makalah formulasi pakan diet pada kasus-kasus...

77
MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS PENYAKIT HEWAN KESAYANGAN Oleh : Drh. Dini Kurnia Ikliptikawati, M.Sc NIDN/NIP: 0013058502/ 198505132014042001 PROGRAM STUDI KEDOKTERAN HEWAN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2018

Upload: vannhi

Post on 07-Mar-2019

268 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

MAKALAH

FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS

PENYAKIT HEWAN KESAYANGAN

Oleh :

Drh. Dini Kurnia Ikliptikawati, M.Sc

NIDN/NIP: 0013058502/ 198505132014042001

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN HEWAN

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR

2018

Page 2: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat

dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul Formulasi

Pakan Diet Pada Kasus-kasus Penyakit Hewan Kesayangan.

Makalah ini ditulis demi memperkaya khasanah pengetahuan seputar kasus-

kasus penyakit yang banyak dijumpai pada hewan kesayangan terutama anjing

dan kucing, dengan menitikberatkan pada aplikasi dan formulasi pakan diet

sebagai terapi yang dibutuhkan. Sebagaimana diketahui, maraknya penyakit pada

hewan kesayangan sangat membutuhkan keseriusan dari segi penanganan, yang

tentunya tidak hanya terbatas pada penggunaan obat-obatan, namun juga

perbaikan mnajemen pemeliharaan khususnya manajemen pakan.

Terselesaikannya makalah ini tentunya tidak lepas dari dukungan dari

bantuan berbagai pihak yang telah mendorong dan membimbing penulis, baik

tenaga, ide-ide, maupun pemikiran. Penulis menyadari bahwa makalah ini

bukanlah tujuan akhir dari belajar karena belajar adalah sesuatu yang tidak

terbatas. Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian

makalah ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi

isi, kelengkapan, maupun tata bahasa. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan

saran yang bersifat membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Kiranya isi makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca pada umumnya,

dan bagi penulis khususnya. sebagai salah satu sumber referensi ilmu Kedokteran

Hewan.

Makassar, 16 Maret 2018

Penulis

Page 3: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

iii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL .................................................................................... i

KATA PENGANTAR ................................................................................... ii

DAFTAR ISI .................................................................................................iii

I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK ............................................. 1

II. FORMULASI DIET PADA KASUS OBESITAS ..................................... 8

III. FORMULASI DIET PADA KASUS KAKHEKSIA .............................. 16

IV. FORMULASI DIET PADA KASUS TUMOR ....................................... 26

V. FORMULASI DIET PADA KASUS HEPATOMEGALI ....................... 39

VI. FORMULASI DIET PADA KASUS

HEPATOENCEPHALOPATHY (HE) ................................................... 42

VII. FORMULASI DIET PADA KASUS

CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF) ........................................... 50

VIII. FORMULASI DIET PADA KASUS UROLITHIASIS ....................... 57

IX. FORMULASI DIET PADA KASUS SEIZURE ..................................... 61

X. FORMULASI DIET PADA KASUS HYDROCEPHALUS .................... 66

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 12

Page 4: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

1

I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK

A. Etiologi Kolik

Kolik merupakan penyakit yang menyerang sistem pencernaan dengan nyeri

pada abdomen yang disebabkan oleh akumulasi gas di perut, kesalahan dalam

pemberian makanan, serta terjadi perubahan makanan yan diberikan. Kolik dapat

mempengaruhi hewan peliharaan baik anjing maupun kucing dari segala umur

namun pada hewan muda lebih sangat rentan terkena penyakit ini. Penyebab

ketidaknyamanan yang ekstrim, dan jika tidak segera diobati memiliki

kemampuan untuk berpotensi mengancam atau menyebabkan kematian pada

hewan. Kolik biasanya terjadi karena hasil dari memberi makan hewan

kesayangan dengan makanan yang salah, menelan zat makanan tertentu, sampah,

zat beracun seperti deterjen, pestisida atau pupuk. Selain itu, kolik dapat terjadi

karena bakteri, virus, parasit dan penyakit sistemik seperti gagal hati, penyakit

ginjal, penyakit radang usus besar, pankreatitis atau komplikasi selama kehamilan.

B. Tanda Klinis

Penyakit kolik dapat menyebabkan berbagai tanda klinis berupa kucing akan

mengalami sakit perut, melengkung ke belakang, distensi perut, kehilangan nafsu

makan dan kelemahan secara keseluruhan.

Gambar 1. Perut kembung dan rasa sakit pada abdomen

Saat sakit perut meningkat, seekor kucing bisa berputar-putar di lantai atau,

dalam kasus yang sangat akut, mungkin lesu atau kehilangan kesadaran.

Page 5: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

2

C. Diagnosis

Kucing yang mengalami kehilangan kesadaran harus segera dibawa ke

dokter hewan. Untuk mediagnosanya Seorang dokter hewan mungkin perlu

melakukan x-ray atau melakukan ultrasound perut atau tes lainnya untuk

mengetahui penyakit tersebut. Selain itu juga pemeriksaan darah lengkap, profil

biokimia dan urinalisis juga sangat diperlukan untuk mengetahui tingkat

keparahan yang terjadi akibat penyakit kolik tersebut.

D. Terapi Diet

Dalam menangani kejadian penyakit kolik pada hewan kesayangan, maka

diperlukan manajemen kebutuhan nutrisi secara luas dan perlu diperhatikan

dengan saksama sehingga secara perlahan membantu proses penyembuhan pada

kasus kolik tersebut. Dalam menangani penyakit kolik pada hewan kesayangan

sebaiknya menghindari pemberian makanan yang banyak mengandung lemak,

karena dapat mengganggu metabolisme dari lambung maupun metabolisme usus.

Serta menghindari makanan yang banyak mengandung gas yang dapat memicu

terjadinya kembung dan iritasi pada lambung yang memberi dampak kram pada

usus atau kolik yang lebih parah.

Kebutuhan Energi

Energi yang cukup sangat di butuhkan untuk menjaga energi dan stamina

hewan. Ada kasus pencernaan kolik ini energy sangat diperlukan oleh tubuh untuk

dibakar menjadi sumber tenaga. Tanpa energi maka tubuh tidak akan bisa

melakukan berbagai jenis aktifitas dan akan memperburuk keadaan. Energi tubuh

yang rendah juga akan membuat tubuh hewan menjadi kurang produktif. Selain

itu tubuh yang kekurangan energi juga akan memberikan pengaruh yang sangat

luas untuk kondisi kesehatan. Kalori dibutuhkan oleh tubuh untuk menunjang

beberapa aktifitas penting bagi tubuh seperti bernafas, aktifitas detak jantung,

aktifitas organ pencernaan dan beberapa organ tubuh lain.

Page 6: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

3

Kebutuan protein

Kebutuhan protein pada kasus kolik sangat dianjurkan. Pada perawatan

anjing yang berisiko terkan penyakit kolik membutuhkan asupan protein yang

sangat tinggi dan perawatan harus dilakukan untuk memastikan keseimbangan

nitrogen positif selalu terjaga. Asupan untuk memastikan protein dan energi yang

memadai dikonsumsi oleh anjing sangat penting.

Kebutuhan Antioksidan

Salah satu gejala klinis yang ditimbulkan oleh kolik pada hewan

kesayangan biasanya terjadi penimbunan gas atau kembung. Quercetin, salah satu

zat aktif bersifat antioksidan yang mampu membantu mengempiskan abdomen

yang banyak mengandung gas serta membengkak. Selain itu, quarcetin juga dapat

menemukan silika, asam kafeat, dan vitamin C yang berfungsi untuk mencegah

retensi cairan di dalam tubuh. Kandungan quercetin banyak terkandung salah

satunya pada timun.

Kebutuhan Elektrolit

Pada hewan penderita penyakit kolik elektrolit sangat dibutuhkan, Elektrolit

diperlukan untuk menjaga sel-sel tubuh dan berbagai fungsi penting dalam tubuh

agar dapat berjalan normal. Elektrolit seperti natrium, kalium, dan lain-lain sangat

penting dalam membantu sel untuk menghasilkan energi dan menjaga stabilitas

dinding sel, sehingga dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Keseimbangan

elektrolit di dalam dan luar sel haruslah dijaga. Jika keseimbangan ini terganggu,

maka sel tubuh hewan akan mengalami dehidrasi (kehilangan cairan), dimana

pada kasus yang cukup ekstrim dapat menimbulkan kerusakan atau kematian sel..

E. Contoh Pembuatan Pakan Home made dan Analisis Nutrisi

a. Resep bahan Pakan Home made

- 1 ½ Cup Nasi putih (240 gram)

- Daging dada ayam (120 gram)

- Jahe (20 gram)

Page 7: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

4

- Timun (100 gram)

- Air secukupnya

b. Cara Pembuatan Pakan Home made

1. Menyiapkan bahan pakan homemade, dan cuci bersih semua bahan pakan

homemade.

2. Ambillah jahe, kupas, potong kecil-kecil dan masukkan kedalam blender sampai

didapatkan tekstur halus

3. Masak daging ayam dengan air sampai mendidih dan matang kemudian daging

diblender sampai mendapatkan tekstur yang halus dengan tujuan untuk

mempermudah penyerapan nutrisi pada saluran pencernaan

4. Campurkan hasil blender jahe dengan ayam dan aduk rata

5. Ambillah nasi putih sebanyak 1 ½ cup

6. Campurkan adonan daging dan jahe yang telah dihaluskan dengan nasi dan aduk

rata.

7. Masukkan kurang lebih 2 sendok teh penuh adonan tersebut kedalam plastik es

ukuran kecil.

8. Sehingga satu plastik kecil tersebut adalah satu porsi sekali makan untuk anjing.

9. Kupas dan potong timun menjadi ukuran yang lebih kecil.

10. Kemudian hasil potongan tadi di blender sampai halus

11. Campurkan air secukupya kedalam blender yang berisi timun dan taruh diwadah

sebagai air minum anjing dengan tujuan penambahan elektrolit yang baik bagi

anjing.

c. Analisis Nutrisi

Kandungan nutrisi nasi putih yaitu kalori 129 kkal, lemak 0,28 gram,

protein 2, 66 gram, karbohidrat 27, 9 gram, serat 0,4 gram, gula 0,05 gram,

sodium 365 mg, kalium 35 mg.

Kandungan nutrisi daging ayam 100 gram yaitu kalori 195 kkal, lemak 25

gram, protein 18,2, kalsium 14 mg, fosfor 200 mg, besi 2 mg, vitamin B1 0.02

mg.

Page 8: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

5

Kandungan nutrisi jahe 20 gram yaitu kalori 6 kkal, lemak 1 gram, protein

1,5 gram, karbohidrat 10,1 gram, kalsium 21 mg, fosfor 36 mg, besi 2 mg,

Vitamin B1 0,02 mg, Vitamin C 4 mg.

Kandungan nutrisi dari timun 120 gr yaitu kalori 20 kkl, lemak 0.11 gram,

protein 1 gram, karbohidrat 4 gram, kalium 110 mg, sodium 2,4 mg, vitamin K 20

mg, kalsium 17 mg.

d. Perhitungan Jumlah Kalori

129 kkal + 195 kkal + 6 + 20 kkal = 350 kkal

MER = 97 x (BB kg)0,65

MER = 97 x (3 kg)0,65

MER = 97 x 2,04 kg

MER = 197.88 kkal.

F. Pakan komersil untuk kasus kolik

Nutrisi yang efisien bagi penderita kolik sangat penting bagi anjing untuk

dapat membangun dan memperbaiki jaringan dan mendapatkan energi, dan karena

alasan inilah penting untuk memberi makan makanan yang diformulasikan untuk

membantu kesehatan pencernaan. Bagi banyak anjing yang mengalami masalah

pencernaan seperti kolik, juga sangat penting untuk memberi makan makanan

dengan kadar lemak rendah.

Ahli gizi dan dokter hewan HILLS mengembangkan nutrisi klinis Diet

Rendah yang diformulasikan untuk mendukung kesehatan pencernaan anjing.

Sebenarnya, Low Fat terbukti secara klinis nutrisi untuk menenangkan saluran

pencernaan. Pakan komersil yang paling cocok diberikan oleh anjing dengan

kasus kolik yaitu pakan dengan treatment Digestive Care dengan i/d rendah lemak

seperti produk dari HILLS berikut:

Page 9: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

6

Gambar 2. Makanan komersil Digestive Care dengan i/d low fat dari HILLS

Pakan komersil ini memiliki kandungan yang sangat kompleks dengan

berbagai macam manfaat bagi sistem pencernaan hewan terutama anjing yaitu

Memperbaiki pencernaan & memastikan penyerapan nutrisi mudah

Meningkatkan mikroflora bermanfaat

Mengurangi risiko terbentuknya batu urin

Mendukung sistem kekebalan yang sehat

Selain itu juga selain manfaatnya yang sangat baik bagi pencernaan pada

anjing, pakan komersil ini tidak lepas dari kelebihan dalam mengkonsumsinya

yaitu:

Sangat mudah dicerna & rendah lemak

Diperkaya dengan serat prebiotik & jahe

Tingkat tinggi asam lemak omega-3

Mineral terkontrol

Antioksidan yang terbukti secara klinis

Tabel 1. Kandungan nutrisi yang dimiliki oleh pakan komersil yang paling cocok

digunakan untuk kasus kolik pada anjing:

Gizi Masalah Kering 1 %

Protein 25.9

Lemak 7.4

Karbohidrat (NFE) 59.3

Serat Kasar 1.7

Kalsium 0,71

Page 10: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

7

Fosfor 0,6

Sodium 0,32

Kalium 0,90

Magnesium 0,095

Vitamin C 360 mg / kg

Vitamin E 660 IU / kg

Asam Lemak Omega-3 Total 0,92

Dalam pemberian pakan ini harus disesuaikan jumlah pakan yang

diperlukan untuk menjaga berat badan optimal. Jika tidak yakin, sebaiknya

konsultasi dengan dokter hewan. Untuk hasil terbaik & praktik keamanan

sebaiknya dilakukan hal seperti perlahan-lahan transisi ke makanan baru bagi

hewan peliharaan selama periode 7 hari, membagi jumlah harian menjadi porsi

yang lebih kecil dan memberi makan sepanjang hari, menjaga agar air segar tetap

tersedia setiap saat, mintalah dokter hewan Anda memantau kondisi hewan

peliharaan Anda.

Tabel 2. Pakan komersil dari HILLS dengan diet teraphy digestive care yang

memiliki takaran jumlah pakan yang sesuai dengan berat anjing:

Berat Anjing Jumlah per hari

5 lb (2,3 kg) 5/8 cangkir (60 g)

10 lb (4,5 kg) 1 gelas (100 g)

15 lb (6,8 kg) 1 1/2 cangkir (150 g)

20 lb (9,1 kg) 1 3/4 cangkir (175 g)

30 lb (14 kg) 2 1/2 cangkir (250 g)

40 lb (18 kg) 3 cangkir (295 g)

50 lb (23 kg) 3 1/2 cangkir (345 g)

60 lb (27 kg) 4 cangkir (395 g)

70 lb (32 kg) 4 1/2 cangkir (445 g)

80 lb (36 kg) 5 cangkir (495 g)

100 lb (45 kg) 6 cangkir (595 g)

Oleh karena itu, sebaiknya pemilik anjing harus terlibat dalam mengatur

pakan anjingnya untuk memastikan apabila terjadi perubahan tingkah laku yang

sewaktu-waktu berubah.

Page 11: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

8

II. FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS OBESITAS

A. Etiologi Obesitas

Obesitas merupakan suatu kondisi patologis ketidak seimbangan antara

asupanmakanan dan penggunaan energi, sehingga peningkatan akumulasi jaringan

lemak yang berlebihan di hati, otot, pulau Langerhans pankreas, dan organ atau

bagian tubuh lain yang terlibat dalam metabolisme. Seekor anjing dianggap

mengalami obesitas bila berat badannya lebih dari 15% dari berat badan

optimalnya (Diez dan Nguyen, 2007).

Bangsa anjing merupakan salah satu faktor risiko obesitas, namun para

peneliti menemukan perbedaan insidensi pada bangsa anjing yang berisiko.

Labrador retriever, Cairn terrier, Scottish terrier, Basset Hound, Cavalier King

Charles Spaniel, Cocker Spaniel, Longhaired Dachshund, Beagle, dan beberapa

bangsa anjing besar berambut panjang mempunyai risiko tinggi mengalami

obesitas. Predisposisi bangsa anjing terhadap obesitas adalah bagian dari faktor

genetik dan terutama rasio lean/massa lemak. Sebaliknya, beberapa bangsa anjing

memiliki resistensi terhadap obesitas, Greyhound dan beberapa bangsa anjing

penggembala. Namun tercatat juga pada penelitian di Jerman bahwa Anjing

Gembala Jerman, Poodle dan Boxer mengalami obesitas. Hal ini menunjukan

faktor-faktor lokal juga berpengaruh menimbulkan obesitas (Triakoso dan

Fauziah, 2012).

Kelebihan asupan energi pada bangsa anjing kecil menjadi predisposisi

kelebihan berat badan dibanding bangsa anjing besar. Beberapa penelitian

menyatakan bahwa kelebihan pasokan energi meningkatkan risiko terjadinya

penyakit gangguan pada saluran pencernaan, penyempitan pembuluh darah,

penyakit jantung, gangguan pada saluran respirasi dan beberapa penyakit lainnya

(Diez dan Nguyen, 2007). Penyebab obesitas pada anjing adalah (Diez dan

Nguyen, 2007) :

1) Anjing jarang atau bahkan tidak pernah diajak olah raga.

2) Makanan yang diberikan memiliki karbohidrat dan protein yang berlebihan.

Page 12: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

9

3) Pemberian snack yang berlebihan.

4) Kebiasaan pemilik membagi makanannya ke anjing saat sedang makan.

5) Anjing dikandang terus sehingga tidak ada ruang gerak yang luas untuknya

bergerak (Ingat, berjalan saja sudah membakar sejumlah kecil kalori).

B. Tanda Klinis

Menurut Manktelow (2006), beberapa tanda klinis obesitas diantaranya

adalah:

1) Nyeri punggung atau sendi

2) Berkeringat secara berlebihan

3) Ruam atau infeksi pada lipatan kulit

4) Sulit bernapas

5) Sering tidur dan lelah

6) Depresi

7) Terlihat tidak aktif serta kesulitan memanjat, berjalan, berlari, dan

melompat.

C. Diagnosis Obesitas

Diagnosis obesitas didasarkan pada penilaian fisik oleh dokter hewan.

Metrik mirip dengan indeks massa tubuh (yang banyak digunakan pada manusia)

ada untuk anjing tapi tidak umum digunakan (Manktelow, 2006).

