lp stroke haemoragic

Upload: slamet-katib

Post on 17-Feb-2018

287 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    1/70

    BAB I

    KONSEP MEDIS

    A. Definisi

    Stroke dapat pula disebut sebagai Gangguan Peredaran Darah Otak

    (GPDO) merupakan penyakit neurologis yang lazim dijumpai dan perlu

    mendapatkan penanganan omprehensif. Stroke adalah kelainan fungsi otak

    yang muncul mendadak dikarenakan terjadinya hambatan atau gangguan

    sirkulasi darah di otak yang dapat mengenai siapa saja dan kapan saja.

    (uta!!in" #$%$)

    Stroke merupakan gejala dan atau tanda gangguan fungsi otak fokal

    maupu global yang terjadi tiba&tiba dan berlangsung progresif atau menetap

    tanpa penyebab lain seperti gangguan 'ascular tanpa didahului trauma atau

    infeksi. (ag. eurologi *+,-" #$%%)

    Stroke adalah serangan otak yang mengakibatkan terputusnya pasokan

    'ital darah dan oksigen ke otak.(ational Stroke /ssociation" #$%#). 0orld

    -ealth Organization" #$%# mendefinisikan stroke sebagai gangguan pada

    fungsi otak dengan tanda&tanda klinis yang berkembang cepat yang dapat

    menyebabkan kematian tanpa ada penyebab lain kecuali 'askular

    Stroke haemoragik disebabkan oleh disfungsi dinding pembuluh darah di

    otak yang menyebabkan darah bocor ke otak" menghentikan pengiriman

    oksigen dan nutrisi. Stroke perdarahan dapat disebabkan oleh sejumlah

    gangguan yang mempengaruhi pembuluh darah" termasuk tekanan darah tinggi

    dan aneurisma otak. (Stroke *oundation /ustralia" #$%1)

    Penelitian yang dilakukan 0-O tahun #$%$ menyebutkan bah2a %3 juta

    orang menderita stroke di seluruh dunia setiap tahun . Dari jumlah tersebut " 3

    1

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    2/70

    juta meninggal dan 3 juta yang tersisa cacat permanen . dan diperkirakan pada

    tahun #$#$ penderita stroke didunia mencapai 4% juta ji2a

    Secara global stroke memiliki setidaknya 'ariasi sederhana dari satu

    negara ke negara " menunjukkan pentingnya faktor genetik dan lingkungan "

    seperti perbedaan dalam akses terhadap pera2atan kesehatan di negara&negara

    berkembang . enurut umur dari total insiden stroke per %.$$$ orang5tahun

    untuk usia 33 tahun atau lebih tua telah dilaporkan pada kisaran 1"#6 &4"36 .

    7nsiden tertinggi telah dilaporkan di 8usia " ,kraina " dan 9epang .Suatu studi

    dari 7talia "menyebutkan tingkat kejadian tahunan kejadian perdarahan

    intraserebral adalah :4";6 per %$$.$$$ penduduk .(0-O"#$%$)

    B. Etiologi

    eberapa penyebab yang menjadi pemicu terjadinya stroke antara lain enderung terjadi pada usia lanjut

    dikarenakan penurunan akti'itas simpatis dan penurunan tekanan darah

    yang dapat menyebabkan iskemi serebral. +ecenderungan prognosis akan

    sangat memburuk setelah 1? jam.

