lap. kimia sifat sifat unsur adji.doc

38
LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR I PERCOBAAN IV SIFAT-SIFAT UNSUR NAMA : ADJI PERMATASARI H NIM : H31113508 GOL/KLP : H5 / 16 HARI/TGL : SELASA/26 OKTOBER 2013 ASSISTEN : HAFILUDIN ULI

Upload: slamet-wibowo

Post on 25-Oct-2015

1.760 views

Category:

Documents


163 download

DESCRIPTION

Praktikum Kimia

TRANSCRIPT

Page 1: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

LAPORAN PRAKTIKUMKIMIA DASAR I

PERCOBAAN IV SIFAT-SIFAT UNSUR

NAMA : ADJI PERMATASARI H

NIM : H31113508

GOL/KLP : H5 / 16

HARI/TGL : SELASA/26 OKTOBER 2013

ASSISTEN : HAFILUDIN ULI

LABORATORIUM KIMIA DASARJURUSAN KIMIA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAMUNIVERSITAS HASANUDDIN

2013

Page 2: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Alam semesta ini kaya akan kadungan unsur-unsur kimia. Hingga unsur-

unsur tersebut dikelompokkan berdasarkan kesamaan sifatnya ke dalam beberapa

golongan, yaitu golongan A (golongan utama) dan golongan B (golongan

transisi). Selain itu, unsur-unsur kimia dapat dikelompokkan menjadi unsur

logam, nonlogam, semilogam, dan gas mulia.Beberapa usur logam dan nonlogam,

dalam bentuk unsur maupun senyawa, banyak dimanfaatkan didalam kehidupan

sehari-hari.

Unsur Logam yang sudah akrab dengan kehidupan kita sehari-hari

diantaranya adalah, besi, tembaga, atau perak. Ternyata unsur natrium pun bersifat

logam. Namun, karena tak stabil dalam keadaan unsurnya, ia lebih banyak kita

temui dalam bentuk senyawanya. Keberadaan unsur-unsur kimia di alam sangat

melipah. Unsur-unsur kimia yang terdapat di alam dalam bentuk unsur bebasnya

(tidak bersenyawa dengan unsur lainnya), diantaranya logam platina (Pt), emas

(Au), karbon (C), gas nitrogen (N2), oksigen (O2), dan gas-gas mulia. Adapun

unsur-unsur lainnya ditemukan dalam bentuk bijih logam. Mineral-mineral

tersebut berbentuk senyawa oksida, halida, fosfat, silikat, karbonat, sulfat, dan

sulfida. Logam platina (Pt) dan emas (Au) disebut logam mulia. Sumber logam

mulia dan mineral-mineral dapat ditemukan di kerak bumi, sedangkan sumber gas

oksigen, nitrogen, dan gas mulia (kecuali He) terdapat di lapisan atmosfer.

Page 3: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

1.2 Maksud dan Tujuan Percobaan

1.2.1 Maksud Percobaan

Maksud dari percobaan sifat-sifat unsur kimia adalah untuk mengetahui

dan mempelajari beberapa sifat unsur golongan alkali(IA) dan alkali tanah(IIA)

1.2.2 Tujuan Percobaan

Tujuan percobaan ini yaitu sebagai berikut:

1. Mempelajari reaktifitas unsur golongan alkali(IA) dan golongan alkali tanah

(IIA) dengan air.

2. Mempelajari kelarutan golongan alkali (IA) dan golongan alkali tanah (IIA)

dalam garam sulfat (H2SO4).

3. Mempelajari kelarutan golongan alkali (IA) dan golongan alkali tanah (IIA)

dalam garam hidroksida (NaOH).

1.3 Prinsip Percobaan

Prinsip pada percobaan ini adalah mereaksikan logam alkali dan alkali

tanah dengan air dingin, pemanasan dan penambahan indikator PP

(phenolptalein). Mereaksikan larutan alkali tanah dengan asam sulfat(H2SO4) dan

natrium hidroksida (NaOH), kemudian diperhatikan reaksi yang terjadi.

