bahan inggris teknik

7/25/2019 Bahan Inggris Teknik

1/22

GEOLOGI

Materi:

1. Pendahuluan, pengertian, geologi (mengapa lapisan bumu bisa bergerak, macam-macam baruan)2. Mineralogi3. Batuan beku batuan proklastik!. Batuan sedimen". Batuan metamor#$. Paleontologi umur se%arah geologi

&. 'ektonika. eologi struktur*. unung api1+. istem sungai11. ir tanah12. istem pantai13. ongsor1!. /0M (energi sumber daa mineral


2/22

Pendahuluan, pengertian, geologi

1.1 apa geologi itu eologi (geology) berasal dari bahasa unani. Geoberarti bumi dan logos berarti ilmu. 4asi, eologi adalah ilmu angmempela%ari tentang kebumian. 0isiplin ilmu geologi memiliki cakupan ang sangat luas, sehingga terdapat pencabangan danspesialisasi

1.2 pengertian geologiecara /timologis eologi berasal dari bahasa unani aitu eo ang artina bumi dan ogos ang artina ilmu, 4adieologi adalah ilmu ang mempela%ari bumi. ecara umum eologi adalah ilmu ang mempela%ari planet Bumi,termasuk 5omposisi, keterbentukan, dan se%arahna. 5arena Bumi tersusun oleh batuan, pengetahuan mengenai komposisi, pembentukan, dan se%arahna merupakan halutama dalam memahami se%arah bumi. 0engan kata lain batuan merupakan ob%ek utama ang dipela%ari dalam geologi.

1.3 eologieologi adalah ilmu ang mempela%ari bumi. ecara umum eologi adalah ilmu ang mempela%ari planet Bumi, termasuk 5omposisi,keterbentukan, dan se%arahna.6uang ingkup eologiecara keseluruhan bumi ini terdiri dari beberapa lapisan aitu :1. tmos#er, aitu lapisan udara ang menelubungi Bumi2. 7idros#er, aitu lapisan air ang berada di permukaan Bumi3. Bios#er, aitu apisan tempat makhluk hidup!. ithos#er, aitu lapisan batuan penusun Bumi 6uang lingkup pembela%aran geologi aitu lithos#er ang merupakan lapisan batuan penusun bumi dari permukaan sampai intibumi. eologi %uga mempela%ari benda-benda luar angkasa, dan bukan tak mugkin suatu saat nanti kita dapat mengetahui keadaangeologi bulan misalna.8abang-cabang ilmu geologi 5a%ian geologi memiliki ruang lingkup ang luas, di dalamna terdapat ka%ian-ka%ian ang kemudian berkembang men%adi ilmu angberdiri sendiri 9alaupun sebenarna ilmu-ilmu tersebut tidak dapat dipisahkan dan saling menun%ang satu sama lain. ilmu-ilmutersebut aitu :

1. Mineralogi, aitu ilmu ang mempela%ari mineral, berupa pendeskripsian mineral ang meliputi 9arna, kilap, goresan, belahan,pecahan dan si#at lainna.2. Petrologi, aitu ilmu ang mempela%ari batuan, didalamna termasuk deskripsi,klasikasi dan originna.3. edimentologi, aitu ilmu ang mempela%ari batuan sediment, meliputi deskripsi, klasikasi dan proses pembentukan batuansediment.!. tratigra, aitu ilmu tentang urut-urutan perlapisan batuan, pemerianna dan proses pembentukanna.". eologi truktur, adalah ilmu ang mempela%ari arsitektur kerak bumi dan proses pembentukanna.$. Palentologi, aitu ilmu ang mempela%ari aspek kehidupan masa lalu ang berupa #osil. Paleontolog berguna untuk penentuanumur dan geologi se%arah.&. eomor#ologi, aitu ilmu ang mempela%ari bentuk bentang alam dan proses+proses pembentukan bentang alam tersebut. ;lmu iniberguna dalam menentukan struktur geologi dan batuan penusun suatu daerah.. eologi 'erapan, merupakan ilmu-ilmu ang dikembangkan dari geologi ang digunakan untuk kepentingan umat manusia,diantarana eologi Migas, eologi Batubara,eohidrologi, eologi 'eknik, eosila, eothermal dan sebagaina.

2. Mineralogi

adalah suatu cabang ilmu geologi ang mempela%ari tentang mineral, baik dalam bentuk indi


3/22

1. 5ilap ogam (Metallic Luster)Mineral - mineral opaqueang mempunai indeks bias sama dengan tiga atau lebih. 8ontoh : alena, Native Metal, ult, Pirit, dll.2. 5ilap 5aca (Vitreous Luster)Bila terkena cahaa, mineral memberikan kesan seperti kaca. 8ontoh : 5uarsa, 5alsit, dll3. 5ilap ;ntan (Diamond Luster)Bila terkena cahaa, mineral memberikan kesan cemerlang seperti intan. 8ontoh : ;ntan!. 5ilap utera (Silky Luster)Bila terkena cahaa, mineral memberikan kesan sutera dan umumna terdepat pada mineral ang berserat. 8ontoh : sbes, ktinolit,ipsum, dll". 5ilap 0amar (Resinous Luster)Bila terkena cahaa, mineral memberikan kesan seperti getah damar atau kekuning - kuningan. 8ontoh : palerit, ul#onit, dll$. 5ilap Mutiara (Pearly Luster)Bila terkena cahaa, mineral memberikan kesan seperti mutiara atau bagian dalam dari kulit kerang. 8ontoh : Musko


4/22

3. Belahan tiga arah

!. Belahan empat arah

Bentu%Bentuk mineral ada dua macam, aitu :1. Bentuk 5ristalinpabila mineral mempunai bidang ang ideal dan baisana terdapat pada mineral ang mempunai bidang belahan.2. Bentuk mor#Mineral tidak mempunai batasan ang %elas.


