makalah opini publik dan pencitraan

Upload: fadmi-nanda-putri-hardi

Post on 02-Jun-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    1/17

    Tugas Kelompok Dosen PengampuOpini Publik & Pencitraan Edison, M.Ikom.

    PERAN PUBLIC RELATIONS MEMBANGUN CITRA

    PT. KERETA API INDONESIA DAERAHOPERASIONAL II BANDUNG MELALUI PROGRAM

    CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITIES

    Kelompok II

    1. Irvan Rahmansyah2. Fadmi Nanda3. Yeni Hartati

    JURUSAN PUBLIC RELATIONSFAKULTAS DAKWAH DAN KOMUNIKASI

    UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIMPEKANBARU

    RIAU

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    2/17

    2

    Kata Pengantar

    Assalamualaikum Wr. Wb.

    Alhamdulillahirabbilalamin. Puji syukur kami ucapkan ke hadirat Allah SWT. karena

    berkat rahmat dan karunia-Nyalah kami selaku pemakalah bisa menyelesaikan makalah yang

    berjudul: Peran Public Relations dalam Membangun Citra PT. Kereta Api Indonesia Daerah

    Operasional II Bandung Melalui Program Corporate Social Responsibilities .

    Di dalam penyusunan makalah ini kami menyadari bahwa masih jauh dari sempurna,

    oleh karenanya dengan hati terbuka kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

    membangun demi kemajuan dan kesempurnaan makalah ini di masa yang akan datang.Teriring doa, semoga amalan yang diberikan mendapatkan ridho dan berkah dari Allah

    SWT. Amin. Akhirnya kami selaku penyusun makalah berharap semoga makalah ini dapat

    bermanfaat. Akhirul kalam.

    Wassalamualaikum Wr. Wb.

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    3/17

    3

    DAFTAR ISI

    KATA PENGANTAR ........................................................................................................... 2

    DAFTAR ISI ......................................................................................................................... 3

    BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................... 4

    1.1 Latar Belakang Masalah .......................................................................................... 4

    1.2 Rumusan Masalah ................................................................................................... 4

    BAB II PEMBAHASAN ...................................................................................................... 5

    2.1. Pengertian dan Peran Penting Public Reations ...................................................... 5

    2.2. Pengertian Citra Perusahaan .................................................................................. 6

    2.3. Pengertian Corporate Social Responsibilities ........................................................ 7

    2.4. Studi Kasus ............................................................................................................ 8

    2.5. Opini Mengenai Kasus ............................................................................................ 9

    2.6. Solusi ...................................................................................................................... 10

    A. Solusi dari Public Relations PT. Kereta Api Indonesia Daerah Operasional II

    Bandung .............................................................................................................. 11

    B. Solusi dari pihak pemakalah ............................................................................... 14

    BAB III PENUTUP ............................................................................................................... 16

    3.1 Kesimpulan ............................................................................................................. 16

    3.2 Saran ........................................................................................................................ 16

    BAB IV DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 17

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    4/17

    4

    BAB IPENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang Masalah

    Kereta Api Indonesia adalah perusahaan BUMN yang bergerak dalam bidang jasatransportasi. Kereta Api Indonesia ini mengkhususkan diri dalam jasa transportasi darat

    untuk melayani masyarakat dalam bidang transportasi kereta. PT. Kereta Api Indonesia

    juga bertujuan untuk turut melaksanakan pembangunan nasional khususnya di bidang

    transportasi kereta yang meliputi usaha pengangkutan orang dan barang dengan kereta api.

    Public Relations PT. Kereta Api (Persero) ini dibawahi langsung oleh Sekretaris

    Perusahaan PT. Kereta Api (Persero). Yang penting untuk memberi pengertian bahwa

    komunikasi dalam Public Relations , sentral dan penting dalam pencapaian tujuan yang

    telah ditentukan. Sehingga dalam hal ini tugasnya, salah satunya membina hubungan

    kerjasama dengan masyarakat dalam bidang transportasi kereta api.