.

Page 4: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Golongan logam alkali merupakan golongan dari logam yang aktif (paling

aktif). Logam tersebut menunjukkan energi ionisasi yang rendah, potensi

elektrodenya besar dan negatif.. Logam alkali tanah memiliki jari-jari atom yang

besar dan energy ionisasi yang kecil. Berarti unsure-unsur logam alkali tanah

mudah melepaskan electron. Mudah melepaskan electron artinya mudah

mengalami oksidasi sehingga unsure ini bersifat pereduksi kuat akan tetapi karena

electron valensinya terdiri dari dua electron, sifat pereduksinya tidak sekuat

golongan alkali yang memiliki satu electron valensi. Hal ini dapat dilihat dari

gejala reaksinya dengan air yang tidak sehebat unsur golongan alkali (Sutresna,

2006).

Unsur-unsur yang terdapat pada golongan IA disebut juga unsur alkali

karena sifat logam ini membentuk basa-basa yang kuat. Dalam sistem periodik

terletak pada lajur paling kiri. Unsur-unsur alkali merupakan unsur-unsur logam

dengan satu elektron pada elektron terluarnya sehingga merupakan reduktor kuat.

Unsur-unsur yang terletak dalam logam alkali adalah Litium (Li), Natrium (Na),

Kalium (K), Rubidium (Rb), Cesium (Cs), dan Fransium (Fr). Reaktivitas unsur-

unsur tersebut bertambah dari atas ke bawah, hal ini dapat pada reaksinya dengan

air (H2O). Litium (Li) dalam golongan IA terletak paling atas bereaksi lambat

dengan air (H2O), sedangkan logam alkali lainnya bereaksi sangat cepat dan

eksoterm (Basir,2013)

Page 5: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

Dalam sistem periodik panjang unsur-unsur alkali tanah terletak pada

golongan II A, yaitu satu lajur disebelah kanan golongan logam alkali. Unsur

golongan II A berisi Berilium (Be), Magnesium (Mg), Calsium (Ca), Stronsium

(Sr), Barium (Ba) dan Radium. Unsur ini bersifat logam karena cenderung

melepaskan elektron. Unsur ini disebut logam alkali tanah karena oksidasinya

bersifat biasa (alkalis) dan senyawa banyak terdapat pada kerak bumi. Seperti

halnya dengan unsur alkali, unsur alkali tanah sangat reaktif walaupun tidak

sereaktif unsur alkali. Unsur alkali tanah dengan dua elektron valensinya yang

sangat mudah dilepaskan menandakan bahwa unsur alkali tanah sangat bersifat

elektropositif, karena unsur golongan ini mudah melepaskan elektron valensinya.

Maka unsur alkali tanah merupakan pereduksi yang baik, walaupun tidak sebaik

sifat pereduksi unsur alkali yang seperiode. Sesuai dengan sifat keperiodikan

unsur-unsur dalam golongannya maka unsur-unsur alkali tanah makin ke bawah

letaknya dalam susuan berkala makin elektropositif. Karena makin ke bawah

letaknya makin banyak pula jumlah lintasannya sehingga jari-jarinya makin besar

pula. Sifat pereduksi logam alkali tanah lebih kecil dari logam alkali dan jari-jari

ion logam tanah lebih kecil dari alkali (Surakkiti, 1989).

Energi hidrasi ion alkali tanah lebih besar dari alkali. Karena energi itu

bergantung pada jari-jari ion dan besarnya muatan. Muatan ion alkali tanah lebih

besar dari ion alkali, maka daya tarik tersebut lebih kuat pada logam alkali tanah

dibandingkan dengan logam alkali (Syukri, 1999).

