laporan hasil kunjungan hinterland.doc

Upload: gita-winda-rahayu

Post on 10-Feb-2018

243 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    1/17

    I. POTENSI PERTAMBANGAN DI PROVINSIJAMBI

    Perindustrian dan Pertambangan

    Perindustrian di Provinsi Jambi dari tahun 1997-2009 mengalami peningkatan

    baik dari unit usaha,tenaga kerja, investasi dan produksinya. Jumlah Perusahaan

    Industri Pengolahan Besar dan Sedang di Provinsi Jambi pada Tahun 2009 sebanyak

    84 dan angka ini menunjukkan penurunan sebesar

    6,67 % dari tahun sebelumnya. Jumlah tenaga kerja sebesar 25.846 orang.

    Daftar Izin

    IUP (Ijin Usaha Perusahaan) Eksplorasi dan IUP Produksi yang

    dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jambi hanya 1 (satu) yaitu IUP

    eksplorasi PT. Jambi Gold untuk komoditi emas dan mineral pengikutnya,

    sedangkan untuk daftar izin yang dikeluarkan oleh masing-masing

    kabupaten dalam Provinsi Jambi IUP Eksplorasi sebanyak 255 izin dan IUP

    Operasi Produksi sebanyak 87 izin.

    Jumlah Izin Usaha Pertambangan Mineral Dan Batubara Di ProvinsiJambi

    No Kabupaten/Propinsi IUP Eksplorasi IUP OperasiProduksi

    1 Batanghari 95 52 Bungo 0 373 Muaro Jambi 45 94 Tanjung Jabar 9 135 Tebo 44 126 Sarolangun 50 18

    7 Merangin 11 38 Prov.Jambi 1 0JUMLAH 225 87TOTAL 342

    1 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    2/17

    A.Batubara

    Jumlah Produksi/Penjualan Batubara Provinsi Jambi Periode 2007 -

    2009

    No

    KabupatenProduksi (Metrik Ton)

    Jumlah2007 2008 2009

    1 Batanghari 200,018.59 431,05.75 473,103.10 673,121.69

    2 Bungo 1,962,531.00 3,493,765.84 2,271,246.62 7,727,543.463 Ma. Jambi 0,00 0,00 0,00 0.005 Tebo - 185,135 234,736.82 419,871.82

    4 Sarolangun

    19,002,60

    100,000.00

    218,000.00 318,000.00

    6 Tanjabar 15,302.05 5,250.68 1,781.85 22,334.58

    JUMLAH2,177,851.64

    3,784,151.52

    3,198,868.39 9,160,871.55

    2 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    3/17

    Jumlah Produksi/Penjualan Batubara Provinsi Jambi Tahun 2010

    No

    Kabupaten

    Jumlah (Metrik Ton)

    JUMLAHJanuari

    Pebruari

    Maret April Mei Juni JuliAgustu

    sSeptem

    ber

    1 Batanghari 0.00

    24,969.57

    20,504.20

    19,944.55

    53,736.44

    35,228.27

    26,324.20

    83,085.69

    33,966.34

    297,759.26

    2 Bungo- -

    266,591.30

    193,315.17

    269,765.26

    348,270.81

    490,660.98 - -

    1,568,603.52

    3 Ma.Jambi - -

    11,832.48 - - - - - - 11,832.48

    5 Tebo- - 0.00

    11,900.00 - - - - - 11,900.00

    4 Sarolang

    un - - - - - - - - - -6 Tanjabar- - - - - - - - - -

    JUMLAH0.00

    24,969.57

    298,927.98

    225,159.72

    323,501.70

    383,499.08

    516,985.18

    83,085.69

    33,966.34

    1,890,095.26

    3 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    4/17

    B.Bijih Besi

    Jumlah Produksi/Penjualan Bijih Besi Provinsi Jambi Periode 2007 -

    2009

    No KabupatenJumlah (Metrik Ton)

    2007 2008 2009

    1 Merangin 0,00 0,00 205.000,00JUMLAH 0,00 0,00 205.000,00

    Jumlah Produksi/Penjualan Bijih Besi Provinsi Tahun 2010

    No

    Kabupaten

    Jumlah (Metrik Ton)JUMLAH

    JanuariPebrua

    riMaret April Mei Juni Juli

    Agustus

    September

    1 Merangin 22,500.00

    22,000.00

    22,000.00

    28,000.00

    30,000.00 0.00 0.00

    42,000.00

    35,600.00

    202,100.00

    JUMLAH 22,500.00

    22,000.00

    22,000.00

    28,000.00

    30,000.00 0.00 0.00

    42,000.00

    35,600.00

    202,100.00

    4 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    5/17

    II. POTENSI PERKEBUNAN DI PROVINSI

    JAMBI

    Pertanian, Perkebunan dan KehutananPerkebunan daerah Jambi pada umumnya adalah Perkebunan Rakyat.

