program percepatan dan peningkatan ekonomi … · memperbaiki logistik bahan pokok ... pengelolaan...

40
Tampaksiring, 19 April 2010 PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI NASIONAL Disampaikan pada Raker Presiden RI dengan para Menteri dan Gubernur se- Indonesia oleh TIM PERUMUS POKJA 1 Tampaksiring, 21 April 2010

Upload: hakhuong

Post on 11-Mar-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

Tampaksiring, 19 April 2010

PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI NASIONAL

Disampaikan pada Raker Presiden RI dengan para Menteridan Gubernur se- Indonesia

olehTIM PERUMUS POKJA 1

T a m p a k s i r i n g , 2 1 A p r i l 2 0 1 0

Page 2: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

1. EKONOMI HARUS TUMBUH LEBIH TINGGI

2. PENGANGGURAN HARUS MENURUN DGN MENCIPTAKAN LAPANGAN KERJA YGLEBIH BANYAK

3. KEMISKINAN HARUS MAKIN MENURUN

4. PENDAPATAN PER KAPITA HARUS MENINGKAT5. STABILITAS EKONOMI TERJAGA6. PEMBIAYAAN (FINANCING) DALAM NEGERI MAKIN KUAT & MENINGKAT

7. KETAHANAN PANGAN & AIR MENINGKAT

8. KETAHANAN ENERGI MENINGKAT

9. DAYA SAING EKONOMI NASIONAL MENGUAT DAN MENINGKAT

10. KITA PERKUAT “GREEN ECONOMY” (EKONOMI RAMAH LINGKUNGAN)

Page 3: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

1.EKONOMI HARUS TUMBUH LEBIH TINGGI

Page 4: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

PERTUMBUHAN EKONOMI YANG TINGGI

4

5.6%6.3%

6.9%7.4%

7.7%

0.0%

1.0%

2.0%

3.0%

4.0%

5.0%

6.0%

7.0%

8.0%

9.0%

2010 2011 2012 2013 2014

Tingkat Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan yang merata (termasuk pertumbuhan di provinsi-provinsi) Kebijakan yang sinergi pusat-daerah:

Membangun produk/sektor unggulan dan kluster untuk meningkatkan nilai tambah.

Memastikan debottlenecking infrastructure Pengembangan pusat-pusat pertumbuhan

ekonomi baru Merencanakan pengembangan KEK ,

termasuk Pemberian insentif yang mendukung

Rencana Aksi Identifikasi kendala konektivitas, PNPM untuk pembangunan

infrastruktur/penciptaan kesempatan ekonomi intervensi khusus pemerintah/Pemda untuk

wilayah yang termarjinalisasi.

Page 5: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

... PERTUMBUHAN INVESTASI

5

7.3%

10.9%

11.5% 12.0%12.1%

5.0%

6.0%

7.0%

8.0%

9.0%

10.0%

11.0%

12.0%

13.0%

14.0%

2010 2011 2012 2013 2014

Tingkat Pertumbuhan Investasi

Kebijakan: Koordinasi yang baik:

menghilangkan ego sektoral Pendanaan: Pembiayaan jangka

panjang (longterm finance) Tingkat suku bunga riil harus

turun Sumber pendanaan alternatif

(seperti Jamsostek, Asuransi, Dana Pensiun)

Champion Regions Kualitas investasi:

Diarahkan ke inovasi dan mengurangi dampak lingkungan

Page 6: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

... PERTUMBUHAN INVESTASI

6

Rencana Aksi: Investasi sebesar Rp. 10.000 Trilyun dalam 5 tahun , 50% dari swasta

baik Nasional maupun dari PMA investasi infrastruktur sebesar Rp. 1.500 Trilyun untuk a.l:

Pembangunan 15.000MW listrik, Pembangunan/perbaikan 20.000Km jalan, Sarana dan prasarana transportasi dalam rangka peningkatan

connectivity Perluasan pelabuhan-pelabuhan utama dan pembangunan

pelabuhan baru yang terintegrasi dengan kawasan ekonomi khusus Penyelesaian dry port pada tahun 2010 Meningkatkan kapasitas angkut kereta api (trans Sumatera, Jawa,

dan Kalimantan) Pembangunan double track angkutan batu bara dan komoditas

lainnya untuk Sumatra dan Kalimantan dimulai tahun 2011.

Page 7: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

... PERTUMBUHAN INVESTASI

7

Indonesia Inc sebagai pemicu:Proyek Besar infrastruktur/industri berbasis SDA, memiliki nilai tambah, dan menjadi prime mover di daerah Investasi Indonesia Inc (Swasta/BUMN) dan penggunaan barang modal, bahan baku/bahan penolong dan penyerapan tenaga kerja dari dalam negeri.