Unsur-unsur golongan alkali hanya mempunyai satu elektron valensi yang

terlibat dalam pembentukan ikatan logam.Oleh karena itu, logam ini mempunyai

energi kohesi yang kecil yang menjadikan logam golongan ini lunak.Contohnya

Page 6: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

logam natrium yang lunak sehingga dapat diiris dengan pisau. Hal ini juga

mengakibatkan makin berkurangnya titik leleh dan titik didih unsur-unsur alkali.

Unsur-unsur alkali adalah reduktor kuat.Kekuatan reduktor dapat dilihat dari

potensial elektrode.Unsur-unsur alkali dapat melarut dalam cairan amonia.Larutan

encer logam alkali dalam amonia cair berwarna biru.Larutan ini adalah penghantar

listrik yang lebih baik daripada larutan garam. Daya hantarnya hampir sama

dengan daya hantar logam murni(Sri, 2010).

Pada saat unsur-unsur alkali di panaskan (diberi energy), electron dalam

atom alkali dan alkali tanah akan mengalami eksitasi, dan pada saat kembali ke

keadaan stabil, setiap electron akan melepas energy radiasi elektromagnetik

berupa pancaran cahaya. Nyala setiap atom berbeda-beda dan sangat khas pada

setiap unsur (James, 2002).

Logam alkali tanah terdiri atas berilium, magnesium, kalsium, stronsium,

barium, dan radium.Unsur-unsur dalam golongan alkali tanah mempunyai banyak

kemiripan sifat dengan golongan alkali, yaitu sama-sama dapat membentuk

basa.Namun, basa yang dihasilkan oleh logam alkali tanah lebih lemah

dibandingkan dengan basa dari logam alkali (Rufaidah, 2010).

Anggota unsur alkali tanah yang terdiri dari berelium (Be), magnesium

(Mg), kalsium (Ca), stronsium (Sr), barium (Ba), dan unsur radioaktif radium

(Ra). Di antara unsur-unsur ini Mg dan Ca yang terbanyak terdapat di kerak bumi.

Atom-atom golongan ini memiliki konfigurasi elektron np6(n + 1)s2 kecuali Be.

Kerapatan unsur-unsur golongan ini lebih besar dari unsur alkali dalam satu

periode.Unsur-unsur ini mempunyai dua elektron valensi yang terlibat dalam

ikatan logam. Oleh karena itu dibandingkan dengan unsur golongan IA,

Page 7: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

unsurunsur ini lebih keras, energi kohesinya lebih besar, dan titik lelehnya lebih

tinggi.Titik leleh unsur-unsur alkali tanah tidak berubah secara teratur karena

mempunyai struktur kristal yang berbeda. Misal unsur Be dan Mg memiliki

struktur kristal heksagonal terjejal, sedangkan struktur kristal unsur Sr berbentuk

kubus berpusat muka dan struktur kristal unsur Ba berbentuk kubus berpusat

badan(Sri, 2010).

Kecenderungan tiap unsur dalam menarik electron berbeda-beda.Besarnya

kecenderungan suatu atom untuk menarik electron disebut dengan

keelektronegatifan. Nilai keelektronegatifan berkaitan dengan afinitas electron

dan energy ionisasi (Charles, 2009).

Page 8: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

BAB III

METODOLOGI PERCOBAAN

3.1 Bahan Percobaaan.

Bahan-bahan yang digunakandalam percobaan ini antara lain logamMg

dan Ca, larutan MgCl2, CaCl2, SrCl2, BaCl2 masing-masing 0,5 M, 1 mL H2SO4, 1

mL NaOH dan indikator phenolptalein (PP).

3.2 Alat Percobaan

Alat-alat yang digunakan dalam percobaan ini, antara lain tabung reaksi, gelas

kimia, cawan penguap, pipet tetes,pinset, penjepit gegep, rak tabung, sikat tabung,

dan pemanas(bunsen dan kaki tiga).

