semangat menuntut ilmu

26
Nama Kelompok Penutup Pendidikan Agama Isla Oleh: Kelompok 3

Upload: farah-della

Post on 25-May-2015

2.715 views

Category:

Documents


46 download

TRANSCRIPT

Page 1: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Page 2: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Page 3: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Page 4: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Presentasi Kelompok I

Assalamu’alaikumWarahmatullahi Wabarakatuh

Page 5: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Nama Kelompok

Anggota:BarorohFaradillaDevin Gifarry AdinataFakhriza MuhammadRona MaulidaSukma Firdaus Suryahadi

Page 6: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Materi:

Konsep

Dalil

Biografi Orang-OrangSukses

Tujuan Menuntut Ilmu

Manfaat dan Kiat-KiatMenuntut ILmu

SAKHANET_11
Page 7: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Konsep Menuntut Ilmu

Ilmu merupakan kata yang berasal dari bahasa Arab, masdar dari ‘alima – ya’lamu yang berarti tahu atau mengetahui.

“Ilmu adalah pengetahuan tentang sesuatu bidang yang disusun secara bersistem menurut metode-metode tertentu yang dapat digunakan untuk menerangkan gejala-gejala tertentu dibidang (pengetahuan) itu (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

‘’Salah satu ciri yang membedakan Islam dengan yang lainnya adalah penekanannya terhadap masalah ilmu (sains), Al quran dan Al –sunah mengajak kaum muslim untuk mencari dan mendapatkan Ilmu dan kearifan ,serta menempatkan orang-orang yang berpengetahuan pada derajat tinggi’’

Page 8: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Kedudukan Ilmu Dalam Islam

Al-Qur’an dan Hadits telah mengajarkan bahwa ilmu dan para ulama menempati kedudukan yang sangat terhormat dan menunjukan bahwa menuntut ilmu merupakan suatu kewajiban bagi setiap muslim. Hukum menuntut Ilmu bagi

Muslim adalah Fardu ‘Ain.

Kebahagian di dunia dan akhirat akan dapat diraih dengan syarat memiliki ilmu yang dimanfa’tkan. Manfa’at ilmu pengetahun bagi kehidupan manusia, antara lain :1. Ilmu merupakan cahaya kehidupan dalam kegelapan, yang akan membimbing manusia kepada jalan yang benar2. Orang yang berilmu dijanjikan Allah akan ditinggikan derajatnya menjadi orang yang mulia beserta orang-orang yang beriman3. Ilmu dapat membantu manusia untuk meningkatkan taraf hidup menuju kesejahteraan, baik rohani maupun jasmani4. Ilmu merupakan alat untuk membuka rahasia alam, rahasia kesuksesan hidup baik di dunia maupun di akhirat

Page 9: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Dalil – Dalil Mengenai Hukum Menuntut Ilmu

Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majelis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al Mujadalah ayat 11.)

Page 10: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

اُء� �اْل"ُع�َل�َم َب�اِد%ِه% ِع% ِم%ْن" �اْلَل-َه ى �َي�ْخ"َش ا �%َّن-َم ِإ"Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya, hanyalah ulama." (QS. Faathir : 28).

Ulama adalah orang-orang yang mempunyai pengetahuan yang lurus dan pemahaman yang mendalam, Allah Ta'ala berfirman:

ا �َو�ِم ْل%َلَّن-اِس% ا �ِر%ُب�َه َّن�ْض" َث�اُل� اَأل�ِم" �ِت%َل"َك �َو �اْل"ُع�اْل%َم�وَن ِإ%َّال- ا �َل�َه َي�ُع"ِق%

"Dan perumpamaan-perumpamaan ini Kami buatkan untuk manusia; dan tiada yang memahaminya kecuali orang-orang yang berilmu." (Al-'Ankabuut : 43)

