reaksi ion merkurium

5
Reaksi Ion Merkurium (I) 1. Asam Klorida Encer Reaksi ion merkurium (I) dengan asam klorida enecer menghasilkan endapapan putih merkurium (I) klorida (kalomel), dengan reaksi : Hg 2 2+ + 2 Cl Hg 2 Cl 2 Endapan tersebut tak larut dalam asam encer. Kemudian, larutan amonia mengubah endapan menjadi campuran merkurium (II) amidoklorida dan logam merkurium, yang kedua- duanya merupakan endapan yang tak larut, dengan reaksi : Hg 2 Cl 2 +2 NH 3 Hg ↓+Hg ( NH 2 ) Cl ↓+NH 4 + +Cl Merkurium (I) Klorida juga laru dalam air raja (aqua regia), membentuk amonium (II) Klorida yang tak berdisosiasi tetapi larut, dengan reaksi : 3 Hg 2 Cl 2 + 2 HNO 3 +6 HCl Hg ↓+ HgCl 2 ↓+2 NO ↑+4 H 2 O 2. Hidrogen sulfida Hidrogen sulfida dalam suasana netral bila direaksikan dengan ion merkurium (I) menghasilkan endapan hitam yang merupakan campuran (II) Sulfida dan logam merkurium, dengan reaksi : Hg 2 2+ + H 2 S Hg ↓+ HgS ↓+2 H + Natrium sulfida (tak berwarna), melarutkan merkurium (II) sulfida dan suatu kompleks disulfomerkurat (II) terbentuk, dengan reaksinya : HgS+ S 2[ HgS 2 ] 2

Upload: eka-pratiwi

Post on 01-Oct-2015

38 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

kimia analitik

TRANSCRIPT

Reaksi Ion Merkurium (I)

1. Asam Klorida EncerReaksi ion merkurium (I) dengan asam klorida enecer menghasilkan endapapan putih merkurium (I) klorida (kalomel), dengan reaksi :

Endapan tersebut tak larut dalam asam encer.Kemudian, larutan amonia mengubah endapan menjadi campuran merkurium (II) amidoklorida dan logam merkurium, yang kedua-duanya merupakan endapan yang tak larut, dengan reaksi :

Merkurium (I) Klorida juga laru dalam air raja (aqua regia), membentuk amonium (II) Klorida yang tak berdisosiasi tetapi larut, dengan reaksi :

2. Hidrogen sulfidaHidrogen sulfida dalam suasana netral bila direaksikan dengan ion merkurium (I) menghasilkan endapan hitam yang merupakan campuran (II) Sulfida dan logam merkurium, dengan reaksi :

Natrium sulfida (tak berwarna), melarutkan merkurium (II) sulfida dan suatu kompleks disulfomerkurat (II) terbentuk, dengan reaksinya :

Setelah mengeluarkan logam merkurium dengan menyaring, merkurium (II) sulfida hitam dapat diendapkan lagi dengan mengasamkan dengan asam mineral encer, reaksinya :

3. Larutan Amonia

NH2Reaksi ion merkurium (I) dengan larutan amonia menghasilkan endapan hitam yang merupakan campuran logam merkurium dan merkurium (II) amidonitrat basa, dengan reaksi :

NO3

Reaksi ini dapat dipakai untuk membedakan antara ion merkurium (I) dan ion merkurium (II).4. Natrium HidroksidaReaksi antara natrium hidroksida dengan ion merkurium (I) menghasilkan endapan hitam merkurium (I) oksida, dengan reaksi :

Endapan hitam merkurium (I) oksida tidak larut dalam reagensia berlebih, namun mudah larut dalam asam nitrat encer. Ketika dididihkan, warna endapan berubah menjadi abu-abu karena disproporsionasi, dimana merkurium (II) oksida dan merkurium terbentuk, dengan reaksi :

5. Kalium KromatReaksi kalium kromat dalam larutan panas dengan ion merkurium (I) menghasilkan endapan kristalin merah merkurium (I) kromat, dengan reaksi :

Jika uji diatas dilakukan dalam keadaan dingin maka akan terbentu endapan amorf coklat dengan komposisi yang tak tertentu.Endapan kristalin merah merkurium (I) kromat bila direaksikan dengan Natrium Hidroksida maka akan mengubah endapan menjadi merkurium (I) oksida yang hitam, dengan reaksi :

6. Kalium IodidaReaksi merkurium (I) dengan kalium iodida yang ditambahkan perlahan-lahan dalam larutan dingin menghasilkan endapan hijau merkurium (I) iodida, dengan reaksi :

Bila endapan hijau merkurium (I) iodida ditambahkan reagensia berlebihan, terjadi reaksi disproporsionasi dan terbentuk ion tetraiodomerkurat (II) yang larut dan merkurium hitam yang berbutir halus, dengan reaksinya :

7. Natrium KarbonatNatrium karbonat dalam larutan dingin direaksikan dengan ion merkurium (I) menghasilkan endapan kuning merkurium (I) karbonat, dengan reaksinya :

Endapan kuning merkurium (I) karbonat berubah menjadi abu-abu kehitaman ketika mana merkurium (II) oksida dan merkurium terbentuk, dengan reaksinya :

Penguraian dapat dipercepat dengan pemanasan dahulu.8. Dinatrium hidrogen fosfat.Reaksi Dinatrium hidrogen fosfat dengan ion merkurium (I) menghasilakan endapan putih merkurium (I) hidrogen fosfat, dengan reaksinya :

9. Kalium SianidaReaksi kalium sianida dengan ion merkurium (I) menghasilkan larutan merkurium (II) sianida dan endapan merkurium, dengan reaksinya :

10. Timah (II) KloridaTimah (II) Klorida mereduksi ion merkurium (I) menjadi logam merkurium yang berupa endapan hitam keabu-abua, dengan reaksinya :

11. Kalium NitritKalium Nitrit mereduksi logam merkurium dari laruta ion merkurium (I) dalam keadaan dingin, dalam bentuk endapan hitam-keabuan, reaksinya :

12. Lembaran TembagaJika setetes merkurium (I) diletakan di atas permukaan tembaga yang mengkilap, maka akan terbentuk endapan merkurium, dengan reaksinya :

13. Lembaran aluminium Jika setetes merkurium (I) nitrat ditaruh di atas permukaan aluminium yang bersih maka akan terbentuk aluminium antalgam dan ion-ion aluminum melarut dengan reaksi :

14. DifenilkarbazidaReaksi dengan Difenilkarbazida akan membentuk senyawa yang berwarna lembayung dengan ion-ion merkurium (I) atau merkerium (II) yang komposisinya belum diketahui dengan pasti benar.

15. Uji KeringSenyawa merkurium dipanaskan dengan natrium karbonat anhidrat yang sangat berlebihan dalam tabung uji kecil , akan menghasilkan cermin abu-abu, yang terdiri dari tetesan halus merkurium, di bagian sebelah atas tabung. Butiran-butiran ini menggumpal bila digosok dengan batang kaca.