    +eadaan thrombosis serebral disebabkan oleh enderung terjadi pada usia :$ tahun

    sampai B$ tahun:. Gejala prodormal berupa nyeri kepala

    hebat dan mendadak

    1. Gangguan kesadaran3. =anda rangsang meanings ada

    b. on -emorragik Stroke

    Trobosis Serebri Eboli Serebri

    %. Gejala akut 5 subakut dan sering didahului

    peningkatan =7+#. =erjadi pada 2aktu istirahat dan saat

    bangun pagi:. +esadaran baik

    1. =erjadi pada usia 4$ C ?$ tahun

    %. Gejala mendadak

    #. =erjadi pada saat akti'itas atau

    istirahat:. ,mumnya kesadaran baik namun

    dapat menurun bila emboli besar

    1. =erjadi pada usia :$ sampai B$ tahun3. Sumber emboli berasal dari jantung

    akibat gangguan irama atau katup

    6

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    7/70

    !. Diagnosis Stroke

    a. Skor -asanuddin

    Paraeter Skor

    =ekanan Darah

    %. =ekanan Darah Sistole #$$ mm-g" Diastole %%$ mm-g

    #. =ekanan Darah Sistole E #$$ mm-g" Diastole E %%$ mm-g

    B"3

    %

    0aktu Serangan

    %. Saat /kti'itas

    #. Saat 7stirahat

    4"3

    %

    Sakit +epala

    %. Sangat -ebat

    #. -ebat

    :. 8ingan

    1. =idak ada

    %$

    B"3

    %

    $

    Penurunan +esadaran

    %. Fangsung s.d. % jam setelah onset

    #. % C #1 jam setelah onset

    :. Sesaat tapi pulih kembali

    1. #1 jam setelah onset

    3. =idak ada

    %$

    B"3

    4

    %

    $

    untah Proyektil

    %. Fangsung s.d. % jam setelah onset

    #. % setelah onset

    :. #1 jam setelah onset

    1. =idak ada

    %$

    B"3

    %

    $

    7nterpretasi hasil = Scan

    emperlihatkan secara spesifik letak edema" posisi hematoma" jaringan

    infark atau iskemia secara pasti

    :. agnetic 8esonance 7magingenunjukkan posisi dan luas perdarahan otak

    1. ,SG Doppler

    engidentifikasi adanya penyakit arterio'ena

    3. @@G

    ertujuan melihat masalah yang timbul dan dampak dari jaringan infark

    sehingga menurunkan impuls listrik dalam jaringan otak

    'aboratoriu

    %. Fumbal Punksi

    /danya peningkatan tekanan dan bercakdarah pada cairan lumbal

    menunjukkan perdarahan pada subarachnoid atau intracranial. Peningkatan

    jumlah protein menunjukkan adanya inflamasi. -asil pemeriksaan likuor

    merah menunjukkan perdarahan masif" sedangkan perdarahan kecil 2arna

    likuor masih normal (Hantokrom)

    #. Pemeriksaan Darah 8utin dan +imia darah < pada stroke akut dapat terjadi

    hiperglikemia. Glukosa dapat mencapai #3$ mg di dalam serum dan

    kemudian berangsur turun

    I. Penatalaksanaan

    %. edis

    =indakan medis terhadap pasien stroke meliputi diuretik untuk menurunkan

    edema serebral" yang mencapai tingkat maksimum :&3 hari setelah infark

    serebral. /ntikoagulan dapat diresepkan untuk mencegah terjadinya atau

    10

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    11/70

    memberatnya trombosis atau embolisasi dari tempat lain dalam sistem

    kardio'askuler. edikasi antitrombisit dapat diresepkan karena trombosit

    memainkan peran sangat penting dalam pembentukan trombus dan

    embolisasi.

    eberapa obat yang dapat diberikan pada pasien strokeontoh tindakannya adalah

    pasien dipantau untuk adanya komplikasi pulmonal (aspirasi"

    atelektasis" pneumonia)" yang mungkin berkaitan dengan kehilangan

    refleks jalan napas" imobilitas" atau hipo'entilasi dan 9angan biarkan

    makanan atau minuman masuk le2at hidung

    b. reathing atau fungsi bernapas yang mungkin terjadi akibat gangguan

    di pusat napas (akibat stroke) atau oleh karena komplikasi infeksi di

    saluran napas. >ontoh tindakannya adalah intubasi endotrakea dan

    'entilasi mekanik perlu untuk pasien dengan stroke masif" karena henti

    pernapasan biasanya faktor yang mengancam kehidupan pada situasi ini

    dan berikan oksigen #&1 F5menit melalui kanul nasal

    c. >ardio'askular function (fungsi kardio'askular)" yaitu fungsi jantung

    dan pembuluh darah. Seringkali terdapat gangguan irama" adanya

    trombus" atau gangguan tekanan darah yang harus ditangani secara

    cepat. Gangguan jantung seringkali merupakan penyebab stroke" akan

    tetapi juga bisa merupakan komplikasi dari stroke tersebut. >ontoh

    13

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    14/70

    tindakannya adalah pasien ditempatkan pada posisi lateral atau semi

    telungkup dengan kepala tempat tidur agak ditinggikan sampai tekanan

    'ena serebral berkurang dan jantung diperiksa untuk abnormalitas

    dalam ukuran dan irama serta tanda gagal jantung kongestif.

