digilib.uns.ac.id/analisis... · perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id surakarta, 13 juli 2012...
TRANSCRIPT
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
TERHADAP LOYALITAS MAHASISWA ANGKATAN 2010
TAHUN 2012
SKRIPSI
Oleh :
BAMBANG TRIYONO
K7408069
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2012
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN
Saya yang bertanda tangan dibawah ini
Nama : Bambang Triyono
Nim : K7408069
Jurusan/Program Studi : PIPS/ Pendidikan Ekonomi BKK Tata Niaga
Menyatakan bahwa skripsi saya berjudul “ ANALISIS KUALITAS
PELAYANAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
TERHADAP LOYALITAS MAHASISWA ANGKATAN 2010 TAHUN
2012” ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri.
Selain itu, sumber informasi yang dikutip dari penulis lain telah disebutkan dalam
teks dan dicantumkan dalam daftar pustaka.
Apabila pada kemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan sekripsi ini hasil
jiplakan, saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan saya.
Surakarta, 13 Juli 2012
Yang membuat pernyataan
Bambang Triyono
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iii
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
TERHADAP LOYALITAS MAHASISWA ANGKATAN 2010
TAHUN 2012
Oleh :
BAMBANG TRIYONO
K7408069
Skripsi
Diajukan untuk memenuhi syarat mendapatkan gelar
Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Ekonomi
Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Tata Niaga
Jurusan Pendidikan Ilmu pengetahuan Sosial
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2012
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
iv
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
v
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vi
MOTTO
“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.”
(Q.S. Al-Insyirah: 6)
“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.”
(Q.S. Al-Baqarah: 286)
”Berusahalah untuk urusan duniamu seolah-olah kamu akan hidup selama-lamanya,
dan berusahalah untuk urusan akhiratmu seolah-olah kamu akan mati esok hari.”
(Nabi Muhammad Shalallahu ’Alaihi Wassalam)
“Lelah hanya fisik mental semata, tetap lurus karena ada harapan.”
(Burger Kill)
“Kalau ada cita-cita, kemauan, usaha dan do’a insyaallah semua bisa tercapai.”
(Penulis)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
vii
PERSEMBAHAN
Kupersembahkan karya kecil ini untuk:
Allah SWT atas semua pertolongan dan segala nikmat yang
diberikan, semoga karya ini mempunyai nilai ibadah di hadapan-Mu,
Ibu Suyati dan Bapak Sukiran tercinta yang selau berjuang dan
memotivasi anaknya untuk hidup lebih baik
Keluarga di Solo Mas Udin dan Mbak Ana yang selalu memberi
semangat dan do’a untuk saya
Kakakku Umi Zulaikah dan Supani yang selalu memberi semangat,
do’a dan motivasi untuk saya
Teristimewa teman-teman dekatku Heru, Evy, Duta, Dona dan Putri
yang selalu memberi semangat, inspirasi, motivasi, do’a dan
dukungan
Teman-teman baikku Devi, Wiwit dan Mita yang selalu memberi
semangat 45
Teman-teman kuliah Ali, Putra, Nurul, Puput, Kukuh, Aris, Atik,
Widi, Martinus dan Eko yang selalu mengisi hari-hari belajarku
Adik tingkat yang baik Hanung yang selalu memberi semangat dan
dukungan untuk saya
Adik tingkat yang menyebalkan tapi baik Rohmad, Angga, Marvel,
Sholehan, Vero, Irwan dan Jalu yang selalu menemani
Teman-teman kos: Akbar dan Danu yang selalu memberi hiburan
Teman-teman PTN 2007, 2008, 2009 dan 2010
dan Almamater kebanggaanku UNS.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
viii
ABSTRAK
Bambang Triyono. K7408069. ANALISIS KUALITAS PELAYANAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA TERHADAP
LOYALITAS MAHASISWA ANGKATAN 2010. Skripsi. Surakarta: Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Sebelas Maret, Juli 2012.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui: (1)
Pengaruh kualitas pelayanan Universitas Sebelas Maret Surakarta terhadap
kepuasan mahasiswa. (2) Pengaruh kepuasan mahasiswa terhadap komitmen dan
kepercayaan mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta. (3) Pengaruh
kepuasan, komitmen dan kepercayaan mahasiswa terhadap loyalitas mahasiswa
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif.
Populasi dalam penelitian adalah mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Teknik analisis data yang digunakan adalah dengan Structural Equation Modeling
(SEM). Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah acidental dan
purposive sampling. Untuk memenuhi asumsi kecukupan sampel dalam analisis
SEM, jumlah sampel pada penelitian ini adalah 150. Teknik pengumpulan data
yang digunakan adalah teknik kuesioner dengan skala likert. Data yang digunakan
dalam penelitian ini berupa data primer yang diperoleh dengan memberikan
angket kepada responden. Uji prasyarat analisis SEM yang digunakan dalam
penelitian ini meliputi: uji asumsi kecukupan sampel, uji normalitas dan evaluasi
outlier. Uji kebaikan model digunakan alat uji absolute fit indices, incremental fit
indices dan parsimony fit indices. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini
menggunakan analisis koefisien jalur untuk mengetahui hubungan antar variabel
penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Variabel
kualitas pelayanan Universitas Sebelas Maret Surakarta terhadap kepuasan
mahasiswa memiliki pengaruh positif dengan hasil 9,208 > 1,96 dan nilai
probabilitas 0,001 < 0,05. (2) Variable kepuasan terhadap komitmen mahasiswa
Universitas Sebelas Maret Surakarta dengan hasil 10,647 > 1,96 dan nilai
probabilitas 0,001 < 0,05. (3) Variabel kepuasan terhadap kepercayaan mahasiswa
Universitas Sebelas Maret Surakarta. Hal ini ditunjukkan dengan hasil 9,529 >
1,96 dan nilai probabilitas 0,001 < 0,05. (4) Variabel komitmen terhadap loyalitas
mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta memiliki hubunagn positif dan
tidak signifikan dengan hasil 0,372 < 1,96 dan nilai probabilitas 0,026 < 0,05. (5)
Variable kepuasan terhadap loyalitas mahasiswa Universitas Sebelas Maret
Surakarta memiliki hubungan positif dan signifikan dengan hasil 2,722 > 1,96 dan
nilai probabilitas 0,001 < 0,05. (6) Variabel kepercayaan mahasiswa terhadap
loyalitas mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta memiliki hubungan
positif dan signifikan dengan hasil 2,671 > 1,96 dan nilai probabilitas 0,001 <
0,05.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ix
ABSTRACT
Bambang Triyono. K7408069 ANALYSIS SERVICE QUALITY OF
SEBELAS MARET UNIVERSITY TO STUDENT LOYALTY 2010, Thesis.
Surakarta: Faculty of Teacher Training and Education. Sebelas Maret University,
July. 2012.
The research objective is to analyze and determine: (1) The influence
service quality of Sebelas Maret University of student satisfaction. (2) The
influence student satisfaction of commitmen and of student trust of Sebelas Maret
University. (3) The influence student satisfaction, commitmen and of student trust
in the loyalty of Sebelas Maret University.
The population in the study were student of Sebelas Maret University
Surakarta. Data analysis technique used is to Structural Equation Modeling
(SEM). The sampling technique used was acidental and purposive sampling. To
meet the assumption of the adequacy of the sample in the SEM analysis, the
number of samples in this study is 150. Data collection technique used was a
questionnaire with Likert scale technique. The data used in this study of primary
data obtained by giving a questionnaire to the respondent. Test prerequisites SEM
analysis used in this study include: testing the adequacy of sample assumptions,
the normality test and evaluation of outliers. Test the goodness of the model used
test equipment Indices of absolute fit Indices, incremental fit Indices and
parsimony fit Indices. Testing the hypothesis in this study using path coefficient
analysis to determine the relationship between the research variables.
Based on the results of SEM analysis can be concluded: 1) Service quality
variable of Sebelas Maret University Surakarta to have a positive effect on student
satisfaction and significant at 9.208 > 1.96 for a significance level of 0.001 < 0.05
2) Student satisfaction variable to have a positive effect on student commitmen of
Sebelas Maret University Surakarta of 10.647 > 1.96 and significant level of
0.001 < 0.05. 3) Student satisfaction variabel to have a positive effect on student
trust of Sebelas Maret University Surakarta and significant at 9,529 > 1,96 for the
a significance level of 0.01 < 0.05. 4) Commitment student variabel to have
positive impact on student loyalty of Sebelas Maret University Surakarta at 0.372
< 1.96 and not significant for a significance level of 0.026 > 0.05. 5) Student
satisfaction variabel to have positive impact on student loyalty of Sebelas Maret
University Surakarta at 2.722 > 1.96 and significant level of 0.001 < 0.05. 6)
Student trust variabel to have positive impact on student loyalty of Sebelas Maret
University Surakarta at 2.671 > 1,96 and significant level of 0.001< 0.05.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
x
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT pemilik kehidupan
dan kepada-Nya saya kembali atas segala nikmat dan hidayah-Nya, sehingga
penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. dengan judul: ”ANALISIS KUALITAS
PELAYANAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
TERHADAP LOYALITAS MAHASISWA ANGKATAN 2010 TAHUN
2012”. Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi persyaratan untuk
mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi
Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Tata Niaga.
Peneliti menyadari bahwa terselesaikannya penulisan skripsi ini tidak lepas
dari peran serta dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu peneliti
mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan ijin
penyusunan skripsi.
2. Drs. Syaiful Bachri, M.Pd selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan
Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret
yang telah memberikan ijin menyusun skripsi.
3. Dr. Wiedy Murtini, M.Pd selaku Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret yang telah
memberikan ijin menyusun skripsi.
4. Dra. Sri Wahyuni, M.M selaku Ketua Bidang Keahlian Khusus Pendidikan
Tata Niaga Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret
yang telah memberikan ijin menyusun skripsi.
5. Jonet A.N, S.E., M.M selaku Pembimbing Akademik yang telah membimbing
dan mengarahkan peneliti dalam menyelesaikan kuliah selama ini.
6. Dra. Kristiani, M.Si selaku Pembimbing I yang penuh kesabaran memberikan
bimbingan dan pengarahan, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
7. M. Sabandi, S.E., M.Si selaku pembimbing II yang penuh kesabaran
memberikan bimbingan dan pengarahan, sehingga skripsi ini dapat
terselesaikan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xi
8. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta yang
telah memberikan ijin untuk mengadakan penelitian di Universitas Sebelas
Maret Surakarta.
9. Mahasiswa angkatan 2010 Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah
memberikan informasi-informasi yang sangat berguna dalam penulisan skripsi
ini dan bersedia meluangkan waktunya sebagai responden.
10. Semua pihak yang telah memberikan semangat, dukungan dan bantuan yang
tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah mambantu dalam
menyelesaikan penyusunan skripsi.
Semoga amal kebaikan semua pihak tersebut mendapatkan imbalan dari Allah
SWT.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu,
saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan bagi peneliti. Peneliti
berharap skripsi ini dapat memberikan manfaat dan menambah wawasan bagi
semua pihak.
Surakarta, Juli 2012
Penulis
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ................................................................................
HALAMAN PERNYATAAN ................................................................. ................................................................................................
HALAMAN PENGAJUAN .....................................................................
HALAMAN PERSETUJUAN ...............................................................
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................
HALAMAN MOTTO ..............................................................................
HALAMAN PERSEMBAHAN ..............................................................
HALAMAN ABSTRAK ..........................................................................
KATA PENGANTAR ..............................................................................
DAFTAR ISI ............................................................................................
DAFTAR TABEL.....................................................................................
DAFTAR GAMBAR ...............................................................................
DAFTAR LAMPIRAN ...........................................................................
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................
A. Latar Belakang Masalah ................................................................
B. Pembatasan Masalah ......................................................................
C. Rumusan Masalah .........................................................................
D. Tujuan Penelitian............................................................................
E. Manfaat Penelitian .........................................................................
BAB II KAJIAN PUSTAKA .................................................................
A. Tinjauan Pustaka dan Penelitian yang Relevan..............................
1. Tinjauan Tentang Jasa .............................................................
2. Tinjauan Tentang Kualitas Pelayan..........................................
3. Tinjauan Tentang Pelayanan Universitas Sebelas Maret ........
4. Tinjauan Tentang Kepuasan Mahasiswa..................................
5. Tinjauan Tentang Kepercayaan Mahasiswa.............................
6. Tinjauan Tentang Komitmen Mahasiswa.................................
7. Tinjauan Tentang Loyalitas Mahasiswa...................................
i
ii
iii
iv
v
vi
vii
ix
x
xii
xiv
xv
xvi
1
1
5
6
6
6
8
8
8
11
14
15
18
19
21
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiii
8. Hasil Penelitian yang Relevan..................................................
B. Kerangka Berpikir .........................................................................
C. Hipotesis Penelitian........................................................................
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ..............................................
A. Tempat dan Waktu Penelitian.........................................................
B. Rancangan/Desain Penelitian ........................................................
C. Populasi dan Sampel.......................................................................
D. Teknik Pengambilan Sampel .........................................................
E. Pengumpulan Data .........................................................................
F. Validasi Instrumen Penelitian .......................................................
G. Analisis Data ................................................................................
BAB IV HASIL PENELITIAN………………….………..……………
A. Deskripsi Data.....................................................…………………
B. Uji Persyaratan Analisis..................................................................
C. Pengujian Hipotesis........................................................................
D. Pembahasan Hasil Analisis Data....................................................
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ................................
A. Simpulan ........................................................................................
B. Implikasi ........................................................................................
C. Saran ..............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................
LAMPIRAN
28
30
32
35
35
36
37
38
40
42
43
49
49
51
60
65
71
71
72
73
75
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
1.1 Mahasiswa yang Diterima dan Melakukan Regristrasi.......................... 2
1.2 Regristrasi Mahasiswa Angkatan 2010 Dimasing-Masing Fakultas..... 3
3.1 Jumlah Responden Masing-masing Fakultas......................................... 39
3.2 Definisi Operasional Variabel................................................................ 44
4.1 Hasil Pengumpulan Data ....................................................................... 52
4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin .......................... 53
4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Fakultas.................................... 54
4.4 Hasil Validitas Kualitas Pelayanan ....................................................... 55
4.5 Hasil Validitas Kepuasan Mahasiswa.................................................... 56
4.6 Hasil Validitas Komitmen Mahasiswa .................................................. 57
4.7 Hasil Validitas Kepercayaan Mahasiswa............................................... 58
4.8 Hasil Validitas Loyalitas Mahasiswa..................................................... 59
4.9 Hasil Uji Reliabilitas Variabel............................................................... 60
4.10 Hasil Uji Normalitas.............................................................................. 62
4.11 Hasil Goodnes-Of-Fit-Index.................................................................. 65
4.12 Koefisien Jalur........................................................................................ 66
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xv
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.2 Kerangka Berfikir................................................................................ 32
3.1 Jadwal Penelitian................................................................................. 35
4.1 Model Penelitian................................................................................. 64
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
Lampiran 1 : Definisi Operasional Variabel
Lampiran 2 :Angket
Lampiran 3: Surat Ijin Riset
Lampiran 4 : Surat Observasi
Lampiran 5 :-Tabulasi Try Out
Lampiran 6 : Tabulasi Data
Lampiran 7 : Hasil Model Penelitian
Lampiran 8 : Surat Selesai Melakukan Penelitian
Lampiran 9 : Data Mahasiswa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Di era globalisasi sekarang ini merupakan suatu tantangan tersendiri bagi
perguruan tinggi dalam menyediakan pelayanan pendidikan kepada masyarakat.
Faktor penting dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan
kompeten merupakan salah satu peranan dari pendidikan. Pendidikan mampu
menciptakan sumber daya yang kompeten dan unggul, adanya pendidikan
manusia mampu membuat peradapan yang baik dan luhur. Perguruan tinggi
merupakan salah satu pelayanan publik dibidang pendidikan dengan memberikan
pilihan program studi kepada mahasiswa atau calon mahasiswa untuk peningkatan
khasanah ilmu pengetahuan.
Perguruan tinggi sebagai salah satu pelayanan publik, memiliki peranan
dan kontribusi yang baik sebagai upaya peningkatan mutu dan kualitas.
Kontribusi yang diberikan kepada mahasiswa maupun calon mahasiswa sangatlah
penting untuk mencapai kesuksesan perguruan tinggi. Kontribusi dalam kualitas
pelayanan digunakan untuk memenangkan persaingan antara penyelenggara
pelayanan pendidikan antara perguruan tinggi.
Tabel 1.1 Mahasiswa yang Diterima dan Melakukan Regristrasi
(Sumber : SPMB UNS data diolah tahun 2010 dan 2011)
Universitas Sebelas Maret Surakarta pada tahun 2010 kehilangan sekitar
954 mahasiswa, dan pada 2011 terjadi penurunan jumlah mahasiswa yang
melakukan regristrasi di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Besarnya jumlah
TAHUN PEMINAT DITERIMA REGISTRASI
2010 69317 5618 4664
2011 74175 5742 4483
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
2
peminat yang tidak sebanding dengan jumlah mahasiswa yang diterima dan
jumlah mahasiswa yang melakukan regristrasi.
Tabel 1.2 Regristrasi Mahasiswa Angkatan 2010 di Masing-masing
Fakultas
Fakultas
Semester I
Tahun 2010
Semester I
Tahun 2011
Jumlah
mahasiswa tidak
regristrasi
Prosentase
SASTRA 498 466 32 11%
ISIP 310 291 19 7%
HUKUM 379 351 28 8%
EKONOMI 377 349 28 8%
KEDOKTERAN 281 253 28 6%
PERTANIAN 411 385 26 9%
TEKNIK 330 274 56 6%
KIP 1740 1643 97 38%
MIPA 338 300 38 7%
Total 4664 4312 352 100%
(Sumber : Bagian Pendidikan Universitas Sebelas Maret)
Hasil regristrasi mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta
menunjukkan setiap regristrasi di semester berikutnya jumlah mahasiswa semakin
menurun di masing- masing fakultas. Mahasiswa angkatan 2010 yang tidak
melakukan regristrasi di semester ke 3 mengakibatkan Universitas Sebelas Maret
Surakarta kehilangan 352 mahasiswa. Jumlah mahasiswa yang berkurang di setiap
registrasi ulang setiap semester menjadikan masalah bagi universitas, masalah
yang dihadapi adalah penurunan jumlah lulusan mahasiswa, penurunan jumlah
input yang melakukan belajar di universitas. Pemilihan Universitas Sebelas Maret
Surakarta didasarkan pada fakta bahwa dengan dalam beberapa tahun terakhir
Universitas Sebelas Maret Surakarta meraih berbagai penghargaan antara lain
peringkat 1.361 versi webometrics dikalangan internasional, peringkat 9
Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia dan di tingkat Asia Tenggara Universitas
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
3
Sebelas Maret Surakarta mendapatkan peringkat 171 dalam Top University di
Asia pada 2009.
Mengenai kepuasan, hal tersebut sesuai pernyataan J. Supranto (mengutip
pernyataan Oliver, 1980) berpendapat, “Kepuasan adalah tingkat perasaan
seseorang setelah membandingkan kinerja/hasil yang dirasakannya dengan
harapannya” (2006:233). Perguruan tinggi yang mampu memberikan kepuasan
bagi mahasiswa yang melakukan studi atau calon mahasiswa, maka perguruan
tinggi tersebut mampu menunjukan mutu dan kualitas pelayanan yang baik.
Kepuasan dari mahasiswa ataupun calon mahasiswa akan menciptakan suatu
kepercayaan terhadap perguruan tinggi.
Kepercayaan menurut Lau dan Lee (1999) berpendapat, kepercayaan
merupakan kesediaan (willingness) seseorang untuk menggantungkan dirinya
pada suatu merek dan risikonya karena adanya harapan bahwa merek itu akan
memberikan hasil yang positif. Kepercayaan mahasiswa terhadap perguruan tinggi
menjadi faktor penentuan mahasiswa dalam memutuskan melanjutkan kuliah
disemester berikutnya atau tidak, dengan adanya kepercayaan mahasiswa merasa
yakin terhadap perguruan tinggi yang dipilih sebagai tempat menimba ilmu.
Mahasiswa yang merasa puas dari pelayanan yang diberikan Universitas
Sebelas Maret dapat menunjukan sikap komitmen dalam menuntut ilmu di
perguruan tinggi yang dipilih. Sikap tidak puas yang muncul menjadikan masalah
pada tingkat komitmen mahasiswa. Rendahnya komitmen dari mahasiswa
tersebut, maka banyak mahasiswa yang tidak melanjutkan studi di semester
berikutnya, bahkan terjadi perpindahan dari perguruan tinggi satu ke perguruan
tinggi lainya.
Rasa percaya, kepuasan, dan komitmen terhadap perguruan tinggi dari
kualitas pelayanan yang diterima mahasiswa, maka mahasiswa mampu loyal pada
perguruan tinggi. Loyalitas mahasiswa diwujudkan dengan melakukan regristrasi
disemester berikutnya. Mengenai loyalitas pelanggan menurut Griffin (2002)
menyatakan bahawa, “Pelanggan yang loyal akan memperlihatkan perilaku
pembelian yang dapat diartikan sebagai pola pembelian yang teratur dan dalam
waktu yang lama, yang dilakukan oleh unit-unit pembuat atau pengambil
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
4
keputusan” (hlm. 5). Perguruan tinggi dalam memberikan pelayanan perlu
memperhatikan kepuasan mahasiwa, dari sikap kepuasan timbulah suatu sikap
loyalitas mahasiswa terhadap perguruan tinggi. Mahasiswa adalah salah satu
pelanggan yang harus dilayani untuk mendapatkan kualitas pelayanan pendidikan
yang berkualitas sehingga perguruan tinggi tetap eksis.
Penelitian mengenai kualitas pelayanan telah dilakukan oleh beberapa ahli
pemasaran dibidang jasa. Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Chi Bo
Wong di institusi Hong Kong memandang sikap loyalitas terbentuk oleh kepuasan
dan komitmen mahasiswa, sedangkan Jose I. Rojas-Mendez memandang loyalitas
mahasiswa di suatu institusi perguruan tinggi dibentuk adanya kualitas pelayanan
yang mempengaruhi kepuasan, kepuasan yang mempengaruhi kepercayaan,
kepercayaan yang mempengaruhi komitmen dan komitmen yang mempengaruhi
loyalitas. Penelitian mengenai kualitas pelayanan yang mempengaruhi kepuasan
mahasiswa dilakukan oleh Marcelia Susan dengan variabel kepercayaan sebagai
variabel mediator dalam membentuk kepuasan mahasiswa, sedangkan Oyvind dan
Helgesen dan Erik Nesset melakukan penelitian tentang kepuasan mahasiswa
yang dibentuk oleh adanya kualitas pelayanan, info, sosial, fasilitas dan
komitmen, dari kepuasan munculah sikap loyalitas terhadap perguruan tinggi.
Peneliti banyak yang memiliki perbedaan dalam memandang kualitas pelayanan
yang diberikan kepada mahasiswa sebagai pengguna pelayanan jasa.
Melihat permasalahan dan data-data diatas, maka perlu dilakukan
penelitian untuk mengetahui determinasi-determinasi yang mendorong mahasiswa
tetap kuliah di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Judul penelitian ini adalah “
Analisis Kualitas Pelayanan Universitas Sebelas Maret Surakarta Terhadap
Loyalitas Mahasiswa Angkatan 2010 Tahun 2012 ”.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
5
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah diuraikan
di atas, maka permasalahan yang akan dipecahkan dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah kualitas pelayanan Universitas Sebelas Maret Surakarta
mempengaruhi kepuasan mahasiswa?
2. Apakah kepuasan mahasiswa mempengaruhi kepercayaan dan komitmen
mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta?
3. Apakah kepuasan mahasiswa, kepercayaan dan komitmen mempengaruhi
loyalitas mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan Universitas Sebelas Maret
Surakarta terhadap kepuasan mahasiswa.
2. Untuk mengetahui pengaruh kepuasan mahasiswa terhadap kepercayaan dan
komitmen Mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta
3. Untuk mengetahui pengaruh kepuasan mahasiswa, kepercayaan dan
komitmen terhadap Loyalitas Mahasiswa Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
a. Dapat digunakan untuk mengembangkan pengetahuan di bidang perilaku
konsumen, khususnya kepuasan mahasiswa sebagai konsumen pengguna
jasa perguruan tinggi Universitas Sebelas Maret Surakarta.
b. Dapat digunakan untuk mengembangkan pengetahuan di bidang
pemasaran, khususnya pemasaran jasa dalam penelitian ini adalah jasa
dunia pendidikan perguruan tinggi.
c. Dapat memberikan masukan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang ada serta sebagai landasan untuk pengadaan penelitian
lebih lanjut.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
6
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Perguruan tinggi
Sebagai sumbangan pikiran untuk pimpinan Universitas Sebelas Maret
Surakarta dalam mengambil kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan
usaha peningkatan loyalitas mahasiswa.
b. Bagi Peneliti
Menambah pengetahuan dan dapat mengaplikasikan teori-teori yang
diperoleh di bangku kuliah ke dalam kenyataan yang terjadi di lapangan,
khususnya tentang loyalitas mahasiswa.
c. Bagi Pihak Lain
Peneliti berharap karya ini dapat digunakan sebagai sumber informasi dan
sebagai referensi bagi penelitian selanjutnya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
7
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Bab ini menguraikan landasan teori yang memuat teori-teori relevan dan
mendukung analisis serta pemecahan masalah yang terdapat dalam penelitian ini.
Bab ini juga menguraikan penelitian-penelitian terdahulu, kerangka pemikiran dan
hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini.
