askep kelrg remaja

46
ASUHAN KEPERAWATAN I. Data Umum 1. Nama Kepala Keluarga : Tn H 2. Usia : 40 tahun 3. Alamat : Jln Gandaria No. 26 Padang 4. Pekerjaan : Dewan Legislatif 5. Pendidikan : S1 6. Komposisi keluarga No Nama JK Hub dg KK Umur Pendidika n Pekerjaan 1 Ny S P Istri 40 th S1 Rumah Tangga 2 An Hm L Anak 14 th SMP Pelajar 3 An Hs L Anak 13 th SMP Pelajar 4 An Kh L Anak 12 th SMP Pelajar 5 Nn As P Anak 11 th SD Pelajar 6 Nn Km P Anak 10 th SD Pelajar 7 An Hz L Anak 8 th SD Pelajar 8 An Um L Anak 9 th - - Gonogram :

Upload: dhewie-venelove

Post on 16-Sep-2015

274 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

askep keluarga

TRANSCRIPT

ASUHAN KEPERAWATAN

ASUHAN KEPERAWATANI. Data Umum1. Nama Kepala Keluarga: Tn H2. Usia

: 40 tahun3. Alamat

: Jln Gandaria No. 26 Padang4. Pekerjaan

: Dewan Legislatif5. Pendidikan

: S16. Komposisi keluargaNoNamaJKHub dg KKUmurPendidikanPekerjaan

1Ny SPIstri40 thS1Rumah Tangga

2An HmLAnak14 thSMPPelajar

3An HsLAnak13 thSMPPelajar

4An KhLAnak12 thSMPPelajar

5Nn AsPAnak11 thSDPelajar

6Nn KmPAnak10 thSDPelajar

7An HzLAnak8 thSDPelajar

8An UmLAnak9 th--

Gonogram :

7. Tipe Keluarga

Tipe keluarga Tn H adalah tipe keluarga besar yang terdiri dari Tn H dan Ny S dengan 5 orang anak laki-laki dan 2 orang anak perempuan, dan juga terdapat adik laki-laki Ny S beserta istri dan 1 orang anak perempuannya.8. Suku Bangsa

Keluarga Tn H bersuku bangsa Minang. Keluaarga Tn H mempunyai kebiasaan mengkonsumsi makanan yang berminyak seperti gorengan, namun kurang dalam mengkonsumsi sayuran.9. AgamaKeluarga Tn H menganut agama Islam. Keluarga Tn H melakukan shalat 5 waktu secara berjamaah. Ny S aktif dalam kegiatan pengajian. Bagi keluarga Tn H, agama menjadi sumber kekuatan di dalam keluarga.10. Status Sosial EkonomiTn H merupakan salah satu pejabat di kota Padang. Dengan penghasilan yang dimiliki Tn H, dapat memenuhi semua biaya yang dibutuhkan oleh keluarga. Keluarga Tn H dapat menggunakan fasilitas-fasilitas lain diluar kebutuhan primer keluarga. Karena Tn H merupakan aparatur pemerintahan, keluarga Tn H dapat menggunakan kartu ASKES untuk memeriksakan kesehatan.

11. Aktivitas Rekreasi Keluarga

Keluarga Tn H biasanya melakukan aktivitas rekreasi pada saat liburan sekolah. Biasanya dengan pulang kampung ataupun dengan nonton TV bersama pada hari Minggu. Pada waktu liburan biasanya banyak keponakan-keponakan Tn H dan Ny S yang datang berlibur ke sana.II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga

1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat IniTahap perkembangan keluarga Tn H saat ini adalah tahap perkembangan keluarga dengan anak remaja, dengan tugas perkembangan sebagai berikut :

a. Menyeimbangkan kebebasan yang seimbang dengan tanggung jawab ketika remaja menjadi dewasa dan semakin mandiri.b. Menfokuskan kembali hubungan perkawinan

c. Komunikasi secara terbuka antara orang tua dan anak-anak. Hindari perdebatan, kecurigaan dan permusuhan.2. Riwayat Keluarga Inti

