inventarisasi dan analisis data perumahan dan · pdf filebagian ii inventarisasi data dan...
TRANSCRIPT
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii ddaann AAnnaalliissiiss
DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn
Inventarisasi data Perumahan dan Permukiman daerah merupakan Tahap kedua dalam Tahapan Penyusunan RP4D, yang dilaksanakan setelah Tahap Persiapan (Sosialisasi, Penyiapan Kelembagaan Penyusunan RP4D, dan Identifikasi Pokok Permasalahan Perumahan dan Permukiman). Keluaran/ output Tahap Inventarisasi Data adalah tersusunnya Profil Perumahan dan Permukiman, sebagai input bagi Tahap Analisis yang akan dilakukan selanjutnya. Analisis Data Perumahan dan Permukiman dilakukan setelah Tahap Inventarisasi Data, dan ditujukan untuk mengkaji potensi, isu permasalahan dan kebutuhan dalam pengembangan dan pembangunan perumahan dan permukiman daerah. Keluaran/ output Tahap Analisis Data akan dijadikan input bagi Tahap Penyusunan Konsepsi, Rencana dan Indikasi Program dalam Dokumen RP4D.
2-2
SSkkeemmaa RRiinncciiaann LLaannggkkaahh ddaallaamm TTaahhaappaann IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss--
PPeennyyuussuunnaann RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-3
BBAAGGIIAANN
IIII IInnvveennttaarriissaassii ddaann AAnnaalliissiiss DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn
22..11.. MMaakkssuudd ddaann TTuujjuuaann IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa
PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann MMaakkssuudd IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann Inventarisasi data perumahan dan permukiman dimaksudkan sebagai upaya pencatatan ulang, penggalian, dan penyusunan profil data/ informasi terkait perumahan dan permukiman. Data perumahan dan permukiman tersebut diperlukan untuk mendapatkan informasi kondisi, permasalahan, kebutuhan, serta rencana pembangunan dan pengembangan perumahan permukiman yang sedang dan akan dilakukan.
TTuujjuuaann IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann Tersusunnya profil data/ informasi dasar terkait perumahan dan permukiman, sebagai input/ dasar bagi pelaksanaan tahap analisis yang akan dilakukan selanjutnya.
22..22.. MMaakkssuudd ddaann TTuujjuuaann AAnnaalliissiiss DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann
MMaakkssuudd AAnnaalliissiiss DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann Analisis Data Perumahan dan Permukiman dimaksudkan sebagai upaya untuk mengkaji potensi, isu permasalahan dalam pengembangan dan pembangunan perumahan dan permukiman berdasarkan kondisi nyata, melalui proses elaborasi pokok permasalahan, kebutuhan dan batasan pengembangan Perumahan dan Permukiman, serta kebijakan pendukungnya.
TTuujjuuaann AAnnaalliissiiss DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann Tersusunnya potensi, isu permasalahan, batasan, peluang, dan kebutuhan pengembangan Perumahan dan Permukiman, serta kemungkinan penerapan pola-pola penanganan pengembangan dan pembangunan Perumahan dan Permukiman yang selanjutnya akan menjadi bahan dalam penyusunan rencana.
2-4
IINNVVEENNTTAARRIISSAASSII DDAATTAA PPEERRUUMMAAHHAANN ddaann PPEERRMMUUKKIIMMAANN KKAABBUUPPAATTEENN IIII..11 Terdapat 5 (lima) langkah dalam inventarisasi data dan Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman Kabupaten, yaitu: Langkah 4. Persiapan dan Pelaksanaan Survey Langkah 5. Penyusunan Profil Kebijakan dan Program
Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
Langkah 6. Penyusunan Profil Kondisi Sosial- Kependudukan, Ekonomi dan Budaya
Langkah 7. Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman dan PSU Perumahan dan Permukiman
Langkah 8. Penyusunan Profil Kelembagaan dan Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
”” Inventarisasi data Perumahan dan Permukiman daerah
merupakan kegiatan kedua dalam Tahapan Penyusunan RP4D
””
Gambar 2.1. Urutan Prosedur dalam Inventarisasi Data Perumahan dan Permukiman Daerah
PERSIAPAN SURVEY: � Identifikasi Jenis Data� Desain Survey berdasarkan
kebutuhan jenis data, sumber data, &metode survei
PELAKSANAAN SURVEY untuk memperoleh data
(inventarisasi data Perkim daerah)
4a 4bPENYUSUNAN PROFIL
penyelenggaraan Perkim Kota/ Kabupaten, berdasarkan kategorisasi data yang
diperoleh
Langkah 5 - 8
LANGKAH 4. PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN SURVEY LANGKAH 5 - 8. PENYUSUNAN PROFIL
PPeerrssiiaappaann ddaann PPeellaakkssaannaaaann SSuurrvveeyy LLaannggkkaahh 44 TUJUAN Memandu pihak penyusun RP4D untuk melakukan persiapan/ membuat desain survey dan pelaksanaannya, mulai dari penentuan jenis data, sumber data, metode survey, sampai dengan sasaran responden yang dituju, guna mendapatkan keseluruhan data yang diperlukan untuk menyusun bagian profil dalam dokumen RP4D. MANFAAT Sebagai input bagi Penyusunan Profil pada Langkah 5 sampai dengan Langkah 8, dalam Manual Penyusunan RP4D ini. Kategori data Perumahan dan Permukiman yang akan disusun profilnya adalah sebagai berikut:
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-5
� Data Kebijakan dan Program Perumahan dan Permukiman Kabupaten (untuk menyusun Profil pada Langkah 5): - Kebijakan Makro Pembangunan Daerah - Kebijakan Penataan Ruang Daerah - Program Perumahan dan Permukiman Kabupaten - Arahan Struktur Permukiman Wilayah Kabupaten - Penetapan Wilayah Perkotaan sebagai Wilayah
Perencanaan RP4D Kabupaten � Data Kondisi Sosial- Ekonomi dan Budaya Kabupaten (untuk menyusun Profil pada Langkah 6): - Kondisi Sosial- Kependudukan - Kondisi Perekonomian dan Budaya
� Data Perumahan dan Permukiman dan PSU Perumahan dan Permukiman (untuk menyusun Profil pada Langkah 7): - Profil Umum Kawasan Permukiman Kabupaten - Kondisi Perumahan dan Permukiman pada wilayah
perkotaan dalam Kabupaten - Rencana Pembangunan Perumahan - Layanan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU)
Perumahan dan Permukiman � Data Kelembagaan dan Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten (untuk menyusun Profil pada Langkah 8): - Kelembagaan Perumahan dan Permukiman
Kabupaten - Pembiayaan Perumahan dan Permukiman
Kabupaten 4a. Persiapan Survey Prosedur yang dilakukan: 1. Mengidentifikasi jenis data yang dibutuhkan (sesuai
kategorisasi data pada bagian Manfaat Langkah 4) 2. Membuat desain survey, dilengkapi dengan tabel
check list data. Contoh outline (garis besar muatan) desain survey dan contoh format tabel check list data disajikan pada Contoh 2.1. dan Contoh 2.2.
Persiapan Survey
Contoh 2.1: Outline Desain Survey
1. Langkah Kegiatan, antara lain memuat:
a. Persiapan Survey: Penyiapan perlengkapan survey, koordinasi dengan pihak terkait, pembagian tim survey dan persiapan keberangkatan tim (deployment)
b. Teknis Pelaksanaan Survey: langkah/ metode survey
2-6
2. Organisasi Tim Survey: berisi penentuan dan pembagian tugas personil pelaksana survey
3. Jadwal Survey: berisi kerangka waktu untuk kegiatan survey 4. Perangkat Penunjang Survey: berisi daftar perangkat penunjang survey yang perlu
disediakan: � Surat pengantar survey dan permohonan izin pengambilan data � Perangkat dokumentasi seperti kamera digital, video camera, dan perekam suara
(voice recorder); � Perangkat kerja lainnya seperti alat tulis, komputer laptop, alat komunikasi, dll- jika
diperlukan) � Kuesioner dan checklist data berdasarkan jenis data, sumber data dan cara survey
yang akan dilakukan. Contoh kuisioner dapat dilihat pada bagian Lampiran buku ini, sedangkan contoh tabel check list data dapat dilihat pada Contoh 2.2.
5. Kebutuhan Tindak Lanjut Hasil Survey: berisi rencana metode analisis dan kajian yang akan dilakukan terhadap data hasil survey, dan bentuk keluaran analisis data.
Contoh 2.2: Tabel Check List Data
4b. Pelaksanaan Survey Prosedur yang dilakukan: � Melakukan survey primer maupun sekunder untuk
mengumpulkan data yang dibutuhkan, sesuai dengan desain survey yang telah dibuat sebelumnya (langkah 4a).
Tabel 2.1. berikut ini ditujukan untuk memandu pelaksanaan survey data, yang memberikan petunjuk tentang sumber data, jenis informasi, kategori data, metode, perangkat penunjang survey dan sasaran responden.
Pelaksanaan Survey
Ada Tidak Ada(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Data & Peta Daya Dukung Lingkungan bagi Kawasan Terbangun
survey sekunder Bappedax
Data & Peta Guna Lahan Eksisting survey sekunder Bappeda x
Data & Peta Sumber Mata Air Baku survey sekunder Bappeda x
Rencana Struktur (Arahan Fungsi BWK) survey sekunder Bappeda x
Rencana Pola Pemanfaatan Ruang (Arahan Guna Lahan Permukiman)
survey sekunder Bappedax
No Checklist Ketersediaan DataSumber Data Jenis InformasiMetode
Inventarisasi Data
Sasaran Responden
Produk- produk Kebijakan
Daerah (RPJP, RPJM, Renstra)
1
B BA AG GI IA AN N I II I I In nv ve en nt ta ar ri is sa as si i D Da at ta a d da an n A An na al li is si is s
R RP P4 4D D K Ka ab bu up pa at te en n
2-7
Tabel 2.1. Petunjuk Pelaksanaan Survey Data Perum
ahan dan Permukim
an Kabupaten...(1) Unit Data : Kecamatan s/d Kelurahan
No Sumber Data Jenis Informasi Kategori Data untuk Penyusunan
ProfilMetode Inventarisasi
Data Perangkat Penunjang Survey(1) (2) (3) (6) (4) (5)
Visi-Misi PembangunanLatar belakang, tujuan, sasaran pembangunan DaerahRenstra Kabupaten/ KotaIPM Kabupaten/ KotaKebijakan Sektoral terkait Perumahan dan PermukimanProgram Jangka Menengah (PJM) sektor perumahan dan pemukiman
Data dan Peta Daya Dukung Lingkungan bagi Kawasan TerbangunData dan Peta Guna Lahan EksistingDatadan Peta Rencana Struktur (Arahan Fungsi BWK)Data dan Peta Rencana Pola Pemanfaatan Ruang (Arahan Guna Lahan Permukiman)Data dan Peta Struktur Jaringan PSU Data PSU Perumahan dan
Permukiman
Luas Wilayah Kabupaten/ Kota Data Kondisi Kawasan Perumahan dan Permukiman
Jumlah dan Kepadatan PendudukJumlah dan Sebaran Penduduk berdasarkan Usia dan pendidikanJumlah dan Sebaran KK berdasarkan mata pencaharian, dan segmentasi pendapatanLaju Pertumbuhan PendudukPertumbuhan Penduduk AlamiPertumbuhan Penduduk MigrasiJumlah Tenaga Kerja per-SektorPDRB dan Sektor Ekonomi UnggulanKondisi Fisik Bangunan Rumah Data Kondisi Umum Perumahan
dan Permukiman
Kapasitas Produksi Sumber Air Bersih Kabupaten/ Kota
Kapasitas Produksi Sumber Daya Listrik Kota/KabupatenJumlah dan Sebaran Sarana Pengangkutan SampahJumlah dan Sebaran TPS dan TPADaya Tampung TPA
Segmentasi Pendapatan PendudukJenis Pekerjaan PendudukSektor Ekonomi Kota/KabupatenJumlah dan Jenis Konstruksi RumahKepemilikan Bangunan RumahSumber Penerangan RumahSumber Air Bersih RumahSistem Pengelolaan Air Kotor / Tinja Domestik
Produk-produk Rencana Tata Ruang
(RTRW, RDTR, RTRK)
2
3
Buku Profil Sosial-Ekonomi Daerah4
1
Data PSU Perumahan dan Permukiman
Data KebijakandanProgram Perumahan dan Permukiman
Checklist data, Surat pengantar surveysurvey sekunder
Data KebijakandanProgram Perumahan dan Permukiman,
Data Kondisi Kawasan Perumahan dan Permukiman
Data PSU Perumahan dan Permukiman
Data Kondisi Umum Perumahan dan Permukiman
Survey sekunder
Survey sekunder
Survey sekunder
Produk- produk Kebijakan Daerah (RPJP, RPJM,
Renstra)
Data Sosial - Kependudukan, Ekonomi dan Budaya
Data Sosial - Kependudukan, Ekonomi dan Budaya
Checklist data, Surat pengantar survey
Checklist data, Surat pengantar survey
Checklist data, Surat pengantar survey
Buku Daerah Dalam Angka
2-8
Tabel 2.2. Petunjuk Pelaksanaan Survey Data Perumahan dan Perm
ukiman Kabupaten...(2)
Unit Data : Kecamatan s/d Kelurahan
No Sumber Data Jenis Informasi Kategori Data untuk Penyusunan Profil
Metode Inventarisasi Data Perangkat Penunjang Survey
(1) (2) (3) (6) (4) (5)Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman (Program Pembangunan Baru, Peningkatan Kualitas, Kawasan Khusus)Program-program sektoral terkait Perumahan dan PermukimanRencana Pengembangan Air Bersih / Jaringan Air MinumRencana Pengembangan Jaringan dan Sumberdaya Energi ListrikRencana Pengembangan Jaringan dan Sarana TelekomunikasiRencana Pengembangan Jaringan Jalan dan DrainaseRencana Pengembangan Sistem Pengelolaan PersampahanRencana Induk Sektoral Lainnya
Kepemilikan Lahan dan Bangunan Rumah Data Kondisi Umum Perumahan dan Permukiman
survey sekunderIMB/ Izin Prinsip yang masih berlakuIMB / Izin Prinsip bagi Non Pengembang survey sekunderIMB / Izin Prinsip bagi Pengembang survey sekunder
Faktor Pemicu Migrasi
Data KebijakandanProgram Perumahan dan Permukiman,
Data Kondisi Kawasan Perumahan dan Permukimandan
Data Sos-Ek-BudKarakteristik MigranPreferensi Bermukim MigranBudaya bermukim penduduk (terkait dengan lokasi, jenis konstruksi/ karakteristik bahan bangunan lokal, kebiasaan bermukim, dsb)Pola pergerakan
Lembaga/ Institusi Penyelenggara Perumahan dan Permukiman Daerah Fungsi dan Peran (Tupoksi) Kelembagaan Perumahan dan Permukiman Daerah Sumber, Kelembagaan dan Skema Pembiayaan Perumahan dan Permukiman
Sebaran Lokasi Kawasan Perumahan Developer / Perusahaan / DinasInformasi Jumlah Rumah dan Fasilitas Perumahan Developer / Perusahaan / DinasKepadatan Rumah (Tingkat Hunian, Kepadatan Bangunan) Sebaran Lokasi dan Jumlah Rumah di Kawasan Permukiman KumuhLuas, sebaran, jumlah, dan kondisi rumah berdasarkankategori (Formal, Swadaya dan Kawasan Khusus) Kesesuaian rencana pengembangan sarana dan prasarana Perumahan dan Permukiman dengan perkembangan Perumahan dan Permukiman Akses ke PSUPerumahan dan Permukiman
survey sekunder dan primer (pengamatan dan wawancara)
5Buku Rencana Induk/ Rencana
Strategis Sektoral
Data Kepemilikan dan Perizinan Perumahan
6 Checklist data, Surat pengantar survey
Surat pengantar survey, Kuisioner/ Panduan wawancara, Perangkat
dokumentasi (kamera/ video camera, perekam suara)
Checklist Data, Surat pengantar survey, Kuisioner/ Panduan
wawancara
Surat pengantar survey, Kuisioner/ Panduan wawancara, Perangkat
dokumentasi (kamera/ video camera, perekam suara), Peta Kawasan/ Foto
Udara skala 1: 5000
Data Kebijakan dan Program Perumahan dan Permukiman
Data PSU Perumahan dan Permukiman
Data Kondisi Kawasan Perumahan dan Permukiman
dan PSU Perumahan dan Permukiman
survey sekunder dan wawancara
Informasi Kawasan Perumahan9
Survey sekunder Checklist data, Surat pengantar survey
Data Kelembagaandan Pembiayaan Perumahan dan
Permukiman
Data PSU Perumahan dan Permukiman
8
Informasi Kelembagaan dan
Pembiayaan Penyelenggaraan Perumahan dan
Permukiman Daerah
7survey sekunder, wawancara dan pengamatan
Informasi Kependudukan
Data Sosial - Kependudukan, Ekonomi dan Budaya
Data Rencana Pembangunan Perumahan
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-9
PPeennyyuussuunnaann PPrrooffiill KKeebbiijjaakkaann ddaann PPrrooggrraamm PPeemmbbaanngguunnaann ddaann PPeennggeemmbbaannggaann PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn LLaannggkkaahh 55
TUJUAN Memandu pihak penyusun RP4D untuk menyusun Profil Kebijakan serta Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten, berdasarkan data terkait yang diperoleh dari hasil pelaksanaan survey pada Langkah 4. MANFAAT Sebagai input bagi langkah analisis dan perumusan konsepsi- rencana yang akan dilakukan pada tahap selanjutnya, dengan rincian sbb: Kegiatan 5a. dan 5b Sebagai input/ dasar bagi: • Analisis implikasi kebijakan Makro dan Tata Ruang
terhadap penyelenggaraan Perumahan dan Permukiman Daerah (Langkah 9)
• Analisis Daya Dukung dan Daya Tampung Wilayah (langkah 10)
Kegiatan 5c. Sebagai input/ dasar: • Analisis supply Perumahan dan Permukiman untuk estimasi
tambahan kebutuhan dan permintaan rumah baru (Langkah 11, kegiatan 11a-11e)
• Perumusan konsepsi-rencana dan indikasi program pembangunan Perumahan dan Permukiman daerah (Langkah 15-21).
