makalah pip

26
1 BAB I KATA PENGANTAR Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunianya kami dapat menyelesaikan tugas makalah Pengantar Ilmu Pendidikan “Lingkunngan Pendididikan dan Lembaga Pendidkan”. Makalah ini disusun berdasarkan silabi dengan mengambil materi dari beberapa buku referensi.makalah ini kami tujukan kepada dosen pembimbing kami ibu Siti Khodijah,MA khususnya dan pembaca makalah pada umumnya,guna memenuhi nilai tugas mata kuliah pengantar ilmu pendidikan. Pada system penyajian materi dalam makalah ini diharapkan dapat diterima oleh para pembaca sebagai penstimulasi untuk lebh mendalami materi Liingkungan Pendidikan dan Lembaga Pendidikan. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna.oleh karena itu,kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi perbaikan makalah ini dimasa mendatang. Akhirnya , kami mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.

Upload: qotrun-nada

Post on 30-Jun-2015

1.890 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah pip

1

BAB I

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunianya kami dapat menyelesaikan tugas makalah Pengantar Ilmu Pendidikan “Lingkunngan Pendididikan dan Lembaga Pendidkan”.

Makalah ini disusun berdasarkan silabi dengan mengambil materi dari beberapa buku referensi.makalah ini kami tujukan kepada dosen pembimbing kami ibu Siti Khodijah,MA khususnya dan pembaca makalah pada umumnya,guna memenuhi nilai tugas mata kuliah pengantar ilmu pendidikan.

Pada system penyajian materi dalam makalah ini diharapkan dapat diterima oleh para pembaca sebagai penstimulasi untuk lebh mendalami materi Liingkungan Pendidikan dan Lembaga Pendidikan.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna.oleh karena itu,kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi perbaikan makalah ini dimasa mendatang.

Akhirnya , kami mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.

Ciputat,24 Oktober 2010

(Penyusun)

Page 2: Makalah pip

2

BAB II

DAFTAR ISI

Kata Pengantar 1

Daftar Pustaka 2

Pendahuluan 3

Pengertian Lingkungan Pendidikan 4

Keterkaitan Lingkungan Pendidikan 9

Lembaga Pendidikan 12

Penutup 16

Daftar Pustaka 17

Page 3: Makalah pip

3

BAB III

PENDAHULUAN

Pengantar Ilmu Pendidikan merupakan cabang dari sebuah ilmu yang

membahas pendidikan secara lebih terperinci termasuk Lingkungan Pendidikakn

dan Lembaga Pendidikan dalam kehidupan masyarakat karena pada hakikatnya

Setiap orang membutuhkan pendidikan.ketika ibu sedang hamil seorang bayi

sudah mulai belajar yaitu belajar merespon apa yang ibu lakukan,yang merupakan

proses pendidkan Proses pendidikan itu terus berlanjut,hingga saat ini.seorang

bayihanya bisa menangis disaat lapar dan haus untuk memberitahu ibunya bahwa

dia ingin makan dan minum.Kemudian ibu mengajarkan mengucap kata-

kata,menatih untuk belajar berjalan,menyanyi,mengenal lingkungan,mengenal

huruf dan angka,membaca,mengajii,berhitung,dll.

Seorang bayi akan mengalami proses perkembangan dan pertumbuhan

sampai dewasa diawali dari lingkungan kelurga karena pada hakikatnya kelurgalah

faktor utama dalam pendidikan.seorang anak tanpa kelurga tidak akan dapat

bersosialisasi dengan baik terhadap lingkungan sekitarnya,termasuk lingkungan

masyarakat dan sekolah.saat anak tersebut sudah mulai memasuki bangku sekolah

maka orang tua akan memberikan kepercayaan kepada guru di sekolahnya untuk

menjaga anak tersebut dan peran sebagai orang tua untuk sementara dapat

digantikan dengan guru di sekolah dengan demikian akan tercipta Lingkungan

Pendidikan sekaligus Lembaga Pendidikan yang harmonis.

Page 4: Makalah pip

4

BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Lingkungan Pendidikan

4.1.1 Pengertian Lingkungan Pendidikan

Lingkungan pendidikan1mencakup :

o Tempat ( Lingkungan fisik ), keadaan iklim, keadaan tanah,

keadaan alam;

o Kebudayaan ( Lingkungan budaya ) dengan warisan budaya

tertentu seperti bahasa, seni, ekonomi, ilmu pengetahuan,

pandangan hidup, dan pandangan keagamaan;

o Kelompok hidup bersama ( lingkungan social atau masyarakat ),

keluarga, kelompom bermain, desa perkumpulan, dan lainnya.