5/22

/e%erasan5ekerasan adalah ukuran daa tahan suatu mineral apabila permukaanna digores dengan mineral lain. 8ontoh : Mineral D digoresdengan menggunakan Mineral E ternata pada permukaan mineral D tergores, maka Mineral E lebih keras dari mineral D. Berikuttabel kala 5ekerasan mineral ang dibuat oleh Mohs.

elain menggunakan mineral, bisa %uga menggunakan alat untuk mengukur suatu kekerasan dari mineral.5uku 4ari F 2,"4arum F 3,+Gang ogam F 3,"Paku Besi F !,"Pisau Ba%a F ","5aca F "," - $,+5ikir Ba%a F $,+ - &,+mpelas F ,+ - *,+

/e+agnetan5emagnetan adalah si#at mineral pada gaa tarik magnet. kemagnetan dibagi men%adi tiga, aitu:1. >erromagnetik : tertarik kuat oleh magnet seperti magnetit dan pirotit.2. paramagnetik : tertarik lemah oleh magnet seperti pirit.3. 0iamagnetik : tidak tertarik oleh magnet.

4iat Dala+i#at dalam adalah reaksi mineral terhadap gaa seperti memberi penekanan, pemotongan, pembengkokan, pematahan, ataupenghancuran. i#at dalam dibedakan men%adi enam, aitu:1. 6apuh (%rittle)Bila digores men%adi tepung, tetapi isina atau bubukna tidak pergi ke segala arah dan mudah untuk dihancurkan.2. 0apat 0iiris (Sectile)0apat diiris dengan pisau dan %uga pada kenampakanna memberikan kehalusan.3. 0apat 0ipintal (Ductile)0apat dibentuk laakna kapas.!. entur (lastic)Bila dibengkokkan dapat kembali keseperti semula.". >leksibleBila dibengkokkan tidak dapat kembali lagi keseperti semula.$. 0apat 0itempaBila mineral dipukul, dapat men%adi lebih tipis atau melebur.

Berat "enis

Berat 4enis adalah perbandingan dari berat mineral terhadap


6/22

/elistri%an 0Electricitykelistrikan merupakan si#at dalam mineral ang berhubungan dengan arus atau aliran listrik. i#at listrik mineral dapat dibedakanmen%adi dua, aitu:1. 5onduktor, aitu mineral ang mampu menghantarkan listrik.2. on-5onduktor atau ;solator, aitu suatu mineral tidak dapat menghantarkan arus listrik.

i#at 5imia MineralBerdasarkan si#at - si#at kimia mineral digolongkan men%adi delapan, aitu:1. olongan atie, dllb. olongan emi ogam. 8ontoh : s, B, dllc. olongan on ogam. 8ontoh : C22. olongan uldaolongan ini dicirikan dengan adana gugus anion, aitu merupakan persena9aan kimia, unsur dari sul#ur bergabung pada unsurlogam dan semi logam. ulda dilapisi oleh hidrotermal sehingga mudah untuk dioksidasi oleh sul#at. 8ontoh : Pirit (>e2), alena(Pb), dll3. olongan Cksida dan 7idroksida0icirikan oleh satu gugus anion. Berdasarkan perbandingan antara logam dengan oksigen, maka golongan oksida dapat digolongkanmen%adi oksida sederhana dan %uga kompleks. 8ontoh : 5uarsa (iC2 ) untuk oksida dan Mangan (MnC(C7)) untuk hidroksida.olongan oksida tersusun oleh unsur - unsur ang bersena9a dengan oksigen,. Gnsur digolongan ini amat banak dan biasanalogam berkombinasi dengan gas ang salah satuna adalah oksigen . i#at golongan oksida berubah - ubah dan terbentuk padalingkungan geologi dan tipe - tipe batuan ang banak %enisna.!. olongan 7alidadalah persena9aan kimia9i dimana unsur - unsur logam bersena9a dengan unsur - unsur ang halogen. 0alam golongan inidicirikan adana dominasi dari ion-ion halogen elektromagnetik. Pada umumna memiliki berat %enis ang rendah. 8ontoh 7alit (a8l).". olongan 5arbonat, itrat, dan Borates5arbonat adalah persena9aan kimia dimana satu atau lebih unsur - unsur logam atau semi logam bersena9a dengan karbonat

ang umum, terbentuk ketika kalsium bersena9a dengan karbonat radikal. olongan ini dicirikan oleh adana suatu gugus anionang kompleks, hadirna tidak stabil, rekasina disebut &'' test. 8ontoh mineral karbonat antara lain adalah 5alsit (8a8C3), 0olomit(8aMg(8C3)2), aragonit (8a8C3), dllitrat adalah persena9aan kimia dimana salah satu atau lebih unsur - unsur logam atau semi logam bersena9a dengan nitratradikal. i#at dari golongan ini adalah mudah larut di dalam air, bila diletakkan dalam nala api akan melebur. 8ontohna adalah sodanitrat (aC3)Borates adalah persena9aan kimia antara unsur logam persena9aan dengan borates radikal.$. olongan ul#atul#at adalah persena9aan kimia ang dimana satu atau lebih unsur logam bersena9a dengan sul#at radikal. golongan ini dicirikandengan adana gugus anioin +!, terbentuk dari larutan. 8ontohna adalah Barit (BaC!), nhidrit (8aC!), dll&. olongan >os#at>os#at adalah golongan persena9aan kimia dimana salah satu logam bersena9a dengan #os#at ang radikal. olongan ini dicirikanoleh adana gugus anioin PC! dan pada umumna berkilap kaca atau lemak serta cenderung lunak, rapuh, struktur kristal bagus,serta ber9arna. 8ontoh Hie3(PC!)3), dll. olongan ilikailika adalah persena9aan kimia dimana antara salah satu logam dengan salah satu dari iC memiliki tetrahedralis solo atau

berantai. ilika merupakan suatu golongan mineral ang paling besar dan sangat berlimpah keadaanna. ilika %uga merupakan unsurpokok batuan beku dan metamor#. 8ontoh : ortoklas (5li3C).

umber : http:AAminingunlam.blogspot.comA2+12A+1Amineralogi.html

6. Batuan (e%u 7 (atuan pro%lati%3.1 Batuan beku

atau batuan igneus (dariBahasa atin: ;gnis, IapiI) adalah %enisbatuanang terbentuk dari magmaang mendingin dan mengeras,dengan atau tanpa proseskristalisasi, baik di ba9ah permukaan sebagai batuanintrusi#(plutonik) maupun di atas permukaan sebagaibatuanekstrusi#(


