6. manajemen produksi
TRANSCRIPT
LOGO
Manajemen Produksi
Arie Febrianto M
Jur TIP – FTP –UB
www.ariefebriantomulyadi.blogspot.com
Dalam melakukan kegiatan produksi ada berbagai faktor yang harus dikelola yang sering disebut sebagai faktor-faktor produksi 5 M yaitu :
Material atau bahanMesin atau peralatanManusia atau karyawanModal atau uangManajemen yang akan
memfungsionalisasikan keempat faktor yang lain
Dengan demikian manajemen operasi berkaitan dengan pengelolaan faktor-faktor produksi sedemikian rupa sehingga keluaran (output) yang dihasilkan sesuai dengan permintaan konsumen baik kualitas, harga maupun waktu penyampaiannya.
Fungsi operasi dalam organisasi
Fungsi (sistem) operasi adalah bagian dari organisasi yang ada terutama untuk membuat dan menghasilkan produk perusahaan, barang maupun jasa.
Fluktuasi Acak
Diperlukan Monitor
Penyesuaian Keluaran
Umpan Balik
Masukan• Tanah• T.Kerja• Modal
• Manajemen
PROSESKONVERSI
Keluaran• Barang• Jasa
PerbandinganKenyataan
Vs Rencana
Ukuran kinerja suatu sistem produksi
1. Biaya ProduksiUntuk mengukur kinerja sistem produksi diambil
ukuran yang lebih operasional yaitu biaya minimal untuk suatu kurun waktu operasi tertentu (biasanya dalam waktu satu tahun).
Biaya produksi meliputi semua biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan produk/jasa ke tangan konsumen.
Dengan biaya produksi yang murah diharapkan bahwa produk/jasa dapat dipasarkan dengan harga yang dapat dijangkau oleh konsumen.
2. Kualitas produk/jasaKonsumen tidak hanya memilih produk/jasa
yang harganya murah namun juga produk/jasa yang berkualitas, oleh sebab itu baik buruknya suatu sistem produksi juga diukur dari kualitas produk/jasa yang dihasilkannya.
Ukuran kualitas produk yang dimaksudkan disini tentunya yang disesuaikan dengan selera konsumen bukan ukuran kualitas secara teknologi semata.
3. Tingkat PelayananBagi konsumen untuk menilai baik buruknya
suatu sistem produksi lebih dinilai dari pelayanan yang dapat diberikan oleh sistem produksi kepada konsumen itu sendiri.
Ukuran penilaian pelayanan yang sering digunakan antara lain :
Ketersediaan dan kemudahan untuk mendapatkan produk/jasa
Kecepatan pelayanan baik yang berkaitan dengan waktu pengiriman maupun waktu pemrosesan.
Kompetensi yg harus dimiliki manajer produksi
Kompetensi teknikal yaitu kompetensi yang berkaitan dengan pemahaman atas teknologi proses produksi dan pengetahuan atas jenis-jenis pekerjaan yang harus dikelola.
Tanpa memiliki kompetensi teknikal maka seorang manajer produksi/operasi tidak akan mengerti apa yang sebenarnya harus diperbuat.
Kompetensi manajerial yaitu kompetensi yang berkaitan dengan pengetahuan pengelolaan sumber-sumber daya (faktor-faktor produksi) serta kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain.
Kompetensi ini sangat diperlukan mengingat penguasaan pengelolaan atas faktor-faktor produksi serta menjalin koordinasi dan kerja sama dengan fungsi-fungsi lain yang ada didalam suatu unit usaha merupakan keharusan yang tidak dapat dihindarkan.
KEPUTUSAN ESENSIAL
1. Proses produksiKeputusan yang termasuk dalam kategori ini
berkaitan dengan penentuan fasilitas fisik yang dipergunakan untuk terjadinya transformasi input menjadi produk atau jasa. Keputusan yang dimaksud meliputi : Teknologi produksi Tipe peralatan Jenis proses dan aliran proses produksi Tata letak fasilitas
Pada umumnya keputusan-keputusan yang diambil dalam kategori ini berdampak jangka panjang dan tidak mudah diubah dalam waktu yang singkat.
2. Kapasitas Keputusan-keputusan yang termasuk dalam
kategori ini berkaitan dengan penentuan kemampuan sistem produksi untuk menghasilkan barang dalam jumlah dan waktu yang tepat.
3. PersediaanKeputusan yang termasuk dalam kategori ini
pada hakekatnya berkaitan dengan pengaturan material yang diperlukan untuk keperluan produksi mulai dari pengaturan bahan baku, barang setengah jadi, maupun produk jadi
4. Tenaga kerjaMengelola orang merupakan pekerjaan
terpenting yang perlu dibuat oleh seorang manajer mengingat tenaga kerja tidak hanya sebagai salah satu faktor produksi tetapi merupakan faktor penentu dari keberhasilan semua aktivitas didalam sistem produksi.
5. Kualitas produkManager produksi bertanggung jawab atas
kualitas dari barang/jasa yang dihasilkan, oleh sebab itu manager produksi wajib untuk melakukan kegiatan-kegiatan agar produk/jasa yang dihasilkan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
LOGO