Page 11: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

5 َال ;ِذ9يَن5 َو5اَّل 5ُمAوَن5 5ْعDَل ي ;ِذ9يَن5 اَّل 5و9ي َت D5ْس ي Dَه5ْل DْلAُق5اِب9 Dَب 5َّل اَأل Aو Aَوَّل ُأ Aُر; 5ِذ5َّك 5َت ي ;ُم5ا 9َّن ِإ 5ُمAوَن5 5ْعDَل ي

"Katakanlah: "Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang orang yang tidak mengetahui?" Sesungguhnya orang-orang yang berakal-lah yang dapat

menerima pelajaran." ( Az - Zumar :9 )

Dَف5َق5ْد Dُم5َة5 Dِح9ْك اَّل AْؤDَت5 ي Dَو5َم5َن Aاُء 5َش5 ي Dَم5َن Dُم5َة5 Dِح9ْك اَّل 9ي AْؤDِت ي5اِب9 Dَب 5َّل اَأل Aو Aَوَّل ُأ ; 9َال ِإ Aُر; 5ِذ;َّك ي َو5َم5ا ا b9يُر 5ِث َّك ا bُرD ي َخ5 9ي5 Aَوِت ُأ

"Allah menganugrahkan Al-Hikmah (kefahaman yang dalam tentang Al-Qur`an dan As-Sunnah) kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan barangsiapa yang dianugrahi Al-

Hikmah itu, ia benar-benar telah dianugrahi karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran." (Al-Baqarah:269)

Page 12: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Page 13: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Biografi Orang-Orang Sukses1. Hamzah Izzulhaq

Pemuda kelahiran Jakarta, 23 April 1993, sudah memiliki bakat berbisnis semenjak masih kecil. Dia adalah pebisnis yang bertipe ulet. Baginya kegagalan adalah hal biasa, seperti ketika ia berbisnis pin bergambar. Ia merusakan alatnya ketika sedang mengerjakan produknya. Titik baliknya ketika mengikuti sebuah seminar, bermodal nekat dan optimis, ia meminta kedua orang tuanya memberikan modal hingga Rp.75 juta.

Dia membeli sebuah bisnis yang telah berjalan cukup lama. Hamzah membeli franchise bimbingan belajar seharga Rp.175 juta. Hanya bermodal 75 juta, ia meyakinkan si empunya bisnis untuk membayarnya secara menicicil. Dia juga harus mengganti uang orang tuanya yang sebenarnya untuk membeli mobil. Sekarang bisnis miliknya berkembang pesat beromset Rp.360 juta/semester. Ia tidak hanya membelika orang tuanya mobil baru tetapi membuka bisnis lain; bisnis sofa bed.

Page 14: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

2. Lambertus Darian

Tak banyak cerita tentangnya, tetapi anak muda yang satu ini sudah memiliki banyak bisnis. Tidak seperti Hamzah, ia mendapati dirinya pernah ditipu tetapi berkat kerja kerasnya kembali bangkit segera. Dia pernah bekerja menjadi sales perusahaan importir diumur 16 tahun dan mendapatkan penghargaan Top New Sales 2010. Dia mendapatkan omset penjualan 95 juta dalam satu bulan.

Dia memiliki saham 25% PT. Trijaya Mekar Mandiri, sebuah perusahaan peralatan rumah tangga. Ia juga memiliki merek dagang sendiri yaitu produk cairan pembersih kamar mandi. Darian juga menjadi distributor produk Stick Jelly Food dan jahe merah instant Cap Cangkir Mas. Terkhir, ia mendirikan Komunitas Bisnis Anak Muda, dimana ia menjadi foundernya dan membahas aneka bahasan sekitar bisnis anak muda.

Page 15: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

3. Farah Farce

Farah Farce masih 17 tahun ketika dirinya membuka bisnis produk original impor sendiri. Dia memasarkan produknya melalui situs pribadi dan media sosial. Farah mengaku rahasia suksesnya adalah sifatnya yang mudah bergaul. Ia berkenalan dengan penulis "the Power of Kepepet", Jaya Setiabudi. Dia menjadi mentor sekaligus membuat bisnisnya melejit tinggi.

