modul pertama

11
Command Window UCS Icon Drawing Area Curso r Draw toolbar (2D Sketching) Menu Bar MODUL PERTAMA MENGGAMBAR AutoCad DUA DIMENSI Tampilan yang pertama kali atau disebut Desktop Screen akan muncul baik pada saat memulai suatu file baru maupun membuka file yang telah ada. Keterangan: Command Window: adalah tempat memasukkan perintah melalui keyboard dan melihat pesan-pesan yang diberikan. Setiap menggambar objek anda harus selalu melihat pada Command Window karena memuat permintaan selanjutnya. Drawing Area: merupakan area tempat kita mengedit dan menggambar.

Upload: independent

Post on 02-Feb-2023

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Command WindowUCS Icon

Drawing Area

Cursor

Draw toolbar (2D Sketching)

Menu Bar

MODUL PERTAMAMENGGAMBAR AutoCad DUA DIMENSI

Tampilan yang pertama kali atau disebut Desktop Screen akan

muncul baik pada saat memulai suatu file baru maupun membuka file

yang telah ada.

Keterangan:

Command Window: adalah tempat memasukkan perintah melalui

keyboard dan melihat pesan-pesan yang diberikan. Setiap

menggambar objek anda harus selalu melihat pada Command Window

karena memuat permintaan selanjutnya.

Drawing Area: merupakan area tempat kita mengedit dan

menggambar.

X

Y UCS Icon

Menu Bar: berisi pull-down menus. Anda dapat mengaktifkán menu

ini dengan menggerakkan kursor menuju menu bar dan menentukan

pilihan dengan menekan tombol mouse sebetah kiri. Ketika anda

memilih salah satu menu, menu tersebut akan memperlihatkan

berbagai pilihan dimana anda dapat memilih satu dan berbagai

pilihan tersebut. Menu yang dapat dipilih hanya yang berwarna

getap.

Dialogue Boxes: merupakan tampilan pendukung perintah yang kita

masukkan melalui keyboard.

UCS icon: merupakan tanda letak bidang gambar.

UNITS

Kita dapat mengontrot tipe dan notasi units yang kita

butuhkan. Desktop pada keadaan standart memakai notasi desimal

dalam menentukan koordinat, jarak, dan sudut. Dengan mengetikkan

DDUNITS atau menekan menu bar “assist-format-units” pada pull-down

menu akan tampil dialogue box sebagai berikut:

Keterangan:

Length - Type, memungkinkan kita

untuk menentukan atau memilih

sistem unit yang kita pakai.

Precision, tingkat presisi dari

unit yang kita pilih dapat kita

tentukan dengan menekan tanda

panah di sebelah bawah precision.

Angle - Type, untuk menentukan

sistem dan tingkat presisi

mempunyai cara yang sama dengan

Length Type.

3050

50300

Direction, untuk menentukan arah dan sudut. Dalam Desktop

dipakai “counterclockwise” atau berlawanan arah jarum jam.

Nilai unit dapat kita asumsikan menurut kebutuhan kita. Contoh :

1 unit dapat dianggap bernilai 1 meter atau 1 cm atau 1 inci,

dsb. Hal ini berkaitan dengan pencetakan. Dalam Standar

Internasional dipakai acuan 1 Unit = 1 mm.

SISTEM KOORDINAT

Dalam menggambar 2 dimensi terdapat 2 jenis metode koordinat:

Koordinat Absolut, menggunakan nilai mutlak misalnya: (1,2)

(4,5) dsb.

Koordinat Relatif, semua titik awal garis dianggap sebagai titik

‘0,0”.

Koordinat retatif terbagi dua yaltu:

* Koordinat retatif Polar dengan penulisan: @jarak<sudut pengarah

Contoh : Untuk membuat garis ke kanan 50 unit, 300 tertutis:

@50>30. Penulisan Sudut Positif = Bertawanan Arah Jarum Jam

* Koordinat retatif Cartesian dengan penulisan: @X,Y

Contoh: Untuk membuat garis X = 50, Y = 50 unit, tertuLis :

@50,30

MENGGAMBAR LINE (GARIS)

Garis merupakan objek paling dasar di dalam menggambar 2 D.

Kita dapat membuat bermacam-macam garis seperti single lines,

multiple line, multiple parallel lines, dsb. Untuk memulai

menggambar garis, dipakai “line” pada draw toolbar atau

mengetikkan L pada command Line.

To pointTo Point

From Point Close

Pada perintah “line” terdapat pertanyaan “From point” (dari

titik mana?) pada command line. From Point berarti kita diminta

memasukkan koordinat awal dari garis. Untuk memulai koordinat

awal, kita dapat menekan tombot mouse kiri 1x disembarang tempat

atau mendefinisikan posisi yang lebih pasti dengan memasukkan

koordinat. Jika kita menggunakan sistem koordinat retatif seperti

pembahasan diatas, kita tidak pertu mengingat koordinat yang telah

dan akan kita klik karena semua titik awal pada koordinat

relatif dianggap “0,0”.

Pada pertanyaan “To pont”(ke titik mana?) kita dapat

menggunakan sistem koordinat relatif maupun cartesian untuk

mendefinisikan jarak maupun arah garis.

Jika sebuah atau rangkaian garis sudah selesai kita buat, kita

dapat menekan tombol kanan atau menekan enter atau space bar.

Line-undo, dalam menjalankan perintah Line, jika terjadi

kesalahan dalam menentukan titik kita tidak pertu membatalkan

perintah “Line” tersebut, kita cukup mengetikkan ‘U membatalkan

koordinat terakhir tersebut.

