web viewsumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri....

23

Click here to load reader

Upload: doananh

Post on 03-Mar-2018

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

SUMBER DANA PERBANKAN

Kegiatan usaha suatu bank adalah penghimpunan dan penyaluran

dana. Penyaluran dana dengan tujuan untuk memperoleh penerimaan

akan dapat dilakukan apabila dana telah dihimpun. penghimpunan dana

dari masyarakat perlu dilakukan dengan cara-cara tertentu sehingga efisien

dan dapat di sesuaikan dengan rencana penggunaan dana tersebut.

Kendala bagi setiap perusahaan dalam menjalankan kegiatannya

adalah masalah kebutuhan dana. Hampir seratus persen perusahaan

memerlukan dana untuk membiayai kegiatan usahanya, baik untuk biaya

rutin maupun untuk keperluan perluasan usaha. Pentingnya dana membuat

setiap perusahaan berusaha keras mencari sumber-sumber dana yang

tersedia, termasuk perusahaan lembaga keuangan semacam bank.

Dana untuk membiayai operasi suatu bank, dapat diperoleh dari

berbagai sumber. Perolehan dana ini tergantung bank itu sendiri pakah

secara pinjaman (titipan) dari masyarakat atau dari lembaga lainnya.

Disamping itu untuk membiayai operasinya, dana dapat pula di peroleh

dengan modal sendiri, yaitu setoran modal dari para pemilik atau bank

mengeluarkan atau menjual saham baru kepada pemilik baru. Perolehan

dana disesuaikan pula dengan tujuan dari penggunaan dana tersebut.

Page 2: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

PENGERTIAN SUMBER DANA BANK

Sumber dana bank adalah usaha bank dalam memperoleh dana

dalam rangka membiayai kegiatan operasinya. Sesuai dengan fungsi bank

sebagai lembaga keuangan dimana kegiatan sehari-harinya adalah

bergerak dibidangan keuangan, maka sumber-sumber dana tidak terlepas

dari bidang keuangan. Untuk menopang kegiatan bank sebagai penjual

uang (memberikan pinjaman), bank harus lebih dulu membeli uang

(menghimpun dana) sehingga dari selisih bunga tesebutlah bank

memperoleh keuntungan.

SUMBER-SUMBER DANA BANK

1. Dana Bank Itu Sendiri

Sumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan

sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para

pemegang sahamnya. Apabila saham yang terdapat dalam portepel belum

habis terjual, sedangkan kebutuhan dana masih perlu, maka pencariannya

dapat dilakukan dengan menjual saham kepada pemegang saham lama.

Akan tetapi jika tujuan perusahaan untuk melakukan ekpansi, maka

perusahaan dapat mengelurkan saham baru dan menjual saham baru

tersebut di pasar modal.

Page 3: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

Secara garis besar dapat disimpulkan pencarian dana yang bersumber dari

bank itu sendiri terdiri dari ;

Modal yang disetor

Agio Saham (selisih lebih satuan modal)

Laba ditahan

Keuntungan yang diperoleh perusahaan yang diperoleh tahun itu

tidak dibagi tetapi dijadikan modal untuk tahun berikutnya.

Cadangan

2. Dana Dari Masyarakat

Sumber dana ini merupaka sumber dana terpenting bagi kegiatan

operasi suatu bank dan merupakan ukuran keberhasialan bank jika mampu

membiayai operasinya dari sumber dana ini. Pentingnya sumber dana dari

masyarakat, disebabkan sumber dana dari masyarakat merupakan sumber

dana yang paling utama bagi bank.

Untuk memperoleh sumber dana dari masyarakat, bank dapat

menawarkan berbagai jenis simpanan. Pembagian jenis simpanan

kedalam beberapa jenis dimaksudkan agar para nasabah penyimpan

Page 4: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

mempunyai banyak pilihan sesuai dengan tujuan masing-masing. Tiap

pilihan mempunyai pertimbangan tertentu dan adanya suatu pengharapan

yang ingin diperolehnya, yaitu berupa keuntungan, kemudahan atau

keamanan uangnya atau kesemuanya.

Pada dasarnya sumber dari masyarakat dapat berupa giro (demand

deposit), tabungan (saving deposit), dan deposito berjangka (time deposit)

yang berasal dari nasabah perorangan atau suatu badan.

a. Giro

Rekening giro, adalah simpanan yang penarikannya dapat dilakukan

setiap saat dengan menerbitkan cek untuk penariakan tunai atau bilyet giro

untuk pemindahbukuan, sedangkan cek atau bilyet giro ini oleh pemiliknya

dapat digunakan sebagai alat pembayaran.

Cek, merupakan perintah tak bersyarat kepada bank untuk

membayar sejumlah uang tertentu pada saat penyerahannya atas badan

rekening penarik cek.

