kurikulum 2018-2023 -...
TRANSCRIPT
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
i
Pengantar
Ucap syukur yang sedalam-dalamnya atas rahmat dan berkah Sang
Maha Kuasa, karena Tim Kurikulum berhasil menyusun dokumen Kurikulum
2018-2023 untuk Program Studi S-1 Teknik Geomatika – FTSLK – ITS. Terima
kasih yang sebesar-besarnya atas peran aktif Bapak dan Ibu Dosen dan Tenaga
Pendidikan Departemen Teknik Geomatika-FTSLK-ITS dalam penyusuan
dokumen kurikulum ini. Terima kasih juga atas dukungan dan andil para alumni
Departemen Teknik Geomatika dan semua komponen pendukung lainnya serta
stake holder yang telah memberikan sumbangsih saran, kritik dan masukan untuk
kurikulum ini. Penyempurnaan dan evaluasi secara periodik/berkala akan terus
dilakukan agar kurikulum ini semakin baik dan sempurna, sehingga selalu bisa
menyesuaikan dengan kebutuhan dari para penggunanya.
Dokumen ini berisi kelengkapan Kurikulum 2018-2023 dari Program
Studi S-1 Teknik Geomatika ITS. Penyusunan Kurikulum ini didasarkan pada
evaluasi dari kurikulum 2014 dan hasil kajian terhadap keselarasan antara
kurikulum dengan visi dan misi Departemen serta kebutuhan pengguna terhadap
peran dan fungsi lulusan. Secara sistematis berisi tentang Tujuan Pendidikan,
Capaian Pembelajaran Lulusan, Struktur Mata Kuliah, Sumber Daya Manusia,
Sarana Prasarana, Assesment Pembelajaran serta terlampir Silabus dan Rencana
Pembelajaran Semester.
Demikian, tiada gading yang tak retak, semoga bermanfaat.
Surabaya, Januari 2018
Tim Kurikulum
Departemen Teknik Geomatika, FTSLK-ITS
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
ii
Daftar Isi
Pengantar .......................................................................................................... i
Daftar Isi .......................................................................................................... ii
Daftar Gambar ................................................................................................ iii
Daftar Tabel .................................................................................................... iv
I. Tujuan Pendidikan ................................................................................... 1
II. Capaian Pembelajaran Lulusan ............................................................... 2
A. Sikap .................................................................................................. 2
B. Keterampilan Umum.......................................................................... 3
C. Keterampilan Khusus ......................................................................... 4
D. Pengetahuan ....................................................................................... 6
III. EVALUASI CPL ..................................................................................... 8
3.1 Matriks Keterkaitan Matakuliah (MK) - CPL .................................... 9
3.1.1 Matakuliah Wajib ............................................................... 10
IV. Struktur Mata Kuliah ............................................................................. 12
V. Sumber Daya Manusia .......................................................................... 17
VI. Sarana Prasarana .................................................................................... 24
VII. AssesmeNt Pembelajaran ...................................................................... 33
VIII. Lampiran ............................................................................................... 35
A. Silabus ............................................................................................. 35
Semester I ........................................................................................ 35
Semester II ....................................................................................... 42
Semester III ...................................................................................... 45
Semester IV ..................................................................................... 60
Semester V ....................................................................................... 72
Semester VI ..................................................................................... 81
Semester VII .................................................................................... 83
Mata Kuliah Pilihan ......................................................................... 90
B. RPS ................................................................................................ 123
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
1
I. TUJUAN PENDIDIKAN
Penyusunan Kurikulum 2018-2023 untuk program Sarjana S-1 Departemen
Teknik Geomatika-FTSLK-ITS dilakukan melalui evaluasi dan pengembangan
terhadap Kurikulum 2014 yang disesuaikan dengan kebutuhan para pengguna,
SKKNI dan mengacu KKNI. Selain itu Kurikulum 2018-2023 tetap
memperhatikan pada visi dan misi dari Departemen Teknik Geomatika. Adapun
Visi Departemen Teknik Geomatika ITS adalah:
‘Menjadi program pendidikan bertaraf internasional dalam pemanfaatan dan
pengembangan ilmu dan teknologi survei pemetaan untuk menunjang industri
informasi geospasial dan pengelolaan sumber daya alam yang berwawasan
lingkungan.’
Untuk merealisikan visi tersebut, maka disusunlah serangkaian misi dari
Departemen Teknik Geomatika ITS, yaitu dengan:
1. menyelenggarakan proses pengajaran dan pendidikan berbasis kompetensi
bidang geomatika;
2. melaksanakan penelitian yang berkualitas dalam pemanfaatan dan
pengembangan ilmu dan teknologi geomatika untuk menunjang
penyebarluasan informasi geospasial;
3. meningkatkan kemampuan pemanfaatan dan pengelolaan informasi
geospasial untuk masyarakat dan industri geospasial; dan
4. menjalin kemitraan strategis dengan berbagai lembaga pemerintah dan
swasta di dalam dan luar negeri
Berdasarkan visi dan misi Departemen di atas kemudian ditetapkan tujuan
pendidikan Prodi sebagai berikut:
1. Menghasilkan peserta didik menjadi Sarjana Teknik Geomatika yang
memiliki kemampuan akademik dan profesional dalam aplikasi dan
pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang pengelolaan
informasi geospasial.
2. Menghasilkan sarjana Teknik Geomatika yang cakap dan terampil dalam
penguasaan teknologi survai dan pemetaan yang berbasis teknologi
informasi geospasial dalam rangka menunjang pembangunan pada era
informasi dan globalisasi.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
2
3. Mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan
teknologi di bidang pengelolaan informasi geospasial serta
menggunakannya untuk kesejahteraan masyarakat dalam rangka
memperkaya kebudayaan nasional.
4. Menghasilkan lulusan yang mampu mengembangkan diri dan karirnya
sebagai professional, birokrat dan enterpreuner.
II. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN
Capaian pembelajaran lulusan Program Sarjana S-1 Departemen Teknik
Geomatika terdiri dari 4 aspek, yaitu Sikap, Keterampilan Umum,
Keterampilan Khusus, dan Pengetahuan. Dalam penyusunannya aspek Sikap
dan Keterampilan Umum mengacu pada Permenristekdikti nomer 44 tahun 2015
tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi (SNPT) dan Peraturan Rektor ITS
nomer 17 tahun 2017 tentang Pedoman Evaluasi Kurikulum di Lingkungan
Institut Teknologi Sepuluh Nopember sebagai tambahan dan penciri dengan
Perguruan Tinggi lainnya. Aspek Keterampilan Khusus dan Pengetahuan
ditetapkan oleh Kemenristek DIKTI dan dikembangkan oleh Program Studi
berdasarkan pada analisa kebutuhan stakeholder, Visi Misi Departemen dan
pengembangan keilmuan Program Studi.
A. Sikap
Setiap lulusan Program Studi Sarjana Teknik Geomatika ITS, harus
memiliki sikap sebagai berikut:
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan
sikap religius;
2. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas
berdasarkan agama, moral, dan etika;
3. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
3
4. berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air,
memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan
bangsa;
5. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan
kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain;
6. bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan;
7. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
8. menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
9. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang
keahliannya secara mandiri;
10. menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan
kewirausahaan;
11. berusaha secara maksimal untuk mencapai hasil yang sempurna; dan
12. berkerja sama untuk dapat memanfaatkan semaksiamal mungkin
potensi yang dimiliki.
B. Keterampilan Umum
Setiap lulusan Program Studi Sarjana Teknik Geomatika ITS, harus
memiliki keterampilan umum sebagai berikut:
1. mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif
dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan
teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang
sesuai dengan bidang keahliannya;
2. mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
3. mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan
etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau
kritik seni;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
4
4. mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam
bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam
laman perguruan tinggi;
5. mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian
masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan
data;
6. mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan
pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar
lembaganya;
7. mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan
melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan
yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah
tanggungjawabnya;
8. mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang
berada dibawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola
pembelajaran secara mandiri; dan
9. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan
menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah
plagiasi.
