamati dengan lebih seksama, merupakan seperangkat

karakteristik utama yang dihargai oleh organisasi itu).

Budaya organisasi Islami mengacu pada nilai-nilai spiritual Islam yang

bersumber dari Al-Qur’an dan Hadist. Pendapat beberapa pakar mengenai

organisasi yang mendasarkan pada nilai-nilai spiritual pada budaya organisasinya

adalah:

Neck & Milliman (1994) mengatakan bahwa organisasi yang mendorong

penerapan nilai-nilai spiritual akan memberikan peluang pada pekerja utuk

Page 35: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

13

mendapatkan pelayanan yang tinggi, pertumbuhan dan perkembangan pribadi

yang lebih tinggi pula. Miller (2002) menyatakan bahwa nilai-nilai spiritual yang

menjadi penopang keberhasilan bisnis adalah kejujuran, tindakan yang

bertanggung jawab, kedamaian, cinta, tanpa kekerasan.

Dalam perspektif Islam tujuan suatu organisasi tidak hanya bersifat demi

materi semata, tetapi meliputi seluruh aspek kehidupan yang bermuara pada

kebahagiaan akhirat (surgawi). Firman Allah SWT pad QS AS-Syurah:20, bahwa

:”Barang siapa yang menghendaki (melalui amal usahanya) keuntungan duniawi

saja, niscaya kami berikan keuntungan itu kepadanya (berdasarka apa yng telah

kami tentukan) dan dia tidak akan mendapatkan apapun diakhirat kelak”.

Hal ini disimpulkan oleh Hafidhudin (2003) yang mengatakan bahwa

budaya organisasi Islami adalah,”Implementasi nilai-nilai yang dicontohkan

Rasullullah yang bersumber dari ajaran Islam yaitu: Shidiq, Istiqomah, Fathonah,

Amanah, dan Tablig”. Selanjutnya akan digunakan sebagai indikator - indikator

dalam penelitian ini. Penjelasan mengenai nilai-nilai tersebut adalah sebagai

berikut:

1. Siddiq

Berarti memiliki kejujuran dan selalu melandaskan ucapan, keyakinan

serta perbuatan berdasarkan ajaran Islam. Tidak ada kontradikisi dan

pertentangan yang di sengaja antara ucapan dan perbuatan. Oleh karena itu, Allah

memerintahkan orang-orang yang beriman untuk senantiasa memiliki sifat shiddiq

dan menciptakan lingkungan yang shiddiq. Dalam sebuah Hadist Rosulullah

bersabda, “Hendaklah kalian jujur (benar) karena kejujuran mengantarkan

kepada kebaikan. Dan kebaikan akan mengantarkan ke-dalam surga. Seseorang

Page 36: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

14

yang selalu berusaha untuk jujur akan dicatat oleh Allah sebagai orang yang

jujur. Dan jauhilah oleh kamu sekalian kidzb (dusta), karena dusta itu akan

mengantarkan kepada kejahatan. Dan kejahatan akan mengantarkan kedalam

neraka. Seseorang yang selalu berdusta akan dicatat oleh Allah sebagai

pendusta”.(HR Bukhari)

Dalam dunia kerja dan usaha, kejujuran ditampilkan dalam bentuk

kesungguhan dan ketepatan (mujahadah dan itqan), baik ketepatan waktu, janji,

pelayanan, pelaporan, mengakui kelemahan dan kekurangan (tidak ditutup-tutupi)

untuk kemudian diperbaiki secara terus menerus, serta menjauhkan diri dari

berbuat bohong dan menipu (baik pada diri, teman sejawat, perusahaan maupun

mitra kerja).

2. Istiqamah

Artinya konsisten dalam iman dan nilai-nilai yang baik meskipun

menghadapi berbagai godaan dan tantangan. Istiqamah dalam kebaikan

ditampilkan dengan keteguhan, kesabaran, serta keuletan, sehingga menghasilkan

sesuatu yang optimal. Istiqamah merupakan hasil dari suatu proses yang

dilakukan secara terus menerus. Misalnya, interaksi yang kuat dengan Allah

dalam bentuk shalat, zikir, membaca al-quran, dan lain-lain. Semua proses itu

akan menumbuh kembangkan suatu system yang memungkinkan kabaikan,

kejujuran dan keterbukaan teraplikasi dengan baik. Sebaliknya, keburukan dan

ketidakjujuran akan tereduksi dan ternafikan secara nyata. Orang dan lembaga

yang istiqamah dalam kebaikan akan mendapatkan ketenangan sekaligus solusi

serta jalan keluar dari segala persoalan. Adapun firman Allah dalam surat

(Fushshilat:30-31) “Seseungguhnya orang-orang yang mengatakan,” Tuhan kami

Page 37: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

15

adalah Allah, kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka Malaikat

akan turun kepada mereka (dengan mengatakan), janganlah kamu merasa takut

dan jangalah kamu merasa sedih dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh)

surga yang telah dijanjikan Allah kepadamu. Kamilah pelindung-pelindung

dalam kehidupan dunia dan diakhirat, didalamnya kamu memperoleh apa yang

kamu inginkan dan memperoleh (pula) didalamnya apa yang kamu pinta”.

3. Fathanah

Berarti mengerti, memahami dan menghayati secara mendalam segala hal

yang menjadi tugas dan kewajiban. Sifat ini akan menumbuhkan kreativitas dan

kemampuan untuk melakukan berbagai macam inovasi yang bermanfaat. Kreatif

dan inovatif hanya mungkin dimiliki ketika seorang selalu berusaha untuk

menambah berbagai ilmu pengetahuan, peraturan, dan informasi, baik yang

berhubungan dengan pekerjaannya maupun perusahaan secara umum. Sifat

fatanah telah mengantarkan Nabi Yusuf a.s. dan timnya berhasil membangun

kembali negeri mesir. “ Berkatalah Yusuf,’Jadikanlah aku bendaharawan Negara

(Mesir). Sesungguhnya aku orang yang pandai menjaga lagi berpengetahuan”.

(Yusuf:55)

Sifat fatanah pulalah yang mengantarkan Nabi Muhammad saw. ( sebelum

menjadi nabi) mendapatkan keberhasilan dalam kegiatan perdagangan. (Riwayat

Imam Bukhari)

4. Amanah

Berarti memiliki tangung jawab dalam melaksanakan setiap tugas dan

kewajiban. Amanah ditampilkan dalam keterbukaan, kejujuran, pelayanan yang

optimal, dan ihsan (berbuat yang terbaik) dalam segala hal. Sifat amanah harus

Page 38: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

16

dimiliki oleh setiap mukmin, apalagi yang memiliki pekerjaan yang berhubungan

dengan pelayanan bagi masyarakat. “Sesungguhnya Allah menyuruh kamu

menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu)

apabila menetapkan hukum diantara manusia supaya kamu menetapkan dengan

adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu.

Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat”. (An-nisa:58)

Dalam sebuah hadis dikemukakan bahwa rasulullah saw. Bersabda

“Bahwa amanah akan menarik rezeki dan sebaliknya khianat akan

mengakibatkan kefakiran” (Ad-Dailami).

5. Tablig

Berarti mengajak sekaligus memberikan contoh kepada pihak lain untuk

melaksanakan ketentuan-ketentuan ajaran Islam dalam kehidupan kita sehari-hari.

Tablig yang disampaikan dengan hikmah, sabar, argumentatif, dan persuasif akan

menumbuhkan hubungan kemanusiaan yang semakin solid dan kuat.

Disamping ke lima unsur diatas, corporate culture dari institusi syariah

lain juga harus mencerminkan budaya Islami misalnya dalam cara melayani

customer maupun stake holder, cara berpakaian, membiasakan shalat berjamaah,

doa di awal dan diakhir bekerja dan sebagainya.

3. Kinerja Pegawai

Menurut Mangkunegara (2016) istilah kinerja berasal dari kata job

performance atau actual performance (prestasi kerja atau prestasi sesungguhnya

yang dicapai seseorang). Pengertian kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan

kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasanya

Page 39: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

17

sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadannnya. Kinerja adalah hasil

dari suatu proses yang mengacu dan diukur selama periode waktu tertentu

berdasarkan ketentuan atau kesepakatan yang telah ditetapkan sebelumnya

(Edison, 2016). Secara umum kinerja dapat diartikan sebagai keseluruhan proses

bekerja dari individu yang hasilnya dapat digunakan landasan untuk menentukan

apakah perkerjaan individu tersebut baik atau sebaliknya.

Berdasarkan pendapat para ahli tersebut, definisi kinerja sebagai hasil

kerja yang dicapai oleh individu yang disesuaikan dengan peran atau tugas

induvidu tersebut dalam suatu organiasasi yang di hubungkan dengan suatu

ukuran nilai atau standar tertentu dari organisasi dimana individu bekerja.

Menurut Bernadin dan Russel (1998) dan Rivai (2009) indikator kinerja

adalah sebagai berikut : “ 1. Kualitas (Quality), 2. Kuantitas (Quantity), 3. Waktu

(Timeliness), 4. Biaya (Cost effectiviness), 5. Kemampuan tanpa pengawasan

(Need for supervisor), 6. Perilaku individu (Interpersonal impact) ”.

Berikut ini penjelasan dari indikator kinerja tersebut yaitu :

1. Kualitas (Quality), merupakan tingkatan sejauh mana proses atau hasil

pelaksanaan kegiatan mendekati tujuan yang diharapkan.

2. Kuantitas (Quantity), merupakan jumlah yang dihasilkan, misalnya jumlah

rupiah, jumlah unit, jumlah silkus kegiatan yang diselesaikan.

3. Waktu (Timeliness), sejauh mana suatu kegiatan diselesaikan pada waktu

yang dikehendaki dengan memperhatikan koordinasi output lain serta waktu

yang tersedia untuk kegiatan yang lain.

4. Biaya (Cost effectiviness), tingkatan sejauh mana penggunaan sumber daya

organisasi (manusia, keuangan, teknologi, material) dimaksimalkan untuk

Page 40: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

18

mencapai hasil tertinggi pengurangan kerugian dari setiap unit penggunaan

sumber daya.

5. Kemampuan tanpa pengawasan (Need for supervisor), merupakan tingkatan

sejauh mana seorang pekerja dapat melaksanakan suatu fungsi pekerjaan

tanpa memerlukan pengawasan seorang supervisor untuk mencegah tindakan

yang kurang diinginkan.

6. Perilaku individu (Interpersonal impact), merupakan tingkat sejauh mana

karyawan atau pegawai memelihara harga diri, nama baik dan kerja sama

diantara rekan kerja dari bawahan.

Kinerja pegawai dipengaruhi sejumlah faktor antara lain : menurut Armstrong

dan Baron dalam Wibowo (2012) ada beberapa elemen pokok yaitu : “ 1.

Personal factors, 2. Leadership factors, 3. Team factors, 4. System factors, 5.

Contextual/situasional factors ”.

Berikut adalah penjelasan dari faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja

tersebut yaitu :

1. Personal factors : keterampilan, kompetensi, motivasi dan komitmen

individu.

2. Leadership factors : kualitas dorongan, bimbingan, dukungan dari manajer

dan tim.

3. Team factors : kualitas dukungan dari rekan sekerja organisasi.

4. System factors : sistem kerja dan fasilitas yang diberikan organisasi.

5. Contextual/situasional factors : ditunjukkan tingginya tingkat tekanan dan

perubahan lingkungan internal dan eksternal.

Page 41: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

19

C. Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu

No Peneliti Sampel Judul Hasil

1.

Irawati dan

Ardianshah

(2018)

Pengambilan

sampel dalam

penelitian ini

dilakukan

dengan metode

purposive

sampling.

kuesioner yang

disebar pada

unit-unit PT.

Japfa Comfeed

Indonesia, Tbk

Poultry

Breeding

Division Area

Sumatera

dengan

responden 35

manajer tingkat

menengah dan

manajer

operasional

yang terdiri dari

wilayah

Lampung,

Jambi, Padang,

dan Medan.

Pengaruh

Karakteristik

Sistem

Informasi

Akuntansi

Manajemen

Terhadap

Kinerja

Manajerial

Dengan

Desentralisasi

Sebagai

Variabel

Moderating

Penelitian ini berhasil

menguji bahwa

Karakteristik informasi

yang meliputi timeliness

berpengaruh positif

terhadap kinerja

manajerial, sedangkan

karakteristik informasi

yang meliputi broad scope

dan integration tidak

berpengaruh signifikan

terhadap kinerja

manajerial. Selain itu

Karakteristik sistem

informasi akuntansi

manajemen berpengaruh

positif secara signifikan

terhadap kinerja

manajerial. Namun, setelah

dimoderasi oleh

desentralisasi interaksi

antara karakteristik sistem

informasi akuntansi

manajemen terhadap

kinerja manajerial tidak

memiliki pengaruh yang

signifikan.

2.

Yosin

(2018)

Pengambilan

sample pada

penelitian ini

dilakukan

membagikan

kuesioner yang

disebar pada

karyawan RS

Advent

Bandung

berjumlah 30

sample.