”” Ditujukan untuk memandu penyusunan Profil
Kebijakan dan Program Pembangunan dan
Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten,
oleh pihak penyusun RP4D
””
5a. Penyusunan Profil Kebijakan Makro Pembangunan Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data kebijakan makro pembangunan daerah
yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Data Kebijakan Makro Pembangunan/ Produk-
produk Kebijakan Daerah (RPJM): - Visi, Misi, Renstra Pembangunan Kabupaten - Latar belakang, tujuan, sasaran pembangunan
Daerah, serta keterkaitan lintas sektor dalam pembangunan daerah
- IPM Kabupaten • Prioritas-prioritas Pembangunan Daerah
Keluaran:
PPrrooffiill KKeebbiijjaakkaann MMaakkrroo PPeemmbbaanngguunnaann DDaaeerraahh:: • Visi - Misi Pembangunan
Kabupaten• Latar belakang, tujuan,
sasaran Pembangunan Daerah
2-10
2. Identifikasi-uraikan latar belakang, tujuan, sasaran visi, misi, dan strategi pembangunan Kabupaten
3. Identifikasi-uraikan keterkaitan lintas sektor dalam pembangunan daerah
4. Buat uraian data pendukung yang terkait dengan potensi penyelenggaraan Perumahan dan Permukiman daerah (IPM, Renstra Sektoral terkait Perumahan dan Permukiman, dsb).
5b. Penyusunan Profil Kebijakan Penataan RuangWilayah Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data kebijakan penataan ruang daerah yang
diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Data Produk Kebijakan Penataan Ruang Daerah
(RTRW, RDTR di kawasan perkotaan, RTRK): - Data dan Peta Rencana Struktur dan Pola
Pemanfaatan Ruang Kabupaten - Data penetapan kawasan-kawasan khusus dan pusat
pengembangan/kegiatan Kabupaten dengan fungsi strategis - Peta Tata Guna Lahan skala 1: 50.000
2. Identifikasi-uraikan fungsi dan kedudukan wilayah Kabupaten dalam lingkup Provinsi, kota dan nasional.
3. Identifikasi-uraikan rencana struktur tata ruang Kabupaten, yang meliputi: - Struktur Sistem Pusat Pengembangan/ Pusat Kegiatan
Kabupaten dengan fungsi strategis - Pembagian wilayah pengembangan - Struktur Guna Lahan dan Pola pemanfaatan ruang
4. Peta-kan arahan struktur tata ruang Kabupaten Beberapa contoh format peta dan format tabel yang terkait dengan identifikasi data kebijakan Penataan Ruang Kabupaten dapat dilihat pada Contoh 2.3. – Contoh 2.12. berikut ini.
Keluaran:
PPrrooffiill KKeebbiijjaakkaann PPeennaattaaaann
RRuuaanngg DDaaeerraahh:: • Rencana Struktur dan Pola
Pemanfaatan Ruang Daerah• Arahan Ruang Pengembangan
Perumahan dan Permukiman• Pusat Pengembangan Kabupaten (PKN, PKW,
PKL), Kawasan Andalan, dan penetapan kawasan-kawasan
khusus
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-11
Contoh 2.3. Peta Arahan Rencana Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman di Wilayah Kabupaten
2-12
Contoh 2.4. Peta Rencana Struktur Ruang
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-13
Contoh 2.5. Peta Rencana Pola Pemanfaatan Ruang dan Zona Kendala Pengem
bangan
2-14
Contoh 2.6. Peta Rencana Pengembangan Kawasan Tertentu
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-15
Contoh 2.7. Format Tabel Data Pembagian Wilayah Pengembangan
NoWilayah Pengembangan Kota
(WPK)Wilayah Administrasi Fungsi Utama Fungsi Penunjang
1. Kec. Tarakan Barat: a. Bandar Udara a. Wisata
a. Karang Anyar Pantai b. Perdagangan dan Jasa b. Permukiman
b. Karang Anyar c. Perkantoran Skala Kota c. Pemerintahan
c. Karang Rejo d. Pelabuhan Laut d. Pendidikan
d. Karang Balik e. Terminal2. Kec. Tarakan Tengah f. Kawasan Pertambangan
a. Selumit Pantai g. Industri
b. Selumit h. Pertanian Kebun
c. Pamusian i. Hutan Kota
d. Sebengkok j. Fasum Fasos Penunjang
3. Kec. Tarakan Timur k. Pelabuhan Industri
a. Lingkas Ujung l. Pelabuhan Rakyat
b. Gunung Lingkas
c. Mamburungan
1. Kec. Tarakan Timur a. Pariwisata a. Permukiman
a. Kp. Enam b. Pendidikan Skala Kota/Regional
b. Pemerintahan Skala Lokal
b. Kp. Empat c. Kawasan Lindung c. Perkantoran Skala Lokal
c. Mamburungan d. Kawasan Industri d. Perdagangan dan Jasa
2. Kec. Tarakan Tengah e. Kawasan Pertambangan
f. Pertanian Kebun
3. Kec. Tarakan Utara g. Hutan Kota
h. Fasum Fasos Penunjang
i. Pelabuhan Industri
j. Dermaga Rakyat
3 III. dst (MIX USE, INDUSTRI, KOTA BARU/ NEW TOWN, PRESERVASI DAN KONSERVASI)
1 I. KOTA LAMA
2 II. WISATA & PENDIDIKAN
Contoh 2.8. Format Tabel Data Pembagian dan Luas Wilayah
Sumber : Buku dalam Angka, tahun …(tahun terbaru)
Kecamatan Luas Wilayah Perairan
Luas Daratan (Km2)
Kelurahan 18,35 Km2 27,89
5.61 a. Kelurahan Karang Anyar 8.51 b. Kelurahan Karang Anyar Pantai 0.80 c. Kelurahan Karang Balik 0.76 d. Kelurahan Karang Rejo
Tarakan Barat
12.21 e. Kelurahan Karang Harapan dst…
2-16
Contoh 2.9. Format Tabel Data Penggunaan Lahan, menurut Kecamatan
Sumber : Bappeda dan BPS Kabupaten, tahun …(tahun terbaru)
Contoh 2.10. Rencana Pemanfaatan Lahan No. Pemanfaatan Ruang Luasan (Ha) Prosentase (%) 1 Kawasan Lindung 10,712 42.71 1.1 Hutan Lindung 6,86 27.35 1.2 Hutan Kabupaten 2,797 11.15 1.3 Hutan Mangrove 766 3.05 1.4 Kawasan Perlindungan Setempat 289 1.15 2 Kawasan Budidaya 14,368 57.29 2.1 Perdagangan dan Jasa 910 3.63 2.2 Industri 1,934 7.71 2.3 Permukiman 7,169 28.58 2.4 Pertambangan 1,321 5.27 2.5 Pariwisata 1,282 5.11 2.6 Kawasan Khusus 1,149 4.58 2.7 Sarana-Prasarana/Fasos-Fasum 488 1.95 2.8 Peternakan 115 0.46 Total Luas Wilayah 25,080 100.00
Sumber: RTRW Kabupaten, tahun …(tahun terbaru)
Penggunaan Tarakan Timur
Tarakan Tengah
Tarakan Barat
Tarakan Utara
Luas (km2)
Prosentase (%)
Pemukiman 328 397 414 237 1,376 5.49 Semak/lading/tegalan 2,565 1,496 1,391 2,522 7,974 31.79 Kebun Campuran 123 9 5 35 172 0.69 Tambak/ Empang 269 - 531 281 1,081 4.31 Hutan Lebat 382 1,669 - 1,243 3,294 13.13 Hutan belukar 1,602 1,886 147 4,962 8,597 34.28 Hutan Rawa 81 69 - 849 999 3.98 Mangrove (bakau/ nipah) 451 28 301 807 1,587 6.33 JUMLAH TOTAL 5,801 5,554 2,789 10,936 25,080 100
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-17
5c. Penyusunan Profil Kebijakan dan Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
Prosedur Identifikasi Kebijakan Perumahan dan Permukiman Kabupaten: 1. Gunakan profil kebijakan penataan ruang
Kabupaten yang diperoleh dari kegiatan (5b), Peta Rencana Struktur dan Pola Pemanfaatan Ruang Kabupaten atau foto udara skala 1:25.000- 1:10.000, sebagai dasar identifikasi kebijakan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
2. Identifikasi-uraikan rencana Struktur Permukiman dan Jaringan infrastruktur pendukung permukiman di Kabupaten
3. Identifikasi-uraikan arahan kebijakan dan lokasi pengembangan kawasan khusus Perumahan dan Permukiman Kabupaten
4. Peta-kan arahan lokasi pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten.
Prosedur Identifikasi Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten: 5. Gunakan data terkait Program Pembangunan dan
Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten, yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Program-program Pembangunan Rumah Baru • Program-program Peningkatan Kualitas
Permukiman • Program-program Perumahan dan Permukiman
pada Kawasan Khusus 6. Identifikasi-uraikan Program Jangka Menengah
(PJM) sektor perumahan dan pemukiman pada Kabupaten yang bersangkutan, untuk mengidentifikasi program-program pembangunan dan pengembangan Perumahan dan Permukiman yang ada di tingkat Kabupaten
7. Gunakan Peta program pengembangan Perumahan dan Permukiman untuk mendukung pemaparan Profil Program Perumahan dan Permukiman ini. Contoh format peta program pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten dapat dilihat pada Contoh 2.17.
Keluaran: PPrrooggrraamm PPeemmbbaanngguunnaann ddaannPPeennggeemmbbaannggaann PPeerruummaahhaann
ddaann PPeerrmmuukkiimmaannKKaabbuuppaatteenn::
• Identifikasi Program pembangunan dan
pengembangan Perumahan dan Permukiman yang ada di tingkat
Kabupaten (meliputi: jenis program, kegiatan, pembiayaan,
dst)• Peta program pengembangan
Perumahan dan PermukimanKabupaten.
Identifikasi Program perumahan
dan permukiman lebih ditekankan pada identifikasi
penyelenggaraan Perumahan dan Permukiman yang saat ini telah diprogramkan oleh / atas inisiasi
Pemerintah.
2-18
8. Jika Peta program pengembangan Perumahan dan Permukiman belum tersedia, lakukan pencatatan ulang dan tabulasikan data Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman yang ada di tingkat Kabupaten tersebut (meliputi: program, kegiatan, pembiayaan, arahan lokasi program, dst). Setelah itu, Peta-kan program pengembangan Perumahan dan Permukiman untuk mendukung pemaparan Profil Program Perumahan dan Permukiman.
Berikut ini disajikan beberapa contoh format peta dan tabel data Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman daerah.
Contoh 2.11. Format Tabel Program Penyediaan Rumah Baru/
Pengembangan Perumahan dan Pemukiman No. Komponen Program Jumlah
Rumah (Unit) Lokasi Jumlah
Biaya (Rp) Sumber Biaya
1 Penyediaan Kasiba/ Lisiba 2 Penyediaan perumahan
pegawai
3 Penyediaan sarana dan prasarana dasar PU
Contoh 2.12. Format Tabel Program Peningkatan Kualitas Lingkungan Pemukiman No. Komponen Program Jumlah
Rumah (Unit) Lokasi Jumlah
Biaya (Rp) Sumber Biaya
1 Penyediaan sarana dan prasrana dasar PU:
2 Peremajaan Permukiman - Perbaikan rumah - Jalan/ jembatan 3 Program Kawasan Binaan
dengan Tridaya Contoh 2.13. Format Tabel Program Relokasi
No. Komponen Program Jumlah Rumah (Unit)
Lokasi Jumlah Biaya (Rp)
Sumber Biaya
1 Relokasi Kawasan 2 Penyiapan Sosial
kemasyarakatan pra dan pasca relokasi
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-19
Contoh 2.14. Format Tabel Program Perumahan dan Permukiman pada Kawasan Khusus
No. Komponen Program Jumlah Rumah (Unit)
Lokasi Jumlah Biaya (Rp)
Sumber Biaya
1 Penyediaan Kasiba/ Lisiba 2 Penyediaan sarana dan
prasarana dasar PU
3 Peremajaan Permukiman Kawasan Khusus
- Perbaikan rumah - Jalan/ jembatan, dsb
2-20
Contoh 2.15 Pemetaan Program Pengembangan Perumahan dan Permukiman
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-21
PPeennyyuussuunnaann PPrrooffiill KKoonnddiissii SSoossiiaall--EEkkoonnoommii BBuuddaayyaa DDaaeerraahh LLaannggkkaahh 66
TUJUAN Memandu pihak penyusun RP4D untuk menyusun Profil Kondisi Sosial-Ekonomi Budaya Daerah, berdasarkan data terkait yang diperoleh dari hasil pelaksanaan survey pada Langkah 4. MANFAAT Sebagai input bagi langkah analisis dan perumusan konsepsi- rencana yang akan dilakukan pada tahap selanjutnya, dengan rincian sbb: • Proyeksi permintaan dan kebutuhan rumah baru
berdasarkan pertumbuhan penduduk dan segmentasi pendapatan (Langkah 11, kegiatan 11a-11e)
• Perumusan konsepsi-rencana dan indikasi program pembangunan Perumahan dan Permukiman daerah (Langkah 15-21), yang disesuaikan dengan budaya bermukim dan karakteristik lokal daerah.
”” Ditujukan untuk memandu penyusunan Profil Kondisi Sosial-
Ekonomi Budaya Daerah, oleh pihak penyusun RP4D
””
6a. Penyusunan Profil Kondisi Sosial -Kependudukan
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait kondisi sosial dan
kependudukan (unit data Kecamatan sampai dengan Kelurahan), yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Jumlah dan persebaran penduduk berdasarkan
usia dan pendidikan • Jumlah KK (Kepala Keluarga/ rumah tangga)
berdasarkan mata pencaharian, dan segmentasi pendapatan • Kepadatan penduduk dan data jumlah
Penduduk 5 tahun terakhir (Laju Pertumbuhan Penduduk)
2. Buat tabulasi data (pembuatan tabel untuk kompilasi dan penjumlahan data) kependudukan
3. Buat deskripsi yang diperlukan dan dapat menunjang penyajian tabel data, dari masing-masing data sosial dan kependudukan yang diperoleh.
Keluaran: PPrrooffiill KKoonnddiissii SSoossiiaall
KKeeppeenndduudduukkaann::• Jumlah dan persebaran penduduk
berdasarkan usia dan pendidikan • Jumlah KK (Kepala Keluarga/ rumah tangga) berdasarkan mata
pencaharian, dan segmentasi pendapatan
• Kepadatan penduduk • Data seri jumlah penduduk 5
tahun terakhir
2-22
4. Uraikan juga beberapa trend/ kecenderungan (kualitatif) terkait faktor pemicu migrasi, karakteristik dan preferensi bermukim migran.
