osteoart fix

33
ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA PADA NY. “NS” DENGAN OSTEOARTRITIS DI BR. METULIS, DS. DAWAN KALER, KEC. DAWAN, KLUNGKUNG PADA 12 MEI - 16 MEI 2015 I. PENGKAJIAN Pengkajian dilaksanakan pada tanggal 12 Mei 2014 pukul 16.00 WITA di rumah keluarga Ny. “NS” di Br. Metulis, Desa Dawan Kaler, Kec. Dawan, Klungkung. Data diperoleh dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan pemeriksaan fisik. A. DATA BIOGRAFI Nama Klien : Ny. “NS” Jenis Kelamin : Perempuan Golongan darah : - Tempat & tanggal lahir : Klungkung, 31 Desember 1958 Pendidikan terakhir : SD Agama : Hindu Status perkawinan : Kawin Tinggi badan/berat badan :163 cm / 55 Kg Penampilan :Baik, ramah, penampilan bersih dan rapi Alamat : Br. Metulis, Ds. Dawan Kaler, Kec. Dawan, Klungkungk Diagnose medis : Osteoartritis Penanggung jawab Nama : “PA”

Upload: kardana-putra

Post on 11-Dec-2015

6 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

semoga bermanfaat

TRANSCRIPT

Page 1: Osteoart Fix

ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA

PADA NY. “NS” DENGAN OSTEOARTRITIS

DI BR. METULIS, DS. DAWAN KALER, KEC. DAWAN, KLUNGKUNG

PADA 12 MEI - 16 MEI 2015

I. PENGKAJIAN

Pengkajian dilaksanakan pada tanggal 12 Mei 2014 pukul 16.00 WITA di rumah

keluarga Ny. “NS” di Br. Metulis, Desa Dawan Kaler, Kec. Dawan, Klungkung. Data

diperoleh dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan pemeriksaan fisik.

A. DATA BIOGRAFI

Nama Klien : Ny. “NS”

Jenis Kelamin : Perempuan

Golongan darah : -

Tempat & tanggal lahir : Klungkung, 31 Desember 1958

Pendidikan terakhir : SD

Agama : Hindu

Status perkawinan : Kawin

Tinggi badan/berat badan :163 cm / 55 Kg

Penampilan :Baik, ramah, penampilan bersih dan rapi

Alamat : Br. Metulis, Ds. Dawan Kaler, Kec. Dawan,

Klungkungk

Diagnose medis : Osteoartritis

Penanggung jawab

Nama : “PA”

Hub.dengan Klien : Anak Kandung

Alamat : Nusa Dua, Badung

Telepon : -

Page 2: Osteoart Fix

B. Riwayat Keluarga

Genogram :

Keterangan :

= meninggal

= laki-laki masih hidup

= perempuan masih hidup

= hubungan perkawinan

= Klien

............. = tinggal serumah

C. Riwayat Pekerjaan

Pekerjaan saat ini : Saat ini klien hanya membuat sarana upacara dan hanya

diam dirumah.

Alamat pekerjaan : -

Berapa jarak dari rumah : -

Alat transportasi : -

Pekerjaan sebelumnya : Klien bekerja sebagai buruh mengais kelapa

Berapa jarak dari rumah : 500 m

Alat transportasi : Sepeda

Page 3: Osteoart Fix

Sumber pendapatan dan kecukupan terhadap kebutuhan : Saat ini pemenuhan

kebutuhan sehari-hari dipenuhi oleh suami klien yang bekerja sebagai buruh serabutan

dan dibantu dengan penghasilan dari menjual sarana upacara . Klien mengatakan

bahwa kebutuhannya telah terpenuhi.

D. Riwayat Lingkungan Hidup

Type tempat tinggal : Permanen

Kamar : Terdapat 4 kamar dengan ukuran kamar 2x5 m, 1 kamar

tamu dengan ukuran 3 x 3 m, 1 kamar mandi, 1 dapur

Kondisi tempat tinggal : Baik dan tertata rapi

Jumlah orang yang tinggal dalam satu rumah : 2 orang

Derajat privasi : Klien memiliki ruang kamar sendiri untuk beristirahat

E. Riwayat Rekreasi

Hobbi/minat : Klien mengatakan suka mejejahitan untuk sarana

upacara

Keanggotaan dalam organisasi : Klien mengatakan saat masih muda aktif dalam

kegiatan banjar

Liburan/perjalanan : Klien sering ke rumah tetangga agar tidak bosan

dirumah atau berjalan jalan disekitar rumah.