Pengaruh

Kualitas

Sistem

Informasi

Akuntansi

Manajemen

dan Budaya

Organisasi

Terhadap

Kinerja

Karyawan (RS

Advent Kota

Bandung)

Hasil menunjukkan bahwa

kualitas sistem informasi

akuntansi manajemen tidak

berpengaruh terhadap

kinerja karyawan dan

budaya organisasi

berpengaruh terhadap

kinerja karyawan pada RS

Advent Bandung.

Page 42: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

20

3.

Das and

Tripathy

(2018)

The statistical

analysis was

based on two

hundred

respondents in

the selected

banks showing

the cultural

factors

which

influences the

employees’ job

performance.

The

Organizational

Culture and

Employees'

Performance:

A Study on

Banking Sector

in Twin City,

Bhubaneswar

and Cuttack

The HR manager should

give emphasis to increase

the quality of work

environment, employee

satisfaction and

mission and benefits to

retain the employees in the

organization.

4.

Lubis dan

Hadian

(2017)

Sampel

penelitian ini

adalah 90 orang

karyawan

perbankan

Syariah di Kota

Medan.

Pengaruh

Budaya

Organisasi,

Kompetensi

Sumber Daya

Manusia, dan

Perencanaan

Karir Terhadap

Kinerja

Karyawan

Perbankan

Syariah di

Kota Medan

Bahwa variabel yang

paling dominan dalam

mempengaruhi kinerja

karyawan adalah budaya

orgnisasi dengan nilai t

hitung 0,8513 lebih besar

dibanding nilai t hitung

variabel kompetensi

sumber daya manusia dan

perencanaan karir.

5. Al-Shehri,

McLaughlin,

Al-Ashaab

and Hamad

(2017)

This research is

a qualitative

approach; the

method used is

a grounded

theory. Data

collection

adopted an

issue focus

approach.

Interviews were

conducted with

Bank line

managers, and

subordinates.

The Impact of

Organizational

Culture on

Employee

Engagement in

Saudi Banks

Results revealed that

Islamic culture has an

influence on employee

engagement in Saudi

banks. This influence

shown was in Noninterest

bearing transactions, and

the female segregation

rule.

Page 43: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

21

6. Susetyo,

Kusmaningt

yas dan

Tjahjono

(2014)

Sampel yang

diambil dalam

penelitian ini

sebanyak 36

karyawan PT.

Bank Muamalat

Indonesia Divisi

Konsumer Area

Cabang

Surabaya.

Pengaruh

Budaya

Organisasi dan

Lingkungan

Kerja

Terhadap

Kepuasan

Kerja dan

Kinerja

Karyawan

Pada PT. Bank

Muamalat

Indonesia

Divisi

Konsumer

Area Cabang

Surabaya

1. Variabel budaya

organisasi berpengaruh

signfikan terhadap ke

puasan kerja karyawan PT.

Bank Muamalat Indonesia

Divisi Konsumer Area

Cabang Surabaya.

2.Variabel lingkungan

kerja berpengaruh

signifikan terhadap

kepuasan kerja karyawan

PT. Bank Muamalat

Indonesia Divisi

Konsumer Area Cabang

Surabaya.

3.Variabel budaya

organisasi berpengaruh

signifikan terhadap kinerja

karyawan PT. Bank

Muamalat Indonesia Divisi

Konsumer Area Cabang

Surabaya

4.Variabel lingkungan

kerja berpengaruh

signifikan terhadap kinerja

karyawan PT. Bank

Muamalat Indonesia Divisi

Konsumer Area Cabang

Surabaya.

5.Variabel kepuasan kerja

berpengaruh signifikan

terhadap kinerja karyawan

PT. Bank Muamalat

Indonesia Divisi

Konsumer Area Cabang

Surabaya.

Page 44: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

22

7. Ratnawati

dan

Setyaningsih

(2011)

Sampelnya

adalah manager

dan kepala

bagian yang

telah menjabat

lebih dari 2

tahun.

Karakteristik

Sistem

Informasi

Akuntansi

Manajemen

dan

Desentralisasi

Serta

Pengaruhnya

Terhadap

Kinerja

Organisasi

Karakteristik SIAM yang

meliputi broadscope,

aggregation, integration

dan timeliness berpengaruh

terhadap kinerja

organisasi. Akan tetapi

desentralisasi tidak

memoderasi pengaruh

antara karakteristik SIAM

terhadap kinerja

organisasi.

8 Agbejule

(2011)

Data were

collected

through a

questionnaire,

and responses

from 147 senior

managers

provide support

for the research

model and

demonstrate

that each type

of

organizational

culture requires

different

combinations of

both types of

MAS uses to

enhance

performance.

Organizationa

l Culture and

Performance:

The Role of

Management

Accounting

System

The results of the study

indicate that although both

uses of MAS are required,

highest performance for

flexibility value firms is

achieved when high

interactive and low

diagnostic MAS use is

employed. On the other

hand, for control value

firms, this study indicates

that using both high

diagnostic and interactive

MAS creates a positive

effect on performance.

9. Koesmono

(2005)

Penentuan

sampel yang

digunakan

dalam

penelitian ini

adalah Quota

Sampling

karena sudah

diketahui

jumlah

karyawan dari

lima perusahaan

pengolahan

Pengaruh

Budaya

Organisasi

Terhadap

Motivasi dan

Kepuasan

Kerja Serta

Kinerja

Karyawan

Pada Sub

Sektor Industri

Pengolahan

Kayu Skala

Budaya organisasi

berpengaruh terhadap

Motivasi dan Kepuasan

kerja serta Kinerja pada

karyawan industri

pengolahan kayu skala

menengah di Jawa Timur

dapat diterima.

Page 45: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

23

kayu berskala

menengah

(Sesuai SK Dir

BI,

No.30/45/Kep/

Dir/UK tgl.5

Januari 1997)

dilima kota

yaitu Surabaya,

Gresik Sidoarjo,

Mojokerto dan

Pasuruan.

Sejumlah 382

orang karyawan

pabrik yang

dipakai sebagai

objek

penelitian.

Menengah Di

Jawa Timur

10. Schaffer

/Steiners

(2004)

The data

is derived from

an empirical

survey among

CEOs of

German

manufacturing

companies

(sample

size of 449

responses).

The Use of

Management

Accounting

Information,

Learning and

Organizational

Performance

The results indicate that

different types of

management accounting

information use have

different effects on mental

model maintenance and

mental model building

of CEOs as well as on

organizational

performance.