10. mampu mengembangkan diri dan bersaing ditingkat nasional maupun
internasional;
11. mampu mengimplementasikan prinsip keberlanjutan (sustainability)
dalam mengembangkan pengetahuan
12. mampu mengimplementasikan teknologi informasi dan komunikasi
dalam konteks pelaksanaan pekerjaannya; dan
13. mampu menerapkan kewirausahaan dan memahami kewirausahaan
berbasis teknologi.
C. Keterampilan Khusus
Setiap lulusan Program Studi Sarjana Teknik Geomatika ITS, harus
memiliki Keterampilan Khusus sebagai berikut:
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
5
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan.
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan surveying,
geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan
meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan;
b. mengusulkan solusi terbaik atas permasalahan dalam bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan berdasarkan prinsip-prinsip ilmu dan
teknologi geomatika, dengan mempertimbangkan faktor ekonomi,
keamanan, keselamatan publik, dan kelestarian lingkungan;
c. merencanakan dan merancang penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik menggunakan metode berbasis riset di bidang:
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
d. mengelola kegiatan survei dan pemetaan (perencanaan jadwal,
kualitas, pengadaan, metode, dan biaya) berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi informasi geospasial dengan
mempertimbangkan standar teknis, aspek kinerja, keandalan,
kemudahan pelaksanaan, keberlanjutan, serta memperhatikan
faktor-faktor ekonomi, keselamatan publik, kultural, sosial dan
lingkungan (environmental consideration);
4. Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan dalam
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
6
5. Mampu memanfaatkan keilmuan untuk melakukan pengawasan
dan pengendalian mutu terhadap proses dan hasil informasi
geospasial dasar dan tematik dengan mengacu kepada peraturan, norma,
standar, pedoman, dan manual yang berlaku dalam bidang: geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan.
6. Mampu menerapkan kebijakan yang berkaitan dengan
penyelenggaraan informasi geospasial dasar dan tematik.
7. Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil perencanaan/
perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik dasar dan
tematik dalam format analog maupun digital berbasis ilmu dan
teknologi geomatika terkini.
D. Pengetahuan
Setiap lulusan Program Studi Sarjana Teknik Geomatika ITS, harus
memiliki pengetahuan sebagai berikut:
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada aplikasi
penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi dan surveying,
geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan;
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika yang
mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi, fotogrametri,
penginderaan jauh, sistem informasi geografis, kartografi, hidrografi, dan
pertanahan yang diperlukan dalam bidang: geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan;
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
4. Konsep dan prinsip pelestarian lingkungan;
5. Konsep dan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja di laboratorium dan di
lapangan;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
7
6. Prinsip dan isu terkini dalam bidang ekonomi dan sosial budaya secara
umum;
7. Konsep umum, prinsip, dan teknik komunikasi untuk tujuan spesifik; dan
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
8
III. EVALUASI CPL
Proses evaluasi CPL (Capaian Pembelajaran Lulusan) dimulai dengan
penyusunan empat unsur CPL, yaitu sikap (A), keterampilan umum (B),
pengetahuan (C), dan keterampilan khusus (D). Unsur sikap dan pengetahuan
umum ditetapkan oleh Kemenristek DIKTI dan dilengkapi dengan penciri
institut oleh ITS. Unsur pengetahuan dan keterampilan khusus disusun dari hasil
kesepakatan Forum Prodi Sejenis (FPS) dan ditetapkan oleh Kemenristek DIKTI
kemudian dikembangkan oleh program studi berdasarkan analisa kebutuhan
pengguna, visi misi Departemen dan pengembangan keilmuan program studi.
Proses evaluasi tersebut dapat dilihat pada Gambar III.1.
Gambar III.1 Proses evaluasi dan pengembangan CPL
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
9
3.1 Matriks Keterkaitan Matakuliah (MK) - CPL
Setelah dilakukan evaluasi terhadap kurikulum 2014, langkah selanjutnya
adalah penyusunan matriks keterkaitan antara matakuliah pada kurikulum baru
dengan CPL. Penyusunan matriks tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa
semua CPL telah terakomodasi pada kurikulum Program Studi Sarjana 2018-
2023. Adapun beberapa bentuk aktifitas dalam kurikulum 2018-2023 dalah
sebagai berikut :
1. Mata Kuliah wajib Nasional
2. Mata Kuliah wajib ITS
3. Mata Kuliah Program Studi
4. Kegiatan Extra Kurikuler
5. Kegiatan Orientasi maupun Lomba
Untuk membedakan bentuk aktifitas diatas maka dibuat matriks keterkaitan
Mata kuliah (MK) terhadap Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) dengan warna
yang bervariasi, adalah sebagai berikut (Gambar 3.1):
Gambar 3.1. Identitas pewarnaan untuk bentuk aktifitas kurikulum 2018-2023
Identitas warna pada Gambar 3.1. digunakan juga pada Bab IV tentang Struktur
Mata Kuliah Kurikulum 2018-2023 Departemen Teknik Geomatika.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
3.1.1 Matakuliah Wajib
Tab
el 3
.1. M
atir
k K
eter
kai
tan M
K-C
PL
Ket
eram
pil
an K
husu
s untu
k S
em
este
r 1
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
Tab
el 3
.2. M
atir
k K
eter
kai
tan M
K-C
PL
Pen
geta
huan u
ntu
k S
em
est
er 1
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
12
Tabel 3.1. Matirk Keterkaitan MK-CPL Keterampilan Khusus untuk Semester 2
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
16
IV. STRUKTUR MATA KULIAH
Tab
el 4
.1. S
truktu
r M
ata
Kuli
ah
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
17
No Kode MK Nama Mata Kuliah (MK) sks
1 Matematika Dasar 1 3
2 Fisika Dasar 1 4
3 Agama 2
4 Kewarganegaraan 2
5 Bahasa Indonesia 2
6 Pengantar Informasi Geospasial 2
7 RM184101 Kartografi 3
Jumlah 18
No Kode MK Nama Mata Kuliah (MK) sks
1 Matematika Dasar 2 3
2 Fisika Dasar 2 3
3 Kimia 3
4 Pancasila 2
5 Bahasa Inggris 2
6 RM184202 Ilmu Kebumian 2
7 RM184203 Pemetaan Terestris Dasar 3
Jumlah 18
No Kode MK Nama Mata Kuliah (MK) sks
1 RM184304 Komputasi dan Pemrograman Data Spasial 3
2 RM184305 Statistika 3
3 RM184306 Sistem Transformasi dan Proyeksi Peta 4
4 RM184307 Pemetaan Terestris Lanjut 4
5 RM184308 Sistem Basis Data Spasial 3
6 RM184309 Kartografi Dijital 3
Jumlah 20
No Kode MK Nama Mata Kuliah (MK) sks
1 RM184410 Oseanografi Fisik 3
2 RM184411 Geodesi Satelit 3
3 RM184412 Hitung Perataan 3
4 RM184413 Survei Rekayasa 3
5 RM184414 Fotogrametri 3
6 RM184415 Toponimi 3
Jumlah 18
SEMESTER I
DAFTAR MATA KULIAH PROGRAM SARJANA
DEPARTEMEN TEKNIK GEOMATIKA
TAHUN KURIKULUM 2018-2023
SEMESTER II
SEMESTER III
SEMESTER IV
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
18
