laporan tugas akhir sistem akuntansi penggajian …

77
LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PAYROLL MODULE HUMAN CAPITAL MANAGEMENT DENGAN MENGGUNAKAN SYSTEM APPLICATION AND PRODUCT IN DATA PROCESSING (SAP) PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VI JAMBI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya Oleh: HORAS NABABAN NIM: C0C018037 PROGRAM STUDI AKUNTANSI DIPLOMA III FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS JAMBI 2021

Upload: others

Post on 11-Nov-2021

24 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

LAPORAN TUGAS AKHIR

SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PAYROLL MODULE HUMAN

CAPITAL MANAGEMENT DENGAN MENGGUNAKAN SYSTEM

APPLICATION AND PRODUCT IN DATA PROCESSING (SAP)

PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VI JAMBI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Guna Memperoleh Gelar Ahli Madya

Oleh:

HORAS NABABAN

NIM: C0C018037

PROGRAM STUDI AKUNTANSI DIPLOMA III

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS JAMBI

2021

Page 2: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

i

HALAMAN PERSETUJUAN

Dengan ini Dosen Pembimbing Tugas Akhir, Instruktur Lapangan, dan Ketua

Program Studi Akuntansu menyatakan bahwa Laporan Tugas Akhir yang disusun oleh:

Nama : HORAS NABABAN

NIM : C0C018037

Program Studi : D-III AKUNTANSI

Judul Laporan: SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PAYROLL MODULE HUMAN

CAPITAL MANAGEMENT DENGAN MENGGUNAKAN SYSTEM

APPLICATION AND PRODUCT IN DATA PROCESSING (SAP) PADA PT.

PERKEBUNAN NUSANTARA VI JAMBI

Telah disetujui dan disahkan sesuai dengan prosedur, ketentuan dan kelaziman yang

berlaku dalam Ujian Komprehensif dan Laporan Tugas Akhir Pada tanggal seperti tertera

dibawah ini.

Jambi, Mei 2021

Dosen Pembimbing Tugas Akhir

Misni Erwati, S.E. M.Si

NIP 197903112003122002

Instruktur Lapangan

Afdian Gunardi

Mengetahui :

Ketua Program Studi akuntansi

Dr. Enggar Diah Puspa Arum S.E., M.Si., Ak., CA

NIP 197610032000122001

Page 3: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

ii

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan magang ini telah dipertahankan dihadapan Panitia Penguji

Laporan Magang dan Ujian Komprehensif Program Studi Akuntansi Program

Diploma III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi, pada:

Hari : Kamis

Tanggal : 17 Juni 2021

Jam : 08:00

Tempat : Ruang Ujian Komprensif D3

TIM PENGUJI

JABATAN NAMA TANDA

TANGAN

1. Ketua

2. Sekretaris

3. Penguji Utama

4. Anggota

..........................................................

............................................................

.....................................................

...................................................

DISAHKAN OLEH

_____________

_____________

_____________

_____________

Ketua Program Studi Akuntansi

Dr. Enggar Diah Puspa Arum S.E.,

M.Si., Ak., CA

NIP 197610032000122001

Ketua Program Diploma III

Dr. Ratih Kusumastuti, S.E., M.M.

M.Si., Ak., CA

NIP 197904222008122001

Mengetahui :

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Dr.H.Junaidi, SE., M.Si.

NIP 196706021992031003

Page 4: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

iii

ABSTRAK

Laporan Tugas Akhir ini berjudul “Sistem Akuntansi Penggajian payroll

module human capital management dengan Program System Application and

Product in data Processing (SAP) Pada PT.Perkebunan Nusantara VI

Jambi”. Laporan ini bertujuan untuk dapat menjelaskan secara singkat tentang

sistem Akuntansi Penggajian, Bagaimana prosedur beserta kendala dan upaya

dalam menangani kendala Penggajian menggunakan software System Application

and Product in data Processing (SAP) Pada PT.Perkebunan Nusantara VI.

Laporan ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode

deskriptif yaitu membandingkan kenyataan yang ada di perusahaan dengan teori

dan konsep yang relevan untuk mendapatkan kesimpulan. Prosedur pengumpulan

data yang digunakan pada laporan ini adalah dengan pengumpulan data

wawancara dan studi pustaka. PT. Perkebunan Nusantara VI merupakan

perusahaan yang bergerak dalam bidang perkebunan dan pengolahan hasil

perkebunan terutama dalam hal pengolahan Kelapa Sawit dan Teh. Hasil dari

penelitian ini adalah : Sistem penggajian karyawan pada PT.Pekebunan Nusantara

VI Jambi dilaksanakan sudah cukup baik dengan menggunakan sistem

Enterprises Resources Planning (ERP) dengan program penunjang System

Application and Product in data Processing (SAP) sebagai media pengolah

aktivitas penggajian dan fingerprint sebagai media pencatat absensi pegawai.

Kelengkapan dokumen, catatan, dan jaringan prosedur yang digunakan dalam

sistem penggajian pada PT.Pekebunan Nusantara VI Jambi telah terpenuhi,

namun dokumen seperti amplop gaji ditiadakan karena sistem penggajian telah

dilakukan via transfer bank. Terdapat beberapa kendala yang diketahui penulis

dalam proses pembuatan dan pembayaran gaji karyawan, namun semua kendala

tersebut dapat diatasi dengan upaya-upaya yang telah ditetapkan.

Kata kunci : Sistem Akuntansi, Penggajian , SAP

Page 5: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

iv

ABSTRACT

This final project report is entitled "Payroll Accounting System for human

capital management module with System Application and Product in Data

Processing (SAP) Program at PT.Perkebunan Nusantara VI Jambi". This report

aims to be able to briefly explain the payroll accounting system, how the

procedures and constraints and efforts in dealing with payroll constraints using

the System Application and Product in Data Processing (SAP) software at PT

Perkebunan Nusantara VI. This report uses a qualitative approach using

descriptive methods, which is to compare the existing facts in the company with

relevant theories and concepts to get a conclusion. The data collection procedure

used in this report is by collecting interview data and literature study. PT.

Perkebunan Nusantara VI is a company engaged in the plantation and processing

of plantation products, especially in the processing of Palm Oil and Tea. The

results of this study are: Employee payroll system at PT.Pekebunan Nusantara VI

Jambi is implemented quite well by using the Enterprise Resources Planning

(ERP) system with the supporting program System Application and Product in

Data Processing (SAP) as a medium for processing payroll and fingerprint

activities as a support program. the media for recording employee attendance.

Documents, records, and network procedures used in the payroll system at

PT.Pekebunan Nusantara VI Jambi have been fulfilled, however documents such

as salary envelopes have been omitted because the payroll system has been

carried out via bank transfer There are several obstacles that are known to the

author in the process of making and paying employee salaries, but all of these

obstacles can be overcome with predetermined efforts.

Keywords: Accounting System, Payroll, SAP

Page 6: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

v

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

Laporan Magang ini dengan judul “Sistem Akuntansi Penggajian payroll

module human capital management Program System Application and Product

in data Processing (SAP) Pada PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi”

Laporan Tugas Akhir ini saya tulis untuk memenuhi salah satu syarat guna

memperoleh gelar Ahli Madya pada jurusan Akuntansi Diploma III Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Jambi.

Dalam penyelesaian laporan ini terlepas dari dukungan berbagai pihak yang

membantu mulai dari awal hingga akhir penulisan, maka pada kesempatan ini

penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Drs. H. Sutrisno, M.Sc., Ph.D.,selaku Rektor Universitas Jambi.

2. Bapak Dr.H.Junaidi,SE.,M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Jambi.

3. Ibu Dr. Enggar Diah Puspa Arum , S.E., M.Si., Ak., C.A selaku Ketua

Jurusan Akuntansi.

4. Ibu Ratih Kusumastuti, S.E., M.M., M.Si., Ak., C.A selaku Ketua Program

Studi Diploma III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi.

5. Bapak Primadi Prasetio, S.E., M.S. Ak. selaku Dosen Pembimbing Akademik

saya.

6. Ibu Misni Erwati S.E., M.Si selaku Dosen Pembimbing Akhir saya yang telah

membimbing dan membantu saya selama membuat laporan tugas akhir ini.

7. Bapak Edy Firza, S.E., M.Acc.,Ak.,Ca selaku Dosen Pembimbing Lapangan

yang memberikan pengarahan kepada saya selama melaksanakan magang.

8. Bapak Afdian Gunardi selaku Instruktur Lapangan yang memberikan

pengarahan kepada saya selama melaksanakan magang.

9. Bapak dan Ibu Dosen pengajar di Prodi Akuntansi dan seluruh Staf karyawan

Akademik Program Diploma III yang telah memberikan ilmu pengetahuan,

pengalaman dan membantu segala urusan selama perkuliahan.

Page 7: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

vi

10. Terimakasih khususnya kepada bagian SDM.Kepada Ibu Tuti Indriani selaku

Kepala Bagian SDM di PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi, terimakasih

telah mengizinkan saya untuk menjalankan kegiatan magang di bagian SDM

PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi. Semoga pengalaman yang saya

dapatkan disini menjadi bekal untuk selanjutnya.

11. Dan terimakasih juga kepada Ibu Immawati, Fenny Syahfitri , Bapak

Ngabiyanto, Ibu Fatma, Bapak Sutrisno, bapak andre, bapak Nata, bapak

afdian gunardhi dan Bang Aldi saya ucapkan banyak terimakasih, yang telah

membimbing, berbagi pengalaman, support dan arahan selama saya magang

di bagian SDM dan SBUTK PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi.

12. Kepada seluruh karyawan dan karyawati PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi

yang tidak dapat saya sebutkan, terimakasih telah memberikan kesempatan

berharga bagi saya untuk belajar dan melaksanakan kegiatan magang di PT.

Perkebunan Nusantara VI Jambi.

13. Teristimewa kepada Keluarga saya yang selalu memberikan Do’a, Nasehat

dan support serta dukungan moril maupun materil selama penulis mengikuti

pendidikan hingga selesainya Penyusunan Tugas Akhir ini, saya

mengucapkan terimakasih yang tiada hingga. Khususnya untuk Mamah dan

Bapak serta adik adik ku yang selalu men-support dan menyayangiku.

14. Kepada semua teman-teman di Program Studi Akuntansi FEB Universitas

Jambi, khusus nya teman-teman di kelas A Akuntansi terimakasih untuk

kebersamaannya selama ini.

15. Kepada sahabat-sahabat saya Delila Ratna Sari, Cerley, Cindia, Natalya,

Bataknese, Ibnu, dio, doni dan bachtiar.

16. Kepada teman-teman terdekat saya dikuliah maupun diluar kuliah terimakasih

untuk dukungan dan kebersamaannya.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Penyusunan Laporan Magang ini

baik isi maupun pembahasannya masih banyak kekurangan yang disebabkan oleh

terbatasnya kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki oleh penulis. Oleh karena

itu penulis mohon maaf bila dalam penyajian Laporan Magang ini masih banyak

terdapat kesalahan baik secara metode penulisan maupun materi.

Page 8: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

vii

Untuk itu dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan masukan,

kritik serta saran yang bersifat membangun dari semua pihak guna

penyempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pembaca.