Berikut ini ditampilkan beberapa contoh format tabel pengolahan data kependudukan :
Contoh 2.16. Format Tabel Data Jumlah Penduduk berdasarkan Usia Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Usia (jiwa) No Kecamatan < 5 th 5 - <15 th 15 - < 55 th > 55 th
Jumlah (jiwa)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Contoh 2.17. Format Tabel Data Jumlah Penduduk berdasarkan Tingkat Pendidikan
Kabupaten (...) Tahun (... Data tahun terbaru) Jumlah Penduduk berdasarkan Tingkat Pendidikan Terakhir (jiwa)
No Kecamatan Tidak Sekolah SD SMP SMU S1 S2 S3
Jumlah (jiwa)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) TOTAL
Contoh 2.18. Format Tabel Data Jumlah KK berdasarkan Mata Pencaharian Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
Jumlah KK berdasarkan Segmentasi Mata Pencaharian (KK) No Kecamatan PNS / TNI /
POLRI Karyawan
Swasta Pengusaha / Wiraswasta
Petani / Nelayan
Sektor Informal
Tidak Bekerja
Total Jumlah KK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Contoh 2.19. Format Tabel Data Jumlah KK berdasarkan Segmentasi Pendapatan Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
Jumlah KK berdasarkan Segmentasi Pendapatan (KK) No Kecamatan Menengah
Atas Rendah Rawan Miskin Miskin Di Bawah
Miskin Total Jumlah KK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-23
Contoh 2.20. Format Tabel Data Kepadatan Rumah Tangga Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Jumlah Penduduk (jiwa)
Jumlah Rumah Tangga (KK)
Kepadatan Penduduk / Rumah Tangga (jiwa/KK)
(1) (2) (3) (4) (5) A. Kecamatan Tarakan
Timur 37.494 9452 4 1. Kelurahan Linkas Ujung 9218 2905 4 2. Kelurahan Gunung Lingkas 6726 1952 3 3. dst…
Contoh 2.21. Format Tabel Data Jumlah Penduduk 5 tahun terakhir
(Data Laju Pertumbuhan Penduduk) Pertumbuhan Penduduk (jiwa)
No Kecamatan 2001 Tahun (N-4)
2002 Tahun (N-3 )
2003 Tahun (N-2 )
2004 Tahun (N-1 )
2005 Tahun N
(data tahun terbaru)
% rata-rata laju pertumbuhan
penduduk (%)
1. Tarakan Timur 25.270 25.841 33.317 34.171 35.244 2. Tarakan
Tengah 46.458 48.190 50.526 49.737 51.930
3. Tarakan Barat 41.771 47.762 51.533 56.514 60.077 4. Tarakan Utara 8.089 11.975 14.567 17.152 18.550
Total
Lihat Prosedur 11a. Proyeksi Kebutuhan rumah berdasarkan pertumbuhan rumah tangga / KK
Sumber: Kabupaten (...) dalam Angka, Tahun (...tahun terbaru)
Contoh 2.22. Format Tabel Jumlah Kepala Keluarga Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
Tahun No. Kecamatan 2000 2001 2002 2003 2004 2005
1. Tarakan Timur 5.465 5.618 7.579 8.330 8.903 9.687 2. Tarakan Tengah 10.399 12.279 13.089 13.730 15.913 18.430 3. Tarakan Barat 12.587 9.955 17.664 10.234 14.236 18.605 4. Tarakan Utara 2.302 2.095 3.668 3.888 4.691 5.137
Total 30.753 29.947 42.000 36.182 43.743 51.859
Contoh 2.23. Format Tabel Data Laju Pertumbuhan Penduduk Linier Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
2000-2001 2001-2002 2002-2003 2003-2004 2004-2005 2005-2006Tarakan Timur 3.465 571 7.476 854 1.073 2.250 2614,83Tarakan Tengah 906 1.732 2.336 -3.789 5.193 2.179 1426,17Tarakan Barat 469 5.991 3.771 4.981 3.563 1.888 3443,83Tarakan Utara 107 3.886 2.592 2.585 1.398 2.974 2257,00Kota Tarakan 4947 12180 16175 4631 11227 9291 9741,83
Kecamatan Pertambahan Peduduk Tahun
rata-rata
2-24
Contoh 2.24. Format Tabel Data Laju Pertumbuhan Penduduk Eksponensial Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
2000-2001 2001-2002 2002-2003 2003-2004 2004-2005 2005-2006Tarakan Timur 0,158909 0,022596 0,289308 0,025633 0,031401 0,063841 0,098614Tarakan Tengah 0,019889 0,037281 0,048475 -0,074991 0,111111 0,04196 0,030621Tarakan Barat 0,011355 0,143425 0,078954 0,096657 0,063046 0,031426 0,070811Tarakan Utara 0,013405 0,480405 0,216451 0,177456 0,081507 0,160323 0,188258Kota Tarakan 0,042412 0,100174 0,120918 0,030885 0,072632 0,056037 0,07051
Kecamatan Pertambahan Penduduk Tahun
Rata-rata
Contoh 2.25. Format Tabel Data Jumlah Penduduk Alami dan Migrasi
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
2004 2005 2006 2004 2005 2006 2004 2005 2006 2004 2005 2006 2004 2005 2006Karang Anyar 603 582 697 17 104 120 488 932 769 100 930 740 23740 24292 24895 8937
Karang Harapan
76 201 11 12 13 6 377 548 287 227 107 253 5985 6632 6671 977
Selumit Pantai 80 65 81 9 6 20 0 0 0 196 229 206 11580 13173 12276 2157
Juata Permai 111 98 102 5 4 16 615 431 530 63 214 194 5755 6181 6573 1484
TOTAL
OUT MIGRATION JUMLAH PENDUDUK JUMLAH RUMAH
KELURAHANKELAHIRAN KEMATIAN IN MIGRATION
6b Penyusunan Profil Perekonomian dan Budaya Daerah
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait kondisi ekonomi di tingkat
Kabupaten, yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • PDRB dan Sektor Ekonomi Unggulan
Kabupaten • Jumlah Tenaga Kerja/ Sektor • Jenis Pekerjaan dan Segmentasi Pendapatan
Penduduk
Keluaran: PPrrooffiill KKoonnddiissii PPeerreekkoonnoommiiaann ddaann
BBuuddaayyaa DDaaeerraahh::• PDRB, Sektor Ekonomi
Unggulan dan Perekonomian Kabupaten
• Budaya Bermukim penduduk
Tabel Data Kependudukan dapat juga dilengkapi dengan grafik yang menyajikan proporsi atau persentase masing-masing data untuk memudahkan pembacaan data. Contoh:
38%
31% 9%
22% Miskin Rawan Miskin Menengah Atas Rendah
PROSENTASE SEGMENTASI PENDAPATAN PENDUDUK Propinsi (...) Tahun (...data tahun terbaru)
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-25
2. Buat tabulasi data (pembuatan tabel untuk kompilasi dan penjumlahan) data perekonomian
3. Buat deskripsi/ uraian yang diperlukan dan dapat menunjang penyajian tabel data, dari masing-masing data perekonomian daerah yang diperoleh
4. Uraikan kecenderungan budaya bermukim penduduk, yang antara lain terkait dengan lokasi, jenis konstruksi/ karakteristik bahan bangunan lokal dan kebiasaan bermukim penduduk. Termasuk budaya bermukim pada Perumahan dan Permukiman Kawasan Khusus.
Contoh 2.26. Format Tabel Data Pertumbuhan Sektor Ekonomi Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
Prosentase Pertumbuhan Ekonomi/ tahun (%) NO SEKTOR
2001 2002 2003 2004 2005 (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Pertanian 29.6 -3.72 17.67 3.91 2.17 2 Pertambangan dan Penggalian 12.45 -10.01 -4.36 -15.68 9.91 3 Industri Pengolahan 3.67 4.64 6.95 10.51 6.34 4 Listrik, Gas dan Air Bersih 4.24 12.99 11.89 28.83 28.3
Kawasan Khusus berdasarkan Permenpera RI No. 14/PERMEN/M/2006, tentang Penyelenggaraan Perumahan Kawasan Khusus, terdiri dari perumahan permukiman pada :
• Kawasan industri • Kawasan perbatasan • Kawasan nelayan • Kawasan pertambangan • Kawasan pertanian – agropolitan • Kawasan pariwisata • Kawasan pelabuhan • Kawasan cagar budaya • Kawasan rawan bencana • Kawasan dan kawasan lainnya yang mengalami kelangkaan penyediaan rumah untuk
pekerja informal di sektor khusus, kekumuhan, serta adanya isu lingkungan terjadi terutama pada kawasan di mana ketersediaan prasarana dan sarana umum belum memadai.
Kawasan khusus lain di luar yang ditetapkan oleh Permen di atas, dapat ditetapkan sesuai dengan karakter dan kebutuhan Kabupaten terkait, misal kawasan khusus Perumahan dan Permukiman berdasarkan adat budaya lokal. * Jenis Kawasan Khusus berbeda antar daerah, tergantung ada/ tidaknya Kawasan Khusus di daerah terkait.
2-26
Prosentase Pertumbuhan Ekonomi/ tahun (%) NO SEKTOR
2001 2002 2003 2004 2005 5 Bangunan 15.01 79.51 26.64 16.55 7.17 6 Perdagangan, Hotel dan
Restoran 8.69 4.31 11.81 6.32 5.94
7 Pengangkutan dan komunikasi 7.72 20.56 15.47 13.6 5.59 8 Keuangan, Persewaan dan Jasa
Perusahaan 5.29 10.08 3.26 5.36 14.78
9 Jasa-jasa 39.88 45.22 29.26 18.99 19.95 Sumber : BAPPEDA dan BPS Kabupaten Tarakan, PDRB Kabupaten Tarakan Menurut Lapangan Usaha, 2000-2005
Contoh 2.27. Format Tabel Prosentase Lapangan Usaha Kabupaten Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
NO LAPANGAN USAHA 2001 2002 2003 2004 2005 (1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Pertanian 12.06 10.54 10.3 9.95 9.91 2 Pertambangan dan Penggalian 6.88 5.88 5.11 5.02 7.11 3 Industri Pengolahan 13.69 13.79 14.5 15.42 13.81 4 Listrik, Gas dan Air Bersih 1.3 1.75 1.63 1.73 1.81 5 Bangunan 1.73 4.39 4.93 5.21 4.42 6 Perdagangan, Hotel dan Restoran 44.54 43.32 43.72 41.8 42.07
7 Pengangkutan dan komunikasi 8.03 8.79 8.69 8.67 8.46
8 Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan 8.95 8.02 7.32 7.5 7.18
9 Jasa-jasa 2.81 3.52 3.8 4.68 5.24 JUMLAH 100 100 100 100 100
Sumber : BAPPEDA dan BPS Kabupaten Tarakan, PDRB Kabupaten Tarakan Menurut Lapangan Usaha, 2000-2005
Contoh 2.28. Format Tabel PDRB Berlaku, Jumlah Penduduk, PDRB per Kapita dan Pendapatan per Kapita Kabupaten Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
TAHUN PDRB adh Berlaku (juta
rupiah) Jumlah
Penduduk Tengah Tahun
PDRB per Kapita (Rp)
Pendapatan per Kapita (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) 2001 1,531,599 138,960 11,021,869 8,406,586 2002 1,834,194 144,206 12,719,260 9,685,770 2003 2,132,954 149,650 14,252,953 10,846,164 2004 2,417,525 153,637 15,735,302 11,957,691 2005 3,079,875 159,437 19,317,190 14,709,422
Sumber : PDRB Kabupaten Tarakan Menurut Lapangan Usaha Tahun 2000-2005, BPS Kabupaten Tarakan, Tahun 2006
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-27
PPeennyyuussuunnaann PPrrooffiill PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn LLaannggkkaahh 77
TUJUAN Memandu pihak penyusun RP4D untuk menyusun Profil Perumahan dan Permukiman Kabupaten, berdasarkan data terkait yang diperoleh dari hasil pelaksanaan survey pada Langkah 4. MANFAAT Kegiatan 7a dan 7b. Sebagai input bagi : • Proyeksi permintaan dan kebutuhan rumah baru
berdasarkan pertumbuhan penduduk dan segmentasi pendapatan (Langkah 11, kegiatan 11a-11e)
• Perumusan konsepsi-rencana dan indikasi program pembangunan Perumahan dan Permukiman daerah (Langkah 15-21), yang disesuaikan dengan budaya bermukim dan karakteristik lokal daerah.
Kegiatan 7c. Sebagai input bagi: • Analisis daya dukung dan daya tampung
(ketersediaan lahan Perumahan dan Permukiman) pada Langkah 10
• Proyeksi kebutuhan pembangunan rumah baru dan kebutuhan peningkatan kualitas Perumahan dan Permukiman (Langkah 11, kegiatan 11a-11e)
Kegiatan 7d. Sebagai input bagi prediksi kebutuhan PSU (Langkah 11, kegiatan 11e)
”” Ditujukan untuk memandu penyusunan Profil Perumahan dan
Permukiman Kabupaten, oleh pihak penyusun RP4D
””
7a. Penyusunan Profil Umum Perumahan dan Permukiman Wilayah Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan profil pada kegiatan 5b, peta guna lahan
atau foto udara skala 1:25.000 - 1:10.000 dan peta arahan struktur Perumahan dan Permukiman Kabupaten, untuk menyusun profil umum Permukiman wilayah Kabupaten (terkait tata ruang) di tingkat Kabupaten,
2. Identifikasi kondisi kawasan Perumahan dan Permukiman berdasarkan karakteristiknya (kawasan perkotaan atau perdesaan), dengan cara membuat peta sebaran kawasan Perumahan
Keluaran: PPrrooffiill KKaawwaassaann PPeerrmmuukkiimmaann::� Kawasan Budidaya dan Non
Budidaya � Kawasan Perumahan dan
Permukiman yang sesuai dan yang tidak sesuai dengan
peruntukkannya
2-28
dan Permukiman eksisting yang dilengkapi dengan foto dan keterangan.
3. Identifikasi-uraikan peta sebaran tersebut, dengan penjabaran profil yang antara lain menunjukkan: • Karakteristik kawasan perkotaan dan
perdesaan di wilayah kabupaten • Identifikasi kawasan Perumahan dan
Permukiman yang sesuai peruntukan lahannya • Identifikasi kawasan Perumahan dan
Permukiman bermasalah, dan tidak sesuai peruntukan lahannya
7b. Penetapan Wilayah Perencanaan RP4D Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan profil kebijakan penataan ruang
Kabupaten yang diperoleh dari kegiatan (5b), peta guna lahan atau foto udara skala 1:25.000 -1:10.000 dan peta arahan struktur Perumahan dan Permukiman Kabupaten, sebagai dasar penetapan wilayah Perkotaan sebagai wilayah perencanaan RP4D Kabupaten
2. Tentukan wilayah kabupaten yang merupakan wilayah perencanaan RP4D Kabupaten (lakukan delineasi) berdasarkan pertimbangan bahwa wilayah tersebut adalah:
� wilayah perkotaan yang telah berkembang di kabupaten
� wilayah perdesaan yang cepat berkembang di kabupaten
� wilayah perdesaan yang diarahkan berkembang menjadi wilayah perkotaan di kabupaten
� permukiman kawasan khusus di kabupaten: kawasan pesisir, nelayan, transmigrasi, dsb
3. Uraikan wilayah perencanaan RP4D Kabupaten tersebut dalam lingkup (unit data) kecamatan untuk memudahkan proses analisis pada tahap selanjutnya (lihat Peta dalam Contoh 2.3.)
Keluaran:
Wilayah Perkotaan dan Perdesaan yang ditetapkan sebagai Wilayah Perencanaan RP4D Kabupaten
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-29
7c. Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman di Wilayah Perencanaan RP4D Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan profil penetapan wilayah perkotaan
dalam Kabupaten dari hasil kegiatan (5d), untuk mengidentifikasi kondisi perumahan dan permukiman di kawasan berkarakteristik perkotaan dalam wilayah kabupaten
2. Gunakan data terkait Kondisi Umum Perumahan dan Permukiman pada wilayah perkotaan dalam Kabupaten yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Jumlah/ Stok Perumahan yang tersedia • Kepadatan Rumah (Tingkat Hunian, Kepadatan
Bangunan) • Sebaran kawasan Perumahan dan Permukiman
berdasarkan kategorinya (Perumahan Formal, Swadaya dan Perumahan di kawasan khusus) • Kondisi Fisik Rumah (Permanen, Semi-
Permanen, Non-Permanen) • Kepemilikan Lahan dan Bangunan Rumah
(Kepemilikan Lahan, Kepemilikan Bangunan) 3. Padukan hasil survey sekunder dengan hasil
observasi/ kunjungan lokasi 4. Identifikasi kondisi umum perumahan, dengan cara
membuat peta sebaran perumahan yang dilengkapi dengan foto dan keterangan.
5. Buat pengolahan dan tabulasi data (pembuatan tabel untuk kompilasi dan penjumlahan data) Perumahan dan Permukiman eksisting yang diperoleh,
6. Buat deskripsi yang diperlukan dan dapat menunjang penyajian tabel data kondisi Perumahan dan Permukiman eksisting yang diperoleh,
Berikut ini ditampilkan beberapa contoh peta sebaran kawasan perumahan dan permukiman eksisting dan format tabel pengolahan data kondisi Perumahan dan Permukiman eksisting:
Keluaran: PPrrooffiill UUmmuumm PPeerruummaahhaann::
Lokasi- lokasi perumahan yang bermasalah, perlu ditingkatkan
kualitasnya, ataupun dapat ditingkatkan intensitas
pembangunannya,
2-30
Contoh 2.30. Peta Sebaran Kawasan Perumahan Swadaya dan Perumahan di Kawasan Khusus
Perumahan Penduduk di sekitar Pusat Kabupaten
Perumahan Umum
Perum Nelayan Bontang Kuala
(lokasi perumahan pertama dan menjadi kawasan wisata)
Perumahan Umum
Contoh 2.29. Peta Sebaran Kawasan Perumahan Formal
Lembah Asri
Pesona Bukit Sintuk
Perum KORPRI – I (bagian Kasiba)
Perum BTN – PKT
Bukit Sekatup Damai
Perum Persada - PT.PAMA
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-31
Contoh 2.32. Format Tabel Data Jumlah dan Sebaran Perumahan Formal
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Jumlah Lokasi Perumahan
(unit) Luas Lahan Perumahan
(ha) Jumlah Rumah (unit)
Jumlah Penduduk (jiwa)
Jumlah Rumah
Tangga (KK) Kepadatan (KK / Rumah)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Contoh 2.33. Format Tabel Data Jumlah dan Sebaran Rumah Perumahan Swadaya
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Jumlah Lokasi Perumahan
(unit) Luas Lahan Perumahan
(ha) Jumlah Rumah (unit)
Jumlah Penduduk (jiwa)
Jumlah Rumah
Tangga (KK) Kepadatan (KK / Rumah)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Contoh 2.31. Peta Sebaran Perumahan dan Permukiman Kawasan Kumuh
Permukiman Kumuh Pesisir di Berbas Pantai
Permukiman Kumuh sekitar Pelabuhan Loktuan
Permukiman Kumuh di Berbas Tengah, tersembunyi diantara perumahan / gedung pertokoan
2-32
Contoh 2.34. Format Tabel Data Jumlah dan Sebaran Perumahan Kawasan Khusus Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Jumlah Lokasi Perumahan
(unit) Luas Lahan Perumahan
(ha) Jumlah Rumah (unit)
Jumlah Penduduk (jiwa)
Jumlah Rumah
Tangga (KK) Kepadatan (KK / Rumah)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Contoh 2.35. Format Tabel Data Kepadatan Rumah
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Luas Wilayah Daratan (Ha)
Jumlah Rumah (Unit)
Kepadatan (unit / Ha)
(1) (2) (3) (4) (5)
Contoh 2.36. Format Tabel Data Jumlah Dan Sebaran Kawasan Perumahan
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Nama
Kawasan Perumahan
Luas Lahan (Ha)
Jumlah Rumah (unit)
Kepadatan Bangunan Rumah (unit/ Ha)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Contoh 2.37. Format Tabel Data Kondisi Fisik Rumah
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru) Jumlah Rumah berdasarkan Jenis Konstruksi (unit) No Kecamatan
Permanen Semi Permanen Non Permanen Jumlah (unit) (1) (2) (3) (4) (5) (6)
Contoh 2.38. Format Tabel Perumahan Kumuh Wilayah Kabupaten
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru) No Kecamatan Jml Lokasi
Kumuh Luas Kumuh Jml Rumah di Lokasi Kumuh Kategori
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-33
Contoh 2.39. Format Tabel Data Kepemilikan Bangunan Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
(Contoh Kabupaten Tarakan, tahun 2001-2005) BANYAKNYA SERTIFIKAT HAK ATAS TANAH YANG DITERBITKAN MENURUT KECAMATAN, 2001-2005
KECAMATAN TAHUN HAK MILIK HAK GUNA BANGUNAN HAK GUNA USAHA HAK PAKAI HAK PENGELOLAAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Tarakan Timur 2005 186 101 0 2 02004 169 41 0 13 02003 179 40 0 56 02002 333 0 0 5 02001 460 0 0 0 0
Tarakan Tengah 2005 161 24 0 13 02004 163 29 0 22 02003 395 31 0 17 02002 867 36 0 89 02001 593 8 0 8 0
Tarakan Barat 2005 387 410 0 6 02004 305 103 0 6 02003 342 68 0 6 02002 1651 500 0 67 02001 911 160 0 1 1
Tarakan Utara 2005 28 82 0 2 12004 16 19 0 4 02003 83 38 0 7 02002 180 3 0 6 02001 718 1 0 0 0
2005 762 617 0 23 12004 653 192 0 45 0
JUMLAH/TOTAL 2003 999 177 0 86 02002 3031 539 0 167 02001 2682 169 0 9 1
Contoh 2.40. Format Tabel Data Jumlah Rumah (Contoh Kabupaten Tarakan, tahun 2006)
No Kecamatan / Kelurahan Jumlah Rumah (Unit)
A. Kecamatan Tarakan Barat 9709 1. Kelurahan Karang Anyar 4366 2. Kelurahan Karang Anyar Pantai 2300 3. Kelurahan Karang Balik 1211 4. Kelurahan Karang Rejo 746 5. Kelurahan Karang Harapan 1086 B. Kecamatan Tarakan Tengah 9273 1. dst…
Jumlah Total Sumber : Rekapan Inventarisasi dan Penyusunan Data Bangunan Kabupaten Tarakan, Tahun 2006
2-34
7d. Inventarisasi Rencana Pembangunan Perumahan
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Rencana Pembangunan Perumahan dan Permukiman oleh Pengembang (IMB/ Izin Prinsip untuk Developer) • Rencana Pembangunan Perumahan dan Permukiman Non-Developer (IMB perorangan)
