11320386 definisi bank
TRANSCRIPT
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 1/33
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Bank
Strategi bank dalam menghimpun dana adalah dengan memberikan penarik
bagi nasabahnya berupa balas jasa yang menarik dan menguntungkan. Balas jasa
tersebut dapat berupa bunga bagi bank yang berdasarkan prinsip konvensional dan
bagi hasil untuk bank yang berdasarkan prinsip syariah. Kemudian penarikan
lainnya dapat berupa cendra mata, hadiah, undian, atau balas jasa lainnya,
semakin beragam dan menguntungkan balas jasa yang diberikan, maka akam
menambah minat masyarakat untuk menyimpan uangnya.
Menurut pasal 1 Undang - Undang No. 4 Tahun 2003 tentang Perbankan,
Bank adalah Bank umum dan Bank Perkreditan Rakyat yang melaksanakan
kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam
kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
Sedangkan berdasarkan pasal 1 Undang – Undang No. 10 Tahun 1998
tentang perubahan Undang – Undang No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan, Bank
didefinisikan sebagai berikut : Bank adalah badan usaha yang menghimpun dari
masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kepada masyarakat dalam
rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
1
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 2/33
2.1.1 Jenis Bank
Berdasarkan pasal 5 Undang – Undang No. 10 Tahun 1998 tentang
Perubahan Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan, terdapat dua
jenis bank berdasarkan undang-undang, yaitu :
1. Bank umum adalah : Bank yang dalam pengumpulan dananya
terutama menerima simpanan dalam bentuk giro dan deposito dalam usahanya
terutama dalam memberikan kredit jangka pendek.
2. Bank Perkreditan Rakya adalah : Bank yang melaksanakan
kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang
dalam kegiatannya tidak memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.
2.1.2 Fungsi Pokok Bank
Bank sebagai lembaga perantara keuangan memberikan jasa - jasa keuangan
baik kepada pihak yang membutuhkan dana dan pihak yang memiliki dana bank -
bank melakukan beberapa fungsi dasar sementara tetap menjalankan kegiatan
rutinnya di bidang keuangan. Fungsi dasar dan bank dapat dilihat dan keterangan
berikut. Bank memiliki fungsi pokok sebagai berikut ( Dahlan Siamat 2001 : 88)
1. Menyediakan mekanisme dan alat pembayaran yang lebih
efisien dalam kegiatan ekonomi.
2. Menciptakan uang
3. Menghimpun dana dan menyalurkan kepada masyarakat.
4. Menawarkan jasa - jasa keuangan lain.
5. Menyediakan fasilitas untuk perdagangan intemasional.
2
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 3/33
6. Menyediakan pelayanan penyimpanan untuk barang - barang
berharga.
7. Menyediakan jasa - jasa pengelolaan dana.
2.2 Fungsi Laporan Laba / Rugi
Berdasarkan Undang - Undang RI No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
pasal 34, setiap bank diwajibkan menyampaikan laporan keuangan berupa neraca
dan perhitungan laba / rugi berdasarkan waktu dan bentuk yang ditetapkan oleh
Bank Indonesia. Menurut Bambang Riyanto pengertian laporan keuangan adalah
ikhtisar mengenai keadaan keuangan suatu perusahaan, dimana neraca ( Balance
Sheet) mencerminkan nilai aktiva, hutang dan modal sendiri pada suatu saat
tertentu dan laporan laba 1 rugI (Income Statement ) mencerminkan hasil - hasil
yang dicapai dalam suatu periode tertentu biasanya meliputi periode 1 tahun.
Adapun pengertian dan neraca (Balance Sheet) adalah suatu gambaran
dan laporan keuangan bank yang mengemukakan perbandingan yang seimbang
antara harta benda, milik atau kekayaan bank dengan semua kewajiban, utang dan
modalnya pada saat tertentu.
Dan definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa tujuan dan susunan laporan
keuangan untuk memenuhi kebutuhan akan informasi yang berguna dalam
membuat keputusan bagi pihak - pihak yang berkepentingan. Laporan keuangan
yang disusun dan disajikan sebagai data tahunan kepada semua pihak yang
berkepentingan pada hakekatnya mempunyai keterbatasan dalam memberikan
gambaran tentang keadaan keuangan dan potensi laba. Untuk mengatasinya
3
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 4/33
diperlukan suatu laporan untuk beberapa periode, yaitu dengan menyusun laporan
keuangan yang diperbandingkan.
Laporan keuangan mempunyai arti penting sebagai berikut:
• Kepentingan masyarakat.
• Kepentingan pemegang saham.
• Kepentingan perpajakan
• Kepentingan pemerintah
• Karyawan
• Manajemen bank.
2.2.1 Neraca Bank
Sisi aktiva dalam neraca bank menggambarkan pola pengalokasian dana
bank yang mencerminkan posisi kekayaan yang merupakan hasil penggunaan
dana bank dalam berbagai bentuk. Penggunaan dana bank dilakukan berdasarkan
prinsip prioritas. Disamping itu kegiatan pengalokasian dana tersebut hams
memperhatikan ketentuan - ketentuan yang ditetapkan oleh Bank Sentral sebagai
otoritas moneter yang mengatur dan mengawasi bank.
Sisi pasiva dalam neraca bank menggambarkan kewajiban bank yang berupa
klaim pihak ketiga atau pihak lainnya atas kekayaan bank yang dinyatakan dalam
bentuk rekening giro, tabungan, deposito berjangka dan instrument - instrument
utang atau kewajiban bank lainnya. Selain itu modal bank menggambarkan nilai
buku pemilik saham bank. Sisi pasiva mencerminkan kegiatan penghimpunan
dana yang berasal dari berbagai sumber. Dana bank yang pada dasarnya berasal
4
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 5/33
dari masyarakat atau pihak ketiga dan modal bank itu sendiri (ekuitas). Berikut ini
adalah pos - pos yang ada pada sisi aktiva dan pasiva dalam neraca bank.