7/22

d) 4en%ang Holkanik, adalah pipa gunung api di ba9ah ka9ah ang mengalirkan magma ke kepundan. 5emudian setelah batuanang menutupi di sekitarna tererosi, maka batuan beku ang bentukna kurang lebih silindris dan menon%ol dari topogradisekitarna.Bentuk-bentuk ang se%a%ar dengan struktur batuan di sekitarna disebut konkordan diantarana adalah :a) ill, adalah intrusi batuan beku ang konkordan atau se%a%ar terhadap perlapisan batuan ang diterobosna. Berbentuk tabulardan sisi-sisina se%a%ar.b) akolit, se%enis dengan sill. ang membedakan adalah bentuk bagian atasna, batuan ang diterobosna melengkung ataucembung ke atas, membentuk kubah landai. edangkan, bagian ba9ahna mirip dengan ill. kibat proses-proses geologi, baik olehgaa endogen, maupun gaa eksogen, batuan beku dapt tersingka di permukaan.c) opolit, bentukna mirip dengan lakolit hana sa%a bagian atas dan ba9ahna cekung ke atas. umber :http:[email protected]+13A+!Abatuan-beku3&".html

3.2 Batuan proklatik

B-)* PI#O/L4-I/

Batuan piroklastik adalah batuan ang disusun oleh material-material ang dihasilkanoleh letusan gunung api.ecara genetik, batuan piroklastik dapat dibagi men%adi 3 %enis aitu :NEndapan :atuhan piro%lasti% 0pyro3lasti3 all deposits, dihasilkan dari letusaneksplosi# ang melemparkan material-material


8/22

c) i@uied sediment Ko9s merupakan hasil dari proses li@ue#action.d) 0ebris Ko9s,


9/22

Batuan ang termasuk kedalam golongan ini diendapkan di lingkungan laut dangkal sampai laut dalam. ang termasuk ked alagolongan ini adalah batu lanau, serpih, batu lempung dan epal.

c) olongan 5arbonatBatuan ini umum sekali terbentuk dari kumpulan cangkang moluska, algae dan #oramini#era. tau oleh proses pengendapan angmerupakan rombakan dari batuan ang terbentuk lebih dahulu dan di endpkan disuatu tempat. Proses pertama biasa ter%adi dilingkungan laut litoras sampai neritik, sedangkan proses kedua di endapkan pada lingkungan laut neritik sampai bahtial. 4enis batuankarbonat ini banak sekali macamna tergantung pada material penusunna.

d) olongan ilikaProses terbentukna batuan ini adalah gabungan antara pross organik dan kimia9i untuk lebih menempurnakanna. 'ermasukgolongan ini ri%ang (chert), radiolarian dan tanah diatom. Batuan golongan ini tersebarna hana sedikit dan terbatas sekali.

e) olongan /


10/22

ambar 3.11 penampang ang memperlihatkan lokasi batuan metamor# (illen, 1*2).

Pengenalan Batuan Meta+or

Pengenalan batuan metamor# dapat dilakukan melalui kenampakan-kenampakan ang %elas pada singkapan dari batuan metamor#

ang merupakan akibat dari tekanan-tekanan ang tidak sama. Batuan-batuan tersebut mungkin mengalami aliran plastis, peretakan

dan pembutiran atau rekristalisasi. Beberapa tekstur dan struktur di dalam batuan metamor# mungkin diturunkan dari batuan pre-metamork (seperti: cross (edding), tetapi kebanakan hal ini terhapus selama metamorsme. Penerapan dari tekanan ang tidak

sama, khususna %ika disertai oleh pembentukan mineral baru, sering menebabkan kenampakan pen%a%aran dari tekstur dan struktur.

4ika planar disebut "oliasi. eandaina struktur planar tersebut disusun oleh lapisan-lapisan ang menebar atau melensa dari

mineral-mineral ang berbeda tekstur, misal: lapisan ang kaa akan mineral granular (seperti: #elspar dan kuarsa) berselang-seling

dengan lapisan-lapisan kaa mineral-mineral tabular atau prismatik (seperti: #eromagnesium), tekstur tersebut menun%ukkan sebagai

gneis. eandaina #oliasi tersebut disebabkan oleh penusunan ang se%a%ar dari mineral-mineral pipih berbutir sedang-kasar

(umumna mika atau klorit) disebut skistosity. Pecahan batuan ini biasana se%a%ar dengan skistosit menghasilkan belahan batuan

ang berkembang kurang baik.

Pengenalan batuan metamor# tidak %auh berbeda dengan %enis batuan lain aitu didasarkan pada 9arna, tekstur, struktur dan

komposisina. amun untuk batuan metamor# ini mempunai kekhasan dalam penentuanna aitu pertama-tama dilakukan tin%auan

apakah termasuk dalam struktur #oliasi (ada pen%a%aran mineral) atau non #oliasi (tanpa pen%a%aran mineral) ('abel 3.12). Pada

metamorsme tingkat tinggi akan berkembang struktur migmatit (ambar 3.12). etelah penentuan struktur diketahui, maka

penamaan batuan metamor# baik ang berstruktur #oliasi maupun berstruktur non #oliasi dapat dilakukan. Misal: struktur skistose

nama batuanna sekis gneisik untuk genis slatclea


11/22

#. truktur+ugen: sama struktur Kaser, hana lensa-lensana terdiri dari butir-butir #elspar dalam masa dasar ang lebih halus.

g. truktur Granulose: sama dengan horn#elsik, hana butiranna mempunai ukuran beragam.

h. truktur Liniasi: struktur ang memperlihatkan adana mineral ang berbentuk %arus atau &(rous.