F. Sistem Pendukung

Perawat/bidan/dokter/fisioterapi :Klien biasanya memeriksakan kesehatan jika

sedang merasa sakit ke Puskesmas Pembantu

Dawan Kaler

Jarak dari rumah :1000 m

Rumah sakit : RSUD Klungkung yang berjarak 5 km

Klinik : Bidan praktek jaraknya 500 m

Pelayanan kesehatan di rumah :Klien mengatakan tidak memiliki pelayanan

kesehatan untuk di rumahnya.

Makanan yang dihantarkan : Klien mengatakan untuk pemenuhan kebutuhan

makan, klien memasak makanan sendiri

Perawatan sehari-hari yang dilakukan keluarga : Klien mengatakan sesekali

menggunakan boreh anget ketika sedang merasa

Page 4: Osteoart Fix

nyeri di kaki serta menggosokan minyak anget dan

memijat kakinya ketika sakit pada pagi hari.

Kondisi lingkungan rumah : Rumah permanen dengan lingkungan nyaman dan

cukup bersih dan tertata rapi.

G. Status Kesehatan

1. Status kesehatan umum selama lima tahun yang lalu :

Klien mengatakan beberapa tahun ini mengalami nyeri pada lutut dan bahu,

disertai sakit kepala dan mengalami penuruan fungsi pengelihatan. Dan tepatnya

April tahun lalu klien sempat dirawat di klinik milik Dr. Suastika karena mengalami

sakit panas, batuk, pilek serta maag.

2. Keluhan utama :

Klien mengeluh nyeri pada lutut dan bahu dirasakan saat beraktivitas maupun

ketika cuaca dingin, pagi hari mulai terasa nyeri saat bangun pagi yang dirasakan

seperti ditusuk dan terjadinya secara tiba-tiba.

Provokative/paliative : Nyeri dirasakan saat beraktivitas maupun cuaca

dingin pada pagi hari

Quality/quantity : Nyeri dirasakan seperti ditusuk

Region : Nyeri pada lutut dan bahu

Scale : Skala sangat nyeri ( 5 dari 0-10)

Time : Nyeri dirasakan kurang dari 3 menit, saat beraktivitas

maupun cuaca dingin pada pagi hari

Obat-obatan

No Nama Obat Dosis Ket

Status Imunisasi : Klien mengatakan tidak pernah mendapat imunisasi.

Alergi :

1. Obat-obatan : Klien mengatakan tidak memiliki alergi terhadap obat-obatan

2. Makanan : Klien mengatakan tidak memiliki alergi terhadap makanan

Page 5: Osteoart Fix

3. Faktor lingkungan : Klien mengatakan tidak memiliki alergi yang disebabkan oleh

lingkungan

4. Penyakit yang diderita : Klien mengatakan sering merasakan nyeri pada bagian

lutut dan bahu pada cuaca dingin atau saat beraktivitas.

H. ADL/Aktivitas Hidup Sehari-hari

Indeks Katz : kebutuhan aktivitas harian Klien (ADL) diberikan nilai A, karena

berdasarkan pengamatan klien mampu memenuhi kebutuhan makan,

berpakaian, toileting, ke kamar mandi, dan melakukan mobilisasi

secara mandiri.

BB : 55 Kg

TL/TB : 47 cm / 160 cm

IMT : 21,48 (Normal)

Vital sign : S: 36oC Nadi: 90 x/menit Respirasi: 20 x/menit

Tekanan darah:

Tidur: 110/70 mmHg Duduk: 100/70 mmHg Berdiri: 110/80 mmHg

I. Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari

1. Oksigenasi :

Saat Pengkajian klien mengatakan saat pengkajian tidak memiliki kesulitan dalam

bernafas seperti sesak saat bernafas, klien juga tidak mengalami batuk maupun

pilek.