Page 8: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

PERTUMBUHAN EKSPOR: Menembus US$ 200 Milyar di 2014

8

6.5%

10.6%12.0%

13.4%

15.6%

0.0%

2.0%

4.0%

6.0%

8.0%

10.0%

12.0%

14.0%

16.0%

18.0%

2010 2011 2012 2013 2014

Ekspor

Dengan meningkatnya daya saing perusahaan Indonesia karena iklim investasi yang baik (infrastruktur, regulasi, dan pembiayaan), daya penetrasi produk Indonesia di pasar global meningkat, terutama pasar Asia Timur (pertumbuhan, FTA)

Meningkatnya peran ekspor produk manufaktur ditandai dengan peran ekspor energi yang menurun seiring dengan permintaan dalam negeri yang meningkat

Page 9: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

Sumber Daya Manusia (SDM) dan Inovasi Teknologi harus terus meningkat

Kebijakan: Pengembangan Sistem Inovasi Nasional (SINAS)

Rencana Aksi: Kelembagaan: Perlu dibentuk Komisi Inovasi Nasional (KIN) untuk membangun

sinergi antara pemerintah, dunia usaha dan dunia akademik. KIN menyusun cetak biru Kebijakan Inovasi Nasional. Perlu program strategis yang bersifat terapan dan riset jangka

panjang untuk meningkatkan daya saing Indonesia. Fokus kepada benua maritim (maritime continent), sumber daya

alam lain (pertanian dlm arti luas), sumber daya insani, biotechnology dan renewable energy sebagai bagian dari Green Economy. menetapkan 3-4 inovasi terbaik dan mempunyai dampak luas dan

akan mendapat keberpihakan pemerintah (perlindungan, research funds dll) Revitalisasi balai-balai latihan di seluruh provinsi

9

Page 10: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

Sumber Daya Manusia (SDM) dan Inovasi Teknologi harus terus meningkat

Rencana Aksi: Mendorong inovasi: sistem insentif yang memungkinkan pelaku dunia

usaha/BUMN dan lembaga-lembaga untuk lebih bersinergi. dana-dana yang diperoleh dari hasil kerjasama digunakan

kembali untuk riset dunia usaha/BUMN yang mengeluarkan biaya untuk

melakukan penelitian dan pengembangan dapat dihitung sebagai biaya yang dapat dikurangi dari pembayaran pajak. Pembiayaan: non perbankan seperti venture capital, angel

investor dll

10

Page 11: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

2. PENGANGGURAN HARUS MENURUN DENGAN MENCIPTAKAN LAPANGAN KERJA YANG LEBIH BANYAK

Page 12: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

SASARAN TINGKAT PENGANGGURAN 5% - 6% di 2014

Revitalisasi industri manufakturKebijakan Memprioritaskan sektor yang meningkatkan nilai

tambah, hilirisasi, mempekerjakan tenaga kerja yang trampil dan kreatif, dan berbasis daya saing seperti sektor pertanian, maritim dan sumber daya alam lainnya.

Industri padat karya (eg TPT, Sepatu) yang tetap dapat bersaing dan berkembang

Industri kreatif (berdasarkan INPRES No.6/2009) perlu diperkuat

Rencana Aksi Insentif pajak dan Kawasan Ekonomi Khusus

(KEK): diperlukan debottlenecking, infrastuktur dan pendanaan yang kompetitif dalam jangka menengah dan panjang

Perlu inovasi dan peningkatan penguasaan teknologi

Memperioritaskan produk dalam negeri untuk proyek besar Pemerintah dan BUMN

Penerapan SNI Membangun hubungan industrial yang lebih

kokoh (UU No 13 disempurnakan)12

7.6%7.3%

6.7%

6.0%

5.0%

7.6%

7.4%

7.0%

6.6%

6.0%

3.0%

4.0%

5.0%

6.0%

7.0%

8.0%

2010 2011 2012 2013 2014

Skenario Optimis Skenario Pesimis

TINGKAT PENGANGGURAN MENURUN

Page 13: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

... TINGKAT PENGANGGURAN 5% - 6% di 2014

Pengembangan Infrastruktur (termasuk PNPM) untuk mengurangi kesenjangan di provinsi: Penyempurnaan data BPS agar lebih tepat sasaran (better targeting)

melalui SUSENAS (pengunaan energi, perumahan, air bersih, kebutuhan dasar) dan SAKERNAS (pengangguran) per tahun sampai ke level kabupaten/kota.