Sumber : Jurnal Penelitian Terdahului

D. Kerangka Pemikiran dan Pengembangan Hipotesis

1. Pengaruh Kualitas Sistem Informasi Akuntansi Manajemen Terhadap

Kinerja Pegawai

Sistem informasi yang tepat tentu saja akan menghasilkan informasi yang

cepat, akurat dan andal. Informasi dengan cepat, akurat dan terpercaya sangat

penting untuk strategis perusahaan menjadi lebih maju dan kompetitif

pengambilan keputusan. Peranan informasi akuntansi manajemen menjadi

Page 46: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

24

esensial dalam mendukung keputusan dan memecahkan masalah, informasi tidak

akan pernah bersifat netral. Tindakan pengukuran dan pemberian informasi yang

sederhana dapat mempengaruhi individu yang terlibat didalamnya (Atkinson,

2009).

Perusahaan mendesain sistem akuntansi manajemen untuk membantu

organisasi melalui para manajer dalam hal perencanaan, pengorganisasian,

pengarahan dan pengambilan keputusan (Solechan dan Setiawati, 2009). Manajer

membutuhkan informasi yang berkualitas dan relevan untuk mendukung

keputusan yang berkualitas.

Karakteristik kualitas sistem informasi akuntansi manajemen menurut

Hedmann (2008) ada lima karakteristik yaitu : “ 1. Integration, 2. Flexibility, 3.

Accessibility, 4. Formalization, 5. Media richness”.

Menurut pendapat Mangkunegara (2016) bahwa kinerja pegawai adalah :

“Hasil kerja oleh seorang pegawai baik itu secara kualitas ataupun kuantitas dalam

menjalankan tugas yang diberikan kepadanya, sesuai dengan peraturan yang ada”.

Menurut Bernadin dan Russel (1998) indikator kinerja adalah sebagai berikut : “

1. Kualitas (Quality), 2. Kuantitas (Quantity), 3. Waktu (Timeliness), 4. Biaya

(Cost effectiviness), 5. Kemampuan tanpa pengawasan (Need for supervisor), 6.

Perilaku individu (Interpersonal impact) ”.

Penelitian yang dilakukan oleh Irawati dan Ardianshah (2018) dalam

penelitiannya mengenai pengaruh karakteristik sistem informasi akuntansi

manajemen terhadap kinerja manajerial dengan desentralisasi sebagai variabel

moderating, hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik sistem informasi

akuntansi manajemen berpengaruh positif secara signifikan terhadap kinerja

Page 47: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

25

manajerial. Ratnawati dan Setyaningsih (2011) dalam penelitiannya mengenai

karakteristik sistem informasi akuntansi manajemen dan desentralisasi serta

pengaruhnya terhadap kinerja organisasi, hasil penelitian menunjukkan bahwa

karakteristik SIAM yang meliputi broadscope, aggregation, integration dan

timeliness berpengaruh positif terhadap kinerja organisasi.

Hasil penelitian terdahulu menunjukkan adanya pengaruh positif sistem

informasi akuntansi manajemen terhadap kinerja manajerial. Berdasarkan uraian

diatas, dapat dikembangkan hipotesis pertama yaitu :

H1 : Kualitas sistem informasi akuntansi manajemen berpengaruh signifikan

terhadap kinerja pegawai.

2. Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai

Menurut Kotter dan Heskett (2006) pengaruh budaya organisasi terhadap

kinerja pegawai yaitu : “ Budaya organisasi menjadi salah satu faktor penting

dalam menentukan keberhasilan dan kegagalan organisasi dan juga budaya

organisasi mempunyai dampak yang berarti terhadap kinerja organisasi dalam

jangka panjang. Budaya organisasi yang menghambat kinerja keuangan jangka

panjang cukup banyak. Walaupun sulit untuk diubah, budaya organisasi dapat

diubah agar bersifat lebih meningkatkan kinerja karena budaya mudah

berkembang didalam organisasi didukung juga dengan adanya pegawai yang

kompeten .

Budaya organisasi mempengaruhi isi keunggulan bersaing organisasi.

Ketika faktor-faktor objektif dipersepsikan sama oleh seluruh karyawan sehingga

akan membentuk budaya organisasi. Budaya yang akan dihasilkan nanti dapat

Page 48: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

26

budaya yang kuat dan budaya yang lemah, selanjutnya akan berdampak pada

kinerja dan kepuasan karyawan (Robbins, 2001). Budaya yang kuat dapat

menghasilkan efek yang sangat mempengaruhi individu dan kinerja, bahkan

dalam suatu lingkungan bersaing pengaruh tersebut dapat lebih besar daripada

faktor-faktor lain seperti struktur organisasi, alat analisis keuangan,

kepemimpinan dan lain-lain. Budaya organisasi yang mudah menyesuaikan

dengan perubahan jaman (adaptif) adalah yang dapat meningkatkan kinerja

(Kotter dan Heskett, 1997).

Dalam perspektif Islam tujuan suatu organisasi tidak hanya bersifat demi

materi semata, tetapi meliputi seluruh aspek kehidupan yang bermuara pada

kebahagiaan akhirat (surgawi). Firman Allah SWT pad QS AS-Syurah:20, bahwa

:”Barang siapa yang menghendaki (melalui amal usahanya) keuntungan duniawi

saja, niscaya kami berikan keuntungan itu kepadanya (berdasarka apa yng telah

kami tentukan) dan dia tidak akan mendapatkan apapun diakhirat kelak”.

Hal ini disimpulkan oleh Hafidhudin (2003) yang mengatakan bahwa

budaya organisasi Islami adalah,”Implementasi nilai-nilai yang dicontohkan

Rasullullah yang bersumber dari ajaran Islam yaitu: Shidiq, Istiqomah, Fathonah,

Amanah, dan Tablig”.

Penelitian yang dilakukan oleh Lubis dan Hardian (2017) dalam

penelitiannya mengenai pengaruh budaya organisasi, kompetensi sumber daya

manusia, dan perencanaan karir terhadap kinerja karyawan perbankan syariah di

kota Medan, hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang paling dominan

dalam mempengaruhi kinerja karyawan adalah budaya orgnisasi. Susetyo,

Kusmaningtyas dan Tjahjono (2014) dalam penelitiannya mengenai pengaruh

Page 49: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

27

budaya organisasi dan lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja

karyawan pada PT Bank Muamalat Indonesia divisi konsumer area cabang

Surabaya, hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel budaya organisasi

berpengaruh signfikan terhadap kepuasan kerja karyawan PT Bank Muamalat

Indonesia divisi konsumer area cabang Surabaya terdapat pengaruh positif antara

budaya organisasi terhadap kinerja pegawai. Koesmono (2005) dalam

penelitiannya pengaruh budaya organisasi terhadap motivasi dan kepuasan kerja

serta kinerja karyawan pada sub sektor industri pengolahan kayu skala menengah

di Jawa Timur menunjukkan bahwa budaya organisasi berpengaruh terhadap

motivasi dan kepuasan kerja serta kinerja pada karyawan industri pengolahan

kayu skala menengah di Jawa Timur dapat diterima.