D. Diagnosis Banding Obesitas

Acromegaly

Acromegaly (akromegali) adalah gangguan hormonal yang terjadi saat

kelenjar pituitary (hipofisis) memproduksi terlalu banyak hormon pertumbuhan

selama hewan masa dewasa (Price, 1994).

Cushing’s syndrome

Page 13: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

10

Cushing’s syndrome adalah kumpulan gejala yang muncul akibat paparan

hormon kortisol dengan kadar tinggi. Kondisi ini pada sebagian kasus

berkembang secara lambat dan gejalanya ringan. Namun, dapat pula berkembang

dengan cepat dan lebih berat (V.A. Castillo, 2008).

Ascites

Ascites (asites) adalah kondisi ketika cairan mengisi dalam rongga abdomen.

Asites seringkali terjadi ketika hati berhenti bekerja dengan baik. Cairan akan

mengisi rongga antara abdomen dan organ yang disebut kavitas

abdomen/peritoneal (Abbot, 2000).

E. Diet Terapi dan Pengobatan Obesitas

Menurut Triakoso dan Fauziah (2012) Pembatasan kalori dianggap sebagai

pengobatan utama obesitas hewan kecil. Namun, penurunan volume makanan dan

jumlah makanan yang diumpankan seringkali merupakan penghalang yang

signifikan bagi pemiliknya.

Protein

Diet protein tinggi direkomendasikan selama periode penurunan berat

badan. Hewan memiliki persyaratan asam amino yang terdefinisi dengan baik;

Menyediakan protein tambahan dapat mencegah kemungkinan kekurangan taurin

atau asam amino lainnya. Selain itu, diet tinggi protein menjaga massa tubuh

tanpa lemak selama penurunan berat badan.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa diet protein tinggi (≈120g/Mcal)

memungkinkan anjing untuk mengkonsumsi sekitar 10% lebih banyak kalori

untuk mencapai tingkat penurunan berat badan yang sama dengan mereka yang

memberi makan alternatif protein rendah (≈ 90 g / Mcal). Anjing yang diberi

makan diet protein tinggi mengkonsumsi lebih banyak kalori daripada diet rendah

protein dan mempertahankan bobotnya dengan lebih baik setelah menurunkan

berat badan. Anjing diberi makan ad libitum pada diet protein tinggi

(≈120g/Mcal) menunjukkan peningkatan pengeluaran energi harian. Efek ini

mungkin disebabkan oleh prinsip yang disebut thermogenesis diet, di mana

Page 14: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

11

substrat energi yang berbeda memiliki biaya energi yang berbeda yang terkait

dengan metabolisme. Diet protein tinggi dapat meningkatkan palatabilitas diet

rendah kalori, karena anjing biasanya lebih memilih protein untuk lemak dan

karbohidrat.

Karbohidrat dan lemak

Modifikasi dalam karbohidrat dan konsentrasi lemak bervariasi dalam diet

penurunan berat badan terapeutik. Lemak sering berkurang karena menyediakan

lebih dari 2 kali kalori sebanyak kalori sebagai karbohidrat atau protein. Namun,

asam lemak esensial diperlukan dan lemak tidak dapat dikurangi di bawah

ambang batas tertentu. Karbohidrat dan protein umumnya keduanya meningkat

dalam diet saat lemak berkurang.

Serat

Serat ditambahkan untuk meningkatkan volume dan berat makanan,

sementara minimal mempengaruhi kandungan kalorinya. Ini adalah modifikasi

nutrisi yang paling kontroversial untuk obesitas karena penelitian yang meneliti

tingkat penurunan berat badan atau rasa kenyang memiliki hasil yang dicampur

atau tidak dikontrol dengan baik.

Mineral

Diet yang diformulasikan untuk menurunkan berat badan dapat

meningkatkan kadar air dari makanan kalengan selama ekstrusi untuk

meningkatkan volume makanan selama pembatasan kalor. Diet dengan kadar air

tinggi mengurangi asupan kalori, sehingga dapat mengurangi berat badan pada

anjing.

Bahan tambahan lainnya

Diet penurunan berat badan kadang-kadang menggabungkan bahan yang

dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi penurunan berat badan. L-karnitin

telah disarankan untuk membantu meningkatkan penurunan berat badan dan

melestarikan massa otot. Hal ini bertanggung jawab untuk mengangkut gugus asil

Page 15: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

12

dari asam lemak ke dalam matriks mitokondria, dan juga dapat meningkatkan

massa otot. Minyak ikan merupakan sumber asam lemak tak jenuh ganda EPA

dan DHA (omega 3). Beberapa penelitian terbatas meneliti efek EPA dalam

mencegah penurunan adiponektin dan peningkatan insulin yang terlihat pada

anjing gemuk. Makanan lain memberikan peningkatan antioksidan, asam linoleat

terkonjugasi, kromium, dan nutrisi lainnya, namun ada sedikit informasi yang

mendukung penggunaan senyawa ini. Pengobatan obesitas dapat dilakukan

melalui (Manktelow, 2006) :

Pengobatan obesitas didasarkan pada pengurangan asupan kalori dan

peningkatan pengeluaran kalori.

Aktivitas yang meningkat sangat bermanfaat untuk menurunkan berat

badan. Peningkatan berjalan, bermain, dan olahraga sangat menyenangkan

bagi kebanyakan anjing dan menyebabkan konsumsi kalori meningkat.

Pemilik anjing gemuk harus berbicara dengan dokter hewan mereka

sebelum meningkatkan aktivitas untuk memastikan bahwa tingkat aktivitas

yang dipilih tidak menekan tubuh anjing. Dalam beberapa kasus orang

yang secara fisik tidak dapat melatih anjing mereka dapat menyewa anjing

pejalan kaki atau dapat mengandalkan teman atau saudara untuk tujuan ini.

Asupan makanan harus dikontrol oleh pemiliknya. Anjing yang kelebihan

berat badan sebaiknya tidak diberi makan bebas. Makanan terukur harus

ditawarkan sebagai gantinya. Satu orang dewasa harus bertanggung jawab

atas semua makanan.

Pemilik harus mempertimbangkan untuk menyesuaikan jenis makanan

yang diberi makan. Dokter hewan dapat merekomendasikan makanan

berkalori rendah yang dirancang untuk memfasilitasi penurunan berat

badan. Potongan tabel harus dieliminasi, dan perawatan harus jarang dan

rendah kalori.

Anjing dalam program pengendalian berat badan harus dicegah

mengkonsumsi makanan yang tidak sesuai untuk mereka. Hewan lain

harus diberi makan di lokasi yang terpencil. Jika berlaku, anjing tidak

diperbolehkan di ruang makan saat balita sedang makan. Kondisi medis

yang berkontribusi terhadap obesitas harus diobati jika ada.

Page 16: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

13

Pemilik dapat mempertimbangkan untuk menempatkan makanan di dalam

mainan yang perlahan melepaskan makanan saat anjing bermain

dengannya. Ini memperpanjang waktu makan dan menyebabkan beberapa

anjing merasa puas dengan sedikit makanan.

FDA telah menyetujui pengobatan (Slentrol®, juga dikenal sebagai

dirlotapide) yang dapat membantu penurunan berat badan anjing.

F. Pembuatan Pakan Home Made, Analisis Nutrisi dan Jumlah Kalori

a. Resep Bahan Pakan Home Made

- 200 gram hati babi

- 100 gram nasi putih

- 200 gram dada ayam

- 200 gram wortel

- 1 mangkok tomat dicingcang/diiris

- 100 gram hati ayam

- 1 sdm minyak hati ikan kod

- 1 sdm minyak kelapa

- 1 butir telur

- Air matang secukupnya

b. Cara Pembuatan Pakan Home Made

1. Menyiapkan bahan pakan home made dan cuci bersih hati babi, dada ayam,

wortel, tomat dan hati ayam.

2. Potong wortel kecil-kecil kemudian masukkan dalam blender.

3. Tomat yang telah dicingcang dimasukkan dalam blender.

4. Blender wortel dan tomat hingga halus dan tambahkan air secukupnya hingga

halus. Setelah halus pindahkan ke piring atau mangkok.

5. Hati babi, dada ayam dan hati ayam yang telah dicuci bersih, dipotong kecil-kecil,

kemudian dimasukkan dalam blender tambahkan air secukupnya hingga halus.

Setelah halus pindahkan ke piring atau mangkok.

Page 17: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

14

6. Kocok telur hingga rata. Kemudian ambillah sayur (wortel dan tomat) yang telah

dihaluskan, setelah itu ambillah hati babi, dada ayam dan hati ayam yang telah

dihaluskan. Selanjutnya campurlah menjadi satu adonan rata.

7. Setelah adonan tercampur rata masukkan 100 gram nasi tambahkan 1 sdm minyak

hati ikan kod dan 1 sdm minyak kelapa. Kemudian campurlah menjadi satu

adonan rata lagi.

8. Setelah semua tercampur menjadi satu adonan rata, ambillah 3 kantong plastik

kecil kemudian bagi tigalah campuran adonan tadi, 1 kantong plastik kecil itu

untuk sekali makan, jadi anjing diberikan makan pagi dengan porsi 1 kantong

plastik kecil, makan siang dengan porsi 1 kantong plastik kecil dan makan malam

dengan porsi 1 kanton plastik kecil.

9. Hal ini dilakukan untuk menurunkan berat badan anjing yang obesitas, karena

campuran adonan tadi dibuat berdasarkan jumlah kalori yang dibutuhkan per hari.

Jika anjing meminta makan lebih dari 3 kali, maka berikanlah air putih. Karena air

putih tidak mengandung kalori dan dapat menghilangkan rasa lapar.

c. Analisis Nutrisi

Kandungan nutrisi 100 gram hati babi yaitu kalori 129 kkal, karbohidrat

1.60 gram, lemak 4.80 gram dan protein 19.80 gram. Jadi untuk 200 gram hati

babi mengandung kalori 129x2 = 258 kkal.

Kandungan nutrisi 100 gram nasi putih yaitu kalori 129 kkal, lemak 0,28

gram, protein 2, 66 gram, karbohidrat 27, 9 gram, serat 0,4 gram, gula 0,05 gram,

sodium 365 mg, kalium 35 mg. Jadi untuk 100 gram nasi mengandung 129 kkal.

Kandungan nutrisi 100 gram dada ayam yaitu kalori 195 kkal, lemak 7,72

gram, protein 29,55 gram, sodium 393 mg dan kalium 243 gram. Jadi untuk 200

gram dada ayam mengandung kalori 195x2 = 390 kkal.

Kandungan nutrisi 100 gram wortel yaitu kalori 41 kkal, lemak 0,24

gram, protein 0,93 gram, karbohidrat 9,58 gram, sodium 69 mg dan kalium 320

mg. Jadi kandungan nutrisi 200 gram wortel mengandung kalori 41x2 = 82 kkal.

Page 18: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

15

Kandungan nutrisi 1 mangkok tomat dicincang yaitu kalori 32 kkal, lemak

0,36 gram, protein 1,58 gram, karbohidrat 7,06 gram, sodium 9 mg dan kalium

427 mg. Jadi 1 mangkok tomat dicincang mengandung 32 kkal.

Kandungan nutrisi hati ayam yaitu kalori 116 kkal, lemak 4,83 gram,

protein 345 mg, karbohidrat 16,92 gram, sodium 71 mg dan kalium 230 mg. Jadi

100 gram hati ayam mengandung 116 kkal.

Kandungan nutrisi minyak hati ikan kod yaitu 123 kkal, lemak 13,6 gram.

Jadi 1 sdm minyak hati ikan kod mengandung 123 kkal.

Kandungan nutrisi minyak kelapa yaitu kalori 117 kkal, lemak 13,6 gram.

Jadi 1 sdm minyak kelapa mengandung 117 kkal.

Kandungan nutrisi telur yaitu kalori 70 kkal, lemak 4,37 gram, protein

5,59 gram, karbohidrat 0,39 gram, sodium 67 mg dan kalium 64 mg. Jadi 1 butir

telur mengandung 70 kkal.

Air matang secukupnya tidak memiliki kandungan nutrisi, baik itu kalori,

lemak, protein dan karbohidrat. Kemudian home made ini tidak menggunakan

garam, karena home made ini untuk penyakit obesitas pada anjing.

d. Jumlah Kalori

Kalkulator kalori canine menggunakan formula dasar untuk menentukan

kebutuhan energi istirahat (rer) gigi taring. Hasilnya adalah perkiraan bagus

berapa banyak kalori per hari yang harus diberikan kepada anjing untuk menjaga

berat badan (kebutuhan kalori). Untuk menurunkan berat badan dengan aman,

disarankan agar memberi makan anjing tidak kurang dari 60% RER mereka, yang

ditunjukkan dalam kalkulator sebagai Persyaratan Kalori untuk Berat Badan. Dari

kalkulator kalori tersebut jumlah kalori yang dibutuhkan untuk anjing Labrador

retriever dengan berat badan optimalnya yaitu 36 kg adalah 1646 kkal/hari.

Sedangkan jika berat badan anjing Labrador retriever 46 kg itu berarti berat

badannya melebihi batas optimal dari ras tersebut, sehingga anjing ini termaksud

obesitas. Seekor anjing dikatakan obesitas apabila bila berat badannya lebih dari

15% dari berat badan optimalnya. Jika anjing obesitas berarti asupan kalorinya

harus dikurangi dan aktivitasnya harus ditingkatkan. Asupan kalori yang

Page 19: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

16

dibutuhkan untuk menurunkan berat badan anjing Labrador retriever adalah 1317

kkal/hari (Petsci, 2015).

Jumlah kalori yang dibutuhkan untuk anjing Labrador retriever yang

obesitas adalah 1317 kkal/hari. Jadi bahan home made harus sesuai dengan jumlah

kalori yang dibutuhkan per harinya.

- 200 gram hati babi : 258 kkal

- 100 gram nasi putih : 129 kkal

- 200 gram dada ayam : 390 kkal

- 200 gram wortel : 82 kkal

- 1 mangkok tomat dicingcang/diiris : 32 kkal

- 100 gram hati ayam : 116 kkal

- 1 sdm minyak hati ikan kod : 123 kkal

- 1 sdm minyak kelapa : 117 kkal

- 1 butir telur : 70 kkal

Jumlah kalori dari bahan home made : 1317 kkal

Hal ini berarti jumlah kalori untuk diet anjing Labrador retriever yang

obesitas dapat diberikan home made dengan bahan-bahan tersebut diatas untuk

sehari. Sehingga berat badan anjing bisa kembali normal. Lakukan diet dengan

home made ini selama sebulan, selain itu bantu dengan aktivitas seperti berjalan

atau bermain dengan anjing.

III. FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS KAKHEKSIA

A. Etiologi Kakheksia

Kaheksia berasal dari bahasa Yunani kakos hexia yang diartikan sebagai

kondisi buruk, yang menggambarkan kondisi progresif perubahan bentuk tubuh

menjadi kurus. Kaheksia adalah keadaan sakit atau gangguan kesehatan akibat

penurunan kadar nutrisi dalam tubuh.(Arif, Muttaqin 2010).

Kaheksia kanker berasal dari bahasa Yunani ―kakos‖ dan ―hexis‖ yang berarti

―keadaan yang buruk‖. Kaheksia kanker merupakan suatu kelainan yang berat dan

Page 20: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

17

sangat kompleks, ditandai dengan penurunan berat badan, yang berkaitan dengan

anoreksia, astenia (lemah dan kurang tenaga/energi), anemia dan perubahan fungsi

imun. Beberapa penyebab kakheksia antara lain adalah:

a. Efek dari kanker baik lokal maupun sistemik

b. Efek dari pengobatan anti kanker .

1) Pengaruh kemotherapi : mual, muntah, stomatitis, gangguan saluran

pencernaan, dan sebagainya.

2) Radioterapi → tergantung tempat radiasi, dosis dan lama radiasi. (Misal :

radiasi kepala leher : mucositis, sulit menelan dsb, radiasi abdomen /

pelvis : diare, gastritis, mual, muntah dan sebagainya)

3) Pembedahan –> Tergantung pembedahannya (tumor yg berada di saluran

cerna berpotensi menyebabkan masalah nutrisi. Misal : operasi pankreas

menyebabkan gangguan metabolisme glukosa, operasi kolon / usus

menyebabkan kehilangan air dan elektrolit)

B. Tanda Klinis

Pada hewan yang mengalami kaheksia biasanya mengalami tanda-tanda sebagai

berikut :

a. Anoreksia

b. Mengalami gangguan metabolisme glukosa dan lipit

c. Penurunan berat badan.

d. Fatigue (mudah lelah)

C. Penatalaksanaan Kasus Kakheksia

Pengaruh terapi pembedahan pada sistem saluran pencernaan dapat

menyebabkan perubahan permanen atau sementara pada kemampuan intake

nutrisi dan absorsi. Prosedur pembedahan dapat mempengaruhi kemampuan untuk

mengunyah dan menelan. Sehingga memerlukan makanan yang lunak atau yang

dihaluskan dan pemberian makanan melalui NGT dapat dilakukan.partial atau

total gastrektomi dapat menyebabkan masalah nutrisi yang berat. Pada keadaan

Page 21: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

18

sebagian besar pengangkatan lambung faktor intriksi tidak dapat dihasilkan

dengan cukup untuk absorsi viatamin B12 yang dapat mengakibatkan anemia

pernisiosa. Ketika lambung direseksi jumlah makan yang dikomsumsi pada suatu

waktu terbatas, sehingga diperlukan dengan frekuensi makan yang sering dengan

jumlah yang kecil.

Sindroma dumping dapat juga terjadi setelah gastrektomi. Beberapa menit

setelah ingesti makanan akan masuk ke jejenum dan diikuti nausea, kram dan

diare. Terapi Radiasi dapat mempengaruhi jaringan normal disekitar area

pengobatan. Pasien dengan kanker leher dan kepala mempunyai gejala akut dan

kronik khususnya jaringan normal pada kelenjar saliva, mukosa mulut, otot dan

tulang. Itu dapat terpengaruh.

Pada fase akut, inflamasi dan pembengkakan jaringan dapat menimbulkan

ketidaknyaman yang mempengaruhi intake nutrisi. Komplikasi stomatitis dengan

candidiasis dapat terjadi yang dapat menyebabkan penurunan indra pengecap.