Tn H dan Ny S menikah 25 tahun yang lalu. Sebelumnya mereka tidak saling kenal. Mereka dipertemukan oleh guru ngaji Tn H dan Ny S.Riwayat kesehatan keluarga saat ini adalah sebagai berikut :

Tn H beresiko mengalami kolesterol tinggi. Saat ini dalam pemeriksaan. An M mengeluhkan sakit kepala sejak beberapa hari ini. Hal ini dikarenakan kacamata yang digunakan An M rusak. An M menggunakan kacamata silindris. Anak K beresiko mengalami gangguan pertumbuhan, disebabkan karena saat ini anak K sedang melanjutkan pendidikan dipesantren yang mana makanan dipesantren tidak bervariasi sehingga anak K tidak bernafsu untuk makan.

Nonya S mengatakan kalau ia cemas akan penurunan berat badan anak K. Ny.S mengatakan 3 bulan yang lalu berat anak K 42 Kg sekarang 36 Kg.

Saudara-saudara anak K juga mengatakan kalau anak K terlihat lebih kurus dari sebelumnya Nyonya S mengatakan sekitar 2 tahun yang lalu ia mengidap polip rahim tapi itu bisa diatasi denagn jalan operasi ( Rkd ). Sekarang nyonya S tidak merasakan apap-apa lagi.

Anak Km saat pengkajian tidak mengalami keluhan apap-apa.

Anak Hz saat pengkajian tidak mengalami keluhan apa-apa.

Anak Hz mengalami carries dentis. Nyonya mengatakan kemungkinan besar anaknya menderita carries dentis karena sering makan coklat.

Anak As mengalami carries dentis

Semua anak Tn H tidak pernah mendapat imunisasi kecuali anak yang paling kecil, itupun hanya imunisasi polio yang diselenggarakan secara massal. Tn H berpendapat imunisasi itu diragukan, boleh tidak digunakan karena menurut Tn H yang dimasukkan ke dalam tubuh saat imunisasi adalah kuman yang dilemahkan. Sewaktu bayi, anak pertama Tn H tidak pernah diberikan makanan bayi instan, hanya diberikan makanan yang dibuat sendiri oleh Ny S dan ibunya.Keluarga Tn H sangat protektif terhadap makanan-makanan instan dan jajanan anak. Tn H sering memperingatkan kepada keluarganya agar memperhatikan komposisi dari makanan tersebut. Jika makanan tersebut mengandung pengawet dan beberapa zat lain seperti lesitin, biasanya makanan tersebut tidak dimakan.Jika anaknya sakit, Tn H tidak memberi obat sejauh penyakit itu masih dapat sembuh sendiri. Tn H tidak menyenangi kandungan kimia dari obat-obatan dan efek samping dari obat-obat tersebut karena Tn H merupakan seorang apoteker.3. Riwayat keluarga Sebelumnya

Ny S mengatakan ibu dan ayahnya menderita diabetes. Ibu Ny S sering kontrol ke rumah sakit. Saudara-saudara Tn H juga menderita kolesterol tinggi dan salah satu dari kakak Tn H ada yang menderita usus buntu.Selain itu Ny.S mengatakan ia menderita polip uterus, tetapi telah diatasi.

