lapsus ii acne vulgaris

Upload: izzati-choiriyah

Post on 04-Apr-2018

261 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    1/36

    Presentasi Kasus

    Kepaniteraan Klinik Madya,

    RSUD Kepanjen

    Pembimbing:Dr. Budi Setianto, SpKK

    Oleh:Izzati Choiriyah

    208.121.0045

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    2/36

    Nama : Nn. D

    Umur : 17 thn

    Jenis kelamin : Perempuan

    Pekerjaan : Pelajar

    Pendidikan : SMAAgama : Islam

    Alamat : Pagak

    Status : Belum Menikah

    Suku : JawaTanggal periksa : 16-10-2012

    STATUS PASIEN

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    3/36

    ANAMNESA

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    4/36

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    5/36

    Riwayat penyakit dahulu : Pasien mengalami penyakit seperti ini sejak 3

    tahun yang lalu. Riwayat penyakit lain disangkal.

    Riwayat penyakit keluarga :

    Ayah pasien Alergi makanan laut.

    Riwayat penyakit lain disangkal.

    Riwayat kebiasaan: Pasien kadang-kadang malas membersihkan muka

    setelah beraktivitas maupun bepergian.

    Pasien juga senang makan coklat, telur, dan kacang.

    Pasien senang menekan jerawatnya dengan tangan tanpa

    cuci tangan terlebih dahulu.

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    6/36

    Pemeriksaan fisikKeadaan umum:

    Baik, kesadaran

    composmentis (GCSE4V5M6), kesan gizi cukup.

    Tanda vital :

    Tensi : (tidak dilakukanpengukuran)Nadi : (tidak dilakukan

    pengukuran)

    RR : (tidak dilakukanpengukuran)Suhu : (tidak dilakukan

    pengukuran)

    PEMERIKSAAN FISIK

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    7/36

    Kepala : Dbn

    Mata : Dbn

    THT : Dbn Muka : Terdapat Kelainan Kulit

    Mulut : Dbn

    GIT : Dbn

    Leher : Dbn Thorax (Posterior) : Dbn

    Abdomen : Dbn

    Sistem genetalia : Dbn

    Ekstremitas atas : Dbn

    Ekstremitas bawah : Dbn

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    8/36

    Regio Effloresensi

    Facialis Terdapat makula hiperpigmentasi

    (+), papula miliar tengahnya

    berwarna putih (+), papulaeritematosa (+), pustula (+),

    vesikel (-), krusta (-), nodul (-),

    kista (-), skar (+), komedo terbuka

    (+), komedo tertutup (+)

    Status Dermatologis

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    9/36

    Usulan pemeriksaan

    Tidak ada pemeriksaan khusus, namundapat dilakukan

    Px histopatologis

    Sebukan sel radang kronis di sekitar

    folikel sebasea dengan massa sebum di

    dalam folikel.

    Px mikrobiologis

    Bakteri penyebab.

    Px skin surface lipids

    Peningkatan free fatty acid.

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    10/36

    Resume

    Dari Anamnesa Pasien datang dengan keluhan bintil-bintil di wajah. Bintil-bintil

    tersebut dirasakan sejak 4 hari yang lalu. Bintil-bintil tersebut rata-rata

    berukuran kecil. Bintil-bintil tersebut juga ada yang berisi nanah tetapi oleh

    pasien sering ditekan tanpa mencuci tangan terlebih dahulu. Bintil-bintil

    kemerahan tersebut tidak gatal dan tidak nyeri. Meskipun begitu bintil-bintil

    tersebut membuat pasien tidak nyaman karena mengganggu penampilan. Pasien mengaku bintil tersebut sudah timbul sejak pasien berusia 14 tahun dan

    timbul lebih banyak saat setelah makan telor, ayam, coklat, dan kacang-

    kacangan. Pasien malas membersihkan muka setelah beraktivitas maupun

    bepergian.