3.3 Prosedur Percobaan

3.3.1 Reaktifitas Unsur

Prosedur kerja dalam percobaan reaktifitas unsur yaitu dimasukkan

masing-masing air sebanyak 2 mL ke dalam dua tabung reaksi, dimasukkan logam

Ca pada tabung pertama dengan menggunakan sendok tandu, dan diberi label

pada tabung, dimasukkan logam Mg pada tabung kedua dengan menggunakan

sendok tandu, diamati reaksi yang terjadi diantara keduanya. Dimasukkan air ke

dalam gelas reaksi, dan di masak dengan menggunakan kaki tiga dan bunsen.

Dimasukkannya tabung reaksi yang berisi Ca dan Mg ke dala gelas reaksi yang

berisi air panas, secara bersamaan, diamati reaksi yang terjadi(Hal ini ditandai

dengan adanya gelembung-gelembung gas). Setelah itu diangkatnya tabung reaksi

Page 9: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

yang sudah menunjukkan reaksi terhadap air panas, lalu dimasukkan pada masing-

masing kedua tabung reaksi tersebut 2 mL phenolphthalein, diamati perubahan

warna yangterjadi. Kemudian untuk logam Na diapungkan secarik kertas saring di

atas permukaan air dalam cawan petridish dengan menggunakan

pinset.Diletakkan sepotong logam Na di atas kertas.Dibiarkan hingga terjadi

ledakan kecil-kecil (jangan terlalu dekat)Diteteskan indicator PP dan dicatat

perubahan warna.

3.3.2 Kelarutan dalam garam sulfat

Prosedur kerja dalam percobaan kelarutan garam sulfat yatu disiapkan

tabung reaksi sebanyak 4 buah, dimasukkan ke dalam tabung reaksi pertama

dengan MgCl2, tabung reaksi kedua dengan CaCl2, tabung reaksi ketiga dengan

SrCl2, tabung reaksi keempat dengan BaCl2, masing-masing sebanyak 1 mL

dengan konsentrasi larutan 0,5 M. Ditambahkannya 1 mL H2SO40,5 M ke dalam

masing-masing tabung reaksi. Diamati endapan yang terbentuk pada

keempattabung tersebut.

3.3.3 Kelarutan dalam garam Hidroksida

Prosedur kerja dalam percobaan kelarutan dalam garam hidroksida yaitu

disiapkan tabung reaksi sebanyak 4 buah, dimasukkan ke dalam tabung reaksi

pertama dengan MgCl2, tabung reaksi kedua dengan CaCl2, tabung reaksi ketiga

dengan SrCl2, pada tabung reaksi keempat dengan BaCl2, masing-masing sebanyak

1 mL dengan konsentrasi larutan 0,5 M. Ditambahkannya 1 mL NaOH 0,5 M ke

Page 10: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

dalam masing-masing tabung reaksi. Diamati endapan yang terbentuk pada

keempat tabung tersebut.

BAB IV

HASIL DAN PENGAMATAN

4.1 Hasil Pengamatan

4.1.1 Tabel pengamatan reaktivitas unsur

Unsur Ditambah air dinginDitambah air

panas

Ditambah

phenolptalin (PP)