Ia menjadi agen penjualan produk dari luar negeri seperti China, Thailand, Singapura, Inggris dan Vietnam. Farah bahkan memiliki brand miliknya sendiri yaitu Farce.

Page 16: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

4. Valentina Meiliyana

Berbeda dengan Farah, Valentina Meiliyana berfokus pada penjualan produk keryanya sendiri. Ia sudah dikenal berbakat sejak kecil. Sejak 2008, Velentina telah fokus mengembangkan desainnya dibantu oleh penjahit terbaik lulusan sekolah mode, Inti Mode.

Dia memberi nama mereknya yaitu Selkius Maxwell, yang produk andalanya Valentina Meiliyana Shoes. Dia tidak hanya

menjual sepatu pesanan (custom), tetapi juga berbagai pakaian jadi.

Ia mengaku hanya belajar secara otodidak dari majalah dan televisi. Dia pernah dilibatkan sebagai perancang sepatu saat peragaan

busana kelulusan sekolah mode, La Selle Graduation Show 2011. Omset perbulannya dari Rp.45 juta hingga Rp.50 juta.

.

Page 17: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Tujuan Menuntut ILmu1. Memperbaiki Diri

“Dan orang-orang yang berusaha dengan bersungguh-sungguh kerana memenuhi kehendak agama Kami, sesungguhnya Kami akan memimpin mereka ke jalan-jalan Kami (yang

menjadikan mereka bergembira serta beroleh keredhaan); dan sesungguhnya (pertolongan dan bantuan) Allah adalah berserta orang-orang yang berusaha membaiki amalannya.” –

Surah Al-’Ankabuut 29 : 69

Tujuan utama kita dalam menuntut ilmu adalah agar dapat memperbaiki diri. Memperbaiki diri bermaksud berusaha bersungguh-sungguh untuk menambah ilmu pengetahuan serta membawa ibadah dan juga taraf kehidupan ke tempat yang lebih tinggi dari sebelumnya.

Dengan menuntut ilmu kita secara tidak langsung bukan sahaja mendapat petunjuk, malah dipimpin ke jalan yang lurus. InsyaAllah yang Maha Tinggi.

Contohnya, dengan menuntut ilmu kita dapat:• Mendapat keyakinan yang lebih dalam ibadah.• Solat terasa lebih khusyuk dari sebelumnya.• Peningkatan kerjaya.

kita memahami ayat di atas (Surah Al-’Ankabuut [29] : 69) nikmat terbesar adalah mendapat pertolongan dan bantuan Allah yang Maha Agung. Pertolongan dan bantuan siapakah yang lebih besar dari itu?

Page 18: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

TujuanMenuntut ILmu

Walaupun ayat tersebut tentang ilmu yang diberikan kepada Nabi Daud as dan Nabi Sulaiman as, namun lafaznya umum.

Antara nikmat terbesar yang dikurniakan kepada manusia adalah nikmat akal untuk belajar dan memahami ilmu dalam menjalani kehidupan di dunia dan persediaan untuk akhirat.

Maka antara tujuan kita dalam usaha menuntut ilmu adalah sebagai tanda syukur atas segala macam nikmat-Nya.

Dengan ilmulah kita mengenal cara melaksanakan ibadah dan kategorinya; dan dengan ilmu jugalah kita mengenal kebaikan dan kejahatan; dan dengan ilmu juga kita mengetahui tentang dunia dan akhirat. Maka wajiblah kita bersyukur atas nikmat yang tak terhingga ini, iaitu nikmat akal dan ilmu pengetahuan.