III. Pengkajian Lingkungan1. Karakteristik Rumah

Rumah yang di tempati keluarga Tn H saat ini adalah rumah dinas, yang terdiri dari 1 Pos Satpam, 1 ruang tamu, garasi, 1 ruang keluarga, 5 kamar tidur, ruang shalat, 2 WC / kamar mandi, 1 dapur, 1 ruang makan, gudang, kolam ikan, halaman depan serta halaman belakang. Rumah sudah dikeramik dan dinding dicor dengan semen dan di cat. Penerangan yang dipakai berupa lampu listrik.Perabotan yang terdapat di rumah Tn H terbuat dari kayu jati. Kleuarga terlihat mempunya televisi sebagai media informasi dan hiburan.Ventilasi udara cukup, disekat dengan kassa. Sumber air bersih keluarga berasal dari air PDAM yang ditarik dengan menggunakan mesin air pada waktu malam hari. Air ini digunakan untuk kabutuhan sehari-hari seperti mandi, mencuci, masak dan lain-lain. Namun untuk air minum, keluarga menggunakan air galon.Rumah Tn H bersih dan rapi. Kebersihan lingkungan di sekitar dinilai kurang. Terlihat dari semak belukar di seberang jalan rumah yang tumbuh tinggi.. selain itu, banyak lalat beterbangan masuk ke dalam rumah, karena di belakang rumah terdapat kandang ternak ( sapi ) yang diperkirakan milik Dinas Peternakan. Di sekitar rumah Tn H tidak pernah diadakan gotong royong, biasanya dibersihkan oleh petugas dari Dinas Kebersihan.2. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RWRumah Tn H cukup terasing dari perumahan pernduduk, di sebelah kanan rumah Tn H terdapat sebuah CV dan sebelah kirinya terdapat sebuah rumah yang tidak di tempati oleh pemiliknya. Namun walaupun begitu, Ny S mengatakan masih sering berhubungan dengan warga sekitar salah satunya melalui arisan.3. Mobilitas Geografis.

Tn H dan Ny S bukan warga Padang asli, Tn H berasal dari Kamang sedangkan Ny S berasal dari Pandai Sikek, namun Ny S sejak kecil di besarkan di daerah Padang. Sebelum menempati rumah dinas ini, keluarga Tn H 2 tahun yang lalu menempati rumah mereka di daerah Belimbing Padang. Mereka menempati rumah dinas semenjak Tn H dipilih menjadi anggota Dewan kota Padang.4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat.

Keluarga Tn H sering berinteraksi dengan masing-masing anggota keluarga pada malam hari, karena pada siang hari keluarga di sibukkan dengan kegiatan masing-masing. Selain itu, interaksi dengan tiga orang anak pertama mereka biasanya dilakukan pada saat anak tersebut liburan sekolah karena ketiga anak sulung mereka itu bersekolah di Pesantren di mana mereka harus di asramakan. Namun terkadang mereka sering pulang sebulan sekali selama sehari.

5. Sistem Pendukung Keluarga

Keluarga Tn H dan Ny S saling menyayangi dan mendukung satu sama lain. Selama ini keluarga cuma menderita penyakit ringan, sehingga keluarga jarang datang ke fasilitas kesehatan yang ada, keluarga memiliki komitmen selama penyakit itu dapat sembuh sendiri dan tidak parah keluarga tidak akan memberikan obat kepada anggota yang sakit. Namun setelah memiliki Kartu ASKES keluarga khususnya Tn H sering melakukan general Chek Up ke rumah sakit.IV. Struktur Keluarga

1. Pola Komunikasi Keluarga

Keluarga Tn H memiliki pola komunikasi yang terbuka dan dua arah. Setiap anggota memiliki kebebasab dalam mengemukakan pendapatnya dan melakukan pilihan dan mengungkapkan keinginannya. Apabila timbul permasalahan keluarga akan mendiskusikan secara terbuka. Namun komunikasi dengan Tn H sangat kurang karena kesibukan Tn H.2. Struktur Kekuatan Keluarga

Dalam keluarga Tn H, Tn H memegang kendali keluarga sedangkan Ny S sebagai kepala rumah tangga. Ny S sangat perhatian terhadap keluarganya dan mengatur keuangan dalam keluarga. Tn H dan Ny S juga memberika kebebasan kepada anak-anaknya dalam bertindak selama masih sesuai dengan syariat agama dan norma masyarakat yang berlaku.3. Struktur Peran

