jtptiain-gdl-s1-2006-abdulmughi-1596-bab5_310-2
DESCRIPTION
hgtytytTRANSCRIPT
-
75
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari penelitian berjudul Studi pemikiran DR. Abdul Muhaya M.A
tentang bersufi melalui musik ditinjau dari perspektif pendidikan Islam
dapat penulis simpulkan sebagai berikut:
1. Syarat utama untuk melakukan bersufi melalui musik adalah mahabatu
ilaa Allah ( Cinta kepada Allah),yaitu hati mereka telah suci, badan mereka
terlepas dari hal-hal yang sensual, kondisi batin mereka telah bebas dari
keinginan duniawi, dan mereka ingin memperoleh maqamat dan ketauhidan
cahaya rohani melalui sinyal-sinyal Illahiyah. Karena tanpa hal ini
masyarakat awam dengan mudah terjerumus pada hawa nafsu, sehingga
dengan mudah akan melalaikan Allah. Statemen ini menunjukkan bahwa
sasaran Bersufi melalui musik adalah menangkap sasaran Illahiyah yang
terdapat dalam syair melalui mata hati yang penuh kecintaan dan kerinduan
kepada Allah. Karena syair dari segi komposisi, pesan, dan bacaannya,
secara psikologis dapat mempengaruhi jiwa pendengarnya.
2. Keterkaitan Musik bagi pendidikan adalah sebagai bentuk instrumen
pembantu dalam rangka ikut serta membangun pendidikan siswa. Dengan
apresiasi musik secara tepat, siswa diharapkan mampu menangkap unsur-
unsur estetika yang terkandung dalam musik, yang pada akhirnya
diharapkan dapat membantu memperluas perasaan siswa untuk diterapkan
pada kehidupan sehari- hari. Unsur utama yang mempengaruhi proses
belajar adalah keadaan dan strategi. dan yang ketiga adalah isi. Keadaan
menciptakan suasana yang tepat untuk belajar. Strategi menunjukkan gaya
atau metode dalam pembelajaran. Isi adalah topiknya. Dalam setiap
pelajaran yang baik dan anda akan mendapatkan ketiganya
-
76
Muhaya memformulasikan mendengar (as-sama), dengan
konsep bersufi melalui musik, mampu menampilkan diri sebagai umat
yang diperhitungkan karena mempunyai kemampuan untuk menciptakan
satu tata kehidupan yang bermoral sebagai manifestasi dari iman kita
kepada Al-Khaliq-Allah Maha Pencipta.
B. Saran- Saran
Pertama, melihat kenyataan bahwa di masa sekarang umat Islam
dihadapkan dengan beberapa persoalan mengenai musik, baik mengenai
hukum ataupun fungsi dari musik, maka disarankan agar penikmat musik
lebih berhati-hati di dalam penggunaan musik supaya tidak terjadi
persoalan-persoalan yang dapat menjadikan manusia lalai terhadap apa
yang seharusnya menjadi tanggung jawabnya sebagai makhluk ciptaan
Tuhan.
Kedua, para pengajar diharapkan mampu dan mau
mengimplementasikan musik pada pembelajaran, karena dengan musik
akan tercipta belajar yang menyenangkan sehingga minat belajar siswa
akan meningkat. terutama seniman muslim hendaklah tetap menjaga
kualitas seni musiknya sehingga karya yang tercipta bukanlah karya
murahan yang hanya dapat dinikmati dengan cara- cara kuno atau
primitif.
Ketiga, para pemikir muslim memiliki tanggung jawab untuk
meluruskan kembali pemahaman umat manusia terhadap kesucian musik.
Untuk itu pengetahuan mengenai musik hendaknya menjadi perhatian dan
upaya-upaya mewujudkan musik spiritual yang sempurna hendaklah
diwujudkan dengan berbagai metode yang baik dan bertanggung jawab
terhadap realitas perkembangan zaman.
-
77
C. Penutup
Demikian hasil penelitian Pemikiran Dr. Muhaya M.A tentang
bersufi melalui musik ditinjau dari perspektif Pendidikan Islam, dan ini
merupakan sebuah karya ilmiah dari seorang mahasiswa yang selalu
merindukan ilmu yang barakah dan bermanfaat. Skripsi ini bukanlah
karya dari seorang ahli musik ataupun seorang peneliti yang sempurna,
tetapi di sini penulis berusaha menyampaikan hasil penelitian berdasarkan
metodologi yang didapat selama belajar di Fakultas Tarbiyah IAIN
Walisongo Semarang. Sehingga penulis mohon maaf apabila ada
kesalahan atau kekurangan dalam menyampaikan hasil penelitian ini.
Untuk itu penulis sangat berterima kasih apabila ada pihak yang sudi
untuk memperhatikan skripsi ini dan memberi kritikan ataupun saran yang
membangun agar penulis dapat memperbaiki kesalahan atau
kekurangannya. 1
1