Bilyet giro, pada dasarnya merupakan perintah kepada bank untuk

memindah bukukan sejumlah tertentu uang atas beban rekening penarik

pada tanggal tertentu kepada pihak yang tertentu dalam bilyet giro tersebut

Page 5: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

dan bilyet giro dapat dibatalakan secara sepihak oleh penarik dan disertai

dengan alasan pembatalan.

Jasa giro, merupakan suatu imbalan yang diberikan oleh bank

kepada giran atas sejumlah saldo gironya yang mengendap di bank.

b. Deposito berjangka

Deposito berjangka adalah simpanan yang penarikannya hanya

dapat dilakukan pada waktu tertentu sesuai tanggal yang terjanjikan antara

deposan dan bank.

c. Tabungan

Tabungan adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat

dilakukan dengan syarat tertentu yang disepakati dan tidak dengan cek

atau bilyet giro atau alat lain yang dapat dipersamakan dengan itu.

3. Dana Pinjaman

a. Call money

Merupakan sumber dana yang dapat diperoleh bank berupa

pinjaman jangka pendek dari bank lain melalui interbank call money

market. Sumber dana ini sering digunakan oleh bank untuk memenuhi

Page 6: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

kebutuhan dana mendesak dalam jangka pendek, seperti bila terjadi kalah

kliring atau adanya penarikan dana besar-besaran oleh para deposan.

b. Pinjaman antar bank

Kebutuhan pendanaan kegiatan usaha suatu bank dapat juga

diperoleh dari pinjaman jangka pendek dan menengah dari bank lain.

Pinjaman ini dilakukan untuk memenuhi suatu kebutuhan dana yang lebih

terencana dalam rangka pengembangan usaha atau meningkatkan

penerimaan bank.

c. Kredit likuiditas Bank Indonesia

Sesuai dengan namanya, kredit likuiditas bank Indonesia adalah

kredit yang diberikan oleh bank Indonesia terutama kepada bank yang

sedang mengalami kesulitan likuiditas.

4. Sumber Dana Lain

Sumber dana ini merupakan sumber dana tambahan jika bank

mengalami kesulitan dalam pencarian sumber dana yang telah disebut

sebelumnya. Pencarian dari sumber dana ini relative lebih mahal dan

sifatnya hanya sementara waktu saja. Sumber dana yang lain ini selalu

Page 7: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

berkembang sesuai dengan perkembangan usaha perbankan dan

perekonomian secara umum. Sumber-sumber tersebut antara lain :

– Setoran jaminan, setoran jaminan merupakan sejumlah dana yang wajib

diserahkan oleh nasabah yang menerima jasa-jasa tertentu dari bank.

– Dana transfer, salah satu jasa yang diberikan bank adalah pemindahan

dana. Pemindahan dana bisa berupa pemindahbukuan antar rekening, dari

uang tunai ke suatu rekening, atau dari suatu rekening untuk kemudian

ditarik tunai.

– Surat berharga pasar uang, surat berharga pasar uang adalah surat-

surat berharga jangka pendek yang dapat diperjual belikan dengan cara

didiskonto oleh bank Indonesia. Dalam hal ini pihak perbankan

menerbitkan SBPU kemudian diperjualbelikan kepada pihak yang

berminat, baik perusahaan keuangan maupun non-keuangan.

ALOKASI DANA PERBANKAN

PENGERTIAN PENGALOKASIAN DANA

Definisi pengalokasian dana adalah menjual kembali dana yang

diperoleh dari penghimpunan dana dalam bentuk simpanan. Tujuan bank

dari pengalokasian dana adalah memperoleh keuntungan semaksimal

Page 8: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

mungkin. Dalam mengalokasikan dana pihak perbankkan membaginya ke

dalam prosentase-prosentase tertentu sesuai dengan kondisi yang terjadi

di dalam perekonomian pada saat sekarang ini, misalnya untuk bidang

pertanian diberikan 20% sedangkan untuk bidang industri diberikan 40%.

Dalam hal pengalokasian dananya ke masyarakat pihak perbankkan

membebankan bunga dengan prosentasi tertentu sesuai dengan

penetapan harga bunga oleh BI. Untuk saat tahun 2007 BI menetapkan

suku bunga untuk pengalokasian dana kemasyarakat berkisar 1% per

bulan.

JENIS-JENIS ALOKASI DANA BANK

1. Primary Reserve (cadangan primer)

Prioritas utama dalam alokasi dana adalah menempatkan dana untuk

memenuhi ketentuan yang ditetapkan Bank Indonesia (sebagai pembina

dan pengawas bank). Dana-dana akan dialokasikan untuk memenuhi

ketentuan likuiditas wajib minimum atau disebut juga giro wajib minimum

karena penempatannya berupa giro bank umum pada Bank Indonesia.