-e%stur Batuan Meta+or

'ekstur ang berkembang selama proses metamorsme secara tipikal penamaana mengikuti kata-kata ang mempunai akhiran

(lastik. 8ontohna, batuan metamor# ang berkomposisi kristal-kristal berukuran seragam disebut dengan grano(lastik. ecara

umum satu atau lebih mineral ang hadir berbeda lebih besar dari rata-rata kristal ang lebih besar tersebut dinamakan

porp!iro(last. Porphiroblast, dalam pemeriksaan sekilas, mungkin membingungkan dengan #enokris (pada batuan beku), tetapi

biasana mereka dapat dibedakan dari si#at mineralogina dan #oliasi alami ang umum dari matrik. Pengu%ian mikroskopik

porphiroblast sering menampakkan butiran-butiran dari material matrik, dalam hal ini disebutpoikilo(last. Poikiloblast biasana

dianggap terbentuk oleh pertumbuhan kristal ang lebih besar disekeliling sisa-sisa mineral terdahulu, tetapi kemungkinan

poikiloblast dapat diakibatkan dengan cara pertumbuhan sederhana pada la%u ang lebih cepat daripada mineral-mineral matrikna,

dan ang melingkupina. 'ermasuk material ang menun%ukkan (karena bentukna, orientasi atau penebaranna) arah

kenampakkan mula-mula dalam batuan (seperti skistosit atau perlapisan asal) dalam hal ini porphiroblast atau poikiloblast

dikatakan mempunai tekstur !elicitik. 5adangkala batuan metamor# terdiri dari kumpulan butiran-butiran ang berbentuk melensa

atau elipsoida bentuk dari kumpulan-kumpulan ini disebut augen(erman untuk WmataX), dan umumna hasil dari kataklastik

(penghancuran, pembutiran, dan rotasi). isa kumpulan ini dihasilkan dalam butiran matrik. ;stilah umum untuk agregat adalah

porp!yroklast.

-e%stur /ristalo(lasti%

'ekstur batuan metamor# ang dicirikan dengan tekstur batuan asal sudah tidak kelihatan lagi atau memperlihatkan kenampakan

ang sama sekali baru. 0alam penamaanna menggunakan akhiran kata Jblastik. Berbagai kenampakan tekstur batuan metamor#

dapat dilihat pada ambar 3.13.

a. 'ekstur Por&ro(lastik: sama dengan tekstur porritik (batuan beku), hana kristal besarna disebut por&ro(last.

b. 'ekstur Grano(lastik: tekstur ang memperlihatkan butir-butir mineral seragam.

c. 'ekstur Lepido(lastik: tekstur ang memperlihatkan susunan mineral saling se%a%ar dan berarah dengan bentuk mineral pipih.

d. 'ekstur Nemato(lastik: tekstur ang memperlihatkan adana mineral-mineral prismatik ang se%a%ar dan terarah.

e. 'ekstur $dio(lastik: tekstur ang memperlihatkan mineral-mineral berbentuk euhedral.

#. 'ekstur-eno(lastik: sama dengan tekstur idoblastik, namun mineralna berbentuk anhedral.

-e%stur Pali+pset

'ekstur batuan metamor# ang dicirikan dengan tekstur sisa dari batuan asal masih bisa diamati. 0alam penamaanna menggunakan

a9alan kata Jblasto.

a. 'ekstur %lastopor&ritik: tekstur ang memperlihatkan batuan asal ang porritik.

b. 'ekstur %lastopse&t: tekstur ang memperlihatkan batuan asal sedimen ang ukuran butirna lebih besar dari pasir.

c. 'ekstur %lastopsamit: sama dengan tekstur blastopset, hana ukuran butirna sama dengan pasir.

d. 'ekstur %lastopellit: tekstur ang memperlihatkan batuan asal sedimen ang ukuran butirna lempung.

/o+posisi Batuan Meta+or

Pertumbuhan dari mineral-mineral baru atau rekristalisasi dari mineral ang ada sebelumna sebagai akibat perubahan tekanan dan

atau temperatur menghasilkan pembentukan kristal lain ang baik, sedang atau perkembangan sisi muka ang %elek kristal ini

dinamakan idio(lastik, !ypidio(lastik, ataueno(lastik. ecara umum batuan metamor# disusun oleh mineral-mineral tertentu ('abel

3.13), namun secara khusus mineral penusun batuan metamor# dikelompokkan men%adi dua aitu (1) mineral stress dan (2) mineral

anti stress. Mineral stress adalah mineral ang stabil dalam kondisi tekanan, dapat berbentuk pipihAtabular, prismatik dan tumbuh

tegak lurus terhadap arah gaaAstress meliputi: mika, tremolit-aktinolit, hornblende, serpentin, silimanit, kianit, seolit, glaukopan,

klorit, epidot, staurolit dan antolit. edang mineral anti stress adalah mineral ang terbentuk dalam kondisi tekanan, biasana

berbentuk e@uidimensional, meliputi: kuarsa, #elspar, garnet, kalsit dan kordierit.

ambar 3.13 'ekstur batuan metamor# (8ompton, 1*").


12/22

. 'ekstur ranoblastik, sebagian menun%ukkan tekstur mosaik B. 'ekstur ranoblatik berbutir iregular, dengan poikiloblast di kiri

atas 8. 'ekstur kistose dengan porpiroblast euhedral 0. kistosit dengan domain granoblastik lentikuler /. 'ekstur emiskistose

dengan meta batupasir di dalam matrik mika halus >. 'ekstur emiskistose dengan klorit dan aktinolit di dalam masa dasar

blastoporritik metabasal . ranit milonit di dalam proto milonit 7. Crtomilonit di dalam ultramilonit ;. 'ekstur ranoblastik di

dalam blastomilonit.

'abel 3.13 8iri-ciri sik mineral-mineral penusun batuan metamor# (illen, 1*2)

etelah kita menentukan batuan asal mula metamor#, kita harus menamakan batuan tersebut. aangna prosedur penamaan batuan

metamor# tidak sistematik seperti pada batuan beku dan sedimen. ama-nama batuan metamor# terutama didasarkan pada

kenampakan tekstur dan struktur ('abel 3.1!). ama ang umum sering dimodikasi oleh a9alan ang menun%ukkan kenampakannata atau aspek penting dari tekstur (contoh gneis augen), satu atau lebih mineral ang ada (contoh skis klorit), atau nama dari

batuan beku ang mempunai komposisi sama (contoh gneis granit). Beberapa nama batuan ang didasarkan pada dominasi mineral

(contoh metakuarsit) atau berhubungan dengan #acies metamork ang dipunai batuan (contoh granulit).