Jambi 2021

Penulis

Horas Nababan

C0C018037

Page 9: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN ...................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ ii

ABSTRAK ...................................................................................................... iii

KATA PENGANTAR .................................................................................... v

DAFTAR ISI ................................................................................................... viii

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xi

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ......................................................................... 1

1.2 Masalah Pokok Laporan ......................................................................... 3

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian ............................................................... 3

1.3.1 Tujuan Penulisan ........................................................................... 3

1.3.2 Manfaat Penulisan ......................................................................... 4

1.4 Metode Penelitian ................................................................................... 4

1.4.1 Jenis Data ...................................................................................... 4

1.4.2 Metode Pengumpulan Data ........................................................... 5

1.4.3 Metode Analis ............................................................................... 5

1.5 Waktu dan Lokasi Magang ..................................................................... 6

1.6 Sistematika Penulisan ............................................................................. 6

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Sistem Akuntansi .................................................................. 7

2.2 Unsur-unsur sistem Akuntansi ................................................................ 8

2.3 Pengertian Gaji ....................................................................................... 9

2.4 Pengertian Human Capital Management (HCM) ................................... 9

2.5 Sistem Akuntansi Penggajian ................................................................. 10

2.5.1 Dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi

Penggajian ..................................................................................... 11

2.5.2 Catatan sistem akuntansi yang digunakan dalam akuntansi

penggajian ..................................................................................... 12

2.5.3 Fungsi yang terkait dalam sistem akuntansi penggajian ............... 13

2.6 System Applicationand Product in Data Processing (SAP) ................... 14

2.6.1 Pengertian System ApplicationandProduct in Data Processing

(SAP) ............................................................................................. 14

2.6.2 My SAP Human Capital Management .......................................... 19

BAB III PEMBAHASAN

3.1 Gambaran Umum Perusahaan ................................................................ 28

3.1.1 Sejarah Singkat PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi .................. 28

Page 10: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

ix

3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan .............................................................. 29

3.1.3 Budaya Perusahaan ....................................................................... 30

3.1.4 Anak Perusahaan ........................................................................... 31

3.1.5 Struktur Organisasi PT. Perkebunan Nusantara VI ....................... 32

3.1.6 Daftar Bagian Pada PT. Perkebunanan Nusantara VI ................... 33

3.2 Pembahasan ............................................................................................ 35

3.2.1 Prosedur Pembayaran Gaji dengan System ApplicationandProduct in

Data Processing(SAP) Pada PT.Perkebunan Nusantara

Jambi ............................................................................................. 35

3.2.2 Kendala yang dihadapi pada saat menggunakan Program SAP sebagai

system Penggajian pada PT.Perkebunan Nusantara VI Jambi ...... 47

3.2.3 Bagaimana upaya dalam menghadapi kendala pada saat menggunakan

Program SAP sebagai sistem Penggajian pada PT.Perkebunan

Nusantara VI Jambi. ...................................................................... 47

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN

4.1 Simpulan ................................................................................................. 49

4.2 Saran ....................................................................................................... 50

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 51

LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Page 11: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 : Logo Program SAP ................................................................ 16

Gambar 2.2 : Login Program SAP ............................................................... 16

Gambar 2.3 : Menu Login SAP .................................................................... 17

Gambar 2.4 : Tcode SAP .............................................................................. 17

Gambar 2.5 : Master Data Karyawan .......................................................... 18

Gambar 2.6 : From Vacancy to Hiring......................................................... 20

Gambar 2.7 : Infotypes ................................................................................. 22

Gambar 2.8 : Processes in Training and Event Management ....................... 24

Gambar 2.9 : Time Management .................................................................. 24

Gambar 2.10 : Payroll .................................................................................... 26

Gambar 2.11 : Personnel Cost Planning ........................................................ 27

Page 12: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 : Tipe-tipe Payroll management ............................................... 25

Tabel 3.1 : Bagian PT. Perkebunanan Nusantara VI ................................ 33

Tabel 3.2 : Daftar Unit Usaha PT. Perkebunan Nusantara VI Provinsi

Jambi ...................................................................................... 34

Tabel 3.3 : Daftar Unit Usaha PT. Perkebunan Nusantara VI Provinsi

Sumatera Barat ....................................................................... 34

Page 13: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Setiap perusahaan atau badan usaha selalu membutuhkan faktor tenaga

manusia dalam hal ini adalah karyawan. Peran serta karyawan dalam

melaksanakan tugasnya sangat mendukung pencapaian tujuan perusahaan.

Semakin berkembangnya perusahaan, maka akan memerlukan lebih banyak

karyawan. Untuk itu diperlukan konsentrasi khusus dalam menangani

permasalahan karyawan. Salah satu masalah kepegawaian yang sangat penting

adalah pembayaran gaji karyawan.

Pada pelaksanaan pembayaran gaji karyawan, harus dilaksanakan secara

profesional dengan maksud agar terciptanya hubungan timbal balik yang baik

antara perusahaan dengan karyawan. Hal ini dimaksudkan agar dalam

pelaksanaan hak dan kewajiban dapat dijalankan dengan selaras dan seimbang,

dan di era zaman sekarang untuk dapat memenuhi hal tersebut perusahaan dituntut

untuk dapat mengubah mainstream mereka tentang keberadaan para karyawannya

dari era konvensional kepada technology modern. Yaitu pekerja atau karyawan

adalah tidak lagi sebagai Resource atau sumber daya manusia yang digunakan

untuk bisa mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya (HRM, Human Resource

Management) namun pekerja dianggap sebagai modal (Capital) yang harus

dipelihara dan dirawat supaya memiliki nilai sebaik mungkin dan terus bertambah

secara continue (HCM, Human Capital Management).

Didalam dunia usaha, pembayaran kepada karyawan biasanya dinamakan

gaji. Gaji merupakan pembayaran atas jasa yang diberikan atau dilakukan oleh

manajer, besarnya gaji yang diperoleh setiap karyawan berbeda – beda tergantung

dengan jabatan atau posisi yang mereka tempati pada perusahaan tersebut sesuai

dengan yang ditetapkan dan menurut suatu perjanjian kerja atau peraturan.

Sistem penggajian merupakan fokus yang utama karena system penggajian

merupakan salah satu komponen yang terbesar dan terpenting dalam system

informasi akuntansi. PT Perkebunan Nusantara VI yang merupakan Badan Usaha

Milik Negara (BUMN) yang mengusahakan perkebunan dan pengolahan hasil

perkebunan terutama dalam hal pengolahan kelapa sawit dan teh.

Page 14: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

2

Areal perusahaan tersebar di dua wilayah, yaitu provinsi Jambi dan

Sumatera Barat. Oleh karena itu, system manajemen sumber daya manusia yang

di rancang dengan baik juga penting bagi perusahaan karena keterampilan dan

pengetahuan karyawan merupakan aktiva yang bernilai tinggi yang harus dikelola,

dikembangkan dan di pelihara secara hati – hati. Dengan munculnya teknologi

informasi membuat perusahaan menengah keatas yang bergerak dalam bidang jasa

dan industri menggunakan teknologi informasi dalam perusahaannya. Untuk itu

diperlukan suatu system terintegrasi atau metode yang dapat menyajikan

informasi-informasi penting sehingga perusahaan dapat dengan cepat dan mudah

mengontrol biaya produksinya agar dapat ditekan seminimal mungkin. Oleh

karena itu, salah satu system informasi yang diharapkan mampu menjawab

permasalahan tersebut adalah sistem ERP (Enterprises Resources Planning).

Salah satu jenis ERP yang sekarang sudah banyak diaplikasikan pada

perusahaan besar di Indonesia yaitu SAP (System Application and Product in data

processing). SAP adalah suatu software yang dikembangkan guna mendukung

suatu organisasi dalam menjalankan kegiatan operasionalnya secara lebih efisien

dan efektif. SAP terdiri dari sejumlah modul-modul aplikasi yang mempunyai

kemampuan untuk mendukung semua transaksi yang perlu dilakukan suatu

perusahaan dan tiap-tiap aplikasi bekerja secara berkaitan satu dengan yang

lainnya. Semua modul-modul aplikasi di SAP dapat bekerja secara terintegrasi

dan terhubung satu dengan yang lainnya.

Sistem informasi akuntansi akan menghasilkan informasi yang berguna bagi

pihak intern maupun ekstern. Payroll administration adalah modul System

Application and Product in Data Processing (SAP) yang mengontrol semua

proses pelaksanaan payroll mulai dari persiapan data payroll dan time,

perhitungan payroll dan pajak sebagai kelengkapan persiapan pelaporan payroll

dan pelaporan pajak. Pengelolaan pembayaran gaji merupakan proses posting

hasil payroll kebagian keuangan dan pembayaran gaji bersih pegawai.

Page 15: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

3

Dengan latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk mengangkat

judul “SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PAYROLL MODULE

HUMAN CAPITAL MANAGEMENT DENGAN MENGGUNAKAN

SYSTEM APPLICATION AND PRODUCT IN DATA PROCESSING (SAP)

PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA VI JAMBI”.

1.2 Masalah Pokok Laporan

Berdasarkan latar belakang yang diuraikan diatas, adapun yang menjadi

masalah pokok laporan penulis ini adalah:

1. Bagaimana Prosedur Pembayaran Gaji dan dengan System Application and

Product in Data Processing (SAP) Pada PT. Perkebunan Nusantara Jambi ?

2. Apa saja Kendala yang dihadapi pada saat menggunakan Program SAP

sebagai sistem Penggajian pada PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi?

3. Bagaimana upaya dalam menghadapi kendala pada saat menggunakan

Program SAP sebagai sistem Penggajian pada PT. Perkebunan Nusantara VI

Jambi?

1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan

1.3.1 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan Penulisan materi ini adalah:

1. Untuk mengetahui bagaimana Prosedur Pembayaran Gaji dan dengan System

Application and Product in Data Processing (SAP) Pada PT. Perkebunan

Nusantara Jambi?

2. Untuk mengetahui apa saja kendala yang dihadapi pada saat menggunakan

Program SAP sebagai sistem Penggajian pada PT. Perkebunan Nusantara VI

Jambi?

3. Untuk mengetahui bagaimana upaya dalam menghadapi kendala pada saat

menggunakan Program SAP sebagai sistem Penggajian pada PT. Perkebunan

Nusantara VI Jambi?

Page 16: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

4

1.3.2 Manfaat Penulisan

1. Bagi Penulis, dapat menambah wawasan dan pengetahuan serta dapat

memberikan pengalaman mengenai sistem akuntansi penggajian Program

SAP pada PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi serta dapat menambah

pengetahuan dan wawasan pengetahuan tentang system penggajian dan

pengupahan program SAP. Selain itu juga merupakan satu syarat dalam

menempuh ujian Diploma III jurusan Akuntansi Universitas Jambi.

2. Bagi Pembaca, laporan ini dapat memberikan informasi dan menambah

pengetahuan bagi Pembaca mengenai sistem akuntansi penggajian Program

SAP pada PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi. Diharapkan hasil laporan ini

dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi rekan-rekan mahasiswa/i atau

penulis lain yang mengambil masalah yang sama untuk masa yang akan

datang.

3. Bagi kalangan Akademisi, laporan ini dapat dijadikan referensi bahan

informasi untuk mengetahui sistem akuntansi penggajian Program SAP pada

PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi.

1.4 Metode Penelitian

1.4.1 Jenis Data

Menurut Wardiyanta dalam Sugiarto (2017: 87) Jenis data yang digunakan

dalam penulisan ini adalah:

a. Data Primer adalah merupakan informasi yang diperoleh dari sumber-sumber

primer yaitu informasi dari narasumber. Dalam penelitian ini, data primer

merupakan hasil dari Sistem Penggajian program SAP pada PT. Perkebunan

Nusantara VI Jambi.

b. Data Sekunder adalah merupakan informasi yang diperoleh tidak secara

langsung dari narasumber melainkan dari pihak ketiga. Merupakan data

penelitian secara tidak langsung melalui media perantara (diperbolehkan di

catat oleh pihak lain). Data sekunder umumnya berupa bukti catatan atau

laporan historis yang telah tersusun dalam arsip (data dokumenter) yang

dipublikasikan.

Page 17: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

5

1.4.2 Metode Pengumpulan Data

Dalam penyusunan laporan magang ini digunakan metode pengumpulan

data sebagai berikut:

a. Metode Observasi (Pengamatan)

Dalam metode ini penulis mendapatkan data dengan cara melakukan

pengamatan langsung pada objek penulisan dan aktivasi yang dijalankan oleh

Kantor PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi

b. Interview (Wawancara)

Dalam metode ini penulis melakukan wawancara secara langsung dengan

pimpinan dan staf yang terlibat dalam pengumpulan data pada Kantor PT.