    =indakan lain yang dapat dilakukan antara lain setelah keadaan pasien

    stabil yaitu ontrol

    Peningkatan TIK7nfark Serebral

    Disartria"

    disfasia"afasia

    +erusakan fungsi kognitif dan psikologis-erniasi falk

    serebri

    -emiplegi dan

    hemiparesis

    Penurunan

    %erfusi &aringan

    +ompresi batangotak

    KerusakanMobilitas fisik

    Kerusakan

    kounikasi /erbal

    Ko%ing Tidak efektif

    Depresi saraf

    kardio'askular dan

    respirasi

    Disfungsi kandung

    kemih dan saluran

    pencernaan

    Produksi secret

    meningkat" kemampuan

    batuk menurun

    Penurunan

    +elemahan *isik

    ,mum

    +egagalan Sistem

    +ardiorespirasi $angguan eliinasi

    BAK dan BAB

    Ketidakbersihan &alan

    nafas

    7ntake utrisi

    /ncaman

    Penekanan

    jaringan setempat

    Defisit

    %era0atan diri

    Kerusakan

    Inte ritas Kulit

    Nutrisi kurang

    dari kebutuhan

    tubuh

    Ke1easan

    keluarga

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    21/70

    21

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    22/70

    C. Diagnosa Ke%era0atan ,Doenges NIC NOC2 3454-

    %. Perubahan perfusi jaringan cerebral berhubungan dengan perdarahan

    intraserebral" oklusi otak" penekanan jaringan otak dan edema serebral#. +etidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan akumulasi secret"

    ketidakmampuan batuk" penurunan mobilitas fisik" dan perubahan tingkat

    kesadaran

    :. 8esiko kerusakan integritas kulit berhubungan dengan immobilisasi fisik

    1. +etidakseimbangan nutrisiI kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan

    dengan kelemahan otot mengunyah dan menelan

    3. +onstipasi berhubungan dengan immobilisasi" asupan cairan tidak adekuat

    4. 7nkontinensia total berhubungan dengan disfungsi neurologisB. +erusakan komunikasi 'erbal berhubungan dengan efek kerusakan hemisfer

    otak" hilang control tonus otot fasial.

    ?. +ecemasan (keluarga) berhubungan dengan penurunan status kesehatan"

    ancaman kematian.

    ;. Defisit pera2atan diri (mandi" hygiene) berhubungan dengan kelemahan

    neuromuscular" penurunan tngkat kesadaran.

    22

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    23/70

    D. *en1ana Tindakan6 Inter7ensi Ke%era0atan

    Diagnosa Ke%era0atan Tu&uan dan Kriteria "asil Inter7ensi *asional

    %. Perubahan perfusi jaringan otak

    berhubungan dengan perdarahan

    intraserebral" oklusi otak"

    penekanan jaringan otak dan

    edema serebral

    Dalam 2aktu # H #1 jam" perfusi

    jaringan otak meningkat.

    +riteria hasil S @A 1 3 4 atau meningkat

    dari sebelumnya:. Pupil isokor L # mm" refleH

    spontan1. =anda&tanda 'ital C :B"3$ >3. +esadaran >ompos mentis atau

    meningkat dari sebelumnya.

    %. +aji tingkat kesadaran" G>S"

    reflek pupil dan ==A pasien

    #. eri posisi trendelenburg dengan

    head up :$$

    :. eri O# support 4&? Fpm

    rebreathing mask5 non

    1. ,kur =7+ per shift

    3. ,kur balance cairan per shift

    4. Obser'asi keadekuatan akses

    intra'ena

    B. eri penjelasan pada keluarga

    tentang kondisi pasien

    ?. +olaborasi laudia (anak kandung)+eabsahan < skor 1 (sangat dipercaya)

    3. Keluhan Masuk *S

    a. +ronologis kejadian

    Pada tanggal 4 ei #$%1" jam %$.$$ keluarga menemukan pasien dalam

    keadaan tidak sadar didalam kamar tidur. +ondisi pasien pada saat itu"

    mata terbuka dengan bola mata bergerak kearah kiri" bunyi nafas ngorok

    dan tidak bisa berkomunikasi kecuali dengan pergerakan bola mata.