    Produksi perkebunan rakyat yang terbesar adalah karet memiliki luas tanaman

    650 623 hektar dengan produksi 282.886 ton pada Tahun 2009. Komoditasandalan lainnya yaitu kelapa sawit dengan produksi 1.237.924 ton serta kelapa

    dalam 113.142 ton.

    Hasil kehutanan Provinsi Jambi yang terbesar adalah Bahan Baku Serpih,

    produksi tahun 2009 adalah 3.456.303 m3 atau turun 26,13 persen

    dibandingkan tahun sebelumnya. Komoditi kedua terbesar adalah pulp sebesar

    5 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    6/17

    560.410 ton, hasil hutan ini mengalami kenaikan produksi sebesar 10,73%.

    A.Karet Remah

    Karet merupakan salah satu ekspor non migas yang diharapkan dapat

    menyumbang devisa, sehingga patut mendapat perhatian. Untuk mengetahui

    gambaran yang tepat mengenai perkembangan komoditi karet, beberapa informasi

    makro yang mungkin dapat digunakan adalah hasil statistik industri karet remah.

    Data yang dicakup dalam publikasi ini merupakan keterangan dari tahun 2006

    sampai dengan 2008.

    6 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    7/17

    Usaha Industri Karet Remah adalah suatu usaha industri pengolahan karet

    yang melakukan kegiatan mengubah bahan baku karet (lump, slab dan scrap)

    menjadi karet remah dalam Standard Karet Indonesia. Pabrik karet remah yang

    merupakan bagian dari perusahaan perkebunan maupun bukan, dimasukkan

    sebagai usaha industri karet remah.

    Penjualan Produksi

    Hasil produksi Karet

    Remah SIR 20 seluruhnya

    ditujukan untuk penjualan baik

    penjualan dalam negeri

    maupun luar negeri. Pada

    umumnya hasil produksi SIR

    20 digunakan hampir

    seluruhnya untuk dijual di luar

    negeri. Pada tahun 2006 hanyasebesar 0,77 persen yang

    dijual di dalam negeri,

    sedangkan sisanya yaitu

    sebesar 99,23 persen dijual di

    luar negeri. Penjualan hasil

    produksi karet remah SIR 20

    di dalam negeri pada tahun

    2006 sedikit mengalami

    peningkatan yaitu sebanyak

    9,23 persen sedangkanpenjualan di luar negeri masih

    mendominasi dengan 90,77

    persen. Dan pada tahun 2008 angka penjualan produksi di dalam negeri juga

    kembali peningkatan menjadi 9,70 persen sedangkan penjualan produksi di luar

    negeri sedikit menurun yaitu sebesar 90,30 persen. Dari nilai penjualan hasil

    produksi karet remah, mengalami peningkatan dengan rata rata mencapai 37,48

    persen per tahunnya. Dimana nilai penjualan ini hanya sebesar Rp. 2.569.799 juta

    pada tahun 2006 dan menjadi Rp. 4.842.887 juta pada tahun 2008. Hal ini berarti

    perusahaan memperoleh hasil penjualan SIR 20 sebesar Rp. 214.150 juta per

    bulan pada tahun 2006 dan Rp. 403.574 juta per bulan pada tahun 2008.

    7 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    8/17

    LUAS DAN PRODUKSI TANAMAN PERKEBUNANPROVINSI JAMBI MENURUT KABUPATENKOMODITI : KARETTAHUN : 2008

    NO

    KABUPATEN LUAS AREAL (Ha) JUMLAH

    PRODUKSI (Ton)