    Untuk menjalin hubungan baik dengan stakeholder 1 , Public Relations PT. Kereta Api

    Indonesia melalui program Corporate Social Responsibilities dalam membangun citra

    perusahaan. Corporate Social Responsibilities berhubungan erat dengan pembangunan

    berkelanjutan, dimana ada argumentasi bahwa suatu perusahaan dalam melaksanakan

    aktivitasnya harus mendasarkan keputusannya tidak semata berdasarkan faktor keuangan,

    misalnya keuntungan melainkan juga harus berdasarkan konsekuensi sosial dan

    lingkungan untuk saat ini maupun untuk jangka panjang. Hal ini yang menjadi perhatian

    terbesar dari peran perusahaan dalam masyarakat telah ditingkatkan yaitu dengan

    peningkatan kepekaan dan kepedulian terhadap lingkungan dan masalah etika.

    1.2 Rumusan Masalah

    1. Apa pengertian dan peran penting Public Relations di dalam sebuah perusahaan?

    2. Apa yang dimaksud dengan citra perusahaan?

    3. Apa yang dimaksud dengan Corporate Social Responsibilities ?

    1 Stakeholder merupakan individu, sekelompok manusia, komunitas atau masyarakat baik secara keseluruhan

    maupun secara parsial yang memiliki hubungan serta kepentingan terhadap perusahaan.

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    5/17

    5

    4. Apa contoh studi kasus pada PT. Kereta Api Indonesia Daerah Operasional II

    Bandung?

    5. Apa opini yang berkembang di masyarakat mengenai kasus tersebut?

    6. Apa solusi dari kasus pada PT. Kereta Api Indonesia Daerah Operasional II Bandung?

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    6/17

    6

    BAB IIPEMBAHASAN

    2.1 Pengertian dan Peran Penting Public Relations

    Public Relations adalah metode komunikasi untuk menciptakan citra positif dari mitraorganisasi, atas dasar menghormati kepentingan bersama. (Sukatendel : 1990). Definisi di

    atas mengandung beberapa makna. Pertama, komunikasi adalah ilmu. Public Relations

    adalah bagian dari ilmu komunikasi yang sedang tumbuh dan semakin dirasakan

    manfaatnya. Kedua, citra adalah istilah yang semakin dirasakan urgensinya dalam relasi

    antara perusahaan dengan publik. Ketiga, mitra adalah semua pihak yang perlu

    diperhatikan kepentingannya oleh perusahaan dan diupayakan terpenuhi kebutuhannya.

    Keempat, kepentingan bersamaadalah esensi dari kegiatan Public Relations yang secara

    jelas menggambarkan perlunya komunikasi dua pihak. 2

    Selain definisi di atas, Scoot M. Cutlip, Alen. H Center dan Glen M. Broom (2000:8)

    dalam bukunya Effective Public Relations memberikan definisi yang lain untuk Public

    Relations , yakni Public relations is the management function which evaluate public

    attidute, public interest, plans, and axecutes a program of action to earn public

    understanding an acceptances . Dalam pengertian ini public relations ini adalah fungsi

    manajemen yang menilai sikap-sikap publik, mengidentifikasi kebijakan-kebijakan dan prosedur-prosedur dari individu atau organisasi atas dasar kepentingan publik dan

    melaksanakan rencana kerja untuk memperoleh pengertian dan pengakuan publik.

    Menurut Onong Uchjana Efendy dalam Rosady Ruslan (1997:9) mengatakan bahwa

    tujuan Public Relations adalah sebagai berikut:

    1. Menunjang kegiatan manajemen dalam mencapai tujuan organisasi.

    2. Membina hubungan harmonis antara organisasi dengan publik internal dan publik

    eksternal.

    3. Menciptakan komunikasi dua arah dengan menyebarkan informasi dari organisasi

    kepada publiknya dan menyalurkan opini publik kepada organisasi.