Tabel 2.1
Neraca Bank Menurut Ketentuan Bank Indonesia
AKTIVA
1. Kas
2. Giro Bank Indonesia
3. Tagihan pada Bank lain
a. Giro
b. Call money
4. Kredit yang diberikan
5. Surat berharga dan tagihan
6. Penyertaan
7. Cadangan aktiva yang
diklasifikasikan
8. Aktiva tetap
9. Rupa-rupa aktifa
PASIVA
1. Giro
2. Call money
3. Tabungan
4. Deposito
Berjangka
5. Kewajiban
lainnya
6. Surat Berharga
7. Pinjaman
diterima
a. Bank Indonesia
b. Subordinasi
8. Rupa-rupa
Passiva
9. Modal
a. Modal disetor
b. Agio Saham
c. Cadangan
5
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 6/33
d. Laba Ditahan
10. Laba / rugi
tahun berjalan
2.2.2 Laporan Laba / Rugi
Laporan laba/rugi bank (Profit and Loss Statement) atau lebih dikenal juga
dengan Income Statement dari suatu Bank umum adalah suatu laporan keuangan
bank yang menggambarkan pendapatan dan biaya operasional dan non
operasional bank serta keuntungan bersih bank untuk suatu periode tertentu.
Berikut ini adalah pos-pos yang ada pada laporan laba/rugi :
Tabel 2.2
Laboran Laba – Rugi Menurut Ketentuan Bank Indonesia
Pos – Pos
I. Pendapatan
1. Pendapatan operacional
a. Hasil Bunga
b. Provisi dan Komisi
2. Pendapatan Non Operacional
Jumlah
II. Biaya
1. Biaya operacional
a. Biaya bunga
b. Biaya lanilla
2. Biaya non operasional
6
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 7/33
Jumlah
III. Laba / Rugi sebelum pajak IV. Sisa / laba / rugi tahun lalu
Sumber : Dendawijaya, 2003 : 113 – 114
2.3 Rasio Keuangan Bank
Analisis rasio keuangan bank merupakan suatu alat atau cara yang paling
umum digunakan dalam membuat analisis laporan keuangan. Analisis rasio
menggambarkan hubungan matematis antara suatu jumlah dengan jumlah lainnya.
Karena penginterprestasikan terhadap rasio - rasio ini cukup kompleks, maka
keefektifan rasio keuangan ini sebagai suatu alat analisis sangat tergantung dan
kemampuan dan keahlian analisis dalam menginterprestasikannya. Berikut
beberapa analisis rasio keuangan yang digunakan dalam suatu bank, yaitu sebagai
berikut:
• Cash Ratio adalah : Rasio alat likuid terhadap dana pihak ketiga
yang dihimpun bank yang harus segera dibayar. Rasio ini digunakan untuk
mengukur kemampuan bank dalam membayar kembali simpanan nasabah
pada saat ditari dengan menggunkaan alat likuid yang dimilikinya. Menurut
ketentuan Bank Indonesia, alat likuid terdiri atas uang kas ditambah dengan
rekening giro bank yang disimpan pada Bank Indonesia. Semakin tinggi rasio
mi semakin tinggi pula kemampuan likuiditas bank yang bersangkutan, namun
dalam praktik akan mempengaruhi produktifitasnya.
7
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 8/33
• Loan to Deposit Ratio (LDR) adalah : Rasio antara seluruh
jumlah kredit yang diberikan bank dengan dana yang diterima oleh bank.
Rasio ini menunjukkan salah satu penilaian likuiditas bank. Semakin tinggi
rasio tersebut memberikan indikasi semakin rendahnya kemampuan likuiditas
bank yang bersangkutan. Hal mi disebabkan karena jumlah dana yang
diperlukan untuk membiayai kredit menjadi semakin besar.
• Return on Assets (ROA ) adaiah Rasio yang digunakan untuk
mengukur kemampuan manajemen bank dalam memperoleh keuntungan
secara keseluruhan. Semakin besar ROA bank, semakin besar pula tingkat
keuntungan yang dicapai bank tersebut dan semakin baik pula posisi bank
tersebut dan segi penggunaan asset.
• Return on Equity ( ROE) adalah : Perbandingan antara laba
bersih bank dengan ROE modal sendiri. Rasio mi banyak diamati oleh para
pemegang saham bank serta para investor di pasar modal yang ingin membeli
saham bank yang bersangkutan. Kenaikan dalam rasio mi berarti terjadi
kenaikan laba bersih dan bank yang bersangkutan. Selanjutnya, kenaikan
tersebut akan menyebabkan kenaikan harga saham bank.
• Capital Adequacy Ratio (CAR) adalah Rasio yang
memperlihatkan seberapa jauh seluruh aktiva bank yang mengandung resiko
(kredit, penyertaan,, surat berharga, tagihan pada bank lain) ikut dibiayai dan
dana modal sendiri bank, disamping memperoleh dana - dana dan sumber -
sumber di luar bank, seperti dana masyarakat, pinjaman, dan lain - lain. Rasio
ini merupakan indicator terhadap kemampuan bank untuk menutupi
8
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 9/33
penurunan aktivanya sebagai akibat dan kerugian - kerugian bank yang
disebabkan oleh aktiva yang berisiko.
• Debt to Equity Ratio ( DER) adalah Rasio yang digunakan untuk
mengukur kemampuan bank dalam menutup sebagian atau seluruh utang -
utangnya, baik jangka panjang maupun jangka pendek. Dengan dana yang
berasal dari modal bank sendiri.
2.4 Rasio Profitabilitas
Rasio Profitabilitas adalah analisis yang dilakukan terhadap kemampuan
Bank dalam memenuhi perolehan laba. Keuntungan sudah menjadi tujuan utama
dan setiap perusahaan, dan keuntungan tersebut modal akan bertambah yang pada
gilirannya akan meningkatkan kemampuan bank dalam melaksanakan operasinya.
Keuntungan yang diperoleh selain ditentukan oleh kecakapan dan keterampilan
pimpinan bank, juga tidak lepas dan kepercayaan para pemegang saham dan
masyarakat yang menyimpan uangnya berupa giro, tabungan, maupun deposito.