A. Kajian Teori dan Hasil Penelitian yang Relevan
Pengkajian variabel-variabel penelitian diperlukan teori-teori yang relevan
dimana teori-teori tersebut dikaji dalam kajian teori. Kajian teori pada dasarnya
merupakan pengkajian terhadap pengetahuan tentang konsep-konsep, hukum-
hukum dan prinsip-prinsip yang relevan dengan permasalahan. Kajian teori yang
dikaji adalah sebagai berikut:
1. Tinjauan Tentang Jasa
Mengenai jasa, Tjiptono et al (2008) berpendapat bahwa, “Jasa
merupakan aktivitas manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual”
(hlm. 6). Definisi jasa Menurut J. Supranto (2006) berpendapat bahwa, “Jasa
merupakan suatu kinerja penampilan, tidak berwujud dan cepat hilang, lebih
dapat dirasakan daripada dimiliki, serta pelanggan lebih dapat berpartisipasi
aktif dalam proses mengkonsumsi barang tersebut” (hlm. 277). Kesimpulan
dari beberapa definisi diatas, jasa adalah suatu kinerja yang tidak berwujud
yang diberikan dari satu pihak kepada pihak lain dalam bentuk tidak
berwujud dan hanya dapat dirasakan manfaatnya.
Jasa yang diberikan perguruan tinggi kepada mahasiswa adalah
berupa pelayanan administrasi, kegiatan belajar mengajar, sarana prasarana
bangunan dan fasilitas pelayanan lainnya. Adanya keseluruhan pelayanan
yang diberikan kepada mahasiswa, menjadikan perguruan tinggi memiliki
kinerja yang baik dalam pemberian pelayanan pendidikan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
8
a. Karakteristik Jasa
Menurut Tjiptono et al (2008) jasa memiliki 4 karakteristik pokok
yang membedakannya dengan barang yaitu:
1) Tidak Berwujud (Intangibility)
Jasa bersifat intangible, artinya tidak dapat dilihat, diraba, dirasa atau
dicium sebelum jasa tersebut dibeli dan dikonsumsi. Konsep intangible
pada jasa memiliki 2 pengertian ,yaitu:
a) Sesuatu yang tidak dapat disentuh dan tidak dapat dirasa
b) Sesuatu yang tidak mudah didefinisikan dan diformulasikan atau
dipahami secara rohaniah
Mengurangi ketidakpastian dalam hubungannya dengan karakteristik
tidak berwujud, maka konsumen akan memperhatikan tanda-tanda atau
bukti kualitas jasa tersebut. Konsumen akan menyimpulkan kualitas
jasa berdasarkan tempat (place), orang (people), peralatan (equipment),
bahan komunikasi (communication material), simbol dan harga.
Pelayanan di perguruan tinggi, seorang mahasiswa akan melihat
kualitas jasa yang diberikan berdasarkan sarana – prasarana bangunan,
dosen dan tenaga administrasi, peralatan belajar mengajar, bahan
komunikasi, simbol dan biaya pendidikan.
2) Tidak Dapat Dipisahkan (Inseparatibility)
Proses memproduksi dan konsumsi jasa terjadi dalam waktu yang
bersamaan. Interaksi antara penyedia jasa dengan konsumen merupakan
ciri khusus dalam pemasaran jasa dan akan mempengaruhi hasil
(outcome) jasa tersebut.
3) Keberagaman (Variability)
Jasa banyak memiliki variasi bentuk, kualitas dan jenis tergantung pada
siapa, kapan, dimana jasa tersebut dihasilkan serta penerima jasa dan
kondisi dimana jasa tersebut diberikan.
4) Tidak Tahan Lama (Perishability)
Jasa merupakan komoditas yang tidak tahan lama, tidak dapat disimpan,
meskipun demikian ada pengecualian dalam karakteristik ini. Dalam
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
9
kasus tertentu jasa dapat disimpan yaitu dalam bentuk pemesanan
(reservasi tiket pesawat dan kamar hotel), peningkatan permintaan akan
suatu jasa pada saat permintaan sepi (misalnya minivacation weekends
dihotel-hotel tertentu) dan penundaan jasa (misal: asuransi).
b. Macam-Macam Jasa
Jasa dalam setrategi pemasaran memiliki definisi yang harus diamati
dengan baik, karena pengertiannya sangat berbeda dengan produk berupa
barang. Kondisi dan cepat lambatnya pertumbuhan jasa akan sangat
tergantung pada penilaian mahasiswa terhadap kinerja (penampilan) yang
ditampilkan oleh perguruan tinggi.
Pembedaan secara ketat antara barang dan jasa sukar dilakukan,
karena pembelian barang tertentu kerapkali disertai dengan jasa-jasa
khusus (misalnya instalasi atau garansi untuk reparasi) dan pembelian
suatu jasa seringkali pula meliputi barang-barang yang melengkapinya
(misalnya makanan di rumah makan), berbeda dengan pelayanan
pendidikan. Pelayanan pendidikan tidak menyertakan barang dalam
melengkapi pelayanan jasa yang diberikan.
Menurut Nasution (2004) berdasarkan kriterianya, jasa dapat
dibedakan menjadi tiga macam, yaitu :
1) Rented goods service
Dalam jenis ini, konsumen menyewa dan menggunakan produk-produk
tertentu berdasarkan tarif tertentu selama jangka waktu tertentu pula.
Konsumen hanya dapat menggunakan produk tersebut, karena
kepemilikannya tetap berada pada pihak perusahaan yang
menyewakannya. Contoh : penyewaan kendaraan, kaset VCD dan
DVD, villa dan apartemen.
2) Owned goods service
Pada Owned goods service, produk-produk yang dimiliki konsumen
direparasi, dikembangkan atau ditingkatkan untuk kerjanya, atau
dipelihara/dirawat oleh perusahaan jasa. Jenis jasa ini juga mencakup
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
10
perubahan bentuk pada produk yang dimiliki konsumen. Contohnya
jasa reparasi (arloji, mobil, sepeda motor, komputer dan lain-lain),
pencucian mobil, perawatan rumput, lapangan golf, perawatan taman,
pencucian pakaian (laundry dan dry cleaning) dan lain-lain.
3) Non-goods service
Karakteristik khusus pada jenis ini adalah jasa personal bersifat
intangible (tidak berbentuk produk fisik) ditawarkan kepada para
pelanggan. Contohnya supir, baby sitter, dosen, tutor, pemandu wisata,
ahli kecantikan dan lain-lain.
Secara umum dapat dikatakan bahwa makin sedikit persamaan jasa
dan pemasaran barang berwujud. Pada non-goods service misalnya,
kinerja (performance) hanya dapat dinilai setelah jasa diberikan dan
konsistensi kinerja tersebut sulit di jaga. Sebaliknya, rented goods service
dan owned goods service dapat dipasarkan dengan cara-cara yang serupa
dengan pemasaran barang berwujud (produk fisik), karena kedua jasa ini
memerlukan barang-barang fisik dalam kegiatannya.
2. Tinjauan tentang Kualitas Layanan Jasa
Kualitas pelayanan terdiri dari dua suku kata yaitu kualitas dan
pelayanan. Mengenai definisi kualitas pelayanan, Zulian Yamit (mengutip
pernyataan Goetsch Davis, 1994) mengatakan bahwa, “Kualitas merupakan
kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses dan
lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan” (2005:8). Hal tersebut
sesuai pernyataan Zulian Yamit ( mengutip pernyataan Endar Sugiarto, 1999)
mengungkapkan bahwa, “Kualitas atau mutu dalam industri jasa pelayanan
adalah suatu penyajian produk atau jasa sesuai ukuran yang berlaku di tempat
produk tersebut diadakan dan penyampaiannya setidaknya sama dengan yang
diinginkan dan diharapkan oleh konsumen” (2005:10).
Pengertian kualitas di atas dapat dirumuskan bahwa kualitas
merupakan kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia,
proses dan lingkungan yang penyajian produk atau jasa sesuai ukuran yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
11
berlaku ditempat produk tersebut diadakan dan penyampaiannya diinginkan
dan diharapkan oleh konsumen.
Mutu atau kualitas disebut sangat baik jika penyedia jasa memberikan
pelayanan yang melebihi harapan pelanggan. Mutu atau kualitas disebut baik
jika penyedia jasa memberikan pelayanan yang setara dengan yang
diharapkan oleh pelanggan. Mutu disebut jelek jika pelanggan memperoleh
pelayanan yang lebih rendah dari harapannya. Pencapaian kepuasan
pelanggan memerlukan keseimbangan antara kebutuhan dan keinginan (need
and want) dan apa yang diberikan (gived).
Definisi pelayanan menurut Zulian Yamit ( mengutip Endar Sugiarto,
1999) mengungkapkan bahwa, “Pelayanan adalah suatu tindakan yang
dilakukan untuk memenuhi kebutuhan orang lain (konsumen, pelanggan,
tamu, klien, pasien, penumpang dan lain-lain) yang tingkat pemuasannya
hanya dapat dirasakan oleh orang yang melayani maupun yang dilayani”
(2005:12). Kegiatan ini menjadikan komunikasi batin antara kedua belah
pihak, dan kepuasan yang diperoleh bergantung pada situasi saat terjadinya
interaksi pelayanan tersebut. Upaya saling memuaskan tersebut tidak terjadi
hubungan timbal balik dan berkesinambungan maka pada interaksi berikutnya
akan terhambat. Kualitas jasa menurut Tjiptono (mengutip simpulan Lewis
dan Booms, 1997) mendefinisikan, “Kualitas Jasa sebagai ukuran seberapa
bagus tingkat layanan yang diberikan mampu sesuai dengan ekspektasi
pelanggan” (2005:121).
a. Dimensi Kualitas Pelayanan
Elemen-elemen layanan jasa dalam menciptakan layanan yang
berkualitas menurut Husein Umar (2003) adalah :
1) Keterandalan (Reliability)
Dalam unsur ini, pemasar dituntut untuk meyediakan produk yang
handal. Produk jangan sampai mengalami kerusakan/kegagalan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
12
2) Cepat Tanggap (Responsiveness)
Para anggota perusahaan juga harus memperhatikan janji spesifik
kepada konsumen. Agar konsumen merasa puas, maka karyawan harus
cepat tanggap akan kebutuhan konsumen tersebut. Setelah mengetahui
apa yang dibutuhkan konsumen, dengan cepat dan tepat karyawan harus
membantu konsumen tersebut dalam memenuhi kebutuhannya. Unsur
lain yang juga penting dalam elemen cepat tanggap ini adalah anggota
perusahaan selalu siap membantu konsumen.
3) Kepastian (Assurance)
Pada saat persaingan sangat kompetitif, anggota perusahaan harus
tampil lebih kompeten, artinya memiliki pengetahuan dan keahlian di
bidang masing-masing. Faktor security, yaitu memberikan rasa aman
dan terjamin kepada konsumen merupakan hal yang penting pula.
4) Memahami pelanggan (Empathy)
Untuk mewujudkan sifat empathy, setiap anggota perusahaan
hendaknya dapat mengelola waktu agar mudah dihubungi, baik melalui
telepon ataupun bertemu langsung.
5) Hal-hal yang terlihat (Tangible)
Prasarana yang berkaitan dengan layanan konsumen juga harus
diperhatikan oleh manajemen perusahaan. Bentuk gedung yang megah
dengan segala fasilitasnya menjadi pertimbangan pelanggan dalam
memilih suatu produk/jasa. Meliputi fasilitas fisik, lokasi gedung,
penampilan karyawan, dan perlengkapan peralatan komunikasi.
Mengidentifikasikan lima dimensi karakteristik yang digunakan
konsumen dalam mngevaluasi kualitas pelayanan, hal tersebut sesuai
dengan pernyataan Zulian Yamit (mengutip Berry dan Parasuraman,1985).
Kelima dimensi karaktersisik kualitas pelayanan tersebut adalah :
1) Tangibles (bukti langsung), yaitu meliputi fasilitas fisik, perlengkapan,
pegawai, dan sarana prasarana.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
13
2) Reliability (kehandalan), yaitu kemampuan dalam memberikan
pelayanan dengan segera dan memuaskan serta sesuai dengan yang
telah dijanjikan.
3) Responsiveness (daya tangkap), yaitu keinginan para staff untuk
membantu para pelanggan dan memberikan pelayanan dengan tanggap.
4) Assurance (jaminan), yaitu mencakup kemampuan, kesopanan dan sifat
dapat dipercaya yang dimiliki para staff, bebas dari bahaya, resiko atau
keragu-raguan.
5) Empaty, yaitu meliputi kemudahan dalam melakukan hubungan,
komunikasi yang baik, dan perhatian dengan tulus terhadap kebutuhan
pelanggan (2005:10).
3. Tinjauan Tentang Pelayanan Universitas Sebelas Maret Surakarta
Pelayanan yang diberikan Universitas Sebelas Maret Surakarta kepada
mahasiswa meliputi pelayanan tentang teknologi dan informasi, pelayanan
kemahasiswaaan dan pelayanan akademik. Ketiga pelayanan tersebut
diberikan baik dari tingkat universitas sampai fakultas masing-masing.
a. Pelayanan Teknologi dan Informasi
Sebagai perguruan tinggi UNS memiliki peranan dalam
perkembangan Teknologi Informasi, UNS berkomitmen untuk membangun
fasilitas yang berbasis Teknologi Informasi untuk civitas akademika UNS.
Fasilitas yang sudah dikembangkan adalah jaringan Internet baik di tingkat
Universitas maupun di tiap-tiap fakultas. Melalui UPT. PUSKOM, UNS juga
menyediakan fasilitas web hosting untuk setiap fakultas dan program studi
yang berniat membangun website serta menjadi subdomain dari
www.uns.ac.id. Email sebagai sarana berkomunikasi didunia maya juga
disediakan secara gratis bagi seluruh civitas akademika UNS. Hal ini
menjadi concern bagi UNS, mengingat jumlah pengguna Email Lembaga
menjadi faktor yang sangat penting terhadap penilaian akreditasi universitas.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
14
b. Pelayanan Akademik
Sebagai bentuk perhatian Universitas Sebelas Maret Surakarta pada
akademik mahasiswa yaitu dari pelayanan biaya pendidikan, keluhan masalah
nilai mata kuliah dan administrasi pelayanan akademik lainnya. Upaya
peningkatan kepuasan mahasiswa, bagian akademik berupaya peningkatan
kemudahan akses regristrasi ulang untuk mahasiswa baru dan mahasiswa
UNS disemester berikutnya.
Pelayanan akademik diberikan dari bagian pusat akademik universitas,
tingkat fakultas, jurusan, program studi dan bidang keahlian masing-masing.
Pelayanan akademik untuk mahasiswa diharapkan dapat membantu mahaiswa
dalam menempuh kegiatan perkuliahan dan menangani masalah akademik.
c. Pelayanan Kemahasiswaan
Pelayanan kemahasiswaan yang diberikan Universitas Sebelas Maret
Surakarta kepada mahasiswa adalah pelayanan dan penanganan masalah
mahasiswa meliputi pengembangan potensi diri, beasiswa dan kegiatan
aktivitas mahasiswa. Fasilitas yang dapat dikategorikan fasilitas
kemahasiswaan antara lain adalah sarana olahraga dan kesenian, Asrama
Mahasiswa, serta Sekretariat UKM. Sarana olahraga dan kesenian, UNS
memiliki Stadion Sepakbola dengan standar nasional dengan fasilitas
penunjang seperti tribun, ruang ganti pemain, serta lintasan atletik yang
memenuhi syarat untuk kegiatan pembinaan atlet maupun sarana
pembelajaran bidang keolahragaan. Gelanggang Olah Raga Tertutup juga
menjadi fasilitas olahraga yang dapat dipergunakan civitas UNS, untuk
beragam kegiatan olah raga indoor, seperti, bola voli, bulu tangkis, bola
basket, serta futsal.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
15
4. Tinjauan Tentang Kepuasan Mahasiswa
Menurut J. Supranto (mengutip simpulan Oliver, 1980)
mengungkapkan bahwa, “Kepuasan adalah tingkat perasaan seseorang setelah
membandingkan kinerja/hasil yang dirasakannya dengan harapannya” (2006:
233). Menurut Zulian Yamit (2005) berpendapat bahwa, “Kepuasan
pelanggan merupakan evaluasi purna beli atau hasil evaluasi setelah
membandingkan apa yang dirasakan dengan harapannya” (hlm. 78). Konsep
kepuasan pelanggan terdapat dua elemen yang mempengaruhi yaitu harapan
dan kinerja. Kinerja adalah persepsi konsumen terhadap apa yang ia terima
setelah mengkonsumsi produk. Harapan adalah pikiran konsumen tentang apa
yang akan diterimanya apabila ia mengkonsumsi produk.
Pengertian kepuasan dapat disimpulkan bahwa kepuasan pelanggan
adalah tingkat penilaian seseorang yang merupakan hasil evaluasi dari apa
yang dirasakan dengan apa yang diharapkan.
a. Pengukuran Kepuasan Pelanggan
Menurut Tjiptono et al (mengutip simpulan Philip Kotler, 1994)
mengemukakan beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengukur
kepuasan yaitu:
1) Sistem Keluhan dan Saran
Organisasi yang berpusat pada pelanggan (Customer-Centered)
memberikan kesempatan yang luas bagi para pelanggannya untuk
menyampaikan saran dan keluhan, misalnya dengan menyediakan kotak
saran, menyediakan kartu komentar dan lain sebagainya. Informasi ini
dapat memberikan ide-ide dan masukan kepada perusahaan dan
memungkinkan untuk bereaksi dengan tanggap dan cepat untuk
mengatasi masalah.
2) Survei Kepuasan Pelanggan
Metode ini dapat dilakukan melalui pos, telepon maupun wawancara
pribadi. Melalui survei perusahaan akan memperoleh tanggapan dan
umpan balik secara langsung dari pelanggan dan sekaligus juga
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
16
memberikan tanda (signal) positif bahwa perusahaan menaruh perhatian
terhadap para pelanggannya. Pengukuran pelanggan melalui metode ini
dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya:
a) Directly Reportered Satisfaction
Pengukuran dilakukan secara langsung melalui pertanyaan seperti:
“Ungkapan seberapa puas saudara terhadap pelayanan PT A pada
skala berikut: sangat tidak puas, tidak puas, netral, puas, sangat
tidak puas”.
b) Derived Dissatisfaction
Pertanyaan yang diajukan menyangkut dua hal utama, yakni
besarnya harapan pelanggan terhadap atribut tertentu dan besarnya
kinerja yang mereka rasakan.
c) Problem Analysis
Pelanggan yang dijadikan responden diminta untuk
mengungkapkan dua hal pokok. Pertama, masalah-masalah yang
mereka hadapi berkaitan dengan penawaran dari perusahaan.
Kedua, saran-saran untuk melakukan perbaikan.
d) Importance-Performance Analysis
Responden diminta untuk merangking berbagai atribut dari
penawaran berdasarkan derajat pentingnya setiap atribut dan juga
merangking seberapa baik kinerja perusahaan dalam tiap atribut itu.
3) Ghost Shooping
Metode ini dilakukan dengan mempekerjakan beberapa orang (ghost
shopper) untuk berperan sebagai pelanggan atau pembeli potensial
produk perusahaan pesaing, lalu menyampaikan temuannya mengenai
kekuatan dan kelemahan produk perusahaan pesaing. Selain itu ghost
shopper juga dapat mengamati cara penanganan keluhan.
4) Lost Customer Analysis
Perusahaan menghubungi para pelanggannya yang telah berhenti
membeli dan beralih pemasok. Hal ini dilakukan untuk memperoleh
informasi mengenai penyebab terjadinya hal tersebut. Informasi ini
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
17
bermanfaat bagi perusahaan untuk mengambil kebijakan selanjutnya
dalam rangka meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan
(2008:70).
5. Tinjauan Tentang Kepercayaan (Trust)
Mengenai kepercayaan, Lau and Lee berpendapat, kepercayaan
sebagai kesediaan (willingness) seseorang untuk menggantungkan dirinya
pada suatu merek dan risikonya karena adanya harapan bahwa merek itu akan
memberikan hasil yang positif (1999). Menurut Mega Kartika (mengutip
simpulan Garbarino dan Johnson, 1999) menyatakan bahwa, “kepercayaan
terhadap merek terbentuk dari pengalaman masa lalu dan interaksi
sebelumnya, karena pembentukan kepercayaan itu lebih menggambarkan
pada proses percobaan seseorang sepanjang waktu” (2002:35).
Kepercayaan menurut Delgado et all, (2005) berpendapat,
kepercayaan terhadap merek merujuk pada pengetahuan konsumen dan
pengalamannya terhadap merek. Menurut Mega Kartika (mengutip
pernyataan Costabile, 2004) kepercayaan konsumen atau customer trust
didefinisikan, “kepercayaan adalah persepsi akan keterhandalan dari sudut
pandang konsumen didasarkan pada pengalaman, atau lebih pada urut-urutan
transaksi atau interaksi yang dicirikan oleh terpenuhinya harapan akan kinerja
produk dan kepuasan” (2002:35).
Menurut Mega Kartika (mengutip pernyataan Donney dan Connon,
1997) menjelaskan bahwa ada faktor-faktor yang berpengaruh dalam
proses terbentuknya kepercayaan pelanggan, faktor-faktor itu seperti :
reputasi perusahaan, besar/kecilnya perusahaan, saling menyayangi, baik
antara pelanggan dengan perusahaan maupun antara pelanggan dengan
pegawai perusahaan, termasuk kualitas jasa (2002).
Menurut Mega Kartika (mengutip simpulan Gabino dan Jhonson,
1995) membangun atau membina kepercayaan sebaiknya lebih ditekankan
pada kepercayaan individual dengan mengacu kepada keyakinan konsumen
atas kualitas dan keterandalan jasa yang diberikan (2002). Dari beberapa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
18
pendapat diatas, dijelaskan bahwa kualitas jasa termasuk faktor yang
berpengaruh terhadap pembentukan kepercayaan konsumen.
Definisi mengenai kepercayaan, Menurut Walter et all berpendapat,
kepercayaan sebagai sikap atau harapan suatu pihak bahwa perilaku hubungan
mitra dan hasilnya akan menjadi bermanfaat bagi kepercayaan itu sendiri
(2001). Dimensi kepercayaan menurut Callaghan dan Shaw berpendapat,
dimensi kepercayaan digambarkan sebagai dimensi sebuah hubungan bisnis
yang menentukan tingkatan bagi pihak masing-masing yang merasakannya,
bersandar pada integritas janji yang ditawarkan oleh orang lain (2002).
a. Indikator Kepercayaan
Indikator dari kepercayaan (trust) menurut Egan (mengutip simpulan
Michelle, Reast, and Lynch, 1998), sebagai berikut :
1) Probity
Yaitu fokus kepada kejujuran dan integritas
2) Equity
Yaitu berkaitan dengan fair-mindedness, benevolence, caring, and
sincerity
3) Reliability
Yaitu berkaitan dengan keandalan dan ketepatan serta konsistensi dari
produk atau jasa yang diharapkan dalam beberapa hal berkaitan dengan
jaminan yang dikeluarkan oleh perusahaan.
4) Satisfaction
Yaitu berkaitan dengan kepuasan pelanggan.
Dalam konteks yang lebih spesifik dari hubungan penjual dan pembeli,
(2004:45)
b. Fungsi Kepercayaan
Menurut Morgan dan Hunt menyatakan bahwa trust merupakan kunci
sukses untuk :
1) Memelihara hubungan dengan konsumen.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
19
2) Menahan dari berbagai alternatif pilihan sehingga konsumen tetap
bertahan pada perusahaan.
3) Membuat konsumen untuk lebih berhati-hati dalam melakukan
tindakan-tindakan yang berpotensi memiliki resiko yang tinggi jika
berpindah ke perusahaan yang lain (1994).
6. Tinjauan Tentang Komitmen
Komitmen dibutuhkan setiap perusahan dalam menjaga hubungan
antara penyedia jasa dan konsumen. Perlunya komitmen yang tinggi dari
konsumen sangat memiliki kontribusi maksimal bagi perusahaan penyedia
jasa. Mengenai komitmen Amould dkk berpendapat, komitmen merujuk pada
keinginan untuk mempertahankan sebuah hubungan yang bernilai (2004).
Solomon berpendapat, Komitmen adalah ketika lebih banyak orang yang
berdedikasi kepada sebuah kelompok dan memberi nilai pada keanggotaanya,
semakin termotivasi mereka dalam mengikuti kelompok tersebut (2006).
Hubungan antara perusahaan dan konsumen memiliki hubungan
komitmen yang harus dibangun. Menurut Dwyer et all berpendapat,
komitmen merupakan ikatan implisit maupun eksplisit atas keberlangsungan
hubungan antara pasangan dalam pertukaran, yang berimplikasi pada
keinginan masing-masing untuk menciptakan manfaat jangka panjang (1987).
Mengenai komitmen Moorman berpendapat, komitmen sebagai keinginan
abadi dalam mempertahankan hubungan nilai yang ada (1999).
Mengenai komitmen Ken (mengutip pernyataan Bowen dan
Shoemeker, 1998) berpendapat, dalam perkembangan terbaru, industri bisnis
kini lebih banyak menggunakan relationship marketing dibanding pendekatan
tradisional (2006). Perlu diketahui bahwa pendekatan tradisional memiliki
beberapa kelemahan diantaranya adalah mudah ditiru oleh kompetitor.
Reltionship Marketing menurut Ken (mengutip pernyataan Berry dan
Parasuraman, 1992) berpendapat, relationship marketing merupakan usaha
untuk menarik, mengembangkan dan menguatkan hubungan antara kedua
belah pihak.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
20
7. Tinjauan Tentang Loyalitas
Memiliki konsumen yang loyal adalah tujuan akhir dari semua
perusahaan termasuk bagi perguruan tinggi. Tetapi kebanyakan dari
perusahaan tidak mengetahui bahwa loyalitas penumpang dapat terbetuk
melalui beberapa tahapan, mulai dari mencari calon konsumen potensial
sampai dengan advocate customers dan partners yang akan membawa
keuntungan bagi perusahaan.