Lingkungan serta lembaga pendidikan bersifat positif bilamana

memberikan pengaruh sesuai dengan arah dan tujuan

pendidikan.Lingkungn bersifat negative bilamana berpengaruh secara

kontradiktif dengan arah dan tujuan pendidikan. Sebagai contoh mendidik

agama dalam lingkungan masyarakat yang agamis denga kehidupan

masyarakat yang taat dalam menjalankan agama dengan sarana

peribadatan yang lengkap akan memberikan dukungan positif bagi

pendidikan agama. Sebaliknya, lingkungan masyrakat yang penuh dengan

kejahatan serta minimnya sarana/pranata keagamaan menyebabakan anak

1 Hasbullah.2003.Dasar-dasar Ilmu Pendididkan.jakarta:Husna Zikra.hlm.12

Page 5: Makalah pip

5

terpengaruh dengan lingkungannya dan akan berbuat seperti apa yang ada

dalam lingkungannya.

Lingkungan pendidikan memiliki pengaruh yang berbeda-beda terhadap

peserta didik.Perbedaan pengaruh tersebut tergnatung jenis lingkungan

pendidikan tempat peserta didik terlibat didalamnya.Hal ini karena masing-

masing jenis lingkungan pendidikan memiliki situasi social yang berbeda-

beda.

4.1.2 Fungsi Lingkungan Pendidikan

Fungsi pertama lingkungan pendidikan adalah membantu peserta didik

dalam berinteraksi dengan berbagai lingkungan sekitarnya baik lingkungan

fisik, social dan budaya, terutama berbagai sumber daya pendidikan yang

tersedia agar dapat dicapai tujuan pendidikan secara optimal.

Fungsi kedua lingkungan pendidikan adalah mengajarkan tingkah laku

umum dan untuk menyeleksi serta mempersiapkan peranan – peranan

tertentu dalam masyarakat.Dalam menjalankan kedua fungsinya,

lingkungan pendidikan harus digambarkan sebagai kesatuan yang utuh dan

menyeluruh karena keduanya mempunyai andil dalam mencapainya2.

4.1.3 Ragam Bentuk Lingkungan Pendidikan

Lingkungan pendidikan secara garis besar oleh Ki Hajar Dewantoro

dibagi menjadi tiga yang disebut Tri Pusat Pendidikan, yaitu keluarga,

sekolah, dan masyarakat hal

A.Lingkungan Keluarga

Keluarga merupakan pengelompokkan primer yang terdiri dari sejumlah

keluarga kecil karena hubungan sedarah.Meskipun pada mulanya ibu yang

paling berpengaruh dalam perkembangan anak, namun pada akhirnya

2 Tirtahardja,Umar.2004.Pengantar Pendidikan.Jakarta:Rineka Cipta.hlm 13

Page 6: Makalah pip

6

anggota keluarga lainnya dann faktor-faktor lain dalam keluarga juga ikut

mempengaruhi perkembangan anak.

Pendidikan dalam keluarga ketika fase anak-anak merupakan pendidikan

yang paling baik intuk menanamkan nilai-nilai sosial. Teknik yang tepat

dalam proses ini adalah melalui pola dan tingkah laku seorang ayah dan ibu.

Orang tua mendidik untuk memberikan pengetahuan kepada anak-anaknya

serta menanamkan sikap dan mengembangkan keterampilannya. Membrikan

contoh sebgai keluarga ideal dan bertanggung jawab dalam kehidupan

keluarga.

Dasar-dasar tanggung jawab keluarga terhadap pendidikan anaknya

meliputi :

Cinta kasih

Tanggung jawab sosial

Memelihara dan membesarkan anak.

Melindungi dan menjamin kesamaan.

Membahagiakan anak, baik dunia maupun akhirat sesuai dengan

pandangan dan tujuan hidup muslim3.

Lingkungan keluarga berpengaruh kepada anak dari sisi :

Perlakuan keluarga terhadap anak

Kedudukan anak dalam keluarga

Keadaan ekonomi keluarga

Keadaan pendidikan keluarga

Pekerjaan orang tua.