Mg Tidak bereaksi

Lambat

Menghasilkan

gelembung H2

Ungu

Ca Tidak bereaksi

Lebih cepat

Menghasilkan

gelembung H2

Ungu muda

4.1.2 Tabel pengamatan pengendapan garam sulfat

Larutan Ditambah H2SO4 0,5 M Keterangan

MgCl2 0,5 MTida Tidak mengendap -

CaCl2 0,5 M Terjadi sedikit pengendapan + +

SrCl2 0,5 M Terjadi lebih banyak pengendapan + + +

BaCl2 0,5 M Paling banyak terjadi pengendapan + + + +

Page 11: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

4.1.3 Tabel pengamatan pengendapan garam hidroksida

Larutan Ditambah NaOH 0,5 M Keterangan

MgCl2 0,5 M Terdapat endapan cukup banyak +++

CaCl2 0,5 M Terdapat endapan berjumlah sedang + +

SrCl2 0,5 M Terdapat sedikit pengendapan +

BaCl2 0,5 M Paling banyak terjadi pengendapan + + + +

4.2 Reaksi

4.2.1 Reaksi reaktivitas unsur

1. Mg + H2OMg (OH)2 + H2

2. Ca + H2O Ca (OH)2 + H2

4.2.2 Reaksi dengan garam sulfat

1. MgCl2 + H2SO4  → MgSO4 + 2 HCl

2. CaCl2 + H2SO4 → CaSO4 + 2 HCl

3. BaCl2 + H2SO4  → BaSO4 + 2 HCl

4. SrCl2 + H2SO4 → SrSO4 + 2 HCl

4.2.3 Reaksi dengan garam hidroksida

1. MgCl2 + 2NaOH→ Mg(OH)2 + 2NaCl

2. CaCl2 + 2NaOH → Ca(OH)2 + 2NaCl

3. BaCl2 + 2NaOH→ Ba(OH)2 + 2NaCl

4. SrCl2 + 2NaOH → Sr(OH)2 + 2NaCl

Page 12: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

4.3 Pembahasan

Logam alkali tanah (golongan IIA) bersifat pereduksi kuat. Semakin

kebawah, sifat pereduksi ini semakin kuat. Hal ini ditunjukkan oleh kemampuan

bereaksi dengan air yang semakin meningkat dari berilium ke barium. Selain

dengan air, unsur logam alkali tanah juga dapat bereaksi dengan gas oksigen,

hidrogen, nitrogen. Senyawa logam alkali tanah kelarutannya meningkat dari

berilium ke barium.

Logam alkali (golongan IA) merupakan unsur yang sangat reaktif dan

mudah membentuk ion positif. Selain disebabkan oleh jumlah electron valensi

yang sedikit dan ukuran jari-jari atom yang besar, sifat ini juga disebabkan oleh

harga ionisasimnya lebih kecil dibandingkan unsure logam golongan lain.

Kereaktifan  logam alkali dibuktikan dengan kemudahannya bereaksi dengan air,

unsure-unsur halogen, hydrogen oksigen dan belerang, kereaktifan ini dipengaruhi

oleh electron valensi dari unsur-unsur dan energi ionisasinya.

Sifat fisik logam alkali tanah berwujud padat pada suhu ruangan, kerapatan

logam alkali tanah lebih besar dari kerapatan logam alkali sehingga logam alkali

tanah bersifat lebih keras dari logam alkali.

Apabila kita membandingkan kereaktifan antara golongan IA dan golongan

IIA, maka akan diperoleh bahwa golongan IA yang lebih reaktif. Hal ini

dikarenakan pada golongan IA memiliki jari-jari atom yang lebih besar

dibandingkan dengan golongan IIA, selain itu, karena golongan Ia melepas

elektron relatif lebih sedikit, sehingga daya reaktifnya semakin kuat, sednagkan

Page 13: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

golongan IIA melepas dua elektron valensinya. Karena memiliki kereaktifan yang

kuat, maka tanpa dipanaskan logam kalium juga dapat bereaksi. Fungsi ditetesi

indikator PP yaitu untuk melihat perubahan warna larutan basa yang terbentuk

mengindikasikan tingkat kebasaan larutan tersebut. Dimana fungsi indikator PP

sendiri adalah untuk mengidentifikasi ion OH- pada larutan. Jika semakin tua

larutan, maka semakin kuat tingkat kebasaan larutan tersebut.

Berdasarkan hasil percobaan didapatkan bahwa pada percobaan kelarutan

garam sulfat, apabila BaCl2 ditambahkan H2SO4 didapatkan endapan yang banyak

berwarna putih susu pekat, dan apabila CaCl2 ditambahkan H2SO4 didapatkan

endapat yang sedikit berwarna putih susu. Apabila MgCl2 ditambahkan

H2SO4maka tidak ada terjadi endapan karena H2SO4larut sempurna dalam MgCl2 .