Metamorsme regional dari batulumpur melibatkan perubahan keduana baik tekanan dan temperatur secara a9al menghasilkan

rekristalisasi dan modikasi dari mineral lempung ang ada. Gkuran butiran secara mikroskopik tetap, tetapi arah ang baru dari

orientasi mungkin dapat berkembang sebagai hasil dari gaa stres. 6esultan batuan berbutir halus ang mempunai belahan batuan

ang baik sekali dinamakan slate. Bilamana metamorsme berlan%ut sering menghasilkan orientasi dari mineral-mineral pipih pada

batuan dan penambahan ukuran butir dari klorit dan mika. 7asil dari batuan ang berbutir halus ini dinamakanp!ylit, sama seperti

slate tetapi mempunai kilap sutera pada belahan permukaanna. Pengu%ian dengan menggunakan lensa tangan secara teliti

kadangkala memperlihatkan pecahan porpiroblast ang kecil lic in mencerminkan permukaan belahanna. Pada tingkat metamorsme

ang lebih tinggi, kristal tampak tanpa lensa. 0isini biasana kita men%umpai mineral-mineral ang pipih dan meman%ang ang

terorientasi kuat membentuk skistosit ang menolok. Batuan ini dinamakan skis, masih bisa dibelah men%adi lembaran-lembaran.

Gmumna berkembang porpiroblast hal ini sering dapat diidentikkan dengan si#at khas mineral metamork seperti garnet, staurolit,atau kordierit. Masih pada metamorsme tingkat tinggi disini skistosit men%adi kurang %elas batuan terdiri dari kumpulan butiran

sedang sampai kasar dari tekstur dan mineralogi ang berbeda menun%ukkan tekstur gnessik dan batuanna dinamakan gneis.

5umpulan ang terdiri dari lapisan ang relati# kaa kuarsa dan #eldspar, kemungkinan kumpulan tersebut terdiri dari mineral ang

mengandung #eromagnesium (mika, piroksin, dan ampibol). 5omposisi mineralogi sering sama dengan batuan beku, tetapi tekstur

gnessik biasana menun%ukkan asal metamorsme dalam kumpulan ang cukup orientasi sering ada. Penambahan metamorsme

dapat mengubah gneis men%adi migmatit. 0alam kasus ini, kumpulan ber9arna terang menerupai batuan beku tertentu, dan

perlapisan kaa #eromagnesium mempunai aspek metamork tertentu.

4enis batuan metamor# lain penamaanna hana berdasarkan pada komposisi mineral, seperti: Marmerdisusun hampir semuana dari

kalsit atau dolomit secara tipikal bertekstur granoblastik. /uarsitadalah batuan metamork bertekstur granobastik dengan komposisi

utama adalah kuarsa, dibentuk oleh rekristalisasi dari batupasir atau chertAri%ang. ecara umum %enis batuan metamork ang lain

adalah sebagai berikut:

+mp!i(olit: Batuan ang berbutir sedang sampai kasar komposisi utamana adalah ampibol (biasana hornblende) dan plagioklas.

clogit: Batuan ang berbutir sedang komposisi utama adalah piroksin klino ompasit tanpa plagioklas #elspar (sodium dan diopsit kaa

alumina) dan garnet kaa prop. /clogit mempunai komposisi kimia seperti basal, tetapi mengandung #ase ang lebih berat.

Beberapa eclogit berasal dari batuan beku.

Granulit: Batuan ang berbutir merata terdiri dari mineral (terutama kuarsa, #elspar, sedikit garnet dan piroksin) mempunai tekstur

granoblastik. Perkembangan struktur gnessikna lemah mungkin terdiri dari lensa-lensa datar kuarsa danAatau #elspar.

)orn"els: Berbutir halus, batuan metamorsme thermal terdiri dari butiran-butiran ang e@uidimensional dalam orientasi acak.

Beberapa porphiroblast atau sisa #enokris mungkin ada. Butiran-butiran kasar ang sama disebut grano"els.

Milonit: 8erat berbutir halus atau kumpulan batuan ang dihasilkan oleh pembutiran atau aliran dari batuan ang lebih kasar. Batuan

mungkin men%adi protomilonit, milonit, atau ultramilomit, tergantung atas %umlah dari #ragmen ang tersisa. Bilamana batuanmempunai skistosit dengan kilap permukaan sutera, rekristralisasi mika, batuanna disebutp!ilonit.

Serpentinit: Batuan ang hampir seluruhna terdiri dari mineral-mineral dari kelompok serpentin. Mineral asesori meliputi klorit, talk,

dan karbonat. Serpentinitdihasilkan dari alterasi mineral silikat #eromagnesium ang terlebih dahulu ada, seperti oli


13/22

http:AA9ingmanarro9s.9ordpress.comAgeologicalApetrologiAbatuan-metamor#A$. Paleontologi umur se%arah geologi

$.1 Paleontologi umur

Paleontologiberasal dari kata paleoang artina masa lampau, ontoang artina kehidupan dan logosang artina adalah ilmu.

4adi secara umum paleontologi berarti ilmu ang mempela%ari tentang masa lampau.

Paleontologi adalah ilmu angluk hidup purba ang biasana adalah dengan mempela%ari #osil-#osilna. Paleontologi adalahmempela%ari #osil makh untuk mempela%ari %e%ak kehidupan dan segala sesuatu tentang =aman purba. Secara sempit,

Paleontologi dapat diartikan ilmu mengenai #osil sebab %e%ak kehidupan =aman purba terekam dalam #osil.>osil adalah sisa kehidupan purba ang tera9etkan secara alamiah dan terekam pada bahan-bahan dari kerak bumi.sisa kehidupan

tersebut dapat berupa cangkang binatang,%e%ak atau cetakan ang mengalami pembentukan atau penggantian oleh mineral. 8atatan