B.Lingkungan Sekolah

Sekolah memegang peranan penting dalam pendidikan disamping keluarga

sebagai pusat pendidikan, sekolahpun mempunyai fungsi sebagai pusat

pendidikan untuk pembentukan kepribadian anak.

Page 7: Makalah pip

7

Pendidikan di sekolah, biasanya disebut sebagai pendidikan formal karena

ia “adalah pendidikan yang mempunyai dasar, tujuan, isi, metode, alat-

alatnya disusun secara eksplisit, sistematis dan standar yang terdiri dari

sekolah menengah umum dan kejuruan, serta perguruan tinggi dengan aneka

ragam bidangnya. Tujuan institusional untuk masing-masing tingkat atau

jenis pendidikan, pencapaiannya ditopang oleh tujuan-tujuan kurikuler dan

tujuan instruksional.

Sekolah hendaknya memberikan pendidikan keagamaan, akhlak, sesuai

dengan ajaran agama. Pendidikan agama yang diberikan jangan

bertentangan dengan ajaran agama yang telah diberikan keluargakarena

anak akan dihadapkan dengan pertentangan nilai-nilaisehingga mereka akan

bingung dan kehilangan kepercayaan. Guru adalah pendidik professional,

karenanya secara implisitia telah merelekan dirinya menerima dan memikul

tanggungjawab pendidikan yang dipikul orang tua.3

Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal menerima fungsi pendidikan

berdasarkan asas-asas tanggung jawab berikut :

Tanggungjawab formal kelembagaaan

Tanggungjawab keilmuan

Tanggung jawab fugsional

Sekolah memiliki ciri jenjang dapat dijelaskan sebagai berikut :

Jenjang Lembaga

Sekolah dirancang dengan berbagai tingkatan, dari Taman Kanak-

kanak (TK) , sampai Perguruan Tinggi (PT).

Jenjang Kelas

Jenjang kelas ini bervariasi. Pada tingkat SD/MI terdiri dari enam

kelas, SMP/MTs tiga kelas, dan SMA/MA termasuk sekolah yang

3 Dradjat,Zakiyah 1992.Ilmu Pendidikan Islam.Jakarta : Bumi Aksara .hlm:15

Page 8: Makalah pip

8

sederajat tiga kelas.Sedangkan pada jenjang PT tidak ditentukan oleh

jenjang kelas, tetapi sejauh mana mahasiswadan mahasiswi dapat

menyelesaikan pendidikannya sesuai dengan kecepatannya

berdasarkan dengan jumlah sks yang diambil.

Evaluasi untuk mengukur kemampuan murid untuk menyelesaikan

pendidikannya pada suatu jenjang atau jenis pendidikan dilakukan

melalui tiga cara berikut.

Formatif, dilakukan setiap selesai satu sesi pembelajaran.

Sumatif, yang dilakukan setiap semester, atau setiap tahun.

UAN (Ujian Akhir Nasional ), adalah evaluasi yang

diselenggarakan pada sekolah yang diselenggarakan oleh

pemerintah (sekolah negeri) atau sekolas swasta yang berada

dalam naungan pemerintah. Ujian ini bertujuan untuk

mengawasi kualitas penyelenggaraan pendidikan dan

bermaksud untuk mengatur kompetensi murid yang akan

menyelesaikan pendidikan pada satu tingkat lembaga supaya

mempunyai standar kualitas minimal yang relative sama secara

nasional.

C. Lingkungan Masyarakat

Masyarakat turut serta memikul tanggung jawab

pendidikan.Lingkungan Pendidikan ini berorientasi langsung kepada hal-

hal yang bertalian dengan kehidupan.Pendididkan masyarakat merupakan

pendidikan yang menunjang pendidikan keluarga dan sekolah.

Corak dan ragam pendidikan yang dialami seseorang dalam

masyarakat meliputi segala bidang, baik pembentukan kebiasaan-

kebiasaan, pembentukan pengertian ( pengetahuan ) sikap dan minat,

maupun pembentukan kesusilaan dan keagamaan.4.