    Pasien diba2a ke 8S *atima" =oraja pada jam %$.:$ dan mendapatkan

    instruksi ra2at inap. Pada tanggal %# ei #$%1 pasien dipertimbangkan

    untuk dirujuk ke 8S0S oleh dokter di 8S *atima dengan alasan

    ketiadaan alat >= Scan di 8S tersebut. Selanjutnya pada tanggal %: ei

    #$%1" pasien tiba di 8S0S dan setelah obser'asi selama 1 jam di ruang

    Obser'asi on edah 7GD 8S0S pasien dira2at di ruang ->, 8uang

    Fontara : a2ah elakang.

    b. +eluhan ,tama (data pengkajian tanggal %; ei #$%1 jam $;.$$" metode

    < /uto anamnesa)

    %) Subjektif

    29

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    30/70

    +eluarga mengatakan saat ini kondisi pasien sangat lemah" tidak

    mampu bergerak mandiri" kesadaran menurun. Pasien tidak mampu

    berkomunikasi hanya saja pergerakan bola mata masih ada dan

    bergerak ketika ada rangsangan suara.

    #) Objektif

    pasien tampak sesak" terdengar bunyi rronchi pada episode inspirasi

    dan ekspirasi" kemampuan batuk tidak ada. G>S < @1 # A#"

    kesadaran apatis" suara yang terdengar hanya erangan halus" kekuatan

    otot #### pada semua ekstermitas

    8. Akti7itas 6 Istirahat

    a. Gejala ( Subjektif )

    Pekerjaan < 0iras2asta

    /kti'itas < erdagang

    0aktu Fuang < 9arang dilakukan karena sibuk berdagang

    Perasaan < tidak dapat dikaji

    =idur siang jam < jarang" tidur malam < ##.$$ sampai $B.$$

    +ebiasaan =idur < tidak ada yang spesifik 7nsomnia < tidak ada

    Perasaan bangun tidur < tidak dapat dikaji

    b. Tanda ( Objektif )

    8espon akti'itas

    +ardio'askuler < peningkatan -eart 8ate (;$&%%$ H5menit)

    Pernafasan < =akipneu #1 H5 menit

    Status ental < tidak dapat dikaji

    euromuskular < kelemahan otot

    assa5=onus Otot < tidak ada

    Postur < tegak

    =remor < tidak ada8entang Gerak < bebas ( total care )

    +ekuatan < #### (semua ekstermitas )

    Deformitas < tidak ada

    9. Sirkulasi

    a. Gejala ( Subjektif )

    8i2ayat Penyakit < -ipertensi %$ tahun lalu

    b. Tanda ( Objektif )

    =ekanan darah kanan kiri

    aring %;$5%$$ %;$5%$$

    Duduk tidak dikaji tidak dikaji

    30

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    31/70

    erdiri < tidak dikaji tidak dikaji

    adi

    Gap /uskultasi < %$ mm-g

    +arotis < %%$ H5 menit9ugularis < tidak dikaji

    *emoralis < tidak dikaji

    =emporal < tidak dikaji

    8adialis < %%$ H5menit

    Poplitea < tidak dikaji

    Postibial < tidak dikaji

    Dorsalis Pedis < %%$ H5menit

    9antung ( palpasi )

    Getaran < tidak teraba

    Dorongan < tidak teraba

    unyi 9antung < 9 % Fub" 9 # Dup" Gallop tidak ada*rekuensi < ;$&%%$ H5 menit

    7rama < Sinus =achicardi

    +ualitas < Femah

    *riksi Gesek < tidak terdengar

    unyi afas < 8onchi basah

    Desiran Aaskuler < terdengar kasar

    Distensi A.9ugularis < tidak ada

    @kstermitas < hangat merah kering

    Suhu < :4"?$>

    0arna < +emerahan>8= < E : detik

    -offmanMs Sign < tidak dikaji

    Aarises < tidak ada

    /bnormalitas +uku < tidak ada

    Punggung +uku < melengkung

    8ambut < tipis

    0arna < kemerahan

    ukosa embran < merah

    ibir < merah

    +onjungti'a < putih

    Sklera < merahDiaphoresis < tidak ada

    :. Integritas Ego

    a. Gejala ( subjektif )

    *aktor Stress < tidak dikaji

    ekanisme +oping < tidak dikaji

    asalah financial < tidak dikaji

    Status hubungan < menikah

    *aktor udaya < tidak ada

    /gama < +risten Protestan

    +egiatan agama < 8ajin

    31

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    32/70

    Gaya hidup < Sederhana

    Perubahan terakhir < lebih banyak dirumah

    Perasaan tidak berdaya < tidak dikaji

    Perasaan Putus /sa < tidak dikajib. Tanda ( Objektif )