2.Mensyukuri Nikmat Allah yang Maha Agung

“Dan sesungguhnya Kami telah mengurniakan ilmu pengetahuan kepada Nabi Daud dan Nabi Sulaiman; dan mereka berdua bersyukur dengan berkata: “Segala puji tertentu bagi Allah yang dengan limpah kurnia-Nya memberi kami kelebihan mengatasi kebanyakan hamba-hamba-Nya yang beriman.” – Surah An-Naml 27 : 15

Page 19: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

3.Menegakkan Agama Islam

“Dan tidaklah (betul dan elok) orang-orang yang beriman keluar semuanya (pergi berperang); oleh itu, hendaklah keluar sebahagian sahaja dari tiap-tiap puak di antara mereka, supaya orang-orang (yang tinggal) itu mempelajari secara mendalam ilmu yang dituntut di dalam agama, dan supaya mereka dapat mengajar kaumnya (yang keluar berjuang) apabila orang-orang itu kembali kepada mereka; mudah-mudahan mereka dapat berjaga-jaga (dari melakukan larangan Allah).” - Surah At-Taubah [9] : 122

Menegakkan agama Islam bermaksud memuliakan, mengamalkan perintah dan larangannya, melaksanakan hukum-hukumnya, dan menyebarkannya dengan cara; melalui umat Islam yang beriman, beramal soleh dan bertamadun; yaitu berpendidikan, mampu memerintah, adil dan mampu memikul tanggungjawab sebagai hamba dan khalifah Allah yang Maha Tinggi di muka bumi.

Ia merangkumi pembangunan diri, keluarga, masyarakat dan negara serta meliputi aspek jasmani, rohani, emosi dan intelek berdasarkan prinsip Islam berpandukan al-Quran dan as-Sunnah.

Di dalam tafsir Ibnu Katsir, antaranya diterangkan mengenai ayat di atas (Surah At-Taubah [9] : 122) sebagai dua tugas yang terpadu.

Page 20: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

4.Berfikir Dengan Adil

Berfikir bermaksud menggunakan akal untuk menyelesaikan sesuatu, manakala adil pula bermaksud meletakkan sesuatu perkara sesuai pada tempatnya.

Ramai yang berpendapat adil bermaksud sama rata, ini adalah pemahaman yang salah. Jadi, berfikir dengan adil bermaksud menggunakan akal dalam mempertimbangkan sesuatu perkara agar bertepatan dan bersesuaian pada tempatnya.

“Maka apakah orang-orang yang menunjuki kepada kebenaran itu lebih berhak diikuti ataukah orang yang tidak dapat memberi petunjuk kecuali (bila) diberi petunjuk? Mengapa kamu (berbuat

demikian)? Bagaimanakah kamu mengambil keputusan?” – Surah Yunus [10] : 35-36

Dan kebanyakan mereka tidak mengikuti kecuali persangkaan saja. Sesungguhnya persangkaan itu tidak sedikitpun berguna untuk mencapai kebenaran.

Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan.

Page 21: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Abu Rayhan Al - Biruni

Dengan adanya ilmu, kita dapat membuat dan melaksanakan keputusan, ibadah, pekerjaan dan lain-lain hal berkaitan kehidupan dengan lebih bijak, tepat dan teratur; iaitu mengutamakan yang lebih penting dari yang penting. Antara beberapa contoh;

• Mengutamakan mempelajari fardhu ain dari fardhu kifayah.• Mengutamakan amal yang bermanfaat dari yang kurang bermanfaat seperti, memilih beramal dengan

sedikit tetapi berterusan daripada beramal dengan banyak tetapi setahun sekali.• Mengutamakan mengajar atau menyuruh anak-anak kecil bersolat dari berpuasa kerana biasanya orang

yang tidak meninggalkan solat pasti berpuasa (yang berkemampuan) dan orang yang berpuasa belum tentu penuh solatnya. Sesuai dengan firman Allah :

“…..Sesungguhnya solat itu mencegah dari perbuatan yang

keji dan mungkar….” – Surah Al ‘Ankabuut [29] : 45

• Mengutamakan ibadah fardhu dari ibadah sunat dan mengutamakan sunat yang mu’akkad; iaitu sunat yang dituntut seperti mengutamakan solat rawatib mu’akkad, solat tahajjud daripada solat terawih, solat sunat musafir dan lain-lain.