No Kode MK Nama Mata Kuliah (MK) sks
1 RM184410 Survei Hidrografi 3
2 RM184411 Survei Sistem Satelit Navigasi Global 3
3 RM184412 Jaring Kontrol Geodesi 3
4 RM184413 Penginderaan Jauh 3
5 RM184414 Fotogrametri Dijital 3
6 RM184415 Sistem Informasi Geografis 3
Jumlah 18
No Kode MK Nama Mata Kuliah (MK) sks
1 RM184622 Penginderaan Dasar Laut 3
2 RM184623 Geodesi Fisik 3
3 RM184624 Administrasi Pertanahan 3
4 RM184625 Kemah Kerja 4
5 RM184626 Analisa Informasi Geospasial 4
6 Wawasan dan Aplikasi Teknologi 3
Jumlah 20
No Kode MK Nama Mata Kuliah (MK) sks
1 RM184727 Metodologi Penelitian 2
2 RM184728 Manajemen Pertanahan 3
3 RM184729 Kerja Praktek 2
4 RM184730 Manajemen Survei dan Pemetaan 3
5 Teknopreneurship 3
6 Pilihan - 1 3
Jumlah 16
No Kode MK Nama Mata Kuliah (MK) sks
1 RM184831 Tugas Akhir 6
2 Pilihan - 2 3
3 Pilihan - 3 2
4 Pilihan - 4 2
5 Pengayaan 3
Jumlah 16
SEMESTER V
SEMESTER VI
SEMESTER VII
SEMESTER VIII
DAFTAR MATA KULIAH PROGRAM SARJANA
DEPARTEMEN TEKNIK GEOMATIKA
TAHUN KURIKULUM 2018-2023
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
19
No Kode MK Nama Mata Kuliah (MK) sks
1 RM184832 Survei Bawah Tanah 2
2 RM184833 Pemetaan Pertambangan 2
3 RM184834 Astronomi Geodesi 3
4 RM184835 Satelit Altimetri 3
5 RM184836 Geodinamika dan Deformasi 3
6 RM184837 Geodesi Lingkungan 3
7 RM184838 Pemodelan Geoid 2
8 RM184839 Hukum Laut 3
9 RM184840 Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Laut 3
10 RM184841 Fitur Dasar Laut 3
11 RM184842 Pasang Surut Air Laut 3
12 RM184843 Marin Optik 3
13 RM184844 Manajemen Data Hidrografi 2
14 RM184845 Proses Pantai 2
15 RM184846 Informasi Geospasial Tematik 3
16 RM184847 Sistem Informasi Geografis Terapan 3
17 RM184848 Penginderaan Jauh Terapan 3
18 RM184849 Aplikasi Radargrametri 3
19 RM184850 Fotogrametri Jarak Dekat 3
20 RM184851 Penginderaan Jauh Hiperspektral 3
21 RM184852 Sistem Informasi Perencanaan 3
22 RM184853 Infrastruktur Informasi Geospasial 2
23 RM184854 Pemetaan Partisipatif 2
24 RM184855 Sistem Informasi Pertanahan 3
25 RM184856 Kadaster Tiga Dimensi 3
26 RM184857 Pemetaaan Batas Wilayah 3
27 RM184858 Kadaster Laut 3
28 RM184859 Penilaian Tanah dan Properti 2
Laboratorium Kadaster dan Kebijakan Pertanahan
Laboratorium Geodesi dan Surveying
DAFTAR MATA KULIAH PILIHAN
Laboratorium Geodinamik dan Lingkungan
Laboratorium Geomarin
Laboratorium Geospasial
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
20
V. SUMBER DAYA MANUSIA
Tab
el 5
.1. D
afta
r T
enag
a P
eng
ajar
Pro
gra
m S
arja
na
Tek
nik
Geo
mat
ika
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
21
Lanju
tan T
abel
5.1
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
22
Lanju
tan T
abel
5.1
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
23
Lanju
tan T
abel
5.1
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
24
VI. SARANA PRASARANA
Lanju
tan T
abel
5.1
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
25
Sarana dan Prasarana dalam penyelanggaran kurikulum di Prodi Sarjana
Teknik Geomatika meliputi:
a. Ruang Kelas dan Kelengkapannya
b. Ruang Sidang dan Kelengkapannya
c. Laboratorium
d. Ruang Baca
e. Software
f. Jaringan Internet di lingkungan kampus
Tabel VI.1 Ruang Kelas dan Kelengkapannya
No Nama Ruang Kelengkapan Kapasitas
1 GM 101 Komputer, LCD, AC, WiFi 150
2 GM 103 Komputer, LCD, AC, WiFi 80
3 GM 104 LCD, AC, WiFi 80
4 GM 301 LCD, AC, WiFi 70
5 GM 305 / R. Studio LCD, AC, WiFi 34
Tabel VI.2 Ruang Sidang dan Kelengkapannya
No Nama Ruang Kelengkapan Kapasitas
1 Ruang Sidang 1 Lt 3
Gedung A TV-LCD, AC, WiFi 10
2 Ruang Sidang 2 Lt 3
Gedung A TV-LCD, AC, WiFi 10
3 Ruang Sidang 1 Lt 3
Gedung B TV-LCD, AC, WiFi 10
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
26
Tabel VI.3 Laboratorium dan Kelengkapannya
No Nama
Laboratorium Jenis Peralatan Utama
Jumlah Unit
Rata-rata
Waktu
Penggunaan (jam/minggu)
1
Laboraturium
Geodesy dan Surveying
Disto Meter Leica Disto Classic 1 2
Echosounder HI TARGET 1 10
G.P.S Geodetic Leica GPS sistem
2 2
G.P.S Hand Held Garmin 6 2
G.P.S Map 168 Sounder
Garmin 1 2
GPS Mapper Counter Garmin Montana 650
2
Hand Level Ogawa Seiki 36 2
Tripod Alumunium 15 10
Prisma Siku 2 2
Stereoskop Cermin 5 2
Stereoskop Saku 20 2
Theodolit 10 40
Theodolit Laser 1 2
Theodolit Digital 1 40
Total Station 5 40
Waterpass 10 10
Rambu/Bak Ukur 11 10
GPS CORS Receiver dan Server
1 40
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
27
Planimeter 11 2
Stereoscope Tanah 25 1
Sextant 1 1
Eyewash Station 2 1
Curve Tacer 1 1
Handy Talky 5 6
Echosounder BATHY 500 MF 1 27
2
Laboraturium
Geospasial
PC Core i5 4460 (3.2 GHz), memori 4 Gb
1 30
PC Dual-Core (3 GHz), memori 4 Gb.
1 30
GPS Hand held 2 4
Oxygen Meter 1 4
Current Meter 1 1
Secchidisk 1 1
Refractometer 1 1
3 Lab Geomarine
Digital echosounder 1 6
PC HP intel i3 2 27
PC HP intel i5 2 27
Current Meter Ogawa Seiki 2 2
Curve Meter Zenland 1 2
Dept Recorder Ogawa Seiki 1 1
G.P.S Hand Held Garmin 1 4
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
28
Handy Talky 2 6
4
Lab
Geodinamika
dan
Lingkungan
G.P.S Hand Held Garmin 1 2
Kompas 14 10
Solar Radiation Meter 1 1
Altimeter 2 1
Handy Talky 2 6
PC AMD 1 20
PC Intel i5 1 30
5
Lab Kadaster
dan Kebijakan Tanah
Quadcopter DJI Phantom 1 1 16
Quadcopter DJI Phantom 2 2 16
Baterai DJI Phantom 1 4 8
Baterai DJI Phantom 2 5 8
Kamera Nikon Coolpix AW130 1 8
Kamera Canon Powershot SX260 HS
1 10
Kamera Gopro Hero 3+ Silver Edition
1 10
Kamera Gopro Hero 3+ Black Edition
1 10
Gopro underwater housing 2 10
Mounting Zenmuse AntiJello 1 6
Mounting Zenmuse HD3D 1 1 6
FeelWorld FPV 1 10
Charger Phantom 2 2 10
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
29
Charger Phantom 1 1 10
Tripod 1 10
Monopod 1 10
Toolkit 2 10
Rompi Survey 4 10
Pointer 2 10
Quadcopter DJI Phantom 3 Adv 1 10
Baterai DJI Phantom 3 1 10
Charger Phantom 3 1 10
CPU Lenovo 1 10
Monitor Lenovo 1 10
Handy Cam Sony 03 SPP 1 10
Charger Handy Cam (AC-L15A)
1 10
Maxell DV Casette 3 10
LCD Proyektor BenQ 1 10
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
30
Tabel VI.4 Rekapitulasi jumlah ketersediaan pustaka yang relevan dengan
bidang di Program Studi Magister Teknik Geomatika
Jenis Pustaka Jumlah Judul Jumlah Copy
Bukuteks 402 1127
Jurnal nasional yang terakreditasi 4 24
Jurnal internasional 20
Prosiding 18 31
Skripsi/Tesis 609 650
Disertasi 4 4
TOTAL 1057 1836
Tabel VI.5 Software berlisensi dan open source yang digunakan untuk
mendukung kurikulum
NO NAMA FUNGSI STATUS
1 Windows XP Operating System Lisence
2 Office 2007 Administrasi, Keuangan,
Laporan Lisence
3 AutoCAD Civil 3D 2008 Pemetaan Digital Lisence
4 Carlson Civil Suite 2010 Pemetaan Digital Lisence (40 set)
5 ILWIS 3.6
ILWIS 3.7
SIG, SIG Terapan,
Penginderaan Jauh Open Source
6 GRASS 6.4-01 SIG, SIG Terapan Open Source
7 ArcGIS ArcView 9.3 SIG, SIG Terapan Lisence
8 MapServer 5.6.5 SIG Terapan Open Source
9 ALOVMap 0.57 SIG Terapan Open Source
10 ERDAS Imagine 2010 Penginderaan Jauh, PJ
Terapan Lisence (10 set)
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
31
Lanjutan Tabel 6.5.