Untuk memupuk kepercayaan masyarakat yang menyimpan dananya, bank
dituntut untuk memelihara alat - alat likuid yang cukup besar tanpa
menghilangkan kesempatan untuk memperoleh laba optimal.
Keuntungan yang rendah merupakan hambatan bagi pertumbuhan bank dan
juga dapat menurunkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bank dan
sebaliknya. Dalam analisis mi dicani hubungan timbal balik dengan pos - pos
yang ada pada laporan laba / rugi bank dengan pos pada neraca bank guna
memperoleh berbagai indikasi yang bermanfaat dalam mengukur tingkat efisiensi
dan profitabilitas bank yang bersangkutan. Analisis Rasio Profitabilitas suatu bank
9
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 10/33
antara lain adalah Return on Assets, Return on Equity, Rasio biaya operasional,
dan Net profit margin. Berikut mi adalah pengertian dan rumus rasionya:
Return on assets adalah rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan
manajemen Bank dalam memperoleh keuntungan secara keseluruhan. Semakin
besar ROA suatu Bank, semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai Bank
tersebut semakin baik pula posisi Bank tersebut dan penggunaan asset. Rasio ini
dapat dirumuskan sebagai berikut:
ROA = Laba Bersih
X 100 %
Total Aktiva
Return on Equity adalah rasio ini merupakan perbandingan antara laba
bersih suatu Bank dengan modal sendiri. Rasio ini dapat dirumuskan sebagai
berikut :
ROE = Laba Bersih
X 100 %
Modal Sendiri
Biaya operasional adalah rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat
efisiensi dan kemampuan Bank dalam melakukan kegiatan operasionalnya.
BOPO = Beban operacional
X 100 %Pendapatan operasional
Rasio Net Profit Margi adalah Rasio yang menggambarkan tingkat
keuntungan yang diperoleh Bank disbanding dengan pendapatan yang diterima
dari kegiatan operasionalnya. Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
NPM = Laba Bersih
10
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 11/33
X 100 %
Pendapatan Operasional
2.5 Return Bank
2.5.1 Sumber dan Jenis Pendapatan Bunga
Kegiatan operasional suatu bank pada dasarnya mempunyai tujuan yang
sama dengan semua kegiatan ekonomi lanilla, yaitu memperoleh keuntungan.
Keuntungan pokok Perbankan adalah selisih bunga simpanan dengan bunga kredit
atau pinjaman. Keuntungan ini dikenal dengan istilah spread based. Namur
disamping keuntungan dari kegiatan pokok tersebut yang sebagian besar diperoleh
dari bunga yang dihasilkan dari pemberian kredit, pihak Perbankan juga dapat
memperoleh pendapatan dari transaksi yang diberikan dalma jasa-jasa bank
lanilla.
Jenis pendapatan yang diperoleh bank atas produk dan jasa yang diberikan
lepada masyarakat dapat dibagi menjadi dua golongan yaitu sebagian berikut :
(Kasmir, 2002 : 120).
1. Pendapatan bunga (Interest Income)
adalah pendapatan yang diperoleh dalam bentuk bunga atas pemberian kredit
sebagai penyalur dana kepada masyarakat, baik perorangan atau badan usaha
dan juga penempatan dana kepada bank lain.
2. Pendapatan non bunga (Fee Based Income)
11
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 12/33
adalah pendapatan provisi, fee atau komisi yang diperoleh bank yang bukan
merupakan pendapatan bunga. Pendapatan ini dapat juga diperoleh dari
pemasaran produk maupun transaksi jasa Perbankan.
Pendapatan dari transaksi dalam jasa-jasa yang disebut fee based income
dewasa ini semakin diupayakan untuk ditingkatkan oleh bank-bank komersial.
Perolehan pendapatan dair jasa-jasa bank ini walaupun relative kecil, namun
mengandung suatu kepastian dan sangat berperan besar dalam memperlancar
transaksi simpan pinjam di dunia Perbankan. Hal ini disebabkan resiko terhadap
jasa-jasa bank ini lebih kecil jika dibandingkan dengan pendapatan bunga kredit.
Adapun pendapatan yang diperoleh dari jasa-jasa bank antara lain (Kasmir,
2002 : 121).
1. Biaya Administrasi
Dikenakan untuk jasa-jasa yang memerlukan administrasi khusus.
Pembebanan biaya administrasi biasanya dikenakan untuk pengelolaan
sesuatu fasilitas tertentu.
2. Biaya Kirim
Diperoleh dari jasa pengiriman uang (Transfer), baik jasa transfer dalam
negeri maupun transfer ke luar negeri.
3. Biaya Tagih
Merupakan jasa yang dikenakan untuk menagihkan dokumen-dokumen milik
nasabahnya, sepreti jasa kliring (penagihan dokumen dalam kota) dan jasa
inkasso (penagih dokumen ke luar kota). Biaya tagihan ini dilakukan baik
untuk tagihan dokumen dalam negeri maupun luar negeri_.
12
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 13/33
4. Biaya Provisi dan Komisi
Biya ini biasanya dibebankan kepada jasa kredit dan jasa transfer serta jasa-
jasa atas bantuan bank terhadap suatu fasilitas Perbankan.
5. Biaya Iruan
Diperoleh dari jasa pelayanan kartu kredit, dimana kepada setiap pemegang
kartu dikenakan biaya iuran.
6. Biaya Sewa
Dikenakan kepada nasabah yang menggunakan jasa safe deposit box.
Besarnya biaya sewa tergantung dari ukuran box dan jangka waktu yang
digunakan.
2.5.2 Fee Based Income
Adalah pendapatan berupa komisi atau fee dari suatu kegiatan dengan
mengandalkan pelayanan atas jasa. Fee Based Income diperoleh dari biaya
administrasi, provisi atau komisi, ongkos telex yang dibebankan kepada nasabah
sehubungan dengan produk dan jasa bank yang dinikmatinya.