2. Buat tabulasi data (pembuatan tabel untuk kompilasi dan penjumlahan data)
3. Buat deskripsi yang diperlukan dan dapat menunjang penyajian tabel data, dari masing-masing data yang diperoleh.
Berikut ini ditampilkan beberapa contoh format tabel pengolahan data rencana pembangunan Perumahan dan Pemukiman:
Keluaran: IIddeennttiiffiikkaassii RReennccaannaa
PPeemmbbaanngguunnaann PPeerruummaahhaann::• Rencana Pembangunan
Perumahan dan Permukiman oleh Pengembang (IMB/ Izin
Prinsip untuk Developer)
• Rencana Pembangunan Perumahan dan Permukiman oleh Non - Developer (IMB
perorangan)
Contoh 2.41. Format Tabel Data IMB untuk Perumahan
Kabupaten (...)Tahun ...(tahun terbaru) No Nama Perumahan Jumlah
Bangunan Surat / Legalitas
Luas Kavling (m2)
Luas Bangunan (m2)
Jumlah Lantai
1 2
Jumlah
Contoh 2.42. Format Tabel Data Rencana Pembangunan Perumahan oleh Non Pengembang
Kabupaten (...)Tahun ...(tahun terbaru) Luas Rencana Pembangunan Rumah oleh : No Kecamatan Masyarakat Pengembang
Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5)
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-35
Contoh 2.43. Format Tabel Data Rencana Perumahan berdasarkan Proses Perijinan Kabupaten (...)Tahun ...(tahun terbaru)
Luas Jumlah Rumah yang : Sudah diterbitkan rekomendasi rencananya
Sudah diterbikan Ijin Lokasinya dan siap untuk dilaksanakan
Sudah diterbitkan Ijin lokasi dan rencana
tapaknya, namun belum dilaksanakan
Masih dalam proses penyelesaian perijinan pembangunannya
No Kecamatan
Pengemb. Masy. Pengemb. Masy. Pengemb. Masy. Pengemb. Masy. (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
7e. Penyusunan Profil Layanan Prasarana,
Sarana dan Utilitas (PSU) Perumahan dan Permukiman
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait layanan PSU Permukiman tingkat Provinsi (PSU Wilayah), yang diperoleh dari hasil langkah (4b), yang dirinci berdasarkan kategorisasi PSU *, terkait:
• Data dan informasi tentang layanan sarana dan prasarana Perumahan dan Permukiman (jaringan air bersih, jaringan air kotor, jaringan drainase, jaringan listrik, jaringan jalan, Fasos dan Fasum) , terkait : - Struktur jaringan dan sistem PSU yang
menunjang kegiatan sektor Perumahan dan Permukiman
- Jumlah, Sebaran, dan Kapasitas layanan (Jumlah Rumah Tangga yang terlayani)
2. Gunakan peta sistem jaringan PSU, dan buat deskripsi yang diperlukan dan dapat menunjang informasi data PSU Perumahan dan Permukiman yang diperoleh.
*Kategorisasi PSU berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 34 /Permen /M/2006 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Keterpaduan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) Kawasan Perumahan, dapat dilihat pada Tabel 2.2. berikut ini.
Keluaran: PPrrooffiill LLaayyaannaann PPSSUU PPeerruummaahhaann
ddaann PPeerrmmuukkiimmaann
2-36
Tabel 2.2. Kategori PSU Kawasan No. Komponen PSU Kawasan Skala Besar Kawasan Khusus
I Prasarana 1. Jalan Jalan lokal primer/ sekunder
kawasan Jalan primer/ sekunder kawasan, jalan di atas air
2. Drainase Drainase Primer dan sekunder kawasan Primer dan sekunder kawasan
3. Air limbah Terpusat, setempat Terpusat, setempat 4. Persampahan Tempat pengolahan sementara/
akhir, Komposter Komposter, tempat pengolahan sementara
5. Air Minum PDAM/ Artesis PDAM/ Artesis II Sarana 1. Tempat pendidikan, TK, SD, SLTP, dan SMU SD, SLTP 2. Layanan kesehatan
Klinik, puskesmas, RS C, B, dan A
Klinik, posyandu, puskesmas pembantu,
3. Layanan perdagangan
Warung, restoran, pujasera, Pasar tradisional, minimarket,pertokoan.
Warung pujasera, Pasar, Tempat pelelangan ikan
4. Fasos dan fasum
Rumah ibadah, balai pertemuan, kantor.
Rumah ibadah, balai pertemuan.
5. Tempat olah raga Gedung, Lapangan olahraga Lapangan olahraga 6. Pemakaman Pemakaman ---
7. Ruang Terbuka Hijau
Taman
Taman, tempat penjemuran ikan
8. Terminal Halte Dermaga III Utilitas umum 1. Jaringan air minum Distribusi Distribusi, terminal air, HU 2. Jaringan listrik Gardu dan jaringan (PLN), genset Gardu dan jaringan (PLN),
genset 3. Jaringan telepon Jaringan (telkom) Jaringan (telkom) 4. Jaringan gas Jaringan (migas) Jaringan (migas) 5. Transportasi Angkutan umum Angkutan umum 6. Pemadam kebakaran Perlengkapan pemadam kebakaran Perlengkapan pemadam
kebakaran Berikut ini ditampilkan beberapa contoh peta struktur jaringan PSU .
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-37
Contoh .2.44. Format Peta Rencana Pengem
bangan Sistem Penyediaan Air Bersih
2-38
Contoh 2.45. Format Peta Rencana Pengembangan Sistem Air Baku
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-39
Cont
oh 2.
46. F
orm
at Pe
ta Re
ncan
a Sist
em T
rans
porta
si
2-40
Contoh 2.47. Format Peta Rencana Pengolahan Limbah
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-41
Contoh 4.48. Format Peta Rencana Pelayanan Persam
pahan
2-42
PPeennyyuussuunnaann PPrrooffiill KKeelleemmbbaaggaaaann ddaann PPeemmbbiiaayyaaaann PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn LLaannggkkaahh 88
TUJUAN Memandu pihak penyusun RP4D untuk menyusun Profil Kelembagaan dan Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten, berdasarkan data terkait yang diperoleh dari hasil pelaksanaan survey pada Langkah 4. MANFAAT Sebagai input bagi: � Identifikasi Pokok Permasalahan dan Tantangan Penyelenggaraan Perumahan dan Permukiman Kabupaten (Langkah 12)
� Perumusan Rencana Kelembagaan dan Pembiayaan tahap selanjutnya (Langkah 20)
”” Ditujukan untuk memandu penyusunan Profil Kelembagaan dan
Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten, oleh pihak
penyusun RP4D
””
8a. Penyusunan Profil Kelembagaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait Kelembagaan
Penyelenggara Perumahan dan Permukiman di tingkat Kabupaten yang diperoleh dari hasil langkah (4b),
2. Identifikasi-uraikan Lembaga/ Institusi Penyelenggara Perumahan dan Permukiman Daerah (Pemda, Swasta, Kelompok Swadaya Masyarakat)
3. Identifikasi-uraikan Fungsi dan Peran / Tupoksi Kelembagaan Daerah (dalam perencanaan pelaksanaan, fasilitasi, pengawasan, dan pengendalian pembangunan Perumahan dan Permukiman)
Keluaran: PPrrooffiill KKeelleemmbbaaggaaaann PPeerruummaahhaann ddaann
PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn::• Lembaga/ Institusi Penyelenggara
Perumahan dan Permukiman Daerah • Fungsi dan Peran (Tupoksi) Kelembagaan Perumahan dan
Permukiman Daerah
8b. Penyusunan Profil Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten di tingkat Kabupaten yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb:
Keluaran: PPrrooffiill PPeemmbbiiaayyaaaann PPeerruummaahhaann ddaann
PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn• Lembaga/ Institusi Pembiayaan
Perumahan dan Permukiman Pemerintah dan Non Pemerintah
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-43
• Lembaga/ Institusi Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Pemerintah dan Non Pemerintah
• Sumber-sumber dan Skema Pembiayaan Perumahan dan Permukiman oleh Lembaga/ Institusi Pembiayaan Pemerintah dan Non Pemerintah
2. Identifikasi-uraikan Lembaga/Institusi Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Daerah (Pemerintah dan Non Pemerintah)
3. Identifikasi-uraikan fungsi dan peran / Tupoksi Lembaga/institusi Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Daerah
4. Identifikasi-uraikan sumber-sumber dan skema pembiayaan Perumahan dan Permukiman oleh lembaga/ institusi pembiayaan pemerintah dan non pemerintah
• Sumber-sumber dan Skema Pembiayaan Perumahan dan
Permukiman oleh Lembaga/ Institusi Pembiayaan Pemerintah dan Non
Pemerintah
Tabel 2.3. berikut ini merupakan matriks yang menunjukkan keterkaitan antara Langkah Pelaksanaan Survey Data (Langkah 4) dengan Langkah Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman Provinsi (Langkah 5 sampai Langkah 8), sesuai kategorisasi data/ informasi yang diperoleh, yang akan diolah dan disusun ke dalam bentuk profil masing-masing data.
2-44
No Sumber Data Jenis Informasi 5a. 5b. 5c. 6a. 6b. 7a. 7b 7c. 7d. 8a. 8b.(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
Visi-Misi Pembangunan xLatar belakang, tujuan, sasaran pembangunan Daerah x
Renstra Kota/ Kabupaten x
IPM Kota/ Kabupaten x
Kebijakan Sektoral terkait Perkim xProgram Jangka Menengah (PJM) sektor perumahan dan pemukiman x
Data & Peta Daya Dukung Lingkungan bagi Kawasan Terbangun x x
Data & Peta Guna Lahan Eksisting x xData& Peta Rencana Struktur (Arahan Fungsi BWK) x x
Data dan Peta Rencana Pola Pemanfaatan Ruang (Arahan Guna Lahan Permukiman) x x
Data & Peta Sumber Mata Air Baku x
Luas Wilayah Kota/ Kabupaten x x x
Jumlah dan Kepadatan Penduduk xJumlah & Sebaran Penduduk berdasarkan Usia dan pendidikan x
Jumlah dan Sebaran KK berdasarkan mata pencaharian, dan segmentasi pendapatan x
Laju Pertumbuhan Penduduk x
Pertumbuhan Penduduk Alami x
Pertumbuhan Penduduk Migrasi x
Jumlah Tenaga Kerja per-Sektor x x
PDRB & Sektor Ekonomi Unggulan x
Kondisi Fisik Bangunan Rumah xKapasitas Produksi Sumber Air Bersih Kota/ Kabupaten x
Kapasitas Produksi Sumber Daya Listrik Kota/Kabupaten x
Jumlah dan Sebaran Sarana Pengangkutan Sampah x
Jumlah dan Sebaran TPS & TPA x
Daya Tampung TPA x
Segmentasi Pendapatan Penduduk x x
Jenis Pekerjaan Penduduk x x
Sektor Ekonomi Kota/Kabupaten x
Jumlah dan Jenis Konstruksi Rumah x
Kepemilikan Bangunan Rumah x
Sumber Penerangan Rumah x x
Sumber Air Bersih Rumah x xSistem Pengelolaan Air Kotor / Tinja Domestik x x
Langkah 5.Langkah 4. Persiapan dan Pelaksanaan Survey
Buku Daerah Dalam Angka
Produk-produk Perencanaan Tata Ruang (RTRW, RDTR, RTRK)
2
3
Langkah 6. Langkah 7.
4
Langkah 8.
1Produk-produk Kebijakan Daerah (RPJP, RPJM,
Renstra)
Buku Profil Sosial-Ekonomi Daerah
Tabel 2.3. Keterkaitan Langkah Survey Data (Langkah 4) dengan Langkah Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman Provinsi (Langkah 5 - 8)
Unit Data : Kecamatan s/d Kelurahan
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-45
No Sumber Data Jenis Informasi 5a. 5b. 5c. 6a. 6b. 7a. 7b 7c. 7d. 8a. 8b.(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
Program Pembangunan dan Pengembangan Perkim (Program Pembangunan Baru, Peningkatan Kualitas, Kawasan Khusus)
x
Program-program sektoral terkait Perumahan dan Permukiman x
Rencana Pengembangan Air Bersih / Jaringan Air Minum x
Rencana Pengembangan Jaringan dan Sumberdaya Energi Listrik x
Rencana Pengembangan Jaringan dan Sarana Telekomunikasi x
Rencana Pengembangan Jaringan Jalan dan Drainase x
Rencana Pengembangan Sistem Pengelolaan Persampahan x
Rencana Induk Sektoral Lainnya x
Kepemilikan Lahan dan Bangunan Rumah x
IMB / Izin Prinsip bagi Non Pengembang x
IMB / Izin Prinsip bagi Pengembang x
Faktor Pemicu Migrasi x x
Karakteristik Migran x
Preferensi Bermukim Migran x
Budaya bermukim penduduk (terkait dengan lokasi, jenis konstruksi/ karakteristik bahan bangunan lokal, kebiasaan bermukim, dsb)
x
Pola pergerakan x
Lembaga/ Institusi Penyelenggara Perkim Daerah x
Fungsi dan Peran (Tupoksi) Kelembagaan Perkim Daerah x
Sumber, Kelembagaan dan Skema Pembiayaan Perkim x
Sebaran Lokasi Kawasan Perumahan Developer / Perusahaan / Dinas x
Informasi Jumlah Rumah dan Fasilitas Perumahan Developer / Perusahaan / Dinas
x
Kepadatan Rumah (Tingkat Hunian, Kepadatan Bangunan) x
Sebaran Lokasi & Jumlah Rumah di Kawasan Permukiman Kumuh x
Luas, sebaran, jumlah, dan kondisi rumahberdasarkan kategori (Formal, Swadayadan Kawasan Khusus)
x
Kesesuaian rencana pengembangan sarana dan prasarana perkim dengan perkembangan perkim
x
Akses kepada sarana/ prasarana perkim x
5Buku Rencana Induk/
Rencana Strategis Sektoral
Langkah 7.
Informasi Kawasan Perumahan9
Data Kepemilikan dan Perizinan Perumahan6
8
Informasi Kelembagaan dan
Pembiayaan Penyelenggaraan Perkim Daerah
Langkah 8.
Informasi Kependudukan7
Langkah 4. Persiapan dan Pelaksanaan Survey Langkah 5. Langkah 6.
Tabel 2.3. Keterkaitan Langkah Survey Data (Langkah 4) dengan Langkah Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman Provinsi (Langkah 5 - 8)
Unit Data : Kecamatan s/d Kabupaten
2-46
Gambar 2.2. Diagram Keterkaitan antara Langkah dalam Tahap Inventarisasi Data, dengan Langkah Lainnya dalam Tahap Penyusunan RP4D
Langkah – 1 KOORDINASI TIM PEKERJAAN
Langkah - 2PENAJAMAN DAN PENYEPAKATAN
RENCANA KERJA
Langkah - 3SOSIALISASI PEKERJAAN DAN
WORKSHOP IDENTIFIKASI PERMASALAHAN PERKIM DAERAH
Langkah - 4PERSIAPAN & PELAKSANAAN
SURVEY
Langkah -5PENYUSUNAN PROFIL KEBIJAKAN
& PROGRAM PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERKIM
Langkah - 6PENYUSUNAN PROFIL KONDISI
SOSIAL-EKONOMI BUDAYA DAERAH
Langkah -7PENYUSUNAN PROFIL
PERUMAHAN & PERMUKIMAN
Langkah - 9ANALISIS IMPLIKASI KEBIJAKAN
TATA RUANG THD PENGEMBANGAN PERMUKIMAN
Langkah - 10ANALISIS DAYA DUKUNG & DAYA
TAMPUNG WILAYAH
Langkah -11PROYEKSI KEBUTUHAN
PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERKIM
Langkah -12PERUMUSAN PERSOALAN &
TANTANGAN PENGEMBANGAN & PEMBANGUNAN PERKIM
Langkah -13WORKSHOP TANTANGAN &
KEBUTUHAN PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERKIM
Langkah -14PERUMUSAN DASAR-DASAR
PENETAPAN RENCANA
Langkah - 15PERUMUSAN KEBIJAKAN PERKIM
PROPINSI
Langkah - 16PERUMUSAN STRATEGI
PELAKSANAAN PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERMUKIMAN
Langkah - 8PENYUSUNAN PROFIL
KELEMBAGAAN & PEMBIAYAAN PERKIM KOTA/ KABUPATEN
Langkah -17RUMUSAN VISI & MISI
PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERKIM DAERAH
Langkah - 18PERUMUSAN RENCANA
PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERKIM
Langkah - 20PERUMUSAN INDIKASI PROGRAM
Langkah - 19PERUMUSAN RENCANA
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA PERKIM
Langkah - 21WORKSHOP
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii ddaann AAnnaalliissiiss
DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn
Inventarisasi data Perumahan dan Permukiman daerah merupakan Tahap kedua dalam Tahapan Penyusunan RP4D, yang dilaksanakan setelah Tahap Persiapan (Sosialisasi, Penyiapan Kelembagaan Penyusunan RP4D, dan Identifikasi Pokok Permasalahan Perumahan dan Permukiman). Keluaran/ output Tahap Inventarisasi Data adalah tersusunnya Profil Perumahan dan Permukiman, sebagai input bagi Tahap Analisis yang akan dilakukan selanjutnya. Analisis Data Perumahan dan Permukiman dilakukan setelah Tahap Inventarisasi Data, dan ditujukan untuk mengkaji potensi, isu permasalahan dan kebutuhan dalam pengembangan dan pembangunan perumahan dan permukiman daerah. Keluaran/ output Tahap Analisis Data akan dijadikan input bagi Tahap Penyusunan Konsepsi, Rencana dan Indikasi Program dalam Dokumen RP4D.