    4. Melayani publik dan menasehati pimpinan organisasi demi kepentingan umum.

    2 Sumber dari Skripsi: Maharani Imran. Peran Public Relations Pada Progam Corporate Social Responsibilities

    dalam Rangka Meningkatkan Citra Positif Perusahaan.

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    7/17

    7

    Keberadaan Public Relations di sebuah perusahaan mempunyai tujuan yaitu sebagai

    upaya menciptakan saling pengertian antara perusahaan dan publiknya. Melalui kegiatan

    komunikasi diharapkan terjadinya kondisi kecukupan informasi antara perusahaan dan

    publiknya. Kecukupan informasi ini merupakan dasar untuk mencegah kesalahan

    persepsi.

    Untuk menghadapi kondisi yang menganggu perusahaan, peran Public Relations

    sangat dibutuhkan dalam mempertahankan citra perusahaan. Tujuan utama Public

    Relations adalah mempengaruhi perilaku individu maupun kelompok saat saling

    berhubungan, melalui dialog dengan sesama audiens, dimana persepsi, sikap, dan

    opininya penting terhadap suatu kesuksesan. Salah satu strategi yang biasanya digunakan

    oleh seorang Public Relations adalah dalam menarik simpati publik dengan program

    Corporate Social Responsibilities yang merupakan bentuk tanggung jawab sosial

    perusahaan terhadap masyarakat. 3

    2.2 Pengertian Citra Perusahaan

    Citra perusahaan adalah citra dari suatu organisasi secara keseluruan, jadi bukan citra

    atas produk dan pelayanan saja. Citra perusahaan terbentuk oleh banyak hal. Hal-hal yang

    positif yang dapat meningkatkan citra suatu perusahaan antara lain menciptakan lapangan

    kerja dalam jumlah yang besar, kesediaan turut memikul tanggung jawab sosial,

    komitmen mengadakan riset dan sebagainya. 4

    Citra dan reputasi yang baik tidak dapat dibeli, tetapi didapat. Yang tidak boleh

    dilupakan adalah perusahaan tidak tumbuh dengan sendirinya, dibutuhkan dukungan

    masyarakat dan dukungan dapata berupa niat baik dari para pegawai. Tanpa dukungan itu

    semua, suatu badan usaha atau bisnis tidak akan mampu bertahan.

    3 Sumber dari http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/07/public-relation-definisi-fungsi-dan-html. 4 Sumber dari M. Linggar Anggoro. Teori & Profesi Kehumasan Serta Aplikasinya di Indonesia. Bumi Aksara.

    Jakarta. 2008.

    http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/07/public-relation-definisi-fungsi-dan-htmlhttp://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/07/public-relation-definisi-fungsi-dan-htmlhttp://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/07/public-relation-definisi-fungsi-dan-html
  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    8/17

    8

    2.3 Pengertian Corporate Social Responsibil iti es

    Menurut The World Business Council for Suitainable Development (WBCSD) in Fox,

    et al (2002), definisi Corporate Social Responsibilities adalah tanggung jawab

    perusahaan secara rasional adalah komitmen bisnis untuk berkontribusi dalam

    pembangunan ekonomi berkelanjutan, berkerja dengan para karyawan, masyarakat secara

    keseluruhan, dalam rangka menciptakan kualitas kehidupan. Selain itu Corporate Social

    Responsibilities sebagai sebuah gagasan, tanggung jawab perusahaan harus berpijak pada

    triple bottom lines . Di sini bottom lines lainnya selain finansial, ada sosial dan

    lingkungan. 5

    Kotler dan Lee (2005:3) mendefinisikan termonilogi Corporate Social Responsibilities

    sebagai: a commitment to improve community well-being through discretionary business

    and contributions of corporate recources . Definisi di atas tidaklah semata -mata

    mengacu pada aktivitas bisnis yang patuh pada hukum atau sebatas pada moral dan etika.