Social/masyarakat, adalah pendidikan tersier yang merupakan

4 Marimba,Ahmad.1980.Pengantar Filsafat Pendidikan Islam.Bandung:Al;Ma’arif.hlm 18

Page 9: Makalah pip

9

pendidikan terakhir,tetapi bersifat permanen dengan pendidiknya

masyarakat itu sendiri secara social.Pendidikan dalam pergaulan

masyarakat terutama banyak sekali lembaga-lembaga pendidikan seperti :

(a) mesjid, surau, atau langgar, musholla; (b) madrasah, pondok pesantren;

(c) pengajian atau majelis taklim; (d) kursus-kursus; dan (e) badan-badan

pembinaan rohani ( biro pernikahan, biro konsultasi keagamaan dan lain-

lainnya.

4.1.4 Keterkaitan Antara Lingkungan Pendidikan

A. Hubungan Antara Keluarga dengan Sekolah

Sebagai lembaga pendidikan yang pertama dan utama, keluarga

dapat mencetak anak agar mempunyai kepribadian yang kemudian

dapat dikembangkan pada lembaga-lembaga pendidikan

berikutnya.Dilihat dari segi pendidikan, keluarga merupakan satu

kesatuan hidup yang menyediakan situasi belajar.Situasi belajar dalam

keluarga merupakan bentuk-bentuk interaksi dan komunikasi antara

orang tua dan anak yang berisi tentang nilai-nilai pendidikan5.

Hubungan ini terjadi pada kerja sama antara keluarga deSngan

guru. kerja sama tersebut bermanfaat untuk memantau kemajuan anak

dalam proses pendidikan, baik kemajuan dalam ranah intelektual

maupun psikologis. secara intelektual sekolah adalah lingkungan yang

secara sistematis melakukan perencanaan pengembangan melalui

berbagai pelajaran yang diberikan dalam kurikulum. Orang tua sebagai

pembimbing dalam kehidupan sehari-hari bagi anak-anak

berkewajiban mengontrol proses perkembangan anak secara

keseluruhan baik perkembanagan intelektual dengan memberikan

5 Hasbullah.2003.Dasar-dasar Ilmu Pendididkan.jakarta:Husna Zikra.hlm.12

Page 10: Makalah pip

10

fasilitas dan dukungan keilmuwan maupun perkembangan psikologis

dengan menjadi pelindung dan tempat berbagi bagi anak.6

Cara yang ditempuh untuk menjalin kerja sama antara keluarga

dengan sekolah :

a.Kunjungan pihak sekolah (guru) ke rumah anak didik.

b. Kunjungan orang tua ke sekolah.

c. Case conference.

d. Badan pembantu sekolah.

e. Adanya daftar nilai atau rapor.

B. Hubungan Antara Sekolah dengan Masyarakat

Sekolah sebagai mitra masyarakat dalam menjalankan fungsi

pendidikan :

Pengalaman seseorang yang di dapat dalam masyarakat baik

melalui pergaulan maupun aktifitas lain di tengah-tengah

masyarakat membawa pengaruh pada fungsi pendidikan yang

diperankan oleh sekolah untuk orang tersebut.

Sekolah Sebagai Produsen yang Melayani Pesanan-pesanan

Pendidikan dari Masyarakat

Sekolah adalah pelayan bagi kebutuhan pendidikan

masyarakat.

Ketepatan sasaran dan target pendidikan yang ditangani oleh

sekolah akan ditentukan oleh kejelasan kontrak antara sekolah

sebagai pelayan dan masyarakat sebagai pemesan.

6 Tirtahardja,Umar.2004.Pengantar Pendidikan.Jakarta: Rineka cipta.hlm13

Page 11: Makalah pip

11

Kualitas hubungan antara keduanya dipengaruhi oleh ikatan-

ikatan obyektif berupa perhatian,penghargaan,dan topangan

lainnya.7

Kontribusi yang diberikan sekolah kepada masyarakat :

a. Mencerdaskan Kehidupan Masyarakat.

b. Memberikan pengaruh Perubahan bagi Perkembangan

Masyarakat.

c. Melahirkan Masyarakat yang Siap dan Terbekali bagi

Kepentingan Kerja di Lingkungan Masyarakat.

Masyarakat memberikan pengaruh pada sekolah pada hal-hal

berikut :

a. Orientasi dan Tujuan Pendidikan.

b. Proses Pendidikan di Sekolah.

C. Hubungan antara Keluarga dengan Masyrakat

Sebagai suatu sistem sosial, ikatan kekeluargaan membantu

anak dalam mengembangkan sikap persahabatan,cinta kasih,hubungan

antar pribadi,kerja sama,disiplin,serata tingkah laku yang baik.