Dalam keluarga Tn H, tiap-tiap anggota keluarga dapat menjalankan perannya masing-masing. Tn H dapat melakukan perannya sebagai kepala keluarga yaitu sebagai pencari nafkah dalam keluarga dan Ny S melakukan perannya sebagai kepala rumah tangga dalam memenuhi kebutuhan keluarganya sehari-hari seperti mengurus rumah, memasak dan menyiapkan kebutuhan keluarga lainnya.4. Nilai dan Norma Keluarga

Nilai dan norma yang dianut keluarga Tn.H sama dengan nilai yang berlaku di masyarakat. Selain itu keluarga Tn.H juga sangat taat pada perintah agama, contohnya tidak boleh membuka aurat dan shalat berjamaah.V. Fungsi keluarga

1. Fungsi AfektifKeluarga Tn.H merupakan keluarga bahagia. Terlihat dari hubungan yang harmonis antara orang tua dan anak. Meskipun Tn.H sibuk,Tn.H selalu meluangkan waktu untuk keluarganya. Jarang sekali ada pertengkaran antara kakak dan adik pada keluarga Tn.H2. Fungsi Sosialisasi

Pada keluarga Tn.H saat libur terlihat sanak saudara saling mengunjungi. Interaksi antar tetangga jarang terjadi kecuali jika ada arisan atau pengajian. Tn.H selalu meluangkan waktu untuk anaknya walaupun dalam keadaan sibuk. Seperti mengajarkan PR untuk anaknya.

3. Fungsi Perawatan KesehatanBagi keluarga Tn.H sehat apabila keluarga dapat melaksanakan seluruh aktivitasnya sehari-hari dengan baik tanpa ada gangguan seperti demam, flu dan sakit kepala. Sedangkan sakit adalah suatu keadaan dimana seluruh kegiatan tidak dapat dilaksanakan / seluruh aktivitas sehari- hari tidak dapat dilakukan dengan baik. Walaupun dulu pernah ada penyakit polip rahim pada Ny H tapi itu dapat diatasi dengan segera.

4. Fungsi Reproduksi

Keluarga Tn H memiliki 5 orang anak laki-laki dan 2 orang anak perempuan. Jarak antara tiap anak dari anak pertama sampai ke 6 sangat berdekatan yaitu 1 tahun, sedangkan jarak anak ke 5 dan ke 6 serta anak ke 6 dan 7 masing-masing 2 dan 3 tahun. Tn dan Ny S tidak menggunakan KB. Anak 1 sampai 6 tidak menggunakan KB. Antara anak 6 sampai 7 memakai sistem kalender. Setelah kelahiran anak 7 memakai sistem suntik. Saat memakai sistem suntik ia mengalami keluhan. Menstruasi tidak teratur. Ketika menggunakan kontrasepsi ia menderita penyakit polip uterus. Ny S beranggapan bahwa penyakit polip uterus merupakan akibat dari pemakaian kontrasepsi. Saat ini Ny.S tidak menggunakan alat kontrasepsi.5. Fungsi Ekonomi

Keluarga Tn H dapat memenuhi kebutuhan tiap-tiap anggota keluarga dengan baik. Semua pengeluaran rumah tangga dapat diatur dengan baik oleh Ny.S.VI. Stress dan Koping Keluarga

1. Stressor Jangka Pendek

Ny.S merasa cemas akan penurunan berat badan anaknya. Keluarga Tn H juga merasa cemas akan kondisi lingkungan rumahnya yang kurang nyaman karena adanya kandang ternak ( sapi ) yang menyebabkan banyak lalat disekitar rumah, tapi untuk sementara itu sudah dapat diatasi. Stress lain yang mempengaruhi Ny.S yaitu Ny.S mencemaskan adanya carries dentis pada An.H dan An.U akibat kebiasaan makan coklat dan permen.2. Kemampuan keluarga beresponKeluarga dapat berespon dengan baik terhadap masalah yang dihadapi. Contohnya setelah An.KH tamat SD,An.KH mendiskusikan keinginannya untuk meneruskan sekolahnya bersama orang tuanya.3. Strategi koping yang digunakan

Bila ada masalah, keluarga berusaha untuk mengatasinya berdasarkan nilai-nilai agama.