#osil ( #ossil record ) adalah susunan teratur di mana #osil mengendap dalam lapisanA strata,pada batuan sedimen ang menandai

berlaluna 9aktu geologis.emakin atas letak strata tempat #osil ditemukan,semakin muda usia #osil tersebut.da bermacam-macam #osil bila ditin%au dari dari ke%adianna, antara lain:N Bagian keras ang tera9etkan dan men%adi #osil seperti keadaanna semula. Misalna: tulang,gigi, cangkangN uatu rongga ang terbentuk karena bagian keras ang semula ada, terlarut oleh air dan akibatna terbentuk rongga ang

bentukna seperti semula.N 7asil pembatuanN 9etan ang terdapat dalam lapisan seperti batu amberN 4e%ak, lubang, tempat tinggal, kotoranMenurut hrock '9enho#el (1*"2), Paleontologi adalah ilmu ang mempela%ari tentang kehidupan masa lampau dalam skala umur

geologi.B. /onsep>/onsep Dasar Paleontologi

'aksonomi

5onsep pesies

>ilogeni

Metode ;dentikas-a%sono+iadalah pengelompokan organisme berdasarkan kesamaan ciri sik tertentu. 0alam penebutan organisme sering dipergunakan istilah

taksa apabila tingkatan taksonomina belum diketahui. Gnit terkecil dalam taksonomi adalah spesies, sedangkan unit tertinggi adalah

kingdom. 0iantara unit-unit baku dapat ditambahkan super %ika terletak di atas unit baku, contoh: super kingdom, merupakan unit

ang lebih

tinggi dari kingdom. 4ika ditambahkan sub terletak di ba9ah unit baku, contoh: sub

lum, terdapat di ba9ah unit lum.4pesi?%asi *a+a

1. 0eskripti#, Pemberian nama di dasarkan pada ciri sik, dapat berupa:

Bentuk tubuh@'urritella angulata, memperlihatkan bentuk tubuhturreted (meninggi) dan menudut pada kamarna.


14/22

truktur@'ubipora musica, memperlihatkan struktur tubuh berpipa(tube) dan terangkai seperti alat musik (musica).1. eogras@Pemberian nama ang didasarkan pada lokasi dimana #osil tersebutpertama kali diketemukan. 8ontoh:>ussulina

sumatrensis, >ussulina angdiketemukan di sumatera.2. Personal:Mencantumkan nama penemuna. 8ontoh:0iscoatermartinii,Martini adalah penemu #osil tersebut

8ilogeni>ilogeni adalah ilmu ang mempela%ari hubungan kekerabatan suatu organisme denganorganisme lainna. 7ubungan tersebut

ditentukan berdasarkan mor#ologi hingga 0. >ilogeni sangat diperlukan dalam mempela%ari proses e


15/22

hli paleontologi e


16/22

F. Geologi stru%turtruktur geologi adalah struktur perubahan lapisan batuan sedimen akibat ker%a kekuatan tektonik,sehingga tidak lagi memenuhihukum superposisi disamping itu struktur geologi %uga merupakan struktur kerak bumi produk de#ormasi tektonik .

8abang geologi ang men%elaskan struktur geologi secara detail disebut /CC; '6G5'G6,dimana geologi struktur merupakancabang ilmu geologi ang mempela%ari mengenai bentuk arsitektur kulit bumi.5ekutan 'ektonik dan orogenik ang membentuk struktur geologi itu berupa stress ('egangan).Berdasarkan keseragaman kekuatanna,tress dapat dibedakan men%adi 2 aitu :

. Gni#orm stress (8onning tress)aitu tegangan ang menekan atau menarik dengan kekuatan ang sama dari atau ke segala arah

B. 0iZerential tress

aitu tegangan ang menekan atau menarik dari atau ke satu arah sa%a dan bisa %uga dari atau ke segala arah,tetapi salah satu arahkekuatanna ada ang lebih dominan.Pengenalan struktur geologi secara tidak langsung dapat dilakukan melalui cara-cara berikut ini :a. Pemetaan geologi dengan mengukur strike dan dip.b. ;nterprestasi peta topogra,aitu dari penampakan ge%ala penelusuran sungai,penelusuran mor#ologi dan garis kontur serta polagaris konturna.c. >oto udara.d. Pemboran.e. eosika,ang didasarkan pada si#at-si#at ang dimiliki oleh batuan,aitu dengan metode :

rat,eolectrik,eismik,danMagnetik.

Gmumna struktur geologi terbentuk oleh diZerential stress.0ari aspek arah ker%ana,ada 3 macam 0iZerential stress,aitu :1. 8ompressional stress2. 'ensional stress3. hear stress

http:AAin#o-pertambangan.blogspot.comA2+12A1+Astruktur-geologi.html

9. Gunung api$ol%anologiHolkanologi merupakan ilmu ang mempela%ari tentang


17/22

!. 5anal sungai men%adi lebih dalam dan men%adi lebih lebar secara progresi# kearah hilir

". Gkuran lembah adalah tergantung dari ukuran sungai dan peningkatan kearah hilir secara proporsional

http:AAichsanmuhammad.9ordpress.comAdo9nloadAtips-memilih-%urusan-di-ptnA

11. ir tanah

ir tanah adalah air ang berada pada lapisan di ba9ah permukaan tanah. 5edalaman air tanah di tiap tempat tidak sama karena

dipengaruhi oleh tebal atau tipisna lapisan permukaan di atasna dan kedudukan lapisan air tanah tersebut. 5edalaman air dapat

dilihat dari sumur-sumur ang digali oleh penduduk. Permukaan bagian atas air itu lebih preatik.5elebihan air tanah daripada air permukaan aitu:

1. lebih steril, karena tidak terkontaminasi oleh organisme penebab penakit

2. tersimpan pada lapisan batuan pada kedalaman tertentu atau di ba9ah permukaan tanah

3. temperaturna relati# konstan

!. tersedia di banak tempat meskipun musim kemarau.ir tanah dibedakan atas letak kedalamanna, aitu:

1. air tanah dangkal, aitu air tanah ang berada di ba9ah permukaan tanah dan berada di atas batuan ang kedap air atau lapisan

ang tidak dapat meloloskan air. ir ini merupakan akui#er atas atau sering disebut air #reatis, ang banak diman#aatkan oleh

penduduk untuk membuat sumur.