NO NAMA FUNGSI STATUS
11 ERDAS ERMAPPER
2010
Penginderaan Jauh, PJ
Terapan Lisence (10 set)
12 LISA Fotogrametri Digital Lisense
13 DiMoTep Fotogrametri Digital Open Source
14 PHOTOMOD Fotogrametri Digital Lisence
15 Visual Studio Pemrograman Lisence
16 SKIPro Pengolahan GPS Lisence
17 Toopcon Tool Pengolahan GPS Lisence
18 GAMIT Pengolahan GPS Opensource
19 GIPSY Pengolahan GPS Opensource
20 ROI_PAC Pengolahan SAR data Opensource
21 GMT SAR Pengolahan SAR data Opensource
22 AutoDesk Pengolahan Data Vektor Lisence
23 Minitab Pengolahan Data
Statistika Lisence
24 ArcGIS 10++ SIG, SIG Terapan Lisence
25 iThenticate Deteksi Plagiat Publikasi
Ilmiah Lisence
26 Matlab 2013 Pemrograman Lisence
27 Mathematica 9 Program Komputasi Lisence
28 SUMMIT Pengolahan Data
Fotogrametri Lisence
Lanjutan Tabel 6.5.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
32
NO NAMA FUNGSI STATUS
29 Carlson Civil Suite 2010 Pemetaan Digital Lisence
30 BRAT (Basic Radar
Altimetry Toolbox)
Pengolahan Data
Altimetri Open source
31 GMT Pemetaan Digital Open source
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
33
VII. ASSESMENT PEMBELAJARAN
Secara umum evaluasi proses pembelajaran mengasumsikan bahwa seluruh
peserta kuliah dapat memenuhi capaian pembelajaran lulusan yang dibebankan
pada setiap mata kuliah dengan baik. Untuk hal tersebut maka indeks penilaian
umum yang diberikan adalah nilai B sebagai nilai baku. Indeks penilaian umum
akan berubah apabila:
(1) Keistimewaan peserta kuliah pada implementasi nilai-nilai visi institusi
dan aspek-aspek afektif, psikomotorik, dan kognitif-kreatif pada capaian
matakuliah maka diberikan nilai B
(2) Perilaku melawan keistimewaan di atas maka diperoleh nilai B
Sebagai instrumen evaluasi, unsur-unsur berikut ini diusulkan untuk dapat
digunakan:
(1) Unsur afektif dari variabel catatatan prestasi
a. Kontribusi (kehadiran, keaktifan, peran, inisiatif, bahasa)
b. Ketepatan waktu
c. Usaha
d. Blended learning
(2) Unsur psikomotorik dari variabel penyajian
a. Laporan tugas (assignment)
b. Laporan hasil latihan (exercise)
c. Laporan praktikum
d. Laporan lapangan
(3) Unsur kognitif-kreatif
a. Kandungan materi laporan tugas dan latihan
b. Jika diperlukan diadakan Evaluasi Tengah Semester (ETS) dan
Evaluasi Akhir Semester (EAS)
Kemudian, aturan penilaian dapat dijabarkan dengan:
(1) Nilai prestasi:
a. Setiap elemen kegiatan dalam kuliah mempunyai peran dalam
menambah atau mengurangi nilai baku (nilai berdasarkan
asumsi umum keberhasilan mengikuti perkuliahan)
b. Penilaian elemen kegiatan dilakukan sedemikian rupa
sehingga menghindarkan peserta kuliah dari motif-motif tidak
alami, transaksional, spekulasi, atau negosiasi
(2) Nilai laporan atau (jika ada) ujian tulis:
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
34
a. Laporan (atau ujian tulis) hanya akan dinilai jika memenuhi
ketentuan yang ditetapkan
b. Penilaian diberikan atas kualitas penyajian dan kandungan
Penilaian untuk kelulusan ditentukan berdasarkan instrumen evaluasi
afektif, psikomotorik, dan kognitif-kreatif yang terekam pada catatan prestasi
dan hasil penilaian laporan serta (jika ada) ujian tulis.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
35
VIII. LAMPIRAN
A. Silabus
Semester I
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Ilmu Kebumian
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 2 SKS
Semester : I
DESKRIPSI MATA KULIAH
Dalam matakuliah ini mahasiswa mempelajari mengenai konsep umum :
konsep dasar Ilmu Kebumian : atmosphere, hydrosphere, lithosphere dan
biosphere, konsep dasar : Teknik Geodesi dan Geomatika., Teknik
Geofisika dan Meteorologi, Teknik Geologi dan Mineralogi, Teknik
Perminyakan dan Pertambangan. Dan Teknik Geografi Sosial dan Fisik
dan konsep dasar Geodesi : ellipsoida referensi, geometris ellipsoida,
sistem koordinat, pemecahan persoalan Geodesi, transformasi koordinat.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
D. Pengetahuan
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada aplikasi
penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
36
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika yang
mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa mampu memahami konsep konsep umum : konsep
dasar Ilmu Kebumian : atmosphere, hydrosphere, lithosphere dan
biosphere
2. Mahasiswa mampu memahami konsep dasar : Teknik Geodesi dan
Geomatika., Teknik Geofisika dan Meteorologi, Teknik Geologi
dan Mineralogi, Teknik Perminyakan dan Pertambangan dan
Teknik Geografi Sosial dan Fisik
3. Mahasiswa mampu memahami konsep dasar Geodesi : ellipsoida
referensi, geometris ellipsoida, sistem koordinat, pemecahan
persoalan Geodesi, transformasi koordinat.
4. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang Teknik Geomatika
5. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang dasar teori dan metode-
metode survei dalam Teknik Geomatika
6. Mahasiswa memiliki pengalaman untuk melakukan pengamatan di
lapangan terkait dengan Teknik Geomatika
7. Mahasiswa mampu menjelaskan bagaimana proses dalam Teknik
Geomatika
8. Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka
secara lisan dan tertulis.
9. Mahasiswa mampu menerapkan konsep dan prosedur ilmu dan
Teknik Geomatika sebagai salah satu metode dalam informasi
geospasial baik bekerja secara mandiri maupun kerjasama tim.
POKOK BAHASAN
1. Konsep dasar Ilmu Kebumian :
a. atmosphere,
b. hydrosphere,
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
37
c. lithosphere dan
d. biosphere,
2. Konsep dasar :
a. Teknik Geodesi dan Geomatika.,
b. Teknik Geofisika dan Meteorologi,
c. Teknik Geologi dan Mineralogi,
d. Teknik Perminyakan dan Pertambangan.
3. Konsep dasar Teknik Geografi Sosial dan Fisik
4. Konsep dasar Geodesi :
a. ellipsoida referensi,
b. geometris ellipsoida,
c. sistem koordinat,
d. pemecahan persoalan Geodesi,
e. transformasi koordinat.
5. Permasalahan sumberdaya alam , lingkungan dan bencana
PRASYARAT
-
PUSTAKA
1. Bomford. Geodesy. 1975. Oxford University Press.
2. Kervyn, M. Kervyn, F. Goossens, R. Rowland, S. K. and Ernst. G.
G. J. 2007. Mapping volcanic terrain using high-resolution and 3D
satellite remote sensing. Geological Society, London, Special
Publications 283: 5-30
3. Lagios, E. Vassilopoulou, S. Sakkas, V. Dietrich, V. Damiata, B.N.
Ganas, A. 2007. Testing satellite and ground thermal imaging of
low-temperature fumarolic fields: The dormant Nisyros Volcano
(Greece). < http://www.remsenslab.geol.uoa.gr > . dikunjungi pada
tanggal 21 Maret 2012, jam 13.30.