VII. Harapan Keluarga Terhadap Petugas Kesehatan yang AdaHarapan keluarga terhadap masalah kesehatan yang dihadapi adalah agar masalah tersebut dapat diatasi dan keluarga dapat melakukan aktifitas sehari-hari tanpa gangguan kesehatan.Keluarga mengharapkan adanya penyuluhan kesehatan kerumah-rumah, terutama pada keluarga dengan ekonomi lemah karena dapat memberikan dampak yang besar pada keluarga tersebut.Pemeriksaan FisikNo.Pemeriksaan FisikTn.HNy.SAn.KhNn.AsAn.HzAn.Um

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.Keadaan Umum Kepala

Rambut

Mata

Telinga

Hidung

Mulut

Kuku

Kulit

LeherPayudara

Sistem Pernafasan

Sistem Kardiovaskuler

Sistem GIT

Sistem genitourinaria

Sistem muskuloskletalTinggi badan :165cmBerat badan :65kgLila :25cmBenjolan (-),lesi (-)

Lurus,tidak rontokKonjunctiva tidak anemis,sklera tidak ikterik,penglihatan baik

Cerumen (-), pendengaran baik

Polip (-),Sinusitis (-),lendir (-), penciuman baik

Lidah bersih, napas tidak berbau, carries dentis tidak ada, sariawan tidak ada, gigi lengkapKuku bersih dan terawat baik

Bersih,turgor kulit baik,kulit teraba hangat dan suhu 36,7C

Tidak ada perbesaran kelenjer tiroid

Tidak teraba adanya benjolan, bentuk simetris,tidak ada lesi dan lecet

Bunyi nafas vesikuler, wheezing tidak ada,ronki tidak ada.

TD : 110/70 mmHg

Nadi : 92x permenit, ictus tidak terlihat, irama jantung teratur

Bising usus normal,BAB 1-2x sehari.

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhari

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhariTinggi badan :160cmBerat badan :55kgLila :23cmBenjolan (-),lesi (-)

Ikal,tidak rontok

Konjunctiva tidak anemis,sklera tidak ikterik,penglihatan baik

Cerumen (-), pendengaran baik

Polip (-),Sinusitis (-),lendir (-), penciuman baik

Lidah bersih, napas tidak berbau, carries dentis tidak ada, sariawan tidak ada, gigi lengkap

Kuku bersih dan terawat baik

Bersih,turgor kulit baik,kulit teraba hangat dan suhu 36,5C

Tidak ada perbesaran kelenjer tiroid

Tidak teraba adanya benjolan, bentuk simetris,tidak ada lesi dan lecet

Bunyi nafas vesikuler,frekuensi nafas 24x permenit, wheezing tidak ada,ronki tidak ada.

TD : 100/80 mmHg

Nadi : 74x permenit, ictus tidak terlihat, irama jantung teratur

Bising usus normal,BAB 1-2x sehari.

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhari

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhariTinggi badan :140cmBerat badan :36kgLila :19cmBenjolan (-),lesi (-)

Lurus,tidak rontok

Konjunctiva tidak anemis,sklera tidak ikterik,penglihatan baik

Cerumen (-), pendengaran baik

Polip (-),Sinusitis (-),lendir (-) ,penciuman baik

Lidah bersih, napas tidak berbau, carries dentis tidak ada, sariawan tidak ada, gigi lengkap

Kuku bersih dan terawat baik

Bersih,turgor kulit baik,kulit teraba hangat dan suhu 36,4C

Tidak ada perbesaran kelenjer tiroid

Tidak teraba adanya benjolan, bentuk simetris,tidak ada lesi dan lecet

Bunyi nafas vesikuler,frekuensi nafas 22x permenit, wheezing tidak ada,ronki tidak ada.