Terapi radiasi dalam waktu yang lama akan mempengaruhi produksi saliva dan

juga kesulitan menelan. Modifikasi diet seperti makanan yang lunak atau

dihancurkan dan suplemen cairan dapat membantu memelihara intake, kadang-

kadang dibutuhkan enteral fiding selama fase akut

Selain itu, kemoterapi dapat memiliki efek samping kegagalan dari status

nutrisi pasien. Kemoterapi mengakibatkan defisiensi nutrisi akibat meningkatnya

anoreksia, stomatitis, perubahan rasa serta gangguan saluran cerna. Defisisnesi

vitamin B1, B2, dan K serta niasin, asam folat, dan tiamin dapat juga diakibatkan

oleh kemoterapi. Beberapa kemoterapi seperti terapi untuk leukemia akut dapat

menyebabkan kehilangan berat badan dan terjadi hipoalbuminemia yang

signifikan. Efek samping lain yang umum dari kemoterapi yaitu nausea dan

vomiting. Tanplantasi dari peripheral blood stem cell dan tranplantasi sumsum

tulang. Penting bagi tubuh pasien dengan kanker untuk mensuplai nutrient secara

konstan sebagai sumber energi untuk proses penyembuhan. Suplai nutrien

mencakup kalori dari semua makronutrien yang mencakup karbohidrat, protein

dan lemak. Nutrisi yang optimal dapat memberikan beberapa manfaat bagi pasien

kanker seperti :

a) Meningkatkan fungsi imun

Page 22: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

19

b) Memperbaiki sel massa tubuh

c) Membangun jaringan tubuh

d) Mengurangi risiko infeksi

e) Memperbaiki kekuatan dan meningkatkan energi

f) Memperbaiki kualitas hidup

Perencanaan makanan bagi pasien, yaitu makanan yang mengandung

tinggi protein dan tinggi kalori yang bertujuan meningkatkan imun dan toksisitas

akibat pengobatan kanker. Sayuran bermanfaat menurunkan risiko kanker

berulang atau meningkatkan daya tahan. Sayuran dan buah-buahan yang

mengandung fitokimia dapat mencegah kanker dan memperbaiki prognosis

kanker. Kemoterapi merusak respon imun dan sayuran segar meningkatkan risiko

infeksi pada beberapa pasien selama pengobatan akibat patogen yang terkandung

dalam makanan maka seharusnya sayuran dimasak dengan cara dikukus untuk

meningkatkan absorpsi nutrien dan fitokimia, memperbaiki toleransi dan

mengurangi risiko infeksi. Suplemen vitamin dan mineral. Direkomendasikan

dosis harian berbagai nutrien, meliputi :

a) Beta karoten

b) Selenium 200 mcg/hari

c) Vitamin E 50 mg/hari

d) Asam folat dan derivatnya sebaiknya dihindari bagi pasien yang

mendapatkan kemoterapi methotrexate karena mengganggu

efektifitas kerja kemoterapi ini.

D. Pemeriksaan Laboratorium

Pemeriksaan laboratorium pada pasien kaheksia yaitu :

a. pemeriksaan protein dengan waktu paruh pendek (transferin dan

transthyretin).

b. Analisa metabolit urin (kreatinin), tetapi pemeriksaan ini mempunyai

keterbatasan pada pasien kanker oleh karena malnutrisi yang berlangsung

kronik.

c. Serum albumin

Page 23: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

20

d. Pemeriksaan radiologi yaitu seperti foto toraks dan EKG wajib dilakukan

untuk pasien keheksia. Dan dilakukan tes faal paru (spirometri).

E. Formulasi Pakan Diet Kakheksia

a. Formulasi Pakan Komersial

Untuk kucing yang menderita penyakit Kakheksia biasanya hewan

cenderung tidak mau makan dan di sertai rasa lemas karena kurangnya asupan air

dan makanan dari yang seharusnya di terima dari kucing penderita tersebut tetapi

untuk melawan penyakit itu sendiri maka sangat di butuhkan asupan makanan dan

vitamin sehingga imun dari kucing penderita akan meningkat secara perlahan dan

melawan virus tersebut dengan sendirinya (Rosenthal, 2007).

Kebanyakan owner biasanya memilih menggunakan pakan komersial yang

merupakan pakan dalam bentuk sajian ―dry food‖ atau pakan dalam sajian kering

sehingga dalam kasus penyakit ini hewan yang sudah lemas dan indera

penciumannya sedang bermasalah serta apabila ada ulcer di mulutnya akan

merasa malas makan serta tidak ingin makan karena pakan yang di berikan tidak

sesuai dengan kucing penderita sehingga ada baiknya owner mengganti pakan

kucing penderita dengan pakan kucing ―wet food‖ atau pakan basah yang

mempunyai tekstur yang lunak dan berbau tajam yang bertujuan untuk

meningkatkan nafsu makan dari kucing tersebut (Hurley, 2007).

Untuk dukungan nutrisi hewan peliharaan yang pulih dari penyakit serius,

kecelakaan dan operasi. Kucing dan anjing dapat mengalami perubahan metabolik

yang signifikan saat pulih dari penyakit serius, cedera atau pembedahan. Selama

kondisi stres ini, tubuh ditantang untuk mempertahankan pertahanan alami yang

kuat dan menyerap massa tubuh tanpa lemak, yang membuatnya lebih penting

untuk memberi makan makanan yang tepat. Kucing dan anjing membutuhkan

energi ekstra dan nutrisi, dalam bentuk yang menggembirakan, untuk mendorong

proses penyembuhan (Hill‘s, 2017).

Page 24: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

21

Gambar 3. Hill’s Prescription Diet a/d Critical Care (sumber :google.com)

Pakan basah jenis apapun yang berbau tajam bisa di berikan untuk

penderita calicivirus tetapi jika kucing terlihat lemas hingga tak mau makan

sebaiknya di berikan pakan dari Hill‘s ahli gizi dan dokter hewan

mengembangkan nutrisi klinis yang terutama diformulasikan untuk membantu

anjing dan kucing dalam proses pemulihan dari penyakit. Resep Diet a / d

diformulasikan dengan manfaat sebagai berikut (Hills, 2017):

1) Bahan yang sangat mudah dicerna dan kalori ekstra untuk

membantu selama pemulihan

2) Protein yang sangat mudah dicerna untuk membantu

penyembuhan luka dan jaringan, melestarikan massa tubuh tanpa

lemak dan mempromosikan sistem kekebalan tubuh yang sehat

3) Peningkatan kadar kalium untuk membantu menghindari

penipisan

4) Sangat palatabilitas dengan konsistensi yang lembut membantu

penerimaan oleh hewan peliharaan yang tidak semestinya dan

memberikan fleksibilitas dalam memberi makan - dengan

mangkuk, sendok, semprit atau tabung makanan

Page 25: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

22

Panduan Pemberian Pakan Harian a/d critical care

1) Persyaratan dapat bervariasi tergantung pada status gizi dan

kondisi medis yang ada sebelumnya. Pada pasien di mana fungsi

normal G.I telah dikompromikan oleh anoreksia, strategi

pemberian makan transisi tiga hari mungkin diperlukan.

2) Asupan harian berikut dimaksudkan sebagai panduan dan harus

disesuaikan sesuai kebutuhan untuk mencapai atau

mempertahankan berat badan optimal.

3) Bagi ke tiga sampai enam pemberian makanan harian yang sama

untuk meminimalkan efek samping dari gastrointestinal. (1

kaleng = 150 ml.)

Tabel 3. Pemberian Pakan a/d critical care sesuai berat badan (sumber : Critical

Care Food, 2017)

Weight of

Animal

Schedule 1

in Milliliters

Schedule 2

in Milliliters

Schedule 3

in Milliliters

5 lb (2,3 kg) 117 140 187

8 lb (3,6 kg) 166 200 266

10 lb (4,5 kg) 197 236 315

15 lb (6,8 kg) 267 320 427

20 lb (9,1 kg) 331 397 529

30 lb (14 kg) 448 538 717

40 lb (18 kg) 556 668 890

50 lb (23 kg) 658 789 1052

60 lb (27 kg) 754 905 1207

70 lb (32 kg) 847 1016 1355

80 lb (36 kg) 936 1123 1497

90 lb (41 kg) 1022 1227 1635

100 lb (45 kg) 1106 1327 1770

Digunakan hanya sesuai petunjuk dokter hewan.

1151 kcal/kg (180 kcal/156 g kaleng)

Page 26: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

23

Tabel 4. Kandungan Nutrisi Pakan Hills a/d critical care (sumber : Critical Care

Food, 2017)

Nutrient

Dry Matter1

%

Protein 44.2

Fat 30.4

Carbohydrate (NFE) 15.4

Crude Fiber 1.3

Calcium 1.00

Phosphorus 1.0

Sodium 0.79

Potassium 0.92

Magnesium 0.108

Taurine 0.64

Glutamine / Glutamate 5.17

Branched Chain Amino

Acid Total

6.42

Omega-3 Fatty Acids

Total

2.46

Analisis Pakan Hill’s a/d critical care :

Terdiri atas Protein sebanyak 44.2 % , Lemak sebanyak 30,4 %, Karbohidrat

sebanyak 15,4 % dan Serat Kasar sebanyak 1.3 % , Kalsium sebanyak 1,00 % ,

Fosfor sebanyak 1.0 % dan banyak kandungan lainnya. Pada kasus dimana

kucing kekurangan protein hewani, kucing akan memdegradasi otot mereka

sendiri, yang berakibat pada kelemahan dan berbagai masalah kesehatan lainnya,

termasuk cacat dan rendahnya kekebalan tubuh. Taurin sangat penting bagi kucing

karena tanpa asupan yang cukup dalam diet kucing, kucing akan mengalami

masalah jantung.

Page 27: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

24

Bahan Dasar Pakan Hills a/d critical care terdiri atas :

Air, Hati Babi, Hati Unggas, Ayam, Tepung Jagung, Protein Babi yang Terisolasi,

Minyak Ikan, Tepung Hati Ayam, Kalsium Karbonat, Sodium Tripolyphosphate,

Guar Gum, Potassium Chloride, Taurin, Kolin Klorida, Suplemen Vitamin E,

Magnesium Oksida, Asam Askorbat (Sumber Vitamin C), Zinc Oxide, Ferrous

Sulfate, Thiamine Mononitrate, Beta Carotene, Manganous Oxide, Copper

Sulfate, Niacin, Calcium Pantothenate, Suplemen Vitamin B12, Pyridoxine

Hydrochloride, Riboflavin, Suplemen Vitamin D3, Biotin, Calcium Iodate,

Sodium Selenite , Asam folat.

b. Formulasi Pakan Home Made

Pembuatan pakan home made untuk kucing yang mengalami Kakheksia

sebaiknya menggunakan pakan home made “raw cat food” selain mudah

membuatnya dan dengan menggunakan pakan ini untuk hewan penderita

Kakheksia ini kucing dapat makan dengan mudah serta aromanya yg kuat dapat

membuat kucing yang bermasalah pada pernafasannya ini menjadi berselera

dalam memakannya (Fnae, 2017). Bahan yang di perlukan dalam pembuatan raw

cat food ini adalah :

1) 2 kg Daging beserta tulang (Daging Ayam , Kelinci, atau Sapi )

2) 200 gr Hati ayam

3) 400 gr Jantung ayam

4) 475 ml air yang sudah di masak sebelumnya

5) 4 Kuning telur mentah

6) 4000 mg minyak salmon

7) 200 mg vitamin B complex

8) 200 IU vitamin E

9) 8.4 gr Garam beryodium

Cara Pembuatan Pakan Raw Cat Food

1. Keluarkan setengah kulit dari daging dan 20 % tulang dari ayam dan

buang

Page 28: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

25

2. Lalu giling semua daging beserta tulang jantung dan hati lalu aduk rata

3. Ukur dua cangkir (475 ml) air ke dalam mangkuk dan kocok bersama

telur, vitamin B kompleks, vitamin E, dan garam beryodium.

4. Campur daging yang telah di giling bersama campuran pada step

nomer 3

5. Isi kontainer dengan campuran raw food tersebut kemudian bekukan

6. Tandai wadah dengan isi dan tanggal pembuatan raw food

Penyajian Raw Cat Food

1. Keluarkan raw food dari kulkas sebelumnya agar makanan tidak dingin

maupun di rendam dengan air panas sebelum di beri ke hewan agar

makanan menjadi lembek dan halus kembali

2. Kucing diberi sekitar 110-150 gr per hari

3. Resep ini tidak dianjurkan untuk kucing dengan penyakit ginjal kronis.

c. Analisis Pakan Home Made

Pakan ini merupakan pakan sehat yang tidak mengalami proses pemasakan

atau mentah sehingga aroma yang kuat dari daging dapat tercium khas oleh indera

dari kucing yang sedang sakit. Pakan ini bertekstur lembut dikarenakan melalui

proses penggilingan sehingga pakan ini dapat digunakan untuk hewan penderita

Kakheksia ysng mengalami anoreksia sehingga sulit untuk makan. Owner dapat

menyuapi kucing yang sedang sakit dikarenakan tekstur dari pakan ini yang

lembut dan mudah untuk dicerna oleh hewan.

Pakan ini mengandung banyak protein yang di hasilkan dari daging , hati

serta tambahan taurine dari jantung ayam maupun sapi yang digiling. Protein

dapat meningkatkan antibodi dari hewan sehingga dapat melawan infeksi mikroba

juga sebagai tambahan vitamin minyak salmon dan garam yang mengandung

mineral sehingga dapat memperbaiki asupan gizi yang hilang selama hewan

tersebut sakit.

Page 29: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

26

IV. FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS TUMOR

A. Etiologi Tumor

Tumor (neoplasma) merupakan kumpulan sel abnormal yang terbentuk

oleh sel-sel abnormal yang tumbuh terus menerus secara tidak terbatas, tidak

berkoordinasi dengan sel di sekitarnya dan tidak ada manfaatnya bagi tubuh.

Neoplasia ataupun neoplasma sering disebut dengan tumor. Sebagaimana definisi

tumor pada peradangan, maka tumor pada neoplasia juga berarti pembengkakan.

Tetapi tidak semua pembengkakan adalah tumor. Banyak kebengkakan misalnya

abses, radang kronis, benjolan parasit, dan nekrosa lemak intra abdominal bukan

termasuk tumor. Sebaliknya tumor akan terus bertambah karena pertambahan sel-

sel baru (Berata et al.,2011)

Anjing merupakan salah satu hewan yang sering terkena tumor. Tumor

mamae adalah tumor yang paling sering menyerang anjing setelah tumor kulit,

sering terjadi pada anjing betina yang belum di sterilisasi. Tumor mamae biasa

berwujud kecil, simple nodul atau besar, agresif, dan pertumbuhan luar biasa.

Apabila di deteksi secara dini dan sempurna maka semua jenis tumor mamae

dapat diobati. Tumor mamae pada anjing dapat terjadi dikarenakan pengaruh

hormon, begitu juga dengan risiko peningkatan sel tumor yang dapat terjadi

setelah siklus estrus. Sel tumor mamae, baik jinak atau ganas memiliki reseptor

estrogen dan progesterone (Davidson, 2003).

Sebenarnya, penyebab tumor otak masih belum diketahui tetapi masih ada

faktor- faktor yang perlu ditinjau yaitu progesterone (Davidson, 2003):

1. Herediter

Sindrom herediter seperti von Recklinghausen‘s Disease, tuberous sclerosis ,

retinoblastoma, multiple endocrine neoplasma bisa meningkatkan resiko tumor

otak. Gen yang terlibat bisa dibahagikan pada dua kelas iaitu tumor –suppressor

genes dan

2. Radiasi

Page 30: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

27

Radiasi jenis ionizing radiation bisa menyebabkan tumor otak jenis

neuroepithelial tumors, meningiomas dan nerve sheath tumors . Selain itu,

paparan terhadap sinar X juga dapat meningkatkan risiko tumor otak.

3. Substansi- substansi Karsinogenik

Penyelidikan tentang substansi karsinogen sudah lama dan luas dilakukan. Kini

telah diakui bahwa ada substansi yang karsinogenik seperti nitrosamides dan

nitrosoureas yang bisa menyebabkan tumor sistem saraf pusat.

4. Virus

Infeksi virus juga dipercayai bisa menyebabkan tumor otak. Contohnya, virus

Epseien-barr.

B. Tanda Klinis

Tumor dapat menyebabkan berbagai gejala. Beberapa gejala dan tanda

klinis umumnya bisa berupa (Moe, 2001):

Sering merasa tidak sehat.

Merasa sangat lelah.

Demam dan menggigil.

Tidak nafsu makan.

Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.

Gambaran klinis tumor mamae muncul dalam bentuk nodul tunggal atau

ganda pada parenkim, bentuknya bervariasi dan kerap ditemukan pada setiap

kelenjar, baik tumor jinak maupun ganas sehingga menyulitkan dalam

membedakan tipe tumor. Namun demikian terjadinya pertumbuhan yang cepat,

invasi jaringan local dan ulserasi merupakan karakteristik dari tumor malignant.

Sekitar tumor mamae ditemukan pada kelenjar empat dan lima, sehingga akan

memungkinkan parenkim lebih banyak pada tingkat ini (Moe, 2001).

Page 31: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

28

C. Diagnosis

Selain menanyakan riwayat penyakit, gejala, dan memeriksa kondisi fisik,

dokter akan menyertakan beberapa jenis pemeriksaan untuk memastikan diagnosis

pasien. Pemeriksaan-pemeriksaan tersebut di antaranya adalah (Ruwaidah, 2014):

Tes darah lengkap dan evaluasi fungsi organ.

CT, MRI atau PET scan. Langkah ini berfungsi mengonfirmasi letak serta

tingkat penyebaran tumor.

Rontgen dada.

Biopsi atau pengambilan sampel tumor. Pemeriksaan ini digunakan untuk

memastikan ganas atau tidaknya tumor yang diidap.

. Metode penanganan tumor tergantung pada jenis, lokasi tumbuhnya

tumor, dan tingkat keganasan tumor. Terdapat sejumlah metode penanganan untuk

mengatasi tumor ganas. Langkah yang umumnya dianjurkan meliputi:

Operasi pengangkatan.

Kemoterapi.

Radioterapi.

Terapi biologis.

Terapi target yang hanya mencari dan menyerang sel-sel tumor.

D. Diet Terapi

Menurut Heinze (2016) belum ada satu diet yang ideal untuk anjing atau

kucing yang mengalami tumor. Pemberisn makanan komersial atau rumahan yang

spesifik adalah pilihan yang terbaik. Kebutuhan kalori dan gizi dapat dipenuhi

dengan diet komersial, diet homecooked, atau kombinasi, tapi makanan rumahan

membutuhkan perencanaan dan institusi dalam pembuatannya.

Screen clipping taken: 5/4/2017, 9:44 AM

Page 32: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

29

Gambar 4. Faktor Nutrisi Kunci untuk Anjing dan Kucing penderita kanker serta

level pada Pakan Komersial yang dipilih (Burns, 2010).

Energi

Pasien dengan tumor dapat mengalami penurunan berat badan dan

mengalami penurunan dalam kondisi tubuh karena lokasi tumor (misalnya, oral),

Kesulitan pengobatan tumor (misalnya, radiasi benda oral), atau kaceksia tumor.