Apabila SrCl2 ditambahkanH2SO4maka akan terbentuk lumayan banyak endapan.

Hal ini dikarenakan semakin kecil endapan, maka semakin besar kelarutan garam

tersebut, sehingga dapat disimpulkan bahwa garam sulfat dalam satu golongan

semakin kebawah kelarutannya semakin kecil. Garam sulfat adalah hasil reaksi

dari asam sulfat dengan larutan basa. Jadi, endapan larutan BaCl2> SrCl2 >CaCl2>

MgCl2.

Percobaan kelarutan garam hidroksida, apabila BaCl2 ditambah NaOH

dihasilkan endapan yang banyak dan berwarna putih yang membentuk larutan

koloid, dan apabila CaCl2 ditambahkan NaOH didapatkan endapan yang banyak

berwarna putih susu yang membentuk larutan koloid. Apabila MgCl2 ditambah

NaOh dihasilkan endapan cukup banyak. Apabila SrCl2 ditambah NaOH

dihasilkan sedikit endapan. Jadi hasil kelarutannya, semakin besar dari atas

kebawah dalam satu golongan, garam hidroksida adalah hasil reaksi dari natrium

Page 14: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

hidroksida dengan suatu asam lemah. Dengan kata lain, endapan larutan BaCl2 >

MgCl2 > CaCl2 > SrCl2.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil percobaan tersebut, dapat disimpulkan bahwa :

1. Kereaktifan untuk unsur logam alkali dan alkali tanah semua sama, yaitu

kereaktifan dari unsur-unsurnya bertambah dari atas ke bawah  dan pada

dasarnya kereaktifan lagam alkali dan alkali tanah berkaitan dengan energi

ionisasinya yang rendah, sehingga mudah melepaskan elektron.

2. Kelarutan garam sulfat dalam satu golongan dari atas ke bawah semakin kecil,

sedangkan kelarutan garam hidroksida, dalam satu golongan dari atas

kebawah semakin besar.

3. Sifat unsur golongan alkali yaitu: konfigurasi elektron valensi adalah ns1,

energi ionisasi relatif rendah, serta dalam satu golongan energi ionisasi, titik

didih dan titik leleh, dari ats ke bawah semakin kecil. Sedangkan sifat unsur

golongan alkali tanah yaitu: jari-jari atom lebih kecil dari golongan alkali,

merupakan logam yang lunak dan dapat menghantarkan listrik dan panas yang

baik serta konfigurasi elektron valensinya ns2.

5.2 Saran

Page 15: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

Sebaiknya dalam melakukan percobaan harus lebih berhati-hati dalam menggunakan

alat dan bahan laboratorium agar tidak menimbulkan kecelakaan kerja yang dapat

berdampak buruk bagi praktikan sendiri.

DAFTAR PUSTAKA

Basir,D.N., 2013, Penuntun Praktikum Kimia Dasar. Makassar, UPT-MKUUniversitas Hasanuddin

Brady, E. J., 1998, Kimia Universitas Asas dan Struktur.Jakarta Barat,Binarupa Ak

Surakkiti. 1989. Kimia 3. Jakarta : Penerbit Intan Pariwara

Sutresna, N., 2006, Unsur Logam Alkali dan Alkali Tanah.(Online)http://www.anneahira.com/unsur-logam-alkali-dan-alkali tanah.htm.Diaksespada hari Rabu, 30 Oktober 2013, pukul 22.30 WITA

S, Syukri. 1999. Kimia Dasar 3. Bandung : Penerbit ITB 

Wardhani, S., 2010, Unsur-Unsur Golongan IA dan IIA.(Online)http://kyoshiro67.files.wordpress.com/2010/04/gol-ia.pdf.Diakses pada tanggal 30 Oktober 2013 pukul 22:33 WITA

Wilcox, Charles F.,1995, Experimental Chemistry A Small- Scale Approach. New Jersey,Prentice- Hall A Simon & Schuster Company.