Secara sederhana dapat dikatakan bahwa strategi untuk meningkatkan fee
based income adalah dengan cara mengembangkan dan melakukan diversifikasi
produk atau jasa yang ditawarkan kepada masyarakat, disamping bila
memunngkinkan menaikkan tarif fee atau provisi yang dikenakan kepada nasabah.
Sumber utama untuk memperoleh fee antara lain berasal dari aktivitas jasa
Perbankan, seperti aktivitas dalam dan luar negeri. Pendapatan non bunga atau fee
13
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 14/33
based income ini dianggap cukup potensial karena beberapa pertimbangan, antara
lain sebagai berikut :
• Pendapatan non bunga ini dapat diperoleh baik dari aktivitas
pemberian kredit maupun aktivitas lainnya yang bersifat non kredit.
• Mengandung resiko unpaid (tidak terbayar kembali) yang
relatif kecil karena pembayaran fee ini diterima segera jasa maupun transaksi
terjadi atau saat fee tersebut efektif dibebankan.
• Penetapan tarif fee oleh bank atas suatu produk atau jasanya
tidak banyak dipergunakan oleh tingkat fee yang diberlakukan oleh pesaing.
• Memberikan konstribusi yang cukup besar untuk peningkatan
laba bank.
Alasan bank memperlukan fee based income adalah sebagai berikut :
Disamping keuntungan utama dari kegiatan pokok Perbankan yaitu dari
selisih bunga simpanan dengan bunga pinjaman (spread based) maka pihak
Perbankan juga dapat memperoleh keuntungan lainnya yaitu dari transaksi yang
diberikannya dalam jasa-jasa bank lainnya.
Keuntungan dair transaksi dalam jasa-jasa bank ini disebut fee based.
Dewasa ini semakin banyak bank yang mencari keuntungan lewat jasa-jasa bank
lainnya. Walaupun keuntungan yang diperoleh dari jasa-jasa bank lainnya masih
relatif kecil, namun mengandung suatu kepastian.
Kemudian penghasilan dari jasa ini pun cukup beragam sehingga pihak
Perbankan dapat lebih meningkatkan jasa-jasa bank lainnya. Yang paling penting
14
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 15/33
adalah jasa-jasa bank lainnya ini sangat berperan besar dalam memperlancar
transaksi simpanan dari pinjaman.
2.6 Konsep Perhitungan Biaya Dana Bank
Perhitungan biaya dana Bank mempergunakan metode biaya dana rata-rata
tertimbang. Hal ini dikarenakan sumber dana Bank terdiri atas berbagai jenis, baik
sifatnya, jumlah dana yang terhimpun maupun beban yang harus dibayarkan oleh
Bank kepada sumber dana, misalnya pada masyarakat. Sumber dana Bank dapat
berupa giro, tabungan deposito, pinjaman-pinjaman diluar bank dan modal bank
sendiri.
Menurut Dendawijaya Lukman, dalam bukunya manajemen perbankan (2001
: 103) biaya dana bank menurut pendekatan ini dihitung dengan terlebih dahulu
memperhatikan peran masing-masing sumber dana dan faktor lain yang secara
langsung mempengaruhi biaya dana, misalnya ketentuan tentang cadangan wajib
(RR). Oleh karena itu, konsep ini secara langsung menentukan biaya dana yang
harus dibayar oleh bank untuk setiap rupiah dana setelah dikurangi dengan biaya
dana yang harus dipelihara bank sebagai cadangan wajib yang disebut Cost of
Loanable Funds (COLF).
Semakin besar ketentuan cadangan wajib minimum, semakin tinggi pula
pengaruhnya terhadap biaya dana yang harus dipikul bank. Cadangan wajib
tersebut merupakan suatu likuiditas minimum yang wajib dipelihara oleh setiap
bank. Besarnya jumlah likuiditas minimum, baik dalam rupiah maupun dalam
15
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 16/33
valuta asing yang harus dipelihara setiap bank menurut ketentuan Bank Indonesia
sekian persen dari jumlah dana pihak ketiga yang dapat dihimpun.
Besarnya biaya dana dipengaruhi oleh hal-hal sebagai berikut :
1. Struktur sumber-sumber dana
2. Tingkat bunga atau jasa yang dibayar untuk masing-masing jenis
sumber dana
3. Besarnya reserve requirement untuk setiap jenis sumber dana
4. Peraturan Perpajakan
5. Lokasi pasar dimana kita beroperasi.
Alasan perlunya perhitungan biaya dana bank, adalah sebagai berikut :
1. Untuk memperoleh kombinasi sumber dana murah dan menguntungkan
yang tersedia di pasar.
2. Untuk menentukan keuntungan yang harus diperoleh bank atau aktiva
produktifnya.
3. Jenis sumber dana dan cara penggunaannya memiliki dampak terhadap
resiko likuiditas, resiko bunga, dan resiko modal dari bank yang bersangkutan.
Berikut adalah perhitungan biaya dana berdasarkan metode biaya rata-rata
tertimbang dilakukan berturut-turut sebagia berikut :
1. Menghitung secara keseluruhan masing-masing jumlah dana yang
berbiaya sesuai dengan persentase komposisi sumber dana.
2. Tingkat bunga efektif diperoleh dengan cara mengalihkan tingkat bunga
masing-masing jenis sumber dana dengan persentase jumlah dana setelah
16
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 17/33
memperhitungkan RR. Oleh Bank Indonesia RR adalah sebesar 5% dalam
rupiah. Sedangkan valuta asing sebesar 3%. Jika RR adalah sebesar 5%,
jumlah dana efektif yang dapat dipinjamkan (loanable) atau digunakan oleh
bank adalah hanya 95% (100% - RR). Dan juga pada saat periode dari Tahun
2000 – 2005 (batasan waktu penelitian). RR yang ditetapkan adalah sebesar
5% sehingga penelitian menetapkan RR sebesar 5%.
3. Selanjutnya, dari hasil perkalian antara persentase komposisi dana dengan
efektif akan diperoleh kontribusi biaya dari Bank.