2. air tanah dalam, aitu air tanah ang berada di ba9ah lapisan air tanah dangkal, dan berada di antara lapisan kedap air. ir ini

merupakan akui#er ba9ah, banak diman#aatkan sebagai sumber air minum penduduk kota, untuk industri, perhotelan, dan

sebagaina.0iantara lapisan kedap dan tak kedap air terdapat lapisan peralihan. ir tanah pada lapisan tak kedap mempengaruhi gerak aliran air.

4ika lapisan ang kurang kedap terletak di atas dan di ba9ah suatu tubuh air, maka akan menghasilkan lapisan penimpanan air aitu

air tanah ang tak bebas. 'ekanan dari air tanah tak bebas bergantung pada keberadaan tinggi suatu tempat dengan daerah

tangkapan hu%anna. Pada daerah ang air tanahna lebih rendah daripada permukaan air di daerah tangkapan hu%an, air akan

memancar keluar dari sumur ang dibor. umur demikian disebut sumur #reatis.ir tanah #reatik terdapat pada #ormasi lapisan batuan porous ang men%adi pengikat air tanah dengan %umlah ang cukup besar.

5edalaman lapisan #reatik tergantung pada ketebalan lapisan batuan di atasna.7al-hal ang perlu dicegah agar air tanah tetap lestari:

1. penggunaan air tanah ang berlebihan

2. kepadatan penduduk atau pemukiman ang berlebihan

3. peman#aatan air tanah di daerah pantai harus menaati peraturan

!. perusakan hutan, menimbulkan ketimpangan tata air

". pembuangan limbah.

http:AAmatakristal.comApengertian-air-tanahA

12. 4iste+ pantaiPantai, bersama dengan 0unes shore#ace dan lingkungan dibentuk setelah stabilisasi dari permukaan laut kurang dari &+++ tahunang lalu. 5ita mulai diskusi di baris helai se%ak pantai pesisir mungkin adalah tur ang paling dekat dengan pembaca. 0i pinggiranpantai di belakang pantai dan laut shore#ace re=im dari pantai ang diikat bersama-sama sebagai pantai sistem dengan masing-masing memiliki perbedaan ang unik. amun, pertukaran pasir antara mereka adalah bagian dari sebuah sistem.

De?nisiPantai ang accumulations dari unconsolidated pasir atau kerikil ang berarti memperpan%ang dari surut ke mana ang paling pentingdampak gelombang. Pembangunan ang terbaik adalah di pantai rendah ling allu


18/22

reKekti# dissipati


19/22

pada titik di mana gelombang mendebur mengalir kembali ke ba9ah pantai memenuhi masuk gelombang berikutna. angkah angtelah perubahan tekstur pasir, ang ditandai di atas dengan konsentrasi coarser dari endapan sisa dari pantai hadapi. angkah-langkah ang biasana dikembangkan di mana rentang pasang surut rendah dan tepi pantai adalah lereng curam mereka itubiasana terkait dengan reKekti# pantai.

Puncak gigi berbentuk poin ang umum di sepan%ang pantai. Pasir ini poin grade ukuran dari kecil ke besar pantai cusps curam#orelands. Besar menu%u ke laut lepas dari proeksi accumulations pasir laut atau kerikil #ormulir curam #orelands. itus ideal untukpembentukan curam #orelands termasuk lokasi di mana orang-orang ang besar di pantai mengubah arah ter%adi. Banak curam#orelands telah dibangun oleh progradation dari serangkaian pantai dan bukit pasir ridges sebagai sedimen ang didepositkan kendurair di antara dua =ona pantai eddies. /ddies umum di dalam mengembangkan suatu pusat sekarang ang mengalir di sepan%angpantai, seperti ul# tream. edikit curam #orelands ang dibentuk oleh progradation dari pantai di bagian dalam pulau-pulau kecilatau penghalang lainna.

5ecil pantai cusps dengan poin menghadap laut dan bulat embaments antara poin ter%adi pada gersik pantai tetapi hana sporadis dipantai pasir halus. pacing cusps ang berhubungan dengan ketinggian gelombang saat cusps dibentuk. 5omar, 1*&$ 'he berdeburcusps ang dibentuk oleh debur dan akibat ang di beach#ace dan berm. Berdebur ber%alan di atas beach#ace ke puncak dari puncakgigi dimana s9ings ke arah longshore dan mengalir sebagai akibat membentuk lembah puncak gigi. ;nman dan u=a, 1*2 8uspskerang pantai men%adi bentuk biasa, namun tidak mengubah keseluruhan alignment dari pantai. Pengembangan cusps ter%adi selamasatu pendekatan gelombang paralel dengan pantai, dan kerusakan Mei mengikuti perubahan secara diagonal mendekati gelombang.6aksasa cusps ang dibentuk oleh nearshore sirkulasi sel dan bentuk pantai pada skala ang dari ketertiban surng =ona lebar.

8arbonate pantai tergantung dari cepat penemenan di tepi l ingkungan dibandingkan dengan siliciclastic pantai. ;ni mengarah keperkembangan pesat slabs penelaman ke laut ang beachrock. Beachrock luas dapat didenisikan sebagai lithied pantai pasir(calcarenite) ang ter%adi dalam band di =ona intertidal. Beachrock semen ang precipitated baik dari laut atau air ta9ar di =onaintertidal di dunia tropis dan subtropis pantai.

0i ba9ah kondisi tropis, terdiri dari bukit pasir pasir calcium carbonate daripada kuarsa adalah umum. 5ebanakan carbonate 0unesang didepositkan bersebelahan dengan energi tinggi di pantai dimana iklim hangat berlimpah carbonate butir ang hadir. 0unes iniberkembang dengan cara ang mirip dengan siliciclastic #ormasi bukit pasir dan terdapat beberapa perbedaan antara kuarsa dan

carbonate 0unes baik dalam proses pembangunan atau bukit pasir ang dihasilkan dalam bentuk. 0une pasir akan berisi kerangkadan non-butir kerangka ang diberikan oleh pasir pantai dan orangtua dari organisme sebagai terrigenous tersedia.