Hasil penelitian terdahulu menunjukkan adanya pengaruh positif budaya

organisasi terhadap kinerja pegawai. Berdasarkan uraian diatas, maka dapat

dikembangkan hipotesis kedua yaitu :

H2 : Budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai.

Page 50: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

28

3. Kerangka Pemikiran

H1

H2

Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran

Kualitas Sistem

Informasi Akuntansi

Manajemen

(X1)

Budaya Organisasi

(X2)

Kinerja Pegawai

(Y)

Page 51: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

III. METODE PENELITIAN

A. Jenis Data dan Teknik Pengumpulan Data

Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan data

sekunder. Data primer yang digunakan adalah melakukan pembagian kuesioner

pada Bank Umum Syariah di Bandar Lampung. Sedangkan data sekunder yang

digunakan adalah literatur buku, jurnal, koran, internet dan lainnya. Teknik

pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik kuesioner.

Kuesioner atau angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis kuesioner

langsung yang tertutup karena responden hanya tinggal memberikan tanda pada

salah satu jawaban yang dianggap benar. Kuesioner tersebut diberikan pada

pegawai Bank Umum Syariah di Bandar Lampung.

B. Populasi dan Sampel

Dalam penelitian ini populasinya adalah Bank Umum Syariah di Bandar

Lampung dengan target populasi yang ada dalam penelitian ini berjumlah 6 Bank

Umum Syariah di Bandar Lampung. Teknik pengambilan sampel yang digunakan

dalam penelitian ini adalah random sampling yaitu dengan metode pemilihan

sampel di mana setiap anggota populasi mempunyai peluang yang sama untuk

dipilih menjadi anggota sampel.

Page 52: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

30

Sampel penelitian pada 98 pegawai Bank Umum Syariah yang terdapat

pada 6 Bank Umum Syariah di Bandar Lampung dengan jumlah populasi 130

pegawai. Pengambilan sample ditentukan berdasarkan jumlah populasi yang ada

dengan menggunakan rumus Slovin berdasarkan Sanusi (2011).

Tabel 3.1 Jumlah Sample

Jumlah populasi 130 orang

Jumlah sample berdasarkan rumus 98 orang

Sumber data : data primer

Besarnya sampel ditentukan dengan rumus Slovin berdasarkan Sanusi (2011), yaitu

sebagai berikut :

𝑛 =𝑁

1+𝑁𝑒2

Keterangan :

n = Ukuran Sampel

N = Ukuran Populasi

e = Batas toleransi kesalahan

Menentukan besarnya sampel dengan batasan ketelitian 5%.

𝑛 = 130

1 + (130)(0,05)2= 98,11320754

Hasil n = 98 jumlah sampel. Dengan menyebar kuisioner sebanyak 98 kuesioner

dengan mendapatkan 98 sampel untuk diteliti.

Page 53: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

31

C. Operasional Variabel Penelitian

1. Variabel Independen (Variabel Bebas)

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kualitas sistem informasi

akuntansi manajemen dan budaya organisasi. Variabel kualitas sistem informasi

akuntansi manajemen (X1) yang diukur menurut Heidmann (2008) dan Lestari

(2015) adalah :

1. Integration, dengan indikator :

a. Terhubung atau terpadu antar sub sistem.

2. Flexibility, dengan indikator :

a. Dapat beradaptasi dengan perubahan berbagai kebutuhan pengguna.

3. Accessibility, dengan indikator :

a. Sistem dan informasi dapat diakses dengan mudah.

b. Sistem informasi akuntansi manajemen dapat mencari kembali data.

4. Formalization, dengan indikator :

a. Sistem memiliki aturan dan prosedur.

5. Media richness, dengan indikator :

a. Menggunakan berbagai alternatif media untuk mempermudah dan

mempercepat komunikasi.

Variabel budaya organisasi (X2) yang diukur menurut Hafidhudin (2003)

adalah :

1. Siddiq, dengan indikator : memiliki kejujuran dan selalu melandaskan ucapan,

keyakinan serta perbuatan berdasarkan ajaran Islam.

2. Istiqamah, dengan indikator : konsisten dalam iman dan nilai-nilai yang baik

meskipun menghadapi berbagai godaan dan tantangan.

Page 54: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

32

3. Fathanah, dengan indikator : mengerti, memahami dan menghayati secara

mendalam segala hal yang menjadi tugas dan kewajiban.

4. Amanah, dengan indikator : memiliki tangung jawab dalam melaksanakan

setiap tugas dan kewajiban. Amanah ditampilkan dalam keterbukaan,

kejujuran, pelayanan yang optimal, dan ihsan (berbuat yang terbaik) dalam

segala hal.

5. Tablig, dengan indikator : Berarti mengajak sekaligus memberikan contoh

kepada pihak lain untuk melaksanakan ketentuan-ketentuan ajaran Islam dalam

kehidupan kita sehari-hari.

2. Variabel Dependen (Variabel Terikat)

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kinerja pegawai. Kinerja

pegawai (Y) yang diukur menurut dimensi dan indikator yang peneliti gunakan

dalam penelitian menurut Bernadin dan Russel (1998) dan Rivai (2009) adalah :

1. Kualitas (Quality), dengan indikator : Hasil pekerjaan sesuai dengan tujuan.

2. Kuantitas (Quantity), dengan indikator : Jumlah pekerjaan yang dihasilkan.

3. Waktu (Timeliness), dengan indikator :

a. Ketepatan penyelesaian pekerjaan.

b. Kecepatan/durasi menyelesaikan pekerjaan.

4. Biaya (Cost effectiviness), dengan indikator : penggunaan sumber daya

dimaksimalkan untuk hasil yang tinggi.

5. Kemampuan tanpa pengawasan (Need for supervisor), dengan indikator :

Bekerja tanpa di awasi.

6. Perilaku individu (Interpersonal impact), dengan indikator :

Page 55: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

33

a. Menjaga nama baik diri sendiri dan harga diri.

b. Kerja sama diantara rekan kerja.

D. Skala Pengukuran

Sugiyono (2012) menyatakan bahwa skala likert digunakan untuk

mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang

fenomena sosial. Dalam penelitian, fenomena sosial ini telah ditetapkan secara

spesifik oleh peneliti, yang selanjutnya disebut sebagai variabel penelitian. Dengan

skala likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel.

Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-

item instrumen yang dapat berupa pernyataan atau pertanyaan. Dalam penelitian

ini variabel independen maupun variabel dependen dijadikan dasar untuk penilaian

kuesioner, yang penilaian jawaban dihitungatau diberikan berdasarkan skor sebagai

berikut :

Tabel 3.2 Skala Likert

No Jawaban Respon Skor

1 Sangat tidak setuju (STS) 1

2 Tidak setuju (TS) 2

3 Ragu-Ragu (R) 3

4 Setuju (S) 4

5 Sangat Setuju (ST) 5

Page 56: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

34

Alat ukur yang digunakan untuk instrument yang tersedia berupa

kuesioner yang diukur menggunakan skala likert. “Skala Likert digunakan untuk

mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang

fenomena sosial” (Sugiyono, 2010). Skor yang lebih tinggi menunjukkan sikap

yang lebih tinggi taraf atau intensitasnya dibanding dengan skor yang lebih rendah

(Nasution, 2003).

E. Teknik Analisis Data

1. Metode Analisis Data

a. Statistik Deskriptif

Analisis deskriptif dimaksudkan untuk memberikan gambaran atau

deskripsi atas suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi,

varian, maksimum, minimum, sum, range, kurtosis dan skewness (kemencengan

distribusi) (Ghozali, 2014).

2. Uji Kualitas Data

a. Uji Validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat keandalan atau

ketepatan suatu alat ukur. Validitas menunjukkan derajat ketepatan antara data yang

sesungguhnya terjadi pada objek dengan data yang dikumpulkan oleh peneliti.

Untuk mengukur validitas dapat dilakukan dengan melakukan korelasi antara skor

pertanyaan dengan total skor variabel. Sedangkan untuk mengetahui skor masing-

masing item pertanyaan valid atau tidak, maka ditetapkan kriteria statistik sebagai

berikut :

Page 57: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

35

1. Jika r hitung > r tabel dan bernilai positif, maka variabel tersebut valid.

2. Jika r hitung < r tabel, maka variabel tersebut tidak valid.

3. Jika r hitung > r tabel tetapi bertanda negatif, maka Ho akan tetap ditolak dan Ha

diterima.

b. Uji Reliabilitas

Suatu kuisioner dinyatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang

terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu (Ghozali,

2014). Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui apakah alat pengukuran

mempunyai kehandalan dalam mengukur. Untuk mengetahui hasil dari uji

reliabilitas dapat menggunakan bantuan program SPSS, yang akan memberikan

fasilitas untuk mengukur reliabilitas dengan uji statistik Cronbach Alpha ( α ). Suatu

konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbanch Alpha

> 0,60 (Ghozali, 2014).

3. Uji Asumsi Klasik

Model regresi linear berganda dapat disebut sebagai model yang baik jika

memenuhi asumsi klasik. Oleh karena itu, uji asumsi klasik sangat diperlukan

sebelum melakukan analisis regresi berganda. Uji asumsi klasik terdiri atas uji

normalitas, uji heterokedatisitas, uji multikolinieritas, uji autokorelasi. Namun

pada penelitian ini uji autokorelasi tidak dilakukan, karena uji autokorelasi

dilakukan apabila ada data merupakan time series atau runtut waktu, dan apabila

data tersebut bukan bersifat time series maka pengujiannya hanya akan sia-sia

(Basuki, 2016).

Page 58: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

36

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi,

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal. Data yang baik dan

layak digunakan dalam penelitian adalah data yang memiliki distribusi normal.

Untuk menguji apakah distribusi data normal atau tidak dapat dilihat melalui

normal probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari data

sesungguhnya dengan distribusi kumulatif dari distribusi normal. Distribusi

dikatakan normal, jika garis yang menggambarkan data sesungguhnya akan

mengikuti garis diagonalnya (Ghozali, 2014).

b. Uji Multikolinieritas

Menurut Ghozali (2014) uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji

apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas

(independen). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara

variabel bebas. Untuk mendeteksi ada tidaknya multikoliniearitas di dalam model

regresi, yaitu dengan menganalisis matriks korelasi variabel-variabel bebas, dapat

juga dengan melihat nilai tolerence dan variance infaltion factors (VIF). Nilai

tolerence yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi (karena VIF = 1/tolerence) dan

nilai cut off yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikolinieritas

adalah nilai tolerence ≤ 0,10 atau sama dengan nilai VIF ≥ 10. Jika nilai variance

inflaton factor (VIF) < 10 dan nilai tolerence > 0,10, maka model tersebut dapat

dikatakan terbebas dari multikolinearitas.

Page 59: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

37

c. Uji Heteroskesdatisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi terjadi perbedaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan

yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap,

maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas.

Model regresi yang baik adalah yang tidak terjadi heteroskedastisitas. Gejala

heteroskedastisitas dapat diuji dengan melihat ada tidaknya pola tertentu yang

tergambar pada grafik scatterplot. Jika titik-titik sebar membentuk pola tertentu

yang teratur (bergelombang, melebar kemudian menyempit), maka

mengidentifikasikan telah terjadi heteroskedastisitas. Jika tidak ada pola yang jelas,

serta titik - titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak

terjadi heteroskedastisitas (Ghozali, 2014).

4. Pengujian Hipotesis

Penelitian ini menggunakan satu variabel dependen dan beberapa variabel

independen maka untuk menguji hipotesis yang diajukan digunakan alat analisis

regresi berganda (multiple regression analysis). Regresi bertujuan untuk menguji

pengaruh antara satu variabel dengan variabel lain. Pengujian hipotesis ini dengan

menggunakan alat statistik SPSS (Statistical Product and Service Solutions).

Adapun persamaan regresinya adalah:

Y = a + b1X1 +b2X2+e

Keterangan :

Y = Kinerja Pegawai

a = Konstanta

Page 60: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

38

b1, b2 = Koefisien regresi , yang menunjukkan angka peningkatan (+)

atau penurunan (-) variabel Y

X1 = Kualitas SIAM

X2 = Budaya Organisasi

e = Residual atau prediction error

a. Koefisien Determinasi (R )

Nilai R2 digunakan untuk mengukur tingkat kemampuan model dalam

menerangkan variasi variabel independen. Nilai koefisien determinasi adalah antara

nol dan satu. Nilai R2 yang kecil berarti kemampuan variabel - variabel independen

dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati

satu berarti variabel - variabel independen memberikan hampir semua informasi

yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen.

b. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji signifikansi simultan atau sering kali disebut uji F bertujuan untuk

melihat pengaruh variabel-variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel

terikat. Pengujian ini dilakukan dengan melihat nilai probabilitas signifikansi (Sig.).