    Status @mosional < tidak dikaji

    8espon fisiologik < tidak dikaji

    ;. Eliinasi

    a. Gejala ( Subjektif )

    Pola / < # kali sehari

    Faksatif < tidak ada

    +arakteristik feaces < lunak

    / =erakhir < tanggal %; ei #$%1

    8i2ayat Perdarahan < tidak ada

    -emoroid < tidak ada+onstipasi < tidak ada

    Diare < tidak ada

    Pola /+ < 'ia chateter

    7nkontinensia < tidak terkaji

    Dorongan /+ < tidak dikaji

    *rekuensi < tidak terkaji

    8etensi < tidak terkaji

    +arakteristik ,rine < kuning

    asalah /+ < 'ia chateter

    8i2ayat Penyakit < tidak adaPenggunaan Diuretik < *urosemid injeksi 1$ mg5 %# jam

    b. Tanda ( Objektif )

    /bdomen

    yeri =ekan < tidak terkaji

    assa < tidak ada

    Fingkar /bdomen < B4 cm

    ising ,sus < #&: H5 menit

    Perubahan las < tidak ada

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    33/70

    erat badan sebelumnya < tidak terkaji

    Perubahan erat adan < lebih kurus dari sebelumnya

    Penggunaan Diuretik < *uosemide injeksi 1$ mg5 %# jam

    b. Tanda ( Objektif )erat badan Sekarang < tidak dikaji

    7ndeks assa =ubuh < tidak dikaji

    entuk adan < tegap

    =urgor +ulit < elastisitas kurang

    +elembaban < terjaga

    Oedema

    ,mum < tidak ada

    Periorbital < tidak ada

    Dependen < tidak ada

    /sites < tidak ada

    Distensi A. 9ugularis < tidak adaPembesaran =iroid < tidak ada

    -ernia < tidak ada

    -alitosis < tidak teridentifikasi

    +ondisi gigi5 gusi < caries

    Fidah < merah

    embran ukosa < merah

    ising ,sus < #&: H5 menit

    unyi nafas < ronchi basah

    ,rine S5/ atau +emstiks < %$$ cc 5 jam

    =. "giene

    a. Gejala ( Subjektif )

    /kti'itas < tidak ada karena kelemahan fisik

    +etergantungan < =otal >are

    obilitas < =idak adaakan < dibantu

    erpakaian < dibantu

    -ygiene < ketergangtungan penuh

    =oiletting < tidak mampu

    0aktu andi < # kali sehari

    /lat bantu5prostetik < pispot" alat mandi

    Pemberi antuan < Pera2at dan anak kandung

    b. Tanda ( Objektif )

    Penampilan ,mum < lemah

    >ara berpakaian < tidak ada

    33

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    34/70

    +ebiasaan < tidak dikaji

    au adan < terdeteksi

    +ulit +epala < bersih

    +utu < tidak ada>. Neurosensori

    a. Gejala ( Subjektif )

    Pusing < tidak terkaji

    Sakit kepala < tidak terkaji

    Fokasi < tidak terkaji

    *rekuensi < tidak terkaji

    +esemutan < tidak terkaji

    Stroke (gejala sisa) < kelemahan bicara

    +ejang < tidak ada

    =ipe < tidak dikaji

    /ura < tidak dikaji*rekuensi < tidak dikaji

    Status Postikal < tidak dikaji

    >ara kontrol < tidak dikaji

    Penglihatan < tidak terkaji

    Pemeriksaan terakhir < tidak pernah

    Glaukoma < tidak ada

    +atarak < tidak ada

    =elinga < baik

    Pendengaran < tidak terkaji

    Pemeriksaan terakhir < tidak dikaji@piktaksis < tidak ada

    b. Tanda (Objektif )

    Status ental < tidak terkaji

    Orientasi < tidak terkaji

    +esadaran < apatis

    /fek < tidak terkaji

    emori

    Saat ini < tidak terkaji

    asa Falu < tidak terkaji

    +aca mata5 +ontak lensa < tidak ada

    /lat bantu dengar < tidak ada8eflek Pupil < anisokor" kanan L :mm" kiri L # mm

    *acial Drop < tidak ada

    Genggaman =angan

    +anan < lemah

    +iri < lemah

    Postur < tegap

    8eflek =endon Dalam < tidak ada

    Paralisis < ekstermitas kanan kiri atas ba2ah

    54. Neri 6 Ketidaknaan

    a. Gejala (Subjektif)

