chip kering
DESCRIPTION
pembuatan chipTRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang
Ubi kayu merupakan tanaman yang banyak dibudidayakan oleh
masyarakat Indonesia. Pemanfaatan ubi kayu di Indonesia paling banyak
adalah sebagai bahan pangan serta sebagai bahan pakan. Ubi kayu segar
memiliki nilai ekonomi yang sangat rendah pada saat panen raya, karena
itu perlu suatu upaya meningkatkan nilai tambah dari ubi kayu dengan
mengolah menjadi aneka ragam produk. Ubi kayu atau singkong
(manihotutilisima) merupakan salah satu hasil pertanian yang tidak tahan
lama dan mudah rusak. Ubi kayusegarhanyadapatdisimpanselama 3 hari.
Jikadisimpanlebihdari 3 hari, umbinyaakanberwarnacoklatkebiruan.
Olehkarenaitu,setelahdipanenubikayuharussegeradikonsumsiataudiprosesl
ebihlanjut.Untukmempertahankandayasimpannya,
ubikayudapatdiolahmenjadigaplek, tepungubikayuatautapioka.FAO (2011)
menginformasikan, sangat sedikit ubikayu yang diperdagangkan dalam
bentuksegar, oleh karena sifat produk yang bulky (besar)dan perishable
(mudah rusak). Oleh karenanya, ubi kayu diperdagangkan dalam bentuk
kering yang sering dikenal sebagai gaplek atau chips kering.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa definisi,manfaat dan kandungan dari ubi kayu ?
2. Bagaimana proses pembuatan chip kering ubi kayu ?
3. Bagaimana neraca massa dan rendemen dari pembuatan chip kering
ubi kayu ?
4. Bagaimana perubahan materi yang tejadi?
5. Bagaimana proses transformasi yang terjadi pada masing-masing
proses pembuatan chip kering ubi kayu ?
1
1.3 Tujuan
1. Menjelaskan definisi,manfaat dan kandungan dari ubi kayu
2. Menjelaskan proses pembuatan chip kering ubi kayu
3. Menjelaskan neraca massa dan rendemen dari pembuatan chip kering
ubi kayu
4. Menjelaskan perubahan materi yang terjadi pada preses pembuatan
chip kering
5. Menjelaskan proses transformasi pada masing-masing proses
pembuatan chip kering ubi kayu
2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi ubi kayu
Ubikayu (Mannihotesculenta)
termasuktumbuhanberbatangpohonlunakataugetas (mudahpatah).
Ubikayuberbatangbulatdanbergerigi yang
terjadidaribekaspangkaltangkaidaun,
bagiantengahnyabergabusdantermasuktumbuhan yang tinggi.
Ubikayubisamencapaiketinggian 1-4 meter.
Pemeliharaannyamudahdanproduktif. Ubikayudapattumbuhsubur di
daerah yang berketinggian 1200 meter di ataspermukaan air laut.
Daunubikayumemilikitangkaipanjangdanhelaiandaunnyamenyerupaitelapa
ktangan, dantiaptangkaimempunyaidaunsekitar 3-8 lembar.
Tangkaidauntersebutberwarnakuning,
hijauataumerah.Ubikayudikenaldengannama Cassava (Inggris), Kasapen,
sampeu, kowidangdeur (Sunda); Ubikayu, singkong, ketelapohon
(Indonesia); Pohon, bodin, ketelabodin, telajendral, telakaspo (Jawa).
Manfaat ubi kayu
Selainsebagaimakanan, tanamanubi
kayumemilikiberbagaikhasiatsebagaiobat. Di antaranyaobatrematik,
sakitkepala, demam, luka, diare, cacingan, disentri, rabunsenja, beri-beri,
danbisameningkatkan stamina.ManfaatSingkongmenurut Prof.
HembingWijayakusuma, pakartanamanobatyaitu
efekfarmakologisdarisingkongadalahsebagaiantioksidan, antikanker,
antitumor, danmenambahnapsumakan. Bagian yang
umumdipakaipadatanamaniniadalahdaundanumbi.
Kandungan ubi kayu
Kandungankimiaubikayu per 100 gram
3
-Kalori 146 kal
- Protein 1,2 gram
- Lemak 0,3 gram
- Hidratarang 34,7 gram
- Kalsium 33 mg
- Fosfor 40 mg
- Zatbesi 0,7 mg
Kandungangiziubikayu per 100 gram
- Vitamin B1 0,06 mg
- Vitamin C 30 mg
-70% bagianbuahumbikayudapatdimakan.
