bab 4 perencanaan dan pembahasan
TRANSCRIPT
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
BAB 4
PERENCANAAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Denah Lokasi
Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo terletak di Kelurahan Sonorejo, Kecamatan Grogol,
Sukoharjo. Berikut adalah batas-batas lokasi Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo :
a. Sebelah Utara : Kantor Kelurahan Sonorejo
b. Sebelah Timur : Jalan Raya Sonorejo
c. Sebelah Selatan : Jalan Raya Sonorejo
d. Sebelah Barat : Persawahan
Untuk lebih jelasnya, lokasi Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dapat dilihat pada Gambar 4.1.
berikut:
Sumber: www.wikimapia.com
Gambar 4.1. Peta Lokasi Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
TAMAN WIJAYA KUSUMA
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4.2. Kondisi Eksisting Pada RTH di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo.
Kondisi eksisting adalah kondisi sebenarnya yang ada di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo.
Dari hasil data di lapangan diperoleh data sebagai berikut:
1. Luas RTH
Luas Ruang Terbuka Hijau Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo adalah ±7.600 m2.
2. Elemen Lunak/Vegetasi
Tanaman merupakan elemen lunak yang harus ada dalam sebuah bangunan, terlebih pada
daerah Ruang Terbuka Hijau. Pemilihan jenis tanaman dalam suatu perencanaan Ruang
Terbuka Hijau sangat menentukan demi kenyamanan pengunjung. Berdasarkan hasil
pengamatan di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo beberapa tanaman yang ada sudah layu
dan mati, hal ini disebabkan karena kurangnya perawatan. Untuk itu pada tanaman-tanaman
yang ada di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo perlu ditata kembali agar tetap indah dan
memberi kenyamanan terhadap pengunjung. Kondisi tanaman yang ada di Taman Wijaya
Kusuma Sukoharjo dapat dilihat pada Gambar 4.2.berikut:
Gambar 4.2.Kondisi Tanaman yang Layu dan Mati
Macam elemen lunak/vegetasi yang ada di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dapat dilihat
pada tabel 4.1.berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Tabel 4.1. Macam elemen lunak/vegetasi di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
No. Nama
Tanaman
Jumlah
(batang)
Keterangan
Hidup Mati/Layu
1 Mengkudu 5 3 2
2 Gayam 7 4 3
3 Manggis 9 5 4
4 Palem 8 3 5
5 Bambu Wulung 6 2 4
6 Bambu Kuning 7 4 3
7 Flamboyan 11 4 7
8 Sawo Manila 7 4 2
9 Bambu Petung 11 8 3
10 Sawo Kecik 9 3 6
11 Akasia Emas 6 1 5
12 Jarak 7 3 4
13 Trembesi 9 3 6
14 Teh-tehan 9 8 1
15 Bougenville 10 7 3
3. Elemen Keras/Bangunan
Elemen keras (bangunan) yang ada di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dapat dilihat pada
tabel 4.2. berikut:
Tabel 4.2.Macam elemen keras/bangunan di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
No. Nama Elemen Keras Jumlah (unit)
1 Saung 4
2 Bangku Taman 10
3 Lampu Taman 11
4 Panggung 1
5 Kolam Air 2
6 Jalan Setapak
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7 Area Parkir
a. Saung
Kata Saung berasal dari bahasa Sunda yang artinya rumah atau gubug kecil.Biasanya kata
saung digunakan untuk menyebut sebuah gubug kecil yang ada di luar rumah seperti di
sawah, ladang, kebun atau dimana saja yang penting terpisah dari bangunan
rumah.Elemen/bahan yang digunakan untuk membuat saung adalah kayu/bambu. Di Taman
Wijaya Kusuma Sukoharjo ini komponen yang digunakan untuk rangka saung dan alas
duduknya menggunakan bahan bambu, atapnya menggunakan genting soka, dan beton
sebagai tiangnya. Namun kondisi saung saat ini mengalami kerusakan seperti beberapa
genting pada atap dan bambu pada alas duduk hilang. Kondisi saung tersebut dapat dilihat
pada Gambar 4.3.berikut:
Gambar 4.3. Kondisi Saung yang Rusak
b. Bangku Taman
Keberadaan bangku pada sebuah taman sangat menunjang bagi para pengunjung, begitu juga
bangku yang ada di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo. Fasilitas ini
dimanfaatkan para pengunjung untuk sekedar duduk-duduk santai sambil melepas
lelah ataupun bagi orang tua yang sedang menunggu anak mereka bermain di area
playground taman ini. Namun kenyamanan pengunjung sedikit terganggu karena fasilitas
bangku taman mengalami beberapa kerusakan. Kondisi bangku tersebut dapat dilihat pada
Gambar 4.4.berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Gambar 4.4. Kondisi Bangku yang Rusak
c. Lampu Taman
Lampu merupakan elemen utama sebuah taman dan dipergunakan untuk
menunjang suasana di malam hari. Lampu berfungsi sebagai penerang taman
dan sebagai nilai artistik pada taman. Pada Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo terdapat dua
jenis lampu yaitu lampu untuk panggung dan lampu khusus untuk taman. Namun kondisi
yang ada di lapangan saat ini, lampu-lampu tersebut tidak dapat berfungsi optimal. Pada
Gambar 4.5. terlihat tiang lampu hanya memiliki 1 cabang lampu saja, padahal seharusnya
setiap tiang lampu memiliki 2 cabang lampu.
