sistempencernaanujibahanmakan-130929025647-phpapp02
DESCRIPTION
systemTRANSCRIPT
SISTEM PENCERNAAN (UJI BAHAN MAKAN)
Kelompok 3:Putri Nadhilah
Naufal Kurnia AzmiNabila Shafarana NWijdan Rafi Nurdin
Nurul Lantika MatahoSyaffa Sakina Azzahra
Mengetahui zat yang terkandung dalam makanan
I. TUJUAN
II. ALAT DAN BAHAN
Percobaan pertama (Uji Amilum)
Plat tetes Pipet tetes Sendok spatula Nasi Roti Telur Kentang Margarin Susu Minyak goreng Larutan iodium/lugol
Percobaan Kedua (Uji Protein)
Alat dan bahan sama seperti percobaan pertama, hanya perbedaan larutan yang digunakan. Yaitu, Larutan Biuret
Percobaan Ketiga (Uji Lemak)
Kertas saring Minyak Goreng Margarin Susu Kuning telur
Percobaan Keempat (Uji Glukosa)
Tabung Reaksi 4 buah Pipet tetes 2 buah Mortar dan Alu Gelas beker 1 buah Pembakar spirtus Kaki tiga dan kasa 1 buah Nasi Benedict Air Larutan glukosa (zat Gula)
LANJUTAN.....
Percobaan Pertama (Uji Amilum) Ambillah beberapa sampel makanan dan letakkan di
masing-masing lubang pada plat tetes Teteskan beberapa tetes larutan iodium/larutan lugol
ke masing-masing plat tetes yang berisi bahan makanan
Amati perubahan yang terjadi ! Bila bahan makanan berubah warna menjadi biru
kehitaman, berarti bahan makanan tersebut mengandung amilum/karbohidrat
III. Cara Kerja
Percobaan kedua (Uji Protein)
- Cara kerja pada percobaan ini sama dengan cara kerja percobaan pertama. Hanya saja larutan yang dipakai adalah Larutan Biuret. Dan perubahan yang terjadi, apabila bahan makanan berubah menjadi warna ungu, berarti bahan makanan tersebut mengandung protein
Percobaan ketiga (Uji Lemak)
Ambillah beberapa sampel makanan dan oleskan masing-masing di kertas saring.
Jemur kertas saring tersebut ke sinar matahari
Setelah itu terwangkan kertas saring tersebut ke sinar matahari
Jika pada kertas tampak tembus pandang/transparan, maka dapat dipastikan makanan tersebut mengadung lemak
LANJUTAN.....
Percobaan keempat (Uji Glukosa) Siapkan 3 tabung reaksi dalam rak. Berilah label pada tabung
reaksi A,B,dan C
Haluskan nasi dengan mortas dan masukkan ke dalam tabung A, kemudian tambahkan sedikit air setinggi 2-5 cm
Kunyahlah nasi selama beberapa saat, kemudian masukkan ke tabung B dan tambahkan air setinggi 2-5 cm
Isi tabung A dan B dengan benedict masing-masing 5 tetes
Isi tabung C dengan benedict dengan Larutan Glukosa dan Benedict saja
Isi gelas beker dengan air hingga setengahnya, kemudian masukkan ke tabung A,B dan C kedalam gelas beker dan panaskan hingga suhu 38ºC
Amati perubahan yang terjadi dan catatlah hasil pengamatanmu
LANJUTAN.....
Percobaan pertama (Uji Amilum)
IV. HASIL PENGAMATAN
No Bahan makanan
Warna setelah ditetesi larutan iodium/lugol
Mengandung amilum/tidak
1. Nasi Biru Kehitaman
2. Roti Biru Kehitaman
3. Telur Coklat Tidak
4. Kentang Biru Kehitaman
5. Mentega Coklat Tidak
6. Minyak goreng Coklat Tidak
7. Susu Coklat Tidak
Percobaan kedua (Uji Protein)
No Bahan makanan
Warna setelah ditetesi larutan biuret
Mengandung protein/tidak
1. Nasi Biru Tidak
2. Roti Biru Tidak
3. Telur Ungu
4. Kentang Biru Tidak
5. Mentega Biru Tidak
6. Minyak goreng Biru Tidak
7. Susu Biru Tidak
LANJUTAN.....
Percobaan ketiga (Uji Lemak)
No Bahan makanan
Warna setelah ditetesi larutan biuret
Mengandung protein/tidak
1. Nasi Tidak transparan Tidak
2. Roti Tidak transparan Tidak
3. Telur Transparan
4. Kentang Tidak transparan Tidak
5. Mentega Transparan
6. Minyak goreng Transparan
7. Susu Transparan Percobaan keempat (Uji Glukosa)
No Bahan makanan Sebelum dipanaskan
Sesudah dipanaskan
1. Nasi dihaluskan Biru Tetap biru
2. Nasi dikunyah Biru Hijau muda
3. Larutan Glukosa Biru Kuning/merah bata
PERCOBAAN PERTAMA (UJI AMILUM) Makanan yang mengandung amilum adalah
nasi,roti tawar dan kentang Makanan tersebut apabila ditetesi larutan
iodium berubah warna menjadi biru kehitaman. Semakin tinggi konsentrasi amilum dalam larutan semakin gelap pula warna endapan yang dihasilkannya.
Telur, mentega,minyak goreng dan susu tidak mengandung amilum karena tidak terjadinya perubahan warna atau berubah warna lain (bukan biru kehitaman)
Fungsi amilum adalah sebagai cadangan makanan dan merupakan sumber energy.