    Namun, lebih dimaksudkan sebagai komitmen sukarela yang dibuat oleh organisasi bisnis

    dalam memilih dan menerapkan praktek tanggung jawab sosial serta berkontribusi pada

    masyarakat. 6

    Program Corporate Social Responsibilities ini menjadi tonggak bagi perusahaan-

    perusahaan di dunia untuk dapat diterima oleh lingkungan dimana perusahaan berada.Corporate Social Responsibilities membantu perusahaan agar merasa baik mengenai diri

    mereka sendiri dan juga memungkinkan mereka untuk melakukan sesuatu yang berharga

    dan bermanfaat. Corporate Social Responsibilities merupakan sebuah perkembangan

    positif di mana perusahaan benar-benar terlibat dalam hubungan yang aktif dan berarti. 7

    Fauset meyakini bahwa Corporate Social Responsibilities itu membantu

    memunculkan citra bahwa suatu perusahaan peduli pada lingkungan, untuk menutupi

    dampak negatif dengan memenuhi media dengan citra positif tentang amanat Corporate

    Social Responsibilitiesi perusahaan.

    5 Sumber dari http://id.wikipedia.org/wiki/Tanggung_jawab_sosial_perusahaan6 Sumber dari Skripsi: Maharani Imran. Peran Public Relations Pada Progam Corporate Social Responsibilities

    dalam Rangka Meningkatkan Citra Positif Perusahaan.

    7 Sumber dari Pengantar Public Relation Teori dan Praktik. Keith Butterick. Raja Grafindo. Jakarta. 2013.

    http://id.wikipedia.org/wiki/Tanggung_jawab_sosial_perusahaanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tanggung_jawab_sosial_perusahaanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tanggung_jawab_sosial_perusahaan
  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    9/17

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    10/17

    10

    Kerugian dari aksi pencurian paling besar berasal dari pencurian motor penggerak

    wesel, nilainya mencapai Rp. 300 juta, ujar Bambang Senin (17/1/2011). Dia

    menjelaskan barang-barang yang dicuri tersebut mulai dari kabel drop wire , saluran fisik

    twist , kabel optik ( back-up line ), kabel untuk pesawat blok, kabel udara pesawat blok,

    kabel udara, rilley track, riley signal inter , dan 13 buah medite block.

    Sementara itu, kerugia akibat perusakan kereta yang dialami pada tahun lalu mencapai

    Rp.500 juta dari 16 kasus pelemparan yang terjadi baik pada kereta api kelas ekonomi,

    bisnis, dan eksekutif selama 2010. Pelemparan dan perusakan tersebut, tidak hanya

    merugikan secara materil, tetapi juga koban luka pada penumpang dan

    masinis,paparnya.

    (Sumber: http://bola.inilah.com/read/detail/1153042/URLTEENAGE#.VEfadaP1V10)

    2.5

    Opini Mengenai Kasus

    Salah satu Badan Usaha Milik Negara yang berkembang di bidang transportasi darat

    ini mengalami beberapa persoalan yang pelik. Yang paling utama, salah satu

    permasalahan itu ialah masih maraknya terjadi pencurian aset milik PT. KAI Daop II

    Bandung yaitu seperti pencurian baut rel, relay, dll. Opini yang berkembang di

    masyarakat cukup luas. Ada yang berpendapat bahwa kejadian ini bukan sepenuhnya

    disebabkan oleh masyarakat tetapi juga disebabkan oleh PT. KAI yang kurang

    bertanggungjawab dalam menjaga asetnya tersebut.

    Kurangnya kepedulian dan tanggungjawab sosial dari pihak PT. KAI menyebabkan

    masyarakat yang berada di sekitar PT. KAI mengambil tindakan nekat yaitu dengan cara

    mencuri aset dan merusak kereta. Bisa jadi selain karena kurangnya program corporation

    social rensponsibility , hal ini juga bisa disebabkan karena lemahnya sumber daya

    manusia yang berada di sekitar lingkungan PT. KAI Daop II. Faktor utamanya ialah

    himpitan ekonomi dan kesenjangan sosial.