Gambar 4.5. Kondisi Lampu yang Rusak
d. Panggung
Panggung pada taman berfungsi sebagai wadah sosial budaya, seperti untuk menampilkan
sebuah pertunjukan atau perlombaan. Namun kondisi panggung di Taman Wijaya Kusuma
Sukoharjo sekarang mengalami kerusakan pada bagian lantai keramik. Kondisi panggung
tersenut dapat dilihat pada Gambar 4.6. berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Gambar 4.6. Kondisi Panggung yang Rusak
e. Kolam Air
Kolam pada sebuah taman bisa berfungsi sebagai penyejuk tempat sekitar. Selain itu kolam
air dimanfaatkan sebagai peresapan maksimal air hujan. Namun, saat ini kolam tidak bisa
berfungsi secara maksimal karena kondisinya yang kotor. Berikut adalah Gambar 4.7. yang
menampilkan kondisi kolam saat ini:
f. Jalan Setapak
Jalan setapak pada taman berfungsi sebagai tempat berpijak dan jalur pemisah antara dua
bagian taman. Trotoar jalan pada Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo terbuat dari paving dan
grassblock. Saat ini kondisi trotoar yang ada di taman tersebut sebagaian ada yang berlubang
dan retak sehingga mengganggu kenyamanan pengunjung saat berjalan. Kondisi trotoar
tersebut dapat dilihat pada Gambar 4.8.berikut:
Gambar 4.7. Kondisi Kolam Air yang Kotor
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Gambar 4.8. Kondisi Jalan yang Rusak
g. Area Parkir
Area Parkir menjadi salah satu fasilitas yang dibutuhkan para pengunjung. Mereka tidak
perlu khawatir akan keberadaan transportasi yang mereka bawa saat ditinggal menikmati
suasana taman.Area parkir di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo ini berukuran 27 x 9 m.
Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar 4.9.berikut.
h. Saluran Drainase
Konstruksi drainase di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo kondisinya masih bagus, namun
perlu dilakukan pembersihan dan perawatan dari sampah dan rumput liar yang menggenangi
saluran drainase tersebut. Berikut adalah Gambar 4.10. yang menampilkan kondisi drainase
di taman tersebut.
Gambar 4.9. Area Parkir Taman Wijaya Kusuma
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Gambar 4.10. Kondisi Drainase yang Kotor
4.3. Konsep Penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Taman Wijaya
Kusuma Sukoharjo
4.3.1. Perencanaan Desain Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Taman Wijaya Kusuma
Sukoharjo
Sasaran pengguna penataan Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo nantinya ditujukan untuk semua
usia karena taman ini dilengkapi fasilitas pendukung dimana semua jenis usia bisa
memanfaatkan fasilitas yang ada. Tujuan penataan Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo adalah
untuk menarik minat masyarakat mengunjungi taman ini dan memberi kesan keindahan serta
kenyamanan pengunjung.
