sken 1
DESCRIPTION
pbl blok 25 ukridaTRANSCRIPT
Eklampsia pada Wanita Hamil G1P0A0
Eklamsia Pada Wanita HamilE3Varlye kantohe102010118Marcella Oscar 102012003Stefanie Shelly H 102012062Uria Ricko102012199Imelda Gunawan102012205Kelvin Rinaldo102012255Silvani Dania102012334Orlando102012430Puti Khairina 102012465
Skenario 1Identikikasi istilahTidak adaRumusan MasalahMind MapAnamnesisAutoanamnesis kepada pasienIdentitasNamaUsiaPekerjaan & Tempat TinggalStatus PerkawinanKeluhan UtamaKejang-kejang
RPSUsia KehamilanGejala yg dirasakan?Adakah nyeri kepala hebat? Gangguan penglihatan?Adakah udem kaki, tangan, dan muka?Kenaikan BB mendadak?Riwayat kejang?Pernah didiagnosa epilepsi?Pernah menderita trauma?
Anamnesis obstetrikRiwayat menarche (usia, teratur/tdk, terakhir haid, sakit , jumlah darah)Jumlah pasangan seksualRiwayat kehamilan terdahuluGangguan saat kehamilanProses saat melahirkanKontrasepsi yang pernah digunakan
Pemeriksaan FisikKeadaan umumTTV
InspeksiPalpasiAuskultasiPemeriksaan EdemaPemeriksaan NeurologisKlasifikasiSistolik (mmHg)Diastolik (mmHg)Normal100Hasil Pemeriksaan Fisik
KU : SomnolenTD 180/110Nadi 72x/menitLeopoldSebelum bulan ke tiga fundus uteri dapat diraba dari luar ;Akhir bulan ke-3 (12 mg) F.U 1-2 Jari diatas symphisisPertengahan antara sympisis dengan pusat = 16 mg3 jari dibawah pusat = 20 minggu pusat procesus xympoideus = 32 MingguSampai arcus costa atau 3 jari dibawah proc. Xympoideus = 36 minggu pusat procesus xympoideus = 40 Minggu.
Pemeriksaan PenunjangWorking DiagnosisGambaran Klinik
Teori Kelainan Vaskularisasi Plasentaa. Uterina & a.ovarica a. arkuarta a. radialis a. basalis a. spiralis Invasi TrofoblasNORMAL Tekanan Darah Resistensi Vaskuler Peningkatan aliran darah uretro - plasenta Teori Kelainan Vaskularisasi PlasentaEKLAMPSIAVaskularisasi NormalISKEMIATeori Iskemia PlasentaPenglepasan Oksidan Radikal HidroksilMerusak membran selDisfungsi endotelGgn Metabolisme ProstaglandinAgregasi TrombositProstaglandinTromboksan (TXA2)Differential DiagnosisNoGejala KlinisEklampsiaEpilepsiMeningitis Ensefalitis1.DemamTidak berkaitan dengan demamTidak berkaitan dengan demamSalah satu gejalanya demam2.Kelainan Otak(-)(+)(+)3.Kejang berulang(-)(+)(+)4.Penurunan kesadaran(-)(-)(+)5. Hipertensi(+)(-)(-)6.Edema(+)(-)(-)7. Proteinuria(+)(-)(-)8. Kaku kuduk(-)(-)(+)EtiologiPeran prostalsiklin dan tromboksanImunologiGenetik Epidemiologi Frekuensi 3 10 %Faktor predisposisi :PrimigravidaKehamilan gandaHidrops fetalisObesitas, DMRiwayat pre/eklampsiaKomplikasiIbuBayiHELLP SyndromeIUGRRuptur hatiKelahiran prematureEdema pulmonumPendarahan intra cranialGagal ginjalSerebral palsyAbruptio/ Solusio placentaPneumothoraxDICIUFDKematian ibuPenatalaksanaanPerawatan waktu kejangAirway, Breathing, CirculationRawat dikamar isolasi cukup terang, tidak gelapFiksasi badan pada bed, jangan terlalu kuat
Medika MentosaObat antikejangMagnesium sulfatAntihipertensi Metil dopa
prognosisEklampsia adalah suatu keadaan yang sangat berbahaya, maka prognosa kurang baik untuk ibu maupun anak. Bila penderita tidak terlambat dalam pemberian pengobatan, maka gejala perbaikanakan tampak jelas setelah kehamilannya diakhiri. Seringkali janin mati intrauterin atau mati pada fase neonatal.KesimpulanPasien tersebut mengalami eclampsia, untuk menguatkan diagnosis kita, kita harus melakukan pemeriksaan penunjang. Karena pada umumnya eclampsia selalu mengalami protein urin yang tinggi. Awal dari sakit ini adalah pasien tersebut mengalami pre eclampsia, tetapi pasien tidak memperdulikan sakit ini sehingga tidak dapat ditangani dengan baik dan pada akhirnya pasien ini mengalami kejang yang merupakan pertanda telah terjadi eklampsia.
THANK YOU