Biaya bunga efektif untuk masing-masing sumber dana dihitung dengan
menggunakan rumsu sebagai berikut :
Bunga efektif : 100%
x tingkat suku bunga
100% - RR
4. Menghitung kontribusi biaya dana dengan rumus sebagai berikut :
Cara perhitungan biaya dana Bank menurut metode rata-rata tertimbang dapat
dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 2.3
Metode Biaya Dana Secara Rata-Rata Tertimbang
Sumber
dana
(1)
Jumlah
Dana
(2)
Komposisi
Dana (%)
(3)
Tingkat
Bunga/Th
(4)
RR
(%)
(5)
Bunga Efektif
per tahun (%)
(6)
Kontribusi
biaya dana
(7)
Giro 5000 6.67 6 5
100
X (4)
100 – 5
Kolom 6 x
kolom 3
100 Kolom 6 x
17
Kontribusi biaya dana = komposisi dana x biaya dana efektif
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 18/33
Tabungan 25000 33.33 12 5 X (4)
100 – 5
kolom 3
Deposito 45000 60 16 5
100
X (4)
100 – 5
Kolom 6 x
kolom 3
Jumlah 75000 100 COLF = xxxxxSumber : Lukman Dendawijaya. 2005. Manajemen Perbankan. Ghalia Indonesia.
Sebagai contoh diberikan perhitungan COLF yang berasal dari data sebagai
berikut :
Pada tahun 1999. Bank XYZ dapat menghimpun dana (anggaplah hanya dari
sumber dana masyarakat) sebagai berikut :
Tabel 2.4
Sumber Dana, Tingkat Bunga, Dan GWM
Sumber Dana Dana yang Dihimpun Tingkat suku Bunga RR
Giro 5 M 6% p.a 5
Tabungan 25 M 12% p.a 5
Deposito 40 M 16% p.a 5Sumber : Lukman Dendawijaya. 2005. Manajemen Perbankan. Ghalia Indonesia.
Berdasarkan data diatas, besarnya COLF dari Bank XYZ dapat dihitung sebagai
berikut :
Tabel 2.5
Perhitungan Cost of Loanable Funds Bank XYZ (dalam Miliar Rupiah)
Sumber
dana
(1)
Jumlah
Dana
(2)
Komposisi
Dana (%)
(3)
Tingkat
Bunga/Th
(4)
RR
(%)
(5)
Bunga Efektif
per tahun (%)
(6)
Kontribusi
biaya dana
(7)
Giro 5000 6.67 6 5
100
X 6
100 – 5= 6,31
6,31 x 6,67
= 0,42
18
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 19/33
Tabungan 25000 33.33 12 5
100
X 6
100 – 5= 12,6
33,33 x 12,6
= 4,21
Deposito 45000 60 16 5
100
X 6
100 – 5
= 16,8
60 x 16,84
= 10,10
Jumlah 75000 100 COLF = = 14,736%Sumber : Lukman Dendawijaya. 2005. Manajemen Perbankan. Ghalia Indonesia.
2.7 Penentuan Dan Perhitungan Tingkat Suku Bunga Kredit
Menurut Sinungan (1993 : 228) bunga kredit adalah suatu jumlah ganti
kerugian atau balas jasa atas penggunaan uang oleh nasabah. Setiap pengusaha
yang menikmati kredit berarti memerlukan suatu likuiditas untuk usahanya.
Menurut Keynes, bunga uang itu ditentukan oleh preferensi likuiditas dan jumlah
uang.
2.7.1 Penentuan Tingkat Suku Bunga
Banyak faktor yang harus diperhatikan dalam menentukan bunga kredit.
Ditinjau dari segi ekonomi dan Perbankan sebagai perusahaan, maka faktor-faktor
yang perlu dipertimbangkan dalam penentuan bunga adalah sebagai berikut :
a. Keadaan ekonomi dan keuangan
Dalam hal ini diperhatikan tentang penawaran dan permintaan dari dana-dana
atau uang tegasnya memperhatikan keadaan pasar uang. Bila uang dan
peredarannya terus meningkat, maka tingkat bunga perlu dinaikkan. Demikian
pula arah kredit perlu ditujukan terutama pada sektor-sektor yang vital serta
menambah produktivitas.
b. Degree of risk
19
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 20/33
Kredit mengandung tingkat resiko tertentu, maka pertimbangan tentang
tingkat resiko ini perlu dilakukan. Dalam pertimbangan resiko ini perlu
diperhatikan tentang masa jatuh tempo kredit, nilai jaminan yang disediakan,
keadaan keuangan nasabah (terlihat dalam neraca dan laporan laba/rugi) dan
prospek usaha yang bersangkutan selama kredit berjalan).
c. Hubungan rekening nasabah
Ini bukan merupakan hal yang sukar, karena perkembangan hubungan nasabah
dengan bank tertera dalam mutasi keuangannya yang disalurkan lewat
rekening giro atau deposito bank. Faktor ini kadang kala diabaikan dalam arti
kata bukan merupakan hal yang sangat menentukan dalam pemberian kredit
atau bunga.
d. Kemampuan dalam perdagangan dan persaingan
Ini merupakan penelaian tambahan bila dalam mempertimbangkan tingkat
resiko dirasakan kurang lengkap. Diperhatikan apakah nasabah tetap beragam
dalam dunia usahanya secara minimum. Juga diperhatikan kekuatannya dalam
persaingan terhadap barang-barang sejenis buatan dalam negeri atau barang-
barang lain di negara itu. Bila dalam perdagangannya menunjukkan trend
yang terus naik, tingkat bunga untuk nasabah ini perlu dipertimbangkan untuk
diturunkan agar usahanya dapat bertambah maju dan pesat. Bila
perdagangannya menurut, maka perlu diteliti apakah bunga yang dikenakan
sekarang ini merupakan ongkos produksi yang mahal. Bila memang demikian,
penurunan tingkat suku bunga kemungkinan dapat memajukan usahanya.
e. Biaya dana dari Bank
20
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 21/33
Dari segi ekonomi perusahaan, faktor ini merupakan dasar pertimbangan yang
paling penting. Bila biaya dana tinggi, maka otomatis tingkat bunga pun akan
tinggi. Yang dimaksud dengan biaya dana adalah biaya yang harus
dikeluarkan oleh bank untuk setiap dana yang dihimpunnya dari berbagai
sumber sebelum dikurangi giro wajib. Dari 100% dana yang ada pada bank,
sebagian besar digunakan untuk pemberian kredit. Dana yang diperuntukkan
kredit ini sering dikenal dengan istilah loanable funds atau dana yang dapat
dijadikan kredit atau pinjaman. Dana yang dipinjamkan itu sebagian besar
adalah dana dari luar bank, yaitu dana dari masyarakat. Ada yang berbentuk
giro, deposito, dan surat berharga, ada yang berbentuk tabungan, ada pula
bantuan likuiditas dari bank sentral. Tingkat bunga yang ditetapkan (untuk
seluruh nasabah) harus lebih besar dari jumlah biaya dana, karena merupakan
komponen biaya yang terbesar.