    34

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    35/70

    Fokasi < tidak terkaji

    7ntensitas (%&%$) < tidak terkaji

    *rekuensi < tidak terkaji

    +ualitas < tidak terkajiDurasi < tidak terkaji

    Penjalaran < tidak terkaji

    *aktor Pencetus < tidak terkaji

    >ara mengatasi < tidak terkaji

    b. Tanda ( Objektif )

    +erut 2ajah < tidak ada

    Proteksi area nyeri < tidak ada

    8espon emosional < tidak terkaji

    Penyempitan fokus < tidak terkaji

    55. Pernafasan

    a. Gejala ( Subjektif )Dispneu < ketika dilakukan suctioning

    8i2ayat bronchitis < tidak ada

    /sama < tidak ada

    @mfisema < tidak ada

    =uberkolosis < tidak ada

    Pneumonia < tidak ada

    Perokok < tidak

    /lat bantu nafas < on rebreathing ask %$ lpm O#

    b. Tanda ( Objektif )

    Pernafasan < cepat" dangkal*rekuensi < #4? kali permenit

    +edalaman < rendah

    Simetris < paru kiri terekspansi lebih

    Otot&otot asesoris < tidak ada

    >uping hidung < tidak ada

    *remitus < tidak ada

    unyi afas < ronchi basah

    @gofoni < tidak ada

    Sianosis < tidak ada

    9ari =abuh < tidak ada

    +arakteristik Sputum < bening" kental*ungsi ental < tidak terkaji

    53. Keaanan

    a. Gejala ( Subjektif )

    /lergi5 sensi'itas < tidak terkaji

    8eaksi < tidak terkaji

    Perubahan system 7mun < tidak terkaji

    Penyebab < tidak terkaji

    8i2ayat P-S < tidak terkaji

    Perilaku resiko tinggi < tidak terkaji

    Pemeriksaan < tidak ada

    35

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    36/70

    =ranfusi darah5 jumlah < tidak pernah

    +apan < tidak pernah

    Gambaran reaksi < tidak terkaji

    8i2ayat cedera < tidak ada*raktur5 dislokasi < tidak ada

    /rtritis < tidak ada

    Punggung < tidak ada kelainan

    Perubahan tahi lalat < tidak dikaji

    Pembesaran nodus < tidak ada

    +erusakan penglihatan < tidak terkaji

    +erusakan pendengaran < tidak terkaji

    Protese < tidak terkaji

    /lat ambulatory < tidak ada

    b. Tanda ( Objektif )

    Suhu tubuh < :4"?$>Diaphoresis < tidak ada

    7ntegritas +ulit < kering merah hangat

    9aringan Parut < tidak ada

    +emerahan < tidak ada

    Faserasi < tidak ada

    ,lserasi < tidak ada

    @kimosis < tidak ada

    Fepuh < tidak ada

    Drainase < tidak ada

    Fuka akar < tidak adaDerajat5persen < tidak dikaji

    /rea tubuh yang terkena

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    37/70

    8abas 'aginal < tidak dikaji

    Periode berdarah < tidak dikaji

    Periksa mammogram < tidak dikaji

    P/P smear terakhir < tidak dikaji59. Interaksi Sosial

    a. Gejala ( subjektif )

    Status Perka2inan < menikah

    Fama < :3 tahun

    -idup dengan < suami dan anak

    asalah5 stressor < tidak ada

    +eluarga besar < lengkap

    Peran dalam keluarga < ibu rumah tangga

    8i2ayat penyakit < hipertensi 3 tahun lalu

    Perubahan bicara < ada" cadel sejak Desember #$%:

    /lat bantu komunikasi < tidak adaFaringektomi < tidak ada

    b. Tanda ( Objektif )

    icara < tidak mampu

    Dapat dimengerti < tidak dimengerti

    /fasia < ada

    Pola bicara < erangan halus

    /lat bantu bicara < tidak ada

    +omunikasi 'erbal5non < tidak ada

    Perilaku dalam keluarga < temperamental

    %3. Penyuluhan 5 Pembelajarana. Gejala ( Subjektif )

    ahas < prognosa penyakit dan kesiapan kega2atan

    elek huruf < ya

    =ingkat Pendidikan < S/

    +etidakmampuan belajar < tidak terkaji

    +eterbatasan kognitif < tidak terkaji

    +eyakinan kesehatan < (keluarga) sembuh agar bisa kumpul lagi

    Persepsi sehat < (keluarga) hal terpenting dalam hidup

    *aktor resiko keluarga < tidak dikaji

    -ubungan < tidak dikaji

    Penyakit < tidak ada8esep Obat terakhir tanggal %B ei #$%1

    Obat Dosis 0aktu keteraturan tujuan

    anitol #$6 %$$ cc =iap 4 jam Diatur petugas

    mencegah

    edema" dan

    efek diuresis.

