fisiologi sel ii

40
FISIOLOGI SEL II BY. Ns B. Antonelda M W, Skep PSIK’A 2013 STIKes CHM-K

Upload: iwan-nifu

Post on 07-Jul-2016

236 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Fisiologi Sel Part 2

TRANSCRIPT

Page 1: Fisiologi Sel II

FISIOLOGI SEL II

BY. Ns B. Antonelda M W, SkepPSIK’A 2013

STIKes CHM-K

Page 2: Fisiologi Sel II

TRANSPORT SEL

Protein mempunyai sifat yg berbeda dlm mentransport zat2 melalui membran, struktur protein (molekular) ini menyelinap di antara susunan lapisan lipid ganda shg menimbulkan jalur alternatif yg melalui membran sel. Karena itu, sebagian besar protein yg menembus membran dsb : protein trasport.

Page 3: Fisiologi Sel II

• Protein Kanal : protein yg memiliki ruang licin yg dpt dilalui o/ molekul & memungkinkan ion2 atau molekul2 tertentu u/ bergerak bebas

• Protein pembawa : protein yg berikatan dgn zat2 yg akn ditransport, & perubahan konformasi pd molekul protein kmudian akn memindahkan zat ke sisi lain dari membran melalui celah molekul ini.

Page 4: Fisiologi Sel II

Transpor melalui membran sel, baik scra langsung melalui lapisan lipid ganda ataupun melalui protein, terbagi mjd 2 proses, yaitu :

a. Transport pasifb.Transport aktif transport pasif (difusi) merupakan gerakan acak

molekul zat, molekul demi molekul melalui ruang intermolekular pd membran ataupun

Page 5: Fisiologi Sel II

melalui kombinasi dgn protein pembawa.Sdgkan, transport aktif merupakan gerakan ion

atau zat lainnya melintasi membran dgn berkombinasi dgn protein pembawa ttp selain itu melawan gradien energi, yaitu dr t4 yg berkonsentrasi rendah ke t4 yg berkonsentrasi tinggi, suatu proses yg mbutuhkan sumber energi tambahan di samping energi kinetik (energi normal dari molekul yg menyebabkan

Page 6: Fisiologi Sel II

difusi) untuk menyebabkan pergerakan.DifusiAdalah gerakan molekul yg terus menerus di

antara molekul yg satu dgn yg lainnya dlm cairan.

Terdiri dari 2 subtipe :1)Difusi sederhana2)Difusi yg dipermudah

Page 7: Fisiologi Sel II

Difusi sederhana dapat terjadi melalui membran sel dgn 2 cara, yaitu

a)Melalui celah pd lapisan lipid ganda, khususnya jika bahan yg berdifusi terlarut-lipid

b)Melalui saluran licin pada bbrpa protein transpor

Page 8: Fisiologi Sel II

Faktor yg menentukan kecepatan suatu zat melalui lapisan lipid ganda ialah kelarutan lipid dari zat terebut.

Difusi yg dipermudah dsb juga difusi diperantarai pembawa karena zat yg ditransport dgn cara ini biasanya tdk dpt melalui membran tanpa bantuan protein pembawa yg spesifik. Artinya, pembawa akn mempermudah difusi zat ke sisi lain.

Page 9: Fisiologi Sel II

Faktor2 yg mempengaruhi kecepatan akhir difusi Pengaruh permeabilitas membran terhadap

kecepatan difusiketebalan membran : semakin tebal, semakin

rendah kecepatan difusinyaKelarutan lipid : semakin besar kelarutan zat dlm

lipid membran sel, semakin besar jumlah zat yg melarut dlm membran dan yg lolos

Jumlah saluran protein yg dilewati o/ zat

Page 10: Fisiologi Sel II

Suhu : semakin tinggi suhu, semakin besar gerakan termal molekul dan ion dlm larutan, shg difusi meningkat scr langsung sebanding dgn suhu

Berat molekul dr zat yg berdifusi : bila diameter molekul mendekati diameter saluran, tahanan meningkat dan lebih permiabel thd molekul2 kecil.

Page 11: Fisiologi Sel II

Pengaruh perbedaan konsentrasi terhadap difusi melalui membrankecepatan difusi zat ke bagian dlm sebanding dgn konsentrasi molekul pd bagian luar, sebaliknya, kecepatan difusi molekul ke bagian luar sebanding dgn konsentrasinya di dlm membran.