• Mengutamakan mencintai Rasulullah saw daripada orang lain.

Page 22: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

  Al-Biruni telah berperan mengenalkan metode saintifik dalam setiap bidang yang dipelajarinya. Misalnya, dalam Al-Jamawir yang sangat eksperimental. Pada bidang Optik, Al-Biruni bersama Ibnu Al-Haitham termasuk ilmuwan pertama yang mengkaji dan mempelajari ilmu Optik. Dialah yang pertama kali menemukan bahwa kecepatan cahaya lebih cepat dari kecepatan suara.

 • Dalam ilmu sosial, Al-Biruni didapuk sebagai Antropolog pertama didunia. Dia menulis secara detail studi

kompertaif terkait antropologi manusia, agama, dan budaya di Timur Tengah, Mediterania, dan Asia Selatan. Dia dipuji sejumlah ilmuwan karena telah mengembangkan antropologi Islam. Dia juga mengembangkan metodelogi yang canggih dalam studi antropologi.

• Al-Biruni tercatat sebagai pelopor eksperimental lewat penemuan konsep reaksi waktu. Pad usia 27 tahun, dia telah menulis buku sejarah yang berjudul Chronology. Dalam kitab yang ditulisnya, Fi Tahqiq ma Li’I-Hid atau penelitian tentang India, dia membedakan metode saintifik dengan metode histories. Dia juga memberikan sumbangan yang signifikan bagi pengembangan matematika, khususnya dalam bidang teori dan praktik aritmatika, bilangan irasional, teori rasio, geometri, dan lainnya. Sejarah juga mencatat Al-Biruni sebagai Sarjana Muslim Pertama yang mengkaji dan mempelajari seluk-beluk India dan tradisi Brahminical. Kerja kerasnya ini menobatkannya sebagai “Bapak Idiologi”.

• Sejarah Sains mencatat, ilmuwan yang hidup diera kekuasaan dinasti Samanid itu merupakan salah satu Pelopor metode Saintifik Eksperimental. Dialah ilmuwan yang bertanggunag jawab memperkenalkan metode eksperimental dalam ilmu mekanik. Al-Biruni pun tidak hanya menguasai beragam ilmu seperti fisika, Antropologi, Psikologi, Kimia, Astrologi, Sejarah, Geografi, Geodesi, Matematika, Farmasi, Kedokteran dan Filsafat, tetapi juga turut memberikan kontribusi yang begitu besar bagi setiap ilmu yang dikuasainya dengan menjadi seorang guru yang sangat dikagumi para muridnya.

Page 23: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Manfaat Menuntut ILmu

Diantaranya yaitu :• Allah SWT akan meninggikan derajat orang yang berilmu. Beberapa derajat sesuai dengan

amal baik yang pernah mereka lakukan. Sebagaimana firman Allah SWT yang artinya:"Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat." (Q.S. Al-Mujadalah:11).

• Orang yang berilmu akan mendapatkan seluruh kebaikan. Dalam kehidupan ini, kita tidak pernah lepas dari ujian dan permasalahan. Namun, hanya orang berilmu yang dapat menyelesaikan dengan baik. Bahkan, dengan ilmu tersebut tak jarang orang berilmu mengajarkannya kepada orang lain sehingga ia mendapatkan kebaikan yang banyak. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW,"Barangsiapa yang Allah kehendaki mendapatkan seluruh kebaikan, maka Allah akan memahamkan dia tentang agama."(HR. Bukhori dan Muslim).