    Piracetam % gr =iap ? jam Diatur petugas

    melindungi

    otak melalui

    efek neuronal

    37

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    38/70

    dan

    hemodinamik.

    Pengobatan

    infark serebral

    >iticoline %$$ mg =iap %# jam Diatur petugas akti'itas

    pembentukan

    dari retikular

    dalam otak

    eurobion 3$$$ mcg =iap #1 jam Diatur petugas sebagai

    koenzim pada

    dekarboksilasi

    asam keto dan

    berperan

    dalam

    metabolisme

    karbohidrat.

    Obat tanpa resep < tidak ada

    Perokok < tidak

    /lkoholik < tidak

    Diagnosa saat masuk < -emaragik Stroke

    8i2ayat keluhan terakhir < Penurunan kesadaran

    /lasan dira2at < pemeriksaan lanjutan >= Scan

    -arapan pasien < tidak terkaji+egagalan pengobatan < tidak ada

    Periksa fisik terakhir < %; mei #$%1

    b. Pertimbangan 8encana Pulang

    DG8 rata&rata dira2at < tidak dikaji

    =anggal informasi < tidak ada

    8encana pulang < tidak ada

    Sumber (orang5uang) < P9S dan pribadi

    /ntisipasi < financial keluarga

    /rea perubahan5 bantuan < keseluruhan

    Penyiapan makanan < petugas

    elanja < tidak dikaji=ransportasi < tidak dikaji

    /mbulansi < total care

    =erapi 7A < 8F #? tpm

    Pengobatan < tidak ada

    Pera2atan Fuka < tidak ada

    Peralatan < tidak ada

    antuan pera2atan diri < total care

    Gambaran fisik rumah < tidak dikaji

    Pemeliharaan rumah < tidak dikaji

    *asilitas dalam rumah < tidak dikaji

    38

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    39/70

    "asil %eeriksaan Diagnostik

    %. Pemeriksaan >= Scan tanggal %: ei #$%1

    Fesi hiperdens pada temporoparietooccipital kiri yang mendesak dan

    menyempitkan 'entrikel lateral kiri

    +esan < perdarahan intra serebral

    #. Pemeriksaan 8ontgen =horak tanggal %: ei #$%1

    ercak infiltrate pada lapang paru kanan kiri

    +esan < ronchopneumonia

    :. Faboratorium tanggal %: ei #$%1

    Pemeriksaan -asil ilai 8ujukan

    Protrombine =ime

    >loothing =imelooding =ime

    GDS

    ,reum

    +reatinin

    SGO=

    SGP=

    >reatinin +inase

    >+

    /sam ,rat

    atrium

    +alium

    +lorida

    =roponin =

    -emoglobine

    -ematokrit

    =rombosit

    Feukosit

    %1"4 detik

    # detik? menit

    ;$ mg5dl

    #3

    $"1$ mg5dl

    #3

    %B

    BB ,5F

    B": ,5F

    #"4

    %:1 mmol5F

    :"1 mmol5F

    ;? mmol5F

    egati'e

    %#"% gr5dl

    :B"?6

    1%3.$$$

    %3.$$$

    %$&%1

    1&%$%&B

    E #$$

    %$&3$

    E %"3

    E :?

    E 1%

    E %4B

    E #3

    %:4&%13

    :&3 C 3"%

    ;B C %%%

    egati'e

    %$ &%#

    :B &1?