2. Cairan dan elektrolit :

Saat Pengkajian klien mengatakan saat pengkajian klien mengatakan minum air

sebanyak 4 gelas/hari (1000 ml/hari)

3. Nutrisi :

Saat Pengkajian klien mengatakan sehari-hari makan 3 kali, saat pengkajian klien

mengatakan makan 3x sehari dengan porsi 1 piring habis. Klien makan pada pagi

hari pukul 08.00, siang hari pukul 13.00, dan sore hari pukul 18.00. klien

biasanya makan dengan nasi beserta lauk pauk

4. Eliminasi :

Saat Pengkajian klien mengatakan sudah BAB 1 kali di pagi hari dengan

konsistensi agak lembek, warna kuning, tidak ada darah, dan bau khas sebanyak

Page 6: Osteoart Fix

1 kali pada pagi hari dan BAK 3 kali dengan warna agak keruh dan bau khas

urine.

5. Aktivitas :

Saat Pengkajian Klien mengatakan dalam melakukan aktivitas sehari-hari seperti

mandi, berpindah ke kamar kecil, berpakaian, mandi, menyapu atau memasak,

Klien dapat melakukannya sendiri dan tanpa bantuan. Kadang Klien merasakan

nyeri saat berativitas misalnya setelah pergi kekamar kecil pada pagi hari atau

saat klien baru bangun tidur.

6. Istirahat dan tidur :

Saat Pengkajian klien mengatakan biasa tidur malam dari pukul 22.00 – 05.00

WITA. Klien mengatakan tidak mengalami gangguan istirahat tidur.

7. Personal hygiene :

Saat Pengkajian klien mengatakan biasa mandi sendiri dan mandi 1 kali sehari di

sore hari dan terkadang mandi 2 kali sehari yaitu di pagi hari dan sore hari, dan

tidak pernah mandi malam.

8. Seksual :

Saat Pengkajian klien mengatakan tidak memiliki gangguan dalam berhubungan

seksual karena suaminya masih hidup.

9. Rekreasi :

Saat Pengkajian klien mengatakan jarang berekreasi karena usia, Klien biasanya

ke rumah tetangga untuk bergaul dan mengobrol, sesekali klien pergi ke abian /

kebun untuk menghilangkan jenuh

10. Psikologis:

Persepsi Klien

Klien mengatakan sakit yang dideritanya karena faktor usia.

Konsep diri

Konsep diri klien baik, karena klien mampu memandang dirinya secara positif

dan mau menerima kehadiran orang lain.

Emosi

Emosi klien stabil dan klien suka humor.

Adaptasi

Page 7: Osteoart Fix

Kemampuan Klien dalam beradaptasi cukup baik karena Klien tetap

bercengkrama dengan tetangga dan dapat cepat berbaur dengan tamu yang

datang.

Mekanisme pertahanan diri

Klien mengatakan senang tinggal di lingkungan rumahnya, karena dekat

dengan rumah saudaranya dan sesekali ke rumah tetangga untuk mengobrol.

Klien tidak pernah memiliki masalah dengan keluarganya ataupun dengan

lingkungan sekitarnya

J. Tinjauan Sistem

Keadaan Umum : Klien tampak sehat

Tingkat Kesadaran : Compos mentis

GCS : E4V5M6

Tanda-tanda vital : S:36oC Nadi: 90 x/menit Respirasi: 20 x/menit

Tekanan darah: Tidur: 110/70 mmHg

Duduk: 100/70mmHg Berdiri: 1010/80 mmHg

Pemeriksaan fisik

1. Kepala : Bentuk simetris, hematoma tidak ada, bekas luka pembedahan tidak

ada, kebersihan rambut dan kulit kepala cukup, rambut beruban, dan

rambut sedikit berantakan

2. Mata-Telinga-Hidung :

a. Penglihatan : Mata tampak simetris, pertumbuhan alis merata, bentuk bola

mata simetris dan sedikit menonjol, konjungtiva merah

muda, pupil isokor, massa tidak ada, nyeri tekan (-)

b. Pendengaran : Bentuk simetris, nyeri tekan (-), lesi (-),serumen (-),

pendengaran baik

c. Hidung, Pembau : Bentuk simetris, sekret (-), nyeri tekan (-), lesi (-),

penciuman baik.