Primary reserve merupakan sumber utama bagi likuiditas bank, terutama

untuk menghadapi kemungkingan terjadinya penarikan oleh nasabah bank,

baik berupa penarikan dana masyarakat yang disimpan pada bank tersebut

Page 9: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

maupun penarikan (pencairan) kredit atau credit disbursement sesuai

dengan kesepakatan yang dibuat antara pihak bank dan debitor kredit

dalam perjanjian kredit yang dibuat di hadapan notaris publik.

Dengan demikian, pembentukan cadangan primer atau primary

reserve dimaksudkan untuk memenuhi ketentuan likuiditas wajib minimum,

keperluan operasi bank, semua penarikan simpanan, dan permintaan

pencairan kredit dari nasabah. Di samping itu, cadangan primer juga

digunakan untuk penyelesaian kliring antar bank dan kewajiban-kewajiban

bank lainnya yang harus segera dibayar. Dalam prakteknya, primary

reserve adalah dana kas dan saldo rekening koran bank pada Bank

Indonesia dan bank-bank lainnya, serta warkat-warkat dalam proses

penagihan. Komponen-komponen ini sering pula disebut sebagai alat-alat

likuid.

2. Secondary Reserve (cadangan sekunder)

Prioritas kedua di dalam alokasi dana bank adalah penempatan

dana-dana ke dalam noncash liquid asset (aset likuid yang bukan kas)

yang dapat memberikan pendapatan kepada setiap saat dapat dijadikan

urang tunai tanpa mengakibatkan kerugian pada bank. Surat-surat

berharga tersebut antara lain :

Page 10: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

a. surat berharga pasar uang atau SBPU,

b. sertifikat Bank Indonesia atau SBI,

c. surat berharga jangka pendek lainnya.

Tujuan utama dari secondary reserve adalah untuk dijadikan sebagai

supplement (pelengkap) atau cadangan pengganti bagi primary reserve.

Karena sifatnya yang dapat menghasilkan pendapatan bagi bank selain

berfungsi sebagai cadangan, secondary reserve dapat memberikan dua

manfaat bagi bank, yaitu untuk menjaga likuiditas dan meningkat

profitabilitas bank.

Cadangan sekunder atau secondary reserve digunakan untuk

berbagai kepentingan, antara lain sebagai berikut :

a. Memenuhi kebutuhan likuiditas yang bersifat jangka pendek, seperti

penarikan simpanan oleh nasabah deposan dan pencairan kredit dalam

jumlah besar yang telah diperkirakan

b. Memenuhi kebutuhan likuiditas yang segera harus dipenuhi dan

kebutuhan-kebutuhan lainnya yang sebelumnya tidak diperkirakan.

c. Sebagai tambahan apabila cadangan primer tidak mencukupi.

Page 11: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

d. Memenuhi kebutuhan likuiditas jangka pendek yang tidak diperkirakan

dari deposan dan penarikan (disbursement) dari debitor.

Karena kebutuhan-kebutuhan likuiditas ini tidak semuanya dapat

diperkirakan, maka cadangan sekunder ini ditanaman dalam bentuk surat-

surat berharga jangka pendek yang mudah diperjualbelikan. Di indonesia,

instrumen cadangan sekunder dapat berupa Sertifikat Bank Indonesia

(SBI), Surat Berharga Pasar Uang (SPBU), dan Sertifikat Deposito.

3. Loan Portfolio (Kredit)

Prioritas ketiga dalam alokasi dana bank adalah penyaluran kredit

(loan). Dasar pemikirannya adalah setelah banh mencukupi primary

reserve serta kebutuhan secondary reserve-nya (yang merupakan

supllement bagi primary reserve), bank baru dapat menentukan besarnya

volume kredit yang akan diberikan.

Dalam praktek perbankan di Indonesia, dengan memperhatikan

ketentuan-ketentuan yang ditetapkan bank sentral (Bank Indonesia)

sebagai pembina dan pengawas bank umum, penentuan besarnya volume

kredit dipengaruhi oleh ketentuan-ketentuan sebagai berikut :

1. Reserve requirement (RR)

Page 12: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

Reserve requirement adalah ketentuan bagi setiap bank umum untuk

menyisihkan sebagian dari dana pihak ketiga yang berhasil dihimpunnya

dalam bentuk giro wajib minimum berupa rekening giro bank yang

bersangkutan pada Bank Indonesia. Besarnya RR telah mengalami

perubahan sebagai berikut.

a. Sebelum Pakto’88 : sebesar 10%

b. Setelah Pakto’88 : sebesar 2%

c. Pada tahun 1996 : sebesar 3%

d. Sejak tahun 1997 : sebesar 5%

2. Loan to deposit ratio (LDR)

Loan to deposit ratio adalah antara besarnya seluruh volume kredit

yang disalurkan oleh bank dan jumlah penerimaan dana dari berbagai

sumber. Berdasarkan ketentuan Bank Indonesia tanggal 29 Mei 1993,

dana yang dihimpun bank dalam penerapan rasio tersebut adalah dana

masyarakat/dana pihak ketiga, kredit likuiditas Bank Indonesia atau KLBI

(jika ada), dan modal inti bank. Dalam penulisan ini, diuraikan bahwa rasio

LDR dianggap sebagai tolok ukur untuk menilai kesehatan suatu bank

dilihat dari segi likuiditasnya.