4. Richardus, Adler. Map Projections for Geodetic, Cartographers,
Geographers. 1972. NHPC. Amsterdam.
5. Turcotte, Donald, Schubert, Gerald. Geodynamics, 2001,
Cambridge University Press
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
39
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Kartografi
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : I
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini mahasiswa akan mempelajari tentang konsep
Kartografi yang meliputi pengertian Peta dan sejarah peta. Pengertian peta
yang dimaksud adalah arti peta, penggolongan peta menurut sifat, macam
dan jenisnya. Setelah mengetahui arti peta, maka prosedur pembuatan
peta diajarkan yaitu proses pemetaan yang terdiri dari : pengambilan data,
pengolahan data dan penyajian data. Data tersebut berupa sudut, jarak
dan beda tingi yang akan diolah dalam bentuk koordinat dan selanjutnya
akan disajikan atau digambar dalam bentuk peta. Dengan adanya
prosedur pembuatan peta, maka dibuat tugas untuk membuat peta dari
simulasi data yang akan diberikan. Data simulasi diberikan, karena
peserta mata kuliah ini terletak pada semester I. Pengertian skala
ditanamkan untuk membuat peta , agar penampilan peta baik dalam arti
teliti, lengkap dan menarik, maka dipelajari desain dan tata letak peta.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
D. Pengetahuan
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada aplikasi
penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika yang
mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
40
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mampu menjelaskan konsep tentang Kartografi, meliputi arti peta,
posisi suatu tempat dan tujuan kartografi
2. Mampu membedakan peta yang beredar di masyarakat
3. Mampu menjelaskan prosedur pembuatan peta secara sederhana
4. Mampu menerapkan penggunaan skala dan perhitungannya
5. Mampu melakukan plotting koordinat dari data yang tersedia
6. Mampu mendesain tata letak peta secara sederhana
7. Mampu membuat kontur dari data yang tersedia
8. Mampu membuat peta dar serangkaian data yang tersedia (data
sekunder)
POKOK BAHASAN
1. Konsep Kartograf,
2. penggolongan peta,
3. prosedur pembuatan peta ,
4. pemahaman tentang skala ,
5. system koordinat,
6. plotting Koordinat ,
7. beberapa macam koordinat
8. desain tata letak pada peta.
PRASYARAT
-
PUSTAKA
1. Aziz, Lukman dan Ridwan. 1979. Peta Tematik. Jurusan Teknik
Geodesi FTSP ITB. Bandung
2. Yuwono, 2009. Kartografi. Prodi teknik Geomatika ITS. 2009.
Surabaya.
3. Villanueva, K.J. 1984. Kartografi. Jurusan Teknik Geodesi FTSP
ITB. Bandung .
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
41
4. Wolf, Paul, R. 1974 Elementary of Photogrametry
5. Kraak, MJ., Omerling, J. 1996. Cartography Petzation of spatial data
Prentice Hall. London
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
42
Semester II
MA
TA
KU
LIA
H
Nama Mata Kuliah : Pemetaan Terestris Dasar
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : II
DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini menjelaskan tentang pengertian dasar pemetaan, maksud
dan tujuan pemetaan. Disamping itu perlu dijelaskan terkait dengan sistem
satuan,karena untuk keperluan hitungan posisi dan tinggi. Selanjutnya
dijelaskan pengertian tentang skala, jarak, sudut horizontal, sudut
vertikal, sistem koordinat dalam bidang datar. Kegunaan dan macam-
macam peralatan baik roll meter, rambu ukur, theodolit dan waterpas, total
station. Metode penentuan posisi horizontal dan perhitungannya: Metode
pengikatan titik, dan metode Poligon. Metode penentuan posisi vertikal
dan perhitungannya: Sipat datar : memanjang, melintang, luasan,
Barometrik , Trigonometrik. Metode-metode perhitungan luas.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
3. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
4. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
D. Pengetahuan
3. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada aplikasi
penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
43
4. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika yang
mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa mampu menggunakan peralatan survei
2. Mahasiswa mampu melakukan pengukuran kerangka dasar horizontal
dan mampu menghitung dan meggambarkan hasil pengukuran
dilapangan
3. Mahasiswa mampu melakukan pengukuran kerangka dasar vertikal
dan mampu melakukan perhitungan dan penggambaran hasil
pengukuran dilapangan.
4. Mahasiswa mampu melakukan pengukuran sipat datar dan mampu
melakukan perhitungan dan pengukuran hasil pengukuran di lapangan.
5. Mahasiswa mampu memahami cara-cara perhitungan luas
POKOK BAHASAN
1. Pengertian Dasar Tentang Pemetaan
2. Sistem Satuan,
3. Pengertian Tentang Skala,
4. Jarak,
5. Sudut Horizontal,
6. Sudut Vertikal,
7. Sistem Koordinat
8. Peralatan Ukur
9. Metode Penentuan Posisi
10. Horisontal Dan Vertikal
11. Perhitungan Luas
PRASYARAT
-
PUSTAKA
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
44
1. Francis H. Moffit, Surveying, Intext Educational Publisher
2. Modul ajar Ilmu Ukur Tanah I
3. Modul aajar Ilmu Ukur Tanah II
4. Paul R wolf & Charles D Ghilani, Elementary Surveying, Prentice
Hall
5. Phillip Kissam, Surveying for Civil Engineers, McGrw
6. Wolf P & Brinker Russel 1977. Elementary Surveying. Sixth Edition.
Toronto
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
45
Semester III M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Komputasi dan Pemrograman
Data Spasial
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3
Semester : III
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan belajar tentang MATLAB, salah
satu Bahasa pemrograman yang banyak digunakan untuk melakukan
analisis komputasi numerik dan matematis, termasuk untuk mengolah
dan menyajikan data spasial.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.C.7
Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil perencanaan/
perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik dasar dan
tematik dalam format analog maupun digital berbasis ilmu dan
teknologi geomatika terkini.
D. Pengetahuan
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada aplikasi
penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan;
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika yang
mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi, fotogrametri,
penginderaan jauh, sistem informasi geografis, kartografi,
hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam bidang: geodesi
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
46
dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Memahami konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika
pada aplikasi penyediaan informasi geospasial dalam bidang:
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
2. Memahami konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip
geomatika yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan
posisi, fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
POKOK BAHASAN
1. Pengenalan Matlab;
2. Manipulasi Vektor Dan Matriks;
3. Plot Data 2d Dan 3d;
4. Pemrograman Matlab;
5. Sistem Persamaan Dengan Matlab;
6. Analisis Data Dan Fungsi;
7. Masalah Matematika Dengan Matlab
PRASYARAT
1. Matematika Dasar 1 minimal C
PUSTAKA
1. Amir Tjolleng, 2017, Pengantar Pemrograman MATLAB, Elex
Media Komputindo, Jakarta
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
47
2. R.H. Sianipar, 2013, Pemrograman MATLAB Dalam Contoh Dan
Penerapan, Informatika
3. R.H. Sianipar, 2017, Matlab Untuk Mahasiswa, Belajar Dari Berbagai
Studi Kasus, Andipublisher, Yogyakarta
4. https://www.tutorialspoint.com/matlab/
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
48
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : STATISTIKA
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : III
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan belajar tentang perhitungan data
statistik. Metode pengolahan dan perhitungan data statistik akan dibahas
dalam perkuliahan dan tugas diskusi, sehingga mahasiswa mampu
memahami dan melaksanakan penghitungan cara pemilihan, perhitungan
dan pengujian data pengamatan. Dengan pengujian data tersebut dapat
dilakukan analisa untuk menarik kesimpulan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1. Mampu menerapkan matematika, sains, ilmu dan teknologi
informasi geospasial untuk membuat atau memodifikasi informasi
geospasial dasar dan tematik pada bidang survei dan pemetaan,
geodesi, geodinamik dan lingkungan, permukiman dan tata ruang,
kelautan, serta pertanahan
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang survei dan
pemetaan, geodesi, geodinamik dan lingkungan, permukiman dan
tata ruang, kelautan dan pertanahan, meliputi kemampuan
a. Mengusulkan solusi terbaik untuk menyelesaikan masalah
dalam bidang survei dan pemetaan, geodesi, geodinamik dan
lingkungan, permukiman dan tata ruang, kelautan dan
pertanahan berdasarkan prinsip-prinsip ilmu dan teknologi
informasi geospasial, dengan mempertimbangkan faktor
ekonomi, keamanan, keselamatan publik, dan kelestarian
lingkungan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
49
D. Pengetahuan
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan
dalam bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan;
6. Prinsip dan isu terkini dalam bidang ekonomi dan sosial budaya
secara umum;
7. Konsep umum, prinsip, dan teknik komunikasi untuk tujuan
spesifik;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep umum statistika serta serta
mengidentifikasi skala data dari variable
2. Mahasiswa mampu mempraktikkan penyajian data dengan cara
tekstular, tabular, dan grafikal
3. Mahasiswa mampu menyeleksi, menghitung dan mengolah data
penelitian.