Kaceksia tumor merupakan sebuah sindrom paraneoplastic yang ditandai denan

kehilangan berat badan dan penurunan dalam kondisi tubuh meskipun asupan

nutrisi memadai. Meskipun jumlah anjing dan kucing dengan kaceksia tumor

tidak diketahui, sangat penting bagi teknisi veteriner/ dokter hewan untuk

mengingat kaceksia ketika memperoleh riwayat pasien dan BCS (Body Condition

Scoring) dari tubuh hewan peliharaan dengan tumor (Burns, 2010).

Gangguan metabolisme yang dijelaskan di bawah ini telah diidentifikasi

pada pasien tumor manusia dan anjing. Studi mengevaluasi perubahan pada

kucing dengan tumor belum diterbitkan. Pada manusia, perubahan ini telah terkait

dengan cachexia, penurunan respon terhadap terapi, penurunan tingkat

kesembuhan, dan peningkatan angka kematian (Burns, 2010).

Sebuah penelitian telah mendokumentasikan bahwa anjing dengan

limfoma dan penyakit ganas lainnya memiliki perubahan yang signifikan dalam

metabolisme karbohidrat. Tumor dapat memetabolisme glukosa (karbohidrat)

untuk energi, membentuk laktat (asam laktat) sebagai produk akhir. Penderita

harus mengeluarkan energi untuk mengubah kembali laktat menjadi glukosa, yang

dapat mengakibatkan penambahan energi jaringan oleh tumor dan kehilangan

jaringan pada hewan. Akibatnya, anjing dengan penyakit tumor (tumor) akan

kehilangan energy dan mengalami peningkatan kadar laktat dan level insulin

(misalnya, bukti laboratorium tentang perubahan metabolisme karbohidrat).

Teknisi veteriner/dokter hewan harus memperhatikan agar menghindari

pengaturan cairan yang mengandung glukosa atau laktat untuk hewan peliharaan

dengan penyakit tumor (Burns, 2010).

Page 33: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

30

Karbohidrat

Menurut Chlebowski (1986) perubahan paling dramatis dalam

metabolisme hewan dengan tumor terjadi pada metabolisme karbohidrat.

Misalnya, ketika anjing dengan tumor ganas tanpa bukti klinis dari cachexia

dievaluasi dengan tes toleransi glukosa intravena, konsentrasi laktat dan insulin

meningkat secara signifikan bila dibandingkan dengan kontrol. Hyperlactatemia

dan hiperinsulinemia tidak membaik saat anjing-anjing ini diberikan bebas dari

semua bukti klinis tumor dengan kemoterapi atau pembedahan. Perubahan

metabolik sebagian disebabkan karena tumor secara khusus memetabolisme

glukosa untuk energi dengan glikolisis anaerob membentuk laktat sebagai produk

akhir. Hewan harus mengeluarkan energi yang diperlukan untuk mengubah laktat

menjadi glukosa oleh siklus sehingga menghasilkan energi (Chlebowski, 1986).

Salah satu rekomendasi paling umum, dalam dunia veteriner hewan

peliharaan dengan tumor sebaiknya diberi makanan rendah karbohidrat, karena

karbohidrat "memberi makan" tumornya. Dikenal selama lebih dari 50 tahun

bahwa sel tumor mendapatkan sebagian besar energi melalui fermentasi anaerobik

glukosa menjadi laktat. Anjing dengan limfoma memiliki kadar insulin dan laktat

lebih tinggi dari biasanya. Hewan peliharaan dengan tumor harus diberi diet

rendah karbohidrat (didefinisikan sebagai <20% kalori dari karbohidrat). Setiap

pemilik yang ingin mencoba strategi ini harus dibantu memilih diet dari produsen

ternama yang diformulasikan menjadi lengkap dan seimbang. Banyak kaleng

komersial daging tinggi/diet rendah karbohidrat (95% daging atau 100% daging)

(Heinze, 2016).

Serat

Serat makanan adalah komponen bahan makanan nabati yang penting yang

tahan terhadap proses hidrolisis oleh enzim-enzim pada system pencernaan

hewan. Komponen yang terbanyak dari serat makanan ditemukan pada dinding sel

tanaman. Komponen ini termasuk senyawa structural seperti selulosa,

hemiselulosa, pectin dan ligin. Serat makanan secara umum merupakan

polisakarida yang terdapat pada dinding sel, beberapa dari senyawa tersebut bukan

Page 34: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

31

merupakan polisakarida maupun senyawa dinding sel, Senyawa-senyawa seperti

pectin interseluler, lignin yang merupakan senyawa nonkarbohidrat sturktural dan

beberapa polisakarida interseluler seperti gum dan musilase juga digolongkan

sebagai serat makanan (Piliang dan Djojosoebagio, 2002 ).

Istilah serat makanan (dietary fiber) harus dibedakan dengan istilah serat

kasar (crude fiber) yang biasa digunakan dalm analisa proksimat bahan pangan.

Serat kasar adalah bagian dari pangan yang tidak dapat dihidrolisis oleh bahan-

bahan kimia yang di-gunakan untuk menentukan kadar serat kasar yaitu asam

sulfat (H2SO4 1.25%) dan natrium hidroksida (NaOH 1.25%) (Piliang dan

Djojosoebagio, 2002 ).

Mutu serat makanan dapat dilihat dari komposisi komponen serat

makanan, dimana komponen serat makanan terdiri dari komponen yang larut

(Soluble Dietary Fiber, SDF) dan komponen yang tidak larut (Insoluble Dietary

Fiber, IDF). Serat yang tidak larut dalam air ada tiga macam yaitu sellulosa,

hemisellulosa dan lignin. Serat tersebut banyak terdapat pada sayuran, buah-

buahan dan kacang-kacangan. Sedang serat yang larut dalam air adalah pectin,

musilase dan gum. Serat ini juga banyak terdapat pada buah-buahan, sayuran dan

sereal sedang gum banyak terdapat pada aksia (Harland and Oberleas, 2001).

Komponen-komponen serat makanan mempunyai sifat fisik dan kimia

yang berbeda-beda yang menentukan reaksi fisiologis yang dihasilkan dari sumber

serat tersebut di dalam makanan. Empat sifat fisik yang dihubungkan dengan

reaksi biologis dari berbagai jenis sumber serat makanan meliputi sifat fisik dapat

didegradasi oleh bakteri usus, sifat mengikat bahan organic lain, kapasitas

pertukaran ion dan kapasitas pengikat air (WHC) yang dihubungkan dengan

viskositas dan kelarutan berbagai jenis hemiselulosa digolongkan sebagai serat

yang larut dalam air dan disebut soluble fiber ( Prosky, L and De Vries. 1992 ).

Sifat-sifat senyawa serat makanan yang lainya yaitu molekulnya berbentuk

polimer dengan ukuran besar, strukturnya kompleks, banyak mengandung gugus

hidroksil dan kapasitas pengikat airnya besar. Senyawa pectin, musilase dan

beberapa mengandung residu gula dengan gugus hidroksil bebas (James, and

Theander, 1981).

Page 35: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

32

Gugus hidroksil bebas banyak yang bersifat polar serta struktur matriks

yang berlipat-lipat memberi peluang bagi terjadinya pengikatan air melalui ikatan

hydrogen. Sifat mengikat air dari serat makanan insi penting dalam usus kecil dan

berhubungan dengan peranan serat makanan dalam gizi dan metabolisme tubuh

(Lestiany L, 2002). Jarang mengonsumsi makanan berserat bisa meningkatkan

resiko Penyakit tumor Usus halus ndan tumor usus besar. Fungsi kandungan serat

bekerja untuk menangkal dampak negatif dari racun yang menyerang organ usus.

Serat bekerja untuk mengoptimalkan proses pembuangan racun dari dalam tubuh.

Kandungan serat ini juga bekerja untuk melancarkan buang air besar (BAB). Serat

berfungsi untuk menyerap asam empedu dan zat-zat lainnya yang keberadaan bisa

berdampak buruk pada lapisan usus. Hal ini penting untuk mencegah

pertumbuhan Tumor pada usus.

Diet Serat

Salah satu cara untuk mencegah terjadinya tumor usus dan tumor pada

usus adalah dengan diet tinggi serat (Yang et al, 2015 ). Ada sedikit kontroversi

mengenai makanan serat tinggi kucing. Banyak yang percaya diet serat tinggi

tidak baik untuk kucing Anda. Banyak yang percaya itu. Yang benar adalah kedua

argumen yang benar. Sebuah diet serat tinggi yang penuh sumber serat yang buruk

bisa lebih berbahaya daripada baik. Serat yang buruk adalah serat yang tidak dapat

difermentasi oleh kucing. Sumber serat yang buruk termasuk jagung dan gandum.

Sebaliknya, diet serat tinggi penuh dari sumber serat yang baik bisa sangat

menguntungkan. Serat ini dapat difermentasi dan berasal dari oat dan rye.

Lemak

Katabolisme jaringan adiposa adalah fitur utama kedua dari cachexia pada

berbagai penyakit kronis, termasuk tumor. Penurunan sintesis lemak atau

peningkatan lypolisis bisa menghabiskan banyak asupan lemak. Studi pada hewan

menunjukkan bahwa produksi faktor penggerak lipid oleh tumor dapat

menyebabkan hilangnya lemak tubuh, terutama bila proses ini dikombinasikan

dengan penurunan asupan makanan (Burns, 2010).

Page 36: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

33

Beberapa sitokin mengubah metabolisme lemak. TNF- α adalah sitokin

utama yang terlibat dalam katabolisme jaringan adiposa selama cachexia pada

hewan. Profil lipid yang berubah pada anjing dengan limfoma menunjukkan

bahwa perubahan serupa dapat terjadi pada anjing dan kucing dengan berbagai

macam tumor. Tidak seperti jaringan inang, beberapa sel tumor memiliki

kesulitan menggunakan lipid sebagai sumber bahan bakar dibandingkan dengan

karbohidrat dan protein terlarut. Temuan ini telah menyebabkan hipotesis bahwa

makanan yang mengandung lemak tinggi, khususnya asam lemak omega-3, dapat

menguntungkan anjing dengan tumor dibandingkan dengan makanan yang relatif

tinggi karbohidrat. (Burns, 2010).

Pengelolaan gizi anjing dan kucing dengan tumor adalah bagian dari

pendekatan multimodal terhadap terapi yang harus dipertimbangkan oleh tim

veteriner saat memulai pengobatan. Memperoleh nutrisi yang tepat mungkin saya

meningkatkan kualitas hidup, meningkatkan efektivitas pengobatan, dan

meningkatkan waktu bertahan hidup. Perubahan metabolisme karbohidrat,

protein, dan lemak mendahului penyakit klinis dan cachexia yang jelas pada

anjing dengan tumor dan dapat bertahan pada hewan dengan pengampunan klinis

atau pemulihan yang nyata dari tumor. Sampai hasil penelitian menunjukkan,

prinsip phatophysiologic, dan theraupetic untuk kucing dengan tumor harus

diikuti oleh orang-orang dan anjing dengan tumor (Burns, 2010).

Asam lemak omega-3 mungkin memiliki peran terapeutik preventif dalam

terapi tumor. Ada bukti epidemiologi yang mendukung penggunaan asam lemak

omega-3 pada manusia penderita tumor. Tingkat tumor rendah telah ditemukan

pada populasi dengan asupan asam lemak omega-3 yang sangat baik, yang telah

terbukti dapat mengurangi risiko tumor kolorektal, prostat, dan mammae. Asam

lemak omega-3 meningkatkan kerentanan tumor terhadap stres oksidatif, dan

menurunkan produksi TNF-α. Pada pasien tumor tingkat tinggi asam lemak

omega-3 memiliki banyak manfaat klinis, termasuk , pertumbuhan tumor, dan

metastasis serta efek antikatabolik (Burns, 2010).

Page 37: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

34

Protein

Tumor mengubah metabolisme protein, mengakibatkan hilangnya massa

otot tanpa lemak (cachexia), diet protein harus sangat mudah dicerna dan melebihi

tingkat yang biasanya digunakan untuk pemeliharaan hewan dewasa. Tingkat

protein yang dianjurkan harus 30% sampai 45% bahan kering pada pakan untuk

anjing penderita tumor dan 40% sampai 50% bahan kering pada pakan untuk

kucing penderita tumor (Ogilvie et al, 1988).

Arginine adalah asam amino esensial yang memiliki nilai terapeutik

spesifik pada kucing dan anjing penderita tumor. Tingkat efektif minimum arginin

diet untuk hewan dengan tumor tidak diketahui, namun korelasi positif antara

konsentrasi arginin plasma dan kelangsungan hidup pada anjing dengan limfoma

yang menerima kemoterapi menunjukkan bahwa tepat untuk memberikan lebih

dari 2,5% arginin pada basis bahan kering, 1,11 arginine juga telah terbukti dapat

memperbaiki fungsi kekebalan pada tumor, dan kucing harus menerima makanan

dengan tingkat arginin yang serupa (yaitu,> 2%) (Ogilvie et al, 1988).

Banyak sumber merekomendasikan diet protein tinggi untuk hewan

peliharaan dengan tumor. Misalnya leusin, asam amino rantai bercabang,

memiliki peran regulasi dalam sintesis protein karena mengaktifkan target Jalur

rapamycin (mTOR) yang meningkatkan protein (Heinze, 2016).

Vitamin dan Mineral

Antioksidan digunakan pada pasien tumor masih sangat kontroversial.

Beberapa dokter hewan berfikir antioksidan dapat meningkatkan efek dari terapi

tumor, meningkatkan fungsi imun, menurunkan toksisitas pada sel normal dan

perubahan metabolik dan menurunkan kaheksia. Diet antioksidan dapat

melindungi sel tumor dari kerusakan yang ditimbukan akibat dari kemoterapi atau

terapi radiasi. Telah dilaporkan bahwa banyak pasien tumor pada manusia

menggunakan suplemen vitamin sebagai terapi pelengkap (Burns, 2010).

Kebutuhan Vitamin E dalam diet dipengaruhi oleh komposisi makanan.

Kebutuhan vitamin E dapat meningkatkan kadar asam lemak tak jenuh ganda

(termasuk omega-3 asam lemak), zat pengoksidasi, dan mineral. Memberikan

makanan hewan peliharaan dengan antioksidan tinggi seperti vitamin E dan C

Page 38: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

35

karena tampaknya vitamin ini dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan

menguragi kerusakan sel pada hewan normal. Namun, peran antioksidan vitamin

pada hewan penderita tumor jauh lebih kompleks. Kadar vitamin E dan kadar

antioksidan lainnya harus sesuai dengan kadar asam lemak tak enuh ganda,

mineral dan antioksidan dalam makanan (Burns, 2010).

Gambar 5. Kalkulasi Konsentrasi Vitamin dan Mineral yang

direkomendasikan pada anjing penderita kanker

Kebutuhan mineral pada hewan yang mengalami tumor seperti besi,

kromium, dan konsentrasi zat besi lebih rendah pada anjing dengan lymphoma

dan osteosarcoma dibandingkan pada anjing normal. Untuk mengetahui asupan

mineral yang optimal untuk kucing dan anjing yang terkena tumor, perlu

dilakukan penelitian tambahan. Saat ini, supplement jejak mineral tampaknya

tidak menunjukkan jika hewan peliharaan diberi makanan komersial lengkap dan

seimbang (Burns, 2010).

Page 39: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

36

Glutamin sepertinya memiliki nilai terapeutik khusus untuk kucing dan

anjing yang terkena tumor. Glutamin adalah prekusor penting untuk biosintesa

nukleotida dan bahan bakar oksidatif penting untuk enterosit. Glutamin adalah

asam amino esensial kondional pada keadaan fisiologis tertentu, termasuk stress.

Glutamin memiliki peran penting pada biokimia dan merupakan sumber energi

yang disukai untuk sel dengan perputaran cepat, seperti limfosit, dan sel tumor.

Asupan glutamin optimal untuk kucing dan anjing yang terkena tumor belum

ditentukan. Studi tambahan menjamin glutamin paling bagus dipasok dari protein

berkulaitas tinggi, protein tinggi, makanan hewani (Burns, 2010).

Natural dan sintesis susunan vitamin A, atau biasa disebut dengan

retinoids, saat ini masih sedang dipelajari untuk efeknya terhadap tumor. Fungsi

vitamin A berfungsi dalam meningkatkan pertumbuhan, diferensiasi dan

pertahanan jaringan epitel, mempertahankan reproduksi normal serta fungsi visual

lainnya. Asam retinoid memberikan efek diferensiasi dan poliferasi terhadap sel

epitel dengan mengikat aktivitas reseptor spesifik dari inti sel dapat mengubah

tingkat atau gen transkripsi. Dalam dunia kedokteran dan kedokteran hewan

retinoid atyau vitamin A, dengan agent lain efektif dapat mengobati beberapa

jenis tumor. Retinoids dapat meningkatkan diferensiasi sel dan menambah

peluang terapi pengobatan sel tumor dengan cara kemoterapi dan radiasi (Burns,

2010).

E. Pembuatan Pakan Home Made, Analisis Nutrisi dan Jumlah

Terkadang, kesehatan pasien neoplasia anjing tidak menderita neoplasia

itu sendiri, tapi dari gizi buruk. Anjing mungkin tidak memiliki nafsu makan dan

menolak untuk makan makanan yang akan membantu kelaparan sel tumor dan

memperbaiki nutrisi secara keseluruhan. Secara umum, sel neoplastik memiliki

tingkat metabolisme yang lebih tinggi dan membutuhkan lebih banyak glukosa

(dari karbohidrat) untuk tumbuh (Heinze, 2016).

Rekomendasi diet tumor anjing yang diberikan meliputi: makanan harus

kaya akan protein dan lemak dengan kadar karbohidrat yang rendah. Karbohidrat

digunakan sebagai energi untuk bahan bakar metabolisme sel tumor yang lebih

Page 40: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

37

tinggi. Pilihan komersial yang baik adalah bekerja atau olahraga makanan anjing.

Tingkat lemak meningkatkan jumlah energi terkonsentrasi pada anjing anjing,

merupakan faktor yang sangat membantu pada anjing dengan nafsu makan

rendah. Tujuannya adalah mengepak energi sebanyak-banyaknya ke setiap

gigitan. Suplemen seperti asam lemak omega-3 rantai panjang memiliki sifat anit-

neoplastik (Heinze, 2016).

Diet untuk anjing yang mengalami tumor harus diberi pakan dengan kadar

protein yang lebih tinggi dapat membantu menjaga kekuatan otot. Asam amino

seperti Arginine, Glutamine dan leucine, isoleucine dan valine dapat membantu

(Heinze, 2016).

