No Perlakuan Hasil Pegamatan

1 Tabung I → 2 mL CuSO4 + Logam Zn

Tabung II → 2 mL ZnSO4 + Logam Cu

- Logam Zn yang berwarna abu-abu

berubah warna menjadi hitam.Terdapat

gelembung-gelembung gas

- Tidak terjadi reaksi

2 Tabung III → Pb(NO3)2 + serbuk Mg

Tabung IV → NaNO3 + serbuk Mg

Serbuk Mg langsung mengendap di dasar

dan perlahan-lahan naik ke atas.

Begitu juga terjadi pada saat NaNO3

ketika ditambah dengan serbuk Mg.

Namun Pb(NO3)2 lebih reaktif daripada

NaNO3

3 Tabung V → 5 tetes H2O2 + 5 tetes

H2SO4 + 10 tetes KI + 1 tetes larutan

kanji

Tidak ada yang terjadi. Warna larutan

tetap bening. Namun lama kelamaan

warna larutan berubah menjadi bening

keunguan

4 Tabung VI → 10 tetes FeCl3 + 10 tetes

H2SO4 + 10 tetes KI (memanaskan

larutan selama 2 menit)

Tabung VI → ditambahkan 1 tetes

larutan kanji

- FeCl3 + H2SO4 warna larutan menjadi

bening kekuningan. Ketika ditambahkan

dengan KI, warna kuningnya lebih pekat

dari warna kuning awal dari FeCl3

Setelah dipanaskan, warnanya berubah

menjadi kuninng bening

- Ketika ditambah dengan larutan kanji

warna larutan menjadi biru kehitaman

VI. HASIL PERCOBAAN

A. TABEL HASIL PENGAMATAN

B. REAKSI – REAKSI

1. Tabung I : Zn (s) + CuSO4 → ZnSO4(aq) + Cu(s)Abu-Abu Biru Muda Bening Merah Bata

Tabung II : Cu(s) + ZnSO4(aq) → (tidak terjadi reaksi)

2. Tabug I : Mg(s) + Pb(NO3)2 → Mg(NO3)2(aq) + Pb(s)