persentase otitis media supuratif kronis.pptx

24
OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIS (OMSK) Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara Medan MUHAMMAD HAFIZD LUBIS 06.1001.137

Upload: muhammad-hafizd-lubis

Post on 06-Dec-2015

245 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIS(OMSK)

Fakultas KedokteranUniversitas Islam Sumatera Utara

Medan

MUHAMMAD HAFIZD LUBIS

06.1001.137

Otitis media supuratif kronik (OMSK) adalah radang kronis telinga tengah dengan adanya lubang (perforasi) pada gendang telinga (membran timpani) dan riwayat keluarnya cairan (sekret) dari telinga (otorea) lebih dari

2 bulan, baik terus menerus atau hilang timbul. sekret mungkin serous,mukous atau purulen.

DEFENISI

Klasifikasi OMSK

Tipe tubotimpanal (tipe jinak, tipe mukosa, tipe aman).

Tipe atikolateral(tipe bahaya, tipe tulang)

•Didahului dengan gangguan fungsi tuba kavum timpani•proses peradangan pada mukosa•Tidak terdapat kolesteatom

•Perforasi di marginal atau atik•Menyebabkan erosi tulang•Terdapat kolesteatom

tipe jinak = mukosa =

aman

tipe bahaya =tulang

Perforasi atik & koleastatom

tipe maliqna Tipe benigna

GAMBARAN PATOLOGISa. Perubahan membran timpani Perforasi sentral

• terjadi pars tensa membran timpani

Perforasi marginal

Terjadi pinggir margo timpani, menandakan

bahwa tulang pada margo timpani

telah mengalani dektrusi.

Perforasi atik

terjadi pars flaksid, menandakan sudah ada

kerusakan tulang

1. Lingkungan (Environmental)

2. Genetik (Genetic)

3. Otitis media sebelumnya (Previous otitis media)

4. Infeksi (Infective)

5. Infeksi saluran nafas atas (upper respiratory tract infections)

6. Autoimun (autoimmunity)

7. Alergic (allergy)

8. Malfungsi tuba Eustachius (Eustachian tube malfunction)

1.LINGKUNGAN

Didapati hubungan erat antara OMSK dengan keadaan sosio ekonomi.

Mungkin dihubungkan dengan keadaan kesehatan umumnya, makanan & perumahan jelek.

2.GENETIK

Mungkin ini berhubungan dengan ukuran sistem sel udara mastoid.Pada otitis media selnya kecil sklerotik

3.OTITIS MEDIA SEBELUMNYA

Secara umum, agaknya otitis media kronika merupakan sequele dari otitis media akuta.Tapi tidak diketahui dengan jelas kenapa yang satu jadi otitis media kronika.

4.INFEKSI

Dapat diisolasi berbagai mikroorganisme dari Otitis media kronika terutama gram negatif– bowel type flora.

5.INFEKSI SALURAN NAFAS ATAS

Walaupun tidak diteliti secara ilmiah tapi penderita sering menyatakan sebelum telinga berair, dia ada pilek/batuk dahulu (infeksi saluran nafas atas).

6.AUTOIMUN

Tampak pada penderita auto imun insidens OMSK tinggi.

7.ALERGI

Perlu pembuktian penderita dengan alergi mempunyai insidens tinggi OMSK.

8.MALFUNGSI TUBA EUSTACHIUS

Pada aktif OMK, tuba Eustachius sering tersumbat oleh edema. Tapi apakah ini oleh keadaan primer atau sekunder, tidak diketahui.

PATOGENESIS

Patogensis OMSK belum diketahui secara lengkap, tetapi dalam hal ini merupakan stadium kronis dari otitis media akut (OMA) dengan perforasi yang sudah terbentuk diikuti dengan keluarnya sekret yang terus menerus. Perforasi sekunder pada OMA dapat terjadi kronis tanpa kejadian infeksi pada telinga tengah misal perforasi kering. Beberapa penulis menyatakan keadaan ini sebagai keadaan inaktif dari otitis media kronis

GEJALA KLINIS

Telinga berair (otorrhoe) Sekret bersifat purulen atau mukoid

• Sekretnya mukopus yang tidak busuk

• Keluarnya sekret hilang timbul

Sekret bersifat mukoid

Sekret berkurang bahkan hilangSekret bisa

bercampur darah

tipe benigna tipe maligna

Gangguan pendengaran

Beratnya ketulian ,tergantung pada;◦ besar dan letak perforasi membran timpani ◦ keutuhan dan mobilitas sistem pengantaran suara

ke telinga tengah

Pada OMSK tipe maligna tuli konduktif berat.

Otalgia (Nyeri telinga)

nyeri didapat karena terbendungnya drainase pus

Vertigo

tanda telah terjadinya fistel labirin akibat erosi dinding labirin oleh kolesteatom

Tanda-tanda klinis OMSK tipe maligna :

Adanya abses atau fistel retroaurikular

Jaringan granulasi atau polip di liang telinga yang berasal dari kavum timpani

Pus yang selalu aktif atau berbau busuk (aroma kolesteatom)

Foto rontgen mastoid adanya gambaran kolesteatom

A. Prinsip dasar management medik dari OMSK (medikament)

1. Tetap menjaga telinga bersih (aural toilet)

2. Tetes telinga, antibiotika

Pengobatan dapat dibagi atas :

KonservatifBila sekret terus-menerus, berikan larutan

H202 3% selama 3-5 hari untuk mengeringkan

cairan sehingga obat dapat masuk ke dalam telinga.

1. Mastoidektomi sederhanabertujuan untuk mengevakuasi penyakit yang hanya terbatas pada rongga mastoid.

2. Mastoidektomi radikalBertujuan untuk mengeradikasi seluruh penyakit di mastoid dan telinga tengah, dimana rongga mastoid, telinga tengah,dan liang telinga luar digabungkan menjadi 1 ruangan sehingga drainase mudah.

3. Untuk kasus-kasus yang akan dilakukan perbaikan fungsi pendengaran dilakukan timpanoplasti.

Penatalaksanaan bedah

Terapi operatif berdasarkan keuntungan:

1. Mencegah telinga berair yang berulang

2. Memperbaiki pendengaran

3. Dapat berenang tanpa takut akan telinga berair lagi

KOMPLIKASI

Telinga tengah

Perforasi persisten

Erosi tulang pendengaran.

Paralisis nervus fasial

Telinga dalam

Labirinitis supuratif

Tuli saraf (sensorineural)