Dari uraian diatas jelas bahwa faktor-faktor terpenting dalam penilaian untuk
menetapkan suku bunga kredit bank adalah kekuatan keuangan bank itu
sendiri serta biaya yang dikeluarkan oleh bank tersebut untuk dana yang
dihimpunnya.
2.7.2 Perhitungan Tingkat Suku Bunga
Menurut Dendawijayah Lukman (2001 : 105) dalam industri perbankan
yang sangat kompetitif, penentuan tingkat bunga kredit menjadi suatu alat
persaingan yang sangat strategis. Besar kecilnya bunga kredit sangat dipengaruhi
oleh besar kecilnya bunga simpanan, semakin besar atau semakin mahal bunga
21
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 22/33
simpanan, maka semakin besar pula bunga pinjaman dan demikian pula
sebaliknya. Di samping bunga simpanan, pengaruh besar kecilnya bunga
pinjaman juga dipengaruhi oleh komponen-komponen pokok dalam penentuan
tingkat bunga kredit. Bank-bank yang mampu mengendalikan komponen-
komponen pokok dalam penentuan tingkat bunga kredit (Lending Rate) akan
mampu menentukan tingkat bunga kredit yang lebih rendah dibandingkan dengan
Bank-Bank lainnya.
Menurut Dendawijaya Lukman, dalam bukunya (2001 : 105) komponen-
komponen yang menentukan tingkat bunga kredit adalah sebagai berikut :
1. COLF
2. Overhead Cost
3. Risk Faktor
4. Spread
5. Pajak
2.7.2.1 COLE
Sebagaimana diurakan diatas, perhitungan COLF ini berturut-turut adalah
sebagai berikut :
1. Menetapkan tingkat bunga yang akan dibayarkan kepada deposan.
2. Menghitung komposisi sumber dana
3. Memperhatikan ketentuan tentang giro wajib minimum (GWM).
4. Menghitung biaya dana efektif dengan rumus
Bunga Efektif = 100%
X Tingkat Suku Bunga
22
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 23/33
100% - RR
5. Menghitung kontribusi dana dengan rumus :
6. Menjumlahkan seluruh kontribusi biaya dana untuk memperoleh tingkat
COLF.
2.7.2.2 Overhead Cost
Banyak konsep dan pendapat yang dianut oleh praktisi perbankan
mengenai overhead cost. Salah satu konsep Overhead Cost diartikan sebagai
seluruh biaya (diluar bunga) yang dikeluarkan oleh Bank di dalam menjalankan
kegiatan. Lebih lanjut dianggap bahwa yang menanggung biaya-biaya tersebut
adalah seluruh aktiva Bank yang menghasilkan pendapatan (total earning asset).
Oleh karena itu formulasi overhead cost ditulis berikut :
Overhead cost = Total Biaya (non bunga)
X 100%
Total Earning Asset
Besarnya presentase Overhead Cost tiap-tiap Bank berbeda antara Bank
yang satu dengan Bank lainnya. Hal ini sangat tergantung dari efisien suatu Bank
di dalam mengontrol biaya-biaya serta kemampuan Bank di dalam memperluas
akan cendrung mempunyai Overhead Cost yang rendah dengan asumsi terdapat
pengendalian biaya dalam standar yang normal pada Bank tersebut. Perhitungan
Overhead Cost antara 2% - 4%.
2.7.2.3 Risk Faktor
23
Kontribusi biaya dana = komposisi dana X biaya dana efektif
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 24/33
Penentuan Risk Factor sebagai komponen tingkat suku bunga kredit lebih
bersifat taktis di dalam upaya memperbesar pendapatan Bank umum. Penentuan
besarnya presentase RR terhadap Lending Rate ditujukan untuk berjaga-jaga
terhadap kemungkinan terjadinya resiko kredit, selain itu Perbankan juga berusaha
untuk menekan tingkat Risk Faktor sebagai komponen Lending Rate dalam upaya
memperbesar pendapatan dan menghadapi persaingan dalam industri Perbankan.
Risk Faktor yang dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :
Risk Faktor = Biaya penyisihan Cadangan Penghapusan Kredit
X 100%
Total Kredit yang Diberikan
2.7.2.4 Spread
Merupakan pendapatan Bank yang pokok, yang akan menentukan berapa
besarnya pendapatan perusahaan (net income) Bank. Besarnya net margin
bervariasi atua tergantung dari value kredit Bank. Semakin besar value kredit
maka spreasd dapat diusahakan semakin rendah. Hal ini dikarenakan Bank akan
cenderung untuk mengejar omzet penjualan kredit untuk mendapatkan nilai
absolute pendapatan bersih usaha.
Pemilihan strategis spread kearah yang tinggi atapun rendah sangat
tergantung dari pangsa pasar (target market) yang ingin direbut oleh Bank tersebut
dengan melakukan analisis dari presentasi Bank yang sekelas ataupun rata-rata
industri. Pada umumnya Bank menetapkan spread 2 – 3% p.a yang akan
merupakan harga yang layak sebagai komponen dari Lending Rate.