Menurut J. Supranto (mengutip pernyataan Oliver, 1997) mengajukan
definisi loyalitas konsumen (customer loyalty) adalah, “Customer Loyalty is a
deeply held commitment to rebuy or repatronize a preferred product or
service consistently in the future, despite situasional influences and marketing
efforts having the potential to cause switching behavior” (2006:345).
Loyalitas konsumen adalah suatu komitmen untuk bertahan secara
mendalam dengan melakukan pembelian ulang atau berlanganan kembali
dengan produk atau jasa yang terpilih secara konsisten dimasa yang akan
datang, meskipun pengaruh situasi dan usaha-usaha pemasaran mempunyai
potensi untuk menyebabkan perubahan perilaku.
Mengenai loyalitas pelanggan menurut Griffin (2002) menyatakan
bahawa, “Pelanggan yang loyal akan memperlihatkan perilaku pembelian
yang dapat diartikan sebagai pola pembelian yang teratur dan dalam waktu
yang lama, yang dilakukan oleh unit-unit pembuat atau pengambil keputusan”
(hlm. 5). Menurut Tjiptono (2002) menjelaskan bahwa, “Loyalitas disebabkan
oleh suatu kombinasi dari kepuasan, rintangan pengalihan (switching barrier)
dan penanganan keluhan (voice)” (hlm. 36), dengan rumus sebagai berikut :
a. Tahapan Loyalitas Konsumen
Konsumen yang memperoleh kepuasan dalam berbelanja merupakan
modal utama bagi perusahaan dalam membentuk loyalitas konsumen.
Loyalitas = f (customer satisfaction, switching barrier, voice)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
21
Konsumen yang loyal merupakan asset yang paling berharga bagi
perusahaan dalam meningkatkan profitabilitas. Jika kepuasan itu
didapatkan konsumen setiap kali ia berbelanja, maka hal ini akan
menimbulkan loyalitas terhadap pemberi jasa tersebut.
Konsumen yang loyal, seorang harus melalui beberapa tahapan. Orang
tumbuh menjadi pelanggan yang loyal bertahap pula. Proses ini
berlangsung lama, dengan penekanan dan perhatian yang berbeda untuk
masing-masing tahap, karena setiap tahap mempunyai kebutuhan yang
berbeda. Memperhatikan masing-masing tahap dan memenuhi kebutuhan
dalam setiap tahap tersebut, perusahaan memiliki peluang yang lebih besar
untuk membentuk calon pembeli menjadi konsumen loyal dan klien
perusahaan. Griffin (2002) menjelaskan bahwa tingkatan loyal terbagi atas
tingkatan seperti terungkap di bawah ini:
1) Tersangka (Suspect) –Tersangka (suspect) adalah orang yang mungkin
membeli produk atau jasa Anda. Kita menyebutnya tersangka karena
kita percaya, atau ―menyangka, mereka akan membeli, tetapi kita
masih belum cukup yakin.
2) Prospek (Prospects) – Prospek adalah orang yang membutuhkan
produk atau jasa Anda dan memiliki kemampuan membeli. Meskipun
prospek belum membeli dari Anda, ia mungkin telah mendengar
tentang Anda, membaca tentang Anda,atau ada seseorang yang
merekomendasikan Anda kepadanya. Prospek mungkin tahu siapa
Anda, di mana Anda, dan apa yang Anda jual, tetapi mereka masih
belum membeli dari Anda.
3) Prospek yang Diskualifikasi – Prospek yang diskualifikasi adalah
prospek yang telah cukup Anda pelajari untuk mengetahui bahwa
mereka tidak membutuhkan, atau tidak memiliki kemampuan membeli
produk Anda.
4) Pelanggan Pertama kali – pelanggan pertama kali adalah orang yang
telah membeli dari Anda satu kali. Orang tersebut bisa jadi merupakan
pelanggan Anda dan sekaligus juga pelanggan pesaing Anda.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
22
5) Pelanggan Berulang – Pelanggan berulang adalah orang-orang yang
telah membeli dari Anda dua kali atau lebih. Mereka mungkin telah
membeli produk yang sama dua kali atau membeli secara teratur. Anda
memiliki hubungan yang kuat dan berlanjut, yang menjadikannya kebal
terhadap tarikan pesaing.
6) Klien –Klien membeli apapun yang Anda jual dan dapat ia gunakan.
Orang ini membeli secara teratur. Anda memiliki hubungan yang kuat
dan berlanjut, yang menjadikannya kebal terhadap tarikan pesaing.
7) Pengajur (Advocate) – Seperti klien, pendukung membeli apapun yang
Anda jual dan dapat ia gunakan serta membelinya secara teratur. Tetapi,
penganjur juga mendorong orang lain untuk membeli dari Anda. Ia
membicarakan Anda, melakukan pemasaran bagi Anda, dan membawa
pelanggan kepada Anda.
8) Pelanggan atau Klien yang Hilang – yaitu seseorang yang pernah
menjadi pelanggan atau klien tetapi belum membeli kembali dari Anda
sedikitnya dalam satu siklus pembelian yang normal. Bila pelanggan
atau klien yang hilang menjadi aktif kembali, ia dianggap sebagai
pelanggan atau klien yang didapat kembali (regained customer or
client). Pelanggan ini dianggap berbahaya bila tinggi kemungkinannya
untuk beralih.
b. Jenis Loyalitas Konsumen
Tjiptono (2000) menjelaskan “Loyalitas mencangkup dua komponen
yang penting, yaitu berupa loyalitas sebagai perilaku dan loyalitas sebagai
sikap” (hlm. 100). Kombinasi dari dua komponen tersebut akan
menghasilkan empat situasi kemungkinan loyalitas, yaitu : no loyalty,
spurious loyalty, latent loyalty, dan loyalty”. Dijelaskan dalam gambar
dibawah ini.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
23
Kuat Lemah
Rendah Loyalty Latent Loyalty
Tinggi Spurious Loyalty No Loyalty
Gambar 2.1 Hubungan Sikap dan Perilaku Loyalitas
(Sumber: Tjiptono, 2000: 100)
Berdasarkan gambar 2.1 dapat dinyatakan bahwa hubungan sikap dan
perilaku konsumen memiliki tingkatan sebagai berikut:
1) No Loyalty
Hal ini dapat terjadi bila sikap dan perilaku pembelian ulang pelanggan
sama-sama lemah, maka loyalitas tidak terbentuk.
2) Spurious Loyalty
Keadaan seperti ini ditandai dengan pengaruh non sikap terhadap
perilaku, seperti norma subjektif dan faktor situasional. Situasi
semacam ini dapat dikatakan pula inertia, dimana konsumen sulit
membedakan berbagai merk dalam kategori produk dengan tingkat
keterlibatan rendah. Pembelian ulang di lakukan atas dasar
pertimbangan situasional, seperti familiarity (dikarenakan penempatan
produk yang strategis pada rak pajangan, lokasi outlet di pusat
perbelanjaan).
3) Latent Loyalty
Situsi latent loyalty tercermin bila sikap yang kuat disertai pola
pembelian ulang yang lemah. Situasi yang menjadi perhatian besar para
pemasar ini disebabkan pengaruh faktor-faktor non sikap yang sama
kuat atau bahkan cenderung lebih kuat daripada faktor sikap dalam
menentukan pembelian ulang.
Perilaku pembelian ulang
Sikap
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
24
4) Loyalty
Situasi ini merupakan situasi yang ideal yang paling di harapkan para
pemasar. Di mana konsumen bersikap positif terhadap produk atau
produsen dan disertai pola pembelian ulang yang konsisten.
Tandjung (2004) mengatakan ada empat jenis loyalitas konsumen,
sebagai berikut:
1) No Loyality
Konsumen seperti ini jarang berbelanja ke tempat yang sama untuk
yang ke dua kalinya. Umumnya mereka selalu berganti-ganti tempat.
2) Inertia Loyality
Konsumen jenis ini membeli sesuatu karena faktor kebiasaan. Biasanya,
menggunakan produk tertentu atau karena sudah merasa cocok. Dengan
fanatik ini, konsumen tidak mau pindah membeli di tempat lain. Syarat
untuk menjadikan konsumen seperti ini sebenarnya sederhana saja,
yaitu asal konsumen tidak kecewa. Sebaliknya, untuk meningkatkan
loyalitas mereka, pemasar harus meningkatkan diferensiasi produk atau
dipersepsi produk tersebut cukup berkualitas.
3) Latent Loyality
Konsumen seperti ini mempunyai tingkat pembelian ulang yang rendah.
Faktor situasi menyebabkan seseorang akan melakukan pembelian atau
tidak sama sekali. Konsumen yang masuk dalam kategori ini menjadi
loyal karena situasi atau keadaan yang memaksanya membeli atau
menggunakan barang atau jasa.
4) Premium Loyality
Konsumen sangat bangga terhadap produk yang digunakan. Bahkan,
mereka mereferensikan kepada teman dan keluarganya. Konsumen
seperti ini merupakan alat promosi gratis bagi perusahaan. Tingkat
loyalitasnya sudah tidak perlu diragukan lagi.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
25
c. Atribut-Atribut Loyalitas Konsumen
Sedang atribut-atribut pembentuk customer loyalty menurut Griffin
(2002) adalah sebagai berikut :
1) Makes regular repeat purchase
Menunjukkan bahwa konsumen yang setia adalah konsumen yang
melakukan pembelian ulang terhadap jasa badan usaha dalam suatu
periode waktu tertentu.
2) Purchases across product and service line
Dimana konsumen yang setia tidak hanya membeli satu macam jasa
badan usaha melainkan jasa lainnya juga.
3) Refers other
Menunjukkan bahwa konsumen yang setia akan merekomendasikan
hal-hal yang positif mengenai jasa badan usaha kepada rekan lainnya
dan menyakinkan konsumen sehingga konsumen ikut membeli jasa dari
badan usaha tersebut.
4) Demonstrates an immunity to the pull of competition
Konsumen yang setia akan menolak untuk memakai jasa dari badan
usaha lain karena konsumen yakin jasa yang konsumen pakai adalah
yang paling baik.
Konsumen yang mempunyai loyalitas yang tinggi dapat dilihat dari
pengunaan layanan tertentu secara terus-menerus meskipun ada layanan
pesaing yang ditawarkan dengan harga, kenyamanan, dan bentuk yang
lebih baik. Loyalitas konsumen seperti itu harus dibina dan ditingkatkan
secara konsisten, sehingga loyalitas konsumen tidak hanya pada satu
layanan untuk satu konsumen yang sama, tetapi dapat juga setia pada
layanan lain untuk konsumen yang sama.
d. Karakteristik Loyalitas Konsumen
Konsumen yang loyal merupakan aset tak ternilai bagi perusahaan
karena karakteristik atau tingkatan bagi konsumen yang loyal menurut
Griffin (2002) mempunyai ciri sebagai berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
26
1) Melakukan pembelian berulang yang teratur (repeat purchase)
2) Pembelian Antar lini Produk dan Jasa (purchase across product lines)
3) Mereferensikan ke orang lain (referrals)
4) Menunjukkan kekebalan terhadap Tarikan Pesaing (tidak mudah
terpengaruh oleh daya tarik produk sejenis dari pesaing) (retention)
Loyalitas mahasiswa atau konsumen pengguna jasa pendidikan,
menurut Griffin (2002) mempunyai ciri sebagai berikut :
1) Melakukan registrasi ulang di setiap semester
2) Mengajak orang lain untuk kuliah di universitas yang dipilih
3) Memberitahukan kepada orang lain tentang citra positif universitas
yang dipilih
4) Menolak penawaran universitas lain yang menjadi pesaing universitas
yang dipilih
Menurut Indah Dewi Prasetya Ningrum (mengutip simpulan Engel,
Blaeck Wel dan Miniad, 1995) karakteristik loyalitas mahasiswa dapat
diukur dengan tidak berpindahnya mahasiswa ke universitas lain,
rekomendasi dan positive word of mouth (2002).
e. Pengukuran Loyalitas Konsumen
Untuk mengetahui apakah konsumen setia atau tidak terhadap
konsumen, maka perlu suatu pengukuran loyalitas konsumen. Menurut
Aaker (1997) pengukuran loyalitas konsumen terdiri dari :
1) Repurchase Rate
Yaitu persentase konsumen yang akan membeli produk yang sama pada
pembelian berikutnya. Percent of Purchase yaitu : Persentase produk
lain yang dibeli. Number of brand purchase yaitu konsumen yang
membeli dan menggunakan satu produk, dua produk atau lebih.
2) Switching Cost
Perbedaan pengorbanan, atau resiko kegagalan biaya, energi, dan fisik
yang dikeluarkan konsumen karena memilih salah satu alternatif.
Switching Cost tidak hanya mencakup resiko financial yang ditanggung
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
27
konsumen, tetapi juga resiko yang ditanggung secara langsung
berkaitan dengan konsumen sebagai akibat konsumen berganti produk,
sebagai contoh dalam hal ini adalah hotel, apabila konsumen berganti
dari satu hotel ke hotel lain, bukan hanya resiko financial saja yang
ditanggung tetapi juga resiko bila ternyata hotel tersebut kurang
menyenangkan.
3) Comitmen
Komitmen juga mempengaruhi pangsa pasar, bila semakin banyak
jumlah konsumen yang loyal terhadap suatu produk, maka semakin
stabil pangsa pasar produk tersebut.
4) Liking of the brand
Pada dasarnya terdapat rasa suka atau minat besar yang berbeda dari
atribut-atribut spesifik yang mendasarinya. Konsumen bisa saja sekadar
suka pada suatu merek, dan rasa suka tidak bisa dijelaskan sepenuhnya
melalui persepsi dan kepercayaan konsumen mengenai atribut-atribut
merek. Rasa suka itu lebih mungkin dijelaskan dengan pernyataan-
pernyataan umum mengenai rasa suka akan suatu merek.
Aker ( mengutip pendapat Pernyataan Mowen, 1995) yang dikenal
dengan “Double Joe Pardy” yaitu: “The less popular brand, as define
market share, also has lower brand loyality among its customer” (hlm.
535), yang menunjukkan hubungan antara kesetiaan konsumen dan
pangsa pasar.
8. Hasil Penelitian yang Relevan
Penelitian tentang kualitas pelayanan telah beberapa kali dilakukan,
antara lain:
a. Penelitian yang telah dilakukan oleh Jose. I et al (2009) dengan judul
“Determinants of Student Loyalty in Higher Education: A Tested
Relationship Approach in Latin America ”. Penelitian tentang student
loyalty ini peneliti ingin menguji apakah precived service quality,
satisfaction, trust dan komitmen berpengaruh terhadap student loyalty.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
28
Menggunakan alat analisis SEM dapat diperoleh hasil elemen Satisfaction
memiliki pengaruh positif terhadap student loyalty.
Kesamaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya terletak pada
kesamaan dalam memandang konsep precived service quality dan
satisfaction dan student loyalty sebagai peranan penting bagi lembaga
pendidikan dalam menciptakan sebuah pelayanan untuk mahasiswa,
dimana precived service quality, satisfaction, trust dan komitmen
merupakan varibel bebas, dan Student Loyalty merupakan variabel terikat.
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian Jose. I et al adalah pada elemen
service quality yang diangkat yaitu tangibility, assurance, reliability,
responsiveness dan empathy.
b. Penelitian yang telah dilakukan oleh Hishamuddin Fitri Abu Hasan (2008)
dengan judul “Service Quality and Student Satisfaction : A Case Study at
Private Higher Education Institutions ”. Penelitian kepuasan mahasiswa
ini, peneliti ingin menguji apakah service quality berpengaruh terhadap
student satisfaction. Menggunakan alat analisis regresi linier berganda
dapat diperoleh hasil elemen service quality memiliki pengaruh positif
terhadap student satisfaction.
Penelitian ini dengan penelitian sebelumnya terletak pada kesamaan
dalam memandang konsep service quality dan student satisfaction sebagai
peranan penting bagi lembaga pendidikan dalam menciptakan sebuah
pelayanan untuk mahasiswa, dimana Service Quality, merupakan varibel
bebas, dan student satisfaction merupakan variabel terikat. Perbedaan
penelitian ini dengan penelitian Hishamuddin Fitri Abu Hasan adalah pada
elemen service quality yang diangkat yaitu tangibility, assurance,
reliability, responsiveness dan empathy. Perbedaan penelitian ini dengan
penelitian Hishamuddin Fitri Abu Hasan adalah adanya student loyalty
yang setelah perilaku student satisfaction pada mahasiswa.
c. Throsen Heaning-Thurau et al (2001) dengan judul “Modeling and
Managing Student Loyalty An Aproach Based on the Concept of
Relationship Quality”. Penelitian mengenai modeling and managing
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
29
student loyalty ini, peneliti ingin mengetahui bahwa variabel student
loyalty dipengaruhi oleh trust in the institution’s personel, perceveid
quality of teaching serveice, cognitive commitment to the institution,
emotional comitment to the institutional, dan goal comitmen. Peneliti
menggunakan alat analisis SEM dengan hasil penelitian bahwa masing-
masing variabel memiliki pengaruh positif terhadap student loyalty.
Persamaan penelitian ini dengan penelitian Throsen Heaning-Thurau et al
adalah melihat loyalitas mahasiswa yang dibangun dari kualitas pelayanan,
kepercayaan dan komitmen. Penelitian ini memiliki perbedaan dengan
penelitian Throsen Heaning-Thurau et al dalam memandang trust in the
institution’s personel, perceveid quality of teaching serveice dan comitmen
sebagai variabel yang mempengaruhi loyalitas mahasiswa. Komitmen
dalam penelitian ini adalah komitmen belajar, kepecrayaan dalam
penelitian ini adalah kepercayaan konsumen dan kualitas pelayanan dalam
penelitian ini adalah kualitas pelayanan jasa yang meliputi tangibility,
assurance, reliability, responsiveness dan empathy.
B. Kerangka Pemikiran
Penelitian ini meneliti tentang “Pengaruh Kualitas Pelayanan
Universitas Sebelas Maret Surakarta Terhadap Loyalitas Mahasiswa
Angkatan 2010”. Kerangka pemikiran penelitian ini melihat loyalitas mahasiswa
dipengaruhi oleh beberapa variabel, maka dalam penelitian ini yang menjadi
variabel terikat (endogen) adalah kepuasan mahasiswa, komitmen mahasiswa,
kepercayaan mahasiswa dan loyalitas mahasiswa, sedangkan variabel bebas
(eksogen) adalah kualitas pelayanan. Berdasarkan hal tersebut, maka pertama
peneliti ingin mengetahui apakah kualitas pelayanan memiliki pengaruh positif
terhadap kepuasan mahasiswa, kepuasan merupakan wujud dari suatu bentuk
kinerja yang diperoleh dengan harapan yang diinginkan. Kinerja yang diterima
mahasiswa dalam pemenuhan suatu kepuasan adalah kinerja dari pelayanan
Universitas Sebelas Maret Surakarta melalui lima aspek yang diterapkan dalam
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
30
kualitas pelayanan yaitu: aspek terlihat (tangiblelity), aspek memahami
mahasiswa (empathy), aspek kepastian (assurance), cepat tanggap (responsivenes)
dan keterandalan (reliabelity). Harapan mahasiswa adalah suatu keinginan yang
perlu diwujudkan oleh penyedia pelayanan jasa, sehingga dari kualitas pelayanan
yang baik dapat menyebab pengaruh positif terhadap kepuasan mahasiswa. Kedua
kepuasan mahasiswa memiliki pengaruh positif terhadap komitmen, hasil dari
kinerja yang sesuai dengan keinginan mahasiswa menjadikan mahasiswa
bertanggung jawab sebagai wujud komitmen. Komitmen terwujud setelah adanya
rasa puas yang muncul dari pelayanan yang diberikan, ketika mahasiswa tidak
puas terhadap pelayanan maka mahasiswa tidak komitmen terhadap perguruan
tinggi. Ketiga peneliti ingin mengetahui kepuasan mahasiswa memiliki pengaruh
positif terhadap kepercayaan, adanya kepercayaan seorang mahasiswa adalah
hasil rasa puas yang diterima dari pelayanan yang diberikan perguruan tinggi.
Keempat peneiliti ingin mengetahui apakah komitmen mahasiswa memiliki
pengaruh positif pada loyalitas mahasiswa, kelima peneliti ingin mengetahui
apakah kepuasan mahasiswa memiliki pengaruh positif terhadap loyalitas
mahasiswa dan keenam peneliti ingin menegtahui apakah kepercayaan memiliki
pengaruh positif terhadap loyalitas mahasiswa Universitas Sebelas Maret
Surakarta. Loyalitas merupakan implementasi dari tingkatan perilaku konsumen
setelah terpenuhi kepuasan.. Rasa puas yang diterima mahasiswa mewujudkan
sikap komitmen dan percaya terhadap perguruan tinggi yang dipilih, sehingga
setelah perilaku puas terhadap perguruan tinggi menimbulkan perilaku selanjutnya
yaitu sikap loyal. Analisis dalam penelitian ini maka dibuat dalam kerangka
pemikiran sebagai berikut:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
31
Gambar 2.2 Kerangka Berfikir
(Sumber Hishamuddin Fitri Abu. H, 2008 dan Jose. I et al, 2009)
Berdasarkan skema kerangka berfikir dari penelitian terdahulu mengenai
kualitas pelayanan terhadap kepuasan mahasiswa oleh Hishamuddin Fitri Abu
Hasan (2008) dan kepuasan mahasiswa terhadap komitmen dan kepercayaan dan
loyalitas mahasiswa Jose. I et al (2009) dapat dijelaskan bahwa kepuasan
mahasiswa, komitmen mahasiswa dan kepercayaan mahasiswa secara terintegrasi
merupakan variabel yang memediasi kualitas pelayanan sebagai variabel bebas
(eksogen) dengan loyalitas mahasiswa sebagai variabel terikat (endogen).
Kerangka pemikiran ini menggabungkan antara dua penelitian terdahulu dengan
menggabungkan kosep dari peneliti sebelumnya.
C. Hipotesis
Hipotesis merupakan dugaan atas jawaban sementara dari rumusan
masalah yang telah dirumuskan dan disusun, maka hipotesis yang bisa saya
uraikan sebagai berikut :
Menurut Zulian Yamit (mengutip pernyataan Goetsch Davis, 1994)
menyatakan bahwa, “kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang berhubungan
KUALITAS
PELAYANAN :
Tangibility
Assurance
Reliability
Responsive
ness
Empathy Kepercayaan
Mahasiswa
Komitmen
Mahasiswa
Kepuasan
Mahasiswa
Loyalitas
Mahasiswa
H1
H2
H3
H5
H4
H6
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
32
dengan produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan yang memenuhi atau
melebihi harapan” (2005:8). Kualitas pelayanan yang baik dari instansi, maka
akan menimbulkan kepuasan bagi mahasiswa.
H1 :Kualitas Pelayanan berpengaruh positif terhadap Kepuasan
Mahasiswa.
Menurut Jose. I et all mendefinisikan, komitmen didasari pada kepuasan
dan diawali suatu kualitas pelayanan yang diberikan, sehingga muncul suatu sikap
atau perilaku relationship commitment (2009). Komitmen mahasiswa yang
diberikan kepada perguruan tinggi atau universitas akan terwujud ketika
mahasiswa tersebut merasa puas atas pelayanan yang diberikan perguruan tinggi
atau universitas.
H2 : Kepuasan Mahasiswa berpengaruh positif terhadap komitmen.
Menurut Mega Kartika (mengutip pernyataan Costabile, 2004)
kepercayaan konsumen atau customer trust didefinisikan, “kepercayaan adalah
persepsi akan keterhandalan dari sudut pandang konsumen didasarkan pada
pengalaman, atau lebih pada urut-urutan transaksi atau interaksi yang dicirikan
oleh terpenuhinya harapan akan kinerja produk dan kepuasan” (2002:35).
H3 : Kepuasan Mahasiswa berpengaruh positif terhadap kepercayaan.
Menurut J. Supranto (mengutip pernyataan Oliver, 1980) menyatakan
bahwa, “Loyalitas konsumen adalah suatu komitmen untuk bertahan secara
mendalam dengan melakukan pembelian ulang atau berlanganan kembali dengan
produk atau jasa yang terpilih secara konsisten dimasa yang akan datang,
meskipun pengaruh situasi dan usaha-usaha pemasaran mempunyai potensi untuk
menyebabkan perubahan perilaku” (2006:265). Komitmen dari seorang
mahasiswa untuk tetap belajar di Universitas Sebelas Maret maka mahasiswa
memliki tujuan untuk loyal terhadap perguruan tinggi.
H4 : Komitmen berpengaruh positif terhadap Loyalitas Mahasiswa.
Menurut Tjiptono (2002) menjelaskan bahwa, “Loyalitas disebabkan oleh
suatu kombinasi dari kepuasan, rintangan pengalihan (switching barrier) dan
penanganan keluhan (voice)” (hlm. 36). Kepuasan mahasiswa terhadap kualitas
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
33
pelayanan yang diberikan oleh perguruan tinggi menjadikan mahasiswa loyal
terhadap perguruan tinggi.
H5 :Kepuasan Mahasiswa berpengaruh positif terhadap loyalitas
mahaiswa.