Perkebunan Nusantara VI Jambi

c. Studi Pustaka

Studi pustaka dilakukan dengan cara mempelajari buku-buku yang ada

hubungannya dengan judul dan masalah yang dibahas didalam laporan tugas

akhir untuk memperoleh data yang dapat dipergunakan sebagai landasan teori

dan melengkapi isi laporan.

1.4.3. Metode Analisis

Teknik analisis data yang digunakan dalam laporan ini adalah metode

analisis desktiptif kualitatif . Adapun tujuan nya adalah mengungkapkan

kejadian atau fakta, keadaan, fenomena, variabel dan keadaan yang terjadi saat

penelitian berlangsung dengan menyuguhkan apa yang sebenarnya terjadi.

Penelitian ini menafsirkan dan menguraikan data yang bersangkutan dengan

situasi yang sedang terjadi, sikap serta pandangan yang terjadi di dalam suatu

masyarakat, pertentangan antara dua keadaan atau lebih, hubungan antar variable

yang timbul, perbedaan antar fakta yang ada serta pengaruhnya terhadap suatu

kondisi dengan melakukan analisis dalam berbagai prosedur yang meliputi

wawancara, penelitian dokumen atas semua prosedur di atas.

Page 18: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

6

1.5 Waktu dan Lokasi Magang

Kegiatan Magang dilaksanakan mulai tanggal 8 Februari sampai dengan 8

April 2021, Lokasi Pelaksanaan Magang dilakukan di Kantor PT. Perkebunan

Nusantara VI yang beralamat Jl Lingkar Barat Paal 10 Kenali Asam Bawah, Kota

Baru, Kota Jambi Kode Pos 36128Telp: 0741-445603

1.6 Sistematika Penulisan

Dalam penulisan laporan magang ini, penulis jabarkan sistematika

pembahasan untuk memberikan gambaran yang jelas tentang maksud dan tujuan

penulisan secara garis besar masing-masing Bab mencakup hal-hal sebagai

berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini membahas tentang latar belakang pemilihan judul,

masalah pokok laporan, tujuan dan manfaat penulisan, serta

sistematika pembahasan sehingga diharapkan dapat memberikan

gambaran yang inovatif.

BAB II : LANDASAN TEORI

Pada bab ini diuraikan mengenai landasan teori atau konsep yang

digunakan sebagai dasar atau landasan penelitian yang

berhubungan dengan judul hasil praktek magang yang digunakan

untuk mendeskripsikan rumusan masalah yang akan dibahas pada

Bab selanjutnya.

BAB III : PEMBAHASAN

Pada Bab ini menjelaskan tentang gambaran umum Kantor PT.

Perkebunan Nusantara VI Jambi, dan

BAB IV : PENUTUP

Pada Bab ini penulis menarik kesimpulan dari uraian dalam Bab III

atas tujuan yang telah dilakukan, kemudian memberikan saran bagi

pihak yang berkepentingan.

Page 19: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

7

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Pengertian Sistem Akuntansi

Untuk lebih mengetahui arti pentingnya sistem akuntansi maka kita harus

memahami pengertian sistem akuntansi tersebut melalui pendapat beberapa ahli.

Ada beberapa pendapat para ahli mengenai pengertian sistem akuntansi, namun

pada prinsipnya pendapat tersebut saling mendukung atau saling berhubungan

satu dengan yang lainnya.

Di bawah ini adalah pengertian sistem akuntansi menurut para ahli:

a. Menurut Fery Wongso (2016: 163):

Sistem adalah kumpulan atau rangkaian komponen-komponen yang saling

berhubungan, bekerja sama dan saling berinteraksi untuk mencapai suatu

tujuan dengan melalui tiga tahapan input (masuk), proses dan output (keluar)”.

b. Menurut Mulyadi (2016: 2) menyatakan:

Sistem pada dasarnya adalah sekelompok unsur yang erat berhubungan satu

dengan yang lainnya yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan

tertentu”.

c. Menurut Mardi (2011: 3) mendefinisikan:

Sistem adalah Suatu kesatuan yang memiliki tujuan bersama dan memiliki

bagian-bagian yang saling berinteraksi satu sama lain. Sebuah sistem harus

memiliki dua kegiatan yaitu adanya masukan (input) yang merupakan sebagai

sumber tenaga untuk dapat beroprasinya sebuah sistem, dan adanya kegiatan

operasional (proses) yang mengubah masukan menjadi keluaran (output)

berupa hasil operasi (tujuan/sasaran/target pengoperasian suatu sistem).

Berdasarkan pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa sistem adalah

suatu kumpulan subsistem yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya

untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Dalam suatu perusahaan, sistem akuntansi

memegang peranan penting dalam mengatur arus pengolahan data akuntansi

Page 20: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

8

untuk menghasilkan informasi akuntansi yang tepat dan akurat. Suatu sistem

akuntansi disusun untuk memenuhi kebutuhan informasi yang berguna bagi pihak

eksternal dan internal agar dapat diproses dengan cara manual (tanpa mesin-mesin

pembantu) atau diproses dengan menggunakan mesin-mesin mulai dari mesin

pembukuan sampai dengan komputer.

2.2. Unsur-unsur sistem Akuntansi

Unsur-Unsur Sistem Akuntansi Pokok Menurut Mulyadi (2016: 12) terdapat

lima unsur pokok dalam sistem akuntansi, yaitu:

1. Formulir

Merupakan dokumen yang digunakan untuk merekam terjadinya transaksi.

Dengan transaksi ini, data yang bersangkutan dengan transaksi yang direkam

pertama kali dijadikan dasar pencatatan.

2. Jurnal

Jurnal merupakan catatan akuntansi pertama yang digunakan untuk mencatat,

mengklasifikasikan, dan meringkas data keuangan dan data lainnya. Contoh

jurnal adalah jurnal pembelian, jurnal penjualan, jurnal penerimaan kas, dan

lain-lain.

3. Buku Besar

Buku besar (generalledger) terdiri dari rekening-rekening yang digunakan

untuk meringkas data keuangan yang telah dicatat sebelumnya dalam jurnal.

Rekening-rekening tersebut disediakan sesuai dengan unsur-unsur informasi

yang akan disajikan dalam laporan keuangan.

4. Buku Pembantu

Buku pembantu terdiri dari rekening-rekening pembantu yang merinci data

keuangan yang tercantum dalam rekening tertentu dalam buku besar. Sebagai

contoh buku pembantu piutang yang merinci semua data tentang debitur.

5. Laporan

Hasil akhir dari proses akuntansi adalah laporan keuangan yang dapat berupa

laporan laba/rugi, laporan perubahan modal, laporan harga pokok produksi, dan

lain-lain.

Page 21: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

9

2.3. Pengertian Gaji

Gaji adalah suatu bentuk pembayaran secara berkala dari

seorang atasan pada karyawannya yang dinyatakan dalam suatu kontrak kerja.

Dari sudut pandang pelaksanaan bisnis, gaji dapat dianggap sebagai biaya yang

dibutuhkan untuk mendapatkan sumber daya manusia untuk menjalankan operasi,

dan karenanya disebut dengan biaya personel atau biaya gaji. Dalam akuntansi,

gaji dicatat dalam akun gaji.

Penghitungan gaji seperti di atas lebih tepat dibandingkan dengan

penghitungan bulanan. Penghitungan gaji pada umumnya jumlah upah ditetapkan

secara harian berdasarkan unit 12 pekerjaan yang diselesaikan. Perusahaan harus

mentaati pembayaran upah minimum yang ditetapkan oleh pemerintah

2.4. Pengertian Human Capital Management (HCM)

Human Capital Management adalah manajemen sumber daya manusia.

Dimana memiliki lingkup seperti akuisisi, pekerjaan, dan pengembangan

karyawan yang efektif, proses, dan aplikasi strategis dan taktis untuk

memaksimalkan nilai ekonomi tersebut.

Menurut Fitz-ens (2000): kemampuan modal manusia atau human capital adalah

kombinasi dari faktor-faktor berikut ini:

1. Karakteristik seseorang pegawai atau pekerja dalam melaksanakan

pekerjaannya dalam hal: kepandaian, tingkah laku positif, energi, keandalan,

serta komitmen.

2. Kemampuan yang dimiliki seseorang untuk belajar mengembangkan bakat

yang dimiliki seperti imajiansi, kreatifitas, dan kemampuan yang dimiliki

untuk menyelesaikan suatu masalah.

3. Motivasi dalam berbagai bentuk seperti berbau informasi dan pengetahuan,

semangat kerja dalam kelompok dan orientasi tujuan.

Page 22: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

10

2.5. Sistem Akuntansi Penggajian

Untuk menjalankan kegiatan operasionalnya, suatu organisasi harus

memperkerjakan orang-orang yang disebut pegawai. Setiap pegawai memberikan

tenaga dan pikirannya kepada organisasi tempat mereka bekerja. Oleh karena itu,

pegawai berhak mendapat imbalan berupa gaji.

Gaji merupakan balas jasa yang berbentuk uang yang di terima oleh

karyawan sebagai konsekuensi kedudukannya sebaga karyawan yang memberikan

kontribusi dan pikiran untuk mencapai tujuan perusahaan. (Rivai 2009: 360)

Gaji umumnya merupakan pembayaran atas penyerahan jasa yang dilakukan

karyawan yang mempunyai jenjang jabatan manajer, umumnya gaji dibayarkan

secara tetap per bulan (Mulyadi,2008: 373).

Gaji merupakan imbalan kepada pegawai yang diberi tugas administrative

dan pimpinan yang jumlahnya biasanya tetap secara bulanan atau tahunan

(Soemarso S.R, 2005: 288).

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa gaji adalah imbalan jasa berupa

uang yang diberikan pada seseorang karena telah melakukan suatu pekerjaan,

yang dalam pembayarannya dilakukan pada jarak-jarak waktu tertentu dan

biasanya secara bulanan.

Sistem manajemen sumber daya manusia atau sistem penggajian adalah

serangkaian aktifitas bisnis dan kegiatan pengolahan data yang terkait yang

berhubungan dengan pengelolaan karyawan perusahaan secara efektif. Kegiatan

penting yang tercangkup dalam sistem manajemen sumber daya manusia adalah:

1. Seleksi calon karyawan dan pengangkatan karyawan baru

2. Pelatihan (training) karyawan baru

3. Penempatan (placement) atau penugasan karyawan baru

4. Penggajian atau penentuan gaji dan insentif lainnya

5. Evaluasi kinerja karyawan

6. Pemberhentian karyawan.

Page 23: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

11

Sistem akuntansi penggajia dirancang untuk menangani transaksi

perhitungan gaji karyawan dan pembayarannya. Dimana sistem tersebut terdiri

dari jaringan prosedur berikut : prosedur pencatat waktu, prosedur pembuat daftar

gaji, prosedur pembayaran gaji, dan prosedur distribusi biaya gaji (Mulyadi,2008:

17).

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Sistem akuntansi penggajian

adalah kumpulan organisasi, formulir, catatan dan laporan yang dikoordinasikan

secara erat yang didesain untuk mentransformasikan data keuangan penggajian

menjadi informasi yang dibutuhkan manajemen guna memudahkan pengelolaan

penggajian atas balas jasa yang diterima pekerja dalam bentuk uang berdasarkan

waktu tertentu dalam suatu perusahaan.