Diet antitumor yang dibuat sendiri (homemade) harus mendekati tingkat

nutrisi yang ditemukan di protinin Canine dengan kandungan 35-40 persen,

lemak: 30 persen, karbohidrat: 20 persen. Kebanyakan diet komersial tidak

memenuhi profil nutrisi ini dan nyatanya memiliki profil yang berlawanan (tinggi

kadar karbohidrat, kadar protein rendah, dan tidak mengandung asam lemak

ornega-3). Diet yang tepat untuk hewan yang mengalami tumor adalah

(Messonier, 2006):

1. 1/2 pon daging (kalkun, ayam, domba atau sapi)

2. 1/2 cangkir kentang (dimasak dengan kulit), nasi, atau makaron

3. 4 sdt lemak ayam, minyak canola, atau minyak zaitun

4. 4 tsp kalium klorida (garam) atau 1/10 tsp garam

5. 1suplemen multivitamin-mineral

Resep ini menyediakan 77 kkal dan mendukung kebutuhan sehari-hari

anjing seberat 25 pon. Ini juga menyediakan 43-9 g dan 22 g lemak (Messonier,

2006).

Pilihan penggantian lain (Messonier, 2006)

1. Menambahkan 2 sdm sarden kaleng meningkatkan kandungan

protein dengan 6,2 g dan kandungan lemak 4,6 g.

2. Arginine dapat ditambahkan pada 647 mg / 100 kkal dalam

makanan

Page 41: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

38

3. Asam lemak omega-3 (minyak ikan) bisa ditambahkan (pada

1,518 mg EPA/DHA/l 00 kcal).

4. 1/2 cangkir tahu mentah dan 1 cangkir yang dimasak Lentil dapat

menjadi pengganti daging.

5. Menambahkan sayuran segar atau sayuran kukus dapat

meningkatkan tingkat vitamin alami dan minerals, serta

menambah rasa. Sayuran menyediakan sekitar 25 kkal per 1/2

cangkir.

Untuk kalsium dan fosfor. Tambahkan 4 tablet bonemeal (10 butir

Atau setara) atau saya menyukai bubuk bonemeal, bersama dengan Multivitamin

dan mineral supplemnent. Resep pakan home made lain yang dapat dibuat adalah

sebagai berikut:

a. Bahan

Daging sapi 454 gram (1 pon); Beras 227 gram (1 1/3 cangkir); Hati 138 gram

(1/3 pon); Minyak sayur 63 gram; Minyak ikan 9 gram; Kalsium karbonat 3,3

gram; Pengganti garam (potasium klorida) 1,9 gram (1/3 sdt)

b. Prosedur

1. Masak nasi dengan pengganti garam.

2. Daging sapi dan tiriskan lemaknya.

3. Masak hati potong halus menjadi potongan kecil.

4. Pulverize tablet kalsium karbonat dan vitamin / mineral.

5. Campur minyak sayur, minyak ikan (buka kapsul terbuka) dan suplemen

dengan nasi lalu tambahkan daging sapi dan hati yang dimasak. Campur

6. dengan baik, tutup dan dinginkan.

7. Berikan sepertiga dari campuran ini setiap hari ke seekor anjing seberat

25-30 pound.

c. Profil Gizi (%)

Protein 35.3; Lemak 41,6; Karbohidrat 17,8; Kalsium 0.65; Fosfor 0,54;

Sodium 0,36; Potassium 0,68; Magnesium 0,05; Energi 1.989 kkal / kg

Page 42: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

39

V. FORMULASI DIET PADA KASUS HEPATOMEGALI

A. Etiologi Hepatomegali

Hepatomegali umumnya terjadi melalui lima mekanisme yaitu

peradangan, penyimpanan berlebih, infiltrasi, dan Obstruksi. Infeksi dari virus,

bakteri, jamur, dan parasit meningkatkan peradangan dan hyperplasiasel kupffer

yang juga dapat menyebabkan hepatomegali.Produksi penyimpanan yang

menumpuk di hati membesar yaitu meliputi glikogen, lemak, logam, dan protein.

Hepatomegali adalah gejala yang dapat ditimbulkan oleh berbagai macam

penyakit, antara lain oleh (Paisal, 2014):

1. Hepatitis A

2. Hepatitis B

3. Gagal jantung kongestif (CHF, Congestive Heart Failure)

4. Leukemia

5. Neuroblastoma

6. Karsinoma hepatoseluler

7. Intoleransi fruktosa bawaan

8. Penyakit penimbunan glikogen

9. Tumor metastatic

10. Sirosis bilier primer

11. Sarkoidosis

12. Sindroma hemolitik-uremik.

B. Tanda Klinis

Hati yang membesar biasanya tidak menyebabkan gejala. Tetapi jika

pembesarannya hebat dan telah kronis, maka dapat menimbulkan gejala klinis

pada hewan kesayagan khususny kucing, berupa:

1. Pembesaran perut

2. Nyeri perut

Page 43: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

40

3. Mudah lelah

4. Mual dan muntah

5. Kekuningan pada jaringan mukosa

6. Gatal pada seluruh bagian badan

7. Napas pendek

8. Ikterus

9. Kesakitan saat defekasi

10. Sering disertai kista ginjal

C. Diagnosis Hepatomegali

Hematologi dan pengujian biokimia adalah salah satu langkah penting

untuk menetapkan diagnosis penyakit pada hati termasuk pada kasus

hepatomegali. Metode ini dilakukan untuk menentukan atau mengklasifikasikan

berbagai penyakit hati, yaitu inflamasi dari lipidosis hati dan neoplasia hati. Serta

diagnosa dengan cara sitologi hati atau histopatologi adalah metode yang paling

penting untuk menegakkan diagnosa definitif pada kasus pada hati (Stanley L.,

2003). Ukuran hati bisa diraba/dirasakan melalui dinding perut selama

pemeriksaan fisik. Jika hati teraba lembut, biasanya disebabkan oleh hepatitis

akut, infiltrasi lemak, sumbatan oleh darah atau penyumbatan awal dari saluran

empedu. Hati akan teraba keras dan bentuknya tidak teratur, jika penyebabnya

adalah sirosis. Benjolan yang nyata biasanya diduga suatu kanker. Pemeriksaan

lainnya yang bisa dilakukan untuk membantu menentukan penyebab

membesarnya hati adalah:

1. CT scan perut

2. Tes fungsi hati

3. Rongten perut

D. Pengobatan Hepatomegali

Pengobatan Hepatomegali tergantung pada penyebab yang mendasarinya.

Terapi yang spesifik untuk kasus Hepatomegali akut dan kronis pada kucing

Page 44: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

41

adalah dengan pemebrian antibiotik dan beberapa multi vitamin yang digunakan

untuk mengatasi masalah yang timbul dari penyakit ini. Penganan dalam aktivitas

pembedahan kasus hepatomegali saat ini telah dappat dilakukan. Antibiotik yang

dipilih untuk pengobatan kasus Hepatomegali seperti, tetrasiklin, ampisilin,

amoksisilin, eritromisin, kloramfenikol, dan metronidazol, yang diekskresikan

dalam empedu dalam bentuk aktif. Namun, terdapat beberapa dari antibiotik ini

memiliki efek samping yang merugikan bagi kucing. Misalnya, eritromisin tidak

efektif terhadap bakteri gram-negatif, tetrasiklin adalah hepatotoksik, dan

kloramfenikol dapat menyebabkan anoreksia. Sehingga antibiotik yang baik

digunakan adalah yang memiliki spektrum luas, dan efektif digunakan terhadap

gram-negatif dan gram-positif, dan juga tidak memberikan efek yang buruk pada

kucing. Pengobatan dengan antibiotik selama 2 bulan atau lebih masih dapat

dianjurkan pada kucing dalam kasus hepatomegali, yang disebabkan oleh infeksi

bateri (Stanley L., 2003).

Pengobatan yang lain dapat dimulai dengan pemberian Siproheptadin

(appetizer), vitamin E (700 U / kg / hari, pemulung radikal bebas dan

antioksidan), vitamin C (30 mg / kg), vitamin B12 (appetizer dan stimulasi

penciuman), tab asam amino multi-(yang mengandung asam esensial dan non

esensial amino, 250 mg / cat / hari, PO), dan chlordiazepoxide (obat anti-

kecemasan untuk mengurangi stres). Cairan kristaloid Polyionic digunakan untuk

memperbaiki dehidrasi dan menyediakan untuk pemeliharaan dan kontemporer

kerugian yang terkait dengan muntah (Saberi et. al., 2014).

E. DIET PAKAN HEPATOMEGALI

Dalam banyak kasus penyakit hati, khususnya pada kasus hepatomegali

(pemebesaran hati) pada hewan kesayangan, kebutuhan pakan kaya karbohidrat,

protein dan lemak, adalah salah satu manajemen atau pemenuhan pakan yang

baik. Kucing adalah karnivora obligat (sejati), yang membutuhkan daging secara

mutlak untuk dapat bertahan hidup. Namun, untuk memenuhi kebutuhan dalam

manajeman pemelihraan pada kasus-kasus tertentu maka dapat diberikan beberapa

racikan pakan dari jenis buah, seperti melon, jeruk, pisang, semangka, mangga,

Page 45: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

42

buah naga. Sehingga, dalam memenuhan makanan pada kasusu Hepatomegali,

maka berikut adalah pemelihan diet homemade yang dapat diberikan pada hewan

kesayangan.

a. Racikan pakan pertama

1. 1/4 sdt olive oil atau salmon oil

2. 30 gram kentang dimasak tanpa kulit

3. 2.7 gram vitamin kucing (contoh: Nutriplus gel, vitamin C, vitamin B,

vitamin E)

4. 83 gram daging yang telah dimasak (pilih salah satu: daging ayam, kelinci,

domba, salmon, tuna, dll)

5. 50 gram karbohidrat (pilih salah satu: pasta, nasi, oatmeal, kacang polong)

Cara membuat: Campur semua bahan bersama-sama, dapat juga dicampur

menggunakan blender.

b. Racikan pakan kedua

1. 1 kaleng tuna (tanpa garam)

2. 1/2 cangkir nasi

3. 1/4 cangkir hati rebus yang sudah dihancurkan

4. 2-3 batang parsley cincang. Cara membuat: Keluarkan semua tuna tanpa

airnya, keringkan. Semua bahan dicampur. Agar tahan lama, simpan

didalam di freezer dan berikan ketika kucing kesayang lapar.

VI. FORMULASI DIET PADA KASUS

HEPATOENCEPHALOPATHY (HE)

A. Etiologi Hepatoencephalopathy

Hepatoencephalophaty adalah suatu kompleks gangguan susunan saraf

pusat yang dijumpai pada pasien yang mengidap gagal hati. Kelainan ini ditandai

oleh gangguan memori dan perubahan kepribadian (Corwin, 2001).

Hepatoencepalopathy (Ensefalopati sistem portal, koma hepatikum) adalah suatu

Page 46: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

43

kelainan dimana fungsi otak mengalami kemunduran akibat zat-zat racun di dalam

darah, yang dalam keadaan normal dibuang oleh hati.

Hepatoencepalopathy merupakan sindrom neuropsikiatrik pada penderita

penyakit hati berat. Sindrom ini ditandai oleh kekacauan mental, tremor otot dan

flapping tremor yang dinamakan asteriksis (Price et al., 2006). Sedangkan

menurut Blei, 1999 mengatakan Hepatoencepalopathy adalah suatu sindrom

neuropsikiatri, mempunyai spektrum klinik yang luas, dapat timbul akibat

penyakit hati yang berat, baik akut maupun yang menahun ditandai adanya

gangguan tingkah laku, gejala neurologik, astriksis, berbagai derajat gangguan

kesadaran sampai koma, dan kelainan elektro ensefalografi.

Bahan-bahan yang diserap kedalam aliran darah dari usus, akan melewati hati,

dimana racun-racunnya dibuang. Namun, pada Hepatoencepalopathy , yang

terjadi adalah:

a. Racun-racun ini tidak dibuang karena fungsi hati terganggu.

b. Telah terbentuk hubungan antara system portal dan sirkulasi umum

(sebagai akibat dari penyakit hati), sehingga racun tidak melewati

hati.

c. Pembedahan by pass untuk memperbaiki hipertensi portal (shunt

system portal) juga akan menyebabkan beberapa racun tidak

melewati hati.

Karena hal tersebut, akibatnya adalah sampainya racun di otak dan mempengaruhi

fungsi otak. Bahan yang bersifat racun terhadap otak, secara pasti belum

diketahui. Tetapi tingginya kadar hasil pemecahan protein dalam darah, misalnya

ammonia dapat memegang peranan penting dalam mempengaruhi fungsi otak.

B. Tanda Klinis

Spektrum klinis Hepatoencepalopathy sangat luas yang sama sekali

asimtomatik hingga koma hepatik. Simptom yang acap kali dijumpai pada

Hepatoencepalopathy klinis antara lain perubahan personalitas, iritabilitas, apati,

disfagia, dan rasa mengantuk disertai tanda klinis seperti asteriksis, iritabilitas,

gelisah, dan kehilangan kesadaran (koma). Manifestasi klinis ensefalopati hepatik

Page 47: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

44

biasanya didahului oleh dekompensasi hati dan adanya faktor pencetus yang

berupa keadaan amoniaagenik seperti makan protein berlebih, perdarahan

gastrointestinal atau program obat sedatif. (Butterworth,1996).

Gambar 6. Anjing dengan gejala Head Pressing

Pada anjing dengan Hepatoencepalopathy menunjukkan beberapa tanda seperti:

- Disorientasi/kebingungan

- Cara berjalan yang tidak stabil / tidak terkoordinasi

- Kadang-kadang lesu

- Perubahan perilaku

- Berliur

- Head-pressing, anjing menekan kepalanya ke dinding atau

obyek lain tanpa alasan jelas

- Tidak konsentrasi

- Stupor / kondisi penurunan kesadaran

Tanda-tanda ini kadang bertambah kadang berkurang, dan lebih parah setelah

memakan makanan yang tinggi protein. Kejang dan koma terjadi ketika

Hepatoencepalopathy sudah semakin parah. Manifestasi ensefalopati hepatik

adalah gabungan dari ganguan mental dan neurologik. Gambaran klinik

ensefalopati hepatik sangat bervariasi, tergantung progresivitas penyakit ini,

penyebab, dan ada tidaknya berdasarkan status mental, adanya asteriksis, serta

kelainan EEG (Electro Encephalogram), manifestasi neuropsikiatri pada EH dapat

Page 48: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

45

dibagi atas stadium. Di luar itu terdapat sekelompok pasien yang asimtomatik,

tetapi menunjukkan adanya kelainan pada pemeriksaan EEG dan / atau

psikometrik. Contoh uji piskometrik yang populer ialah NCT (Number Conection

Test).

C. Diagnosis

Sebelum melakukan diagnosis maka yang perlu diketahui juga adalah

faktor resiko apa saja yang dapat menyebabkan hepatoencepalopathy, meliputi

sebagai berikut :

1. Alkalosis

2. Hypokalemia

3. Obat anestesi dan sedatif

4. Pendarahan gastrointestinal

5. Transfusi darah yang tinggi amonia

6. Infeksi

7. Konstipasi

8. Methionine

Diagnosis hepatoencepalopathy dapat dilakukan dengan mempertimbangkan

beberapa hal yaitu :

1. Differensial diagnosa

a. Keracunan

b. Infeksi urinary tract —cystic calculi

c. Parasit intestinal

d. Penyakit gastrointestinal primer

e. Hypoglycemia

f. Toxoplasmosis

g. Congenital CNS disease or malformasion—hydrocephalus

h. Acute ethylene glycol toxicity

i. Rabies

j. CNS neoplasia

k. Canine distemper

l. Thiamine deficiency—Wernicke encephalopathy

Page 49: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

46

2. CBC

a. RBC microcytosis

b. Poikilocytosis

c. Leukogram menunjukkan adanya penyakit hati spesifik

3. Biokimia

a. Hypoalbuminemia dengan kegagalan sintesis hati dan gangguan

kehilangan ekstracorporeal albumin.

b. ALT dan ALP tinggi.

c. BUN menjadi rendah akibat disfungsi siklus urea hepatic dan

terjadi polyuria serta polydipsia.

d. Creatinine rendah karena terjadi pengurangan massa otot dan

kegagalan sintesis pada hati.

e. Hypoglycemia, terkhusus pada anjing muda, gagal hati dan dapat

terjadi pada akhir periode sirosis hati.

4. Urinalysis

Pada urinalysis terlihat adanya ammonium biurate crystalluria.

D. Terapi Diet

a. Kebutuhan energi

Energy yang cukup sangat di butuhkan untuk menjaga berat badan dan

menghindari metabolism tubuh untuk mendapatkan energi tingkat kearahan

penyakit hati atau liver sangat memengaruhi terhadap kebutuhan energy anjing.

Pasien dengan penyakit hati kronis umumnya mengalami hypermetabolik.

Penyakit liver akut yang mengalami luka umumnya mengalami peningkatan

protein dan kebutuhan energi sebagai hasil dari sintetis jaringan tapi,

kebutuhannya adalah dengan penurunan hypermetabolic kebanyakan anjing

dengan vakularhepatopaty hanya membutuhkan pemberian pemeliharaan energy

meskipun terjadi stress, inflamasi, infeksi atau faktor lain yang meningkatkan

kebutuhan energi pemeliharaan. Tujuannya untuk menyediakan energy yang

cukup untuk pemeliharaan berat badan yang ideal dan protein yang cukup untuk

pemeliharaan keseimbangan nitrogen positif. Pemberian kalori dan protein harus

Page 50: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

47

dikontrol. Pemilik anjing harus terlibat dalam mengatur pakan anjingnya untuk

memastikan apabila terjadi perubahan tingkah laku.

b. Kebutuan protein

Kebutuhan protein pada kasus penyakit liver dapat berubah-ubah

berdasarkan dengan tipe dan keparahan dari penyakit liver tersebut. Penyakit liver

dapat menyebabkan peningkatan kerusakan dari protein berdasarkan atau sesuai

dengan tingginya pemasukan protein untuk pemeliharaan keseimbangan nitrogen

posistif. Perawatan anjing yang berisiko terkena (HE) membutuhkan asupan

protein yang sangat terbatas tapi perawatan harus dilakukan untuk memastikan

keseimbangan nitrogen positif selalu terjaga. Asupan untuk memastikan protein

dan energi yang memadai dikonsumsi oleh anjing sangat penting.

c. Protein Daging Protein Versus Protein Makanan

Protein yang termasuk kelompok heme (yaitu daging merah, daging organ)

umumnya dianggap lebih encephalogenic daripada protein tumbuhan atau susu.