Menurut Lau dan Lee mendefinisikan, Kepercayaan sebagai kesediaan
(willingness) seseorang untuk menggantungkan dirinya pada suatu merek dan
risikonya karena adanya harapan bahwa merek itu akan memberikan hasil yang
positif (1999). Rasa percaya terhadap perguruan tinggi, maka terciptalah loyalitas
mahasiswa terhadap perguruan tinggi, sehingga mahasiswa mampu loyal terhadap
perguruan tinggi.
H6 : Kepercayaan berpengaruh positif terhadap loyalitas mahasiswa.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
34
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini mengambil lokasi di Universitas Sebelas Maret
Surakarta. Penentuan lokasi penelitian ini berdasarkan pertimbangan :
a. Sesuai dengan permasalahan yang diteliti.
b. Tersedia data yang dibutuhkan.
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dimulai dari penyusunan proposal sampai penulisan
laporan penelitian yang direncanakan dari bulan Januari 2012 sampai dengan
Juli 2012.
Tabel 3.1 Jadwal Penelitian
Jenis Kegiatan Jan
2012
Feb
2012
Mar
2012
Apr
2012
Mei
2012
Jun
2012
Jul
2012
1. Persiapan
Penelitian
a. Penyusunan
Judul
b. Penyusunan
Proposal
c. Perijinan
2. Perencanaan
penelitian
3. Pelaksanaan
Penelitian
4. Penyusunan
Laporan
5. Pelaksanaan
ujian sekripsi
dan revisi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
35
B. Rancangan/Desain Penelitian
Tujuan penelitian yang ingin dicapai yaitu untuk mengetahui pengaruh
kualitas pelayanan terhadap loyalitas mahasiswa di Universitas Sebelas Maret
Surakarta maka disusun rancangan penelitian sebagai berikut:
Rancangan penelitian ini dimulai dari proses pengumpulan data yang
berupa angket yang di isi oleh responden. Langkah pertama adalah menghitung
kevalidan data yang diperoleh dari responden dengan menggunakan uji validitas
dan uji reliabilitas. Uji validitas konstruk dilakukan dengan analisis confirmatory
factor analysis (CFA) menggunakan software AMOS versi 16, konstruk dikatakan
valid jika memiliki nilai factor loading (Estimate) di atas 0,5 (λ=0,5). Uji
reliabilitas data dengan menggunakan indikator Cronbach Alpha menggunakan
software SPSS 16, Data dapat dikatakan valid jika nilai koefisien alpha > 0,6 dan
data dikatakan tidak valid jika nilai koefisien alpha < 0,6. Untuk mengetahui
hubungan antara variabel-variabel tersebut peneliti menggunakan model
persamaan struktural atau Structural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan
software statistik AMOS versi 16.
1. Jenis Penelitian
Variabel-variabel yang diteliti maka jenis penelitian ini adalah
verifikatif. Menurut Suharsimi Arikunto (2006) memaparkan, “ Penelitian
verifikatif pada dasarnya ingin menguji kebenaran pengumpulan data di
lapangan” (hlm. 7). Penelitian ini akan menguji mengenai kebenaran hipotesis
yang dilaksanakan melalui pengumpulan data di lapangan, dalam hal ini
penelitian verifikatif bertujuan untuk mengetahui analisis kualitas pelayanan
Universitas Sebelas Maret Surakarta terhadap loyalitas mahasiswa angkatan
2010.
2. Variabel yang Diteliti
Dalam penelitian ini terdapat 5 variabel yaitu variabel kualitas
pelayanan (KP), kepuasan mahasiswa(KM), kepercayaan mahasiswa(KKP),
komitmen mahasiswa(KMT) dan loyalitas mahasiswa(LM).Variabel-variabel
tersebut selanjutnya dikelompokkan menjadi 2 jenis, yaitu:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
36
a. Variabel eksogen
Menurut Ghozali (2004) “variabel eksogen (independent) yaitu variable
yang tidak dipengaruhi variabel sebelumnya”. Penelitian mengenai
Analisis Kualitas Pelayanan Universitas Sebelas Maret terhadap Loyalitas
Mahasiwa Angkatan 2010 ini mempunyai 1 variabel eksogen yaitu
kualitas pelayanan (KP).
b. Variabel endogen
Menurut Ghozali (2004) “variabel endogen ( dependent) adalah variabel
yang dipengaruhi oleh variabel sebelumnya”. Penelitian mengenai Analisis
Kualitas Pelayanan Universitas Sebelas Maret terhadap Loyalitas
Mahasiwa Angkatan 2010 ini mempunyai 4 variabel endogen yaitu
kepuasan mahasiswa (KM), kepercayaan mahasiswa (KKP), komitmen
mahasiswa (KMT) dan loyalitas mahasiswa (LM).
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Suharsimi Arikunto (2006) mengemukakan bahwa, “Populasi adalah
keseluruhan subyek penelitian” (hlm. 108). Dapat disimpulkan bahwa
populasi adalah keseluruhan individu yang menjadi subyek penelitian.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Universitas Sebelas
Maret Surakarta angkatan 2010 yang sudah sebagai mahasiswa Universitas
Sebelas Maret Surakarta. Populasi mahasiswa Universitas Sebelas Maret
Surakarta pada semester ke 3 sebesar 4312 mahasiswa dari 9 fakultas.
2. Sampel
Sampel adalah sebagian atau populasi yang diteliti. Pengambilan
sampel penelitian harus berhati-hati dan memenuhi aturan pemilihan sampel.
Namun demikian, mutu suatu pelayanan jasa transportasi tidak semata-mata
ditentukan oleh besarnya sampel, akan tetapi oleh kokohnya dasar-dasar
teorinya, rancangan penelitian, dan pelaksanaan serta pengolahannya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
37
Menurut Sugiyono (2005) menjelaskan bahwa, ” Sampel adalah
sebagian dari jumlah dan karateristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”
(hlm. 56). Menurut Suharsimi Arikunto (2006) memberi pengertian bahwa,
“Sampel adalah elemen-elemen populasi yang dipilih atas dasar
kemewakilannya” (hlm. 45). Dapat disimpulkan sampel adalah sebagian atau
populasi yang diteliti. Pengambilan sampel penelitian harus berhati-hati dan
memenuhi aturan pemilihan sampel.
Menentukan besarnya sampel adalah salah satu masalah penyelidikan
yang pelik, karena sulit merumuskan keriteria bagi sifat representatif dan
kewajaran yang ditentukan sebagai syarat sampel. Sifat representatif penting
sebagai syarat sampel sebab data atau kesimpulan diperoleh dari sampel yang
terbatas itu dipakai sebagai dasar untuk meramalkan sesuatu didalam populasi
dan merupakan kesimpulan penelitian.
Jumlah populasi pada Universitas Sebelas Maret Surakarta adalah
4312 mahasiswa untuk angkatan 2010, maka sampel yang diambil sejumlah
150 mahasiswa, hal tersebut sesuai pernyataan Ferdinan ( mengutip simpulan
Hair, et all, 1995) sampel minimum adalah 5 observasi untuk setiap estimed
parameter (2005). Dalam penelitian ini ada 30 indikator pengukuran variabel,
jadi sampel minimumnya adalah 150 mahasiswa.
D. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
non probability sampling. Menurut Sugiyono (2009) memaparkan bahwa, ” Non
probability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang tidak memberi
peluang atau kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk
dipilih menjadi anggota sampel” (hlm. 84). Teknik sampling ini meliputi sampling
sistematis, kuota, aksidental, purposive, jenuh, dan snowball”. Adapun teknik
sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Sampling Kuota
Menurut sugiyono (2009) berpendapat bahwa, “Sampling Kuota yaitu
teknik pengambilan sampel dengan tidak mendasarkan diri pada strata atau
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
38
daerah, tetapi mendasarkan diri pada jumlah yang sudah ditentukan” (hlm.
84).
2. Sampling Aksidental
Menurut Sugiyono (2009) berpendapat bahwa, “Sampling aksidental
yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang
secara kebetulan atau aksidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan
sebagai sampel” (hlm. 85). Mahasiswa yang kebetulan ditemui tersebut itu
mahasiswa Universitas Sebelas Maret semester 4 program S1 maka dapat
dijadikan sebagai sampel penelitian.
Penelitian ini menggunakan sampling kuota dan aksidental, dengan
menggunakan sampling kuota dalam penelitian ini diperoleh jumlah sampel
masing – masing fakultas untuk populasi mahasiswa Universitas Sebelas
Maret Surakarta.
Tabel 3.1 Jumlah Responden Masing – masing Fakultas
Fakultas
Awal
Masuk
Semester
Genap
Semester
Ganjil
Prosentase Jumlah
Responden
SASTRA 498 473 466 11% 12
ISIP 310 291 291 7% 10
HUKUM 379 357 351 8% 10
EKONOMI 377 355 349 8% 16
KEDOKTERAN 281 260 253 6% 11
PERTANIAN 411 391 385 9% 12
TEKNIK 330 292 274 6% 10
KIP 1740 1683 1643 38% 59
MIPA 338 316 300 7% 10
Total 4664 4418 4312 100% 150
(Sumber : data diolah peneliti 2012)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
39
E. Pengumpulan Data
Menurut Suharsimi Arikunto (2006) menyatakan bahwa “Teknik
pengumpulan data adalah bagaimana peneliti menemukan metode setepat-
tepatnya untuk memperoleh data kemudian disusul dengan alat pembantunya yaitu
instrumen” (hlm. 222). Teknik pengumpulan data dalam suatu penelitian harus
tepat karena akan berpengaruh terhadap hasil penelitian. Penelitian memerlukan
data yang objektif karena data merupakan suatu hal yang sangat mendasar yang
akan menentukan hasil penelitian. Apabila keliru dalam meneliti teknik
pengumpulan datanya maka mengakibatkan hasil penelitian tidak tepat.
1. Jenis dan Sumber Data
a. Jenis Data
Sebelum memasuki pada bagaimana peneliti memperoleh data-data
yang dibutuhkan dalam penelitian, peneliti harus menentukan jenis data
terlebih dahulu. Dalam setiap penelitian, jenis data yang dibutuhkan sangat
tergantung pada tujuan penelitiannya.
Menurut Dwi Priyatno (2008) mengelompokkan jenis data menjadi
dua, yang pertama adalah data kualitatif yaitu data yang dinyatakan dalam
bentuk bukan angka, tetapi berbentuk kata, kalimat, gambar atau bagan.
Data yang kedua adalah data kuantitatif yaitu data yang dinyatakan dalam
bentuk angka. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan jenis data
kuantitatif.
b. Sumber Data
Menurut Suharsimi Arikunto (2006) mengatakan bahwa, “Sumber
data dalam penelitian adalah subjek dari mana data dapat diperoleh” (hlm.
129). Penelitian tidak mungkin diselenggarakan di sembarang tempat,
melainkan di tempat yang sudah ditentukan.
Menurut Sugiyono (2005) mengatakan bahwa, “Data primer adalah
data yang langsung diberikan kepada pengumpul data, sedangkan data
sekunder adalah data yang tidak langsung diberikan kepada pengumpul
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
40
data, misalnya lewat orang lain atau lewat dokumentasi” (hlm. 137). Data
primer dalam penelitian ini diperoleh langsung dari mahasiswa selaku
responden dari daftar pertanyaan berupa kuisioner atau angket, sedangkan
data sekunder dari penelitian ini hasil pengolahan data dari SPMB dan
Bagian Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Metode Pengumpulan Data
Cara memperoleh data dikenal sebagai metode atau teknik
pengumpulan data. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data berupa
angket atau kuesioner.
Kuesioner yang peneliti gunakan yaitu kuesioner bentuk langsung
tertutup dengan model rating scale. Skala penilaian yang digunakan dalam
penelitian ini adalah Skala Likert. Menurut Sugiyono (2005) mengatakan
bahwa, “Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan
persepsi seseorang atau sekelompok tentang fenomena sosial” (hlm. 92).
Menurut Sugiyono (2005) jawaban setiap instrument yang menggunakan data
likert mempunyai gradasi penilaian sebagai berikut:
1) Sangat setuju
2) Setuju
3) Ragu-ragu
4) Tidak setuju
5) Sangat tidak setuju
Penyusunan angket ini alternatif jawaban untuk responden adalah
skala dari 1-6 dengan pilihan “Sangat Tidak Setuju” sampai “Sangat Setuju”,
sehingga responden bisa mengemukaan penilaian terhadap jawaban yang
diberikan.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
41
F. Validasi Instrumen Penelitian
Kuisioner atau angket yang diberikan kepada responden harus memenuhi
uji valididitas dan reliabilitas. Menurut Suharsimi Arikunto (2006) mengatakan
bahwa, “Instrumen yang baik harus memenuhi dua syarat yang penting yaitu valid
dan reliabel” (hlm. 160).
1. Uji Validitas Kuisioner
Syarat untuk dapat menganalisis model dengan SEM, indikator
masing-masing konstruk harus memiliki loading factor yang signifikan
terhadap konstruk yang diukur maka dalam penelitian ini pengujian validitas
instrument yang digunakan adalah Confirmatory Factor Analisys (CFA)
dengan bantuan SPSS FOR WINDOWS versi 12, dimana setiap item
pertanyaan harus mempunyai factor loading yang lebih dari 0,50 (Ghozali,
2005).
2. Uji Reliabilitas Kuisioner
Uji reliabilitas dimaksudkan untuk mengetahui tingkat konsistensi
terhadap instrumen-instrumen yang mengukur konsep. Reliabilitas
merupakan syarat untuk tercapainya validitas suatu kuesioner dngan tujuan
tertentu. Untuk menguji reliabilitas digunakan Cronbach Alpha dengan
bantuan SPSS FOR WINDOWS versi 12. Hair et al. (1998) menyatakan
bahwa nilai Cronbach Alpha dapat dikatakan reliable (andal) apabila
nilainya > 0,70. Indikator pengukuran reliabilitas menurut Sekaran (2000)
yang membagi tingkatan reliabilitas dengan kriteria sebagai berikut:
Jika alpha atau r hitung:
1) 0,8-1,0 = Reliabilitas baik
2) 0,6-0,799 = Reliabilitas diterima
3) kurang dari 0,6 = Reliabilitas kurang baik
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
42
G. Analisi Data
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan
Structural Equation Modelling (SEM). SEM merupakan teknik multivariate yang
mengkombinasikan aspek regresi berganda dan analisis faktor untuk
mengestimasi serangkaian hubungan ketergantungan secara simultan (Hair et. al,
1998). Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan program AMOS versi
16.0 untuk menganalisis hubungan kausalitas dalm model struktural yang
diusulkan.Ada pun beberapa persyaratan yang harus diuji kebenarannya sebelum
melakukan analisis data adalah:
1. Uji Asumsi Model
a. Asumsi Kecukupan Sampel
Sampel yang harus dipenuhi dalam permodelan ini berjumlah 100
hingga 200 sampel atau 5 kali parameter variabel laten yang digunakan
(Hair et al, 2006). Maximum Likehood (ML) akan menghasilkan estimasi
parameter yang valid, efisien dan reliable apabila data yang digunakan
adalah Multivariate normaly dan akan robust (tidak terpengaruh) terhadap
penyimpangan Multivariate normaly yang sedans/moderate (Ghozali dan
Fuad,2005).
b. Uji Normalitas
Asumsi normalitas adalah bentuk suatu distribusi data pada suatu
variabel dalam menghasilkan distribusi nominal (Ghozali dan Fuad, 2005).
Normalitas dibagi menjadi 2, yaitu:
1) Univariate normality (normalitas univariat).
2) Multivariate normality (normalitas multivariat).
Apabila data memiliki multivariate normality, maka data tersebut
pasti juga memiliki univariate normality. Sebaliknya, apabila data
univariate normality belum tentu data tersebut juga memiliki multivariate
normality. Menurut Curran et al membagi jenis distribusi data menjadi
tiga bagian, yaitu:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
43
1) Normal, bila nilai skewness < 2 dan nilai kurtosis < 7.
2) Moderately non-normal, besarnya data yang tidak normal adalah
moderat (sedang). Nilai skewness antara 2 sampai 3 dan nilai kurtosis
antara 7 sampai 21.
3) Extremely non-normal, yaitu distribusi data sangat tidak normal. Nilai
skewness diatas 3 dan nilai kurtosis diatas 21 (Ghozali dan Fuad, 2005).
c. Asumsi Outliers
Outliers adalah data yang memiliki karakteristik unik yang terlihat
sangat berbeda jauh dari observasi-observasi lainnya dan muncul dalam
bentuk nilai ekstrim baik untuk konstruk tunggal maupun konstruk
kombinasi (Hair et all, 2006). Deteksi terhadap multivariate outliers
dilakukan dengan memperhatikan nilai mahalanobis distance. Kriteria,
yang digunakan adalah berdasarkan nilai chi-squares (Χ2) pada derajat
kebebasan (degree of freedom) yaitu jumlah observed variabels pada
output AMOS 16, dengan tingkat signifikansi p < 0,001. Outlier pada
dasarnya dapat muncul dalam empat kategori:
1) Outlier muncul karena kesalahan prosedur seperti kesalahan dalam
memasukkan data atau kesalahan dalam mengkoding data, misalnya
nilai 7 di ketik 70 sehingga jauh berbeda dengan nilai-nilai lainnya.
2) Outlier dapat saja muncul karena keadaan yang benar-benar khusus
yang memungkinkan profil datanya lain daripada yang lain, tetapi
peneliti mempunyai penjelasan mengenai apa penyebab munculnya
nilai ekstrim itu.
3) Outlier dapat muncul karena adanya suatu alas an tetapi peneliti tidak
mengetahui apa penyebabnya atau tidak ada penjelasan mengenai
sebab-sebab munculnya nilai ekstrim itu. Misalnya survey mengenai
asap rokok pada responden ibu-ibu tidak hamil dan tidak merokok,
dimana datanya hanya menunjukkan ada 1 orang ibu yang sangat
senang dengan asap rokok, tetapi bila ditanya mengapa tidak tahu apa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
44
alasannya. Jawaban ini akan menjadi outlier dimana peneliti tidak tahu
penyebab munculnya nilai ekstrim itu.
4) Outlier dapat muncul dalam range nilai yang ada, tetapi bila
dikombinasi dengan variable lainnya, kombinasinya menjadi tidak
lazim atau sangat ekstrim. Inilah yang disebut dengan multivariate
ekstrim.
d. Pengujian Hipotesis
Langkah selanjutnya setelah model dinyatakan fit, atau diterima
secara statistik adalah melakukan pengujian hipotesis dengan bantuan
AMOS 16.0 dengan menganalisis hubungan diantara variabel-variabel
laten. SEM juga dapat mengestimasi nilai-nilai path dari setiap hubungan
variabel. Dengan menggunakan analisis SEM maka semua hipotesis dalam
studi ini dapat diuji dengan melihat nilai probability yang ditunjukkan oleh
output AMOS 16.0. Pengujian yang dilakukan meliputi:
1) Analisis Kesesuaian Model (Goodness-of-fit)
Dalam analisis SEM, tidak ada alat uji statistik tunggal untuk menguji
hipotesis mengenai model (Hair et all, 2006). Tetapi berbagai fit index
yang digunakan untuk mengukur derajat kesesuaian antara model yang
disajikan dan data yang disajikan. Fit index yang digunakan meliputi:
a) Chi Square (Χ2)
Alat uji paling fundamental unruk mengukur overall fit adalah
likehood ratio Chi-square statistic. Model yang di uji akan di
pandang baik atau memuaskan bila nilai Chi-square nya rendah.
Semakin kecil nilai Chi-square semakin baik model itu (karena
dalam uji beda Chi-square, Χ2 = 0 berarti benar-benar tidak ada
perbedaan, Ho diterima)dan diterima berdasarkan probabilitas
dengan cut off value sebesar p>0.05 atau p>0,10. (Augusty
Ferdinand, 2002)
Tujuan analisis ini adalah mengembangkan dan menguji sebuah
model yang sesuai dengan data. Chi square sangat bersifat sensitif
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
45
terhadap sampel yang terlalu kecil maupun yang terlalu besar. Oleh
karenanya pengujian ini perlu dilengkapi dengan alat uji lainnya.
Nilai Chi-squares merupakan ukuran mengenai buruknya fit suatu
model (Ghozali dan Fuad, 2005).
b) Nilai Incremental Fit Index (IFI)
Digunakan untuk mengatasi masalah parsimoni dan ukuran sampel,
di mana hal tersebut berhubungan dengan NFI (Ghozali dan Fuad,
2005:34). Batas cut off value IFI adalah sebesar > 0,90.
c) Goodness Of Fit Indices (GFI)
Goodness Of Fit Indices (GFI) merupakan suatu ukuran mengenai
ketepatan model dalam menghasilkan observed matriks kovarians.
Indeks yang menggambarkan tingkat kesesuaian model secara
keseluruhan yang dihitung dari residual kuadrat dari model yang
diprediksi dibandingkan data yang sebenarnya. Nilai GFI ≥ 0,90
mengisyaratkan model yang diuji memiliki kesesuaian yang baik
Ghozali dan Fuad (mengutip Diamantopaulus dan Siguaw, 1985)
(2005).
d) Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA)
RMSEA adalah ukuran yang mencoba memperbaiki kecenderungan
statistik Chi-squares menolak model dengan jumlah sampel yang
besar (Ghozali, 2005). Nilai RMSEA yang kurang daripada 0,05
mengindikasikan adanya model fit, dan nilai RMSEA yang berkisar
antara 0,08 menyatakan bahwa model memiliki perkiraan yang
reasonable (Ghozali, 2005).
Menurut MacCallum et all dalam Augusty Ferdinand (2002)
mengemukakan bahwa RMSEA berkisar antara 0,08 sampai dengan
0,1 menyatakan model memiliki fit yang cukup (mediocre),
sedangkan RMSEA yang lebih besar dari 0,1 mengindikasikan
model fit yang sangat jelek.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
46
e) Adjusted Goodness Fit of Index (AGFI)
Indeks ini merupakan pengembangan dari Goodness Fit Of Index
(GFI) yang telah disesuaikan dengan ratio dari degree of freedom
model (Ghozali dan Fuad, 2005:31). Nilai yang direkomendasikan
adalah AGFI ≥ 0,90, semakin besar nilai AGFI maka semakin baik
kesesuaian modelnya. Perlu diketahui bahwa FI maupun AGFI
adalah yang memperhitungkan proporsi tertimbang dari varians
dalam sebuah matriks kovarians sampel. Niai sebesar 0,95 dapat
diinterprestasikan sebagai tingkatan yang baik-good overallmodel fit
sedangkan besaran nilai antara 0,90-0,95 menunjukkan tingkatan
cukup adequate fit (Hulland et al dalam Ferdinand, 2001: 58).
f) Tucker Lewis Index (TLI)
TLI digunakan untuk mengatasi permasalahan yang timbul akibat
kompleksitas model (Ghozali dan Fuad, 20005:34). TLI merupakan
indeks kesesuaian incremental yang membandingkan model yang
diuji dengan full model. Nilai penerimaan yang direkomendasikan
adalah nilai TLI ≥ 0,90. TLI merupakan indeks yang kurang
dipengaruhi oleh ukuran sampel.
g) Normal Fit Index (NFI)
Indeks ini juga merupakan indeks kesesuaian incremental dan dapat
dijadikan alternatif untuk menentukan model fit. Nilai yang
direkomendasikan adalah NFI ≥ 0,90.
h) Normed Chi Square ( CMIN/DF)
CMIN/DF adalah ukuran yang diperoleh dari nilai Chi square dibagi
dengan degree of freedom (Ghozali, 2005 :24). Indeks ini merupakan
indeks kesesuaian parsimonious yang mengukur hubungan goodness
of fit model dan jumlah-jumlah koefisien estimasi yang diharapkan
untuk mencapai tingkat kesesuaian. Nilai yang direkomendasikan
untuk menerima adalah CMIN/DF <3,0.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
47
2) Analisis Koefisien Jalur
Analisis koefisien jalur bertujuan untuk melihat signifikansi
besaran koefisien path (regression weights estimate) untuk membuktikan
hipotesis yang ada. Pada pengujian dua arah (two tailed), hipotesis
diterima (Ha diterima dan H0 ditolak) jika dengan tingkat signifikansi 0,05
nilai critical ratio > 1,96 dan dengan tingkat signifikansi 0,01 nilai critical
ratio > 2,58.
Kesesuaian arah hubungan path dengan arah hubungan yang telah
dihipotesiskan sebelumnya juga diperhatikan, jika arah hubungan (positif
atau negatif) sesuai dengan yang dihipotesiskan dan nilai critical ratio-nya
juga memenuhi syarat, maka dapat dikatakan bahwa hipotesis yang diuji
memperoleh dukungan yang kuat.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
48
BAB IV
HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Data
1. Hasil Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan variabel kualitas pelayanan, kepuasan
mahasiswa, komitmen mahasiswa, kepercayaan mahasiswa dan loyalitas
mahasiswa. Variabel kualitas pelayanan merupakan variabel eksogen, dan
kepuasan mahasiswa, komitmen mahasiswa, kepercayaan mahasiswa dan loyalitas
mahasiswa merupakan variabel endogen. Metode pengumpulan data dilakukan
dengan menggunakan kuisioner. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa
Universitas Sebelas Maret Surakarta tahun angkatan 2010. Sampel yang
digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 150 responden. Teknik sampling
dalam penelitian ini menggunakan non probability sampling menggunakan kuota
sampling dan accidental sampling. Hasil pengumpulan data yang berhasil
dikumpulkan dan layak untuk dianalisis dapat ditunjukkan pada tabel 4.1 dibawah
ini.