2.5.1. Dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi penggajian

Dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi penggajian dan

pengupahan pada PT. Perkebunan Nusantara VI adalah sebagai berikut:

Menurut Niswonger ,Warren, Fess (1999) yang diterjemahkan oleh Alfonsus

Sirait, dokumen yang digunakan dalam sistem penggajian sebagai berikut:

1. Register Gaji

Register gaji (payroll register) adalah suatu daftar multikolom yang digunakan

untuk mengisi dan mengikhtisarkan data-data yang diperlukan dalam setiap

periode penggajian

2. Pencatatan dan Pembayaran Pajak gaji

Pajak-pajak yang berkaitan dengan penggajian menjadi kewajiban perusahaan

pada saat gaji yang berhubungan dibayarkan kepada para karyawan. Selain itu,

perusahaan juga diwajibkan untuk menghitung dan melaporkan pajak gaji atas

dasar tahun kalender, bahkan sekalipun perusahaan menggunakan tahun fiskal

yang berbeda bagi tujuan laporan keuangan dan pajak penghasilan.

3. Catatan Pendapatan Karyawan

Jumlah pendapatan masing-masing karyawan hingga tanggal terakhir harus

tersedia pada akhir setiap periode penggajian

Page 24: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

12

4. Cek Gaji

Pada akhir setiap periode penggajian, cek-cek gaji (payroll

checks) disiapkan. Tidak perlu mencatat setiap cek gaji dalam

jurnal terpisah, karena semua rinciannya telah tersedia dalam register gaji.

Dalam membayar gaji, sebagian besar perusahaan menggunakan cek-cek

gaji yang dapat ditarik dari rekening bank khusus. Setelah data-data untuk periode

penggajian dicatat dan diikhtisarkan dalam register gaji, maka dibukalah satu cek

untuk total gaji tersebut dari rekening bank biasa dan disetorkan ke rekening

khusus. Kemudian masing-masing cek gaji dibuka dari rekening khusus tersebut

dalam jumlah cek gaji disertakan dalam register gaji itu. Salah satu keunggulan

dari pemakaian rekening bank khusus untuk penggajian adalah makin sederhana

nya rekonsiliasi laporan bank. Seain itu, rekening khusus penggajian membentuk

pengendalian atas cek-cek gaji dengan pencurian atau penyalahgunaan cek-cek

gaji yang belum di uangkan. Uang tunai juga dapat digunakan untuk membayar

gaji. Namun, sebagian besar perusahaan langsung mendepositkan pembayaran

bersih ke bank.

2.5.2. Catatan sistem akuntansi yang digunakan dalam akuntansi penggajian

Catatan yang digunakan dalam sistem akuntansi penggajian Ini berkaitan

dengan sejumlah catatan Akuntansi yang digunakan dalam pencatatan gaji.

Catatan tersebut adalah:

A. Jurnal Umum

Dalam Pencatatan gaji ini jurnal umum digunakan untuk mencatat distribusi

biaya tenaga kerja ke dalam setiap departemen dalam perusahaan.

B. Kartu Harga Pokok Produk

Catatan ini digunakan untuk mencatat gaji tenaga kerja langsung yang

dikeluarkan karena pesanan tertentu.

C. Kartu Biaya

Catatan ini digunakan untuk mencatat biaya tenaga kerja tidak langsung dan

biaya tenaga kerja non produksi setiap departemen dalam perusahaan. Sumber

Page 25: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

13

informasi untuk pencatatan dala kartu biaya ini adalah bukti memorial. Kartu

biaya dapat menggunakan formulir rekening dengan debit melebar.

D. Kartu Penghasilan Karyawan

Catatan akuntansi penggajian berhubungan dengan kartu penghasilan karyawan

ini digunakan untuk mencatat penghasilan dan berbagai potongannya yang

diterima oleh setiap karyawan. Infoemasi ini dipergunakan sebagai dasar

perhitungan PPH pasal 21 yang menjadi beban setiap karyawan. Disamping itu,

kartu penghasilan karyawan ini digunakan sebagai tanda terima gaji karyawan

dengan ditanda tangani kartu tersebut oleh karyawan yang bersangkutan. Dengan

tanda tangan ini, setiap karyawan hanya mengetahui gajinya sendiri. Sehingga

rahasia penghasilan karyawan tertentu tidak diketahui oleh karyawan lainnya.

2.5.3. Fungsi yang terkait dalam sistem akuntansi penggajian

Dalam sistem penggajian melibatkan beberapa fungsi dalam perusahaan

agar transaksi-transaksi pengggajian tidak terpusat pada satu bagian. Fungsi-

fungsi yang terlibat tersebut satu dengan yang lain saling berhubungan. Fungsi-

fungsi yang terlibat dalam Sistem Penggajian antara lain:

A. Fungsi Kepegawaian

Fungsi ini bertanggung jawab untuk mencari karyawan baru, menyeleksi calon

karyawan, memutuskan penempatan karyawan baru, membuat surat keputusan

tarif gaji dan upah karyawan, kenaikan pangkat dan golongan gaji, mutasi

karyawan dan pemberhentian karyawan.

B. Fungsi Pencatat Waktu Hadir

Fungsi ini bertanggung jawab atas penyelenggaraan catatan waktu hadir

karyawan Perusahaan. Sistem pengendalian intern yang baik mensyaratkan fungsi

pencatatan waktu hadir karyawan tidak boleh dilaksanakan oleh fungsi

operasional atau fungsi pembuat daftar gaji. Fungsi ini di bawah Departemen

personalia dan umum.

C. Fungsi Pembuat Daftar Gaji dan Upah

Fungsi ini bertanggung jawab untuk membuat daftar gaji yang berisi

penghasilan bruto yang menjadi hak dan berbagai potongan yang menjadi beban

setiap karyawan setiap jangka waktu pembayaran gaji. Daftar gaji di serahkan

Page 26: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

14

kepada fungsi pembuat daftar gaji kepada fungsi akuntansi guna pembuatan bukti

kas keluar yang di pakai sebagai dasar pembayaran gaji

D. Fungsi Akuntansi

Dalam sistem akuntansi penggajian, fungsi akuntansi bertanggung jawab untuk

mencatat kewajiban yang timbul dalam hubungannya dengan pembayaran gaji

karyawan. Fungsi akuntansi berada ditangan bagian utang, bagian kartu biaya dan

bagian jurnal

1. Bagian Utang

Bagian ini memegang fungsi pencatat utang yang dalam sistem akuntansi

penggajian dan bertanggung jawab untuk memproses pembayaran gaji

seperti yang tecantum dalam daftar gaji. Bagian ini menerbitkan bukti kas

keluar yang memberi otorisasi kepada fungsi pembayar gaji untuk

membayarkan gaji pada karyawan seperi yang tercantum dalam daftar gaji

tersebut.

2. Bagian Kartu Biaya

Bagian ini memegang fungsi akuntansi biaya yang dalam sistem akuntansi

penggajian bertanggung jawab untuk mencatat distribusi biaya ke dalam

kartu harga pokok produk dan kartu biaya berdasarkan rekap daftar gaji dan

kartu jam kerja.

3. Bagian Jurnal

Bagian ini memegang fungsi pencatat jurnal yang bertanggung jawab

untuk mencatat biaya gaji dalam jurnal umum.

E. Fungsi Keuangan

Fungsi ini bertanggung jawab untuk mengisi cek guna pembayaran gaji yang

menguangkan cek tersebut ke bank. Uang tunai tersebut kemudian di

masukkan ke dalam amplop gaji dan upah setiap karyawan, untuk selanjutnya

di bagikan kepada karyawan yang berhak.

Page 27: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

15

2.6. System Application and Product in Data Processing (SAP)

2.6.1. Pengertian System Application and Product in Data Processing (SAP)

System Application and Product in data processing (SAP) adalah suatu

software yang dikembangkan untuk mendukung suatu organisasi dalam

menjalankan kegiatan perasionalnya secara lebih efisien dan efektif. SAP

merupakan software Enterprise Resources Planning (ERP), yaitu suatu tools IT

dan manajemen untuk membantu perusahaan merencanakan dan melakukan

berbagai aktivitas sehari- hari. SAP mendukung Multi-tugas tingkat tinggi untuk

mendukung kegiatan operasional perusahaan. Kemampuan tersebut dikarenakan

SAP sendiri tersusun dari banyak modul untuk menjalankan semua fungsinya

secara otomatis dan terintegrasi

Dalam System Application and Product in Data Processing (SAP) terdapat

beberapa modul, yaitu sebagai berikut:

1. Sales and Distribution (SD) – menyimpan sales order dan jadwal pengiriman.

Informasi mengenai pelanggan (harga, bagaimana dan dimana pengiriman

produk, bagaimana pelanggan membayar dan informasi lainnya) dikelola dan

diakses dari modul ini.

2. Material Management (MM) – mengatur akuisisi bahan baku dari supplier dan

kemudian penanganan penyimpanan bahan baku, dari gudang untuk diproses

sampai penyimpanan barang jadi.Production Planning (PP) – memelihara

informasi produksi. Disini produksi direncanakan dan dijadwalkan, dan

aktifitas produksi disimpan.

3. Quality Management (QM) – membantu untuk merencanakan dan menyimpan

aktifitas control kualitas, seperti pemeriksaan produk dan keterangan material.

4. Plant Maintenance (PM) – memungkinkan perencanaan untuk pencegahan

perawatan mesin-mesin pabrik dan mengatur perawatan sumber daya, jadi

kerusakan perlengkapan dapat diminimalisasi.

5. Human Capital Management (HCM) - membantu dalam meningkatkan

pekerjaan dan mengelola data terkhususnya di departemen HR. Modul HCM

ini tidak hanya membantu dalam proses perekrutan karyawan tetapi juga

membantu dalam pemantauan kinerja karyawan, mengelola kompensasi,

penggajian (Payroll), serta promosi.

Page 28: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

16

6. Financial Accounting (FI) – menyimpan transaksi dalam catatan buku besar.

Juga menghasilkan pernyataan untuk kegunaan laporan eksternal

7. Controlling (CO) – untuk manajemen internal. Disini, biaya pabrik perusahaan

ditempatkan pada produk dan cost center, memfasilitasi analisis biaya.

8. Project System (PS) – memungkinkan perencanaan dan mengontrol kelebihan

R&D, konstruksi, dan proyek pemasaran. Modul ini memungkinkan agar biaya

dikumpulkan pada proyek, dan ini sering digunakan untuk mengatur

implementasi dari sistem SAP R/3.

Semua sistem itu terintegrasi kedalam satu kesatuan yang saling

mendukung. Memang untuk mengaplikasikan System Application and Product in

Data Processing (SAP), sebuah perusahaan harus menyediakan dana yang sangat

besar, tergantung dari berapa lengkap modul yang akan di gunakan. Sistem ini

adalah long term sistem yang harus dikembangkan secara terus menerus sesuai

dengan bisnis rule dari setiap perusahaan. Khusus untuk Bagian SDM (Sumber

Daya Manusia) Memakai Modul HCM (Human Capital Management).

1. Berikut adalah Logo dari program SAP

Gambar 2.1

Logo Program SAP

Sumber: PTPN VI

Page 29: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

17

2. Tampilan login dengan mengunakan Server yang telah di tentukan.

Gambar 2.2

Login Program SAP

Sumber : PTPN VI

3. Menu Login SAP, Yang harus mengunakan User ID yang telah di daftarkan

sesuai Modul.

Gambar 2.3

Menu Login SAP

Sumber : PTPN VI

Page 30: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

18

4. Berikut Tampilan Menu di SAP, untuk mengakses menu di Sap mengunakan

istilah Tcode.