TD : 100/80 mmHg

Nadi : 86x permenit, ictus tidak terlihat, irama jantung teratur

Bising usus normal,BAB 1-2x sehari.

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhari

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhariTinggi badan :136cmBerat badan :26kgLila :17cmBenjolan (-),lesi (-)

Ikal,tidak rontok

Konjunctiva tidak anemis,sklera tidak ikterik,penglihatan baik

Cerumen (-), pendengaran baik

Polip (-),Sinusitis (-),lendir (-), penciuman baik

Lidah bersih, napas tidak berbau, carries dentis tidak ada, sariawan tidak ada, gigi lengkap

Kuku bersih dan terawat baik

Bersih,turgor kulit baik,kulit teraba hangat dan suhu 36,2C

Tidak ada perbesaran kelenjer tiroid

Tidak teraba adanya benjolan, bentuk simetris,tidak ada lesi dan lecet

Bunyi nafas vesikuler,frekuensi nafas 20x permenit, wheezing tidak ada,ronki tidak ada.

TD : 90/60 mmHg

Nadi : 80x permenit, ictus tidak terlihat, irama jantung teratur

Bising usus normal,BAB 1x sehari.

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhari

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhariTinggi badan :120cmBerat badan :20kgLila :15cmBenjolan (-),lesi (-)

Lurus,tidak rontok

Konjunctiva tidak anemis,sklera tidak ikterik,penglihatan baik

Cerumen (-), pendengaran baik

Polip (-),Sinusitis (-),lendir (-), penciuman baik

Lidah bersih, napas tidak berbau, carries dentis ada, sariawan tidak ada, gigi lengkap

Kuku bersih dan terawat baik

Bersih,turgor kulit baik,kulit teraba hangat dan suhu 36,7C

Tidak ada perbesaran kelenjer tiroid

Tidak teraba adanya benjolan, bentuk simetris,tidak ada lesi dan lecet

Bunyi nafas vesikuler,frekuensi nafas 24x permenit, wheezing tidak ada,ronki tidak ada.

TD : 90/50 mmHg

Nadi : 88x permenit, ictus tidak terlihat, irama jantung teratur

Bising usus normal,BAB 1x sehari.

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhari

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhariTinggi badan :Berat badan :

Lila :

Benjolan (-),lesi (-)

Lurus,tidak rontok

Konjunctiva tidak anemis,sklera tidak ikterik,penglihatan baik

Cerumen (-), pendengaran baik

Polip (-),Sinusitis (-),lendir (-), penciuman baik

Lidah bersih, napas tidak berbau, carries dentis ada, sariawan tidak ada, gigi lengkap

Kuku bersih dan terawat baik

Bersih,turgor kulit baik,kulit teraba hangat dan suhu 36,7C

Tidak ada perbesaran kelenjer tiroidTidak teraba adanya benjolan, bentuk simetris,tidak ada lesi dan lecet

Bunyi nafas vesikuler,frekuensi nafas 20x permenit, wheezing tidak ada,ronki tidak ada.

TD : 90/50 mmHg

Nadi : 88x permenit, ictus tidak terlihat, irama jantung teratur

Bising usus normal,BAB 1x sehari.

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhari

Tidak ada kelainan,BAK lancar, frekuensi 4-5x perhari

BAB VIII

ANALISA DATA

No.DATA PENUNJANGMASALAH KEPERAWATANDIAGNOSA KEP.

1.DS : Ny.S mengeluh berat badan An.K turun

Saudara-saudara lain mengatakan bahwa An.K dulu gemuk,sekarang kurus.