2.2 Proses pembuatan chip kering ubi kayu
Gambar 2.1
1. Kupas ubi kayu, pisahkan antara daging dengan kulit
2. Kemudian cuci menggunakan air hingga bersih
3. Lalu iris ubi kayu dengan ketebalan ±1 mm
4. Terakhir, keringkan ubi kayu menggunakan alat pengering atau bisa
juga di jemur dibawah paparan sinar matahari hingga kering
5.
2.3 Neraca massa dari pembuatan chip kering ubi kayu
Neraca massamerupakanperhitungansemuabahan yang adadalam
proses. Ada kalanyabahan yang dikenakan proses
berubahbentukmenjadisenyawa lain ataumenjadikonsumsidalamsistemitu,
4
Ubi Kayu
pengupasan
pencucian
pengirisan
pengeringan
Chip kering
tetapijumlahmassanyatidakberubah. Massa yang tumbuhdanmassa yang
terambildiartikanbilaterjadireaksikimia, makabahan yang
satubisaterambildanmembentuksenyawa lain.Massa yang
masukkedalamsuatusistemharuskeluarmeninggalkansistemtersebutatautera
kumulasi didalamsystem
.
Gambar 2.2
Rendemen dari pembuatan chip kering ubi kayu
Rendemen merupakan presentase produk yang didapat dari
membandingkan berat awal bahan dengan berat akhirnya. Sehingga dapat
diketahui kehilangan beratnya proses pengolahan. Rendemen didapatkan
dengan cara (menghitung) menimbang berat akhir bahan yang dihasilkan
dari proses dibandingkan dengan berat awal sebelum mengalami proses.
Rendemen = 152,3 gram530 gram
x 100%
= 28,75 %
5
Rendemen=Berat akhirBerat awal
x 100%
Perubahan Materi Pada Proses Pembuatan Chip Ubi Kayu
Perbahan secara kimia
1. Pada tahap pencucian terdapat reaksi kimia yaitu HCN yang terdapat pada
ubi kayu larut dalam air karena HCN bersifat asam.
Perubahan secara fisika
1. Pada saat pemotongan daging ubi kayu terdapat suatu perubahan materi
secara fisika yaitu pemotongan dengan ukuran kecil dan tipis
menyebabkan luas permukaan semakin besar yang dapat mempercepat
proses penguapan.
2. Pada saat proses pengeringan terjadi suatu proses secara fisika yaitu proses
pennguapan oleh sinar matahari yang menyebabkan daging ubi menjadi
kering.
Proses Transformasi
Pengupasansecara manual menggunakanpisau, carainibertujuan untuk
memisahkan kulit dengan dagingnya
Pencucianbertujuanuntukmenghilangankotoran yang menempelpada ubi
kayu dan menghilangkan kandungan HCN pada dagimg ubi kayu
Proses pengirisan bertujuan untuk mendapatkan daging ubi kayu yang
lebih kecil hal ini bertujuan untuk memperluas permukaan ubi kayu yang
pada akhirnya mempercepat proses penguapan
Pengeringan di bawah sinar matahari secara langsung bertujuan untuk
memperoleh chip kering
6
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Selainsebagaimakanan, tanamanubi
kayumemilikiberbagaikhasiatsebagaiobat. Di antaranyaobatrematik,
sakitkepala, demam, luka, diare, cacingan, disentri, rabunsenja, beri-beri,
danbisameningkatkan stamina. Ubi kayu dapat diolah menjadi chip dengan
cara menjemur di bawah sinar matahari. Sedangkan untuk neraca massa
diperlukan dalam penghitungan rendemen chip ubi kayu sehingga kita bisa
mengetahui perubahan berat pada saat proses pembuatan chip.
3.2 Saran
Kita harus memperhatikan beberapa aspek seperti pengupasan,
pengeringan, penimbangan berat ubi kayu secara teliti untuk menghasilkan
data yang akurat.
7
DAFTAR PUSTAKA
Dharma, Angling. 2011. Pengolahan Ubi Kayu Menjadi Gaplek, Tepung
Singkong dan Tapioka,
http://posyantekanglingdharma.blogspot.com/2011/08/pengolahan-ubi-kayu-
menjadi-gaplek.html. Diakses 10 September 2014
LAB INSTRUMENT UPN JATIM. 2008.Neraca
Massahttp://labinstrumenupn.blogspot.com/2008/10/bab-iv-neraca-massa-dalam
mempelajari.html. Diakses 10 September 2014
Santosa, Ahmad. 2012. Manfaat Singkong - Ubi Kayu Bagi Kesehatan,
http://mesanint.blogspot.com/2012/11/9-manfaat-singkong-ubi-kayu-bagi.html.
Diakses 10 September 2014
8