3. Leher :Bentuk simetris, pembesaran kelenjar tiroid (-),bendungan vena jugularis (-),

tidak ada pembengkakan kelenjar limfa, nyeri tekan (-), lesi (-)

4. Dada dan punggung :

a. Paru – paru : Bentuk simetris, vesikuler +/+, wheezing -/-, Ronchi -/-

Page 8: Osteoart Fix

b. Jantung : S1 dan S2 tunggal regular, suhu akral hangat

5. Abdomen dan pinggang :

a. Sistem pencernaan, status : pencernaan baik, bising usus 12 x/menit

b. Sistem Genetaurinariue : frekuensi kencing ± 2-3 kali sehari, warna kuning dan

bau khas urine

6. Ekstremitas atas dan bawah: bentuk simetris, elastisitas menurun, nyeri tekan (-), lesi

(-), pergerakan optimal pada tangan, dan terbatas pada

kaki, reflek patella +/+, kekuatan otot5∨55∨5

, CRT < dari

2 detik.

7. Sistem immune : stomatitis (-)

8. Genetalia : tidak terkaji

9. Persarafan : respon baik

10. Pengecapan : Pengecapan baik

K. Hasil pengkajian kognitif dan mental

1. Short Portable Mental Status Questionaire (SPMSQ):

Short Portable Mental Status Questionnaire (SPMSQ)Skor

No Pertanyaan Jawaban+ -+ 1. Tanggal berapa hari ini? Tanggal

12+ 2. Hari apa sekarang ini? (hari, tanggal, dan tahun) Selasa,

tanggal 12 tahun 2015

+ 3. Apa nama tempat ini? Dawan Kaler

4. Berapa nomor telepon Anda? Tidak punya

+ 4a. Di mana alamat Anda? (tanyakan hanya bila klien tidak mempunyai telepon)

Banjar Metulis, Dawan Kaler

+ 5. Berapa usia Anda? 57+ 6. Kapan Anda lahir? Tahun

1958, tanggal dan bulan lupa

Page 9: Osteoart Fix

+ 7. Siapa presiden Indonesia sekarang? Pak Jokowi

+ 8. Siapa presiden sebelumnya? Lupa + 9. Siapa nama kecil ibu Anda? Warniti

- 10. Kurangi 3 dari 20 dan tetap pengurangan 3 dari setiap angka baru, semua secara menurun.

Tidak bisa

Jumlah kesalahan total 3

Klien memperoleh skor kesalahan 1, sehingga klien masuk dalam kategori fungsi

intelektual utuh.

2. Mini-Mental Status Exam (MMSE):

Mini Mental State Exam (MMSE)Nilai Maksimal

Pasien Pertanyaan

Orientasi5 3 Tahun, tanggal, hari, dan bulan apa sekarang?5 5 Di mana kita: provinsi, kotamadya, rumah sakit apa, di

lantai berapa?Registrasi3 3 Minta klien untuk menyebutkan nama tiga objek,

berikan waktu satu detik untuk mengatakan masing-masing objek. Kemudian tanyakan ketiga klien ketiga objek setelah Anda telah mengatakannya. Beri 1 poin untuk setiap jawaban yang benar. Kemudian ulangi sampai ia mempelajari ketiganya. Jumlahkan percobaan dan catat.

Percobaan: .......................................Perhatian dan Kalkulasi5 5 Sen 7”s. 1 poin untuk setiap kebenaran. Berhenti

setelah 5 jawaban. Bergantian mengeja “kata” ke belakang.

Mengingat3 3 Minta klien untuk mengulang ketiga objek di atas.