Gambar 2.4

Tcode SAP

Sumber : PTPN VI

5. Berikut Tampilan Master Data Karyawan terdiri dari unsur nik dll :

Gambar 2.5

Master Data Karyawan

Sumber :SAP PTPN VI

Page 31: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

19

Tampilan Master Data Karyawan terdiri dari:

1. Data Diri Karyawan

2. Struktur Organisasi

3. Data Golongan Karyawan

4. Penentu Jam Kerja Karyawan

5. Data Keluarga / Batih (Anak)

6. Asuransi BPJS Kehesatan

7. Asuransi BPJS Ketenagaan kerjaan

8. Asuransi Dapenbun& DPLK (Pensiunan)

9. PPh 21 (Grossup)

10. Pendapatan Karyawan

11. Potongan Karyawan

12. Pendapatan RALT (Rumah, Air Listrik dan Transport)

Unsur di atas untuk melengkapi data pengajian karyawanya yang di lakukan

setiap bulan dan jika master data karyawan melakukan perubahan atau maintance

maka akan berpengaruh di pengajian systember-integrasi dengan biaya modul

finance.

2.6.2. My SAP Human Capital Management

Untuk bersaing secara efektif, perusahaan perlu untuk menyelaraskan semua

sumber daya perusahaan, termasuk karyawan dengan tujuan bisnis.Untuk

melakukan hal tersebut, perusahaan perlu untuk mengubah fungsi SDM

tradisional menjadi sebuah program yang komprehensif untuk Human Capital

Management (HCM). My SAP ERP Human Capital Management menangani

daftar fungsi-fungsi yang luas, termasuk perekrutan dan mempekerjakan

karyawan, menentukan keuntungan dan kompensasi, memproses penggajian, dan

banyak area lainnya. Dengan My SAP ERP HCM, nilai dari karyawan dapat

dimaksimalkan dan menyelaraskan keahlian, aktivitas, dan insentif karyawan

dengan tujuan dan strategis karyawan dapat dilaksanakan. My SAP ERP HCM

juga menyediakan sarana untuk mengatur, mengukur, dan memberikan

penghargaan bagi kontribusi individu dan tim.

Dalam My SAP Human Capital Management terdapat beberapa modul,

yaitu sebagai berikut:

Page 32: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

20

1. OrganizationalManagement

Organizational Management digunakan untuk menggambarkan struktur

organisasi dan laporan dengan objek-objek organisasi yang relavan secara

cepat dan efektif. Beberapa hal yang digunakan di dalam

OrganizationalManagement adalah sebagai berikut:

a. Organizational unit

Organizational unit digunakan untuk menggambarkan unit-unit bisnis

yang ada di dalam organisasi. Berdasarkan hubungannya, beberapa unit

organisasi akan membentuk struktur organisasi. Organizational unit dapat

dibagi berdasarkan kriteria fungsional maupun regional.

b. Job

Job adalah penjelasan atau template umum yang diterapkan ke beberapa

posisi dengan kebutuhan, tugas, dan karakteristik yang sebanding.

c. Position

Position adalah unit organisasi terkecil dari struktur organisasi. Position

merepresentasikan distribusi tugas diantara karyawan secara individidual

dalam organisasi. Position mewarisi tugas-tugas dan kebutuhan dari job

yang sudah ditetapkan. Sebuah job dapat juga diberikan tugas-tugas

tambahan yang sudah diberikan oleh satu posisi. Position merepresentasikan

particular post yang akan dikerjakan oleh karyawan di dalam sebuah

organisasi (contoh: sekretaris di Departemen Pembelian),job adalah

klasifikasi umum dari fungsi-fungsi yang terdapat di dalam perusahaan

(contoh: sekretaris).

d. Functional Area

Unit organisasi di dalam accounting yang mengklasifikasikan biaya dari

organisasi menurut fungsinya seperti administration, salesand distribution,

marketing, dan production.

e. Job Family

Job Family merupakan pengelompokan lintas organisasi dari posisi yang

digunakan pada Talent Management untuk merencanakan distribusi dari

potensi karyawan di dalam organisasi. Job Family digunakan untuk

mengelompokan beberapa job di dalam TalentManagement.

Page 33: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

21

2. Recruitment

Gambar 2.6

From Vacancy to Hiring

Sumber : SAP

Komponen Recruitment digunakan untuk melaksanakan keseluruhan proses

recruitment dari proses memasukkan data pelamar kerja sampai dengan

penempatan karyawan pada position. Proses ini berlaku pada pelamar kerja

eksternal, pihak yang baru diterima, dan karyawan internal yang berubah

posisinya. Kebutuhan akan karyawan akan direpresentasikan dengan adanya

tempat yang kosong. Tempat yang kosong adalah position yang harus diisi. Jika

Recruitment terintegrasi dengan Organizational Management, maka tempat yang

kosong tersebut akan dibuat atau diinisialisasi oleh internal transfer di dalam

Organizational Management. Hal ini berarti bahwa position yang kosong adalah

trigger atau pemicu untuk proses recruitment.

3. Personel Management

Integrasi antara Recruitment dan Personnel Administration memungkinkan

data pelamar ditransfer atau dipindahkan sebagai data karyawan, yang dapat

ditambahkan kemudian. Data karyawan yang disimpan di dalam My SAP ERP

HCM dipakai sebagai catatan infotype. Data karyawan tersebut, dapat

ditampilkan, di-copy, dikoreksi dan dihapus. Administrator HCM dapat

Page 34: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

22

memilih infotype yang ingin mereka lihat atau ubah dari pengguna spesifik dari

menu infotype. Dari sudut pandang teknikal, infotype dan struktur data mereka

mencerminkan serangkaian catatan-catatan data yang berhubungan. Beberapa

cara yang dapat digunakan untuk mengelola infotype, yaitu:

a. Single-screen maintenance ( satu infotype untuk satu person).

b. Fast entry ( satu infotype untuk beberapa person)

c. Personnelactions ( urutan infotype untuk satu person)

Ada satu infotype yang menjadi pusat kepentingan untuk data karyawan

yaitu Organizational Assignment infotype. Pada infotype ini, karyawan akan

ditempatkan pada tiga struktur penting yaitu enterprise structure, personne

lstructure, dan organizational plan.

Gambar 2.7

Infotypes

Sumber : SAP

Perusahaan dapat menggunakan personnel action untuk situtasi-situasi yang

lebih kompleks untuk memelihara beberapa infotype. Ketika perusahaan

menjalankan personnel action, sistem akan mengusulkan semua infotype yang

berhubungan sehingga perusahaan dapat memelihara mereka secara berurutan.

Ketika perusahaan mengangkat seorang karyawan, perusahaan harus mencatat

semua data yang berhubungan dengan karyawan dalam sistem, termasuk master

Page 35: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

23

data dan data yang relevan dengan time management dan payroll. Perusahaan

dapat menggunakan hiring action untuk menjalankan proses ini

Daftar dibawah ini adalah beberapa infotype yang dibuat ketika

mempekerjakan karyawan. Perusahaan dapat mengubah jumlah dan urutan dari

infotype yang terdapat di dalam personnelaction sesuai dengan kebutuhan

perusahaan :

Organizationalassignment

Personal data

Address

Plannedworkingtime

Basic pay

Bank detail

Ketika perusahaan menjalankan hiring action, catatan master data HCM

yang baru atau personnel file akan dibuatkan untuk karyawan, jika perusahaan

menjalankan action, tetapi tidak mempunyai semua informai yang digunakan

mengenai karyawan, perusahaan dapat menambahkan informasi yang tidak ada

tersebut, perusahaan dapat melengkapinya pada waktu yang lain.

4. Personnel Development

Di dalam Personnel Development, perusahaan dapat merencanakan dan

merealisasikan pengembangan personil di perusahaan tersebut dan memberikan

pelatihan, dengan mengintegrasikan komponen ini dengan Trainingand Event

Management. Pengembangan personil membutuhkan hasil perbandingan dan

kualifikasi karyawan tertentu yang disimpan dalam profile qualifying action

yang dapat ditentukan bagi karyawan menggunakan development plan.

Performa karyawan dapat dinilai, dan akan memberikan hasil untuk

perencanaan pengembangan karyawan. Perusahaan dapat menggunakan

personnelactions untuk situasi yang lebih kompleks yang mengharuskan

perusahaan mengelola beberapa infotypes. Bila perusahaan menjalankan

personnel action, sistem akan mengusulkan semua infotypes yang relevan

sehingga dapat dikelola secara berurutan.

Page 36: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

24

Ketika mempekerjakan karyawan, perusahaan harus mencatat semua data

yang berhubungan dengan karyawan dalam sistem, termasuk master data dan data

yang relevan dengan time management dan payroll. Untuk dapat menjalankan

proses ini dapat menggunakan hiring action. Ketika menjalankan hiring action,

HCM master data yang baru atau personnel file, dibuat untuk karyawan. Jika

perusahaan tidak memiliki semua informasi karyawan yang dibutuhkan,

perusahaan dapat menambahkan informasi yang kurang di lain waktu untuk

melengkapinya.

5. Trainingand Event Management

Trainingand Event Management adalah komponen yang terintegrasi yang

mendukung perusahaan didalam melakukan perencanaan, pengeksekusian, dan

pengaturan kursus pelatihan dan businessevent.

Gambar 2.8

Processes in Training and Event Management

Sumber : SAP

6. Time Management

Komponen Time Management mendukung semua proses yang berfokus pada

perencanaan, pencatatan, dan penilaian kehadiran dan waktu absen para

karyawan. Jika perusahaan mengintegrasikan Training and Event Management

dengan Time Management, maka booking (pemesanan) terhadap training and

event tersebut akan menyebabkan pencatatan data waktu dibuat sebagai sebuah

kehadiran. Jika seorang karyawan tidak hadir pada suatu kursus yang telah

SAP AG

R

Processes in Training and Event Management

Business Event Preparation:

Create business event groups

Create event environment

Create business event types

Business Event Catalog:

Plan business event dates

Reserve resources

Create business event dates

Plan dates based on demand

Day-To-Day Activities:

Attendance

book

prebook

replace

rebook

cancel Correspondence

Recurring Activities:

Business events

firmly book/cancel

lock/unlock

follow up

Carry out appraisals

Carry out billing and internal cost

allocation

Page 37: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

25

dipesan, misalnya karena alasan liburan, maka sistem akan memberitahu

bahwa orang tersebut tidak tersedia.

Gambar 2.9

Time Management

Sumber : SAP

7. Appraisal

Fungsi Appraisal dalam Personnel Development mendukung perusahaan

dengan proses appraisal yang fleksibel, sehingga dapat digunakan untuk

menjalankan appraisal yang terstandarisasi dengan tingkat objektivitas yang

sangat tinggi. Penerapan ini tidak hanya ditujukan untuk appraisal personil,

tetapi juga untuk business event appraisal atau bahkan peninjauan karyawan

atau pelanggan online menggunakan layanan internet atau intranet.

8. Payroll

Dalam istilah umum, Payroll berfokus pada penghitungan setiap upah untuk

pekerjaan yang telah dilakukan karyawan. Secara lebih spesifik, Payroll

meliputi banyak proses, seperti pembuatan laporan penggajian dan hasil daftar

gaji, transfer bank, dan pembayaran dengan cek. Proses-proses tersebut

termasuk dalam sejumlah aktivitas, seperti mengirim hasilnya ke My SAP ERP

Financial.

Tipe-tipe Payroll management:

Page 38: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

26

Tabel 2.1

Tipe-tipe Payroll management:

Payro ll Overview : Checkroll Overview :

1. Didesain untuk Karyawan

Pimpinan (Karpim) serta pegawai

Kantor Pusat.

1. Didesain untuk Karyawan

Pelaksana (Karpel) di masing-

masing unit usaha.

2. Proses dengan menggunakan

standar SAP

2. Dijalankan dengan menggunakan

SQL Database Program

3. Menggunakan fungsi dan laporan

SAP Standar

3. Menggunakan interface untuk dapat

terhubung dengan data SAP

Standar.

4. Terintegrasi dengan FICO dalam

proses postingnya

4.Adanya pengembangan perhitungan

premi jika dibutuhkan.

5. Terintegrasi dengan modul lainnya

(PS – PM – CO) dalam prosesnya.