4. Mahasiswa mampu memahami prosedur dalam penelitan, proses
dan pengolahan data statistika
5. Mahasiswa mampu memahami prosedur dalam pengujian suatu
data statistik
6. Mahasiswa mampu menganalisa hasil pengujian suatu data statistik
POKOK BAHASAN
1. Data Statistik
2. Distribusi Frekuensi
3. Ukuran Nilai Pusat
4. Regresi linier dan multivariable
5. Korelasi dan kovariansi
6. Probabilitas
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
50
7. Distribusi Normal
8. Disribusi t-student dan chi-square
9. Interval kepercayaan
10. Estimasi rata-rata dan variansi
11. Uji Statistik rata-rata dan variansi
PRASYARAT
1. Kalkulus
2. Matriks dan Ruang Vektor
PUSTAKA
1. Johnson, R.A. and Bhattacharyya, G.K. 2010. Statistics Principles and
Metho ds 6th Ed. John Wiley & Sons.
2. Mikhail,E.M., 1976. Analysis and Adjustment of Survey
Measurements. Dun Donnelley Publisher New York..
3. Ghilani, C. and Wolf, P.R. 2006. Adjustment Computations: Spatial
Data Analysis 4th Ed. John Wiley & Sons.
4. Anjasmara, I.M. 2016. Statistika untuk Geomatika. Jurusan
TeknikGeomatika ITS.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
51
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Pemetaan Terestris Lanjut
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 4 SKS
Semester : III
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada kuliah ini dikenalkan tentang Pengertian Pemetaan Topografi
termasuk Penggn unaan Peta Topografi. Pembuatan peta didahului
dengan pengukuran Kerangka Horisontal (Poligon) –Review, aplikasi
pengikatan ke muka, dan ke belakang. Selanjutnya dikenalkan tentang
peralatan yang digunakan, baik kerangka horisontal maupun vertkal. Pada
pemetaan ini dihitung dengan Tachimetri. Dengan data tachymetri pula
dibuat gambar kontur pada peta tersebut. Dengan data peta yang ada,
dapat ditentukan untuk keperluan hitungan luas dan volume pada daerah
tersebut.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
4. Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan dalam
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
D. Pengetahuan
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada aplikasi
penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan;
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
52
1. Mahasiswa mampu untuk merencanakan, mengukur, mengolah
dan menggambar peta topografi
2. Mahasiswa mampu menghitung luas wilayah dan volume timbunan
dan urugan
POKOK BAHASAN
1. Pengertian Pemetaan Topografi
2. Kerangka Horisontal (Poligon,Review)
3. Ikatan Ke Muka, Ikatan Ke Belakang,
4. Kerangka Vertikal (Leveling-Review),
5. Sistem tinggi,
6. Tachimetri,
7. Kontur,
8. Penggambaran Peta,
9. Standar akurasi pemetaan,
10. Luas, Volume,
11. Pengenalan alat Total Station.
PRASYARAT
1. Pemetaan Terestris Dasar
PUSTAKA
1. Edward M. Mikhail dan Gordon Gracie. Analysis and Adjustment
of Survey Measurement. Van Nostrand Reinhold Company. New
York
2. James M. Anderson dan Edward M. Mikhail. Surveying. Theory
and Practice. Mc Graw Hill. New York
3. Kissam Philip. 1981. Surveying for Cvil Engieering. USA
4. Modul aajar Ilmu Ukur Tanah II
5. Paul R. Wolf dan Charles D. Ghilani. Elementary Surveying. An
Introduction to Geomatics
6. Paul R. Wolf dan Charles D. Ghilani. Elementary Surveying. An
Introduction to Geomatics. Pearson Education International
7. Tumewu,Lien. 1979. Route Surveying. ITB
8. Yuwono . 2009. Kartografi. Institut teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
53
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : SISTEM BASIS DATA SPASIAL
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : III
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan belajar tentang konsep basis data
spasial dan aplikasinya yang berkaitan dengan ilmu Geomatika yang
dibahas dalam perkuliahan di kelas. Kegiatan laboratorium memberikan
pengalaman kepada mahasiswa dalam membuat sistem basis data spasial
menggunakan salah satu jenis perangkat lunak SMBDS (PostgreSQL +
PostGIS atau lainnya).
Dalam kuliah ini, akan disampaikan juga cara memvisualisasikan
SMBDS menggunakan perangkat lunak SIG (Open Jump, QGIS,
ArcGIS, AutoCAD atau lainnya). Materi pendukung lainnya adalah
secara garis besar akan diberikan penjelasan tentang bagaimana
menghubungkan sistem basis data spasial dengan perangkat lunak
berorientasi obyek (VB, Delphi atau lainnya) untuk mendukung
pembuatan antar muka aplikasi basis data spasial.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
54
b. mengusulkan solusi terbaik atas permasalahan dalam bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi geomatika, dengan
mempertimbangkan faktor ekonomi, keamanan, keselamatan
publik, dan kelestarian lingkungan;
7 Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil perencanaan/
perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik dasar dan
tematik dalam format analog maupun digital berbasis ilmu dan
teknologi geomatika terkini.
D. Pengetahuan
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika yang
mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi, fotogrametri,
penginderaan jauh, sistem informasi geografis, kartografi,
hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam bidang: geodesi
dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa memahami konsep tentang sistem basis data spasial.
2. Mahasiswa memahami cara dan metode untuk membangun sistem
basis data spasial.
3. Mahasiswa memiliki pengalaman dan kemampuan untuk membuat
sistem basis data spasial menggunakan salah satu bahasa
pemrograman SMBDS (PostgreSQL + PostGIS atau lainnya).
4. Mahasiswa memiliki pengalaman dan kemampuan untuk
memvisualisasi SMBDS menggunakan salah satu perangkat lunak
SIG (Open Jump, QGIS, ArcGIS, AutoCAD atau lainnya).
5. Mahasiswa mengetahui aplikasi antar muka basis data spasial
menggunakan salah satu bahasa pemrograman berorientasi obyek
(VB, Delphi atau lainnya).
6. Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka secara
lisan dan tertulis
POKOK BAHASAN
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
55
1. Konsep Basis Data Spasial,
2. Arsitektur dan aturan dalam Basis Data Spasial,
3. Konsep Dasar Tentang Tabel
4. Model Hubungan
5. Perancangan Basis Data Spasial
6. Relasi Aljabar Pada Tabel
7. Bahasa Basis Data Spasial Relasional
8. Membangun Sistem Basis Data dan Sistem Basis Data Spasial
menggunakan salah satu perangkat lunak SMBD dan SMBDS,
menghubungkan dan memvisualisasi dalam perangkat lunak SIG
(Open Jump, QGIS, ArcGIS, AutoCAD atau lainnya).
9. Memperkenalkan aplikasi Sistem Basis Data Spasial dalam bidang
Geomatika.