• Mendapatkan pahala yang tak terputus. Saat ajal telah menjemput, kesempatan untuk memperbaiki semuanya sudah tertutup. Semua amal perbuatan dan pahala akan terputus, kecuali tiga hal. Salah satunya ilmu yang bermanfaat. Sebagaimana hadits dari Abu Hurairah yang menerangkan bahwa Rasulullah SAW bersabda."Apabila anak Adam (manusia) wafat, maka terputuslah semua (pahala) amal perbuatannya kecuali tiga macam perbuatan, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak shaleh yang mendo'akannya."(HR. Muslim). Demikianlah manfaat ilmu agar kita terus belajar dan mengamalkannya. Sesungguhnya tidak ada batasan usia untuk mencari ilmu, karena menuntut ilmu merupakan salah satu jalan menuju surga. Semoga ilmu yang kita dapatkan bisa bermanfaat di dunia dan akhirat.

Page 24: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Kiat – Kiat Menuntut Ilmu

• Belajar dengan Sungguh – Sungguh• Niatkan Belajar karena Allah SWT.• Selalu ingat prinsip Bersakit sakit dahulu,

bersenang – senang kemudian.• Tekadkan Belajar demi membahagiakan

Orangtua dan Keluargamu nanti.• Sebagai Balas Budi kepada Orangtua dan

Guru yang telah berjuang untuk kita.• Meningat Jasa – Jasa Guru yang telah

Membimbing kita sebaik Mungkin.• Berdoalah sebelum Belajar.• Tidak Malu untuk Bertanya pada siapapun.• Mengingat bahwa Islam sangat

mengutamakan orang – orang yang menuntut Ilmu.

• Mengingat prinsip: “Man Jadda Wa Jadda.”

Page 25: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Manfaat Menuntut ILmuDiantaranya yaitu :• Allah SWT akan meninggikan derajat orang yang berilmu. Beberapa derajat sesuai dengan amal

baik yang pernah mereka lakukan. Sebagaimana firman Allah SWT yang artinya:"Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat." (Q.S. Al-Mujadalah:11).

• Orang yang berilmu akan mendapatkan seluruh kebaikan. Dalam kehidupan ini, kita tidak pernah lepas dari ujian dan permasalahan. Namun, hanya orang berilmu yang dapat menyelesaikan dengan baik. Bahkan, dengan ilmu tersebut tak jarang orang berilmu mengajarkannya kepada orang lain sehingga ia mendapatkan kebaikan yang banyak. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW,"Barangsiapa yang Allah kehendaki mendapatkan seluruh kebaikan, maka Allah akan memahamkan dia tentang agama."(HR. Bukhori dan Muslim).

• Mendapatkan pahala yang tak terputus. Saat ajal telah menjemput, kesempatan untuk memperbaiki semuanya sudah tertutup. Semua amal perbuatan dan pahala akan terputus, kecuali tiga hal. Salah satunya ilmu yang bermanfaat. Sebagaimana hadits dari Abu Hurairah yang menerangkan bahwa Rasulullah SAW bersabda."Apabila anak Adam (manusia) wafat, maka terputuslah semua (pahala) amal perbuatannya kecuali tiga macam perbuatan, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak shaleh yang mendo'akannya."(HR. Muslim). Demikianlah manfaat ilmu agar kita terus belajar dan mengamalkannya. Sesungguhnya tidak ada batasan usia untuk mencari ilmu, karena menuntut ilmu merupakan salah satu jalan menuju surga. Semoga ilmu yang kita dapatkan bisa bermanfaat di dunia dan akhirat.

Page 26: Semangat menuntut ilmu

Nama Kelompok Penutup

Pendidikan Agama Islam

Oleh: Kelompok 3

Penutup

Terimakasih Atas Perhatiannya. Dan Mohon Maaf bila ada kesalahan. Wabillahi Taufiq Wal Hidayah.

WassalamualaikumWarahmatullahi Wabarakatuh.