Sebelum dilakukan penataan, Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo termasuk kedalam jenis taman
pasif dimana tidakada fasilitas penunjang untuk pengunjung. Kemudian dalam perencanaan
penataan, taman ini di desain dengan konsep taman aktif yang didalamnya terdapat fasilitas
penunjang seperti kantor pengelola, kantin, musholla, dan toilet sertasport areayang meliputi
lapangan badminton, refleksi kaki, dan jogging track untuk kebutuhan pengunjung.
4.3.1.1.Sasaran Pengguna
4.3.1.2.Desain Konsep
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Denah-denah dan gambar sketsa dimulai dengan gambar sketsa tangan yang kemudian
dituangkan menjadi gambar 2D yang lebih bagus dengan skala tertentu menggunakan software
AutoCad setelah gambar 2D selesai digambar, kemudian dibuat gambar 3D nya menggunakan
software SketchUp agar desain taman lebih mudah dipahami dan terlihat nyata. Untuk lebih
jelasnya, desain konsep Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dapat dilihat pada Gambar 4.11.
berikut dan untuk keterangan serta detail lebih jelas dapat dilihat pada lampiran.
Gambar 4.11. Desain Konsep Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
Ide-ide yang dikembangkan dalam penataan Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo, bertujuan untuk
menarik minat masyarakat terhadap keberadaan taman ini. Diharapkan setelah pengembangan
desain konsep dilakukan, taman ini dapat difungsikan dengan baik.
Pekerjaan konstruksi penataan Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo antara lain terdiri dari
perbaikanjalan setapak taman, pembuatan kantor pengelola taman, pembuatan kantin, pembuatan
toilet, pembuatan musholla, dan lain sebagainya. Berikut ini adalah beberapa pekerjaan
konstruksi penataan taman:
4.3.1.3.Pengembangan Desain Konsep
4.3.1.4.Pekerjaan Konstruksi Penataan Taman
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1. Penambahan dan Perbaikan Lampu Taman
Kawasan taman ini perlu adanya perbaikan penerangan dan penambahan lampu untuk
memperindah dan memberikan kenyamanan kepada pengunjung khususnya di malam hari.
2. Perbaikan Jalan Setapak Taman
Perkerasan jalan di area Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dibuat dengan menggunakan paving
block dan grass block yang berwarna natural (warna semen) dengan tekstur kasar. Namun saat
ini kondisi perkerasan jalan tidak nyaman karena kerusakan yang terjadi. Maka diperlukan
perawatan dengan merapikan kembali paving block dan grass block yang tidak teratur dan
mengganti yang pecah akibat pengikisan karena lumut atau suhu udara.
3. Perbaikan Peralatan Bermain Anak
Peralatan bermain anak di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo tidak mengalami kerusakan yang
parah dan masih aman digunakan untuk bermain. Namun perlu dilakukan pengecatan ulang pada
peralatan bermain tersebut agar terkesan menarik bagi anak-anak dan penambahan beberapa
jenis peralatan bermain lainnya karena peralatan bermain di taman ini tergolong sedikit dan tidak
bervariasi.
4. Pemasangan Instalasi Air dan Listrik
Pemasangan instalasi air berfungsi untuk membersihkan dedaunan di pohon yang tinggi dan
menyiram tanaman disekitarnya. Pipa air sebaiknya dipasang menempel pada tembok dan diatur
sedemikian rupa agar tidak menganggu pemandangan. Sama halnya dengan saluran air, instalasi
listrik idealnya dipasang sebelum penanaman dengan menentukan letak lampu taman yang telah
direncanakan, letak saklar yang dapat terlindung dari percikan air hujan atau ketika penyiraman,
dan jaringan kabel yang akan ditanam agar tidak terinjak.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5. Pembuatan Kantor Pengelola
Kantor Pengelola berfungsi sebagai Unit Pelaksanaan Teknis yang bertanggung jawab dalam
pengelolaan taman. Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo belum mempunyai kantor pengelola
sehingga perlu dibangun. Direncanakan kantor pengelola mempunyai luas 30 m2. Untuk
konstruksinya menggunakan pasangan ½ bata dan pondasi batu kali. Tampak depan kantor
pengelola dapat dilihat pada Gambar 4.12. berikut dan untuk lebih jelasnya, detail gambar dapat
dilihat pada lampiran.