Perkembangan benih-benih kesadaran sosial dapat di pupuk sedini

mungkin dalam keluarga.Tanggung jawab sosial adalah bagian dari

keluarga yang pada gilirannya akan menjadi tanggung jawab

masyarakat dan bangsa. Keluarga merupakan unit sosial terkecil dalam

masyarakat yang ditemui anak. Setelah melaui proses ini,anak akan

menemui unit sosial yang lebih besar yaitu masyarakat.

7 Dradjat,Zakiyah 1992.Ilmu Pendidikan Islam.Jakarta: Bumi aksara.hlm 15

Page 12: Makalah pip

12

Kontribusi Lingkungan Masyarakat terhadap pendidikan bagi

anak,diantaranya :

Berdasarkan dinamika yang terjadi di masyarakat,anak didik

akan mendapat pengalaman langsung ( first hand experience ).

Dalam masyarakat terdapat sumber belajar yang tidak dimiliki

sekolah maupun keluarga.8

Dengan demikian hubungan antara lingkungan keluarga dan

masyarakat dapat dilihat dari dua sisi. Pertama keluarga adalah peletak

dasar-dasar pendidikan sosial bagi anak yang di dalamnya terdapat

pandidikan akan pandangan hidup dan norma sosial.Kedua,masyarakat

adalah wadah pengembangan kemampuan sosial anak yang di

dalamnya terdapat kebudayaan,mobilitas sosial,dan peran-peran sosial

yang diambil oleh anak.

4.2 Lembaga Pendidikan

4.2.1 Pengertian Lembaga Pendidikan

Lembaga adalah Segala sesuatu yang berada di luar lingkungan

anak yang dapat berupa hal-hal yang

nyata,sepertitumbuhan,orang,keadaaanpolitik,kepercayaan,dantermasu

kpendidikan. Dengan memperhatikan bahwa anak adalah individu

yang dapat berkembang,ia membutuhkan pertolongan dari

orangdewasa,anak harus dapat berkembang secaraa bebas tetapi

terarah.

Lembaga Pendidikan meliputi : Lembaga Pendidikan

keluarga,Lembaga Pendidikan sekolah,dan Lembaga Pendidikan

masyarakat yang mempunyai tanggung jawab dan peranan masing-

8 Marimba, Ahmad. 1980. Pengantar Filsafat Pendididkan Islam . Bandung:Al-ma’arif.hlm 18

Page 13: Makalah pip

13

masing dalam usaha pencapaian pendidikan yaitu pendewasaan diri

manusia.

4.2.2 Macam-macam Lembaga Pendidikan

A. Lembaga Pendidikan Keluarga

Keluarga merupakan Lembaga Pendidikan tertua yang bersifat

informal dan kodrati (lahirnya keluarga sebagai lembaga pendidikan

sejak manusia itu ada ).Ayah dan ibu sebagai pendidik dan anak

sebagai terdidik.Tugas keluarga adalah meletakkan dasar-dasar bagi

perkembangan anak berikutnya agar anak dapat berkembang secara

baik.

Fungsi dan peranan pendidikan keluarga :

1. Pengalaman Pertama Masa Kanak-kanak

2. Menjamin Kehidupan Emosional Anak

3. Menanamkan Dasar Pendidikan Moral

4. Memberikan Dasar Pendidikan Sosial

5. Peletakkan Dasar-dasar Keagamaan

6. Adanya motivasi atau dorongan kasih sayang yang menjiwai

hubungan orang tua dan anak

7. Memelihara dan membesarkan anaknya.

8.Memberikan Pendidikan dengan berbagai ilmu pengetahuan dan

keterampilan yang berguna bagi kehidupan anak dimasa yang akan

datang.

Page 14: Makalah pip

14

B. Lembaga Pendidikan Sekolah

Akibat terbatasnya kemampuan orang tua dalam mendidik

anaknya maka dipercayakanlah tugas mengajar itu kepada orang

dewasa lain yang lebih ahli dalam lembaga pendidikan , yaitu guru.