Berikan 1 poin untuk setiap jawaban benar.Bahasa9 8 Nama pensil dan melihat (2 poin). Mengulang hal

berikut: “tak ada jika, dan, atau tetapi” (1 poin).24 Nilai Total

Klien memperoleh skor 24, sehingga klien masuk dalam kategori yang memiliki

kemampuan kognitif yang utuh

3. Inventaris Depresi GDS short form:

Page 10: Osteoart Fix

Inventaris Depresi BeckSkor Uraian A. Kesedihan3 Saya sangat sedih atau tidak bahagia di mana saya tak dapat

menghadapinya.2 Saya galau atau sedih sepanjang waktu dan saya tidak dapat

keluar darinya.1 Saya merasa sedih atau galau.0 Saya tidak merasa sedih. √B. Pesimisme3 Saya merasa bahwa masa depan saya sia-sia dan sesuatu

tidak dapat membaik.2 Saya merasa tidak mempunyai apa-apa untuk masa depan.1 Saya merasa berkecil hati mengenai masa depan.0 Saya tidak begitu pesimis atau kecil hati tentang masa

depan. √

C. Rasa Kegagalan3 Saya merasa saya benar-benar gagal sebagai seseorang

(orang tua, suami, istri).2 Seperti melihat ke belakang hidup saya, semua yang dapat

saya lihat hanya kegagalan.1 Saya merasa saya telah gagal melebihi orang pada

umumnya.0 Saya tidak merasa gagal. √D. Ketidakpuasan3 Saya tidak puas dengan segalanya.2 Saya tidak lagi mendapatkan kepuasan dari apa pun.1 Saya tidak menyukai cara yang saya gunakan.0 Saya tidak merasa tidak puas. √E. Rasa Bersalah3 Saya merasa seolah-olah saya sangat buruk atau tidak

berharga.2 Saya merasa sangat bersalah.1 Saya merasa buruk atau tidak berharga sebagai bagian dari

waktu yang baik.0 Saya tidak merasa benar-benar bersalah. √F. Tidak Menyukai Diri Sendiri3 Saya benci diri saya sendiri.2 Saya muak dengan diri saya sendiri.1 Saya tidak suka dengan diri saya sendiri.0 Saya tidak merasa kecewa dengan diri sendiri. √G. Membahayakan Diri Sendiri3 Saya akan membunuh diri saya sendiri jika saya

mempunyai kesempatan.2 Saya mempunyai rencana pasti tentang tujuan bunuh diri.1 Saya merasa lebih baik mati.0 Saya tidak mempunyai pikiran-pikiran mengenai

membahayakan diri sendiri.√

H. Menarik Diri dari Lingkungan Sosiat

Page 11: Osteoart Fix

3 Saya telah kehilangan semua minat saya pada orang lain dan tidak peduli pada mereka semuanya.

2 Saya telah kehilangan semua minat saya pada orang lain dan mempunyai sedikit perasaan pada

1 Saya kurang berminat pada orang lain daripada sebelumnya.

0 Saya tidak kehilangan minat pada orang lain. √I. Keragu-raguan3 Saya tidak dapat membuat keputusan sama sekali.2 Saya mempunyai banyak kesulitan dalam membuat

keputusan.1 Saya berusaha mengambil keputusan.0 Saya membuat keputusan yang baik. √J. Perubaban Gambaran Diri3 Saya merasa bahwa saya jelek atau tampak menjijikkan.2 Saya merasa bahwa ada perubahan-perubahan yanq

permanen dalam penampatan saya dan ini membuat saya tak menarik.

1 Saya khawatir bahwa saya tampak tua atau tidak menarik.0 Saya tidak merasa bahwa saya tampak lebih buruk daripada

sebelumnya. √

K. Kesulitan Kerja3 Saya tidak melakukan pekerjaan sama sekali.2 Saya telah mendorong diri saya sendiri dengan keras untuk

melakukan sesuatu.1 Ini memerlukan upaya tambahan untuk memulai melakukan

sesuatu. √

0 Saya dapat bekerja kira-kira sebaik sebelumnya.L. Keletihan3 Saya sangat lelah untuk melakukan sesuatu.2 Saya lelah untuk melakukan sesuatu.1 Saya lelah lebih dari yang biasanya. √0 Saya tidak lebih lelah dari biasanya.M. Anoreksia3 Saya tidak lagi mempunyai nafsu makan sama sekali.2 Nafsu makan saya sangat buruk sekarang.1 Nafsu makan saya tidak sebaik sebelumnya. √0 Nafsu makan saya tidak lebih buruk dari yang biasanya.