Pengembangan UKM Meningkatkan KUR dan dana bergulir dengan bunga murah

dan mudah diakses oleh UKM Peningkatan Tenaga Kerja Trampil di Luar Negeri (dan Dalam

Negeri) Standarisasi keterampilan/profesi dan pelatihan tenaga kerja

Indonesia (sesuai permintaan industri: Indonesia Inc)

13

Page 14: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

3. KEMISKINAN HARUS MAKIN MENURUN

Page 15: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

Pengurangan Kemiskinan

Sasaran : 8 – 10 % (pada akhir TH 2014) Bantuan pemerintah dan

pemberdayaan (Program-Program Pro Rakyat) Bantuan Pendidikan dan Kesehatan

Untuk Kelompok Tidak Mampu Pengembangan UMKM

(Peningkatan Pendapatan), Termasuk Pemberian KUR Program CSR Swasta Untuk

Pemberdayaan Masyarakat

15

12.0%11.5%

10.5%

9.5%

8.0%

13.5%

12.5%

11.5%

10.5%10.0%

5.0%

7.0%

9.0%

11.0%

13.0%

15.0%

2010 2011 2012 2013 2014

Skenario Optimis Skenario Pesimis

Page 16: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

4. PENDAPATAN PER KAPITA HARUS MENINGKAT

Page 17: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

SASARAN 2014 SEBAGAI HASIL PEMBANGUNAN INKLUSIF, BERKELANJUTAN DAN BERKEADILAN

17

-

,500.0

1,000.0

1,500.0

2,000.0

2,500.0

3,000.0

3,500.0

4,000.0

4,500.0

-

2,000.0

4,000.0

6,000.0

8,000.0

10,000.0

12,000.0

14,000.0

2010 2011 2012 2013 2014

Pendapatan per kapita 2010-2014

Riil Harga Konstan Tahun 2000 (Rp Ribu)

USD

PDB Per Kapita (USD, kurs Rp 9.000)

Sasaran : Lebih dar $ 4500 TH 2014 Tingkat Kesenjangan yang “Acceptable”

Provinsi membuat peta kesenjangan dan melakukan intervensi stimulus pertumbuhan untuk daerah-daerah yang berpendapatan sangat rendah.

Perhatian kepada kaum marjinal (nelayan, buruh kecil, daerah tertinggal):1.Program pro-rakyat klaster 1, 2 dan 3.2.Program-program DAK untuk

kelompok sasaran.3.Mengembangkan klaster usaha yang

berkelanjutan4.Meningkatkan peran CSR, terutama di

daerah yang kaya SDA.

Page 18: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

5. STABILITAS EKONOMI TERJAGA

Page 19: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

INFLASI DAN SUKU BUNGA RENDAH

19

6 6 65,5

5,5

4 4 43,5

3,5

0

1

2

3

4

5

6

7

2010 2011 2012 2013 2014

Inflasi Pesimis Inflasi Optimis2

Inflasi dan Suku Bunga Rendah Harga Bahan Pokok “Stabil” dan Terjangkau Merealisasi swasembada

daging Inflasi Tidak Tinggi Menurunkan inflasi dengan

memperbaiki logistik bahan pokok

Membentuk Tim Pengendali Inflasi Daerah di 28 kota (dari target 66 kota, sudah terbentuk di 38 kota) dan supaya berkoordinasi dengan produsen dan pedagang

Koordinasi Tim Pengendali Inflasi Pusat dan Daerah

Page 20: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

INFLASI DAN SUKU BUNGA RENDAH

20

Sisi Hulu: Keseimbangan “Supply-Demand”

Nilai Tukar Tidak Sangat Berfluktuasi Pasar domestik valas masih

dangkal, merubah kecenderungan dana-dana yang diluar dapat masuk

Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek

Merubah persepsi resiko Tidak terjadi Capital Flight yang

tidak normal Meningkatkan upaya menarik

investor strategis, PMA

Page 21: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

6. PEMBIAYAAN (FINANCING) DALAM NEGERI MAKIN KUAT & MENINGKAT

Page 22: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

PEMBIAYAAN Sasaran tahun 2014: Rasio utang per PDB menurun menjadi 24% Tax Ratio meningkat menjadi 14,2% dari PDB

Optimalisasi anggaran: Meningkatkan efisiensi pengumpulan pajak Mempertajam alokasi anggaran untuk subsidi maupun untuk kementrian