Sekolah sebagai tempat pendidikan ini,menjadi produsen penghasil

individu yang berkemampuan secara intelektual dan skill. oleh Karena

itu,sekolah perlu dirancang dan dikelola dengan baik.Karakteristik

Pendidikan di sekolah,antara lain :

Di selenggarakan secara khusus dan dibagi atas jenis jenjang

pendidikan.

Usia anak,waktu pendidikan relatif lama sesuai dengan

program pendidikan yang harus diselesaikan.

Materi atau isi pendidikan lebih banyak bersifat akademis dan

umum.

Adanya penekanan tentang kualitas pendidikan sebagai

jawaban kebutuhan di masa yang akan datang.

Fungsi Lembaga Sekolah :

Mengembangkan kecerdasan pikiran dan memberikan

pengetahuan anak didik.

Spesialisasi dalam bidang pendidikan dan pengajaran.

Sosialisasi

Konservasi dan transmisi kultural,yaitu pemeliharaan warisan

budaya.

Peran Lembaga Sekolah :

Tempat anak didik belajar bergaul dengan sesamanya,guru,dan

karyawan.

Tempat anak didk belajar mentaati peraturan sekolah.

Sifat-Sifat Lembaga Penddikan Sekolah :

Page 15: Makalah pip

15

Tumbuh sesudah keluarga.

Lembaga Pendidikan formal.

Lembaga pendidikan tidak bersifat kodrati.

C. Lembaga Pendidikan Masyarakat

Masyarakat memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan

pribadi seseorang dan mempunyai peranan penting dalam upaya ikut

serta menyelenggarakan pendidikan,membantu pengadaan

tenaga,biaya,sarana dan prasarana,serta meyediakan lapangan

kerja.oleh karena itu,partisipasi masyarakat membantu pemerintah

dalam usaha mencerdaskan kehidupan bangsa yang sangat

diharapkan.Pendidikan dalam masyarakat memiliki ciri-ciri sebagai

berikut :

•Diselenggarakan dengan sengaja di luar sekolah.

•Peserta umumnya mereka yang tidak sekolah atau drop out.

•Tidak mengenal jenjang dan program pendidikan untuk jangka

waktu pendek.

•Peserta tidak perlu homogen.

•Ada waktu belajar,metode formal,dan evaluasi yang sistematis.

•Isi pendidikan bersifat praktis dan khusus.

•Keterampilan kerja sangat ditekankan sebagai jawaban

terhadapkebutuhan dalam rangka meningkatkan taraf hidup.

Page 16: Makalah pip

16

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Lingkungan adalah segala sesuatu yang berada di luar diri manusia

berupa binatang,tumbuhan,termasuk pendidikan. Lingkungan pendidikan

memiliki pengaruh yang berbeda-beda terhadap peserta didik. Perbedaan

pengaruh tersebut tergantung jenis lingkungan pendidikan tempat peserta

didik terlibat didalamnya. Hal ini karena masing-masing jenis lingkungan

pendidikan memiliki situasi social yang berbeda-beda.Lingkungan dan

lembaga pendidikan yang paling berpengaruh besar dan terlama dalam

proses perkembangan dan pendewasaan seorang anak terdapat dalam

keluarga karena keluarga merupakan tempat pertama kali seorang anak

bersosialisasi dengan lingkungan melalui Ibu sebagai orang tua yang

sangat dekat dengan anaknya tetapi tidak lupa pula dengan peran ayah

dalam kehidupan sehari-hari.seiring dengan proses perkembangan anak

tersebut dan perkembangan zaman maka diperlukan peran sekolah sebagai

lingkungan dan lembaga pendidikan yang dapat meningkatkan intelektual

dan psikologis seorang anak.

Page 17: Makalah pip

17

Daftar Pustaka

Ahmadi,Abu dan Nur Uhbiyati. 1991. Ilmu Pendidikan.Jakarta : Rineka Cipta

Ahmadi,Abu. 1991. Sosiologi Pendidikan.Jakarta : Rineka Cipta

Azra,Azyumardi. 1998. Esai-Esai Inelektual Muslim dan Pendidikan Islam. Jakarta: Logos

Wacana Ilmu

Langulung,Hasan. 1995. Manusia dan Pendidikan. Jakarta : Husna Zikra

Purwanto,Ngalim. 1994. Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis.Bandung : Remaja Rosda

Karya

TIM Dosen FIP-IKIP Malang.1988.Pengantar Dasar-Dasar Kependidikan.Surabaya :Usaha

Nasional