    PRODUKTIVITAS (Ton)TBM TM TTM/T

    R

    1Batanghari 18,66

    972,70

    019,99

    2111,36

    154,707 753

    2

    Muaro Jambi 12,08

    2

    39,11

    5

    12,01

    5

    63,212 32,585 833

    3Bungo 28,16

    739,64

    628,45

    896,271 28,120 709

    4Tebo 25,99

    059,85

    125,03

    9110,88

    048,779 815

    5Merangin 34,46

    360,47

    527,12

    5122,06

    348,396

    800

    6Sarolangun 33,33

    256,36

    127,19

    3116,88

    649,979

    887

    7Tanjung JabungBarat

    3,046 8,349 4,820 16,215 6,971835

    8 Tanjung JabungTimur 3,024 3,055 816 6,895 1,979 648

    9 Kerinci 722 391 47 1,160 236 604

    JUMLAH 159,4

    95339,9

    43145,5

    05644,94

    3271,752

    6,883

    TAHUN : 2009

    NO

    KABUPATEN LUAS AREAL (Ha) JUMLAH

    PRODUKSI (Ton) PRODUKTIV

    ITAS (Ton)TBM TM TTM/TR

    1Batanghari 21,162 75,040 15,325 111,52

    761,989

    826

    2 Muaro Jambi 14,244 33,953 9,116 57,313 29,207 860

    3 Bungo 30,680 39,648 26,130 96,458 27,800 701

    4 Tebo 29,162 59,927 22,861111,95

    0 48,915 816

    8 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    9/17

    5 Merangin 35,845 62,964 25,759124,56

    8 50,529 803

    6 Sarolangun 37,232 57,461 23,630118,32

    3 53,290 927

    7Tanjung JabungBarat 3,600 8,351 4,320 16,271 6,648 796

    8Tanjung JabungTimur 3,665 3,087 810 7,562 2,000 648

    9 Kerinci 735 391 47 1,173 242 619

    JUMLAH176,32

    5340,82

    2127,99

    8645,14

    5 280,620 6,996

    Grafik Produksi Karet di Provinsi Jambi

    Tahun 2008 dan 2009

    9 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    10/17

    Dari temuan kami setelah melakukan kunjungan ke GAPKINDO cabang

    Jambi, anggota asosiasi tersebut yang terdiri dari 10 perusahaan yangkeseluruhannya menghasilkan karet SIR 20. Diperoleh data produksi karet 3 bulan

    terakhir yang bisa dilihat pada tabel berikut ini.

    10 | P a g e

    Kabupaten

    Produksi

    (Ton)

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    11/17

    DAFTAR PRODUKSI SIR. 20 ANGGOTA GAPKINDO CABANG JAMBI

    BULAN AGUSTUS 2010

    STOK JML STOK

    AWAL BULAN DIHASILKAN PERSEDIAAN PENGELUARAN AKHIR BULAN

    (Kg) (Kg) (Kg) (Kg) (Kg)

    1 PT. Angkasa Raya SIR. 20 687,050 1,807,540 2,494,590 1,943,200 551,390

    2 PT. Batanghari Tembesi SIR. 20 1,129,020 1,386,000 2,515,020 1,340,640 1,174,380

    3 PT. Djambi Waras Jambi SIR. 20 2,128,170 5,165,405 7,293,575 5,875,380 1,418,195

    4 PT. Djambi Waras Jujuhan SIR. 20 1,123,920 6,103,895 7,227,815 4,195,800 3,032,015

    5 PT. HOK TONG SIR. 20 1,031,940 2,069,200 3,101,140 2,550,520 550,620

    6 PT. R E M C O SIR. 20 2,197,615 2,949,870 5,147,485 3,139,920 2,007,565

    7 PT. Megasawindo Perkasa SIR. 20 107,905 2,170,035 2,277,940 1,964,480 313,460

    8 PT. Aneka Bumi Pratama SIR. 20 5,042,765 6,495,510 11,538,275 7,290,080 4,248,195

    9 PT. Golden Energi SIR. 20 11,340 297,360 308,700 201,600 107,100

    10 PT. Anugrah Bungo Lestari SIR. 20 37,800 1,302,700 1,340,500 1208200 132300

    NO NAMA PERUSAHAAN JENIS

    29,709,820 13,535,220JUMLAH 13,497,525 29,747,515 43,245,040

    BULAN SEPTEMBER 2010

    STOK JML STOK

    AWAL BULAN DIHASILKAN PERSEDIAAN PENGELUARAN AKHIR BULAN

    (Kg) (Kg) (Kg) (Kg) (Kg)