Tabel 4.1 Hasil Pengumpulan Data
Keterangan Jumlah %
Kuesioner yang terkumpul 150 100
Kuesioner yang memenuhi syarat 150 100
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
Melalui tabel 4.1 ditunjukkan bahwa jumlah kuesioner yang terkumpul dan
terisi oleh responden adalah 150 (100%), 150 (100%) memenuhi kriteria dan
memenuhi syarat.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
49
2. Deskripsi responden
Analisis deskriptif dimaksudkan untuk menggambarkan karakteristik
responden yang digunakan dalam penelitian ini. Gambaran umum tentang
responden diperoleh dari data diri yang terdapat dalam kuesioner pada bagian
identitas responden yang meliputi nama, jenis kelamin, semester dan fakultas.
Gambaran umum responden dapat dilihat sebagai berikut:
a. Berdasarkan Jenis Kelamin
Berdasarkan jenis kelamin, responden dikategorikan menjadi 2 (dua)
yaitu: laki-laki dan perempuan. Data deskriptif jenis kelamin responden dapat
dijelaskan dengan tabel 4.2 di bawah ini.
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis kelamin Jumlah %
Laki-laki 71 47
Perempuan 79 53
Total 150 100
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
Berdasarkan tabel 4.2 ditunjukkan bahwa responden yang berjenis
kelamin laki-laki sebanyak 71 responden (47%) dan yang berjenis kelamin
perempuan sebanyak 79 responden (53%). Jumlah responden berdasarkan
jenis kelamin didapat ketika peneliti menjumpai responden dan data dari
kuisioner yang terkumpul. Peneliti tidak melakukan penentuan jumlah
responden laki-laki atau jumlah responden perempuan.
b. Berdasarkan Fakultas
Berdasarkan fakultas asal responden. Data karakteristik responden
berdasarkan fakultas dapat ditunjukkan pada tabel 4.3 dibawah ini.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
50
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Fakultas
Fakultas Jumlah %
SASTRA 16 11%
ISIP 10 7%
HUKUM 12 8%
EKONOMI 12 8%
KEDOKTERAN 9 6%
PERTANIAN 13 9%
TEKNIK 10 6%
KIP 57 38%
MIPA 10 7%
Jumlah 150 100
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
Berdasarkan tabel 4.3 dapat diketahui bahwa jumlah responden
mencakup 9 fakultas yang berada di Universitas Sebelas Maret Surakarta
adalah paling banyak jumlah responden adalah Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, karena fakultas tersebut memiliki jumlah mahasiswa paling
banyak di Universitas Sebelas Maret Surakarta, jumlah responden terbanyak
kedua Fakultas Sastra dan Senirupa dan fakultas lainnya. Jumlah masing-
masing responden disetiap fakultas ditentukan berdasarkan hasil prosentase
dari masing-masing jumlah mahasiswa yang tidak melakukan regristrasi
terbaru.
B. UJI PERSYARATAN ANALISIS
1. Uji Validitas
Setelah data diperoleh dari lapangan, data yang diperoleh sebelum
diolah dilakukan uji validitas. Pengujian validitas item-item pertanyaan dalam
kuesioner bertujuan untuk mengetahui apakah item-item tersebut benar-benar
mengukur konsep-konsep yang dimaksudkan dalam penelitian ini dengan
tepat. Butir-butir pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini direplikasi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
51
dari kuesioner jurnal yang digunakan dalam penelitian ini dan dipadukan
dengan penjabaran atas definisi teoritis dari variabel yang digunakan dalam
penelitian ini.
a. Uji Validitas Kualitas Pelayanan (KP)
Konstruk kualitas pelayanan diukur dengan menggunakan 5 indikator yang
diuraikan dalam 12 pernyataan, yaitu: indikator tangible diuraikan dengan 2 pernyataan
yaitu penampilan karyawan (KP1) dan kebersihan kampus (KP2), indikator kepastian
diuraikan dengan 3 pernyataan yaitu keamanan kampus (KP3), SOP dalam pelayanan
(KP4) dan keranahab karyawan (KP5), untuk indikator keterandalan diuraikan dalam 2
pernyataan yaitu ketepatan waktu (KP6) dan keamanan dokumen (KP7), indikator cepat
tanggap diuraikan dalam 3 pernyataan yaitu kompeten karyawan (KP8), ketersediaan
karyawan (KP9) dan kemmapuan karyawan (KP10), dan untuk indikator empathy
diuraikan dalam 2 pernyataan yaitu pelayaan keluhan (KP11) dan pelayanan sepenuh hati
(KP12). Hasil analisis confirmatory factor analysis (CFA) adalah seperti ditunjukkan
pada tabel 4.4 dibawah ini.
Tabel 4.4 Hasil Validitas Kualitas Pelayanan
Indikator Istilah Pernyataan
Nilai
Estimasi
Keterangan
Tangible KP1 Penampilan karyawan UNS 0,607 Valid
Tangible KP2 Kebersihan kampus UNS 0,518 Valid
Kepastian KP3 Kemanan kampus 0,621 Valid
Kepastian KP4 SOP karyawan dalam
pelayanan 0,667
Valid
Kepastian KP5 Kesopanan dan keramahan
karyawan UNS 0,533
Valid
Keterandalan KP6 Ketepatan waktu pelayanan 0,820 Valid
Keterandalan KP7 Keamanan dokumen 0,832 Valid
Cepat tanggap KP8 Kemampuan karyawan 0,703 Valid
Cepat tanggap KP9 Kesediaan dalam menangani
keluhan 0,842
Valid
Cepat tanggap KP10 Kompeten karyawan UNS 0,795 Valid
Empathy KP11 Pelayanan sepenuh hati 0,578 Valid
Empathy KP12 Pelayanan keluhan 0,562 Valid
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
52
Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui bahwa KP1, KP2, KP3, KP4, KP5, KP6, KP7,
KP8, KP9,KP10, KP11 dan KP12 yang merupakan indikator pada variabel kualitas
pelayanan dinyatakan valid, karena memiliki nilai factor loading (estimate) di atas 0,5
(λ=0,5), ), sehingga dapat dijadikan sebagai standar indikator untuk direkomendasikan
dalam mendukung variabel kualitas pelayanan.
b. Uji Validitas Kepuasan Mahasiswa (KM)
Konstruk kepuasan mahasiswa diukur dengan menggunakan 2 indikator, yang
diuraikan dalam 2 pertanyaan yaitu: harapan (KM1) dan kinerja (KM2). Hasil analisis
confirmatory factor analysis (CFA) adalah seperti ditunjukkan pada tabel 4.5 sebagai
berikut:
Tabel 4.5 Hasil Validitas Kepuasan Mahasiswa
Indikator Istilah Pernyataan
Hasil
Estimasi
Keterangan
Kinerja KM1 Pelayanan
karyawan
0,868
Valid
Harapan KM2 Kepuasan
mahasiswa
0,891
Valid
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
Berdasarkan tabel 4.5 dapat diketahui bahwa KM1,dan KM2, yang merupakan
indikator pada variabel kepuasan mahasiswa dinyatakan valid, karena memiliki nilai
factor loading ( estimate) di atas 0,5 (λ=0,5), sehingga dapat dijadikan sebagai standar
indikator untuk direkomendasikan dalam mendukung variabel kepuasan mahasisswa.
c. Uji Validitas Komitmen Mahasiswa (KMT)
Konstruk komitmen mahasiswa yang Ditawarkan, diukur dengan menggunakan 3
indikator yaitu: indikator janji mahasiswa diuraikan dalam 1 pernyataan (KMT1),
sedangkan indikator ketekunan mahasiswa diuraikan dalam 1 pernyataan (KMT2) dan
indikator tanggungjawab mahasiswa diuraikan dalam 1 pernyataan (KMT3). Hasil
analisis confirmatory factor analysis (CFA) adalah seperti ditunjukkan pada tabel 4.6
dibawah ini.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
53
Tabel 4.6 Hasil Validitas Komitmen Mahasiswa
Indikator Pernyataan Hasil Estimasi Keterangan
Janji mahasiswa Kepatuhan terhadap
peraturan
0,877
Valid
Ketekunan belajar Ketekunan belajar
0,911
Valid
Tanggaung jawab Pemilihan terhadap
Universitas
0,772
Valid
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
Berdasarkan tabel 4.6 dapat diketahui bahwa KMT1, KMT2, dan KMT3 yang
merupakan indikator pada variabel komitmen mahasiswa yang ditawarkan dinyatakan
valid, karena memiliki nilai factor loading (estimate) di atas 0,5 (λ=0,5), sehingga
sudah dapat dijadikan sebagai standar indikator pengukuran dalam mengukur komitmen
mahasiswa.
d. Uji Validitas Kepercayaan Mahasiswa(KKM)
Konstruk kepercayaan diukur dengan menggunakan 3 indikator yang diuraikan
dalam 3 peryataan yaitu: indikator probity dalam pernyaatn (KKM1), sedangkan indikator
reliabelity dalam pernyataan (KKM2), dan indikator equity dalam pernyataan (KKM3).
Hasil analisis confirmatory factor analysis (CFA) adalah seperti ditunjukkan pada tabel
4.7 dibawah ini.
Tabel 4.7 Hasil Validitas Kepercayaan Mahasiswa
Indikator Pernyataan Hasil Estimasi Keterangan
Probity Keyakinan mahasiswa pada
UNS
0,638
Valid
Reliabelity
Kejujuran informasi
0,927
Valid
Equity
Integritas yang dijunjung
0,953
Valid
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
54
Berdasarkan tabel 4.7, dapat diketahui bahwa KKM1, KKM2,dan KKM3 yang
merupakan indikator pada variabel kepercayaan mahasiswa dinyatakan valid, karena
memiliki nilai factor loading (estimate) di atas 0,5 (λ=0,5). Pernyataan tentang
kepercayaan mahasiswa konvergen mengukur suatu konstruk, dapat dijadikan sebagai
standar indikator untuk direkomendasikan dalam mendukung variabel kepercayaan
mahasiswa.
e. Uji Validitas Loyalitas Mahasiswa (LM)
Konstruk loyalitas mahasiswa diukur dengan menggunakan 2 indikator, yang
diuraikan dalam 4 pertanyaan yaitu: indikator merekomendasikan kepada orang lain
diuraikan dalam 2 pernyataan yaitu (LM1 dan LM2) dan indikator konferensi di
universitas diuraikan dalam 2 pernyataan yaitu (LM3 dan LM4). Hasil analisis
confirmatory factor analysis (CFA) adalah seperti ditunjukkan pada tabel 4.8 dibawah ini.
Tabel 4.8 Hasil Validitas Loyalitas Mahasiswa
Indikator Pernyataan
Hasil
Estimasi
Keterangan
Konferensi di
universitas
Kesediaan memlih universitas
yang sama
0,797
Valid
Konferensi di
universitas
Merekomendasikan kepada
orang lain
0,897
Valid
Merekomendasikan
kepada orang lain
Konferensi di UNS
0,621
Valid
Merekomendasikan
kepada orang lain
Kesediaan menyelesaikan
studi
0,642
Valid
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
Berdasarkan tabel 4.8, dapat diketahui bahwa LM1, LM2, LM3,dan LM4, yang
merupakan indikator pada variabel kepercayaan mahasiswa dinyatakan valid, karena
memiliki nilai factor loading (estimate) di atas 0,5 (λ=0,5). Pernyataan tentang loyalitas
konvergen mengukur suatu konstruk, dapat dijadikan sebagai standar indikator untuk
direkomendasikan dalam mendukung variabel loyalitas mahasiswa.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
55
2. Uji Reliabiltas
Reliabilitas merupakan syarat untuk tercapainya validitas suatu
kuesioner dengan tujuan tertentu. Uji reliabilitas pada penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten, apabila
dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan
menggunakan alat pengukur yang sama. Peneliti melakukan uji reliabilitas
dengan menghitung Cronbach’s Alpha dari masing-masing item dalam suatu
variabel, instrumen yang dipakai akan dianggap reliabel apabila Cronbach’s
Alpha > 0.60. Indikator pengukuran reliabilitas menurut Sekaran (2000) yang
membagi tingkatan reliabilitas dengan kriteria sebagai berikut:
Jika alpha atau r hitung :
a. 0,80-1.0 = Reliabilitas baik
b. 0,60-0,799 = Reliabilitas diterima
c. Kurang dari 0,60 = Reliabilitas kurang baik
Dari hasil pengujian reliabilitas variabel, dengan menggunakan
bantuan software SPSS For Windows versi 16.0, didapatkan nilai Cronbach’s
Alpha dari masing-masing variabel dapat ditunjukkan pada tabel 4.9 dibawah
ini.
Tabel 4.9. Hasil Uji Reliabilitas Variabel
No Nama Variabel Cronbach’s
Alpha
Keterangan
1 Kualitas Pelayanan 0,906 Reabilitas baik
2 Kepuasan Mahasiswa 0,879 Reabilitas baik
3 Komitmen Mahasiswa 0,879 Reabilitas baik
4 Kepercayaan Mahasiswa 0,847 Reabilitas baik
5 Loyalitas Mahasiswa 0,847 Reabilitas baik
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
56
Berdasarkan tabel 4.9, dapat diketahui bahwa variabel kualitas
pelayanan, kepuasan mahasiswa, komitmen mahasiswa, kepercayaan
mahasiswa dan loyalitas dinyatakan reliabel karena masing-masing variabel
memiliki nilai Cronbach’s Alpha diatas 0,60. Variabel kualitas pelayanan,
kepuasan mahasiswa, komitmen mahasiswa, kepercayaan mahasiswa dan
loyalitas mahasiswa dapat direkomendasikan untuk diteliti ditempat
penelitian lain.
3. Asumsi Kecukupan Sampel
Jumlah responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 150
responden. Jumlah sampel tersebut merupakan responden yang memenuhi
syarat dalam menjawab kuesioner yang diberikan. Jumlah tersebut juga
dinilai memenuhi, karena jumlah sampel minimal bagi penelitian yang
menggunakan alat statistik Structural Equation Modelling (SEM) dengan
prosedur Maximum Likehood Estimation (MLE) yaitu sebesar 5-10 observasi
untuk setiap parameter yang diestimasi atau 100-200 responden.
4. Evaluasi Outlier
Outlier adalah observasi yang muncul dengan nilai-nilai ekstrim
yang memiliki karakteristik unik yang sangat berbeda dari observasi lainnya
dan muncul dalam bentuk ekstrim baik untuk variabel tunggal maupun
variabel kombinasi Hair et al, 1998 dalam Ferdinand, (2006). Analisis
multivariate menguji adanya outlier dengan statisic chi square (ᵡ 2) terhadap
nilai mahalanobis distance squared pada tingkat signifikansi 0,001 dengan
degree of freedom sejumlah variabel yang digunakan dalam penelitian.
Penelitian ini menggunakan 150 responden, nilai observasi tidak mengalami
outlier karena semua responden memiliki nilai p1 < 0,05.
5. Normalitas Data
Syarat yang harus dipenuhi selain kecukupan sampel dalam
mengunakan analisis SEM yaitu normalitas data. Nilai statistik untuk menguji
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
57
normalitas menggunakan z-value (Critical Ratio atau c.r pada output Amos
18.0) dari nilai skewness dan kurtosis sebaran data. Nilai c.r lebih besar dari
nilai kritis maka dapat diduga bahwa distribusi data tidak normal. Nilai kritis
untuk c.r dari skewness dan nilai c.r kurtosis di bawah ± 2,58.
Hasil uji normalitas seperti yang ditampilkan pada tabel 4.10 dibawah ini:
Tabel 4.10. Hasil Uji Normalitas
Variable min max skew c.r. kurtosis c.r.
KKM1 2,000 6,000 -,454 -2,272 -,038 -,094
KKM2 2,000 6,000 -,447 -2,236 -,096 -,240
KKM3 2,000 6,000 -,446 -2,231 -,036 -,089
KM1 2,000 6,000 -,584 -2,922 ,163 ,408
KM2 2,000 6,000 -,123 -,614 ,242 ,606
KM3 2,000 6,000 -,329 -1,645 -,241 -,603
KMT1 2,000 6,000 -,604 -3,022 -,041 -,102
KMT2 2,000 6,000 -,551 -2,756 ,231 ,577
KMT3 2,000 6,000 -,638 -3,191 ,053 ,131
KP1 2,000 6,000 -,117 -,587 -,116 -,290
KP2 2,000 6,000 -,290 -1,449 -,596 -1,489
KP3 2,000 6,000 -,148 -,742 -,482 -1,204
KP4 2,000 6,000 -,200 -1,001 -,696 -1,739
KP5 2,000 6,000 -,245 -1,225 -,597 -1,493
KP6 3,000 6,000 -,188 -,941 -,186 -,465
KP7 2,000 6,000 -,490 -2,450 -,066 -,166
KP8 2,000 6,000 -,351 -1,753 -,088 -,221
KP9 2,000 6,000 -,639 -3,193 ,239 ,598
KP10 2,000 6,000 -,234 -1,168 -,125 -,313
KP11 2,000 6,000 -,245 -1,227 -,078 -,195
KP12 3,000 6,000 ,249 1,243 -,415 -1,036
KP13 2,000 6,000 ,069 ,344 -,326 -,814
KP14 2,000 6,000 -,209 -1,043 -,118 -,296
KP15 3,000 6,000 -,067 -,335 -,347 -,868
KP16 3,000 6,000 -,130 -,650 -,297 -,742
KP17 2,000 6,000 -,170 -,851 -,569 -1,424
LM1 2,000 6,000 -,608 -3,038 -,002 -,005
LM2 2,000 6,000 -,307 -1,534 -,386 -,964
LM3 2,000 6,000 -,230 -1,149 -,352 -,881
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
58
Variable min max skew c.r. kurtosis c.r.
LM4 2,000 6,000 -,181 -,905 ,034 ,085
Multivariate
46,795 6,540
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
Berdasarkan tabel 4.10 terlihat hasil pengujian normalitas data dalam
penelitian ini. Evaluasi normalitas diidentifikasi baik secara univariate
maupun multivariate. Secara univariate untuk nilai-nilai dalam C.R kurtosis,
sebagian item memiliki nilai diantara ± 2,58 dan sebagian tidak yang berarti
bahwa secara univariate sebaran data dapat dianggap normal, sehingga dapat
digunakan untuk estimasi pada analisis selanjutnya.
Data dalam penelitian ini terdistribusi moderat atau normalitas
sedang secara multivariate dengan nilai C.R kurtosis 6,540 < 7, disimpulkan
bahwa data diatas normal.
C. PENGUJIAN HIPOTESIS
Teknik pengujian hipotesis digunakan untuk menguji hipotesis dan
menghasilkan suatu model yang baik. Uji hipotesis dalam penelitian ini
menggunakan path analysis (analisis jalur) dengan bantuan program AMOS 18.0.
1. Analisis Kesesuaian Model (Goodness-of-fit)
Evaluasi nilai goodness-of-fit dari model awal penelitian yang diajukan
dapat dilihat pada gambar 4.1 dan tabel 4.12 berikut ini:
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
59
Hasil Analisis
Gambar 4.1 Hasil Analisis (Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
Keterangan tanda bintang :
(***) : signifikansi 1%
(**) : signifikansi 5%
(*) :signifikansi 10%
Tabel 4.12 Tabel Goodness-Of-Fit-Index
Kualitas
Pelayanan
Kepuasan
Mahasiswa
Komitmen
Mahasiswa
Kepercayaan
Mahasiswa
Loyalitas
Mahasiswa
9,208(***)
10,647(***)
0,372(***)
9,529(***)
2,671(***)
2,722(***)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
60
Goodness-of-fit-index Hasil Cut-off
value
Evaluasi model
Absolute Fit Measured
LikeliHood Chi square 1235,136 Diharapka
n kecil -
CMIN/DF 3,096 ≤ 2,00 Kurang Baik
RMSEA 0,119 0,05-0,08 Kurang Baik
GFI 0,612 ≥ 0,90 Cukup Baik
AGFI 0,547 ≥ 0,90 Cukup Baik
Incremental fit
measured
TLI 0,730 ≥ 0,90 Cukup Baik
NFI 0,675 ≥ 0,90 Cukup Baik
Parsimonious fit
measured
PNFI 0,620 0,60-0,90 Cukup Baik
( Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
Hasil pengukuran Goodness Of Fit Index dapat disimpulkan bahwa setelah
model dilakukan penghapusan indikator yang tidak valid memiliki pengaruh
signifikan terhadap konstruk nilai likelihood Chi square semakin kecil.
Sementara itu nilai CMIN/DF, RMSEA, GFI dan AGFI walaupun pada ambang
cukup baik namun mengalami peningkatan dibandingkan dengan model sebelum
penghapusan indikator tidak valid dan data outlier. Besarnya nilai Incremental Fit
Measured yang diukur dengan menggunakan TLI dan NFI menuju kearah yang
lebih baik dibandingkan dengan model sebelum dilakukan indikator tidak valid.
Demikian pula dengan Parsimonious Fit Index yang diukur dengan menggunakan
PNFI diperoleh nilai Cut Off Value yang diharapkan.
Hasil pengukuran Goodness Of Fit Index juga menunjukkan bahwa tingkat
probabilitas adalah signifikan sebesar 0,000 (p < 0,10), hal ini menunjukkan
adanya penyimpangan antara sample covarians matrix dan model (fitted)
covariance matrix, sedangkan nilai chi square untuk model yang baik seharusnya
mempunyai probabilitas tidak signifikan (lebih besar dari 0,10).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
61
Dapat disimpulkan bahwa tingkat probabilitas adalah signifikan yaitu
sebesar 0,000 (p < 0,10) sehingga model yang dianalisis belum memenuhi kriteria
model yang baik (goodness of fit model), model yang baik yaitu mempunyai
tingkat probabilitas yang tidak signifikan, lebih dari α = 10%, sehingga
menunjukkan adanya kesesuaian antara sample covariance matrix dan model
(fitted) covariance matrix (Hair,et al.,1998 dalam Ghozali 2004).
2. Analisis Koefisien Jalur
Hipotesis yang dirumuskan dalam penelitian ini terdiri dari 10 hipotesis.
Semua hipotesis penelitian dilakukan uji satu sisi sebelah kanan, karena semua
hubungan antar variabel independen dengan variabel dependen dihipotesiskan
berpengaruh positif. Untuk mengetahui apakah hipotesis didukung oleh data atau
tidak, maka nilai probabilitas dari critical ratio (C.R) dibandingkan dengan nilai
α= 5%. Apabila Standardized Koefisien parameter bernilai positif dan nilai
probabilitas kurang dari α= 5%, maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis
penelitian didukung oleh data (terbukti secara signifikan).
Berdasarkan analisis statistik dengan menggunakan program AMOS
versi 18, diperoleh hasil uji hipotesis yang merupakan uji hubungan kausalitas
dari masing-masing variabel penelitian sebagaimana disajikan pada tabel 4.6 .
Tabel 4.6 Tabel Koefisien Jalur
Variabel Hasil Estimasi S.E. C.R. P Label
KP KM ,909 ,099 9,208 *** par_20
KM KKM 1,007 ,106 9,529 *** par_21
KM KMT 1,059 ,099 10,647 *** par_22
KM LM ,553 ,203 2,722 ,006 par_17
KKM LM ,140 ,084 2,671 ,095 par_18
KMT LMT ,047 ,127 ,372 ,710 par_19
(Sumber : Data primer yang diolah, 2012)
Pembahasan hasil Penelitian, berikut ini akan dijelaskan pembahasan
hasil pengujian untuk masing – masing hipotesis penelitian.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
62
a. Variabel kualitas pelayanan berhubungan positif dengan variabel kepuasan
mahasiswa (H1).
Hasil pengujian dapat diketahui bahwa variabel kualitas pelayanan
mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan mahasiswa dengan critical
ratio sebesar 9,208 diperoleh dari koefisien jalur (standardized regression
weight estimate) dan tingkat signifikansi critical ratio diatas 1,96 untuk
signifikansi 5%, hal ini menunjukkan bahwa hipotesa I yang menyatakan
kualitas pelayanan berhubungan positif dengan variabel kepuasan
mahasiswa didukung oleh data dan hipotesa 1 (H1) diterima.
b. Variabel kepuasan mahasiswa berhubungan positif dengan variabel
komitmen mahasiswa (H2).
Hasil nilai critical ratio sebesar 10,647 diperoleh dari koefisien
jalur (standardized regression weight estimate) dan tingkat signifikansi
critical ratio diatas 1,96 untuk signifikansi 5%, hal ini menunjukkan
bahwa hipotesa 2 yang menyatakan bahwa kepuasan mahasiswa secara
positif dan signifikan berhubungan terhadap komitmen mahasiswa
didukung oleh data dan hipotesa 2 (H2) diterima.
c. Variabel kepuasan mahasiswa berhubungan positif kepercayaan
mahasiswa (H3)
Tingkat signifikansi critical ratio diatas 1,96 untuk signifikansi
5%, dengan critical ratio sebesar 9,529 diperoleh dari koefisien jalur
(standardized regression weight estimate) dan, hal ini menunjukkan
bahwa hipotesa 3 yang menyatakan bahwa kepuasan mahasiswa
berhubungan positif dengan variabel kepercayaan mahasiswa didukung
oleh data, artinya hipotesa 3 (H3) diterima.
d. Variabel komitmen mahasiswa berhubungan positif dengan variabel
loyalitas mahasiswa (H4).
Hasil koefisien jalur (standardized regression weight estimate)
dengan critical ratio sebesar 0,372 dan tingkat signifikansi critical ratio
dibawah 1,96 untuk signifikansi 5%, hal ini menunjukkan bahwa hipotesa
4 yang menyatakan bahwa komitmen mahasiswa berhubungan secara
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
63
positif dan tidak signifikan terhadap loyalitas mahasiswa dan tidak
didukung oleh data, artinya hipotesa 4 (H4) ditolak.
e. Variabel kepuasan mahasiswa berhubungan positif dengan variabel
loyalitas mahasiswa (H5).
