Teknik Radiografi

BENDA ASING

Md Purwa,SST

Pengertian Corpal /Benda asing :

suatu benda yg secara anatomi tdk terdapat pd tbh manusia dan keberadaanya tdk disengaja/ tdk diinginkan.

Teknik Radiografi Corpal/ benda asing : Teknik pencitraan radiografi u memperlihatkan benda yg secara tdk sengaja / tdk seharusnya berada / masuk ke dlm tubuh dan mengganggu sistem / sirkulasi fisiologis tubuh

Tujuan – Menentukan jumlah benda asing dalam tubuh.– Menentukan asal benda asing. – Menentukan ukuran ,letak dan kedalaman benda

asing dr permukaan tbh.– Mengetahui tingkat trauma pada jaringan lemak.- Menentukan letak benda asing dalam sistem tubuh- Menentukan jenis benda asing yg masuk dlm tubuh

Jenis Benda Asing

• Opaque : Nomor Atom lebih tinggi dari jaringan sekitar, misal : logam

• Non Opaque : Nomor Atom lebih rendah dari jaringan sekitar, misal : non logam

Proyeksi Standar

• Proyeksi standart yang dilakukan untuk melihat benda asing adalah proyeksi :

Antero Posterior (AP) Posterior Anterior (PA) Lateral.

• Untuk melihat lokasi dan posisi benda asing digunakan : * metode gerakan Parallaks,

* metode sederhana, proyeksi Vogt ( Bone Free) * metode Sweet.

Pemeriksaan Corpal pd Jaringan

•Persiapan Alat/bhn •sawat sinar-x yang dilengkapi fluoroscopy jika ada•Kaset dan film sesuai ukuran•Marker R/L•Gunting•Plester•Ring atau cincin logam•Lokalisir atau step•Spidol•Apron•Penggaris atau jangka sorong

Persiapan px

• Teknik radiografi benda asing tidak ada persiapan khusus pada px.

• Pasien diberitahu tentang prosedur pemeriksaan yang akan dilakukan.

• Pasien juga dianjurkan tidak banyak bergerak selama dan sesudah pemeriksaan.

Prosedur pemeriksaan• Pemeriksaan radiografi awal dpt memperlancar pemeriksaan selanjutnya krn

memungkinkan u :* Mempercepat penentuan lokasi corpal apakah dekat apakah jauh dr t4 masuknya* Menentukan apakah corpal berada jauh pd stuktur dlm atau dipermukaan sekelilingnya* Menentukan teknik lokakisir yg paling sesuai* Menandai kulit yg berada di atas bayangan corpal dlm satu atau lebih bidang

* Pemeriksaan dilakukan sesuai dgn masuknya benda asing kedalam sistem / organ tubuh• Plain Foto dibuat sesuai letak masuknya benda asing • Teknik lokalisir• Penentuan kedalaman benda asing

Con’t

* Menandai kulit yg berada di atas bayangan corpal dlm satu atau lebih bidang

* Pemeriksaan dilakukan sesuai dgn masuknya benda asing kedalam sistem / organ tubuh * Plain Foto dibuat sesuai letak masuknya benda asing * Teknik lokalisir dilakukan sblm dilaksanakan pembedahan

Pemeriksaan Benda Asing pd Jaringan

• Plain foto sesuai dengan letak masuknya benda asing

Misal : Peluru pada wajah, maka foto yang buat kepala AP dan Lateral Luka tempat masuknya benda asing diberi marker steril

radiograf

Radiograf

Pemeriksaan Corpal pd JARINGAN

• Faktor eksposi disesuaikan dengan jenis benda asing BA opaque : faktor eksposi

standart

BA non opaque : faktor eksposi untuk jaringan (soft tissue)

Con’t

• Bila benda asing lebih dari 1buah, dilakukan dengan penomoran sesuai dengan letak benda asing : 1,2, 3 dst

• CR dan titik bidik sesuai dengan proyeksi organ yang difoto (misal : antebrachi, femur, dll)

Con’t

• Penentuan kedalaman dilakukan dgn proyeksi : a. Right Angle Projection :

terdiri dari AP /PA dan lateral. Proyeksi ini dilakukan dengan sinar diarahkan tepat pada benda asing, t4 masuknya corpal diberi marker, bisa dg Pb atau dgn bantuan jarum saling tegak lurus, minimal dua jarum tegak lurus

b. Proyeksi OblQ

• dilakukan u menghindari bertumpuknya struktur organ pd suatu daerah .

• Proyeksi ini paling baik dlm menentukan hubungan superposisi dgn bayangan benda asing u mengetahui apakah benda asing berada pd tulang atau jaringan tubuh.

c. Proyeksi Tangensial

• dilakukan u mendeteksi benda asing bila bentuk susunan dr bag tubuh memungkinkan arah sinar untuk menerobos diantara benda asing dibagian tubuh utama.

• Proyeksi tangensial berguna u mengevaluasi benda asing dipermukaan terutama pd ekstremitas.

Radiograf

radiograf

S u k s m a