Gambar 4.12. Tampak Depan Kantor Pengelola
6. Pembuatan Kantin
Keberadaan kantin di sebuah taman akan memudahkan para pengunjung. Mereka tidak perlu
keluar dari area taman untuk sekedar membeli makanan atau minuman. Sehingga perlu dibangun
sebuah kantin untuk menunjang kebutuhan pengunjung. Direncanakan kantin ini mempunyai
luas 36 m2. Untuk konstruksinya menggunakan pasangan ½ bata dan pondasi batu kali. Tampak
depan kantin dapat dilihat pada Gambar 4.13. berikut dan untuk lebih jelasnya, detail gambar
dapat dilihat pada lampiran.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Gambar 4.13. Tampak Depan Kantin
7. Pembuatan Musholla
Pembangunan musholla di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo bertujuan untuk memudahkan bagi
pengunjung yang akan menunaikan sholat. Sehingga mereka tidak perlu terburu-buru keluar
lokasi taman untuk mencari tempat sholat. Direncanakan musholla ini mempunyai luas 25 m2.
Untuk konstruksinya menggunakan pasangan ½ bata dan pondasi batu kali. Tampak depan
musholla dapat dilihat pada Gambar 4.14. berikut dan untuk lebih jelasnya, detail gambar dapat
dilihat pada lampiran.
Gambar 4.14. Tampak Depan Musholla
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
8. Pembuatan Toilet Umum
Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo belum terdapat toilet umum yang merupakan salah satu
fasilitas pendukung open space. Sehingga perlu dibangun toilet umum dengan jumlah 2 toilet
pria dan 2 toilet wanita. Direncanakan masing-masing toilet mempunyai luas 2,25 m2 dan luas
total toilet 15 m2. Denah tampak depan toilet umum tersebut dapat dilihat pada Gambar 4.15.
berikut dan untuk lebih jelasnya, detail gambar dapat dilihat pada lampiran.
9. Sport area
Sport area pada sebuah taman menjadikan daya tarik yang lebih kepada masyarakat. Apalagi
bagi orang tua yang membutuhkan fasilitas olahraga tanpa harus terganggu oleh lalu lalang
kendaraan bermotor. Sport area yang direncanakan di Taman Wijaya Kusuma ini meliputi
refleksi kaki, lapangan badminton dan jogging track. Elemen pembuatan refleksi kaki
menggunakan batu pecah ukuran 3-5 cm yang ditata melingkari area air mancur taman, lapangan
badminton berukuran 13,40 x 6,10 m dengan alas semen yang di cat agar lebih menarik
sedangkan elemen jogging track menggunakan paving segi enam tebal 6 cm dengan panjang
lintasan ± 174 meter. Berikut adalah gambar 4.16.yang menampilkan fasilitas olahraga taman.
Gambar 4.15. Tampak Depan Toilet
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4.3.2. Elemen Estetika Taman
Beberapa komponen yang termasuk elemen keras di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo adalah
sebagai berikut:
1. Saung
Saung yang ada di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo berukuran ± 2 x 2 m yang dapat
menampung 5-6 orang.Semua komponen yang digunakan untuk membuat gazebo ini
menggunakan bambu dan atapnya menggunakan genting soka. Berikut adalah Gambar 4.17
yang menampilkan desain saung Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo.
4.3.2.1.Elemen Keras
Gambar 4.16. Fasilitas Olahraga
Gambar 4.17. Saung Taman Wijaya Kusuma
Sukoharjo
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2. Bangku Taman
Ada 3 jenis bangku di Taman Wijaya Kusuma, yaitu bangku dari bambu dengan ban bekas
sebagai penyangga, bangku dari ban bekas, dan bangku dari susunan batu kali. Komponen ini
dipilih untuk meminimalisir penggunaan material modern dan memilih material yang berbau
alam sebagai alternatifnya.
Gambar 4.18. Bangku Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
3. Lampu Taman
Lampu yang ada di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dipasang mengelilingi jalan setapak
dan di setiap belakang bangku taman. Tiang lampu ini menggunakan pralon bekas/PVC dan
setiap tiang memiliki 2 cabang yang masing-masing cabang diisi 1 lampu.