PRASYARAT
-
PUSTAKA
1. Noname, 2006, Menjadi Seorang Programmer Komputer, Penerbit
Andi dan Wahana Komputer, Yogyakarta
2. Fathansyah, 2007, Basis Data, Penerbit CV Informatika, Bandung
3. Sutanta, Edhy, 2004, Sistem Basis Data, Penerbit Graha Ilmu,
Yogyakarta
4. Waljiyanto, 2009, Sistem Basis Data, Penerbit Graha Ilmu,
Yogyakarta
5. Prahasta, Eddy, 2012, Tutorial PostgreSQL, PostGIS dan PgRouting,
Informatika, Bandung
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
56
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : KARTOGRAFI DIGITAL
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : III
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini dimaksudkan agar mahasiswa mampu menjelaskan
dan menerapkan konsep dan prosedur, ilmu dan teknik kartografi sebagai
metode dalam pembuatan peta dengan menggunakan teknologi
komputer. Dasar teori mengenai elemen kartografi seperti generalisasi
dari unsur-unsur yang akan disajikan beserta skala peta; pemilihan simbol
dan warna untuk suatu unsur muka bumi sesuai dengan informasi
geospasial yang akan disajikan; tata letak peta peletakan isi peta serta teks
seperti pemilihan jenis dan ukuran huruf akan diberikan sehingga
mahasiswa akan memiliki pengetahuan tentang bagaimana membuat
karakteristik dan design sebuah peta dengan tehnologi digital. Dimana
kemampuan mengolah data baik berbentuk vektor maupun raster akan
mampu mengolah data geospasial, serta mampu mengaplikasikan dengan
menggunakan aplikasi pemetaan secara digital untuk menganalisis
aplikasi pemetaan kontur, profil, volume dan visualisasi peta secara
digital.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1 Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3 Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
57
b. mengusulkan solusi terbaik atas permasalahan dalam bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi geomatika, dengan
mempertimbangkan faktor ekonomi, keamanan, keselamatan
publik, dan kelestarian lingkungan;
c. merencanakan dan merancang penyediaan informasi
geospasial dasar dan tematik menggunakan metode berbasis
riset di bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan;
d. mengelola kegiatan survei dan pemetaan (perencanaan
jadwal, kualitas, pengadaan, metode, dan biaya) berdasarkan
prinsip-prinsip ilmu dan teknologi informasi geospasial
dengan mempertimbangkan standar teknis, aspek kinerja,
keandalan, kemudahan pelaksanaan, keberlanjutan, serta
memperhatikan faktor-faktor ekonomi, keselamatan publik,
kultural, sosial dan lingkungan (environmental
consideration);
4 Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan
dalam bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
D. Pengetahuan
1 Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada
aplikasi penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi
dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
3 Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
8 Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
58
1. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang tujuan pokok ilmu
kartografi
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang dasar teori dan metode-
metode pembuatan peta secara kartografi.
3. Mahasiswa memiliki pengalaman untuk melakukan pengolahan data
spasial dalam bentuk raster dan vektor.
4. Mahasiswa mampu berfikir secara kritis tentang pemanfaatan dan
pengelolaan pengukuran dan pemetaan untuk perencanaan serta
beberapa problem kehidupan berdasarkan pemahaman mereka
tentang prinsip proses pengelolaan sumber daya alat, manusia dan
biaya.
5. Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka secara
lisan dan tertulis.
POKOK BAHASAN
1. Pengantar Survai Pemetaan
2. Organisasi Pekerjaan Survei dan Pemetaan
3. Perundang-undangan dan Etika tentang Pemetaan
4. TOR / RKS untuk pekerjaan Survei dan Pemetaan
5. Dokumen Pekerjaan Survei dan Pemetaan
6. Penjadwalan dan Monitoring
7. Kontrol dan Jaminan Kualitas Pekerjaan Survai Pemetaan
8. Proses Tender Pekerjaan Survei dan Pemetaan
9. Pengenalan aspek K3 dalam kegiatan Survei dan Pemetaan
10. Komponen Budgeting
11. Komponen Pelaporan
PRASYARAT
Pemetaan Terestris Lanjut
PUSTAKA
1. Robinson, AH. 1995. Elements Of Cartography. John Willey & Son.
2. Moore,A. & Drecki, I. 2008. Geospatial New Vision. Springer
3. Aditya, Trias, 2007, The National Atlas as Metaphor for Improved
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
59
Use of a National Geospatial data Infrastructure, Disertasi, Utrecht
University, The Netherlands.
4. Hakim, D.M, Sumarno, 2007, Membangun Infrastruktur Data Spasial,
Prosiding, Natural Disaster and Environmental Management The 2nd
Indonesian Geospatial Technology Exhibition, Jakarta
5. Lo, C.P. 1996, Penginderaan Jauh Terapan, Cetakan Pertama,
Universitas Indonesia Press, Jakarta
6. Kraak, M.J., Ormeling, F., 2007, Kartografi Visualisasi Data
Geospasial, Edisi kedua, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta
7. Ormeling, Ferjan, 2004, Map Use Education and Geovisualisation,
Prosiding, 3rd FIG Regioanl Conference, Jakarta
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
60
Semester IV
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Oseanografi Fisik
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : IV
DESKRIPSI MATA KULIAH
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
2. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan
3. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
4. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
c. merencanakan dan merancang penyediaan informasi
geospasial dasar dan tematik menggunakan metode berbasis
riset di bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan;
D. Pengetahuan
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada aplikasi
penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
61
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika yang
mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Mahasiswa mampu menerapkan konsep umum tentang parameter fisik di
laut seperti angin, gelombang, arus, temperatur, densitas, salinitas,
atmosfer dalam bidang Ilmu Geomatika
POKOK BAHASAN
1. Definisi dan Sejarah Oseanografi,
2. Pengaturan fisik,
3. Efek atmosfer terhadap lautan;
4. Keseimbangan panas di laut;
5. Temperatur, salinitas dan densitas;
6. Angin, arus, gelombang dan model numerik.
PRASYARAT
1. Ilmu Kebumian
2. Fisika Dasar
PUSTAKA
1. Stewart, R., 2008. Introduction to Physical Oceanography. Department
of Oceanography. Texas A & M University.
2. Mellor, George R. 1996. Introduction to Physical Oceanography.
Princeton University. New Jersey
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
63
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : SURVEY REKAYASA
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : III
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada kuliah ini akan diberikan dasar-dasar matematika yang mencakup
tentang geometri dan trigonometri bidang geomatika untuk aplikasi
bidang teknik sipil (bangunan gedung dan infrastruktur, geometri jalan
raya, perencanaan elevasi dan posisi planimetris, galian dan timbunan).
Peran geomatika dalam teknik dan metode untuk mendukung aplikasi
bidang teknik sipil. Untuk lebih memperkuat keterampilan mahasiswa
maka akan diberikan materi praktikum di lapangan sesuai dengan pokok
bahasan dan aplikasi bidang teknik sipil.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C Keterampilan Khusus
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
da-sar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
b. mengusulkan solusi terbaik atas permasalahan dalam bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi geomatika, dengan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
64
mempertimbangkan faktor ekonomi, keamanan, keselamatan
publik, dan kelestarian lingkungan;
4. Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan
dalam bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
6. Mampu menerapkan kebijakan yang berkaitan dengan penye-
lenggaraan informasi geospasial dasar dan tematik.
7. Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil perencanaan/
perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik dasar dan
tematik dalam format analog maupun digital berbasis ilmu dan
teknologi geomatika terkini.