elama musim hu%an, calcium carbonate dari shell #ragmen pergi ke solusi. elama musim kering ang pan%ang, maka calciumcarbonate precipitates, membentuk semen, ang berbeda akan menghasilkan %enis lithied pantai batu, ang disebut sebagaieolianite #osil atau akumulasi bukit pasir. Gmumna eolianites ang cukup sebanding, lintas orang tidur, dan melestarikan semua turdari sebuah bukit pasir unconsolidated.Pantai ang endapan nggarane%ak pantai menerima materi dari berbagai sumber, mereka akan terus tumbuh kecuali untuk keseimbangan dari pasokan dankerugian dari onshore A oZshore longshore dan transportasi. erakan ini, bersama dengan sumber pasir prediksi, kerugian danpenimpanan, membentuk pasir pantai anggaran untuk sistem. ;tu pasir anggaran termasuk trans#er 0unes antara pasir, pantai danshore#ace.

umber pasir untuk pantai termasuk sungai keluarna pasokan bahan ang dapat langsung ke pantai atau pasokan ke pantainearshore untuk makanan. umber banak pantai pasir adalah dasar laut dangkal, dimana pasir dilakukan oleh runoZ dari bidangtanah dan sedimen lulus diluar sistem pantai. umber ini mungkin berisi pasir ang didepositkan di rak kontinental selama Pleistocene

rendah permukaan laut (randa pasir). 7al ini penting di daerah-daerah di mana sumber aliran tidak memperkenalkan appreciable%umlah bahan, dan di mana tidak ada allu


20/22

tahun, tetapi 2+ sampai 3+ meter kerugian ang telah dilihat dalam kurun 9aktu satu tahun biasana disebabkan oleh campur tanganmanusia.

'ingkat erosi atau progradation dari pantai dapat diperkirakan pantai prol untuk menampilkan perubahan atau mengukur perubahanposisi di rantau 9aktu dari #oto udara. Holume sedimen di transportasi pada rata-rata tahunan dasar dapat diperkirakan olehpenggunaan rantau mengubah peta dan prol garis pantai. Morelock, 1*& #aktor penting dalam menggunakan prol determinationsbaris ang mendalam sehingga lepas pantai ang akan diba9a computations. ;ni I penutupan kedalaman Idapat diperkirakan dariprol bathmetric repetiti# sebagai kedalaman melebihi ang sedikit atau tidak ada perubahan mendalam ter%adi selama ini. ;ni adalahsekitar enam meter untuk pantai tlantik .

Pemeriksaan dari pantai oleh pengintaian udara, pantai sur


21/22

Pergerakan blok ter%adi karena perpindahan batuan ang bergerak pada bidang gelincir berbentuk rata. ongsor %enis ini disebut %ugalongsor translasi blok batu.

. #untuhan Batu

6untuhan batu ter%adi saat se%umlah besar batuan atau material lain bergerak keba9ah dengan cara %atuh bebas. Biasana, longsor initer%adi pada lereng ang ter%al sampai menggantung, terutama di daerah pantai. 6untuhan batu-batu besar dapat menebabkankerusakan parah.

5. #ayapan -anah

ongsor ini bergerak lambat serta serta %enis tanahna berupa butiran kasar dan halus. ongsor ini hampir tidak dapat dikenal. etelahbeberapa lama ter%adi longsor %enis raapan, posisi tiang-tiang telepon, pohon-pohon, dan rumah akan miring keba9ah.

C. liran Bahan #o+(a%an

ongsor ini ter%adi ketika massa tanah bergerak didorong oleh air dan ter%adi di sepan%ang lembah ang mencapai ratusan meter%auhna. 5ecepatan bergantung pada kemiringan lereng, a%tor yang +enye(a(%an longsor

Pada prinsipna tanah longsor ter%adi bila gaa pendorong pada lereng lebih besar dari gaa penahan. aa penahanumumna dipengaruhi oleh kekuatan batuan dan kepadatan tanah. edangkan gaa pendorong dipengaruhi oleh besarna sudutkemiringan lereng, air, beban serta berat %enis tanah batuan.

>aktor penebab ter%adina gerakan pada lereng %uga tergantung pada kondisi batuan dan tanah penusun lereng, strukturgeologi, curah hu%an,


22/22

3. Prosesproses alam yang ter0adi sekarang mengu(a! (entang alam yang tela! tersusun selama periode geologi, (aik secara

alamia! maupun (uatan.!. Selalu ada proses alam yang mem(a!ayakan dan mengancam ke!idupan manusia. ". Perencanaan tata guna la!an dan penggunaan air !arus diusa!akan untuk mendapatkan keseim(angan antara

pertim(angan ekonomi dengan penilaian estetika.$. "ek dari penggunaan tana! si"atnya kumulati", ole! karena itu kita mempunyai ke1a0i(an untuk menerima dan

menanggungnya.&. /omponen dasar dari setiap lingkungan manusia adala! "aktor geologi, dan pema!aman ter!adap lingkungannya

mem(utu!kan 1a1asan dan pena"siran yang luas ter!adap ilmu (umi dan ilmu lain yang (erkaitan.

http:AAgeoling&.blogspot.comA
http://geoling7.blogspot.com/2011/10/proses-proses-alam-yang-terjadi.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/proses-proses-alam-yang-terjadi.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/proses-proses-alam-yang-terjadi.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/selalu-ada-proses-alam-yang.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/selalu-ada-proses-alam-yang.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/perencanaan-tata-guna-lahan-dan.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/perencanaan-tata-guna-lahan-dan.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/perencanaan-tata-guna-lahan-dan.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/efek-dari-penggunaan-tanah-sifatnya.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/efek-dari-penggunaan-tanah-sifatnya.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/efek-dari-penggunaan-tanah-sifatnya.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/komponen-dasar-dari-setiap-lingkungan.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/komponen-dasar-dari-setiap-lingkungan.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/proses-proses-alam-yang-terjadi.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/proses-proses-alam-yang-terjadi.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/selalu-ada-proses-alam-yang.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/perencanaan-tata-guna-lahan-dan.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/perencanaan-tata-guna-lahan-dan.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/efek-dari-penggunaan-tanah-sifatnya.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/efek-dari-penggunaan-tanah-sifatnya.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/komponen-dasar-dari-setiap-lingkungan.htmlhttp://geoling7.blogspot.com/2011/10/komponen-dasar-dari-setiap-lingkungan.html

bahan inggris teknik

Documents