Klien memperoleh skor 3, sehingga klien masuk dalam kategori tidak depresi.

4. Data Penunjang

1. Laboratorium : Asam urat acak : 5,0 mg/dL.

2. Radiologi : Klien mengatakan tidak pernah melakukan pemeriksaan radiologi

(rontagen)

Page 12: Osteoart Fix

3. EKG : Klien mengatakan tidak pernah melakukan pemeriksaan jantung

(rontage)

4. USG :Klien mengatakan tidak pernah melakukan pemeriksaan organ

didaerah abdomen (rontage)

5. CT-Scan : Klien mengatakan tidak pernah melakukan pemeriksaan radiologi

(rontage)

II. DIAGNOSA KEPERAWATAN

A. Analisa Data

N

ODATA (SIGN/SYMPTOM)

INTERPRETASI

(ETIOLOGI)

MASALAH

(PROBLEM)

.1. DS:

P : Nyeri dirasakan saat

beraktivitas maupun cuaca dingin

pada pagi hari

Q : Nyeri dirasakan seperti ditusuk

R : Nyeri pada lutut dan bahu

S : 5 dari 0-10

T : Nyeri dirasakan kurang dari 3

menit saat beraktivitas

maupun cuaca dingin

DO: Klien tampak meringis dan

memegangi lututnya apabila

ingin bangkit dari posisi

duduk, nadi = 90x/menit

Perubahan fungsi sendi

Proses Inflamasi

Distensi cairan

Nyeri Kronis

Nyeri kronis

2. DS: Klien mengatakan belum

mengetahui tentang penyebab,

gejala dan cara mengatasi nyeri

yang dirasakan.

DO: Klien menanyakan cara

mengatasi nyeri yang dirasakan

Proses penuaan

Proses Penyakit yang

berkepanjangan

Kurang terpajan informasi

Kurang

pengetahuan

Page 13: Osteoart Fix

Kurang pengetahuan

3. DS : -

DO :

Klien tampak perlahan melangkah

saat berjalan, klien hati hati ketika

akan duduk. Usia klien 57 tahun.

Perubahan fungsi sendi

Kontraktur

Risiko cidera

Risiko

cedera

B. Diagnosa Keperawatan/Prioritas :

1. Nyeri kronis berhubungan dengan proses inflamasi ditandai dengan P : Nyeri

dirasakan saat beraktivitas maupun cuaca dingin pada pagi hari, Q : Nyeri dirasakan

seperti ditusuk, R : Nyeri pada lutut dan bahu, S : 5 dari 0-10, T : Nyeri dirasakan

kurang dari 3 menit saat beraktivitas maupun cuaca dingin. Klien tampak meringis

dan memegangi lututnya apabila ingin bangkit dari posisi duduk, nadi = 90x/menit

2. Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurang pajanan informasi ditandai

dengan klien mengatakan belum mengetahui tentang penyebab, gejala dan cara

mengatasi nyeri yang dirasakan. Dan klien menanyakan cara mengatasi nyeri yang

dirasakan.

3. Risiko cedera ditandai dengan klien tampak perlahan melangkah saat berjalan, klien

hati hati ketika akan duduk, Usia klien 57 tahun.

III. INTERVENSI

No.INTERVENSI

RASIONALDiagnosa Kriteria Hasil (NOC) Intervensi (NIC)

1. Nyeri kronis Pain Control Pain Management

Page 14: Osteoart Fix

berhubungan

dengan Proses

Inflamasi

Kriteria hasil :