V. ANALISIS DATA
PERCOBAAN KEDUA (UJI PROTEIN) Makanan yang mengandung protein setelah ditetesi biuret
akan berubah warna menjadi ungu
Jika Ekstrak makanan dicampurkan dengan NaOH dan CuSO4
berubah menjadi warna ungu maka bahan makanan tersebut mengandung protein, tetapi jika tidak berubah warna menjadi ungu maka bahan makanan tersebut tidak mengandung protein
Molekul protein mengandung karbon (C) , hidrogen (H), oksigen (O), nitrogen (N) dan kadang kala sulfur (S) serta fosfor (P).
Putih telur setelah dicampur dengan NaOH dan CuSO4
warnanya berubah dari putih menjadi sangat ungu. Perubahan warna tersebut menunjukkan bahwa putih telur mengandung banyak protein
LANJUTAN.....
PERCOBAAN KETIGA (UJI LEMAK) Setiap sample makanan dan diolesi ke kertas saring,
dan ketika diterawang terlihat transparan maka makanan tersebut mengandung lemak. Diantaranya minyak goreng, mentega, telur, susu, mentega.
Lemak tersusun oleh atom karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O).
Bahan makanan (telur,mentega,minyak goreng,& susu) jika digosokkan pada kertas dan didiamkan selama beberapa menit terdapat bekas warna yang tajam atau transparan maka bahan makanan tersebut mengandung lemak
Jika tidak terdapat bekas warna yang tajam atau transparan maka bahan makanan tersebut tidak mengandung lemak
LANJUTAN.....
LANJUTAN.....
PERCOBAAN KEEMPAT (UJI GLUKOSA) Molekul glukosa mengandung karbon
(C), hidrogen (H), dan oksigen (O). Glukosa merupakan salah satu contoh
gula monosakarida atau gula sederhana yaitu salah satu karbohidrat terpenting.
Ekstrak makanan jika dicampur dengan benedict setelah dipanaskan berubah menjadi merah bata, maka bahan makanan tersebut mengandung glukosa tetapi, jika tidak berubah menjadi warna merah bata atau warnanya tetap, maka tidak mengandung glukosa
PENJELASAN:
• Pada larutan gula pasir setelah ditetesi benedict dan dipanaskan terjadi perubahan warna dari agak kuning menjadi merah bata. Perubahan warna yang terjadi menunjukkan bahwa gula pasir mengandung banyak glukosa.
• Pada ekstrak nasi yang dikunyah setelah diberi tetesan benedict dan dipanaskan terjadi perubahan warna dari putih menjadi orange kecoklatan, perubahan warna tersebut menunjukkan bahwa ekstrak nasi yang telah dikunyah mengandung glukosa. Hal tersebut terjadi karena dalam mulut terdapat enzim ptialin yang mengubah amilum menjadi karbohidrat yang lebih sederhana, yaitu maltosa yang rasanya agak manis.
• Pada ekstrak nasi yang ditumbuk setelah diberi beberapa tetesan benedict dan dipanaskan terjadi perubahan warna dari putih menjadi orange, perubahan warna tersebut menggambarkan bahwa ekstrak nasi mengandung sedikit glukosa.
.
LANJUTAN.....
1) Bahan makanan apa sajakah yang
mengandung amilum?Jawab : Nasi,Roti,dan Kentang
2) Adakah bahan makanan yang berasal dari hewan yang mengandung amilum? Jelaskan mengapa!Jawab : Tidak, karena bahan yang makanan yang mengandung amilum berasal dari tumbuhan
3) Apa fungsi karbohidrat/amilum bagi tubuh?Jawab : Sumber energi dalam tubuh
VI. JAWABAN PERTANYAAN
4) Bahan makanan apa saja yang mengandung protein?
Jawab : Telur5) Sebutkan fungsi protein bagi tubuh!
Jawab : mengganti sel-sel tubuh yang rusak, menjaga keseimbangan asam dan basa
6) Apakah semua makanan yang kamu amati terdapat lemak? Sebutkan makanan yang mengandung lemak!Jawab: Ya, yaitu susu,minyak goreng,mentega dan kuning telur7) Apa fungsi lemak bagi tubuh?Jawab : cadangan makanan bagi tubuh
LANJUTAN.....
8) Bagaimana perbedaan warna yang terjadi pada masing-masing tabung setelah ditetesi benedict?Jawab: a. Nasi yang ditumbuk :
sebelum dipanaskan berwarna biru sesudah dipanaskan tidak ada perubahan warna (tetap biru)
b. Nasi yang dikunyah : sebelum dipanaskan berwarna biru, sesudah dipanaskan berwarna hijau muda
c. Larutan Glukosa+benedict : sebelum dipanaskan berwarna biru, sesudah dipanaskan berwarna kuning/merah bata
LANJUTAN.....
VII. KESIMPULAN Bahan makanan yang mengalami perubahan warna
menjadi biru kehitaman, itulah yang mengandung zat amilum/karbohidrat
Dari hasil percobaan tersebut dapat disimpulkan, bahan makanan yang mengandung protein diantaranya adalah kuning telur. Bahan makanan yang mengalami perubahan warna menjadi ungu, berarti mengandung protein
Bahan makanan yang mengalami perubahan menjadi transparan pada kertas saring, berarti mengandung lemak. Hal tersebut dapat diketahui dari semakin transparan bekas noda yang ditinggalkan saat bahan makanan digesekkan pada kertas. Semakin transparan noda yang ditinggalkan, semakin banyak mengandung lemak.
Bahan makanan yang mengandung glukosa diantaranya adalah larutan gula, ekstrak nasi yang dikunyah serta ekstrak nasi yang ditumbuk Hal tersebut dapat diamati dari perbedaan warna yang terjadi.