DO :

BB dulu : 42 kg,BB sekarang : 36 kg

Terlihat kurus

Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuhResiko terhadap perubahan pertumbuhan pada An.K b.d KMK merawat anggota keluarga dengan masalah perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

NoDiagnosa KeperawatanTujuan UmumTujuan KhususKriteriaStandarINTERVENSI

1.Resiko terhadap perubahan pertumbuhan pada An.K keluarga Tn.H b.d KMK merawat anggota keluarga dengan masalah perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuhKeluarga mampu mengatasi masalah perubahan pertumbuhan pada An.KDiharapkan keluarga mampu :

1. Mengenal masalah perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.1.1.Menyebutkan pengertian perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

1.2 Menyebutkan penyebab perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh1.3 Menyebutkan tanda dan gejala perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

1.4 Mengatasi malasah perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 1 x 45 menit

diharapkan keluarga mampu :

2. Mengambil keputusan yang tepat untuk merawat anggota keluarga dengan masalah perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh2.1. Menyebutkan akibat lanjut dari perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

2.2 Memutuskan untuk merawat anggota keluarga dengan masalah perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 3 x 45 menit pertemuan diharapkan keluarga mampu :

3. merawat keluarga dengan masalah perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh3.1 Menyebutkan cara merawat rematik

Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 1 x 45 menit pertemuan diharapkan keluarga mampu :

4. Mendiskusikan masalah yang dihadapi anak dengan pihak pesantren

Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 1 x 45 menit pertemuan diharapkan keluarga mampu :

5. Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan :

5.1 Pelayanan kesehatan yang dapat dimanfaatkan5.2 Memberikan dukungan paa keluarg untuk menggunakan pelayanan kesehatan 5.3 Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan

Respon VerbalRespon Verbal

Respon Verbal

Respon Verbal

Respon Verbal

Respon Verbal

Respon Verbal

RV dan AfektifRespon VerbalRespon VerbalAfektifKeluarga dapat menyebutkan apa pengertian dari perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh adalah tidak tercukupinya masukan makanan yang menyebabkan penurunan berat badan

Keluarga dapat menyebutkan penyebab perubahan nutrisi dengan bahasa sendiri atau dengan bantuan minimal :

1.Makan makanan yang kurang bergizi

2.Nafsu makan menurun

3.Pola makan buruk

Keluarga mampu menyebutkan tanda dan gejala perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh dengan bantuan minimal :1.An.K terlihat kurus

2.Kadang-kadang merasa pusing

3.Kurang bersemangat dalam melakukan aktivitas

Keluarga mampu mengatasi masalah perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

Keluarga dapat menyebutkan 3 dari 4 akibat lanjut dari rematik dengan bantuan minimal atau bantuan leaflet :1. Gangguan pertumbuhan dan gangguan perkembangan

2. KEP

3. Gangguan kognitif, penurunan prestasi belajar

4. resiko tinggi infeksi

Keluarga memutuskan untuk merawat anggota keluarga dengan masalah perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuhKeluarga mampu menyebutkan 3 dari 4 cara perawatan perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh ( dengan bahasa sendiri, dengan bantuan mininmal atau leaflet ) :

1. Usahakan nutrisi seimbang

2. Variasikan menu

3. Berikan makanan yang disukai anak4. Kolaborasi dengan pihak pesantren tentang perubahan menu seimbang

Pesantren bertujuan untuk memberikan menu yang bervariasi untuk santrinyaFasilitas kesehatan yang dapat digunakan :

1. Fasilitas yankes yang dapat dikunjungi pada jam kerja, selain praktek dokter pada sore hari

2. Fasilitas kesehatan yang mudah dijangkau akan mengurangi biaya dan kemudahan dalam transportasi

3. Biaya yang diperlukan sesuai yankes yang digunakan

Dukungan pada keluarga untuk menggunakan yankes dapat mendorong keluarga mengurangi / mengatasi

Pada kunjungan yang tidak direncanakan keluarga mampu menunjukkan kartu berobat ata obat-obatan yang diresepkan dari fasilitas pelayanan kesehatan

1.1.1Kaji pengetahuan keluarga tentang pengertian perubahan nutrisi kurangdari kebutuhan tubuh1.1.2.Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga

1.1.3 Diskusikan pengertian perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh dengan keluarga.

1.1.4 beri kesempatan keluarga bertanya

1.1.5. Minta keluarga untuk menyebutkan kembali

1.1.6 Jawab pertanyaan keluarga

1.2.1 Kaji pengetahuan keluarga tentang penyebab perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

1.2.2 Berikan reinforcement positif atas jawaban keluarga

1.2.3 Diskusikan penyebab perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh dengan keluarga

1.2.4 Motivasi keluarga untuk mengulang kembali

1.2.5 Beri reinforcement positif atas keberhasilan keluarga.

1.3.1. Diskusikan tanda dan gejala perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

1.3.2 beri kesempatan keluarga untuk bertanya

1.3.3 jawab pertanyaan keluarga

1.3.4 Motivasi keluarga untuk mengulang kembali

1.3.5 Beri reinforcement positif atas keberhasilan keluarga

1.4.1 Ajarkan Orang tua tentang tugas perkembangan yang sesuai dengan kelompok usia

1.4.2 Sering bicara dengan anak tentang perasaan,ide-ide,kepedulian terhadap kondisi atau keperawatan

1.4.3 Berikan An.K untuk berinteraksi dengan orang lain yang usianya sama

1.4.4 Identifikasi minta atau hobi An.K yang dapat didukung dalajm beberapa cara dan beri dukungan minat atau hobi tersebut setiap hari

2.1.1 kaji pengetahuan keluarga tentang akibat lanjut dari perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

2.1.2 Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga

2.1.3 Diskusikan akibat lanjut perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh dengan keluarga

2.1.4 beri kesempatan keluarga untuk bertanya

2.2.1 Beri kesempatan kepada keluarga untuk mengambil keputusan

2.2.2 Bimbing keluarga untuk mengambil keputusan

2.2.3 Beri reinforcement positif atas keputusan keluarga

3.1.1 Kaji pengetahuan keluarga tentang cara perawatan nutrisi kurang dari kebutahn tubuh.3.1.2 Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga

3.1.3 Diskusikan cara perawatan gejala perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

3.1.4 Beri kesempatan keluarga untuk bertanya

3.1.5 Jawab pertanyaan keluarga

3.1.6 Motivasi keluarga untuk mengulang kembali

3.1.7 Beri reiforcement positif atas keberhasilan keluarga4.1.1 jelaskan pada keluarga tentang cara mendiskusikan masalah yang dihadapi anak dengan pihak pesantren

5.1.1 .Sebutkan pada keluarga beberapa fasilitas kesehatan yang dapat digunakan5.1.2 Diskusikan dengan keluarga berbagai sarana pelayanan kesehatan yang tersedia dan dapat digunakan5.1.3 Jelaskan akan pentingnya fasilitas pelayanan tersebut

5.1.4 Dorong keluarga unutk mengunjungi fasilitas pelayanankesehatan

5.2.1 Dukung keluarga untuk memutuskan tindakan5.2.2 Evaluasi adanya penurunan sakit setelah menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan5.2.3 Beri reinforcement positif5.3.1 Jelaskan pada keluarga manfaat pelayanan kesehatan

5.3.2 Dorong keluarga untuk mengungkapkan persepsi

5.3.3 Minta keluarga menunjukkan kartu berobat atau obat0obatan yang diresepkan dari fasilitas pelayanan kesehatan

5.3.4 Beri reinforcement positif

TUGAS KEPERAWATAN KELUARGA PADA REMAJA

OLEH

KELOMPOK V

KABIRUL NUGRAHAENI ( 04121002 )

ARYA RAMADIA ( 04121008 )

ARAAFI DIAN ( 04121017 )

IDIANOLA ( 04121023 )

RURI SARTIKA ( 04121026 )

RIZKA FADHILA ( 04121033 )

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATANFAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS ANDALAS

PADANG

2006