    1 PT. Angkasa Raya SIR. 20 551,390 1,495,025 2,046,415 1,695,960 350,455

    2 PT. Batanghari Tembesi SIR. 20 1,174,380 1,476,720 2,651,100 1,155,420 1,495,680

    3 PT. Djambi Waras Jambi SIR. 20 1,418,195 4,427,360 5,845,555 3,795,120 2,050,435

    4 PT. Djambi Waras Jujuhan SIR. 20 3,032,015 5,447,785 8,479,800 6,514,200 1,965,600

    5 PT. HOK TONG SIR. 20 550,620 1,397,620 1,948,240 1,595,440 352,800

    6 PT. R E M C O SIR. 20 2,007,565 2,320,990 4,328,555 2,777,060 1,551,495

    7 PT. Megasawindo Perkasa SIR. 20 313,460 1,326,745 1,640,205 1,372,280 267,925

    8 PT. Aneka Bumi Pratama SIR. 20 4,248,195 6,062,210 10,310,405 6,001,940 4,308,465

    9 PT. Golden Energi SIR. 20 107,100 123,480 230,580 100,800 129,780

    10 PT. Anugrah Bungo Lestari SIR. 20 132,300 762,860 895,160 817,040 78120

    NO NAMA PERUSAHAAN JENIS

    12,550,755JUMLAH 13,535,220 24,840,795 38,376,015 25,825,260

    B.Kelapa Sawit

    Kelapa sawit merupakan salah satu tanaman perkebunan yang mempunyaiperan penting bagi Subsektor perkebunan. Pengembangan kelapa sawit antara lainmemberikan manfaat dalam peningkatan pendapatan petani dan masyarakat,

    11 | P a g e

    BULAN OKTOBER 2010

    STOK JML STOK

    AWAL BULAN DIHASILKAN PERSEDIAAN PENGELUARAN AKHIR BULAN

    (Kg) (Kg) (Kg) (Kg) (Kg)

    1 PT. Angkasa Raya SIR. 20 350,455 1,870,925 2,221,380 1,460,620 760,760

    2 PT. Batanghari Tembesi SIR. 20 1,495,680 1,169,280 2,664,960 1,869,840 795,120

    3 PT. Djambi Waras Jambi SIR. 20 2,050,435 4,319,770 6,370,205 4,629,240 1,740,965

    4 PT. Djambi Waras Jujuhan SIR. 20 1,965,600 6,215,965 8,181,565 6,773,760 1,407,805

    5 PT. HOK TONG SIR. 20 352,800 2,220,400 2,573,200 1,938,160 635,040

    6 PT. R E M C O SIR. 20 1,551,515 3,214,505 4,766,020 3,237,500 1,528,520

    7 PT. Megasawindo Perkasa SIR. 20 267,925 1,685,705 1,953,630 1,673,350 280,280

    8 PT. Aneka Bumi Pratama SIR. 20 4,308,465 5,274,955 9,583,420 6,067,040 3,516,380

    9 PT. Golden Energi SIR. 20 129,780 205,380 335,160 214,200 120,960

    10 PT. Anugrah Bungo Lestari SIR. 20 78,120 892,500 970,620 892,640 77980

    NO NAMA PERUSAHAAN JENIS

    JUMLAH 12,550,775 27,069,385 39,620,160 28,756,350 10,863,810

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    12/17

    produksi yang menjadi bahan baku industri pengolahan yang menciptakan nilaitambah didalam negeri (produksi tahun 2007 sebanyak 16,89 juta ton), ekspor yangmenghasilkan devisa (sebesar 7,86 miliar USD) dan menyediakan kesempatan kerjakepada 4,5 juta orang.

    Produksi minyak sawit di Indonesia sebagian besar berada di pulau Sumateradiikuti oleh Kalimantan. Berdasarkan provinsi, Riau merupakan provinsi penghasil

    minyak sawit terbesar di Indonesia dengan produksi mencapai 24% dari produksinasional pada tahun 2007 sementara Jambi menyumbang minyak sawit sebesar7,70% dari produksi nasional dengan luas lahan mencapai 8,82% dari luas lahannasional.

    Perkembangan kelapa sawit di Jambi juga menunjukkan trend pertumbuhanyang selalu positif. Sampai dengan tahun 2007 luas areal kelapa sawit di Jambisudah mencapai 430.610 ha dengan jumlah produksi 1.035.300 ton serta dapatmenyerap tenaga kerja sebanyak 135.736 KK. Kelapa sawit merupakan tanamanperkebunan dengan luas areal kedua terbesar setelah karet (luas areal karet adalah633.739 ha) di Jambi.

    Dibawah ini merupakan data luas dan produksi tanaman provinsi Jambi yangterbagi berdasarkan kabupaten, untuk tahun 2008 sampai dengan 2009.

