s7 siemens family
DESCRIPTION
slide siemens familyTRANSCRIPT
Onboard CPU memory hingga 8 KB dan telah terintegrasi 8-40 I/O
Memiliki area address I/O sampai maksimal 128/120 digital dan 30/15 analog
Tersedia CPU dengan versi supply tegangan 24VDC atau 120VAc-230 VAC
Dapat diprogram dengan menggunakan bahasa pemrograman PLC seperti LAD, FBD, dan STL.
Dapat di ekspansi sampai 7 Expansion Module (EM) tergantung pada CPU-nya
Berikut ini adalah fitur yang dimiliki oleh S7-200 antara lain adalah sebagai berikut:
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 3
Digital Input Modules: 24 VDC 120/230 VAC
Digital Output Modules: 24 DC Relay
Analog Input Modules: Tegangan Arus Resistant Thermocouple
Analog Output Modules: Tegangan Arus
Expansion Modules(EM):
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 4
AS-Interface via CPProfibus via CP dan DP slaveMPI sebagai MPI slave
Communication Processors (CP):
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 5
Mode Selector : digunakan untuk pemilihan mode manual, yaitu stop, term, dan run. Mode stop digunakan apabila program tidak dieksekusi, mode term bila program dieksekusi yang memungkinkan peaksesan read/write dari PG, dan mode run yang hanya memungkinkan program PLC hanya bisa dibaca PG.
Status indicators (LEDs): LED yang bisa menunjukkan PLC dalam keadaan internal CPU fault (SF, LED nyala merah), berada pada mode run (RUN, LED nyala warna hijau), atau PLC berada pada mode stop (STOP, LED nyala warna kuning).
Memory Card: slot memory card, sebuah memory card dapat menyimpan program tanpa membutuhkan baterai.
PPI Connection: digunakan untuk menghubungkan device programming, teks display atau CPU yang lain.
Berikut ini adalah penjelasan dari masing-masing block diatas:
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 7
Memory, memiliki main memory 1400KB (CPU319), Micro Memory Card 8MB,dan backup data dan program dapat dilakukanmelaui MMC.
Dapat diekspand sampai 32 modul Memiliki area address I/O hingga 8192
bytes Language programming, KOP(LD), FUP
(FBD), AWL (IL), S7-Graph (SFC), S7-SCL (ST) S7-HiGraph, dan CFC
Berikut ini adalah feature yang dimiliki yang dimiliki oleh S7-300 antara lain adalah sebagai berikut:
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 9
MPIPtP via CPAS-Interface via CPProfibus via CPProfinet via CPIndustrial Ethernet
Comunication
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 10
Memory, memiliki main memory 30MB (CPU 417), memory card 64MB, backup data atau program oleh baterai backup atau Flash EPROM
Memiliki area address I/O hingga 16384 bytes
Language programming, KOP(LD), FUP (FBD), AWL (IL), S7-Graph (SFC), S7-SCL (ST) S7-HiGraph, dan CFC
Berikut ini adalah fitur yang dimiliki oleh Simatic S7-400 antara lain :
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 12
MPIPtP via CPAS-Interface via CPProfibus via CPProfinet via CPIndustrial Ethernet
Comunication
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 13
Signal Module (SM) :Digital Input Modules:
24 VDC 120/230 VAC
Digital Output Modules: 24 DC Relay
Analog Input Modules: Tegangan Arus Resistant Thermocouple
Analog Output Modules: Tegangan Arus
Berikut ini adalah penjelasan dari masing-masing block diatas:
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 15
Interface Module (IM), IM 360/IM361 dan IM365 memungkinkan untuk membuat konfigurasi bertingkat. Bus dari interface module akan membentuk loop antara tingkat yang satu dengan tingkat berikutnya. Interface module menyediakan beberapa koneksi antara berbagai variasi rack, antara lain:◦ UR1 (Universal Rack), yang dapat dikoneksikan sampai 18 modul◦ UR2 (Universal Rack), yang dapat dikoneksikan sampai 9 modul◦ ER1 (Expansion Rack), yang dapat dikoneksikan sampai 18 modul◦ ER2 (Expansion Rack), yang dapat dikoneksikan sampai 9 modul
Dummy Module (DM), menyediakan slot untuk signal module yang mana parameternya belum pernah ditetapkan, atau bias juga digunakan untuk menyediakan slot untuk instalasi interface module.
Function Module (FM), memainkan fungsi special seperti counting, posisioning, dan close-loop control.
Communication Processor (CP), menyediakan fasilitas jaringan seperti PPI connection, profibus, dan industrial Ethernet.
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 16
Fault LEDs, LED untuk status dan kesalahan (fault) pada CPU, baik eksternal maupun internal.
Slot for memory card digunakan untuk memasukkan RAM atau Flash memory card sebagai load memory eksternal.
Mode Selector,◦ MRES, memory reset function (Modul RESet)◦ STOP, mode stop mengindikasikan bahwa tidak ada
program yang dieksekusi dan disable output.◦ RUN, mode dimana program sedang dieksekusi yang mana
hanya memungkinkan pembacaan program melalui PG.◦ RUN-P, mode dimana program sedang dieksekusi yang
mana masih memungkinkan pengaksesan Read/Write melalui PG.
Berikut ini adalah penjelasan dari masing-masing blok diatas yaitu:
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 18
MPI/DP Interface, yang biasa digunakan untuk membangun koneksi online ke device programming, menghubungkan dengan distributed peripheral (DP), atau untuk pertukaran data dengan station yang lain (S7 Communication).
External battery supply, socket tambahan baterai eksternal 5VDC sampai 15 VDC untuk membackup RAM ketika power supply dimatikan.
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 19
Field PG adalah sebuah perangkat industri standar
pemograman,Field PG juga sangan kuat dansangat mudah untuk digunakan khususnya untukmaintenance dan service,dan sangat cocok untukprogramming dan configuration Fitur yang terdapat pada Field PG : Dimension in Notebook Format 2 Hour battery operation AT – compatible TFT color display
Field PG
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 21
Power PG adalalah sebuag perangkat portable,sangat ideal untuk aplikasi pada projectautomasi.Fitur yang dimiliki pada Power PG : High Level system performance Excellent expansion facilities TFT color display Highly rugged design Equipped with all the necessary SIMATIC
interface ports
Power PG
PT.JAKARTA PROCESS AUTOMATION 22