Hipotesa 5 yang menyatakan kepuasan mahasiswa mempunyai
hubungan positif dengan variabel loyalitas mahasiswa didukung oleh data
dan hipotesa 5 diterima. Berdasarkan pengujian dapat diketahui bahwa
variabel kepuasan mahasiswa mempunyai pengaruh positif terhadap
variabel loyalitas mahasiswa dengan critical ratio sebesar 2,722 diperoleh
dari koefisien jalur (standardized regression weight estimate dan tingkat
signifikansi critical ratio diatas 1,96 untuk signifikansi 5%.
f. Variabel kepercayaan mahasiswa berhubungan positif dengan variabel
loyalitas mahasiswa (H6).
Berdasarkan pengujian dapat diketahui bahwa variabel
kepercayaan maahsiswa berhubungan positif dengan variabel loyalitas
mahasiswa dengan critical ratio sebesar 2,671 diperoleh dari koefisien
jalur (standardized regression weight estimate) dan tingkat signifikansi
critical ratio diatas 1,96 untuk signifikansi 5%, artinya hipotesa 6 yang
menyatakan kepercayaan mahasiswa berhubungan positif dengan variabel
loyalitas mahasiswa didukung oleh data dan hipotesa 6 (H6) diterima.
D. PEMBAHASAN HASIL ANALISIS DATA
Setelah menilai model secara keseluruhan dan menguji hubungan
kausalitas seperti yang dihipotesiskan, tahap selanjutnya adalah pembahasan hasil
penelitian. Penelitian ini memiliki 6 hipotesis yang dijawab dengan diuraikan
hasil hipotesis sebagai berikut :
1. Hipotesis 1 kualitas pelayanan berhubungan positif dengan kepuasan
mahasiswa :
Menurut dalam Zulian Yamit (mengutip pendapat Goetsch Davis,1994)
menyatakan bahwa, “kualitas merupakan suatu kondisi dinamis yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
64
berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan yang
memenuhi atau melebihi harapan” (2005:8). Kualitas pelayanan yang baik
dari perguruan tinggi akan menimbulkan kepuasan bagi mahasiswa.
Mahasiswa mampu mengevaluasi dari apa yang diharapkan terhadap kinerja
yang diberikan.
Hasil pengujian dapat diketahui bahwa variabel kualitas pelayanan
mempunyai pengaruh positif terhadap kepuasan mahasiswa dengan critical
ratio sebesar 9,208 diperoleh dari koefisien jalur (standardized regression
weight estimate) dan tingkat signifikansi critical ratio diatas 1,96 untuk
signifikansi 5%, hal ini menunjukkan bahwa hipotesa I yang menyatakan
kualitas pelayanan berhubungan positif dengan variabel kepuasan mahasiswa
didukung oleh data dan hipotesa 1(H1) diterima.
Penelitian ini menemukan bahwa kualitas pelayanan memberikan
pertimbangan mahasiswa merasa puas terhadap kualitas pelayanan
Universitas Sebelas Maret Surakarta meliputi kondisi keadaan bangunan yang
bersih, jaminan yang diberikan Universitas Sebelas Maret Surakarta,
keamanan Universitas Sebelas Maret Surakarta, sikap empati dan kehandalan
karyawan Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Hipotesis 1 diterima, maka penelitian ini konsisten dengan penelitian
yang telah dilakukan oleh Hishamuddin Fitri Abu Hasan (2008) yang
menyatakan bahwa kualitas pelayanan memiliki hubungan positif terhadap
kepuasan mahasiswa.
2. Hipotesis 2 kepuasan mahasiswa berhubungan positif dengan variabel
komitmen mahasiswa.
Menurut J. Supranto (mengutip pendapat Oliver, 1980)
mengungkapkan bahwa, “Kepuasan adalah tingkat perasaan seseorang setelah
membandingkan kinerja/hasil yang dirasakannya dengan harapannya” (2006:
233). Kepuasan mahasiswa merupakan hasil evaluasi yang diperoleh dari
pelayanan Universitas Sebelas Maret Surakarta dalam bentuk aspek sarana
prasaranan, kemampuan dosen dalam penyampaian materi, administrasi yang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
65
mudah dan sebagainya. Dari hasil evaluasi mahasiswa, mahasiswa mampu
percaya terhadap Perguruan Tinggi dan komitmen untuk belajar sampai
kelulusan.
Hasil nilai critical ratio sebesar 10,647 diperoleh dari koefisien jalur
(standardized regression weight estimate) dan tingkat signifikansi critical
ratio diatas 1,96 untuk signifikansi 5%, hal ini menunjukkan bahwa hipotesa
2 yang menyatakan bahwa kepuasan mahasiswa secara positif dan signifikan
berhubungan terhadap komitmen mahasiswa didukung oleh data dan hipotesa
2 (H2) diterima.
Variabel kepuasan mahasiswa yang ditemukan dalam penelitian ini
memberikan pertimbangan mahasiswa untuk komitmen belajar di Universitas
Sebelas Maret Surakarta. Kepuasan itu diwujudkan dengan niat dan
bersungguh-sungguh terhadap kuliah, berdedikasi terhadap Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
Penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Jose. I et
al (2009) yang menyatakan kepuasan mahasiswa berhubungan positif dengan
komitmen mahasiswa dengan diterimanya hipotesis 2.
3. Hipotesis 3 kepuasan mahasiswa berhubungan positif kepercayaan
mahasiswa.
Menurut J. Supranto (mengutip simpulan Oliver, 1980)
mengungkapkan bahwa, “Kepuasan adalah tingkat perasaan seseorang setelah
membandingkan kinerja/hasil yang dirasakannya dengan harapannya” (2006:
233). Kepuasan mahasiswa merupakan hasil evaluasi yang diperoleh dari
kepercayaan mahasiswa terhadap Universitas Sebelas Maret dari pelayanan
Universitas Sebelas Maret Surakarta dalam bentuk aspek sarana prasaranan,
kemampuan dosen dalam penyampaian materi, administrasi yang mudah dan
sebagainya. Dari hasil evaluasi mahasiswa, mahasiswa mampu percaya
terhadap Perguruan Tinggi dan komitmen untuk belajar sampai kelulusan.
Tingkat signifikansi critical ratio diatas 1,96 untuk signifikansi 5%,
dengan critical ratio sebesar 9,529 diperoleh dari koefisien jalur
(standardized regression weight estimate) dan, hal ini menunjukkan bahwa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
66
hipotesa 3 yang menyatakan bahwa kepuasan mahasiswa berhubungan positif
dengan variabel kepercayaan mahasiswa didukung oleh data, artinya hipotesa
3 (H3) diterima.
Hasil penelitian menemukan bahwa, kepuasan mahasiswa akan
mempengaruhi kepercayaan mahasisswa. Mahasiswa merasa percaya dengan
memilih Universitas Sebelas Maret Surakarta bukan merupakan pilihan yang
salah, dengan rasa puas dari pelayanan yang diberikan Universitas Sebelas
Maret Surakarta, mahasiswa percaya bahwa Universitas Sebelas Maret
Surakarta memiliki integritas yang tinggi dalam melayani kebutuhan,
keinginan mahasiswa.
Diterimanya hipotesis 3 maka penelitian ini konsisten dengan penelitian
yang dilakukan oleh Jose. I et al (2009) yang menyatakan kepuasan
mahasiswa berhubungan positif dengan kepercayaan mahasiswa.
4. Hipotesis 4 komitmen mahasiswa berhubungan positif dengan variabel
loyalitas mahasiswa.
Menurut Menurut J. Supranto (mengutip simpulan Oliver, 1980)
menyatakan bahwa, “Loyalitas konsumen adalah suatu komitmen untuk
bertahan secara mendalam dengan melakukan pembelian ulang atau
berlanganan kembali dengan produk atau jasa yang terpilih secara konsisten
dimasa yang akan datang, meskipun pengaruh situasi dan usaha-usaha
pemasaran mempunyai potensi untuk menyebabkan perubahan perilaku”
(2006:233). Dengan adanya komitmen dari seorang mahasiswa untuk tetap
belajar di Universitas Sebelas Maret maka mahasiswa memliki tujuan untuk
loyal terhadap perguruan tinggi.
Hasil koefisien jalur (standardized regression weight estimate) dengan
critical ratio sebesar 0,372 dan tingkat signifikansi critical ratio dibawah
1,96 untuk signifikansi 5%, hal ini menunjukkan bahwa hipotesa 4 yang
menyatakan bahwa komitmen mahasiswa berhubungan secara positif dan
tidak signifikan terhadap loyalitas mahasiswa dan tidak didukung oleh data,
artinya hipotesa 4 (H4) ditolak. Komitmen yang diberikan mahasiswa kepada
universitas belum cukup maksimal untuk mengarah kesikap loyal terhadap
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
67
perguruan tinggi, hal ini didasari adanya kesempatan bagi mahasiswa
semester awal untuk berpindah ke universitas lain.
Tindakan perkecualian pada variabel komitmen atas jawaban dari
responden, maka hipotesis 4 ditolak, sehingga penelitian ini tidak konsisten
dengan penelitian yang dilakukan oleh Jose. I et al (2009) yang menyatakan
komitmen mahasiswa berhubungan positif dengan loyalitas mahasiswa.
5. Hipotesis 5 kepuasan mahasiswa berhubungan positif dengan variabel
loyalitas mahasiswa.
Menurut Fandy Tjiptono (2002) menjelaskan bahwa, “Loyalitas
disebabkan oleh suatu kombinasi dari kepuasan, rintangan pengalihan
(switching barrier) dan penanganan keluhan (voice)” (hlm. 36). Kepuasan
mahasiswa terhadap kualitas pelayanan yang diberikan oleh perguruan tinggi
menjadikan mahasiswa loyal terhadap perguruan tinggi.
Hipotesa 5 yang menyatakan kepuasan mahasiswa mempunyai hubungan
positif dengan variabel loyalitas mahasiswa didukung oleh data dan hipotesa
5 diterima. Berdasarkan pengujian dapat diketahui bahwa variabel kepuasan
mahasiswa mempunyai pengaruh positif terhadap variabel loyalitas
mahasiswa dengan critical ratio sebesar 2,722 diperoleh dari koefisien jalur
(standardized regression weight estimate dan tingkat signifikansi critical
ratio diatas 1,96 untuk signifikansi 5%.
Penerimaan hipotesis 5 dalam penelitian ini, menjadikan penelitian ini
konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Jose. I et al (2009) yang
menyatakan kepuasan mahasiswa berhubungan positif dengan kepercayaan
mahasiswa.
6. Hipotesis 6 kepercayaan mahasiswa berhubungan positif dengan variabel
loyalitas mahasiswa.
Menurut Mega Kartika (mengutip simpulan Lau dan Lee, 1999 )
mendefinisikan kepercayaan sebagai kesediaan (willingness) seseorang untuk
menggantungkan dirinya pada suatu merek dan risikonya karena adanya
harapan bahwa merek itu akan memberikan hasil yang positif (2002). Dengan
adanya rasa percaya terhadap perguruan tinggi, maka terciptalah loyalitas
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
68
mahasiswa terhadap perguruan tinggi, sehingga mahasiswa mampu loyal
terhadap perguruan tinggi.
Berdasarkan pengujian dapat diketahui bahwa variabel kepercayaan
maahsiswa berhubungan positif dengan variabel loyalitas mahasiswa dengan
critical ratio sebesar 2,671 diperoleh dari koefisien jalur (standardized
regression weight estimate) dan tingkat signifikansi critical ratio diatas 1,96
untuk signifikansi 5%, artinya hipotesa 6 yang menyatakan kepercayaan
mahasiswa berhubungan positif dengan variabel loyalitas mahasiswa
didukung oleh data dan hipotesa 6 (H6) diterima.
Dengan diterimanya hipotesis 6 maka penelitian ini konsisten dengan
penelitian yang dilakukan oleh Jose. I et al (2009) yang menyatakan
kepercayaan mahasiswa berhubungan positif dengan loyalitas mahasiswa.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
69
BAB V
SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
Pada bab ini akan dipaparkan tentang kesimpulan, implikasi dan saran
yang diharapkan berguna bagi semua pihak yang berkepentingan sebagai bagian
akhir dari penelitian yang telah dilakukan peneliti. Kesimpulan ini didasarkan
pada hasil analisis data yang telah dilakukan dan akan menjawab permasalahan
yang telah dirumuskan sebelumnya sesuai dengan tujuan penelitian ini. Selain
kesimpulan akan disertakan saran-saran yang diharapkan berguna bagi semua
pihak yang berkepentingan.
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian mengenai kualitas pelayanan Universitas
Sebelas Maret Surakarta terhadap Loyalitas mahasisiwa angkatan 2010, dan
berdasarkan dari hasil analisis yang telah dilakukan peneliti pada bab IV dengan
menggunakan metode analisis Structural Equation Modelling (SEM) maka dapat
diambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Kualitas pelayanan, berpengaruh terhadap kepuasan mahasiswa. Hasil ini
menunjukkan bahwa mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta telah
merasa puas terhadap kualitas pelayanan yang diberikan Universitas Sebelas
Maret Surakarta terhadap mahasiswa. Semakin baik kualitas pelayanan
Universitas Sebelas Maret Surakarta maka semakin meningkatkan kepuasan
mahasiswa, begitu pula sebaliknya apabila kualitas pelayanan yang diberikan
Universitas Sebelas Maret Surakarta buruk maka akan berkurang tingkat
kepuasan yang dirasakan mahasiswa.
2. Semakin mahasiswa Universitas Sebelas Maret Surakarta puas dengan
pelayanan yang diberikan oleh Universitas Sebelas Maret Surakarta maka
komitmen mahasiswa akan meningkat. Hal ini dikarenakan dengan pelayanan
yang baik dan menimbulkan kepuasan, maka mahasiswa memiliki komitmen
untuk belajar dan melakukan kuliah dengan baik. Dengan adanya dasar
kepuasan dari kualitas pelayanan yang diberikan Universitas Sebelas Maret
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
70
Surakarta, maka mahasiswa percaya terhadap Universitas Sebelas Maret
Surakarta sebagai tempat untuk belajar dan menimba ilmu.
3. Kepuasan dan kepercayaan mahasiswa dari pelayanan yang diberikan
Universitas Sebelas Maret surakarta berikan, menjadikan mahasiswa mampu
loyal terhadap Universitas Sebelas Maret Surakarta. Mahasiswa
mempertimbangkan apa yang diberikan Universitas Sebelas Maret Surakarta
seperti sarana dan prasarana yang diberikan, keamanan yang diberikan, sikap
terhadap mahasiswa sehingga mahasiswa merasa puas. Sedangkan komitmen
mahasiswa terhadap loyalitas yang diberikan kepada Universitas Sebelas
Maret Surakarta tidak memberikan pengaruh yang positif, hal ini terbukti
dengan adanya belajar dengan tekun tanpa harus bersikap loyal terhadap
perguruan tinggi.
B. Implikasi
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka dapat disajikan
implikasi hasil penelitian sebagai berikut :
1. Hasil analisis menunjukkan bahwa kualitas pelayanan, berpengaruh terhadap
kepuasan mahasiswa. Kualitas berupa kebersihan lokasi kampus, penampilan
karyawan, keamanan kampus, keramahan dan kesopanan menunjukkan
pelayana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang diberikan kepada
mahasiswa memberikan dampak terhadap kepuasan mahasiswa, untuk itu
Universitas Sebelas Maret Surakarta perlu memaksimalkan pelayanan yang
diberikan kepada mahasiswa, sehingga mahasiswa merasa semua kebutuhan
dan keperluan yang diinginkan mampu terpenuhi dengan maksimal. Apabila
penilaian mahasiswa terhadap kualitas pelayanan yang diberikan kurang baik
maka berdampak pada kepuasan mahasiswa.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
71
2. Hasil analisis menunjukkan bahwa kepuasan mahasiswa dan kepercayaan
mahasiswa berpengaruh positif terhadap loyalitas mahasiswa. Berdasarkan
hasil penelitian ini, yang menunjukkan bahwa kepuasan mahasiswa dan
kepercayaan mahasiswa akan memberikan pengaruh yang positif terhadap
loyalitas mahasiswa. Mahasiswa merasakan kualitas pelayanan Universitas
Sebelas Maret Surakarta yang diberikan, sehingga dengan adanya kepuasan
mahasiswa dan kepercayaan mahasiswa mampu bersikap loyal terhadap
Universitas Sebelas Maret Surakarta
3. Hasil analisis menunjukkan bahwa komitmen mahasiswa berpengaruh positif
terhadap loyalitas mahasiswa. Dari hasil penelitian ini yang menunjukan bahwa
komitmen mahasiswa memberikan pengaruh positif terhadap loyalitas
mahasiswa, mahasiswa merasakan bahwa dalam melakukan belajar di
Universitas Sebelas Maret Surakarta perlu melakukan rekomendasi terhadap
teman atau orang lain untuk belajar di Universitas Sebelas Maret Surakarta.
C. Saran
1. Bagi Universitas Sebelas Maret Surakarta
a. Budaya kerja yang dibangun UNS yaitu UNS ACTIVE yang meliputi
Achievement orientation (orientasi berprestasi), Customet satisfaction
(kepuasan pengguna jasa), Integrity (Integritas), Visionary (visioner) dan
Enterprenurship (kewirausahaan) perlu ditingkatkan sebagai bentuk
peningkatan pelayanan kepada mahasiswa dalam pemenuhan kepuasan
mahasiswa dalam pembentukan sikap loyal terhadap universitas. Budaya
kerja yang dibangun memang sudah dilaksanakan diseluruh jajaran birokrasi
tingkat bidang keahlian, program studi, jurusan, fakultas dan universitas,
dalam pelaksananan sehari-hari perlu adanya peningkatan demi terwujudnya
harapan mahasiswa. UNS ACTIVE yang meliputi Achievement orientation
(orientasi berprestasi), Customet satisfaction (kepuasan pengguna jasa),
Integrity (Integritas), Visionary (visioner) dan Enterprenurship
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
72
(kewirausahaan), perlu diperhatikan universitas dengan memperhatikan 5
dimensi kualitas pelayanan diantaranya yaitu peningkatan saranan prasarana
berupa perbaikan alat belajar mengajar seperti meja dan kursi dikelas
dengan kualitas yang baik, LCD projector dimasing-masing kelas dipelihara
dengan baik, gedung dan sarana ruang kelas lebih diperhatikan kebersihaan,
sikap ramah dan sopan dalam pelayanan, dan peningkatan keamanan
kampus dengan pengontrolan petugas keamanan setiap waktu.
b. Memperhatikan kepuasan mahasiswa dengan memahami keluhan
mahasiswa melalui penyediaan kotak saran, pelayanan kritik dan saran
melalui media online dan telepon dan pengaduan secara langsung dan setiap
akhir ataupun awal dilakukan penilaian terhadap kinerja karyawan oleh
mahasiswa, agar mahasiswa dapat menerima pelayanan yang sesuai dengan
harapan dan kinerja yang diberikan sehingga akan dapat meningkatkan
kepercayaan mahasiswa, komitmen mahasiswa dan loyalitas mahasiswa.
2. Bagi Penelitian Selanjutnya.
a. Dalam penelitian ini hanya dikemukakan tentang faktor-yang
mempengaruhi loyalitas mahasiswa dengan kualitas pelayanan, kepuasan
mahasiswa, kepercayaan mahasiswa dan komitmen mahasiswa. Selanjutnya
peneliti menyarankan untuk memasukkan variabel-variabel tersebut serta
variabel lain yang dapat mempengaruhi loyalitas mahasiswa.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
73
DAFTAR PUSTAKA
Aaker, David A. (1997). Manajemen Ekuitas Merk. Jakarta: Spektrum.
Alma, Buchari. (2005). Pemasaran Stratejik Jasa Pendidikan. Cetakan Kedua,
Maret 2005, Alfabeta, Bandung.
_________. (2007). Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan Tinggi. Bunga
Rampai Strategic, Manajemen Bisnis berbasis hasil penelitian, Cetakan
Kesatu, April (2007), Alfabeta, Bandung.
Basu Swastha dan Irawan. (2002). Manajemen Pemasaran Modern. Yogyakarta:
Liberty.
Delgado-Ballester, E. and Munuera-Aleman, J.L. (2005). Brand Trust in the
Context of Consumer Loyalty. European Journal of Marketing, 35
(11/12), 1238-1260.
Dwi Priyatno. (2008). Mandiri Belajar SPSS (Stastistical Product and Service
Solution) untuk Analisis Data dan Uji Statistik. Yogyakarta: Mediakom.
_________. (2010). Paham Analisa Statistic Data Dengan SPSS. Yogyakarta:
Mediakom.
Egan, T. (2004). “The cain of effects from Brand Trust and Brand Affect to brand
performance: the role of brand loyalty”, American Journal of Marketing,
Vol. 65, pp. 81-93.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. (2012).
Pedoman Penulisan Skripsi.
Griffin, Jill. (2002). Customer Loyalty. Jakarta: Erlangga
Ghozali,imam. (2005). Model Persamaan Struktural. Semarang :Badan Penerbit
Universitas Diponegoro.
Hair, J.F., Anderson, R. E., Tatham, R. L., and Black, W. C., (1995). Multivariate
Data Analysis, Fourth Edition, New Jersey: Prentice Hall.
Hasan, Hishamuddin Fitri Abu. (2008). Service Quality and Student Satisfaction :
A Case Study at Private Higher Education Institutions. Asian Journal of
Marketing, vol. 17 pp 45
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
74
Husein Umar. (2000). Manajemen Pemasaran di Indonesia: Analisis,
Perencanaan, implementasi, dan pengendalian. Jakarta: Salemba Empat.
_________ (2002). Manajemen Pemasaran. Edisi Milenium, Jakarta : PT.
Prehallindo
_________ (2003). Metode Riset: Perilaku Konsumen Jasa, Bogor: Ghalia
Indonesia.
_________ (2008). Prinsip-Prinsip Pemasaran. (12th
ed.). Jakarta : PT. Gramedia
Pustaka Utama.
Prasetyaningrum, Indah Dewi. (2009). Analisis Kualitas Pembelajaran dan
Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan dan Loyalitas Mahasiswa (Studi
Kasus Mahasiswa Undaris Semarang). Tesis pada Program Studi Magister
Manajemen Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro. Diperoleh 29
Desember 2011, dari
http://eprints.undip.ac.id/17785/1/Indah_Dewi_Prasetyaningrum.Pdf
J. Supranto. (2006). Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan Untuk Menaikkan
Pangsa Pasar. Jakarta: Rineka Cipta.
Jose. I et all. (2009). Determinan of Student Loyalty in Higher Education: A
Tested Relationship Approach in Latin America. Latin American Business
Review, 10:21–39.
Kotler Philip. (2000). Manajemen Pemasaran. Edisi Milenium. Jakarta:
Prenhallindo.
Kotler, Philip A.B Susanto. (2001). Manajemen Pemasaran di Indonesia, buku
satu. Jakarta: Salemba empat.
Lau, Geok Then and Sook Han Lee.(1999). Consumers Trust in a Brand and the
Link to Brand Loyalty. Journal of Market Focused Management. 4, pp
341-370.
Marcelia, Susan. (2005). Pengaruh Kualitas Jasa Terhadap Nilai Jasa Pendidikan
Tinggi Dan Kepercayaan Mahasiswa Sebagai Variabel Antara. Jurnal
penelitian ISSN 18582559
Martensen, & kawan-kawan.(2000). Student Loyalty.Jakarta : Penerbit Salemba.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
75
Mega, Karika . (2002). Pengaruh Kepercayaan Merek terhadap Kepuasan
Konsumen. Semarang : Universitas Diponegoro.
http://eprints.undip.ac.id/19988/1/Mega Kartika.Pdf
Morgan, Robert M, and Shelby D. Hunt.(1994). The Commitmen-Trust Theory of
Relationship Marketing. Journal of Marketing, Vol. 58 No.3, pp. 20-38.
Mowen.John C / Michael Minor. (2001). Perilaku Konsumen. Jakarta: Penerbit
Erlangga.
Nasution, M.N, Drs, M.Sc, A.P.U. (2004). Manajemen Jasa Terpadu : Total
Service Management. Bogor: Ghalia Indonesia.
Oyvind Helgesen and Erik Nesset. (2007). “What accounts for students’
loyalty? Some field study evidence”. International Journal of Educational
Management Vol. 21 No. 2, pp. 126-143
Sekaran, Uma. (2000). Reseach Methode for Busines : A Skill Building Aproach,
3th
ed. New York, John Wiley & Sons. Inc
Sugiyono. (2003). Metode Penelitian Bisnis. Bandung : CV Alfabeta.
_________. (2005). Stastika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
_________. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Suharsimi Arikunto. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta:
Rineka Cipta.
Tandjung, Jenu Widjaja (2004). Marketing management: Pendekatan pada nilai-
nilai pelanggan, Cetakan Kedua, Malang, Jawa Timur: Bayumedia.
Thosen Heaning-Thurau et all (2001). Modeling and Managing Student Loyalty
An Aproach Based on the Concept of Relationship Quality. Journal of
Service Research, Volume 3, No. 4, May 2001 331-344
Tjiptono, Fandy. 2000, Prinsip-prinsip total quality service, Edisi 2, Cetakan
1,Yogyakarta: Andi.
Tjiptono, Fandy & Candhra, Georgeus. (2005). Service, Quality and Satisfaction,
Yogyakarta: Andi.
Tjiptono, Fandy. (2008). Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Penerbit Andi.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
76
Walter, Achim, Thilo A Muelle,. And Gabriele Helfert. (2001). The Impact of
Satisfaction, Trust and Relationship Value on Commitment: Theoritical
Considerations and Empirical Results. University of Karlsrube, Germany.