(well-targeted spending) Memperbanyak pemanfaatan sumber pembiayaan dalam negeri

Pengembangan Sumber Pendanaan Jangka Panjang Difersifikasi sumber pembiayaan: dana pensiun dan asuransi Memperluas instrumen pembiayaan: surat utang untuk tujuan tertentu

(misalnya infrastruktur) Mendorong tumbuhnya lembaga pembiayaan non-perbankan yang

terakreditasi (a.l. modal ventura) Mengembangkan lembaga pendukung sampai ke daerah: asuransi kredit dan

informasi biro kredit

22

Page 23: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

Peningkatan efektivitas dan efisiensi Pembiayaan Pemberdayaan pembiayaan perbankan sektor pertanian dan perikanan Pemberdayaan pembiayaan perbankan untuk UMKM dan proses pengolahan Mendorong terjadinya peningkatan efisiensi sistem perbankan agar dapat

lebih responsif terhadap signal kebijakan moneter dari BI (spread suku bunga turun ke tingkat yang kompetitif dibandingkan dengan negara tetangga).

Meningkatkan sovereign rating menuju investment grade dalam waktu yang tidak terlalu lama (akan membantu menurunkan suku bunga), antara lain dengan menjaga stablilitas makro, mempercepat pembangunan infrastuktur, dan menjaga krediblitas anggaran.

Menyelesaikan RUU Jaring Pengaman Sistem Keuangan

23

Page 24: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

7. KETAHANAN PANGAN DAN AIR

Page 25: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

KETAHANAN PANGAN DAN AIR

Revitalisasi Pangan Gelombang 2 selesai 2014 Memantapkan swasembada beras Swasembada jagung, gula, dan

daging sapi Hilirisasi Industri Pangan Memantapkan Indonesia sebagai

pemasok pangan dunia (Feed the World)

Komoditas Pangan Strategis Makin Cukup

25

Pangan a) Produksi Padi Tumbuh 3,22 persen per tahun b) Produksi Jagung Tumbuh 10,02 persen per tahun c) Produksi Kedelai Tumbuh 20,05 persen per tahun d) Produksi Gula Tumbuh 12,55 persen per tahun e) Produksi Daging Sapi

Tumbuh 7,30 persen per tahun

Pertumbuhan rata-rata produksi panganperiode 2010-2014

Page 26: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

... KETAHANAN PANGAN DAN AIR

Perbaikan Daerah Aliran Sungai (DAS), baik dari sisi hulu dengan penanaman kembali, penataan penggunaan air sepanjang sungai

Penyediaan dan Distribusi Air Minum Makin Baik Reboisasi, a.l. penanaman 2 juta Ha di pulau Jawa (P.T.

Perhutani) Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

Daerah Rawan Pangan Teratasi Membangun embung dari APBD

26

Page 27: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

8. KETAHANAN ENERGI

Page 28: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

KETAHANAN ENERGI

Kebijakan: Prioritas keperluan dalam

negeri, dengan memperhatikan perkembangan internasional dan nilai strategis

Tidah hanya berorientasi peningkatan pendapatan negara tetapi peningkatan ekonomi nasional dengan tetap memperhatikan harga keekonomiannya dan pertumbuhan antar wilayah

28

Energi a) Peningkatan kapasitas pembangkit

listrik 3.000 MW pertahun

b) Meningkatnya rasio elektrifikasi Pada tahun 2014 mencapai 80 persen c) Meningkatnya produksi minyak bumi Pada tahun 2014 mencapai 1,01 juta barrel

perhari d) Peningkatan pemanfaatan energi

panas bumi Pada tahun 2014 mencapai 5.000 MW

Peningkatan Rasio Elektrifikasi

2010 :62%

2014: 80%

Page 29: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

KETAHANAN ENERGI

Rencana Aksi Mencapai sasaran energy mix 2015 Pemetaan renewable energi Mengembangkan skema subsidi:

Dimulai dengan non-subsidi wajib 5% biofuel mix (yang bersubsidi bertahap)

Dimulai di 5 kota: DKI, Botabek, Bandung, Surabaya, dan Medan 5% dari subsidi BBM dialihkan ke subsidi harga biofuel Insentif fiskal untuk investasi di renewable energi

Listrik (PLN): Jangka pendek tidak akan ada pemadaman listrik bergilir paling

lambat 30 Juni 2010 di seluruh Indonesia Jangka menengaha: Menanggulangi krisis listrik 2012-2013.