Page 12: Fisiologi Sel II

Pengaruh potensial listrik terhadap difusi ionmuatan positif menarik ion negatif, sementara muatan negatif menolak ion positif.bila perbedaan konsentrasi antara ion positif & negatif meningkat cukup tinggi maka kedua efek ini akan saling mengimbangi.

Pengaruh perbedaan tekananbila tekanan pada salah satu sisi membran

Page 13: Fisiologi Sel II

lebih besar daripada sisi lainnya, ini berarti bahwa jumlah semua gaya molekul yg menumbuk saluran pada sisi membran tersebut lebih besar daripada sisi lainnya.

OsmosisSubstansi yg paling banyak berdifusi melalui

membran sel ialah air.Bila jumlah air yg berdifusi dlm dua arah

Page 14: Fisiologi Sel II

berimbang maka volume sel akn tetap konstan. Akn ttpi bila terjadi selisih konsentrasi air antara 2 arah membran, maka air akn melintasi membran sel shg mgakibatkan sel membengkak ataupun mengecil.

Perbedaan konsentrasi air ini yg dsb osmosis.

Page 15: Fisiologi Sel II

Transport AktifTranspor aktif dibagi mjd 2 tipe sesuai dgn

sumber energi yg digunakan u/ menimbulkan transpor, antara lain ;

Transport aktif primer Transport aktif sekunderPada transport aktif primer, energi secara

langsung berasal dr pemecahan ATP atau

Page 16: Fisiologi Sel II

bbrp senyawa fosfat berenergi tinggi lainnya. Sdgkn, pada transport aktif sekunder, energi scra sekunder berasal dr energi yg disimpan dlm bentuk perbedaan konsentrasi ionik antara kedua sisi membran, yg pd salah satu sisi dibentuk o/ transport aktif primer.

Pd dua keadaan di ats, transport bergantung pd protein pembawa yg menembus membran. Fungsi protein pembawa pd transport aktif

Page 17: Fisiologi Sel II

adlh memberikan energi bagi zat yg ditransport u/ brgerak melawan gradien elektrokimia.

Page 18: Fisiologi Sel II

GENETIK

GenJumlah : ± 100.000 genFungsi Gen : Mengatur sifat2 keturunan Mengatur reproduksi Mengatur fungsi seluruh sel setiap hari dgn

cara menentukan bahan2 apa yg akan disintesis di dlm sel

Page 19: Fisiologi Sel II

Gen merupakan sebuah asam nukleat yg dsb DNA (deoksiribonukleat), yg secara otomatis mengatur pembentukan asam nukleat lain, yaitu RNA (ribonukleat), yg menyebar di seluruh sel & mengatur pembentukan sebuah protein spesifik.

Page 20: Fisiologi Sel II

Gensintesis RNA

sintesis proteinstruktur enzim

fungsi sel

Page 21: Fisiologi Sel II

Susunan Satuan Dasar DNA :a. Asam fosfatb.Gula deoksiribosac. 4 basa nitrogen, yg terdiri dari 2 purin (adenin

+ quanin) dan 2 molekul pirimidin (timin + sitosin)

Page 22: Fisiologi Sel II

Tahap Pembentukan DNAa.Nukleotida

terdiri dari 1 molekul asam fosfat, 1 molekul deoksiribosa, 1 basa.jumlah : 4 nukleotida, yaitu ;

1)Asam deoksiadenilik2)Asam deoksitimidilik3)Asam deoksiquanilik

Page 23: Fisiologi Sel II

4) Asam deoksisitidilikb Penyusunan nukleotida u/ membentuk dua

rantai DNAnukleotida yg terbentuk berikatan bersama2 u/ membentuk dua rantai DNA, rantai berikatan longgar satu sama lain

Page 24: Fisiologi Sel II

Ikatan molekul : Basa purin adenin dari satu rantai selalu

berikatan dgn basa pirimidin timin dari rantai yg lain (AT)

Basa purin quanin sllu berikatan dgn basa pirimidin sitosin (CG)

Page 25: Fisiologi Sel II

Kode GenetikDNA dalam melakukan fungsinya mengendalikan

pembentukan substansi lain dlm sel dibantu oleh kode genetik.

Kode genetik terdiri dari 3 (triplets) basa yg berurutan; artinya, masing2 ketiga basa yg berurutan tersebut adalah sebuah kata kode.

Triplets yg berurutan ini akn mengatur rangkaian

Page 26: Fisiologi Sel II

asam amino di dlm sebuah molekul protein yg disintesis di dlm sel.

Triplets tersebut antara lain prolin, serin, dan asam glutamat.