Wong, Chi bo, (2011). The Influence of Satisfaction and Relationship
Commitment on Student Loyalty in Self-financed Tertiary Education
Institutions. World Journal of Management, Vol. 3. No. 1. pp. 1-14
Zulian Yamit. (2005). Manajemen Kualitas Produk & Jasa. Yogyakarta:
Ekonisia.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
77
LAMPIRAN
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
78
Lampiran 1: Definisi Operasional
DEFINISI OPERASIONAL
Variabel Indikator Skala
Pengukuran
Kualitas
Pelayanan
(X1)
a. Hal-hal yang terlihat (Tangible), artinya
universitas harus memperhatikan mahasiswa
dengan adanya penyediaan sarana dan
prasarana yang diberikan.
b. Kepastian (Assurance), universitas
memeberikan rasa aman kepada mahasiswa.
c. Keterandalan (Reliability), artinya
universitas harus memberikan produk yang
handal.
d. Cepat tanggap (Responsivenes), artinya
universitas harus siap membantu
mahasiswa.
e. Memahami mahasiswa (Empathy),
universitas selalu mengerti apa yang
diinginkan oleh mahasiswa.
Likert
Kepuasan
(X2)
a. Kinerja, artinya kinerja yang diberikan oleh
Universitas Sebelas Maret Surakarta.
b. Harapan, artinya apa yang diharapkan oleh
mahasiswa dari pelayanan Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
Likert
Komitmen
(X3)
a. ikrar melakukan sesuatu aktivitas yang
bermanfaat dengan sungguh – sungguh,
artinya mahasiswa berjanji untuk belajar
dengan sungguh dan mampu meyelesaikan
studi tepat waktu
b. tekun, artinya mahasiswa tekun dalam
melaksanakan kegiatan belajar.
c. bertanggung jawab, artinya mahasiswa
bertanggung jawab terhadap tindakan yang
dilakukan baik kepada teman, dosen,
karyawan maupun universitas sendiri.
Likert
Kepercaya
an (X4)
a. Probity, artinya universitas harus
memberikan kejujuran dan integritas
b. Equity, artinya universitas harus
memberikan kebijakan yang bersifat adil
c. Reliability, artinya adanya jaminan yang
diberikan universitas terhadap mahasiswa
d. Kepuasan, universitas harus
Likert
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
79
memperhatikan kepuasan pelanggan
Loyalitas
konsumen
(Y)
a. Kesediaan mahasiswa mempertimbangkan
perguruan tinggi yang sama
b. Kesediaan mahasiswa menyeleseikan studi
di perguruan tinggi tempat belajar saat ini
c. Kesediaan mahasiswa untuk mendorong
teman memilih perguruan tinggi yang
sama
d. Kesediaan mahasiswa merekomendasikan
perguruan tinggi sebagai lembaga
pendidikan terbaik di wilayahnya.
Likert
Sumber :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
80
Lampiran 2 : Angket Penelitian
Kepada Yth.
Responden penelitian
Di tempat
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Dengan segala kerendahan hati, perkenankan saya meminta kesediaan sdr/i
untuk meluangkan waktu sejenak untuk mengisi kuesioner yang terlampir.
Pendapat atau informasi yang sdr/i berikan, nantinya akan digunakan sebagai data
primer penelitian saya di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Sebelas Maret yang berjudul “Analisis Kualitas Pelayanan Universitas Sebelas
Maret Surakarta Terhadap Loyalitas Mahasiswa Angkatan 2010 Tahun
2012”.. Apabila ada hal-hal yang dirasa kurang/tidak jelas, silakan menanyakan
kepada peneliti. Sebagai suatu penelitian ilmiah, maka kerahasiaan identitas Anda
akan tetap terjaga. Besar harapan saya akan terisinya kuesioner tersebut, dan
sebelumnya saya ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Hormat saya,
Peneliti
Bambang Triyono
NIM. K7408069
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
81
KUESIONER
A. Identitas Responden ( Mahasiswa UNS Surakarta TA. 2010)
1. Nama :
2. Jenis kelamin :
3. Semester :
4. Fakultas :
B. Berilah penilaian yang sesuai dengan pendapat anda dari pernyataan
berikut dengan memberi tanda cek list ( √ ) pada kolom yang telah
disediakan, alternatif pilihan penilaian adalah antara angka 1 sampai
dengan 6 dengan asumsi :
1. (STS = Sangat Tidak Setuju)
2. (TS = Tidak Setuju)
3. (KTS = Kurang Tidak Setuju)
4. (CS = Cukup Setuju)
5. (S = Setuju)
6. (SS = Sangat-Setuju)
Contoh :
No. Pernyataan KTS STS TS CS S SS
1 2 3 4 5 6
1. Biaya pendidikan di UNS Surakarta
sangat murah √
No. Pernyataan
KTS STS TS CS S SS
1
2
3
4
5
6
Pernyataan Untuk Variabel
Tangibel
1. UNS memiliki ruang kelas yang
nyaman
2. UNS merupakan kampus yang bersih
3. Penampilan karyawan UNS memberi
kemudahan membedakan dengan
mahasiswa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
82
4. Penampilan karyawan UNS yang
sopan dan rapi
Assurance
5. Karyawan UNS ramah dan sopan
dalam melayani mahasiswa
6. Penanganan karyawan UNS dalam
masalah secara prosedur dan sesuai
aturan
7. UNS merupakan kampus yang aman
8 UNS memliki banyak mitra
Universitas di lingkup nasional
Reliability
9. Pelayanan online setiap saat dan tidak
ada masalah
10. UNS selalu menjaga dengan baik
dokumen penting
11. Karyawan UNS tepat waktu dalam
menyelesaikan kebutuhan mahasiswa
12. Karyawan UNS berkompeten dalam
menangani masalah mahasiswa
Responsivenes
13. Karyawan UNS selalu bersedia dalam
menangani keluhan mahasiswa
14. Kemampuan karyawan UNS dalam
melayani konsultasi mahasiswa
15. Penggunaan akses layanan melalui
komputer dengan mudah dan cepat.
16. Pengaduan keluhan mahasiswa setiap
saat dilayani
Empathy
17. Karyawan UNS melayani dengan
sepenuh hati
18. Karyawan UNS memberikan
perhatian kepada mahasiswa
19. Ruang kelas untuk mahasiswa
diberikan sesuai keinginan
mahasiswa
20. UNS mengutamakan keadilan dalam
memberikan perlakuan mahasiswa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
83
Pernyataan Untuk Variabel
Kepuasan (X2)
21. Saya senang dengan pelayanan UNS
22. Pelayanan UNS kepada saya sangat
baik
23. Saya puas dengan pelayanan yang
diberikan UNS
Pernyataan Untuk Variabel
Komitmen (X3)
24. Saya memilih UNS sebagai tempat
saya kuliah
25. Saya mematuhi peraturan UNS yang
berlaku
26. Saya selalu bertanggung jawab
terhadap semua tindakan yang saya
lakukan kepada teman, dosen,
karyawan maupun UNS.
Pernyataan Untuk Variabel
Kepercayaan (X4)
27. Saya yakin bahwa karyawan UNS
selalu berperilaku baik dalam
memenuhi kepentingan mahasiswa
28. UNS selalu jujur dan transparansi
dalam memberikan informasi kepada
mahasiswa
29. Integritas merupakan pedoman
karyawan UNS dalam melayani
mahasiswa
Pernyataan Untuk Variabel
Loyalitas Mahasiswa(Y)
30. Jika saya dihadapkan dengan pilihan
yang sama, saya masih memilih UNS
31. Saya merekomendasikan kepada
teman saya untuk melanjutkan kuliah
di UNS
32. Saya menyarankan kepada seseorang
untuk mempersiapan karir kuliah di
UNS
33. Saya yakin untuk menawarkan
kepada calon mahasiswa bahwa
dengan belajar di UNS mempunyai
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
84
kesempatan karier lebih luas.
Lampiran 4: Surat Pengantar Observasi
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jl. Ir. Sutami 36 A Surakarta, Telp/Fax (0271) 648939, Email [email protected]
Website http: //fkip.uns.ac.id
No : 177 /UN27.02.7.2/PP/2012
Lampiran : --
Hal : Permohonan mengadakan Observasi
Kepada : Yth. Kepala Bagian Pendidikan
Universitas Sebelas Maret Surakarta
Dengan Hormat,
Dengan ini kami beritahukan bahwa mahasiswa yang namanya tersebut
dibawah ini:
Nama NIM Smt / Program /
Jurusan
Bambang Triyono K7408069 VII/PTN/PIPS
Untuk melengkapi data dalam penyusunan skripsi maka perlu kiranya mengadakan observasi.
Sehubungan dengan hal tersebut kami mohon bapak/ibu untuk mengijinkan mahasiswa kami
mengadakan kegiatan tersebut pada instansi yang berada dibawah pimpinan bapak/ibu pada
tanggal 4 Januari 2012.
Atas perkenan dan kerjasama yang baik kami ucapkan terimakasih.
Surakarta, 3 Januari 2012
Mengetahui,
Ketua Jurusan P.IPS Ketua BKK PTN FKIP UNS
Drs. Syaiful Bachri, M. Pd Dra. Sri Wahyuni, M.M
NIP. 19520603198503 1 001 NIP. 195408171982032001
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
85
Lampiran 5:
TABULASI TRY OUT
A. VARIABEL KEPUASAN (X2)
No.
Res
No. Item X2
21 22 23
1 5 5 5 15
2 4 4 4 12
3 5 6 4 15
4 2 3 2 7
5 5 5 5 15
6 1 1 1 3
7 3 3 3 9
8 3 2 3 8
9 3 2 3 8
10 4 4 4 12
11 4 4 4 12
12 5 5 5 15
13 4 4 4 12
14 2 2 2 6
15 3 3 3 9
16 3 2 3 8
17 4 4 4 12
18 3 4 4 11
19 4 4 4 12
20 4 3 3 10
21 3 3 3 9
22 1 1 1 3
23 3 1 1 5
24 3 3 3 9
25 4 4 1 9
26 4 1 3 8
27 4 1 4 9
28 3 3 3 9
29 3 3 3 9
30 2 2 2 6
r
hitung 0,911631 0,900472 0,905517
r tabel 0,361 0,361 0,361
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
86
B. VARIABEL KOMITMEN (X3)
No.
Res
No. Item X3
24 25 26
1 6 6 6 18
2 5 5 5 15
3 5 5 4 14
4 4 6 6 16
5 5 5 5 15
6 5 5 5 15
7 6 6 6 18
8 5 5 5 15
9 5 4 5 14
10 6 6 6 18
11 4 5 5 14
12 5 5 5 15
13 5 5 5 15
14 5 5 5 15
15 5 5 5 15
16 4 4 4 12
17 6 6 6 18
18 5 5 4 14
19 5 5 5 15
20 5 5 5 15
21 1 1 3 5
22 5 5 5 15
23 6 4 6 16
24 6 6 6 18
25 5 5 5 15
26 4 4 4 12
27 6 6 6 18
28 5 5 5 15
29 5 5 5 15
30 5 5 4 14
r
hitung 0,935171 0,935171 0,88983
r tabel 0,361 0,361 0,361
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
87
C. VARIABEL KEPERCAYAAN (X4)
No.
Res
No. Item X4
27 28 29
1 6 6 6 18
2 5 5 5 15
3 5 5 4 14
4 6 6 3 15
5 4 4 4 12
6 5 5 1 11
7 3 4 3 10
8 4 3 3 10
9 4 3 3 10
10 4 4 3 11
11 4 4 5 13
12 5 5 5 15
13 4 4 4 12
14 3 3 2 8
15 5 5 4 14
16 4 5 4 13
17 4 5 5 14
18 4 4 5 13
19 5 4 4 13
20 4 4 4 12
21 1 1 1 3
22 4 1 1 6
23 1 1 1 3
24 3 3 3 9
25 2 2 2 6
26 4 3 3 10
27 4 4 4 12
28 3 5 3 11
29 3 3 3 9
30 2 2 2 6
r
hitung 0,891745 0,935665 0,86691
r tabel 0,361 0,361 0,361
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
88
D. VARIABEL LOYALITAS MAHASISWA (Y)
No.
Res
No. Item
Y 30 31 32 33
1 6 6 6 5 23
2 4 5 5 5 19
3 5 5 5 6 21
4 4 5 5 6 20
5 5 5 5 5 20
6 5 5 5 6 21
7 5 6 3 4 18
8 5 5 5 5 20
9 4 5 3 3 15
10 4 6 6 6 22
11 5 5 5 5 20
12 5 5 5 5 20
13 4 5 5 5 19
14 3 4 4 4 15
15 3 5 5 4 17
16 4 5 5 4 18
17 5 5 5 5 20
18 3 3 3 5 14
19 3 4 4 4 15
20 3 3 3 3 12
21 1 3 3 3 10
22 5 1 1 1 8
23 6 6 6 6 24
24 4 6 6 6 22
25 5 1 1 1 8
26 4 5 5 5 19
27 4 4 4 4 16
28 5 5 4 5 19
29 5 5 4 5 19
30 4 5 4 4 17
r
hitung 0,509294 0,92011 0,92304 0,912014
r tabel 0,361 0,361 0,361 0,361
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
89
HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS KUESIONER
1. VARIABEL KUALITAS PELAYANAN (X1)
a. Uji Validitas
Tabel hasil uji validitas variabel X1:
No.
Item rhitung
rtabel
(n;30, 5%) Keterangan
1 0,144 0,361 Tidak Valid
2 0,502 0,361 Valid
3 0,556 0,361 Valid
4 0,5479 0,361 Valid
5 0,7056 0,361 Valid
6 0,472 0,361 Valid
7 0,498 0,361 Valid
8 0,487 0,361 Valid
9 0,618 0,361 Valid
10 0,341 0,361 Tidak Valid
11 0,513 0,361 Valid
12 0,767 0,361 Valid
13 0,77 0,361 Valid
14 0,69 0,361 Valid
15 0,544 0,361 Valid
16 0,577 0,361 Valid
17 0,785 0,361 Valid
18 0,821 0,361 Valid
19 0,525 0,361 Valid
20 0,628 0,361 Valid
b. Uji Reliabilitas
Hasil output SPSS 17.0 untuk uji reliabilitas variabel X1 adalah
sebagai berikut:
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
90
2. VARIABEL KEPUASAN (X2)
a. Uji Validitas
Tabel hasil uji validitas variabel X2:
No.
Item rhitung
rtabel
(n;30, 5%) Keterangan
21 0,911631 0,361 Valid
22 0,900472 0,361 Valid
23 0,905517 0,361 Valid
Sumber: Hasil Penelitian (data diolah)
b. Uji Reliabilitas
Hasil output SPSS 17.0 untuk uji reliabilitas variabel X2 adalah
sebagai berikut:
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
3. VARIABEL KOMITMEN (X3)
a. Uji Validitas
Tabel hasil uji validitas variabel X3:
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.906 3
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.879 3
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
91
No.
Item rhitung
rtabel
(n;30, 5%) Keterangan
24 0,935171 0,361 Valid
25 0,935171 0,361 Valid
26 0,88983 0,361 Valid
Sumber: Hasil Penelitian (data diolah)
b. Uji Reliabilitas
Hasil output SPSS 17.0 untuk uji reliabilitas variabel X3 adalah
sebagai berikut:
4. VARIABEL KEPERCAYAAN (X4)
a. Uji Validitas
Tabel hasil uji validitas variabel X4:
No.
Item rhitung
rtabel
(n;30, 5%) Keterangan
27 0,891745 0,361 Valid
28 0,935665 0,361 Valid
29 0,86691 0,361 Valid
Sumber: Hasil Penelitian (data diolah)
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.879 3
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
92
b. Uji Reliabilitas
Hasil output SPSS 17.0 untuk uji reliabilitas variabel X4 adalah
sebagai berikut:
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
5. VARIABEL LOYALITAS MAHASISIWA (Y)
a. Uji Validitas
Tabel hasil uji validitas variabel Y:
No.
Item rhitung
rtabel
(n;30, 5%) Keterangan
30 0,509294 0,361 Valid
31 0,92011 0,361 Valid
32 0,92304 0,361 Valid
33 0,912014 0,361 Valid
Sumber: Hasil Penelitian (data diolah)
a. Uji Reliabilitas
Hasil output SPSS 17.0 untuk uji reliabilitas variabel Y adalah
sebagai berikut:
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.847 4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
93
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.847 4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
94
Lampiran 6.
NO res KP1 KP2 KP3 KP4 KP5 KP6 KP7 KP8 KP9
1 5 4 4 5 4 5 5 4 5
2 5 5 4 5 5 5 5 5 5
3 5 5 4 5 5 4 5 5 5
4 6 5 5 6 5 5 5 5 5
5 5 4 5 5 4 5 4 5 5
6 5 6 5 5 5 5 5 5 5
7 5 6 5 6 6 4 6 6 6
8 5 4 5 4 4 4 4 4 5
9 5 5 4 4 4 5 5 5 4
10 5 5 5 5 4 4 4 6 6
11 3 3 3 3 3 3 4 4 5
12 4 4 4 4 4 3 3 4 3
13 5 5 5 5 5 3 4 6 6
14 4 3 4 4 4 5 5 5 5
15 5 4 4 5 5 4 4 5 4
16 4 3 4 4 3 4 3 5 4
17 4 4 3 4 4 4 4 6 5
18 5 4 4 5 4 3 3 3 3
19 4 5 4 4 4 3 2 5 4
20 5 4 4 5 5 4 3 4 4
21 4 4 3 4 4 3 4 4 4
22 4 4 3 4 4 3 3 5 5
23 2 2 2 3 3 2 3 6 6
24 3 3 4 3 3 3 4 5 5
25 4 4 3 4 4 4 5 5 5
26 4 4 3 4 3 3 3 5 5
27 3 3 2 3 3 2 2 5 5
28 4 4 4 4 4 2 3 5 5
29 4 5 4 4 5 3 2 4 3
30 3 4 4 3 3 3 4 5 5
31 3 4 4 3 3 4 4 4 4
32 4 3 3 4 3 3 4 5 4
33 3 3 3 3 3 4 5 5 4
34 3 3 3 3 3 5 4 5 4
35 5 5 5 5 5 4 5 4 4
36 4 4 4 4 4 3 3 5 4
37 3 4 4 4 3 3 4 5 5
38 3 2 2 2 3 5 4 6 6
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
95
39 3 4 3 3 3 3 3 5 5
40 2 3 2 2 3 4 5 4 4
41 4 4 3 3 3 3 4 4 5
42 4 3 2 2 3 4 3 4 5
43 6 6 6 6 6 4 4 5 5
44 4 3 3 3 3 4 3 4 4
45 4 3 4 4 3 4 5 4 4
46 4 4 5 5 4 4 4 5 4
47 5 3 4 4 4 5 4 6 5
48 5 4 5 5 5 4 6 4 4
49 4 5 4 4 4 4 5 5 4
50 5 4 4 4 4 3 2 5 5
51 4 4 3 3 4 4 4 5 4
52 4 4 5 5 5 4 3 5 5
53 3 3 3 3 3 3 4 5 5
54 3 3 4 4 4 3 2 5 4
55 4 4 3 3 3 3 4 5 4
56 5 5 4 4 5 4 5 6 6
57 3 3 2 2 3 4 5 6 6
58 5 5 5 5 5 3 4 6 5
59 4 3 4 4 4 4 3 6 6
60 3 4 4 4 4 4 3 5 5
61 4 5 4 4 4 5 4 5 5
62 5 4 4 4 4 5 4 5 5
63 6 5 6 6 4 4 6 5 5
64 6 5 6 5 5 4 4 4 5
65 5 6 5 6 5 6 4 6 5
66 5 4 5 4 4 3 4 4 4
67 3 4 4 4 3 4 5 6 5
68 4 5 5 5 4 4 5 6 5
69 6 5 5 5 5 5 6 5 5
70 5 4 4 4 4 4 3 5 4
71 5 4 4 4 4 4 3 5 4
72 5 5 4 5 4 5 4 4 5
73 6 5 6 5 5 4 5 5 5
74 5 5 6 6 5 5 6 5 5
75 6 5 5 5 5 3 4 5 5
76 5 4 4 5 4 4 3 4 4
77 5 5 4 5 4 4 3 5 5
78 4 4 4 4 4 5 4 5 4
79 4 5 4 5 4 4 4 4 5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
96
80 4 5 5 4 3 2 3 5 4
81 5 5 4 4 4 4 4 4 4
82 4 4 4 4 4 5 4 4 4
83 5 4 5 4 5 3 4 5 4
84 4 5 5 5 5 4 4 5 5
85 5 4 6 6 5 5 6 6 6
86 6 5 6 6 5 5 5 5 5
87 5 4 5 5 5 3 4 5 4
88 4 3 3 3 3 4 4 6 5
89 6 5 5 5 4 4 5 6 5
90 5 4 4 5 3 4 5 5 4
91 6 5 5 5 5 3 5 6 6
92 5 4 4 4 4 3 4 5 4
93 6 5 4 6 5 4 4 6 4
94 6 5 4 5 3 3 3 2 3
95 4 5 4 3 3 3 3 4 4
96 5 4 5 4 4 4 5 6 5
97 5 4 5 4 4 4 5 6 5
98 5 5 5 4 4 5 4 4 5
99 3 4 4 3 2 3 4 4 3
100 5 4 4 5 5 3 4 6 4
101 4 5 4 3 3 4 3 4 3
102 6 5 5 5 4 3 4 4 5
103 6 6 6 6 6 4 3 5 4
104 5 5 6 5 4 6 5 6 6
105 5 4 5 5 4 5 4 5 6
106 4 5 4 3 3 4 4 5 5
107 6 5 5 5 4 4 3 5 5
108 5 4 5 5 4 5 4 5 5
109 5 4 5 5 5 6 5 4 4
110 6 5 6 6 4 6 4 5 5
111 6 5 6 6 6 5 5 6 6
112 5 5 5 5 5 5 3 6 5
113 6 5 5 5 5 4 4 5 5
114 5 6 5 5 5 6 5 5 5
115 5 6 5 5 4 3 4 5 5
116 6 5 6 6 4 6 4 5 5
117 4 5 6 5 4 5 3 4 4
118 4 4 4 4 4 4 4 4 4
119 4 4 4 4 4 5 4 5 6
120 4 5 4 4 4 5 4 5 4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
97
121 5 4 5 5 4 6 4 5 5
122 5 6 5 6 6 6 6 6 6
123 4 5 5 4 3 5 5 5 4
124 4 4 4 4 4 5 4 5 4
125 3 4 3 3 4 3 4 5 5
126 5 5 5 5 4 4 4 6 5
127 4 4 4 5 3 3 5 5 4
128 3 4 4 3 3 3 2 4 3
129 4 4 4 4 4 5 4 6 5
130 5 4 5 5 4 5 4 5 4
131 5 5 5 5 4 4 5 5 5
132 4 5 4 3 3 4 4 5 5
133 5 6 5 5 4 5 5 4 5
134 6 6 6 6 5 4 4 5 6
135 5 4 4 4 4 4 4 5 5
136 4 3 4 4 4 5 4 5 4
137 5 5 5 5 3 6 5 6 6
138 4 5 5 4 4 4 4 4 3
139 5 4 5 4 5 6 6 4 4
140 5 4 5 5 4 5 4 5 6
141 4 5 5 4 3 5 5 4 4
142 4 4 4 5 4 6 6 6 5
143 5 4 5 6 4 4 3 5 4
144 4 5 5 4 3 4 3 4 4
145 6 5 4 6 5 4 4 6 4
146 6 5 5 5 4 4 4 6 5
147 4 5 5 4 4 4 5 5 5
148 5 4 4 4 4 4 4 6 5
149 4 4 4 5 4 3 3 5 4
150 5 4 5 5 5 4 6 5 4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
98
NO res KP10 KP11 KP12 KP13 KP14 KP15 KP16 KP17 KM1
1 5 4 3 5 4 5 4 5 5
2 5 5 4 5 3 5 5 5 5
3 6 5 4 5 3 5 5 5 5
4 5 5 5 5 3 5 5 5 5
5 5 5 5 5 3 5 5 6 5
6 5 4 4 5 5 5 5 5 5
7 5 6 5 6 5 5 6 6 5
8 4 4 5 5 4 5 5 4 4
9 4 4 4 4 5 5 4 5 5
10 5 5 4 5 5 5 5 5 5
11 3 4 3 3 3 4 4 4 4
12 3 3 4 4 3 5 5 4 4
13 3 4 3 3 4 4 4 4 5
14 5 5 5 5 5 5 4 5 4
15 4 4 4 4 4 5 3 4 3
16 4 3 3 4 4 4 4 3 3
17 4 4 4 4 3 4 4 5 4
18 3 3 3 3 4 4 4 4 4
19 2 2 3 2 2 4 3 3 3
20 3 3 4 3 3 5 4 4 3
21 4 4 4 4 4 5 4 4 4
22 3 3 3 3 3 5 3 3 3
23 2 3 2 2 3 3 3 3 3
24 3 3 3 3 3 5 2 3 2
25 4 5 4 5 4 5 4 5 4
26 3 3 4 3 4 5 5 5 4
27 2 2 2 2 3 5 2 3 2
28 3 3 3 3 4 5 3 5 5
29 2 2 2 2 3 5 4 3 4
30 3 3 3 3 5 5 4 4 4
31 3 2 2 2 2 5 3 2 3
32 2 3 3 3 3 5 3 3 2
33 2 2 3 3 2 5 3 4 3
34 3 3 4 3 3 4 4 3 3
35 4 4 4 4 4 5 3 4 4
36 2 2 2 3 2 5 4 3 3
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
99
37 4 4 4 3 4 5 2 3 3
38 3 4 4 4 3 5 3 2 2
39 2 3 3 3 2 5 2 3 2
40 5 4 4 5 4 4 5 5 4
41 3 4 4 3 2 4 4 4 4
42 3 2 2 3 2 5 5 5 5
43 5 4 4 5 4 4 4 5 5
44 3 3 3 3 3 4 5 4 4
45 4 4 4 4 4 3 4 4 4
46 3 3 4 3 3 4 3 3 3
47 4 4 3 2 3 4 4 4 4
48 5 5 4 4 5 4 5 5 5
49 3 3 3 3 3 4 4 4 3
50 3 3 3 3 3 5 5 5 4
51 3 3 3 3 2 5 4 4 4
52 3 4 4 3 3 4 4 5 5
53 4 3 3 4 3 5 4 4 4
54 3 2 2 3 2 4 3 3 3
55 4 3 3 4 3 4 2 3 2
56 4 5 5 4 5 5 3 2 3
57 5 4 4 5 4 6 2 3 2
58 4 4 5 4 3 5 4 4 3
59 3 3 4 3 5 6 4 4 4
60 5 5 3 4 4 5 5 5 5
61 5 5 5 5 5 5 5 5 5
62 5 5 5 5 5 5 5 5 5
63 4 4 5 4 4 5 4 4 5
64 4 4 4 4 4 5 5 4 5
65 4 4 6 6 5 5 6 6 6
66 3 3 3 3 3 4 4 4 4
67 4 4 6 6 5 5 5 5 5
68 4 4 3 3 2 5 5 5 5
69 5 5 5 5 5 5 5 5 5
70 5 5 4 4 4 4 5 5 5
71 5 4 5 4 4 4 4 4 4
72 4 4 4 4 5 5 4 4 4
73 4 4 4 5 5 5 5 6 6
74 5 5 5 5 5 6 6 6 5