Gambar 2.10

Payroll

Sumber : SAP

9. Personnel Cost Planning

Personnel Cost Planning mendukung proses bisnis yang menjangkau di luar

batas dari departemen dan aplikasi. Informasi mengenai pembayaran untuk

membuat rencana biaya personil dapat berasal dari berbagai sumber. Sebagai

contoh, hasil penggajian dapat digunakan sebagai sumber data untuk Personnel

Cost Planning. Data pembayaran yang terencana untuk position dan job di

Organization Management dapat juga digunakan sebagai basis data. Setelah

Page 39: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

27

proses perencanaan selesai dilaksanakan, manajer dapat melakukan

penyesuaian tambahan untuk membuat perencanaan. Mereka juga dapat

membuat penyesuaian-penyesuaian dengan menggunakan front and website

sebagai antarmuka pengguna yang sederhana untuk perencanaan.

Gambar 2.11

Personnel Cost Planning

Maksud dan tujuan diterapkannya modul SAP HCM ini kedalam perusahaan

adalah diantaranya untuk:

a Meningkatkan value (nilai) para karyawan. Perusahaan dituntut untuk dapat

membina para karyawannya supaya memiliki potensi yang baik dibidangnya

sehingga semakin produktif seorang karyawan semakin banyak manfaat

yang bisa ia diberikan kepada perusahaan.

b Menyesuaikan kemampuan atau skill masing-masing karyawan, untuk dapat

memenuhi strategi dan tujuan bisnis perusahaan sebagai competitive

advantage, sehingga kemampuan karyawan sesuai dengan kebutuhan

perusahaan untuk mencapai tujuan bisnisnya.

c Menyediakan tools untuk mengatur, mengukur keberhasilan karyawan, dan

menilai kinerja karyawan berdasarkan standar tertentu. Dengan mengadakan

pelatihan (training) yang sesuai dengan kebutuhan karyawan.

Page 40: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

28

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Gambaran Umum Perusahaan

3.1.1 Sejarah Singkat PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi

PT.Perkebunan Nusantara VI disingkat (PTPN VI) adalah perusahaan yang

bergerak dibidang perkebunan, PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi didirikan

berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 11 tanggal 14 Februari 1996, dan disahkan

melalui Akte Notaris Harun Kamil, SH no. 39 tanggal 11 Maret 1996 dengan

kedudukan kantor direksi di padang yang telah diubah dengan Akte Notaris Sri

Rahayu Hadi Prasetyo, SH Jakarta Nomor 19 Tahun 2002 tanggal 30 September

2002 dengan kantor direksi berkedudukan di Jambi.

Aset perusahaan merupakan peleburan dari kekayaan proyek-proyek

pengembangan PT. Perkebunan (PTP) III, PTP IV, PTP VI., PTP VIII yang

berada di wilayah Sumatera Barat dan Jambi. Berdasarkan Akta Perubahan

Anggaran Dasar Perusahaan No. 27 dari Notaris Nanda Fauz Iwan, SH, MKn,

tanggal 23 Oktober 2015 tersebut, perubahan-perubahan yang terjadi sebagai

berikut:

1. Perubahan nama perusahaan dari PT. Perkebunan Nusantara VI (Persero)

menjadi PT. Perkebunan Nusantara VI.

2. Perubahan struktur pemegang saham perseroan sebagai akibat dari pengalihan

90% saham perusahaan yang dimiliki oleh Negara RepublikIndonesia kepada

PT. Perkebunan Nusantara III sebanyak 587.964 saham dengan nilai besar

587.964.000.000.

3. Menetapkan klasifikasi saham menjadi Seri A dan Seri Byang terdiri dari satu

saham Seri A dengan nilai nominal Rp. 1.000.000 per saham dan 65.329 saham

Seri B dengan nilai nominal Rp. 1.000.000 per saham. Saham Seri A telah

diterbitkan dan diambil alih bagian oleh PT. Perkebunan Nusantara III,

sedangkan saham Seri B telah diterbitkan dan diambil alih bagian oleh Negara

Republik Indonesia sebesar 65.329 saham dan PT. Perkebunan Nusantara III

sebesar 587.964 saham.

Page 41: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

29

Menetapkan hak istimewa bagi pemegang saham Seri A Perusahaan

memiliki areal perkebunan yang tersebar di Provinsi Jambi dan Sumatera Barat.

Kantor Pusat perusahaan terletak di Jalan Lingkar Barat Paal X Kenali Asam,

Kecamatan Kota Baru Provinsi Jambi. Sampai dengan 31 Desember 2015,

perusahaan menguasai areal perkebunan yang telah mendapatkan sertifikat Hak

Guna Usaha dan Hak Guna Bangunan seluas 34.573 Hektar, yang terdiri atas areal

yang digunakan untuk pengembangan perkebunan kelapa sawit dan the masing-

masing 31.412 hektar dan 3.161 hektar. Selain diperoleh dari hasil panen

perkebunan sendiri, perusahaan juga membeli Tandan Buah Segar (TBS) kelapa

sawit, Bahan Olah Karet (Bokar), dan pucuk daun teh dari petani pekebun

disekitar perusahaan. Pada tahun 2012, perusahaan mendirikan Unit Usaha baru

yaitu Aur Gading dan Integritas Sawit Sapi (ISS).

3.1.2 Visi dan Misi Perusahaan

1. VISI

Menjadi Perusahaan Perkebunan terdepan yang memberikan nilai manfaat

tertinggi dan berkelanjutan kepada Stakeholders

2. MISI

Mewujudkan group usaha berbasis sumber daya perkebunan yang

terintegrasi dan bersinergi dalam memberi nilai tambah (valuecreation) bagi

stakeholder dengan:

Fokus Mengelola Perkebunan kelapa sawit, karet, teh, kopi dan usaha lain

yang terkait erat dengan usaha perkebunan secara berkelanjutan serta

bekerja sama dengan petani dan mitra strategis lainnya.

Menciptakan Produk Unik, berkomitmen menciptakan produk-produk unik

secara konsisten dan berkelanjutan melalui keunggulan operasional, standar

kinerja tinggi dan ramah lingkungan

Hasil Finansial Tinggi, terus berupaya memberikan hasil finansial tinggi

melalui cara pemasaran dan komunikasi pasar yang sangat baik.

Lingkungan Kerja Kondusif, membangun lingkungan kerja yang kondusif

dan nilai-nilai etika yang tinggi untuk mengangkat sumber daya manusia

perusahaan.

Page 42: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

30

3.1.3 Budaya Perusahaan

1. Amanah

Memegang teguh kepercayaan yang diberikan.

Panduan perilaku:

Berprilaku dan bertindak dengan perkataan

Menjadi seseorang yang dapat dipercaya dan bertanggung jawab.

Bertindak jujur dan berpegang teguh kepada nilai moral dan etika secara

konsisten.

2. Kompeten

Terus belajar dan mengembangkan kapabilitas.

Panduan perilaku:

Terus menerus meningkatkan kemampuan/kompetensi agar selalu mutakhir.

Selalu dapat diandalkan dengan memberikan kinerja terbaik.

Menghasilkan kinerja dan prestasi yang memuaskan

3. Harmonis

Saling peduli dan menghargai perbedaan.

Panduan perilaku:

Berprilaku saling membantu dan mendukung sesama insan organisasi

maupun masyarakat.

Selalu menghargai pendapat, ide, atau gagasan orang lain.

Menghargai kontribusi setiap orang dari berbagai latar belakang.

4. Loyal

Berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara.

Panduan perilaku:

Menunjukkan komitmen yang kuat untuk mencapai tujuan.

Bersedia berkontribusi lebih dan rela berkorban dalam mencapai tujuan.

Menunjukkan kepatuhan kepada organisasi dan negara.

5. Adaptif

Terus berinovasi dan antusias dalam mengerakkan ataupun menghadapi

perubahan.

Panduan perilaku:

Melakukan inovasi secara konsisten untuk menghasilkan yang lebih baik.

Page 43: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

31

Terbuka terhadap perubahan, bergerak lincah, cepat dan aktif dalam setiap

perubahan untuk menjadi lebih baik.

Bertindak proaktif dalam menggerakkan perubahan.

3.1.4 Anak Perusahaan

1. PT. Bukit Kausar

PT. Bukit kausar yang bergerak dalam bidang usaha sub sektor perkebunan

kelapa sawit, terletak di Kecamatan Ranah Mendaluh Kabupaten Tanjung

Jabung Barat Provinsi Jambi. Kegiatan pada tahun 2019 meliputi pemeliharaan

TM seluas 4.629,71 Ha dan TBM seluas 244,3 Ha.

2. PT. MendaharaAgrojaya Industry

Perusahaan yang dikelola saat ini adalah perkebunan kelapa sawit yang

berlokasi di Desa Lagan Tengah, Desa merbau dan Desa Sungai Tawar,

Kecamatan Geragai dan Kecamatan Mendahara, Kabupaten Tanjung Jabung

Timur Provinsi Jambi. Hak atas tanah Perusahaan Perkebunan P.T

MendaharaAgrojaya Industry sesuai sertifikat Badan Pertanahan Nasional

Republik Indonesia Hak Guna Usaha (HGU) No.06 tahun 2012 seluas 3.231,95

Ha. Dengan semakin terbatasnya lahan mineral, maka lahan gambut menjadi

salah satu pilihan untuk pengembangan kelapa sawit. Dan tergolong lahan

marginal untuk perkebunan kelapa sawit

3. PT. Alam Lestari Nusantara

PT. Alam Lestari Nusantara bergerak dalam bidang usaha pengelolaan

hutan tanaman karet (HT-Karet), dimana wilayah kerjanya berada di

Kecamatan Pauh dan Kecamatan MandianginKab.Sarolangun, Prov.Jambi.

Dari izin usaha seluas 10.785 Ha sesuai izin yang diberikan pemerintah melalui

surat keputusan Menteri kehutanan No : SK.10/Menhut/2009 tanggal 12

januari 2009 dan SK MenhutNo : SK.436/Menhut-II/2009 tanggal 23 Juli 2009

dengan perubahan SK MenhutNo : SK.95/Menhut-II/2010 tanggal 24 Februari

2010 serta berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Republik Indonesia No: P.12/Melhk-II/2015 tanggal 24 Maret 2015 tentang

Pembangunan Hutan Tanaman Industri peruntukannya adalah sbb:

Tanaman Pokok Karet seluas 7.550 Ha (70%)

Page 44: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

32

Tanaman Kehidupan dan lain-lain seluas 2.156 Ha (20%)

Kawasan Konservai seluas 1079 Ha (10%)

3.1.5 Struktur Organisasi PT. Perkebunan Nusantara VI

Berikut Ini Adalah Struktur Organisasi PT. Perkebunan Nusantara VI:

1. Dewan Komisaris

Susunan Dewan Komisaris PT. Perkebunan Nusantara VI berdasarkan surat

keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara RI dan Direktur Utama

Perusahaan Perseroan (Persero) PT. Perkebunan Nusantara III No. SK-

203/MBU/09/2016 dan No. 3.00/SKPTS/R/32/2016 tanggal 01 September

2016 adalah:

Komisaris Utama : Cherry Pramoedita

Komisaris Kedua : Desty Arlaini

2. Direksi

Direktur Utama : M. Ishwan Achir

Direktur Operasional : Eka Nugraha

Direktur Komersil : Muhammad Zulham Rambe

3. Kepala Bagian/Biro

Kepala Bagian Tanaman : Fahran

Kepala Bagian Teknik dan Pengolahan : Mukhdayat

Kepala Bagian Pembiayaan : Willy Herryandi

Kepala Bagian Pengadaan dan TI : Rio Herman

Kepala Bagian SDM : Tuti Indriani

Kepala Biro SPI : Amir Arsyad Harahap

Kepala Bagian Perencanaan dan sustainability : Sugeng Widodo

Pelaksanaan dan Pembuatan Laporan Keuangan Perusahaan

Berdasarkan pedoman dan instruksi kerja DIR/06.D3/SE/1998 tentang

PDIK bahwa penutupan buku dilakukan tanggal 20 tiap bulan dan tanggal

31 diakhir tahun, Kebun dan Bagian Pembiayaan diwajibkan membuat

laporan keuangan diantaranya:

Page 45: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

33

1. Neraca Percobaan

2. Laporan Manajement.

3. Kebun yang telah mempunyai computer harus mengirimkan disket

tanggal 26 bulan berjalan ke Bagian Pembiayaan terdiri dari disket Harga

pokok, disket Evaluasi Produksi dan disket Neraca Percobaan (PB-71).