Anjing dengan penyakit hati diberikan makanan seperti susu. Protein tanaman

telah terbukti memiliki konsentrasi rendah ammonia dalam darah dibandingkan

dengan makanan berbasis daging. Kedelai / tahu telah direkomendasikan untuk

anjing dengan penyakit hati dan umumnya dapat ditoleransi dengan baik. Oleh

kebanyakan anjing, protein kedelai memiliki kelebihan, yaitu memiliki kandungan

metionin, asam amino yang rendah. Namun, protein kedelai dapat membentuk

peptida hidrofobik di usus yang mengikat garam empedu yang mencegah

reabsorpsi.

d. Kebutuhan Lemak

Lemak memiliki keunggulan dalam menyediakan kalori non-protein padat

energi yang dapat membantu mempertahankan berat badan terutama pada pasien

anoreksia. Lemak juga sangat baik untuk anjing dalam membantu mendorong

asupan makanan. Namun, asupan lemak tinggi mungkin tidak sesuai untuk semua

anjing dengan penyakit hati. Anjing dengan hepatopati vacuolar sering memiliki

masalah mendasar dengan metabolisme lipid, dan mungkin menghadapi

Page 51: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

48

pankreatitis secara bersamaan, penyakit radang usus atau diabetes mellitus.

Beberapa bentuk penyakit hati, yaitu sirosis empedu, oklusi saluran empedu dll,

mempengaruhi produksi atau pengangkutan asam empedu. Anjing dengan jenis

penyakit hati ini bisa berakhir dengan steatorrhea (tinja berlemak) jika asupan

lemaknya terlalu tinggi. Jadi, sementara asupan lemak tinggi memiliki banyak

kelebihan dan mungkin cocok untuk banyak anjing dengan penyakit hati,

mungkin tidak tepat dalam semua kasus. Memiliki lemak tinggi, lemak moderat

dan pilihan rendah lemak memungkinkan dokter hewan memilih pilihan terbaik

untuk setiap kasus.

e. Tembaga dan Seng

Beberapa jenis anjing tertentu (yaitu Bedlington Terrier, Terrier Terberat

Highland Barat, pinsil Doberman dan lainnya) secara genetik cenderung untuk

penyakit penyimpanan tembaga, suatu kondisi yang mirip dengan Penyakit

Wilson pada manusia. Pada anjing dengan penyakit ini, tembaga terakumulasi di

hati yang menyebabkan kerusakan hati. Karena tembaga biasanya tersimpan di

hati dan karena tembaga berlebih biasanya dikeluarkan dari tubuh dengan

empedu, tembaga sering terakumulasi di hati anjing dengan penyakit hati

walaupun secara teknis tidak memiliki penyakit penyimpanan tembaga.

Akumulasi tembaga di hati merupakan penyakit primer dan mengakibatkan

rusaknya jaringan hati.

E. Contoh Pembuatan Pakan Home made dan Analisis Nutrisi

a. Resep bahan Pakan Home made

- 1 ½ Cup Nasi putih (240 gram )

- 2/3 cup Tahu (169 gram)

- Brokoli 200 gram

- 2 butir Kuning Telur

- Air matang Secukupnya

-

Page 52: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

49

b. Cara Pembuatan Pakan Home made

1) Menyiapkan bahan pakan homemade, dan cuci bersih semua bahan pakan

homemade.

2) Pisahkan kuning telur dengan putih telur dan tempatkan masing-masing

bahan secara terpisah.

3) Potong brokoli kecil-kecil, masukan kedalam blander beri sedikit air

kemudian blander brokoli sampai halus.

4) Tambahkanlah sedikit garam dan kocok kedua butir kuning telur (yang

telah dipisahkan dengan putih telur sebelumnya).

5) Ambilah nasi putih sebanyak 1 ½ cup, dan haluskan 2/3 cup tahu.

6) Campur jadi satu semua bahan kedalam mangkuk sampai menjadi satu

adonan rata.

7) Masukkan kurang lebih 2 sendok teh penuh adonan tersebut kedalam

plastik es ukuran kecil.

8) Sehingga satu plastik kecil tersebut adalah satu porsi sekali makan untuk

anjing.

c. Analisis Nutrisi

Kandungan nutrisi nasi putih yaitu kalori 129 kkal, lemak 0,28 gram,

protein 2, 66 gram, karbohidrat 27, 9 gram, serat 0,4 gram, gula 0,05 gram,

sodium 365 mg, kalium 35 mg.

Kandungan nutrisi tahu yaitu kalori 68 kkal, protein 7,8 gram, lemak 4,6

gram, karbohidrat 1,6 ram, kalsium 124 mg, fosfor 63 mg, zat besi 1 mg,

vtamin B1 0,06 mg.

Kandungan nutrisi dari brokoli 100 gr yaitu kalori 33 kcal, lemak 0,4 gr,

natrium 33 mg, kalium 316 mg, karbohidrat 7 gr, protein 2,8 gr, vitamin A

623 IU, kalsium 47 mg, vitamin C 89,2 mg, zat besi 0,7 mg, dan

magnesium 21 mg.

Kandungan nutrisi dari 2 butir kuning telur yaitu kalori 321 kcal, lemak 27

gr, kolesterol 1085 mg, natrium 48 mg, kalium 109 mg, karbohidrat 3,9 gr,

protein 16 gr, vitamin A 1442 IU, kalsium 129 mg, zat besi 2,7 mg, dan

magnesium 5 mg.

Page 53: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

50

d. Perhitungan Jumlah Kalori

129 kkal + 68 kkal + 33 kkal +321 kkal = 551 kkal

MER = 97 x (BB kg)0,65

MER = 97 x (6 kg)0,65

MER = 97 x 3,20 kg

MER = 310,8 kkal.

VII. FORMULASI DIET PADA KASUS PENYAKIT

CONGESTIVE HEART FAILURE (CHF)

A.Etiologi CHF

Congestive Heart Failure (CHF) merupakan istilah untuk kongesti yang

terkait dengan meningkatnya diastolic filling pressure yang menjadi syarat

pembentukan kongesti dan edema (Abbott, 2000). Kongesti dan edema tersebut

terjadi karena tekanan hidrostatik vena dan kapiler. Congestive Heart Failure

(CHF) bukan suatu diagnose spesifik namun merupakan sebuah sindroma yang

disebabkan satu atau lebih proses penyebabnya (Nelson dan Couto, 2003). Gagal

jantung dapat merupakan akibat dari penyakit miokardial yang menurunkan

efisiensi fungsi miokardial, dan dapat juga akibat dari faktor yang meningkatkan

beban kerja jantung.

Penyebab umum yang menjadi beban bagi jantung misalnya stenosis katup

keluar jantung, hipertensi arteri sistemik, dan cacat yang mengakibatkan aliran

berlebih atau volume berlebih di dalam jantung, misalnya karena insufisiensi

katup jantung. Pada anjing, CHF paling umum diakibatkan oleh volume darah

yang berlebihan di dalam jantung akibat dari penyakit katup degeneratif yang

kronis (regurgitasi mitral yang parah) atau kardiomiopati terkembang. Resiko

penyakit pada anjing meningkat seiring bertambahnya umur, rata-rata peningkatan

60% pada anjing usia tua.

Page 54: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

51

B. Tanda Klinis

Tanda klinis pada gagal jantung dapat merupakan akibat dari akumulasi

cairan, curah jantung rendah, atau perubahan pada otot skeletal. Anjing penderita

CHF biasanya diperiksakan pada dokter hewan karena batuk, dispnoe, intoleransi

latihan, pembesaran abdominal, atau sinkop. Hipertensi vena dan kongesti

mikrosirkulasi menimbulkan transudasi cairan pada rongga tubuh (efusi) atau

interstisium (edema). Secara klinik, gagal jantung dapat diketahui sebagai gagal

jantung kiri, gagal jantung kanan, atau gagal jantung bilateral.

Tanda klinis yang terjadi pada gagal jantung kiri berkaitan dengan

peningkatan tekanan hidrostatik pada vena pulmoner dan kapiler. Tanda klinis

karena kongesti dan edema pulmoner, yaitu batuk dan dispne merupakan tanda

yang paling umum. Tetapi kucing kurang umum menunjukkan batuk. Pada kucing

biasanya menunjukkan tanda dispnoe, takipnea, anoreksia, dan intoleransi latihan.

Pada kucing, peningkatan tekanan vena dapat menimbulkan efusi pleura.

Fenomena ini kurang umum pada anjing. Dispnoe dan intoleransi latihan dapat

juga berkaitan dengan perubahan pada otot skeletal yang terjadi pada CHF.

Abnormalitas fungsi otot dan peningkatan kelelahan pada CHF berkaitan dengan

menurunnya aliran darah ke otot dan peningkatan metabolisme anaerob. Pada

kasus yang lebih parah, edema pulmoner disertai dispne yang parah dapat terjadi

pada saat hewan beristirahat dan pada auskultasi terdengar sua ra rales. Gagal

jantung kanan mengakibatkan peningkatan tekanan pada pembuluh darah yang

mengalirkan darah ke ventrikel kanan, yakni vena sistemik. Hal tersebut

mengakibatkan terjadinya asites, efusi pleura, dan edema perifer. Hati dan limpa

yang membesar pada anjing dapat dipalpasi. Retensi cairan terjadi pada anjing dan

kucing, tetapi tempatnya bervariasi. Pada anjing, asites adalah yang paling umum

dan biasanya terjadi sebelum melanjut ke daerah subkutan, edema, atau

hidrotoraks atau hidroperikardium. Sedangkan pada kucing jarang mengalami

asites akibat gagal jantung kanan. Pada gagal jantung bilateral, terjadi tanda-tanda

gagal jantung kanan dan kiri dan sering berhubungan dengan akumulasi cairan di

pleura. Efusi pleura lebih berkaitan dengan tekanan kapiler pulmoner daripada

Page 55: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

52

tekanan jantung kanan. Hal tersebut menunjukkan bahwa CHF pada jantung

kanan bukanlah penyebab utama efusi pleura

C. Diagnosis

Berdasarkan anamnesa, gejala dan pemeriksaan klinis serta hasil uji

pendukung, Untuk membantu diagnosa dilakukan pemeriksaan pemeriksaan :

1) Electrocardiogram (ECG), terutama untuk mendiagnosa bermacam-macam

arrhytmia jantung dan pembesaran jantung

2) Phonocardiogram (PCG), untuk mendiagnosa adanya suara tambahan pada

jantung atau reduplikasi.

3) Pemeriksaan radiography, untuk mendiagnosa adanya pembesaran

jantung.

4) Kateterisasi jantung dan Angiocardiography. Kateterisasi dilakukan untuk

mengukur tekanan darah di dalam jantung dan pembuluh darah serta

mengukur kadar oksigen di dalam ruang-ruang jantung dan pembuluh

darah. Dengan Angiocardiografi dapat didiagnosa adanya shunt, kerusakan

pada septum atrium atau ventrikel, kelainan katub dan sebagainya.

5) Pemeriksaan darah : untuk menemukan adanya Microfilaria dari

Dirofilaria immitis.

D. Diagnosis Banding

Beberapa gejala yang ditimbulkan mungkin dapat menyerupai beberapa

penyakit lain, yakni :

Pneumonia

Asma

Emboli paru (pulmonary embolism)

Intestinal lung disease

Page 56: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

53

E. Terapi Diet

Menurut jurnal Veterinary World, Vol.2(12):482-485 Anjing yang

menderita penyakit jantung umumnya kehilangan massa otot (terjadi di sekitar

50% dari pasien jantung dengan kongestif gagal jantung). Penyakit CHF, asam

amino dari otot sumber utama energi yang mengakibatkan hilangnya massa tubuh.

Nutrisi untuk Anjing yang menderita CHF yaitu beralih ke makanan dengan

asupan gizi yang memenuhi. Diet buatan sendiri dengan rendah sodium.

Suplementasi asam lemak Omega-3 menurunkan produksi sitokin. Dan nutrisi

dari minyak ikan dengan kandungan omega-3 asam lemak (William, 1997).

Berbagai kekurangan nutrisi telah diketahui menyebabkan berbagai jenis

penyakit jantung. Ini termasuk kekurangan tiamin , magnesium , vitamin E ,

selenium , dan taurin. Meskipun penyebab kekurangan gizi atau gizi tidak

seimbang umumnya jarang terjadi. Tetapi masih mungkin menyebabkan beberapa

penyakit jantung (Case L et.,al. 2010):

Sodium

Sodium, Pada hewan penderita penyakit jantung ia tidak mampu

mengeluarkan sodium dalam urine karena penurunan cardiac output. Hal ini

berkaitan dengan fungsi tekanan darah yang memicu peningkatan tekanan darah

melalui mekanisme renin-angiotensin-aldosterone. Diet sodium sangat penting

dangan cara melihat dari gejala klinis yang muncul dilakukan batasan terhadap

asupan sodium yakni < 0.30% dari berat kering pakan (Tilley, 2008).

Taurin

Taurin merupakan salah satu asam amino esensial yang ditemukan pada

miokardium, otot skelet, nervus sistem, dan platelet dalam jumlah yang tinggi.

Taurin mengatur konsentrasi kalsium dan ketersediannya dalam otot dan hati

(Tilley, 2008).

Tidak seperti kucing, anjing dianggap mampu mensintesis jumlah yang

cukup taurin endogen dan taurin tidak dianggap diperlukan dalam diet anjing.

keturunan tertentu anjing dengan DCM (misalnya, Cocker Spaniel, Golden

Page 57: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

54

Retriever, Labrador Retriever, Saint Bernard, Inggris Setter dan Golden Retriever)

melakukan memiliki konsentrasi taurin rendah.

L-Carnitine

L-Carnitine adalah senyawa mirip vitamin, larut dalam air merupakan

sintesis molekul oleh lisin dan metionin. Kandungan kartinin banyak terdapat

pada tulang, otot jantung untuk metabolism asam lemak dan produksi energi.

Kartinin sangat penting untuk jaringan jantung karena jantung mendapatkan 60%

energy yang berasal dari metabolisme rantai panjang asam lemak (Nelson dan

Couto, 2003).

Lemak

Lemak merupakan sumber kalori dan asam lemak esensial dan

meningkatkan palatabilitas diet. Anjing dengan gagal jantung memiliki

konsentrasi plasma rendah dari asam eicosapentaenoic. Oleh karena itu,

kandunganasam lemak bermanfaat bahkan sebelum menderita CHF (William D.

Cusick, 1997).

Asam lemak merupakan suplemen dari omega 3, kekurangan asam lemak

akan menurunkan EPA dan DHA. Selain itu pada keadaan cachexia peningkatan

omega 3 asam lemak pada pakan akan memodulasi produksi sitokin (Abbott,

2000).

Magnesium

Magnesium memainkan peran penting dalam fungsi kardiovaskular

normal. Hal ini juga jelas bahwa perubahan dalam magnesium homeostasis pada

anjing yang umum dan dapat memiliki efek merusak dalam berbagai kondisi

kardiovaskular seperti hipertensi, penyakit gagal jantung kongestif, dan aritmia

jantung (William D. Cusick, 1997).

Pembatasan ringan sampai sedang garam (sodium) dapat dicapai dengan

diet banyak komersial berkualitas tinggi. Membatasi sodium dari diet hewan

peliharaan dengan menggunakan sayuran segar dan daging tanpa lemak atau

beku-kering segar sebagai memperlakukan dan menghindari makanan ringan

Page 58: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

55

manusia tertentu yang sangat tinggi sodium. Hanya dalam kasus-kasus lanjutan

dari gagal jantung harus diet berat natrium akan tetapi pembatasan

dipertimbangkan. Pada saat itu, dapat mempertimbangkan diet resep dokter hewan

atau membuat seimbang, nutrisi lengkap, diet sodium rendah (kebanyakan resep

menyediakan antara 0,05% - 0,1% natrium DM). Suplemen (baik disediakan

dalam diet atau suplemen hewan peliharaan terpisah) : asam lemak omega 3,

taurin, karnitin, vitamin B dan Magnesium(Darmin, 2014).

Ada beberapa makanan hewan peliharaan berkualitas tinggi alami

komersial yang memberikan tingkat protein yang baik dan kadar natrium yang

dapat diterima untuk anjing dengan penyakit jantung atau bahkan gagal jantung.

Banyak dari makanan ini juga dilengkapi dengan asam lemak omega 3. Beberapa

contoh termasuk: ACANA, Orijen, EVO (beberapa varietas), Halo (beberapa

varietas)(Darmin, 2014).

F. Pakan Komersial dan Analisis Nutrisi

Contoh pakan untuk anjing penderita heart failure (Darmin, 2014) :

Gambar 7. Produk Makanan Anjing (Vet Life) dikuhususkan untuk anjing

penderita Congective Heart Failure (CHF)]

Cardiac adalah diet lengkap untuk anjing, diformulasikan untuk

mendukung fungsi jantung pada kasus gagal jantung kronis. Diet ini mengandung

sodium rendah dan rasio K/Na tinggi.

a. Komposisi:

Komposisi: Beras, protein unggas terdehidrasi, tepung jagung, lemak

hewani, protein jagung, tepung telur, protein hewani terhidrolisis, bubur bit,

Page 59: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

56

minyak ikan, serat nabati, mineral-mineral, minyak kedelai, ragi, Frukto-

OligoSakarida (FOS), ekstrak teh hijau, (sumber polifenol), ekstrak tanaman

marigold (sumber lutein).

Aditif (per kg): Zat tambahan nutrisi: Vitamin A: 15100IU, Vitamin D3:

800IU, E1 (Iron): 37mg, E2 (Iodine): 2.8mg, E4 (Copper): 7mg, E5 (Manganese):

47mg, E6 (Zinc): 156mg, E8 (Selenium): 0.06mg. Pengawet – Antioksidan.

Analisis komposis: Protein: 26%, Lemak: 20%, Abu: 5.1%, serat kasar:

1.6%, Per kg: Sodium: 1.3g, Potassium: 8g, Magnesium: 1.5 g, Phosphorus: 5.5 g.

b. Indikasi

Hypertension

Heart disease/failure (first stages)

Heart disease/failure (stage 1 to 3)

Heart disease/failure (stage 4)

Heart disease/failure (last stage)

c. Kontraindikasi

Pregnancy

Lactation

Pancreatitis

Hyperlipidaemia

Growth

d. Rekomendasi

Sebaiknya konsultasikan pada dokter hewan sebelum penggunaan atau

memperpanjang penggunaan. Pemberian awal Cardiac selama 6 bulan.

e. Kelebihan:

1. Dukungan Vaskular

Polifenol berkontribusi pada dilatasi pembuluh darah dan membantu

menetralisir radikal bebas.

2. Dukungan Awal Ginjal

Page 60: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

57

Memiliki kadar phosphorus yang sedang sehingga baik dalam mengantisipasi

resiko gagal ginjal kronis

3. Keseimbangan Elektrolit

Pembatasan asupan natrium penting untuk menurunkan beban kerja jantung.

Kandungan kalium dan magnesium disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan

klinis yang optimum.