    LUAS DAN PRODUKSI TANAMAN PERKEBUNAN PROVINSI JAMBI

    MENURUT KABUPATEN

    KOMODITI : KELAPA SAWIT

    TAHUN : 2008

    NO

    KABUPATENLUAS AREAL (Ha)

    JUMLAH

    PRODUKSI (Ton)

    PRODUKTIVITAS (Ton)

    TBM TMTTM/T

    R

    1 Batanghari 9,808

    52,69

    5 2,980 65,483 160,882 3,053

    2 Muaro Jambi31,78

    595,46

    1 368127,61

    4 297,226 3,114

    3 Bungo10,38

    539,06

    2 155 49,602 145,221 3,718

    4 Tebo17,32

    321,87

    6 1,287 40,486 85,881 3,926

    5 Merangin 7,30843,32

    6 0 50,634 153,676 3,547

    6 Sarolangun 8,99130,04

    9 420 39,460 100,557 3,346

    7Tanjung JabungBarat

    15,685

    68,633 280 84,598 229,285 3,341

    8Tanjung JabungTimur

    13,430

    12,767 0 26,197 30,705 2,405

    9 Kerinci 63 0 0 63 0 0

    JUMLAH114,7

    78363,8

    69 5,490484,13

    7 1,203,433 26,449

    12 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    13/17

    TAHUN : 2009

    NO

    KABUPATENLUAS AREAL (Ha)

    JUMLAH

    PRODUKSI (Ton)

    PRODUKTIVITAS (Ton)

    TBM TMTTM/T

    R

    1 Batanghari 9,329 54,367 1,298 64,994 177,004 3,256

    2 Muaro Jambi 32,309 96,012 368128,68

    9 300,163 3,126

    3 Bungo 11,126 39,079 155 50,360 145,288 3,718

    4 Tebo 14,200 24,751 1,287 40,238 97,061 3,921

    5 Merangin 7,240 43,973 4 51,217 157,269 3,576

    6 Sarolangun 9,522 30,037 216 39,775 102,122 3,400

    7Tanjung JabungBarat 15,794 69,718 280 85,792 253,258 3,633

    8Tanjung JabungTimur 14,372 13,866 14 28,252 33,614 2,424

    9 Kerinci 62 5 - 67 10 2,000

    JUMLAH113,95

    4371,80

    8 3,622489,38

    41,265,78

    9 29,054

    Grafik Produksi Kelapa Sawit Provinsi Jambi

    Tahun 2008 dan 2009

    13 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    14/17

    Perdagangan Luar Negeri Provinsi Jambi

    Nilai ekspor Provinsi Jambi Bulan Agustus turun 4,42%, dari US$ 118,17 juta

    pada bulan Juli menjadi US$ 112,95 juta pada Bulan Agustus. Sebaliknya volume

    ekspor mengalami kenaikan cukup signifikan-lebih dari 50% dibanding bulan

    sebelumnya- menjadi 342,12 ribu ton. Kumulatif nilai ekspor Januari-Agustus 2010

    mencapai US$ 778,39 juta dengan kumulatif volume ekspor sebesar 1.140,37 ribu

    ton.

    Penurunan nilai ekspor terjadi pada Kelompok Pertanian sebesar 47,23% dan

    Kelompok Pertambangan sebesar 57,05 persen. Sedangkan Kelompok Industri

    nilainya naik 11,88%. Untuk volume ekspor, Kelompok Pertanian turun 65,41%,

    sedangkan Kelompok Industri mengalami kenaikan sebesar 22,97%.

    14 | P a g e

    Produksi

    (Ton)

    Kabupaten

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    15/17

    15 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    16/17

    Ekspor Menurut Pelabuhan

    Kumulatif nilai ekspor Januari-Agustus 2010 sebesar US$ 778,39 juta dengan

    volume mencapai 1.140,37 ribu ton. Kegiatan ekspor terbesar pada bulan Agustus

    melalui Pelabuhan Talang Duku Jambi dengan nilai US$ 101,80 juta dan volume

    323,64 ribu ton.

    16 | P a g e

  • 7/22/2019 LAPORAN HASIL KUNJUNGAN HINTERLAND.doc

    17/17

    Impor Provinsi Jambi

    Nilai impor bulan Agustus sebesar US$ 14,73 juta atau turun 84,37 persen,

    sangat signifikan disbanding bulan sebelumnya. Demikian juga dengan volume

    impor sebesar 11,56 ribu ton atau turun 89,39 persen. Dari lima kelompok komoditi,impor Kelompok Bahan kimia, produk mineral dan lainnya serta Kelompok Karet &

    barang dari karet yang mengalami kenaikan. Sedangkan tiga kelompok yang lain

    mengalami penurunan nilai impor, dengan penurunan terbesar yaitu 87,83 persen

    pada kelompok Mesin dan alat angkutan.

    17 | P a g e