    Dari pemeriksaan fisik didapatkan pada regio fasiais tampak makula

    hiperpigmentasi (+), papula miliar tengahnya berwarna putih (+), papulaeritematosa (+), pustula (+), vesikel (-), krusta (-), nodul (-), kista (-), skar (+),komedo terbuka (+), komedo tertutup (+)

    Di

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    11/36

    DiagnosaKerja

    Akne Vulgaris

    Diagnosabanding1. Erupsi akneiformis

    2. TrueAkne lain (akne

    venenata & aknekomedonal)

    3. Acne rosasea

    4. Dermatitis perioral

    Akne Rosasea

    Perioral dermatitis

    Erupsi acneiformis

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    12/36

    NonMedikamentosa

    diet rendah lemak&karbohidrat,

    Perawatan kulit.

    Menghindari terjadinya faktor pemicu

    aknehidup sehat & hindari stres,

    penggunaan kosmetika secukupnya,

    menghindari polusi debu, manipulasi,menjauhi terpacunya kelenjar minyak

    (rokok, minuman keras, makan tinggi

    lemak),

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    13/36

    Medikamentosa

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    14/36

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    15/36

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    16/36

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    17/36

    ETIOLOGI

    Akne Vulgaris

    Sebu

    m

    Usia,

    ras,

    makanan

    Flora

    folikel

    Iklim

    Famili

    al

    Psiki

    s

    Hosp

    es

    Keratinis

    asi

    folikel

    Androg

    en FFA

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    18/36

    Usia, Ras,

    Familial,

    Cuaca

    Hormona

    l Stres

    Kelenjar

    palit

    trigliserida

    lipase

    Florameningka

    t

    Asam

    lemak

    bebaskental

    Keratinisasiabnormal

    Sumbatan

    komedo

    Kemotakti

    kmeningka

    tRespon

    hospes

    Jaringan parut

    hiperpigmenta

    si

    Papul,

    Pustul

    Nodul, Kista

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    19/36

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    20/36

    Mikrokomedo :

    -Hiperkeratotik

    infundibulum

    -Korneositkohesif

    -Sekresi sebum

    Komedo :

    -Akumulasi

    korneosit

    & sebum

    -Dilatasi

    folikular

    ostium

    Papul/pustul

    inflamasi :

    -Proliferasi

    P.acne

    -Inflamasi

    perifolikular

    Nodule :

    -Ruptur dinding

    folikel

    -Inflamasi

    perifolikular

    -Skar

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    21/36

    Lesi akne vulgaris dibagi menjadi :

    Inflamasi : Pustula

    Nodula

    Non inflamasi :

    Komedo tertutup (white

    head)

    Komedo terbuka (black

    head) Papula

    Predileksi :

    Wajah >>>, Punggung, Dada, Lengan/bahu

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    22/36

    Plewig & Kligman :

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    23/36

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    24/36

    Diagnosisbanding1. Erupsi akneiformis

    2. True akne lain (Akne venenata &

    akne komedonal)

    3. Acne rosasea

    4. Dermatitis perioral

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    25/36

    25

    Papulopustul,

    komedo(-)

    krn obat, onset tiba-

    tiba, mengenai areayang luas

    Eritem, pustul, pustul

    kecil, teleangiektasis

    dan kadang-kadang

    disertai hipertrofi

    kelenjar sebasea

    Polimorfik, eritema,

    papul, dan pustul

    terasa gatal, letak di

    sekitar mulut

    monomorfik, tidak

    gatal, bisa berupa

    komedo atau papul,

    akibat kontaktan atau

    agen fisik

    Erupsi akneiformis

    Acne venenata &Acne comedonal

    Acne Rosasea

    Dermatitis perioral

    Keterangan Akne Erupsi Akne Akne Dermatitis

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    26/36

    Keterangan Aknevulgaris

    Erupsiakneformis

    Aknevenenata &

    aknekomedonal

    Aknerosasea

    Dermatitisperioral

    Penyebab

    Keratinisasi

    folikel,produksi

    sebum,asa

    m lemak

    bebas,propi

    onibacterium

    acnes,andro

    gen,stres.