4. Pendukung Fungsi Jantung

Taurin dan L-carnitine sangat penting dalam fungsi sel-sel otot jantung,

sekaligus meningkatkan kontraktilitas jantung.

G. Pembuatan Pakan Home Made dan Analisis Nutrisi

a. Bahan (untuk anjing dan kucing)

1) 8 ons daging sapi (yang telah direbus dagingnya dan digunakan air

rebusan beserta lemak)

2) 3 buah kentang (yang telah direbus utuh)

3) 5 tablet bonemeal (tepung tulang/tepung daging)

4) 1 tablet vitamin-mineral

b. Catatan komposisi (untuk anjing)

Bahan tersebut diatas menyediakan 792 kilocalories, protein : 27.8 gram,

lemak 24.9 gram mendukung kebutuhan kalori anjing 26-pon. Selain itu,

menyediakan natrium : 112%, kalium : 262%, magnesium : 229% untuk

kebutuhan sehari-hari anjing.

VIII. FORMULASI DIET PADA KASUS PENYAKIT

UROLITHIASIS

A. Etiologi Urolithiasis

Urolithiasis adalah penyakit yang disebabkan oleh adanya batu (urolith)

atau kristal-kristal pada saluran air kencing (tractus urinarius). Beberapa faktor

yang mempengaruhi terjangkitnya penyakit antara lain (Westropp, 2006):

Page 61: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

58

1) Pakan. Dengan kandungan mineral tinggi (kalsium dan oksalat), air, dan

frekuensi makan. Pakan yang kaya magnesium menyebabkan pH urine

menjadi basa (alkalis). Kenaikan pH mempermudah pembentukan kristal

mineral.

2) Umur biasanya menyerang kucing yang berumur 1-6 tahun.

3) Jenis kelamin. Kucing jantan beresiko lebih besar terhadap obstruksi yang

mematikan karena uretra jantan lebih kecil dibandingkan betina dan

memiliki bagian yang mengecil sehingga penyumbatan lebih gampang

terjadi.

4) Penurunan frekuensi urinasi. Hal ini dapat disebabkan oleh menurunnya

asupan air, pakan yang kering, air yang terlalu hangat, terlalu dingin,

menurunnya aktivitas fisik.

B. Tanda Klinis

Tanda klinis urolithiasis antara lain kesulitan urinasi (kucing sering buang

air kecil tidak pada tempatnya), sering menjilat daerah genital, merejan saat buang

air kecil (kadang disertai suara tangisan), serta darah pada urin. Selain itu, kucing

biasanya tidak nafsu makan. Pada keadaan yang lebih serius kucing jantan yang

mengalami obstruksi uretra komplit akan menunjukkan gejala muntah,

kelemahan, serta perut yang menegang dan sakit (Thompson, 2007).

C. Diagnosis

Berdasarkan anamesis yang telah disebutkan diatas, pemeriksaan

urothialisis secara klinis dapat segera dilakukan dan pemeriksaan dari saluran air

kencing sangat diprioritaskan. Setelah pemeriksaan klinis, dilakukan pembuatan

foto rontgen atau pemeriksaan dengan USG bagian abdomen dengan posisi rebah

samping (lateral).Secara radiologik, batu ada yang radioopak dan ada yang

radiolusen. Sifat radioopak ini berbeda untuk berbagai jenis batu, sehingga dari

sifat ini dapat diduga jenis batu yang dihadapi. Penampakan radiolusen umumnya

adalah dari jenis asam urat murni (Thompson, 2007).

Page 62: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

59

D. Terapi

Terapi untuk gangguan pada saluran urinaria seperti urolithiasis dapat

dilakukan katerisasi sehingga terjadi pengeluaran urin dan kristal pada VU,

pemberian obat kolinergik seperti bethanechol dianjurkan untuk mengencangkan

otot-otot vesika urinaria yang mengendur.

Pemberian antibiotik juga diperlukan untuk mencegah kemungkinan

terjadinya infeksi sekunder (Tion et al, 2014) serta analgesik fenazopiridin untuk

mengurangi rasa nyeri pada hewan (Moore, 2000). Operasi pembedahan juga

sangat direkomendasikan untuk mengangkat urolit serta menghilangkan

penyumbatan. Untuk pengendalian hal yang perlu diperhatikan adalah kontrol

diet, mengkonsumsi air putih secara cukup, serta memperhatikan kebersihan

lingkungan seperti kandang, tempat pakan dan minum hewan juga perlu

dilakukan (Bartges dan Kirk, 2006).

E. Pembuatan Pakan Homemade dan Analisis Nutrisi

Pada kasus urolithiasis struvit dengan kondisi lingkungan kantung kemih

yang cenderung basa, untuk tindakan kontrol terapinya, maka dapat diberikan

pakan homemade (buatan sendiri) dengan mengetahui analisis nutrisi dari bahan

pakan homemade tersebut. Meskipun telah didukung dengan obat-obatan,

alangkah baiknya jika diimbangi dengan pakan homemade yang diketahui analisis

nutrisi yang dibutuhkan untuk membuat pH urin berada di kisaran asam.

Bahan dasar homemade yang dapat digunakan adalah daging ayam. Setiap

100 gr daging ayam terdapat 20% kandungan protein, sehingga jika dilihat batas

minimum dari AAFCO (Association American Feed Control Officials) adalah

30% untuk protein, sehingga untuk mendapatkan diet dengan tinggi protein dapat

disiasati dengan memberikan pakan dengan kandungan protein bahan dasarnya,

yaitu ± 40%. Sehingga untuk resep pakan homemade ini memerlukan lebih dari

200 gr daging ayam sebagai bahan dasar. Berikut bahan-bahan yang dibutuhkan:

- 200 gr daging dada ayam fillet

Page 63: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

60

- wortel dan brokoli (bisa memakai keduanya) dengan takaran masing-

masing 100 gr

- 2 butir kuning telur

- air putih matang secukupnya

Cara membuat:

- Pertama, cuci bersih semua bahan, dan pisahkan kuning telur dengan putih

telur dan tempatkan masing-masing bahan secara terpisah.

- Kedua, kupas wortel dan potong brokoli kecil-kecil (hilangkan bagian

tengah wortel), masukan kedalam blander beri sedikit air kemudian bland

wortel dan brokoli sampai halus.

- Ketiga, potong daging ayam, beri sedikit air bila perlu untuk membuat

tekstur yang lembut kemudian bland. Apabila ingin tekstur yang lebih

padat bisa dipotong dadu kecil-kecil saja.

- Keempat, beri sedikit garam dan kocok kedua butir kuning telur (yang

telah dipisahkan dengan putih telur sebelumnya). ingat ya, hanya kuning

telurnya saja.

- Kelima, campur jadi satu semua bahan kedalam mangkuk sampai menjadi

satu adonan rata.

- Keenam, masukkan kurang lebih 2 sendok teh penuh adonan tersebut

kedalam plastik es ukuran kecil. sehingga satu plastik kecil tersebut adalah

satu porsi sekali makan untuk kucing.

Analisis Nutrisi

Kandungan nutrisi dari daging ayam 200 gr yaitu kalori 239 kcal, lemak

28 gr, kolesterol 176 mg, natrium 164 mg, kalium 223 mg, protein 45 gr,

vitamin A 161 IU, kalsium 20 mg, vitamin D 2 IU, magnesium 30 mg.

Kandungan nutrisi dari wortel 100 gr yaitu kalori 41 kcal, lemak 0,2 gr,

natrium 69 mg, kalium 320mg, karbohidrat 10 gr, protein 0,9 gr, kalsium

33 mg, zat besi 0,3 mg, magnesium 12 mg, vitamin A 16706 IU, dan

vitamin C 5,6 mg.

Kandungan nutrisi dari brokoli 100 gr yaitu kalori 33 kcal, lemak 0,4 gr,

natrium 33 mg, kalium 316 mg, karbohidrat 7 gr, protein 2,8 gr, vitamin A

Page 64: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

61

623 IU, kalsium 47 mg, vitamin C 89,2 mg, zat besi 0,7 mg, dan

magnesium 21 mg.

Kandungan nutrisi dari 2 butri kuning telur yaitu kalori 321 kcal, lemak 27

gr, kolesterol 1085 mg, natrium 48 mg, kalium 109 mg, karbohidrat 3,9 gr,

protein 16 gr, vitamin A 1442 IU, kalsium 129 mg, zat besi 2,7 mg, dan

magnesium 5 mg.

IX. FORMULASI DIET PADA KASUS SEIZURE

A. Etilogi Seizure (Epilepsi)

Definisi kejang atau konvulsi atau seizure adalah serangan tiba-tiba

(paroksismal) pada fungsi otak tanpa sengaja yang dapat nampak sebagai

gangguan atau kehilangan kesadaran, aktivitias motorik yang abnormal,

kelainan perilaku, gangguan sensoris atau disfungsi autonom. Penyebab kejang

pada anjing sangat beragam antara lain seperti adanya penyakit epilepsi, canine

distemper, genetik, tumor otak, cedera di kepala, racun lingkungan ataupun karena

adanya penyakit Lyme.

Penyakit ini merupakan faktor utama yang dikenal sebagai penyebab

kejang, baik pada anjing maupun manusia. Epilepsi merupakan kelainan neurologi

yang melibatkan serangan kejang yang sering dan tiba-tiba. Hal ini termasuk

disfungsi sensor atau fungsi otot anjing. Kejang pada epilepsi mungkin atau tidak

disertai dengan hilangnya kesadaran. Peneliti menspekulasi kejang pada epilepsi

disebabkan oleh tempat jaringan saraf yang tidak normal, dimana tempat

tersebut mulai mengirimkam signal melalui saraf-saraf. Karena area dari

bagian otak ini tidak normal, impuls tersebut menghasilkan reaksi berantai

dimana menyebabkan otot-otot pada tubuh anjing secara sukarela menjadi aktif.

Ini adalah karakteristik kejang dan ―berkedut‖ yang menyertai kejang pada

epilepsi.

Page 65: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

62

B. Tanda Klinis

Epilepsi adalah sindroma kelainan faal otak berulang yang tampak

dengan serangan mendadak (seizure), kejang (konvulsi) tanpa penyebab yang

tidak dihasut (unprovoked). Kondisi penyakit dicirikan dengan berbagai jenis

gejala dan derajat seperti gambaran klinis dari jauh, kehilangan keseimbangan,

pergerakan yang tidak beraturan dari keempat kaki. Kepala akan sering

digerakkan mundur ke belakang atau membelok secara refleks dan mendadak, dan

terkadang disertai gertakan rahang mulut, defekasi dan urinasi tanpa sadar.

Tanda tersebut merupakan gejala yang nampak sebagai kejang (Christopher,

2007).

Epilepsi dapat digolongkan menjadi penyakit yang timbul sendiri atau

terjadi tanpa penyebab (idiophatic) dan timbul berdasarkan gejala (symptomatic).

Epilepsi idiopatik dikenal sebagai epilepsy yang sebenarnya, dan merupakan tipe

epilepsi yang sering menyerang anjing. Patofisiologi epilepsy idiopatik masih

belum diketahui secara pasti, tetapi cacat genetik pada bagian membran saraf

(neurotransmitter) dicurigai sebagai penyebabnya. Epilepsi simptomatik terjadi

akibat pengaruh yang berasal dari luar organisme itu (tidak diturunkan) atau

epilepsi sekunder yang disebabkan karena penyakit intracranial atau ektracranial

yang telah terjadi sebelumnya. Penyakit intrakranial disebabkan karena factor

kongenital (sudah ada saat kelahiran),neoplasma atau tumor, inflamasi, trauma,

atau kelainan pembuluh darah, sedangkan penyakit ektrakranial disebabkan oleh

faktor gangguan metabolic atau racun (Thomas, 2000).

C. Terapi Seizure

Terapi kejang disesuaikan dengan perjalanan penyakit yang terjadi dan

membutuhkan kontrol medis dan manajemen pemahaman terhadap penyakit. Hal

ini dikarenakan diagnosa definitif terhadap epilepsi idiopatik jarang dipastikan.

Evaluasi yang mampu memastikan penyakit ini dilihat dari riwayat gangguan

kejang dan seizure, pemeriksaan saraf (neurologi), dan pemeriksaan laboratorium

yang terdiri dari hematologi lengkap, kimia darah, dan urinalisis. Pemilihan obat

Page 66: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

63

antiepilepsi yang ideal digunakan pada anjing seperti Phenobarbital, Primidone,

Potassium Bromide, Chlorazepate, Valproate, Mephenytoin

D. Terapi Diet pada Kasus Seizure

Diet ketogenik merupakan diet yang diberikan untuk mengobati epilepsi.

Diet ini menyebabkan tubuh menghasilkan kelimpahan keton (produk seperti

aseton yang dibuat saat lemak dirombak menjadi sumber energi utama) telah

digunakan untuk mengobati epilepsi pada manusia. Diet ketogenik seperti itu

sangat tinggi lemak, rendah karbohidrat, serta dengan jumlah kalori

terbatas. Biasanya, rasio lemak untuk kombinasi karbohidrat dan protein adalah 4:

1 atau 3: 1 (Huffman dan Eric, 2006)

Belum ditemukan secara pasti bagaimana diet ketogenik bermanfaat bagi

beberapa orang yang mengalami epilepsi. Diketahui bahwa, dalam keadaan

kelaparan, keton merupakan sumber energi utama bagi otak. Konsentrasi keton

yang meningkat secara teratur diduga mengurangi aktivitas kejang. Selain itu,

kadar asam lemak tak jenuh omega-3 dan omega-6 yang lebih tinggi dapat

meredakan kejang dengan mengurangi rangsangan jaringan saraf dan mengubah

kadar bahan kimia otak yang disebut neurotransmitter (Huffman dan Eric, 2006:

Departemen Ilmu Gizi, 2012). Namun hal ini diduga tidak bekerja pada anjing

dikarenakan tubuh anjing yang secara fisiologis lebih sulit untuk mengalami

ketosis atau perombakan lemak.

Tingkat eliminasi obat anti kejang dalam ginjal dipengaruhi oleh derajat

keasaman urin. Satu studi mendokumentasikan bahwa anjing yang urinenya

dialkalinisasi (pH meningkat) mengalami eliminasi fenobarbital yang lebih cepat

dibandingkan dengan anjing dengan urine asam lebih banyak (Dep. Farmakologi,

2008).Oleh karena itu, pH makanan harus menjadi pertimbangan agar efek dari

fenobarbital sebagai obat anti kejang dapat dieliminasi.

Kalium bromida adalah obat yang biasa digunakan untuk mengobati

penyakit epilepsi. Komponen bromida dapat bertukar dengan klorida alami di

dalam tubuh. Hal ini disebabkan karena tubuh akan tetap mempertahankan jumlah

bromida dan klorida dallam tubuh. Jadi, kenaikan satu akan menyebabkan

Page 67: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

64

penurunan pada yang lain. Misalnya, transisi mendadak ke diet tinggi klorida akan

mempercepat eliminasi bromida dari tubuh, sehingga menurunkan kadar bromida

dalam aliran darah dan pengurangan potensial dalam pengendalian

kejang. Sebaliknya, tingkat toksik bromida dalam aliran darah dapat terjadi jika

asupan klorida berkurang secara signifikan. Sodium klorida (garam) adalah

sumber utama diet klorida. Penambahan garam dalam bahan pakan termasuk salah

satu penawar yang, sangat penting bagi anjing yang menerima potasium bromida.

Dalam beberapa tahun terakhir, beberapa penelitian memfokuskan pada manfaat

kesehatan dari asam lemak omega-3, asam dokosaheksaenoat (DHA) dan asam

eicosapentaenoic (EPA). DHA, khususnya, telah ditemukan memainkan peran

penting dalam perkembangan otak. Pada tikus yang mengalami epilepsi, DHA dan

EPA memiliki efek perlindungan pada jaringan neurologis, hal ini diduga karena

sifat anti-inflamasinya (Anonim, 2008). Telah disarankan, namun tidak

didokumentasikan, bahwa pemberian asam lemak omega-3 jangka panjang

mungkin memiliki efek yang sama pada anjing dengan epilepsi. Selain itu, asam

lemak ini diketahui dapat menurunkan kadar trigliserida dalam darah serta efek

samping terapi fenobarbital.

Taurin adalah asam amino (komponen protein) yang telah terbukti

memiliki kemungkinan sifat anti-kejang. Sebuah penelitian telah dilakukan untuk

menguji taurin terhadap kucing yang mengalami epilepsi dalam jumlah terbatas,

dan hailnya ditemukan perbaikan kontrol kejang. Namun hingga saat ini, belum

ada penelitian serupa yang dilakukan pada anjing

Salah satu perusahaan pakan komersil yang menyediakan pakan untuk

penderita Seizure yaitu Purina ® dengan nama produk Pro Plan ® Veterinary Diet

Neurocare. Adapun komposisi bahan persentase dari Purina ® Pro Plan ®

Veterinary Diet Neurocare yaitu (Anoonim, 2015):

INGREDIENTS PERCENTAGE

Humidity (max) 120 g / kg (12.0%)

Crude protein (min.) 280 g / kg (28.0%)

Ethereal extract (min) 150g / kg (15.0%)

Fibrous matter (max.) 35 g / kg (8.5%)

Mineral matter (max.) 85 g / kg (8.5%)

Page 68: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

65

Calcium (min / max) 11 g / kg / 16 g / kg (1.1% / 1.6%)

Phosphorus (min / max) 8,000 mg / kg / 13 g (kg (0.8% / 1.3%)

Potassium (min) 6.500 mg / kg (0.65%)

Sodium (min) 2,000 mg / kg (0.2%)

Medium chain fatty acids (C8: 0 +

C10: 0) total (min)

55 g / kg (5.5%)

Metabolizable Energy: 3,840 kcal / kg - 345 kcal / cup

Gambar 8. Label komposisi pakan Pro Plan ® Veterinary Diet Neurocare.

Komposisi : Tepung produk ayam, dedak padi, daging ayam yang dipisahkan

secara mekanis, tepung jagung utuh, tepung jagung gluten, asam lemak rantai

sedang, serat kedelai, tepung jagung, lemak babi, lemak ayam, gandum utuh,

Minyak ikan olahan, dikalsium fosfat, kalium klorida, natrium klorida (garam

biasa), hidrolisat hati unggas, lisin L-lisin, vitamin (A, D3, E, B12, asam askorbat,

mononitrate tiamin, suplemen riboflavin, piridoksin hidroklorida, niasin, asam

folat , Kalsium pantotenat, kolin klorida), mineral (seng sulfat, protein seng, sulfat

besi, tembaga sulfat, protein tembaga, mangan sulfat, protein kental, kalsium

iodat, natrium selenit), antioksidan (BHT).

E. Pembuatan Pakan Home Made

a. Bahan

Bahan dasar : Ayam dan kentang

Nutrisi : Tinggi lemak, rendah karbohidrat dan protein,

mengandung garam.