Gambar 4.19. Lampu Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4. Tempat Sampah
Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo memanfaatkan ember bekas cat untuk digunakan sebagai
tempat sampah dan kayu sebagai penyangganya. Pemilihan ember sebagai tempat sampah
adalah salah satu cara pemanfaatan barang bekas menjadi barang berguna. Tempat sampah
tersebut dibagi menjadi 2 macam, yaitu sampah organik dan sampah non organik.
Beberapa komponen elemen lunak yang direncanakan di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
adalah sebagai berikut:
1. Tanaman Penghijauan
Beberapa jenis pohon penghijauan yang direncanakan di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
adalah trembesi, angsana, dan akasia. Berikut adalah Gambar 4.21.yang memuat tanaman
penghijauan.
4.3.2.2.Elemen Lunak
(a) (b) (c)
Gambar 4.20. Tempat Sampah Taman Wijaya Kusuma
Sukoharjo
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Gambar 4.21. (a) Trembesi, (b) Angsana, (c) Akasia
2. Tanaman Keluarga Palem
Palem mempunyai tajuk yang paling sempurna diantara tanaman hias manapun juga. Karena
itu kehadirannya didalam taman akan selalu paling cepat menarik perhatian. Berikut adalah
Gambar 4.22. yang memuat pohon palem.
3. Tanaman Border
Tanaman border merupakan tanaman dengan fungsi sebagai pembatas ruang.Misalnya
pembatas antara jalan setapak dengan rerumputan dan juga bisa berfungsi sebagai
pagar.Tanaman border yang ada di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo adalah teh-tehan dan
bougenville dan dapat dilihat pada Gambar 4.23. berikut:
Gambar 4.23. Teh-tehan dan Bougenville
Gambar 4.22. Palem
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4. Pohon Penarik Burung
Pohon penarik burung yang direncanakan di Taman Wijaya Kusuma adalah asam kranji,
flamboyan, butun, dan turi. Berikut adalah Gambar 4.24. yang memuat pohon penarik
burung.
Gambar 4.24. (a) Asam Kranji ; (b) Butun ; (c) Turi
Berikut adalah daftar elemen lunak/vegetasi yang direncanakan untuk penataan Taman Wijaya
Kusuma Sukoharjo.
Tabel 4.3. Daftar Vegetasi yang Direncanakan untuk Penataan Taman Wijaya Kusuma
Sukoharjo
No. Nama Tanaman Eksisting Tambahan Jumlah
1 Mengkudu 3 - 3
2 Gayam 4 - 4
3 Manggis 5 - 5
4 Palem 3 1 4
5 Butun - 4 4
6 Flamboyan 4 2 6
7 Mahoni - 5 5
8 Sawo Manila 4 - 4
9 Asam Kranji - 4 4
10 Sawo Kecik 3 2 5
(a) (b) (c)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
11 Akasia Emas 1 3 4
12 Jarak 3 - 3
13 Trembesi 3 - 3
14 Teh-tehan 8 9 17
15 Bougenville 7 15 22
TOTAL 90
Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum bagian UPTD
Pertamanan dan Pemakaman. Ada 2 tipe pemeliharaan taman yaitu pemeliharaan ideal dan
pemeliharaan fisik yang keduanya saling berhubungan satu sama lain.
a. Pemeliharaan Ideal
Perencanaan dan perancangan Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dibuat sesederhana
mungkin sehingga memudahkan dalam pemeliharaan fisik. Perlengkapan taman yang
memadai meliputi penerangan lampu pada malam hari dan jaringan utilitas yang ada di
bawah tanah (drainase, instalansi listrik dan air) direncanakan dengan baik sehingga tidak
terjadi bongkar pasang dalam pemeliharaan taman.
b. Pemeliharaan Fisik
Pemeliharaan fisik yang dilakukan di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo adalah sebagai
berikut:
1. Penyiraman
Penyiraman tanaman di kawasan Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dilakukan secara
efektif setiap pagi dan sore hari.Penyiraman harus dilakukan dengan cermat karena
kebutuhan air tiap tanaman berbeda-beda.
2. Pemangkasan tanaman
Tanaman perlu dipangkas secaraa berkala agar pertumbuhannya teratur.Pemangkasan
yang direncanakan pada kawasan ini adalah pangkas produksi dan pangkas pemeliharaan.