2-2
SSkkeemmaa RRiinncciiaann LLaannggkkaahh ddaallaamm TTaahhaappaann IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss--
PPeennyyuussuunnaann RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-3
BBAAGGIIAANN
IIII IInnvveennttaarriissaassii ddaann AAnnaalliissiiss DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn
22..11.. MMaakkssuudd ddaann TTuujjuuaann IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa
PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann MMaakkssuudd IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann Inventarisasi data perumahan dan permukiman dimaksudkan sebagai upaya pencatatan ulang, penggalian, dan penyusunan profil data/ informasi terkait perumahan dan permukiman. Data perumahan dan permukiman tersebut diperlukan untuk mendapatkan informasi kondisi, permasalahan, kebutuhan, serta rencana pembangunan dan pengembangan perumahan permukiman yang sedang dan akan dilakukan.
TTuujjuuaann IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann Tersusunnya profil data/ informasi dasar terkait perumahan dan permukiman, sebagai input/ dasar bagi pelaksanaan tahap analisis yang akan dilakukan selanjutnya.
22..22.. MMaakkssuudd ddaann TTuujjuuaann AAnnaalliissiiss DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann
MMaakkssuudd AAnnaalliissiiss DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann Analisis Data Perumahan dan Permukiman dimaksudkan sebagai upaya untuk mengkaji potensi, isu permasalahan dalam pengembangan dan pembangunan perumahan dan permukiman berdasarkan kondisi nyata, melalui proses elaborasi pokok permasalahan, kebutuhan dan batasan pengembangan Perumahan dan Permukiman, serta kebijakan pendukungnya.
TTuujjuuaann AAnnaalliissiiss DDaattaa PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann Tersusunnya potensi, isu permasalahan, batasan, peluang, dan kebutuhan pengembangan Perumahan dan Permukiman, serta kemungkinan penerapan pola-pola penanganan pengembangan dan pembangunan Perumahan dan Permukiman yang selanjutnya akan menjadi bahan dalam penyusunan rencana.
2-4
IINNVVEENNTTAARRIISSAASSII DDAATTAA PPEERRUUMMAAHHAANN ddaann PPEERRMMUUKKIIMMAANN KKAABBUUPPAATTEENN IIII..11 Terdapat 5 (lima) langkah dalam inventarisasi data dan Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman Kabupaten, yaitu: Langkah 4. Persiapan dan Pelaksanaan Survey Langkah 5. Penyusunan Profil Kebijakan dan Program
Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
Langkah 6. Penyusunan Profil Kondisi Sosial- Kependudukan, Ekonomi dan Budaya
Langkah 7. Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman dan PSU Perumahan dan Permukiman
Langkah 8. Penyusunan Profil Kelembagaan dan Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
”” Inventarisasi data Perumahan dan Permukiman daerah
merupakan kegiatan kedua dalam Tahapan Penyusunan RP4D
””
Gambar 2.1. Urutan Prosedur dalam Inventarisasi Data Perumahan dan Permukiman Daerah
PERSIAPAN SURVEY: � Identifikasi Jenis Data� Desain Survey berdasarkan
kebutuhan jenis data, sumber data, &metode survei
PELAKSANAAN SURVEY untuk memperoleh data
(inventarisasi data Perkim daerah)
4a 4bPENYUSUNAN PROFIL
penyelenggaraan Perkim Kota/ Kabupaten, berdasarkan kategorisasi data yang
diperoleh
Langkah 5 - 8
LANGKAH 4. PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN SURVEY LANGKAH 5 - 8. PENYUSUNAN PROFIL
PPeerrssiiaappaann ddaann PPeellaakkssaannaaaann SSuurrvveeyy LLaannggkkaahh 44 TUJUAN Memandu pihak penyusun RP4D untuk melakukan persiapan/ membuat desain survey dan pelaksanaannya, mulai dari penentuan jenis data, sumber data, metode survey, sampai dengan sasaran responden yang dituju, guna mendapatkan keseluruhan data yang diperlukan untuk menyusun bagian profil dalam dokumen RP4D. MANFAAT Sebagai input bagi Penyusunan Profil pada Langkah 5 sampai dengan Langkah 8, dalam Manual Penyusunan RP4D ini. Kategori data Perumahan dan Permukiman yang akan disusun profilnya adalah sebagai berikut:
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-5
� Data Kebijakan dan Program Perumahan dan Permukiman Kabupaten (untuk menyusun Profil pada Langkah 5): - Kebijakan Makro Pembangunan Daerah - Kebijakan Penataan Ruang Daerah - Program Perumahan dan Permukiman Kabupaten - Arahan Struktur Permukiman Wilayah Kabupaten - Penetapan Wilayah Perkotaan sebagai Wilayah
Perencanaan RP4D Kabupaten � Data Kondisi Sosial- Ekonomi dan Budaya Kabupaten (untuk menyusun Profil pada Langkah 6): - Kondisi Sosial- Kependudukan - Kondisi Perekonomian dan Budaya
� Data Perumahan dan Permukiman dan PSU Perumahan dan Permukiman (untuk menyusun Profil pada Langkah 7): - Profil Umum Kawasan Permukiman Kabupaten - Kondisi Perumahan dan Permukiman pada wilayah
perkotaan dalam Kabupaten - Rencana Pembangunan Perumahan - Layanan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU)
Perumahan dan Permukiman � Data Kelembagaan dan Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten (untuk menyusun Profil pada Langkah 8): - Kelembagaan Perumahan dan Permukiman
Kabupaten - Pembiayaan Perumahan dan Permukiman
Kabupaten 4a. Persiapan Survey Prosedur yang dilakukan: 1. Mengidentifikasi jenis data yang dibutuhkan (sesuai
kategorisasi data pada bagian Manfaat Langkah 4) 2. Membuat desain survey, dilengkapi dengan tabel
check list data. Contoh outline (garis besar muatan) desain survey dan contoh format tabel check list data disajikan pada Contoh 2.1. dan Contoh 2.2.
Persiapan Survey
Contoh 2.1: Outline Desain Survey
1. Langkah Kegiatan, antara lain memuat:
a. Persiapan Survey: Penyiapan perlengkapan survey, koordinasi dengan pihak terkait, pembagian tim survey dan persiapan keberangkatan tim (deployment)
b. Teknis Pelaksanaan Survey: langkah/ metode survey
2-6
2. Organisasi Tim Survey: berisi penentuan dan pembagian tugas personil pelaksana survey
3. Jadwal Survey: berisi kerangka waktu untuk kegiatan survey 4. Perangkat Penunjang Survey: berisi daftar perangkat penunjang survey yang perlu
disediakan: � Surat pengantar survey dan permohonan izin pengambilan data � Perangkat dokumentasi seperti kamera digital, video camera, dan perekam suara
(voice recorder); � Perangkat kerja lainnya seperti alat tulis, komputer laptop, alat komunikasi, dll- jika
diperlukan) � Kuesioner dan checklist data berdasarkan jenis data, sumber data dan cara survey
yang akan dilakukan. Contoh kuisioner dapat dilihat pada bagian Lampiran buku ini, sedangkan contoh tabel check list data dapat dilihat pada Contoh 2.2.
5. Kebutuhan Tindak Lanjut Hasil Survey: berisi rencana metode analisis dan kajian yang akan dilakukan terhadap data hasil survey, dan bentuk keluaran analisis data.
Contoh 2.2: Tabel Check List Data
4b. Pelaksanaan Survey Prosedur yang dilakukan: � Melakukan survey primer maupun sekunder untuk
mengumpulkan data yang dibutuhkan, sesuai dengan desain survey yang telah dibuat sebelumnya (langkah 4a).
Tabel 2.1. berikut ini ditujukan untuk memandu pelaksanaan survey data, yang memberikan petunjuk tentang sumber data, jenis informasi, kategori data, metode, perangkat penunjang survey dan sasaran responden.
Pelaksanaan Survey
Ada Tidak Ada(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Data & Peta Daya Dukung Lingkungan bagi Kawasan Terbangun
survey sekunder Bappedax
Data & Peta Guna Lahan Eksisting survey sekunder Bappeda x
Data & Peta Sumber Mata Air Baku survey sekunder Bappeda x
Rencana Struktur (Arahan Fungsi BWK) survey sekunder Bappeda x
Rencana Pola Pemanfaatan Ruang (Arahan Guna Lahan Permukiman)
survey sekunder Bappedax
No Checklist Ketersediaan DataSumber Data Jenis InformasiMetode
Inventarisasi Data
Sasaran Responden
Produk- produk Kebijakan
Daerah (RPJP, RPJM, Renstra)
1
B BA AG GI IA AN N I II I I In nv ve en nt ta ar ri is sa as si i D Da at ta a d da an n A An na al li is si is s
R RP P4 4D D K Ka ab bu up pa at te en n
2-7
Tabel 2.1. Petunjuk Pelaksanaan Survey Data Perum
ahan dan Permukim
an Kabupaten...(1) Unit Data : Kecamatan s/d Kelurahan
No Sumber Data Jenis Informasi Kategori Data untuk Penyusunan
ProfilMetode Inventarisasi
Data Perangkat Penunjang Survey(1) (2) (3) (6) (4) (5)
Visi-Misi PembangunanLatar belakang, tujuan, sasaran pembangunan DaerahRenstra Kabupaten/ KotaIPM Kabupaten/ KotaKebijakan Sektoral terkait Perumahan dan PermukimanProgram Jangka Menengah (PJM) sektor perumahan dan pemukiman
Data dan Peta Daya Dukung Lingkungan bagi Kawasan TerbangunData dan Peta Guna Lahan EksistingDatadan Peta Rencana Struktur (Arahan Fungsi BWK)Data dan Peta Rencana Pola Pemanfaatan Ruang (Arahan Guna Lahan Permukiman)Data dan Peta Struktur Jaringan PSU Data PSU Perumahan dan
Permukiman
Luas Wilayah Kabupaten/ Kota Data Kondisi Kawasan Perumahan dan Permukiman
Jumlah dan Kepadatan PendudukJumlah dan Sebaran Penduduk berdasarkan Usia dan pendidikanJumlah dan Sebaran KK berdasarkan mata pencaharian, dan segmentasi pendapatanLaju Pertumbuhan PendudukPertumbuhan Penduduk AlamiPertumbuhan Penduduk MigrasiJumlah Tenaga Kerja per-SektorPDRB dan Sektor Ekonomi UnggulanKondisi Fisik Bangunan Rumah Data Kondisi Umum Perumahan
dan Permukiman
Kapasitas Produksi Sumber Air Bersih Kabupaten/ Kota
Kapasitas Produksi Sumber Daya Listrik Kota/KabupatenJumlah dan Sebaran Sarana Pengangkutan SampahJumlah dan Sebaran TPS dan TPADaya Tampung TPA
Segmentasi Pendapatan PendudukJenis Pekerjaan PendudukSektor Ekonomi Kota/KabupatenJumlah dan Jenis Konstruksi RumahKepemilikan Bangunan RumahSumber Penerangan RumahSumber Air Bersih RumahSistem Pengelolaan Air Kotor / Tinja Domestik
Produk-produk Rencana Tata Ruang
(RTRW, RDTR, RTRK)
2
3
Buku Profil Sosial-Ekonomi Daerah4
1
Data PSU Perumahan dan Permukiman
Data KebijakandanProgram Perumahan dan Permukiman
Checklist data, Surat pengantar surveysurvey sekunder
Data KebijakandanProgram Perumahan dan Permukiman,
Data Kondisi Kawasan Perumahan dan Permukiman
Data PSU Perumahan dan Permukiman
Data Kondisi Umum Perumahan dan Permukiman
Survey sekunder
Survey sekunder
Survey sekunder
Produk- produk Kebijakan Daerah (RPJP, RPJM,
Renstra)
Data Sosial - Kependudukan, Ekonomi dan Budaya
Data Sosial - Kependudukan, Ekonomi dan Budaya
Checklist data, Surat pengantar survey
Checklist data, Surat pengantar survey
Checklist data, Surat pengantar survey
Buku Daerah Dalam Angka
2-8
Tabel 2.2. Petunjuk Pelaksanaan Survey Data Perumahan dan Perm
ukiman Kabupaten...(2)
Unit Data : Kecamatan s/d Kelurahan
No Sumber Data Jenis Informasi Kategori Data untuk Penyusunan Profil
Metode Inventarisasi Data Perangkat Penunjang Survey
(1) (2) (3) (6) (4) (5)Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman (Program Pembangunan Baru, Peningkatan Kualitas, Kawasan Khusus)Program-program sektoral terkait Perumahan dan PermukimanRencana Pengembangan Air Bersih / Jaringan Air MinumRencana Pengembangan Jaringan dan Sumberdaya Energi ListrikRencana Pengembangan Jaringan dan Sarana TelekomunikasiRencana Pengembangan Jaringan Jalan dan DrainaseRencana Pengembangan Sistem Pengelolaan PersampahanRencana Induk Sektoral Lainnya
Kepemilikan Lahan dan Bangunan Rumah Data Kondisi Umum Perumahan dan Permukiman
survey sekunderIMB/ Izin Prinsip yang masih berlakuIMB / Izin Prinsip bagi Non Pengembang survey sekunderIMB / Izin Prinsip bagi Pengembang survey sekunder
Faktor Pemicu Migrasi
Data KebijakandanProgram Perumahan dan Permukiman,
Data Kondisi Kawasan Perumahan dan Permukimandan
Data Sos-Ek-BudKarakteristik MigranPreferensi Bermukim MigranBudaya bermukim penduduk (terkait dengan lokasi, jenis konstruksi/ karakteristik bahan bangunan lokal, kebiasaan bermukim, dsb)Pola pergerakan
Lembaga/ Institusi Penyelenggara Perumahan dan Permukiman Daerah Fungsi dan Peran (Tupoksi) Kelembagaan Perumahan dan Permukiman Daerah Sumber, Kelembagaan dan Skema Pembiayaan Perumahan dan Permukiman
Sebaran Lokasi Kawasan Perumahan Developer / Perusahaan / DinasInformasi Jumlah Rumah dan Fasilitas Perumahan Developer / Perusahaan / DinasKepadatan Rumah (Tingkat Hunian, Kepadatan Bangunan) Sebaran Lokasi dan Jumlah Rumah di Kawasan Permukiman KumuhLuas, sebaran, jumlah, dan kondisi rumah berdasarkankategori (Formal, Swadaya dan Kawasan Khusus) Kesesuaian rencana pengembangan sarana dan prasarana Perumahan dan Permukiman dengan perkembangan Perumahan dan Permukiman Akses ke PSUPerumahan dan Permukiman
survey sekunder dan primer (pengamatan dan wawancara)
5Buku Rencana Induk/ Rencana
Strategis Sektoral
Data Kepemilikan dan Perizinan Perumahan
6 Checklist data, Surat pengantar survey
Surat pengantar survey, Kuisioner/ Panduan wawancara, Perangkat
dokumentasi (kamera/ video camera, perekam suara)
Checklist Data, Surat pengantar survey, Kuisioner/ Panduan
wawancara
Surat pengantar survey, Kuisioner/ Panduan wawancara, Perangkat
dokumentasi (kamera/ video camera, perekam suara), Peta Kawasan/ Foto
Udara skala 1: 5000
Data Kebijakan dan Program Perumahan dan Permukiman
Data PSU Perumahan dan Permukiman
Data Kondisi Kawasan Perumahan dan Permukiman
dan PSU Perumahan dan Permukiman
survey sekunder dan wawancara
Informasi Kawasan Perumahan9
Survey sekunder Checklist data, Surat pengantar survey
Data Kelembagaandan Pembiayaan Perumahan dan
Permukiman
Data PSU Perumahan dan Permukiman
8
Informasi Kelembagaan dan
Pembiayaan Penyelenggaraan Perumahan dan
Permukiman Daerah
7survey sekunder, wawancara dan pengamatan
Informasi Kependudukan
Data Sosial - Kependudukan, Ekonomi dan Budaya
Data Rencana Pembangunan Perumahan
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-9
PPeennyyuussuunnaann PPrrooffiill KKeebbiijjaakkaann ddaann PPrrooggrraamm PPeemmbbaanngguunnaann ddaann PPeennggeemmbbaannggaann PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn LLaannggkkaahh 55
TUJUAN Memandu pihak penyusun RP4D untuk menyusun Profil Kebijakan serta Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten, berdasarkan data terkait yang diperoleh dari hasil pelaksanaan survey pada Langkah 4. MANFAAT Sebagai input bagi langkah analisis dan perumusan konsepsi- rencana yang akan dilakukan pada tahap selanjutnya, dengan rincian sbb: Kegiatan 5a. dan 5b Sebagai input/ dasar bagi: • Analisis implikasi kebijakan Makro dan Tata Ruang
terhadap penyelenggaraan Perumahan dan Permukiman Daerah (Langkah 9)
• Analisis Daya Dukung dan Daya Tampung Wilayah (langkah 10)
Kegiatan 5c. Sebagai input/ dasar: • Analisis supply Perumahan dan Permukiman untuk estimasi
tambahan kebutuhan dan permintaan rumah baru (Langkah 11, kegiatan 11a-11e)
• Perumusan konsepsi-rencana dan indikasi program pembangunan Perumahan dan Permukiman daerah (Langkah 15-21).