    Namun tidak seluruh masyarakat PT. KAI yang melakukan tindakan pencurian

    tersebut. Hanya oknum-oknum tertentu. Karena setelah terjadinya salah satu kejadian

    pencurian terhadap PT. KAI Daop II Bandung, ada beberapa masyarakat yang peduli dan

    segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak PT. KAI Daop II Bandung. Lantas

    setelah laporan tersebut, pihak PT. KAI Daop II Bandung melakukan kegiatan Corporate

    Social Rensponsibilities sebagai tanda ucapan terima kasih kepada masyarakat yang

    peduli dan mau menjaga aset milik negara.

    http://bola.inilah.com/read/detail/1153042/URLTEENAGE#.VEfadaP1V10http://bola.inilah.com/read/detail/1153042/URLTEENAGE#.VEfadaP1V10http://bola.inilah.com/read/detail/1153042/URLTEENAGE#.VEfadaP1V10
  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    11/17

    11

    Lantas dapat kita simpulkan bersama, bahwa opini yang berkembang di masyarakat

    mengenai kasus pencurian PT. KAI Daop II Bandung ialah terdapatnya masyarakat yang

    masih bersikap apatis dan tidak peduli terhadap tindakan pencurian ini, dan terus

    melakukan tindakan pencurain tersebut, padahal pada kenyataannya tindakan pencurian

    ini selain merugikan negara juga akan mengancam keselamatan penumpang PT. KAI

    Daop II Bandung. Namun daripada itu, ada pula masyarakat sekitar PT. KAI Daop IIBandung yang mengambil sikap dan memberikan tindakan tegas terhadap maraknya

    kejadian pencurian aset milik PT. KAI tersebut.

    2.6 Solusi

    A. Solusi dari Publi c Relations PT. Kereta Api I ndonesia Daerah Operasional I I

    Bandung

    Pada awalnya pencurian aset perusahaan ini tidak diketahui oleh perusahaan.

    Oleh karena itu perusahaan mengadakan kegiatan Corporate Social

    Responsibilities . Fenomena mengenai rawan pencurian asset perusahaan PT.

    Kereta Api Indonesia (Persero) tersebut sangat merugikan perusahaan. Kemudian

    Public Relations PT. Kereta Api Indonesia merumuskan masalah yang terdapat di

    masyarakat, dan apa yang hendak dicapai.

    Usaha yang dilakukan oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Humas Daerah

    Operasional II Bandung untuk membuat masyarakat lebih berperan aktif di perusahaan PT. Kereta Api Indonesia (Persero). Dengan mengadakan pendekatan

    interpersonal, datang langsung ke masyarakat, pihak Publik Relations

    memberikan penjelasan dan pengertian bahwa kegiatan Corporate Social

    Responsibilities tersebut dapat memberikan manfaat yang sangat besar bagi para

    masyarakat sekitar maupun perusahaan.

    PT. Kereta Api Indonesia (Persero) dalam program Corporate Social

    Responsibilities melakukan: pembangunan fasilitas sosial/umum, pembinaan

    calon atlet dan atlet-atlet yang memiliki potensi dalam bidangnya, kepedulian

    terhadap perusakan lingkungan, pengembangan kesehatan masyarakat, dan

    program menumbuhkan ekonomi kerakyatan.

    Bentuk kegiatan Public Relationsi biasanya dilaksanakan setiap memperingati

    Hari Ulang Tahun PT. Kereta Api Indonesia, dengan melaksanakan event-event

    yang bersifat sosial kemasyarakatan dan entertaiment , seperti mengadakan jalan

    sehat, pembagian uang tunai dan sembako, mengadakan bazar, memberikan

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    12/17

    12

    sumbangan kepada yatim piatu dan lain-lain. Semua kegiatan ini bertujuan untuk

    mengimplementasikan program Corporate Social Responsibilities agar dapat

    membentuk opini dan citra positif di mata masyarakat.