3. Pemupukan
4.3.3. Pemeliharaan Taman
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Perawatan tanaman di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dilakukan melalui pemupukan
lewat daun, karena lebih efektif bila disemprotkan melalui permukaan daun bagian
bawah.Sedangkan pupuk tabor yang digunakan adalah jenis pupuk yang diberikan lewat
tanah.Biasanya jenis pupuk ini adalah jenis-jenis pupuk yang memiliki karakter reaksi
yang lamban, seperti urea, NPK, dan lain-lain.
4. Penyiangan
Pada kawasan Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dilakukan penyiangan secara berkala
misalnya sebulan sekali.Penyiangan ini dilakukan secara manual dengan tangan atau
cangkul.
5. Perawatan terhadap gangguan hama
Perawatan terhadap gangguan hama di kawasan Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
dilakukan dengan menggunakan pestisida.
4.4. Rencana Anggaran Biaya (RAB)
Untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas kegiatan penataan Taman Wijaya Kusuma
Sukoharjo, diperlukan suatu sarana dasar perhitungan harga satuan yaitu analisis biaya
konstruksi (ABK). Spesifikasi analisis biaya konstruksi adalah suatu cara perhitungan harga
satuan pekerjaan konstruksi. Namun, cara perhitungannya menggunakan perhitungan harga yang
telah ditentukan sesuai jenis bangunan per-m2 yang telah ditetapkan.
Harga satuan pekerjaan pada perencanaan ruang terbuka hijau (RTH) di Taman Wijaya Kusuma
Sukoharjo menggunakan harga satuan dasar (HSD) dan harga satuan pekerjaan (HSP) pekerjaan
konstruksi bangunan gedung dan perumahan kabupaten Sukoharjo tahun 2013.Penjelasan detail,
uraian volume pekerjaan, daftar analisis pekerjaan, daftar harga upah dan bahan untuk pekerjaan
RTH di Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo dapat dilihat pada lampiran.Berikut adalah Tabel
4.4.Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya untuk fasilitas Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo,
Tabel 4.5.untuk penataan Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo, dan Tabel 4.6 Total Anggaran
Biaya.
Tabel 4.4. Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya Fasilitas Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
No. Uraian Pekerjaan Jumlah Harga
II PEKERJAAN PERSIAPAN Rp 172,868,596.52
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
II PEKERJAAN TANAH Rp 3,705,194.00
III PEKERJAAN PONDASI Rp 3,705,194.00
IV PEKERJAAN DINDING Rp 3,705,194.00
V PEKERJAAN KAYU Rp 10,308,972.00
VI PEKERJAAN BETON Rp 50,148,208.00
VII PEKERJAAN PENUTUP ATAP Rp 100,296,451.00
VIII PEKERJAAN LANGIT-LANGIT Rp 2,074,110.00
IX PEKERJAAN SANITASI Rp 7,272,558.55
X PEKERJAAN KUNCI DAN KACA Rp 125,233,100.15
XI PEKERJAAN PENUTUP LANTAI & DINDING Rp 115,026,662.00
XII PEKERJAAN PENGECATAN Rp 15,495,706.00
XIII PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK Rp 1,359,700.00
TOTAL Rp 563,182,521.22
PEMBULATAN Rp 563,182,550.00
Sumber: HSD dan HSP Pekerjaan Bangunan Gedung dan Perumahan Kabupaten Sukoharjo 2013
Tabel 4.5. Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya Penataan Taman Wijaya Kusuma Sukoharjo
No. Uraian Pekerjaan Jumlah Harga
I PEMBUATAN JALAN SETAPAK (PAVING) Rp 8,135,534.00
II PEKERJAAN BANGKU TAMAN & SAUNG Rp 460,000.00
III PENANAMAN POHON Rp 3,775,775.00
IV PERALATAN BERMAIN Rp 4,601,000.00
TOTAL Rp 11,036,920.64
PEMBULATAN Rp 11,036,950.00
Tabel 4.6. Total Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya
No. Uraian Pekerjaan Jumlah Harga
I FASILITAS TAMAN Rp 563,182,550.00
II PENATAAN TAMAN Rp 11,036,950.00
TOTAL Rp 574,219,500.00