Komposisi :

40 gram daging ayam, direbus matang

20 gram kentang, direbus bersama kulit

70 gram lemak ayam

20 gram hati ayam

2 sdm minyak ikan

2 sdt Garam Dapur

1/4 tablet vitamin C

Page 69: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

66

1/10 tablet vitamin B kompleks dan mineral

b. Prosedur

Semua bahan diatas dicampurkan kedalam sebuah wadah. Kemudian takar

bahan- bahan yang sudah tercampur yang sebelumnya sudah dihitung terlebih

dahulu. Kemudian pakan siap dihidangkan pada hewan anda.

X. FORMULASI DIET PADA KASUS HIDROCEPHALUS

A. Etiologi Hidrocephalus

Hydrocephalus merupakan dilatasi abnormal sistem ventricular akibat

pertambahan volume cairan serebrospinal. Hydrocephalus dapat mencakup

keseluruhan sistem ventricular atau hanya salah satu elemen proximal akibat

obstruksi sistem ventricular (Kube, 2016).

Ada 2 tipe hydrocephalus yaitu : communicating hydrocephalus dan

obstructive hydrocephalus, namun pada umumnya yang sering terjadi adalah

obstructive hydrocephalus. Obstructive hydrocephalus dapat terjadi karena aliran

cairan serebrospinal pada sistem ventricular terhambat akibat masalah kongenital,

inflamasi, stenosis mesencephalic aqueduct, dan fusi rostral colliculi. Pada

communicating hydrocephalus cairan serebrospinal tidak mengalami obstruksi

melainkan seluruh sistem ventricular mengalami pembesaran (O‘Brien dan

Axlund, 2005).

Kekurangan taurine dalam diet kucing betina yang sedang bunting

merupakan salah satu faktor yang dapat menjadi penyebab terjadinya

hydrocephalus pada anak kucing yang dilahirkan. Taurine memiliki fungsi

biologis dan metabolik pada tubuh kucing diantaranya : menjaga kesehatan

jantung, otak dan fungsi sitem saraf, fungsi sel retina, reproduksi betina dan

perkembangan fetus, menjaga sistem imun dan level gula darah (Huxtable et al.,

1987).

Page 70: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

67

B. Tanda Klinis

Hydrocephalus akibat masalah kongenital pada hewan kesayangan

merupakan kejadian yang paling sering terjadi. Berdasarkan studi retrospektif

terdapat 564 kasus hydrocephalus kongenital dengan 11 ras anjing yang berbeda.

Tanda klinis pada hewan yang terkena hydrocephalus diantaranya (Zachary,

2007) : ataxia, dullness dan sleepiness, circling, seizure, vocalization ,

hyperexcitability, penurunan penglihatan akibat kerusakan optic radiation dan

occipital cortex, vestibular disfunction akibat pembesaran ventrikel, ventrolateral

strabismus, kepala terlihat sangat besar berbentuk kubah.

C. Diagnosis

Diagnosa pada kasus hydrocephalus dapat dilakukan dengan melihat

gejala klinis dan sinyalemen. Gambaran radiografi hewan yang mengalami

hydrocephalus yaitu berbentuk kubah pada calvarium dengan penebalan tulang

cortical (Becker, 1980). Selain itu diagnosa banding hydrocephalus perlu menjadi

pertimbangan dalam mendiagnosa, diantaranya yaitu (Kube, 2016):

1) Lesi pada otak atau infeksi yang menyebabkan tekanan intracranial

2) Trauma

3) Penyakit metabolik atau keracunan

4) Anomali otak.

D. ANALISIS PAKAN UNTUK HYDROCEPHALUS

a. Pakan Komersial

Iams Healthy Kitten merupakan salah satu produk pakan komersial (dry

food) yang baik diberikan pada anak kucing yang mengalami hydrocephalus.

Produk komersial ini mengandung (Anonim, 2016) :

1. Omega-3 DHA, berguna untuk membantu perkembangan dan

kesehatan otak.

2. Taurine, berguna untuk perkembangan penglihatan.

Page 71: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

68

3. Antioxidan, berguna untuk membantu dalam membangun sistem imun.

4. Prebiotik dan beet pulp, berguna untuk membantu dalam kesehatan

pencernaan.

5. Mineral essensial, berguna untuk membantu perkembangan tulang.

Komposisi yang ada dalam pakan IAMS HEALTHY KITTEN adalah Chicken,

Chicken By-Product Meal, Corn Meal, Chicken Fat (preserved with mixed

Tocopherols, a source of Vitamin E), Dried Beet Pulp, Ground Whole Grain

Sorghum, Dried Egg Product, Natural Flavor, Fish Oil (dicampur Tocopherols,

sumber Vitamin E), Potassium Chloride, Choline Chloride, Brewers Dried Yeast,

DL-Methionine, Calcium Carbonate, Salt, Fructooligosaccharides, Vitamins

(Vitamin E Supplement, Niacin, Ascorbic Acid, Vitamin A Acetate, Calcium

Pantothenate, Biotin, Thiamine Mononitrate (sumber vitamin B1), Pyridoxine

Hydrochloride (sumber vitamin B6), Vitamin B12 Supplement, Riboflavin

Supplement (sumber vitamin B2), Inositol, Vitamin D3 Supplement, Folic Acid),

Taurine, Minerals (Zinc Oxide, Manganese Sulfate, Copper Sulfate, Potassium

Iodide), dan ekstrak Rosemary (Anonim, 2016).

Analisis nutrien pada pakan komersial IAMS HEALTHY KITTEN yaitu

(Anonim, 2016) :

1. Crude Protein, minimum 33.00%

2. Crude Fat, minimum 21.00%

3. Crude Fiber, maximum 3.00%

4. Moisture, maximum 10.00%

5. Ash, maximum 7.00%

6. Magnesium, maximum 0.10%

7. Taurine, minimum 0.16%

8. Docosahexaenoic Acid, minimum 0.05%

9. Omega- 6 Fatty Acid, minimum 2.75%

10. Omega-3 Fatty Acid, minimum 0.29%

Page 72: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

69

Tabel 5. Pemberian pakan komersial IAMS HEALTHY KITTEN (Anonim,

2016):

c = cup; 1 cup = 104 gram.

Pakan IAMS HEALTHY KITTEN mengandung 4000 kcal/kg dan 416 kcal/cup

b. Pakan Homemade ‗Raw Chicken‘

Bahan pakan yang digunakan :

4.5 pounds (2 kg) paha ayam termasuk tulang dan kulit.

14 oz (400 g) jantung ayam (jika tidak menambahkan 14 oz (400 g)

daging/tulang dalam resep dan menambahkan 4000 mg taurine).

7 oz (200 g) hati ayam

2 cups (475 mL) air

200 mg vitamin B complex

800 IU vitamin E

1.5 teaspoons (9 g) garam

4000 mg taurine ditambahkan apabila penyimpanan di atas seminggu.

Cara pembuatan :

Hilangkan sebagian kulit dan 20% tulang dari paha ayam dibuang.

Berat

kitten

(lbs.)

<8

minggu

8-16

minggu

16-40

minggu

40-52

minggu

Berat

kucing

(lbs.)

Gestasi Laktasi

(< 3 kitten)

Laktasi

(>3 kitten)

1 1/4 c 1

2 1/3 c 1/3 c 2

4 1/2 c 1/2 c 1/2 c 1/3 c 4 1/2 c 1/2 c 2/3 c

6 3/5 c 3/5 c 1/2 c 6 2/3 c 1/2 - 2/3 c 3/4 – 1 c

8 2/3 c 3/5 c 8 3/4 c 2/3 - 3/4 c 1 1/4 - 1 1/3 c

10 3/4 c 2/3 c 10 1 c 3/4 – 1 c 1 1/4 - 1 1/3 c

12 3/4 c 12 1 c 1 c 1 1/3 – 1 3/4 c

16 16 1 1/4 c 1 1/4 - 1 1/3 c 2 – 2 1/3 c

22 22 1 1/2 c 1 1/3 – 1 1/2 c 2 1/4 – 3 1/4 c

Page 73: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

70

Potong – potong daging ayam dengan pisau atau gunting.

Haluskan daging, tulang, kulit, jantung dan hati ayam.

Ukur 2 cup (475 ml) air ke dalam mangkuk dan kocok telur, vitamin B

kompleks, vitamin E, dan garam.

Campurkan daging yang telah halus dan bahan tambahan yang telah

dikocok tadi.

Masukkan bahan yang telah tercampur rata ke dalam kontainer. Tulis

tanggal pembuatan pada kontainer dan bekukan bahan tersebut minimal

48 jam sebelum diberikan pada kucing karena membantu membunuh

parasit.

c. Analisis Nutrisi

Nutrisi yang terkandung dalam bahan pakan raw chicken setara dengan

pemberian karkas tikus untuk kucing. Berikut analisis nutriennya (FNAE, 2017):

Moisture 63.6%

Protein 55%

Fat 38.1%

Karbohidrat 1.2%

Fiber 0.55%

Ash 5.22%

Calcium 1.15%

Phosphorus 0.98%

Magnesium 0.08%

Linoleic Acid 9.1%

Iron 288 mg/kg

Vitamin A 84,800 IU/kg

Niacin 156.6 mg/kg

Page 74: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

71

DAFTAR PUSTAKA

Abbot J. 2000. Small Animal Cardiology Secrets. Philadelphia : Hanley and

Belfus Inc. Missouri: Sounders-Elsevier.

Anonim.2016. IAMS™

Proactive Health™ Healthy Kitten.

http://www.iams.com/cat-food/pro-active-health-kitten. Diakses pada hari

Rabu, 24 Mei 2017.

Apinario. 2010. Terapi Nutrisi. online. Diakses melalui www.scribd.com. Diakses

pada tanggal 24 Mei 2017 pukul 20.30 wita.

Association Pet Obesity Prevention. 2009. Ideal Weight Ranges of Dog.

http://petobesityprevention.org/ideal-weight-ranges/. Diaskes Pada 25 Mei

2017.

Berata IK, Winaya IBO, Adi AAM., Adyana IBW, Kardena I M. 2011. Patologi

Veteriner Umum. Fakultas Kedokteran Hewan Udayana. Bali.

Burns, Kara. M. 2010 . Theraeupetic Foods and Nutraceuticals in Cancer Therapy.

Veterinary Technisian. Media Animal Health.

Blakely, J. and H.B. David. 1991. Ilmu Peternakan. Edisi Keempat. Gajah Mada

University Press, Yogyakarta

Blei AT. Hepatoencepalopathy. In: Bircher J, Benhamou JP, McIntyre N, et al,

eds. Oxford textbook of hepatology. Oxford, UK: Oxford University

Press, 1999:765– 86.

Becker SV, Selby. 1980. LA: Canine hydrocephalus. Compend Contin Educ Pract

Vet 2:647–652,1980.

Butterworth RF. The neurobiology of hepatoencepalopathy. Semin Liver Dis

1996;16:235– 44.

Carpenito, Lynda Juall. 2006. Edisi 10. Buku Saku Diagnosis

Keperawatan. Jakarta: EGC

Corwin, E. J. (2001). Patofisiologi. Jakarta: EGC.

Davidson EB. 2003. Treatment of Mammary Tumors in Dogs and Cats.

Proceedings of the 2003 North American Veterinary Conference, Orlando,

Florida 2003, pp. 1036– 1038.

Feline Nutrition Awareness Effort [FNAE].2017. Homemade Raw Diet.

http://fnae.org/raw.html. Diakses pada hari Rabu, 24 Mei 2017.

Page 75: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

72

Harland, B.F. and D. Oberleas. 2001. Effects of Dietary Fiber and Phytate on the

Homeostasis and Bioavailability of Minerals. CRC Handbook of Dietary

Fiber in Human Nutrition, 3rd

Ed,G.A. Spiller, ed.,CRC Press, Boca Raton.

2001.

Heinze, Cailin. 2016. Nutritional Management Of The Cancer Patient. Veterinary

Focus. 42-48. Vol 26.

Hills.2017. Prescription diet i/d low fat for digestive care

http://www.hillspet.com /en/us/products/pd-canine-id-low-fat-dry diakses

pada 24 mei 2017

Hill‘s . 2017. a/d Critical Care Food. Online. Diakses melalui

http://www.hillspet.com/. Diakses pada24 Mei 2017 pukul 20.50 wita.

Hurley, Kate Frances .2007. ―Facts about Internal Disease‖. Clinician‘s Brief

(North American Veterinary Conference) 5 (6): 30.

Huxtable, Ryan J., F. Ranconi, Alberto Giotti. 1987. The Biology of Taurine

Methods and Mechanism. New York : Springer Science.

James, W.P.T. and O. Theander. 1981. The Analysis of Dietary Fiber in Food.

Marcel Dekker Inc., New York.

Kube, Stephanie. 2016. Five minute veterinary consult Canine and feline Six

edition : Hydrocephalus. USA: Wiley Blackwell.

Lestiany L. 2002. Peran Serat dan Penatalaksanaan Kasus Masalah Berat.

Bagian Ilmu Gizi FK UI. Jakarta.

Lund, M, Elizabeth, Armstrong, P Jane, Kirk, A Claudia., Klausner, S Jeffry.

2006. Prevalence and Risk Factors for Obesity in Adult Dogs from Private

US Veterinary Practices. Intern J Appl Res Vet Med. Volume 4. No. 2.

Maddison, Jill E. 2016. Hepatoencepalopathy. USA : Wiley Blackwell.

Manktelow, P. 2006. Obesity in Dog. Vital Pet Health. United Kingdom.

Messonier, Swan. 2006. The Natural’s Vet to Preventing and Treating Cancer in

Dog. New World Library. California

Moe L. 2001. Population-based incidence of mammary tumours in some dog

breeds. J Reprod Fertil Suppl 57:439-43.

Muttaqin, Arif. 2010. Gangguan Gastrointestinal Aplikasi Askep Medikal Bedah.

Jakarta: Salemba Medika.

Nsmila. 2007. Complementari Alternative Medicine Therapy. Online. Diakses

Page 76: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

73

melalui http://www.cancaercenter.com. Diakses pada tanggal 24 Mei 2017

pukul 21.00 wita.

O‘Brien, D. P. and Axlund, T. W. 2005. Brain Disease. In: Textbook of Veterinary

Internal Medicine, 6th ed., pp. 822-823, Ettinger, S. J. and Feldman, E. C.

eds., Elsevier Saunders, St. Louis.

Ogilvie GK, Vail DM, Wheeler SL. 1988. Alterations in Fat and Protein

Metabolism in Dogs with Cancer. Proc Vet Cancer Soc 1988:31.

Paisal, 2014. Hepatomegali.

(http://www.kerjanya.net/faq/4519-hepatomegali.html). Diakses pada

Rabu, 24 Mei 2017

Petsci. 2015. Canine Calorie Calculator.

http://petsci.co.uk/canine-calorie-calculator/.Diakses Pada 25 Mei 2017.

Piliang, W.G. dan S. Djojosoebagio, Al Haj. 2002. Fisiologi Nutrisi. Vol. I. Edisi

Ke-4. IPB Press, Bogor.

Podell, Michael. 2002. Canine and Feline Hydrocephalus. Ohio : Compendium.

Zachary, J. F. 2007. Nervous system. In: Pathologic Basis of Veterinary Disease,

4th

ed., pp. 873-875, McGavin, M. D. and Zachary, J. F. eds., Mosby

Elsevier, St. Louis.

Price, Sylvia Anderson. 1994. Pathophysiology : Clinical Concepts Of Disease

Processes.

Alih Bahasa Peter Anugrah. Ed. 4. Jakarta : EGC.

Prosky, L and J.W. De Vries. 1992. Controlling Dietary Fiber in Food Product.

Van Nostrand Reinhold, New York

Rosenthal, Marie . 2007. ―Disease May be More Prevalent than Previously

Thought‖. Veterinary Forum (Veterinary Learning Systems) 24 (2): 23.

Ruwaidah. 2014. Klasifikasi Tumor Mammae pada Anjing Penderita Tumor

Mammae di Kota Denpasar. Skripsi, Fakultas Kedokteran Hewan,

Universitas Udayana, Denpasar, Bali.

Saberi, Mehdi et. al., 2014. Diagnosis and treatment of feline hepatic lipidosisin

persian cats fed canned or homemade diets. Department of Clinical

Sciences, Graduated Student of Veterinary Medicine, and Department of

Pathobiology, Faculty of Veterinary Medicine, Shahid Bahonar University

of Kerman. Iran

Silva, F.M.B., Fransisco, A.A., Oliveira, S.M.J.V., Oliveira S, J. (2010) .

Evaluation and

Page 77: MAKALAH FORMULASI PAKAN DIET PADA KASUS-KASUS …digilib.unhas.ac.id/uploaded_files/temporary/DigitalCollection/NjI... · 1 I. FORMULASI DIET PADA KASUS KOLIK A. Etiologi Kolik Kolik

74

treatment of perineal pain in vaginal postpartum. Acta Paul Enferm

2011;24(1):94-100.

Stanley L. 2003. Update on the Diagnosis and Management of Feline

Cholangiohepatitis. Diplomate ACVN. University of California, Davis,

School of Veterinary Medicine. Davis, CA, USA

Sugondo, S., 2009. Obesitas. In: Sudoyo, A.W., Setiyohadi, B., Alwi, I.,

Simadibrata, M.,

Setiasti, S., editors. Buku Ilmu Penyakit Dalam Jilid 3. 5th ed. Jakarta:

Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas

Indonesia pp 1973.

Suwed, M.A.& N.S. Budiana. 2006. Membiakan Kucing Ras. Jakarta: Penebar.

Swadaya.

Taylor,Cynthia M dan Sheila Sparks Ralph. 2010. Edisi

10. Diagnosis Keperawatan dengan Rencana Keperawatan. Jakarta:

EGC.

Triakoso, Nusdianto dan Fauziah Isnaini. 2012. Hubungan antara Bangsa Anjing

dengan Obesitas pada Anjing di Surabaya. VetMedika J Klin Vet. Vol. 1,

No. 1, Juli 2012.

V.A. Castillo. 2008. Cushing’s disease in dogs: Cabergoline treatment. Research

in Veterinary Science 85. 26–34.

Widodo, Setyo, Dondin Sajuthi, Chusnul Choliq, Agus Wijaya, Retno Wulansari,

RP Agus Lelana. 2011. Diagnostik Klinik Hewan Kecil. Bogor : IPB Press.

Yang Y, Zhao LG, Wu QJ, Ma X, Xiang YB. Hubungan Antara Serat Makanan

dan Risiko yang Lebih Rendah dari Semua Penyebab Kematian: A Meta-

Analisis Studi Cohort. Am J Epidemiol. 181: 83-91