    Induksi

    obat;

    kortikosteroi

    d

    INH

    Barbiturat Bromida

    Zat kimia

    ataurangsangan

    fisis

    Makanan

    atauMinuman

    panas

    Belum

    diketahui

    Lokasi

    Muka,bahu,

    dada

    atas,punggu

    ng atasa

    Hampir di

    seluruh

    tubuh

    di tempat

    kontak zat

    kimia atau

    rangsangan

    fisisnya

    hidung, pipi,

    dagu, dan

    dahi

    mulut

    Lesi

    Komedo,

    papul tidak

    beradang,

    papulopustu

    l

    monomorfik,

    tidak gatal,

    bisa berupa

    eritem,

    pustul,

    teleangiektas

    polimorfi

    eritema,

    papul, dan

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    27/36

    Non

    Medikamentosa

    Menghindari

    terjadinya

    peningkatan jumlah

    lipid sebum danperubahan isi

    sebumdiet rendah

    lemak & karbohidrat,

    Perawatan kulit.

    Menghindari terjadinyafaktor pemicu aknehidup

    sehat&hindari stres,

    penggunaan kosmetika

    secukupnya, menghindaripolusi debu, manipulasi,

    menjauhi terpacunya klnjr

    minyak (rokok, mnmn

    keras, mkn pedas)

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    28/36

    Cuci muka + sabun & air

    hangat secara teratur

    Tidak dipegang, dikorek &

    dipijat dgn tanganCegah kosmetik berminyak &

    pelembab

    Hindarkan cuci muka dg sabun

    keras

    Pantang

    KejuKacang mete

    Kacang tanah

    Durian

    Alpukat

    Coklat

    Es krim

    Daging kambing, daging babi, daging

    ayam

    DikurangiSusu

    Mentega

    Santan kelapa

    Pedas

    Makanan mengandung banyak lemak

    Goreng-gorengan

    Perawat kulit (skin care) Nasehat Makan

    Penatalakasanaan

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    29/36

    Penatalakasanaan

    medikamentosa

    Acne komedonalTerapi topikal pengelupas kulit ; a. as. retinoat Cr / G 0,05 %

    b. bensoil peroksida G 2,5-5%

    c. as. 0,5-2% dlm lar hidroalkoholik

    Acne papulopustuler

    Ringan ; kombinasi antara pengelupas kulit dan antibiotik topikal

    (klindamisin 1% atau eritromisin 2%)

    Berat ; kombinasi antara pengelupas kulit dan antibiotik oralDoksisiklin 2 x 50-100 mg / hari

    klindamisin 2 x 150-300 mg / hari (ESO : kolitis seudomembran)

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    30/36

    Acne konglobata / akne berat lainnya :

    Pengobatan seperti akne papulopustuler berat namun

    bila dirasa perlu tindakan tambahan dapat diberikan :

    Pada bentuk nodulokistik : Inj. Kortiko. (Triamsinolon)

    dgn konsentrasi 2,5 mg/ml tiap lesi 0,01 -0,05 ml

    Pengelupasan kimia

    Estrogen dan cyproterone asetat oral (3-6 menstruasi)

    Ethynil estradiol

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    31/36

    1. Skar atrofik/hipertrofi

    2. Keloid

    3. Hiperpigmentasi

    Skar akne

    Keloid

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    32/36

    Umumnya prognosis penyakit baik. Akne

    vulgaris umumnya sembuh sebelum mencapai

    usia 30-40an. Jarang terjadi akne vulgaris

    menetap sampai tua atau mencapai gradasi

    sangat berat sehingga perlu di rawat-inap di

    rumah sakit.

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    33/36

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    34/36

    Pengobatan topikalditujukan untuk mencegah

    pembentukan komedo, menekan peradangan,

    dan mempercepat penyembuhan lesi.

    Pengobatan sistemikditujukan terutama untuk

    menekan aktivitas jasad renik disamping dapat

    juga mengurangi reaksi radang, menekan

    produksi sebum, dan mempengaruhi

    keseimbangan hormonal.

    Tindakan bedah kulitmemperbaiki jaringan

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    35/36

    Klindamisin Menghambat perkembangan

    bakteri Mempunyai efek antiinflamasi

    Menghalangi efek kemotaktik

    leukosit

    Asam Retinoat

    Bersifat komedolitik dan anti

    inflamasi

    Menurunkan hiperkeratosis danhiperproliferasi folikular

    Mengurangi jumlah mikrokomedo,

    komedo, maupun lesi yang

    mengalami inflamasi

  • 7/29/2019 Lapsus II Acne Vulgaris

    36/36

    Vitamin A Mengurangi produksi sebum

    Mencegah hiperkeratosis folikularis

    Bersifat antiinflamasi