”” Ditujukan untuk memandu penyusunan Profil
Kebijakan dan Program Pembangunan dan
Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten,
oleh pihak penyusun RP4D
””
5a. Penyusunan Profil Kebijakan Makro Pembangunan Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data kebijakan makro pembangunan daerah
yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Data Kebijakan Makro Pembangunan/ Produk-
produk Kebijakan Daerah (RPJM): - Visi, Misi, Renstra Pembangunan Kabupaten - Latar belakang, tujuan, sasaran pembangunan
Daerah, serta keterkaitan lintas sektor dalam pembangunan daerah
- IPM Kabupaten • Prioritas-prioritas Pembangunan Daerah
Keluaran:
PPrrooffiill KKeebbiijjaakkaann MMaakkrroo PPeemmbbaanngguunnaann DDaaeerraahh:: • Visi - Misi Pembangunan
Kabupaten• Latar belakang, tujuan,
sasaran Pembangunan Daerah
2-10
2. Identifikasi-uraikan latar belakang, tujuan, sasaran visi, misi, dan strategi pembangunan Kabupaten
3. Identifikasi-uraikan keterkaitan lintas sektor dalam pembangunan daerah
4. Buat uraian data pendukung yang terkait dengan potensi penyelenggaraan Perumahan dan Permukiman daerah (IPM, Renstra Sektoral terkait Perumahan dan Permukiman, dsb).
5b. Penyusunan Profil Kebijakan Penataan RuangWilayah Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data kebijakan penataan ruang daerah yang
diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Data Produk Kebijakan Penataan Ruang Daerah
(RTRW, RDTR di kawasan perkotaan, RTRK): - Data dan Peta Rencana Struktur dan Pola
Pemanfaatan Ruang Kabupaten - Data penetapan kawasan-kawasan khusus dan pusat
pengembangan/kegiatan Kabupaten dengan fungsi strategis - Peta Tata Guna Lahan skala 1: 50.000
2. Identifikasi-uraikan fungsi dan kedudukan wilayah Kabupaten dalam lingkup Provinsi, kota dan nasional.
3. Identifikasi-uraikan rencana struktur tata ruang Kabupaten, yang meliputi: - Struktur Sistem Pusat Pengembangan/ Pusat Kegiatan
Kabupaten dengan fungsi strategis - Pembagian wilayah pengembangan - Struktur Guna Lahan dan Pola pemanfaatan ruang
4. Peta-kan arahan struktur tata ruang Kabupaten Beberapa contoh format peta dan format tabel yang terkait dengan identifikasi data kebijakan Penataan Ruang Kabupaten dapat dilihat pada Contoh 2.3. – Contoh 2.12. berikut ini.
Keluaran:
PPrrooffiill KKeebbiijjaakkaann PPeennaattaaaann
RRuuaanngg DDaaeerraahh:: • Rencana Struktur dan Pola
Pemanfaatan Ruang Daerah• Arahan Ruang Pengembangan
Perumahan dan Permukiman• Pusat Pengembangan Kabupaten (PKN, PKW,
PKL), Kawasan Andalan, dan penetapan kawasan-kawasan
khusus
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-11
Contoh 2.3. Peta Arahan Rencana Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman di Wilayah Kabupaten
2-12
Contoh 2.4. Peta Rencana Struktur Ruang
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-13
Contoh 2.5. Peta Rencana Pola Pemanfaatan Ruang dan Zona Kendala Pengem
bangan
2-14
Contoh 2.6. Peta Rencana Pengembangan Kawasan Tertentu
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-15
Contoh 2.7. Format Tabel Data Pembagian Wilayah Pengembangan
NoWilayah Pengembangan Kota
(WPK)Wilayah Administrasi Fungsi Utama Fungsi Penunjang
1. Kec. Tarakan Barat: a. Bandar Udara a. Wisata
a. Karang Anyar Pantai b. Perdagangan dan Jasa b. Permukiman
b. Karang Anyar c. Perkantoran Skala Kota c. Pemerintahan
c. Karang Rejo d. Pelabuhan Laut d. Pendidikan
d. Karang Balik e. Terminal2. Kec. Tarakan Tengah f. Kawasan Pertambangan
a. Selumit Pantai g. Industri
b. Selumit h. Pertanian Kebun
c. Pamusian i. Hutan Kota
d. Sebengkok j. Fasum Fasos Penunjang
3. Kec. Tarakan Timur k. Pelabuhan Industri
a. Lingkas Ujung l. Pelabuhan Rakyat
b. Gunung Lingkas
c. Mamburungan
1. Kec. Tarakan Timur a. Pariwisata a. Permukiman
a. Kp. Enam b. Pendidikan Skala Kota/Regional
b. Pemerintahan Skala Lokal
b. Kp. Empat c. Kawasan Lindung c. Perkantoran Skala Lokal
c. Mamburungan d. Kawasan Industri d. Perdagangan dan Jasa
2. Kec. Tarakan Tengah e. Kawasan Pertambangan
f. Pertanian Kebun
3. Kec. Tarakan Utara g. Hutan Kota
h. Fasum Fasos Penunjang
i. Pelabuhan Industri
j. Dermaga Rakyat
3 III. dst (MIX USE, INDUSTRI, KOTA BARU/ NEW TOWN, PRESERVASI DAN KONSERVASI)
1 I. KOTA LAMA
2 II. WISATA & PENDIDIKAN
Contoh 2.8. Format Tabel Data Pembagian dan Luas Wilayah
Sumber : Buku dalam Angka, tahun …(tahun terbaru)
Kecamatan Luas Wilayah Perairan
Luas Daratan (Km2)
Kelurahan 18,35 Km2 27,89
5.61 a. Kelurahan Karang Anyar 8.51 b. Kelurahan Karang Anyar Pantai 0.80 c. Kelurahan Karang Balik 0.76 d. Kelurahan Karang Rejo
Tarakan Barat
12.21 e. Kelurahan Karang Harapan dst…
2-16
Contoh 2.9. Format Tabel Data Penggunaan Lahan, menurut Kecamatan
Sumber : Bappeda dan BPS Kabupaten, tahun …(tahun terbaru)
Contoh 2.10. Rencana Pemanfaatan Lahan No. Pemanfaatan Ruang Luasan (Ha) Prosentase (%) 1 Kawasan Lindung 10,712 42.71 1.1 Hutan Lindung 6,86 27.35 1.2 Hutan Kabupaten 2,797 11.15 1.3 Hutan Mangrove 766 3.05 1.4 Kawasan Perlindungan Setempat 289 1.15 2 Kawasan Budidaya 14,368 57.29 2.1 Perdagangan dan Jasa 910 3.63 2.2 Industri 1,934 7.71 2.3 Permukiman 7,169 28.58 2.4 Pertambangan 1,321 5.27 2.5 Pariwisata 1,282 5.11 2.6 Kawasan Khusus 1,149 4.58 2.7 Sarana-Prasarana/Fasos-Fasum 488 1.95 2.8 Peternakan 115 0.46 Total Luas Wilayah 25,080 100.00
Sumber: RTRW Kabupaten, tahun …(tahun terbaru)
Penggunaan Tarakan Timur
Tarakan Tengah
Tarakan Barat
Tarakan Utara
Luas (km2)
Prosentase (%)
Pemukiman 328 397 414 237 1,376 5.49 Semak/lading/tegalan 2,565 1,496 1,391 2,522 7,974 31.79 Kebun Campuran 123 9 5 35 172 0.69 Tambak/ Empang 269 - 531 281 1,081 4.31 Hutan Lebat 382 1,669 - 1,243 3,294 13.13 Hutan belukar 1,602 1,886 147 4,962 8,597 34.28 Hutan Rawa 81 69 - 849 999 3.98 Mangrove (bakau/ nipah) 451 28 301 807 1,587 6.33 JUMLAH TOTAL 5,801 5,554 2,789 10,936 25,080 100
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-17
5c. Penyusunan Profil Kebijakan dan Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
Prosedur Identifikasi Kebijakan Perumahan dan Permukiman Kabupaten: 1. Gunakan profil kebijakan penataan ruang
Kabupaten yang diperoleh dari kegiatan (5b), Peta Rencana Struktur dan Pola Pemanfaatan Ruang Kabupaten atau foto udara skala 1:25.000- 1:10.000, sebagai dasar identifikasi kebijakan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
2. Identifikasi-uraikan rencana Struktur Permukiman dan Jaringan infrastruktur pendukung permukiman di Kabupaten
3. Identifikasi-uraikan arahan kebijakan dan lokasi pengembangan kawasan khusus Perumahan dan Permukiman Kabupaten
4. Peta-kan arahan lokasi pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten.
Prosedur Identifikasi Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten: 5. Gunakan data terkait Program Pembangunan dan
Pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten, yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Program-program Pembangunan Rumah Baru • Program-program Peningkatan Kualitas
Permukiman • Program-program Perumahan dan Permukiman
pada Kawasan Khusus 6. Identifikasi-uraikan Program Jangka Menengah
(PJM) sektor perumahan dan pemukiman pada Kabupaten yang bersangkutan, untuk mengidentifikasi program-program pembangunan dan pengembangan Perumahan dan Permukiman yang ada di tingkat Kabupaten
7. Gunakan Peta program pengembangan Perumahan dan Permukiman untuk mendukung pemaparan Profil Program Perumahan dan Permukiman ini. Contoh format peta program pengembangan Perumahan dan Permukiman Kabupaten dapat dilihat pada Contoh 2.17.
Keluaran: PPrrooggrraamm PPeemmbbaanngguunnaann ddaannPPeennggeemmbbaannggaann PPeerruummaahhaann
ddaann PPeerrmmuukkiimmaannKKaabbuuppaatteenn::
• Identifikasi Program pembangunan dan
pengembangan Perumahan dan Permukiman yang ada di tingkat
Kabupaten (meliputi: jenis program, kegiatan, pembiayaan,
dst)• Peta program pengembangan
Perumahan dan PermukimanKabupaten.
Identifikasi Program perumahan
dan permukiman lebih ditekankan pada identifikasi
penyelenggaraan Perumahan dan Permukiman yang saat ini telah diprogramkan oleh / atas inisiasi
Pemerintah.
2-18
8. Jika Peta program pengembangan Perumahan dan Permukiman belum tersedia, lakukan pencatatan ulang dan tabulasikan data Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman yang ada di tingkat Kabupaten tersebut (meliputi: program, kegiatan, pembiayaan, arahan lokasi program, dst). Setelah itu, Peta-kan program pengembangan Perumahan dan Permukiman untuk mendukung pemaparan Profil Program Perumahan dan Permukiman.
Berikut ini disajikan beberapa contoh format peta dan tabel data Program Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman daerah.
Contoh 2.11. Format Tabel Program Penyediaan Rumah Baru/
Pengembangan Perumahan dan Pemukiman No. Komponen Program Jumlah
Rumah (Unit) Lokasi Jumlah
Biaya (Rp) Sumber Biaya
1 Penyediaan Kasiba/ Lisiba 2 Penyediaan perumahan
pegawai
3 Penyediaan sarana dan prasarana dasar PU
Contoh 2.12. Format Tabel Program Peningkatan Kualitas Lingkungan Pemukiman No. Komponen Program Jumlah
Rumah (Unit) Lokasi Jumlah
Biaya (Rp) Sumber Biaya
1 Penyediaan sarana dan prasrana dasar PU:
2 Peremajaan Permukiman - Perbaikan rumah - Jalan/ jembatan 3 Program Kawasan Binaan
dengan Tridaya Contoh 2.13. Format Tabel Program Relokasi
No. Komponen Program Jumlah Rumah (Unit)
Lokasi Jumlah Biaya (Rp)
Sumber Biaya
1 Relokasi Kawasan 2 Penyiapan Sosial
kemasyarakatan pra dan pasca relokasi
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-19
Contoh 2.14. Format Tabel Program Perumahan dan Permukiman pada Kawasan Khusus
No. Komponen Program Jumlah Rumah (Unit)
Lokasi Jumlah Biaya (Rp)
Sumber Biaya
1 Penyediaan Kasiba/ Lisiba 2 Penyediaan sarana dan
prasarana dasar PU
3 Peremajaan Permukiman Kawasan Khusus
- Perbaikan rumah - Jalan/ jembatan, dsb
2-20
Contoh 2.15 Pemetaan Program Pengembangan Perumahan dan Permukiman
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-21
PPeennyyuussuunnaann PPrrooffiill KKoonnddiissii SSoossiiaall--EEkkoonnoommii BBuuddaayyaa DDaaeerraahh LLaannggkkaahh 66
TUJUAN Memandu pihak penyusun RP4D untuk menyusun Profil Kondisi Sosial-Ekonomi Budaya Daerah, berdasarkan data terkait yang diperoleh dari hasil pelaksanaan survey pada Langkah 4. MANFAAT Sebagai input bagi langkah analisis dan perumusan konsepsi- rencana yang akan dilakukan pada tahap selanjutnya, dengan rincian sbb: • Proyeksi permintaan dan kebutuhan rumah baru
berdasarkan pertumbuhan penduduk dan segmentasi pendapatan (Langkah 11, kegiatan 11a-11e)
• Perumusan konsepsi-rencana dan indikasi program pembangunan Perumahan dan Permukiman daerah (Langkah 15-21), yang disesuaikan dengan budaya bermukim dan karakteristik lokal daerah.
”” Ditujukan untuk memandu penyusunan Profil Kondisi Sosial-
Ekonomi Budaya Daerah, oleh pihak penyusun RP4D
””
6a. Penyusunan Profil Kondisi Sosial -Kependudukan
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait kondisi sosial dan
kependudukan (unit data Kecamatan sampai dengan Kelurahan), yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Jumlah dan persebaran penduduk berdasarkan
usia dan pendidikan • Jumlah KK (Kepala Keluarga/ rumah tangga)
berdasarkan mata pencaharian, dan segmentasi pendapatan • Kepadatan penduduk dan data jumlah
Penduduk 5 tahun terakhir (Laju Pertumbuhan Penduduk)
2. Buat tabulasi data (pembuatan tabel untuk kompilasi dan penjumlahan data) kependudukan
3. Buat deskripsi yang diperlukan dan dapat menunjang penyajian tabel data, dari masing-masing data sosial dan kependudukan yang diperoleh.
Keluaran: PPrrooffiill KKoonnddiissii SSoossiiaall
KKeeppeenndduudduukkaann::• Jumlah dan persebaran penduduk
berdasarkan usia dan pendidikan • Jumlah KK (Kepala Keluarga/ rumah tangga) berdasarkan mata
pencaharian, dan segmentasi pendapatan
• Kepadatan penduduk • Data seri jumlah penduduk 5
tahun terakhir
2-22
4. Uraikan juga beberapa trend/ kecenderungan (kualitatif) terkait faktor pemicu migrasi, karakteristik dan preferensi bermukim migran.
Berikut ini ditampilkan beberapa contoh format tabel pengolahan data kependudukan :
Contoh 2.16. Format Tabel Data Jumlah Penduduk berdasarkan Usia Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
Jumlah Penduduk Berdasarkan Kelompok Usia (jiwa) No Kecamatan < 5 th 5 - <15 th 15 - < 55 th > 55 th
Jumlah (jiwa)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Contoh 2.17. Format Tabel Data Jumlah Penduduk berdasarkan Tingkat Pendidikan
Kabupaten (...) Tahun (... Data tahun terbaru) Jumlah Penduduk berdasarkan Tingkat Pendidikan Terakhir (jiwa)
No Kecamatan Tidak Sekolah SD SMP SMU S1 S2 S3
Jumlah (jiwa)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) TOTAL
Contoh 2.18. Format Tabel Data Jumlah KK berdasarkan Mata Pencaharian Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
Jumlah KK berdasarkan Segmentasi Mata Pencaharian (KK) No Kecamatan PNS / TNI /
POLRI Karyawan
Swasta Pengusaha / Wiraswasta
Petani / Nelayan
Sektor Informal
Tidak Bekerja
Total Jumlah KK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
Contoh 2.19. Format Tabel Data Jumlah KK berdasarkan Segmentasi Pendapatan Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
Jumlah KK berdasarkan Segmentasi Pendapatan (KK) No Kecamatan Menengah
Atas Rendah Rawan Miskin Miskin Di Bawah
Miskin Total Jumlah KK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-23
Contoh 2.20. Format Tabel Data Kepadatan Rumah Tangga Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Jumlah Penduduk (jiwa)
Jumlah Rumah Tangga (KK)
Kepadatan Penduduk / Rumah Tangga (jiwa/KK)
(1) (2) (3) (4) (5) A. Kecamatan Tarakan
Timur 37.494 9452 4 1. Kelurahan Linkas Ujung 9218 2905 4 2. Kelurahan Gunung Lingkas 6726 1952 3 3. dst…
Contoh 2.21. Format Tabel Data Jumlah Penduduk 5 tahun terakhir
(Data Laju Pertumbuhan Penduduk) Pertumbuhan Penduduk (jiwa)
No Kecamatan 2001 Tahun (N-4)
2002 Tahun (N-3 )
2003 Tahun (N-2 )
2004 Tahun (N-1 )
2005 Tahun N
(data tahun terbaru)
% rata-rata laju pertumbuhan
penduduk (%)
1. Tarakan Timur 25.270 25.841 33.317 34.171 35.244 2. Tarakan
Tengah 46.458 48.190 50.526 49.737 51.930
3. Tarakan Barat 41.771 47.762 51.533 56.514 60.077 4. Tarakan Utara 8.089 11.975 14.567 17.152 18.550
Total
Lihat Prosedur 11a. Proyeksi Kebutuhan rumah berdasarkan pertumbuhan rumah tangga / KK
Sumber: Kabupaten (...) dalam Angka, Tahun (...tahun terbaru)
Contoh 2.22. Format Tabel Jumlah Kepala Keluarga Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
Tahun No. Kecamatan 2000 2001 2002 2003 2004 2005
1. Tarakan Timur 5.465 5.618 7.579 8.330 8.903 9.687 2. Tarakan Tengah 10.399 12.279 13.089 13.730 15.913 18.430 3. Tarakan Barat 12.587 9.955 17.664 10.234 14.236 18.605 4. Tarakan Utara 2.302 2.095 3.668 3.888 4.691 5.137
Total 30.753 29.947 42.000 36.182 43.743 51.859
Contoh 2.23. Format Tabel Data Laju Pertumbuhan Penduduk Linier Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
2000-2001 2001-2002 2002-2003 2003-2004 2004-2005 2005-2006Tarakan Timur 3.465 571 7.476 854 1.073 2.250 2614,83Tarakan Tengah 906 1.732 2.336 -3.789 5.193 2.179 1426,17Tarakan Barat 469 5.991 3.771 4.981 3.563 1.888 3443,83Tarakan Utara 107 3.886 2.592 2.585 1.398 2.974 2257,00Kota Tarakan 4947 12180 16175 4631 11227 9291 9741,83
Kecamatan Pertambahan Peduduk Tahun
rata-rata
2-24
Contoh 2.24. Format Tabel Data Laju Pertumbuhan Penduduk Eksponensial Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
2000-2001 2001-2002 2002-2003 2003-2004 2004-2005 2005-2006Tarakan Timur 0,158909 0,022596 0,289308 0,025633 0,031401 0,063841 0,098614Tarakan Tengah 0,019889 0,037281 0,048475 -0,074991 0,111111 0,04196 0,030621Tarakan Barat 0,011355 0,143425 0,078954 0,096657 0,063046 0,031426 0,070811Tarakan Utara 0,013405 0,480405 0,216451 0,177456 0,081507 0,160323 0,188258Kota Tarakan 0,042412 0,100174 0,120918 0,030885 0,072632 0,056037 0,07051
Kecamatan Pertambahan Penduduk Tahun
Rata-rata
Contoh 2.25. Format Tabel Data Jumlah Penduduk Alami dan Migrasi
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
2004 2005 2006 2004 2005 2006 2004 2005 2006 2004 2005 2006 2004 2005 2006Karang Anyar 603 582 697 17 104 120 488 932 769 100 930 740 23740 24292 24895 8937
Karang Harapan
76 201 11 12 13 6 377 548 287 227 107 253 5985 6632 6671 977
Selumit Pantai 80 65 81 9 6 20 0 0 0 196 229 206 11580 13173 12276 2157
Juata Permai 111 98 102 5 4 16 615 431 530 63 214 194 5755 6181 6573 1484
TOTAL
OUT MIGRATION JUMLAH PENDUDUK JUMLAH RUMAH
KELURAHANKELAHIRAN KEMATIAN IN MIGRATION
6b Penyusunan Profil Perekonomian dan Budaya Daerah
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait kondisi ekonomi di tingkat
Kabupaten, yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • PDRB dan Sektor Ekonomi Unggulan
Kabupaten • Jumlah Tenaga Kerja/ Sektor • Jenis Pekerjaan dan Segmentasi Pendapatan
Penduduk
Keluaran: PPrrooffiill KKoonnddiissii PPeerreekkoonnoommiiaann ddaann
BBuuddaayyaa DDaaeerraahh::• PDRB, Sektor Ekonomi
Unggulan dan Perekonomian Kabupaten
• Budaya Bermukim penduduk
Tabel Data Kependudukan dapat juga dilengkapi dengan grafik yang menyajikan proporsi atau persentase masing-masing data untuk memudahkan pembacaan data. Contoh:
38%
31% 9%
22% Miskin Rawan Miskin Menengah Atas Rendah
PROSENTASE SEGMENTASI PENDAPATAN PENDUDUK Propinsi (...) Tahun (...data tahun terbaru)
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-25
2. Buat tabulasi data (pembuatan tabel untuk kompilasi dan penjumlahan) data perekonomian
3. Buat deskripsi/ uraian yang diperlukan dan dapat menunjang penyajian tabel data, dari masing-masing data perekonomian daerah yang diperoleh
4. Uraikan kecenderungan budaya bermukim penduduk, yang antara lain terkait dengan lokasi, jenis konstruksi/ karakteristik bahan bangunan lokal dan kebiasaan bermukim penduduk. Termasuk budaya bermukim pada Perumahan dan Permukiman Kawasan Khusus.