    Dalam melakukan kegiatan Corporate Social Responsibilities tentu saja

    seorang Public Relations harus melakukan sebuah strategi yang mana proses-

    prosesnya terdiri dari Fact Finding, Planning, Communicating , dan Evaluating

    yang akan dijabarkan sebagai berikut:

    1. F act Fi nding

    Pada tahap ini Public Relations PT. Kereta Api Indonesia mengumpulkan

    data atau mencari informasi untuk menentukan dimana tempat yang akan

    mereka berikan pengarahan dan menentukan pula apa yang dibutuhkan oleh

    audiens dalam kegiatan Corporate Social Responsibilities yang akan merekalaksanakan.

    Cara Public Relations PT. Kereta Api Indonesia dalam mengumpulkan data

    atau informasi sebelum melaksanakan kegiatan Corporate Social

    Responsibilities adalah mencari data di lapangan, mencari daerah-daerah yang

    rawan pencurian yang memang bersinggungan langsung dengan PT. Kereta

    Api Indonesia.

    Usaha yang dilakukan oleh Public Relations PT. Kereta Api Indonesia

    untuk membuat masyarakat lebih berperan aktif di perusahaan PT. Kereta Api

    Indonesia adalah dengan melakukan pendekatan interpersonal, datang langsung

    ke daerah masyarakat tersebut. Pendekatan interpersonal ini bertujuan untuk

    memberikan pengertian kepada masyarakat bahwa kegiatan Corporate Social

    Responsibilities ini dapat memberikan manfaat yang sangat besar bagi para

    masyarakat sekitar maupun perusahaan.

    2. Planning

    Pada tahap ini Public Relations PT. Kereta Api Indonesia sudah

    menentukan tempat yang akan ditetapkan untuk dilaksanakannya Corporate

    Social Responsibilities dan juga sudah menentukan kegiatan. Pada tahap ini

    dalam menentukan materi-materi yang akan disampaikan, materi tersebut

    haruslah dibuat semenarik mungkin. Sehingga dapat menimbulkan perhatian

    masyarakat. Dengan demikian awal dari informasi yang disampaikan tersebut,

    ialah mampu membangkitkan perhatian dari masyarakat.

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    13/17

    13

    Public Relations PT. Kereta Api Indonesia menentukan daerah yang akan

    menjadi tempat dilaksanakannya program Corporate Social Responsibilities .

    Dalam penetapan sasaran yang dituju, sebelumnya diteliti lagi masalah atau

    kesenjangan apa yang sedang terjadi, barulah ditetapkan siapa pihak yang

    menjadi target dari suatu rencana, dan seperti apa program Corporate Social

    Responsibilities .

    3. Communicating

    Tahap ini merupakan tahap pelaksanaan atau kegiatan sesuai dengan

    pengumpulan data dan rencana yang telah dilakukan. Dalam tahap ini yaitu

    merupakan cara Public Relations PT. Kereta Api Indonesia

    mengkomunikasikan program Corporate Social Responsibilities.

    Keinginan masyarakat dalam kegiatan Corporate Social Responsibilities

    yang akan diselenggarakan oleh PT. Kereta Api Indonesia Yaitu peningkatan

    sarana kesehatan dan sarana umum lainnya. Untuk itu masyarakat sangat

    mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah setempat teruatam sarana

    kebersihan dan sarana umum yang sangat dibutuhkan oleh warga. Untungnya

    PT. Kereta Api Indonesia Akan menyelenggarakan kegiatan Corporate Social

    Responsibilities sehingga masyarakat merasa terbantu dengan kegiatan

    tersebut. Pengetahuan masyarakat tentang kegiatan Corporate Social

    Responsibilities akan menguntungkan kedua pihak.