    %3$.$$$&1$$.$$$

    1$$$ C %$.$$$

    39

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    40/70

    B. Peni%angan KDM

    40

    -ipertensi +ronik

    /neurisma" malformasi

    arterio'enous

    Perdarahan 7ntraserebral

    Perembesan darah ke parenkim otak

    Penekanan jaringan otak

    7nfrark otak" edema" herniasi otakST*OKE "AE*MO**A$IC

    Defisit eurologis

    Disfungsi bahasa

    dan komunikasi

    +erusakan lobus frontal" kapasitas" memori

    atau fungsi intelektual kortikal

    Foos Aolunter

    >ontrol

    Peningkatan TIK7nfark Serebral

    Disartria"

    disfasia"afasia

    +erusakan fungsi kognitif dan psikologis-erniasi falk

    serebri

    -emiplegi dan

    hemiparesis

    Penurunan

    %erfusi &aringan

    +ompresi batang

    otak

    Kerusakan

    Mobilitas fisik

    Kerusakan

    kounikasi /erbal

    Ko%ing Tidak efektif

    Produksi secret

    meningkat" kemampuan

    batuk menurun

    Depresi saraf

    kardio'askular dan

    res irasi

    Penurunan

    Defisit

    %era0atan diri

    +elemahan *isik

    ,mum Ketidakbersihan &alan

    nafas

    +egagalan Sistem

    +ardiorespirasi

    Kerusakan

    Inte ritas Kulit

    Penekanan

    jaringan setempat

    /ncaman

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    41/70

    41

    Ke1easan

    keluarga

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    42/70

    C. Analisa Data

    No Data Ke%era0atan Masalah Ke%era0atan Diteukan Teratasi

    %

    #

    :

    1

    Subjektif" pasien mengatakan = Scan tanggal %: ei #$%1 < Perdarahan

    7ntraserebral

    #. +esadaran /patis:. G>S @: # A#

    1. Pupil /nisokor kanan 5 kiri L :mm 5 L #mm

    3. =D < %;$5%$$ mm-g

    Subjektif" pasien mengatakan S @:#A#

    4. emberi support O# 8 %$ lpmB. emeriksan patensi 7A line" hasil < tetesan lancar" tidak

    ada edema" tidak ada tanda phlebitis?. engukur balance cairan" hasil < eHcess %3$ cc

    ;. emberikan penjelasan kepada keluarga tentang

    Subjektif

    :. emeriksa reflek pupil" hasil < reflek spontan ada"

    anisokor L:mm dan L# mm.1. emeriksa skala koma" hasil G>S @:#A#

    3. empertahankan support O# 8 %$ lpm4. emeriksan patensi 7A line" hasil < tetesan lancar" tidak

    ada edema" tidak ada tanda phlebitisB. engukur balance cairan" hasil < eHcess ?$ cc

    Subjektif

    :. elakukan pemeriksaan fisik" auskultasi bunyi jantung"

    hasil < 9 % dan 9 # tunggal" frekuensi regular cepat

    ;$H5menit" bising diastolic tidak ada

    1. emeriksa reflek pupil" hasil < reflek spontan ada"

    anisokor L:mm dan L# mm.

    3. emeriksa skala koma" hasil G>S @:#A#

    4. empertahankan i support O# 8 %$ lpmB. emeriksan patensi 7A line" hasil < tetesan lancar" tidak

    ada edema" tidak ada tanda phlebitis

    ?. engukur balance cairan" hasil < eHcess %3$ cc

    Subjektif

    :. elakukan pemeriksaan fisik" auskultasi bunyi jantung"

    hasil < 9 % dan 9 # tunggal" frekuensi regular cepat

    Subjektif S @:#A#

    4. empertahankan i support O# 8 %$ lpm

    B. emeriksan patensi 7A line" hasil < tetesan lancar" tidak

    ada edema" tidak ada tanda phlebitis

    Subjektif S

    3. ,kur ==A per 1 jam (monitoring bed side)

    65

  • 7/23/2019 LP Stroke Haemoragic

    66/70

    "ari2

    Tanggal

    No. D?.

    Ke%era0ata

    n

    @a I%leentasi E7aluasi

    Sabtu.

    #1 ei #$%1

    # $?.$$

    $;.$$

    %%.$$

    %#.$$

    %:.$$

    %. emastikan support O# paten %$ lpm#. emeriksa saturasi O#" hasil < ;;6

    :. Obser'asi 88" hasil < ## kali5menit1. engkaji kemampuan batuk dan menelan pasien"

    hasil < kemampuan batuk tidak ada" reflek menelan

    negatif

    3. elakukan fisioterapi dada" hasil < produksi sputum

    banyak

    4. elakukan suctioning" hasil < sputum kental 2arna

    keruhB. elakukan auskultasi paru" hasil < ronchi pada seluruh

    lapang paru

    ?. enjelaskan pada keluarga kondisi pasien.;. Obser'asi saturasi post fisioterapi dada" hasil < %$$6

    Subjektif