Contoh 2.26. Format Tabel Data Pertumbuhan Sektor Ekonomi Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
Prosentase Pertumbuhan Ekonomi/ tahun (%) NO SEKTOR
2001 2002 2003 2004 2005 (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Pertanian 29.6 -3.72 17.67 3.91 2.17 2 Pertambangan dan Penggalian 12.45 -10.01 -4.36 -15.68 9.91 3 Industri Pengolahan 3.67 4.64 6.95 10.51 6.34 4 Listrik, Gas dan Air Bersih 4.24 12.99 11.89 28.83 28.3
Kawasan Khusus berdasarkan Permenpera RI No. 14/PERMEN/M/2006, tentang Penyelenggaraan Perumahan Kawasan Khusus, terdiri dari perumahan permukiman pada :
• Kawasan industri • Kawasan perbatasan • Kawasan nelayan • Kawasan pertambangan • Kawasan pertanian – agropolitan • Kawasan pariwisata • Kawasan pelabuhan • Kawasan cagar budaya • Kawasan rawan bencana • Kawasan dan kawasan lainnya yang mengalami kelangkaan penyediaan rumah untuk
pekerja informal di sektor khusus, kekumuhan, serta adanya isu lingkungan terjadi terutama pada kawasan di mana ketersediaan prasarana dan sarana umum belum memadai.
Kawasan khusus lain di luar yang ditetapkan oleh Permen di atas, dapat ditetapkan sesuai dengan karakter dan kebutuhan Kabupaten terkait, misal kawasan khusus Perumahan dan Permukiman berdasarkan adat budaya lokal. * Jenis Kawasan Khusus berbeda antar daerah, tergantung ada/ tidaknya Kawasan Khusus di daerah terkait.
2-26
Prosentase Pertumbuhan Ekonomi/ tahun (%) NO SEKTOR
2001 2002 2003 2004 2005 5 Bangunan 15.01 79.51 26.64 16.55 7.17 6 Perdagangan, Hotel dan
Restoran 8.69 4.31 11.81 6.32 5.94
7 Pengangkutan dan komunikasi 7.72 20.56 15.47 13.6 5.59 8 Keuangan, Persewaan dan Jasa
Perusahaan 5.29 10.08 3.26 5.36 14.78
9 Jasa-jasa 39.88 45.22 29.26 18.99 19.95 Sumber : BAPPEDA dan BPS Kabupaten Tarakan, PDRB Kabupaten Tarakan Menurut Lapangan Usaha, 2000-2005
Contoh 2.27. Format Tabel Prosentase Lapangan Usaha Kabupaten Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
NO LAPANGAN USAHA 2001 2002 2003 2004 2005 (1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Pertanian 12.06 10.54 10.3 9.95 9.91 2 Pertambangan dan Penggalian 6.88 5.88 5.11 5.02 7.11 3 Industri Pengolahan 13.69 13.79 14.5 15.42 13.81 4 Listrik, Gas dan Air Bersih 1.3 1.75 1.63 1.73 1.81 5 Bangunan 1.73 4.39 4.93 5.21 4.42 6 Perdagangan, Hotel dan Restoran 44.54 43.32 43.72 41.8 42.07
7 Pengangkutan dan komunikasi 8.03 8.79 8.69 8.67 8.46
8 Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan 8.95 8.02 7.32 7.5 7.18
9 Jasa-jasa 2.81 3.52 3.8 4.68 5.24 JUMLAH 100 100 100 100 100
Sumber : BAPPEDA dan BPS Kabupaten Tarakan, PDRB Kabupaten Tarakan Menurut Lapangan Usaha, 2000-2005
Contoh 2.28. Format Tabel PDRB Berlaku, Jumlah Penduduk, PDRB per Kapita dan Pendapatan per Kapita Kabupaten Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
TAHUN PDRB adh Berlaku (juta
rupiah) Jumlah
Penduduk Tengah Tahun
PDRB per Kapita (Rp)
Pendapatan per Kapita (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) 2001 1,531,599 138,960 11,021,869 8,406,586 2002 1,834,194 144,206 12,719,260 9,685,770 2003 2,132,954 149,650 14,252,953 10,846,164 2004 2,417,525 153,637 15,735,302 11,957,691 2005 3,079,875 159,437 19,317,190 14,709,422
Sumber : PDRB Kabupaten Tarakan Menurut Lapangan Usaha Tahun 2000-2005, BPS Kabupaten Tarakan, Tahun 2006
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-27
PPeennyyuussuunnaann PPrrooffiill PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn LLaannggkkaahh 77
TUJUAN Memandu pihak penyusun RP4D untuk menyusun Profil Perumahan dan Permukiman Kabupaten, berdasarkan data terkait yang diperoleh dari hasil pelaksanaan survey pada Langkah 4. MANFAAT Kegiatan 7a dan 7b. Sebagai input bagi : • Proyeksi permintaan dan kebutuhan rumah baru
berdasarkan pertumbuhan penduduk dan segmentasi pendapatan (Langkah 11, kegiatan 11a-11e)
• Perumusan konsepsi-rencana dan indikasi program pembangunan Perumahan dan Permukiman daerah (Langkah 15-21), yang disesuaikan dengan budaya bermukim dan karakteristik lokal daerah.
Kegiatan 7c. Sebagai input bagi: • Analisis daya dukung dan daya tampung
(ketersediaan lahan Perumahan dan Permukiman) pada Langkah 10
• Proyeksi kebutuhan pembangunan rumah baru dan kebutuhan peningkatan kualitas Perumahan dan Permukiman (Langkah 11, kegiatan 11a-11e)
Kegiatan 7d. Sebagai input bagi prediksi kebutuhan PSU (Langkah 11, kegiatan 11e)
”” Ditujukan untuk memandu penyusunan Profil Perumahan dan
Permukiman Kabupaten, oleh pihak penyusun RP4D
””
7a. Penyusunan Profil Umum Perumahan dan Permukiman Wilayah Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan profil pada kegiatan 5b, peta guna lahan
atau foto udara skala 1:25.000 - 1:10.000 dan peta arahan struktur Perumahan dan Permukiman Kabupaten, untuk menyusun profil umum Permukiman wilayah Kabupaten (terkait tata ruang) di tingkat Kabupaten,
2. Identifikasi kondisi kawasan Perumahan dan Permukiman berdasarkan karakteristiknya (kawasan perkotaan atau perdesaan), dengan cara membuat peta sebaran kawasan Perumahan
Keluaran: PPrrooffiill KKaawwaassaann PPeerrmmuukkiimmaann::� Kawasan Budidaya dan Non
Budidaya � Kawasan Perumahan dan
Permukiman yang sesuai dan yang tidak sesuai dengan
peruntukkannya
2-28
dan Permukiman eksisting yang dilengkapi dengan foto dan keterangan.
3. Identifikasi-uraikan peta sebaran tersebut, dengan penjabaran profil yang antara lain menunjukkan: • Karakteristik kawasan perkotaan dan
perdesaan di wilayah kabupaten • Identifikasi kawasan Perumahan dan
Permukiman yang sesuai peruntukan lahannya • Identifikasi kawasan Perumahan dan
Permukiman bermasalah, dan tidak sesuai peruntukan lahannya
7b. Penetapan Wilayah Perencanaan RP4D Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan profil kebijakan penataan ruang
Kabupaten yang diperoleh dari kegiatan (5b), peta guna lahan atau foto udara skala 1:25.000 -1:10.000 dan peta arahan struktur Perumahan dan Permukiman Kabupaten, sebagai dasar penetapan wilayah Perkotaan sebagai wilayah perencanaan RP4D Kabupaten
2. Tentukan wilayah kabupaten yang merupakan wilayah perencanaan RP4D Kabupaten (lakukan delineasi) berdasarkan pertimbangan bahwa wilayah tersebut adalah:
� wilayah perkotaan yang telah berkembang di kabupaten
� wilayah perdesaan yang cepat berkembang di kabupaten
� wilayah perdesaan yang diarahkan berkembang menjadi wilayah perkotaan di kabupaten
� permukiman kawasan khusus di kabupaten: kawasan pesisir, nelayan, transmigrasi, dsb
3. Uraikan wilayah perencanaan RP4D Kabupaten tersebut dalam lingkup (unit data) kecamatan untuk memudahkan proses analisis pada tahap selanjutnya (lihat Peta dalam Contoh 2.3.)
Keluaran:
Wilayah Perkotaan dan Perdesaan yang ditetapkan sebagai Wilayah Perencanaan RP4D Kabupaten
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-29
7c. Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman di Wilayah Perencanaan RP4D Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan profil penetapan wilayah perkotaan
dalam Kabupaten dari hasil kegiatan (5d), untuk mengidentifikasi kondisi perumahan dan permukiman di kawasan berkarakteristik perkotaan dalam wilayah kabupaten
2. Gunakan data terkait Kondisi Umum Perumahan dan Permukiman pada wilayah perkotaan dalam Kabupaten yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Jumlah/ Stok Perumahan yang tersedia • Kepadatan Rumah (Tingkat Hunian, Kepadatan
Bangunan) • Sebaran kawasan Perumahan dan Permukiman
berdasarkan kategorinya (Perumahan Formal, Swadaya dan Perumahan di kawasan khusus) • Kondisi Fisik Rumah (Permanen, Semi-
Permanen, Non-Permanen) • Kepemilikan Lahan dan Bangunan Rumah
(Kepemilikan Lahan, Kepemilikan Bangunan) 3. Padukan hasil survey sekunder dengan hasil
observasi/ kunjungan lokasi 4. Identifikasi kondisi umum perumahan, dengan cara
membuat peta sebaran perumahan yang dilengkapi dengan foto dan keterangan.
5. Buat pengolahan dan tabulasi data (pembuatan tabel untuk kompilasi dan penjumlahan data) Perumahan dan Permukiman eksisting yang diperoleh,
6. Buat deskripsi yang diperlukan dan dapat menunjang penyajian tabel data kondisi Perumahan dan Permukiman eksisting yang diperoleh,
Berikut ini ditampilkan beberapa contoh peta sebaran kawasan perumahan dan permukiman eksisting dan format tabel pengolahan data kondisi Perumahan dan Permukiman eksisting:
Keluaran: PPrrooffiill UUmmuumm PPeerruummaahhaann::
Lokasi- lokasi perumahan yang bermasalah, perlu ditingkatkan
kualitasnya, ataupun dapat ditingkatkan intensitas
pembangunannya,
2-30
Contoh 2.30. Peta Sebaran Kawasan Perumahan Swadaya dan Perumahan di Kawasan Khusus
Perumahan Penduduk di sekitar Pusat Kabupaten
Perumahan Umum
Perum Nelayan Bontang Kuala
(lokasi perumahan pertama dan menjadi kawasan wisata)
Perumahan Umum
Contoh 2.29. Peta Sebaran Kawasan Perumahan Formal
Lembah Asri
Pesona Bukit Sintuk
Perum KORPRI – I (bagian Kasiba)
Perum BTN – PKT
Bukit Sekatup Damai
Perum Persada - PT.PAMA
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-31
Contoh 2.32. Format Tabel Data Jumlah dan Sebaran Perumahan Formal
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Jumlah Lokasi Perumahan
(unit) Luas Lahan Perumahan
(ha) Jumlah Rumah (unit)
Jumlah Penduduk (jiwa)
Jumlah Rumah
Tangga (KK) Kepadatan (KK / Rumah)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Contoh 2.33. Format Tabel Data Jumlah dan Sebaran Rumah Perumahan Swadaya
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Jumlah Lokasi Perumahan
(unit) Luas Lahan Perumahan
(ha) Jumlah Rumah (unit)
Jumlah Penduduk (jiwa)
Jumlah Rumah
Tangga (KK) Kepadatan (KK / Rumah)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Contoh 2.31. Peta Sebaran Perumahan dan Permukiman Kawasan Kumuh
Permukiman Kumuh Pesisir di Berbas Pantai
Permukiman Kumuh sekitar Pelabuhan Loktuan
Permukiman Kumuh di Berbas Tengah, tersembunyi diantara perumahan / gedung pertokoan
2-32
Contoh 2.34. Format Tabel Data Jumlah dan Sebaran Perumahan Kawasan Khusus Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Jumlah Lokasi Perumahan
(unit) Luas Lahan Perumahan
(ha) Jumlah Rumah (unit)
Jumlah Penduduk (jiwa)
Jumlah Rumah
Tangga (KK) Kepadatan (KK / Rumah)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Contoh 2.35. Format Tabel Data Kepadatan Rumah
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Luas Wilayah Daratan (Ha)
Jumlah Rumah (Unit)
Kepadatan (unit / Ha)
(1) (2) (3) (4) (5)
Contoh 2.36. Format Tabel Data Jumlah Dan Sebaran Kawasan Perumahan
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
No Kecamatan Nama
Kawasan Perumahan
Luas Lahan (Ha)
Jumlah Rumah (unit)
Kepadatan Bangunan Rumah (unit/ Ha)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Contoh 2.37. Format Tabel Data Kondisi Fisik Rumah
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru) Jumlah Rumah berdasarkan Jenis Konstruksi (unit) No Kecamatan
Permanen Semi Permanen Non Permanen Jumlah (unit) (1) (2) (3) (4) (5) (6)
Contoh 2.38. Format Tabel Perumahan Kumuh Wilayah Kabupaten
Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru) No Kecamatan Jml Lokasi
Kumuh Luas Kumuh Jml Rumah di Lokasi Kumuh Kategori
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-33
Contoh 2.39. Format Tabel Data Kepemilikan Bangunan Kabupaten (...) Tahun (... tahun terbaru)
(Contoh Kabupaten Tarakan, tahun 2001-2005) BANYAKNYA SERTIFIKAT HAK ATAS TANAH YANG DITERBITKAN MENURUT KECAMATAN, 2001-2005
KECAMATAN TAHUN HAK MILIK HAK GUNA BANGUNAN HAK GUNA USAHA HAK PAKAI HAK PENGELOLAAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Tarakan Timur 2005 186 101 0 2 02004 169 41 0 13 02003 179 40 0 56 02002 333 0 0 5 02001 460 0 0 0 0
Tarakan Tengah 2005 161 24 0 13 02004 163 29 0 22 02003 395 31 0 17 02002 867 36 0 89 02001 593 8 0 8 0
Tarakan Barat 2005 387 410 0 6 02004 305 103 0 6 02003 342 68 0 6 02002 1651 500 0 67 02001 911 160 0 1 1
Tarakan Utara 2005 28 82 0 2 12004 16 19 0 4 02003 83 38 0 7 02002 180 3 0 6 02001 718 1 0 0 0
2005 762 617 0 23 12004 653 192 0 45 0
JUMLAH/TOTAL 2003 999 177 0 86 02002 3031 539 0 167 02001 2682 169 0 9 1
Contoh 2.40. Format Tabel Data Jumlah Rumah (Contoh Kabupaten Tarakan, tahun 2006)
No Kecamatan / Kelurahan Jumlah Rumah (Unit)
A. Kecamatan Tarakan Barat 9709 1. Kelurahan Karang Anyar 4366 2. Kelurahan Karang Anyar Pantai 2300 3. Kelurahan Karang Balik 1211 4. Kelurahan Karang Rejo 746 5. Kelurahan Karang Harapan 1086 B. Kecamatan Tarakan Tengah 9273 1. dst…
Jumlah Total Sumber : Rekapan Inventarisasi dan Penyusunan Data Bangunan Kabupaten Tarakan, Tahun 2006
2-34
7d. Inventarisasi Rencana Pembangunan Perumahan
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb: • Rencana Pembangunan Perumahan dan Permukiman oleh Pengembang (IMB/ Izin Prinsip untuk Developer) • Rencana Pembangunan Perumahan dan Permukiman Non-Developer (IMB perorangan)