2.7.2.5 Pajak
24
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 25/33
Pajak merupakan kewajiban yang dibebankan pemerintah kepada Bank yang
memberikan fasilitasi kredit kepada nasabahnya. Pembebanan pajak sebagai
komponen dari penentuan tingkat bunga kredit (lending rate) dapat dibebankan
penuh atau sebagian, tergantung apda kebijakan Bank yang bersangkutan dalam
menghadapi persaingan.
2.8 Perhitungan Koefisien Korelasi
Menurut Dajan, Anton dalam bukunya “Pengantar metode statistik jili 1”
(95 : 36) koefisien korelasi merupakan pengukuran tentang tingkat asosiasi atau
korelasi antara variabel X dan variable Y. Untuk mengukur korelasi antara
variabel X dan variabel Y digunakan alat ukur koesifien korelasi (r). Rumus yang
digunakan dari koesifien korelasi product moment, langkah-langkahnya sebagai
berikut :
r = 2222 )()( y yn x xn
y x xyn
∑∑∑−∑
∑∑−∑
keterangan :
r = Koefisien korelasi
n = Jumlah dana
x = Lending rate
y = Rasio Profitabilitas
Pada hakekatnya, nilai r dapat bervariabel dari -1 melalui 0 hingga +1 bila
r=0 atau mendekati 0, maka hubungan antara kedua variabel (variabel X dan Y)
sangat lemah atau tidak terdapat hubungan sama sekali. Bila r mendekati 1, maka
korelasi antara 2 variabel dikatakan +2 sangat kuat. Bila r = -1 maka korelasi
dikatakan arti yang khas. Bila r (+) maka korelasi antara 2 variabel bersifat searah.
25
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 26/33
Dengan kata lain, kenaikan atau penurunan nilai-nilai X terjadi bersama-sama
dengan penurunan nilai-nila Y atau sebaliknya. Jadi, bila r bernilai ( - ) maka
korelasi antara 2 variabel bersifat bertolak belakang atau berlawanan.
Untuk dapat memberikan penafsiran terhadap koesifien korelasi yang
ditemukan tersebut besar atau kecil maka dapat berpedoman pada ketentuan yang
tertera pada tabel berikut ini :
Tabel 2.6
Pedoman untuk Memberikan Interprestasi Terhadap Koefisien Korelasi
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 – 0,199 Sangat Rendah
0,20 – 0,399 Rendah
0,40 – 0,599 Sedang
0,60 – 0,799 Kuat
0,80 – 1,00 Sangat kuatSumber : Sugiyono, 1999. Statistik untuk penelitian. Bandung : CV. Alfabeta
2.9 Menguji Koefisien Korelasi (r)
Pengujian Koefisien Korelasi (r) digunakan untuk melihat apakah masing-
masing variabel yang diuji memiliki hubunganyang sangat signifikan atau tidak.
Untuk sampel kecil (n < 30) dapat diuji dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Merumuskan bentuk hipotesis
H0 : r1 = 0 : tidak terdapat hubungan antara variabel x dan variabel y
H1: r1 ≠ 0 : terdapat hubungan antara variabel x dan variabel y
2. Menentukan besarnya £ (taraf signifikan) dan mencari nilai t (£ - 2) dari
tabel t dengan derajat kebebasan (df) = n – 2
3. Menghitung nilai observasi (t0) melalui rumus berikut ini :
26
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 27/33
t0 =)1(
2
2r
nr
−
−
Dimana :
r : Koefisien korelasi
n : Jumlah data
r 2 : koesifin determinasi
4. Menarik kesimpulan untuk menerima atau menolah H0
H0 : diterima atau ditolah H1, jika t0 < t tabel dan t0 > - t tabel
H0 : ditolak atau menerima H1, jika t0 > t table dan t0 < - t tabel.
----------------
Contoh Skripsi Tesis Disertasi Dotcom…
Contoh Skripsi Tesis Disertasi Dotcom spesialis menyediakan kumpulan, koleksi,
daftar contoh ribuan skripsi, tesis dan disertasi yang sudah jadi dari berbagaidisiplin ilmu pengetahuan berikut kebutuhan terkait pembuatan tugas akhir
kesarjanaan mahasiwa program S1, S2, dan S3.
Anda bisa mendowload tanpa batas koleksi ribuan contoh skripsi, tesis dan
disertasi yang sudah jadi. Kumpulan skripsi, tesis, dan disertasi ini merupakan
contoh-contoh penelitian tingkat sarjana dan pasca sarjana dari berbagai disiplin
ilmu pengetahuan sosial dan pasti alam.