Page 16: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

Logam alkali(Mg)

Hasil

BAGAN KERJA

A. Reaktifitas Unsur

- Dimasukkan dalam tabung reaksi yang berisi air 2 mL

- Dicatat dan diamati reaksi yang terjadi.

- Dipanaskan jika tidak terjadi reaksi(sampai terbentuk gelembung

gas).

- Diteteskan indikator PP.

- Diamati dan dicatat perubahan warna yang terjadi.

Page 17: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

Logam Alkali(Ca)

Hasil

BAGAN KERJA

- Dimasukkan dalam tabung reaksi yang berisi air 2 mL

- Dicatat dan diamati reaksi yang terjadi.

- Dipanaskan jika tidak terjadi reaksi(sampai terbentuk gelembung

gas).

- Diteteskan indikator PP.

- Diamati dan dicatat perubahan warna yang terjadi.

Page 18: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

Logam alkali(Na)

Hasil

BAGAN KERJA

- Diapungkan secarik kertas saring di atas permukaan air dalam

cawan petridish dengan menggunakan pinset.

- Diletakkan sepotong logam Na di atas kertas.

- Dibiarkan hingga terjadi ledakan kecil-kecil (jangan terlalu dekat)

- Diteteskan indicator PP

- Dicatat perubahan warna.

Page 19: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

MgCl2

Hasil

BAGAN KERJA

B. Kelarutan dalam Garam Sulfat

- Disiapkan 1 tabung reaksi

- Diisi tabung dengan MgCl2

- Ditambahkan 1 mL H2SO4 0,5 M.

- Diperhatikan endapan yang terbentuk pada tabung.

Page 20: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

BaCl2

Hasil

BAGAN KERJA

- Disiapkan 1 tabung reaksi

- Diisi tabung dengan BaCl2

- Ditambahkan 1 mL H2SO4 0,5 M.

- Diperhatikan endapan yang terbentuk pada tabung.

Page 21: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

SrCl2

Hasil

BAGAN KERJA

- Disiapkan 1 tabung reaksi

- Diisi tabung dengan SrCl2

- Ditambahkan 1 mL H2SO4 0,5 M.

- Diperhatikan endapan yang terbentuk pada tabung.

Page 22: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

CaCl2

Hasil

BAGAN KERJA

- Disiapkan 1 tabung reaksi

- Diisi tabung dengan CaCl2

- Ditambahkan 1 mL H2SO4 0,5 M.

- Diperhatikan endapan yang terbentuk pada tabung.

Page 23: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

MgCl2

Hasil

BAGAN KERJA

C. Kelarutan dalam Garam Hidroksida

- Disiapkan 1 tabung reaksi

- Diisi tabung dengan MgCl2

- Ditambahkan 1 mL NaOH 0,5 M.

- Diperhatikan endapan yang terbentuk pada tabung.

Page 24: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

BaCl2

Hasil

BAGAN KERJA

- Disiapkan 1 tabung reaksi

- Diisi tabung dengan BaCl2

- Ditambahkan 1 mL NaOH 0,5 M.

- Diperhatikan endapan yang terbentuk pada tabung.

Page 25: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

SrCl2

Hasil

BAGAN KERJA

- Disiapkan 1 tabung reaksi

- Diisi tabung dengan SrCl2

- Ditambahkan 1 mL NaOH0,5 M.

- Diperhatikan endapan yang terbentuk pada tabung.

Page 26: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

CaCl2

Hasil

BAGAN KERJA

- Disiapkan 1 tabung reaksi

- Diisi tabung dengan CaCl2

- Ditambahkan 1 mLNaOH 0,5 M.

- Diperhatikan endapan yang terbentuk pada tabung.

Page 27: LAP. KIMIA SIFAT SIFAT UNSUR ADJI.doc

LEMBAR PENGESAHAN

Makassar, 31 Oktober 2013

Asisten Praktikan

HAFILUDIN ULI ADJI PERMATASARI H H31110256 H31113508