2. Buat tabulasi data (pembuatan tabel untuk kompilasi dan penjumlahan data)
3. Buat deskripsi yang diperlukan dan dapat menunjang penyajian tabel data, dari masing-masing data yang diperoleh.
Berikut ini ditampilkan beberapa contoh format tabel pengolahan data rencana pembangunan Perumahan dan Pemukiman:
Keluaran: IIddeennttiiffiikkaassii RReennccaannaa
PPeemmbbaanngguunnaann PPeerruummaahhaann::• Rencana Pembangunan
Perumahan dan Permukiman oleh Pengembang (IMB/ Izin
Prinsip untuk Developer)
• Rencana Pembangunan Perumahan dan Permukiman oleh Non - Developer (IMB
perorangan)
Contoh 2.41. Format Tabel Data IMB untuk Perumahan
Kabupaten (...)Tahun ...(tahun terbaru) No Nama Perumahan Jumlah
Bangunan Surat / Legalitas
Luas Kavling (m2)
Luas Bangunan (m2)
Jumlah Lantai
1 2
Jumlah
Contoh 2.42. Format Tabel Data Rencana Pembangunan Perumahan oleh Non Pengembang
Kabupaten (...)Tahun ...(tahun terbaru) Luas Rencana Pembangunan Rumah oleh : No Kecamatan Masyarakat Pengembang
Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5)
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-35
Contoh 2.43. Format Tabel Data Rencana Perumahan berdasarkan Proses Perijinan Kabupaten (...)Tahun ...(tahun terbaru)
Luas Jumlah Rumah yang : Sudah diterbitkan rekomendasi rencananya
Sudah diterbikan Ijin Lokasinya dan siap untuk dilaksanakan
Sudah diterbitkan Ijin lokasi dan rencana
tapaknya, namun belum dilaksanakan
Masih dalam proses penyelesaian perijinan pembangunannya
No Kecamatan
Pengemb. Masy. Pengemb. Masy. Pengemb. Masy. Pengemb. Masy. (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
7e. Penyusunan Profil Layanan Prasarana,
Sarana dan Utilitas (PSU) Perumahan dan Permukiman
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait layanan PSU Permukiman tingkat Provinsi (PSU Wilayah), yang diperoleh dari hasil langkah (4b), yang dirinci berdasarkan kategorisasi PSU *, terkait:
• Data dan informasi tentang layanan sarana dan prasarana Perumahan dan Permukiman (jaringan air bersih, jaringan air kotor, jaringan drainase, jaringan listrik, jaringan jalan, Fasos dan Fasum) , terkait : - Struktur jaringan dan sistem PSU yang
menunjang kegiatan sektor Perumahan dan Permukiman
- Jumlah, Sebaran, dan Kapasitas layanan (Jumlah Rumah Tangga yang terlayani)
2. Gunakan peta sistem jaringan PSU, dan buat deskripsi yang diperlukan dan dapat menunjang informasi data PSU Perumahan dan Permukiman yang diperoleh.
*Kategorisasi PSU berdasarkan Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat Nomor: 34 /Permen /M/2006 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Keterpaduan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) Kawasan Perumahan, dapat dilihat pada Tabel 2.2. berikut ini.
Keluaran: PPrrooffiill LLaayyaannaann PPSSUU PPeerruummaahhaann
ddaann PPeerrmmuukkiimmaann
2-36
Tabel 2.2. Kategori PSU Kawasan No. Komponen PSU Kawasan Skala Besar Kawasan Khusus
I Prasarana 1. Jalan Jalan lokal primer/ sekunder
kawasan Jalan primer/ sekunder kawasan, jalan di atas air
2. Drainase Drainase Primer dan sekunder kawasan Primer dan sekunder kawasan
3. Air limbah Terpusat, setempat Terpusat, setempat 4. Persampahan Tempat pengolahan sementara/
akhir, Komposter Komposter, tempat pengolahan sementara
5. Air Minum PDAM/ Artesis PDAM/ Artesis II Sarana 1. Tempat pendidikan, TK, SD, SLTP, dan SMU SD, SLTP 2. Layanan kesehatan
Klinik, puskesmas, RS C, B, dan A
Klinik, posyandu, puskesmas pembantu,
3. Layanan perdagangan
Warung, restoran, pujasera, Pasar tradisional, minimarket,pertokoan.
Warung pujasera, Pasar, Tempat pelelangan ikan
4. Fasos dan fasum
Rumah ibadah, balai pertemuan, kantor.
Rumah ibadah, balai pertemuan.
5. Tempat olah raga Gedung, Lapangan olahraga Lapangan olahraga 6. Pemakaman Pemakaman ---
7. Ruang Terbuka Hijau
Taman
Taman, tempat penjemuran ikan
8. Terminal Halte Dermaga III Utilitas umum 1. Jaringan air minum Distribusi Distribusi, terminal air, HU 2. Jaringan listrik Gardu dan jaringan (PLN), genset Gardu dan jaringan (PLN),
genset 3. Jaringan telepon Jaringan (telkom) Jaringan (telkom) 4. Jaringan gas Jaringan (migas) Jaringan (migas) 5. Transportasi Angkutan umum Angkutan umum 6. Pemadam kebakaran Perlengkapan pemadam kebakaran Perlengkapan pemadam
kebakaran Berikut ini ditampilkan beberapa contoh peta struktur jaringan PSU .
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-37
Contoh .2.44. Format Peta Rencana Pengem
bangan Sistem Penyediaan Air Bersih
2-38
Contoh 2.45. Format Peta Rencana Pengembangan Sistem Air Baku
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-39
Cont
oh 2.
46. F
orm
at Pe
ta Re
ncan
a Sist
em T
rans
porta
si
2-40
Contoh 2.47. Format Peta Rencana Pengolahan Limbah
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-41
Contoh 4.48. Format Peta Rencana Pelayanan Persam
pahan
2-42
PPeennyyuussuunnaann PPrrooffiill KKeelleemmbbaaggaaaann ddaann PPeemmbbiiaayyaaaann PPeerruummaahhaann ddaann PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn LLaannggkkaahh 88
TUJUAN Memandu pihak penyusun RP4D untuk menyusun Profil Kelembagaan dan Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten, berdasarkan data terkait yang diperoleh dari hasil pelaksanaan survey pada Langkah 4. MANFAAT Sebagai input bagi: � Identifikasi Pokok Permasalahan dan Tantangan Penyelenggaraan Perumahan dan Permukiman Kabupaten (Langkah 12)
� Perumusan Rencana Kelembagaan dan Pembiayaan tahap selanjutnya (Langkah 20)
”” Ditujukan untuk memandu penyusunan Profil Kelembagaan dan
Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten, oleh pihak
penyusun RP4D
””
8a. Penyusunan Profil Kelembagaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait Kelembagaan
Penyelenggara Perumahan dan Permukiman di tingkat Kabupaten yang diperoleh dari hasil langkah (4b),
2. Identifikasi-uraikan Lembaga/ Institusi Penyelenggara Perumahan dan Permukiman Daerah (Pemda, Swasta, Kelompok Swadaya Masyarakat)
3. Identifikasi-uraikan Fungsi dan Peran / Tupoksi Kelembagaan Daerah (dalam perencanaan pelaksanaan, fasilitasi, pengawasan, dan pengendalian pembangunan Perumahan dan Permukiman)
Keluaran: PPrrooffiill KKeelleemmbbaaggaaaann PPeerruummaahhaann ddaann
PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn::• Lembaga/ Institusi Penyelenggara
Perumahan dan Permukiman Daerah • Fungsi dan Peran (Tupoksi) Kelembagaan Perumahan dan
Permukiman Daerah
8b. Penyusunan Profil Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten
Prosedur yang dilakukan: 1. Gunakan data terkait Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Kabupaten di tingkat Kabupaten yang diperoleh dari hasil langkah (4b), dengan rincian data sbb:
Keluaran: PPrrooffiill PPeemmbbiiaayyaaaann PPeerruummaahhaann ddaann
PPeerrmmuukkiimmaann KKaabbuuppaatteenn• Lembaga/ Institusi Pembiayaan
Perumahan dan Permukiman Pemerintah dan Non Pemerintah
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-43
• Lembaga/ Institusi Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Pemerintah dan Non Pemerintah
• Sumber-sumber dan Skema Pembiayaan Perumahan dan Permukiman oleh Lembaga/ Institusi Pembiayaan Pemerintah dan Non Pemerintah
2. Identifikasi-uraikan Lembaga/Institusi Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Daerah (Pemerintah dan Non Pemerintah)
3. Identifikasi-uraikan fungsi dan peran / Tupoksi Lembaga/institusi Pembiayaan Perumahan dan Permukiman Daerah
4. Identifikasi-uraikan sumber-sumber dan skema pembiayaan Perumahan dan Permukiman oleh lembaga/ institusi pembiayaan pemerintah dan non pemerintah
• Sumber-sumber dan Skema Pembiayaan Perumahan dan
Permukiman oleh Lembaga/ Institusi Pembiayaan Pemerintah dan Non
Pemerintah
Tabel 2.3. berikut ini merupakan matriks yang menunjukkan keterkaitan antara Langkah Pelaksanaan Survey Data (Langkah 4) dengan Langkah Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman Provinsi (Langkah 5 sampai Langkah 8), sesuai kategorisasi data/ informasi yang diperoleh, yang akan diolah dan disusun ke dalam bentuk profil masing-masing data.
2-44
No Sumber Data Jenis Informasi 5a. 5b. 5c. 6a. 6b. 7a. 7b 7c. 7d. 8a. 8b.(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
Visi-Misi Pembangunan xLatar belakang, tujuan, sasaran pembangunan Daerah x
Renstra Kota/ Kabupaten x
IPM Kota/ Kabupaten x
Kebijakan Sektoral terkait Perkim xProgram Jangka Menengah (PJM) sektor perumahan dan pemukiman x
Data & Peta Daya Dukung Lingkungan bagi Kawasan Terbangun x x
Data & Peta Guna Lahan Eksisting x xData& Peta Rencana Struktur (Arahan Fungsi BWK) x x
Data dan Peta Rencana Pola Pemanfaatan Ruang (Arahan Guna Lahan Permukiman) x x
Data & Peta Sumber Mata Air Baku x
Luas Wilayah Kota/ Kabupaten x x x
Jumlah dan Kepadatan Penduduk xJumlah & Sebaran Penduduk berdasarkan Usia dan pendidikan x
Jumlah dan Sebaran KK berdasarkan mata pencaharian, dan segmentasi pendapatan x
Laju Pertumbuhan Penduduk x
Pertumbuhan Penduduk Alami x
Pertumbuhan Penduduk Migrasi x
Jumlah Tenaga Kerja per-Sektor x x
PDRB & Sektor Ekonomi Unggulan x
Kondisi Fisik Bangunan Rumah xKapasitas Produksi Sumber Air Bersih Kota/ Kabupaten x
Kapasitas Produksi Sumber Daya Listrik Kota/Kabupaten x
Jumlah dan Sebaran Sarana Pengangkutan Sampah x
Jumlah dan Sebaran TPS & TPA x
Daya Tampung TPA x
Segmentasi Pendapatan Penduduk x x
Jenis Pekerjaan Penduduk x x
Sektor Ekonomi Kota/Kabupaten x
Jumlah dan Jenis Konstruksi Rumah x
Kepemilikan Bangunan Rumah x
Sumber Penerangan Rumah x x
Sumber Air Bersih Rumah x xSistem Pengelolaan Air Kotor / Tinja Domestik x x
Langkah 5.Langkah 4. Persiapan dan Pelaksanaan Survey
Buku Daerah Dalam Angka
Produk-produk Perencanaan Tata Ruang (RTRW, RDTR, RTRK)
2
3
Langkah 6. Langkah 7.
4
Langkah 8.
1Produk-produk Kebijakan Daerah (RPJP, RPJM,
Renstra)
Buku Profil Sosial-Ekonomi Daerah
Tabel 2.3. Keterkaitan Langkah Survey Data (Langkah 4) dengan Langkah Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman Provinsi (Langkah 5 - 8)
Unit Data : Kecamatan s/d Kelurahan
BBAAGGIIAANN IIII IInnvveennttaarriissaassii DDaattaa ddaann AAnnaalliissiiss
RRPP44DD KKaabbuuppaatteenn
2-45
No Sumber Data Jenis Informasi 5a. 5b. 5c. 6a. 6b. 7a. 7b 7c. 7d. 8a. 8b.(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
Program Pembangunan dan Pengembangan Perkim (Program Pembangunan Baru, Peningkatan Kualitas, Kawasan Khusus)
x
Program-program sektoral terkait Perumahan dan Permukiman x
Rencana Pengembangan Air Bersih / Jaringan Air Minum x
Rencana Pengembangan Jaringan dan Sumberdaya Energi Listrik x
Rencana Pengembangan Jaringan dan Sarana Telekomunikasi x
Rencana Pengembangan Jaringan Jalan dan Drainase x
Rencana Pengembangan Sistem Pengelolaan Persampahan x
Rencana Induk Sektoral Lainnya x
Kepemilikan Lahan dan Bangunan Rumah x
IMB / Izin Prinsip bagi Non Pengembang x
IMB / Izin Prinsip bagi Pengembang x
Faktor Pemicu Migrasi x x
Karakteristik Migran x
Preferensi Bermukim Migran x
Budaya bermukim penduduk (terkait dengan lokasi, jenis konstruksi/ karakteristik bahan bangunan lokal, kebiasaan bermukim, dsb)
x
Pola pergerakan x
Lembaga/ Institusi Penyelenggara Perkim Daerah x
Fungsi dan Peran (Tupoksi) Kelembagaan Perkim Daerah x
Sumber, Kelembagaan dan Skema Pembiayaan Perkim x
Sebaran Lokasi Kawasan Perumahan Developer / Perusahaan / Dinas x
Informasi Jumlah Rumah dan Fasilitas Perumahan Developer / Perusahaan / Dinas
x
Kepadatan Rumah (Tingkat Hunian, Kepadatan Bangunan) x
Sebaran Lokasi & Jumlah Rumah di Kawasan Permukiman Kumuh x
Luas, sebaran, jumlah, dan kondisi rumahberdasarkan kategori (Formal, Swadayadan Kawasan Khusus)
x
Kesesuaian rencana pengembangan sarana dan prasarana perkim dengan perkembangan perkim
x
Akses kepada sarana/ prasarana perkim x
5Buku Rencana Induk/
Rencana Strategis Sektoral
Langkah 7.
Informasi Kawasan Perumahan9
Data Kepemilikan dan Perizinan Perumahan6
8
Informasi Kelembagaan dan
Pembiayaan Penyelenggaraan Perkim Daerah
Langkah 8.
Informasi Kependudukan7
Langkah 4. Persiapan dan Pelaksanaan Survey Langkah 5. Langkah 6.
Tabel 2.3. Keterkaitan Langkah Survey Data (Langkah 4) dengan Langkah Penyusunan Profil Perumahan dan Permukiman Provinsi (Langkah 5 - 8)
Unit Data : Kecamatan s/d Kabupaten
2-46
Gambar 2.2. Diagram Keterkaitan antara Langkah dalam Tahap Inventarisasi Data, dengan Langkah Lainnya dalam Tahap Penyusunan RP4D
Langkah – 1 KOORDINASI TIM PEKERJAAN
Langkah - 2PENAJAMAN DAN PENYEPAKATAN
RENCANA KERJA
Langkah - 3SOSIALISASI PEKERJAAN DAN
WORKSHOP IDENTIFIKASI PERMASALAHAN PERKIM DAERAH
Langkah - 4PERSIAPAN & PELAKSANAAN
SURVEY
Langkah -5PENYUSUNAN PROFIL KEBIJAKAN
& PROGRAM PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERKIM
Langkah - 6PENYUSUNAN PROFIL KONDISI
SOSIAL-EKONOMI BUDAYA DAERAH
Langkah -7PENYUSUNAN PROFIL
PERUMAHAN & PERMUKIMAN
Langkah - 9ANALISIS IMPLIKASI KEBIJAKAN
TATA RUANG THD PENGEMBANGAN PERMUKIMAN
Langkah - 10ANALISIS DAYA DUKUNG & DAYA
TAMPUNG WILAYAH
Langkah -11PROYEKSI KEBUTUHAN
PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERKIM
Langkah -12PERUMUSAN PERSOALAN &
TANTANGAN PENGEMBANGAN & PEMBANGUNAN PERKIM
Langkah -13WORKSHOP TANTANGAN &
KEBUTUHAN PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERKIM
Langkah -14PERUMUSAN DASAR-DASAR
PENETAPAN RENCANA
Langkah - 15PERUMUSAN KEBIJAKAN PERKIM
PROPINSI
Langkah - 16PERUMUSAN STRATEGI
PELAKSANAAN PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERMUKIMAN
Langkah - 8PENYUSUNAN PROFIL
KELEMBAGAAN & PEMBIAYAAN PERKIM KOTA/ KABUPATEN
Langkah -17RUMUSAN VISI & MISI
PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERKIM DAERAH
Langkah - 18PERUMUSAN RENCANA
PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PERKIM
Langkah - 20PERUMUSAN INDIKASI PROGRAM
Langkah - 19PERUMUSAN RENCANA
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA PERKIM
Langkah - 21WORKSHOP