29

Page 30: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

...KETAHANAN ENERGI

BBM cukup distribusi baik Meningkatkan cadangan nasional Melakukan program Enhanced Oil Recovery Melakukan koreksi penetapan kuota BBM Melakukan koordinasi dengan daerah dalam penetapan kuota per

wilayah Membangun sistem monitoring Membangun bunker di Indonesia bagian timur dan provinsi

kepulauan

Pengembangan panas bumi Tender dilakukan di daerah Audit biaya ekslorasi produksi dilakukan penyesuaian harga

30

Page 31: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

9. DAYA SAING EKONOMI NASIONAL MENGUAT DAN MENINGKAT

Page 32: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

... DAYA SAING EKONOMI

Peningkatan Infrastruktur Ekonomi di Seluruh Tanah Air

Pembangunan “Connectivity” (Fisik dan ICT)

Kebijakan: Pembangunan infrastruktur yang

berpedoman pada SISLOGNAS Membangun pusat-pusat pertumbuhan

baru dengan membangun koridor ekonomi yang berbasis keunggulan lokal dan berbasis arus komoditas strategis

Pemerintah membangun infrastruktur yang tidak layak komersial

32

Page 33: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

... DAYA SAING EKONOMI

Rencana Aksi: Mempercepat penyelesaian UU Pengadaan Tanah untuk

Kepentingan Umum Melakukan revisi rencana tata ruang di semua daerah dengan

berpegang pada UU Tata Ruang yang baru Sosialisasi dan Koordinasi pusat-daerah, sektor terkait, dan

dunia usaha untuk implementasi SISLOGNAS

33

Page 34: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

Marauke

Page 35: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

Melakukan inovasi teknologi besar-besaran Pembentukan klaster daerah untuk sektor UKM dan industri kreatif Pembentukan klaster nasional untuk revitalisasi industri strategis Pelaksanaan 7 program utama riset unggulan stratejik Pengembangan pusat bisnis sains dan teknologi (science and technology

park) Penyediaan anggaran untuk kegiatan pengembangan inovasi Tagline Visi SINAS: Maritime Continent based Economy Mamberi insentif perpajakan untuk kegiatan Riset dan Pengembangan

Menciptakan Iklim Investasi yang makin baik Mendorong peran yang lebih besar dari PPP/swasta murni/BUMN dalam

program infrastruktur dengan memberikan insentif Penyederhanaan perijinan Menurunkan high cost economy Menerapkan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di setiap daerah Melibatkan UKP4 dalam pemantauan pelaksanaan kebijakan investasi Sosialisasi ke lembaga internasional

35

... DAYA SAING EKONOMI

Page 36: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

Produktivitas Nasional Penyederhanaan perijinan Menurunkan high cost economy Menerapkan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di setiap daerah Melibatkan UKP4 dalam pemantauan pelaksanaan kebijakan

investasi Sosialisasi ke lembaga internasional

Mengembangkan konektivitas di berbagai bidang Konektivitas angkutan laut dengan mengembangkan pusat

pelabuhan internasional Konektivitas infrastruktur dan ICT Memobilisasi SDM

36

... DAYA SAING EKONOMI

Page 37: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

37

Mengembangkan model klaster antara industri hulu dan hilir dengan mempertimbangkan: Mengembangkan kebutuhan infrastruktur yang diperlukan Menetapkan bagian dari hulu dan hilir yang akan diunggulkan Menetapkan inovasi sebagai sumber daya saing Membentuk lembaga dan kebijakan pendukung

... DAYA SAING EKONOMI

Page 38: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

10. KITA PERKUAT “GREEN ECONOMY” (EKONOMI RAMAH LINGKUNGAN)

Page 39: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

Green Economy

Low Carbon DevelopmentClimate Change Mitigation

Pro GrowthPro PoorPro Job

+Pro Environment

Pembangunan Berkelanjutan

PEMBANGUNAN RAMAH LINGKUNGAN (GREEN ECONOMY)

39

Rencana Aksi:1. Pengelolaan hutan yang baik2. Kerjasama, kemitraan & bantuan internasional3. Energy Efficiency low carbon emition4. Kampanye gaya hidup hemat dan ramah lingkungan5. Kampanye nasional tanam dan pelihara pohon6. Pengawasan pada usaha pertambangan, kehutanan dan pertanian7. Mempersiapkan rencana aksi nasional menuju pengurangan 26% emisi karbon8. MRV monitoring sampai tingkat Kabupaten/Kota

Sasaran: Penurunan emisi carbon 26% pada tahun 2020

Kebijakan:

Page 40: PROGRAM PERCEPATAN DAN PENINGKATAN EKONOMI … · memperbaiki logistik bahan pokok ... Pengelolaan untuk arus modal jangka pendek ... Peningkatan penyediaan air minum oleh PDAM

SEKIAN & TERIMA KASIH

40