Aktiva Tetap dan Komoditi Perusahaan

1. Aktiva Tetap antara lain:

a. Tanah

b. Bangunan rumah

c. Bangunan perusahaan

d. Mesin-mesin

e. Alat-alat pengangkutan

f. Alat-alat pert. dan invent. Kecil

2. Komoditi Perusahaan

a. Teh

b. Teh Kemasan

c. Kopi

d. Inti Sawit

e. Minyak Sawit

f. Karet

3.1.6 Daftar Bagian Pada PT. Perkebunanan Nusantara VI

Tabel 3.1

Bagian PT. Perkebunanan Nusantara VI

No Nama Bagian

1 BAGIAN SDM (SUMBER DAYA MANUSIA)

2 BAGIAN PEMASARAN DAN PENGADAAN

3 BAGIAN SEKRETARIAT DAN UMUM

4 BAGIAN PEMBIAYAAN

5 BAGIAN SATUAN PENGAWASAN INTERN

6 BAGIAN PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN

7 BAGIAN STANDARISASI TATA KELOLA PERUSAHAAN

8 BAGIAN TEKNIK / TEKNOLOGI

9 BAGIAN TANAMAN

Page 46: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

34

Tabel 3.2

Daftar Unit Usaha PT. Perkebunan Nusantara VI

Provinsi Jambi

No Unit Usaha Komoditi Keterangan

1 Bunut Kelapa Sawit Unit Usaha Inti

2 Bukit Cermin Kelapa Sawit Unit Usaha Inti

3 Batang Hari Kelapa Sawit Unit Usaha Inti

4 Durian Luncuk Kelapa Sawit Unit Usaha Inti

5 Kayu Aro Teh/Pengolaan Unit Usaha Inti

6 PKS Aur Gading Pengolaan Unit Usaha

Inti/Plasma

7 PKS Pengabuan Pengolaan Unit Usaha Inti

8 PKS Sei Bahar Pengolaan Unit Usaha

Inti/Plasma

9 Rimbo Satu Kelapa Sawit Unit Usaha Inti

10 Rimbo Dua Kelapa Sawit/Pengolahan Unit Usaha Inti

11 Tanjung Lebar Kelapa Sawit Unit Usaha Inti

Tabel 3.3

Daftar Unit Usaha PT. Perkebunan Nusantara VI

Provinsi Sumatera Barat

No Unit Usaha Komoditi Keterangan

1 Ophir Kelapa Sawit Unit Usaha

Inti/Plasma

2 Pangkalan 50

kota

Kelapa Sawit/CRF Unit Usaha

Inti/Plasma

3 Danau Kembar Teh Unit Usaha

Inti/Plasma

4 Solok Selatan Kelapa Sawit/Pengolahan Unit Usaha

Inti/Plasma

Page 47: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

35

3.2 Pembahasan

3.2.1 Prosedur Pembayaran Gaji dengan System Application and Product in

Data Processing (SAP) Pada PT. Perkebunan Nusantara Jambi

Pada PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi terdapat 2 bagian yang bertanggung

jawab dalam alur penggajian pada perusahaan ini. Bagian pertama yaitu bagian

keuangan (FI) yang memiliki fungsi akutansidan keuangan.Lalu bagian SDM (HCM)

yang menjalankan 3 fungsi antara lain : fungsi kepegawaian, pencatatan waktu, dan

pembuatan daftar gaji. Dalam pelaksanaan prosedur Penggajian yang dilakukan

PT.Perkebunan Nusantara VI Jambi, antara lain: Prosedur pencatatan waktu hadir

(absensi) dengan fingerprint sebagai media pencatatan absen , Prosedur

pembuatan daftar gaji dan Prosedur pembayaran gaji. Dibandingkan dengan teori

Mulyadi terdapat beberapa prosedur dijadikan satu karena oleh perusahaan

prosedur tersebut dianggap dapat disatukan dalam satu proses, terlebih lagi

seluruh prosedur sistem penggajian pada perusahaan ini telah dipermudah kerja

dan operasinya dengan bantuan program System application and product in data

processing (SAP).

Pada PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi terdapat dokumen yang digunakan

dalam prosedur penggajian sebagai berikut:

1. Dokumen Pendukung Perubahan Gaji

Dikeluarkan oleh bagian SDM khususnya bagian SiPeg (Sistem

Kepegawaian) berupa surat keputusan yang berhubungan dengan karyawan,

seperti misalnya: surat keputusan pengangkatan karyawan baru, kenaikan

pangkat, skorsing dan sebagainya. Tembusan dokumen ini dikirimkan ke

fungsi pembuat daftar gaji dan upah untuk kepentingan pembuatan daftar gaji

dan upah

2. Kartu Jam Hadir

Dokumen ini merupakan catatan dari kehadiran karyawan yang

menggunakan fingerprint sebagai media pencatat absensi pegawai. Informasi

yang bisa didapatkan dari dokumen ini adalah status absensi, absen masuk,

absen pulang, keterangan mengenai alasan tidak masuk kerja atau

keterlambatan karyawan

Page 48: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

36

3. Kartu Jam Kerja

Kartu jam kerja merupakan dokumen yang digunakan untuk mencatat waktu

yang dikonsumsi tenaga kerja langsung pada perusahaan yang diproduksinya

berdasarkan pesanan.

4. Daftar Gaji

Dokumen ini dibuat oleh bagian SDM yang dipertanggungjawabkan ke

manajer SDM dan administrasi. Dokumen ini berisi jumlah gaji dasar

dikurangi potongan-potongan dan ditambah dengan tunjangan-tunjangannya.

5. Rekap Daftar Gaji

Rekap daftar gaji dan upah merupakan dokumen yang berisi ringkasan gaji

per departemen bagian, yang dibuat berdasarkan daftar gaji.

6. Surat Pernyataan Gaji

Surat pernyataan gaji dan upah merupakan dokumen yang dibuat oleh

fungsi pembuat daftar gaji, yang merupakan catatan bagi tiap karyawan beserta

berbagai potongan yang menjadi beban bagi karyawan

7. Bukti Kas Keluar

Dokumen ini merupakan perintah pengeluaran uang yang dibuat oleh bagian

akuntansi kepada bagian keuangan berdasarkan informasi dalam daftar gaji

yang diterima dari bagian SDM.

Pada PT.Perkebunan Nusantara VI Jambi didalam melaksanakan gaji dan

tunjangan tentunya sangat diperlukan ketelitian dan kecermatan mulai dari pengisian

data sampai kepada proses perhitungan. Hal ini dimaksudkan agar besarnya jumlah

gaji yang akan diterima pegawai sesuai dengan apa yang harus diterima oleh setiap

pegawai berdasarkan produktivitas yang diberikan oleh pegawai itu. Untuk proses

pembayaran gaji dan upah yang dilaksanakan pada PT.Perkebunan Nusantara VI

Jambi dilaksanakan pada tanggal 20, berikut tahapnya:

Page 49: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

37

1. Perubahan data karyawan harus di update seperti mutasi.

Masukkan TCode PA30 pada software System Application and Product in

data Processing untuk pengelolaan Master Data

Maintain Master Data Pilih Infotype Pilih Subtype

Page 50: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

38

Infotype 0000 (Actions) Kantor Pusat Maintain Status Karyawan

Infotype 0001 (Organizational Assignment) Kantor Pusat Maintain Data

Assigment Karyawan

Page 51: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

39

Infotype 0008 (Basic Pay ) Kantor Pusat Maintain Golongan, Gaji pokok,

Tunjangan Tetap

Infotype 0002 (Personal Data) End User Master DataMaintain Personnal

Data

Page 52: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

40

Infotype 0014 (Recurring Payment/Deductions) End User

CheckrollMaintain Tunjangan / Potongan Rutin

Contoh : Tunjangan Transport

Infotype 0015 (Additional Payments) End User CheckrollMaintain

Tunjangan / Potongan Tidak Rutin

Contoh :Tunjangan Cuti Tahunan

Page 53: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

41

Infotype 0009 (Bank Details) End User Master DataMaintain No.

Rekening Bank Pegawai

Infotype 0021 (Family Member) End User Master Data Maintain

Anggota keluarga

Page 54: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

42

Infotype 0241 (Tax Data Indonesia) End User Master Data / End User

Checkroll Maintain NPWP, PTKP

Infotype 0242 (BPJS Keteganakerjaan) End User Master Data / End User

Checkroll Maintain No.BPJS, JP, JHT

Page 55: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

43

Infotype 3385 (BPJS Kesehatan) End User Master Data Maintain No.

BPJS, Kelas Premi, Jumlah Anggota keluarga

Infotype (9002 Tunjangan Santunan Sosial) End User Master Data / End

User Checkroll Maintain Tunj. Sewa Rumah, Listrik, Air, Bahan Bakar

Page 56: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

44

Tampilan Master Data Karyawan Terdiri dari:

1. Data Diri Karyawan

2. Struktur Organisasi

3. Data Golongan Karyawan

4. Penentu Jam Kerja Karyawan

5. Data Keluarga / Batih (Anak)

6. Asuransi BPJS Kehesatan

7. Asuransi BPJS Ketenagaan kerjaan

8. Asuransi Dapenbun & DPLK (Pensiunan)

9. PPh 21 (Gross up)

10. Pendapatan Karyawan

11. Potongan Karyawan

12. Pendapatan RALT (Rumah, Air Listrik dan Transport)

Unsur di atas untuk melengkapi data pengajian karyawanya yang di lakukan

setiap bulan dan jika master data karyawan melakukan perubahan atau maintance

maka akan berpengaruh di pengajian system ber-integrasi dengan biaya modul

finance.

2. Potongan karyawan dari setiap bagian contoh: Potongan Koperasi, Bank, Pihak ke

III

3. Update pendapatan karyawan seperti upah, bantuan perusahaan, asuransi bpjs

kesehatan, bpjs ketenagakerjaan, asuransi pensiun dplk/dapenbun, premi dan

lembur.

4. Pembuatan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) setiap potongan.

5. Pembuatan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) penggajian.

6. Pemeriksaan data rekap potongan dan pendapatan/gaji oleh staf personalia dan

tanda tangan ke-I.

7. Pemeriksaan data rekap potongan dan pendapatan/gaji oleh sub staf personalia dan

tanda tangan ke-II

8. Pelaporan hasil potongan dan pendapatan/gaji ke kepala bagian yang di tanda

tangan

9. Peng-arsipan data gaji yang di simpan di data base sebagai tanda bukti

10. PenggajuanSurat Permintaan Pembayaran (SPP) penggajian ke bagian verifikasi

Page 57: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

45

11. Posting gaji dari bagian sdm, yang berbentuk jurnal melalui system application

and product in data processing

Page 58: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

46

Berikut contoh hasil posting jurnal gaji

Dan untuk jurnal gaji berikut nanti di kelola lagi oleh bagian Finance untuk di

clearing dan otomatis masuk di biaya neraca PTPN VI

12. Pengarsipan data bagian keuangan dan pencatatan. Transfer gaji yang telah di

setujui oleh verifikasi dan penjurnalan sistem.

13. Pengiriman payslip gaji ke karyawan masing-masing melalui email pribadi

karyawan.