    Menguntungkan kedua belah pihak di sini yaitu dimana pihak PT. Kereta

    Api Indonesia dan masyarakat melakukan kerjasama mengenai apa yang

    dibutuhkan untuk masyarakat sehingga masyarakat proaktif dalam hal menjaga

    asset perusahaan PT. Kereta Api Indonesia. Begitu pun PT. Kereta Api

    Indonesia menghargai keikutsertaan masyarakat dalam menjaga asset

    perusahaannya. Maka dari itu kegiatan Corporate Social Responsibilities inidibutuhkan saling berkerja sama untuk mencapai tujuan yang sama yaitu

    menguntungkan kedua belah pihak.

    4. Evaluating

    Proses akhir dari semua tahap di atas ialah evaluasi pemantauan terhadap

    kegiatan yang telah dilakukan oleh Public Relations PT. Kereta Api Indonesia

    (Persero) Daerah Operasi II Bandung. Melalui program Corporate Social

    Responsibilities dalam membangun citra perusahaannya dikalangan

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    14/17

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    15/17

    15

    Dapat dipastikan bahwa salah satu faktor terjadinya pencurian asset milik PT.

    Kereta Api Indonesia Daerah Operasional Bandung ini dikarenakan kesenjangan

    sosial yang terjadi di masyarakat. Kurang terpenuhinya kebutuhan kesejahteraan

    sosial dapat menyebabkan masyarakat nekad melakukan hal yang sangat

    merugikan negara ini.

    Semestinya Public Relations PT. Kereta Api Indonesia tidak hanya melakukan

    program kegiatan Corporate Social Responsibilities . Tetapi hendaknya Public

    Relations PT. Kereta Api Indonesia juga melakukan kampanye kepada

    masyarakat bahwa betapa pentingnya menjaga asset milik negara bersama-sama.

    Karena pada akhirnya asset negara juga akan memberikan kontribusi yang besar

    untuk kepentingan masyarakat juga. Selain itu, tindakan pencurian asset PT.

    Kereta Api Indonesia akan menyebabkan begitu banyak kerugian. Selain kerugian

    secara finansial, tindakan pencurian asset PT. Kereta Api Indonesia ini juga akan

    membahayakan keselamatan penumpang kereta api.

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    16/17

  • 8/10/2019 MAKALAH OPINI PUBLIK DAN PENCITRAAN

    17/17

    17

    DAFTAR PUSTAKA

    M. Linggar Anggoro. Teori & Profesi Kehumasan Serta Aplikasinya di Indonesia . Bumi

    Aksara. Jakarta. 2008.

    Keith Butterick. Pengantar Public Relation Teori dan Praktik. Raja Grafindo. Jakarta. 2013.

    Maharani Imran. Skripsi: Peran Public Relations Pada Progam Corporate Social

    Responsibilities dalam Rangka Meningkatkan Citra Positif Perusahaan.

    Yokka Mudawamah. Skripsi: Strategi Public Relations PT. Kereta Api Indonesia (Persero)

    Daerah Operasional II Bandung melalui program Corporate Social Responsibilities

    dalam Membangun Citra Perusahaannya Dikalangan Masyarakat Maleber.

    http://m.inilah.com/read/detail/1689322/komponen-kereta-dicuri-pt-kai-rugi-rp10-juta

    http://bola.inilah.com/read/detail/1153042/URLTEENAGE#.VEfadaP1V10

    http://m.inilah.com/read/detail/1689322/komponen-kereta-dicuri-pt-kai-rugi-rp10-jutahttp://bola.inilah.com/read/detail/1153042/URLTEENAGE#.VEfadaP1V10http://bola.inilah.com/read/detail/1153042/URLTEENAGE#.VEfadaP1V10http://m.inilah.com/read/detail/1689322/komponen-kereta-dicuri-pt-kai-rugi-rp10-juta