1. Mengenali serangan

nyeri

2. Mendeskripsikan

faktor penyebab

3. Melakukan tindakan

pencegahan

1. Lakukan pengkajian

nyeri secara

komperehensif

termasuk lokasi,

karakteristik, durasi,

frekuensi, kualitas dan

faktor presipitasi

2. Observasi reaksi

nonverbal dari

ketidaknyamanan

3. Berikan analgesik

untuk mengurangi

nyeri

4. Anjurkan klien mandi

air hangat

5. Berikan massage halus

pada sendi yang sakit

1. Mengetahui

lokasi,

karakteristik,

durasi, frekuensi,

kualitas dan

faktor presipitasi

nyeri

2. Mengetahui

tingkat ketahanan

Klien terhada

nyeri melalui

ekspresi Klien

3. Mengurangi rasa

nyeri

4. Menghangatkan

badan

5. Mengurangi rasa

nyeri

2. Defisiensi

pengetahuan

berhubungan

dengan

kurang

pajanan

informasi

Knowledge : health

behavior

Kriteria hasil :

1. Klien menyatakan

pemahaman tentang

penyakit, kondisi,

prognosis, dan

program pengobatan

2. Klien mampu

melaksanakan

prosedur yang

dijelaskan secara

benar

Teaching : disease

process

1. Berikan penilaian

tentang tingkat

pengetahuan Klien

tentang penyakitnya

2. Jelaskan penyebab

mengenai penyakit

Klien

3. Jelaskan jenis- jenis

mengenai penyakit

Klien

4. Jelaskan tanda dan

1. Mengetahui

tingkat

pengetahuan

Klien tentang

penyakitnya

2. Memberikan

health education

kepada Klien

3. Memberikan

health education

kepada Klien

4. Memberikan

Page 15: Osteoart Fix

3. Klien dan keluarga

mampu menjelaskan

kembali apa yang

dijelaskan perawat

gejala mengenai

penyakit Klien

5. Jelaskan komplikasi

dari penyakit Klien

6. Jelaskan pencegahan

dari penyakit Klien

health education

kepada Klien

5. Memberikan

health education

kepada Klien

6. Memberikan

health education

kepada Klien

3. Risiko cedera Risk Control

Kriteria hasil :

1. Klien terbebas dari

cedera

2. Klien mampu

menjelaskan

cara/metode untuk

mencegah cedera

3. Klien mampu

mengenali

perubahan status

kesehatan

Environment

Management

1. Sediakan lingkungan

yang aman untuk klien

2. Jelaskan cara untuk

mencegah cedera

3. Anjurkan keluarga

untuk menemani klien

4. Berikan penjelasan

pada klien dan keluarga

atau pengunjung

mengenai adanya

perubahan status

kesehatan Klien

1. Memberikan

lingkungan yang

aman untuk

Klien

2. Memberikan

edukasi kepada

Klien

3. Memberikan

situasi yang

aman kepada

Klien

4. Memberikan

edukasi kepada

Klien

IV. IMPLEMENTASI

N

OHARI/TGL/JAM DX. IMPLEMENTASI

PERKEMBANGAN

KEPERAWATANTTD

1 2 3 4 5 6

1. Kamis, 14 Mei 1 1. Melakukan pengkajian 1. Klien mengeluh

Page 16: Osteoart Fix

2015

Pukul 17.00 wita

3

nyeri secara

komperehensif termasuk

lokasi, karakteristik,

durasi, frekuensi,

kualitas dan faktor

presipitasi

2. Mengobservasi reaksi

nonverbal dari

ketidaknyamanan

3. Menganjurkan klien

mandi air hangat

4. Menyediakan

lingkungan yang aman

untuk klien

5. Menjelaskan cara untuk

mencegah cedera

6. Menganjurkan keluarga

untuk menemani klien

nyeri pada lutut dan bahu

seperti tertusuk-tusuk

dengan skala nyeri 5 dari

0-10 , nyeri dirasakan

saat beraktivitas.

2. Klien tampak

memeganggi lututnya

saat bangkit dari posisi

duduk, nadi 90x/m

3. Klien kooperatif dan

mau mengikuti anjuran

perawat.

4. Klien tampak nyaman

dengan lingkungan

yang aman

5. Klien kooperatif dan

memahami penjelasan

perawat

6. Klien tampak nyaman

nyaman didamping oleh

keluarga

2. Jumat , 15 Mei

2015

Pukul 18.00 wita

2 1. Memberikan penilaian

tentang tingkat

pengetahuan klien

tentang penyakitnya

2. Menjelaskan penyebab

mengenai penyakit klien

1. Klien mengatakan

bahwa merasakan nyeri

pada lutut dan bahunya.