Page 59: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

47

3.2.2 Kendala yang dihadapi pada saat menggunakan Program SAP sebagai

system Penggajian pada PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi

Didalam pelaksanaan proses penggajian dan dengan program SAP (System

Application and Product in data Processing) PT. Perkebunan Nusantara VI

Jambi, terdapat beberapa kendala yang dialami oleh pegawai khususnya bagian

sumber daya manusia (SDM). Walaupun hanya beberapa, kendala tersebut

memiliki resiko yang cukup besar yang harus ditanggung sendiri oleh pegawai

yang bekerja dibidang masing-masing diantaranya adalah:

1. Dikarenakan data karyawan yang terlalu banyak, pegawai terkadang

mengalami kesalahan (human error) misalnya salah memasukkan nomor induk

pegawai yang mengakibatkan terjadinya gagal upload dalam program SAP

(System Application and Product in data Processing) yang mengakibatkan

SAP kembali ke menu awal dan proses pembuatan gaji terhambat.

2. Jaringan yang terkadang error apabila System Application and Product in data

Processing (SAP) tersebut sering digunakan, sehingga akan menghambat

pekerjaan para SDM dalam posting gaji.

3. Dikarenakan SAP terlalu banyak Tcode sehingga sistem SAP cukup rumit

untuk dipergunakan dimana user susah untuk menghafalnya.

4. Keterlambatan dokumen yang digunakan sebagai dasar pelaporan.

3.2.3 Bagaimana upaya dalam menghadapi kendala pada saat menggunakan

Program SAP sebagai sistem Penggajian pada PT. Perkebunan

Nusantara VI Jambi.

Untuk mengatasi terjadinya kendala yang dialami oleh pegawai khususnya

bagian sumber daya manusia (SDM) , maka Assisten Officer SDM PT.Perkebunan

Nusantara VI Jambi melakukan usaha-usaha sebagai berikut:

1. Sebelum meng-upload data ke dalam program System Application and Product

in data Processing (SAP) sebaiknya dilakukan pengecekan atas kelengkapan

atau kebenaran dari data-data yang telah dimasukan, apabila mengalami

kesalahan sistem SAP akan kembali ke menu awal.

Page 60: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

48

2. Untuk menghindari jaringan yang sering eror, biasanya assisteno fficer tidak

terlalu sering menggunakan software system applicatio nand product in data

processing (SAP).

Karena sebagian dari para pegawai mempunyai keterbatasan dalam

memahami software system application and product in data processing (SAP)

yang cenderung memiliki sisi kompleksitas, maka PT. Perkebunan Nusantara VI

Jambi sering mengadakan pelatihan untuk para pegawai agar pegawai dapat

menggunakan sistem SAP tersebut.

Page 61: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

49

BAB IV

SIMPULAN DAN SARAN

4.1. Simpulan

Berdasarkan dari hasil dan pembahasan penulis dalam penelitian yang

dilaksanakan pada PT. Pekebunan Nusantara VI Jambi, maka penulis menarik

simpulan sebagai berikut:

1. Sistem penggajian karyawan pada PT. Pekebunan Nusantara VI Jambi

dilaksanakan sudah cukup baik dengan menggunakan sistem ERP

(Enterprises Resources Planning)dengan program penunjang SAP (System

Application and Product in data Processing) sebagai media pengolah

aktivitas penggajian dan fingerprint sebagai media pencatat absensi pegawai.

Kelengkapan dokumen, catatan, dan jaringan prosedur yang digunakan dalam

sistem penggajian pada PT. Pekebunan Nusantara VI Jambi telah terpenuhi,

namun dokumen seperti amplop gaji ditiadakan karena sistem penggajian

telah dilakukan via transfer bank.

2. Terdapat beberapa kendala yang diketahui penulis dalam proses pembuatan

dan pembayaran gaji pegawai, terdapat masalah yang dihadapi oleh para

pegawai pada PT. Pekebunan Nusantara VI Jambi yaitu, adanya kesalahan

dalam memasukkan data pegawai (human error), Jaringan yang terkadang

error, sistem SAP yang cenderung memiliki sisi kesulitan yang menjadikan

rumit untuk dipergunakan dan terlalu banyak Tcode menjadikan user susah

menghafalnya serta Keterlambatan dokumen yang digunakan sebagai dasar

pelaporan yang mengakibatkan proses pembuatan gaji terhambat.

Page 62: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

50

3. Upaya yang dilakukan dalam mengatasi kendala tersebut adalah sebelum

mengunggah data ke dalam program System Application and Product in data

Processing (SAP) sebaiknya dilakukan pengecekan atas kelengkapan atau

kebenaran dari data-data yang telah dimasukan agar tidak mengakibatkan

terjadinya gagal upload dalam program kemudian sering mengadakan

pelatihan untuk para pegawai agar lebih terlatih dalam menggunakan software

SAP dan memberi peringatan dan sanksi lainnya yang sesuai dengan

ketentuan yang berlaku di lingkungan PT. Perkebunan Nusantara VI Jambi

apabila terjadi keterlambatan menyerahkan dokumen sebagai dasar pelaporan.

4.2. Saran

Berdasarkan hasil tinjauan dan kesimpulan yang telah dikemukakan diatas,

peneliti dapat merekomendasikan beberapa saran antara lain:

1. Perubahan sistem informasi akuntansi penggajian dari konvensional ke

technology modern memerlukan persiapan matang. Selain kesiapan sumber

daya manusia yang berperan sebagai user pada sistem tersebut, diperlukan

sistem back-up data untuk mengantisipasi masalah teknis yang dapat

mengganggu kinerja sistem yang tengah berjalan.

2. Diperlukan ketelitian para pegawai dalam meng-input data pada software

System Application and Product in data Processing (SAP) untuk menghindari

kesalahan dan gagal upload dalam pembayaran gaji kepada pegawai.

3. Perlu ditingkatkan kedisiplinan dan koordinasi yang baik dari bagian-bagian

yang terlibat dalam proses perhitungan dan pembayaran gaji kepada para

pegawai, sehingga tidak akan menghambat proses pembayaran gaji kepada

pegawai.

Page 63: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

51

DAFTAR PUSTAKA

Hasibuan, Malayu S.P. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi.

Jakarta: PT Bumi Aksara.

Mardi, 2011, Sistem Informasi Akuntansi ,Ghalia Indonesia,Jakarta

Mulyadi, 2016. Sistem Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.

Romney, Marshall B. dan Steinbart, (2015), Sistem Informasi Akuntansi, Edisi 13,

Salemba Empat, Jakarta.

Soemarso. (2014). Akuntansi Suatu Pengantar , Jakarta : Salemba Empat.

www. Blogspot.com (diakses 12 April 2013)

www. Baguscandra.com (diakses 26 April 2010) System application and product

in data processing

www. Linkedin.Com/pulse/modul apa saja yang ada dalam SAP

Page 64: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

LAMPIRAN

Page 65: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …
Page 66: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …
Page 67: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …
Page 68: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …
Page 69: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

DAFTAR KEGIATAN KERJA LAPANGAN

PERIODE (08 FEBRUARI – 08 APRIL 2021)

SENIN, 08 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Perkenalan

SELASA, 09 FEBRUARI 2020

WAKTU KEGIATAN

- Input data gaji karyawan

RABU, 10 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Scan lamaran kerja dan input

- Scan output,input, dan merapikan

KAMIS, 11 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Menghitung biaya Triw I,II,III,IV tahun 2019 Diklat

- Menghitung survei pelayanan kesehatan klinik pratama.

JUMAT, 12 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

LIBUR HARI RAYA IMLEK

Page 70: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

SENIN, 15 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki surat SOP

SELASA, 16 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki dokumen hubungan industrial

RABU, 17 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki surat SOP

KAMIS, 18 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Scan Sertifikat

- Scan jobdesk setiap unit kerja

- Scan dokumen lamaran kerja

JUMAT, 19 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Scan lamaran pekerjaan

- Memperbaiki surat SPK

SENIN, 22 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

IZIN SAKIT

Page 71: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

SELASA, 23 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Input data lamaran pekerjaan

- Scan lamaran pekerjaan

RABU, 24 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki dokumen pengembangan sumber daya

manusia

KAMIS, 25 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Mengevaluasi hasil evaluasi calon karyawan pimpinan

JUMAT, 26 FEBRUARI 2021

WAKTU KEGIATAN

- Menginput data lamaran pekerjaan

SENIN, 01 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki surat keputusan PIS PTPN VI

- Input data hasil scan lamaran kerja

SELASA,02 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Input data jumlah cuti karyawan

Page 72: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

RABU, 03 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

IZIN SAKIT

KAMIS, 04 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki surat SOP

- Scan sertifikat

JUMAT, 05 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki surat SOP

SENIN, 08 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Scan sertifikat

SELASA,09 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki surat SPK

- Scan sertifikat

RABU, 10 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki surat SOP

- Scan lamaran pekerjaan

Page 73: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

KAMIS, 11 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

LIBUR ISRA MIRAJ

JUMAT, 12 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

Ulang tahun PT.Perkebunan Nusantar VI

SENIN, 15 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Input data lamaran pekerjaan

SELASA, 16 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki surat SPK

RABU, 17 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Memperbaiki surat SOP

KAMIS, 18 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Input / Cek data lamaran pekerjaan

Page 74: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

JUMAT, 19 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

LIBUR HARI RAYA NYEPI

SENIN, 22 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Input data rekapitulasu produksi

SELASA, 23 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Menghitung persediaan bahan baku digudang

- Menghitung persediaan teh

RABU, 24 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Menginput data persediaan

KAMIS, 25 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Menghitung persediaan bahan baku digudang

JUMAT, 26 MARET 2021

WAKTU KEGIATAN

- Menghitung persediaan teh produksi

Page 75: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

SENIN, 29 Maret 2021

WAKTU KEGIATAN

- Survey Lapangan

SELASA, 30 Maret 2021

WAKTU KEGIATAN

- Lanjutan survey lapangan

RABU, 31 Maret 2021

WAKTU KEGIATAN

- Input data persediaan bahan baku dan hasil produksi

KAMIS, 01 APRIL 2021

WAKTU KEGIATAN

- Input data persediaan bahan baku

JUMAT, 02 APRIL 2021

WAKTU KEGIATAN

LIBUR HARI RAYA PASKAH

SENIN, 05 APRIL 2021

WAKTU KEGIATAN

- Input data hasil penjualan

Page 76: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

SELASA, 06 APRIL 2021

WAKTU KEGIATAN

- Input data bahan baku yang masuk ke gudang

RABU, 07 APRIL 2021

WAKTU KEGIATAN

- Menghitung persediaan teh digudang

KAMIS, 08 APRIL 2021

SWAKTU KEGIATAN

- Input data barang yang masuk ke gudang

KAMIS, 09 APRIL 2021

WAKTU KEGIATAN

PERPISAHAN

Page 77: LAPORAN TUGAS AKHIR SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN …

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Program Studi : Diploma III Akuntansi

1. Nama Lengkap : Horas Nababan

2. Tempat/Tanggal Lahir : Jambi, 15 Juli 1998

3. Alamat : Jl. Wijaya Kusuma Rt. 16, Kel. Rawasari

4. E-mail : [email protected]

5. No Hp : 0895 1422 2044

6. Riwayat Pendidikan

No Nama Pendidikan Tempat Tahun Spesialis

Bidang Dari Sampai

1 SDN 93 Jambi 2005 2010 -

2 SMP N 16 Jambi 2010 2013 -

3 SMK Batanghari Jambi 2013 2016 Otomotif

4 Universitas Jambi Muara Jambi 2018 Sekarang Akuntansi

7. Kursus Dan Pelatihan

Waktu Kursus dan Pelatihan Tempat

8 Februari 2021 Magang PT.Perkebunan Nusantara VI

Jambi

Jambi, April 2021

HORAS NABABAN

NIM C0C018037