Page 13: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

3. Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK)

Batas Maksimum Pemberian Kredit adalah ketentuan tentang tidak

diperbolehkannya suatu bank untuk memberikan kredit (baik kepada

nasabah tunggal maupun kepada nasabah grup) yang besarnya melebihi

20% dari besarnya modal bank yang bersangkutan. Ketiga ketentuan

perbankan tersebut sangat berpengaruh terhadap keberanian para

eksekutif perbankan untuk memperbesar volume kreditnya dalam rangka

mengejar profitabilitas yang tinggi. Atas dasar itulah, ketiga (ketentuan) di

atas dapat dianggap sebagai patokan likuiditas bagi bank dalam

melakukan prinsip prudential banking (prinsip kehati-hatian bank) dan

sangat berpengaruh pada tingkat kesehatan bank.

Suatu hal yang patut diingat adalah bahwa pemberian kredit

merupakan aktivitas bank yang paling utama dalam menghasilkan

keuntungan, tetapi risiko yang terbesar dalam bank juga bersumber dari

pemberian kredit.

4. Portfolio Investment

Prioritas terakhir di dalam alokasi dana bank adalah dengan

mengalokasikan sejumlah dana tertentu pada investasi portfolio (portfolio

investment). Alokasi dana bank ke dalam kategori ini adalah dana sisa

Page 14: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

(residual fund) setelah penanaman dalam bentuk pinjaman (kredit) telah

memenuhi kriteria atau target tertentu. Investasi ini berupa penanaman

dalam bentuk surat-surat berharga jangka panjang atau surat-surat

berharga ini bertujuan untuk memberikan tambahan pendapatan dan

likuiditas bank. Karena pengalokasian dana untuk jenis ini dalah

mengharapkan pendapatan yang memadai bagi bank, maka sifat aktiva ini

biasanya lebih permanen atau berjangka panjang. Instrumen untuk

portfolio investment yang agak aman adalah dalam bentuk obligasi dengan

berbagai jenisnya.

Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam melakukan penanaman

dana dalam bentuk portfolio investment adalah :

a) tingkat bunga (untuk jenis obligasi),

b) capital gain yang mungkin bisa diraih (untuk jenis saham),

c) kualitas atau keamanan (terutama untuk jenis saham),

d) mudah diperjualbelikan,

e) jangka waktu jatuh temponya (untuk obligasi, sertifikat deposito),

f) pajak yang harus dibayar,

g) diversifikasi (jangan ditanam pada satu jenis portofolio).

h) ekspektasi (harapan akan keuntungan di masa datang).

Page 15: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

Penanaman dana pada kategori ini tercantum dengan nama other

securities (efek-efek) yang berbentuk saham, obligasi, dan surat-surat

berharga derivatif (right, warrant, option).

5. Fixed Assets (Aktiva Tetap)

Alokasi atau penanaman dana bank yang terakhir (meskipun tidak

dikaitkan dengan strategi menjaga likuiditas bank) adalah penanaman

modal dalam bentuk aktiva tetap (fixed assets), seperti pembelian tanah,

pembangunan gedung kantor bank (baik untuk kantor pusat, kantor

cabang, cabang pembantu maupun kantor kas), peralatan operasional

bank, seperti komputer, facsimilie, sistem komunikasi antarcabang (on line

system), kendaraan bermotor, dan aktiva tetap lainnya. Investasi tersebut

di atas termasuk aktiva tetap berbentuk hardware, software, konsultan,

bantuan teknis, dan lain-lainnya yang ditujukan untuk memperlancar

kegiatan operasional bank.

Sumber :

Triandaru, Sigit. Budisantoso, Totok. 2006. Bank Dan Lembaga

Keuangan Lain. Salemba empat ; JakartaKasmir. 2006.Dasar-Dasar

Perbankan. PT. RajaGrafindo ; Jakarta

Page 16: Web viewSumber dana bank yang bersumber dari bank itu sendiri merupakan sumber dana modal sendiri. Maksudnya adalah modal setoran dan para pemegang sahamnya

PAPER HUKUM PERBANKAN KELAS C

SUMBER DAN ALOKASI DANA PERBANKAN

Oleh Kelompok 2 :

Maulida Dina 6Anggi Fachrudin Z 7Neno Nestira 8Agus Iswahyudi 9 Adhi Raga Danurdara 10 Astana Try Loka 11

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

2013