REVIEW DNA terletak di dalam nukleus sel Sebagian besar fungsi sel terjadi di dlm

sitoplasma

Page 27: Fisiologi Sel II

Sel yg bernukleus dsb eukariosit Sel yg tidak bernukleus dsb prokariosit

Page 28: Fisiologi Sel II

Yg membantu kerja DNA adalah RNANukleus

transkripsi

Sitoplasma RNA mengendalikan sintesis protein

Page 29: Fisiologi Sel II

REPRODUKSI SEL

Siklus Kehidupan SelMerupakan periode dari reproduksi sel sampai

reproduksi berikutnya.a. Replikasi DNA

proses replikasi (duplikasi) DNA terjadi di dlm kromosom, selama 4 – 8 jam, terjadi sekali saja, hasilnya 2 replikat.replikat2 ini selanjutnya akan berkembang

Page 30: Fisiologi Sel II

menjadi DNASelama proses pembentukan DNA tsb, bila ada

nukleotida DNA yg tdk tepat dipasangkan dgn nukleotida yg terdapat pd rantai asli, maka akan ada satu enzim khusus yg akan memotong daerah yg cacat tsb, & menggantikannya dgn nukleotida pelengkap yg tepat. Proses ini dilakukan o/ DNA polimerase & DNA ligase yg sama, yg dipakai

Page 31: Fisiologi Sel II

Pada proses replikasi. Proses perbaikan ini dsb “bukti cetak DNA”.

Dan, bila terjadi suatu kesalahan, bs dsb dgn “Mutasi”. Mutasi ini yg selanjutnya menyebabkan pembentukan beberapa protein abnormal di dlm sel & bukan pembentukan protein yg dibutuhkan, shg mengarah kepada fungsi sel yg abnormal sampai menyebabkan kematian sel.

Page 32: Fisiologi Sel II

b Mitosisadalah pembagian sel menjadi dua sel anak baru.berlangsung ±30 menit DNA di dlm nukleus dikemas dlm bentuk kromosom.Sel manusia mengandung 46 kromosom yg tersusun dlm 23 pasang.

Page 33: Fisiologi Sel II

Gen dlm kedua kromosom dari setiap pasang saling identik satu dengan lainnya.

Fase Mitosis :1)Profase

Proses pembentukan kumparan kromosom dari rangkaian kumparan longgar dipadatkan mjd bentuk kromosom yg lbh mantap.

Page 34: Fisiologi Sel II

2) Prometafasepemecahan pembungkus nukleus, masing2 kromatid yg berpasangan menuju ke arah kutub sel yg berlawanan

3) Metafasekromatid ditarik ke bagian pusat sel o/ mikrotubulus membentuk lempeng ekuatorial dari gelendong mitosis

Page 35: Fisiologi Sel II

4) Anafasekedua kromatid dari setiap kromosom ditarik terpisah pada sentromer. Semua 46 pasang kromatid dipisahkan, membentuk dua perangkat 46 kromosom anak yg terpisah.

4) Telofasekedua perangkat kromosom ditarik menjauh, terbentuk membran nukleus.

Page 36: Fisiologi Sel II

HOMEOSTASIS

Merupakan istilah yg dipakai o/ seorang ahli fisiologi u/ menjelaskan pengaturan kondisi2 statis atau konstan dlm lingkungan dalam.

Adapun pengertian lain dr homeostasis adalh; suatu keadaan tetap yg mengacu pd mempertahankan kondisi fisik dan kimia yg relatif konstan dlm lingkungan sel organisme, menurut batas2 fisiologis.

Page 37: Fisiologi Sel II

Syarat kimia u/ mempertahankan kondisi yg konstan, meliputi :

Kecukupan volume air Kecukupan nutrisi & oksigenSdgkn syarat fisiknya antara lain Suhu Tekanan atmosfir

Page 38: Fisiologi Sel II

Ada 2 homeostasisa. Homeostasis fisiologisb.Homeostasis psikologisHomeostasis fisiologis dikendalikan o/ sistem endokrin & sistem saraf

otonom.

Page 39: Fisiologi Sel II

4 cara H fisiologis Pengaturan diri Kompensasi Umpan balik negatif Umpan balik u/ mengkoreksi

ketidakseimbangan fisiologis

Page 40: Fisiologi Sel II

Komponen umpan balik Setpoint Sensor (penerima) Pusat pengendali EfektorHomeostasis PsikologisBerfokus pada keseimbangan emosional &

kesejahteraan mental.