2. Klien cukup mengerti

dengan penjelasan

Page 17: Osteoart Fix

3. Menjelaskan jenis

mengenai penyakit klien

4. Menjelaskan tanda dan

gejala mengenai

penyakit klien

5. Menjelaskan komplikasi

dari penyakit klien

6. Menjelaskan pencegahan

dari penyakit klien

perawat.

3. Klien cukup mengerti

dengan penjelasan

perawat.

4. Klien cukup mengerti

dengan penjelasan

perawat.

5. Klien cukup mengerti

dengan penjelasan

perawat.

6. Klien cukup mengerti

dengan penjelasan

perawat.

3. Minggu, 17 Mei

2015

Pukul 16.30 wita

3

1

3

3

1

1. Menyediakan

lingkungan yang aman

untuk klien

2. Berikan massage halus

pada sendi yang sakit

3. Jelaskan cara untuk

mencegah cedera

4. Memberikan penjelasan

pada klien dan keluarga

mengenai adanya

perubahan status

kesehatan Klien

5. Anjurkan klien mandi air

1. Klien tampak nyaman

dengan lingkungan

yang aman

2. Klien kooperarif dan

merasa nyaman serta

nyeri yang dirasakan

klien berkurang.

3. Klien kooperatif dan

memahami penjelasan

perawat

4. Klien dan keluarga

memahami penjelasan

perawat

5. Klien mau menerima

Page 18: Osteoart Fix

hangat dan mengikuti anjuran

perawat

V. EVALUASI

No Diagnosa Keperawatan Evaluasi TTD

1. Nyeri kronis berhubungan

dengan proses inflamasi

ditandai dengan P : Nyeri

dirasakan saat beraktivitas

maupun cuaca dingin pada

pagi hari, Q : Nyeri

dirasakan seperti ditusuk,

R : Nyeri pada lutut dan

bahu, S : 5 dari 0-10, T :

Nyeri dirasakan kurang dari

3 menit saat beraktivitas

maupun cuaca dingin.

Klien tampak meringis dan

memegangi lututnya apabila

ingin bangkit dari posisi

duduk, nadi = 90x/menit

S : P : Klien masih mengatakan nyeri

pada lutut dan bahu namun sudah

berkurang

Q : Nyeri dirasakan seperti ditusuk

R : Nyeri pada lutut dan bahu

S : Skala nyeri 3 ( 0- 10)

T : Nyeri dirasakan saat beraktivitas

maupun cuaca dingin

O : Klien masih tampak memegangi

lututnya saat ingin bangkit dari posisi

duduk

A : Tujuan tercapai sebagaian

P : Lanjutkan intervensi 3,4,5

2. Kurang pengetahuan

berhubungan dengan kurang

pajanan informasi ditandai

dengan klien mengatakan

belum mengetahui tentang

penyebab, gejala dan cara

mengatasi nyeri yang

dirasakan. Dan klien

menanyakan cara mengatasi

S : Klien dan keluarga mengatakan

memahami penyebab,tanda gejala,

komplikasi dan pencegahan dari

penyakit osteoarthritis.

O : Klien mampu melaksanakan tindakan

yang dianjurkan perawat. Untuk

perawatan penyakitnya

A : Tujuan tercapai

P : Pertahankan kondisi klien

Page 19: Osteoart Fix

nyeri yang dirasakan.

3. Risiko cedera ditandai

dengan klien tampak

perlahan melangkah saat

berjalan, klien hati hati

ketika akan duduk, Usia

klien 57 tahun

S : -

O : Klien sudah mampu menjelaskan

cara/metode untuk mencegah cedera,

Klien dan keluarga sudah mampu

mengenali perubahan status kesehatan,

Klien tidak pernah terjatuh selama 5

hari ini.

A : Tujuan tercapai

P : Pertahankan kondisi klien

Page 20: Osteoart Fix

Lampiran Gambar

Page 21: Osteoart Fix
Page 22: Osteoart Fix
Page 23: Osteoart Fix