Line-Close, jika kita ingin menghubungkan titik akhir dari

proses pembuatan line dengan titik awal proses pembuatan Line

tersebut, kita cukup mengetikkan “C” pada “To point”.

MENGGAMBAR POLYLINES

Sebuah polytine merupakan sebuah hubungan yang berurutan dari

garis atau busur menjadi sebuah objek (single object). Prosedur

dalam pembuatan polytine hampir sama dengan pembuatan line.

Polytine (2D) hanya dapat diedit secara 2D.

Polytines mempunyai beberapa perlengkapan seperti:

dapat digambar dengan tipe garis yang berbeda.

dapat diberi lebar.

dapat membentuk circle atau donut.

dapat ditambahkan fillets dan chamfers.

Garis polyline dapat diubah menjadi line dengan dengan perintah

“EXPLODE” atau merubah dari line menjadi polyline perintah

“PEDIT”.

MENGGAMBAR ARC (BUSUR)

Kita dapat membuat busur dalam beberapa cara. Metoda utama

adalah dengan 3 titik, (S) Starting Point, (5) Second Point, dan

(E) End Point. Kita dapat juga membuat spesifikasi dengan

menggunakan (A) Sudut (angle), (R) Radius, (D) Arah (direction),

dan (L) Length of Chord. Untuk memulainya kita bisa klik dan tahan

pada toolbar arc kemudian pilih cara yang sesuai atau klik menu

bar Design-Arc kemudian pilih cara yang sesuai.

MENGGAMBAR CIRCLE (LINGKARAN)

Ada 6 cara pembuatan Lingkaran:

Center, radius

Center, diameter

3P atau 3 point

2P atau 2 Point : kedua titik merupakan diameter dari

lingkaran

TTR atau Tangent, Tangent, Radius. Tangent = titik singgung

Tan,Tan, Tan atau Tangent Tangent Tangent

Untuk memulainya kita bisa klik pada toolbar Circle kemudian klik

pada titik pusat yang dipilih dan ketik diameter atau klik menu

bar Design-Circle kemudian pilih cara yang sesuai.

MENGGAMBAR POLYGON

Polygon merupakan polyline tertutup, mempunyai jumlah sisi antara

3 sampai 1024. Karena mempunyai sisi-sisi yang sama panjang,

polygon sangat efektif untuk membuat segitiga sama sisi dan bujur

sangkar.

Cara Pembuatan Polygon:

(C) Circumscribed = diameter lingkaran dalam

(I) Inscribed = diameter lingkaran luar

Edge = panjarig sisi segi banyak

Number of sides = Jumlah Sisi

MENGGAMBAR RECTANGLE (SEGI EMPAT)

Rectangle merupakan polyLine tertutup yang berbentuk segi empat.

Untuk membuat rectangte dibutuhkan “first corner” dan “other

corner”. Untuk menentukan first corner kita cukup mendefinisikan

sebuah titik sedangkan untuk other corner dipakai “@X,Y” dimana X

mewakili panjang rectangle menurut sumbu X dan Y mewakili panjang

rectangle menurut sumbu Y.

COPYIHG OBJECT

Dengan perintah copy dari Modify menu atau pada toolbar, kita

dapat menggandakan objek baik dengan jarak maupun dengan bantuan

object snap.

Dalam melakukan perintan copy, kita otomatis menggandakan objek

secara multiple. Cara cepat yang dapat kita lakukan adalah:

Klik objek yang akan kita copy.

Pindahkan ke tempat baru.

TRIMMING OBJECT

Dengan perintah trim dari Modify menu kita dapat memotong objek

dengan satu atau lebih objek pemotong. Objek pemotong dapat berupa

: Lines, arcs, polylines, ellips, splines, xlines, rays, dan

viewports pada paper space. Prosedur urutanya adalah select

pemotong kemudian select yang dipotong.

Garis lebih yang akan di trim

Hasil trim

EXTENDING OBJECT

Dengan perintah extend yang terdapat dalam Modify menu atau pada

toolbar, kita dapat memperpanjang sebuah objek menuju objek lain

atau memperpanjang sebuah objek menuju perpanjangan (invisible)

objek lain. Prosedur urutanya adalah select pemotong kemudian

select yang dipotong.

Garis mendatar akan di extending

Hasil extending

OFFSETING OBJECT

Offset adalah menggandakan objek terpilih pada jarak tertentu.

Kita dapat menggandakan lines, arcs, circles, dll. Meng-offset

sebuah Lingkaran menghasilkan Lingkaran yang Lebih besar atau

lebih kecil. Perintah Offset terdapat pada Modify menu atau pada

toolbar.

FILLETING OBJEK

Dengan perintah fillet yang terdapat dalam Modify menu atau pada

toolbar, kita dapat membuat pertemuan antara 2 garis, polyline

atau arc. Pertemuan dapat berupa busur dengan radius tertentu atau

tanpa radius (radius=0). Kita dapat juga membuat fillet antara 2

garis yang sejajar. Prosedurnya, klik toolbar fillet, ketik nilai

R enter, ketik nilai R, pilih garis pertama, pilih garis kedua.

MELETAKKAN OBJEK BERJARAK TETENTU TERHADAP OBJEK LAIN

Kita dapat sebuah objek dengan jarak tertentu terhadap objek

lain. Misalnya kita membuat lingkaran yang diameternya 25 letaknya

50 mm sebelah kiri ujung sebuah garis. Prosedurnya, klik toolbar

circle, Shift-klik kanan, pilih reference from, klik ujung garis,

arahkan kursor kekiri, ketik 50, ketik 25 sebagai diameter

lingkaran.

TUGAS LATIHAN