75 4 4 4 4 2 5 5 5 5
76 3 2 4 3 4 5 5 6 4
77 3 2 4 3 4 5 5 6 4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
100
78 4 5 4 3 4 4 5 5 5
79 4 4 4 4 5 5 4 4 4
80 2 2 3 1 2 5 5 5 5
81 4 3 4 4 4 5 5 4 4
82 4 4 4 4 4 4 4 4 4
83 4 3 3 3 4 4 4 5 5
84 4 4 4 4 3 5 5 5 5
85 6 4 5 5 5 5 4 4 6
86 5 5 5 5 5 6 5 6 5
87 2 2 2 2 3 4 4 4 4
88 4 4 4 4 3 4 6 5 5
89 5 4 5 5 4 5 5 4 6
90 4 3 3 3 4 4 5 5 5
91 5 3 3 6 3 3 6 6 6
92 3 2 2 2 3 4 5 5 5
93 4 3 5 4 4 5 6 6 5
94 3 2 3 2 4 5 5 5 5
95 4 2 3 2 3 4 3 4 4
96 4 4 4 5 3 4 5 5 5
97 4 4 4 5 3 4 5 5 5
98 4 4 5 5 4 5 5 4 4
99 4 3 3 3 3 3 3 4 4
100 3 5 5 5 5 4 6 5 5
101 4 4 3 4 3 5 4 4 4
102 5 4 4 4 5 5 5 5 4
103 4 3 4 3 4 5 5 5 5
104 6 5 6 5 5 5 5 6 6
105 6 5 5 5 5 5 5 6 5
106 4 4 4 4 4 3 4 5 4
107 4 4 3 5 4 5 5 5 5
108 5 4 4 4 5 5 5 5 5
109 5 5 5 5 5 5 6 5 4
110 4 4 5 4 4 5 4 4 5
111 5 5 5 5 5 5 6 5 6
112 4 4 4 3 4 5 5 6 6
113 4 4 4 4 2 5 5 5 5
114 5 5 5 5 5 5 5 5 5
115 4 3 5 3 3 5 4 4 5
116 4 4 5 4 4 5 4 4 5
117 4 4 3 5 5 5 5 4 5
118 4 3 3 3 3 4 4 3 4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
101
119 6 5 5 5 5 5 5 6 5
120 5 4 4 5 5 4 5 4 5
121 4 4 5 4 4 5 4 4 5
122 6 5 6 5 6 6 6 6 6
123 5 5 5 5 5 5 5 5 5
124 5 4 4 5 5 4 5 4 5
125 5 3 4 4 4 3 4 5 5
126 5 3 3 4 4 4 5 6 5
127 3 2 3 2 4 4 4 4 5
128 3 3 3 3 4 3 4 4 4
129 5 5 5 4 5 5 5 5 5
130 4 4 4 3 4 6 5 5 6
131 5 4 3 4 5 5 5 5 5
132 4 4 4 4 4 3 4 5 4
133 5 5 4 5 5 5 5 5 5
134 4 4 4 4 4 6 6 6 5
135 4 4 4 4 4 4 5 5 5
136 5 4 4 5 5 4 5 4 5
137 5 5 3 5 5 5 6 6 6
138 3 3 3 4 4 5 5 5 5
139 6 5 5 5 6 4 4 5 5
140 4 5 5 5 5 6 6 5 5
141 5 5 6 5 5 5 5 5 5
142 4 4 6 6 5 5 6 6 6
143 4 3 3 4 4 5 5 5 5
144 5 3 4 4 4 4 4 4 4
145 4 3 5 4 4 5 6 6 5
146 5 4 5 5 4 5 5 4 6
147 4 5 4 4 3 5 5 5 5
148 5 4 5 5 4 5 5 4 6
149 5 5 3 4 4 4 3 4 4
150 5 6 5 5 6 5 5 5 5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
102
NO
res KM2 KM3 KMT1 KMT2 KMT3 KKM1 KKM2 KKM3 LM1 LM2 LM3 LM4
1 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5
2 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5
3 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5
4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4
5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4
6 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5
7 5 5 5 6 6 5 5 6 6 6 6 6
8 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 5 4
9 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 6 5
10 5 5 5 4 5 5 6 6 5 5 5 5
11 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4
12 3 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3
13 5 4 4 3 4 4 5 4 3 4 4 4
14 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5
15 3 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4
16 4 5 4 3 4 3 3 4 4 4 3 3
17 5 5 4 4 4 4 3 2 3 2 4 4
18 4 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5
19 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 4 4
20 4 5 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3
21 4 5 4 5 5 5 3 3 3 4 4 4
22 3 5 5 4 4 5 4 3 4 3 4 4
23 3 4 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2
24 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3
25 4 5 4 5 4 4 4 4 3 4 4 5
26 4 3 4 3 4 4 4 3 4 3 5 5
27 3 4 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2
28 5 4 2 3 2 2 4 4 4 4 4 3
29 3 4 3 4 3 3 4 5 3 4 3 4
30 4 4 3 2 2 2 4 4 4 4 4 3
31 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2
32 3 3 2 3 2 2 3 2 3 2 3 3
33 3 4 3 2 2 2 2 3 2 2 4 3
34 4 3 4 4 4 4 2 2 3 2 3 4
35 4 5 5 4 5 5 4 4 5 4 4 4
36 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3
37 2 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3
38 3 3 4 4 4 4 4 3 2 3 3 2
39 2 2 2 3 3 3 3 2 3 2 2 2
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
103
40 5 4 4 3 4 3 5 4 4 4 4 4
41 4 5 3 4 5 4 3 4 3 4 4 3
42 5 5 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4
43 3 4 5 5 5 5 4 5 4 4 5 5
44 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4
45 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4
46 4 4 3 3 3 3 2 2 2 2 4 3
47 4 5 3 3 4 3 5 5 5 5 4 5
48 5 4 5 5 4 5 2 2 2 2 3 4
49 4 4 3 3 4 3 5 5 5 5 4 3
50 5 6 3 3 3 3 3 3 4 4 5 4
51 4 5 4 4 4 4 2 2 2 2 4 3
52 5 4 3 3 3 3 4 4 4 4 5 4
53 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4
54 3 3 2 2 3 2 2 3 2 2 4 3
55 2 3 2 2 3 2 3 2 2 2 3 3
56 3 5 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3
57 3 4 3 3 3 3 3 2 2 2 4 4
58 4 5 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4
59 4 6 5 5 4 5 4 4 4 4 4 3
60 5 5 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4
61 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
62 5 6 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
63 4 5 4 6 6 6 4 4 3 4 6 6
64 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
65 6 4 5 5 4 5 5 5 4 6 5 5
66 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
67 5 5 4 4 4 5 4 4 4 5 6 6
68 5 5 4 4 4 5 4 4 4 5 6 6
69 5 5 6 5 5 5 5 5 5 5 5 5
70 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
71 4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 5 5
72 5 5 5 4 5 5 5 5 4 4 4 4
73 6 4 4 5 5 4 4 4 5 5 5 5
74 5 6 5 5 5 5 6 6 5 5 4 5
75 6 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5
76 5 5 6 5 5 5 5 5 4 6 5 5
77 5 5 6 5 5 5 5 5 3 3 5 5
78 5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5
79 5 5 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4
80 5 4 5 5 5 5 6 5 4 5 5 5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
104
81 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 4
82 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
83 5 5 6 6 6 5 6 6 4 5 5 5
84 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5
85 6 6 5 6 6 6 6 6 5 5 6 6
86 5 6 5 5 5 5 5 5 4 4 6 6
87 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
88 5 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 6
89 6 5 5 6 6 5 5 5 5 5 5 5
90 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 4
91 6 5 5 4 5 6 6 6 4 6 4 4
92 5 4 5 5 5 5 4 4 5 5 3 3
93 6 5 4 4 5 4 5 6 4 6 6 6
94 6 5 4 5 5 5 5 5 3 4 4 4
95 5 4 3 3 4 5 3 3 2 3 4 4
96 5 5 6 5 5 6 6 6 5 5 5 5
97 5 5 6 5 5 6 6 6 5 4 5 5
98 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 4 4
99 4 3 4 4 4 4 5 5 4 4 3 3
100 5 4 3 4 4 4 5 5 5 5 5 5
101 5 5 5 4 5 4 4 4 3 4 4 4
102 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 6 6
103 5 5 6 6 6 6 6 6 5 5 5 5
104 6 5 5 5 5 5 5 4 5 4 6 6
105 6 5 4 4 4 4 5 4 4 5 6 6
106 4 4 4 4 5 4 4 4 2 3 4 3
107 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5
108 5 5 4 5 6 5 4 4 4 4 6 6
109 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4
110 4 5 6 6 6 6 4 4 3 4 6 6
111 6 6 5 6 6 6 5 5 5 5 4 4
112 6 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5
113 6 4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5
114 5 4 6 6 6 6 5 5 5 5 5 5
115 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 6 6
116 4 6 4 6 6 6 4 4 3 4 6 6
117 5 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4
118 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4
119 6 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 6
120 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 5 5
121 4 6 4 6 6 6 4 4 3 4 6 4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
105
122 6 6 6 6 6 6 5 5 6 5 4 4
123 5 4 5 5 5 5 6 5 4 5 5 5
124 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 3 3
125 5 3 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5
126 5 5 5 5 5 5 5 5 3 4 4 4
127 5 4 4 5 5 4 4 4 4 3 5 5
128 4 4 4 5 5 4 5 5 4 4 4 4
129 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5
130 6 6 5 6 6 6 5 5 4 4 5 5
131 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4
132 4 4 4 4 5 5 4 4 2 3 4 3
133 5 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5
134 6 6 5 6 6 6 5 4 4 4 6 6
135 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4
136 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 5 3
137 6 5 4 4 4 5 5 5 5 6 4 4
138 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 5 5
139 5 5 5 6 6 5 6 6 4 5 5 5
140 6 6 6 6 6 6 5 5 5 4 6 6
141 5 4 5 5 5 5 6 5 4 5 5 5
142 6 5 5 5 4 5 5 5 4 6 6 5
143 5 6 5 5 6 5 5 5 5 5 6 5
144 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 5 5
145 6 5 3 4 5 5 5 6 4 4 6 6
146 6 5 5 6 6 5 5 5 5 5 5 5
147 5 5 5 6 5 5 5 6 5 5 5 5
148 6 5 5 6 6 5 5 5 5 4 5 5
149 4 5 5 5 5 5 4 4 4 5 4 4
150 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
106
Lampiran 7
HASIL MODEL AWAL PENELITIAN
Gambar Model Awal Penelitian
HASIL UJI MODEL
Model Fit Summary
CMIN
Model NPAR CMIN DF P CMIN/DF
Saturated model 378 ,000 0
Independence model 27 3805,169 351 ,000 10,841
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
107
RMR, GFI
Model RMR GFI AGFI PGFI
Saturated model ,000 1,000
Independence model ,426 ,144 ,078 ,133
Baseline Comparisons
Model NFI
Delta1
RFI
rho1
IFI
Delta2
TLI
rho2 CFI
Saturated model 1,000
1,000
1,000
Independence model ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
Parsimony-Adjusted Measures
Model PRATIO PNFI PCFI
Saturated model ,000 ,000 ,000
Independence model 1,000 ,000 ,000
NCP
Model NCP LO 90 HI 90
Saturated model ,000 ,000 ,000
Independence model 3454,169 3259,567 3656,100
FMIN
Model FMIN F0 LO 90 HI 90
Saturated model ,000 ,000 ,000 ,000
Independence model 25,538 23,182 21,876 24,538
RMSEA
Model RMSEA LO 90 HI 90 PCLOSE
Independence model ,257 ,250 ,264 ,000
AIC
Model AIC BCC BIC CAIC
Saturated model 756,000 930,942 1894,020 2272,020
Independence model 3859,169 3871,665 3940,456 3967,456
ECVI
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
108
Model ECVI LO 90 HI 90 MECVI
Saturated model 5,074 5,074 5,074 6,248
Independence model 25,900 24,594 27,256 25,984
HOELTER
Model HOELTER
.05
HOELTER
.01
Independence model 16 17
Gambar Model Setelah Penghapusan Indikator tidak Valid
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
109
1. Hasil evaluasi out layer :
Observation number Mahalanobis d-squared p1 p2
91 57,361 ,002 ,248
42 50,073 ,012 ,547
38 49,357 ,014 ,369
48 49,308 ,015 ,178
95 48,387 ,018 ,138
94 48,266 ,019 ,063
129 48,095 ,019 ,028
47 47,776 ,021 ,014
23 47,754 ,021 ,005
141 44,221 ,046 ,148
29 43,534 ,053 ,167
147 43,393 ,054 ,114
85 43,228 ,056 ,078
7 42,899 ,060 ,066
93 41,953 ,072 ,126
80 41,488 ,079 ,137
28 41,484 ,079 ,086
106 41,432 ,080 ,055
65 41,419 ,080 ,032
117 41,383 ,081 ,018
67 41,160 ,084 ,015
122 41,032 ,086 ,010
68 40,522 ,095 ,015
33 39,833 ,108 ,033
138 39,739 ,110 ,023
57 39,582 ,113 ,018
26 39,296 ,119 ,019
54 39,117 ,123 ,016
100 39,040 ,125 ,011
41 38,943 ,127 ,008
13 38,776 ,131 ,006
77 38,656 ,134 ,005
40 38,439 ,139 ,005
39 38,401 ,140 ,003
101 38,175 ,145 ,003
121 37,996 ,150 ,002
56 37,758 ,156 ,003
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
110
Observation number Mahalanobis d-squared p1 p2
37 37,752 ,156 ,001
59 37,544 ,162 ,001
115 37,523 ,162 ,001
43 36,814 ,183 ,004
16 36,802 ,183 ,002
127 36,770 ,184 ,001
83 36,381 ,196 ,003
1 35,897 ,211 ,007
12 35,725 ,217 ,007
58 35,575 ,222 ,006
125 34,291 ,269 ,097
99 34,196 ,273 ,085
133 34,150 ,275 ,067
130 33,996 ,281 ,067
89 33,770 ,290 ,077
149 33,509 ,301 ,096
32 32,952 ,325 ,200
128 32,947 ,325 ,157
34 32,874 ,328 ,137
102 32,481 ,346 ,210
124 32,417 ,348 ,184
76 31,888 ,373 ,329
55 31,716 ,381 ,343
150 31,627 ,385 ,321
116 31,324 ,400 ,395
49 31,253 ,403 ,365
136 31,226 ,404 ,317
52 30,943 ,418 ,384
50 30,922 ,419 ,331
142 30,796 ,425 ,328
97 30,782 ,426 ,277
92 30,514 ,440 ,336
148 30,338 ,448 ,356
120 30,054 ,463 ,430
74 29,998 ,466 ,394
73 29,818 ,475 ,419
63 29,727 ,480 ,400
30 29,063 ,514 ,667
22 28,943 ,521 ,664
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
111
Observation number Mahalanobis d-squared p1 p2
17 28,656 ,536 ,736
90 28,363 ,551 ,803
110 28,102 ,565 ,849
79 28,087 ,566 ,812
31 28,054 ,568 ,778
64 27,975 ,572 ,760
88 27,847 ,579 ,761
25 27,569 ,593 ,819
109 27,532 ,595 ,787
105 27,455 ,599 ,769
104 27,276 ,609 ,790
71 27,267 ,609 ,743
45 27,070 ,620 ,773
131 26,821 ,633 ,820
126 26,680 ,640 ,826
60 26,584 ,645 ,815
78 26,333 ,658 ,857
27 25,968 ,677 ,918
51 25,952 ,678 ,893
72 25,860 ,682 ,884
46 25,763 ,687 ,876
14 25,757 ,687 ,839
4 25,640 ,693 ,835
143 25,582 ,696 ,811
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
112
2. Hasil Uji Normalitas :
Variable min max skew c.r. kurtosis c.r.
KKM3 2,000 6,000 -,446 -2,230 -,125 -,314
KKM2 2,000 6,000 -,422 -2,110 -,048 -,120
KKM1 2,000 6,000 -,557 -2,785 -,098 -,245
LM4 2,000 6,000 -,194 -,968 -,399 -,998
LM3 2,000 6,000 -,312 -1,559 -,280 -,700
LM2 2,000 6,000 -,534 -2,668 -,148 -,369
LM1 2,000 6,000 -,448 -2,242 -,373 -,932
KMT1 2,000 6,000 -,283 -1,417 -,247 -,617
KMT2 2,000 6,000 -,521 -2,603 -,149 -,371
KMT3 2,000 6,000 -,548 -2,739 ,179 ,448
KM1 2,000 6,000 -,688 -3,439 ,225 ,562
KM2 2,000 6,000 -,590 -2,948 ,020 ,049
KM3 2,000 6,000 -,286 -1,432 ,213 ,532
KP1 2,000 6,000 -,260 -1,302 -,422 -1,055
KP2 2,000 6,000 -,176 -,882 -,142 -,356
KP3 2,000 6,000 -,252 -1,258 -,178 -,445
KP4 2,000 6,000 -,293 -1,463 -,247 -,617
KP5 2,000 6,000 ,163 ,815 -,390 -,975
KP6 2,000 6,000 ,145 ,725 -,440 -1,100
KP7 2,000 6,000 -,036 -,179 -,105 -,262
KP8 2,000 6,000 -,380 -1,899 ,614 1,536
KP9 3,000 6,000 -,090 -,450 -,280 -,700
KP10 2,000 6,000 -,217 -1,084 -,485 -1,212
KP11 2,000 6,000 -,276 -1,380 -,703 -1,757
KP12 2,000 6,000 -,144 -,720 -,498 -1,245
KP13 1,000 6,000 -,337 -1,686 -,606 -1,516
KP14 2,000 6,000 -,201 -1,007 -,705 -1,762
KP15 3,000 6,000 -,620 -3,098 ,208 ,521
KP16 2,000 6,000 -,570 -2,849 ,004 ,010
KP17 2,000 6,000 -,338 -1,691 -,196 -,489
Multivariate
44,453 6,212
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
113
3. Hasil Uji Model goodness of fit :
Result (Default model)
Minimum was achieved
Chi-square = 972,081
Degrees of freedom = 388
Probability level = ,000
Model Fit Summary
CMIN
Model NPAR CMIN DF P CMIN/DF
Default model 77 972,081 388 ,000 2,505
Saturated model 465 ,000 0
Independence model 30 3927,409 435 ,000 9,029
RMR, GFI
Model RMR GFI AGFI PGFI
Default model ,143 ,673 ,608 ,561
Saturated model ,000 1,000
Independence model ,385 ,149 ,091 ,140
Baseline Comparisons
Model NFI
Delta1
RFI
rho1
IFI
Delta2
TLI
rho2 CFI
Default model ,752 ,723 ,835 ,812 ,833
Saturated model 1,000
1,000
1,000
Independence model ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
Parsimony-Adjusted Measures
Model PRATIO PNFI PCFI
Default model ,892 ,671 ,743
Saturated model ,000 ,000 ,000
Independence model 1,000 ,000 ,000
NCP
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
114
Model NCP LO 90 HI 90
Default model 584,081 496,120 679,715
Saturated model ,000 ,000 ,000
Independence model 3492,409 3295,633 3696,525
FMIN
Model FMIN F0 LO 90 HI 90
Default model 6,524 3,920 3,330 4,562
Saturated model ,000 ,000 ,000 ,000
Independence model 26,358 23,439 22,118 24,809
RMSEA
Model RMSEA LO 90 HI 90 PCLOSE
Default model ,101 ,093 ,108 ,000
Independence model ,232 ,225 ,239 ,000
AIC
Model AIC BCC BIC CAIC
Default model 1126,081 1166,539 1357,900 1434,900
Saturated model 930,000 1174,322 2329,945 2794,945
Independence model 3987,409 4003,172 4077,728 4107,728
ECVI
Model ECVI LO 90 HI 90 MECVI
Default model 7,558 6,967 8,199 7,829
Saturated model 6,242 6,242 6,242 7,881
Independence model 26,761 25,440 28,131 26,867
HOELTER
Model HOELTER
.05
HOELTER
.01
Default model 67 70
Independence model 19 20
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
115
Execution time summary
Minimization: ,069
Miscellaneous: 4,709
Bootstrap: ,000
Total: 4,778
4. Hasil Uji Hipotesis :
Regression Weights: (Group number 1 - Default model)
Estimate S.E. C.R. P Label
KM <--- KP ,382 ,074 5,145 *** par_20
KKM <--- KM 1,097 ,272 4,026 *** par_21
KMT <--- KM 1,410 ,305 4,624 *** par_22
LM <--- KM ,483 ,222 2,171 ,030 par_17
LM <--- KKM 1,196 ,261 4,576 *** par_18
LM <--- KMT ,370 ,064 2,559 ,019 par_19
KP17 <--- KP 1,000
KP16 <--- KP ,988 ,168 5,889 *** par_1
KP15 <--- KP ,251 ,097 2,571 ,010 par_2
KP14 <--- KP 1,277 ,190 6,718 *** par_3
KP13 <--- KP 1,612 ,217 7,436 *** par_4
KP12 <--- KP 1,389 ,192 7,216 *** par_5
KP11 <--- KP 1,503 ,206 7,284 *** par_6
KP10 <--- KP 1,537 ,207 7,431 *** par_7
KP9 <--- KP ,552 ,126 4,373 *** par_8
KP8 <--- KP ,389 ,120 3,228 ,001 par_9
KP7 <--- KP 1,043 ,170 6,132 *** par_10
KP6 <--- KP 1,133 ,175 6,458 *** par_11
KP5 <--- KP ,819 ,148 5,547 *** par_12
KP4 <--- KP ,927 ,153 6,080 *** par_13
KP3 <--- KP ,934 ,173 5,413 *** par_14
KP2 <--- KP ,715 ,146 4,888 *** par_15
KP1 <--- KP ,842 ,164 5,128 *** par_16
KM3 <--- KM 1,000
KM2 <--- KM 2,431 ,430 5,661 *** par_23
KM1 <--- KM 2,503 ,432 5,795 *** par_24
KMT3 <--- KMT 1,000
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
116
Estimate S.E. C.R. P Label
KMT2 <--- KMT 1,126 ,063 17,993 *** par_25
KMT1 <--- KMT ,966 ,074 13,098 *** par_26
LM1 <--- LM 1,000
LM2 <--- LM 1,204 ,092 13,107 *** par_27
LM3 <--- LM ,815 ,102 7,962 *** par_28
LM4 <--- LM ,865 ,105 8,247 *** par_29
KKM1 <--- KKM 1,000
KKM2 <--- KKM 2,048 ,392 5,226 *** par_30
KKM3 <--- KKM 2,203 ,423 5,209 *** par_31
5. HASIL UJI VALIDITAS INDIKATOR
Standardized Regression Weights: (Group number 1 - Default model)
Estimate
KM <--- KP ,642
KKM <--- KM ,798
KMT <--- KM ,628
LM <--- KM ,210
LM <--- KKM ,716
LM <--- KMT ,098
KP17 <--- KP ,578
KP16 <--- KP ,562
KP15 <--- KP ,215
KP14 <--- KP ,703
KP13 <--- KP ,842
KP12 <--- KP ,795
KP11 <--- KP ,820
KP10 <--- KP ,832
KP9 <--- KP ,403
KP8 <--- KP ,286
KP7 <--- KP ,621
KP6 <--- KP ,667
KP5 <--- KP ,533
KP4 <--- KP ,607
KP3 <--- KP ,518
KP2 <--- KP ,455
KP1 <--- KP ,481
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
117
Estimate
KM3 <--- KM ,432
KM2 <--- KM ,868
KM1 <--- KM ,891
KMT3 <--- KMT ,877
KMT2 <--- KMT ,911
KMT1 <--- KMT ,772
LM1 <--- LM ,797
LM2 <--- LM ,897
LM3 <--- LM ,621
LM4 <--- LM ,642
KKM1 <--- KKM ,475
KKM2 <--- KKM ,925
KKM3 <--- KKM ,956
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
118
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
119
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
120
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
i
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ii