Skripsi
Administrasi Bisnis Niaga
Administrasi Negara
Administrasi Publik
Akuntansi
Arsitektur
Astronomi
Bahasa Inggris
Biologi
Bisnis dan Manajemen
Ekonomi
Ekonomi Manajemen
27
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 28/33
Ekonomi Pembangunan
Farmasi
FilsafatFisika
Fisika Teknik
Geofisika
Hukum Acara
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Ilmu Hukum
Ilmu Keperawatan
Ilmu Komputer
Ilmu KomunikasiIlmu Pemerintahan
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kehidupan
Kedokteran
Kedokteran Hewan
Kesehatan Masyarakat
Kimia
Manajemen
Manajemen dan Keuangan
Matematika
MeteorologiOseanografi
Pendidikan Bahasa Indonesia
Pendidikan Bahasa Inggris
Pendidikan Biologi
Pendidikan Ekonomi
Pendidikan Fisika
Pendidikan Geografi
Pendidikan Kewarganegaraan
Pendidikan Matematika
Pendidikan Teknik Elektro
Pengembangan SDMPenjaskes
Perencanaan Kota dan Wilayah
Perhotelan
Psikologi
Seni dan Desain
Sistem Informasi
Sistem Informasi Akuntansi
Sistem Komputer
Sosiologi
Syariah
Tarbiyah
28
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 29/33
Teknik Bahan
Teknik Dirgantara
Teknik ElektroTeknik Geodesi dan Geomatika
Teknik Geofisika
Teknik Geologi
Teknik Industri
Teknik Informatika
Teknik Kelautan
Teknik Komputer
Teknik Lingkungan
Teknik Mesin
Teknik Metalurgi
Teknik PerminyakanTeknik Pertambangan
Teknik Sipil
Teknik Telekomunikasi
Teknologi Pertanian
Teologi
29
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 30/33
TesisAdministrasi Bisnis
Arsitektur
Astronomi
Biologi
Desain
Farmasi
Fisika
Fisika Teknik
Geofisika Terapan
Ilmu Pengetahuan AktuariaIlmu Pengetahuan dan Teknik Bahan
Ilmu Pengetahuan Tanah
Instrumentasi dan Kontrol
Kimia
Matematika
MBA Teknologi
Oseanografi dan Ilmu Pengetahuan Atmosfir
Perencanaan Kota dan Wilayah
Seni
Sistem dan Teknik Jalan Raya
Studi PembangunanTata Kota dan Wilayah
Teknik dan Manajemen Industri
Teknik Dirgantara
Teknik Elektro
Teknik Geodesi dan Geomatika
Teknik Geologi
Teknik Informatika
Teknik Kimia
Teknik Lingkungan
Teknik Mesin
Teknik Nuklir
Teknik Perkeretaapian
Teknik Perminyakan
Teknik Pertambangan
Teknik Sipil
Transportasi
30
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 31/33
DisertasiIlmu Pengetahuan Teknik
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Sejarah Teori dan Kritik Seni
Jasa Pembuatan Skripsi Tesis
Kami juga menyediakan jasa pembuatan skripsi/tesis dengan rincian sebagai
berikut:
I. Biaya Skripsi Rp. 2.800.000:
1. Proposal Rp. 300.000
2. Bab 1 Rp. 500.000
3. Bab 2 Rp. 500.000
4. Bab 3 Rp. 500.000
5. Bab 4 Rp. 500.000
6. Bab 5 Rp. 500.000
II. Biaya Tesis Rp. 3.300.000:
1. Proposal Rp. 300.000
2. Bab 1 Rp. 600.000
3. Bab 2 Rp. 600.000
4. Bab 3 Rp. 600.000
5. Bab 4 Rp. 600.000
6. Bab 5 Rp. 600.000
Syarat dan Ketentuan Pekerjaan:
1. Pekerjaan bisa dipilih per bab. Ini berarti pekerjaan hanya dilakukan untuk bab
yang anda minta. Misalnya, bila anda meminta bantuan bab 2, maka kamimengerjakan hanya bab 2; atau bila anda meminta bantuan bab 5, maka kami
mengerjakan hanya bab 5; begitu seterusnya.
2. Pekerjaan tidak mesti semua bab. Ini berarti anda bisa meminta bantuan hanya
bab yang anda pilih. Misalnya, anda bisa meminta bantuan bab1 saja tanpa perlu
melibatkan bab 2, 3, 4, dan 5; anda bisa meminta bantuan bab 4 saja tanpa perlu
melibatkan bab 1, 2, 3, dan 5; atau anda bisa meminta bantuan gabungan bab-bab
tertentu saja tanpa perlu melibatkan gabungan bab-bab lainnya; begitu seterusnya.
3. Pekerjaan bab-bab dalam skripsi/tesis harus sambung-menyambung. Ini berarti
bab yang anda minta harus menyatu dengan bab-bab lain yang sudah anda miliki.
31
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 32/33
Misalnya, bila anda meminta bantuan bab 2, maka anda harus memiliki bab
sebelumnya (bab 1); atau bila anda meminta bantuan bab 5, maka anda harus
memiliki bab 1, 2, 3, dan 4; begitu seterusnya.
4. Pembayaran dilakukan per bab dan ditransfer penuh sebelum pekerjaan
dimulai. Pembayaran dikirim lewat transfer bank; sementara bahan maupun hasil
kerja dikirim lewat email.
5. Pekerjaan dilaksanakan sampai tuntas. Tuntas berarti selesai dalam arti yang
sebenar-benarnya. Bilamana perlu, segala upaya perbaikan, perombakan,
penambahan atau pengurangan terhadap bab yang sudah dikerjakan akan
diupayakan semaksimalkan mungkin.
6. Tidak ada tambahan biaya untuk perbaikan, perombakan, penambahan, atau
pengurangan terhadap bab yang sudah dikerjakan.
7. Untuk kemudahan komunikasi kedua belah pihak, keanggotaan Paid Member
dalam situs ini akan diberikan secara otomatis kepada pemberi pekerjaan tanpa
penambahan biaya. Misalnya, bila anda meminta bantuan pembuatan proposal,
pembuatan bab 5, atau pembuatan bab-bab lainnya, maka dengan sendirinya status
anda adalah Paid Member dalam situs ini dan berhak atas segala fasilitas yang
disediakan.
8. SKRIPSI/TESIS INI DIJAMIN ORISINIL ALIAS TIDAK PLAGIAT.SEPERTI HALNYA ANDA, KAMI JUGA ANTI PLAGIARISME.
Olahdata Statistik
Situs Skripsi Tesis Disertasi Dotcom meyediakan layanan olahdata statistik:
* regresi linier (sederhana dan berganda)
* korelasi
* analysis of variance (anova)
* uji t
* uji F
* linieritas
* uji normalitas
* uji asumsi klasik (heteroskedastisitas, normalitas, multikolinearitas,
autokorelasi),
* Kolmogorov Smirnov
* validitas dan reliabilitas
* one way
* dll
Program olahdata yang digunakan:
32
5/11/2018 11320386 Definisi Bank - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/11320386-definisi-bank 33/33
* SPSS
* Eviews
* Lisrel* AMOS
* dll
Biaya:
* Rp. 500.000 (olahdata skripsi)
* Rp. 600.000 (olahdata tesis)
Untuk detilnya hubungi kami:
www.skripsitesisdisertasi.com
Email: [email protected]
Jln. Waru 39 Rt. 007/07 Rawamangun Jakarta - Indonesia
Telp. 021 - 4705484
Hp. 08151151192 (Toto)
Hp.02195010199 (Roni)
Hp. 08164821885 (Ajir)
33