Dengan tingkat signifikansi 5%, maka kriteria pengujian adalah sebagai berikut:

1) Apabila F hitung < F tabel atau p-value > 0.05 maka Ho diterima dan Ha

ditolak, artinya semua variabel independen secara bersama-sama tidak

mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen.

2) Apabila F hitung > F tabel atau p-value < 0.05 maka Ho ditolak dan Ha

diterima, artinya semua variabel independen secara bersama-sama

berpengaruh.

2

Page 61: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

39

c. Uji Regresi Secara Parsial (Uji T)

Pengujian ini bertujuan untuk menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu

variabel penjelas/independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel

dependen (Ghozali, 2014).

Dengan tingkat signifikansi 5 %, maka kriteria pengujian adalah sebagai berikut:

1. Apabila nilai signifikansi t < 0.05, maka Ho ditolak, artinya terdapat

pengaruh yang signifikan antara satu variabel independen terhadap variabel

dependen.

2. Apabila nilai signifikansi t > 0.05, maka Ho diterima, artinya terdapat tidak

ada pengaruh yang signifikan antara satu variabel independen terhadap

variabel dependen.

Page 62: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah dilakukan

didalam Bab IV yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas sistem

informasi akuntansi manajemen dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai

pada Bank Umum syariah di Bandar Lampung, maka kesimpulan yang dapat

diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Pengaruh Kualitas SIAM Terhadap Kinerja Pegawai memiliki pengaruh positif

dan signifikan terhadap kinerja pegawai (studi kasus pada pegawai Bank Umum

Syariah di Bandar Lampung). Artinya, kualitas SIAM memberikan dampak yang

membantu dan memudahkan para pegawai dalam pekerjaannya sehingga kinerja

pegawai sesuai dengan prosedur yang ada sehingga informasi yang didapat dan

dihasilkan akurat untuk mencapai tujuan perusahaan.

2. Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan pengaruh positif dan

signifikan terhadap kinerja pegawai (studi kasus pada pegawai Bank Umum

Syariah di Bandar Lampung). Artinya, budaya organisasi yang diberikan

perusahaan kepada pegawainya sangat berpengaruh terhadap kinerja

pegawainya dalam mencapai tujuan perusahaan.

Page 63: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

63

B. Keterbatasan Penelitian

Peneliti menyadari bahwa dalam penelitian ini masih memiliki keterbatasan

- keterbatasan maupun kelemahan yang memerlukan perbaikan dan pengembangan

untuk penelitian - penelitian selanjutnya. Keterbatasan - keterbatasan yang ada

dalam penelitian ini adalahsebagai berikut :

1. Penelitian ini dalam proses pengumpulan kuesionernya sedikit mengalami

hambatan. Hal ini dikarenakan, kuesioner penelitian disebar pada masa yang

cukup sibuk bagi responden dalam penelitian ini.

2. Penelitian ini hanya menggunakan kuesioner sebagai teknik pengumpulan

data. Hal ini dapat memungkinkan data yang dihasilkan menjadi bias karena

adanya perbedaan persepsi antara peneliti dan responden terhadap

pernyataan - pernyataan yang diajukan.

3. Peneliti tidak bisa meneliti atau membagikan kuesioner pada seluruh Bank

Umum Syariah di Bandar Lampung karena kesibukan dari pihak bank dan

adanya salah satu bank yang tidak menerima penelitian.

C. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan serta kesimpulan dalam

penelitian ini, maka disarankan:

1. Untuk menghindari terhambatnya proses penelitian, disarankan penelitian

tidak dilakukan pada waktu/masa yang cukup sibuk bagi responden.

2. Sebaiknya teknik pengumpulan data tidak hanya menggunakan kuesioner,

tetapi juga melakukan wawancara langsung kepada responden sehingga

diperoleh data yang jelas dan lengkap.

Page 64: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

DAFTAR PUSTAKA

A.A. Anwar Prabu Mangkunegara. 2006. Perencanaan dan Pengembangan

Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung. PT. Refika Aditama.

A.A. Anwar Prabu Mangkunegara. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia.

Bandung. PT. Remaja Rosdakarya.

Agbejulu. 2011. Organizational Culture And Performance: The Role Of

Management Accounting System. Journal of Applied Accounting

Research. Vol. 12. Vaasa University of Applied Sciences, Vaasa,

Finland.

Al-Shehri, Mohammed and McLaughlin, Patrick dkk. 2017. The Impact of

Organizational Culture on Employee Engagement in Saudi Banks. Journal

of Human Resources Management Research. Vol. 2017 (2017), Article ID

761672. Saudi Arabia.

Arikunto, S. 2005. Metodologi Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S. 2012. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta.

Rineka Cipta.

Artkinson, Anthony A, et al. 2009. Akuntansi Manajemen. Edisi 5. Jilid 1.

Terjemahan oleh Miranti Kartika Dewi. Jakarta. PT Indeks.

Basuki, Agus Tri. 2016. Analisis Regresi dalam Penelitian Ekonomi & Bisnis:

Dilengkapi Aplikasi SPSS & Eviews. Jakarta. Rajawali Pers.

Bernardin, John H dan Joyce A. Russel. 1998. Human Resource Management: An

Experiental Approach. Mc Graw Hill.

Bouwens, J. and Abenerthy, M. A. 2000. The Consequences of Customization of

Management Accounting System Design.

Das and Trispathy. 2018. Organizational Culture and Employees’ Performance: A

Study on Banking Sector in Twin City, Bhubaneswar and Cuttack.

International Journal of Research and Scientific Innovation (IJRSI). Vol.

V. Issue II. India.

Page 65: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

David, F. R. 2004. Manajemen Strategis : Konsep. Edisi ketujuh. Jakarta. PT

Prenhallindo.

Edison. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung. Alfabeta.

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.

Semarang. Universitas Diponegoro.

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS

21 Update PLS Regresi. Semarang. Universitas Diponegoro.

Gomes, Faustino Cardoso. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia.

Diterjemahkan Benyamin Molan. New York. Mc. Graw Hill. Inc.

Hansen, D. R. dan Mowen, M.M. 2011. Akuntansi Manajerial. Salemba Empat.

Jakarta.

Hansiadi, Y. H. 2002. Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Tingkat

Desentralisasi Organisasi Implikasi Terhadap Kinerja Manajemen. Jurnal

Riset Akuntansi dan Bisnis. Vol. 6 No. 1.

Hasan, M. Iqbal. 2002. Pokok-Pokok Materi Metodologi Penelitian dan

Aplikasinya. Bogor

Irawati, Anik dan Rico Ardianshah. 2018. Pengaruh Karakteristik Sistem

Informasi Akuntansi Manajemen Terhadap Kinerja Manajerial Dengan

Desentralisasi Sebagai Variabel Moderating. Jurnal Penelitian Akuntansi

dan Keuangan. Vol 9. No.1.

Hafidhuddin, Didin. 2003. Manajemen Syariah dalam Praktek. Jakarta: Gema

Insani Press.

Heidmann, Marcus. 2008. Managerial Accounting. New York. McGraw-Hill.

Jogiyanto. 2007. Sistem Informasi Keperilakuan. Edisi. Yogyakarta. Andi Offset.

Kotter, John P. and Heskett, James L. 1997. Corporate Culture and Performance.

Edisi Bahasa Indonesia. Jakarta: Prenhallindo.

Kreitner, Robert dan Angelo Kinicki. 2003. Perilaku Organisasi. Edisi Bahasa

Indonesia. Jakarta: Salemba Empat.

Kuncoro, Mudrajat. 2001. Metode Kuantitatif : Teori dan Aplikasi untuk Bisnis

dan Ekonomi. Yogyakarta. UPP-AMP YKPN.

Kuncoro, Mudrajat. 2003. Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi, Bagaimana

meneliti dan Menulis Tesis. Jakarta: Erlangga.

Page 66: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

Lestari, Rini. 2015. The Influence Of Manager Competence On The Quality Of

Management Accounting Information System And Its Implication On The

Quality Of Management Accounting Information. International Journal

of Applied Business and Economic Research. Vol. 13 pp 4405-4416.

Lubis, Anggia Sari dan Arief Hadian. 2017. Pengaruh Budaya Organisasi,

Kompetensi Sumber Daya Manusia, Dan Perencanaan Karir Terhadap

Kinerja Karyawan Perbankan Syariah Di Kota Medan. Jurnal Penelitian

Pendidikan Sosial Humaniora. Vol. 2. No. 2. Medan.

Marta, Yosin. 2018. Pengaruh Kualitas Sistem Informasi Akuntansi Manajemen

dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan di RS Advent Kota

Bandung. Jurnal Ilmu Ekonomi dan Akuntansi Manajemen, Vol. 6. No. 1.

Bandung.

Miller, Katherine. 2002. Communication Theories: Prespectives, Processes, and

Contexts. New York: McGraw-Hill Higher Education.

McShane and Glinow Von. 2003. Organizational Behavior. New York. Mc-Graw

Hill.

McShane and Glinow Von. 2005. Organizational Behavior. 3rd edition. New

York. Mc-Graw Hill.

Napitupulu. 2018. Organizational Culture in Management Accounting

Information System: Survey on State-owned Enterprises (SOEs)

Indonesia.

Nasution. 2003. Metode Research : Penelitian Ilmiah. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Neck, C.P., dan Miliman, J.F. 1994. Tought Self-leadership: Finding Spiritual

Fulfillment in Organizational Life. Journal of Managerial Psychology. 9

(6). 9-16.

Noor, Juliansyah. 2011. Metodologi Penelitian. Jakarta: Prenada Media Group.

Ratnawati, Juli dan Dewi Setyaningsih. 2011. Karakteristik Sistem Informasi

Akuntansi Manajemen dan Desentralisasi Serta Pengaruhnya Terhadap

Kinerja Organisasi. Jurnal Ilmu Ekonomi Terapan. Vol. 9. No.1.

Rivai, Veithzal. 2009. Manajemen Sumber Daya Untuk Perusahaan Dari Teori ke

Praktik. Jakarta: Salemba Empat.

Robbins, Stephen P. 2001. Organizational Behavior. 9th Edition. New Jersey.

Prentice Hall.

Page 67: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

Robbins, Stephen P and Coulter, Mary. 2012. Management, 11th Edition. New

Jersey-USA. Prentice Hall.

Schaffer/Steiners. 2004. The Use Of Management Accounting Information,

Learning And Organizational Performance. European Business School

Working Papers on Management Accounting & Control. No. 11 (Revised

Version). European Business School (ebs).

Siregar, Syofian. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif. Jakarta. PT Fajar

Interpratama Mandiri.

Sekaran, Uma. 2006. Metode Penelitian untuk Bisnis. Jakarta: Salemba Empat.

Solechan, Achmad dan Ira Setiawati. 2009. Pengaruh Karakteristik Sistem

Infromasi Akuntansi Manajemen dan Desentralisasi sebagai Variabel

Moderating terhadap Kinerja Manajerial (Studi Empiris Perusahaan

Manufaktur di Kabupaten Semarang). Jurnal Fokus Ekonomi. Vol. 4. No.

1.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif & RND. Bandung:

ALFABETA.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Manajemen. Bandung: ALFABETA.

Susetyo, Widyanto Eko dan Kusmaningtyas dkk. 2014. Pengaruh Budaya

Organisasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja

Karyawan pada PT. Bank Muamalat Indonesia Divisi Konsumer Area

Cabang Surabaya. JMM17 Jurnal Ilmu Ekonomi & Manajemen April

2014. Vol. 1 No.1. Surabaya.

Sutabri. Tata. 2004. Analisa Sistem Informasi. Edisi Pertama. Yogyakarta.

Sutrisno, Edy. 2012. Budaya Organisasi. Jakarta: Kencana.

Umar. 2008. Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada.

Umar. 2011. Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada.

Wibowo, Agus dan Hamrin. 2012. Menjadi Guru Berkarakter.: Strategi

Membangun Kompetensi dan Karakter Guru. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Wijaya, Tony. 2009. Analisis Data Penelitian Menggunakan SPSS. Universitas

Atma Jaya. Yogyakarta.

Page 68: PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI …digilib.unila.ac.id/60040/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · 2019-12-13 · Sistem Informasi Akuntansi Manajemen dan Budaya Organisasi

Wongsim and Gao. 2011. Exploring Information Quality in Accounting

Information Systems Adoption. Communications of the IBIMA. Vol. 2011

(2011), Article ID 683574. Australia.

https://www.bi.go.id/id/perbankan/syariah/Contents/Default.aspx Diakses pada

tanggal 6 Desember 2018.

https://fajarsumatera.co.id/kinerja-bank-syariah-di-lampung-menyedihkan/

Diakses pada tanggal 29 November 2018.

https://ojk.go.id/id/kanal/perbankan/data-dan-statistik/Pages/Daftar-Alamat-

Kantor-Pusat-Bank-Umum-Dan-Syariah.aspx Diakses 6 Desember 2018.