D. Pengetahuan
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada
aplikasi penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi
dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
5. Konsep dan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja di
laboratorium dan di lapangan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Mahasiswa mampu mengaplikasikan ilmu dan teknologi survey dan
pemetaan untuk bidang teknik sipil (bangunan, infrastruktur, jalan raya,
jembatan dan kapling tanah)
POKOK BAHASAN
1. Dasar-dasar matematika Geometri dan trigonometri,
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
65
2. Aplikasi pengukuran tinggi bangunan
3. Geometri jalan raya,
4. Alinemen horisontal dan vertikal
5. Staking Out Alinemen Horisontal dan Vertikal,
6. Staking out bangunan dan kapling
7. Pengukuran dan perhitungan volume galian dan timbunan
PRASYARAT
- Pemetaan Terestris Lanjut (minimal nilai D)
PUSTAKA
1. Hendriatiningsih. Geometris Jalan Raya & Staking Out ITB. Bandung 1979
2. Hickerson. Route Location And Design. Mc Graw-Hill Book
3. Modul aajar Ilmu Ukur Tanah II
4. Paul R. Wolf dan Charles D. Ghilani. Elementary Surveying. An Introduction
to Geomatics
5. Tumewu Liem, Engineering Survey . ITB. Bandung . 1977
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
66
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : FOTOGRAMETRI DASAR
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : IV
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada matakuliah ini diharapkan mahasiswa mampu menerapkan konsep
dan prosedur ilmu dan teknik fotogrametri sebagai salah satu metode
dalam pemetaan skala besaruntuk peta dasar dan thematik .Dalam proses
pembelajarannya Fotogrametri dasar akan dikelompokkan menjadi
metode pengukuran (konsep optik, mekanik dan analitik) serta metode
interpretasi manual menggunakan metoda 7 kunci interpretasi, dengan
kinerja individu maupun secara berkelompok dalam kerjasama tim.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
2. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
7. Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil perencanaan/
perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik dasar dan
tematik dalam format analog maupun digital berbasis ilmu dan
teknologi geomatika terkini.
D. Pengetahuan
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
67
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Pembelajaran mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan
konsep fisika optik seperti peralatan kamera dan peralatan lainnya untuk
menunjang konsep stereoskopis, mampu menjelaskan konsep secara
teoritis dan empiris dalam perhitungan fotogrametri (Photogrammetry
Measurement), mampu menggunakan konsep interpretasi fotogrametri
(Photogrammetry Interpretation), mampu menerapkan konsep
fotogrametri analitis dalam penyelesaian proses orientasi, mampu
menyusun laporan melaporkan hasil percobaan dan hasil analisis secara
tertulis dan lisan, mampu menggunakan peralatan dasar Fotogrametri
(stereoskop/paralaks bar) untuk menghitung dan menginterpretasi Foto
Udara, mampu menentukan kegiatan pemetaan metode fotogrametri
dengan membuat persyaratan pekerjaan, membuat jalur terbang, jumlah
foto serta mampu bekerja mandiri dan bekerja sama dalam tim.
POKOK BAHASAN
1. Definisi dan penggunaan Teknik Photogrametri
2. Konsep dasar optik untuk Photogrametri
3. Kamera udara metrik dan non metrik
4. Perencanaan jalur pemotretan dan jumlah photo.
5. Interpretasi photogrametri.
6. Penentuan beda tinggi dengan paralaks bar.
7. Teori orientasi dalam dan luar secara mekanis.
8. Teori Triangulasi udara.
9. Teori dasar syarat kesegarisan dengan photo tunggal dan stereo.
10. Photo mozaik dan plotting.
PRASYARAT
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
68
-
PUSTAKA
1. E-learning MK. Fotogrametri. share.its.ac.id
2. Wolf, PR & Dewitt,BA ”Elements of Photogrammetry with Appl. in
GIS”, 2004, McGraw-Hill.
3. Cahyono, AB. dan Hapsari, HH. 2006. Petunjuk Praktikum
Fotogrametri I, Teknik Geodesi – FTSP, ITS
4. Teguh Hariyanto, 2004, Pengantar Photogrametri, bahan ajar,Teknik
Geomatika ITS
5. Kraus K., Photogrammetry, Vol 1 and 2. 4th rev. ed, Ferd. Dümmlers
Verlag, 1993
6. G.Konecny, Photogrammetri, 2nd edition, Sprin verlag, 2005.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
69
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Toponimi
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : IV
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari salah satu tujuan
pokok dalam ilmu geodesi yaitu mengenai toponimi permukaan bumi.
Diharapkan melalui kuliah ini mahasiswa mengetahui mengenai sejarah,
penamaan suatu wilayah dan kaitan toponimi dengan ilmu pengetahuan
lain dan mata kuliah lain di Geomatika, dan bagaimana toponimi
berperan dalam pembangunan nasional. Dalam kuliah ini juga dijelaskan
Peranan Lembaga Internasional untuk penentuan Nama Rupabumi dan
penyusunan Gazetir serta pembangunan infrastuktur data spasial nama
rupabumi. Dari mata kuliah ini juga diberikan pengetahuan mengenai
prosedur penamaan, perubahan dan penghapusan nama rupabumi..
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
7. Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil perencanaan/
perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik dasar dan
tematik dalam format analog maupun digital berbasis ilmu dan
teknologi geomatika terkini.
D. Pengetahuan
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
70
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
6. Prinsip dan isu terkini dalam bidang ekonomi dan sosial budaya
secara umum;
7. Konsep umum, prinsip, dan teknik komunikasi untuk tujuan
spesifik; dan
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang penamaan dan pembakuan
nama rupa bumi (toponimi)
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang dasar teori dan metode-
metode survei dalam penamaan dan pembakuan nama rupa bumi
(toponimi)
3. Mahasiswa memiliki pengalaman untuk melakukan pengamatan di
lapangan terkait dengan penamaan dan pembakuan nama rupa bumi
(toponimi)
4. Mahasiswa mampu menjelaskan bagaimana proses penamaan dan
pembakuan nama rupa bumi (toponimi)
5. Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka secara
lisan dan tertulis.
6. Mahasiswa mampu menerapkan konsep dan prosedur ilmu dan teknik
Toponimi sebagai salah satu metode dalam informasi geospasial baik
bekerja secara mandiri maupun kerjasama tim.
POKOK BAHASAN
1. Pengertian, sejarah dan kaitan Toponimi dengan ilmu pengetahuan
yang lain;
2. Hubungan Toponimi dengan mata kuliah di Teknik Geomatika;
3. State of the art Toponimi di tingkat nasional dan internasional dan
peran dan fungsi Toponimi dalam pembangunan nasional;
4. Toponimi :
a. Alam,
b. Toponimi Gunung,
c. Toponomi Maritim,
d. Administrasi (Pemerintahan : propinsi, kabupaten, kota dsb,
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
71
Kawasan situs purbakala);
5. Peranan Lembaga Internasional :
a. Kelembagaan,
b. Tujuan dan fungsi;
6. Nama Rupabumi :
a. Dasar Hukum,
b. Otoritas Nasional Nama Rupabumi/Rupabumi,
c. Ruang Lingkup Kegiatan Penamaan Unsur Rupabumi,
d. Standardisasi Nama Geografis Maritim,
e. Nomenklatur Nama Geografis dari Unsur Bawah-Laut;
7. Ruang Lingkup Kegiatan Penamaan Unsur Rupabumi, Gazetir Nama
Unsur Rupabumi Nasional dan Prosedur tentang pemberian nama,
perubahan nama dan penghapusan.
PRASYARAT
Kartografi
PUSTAKA
1. Department of the Interior. Washington DC US Department of the
Interior. US Geodata: Geographic Names Information System –
Data User Guide 6. USGS. Reston Virginia, 1987
2. IHO (International Hydrographic Organization). Standardization of
Undersea Feature Names. 3rd Ed. Monaco: International
Hydrographic Bureau, 2001.
3. Jacub Rais, Arti Penting Penamaan Unsur Geografi, Definisi,
Kriteria dan Peranan PBB dalam Toponimi, Kasus Nama-Nama
Pulau di Indonesia, ITB Bandung. 2003
4. Kadmon, N. Toponymy: The Lore, Laws and Language of
Geographical Names. Vantage Press. New York. 2000.
5. Muljo Sukojo, B. Toponimi (Arti dan Peran). 2012. ITS Press.
Surabaya.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
72
Semester V M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Pengindraan Jauh
Kode Mata Kuliah : RG141324
Kredit : 3 SKS
Semester : V
DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini berisi tentang pengolahan dan pemanfaatan data spasial
yang direkam secara ekstra-terestrial.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
c. merencanakan dan merancang penyediaan informasi
geospasial dasar dan tematik menggunakan metode berbasis
riset di bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan;
d. mengelola kegiatan survei dan pemetaan (perencanaan jadwal,
kualitas, pengadaan, metode, dan biaya) berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi informasi geospasial dengan
mempertimbangkan standar teknis, aspek kinerja, keandalan,
kemudahan pelaksanaan, keberlanjutan, serta memperhatikan
faktor-faktor ekonomi, keselamatan publik, kultural, sosial dan
lingkungan (environmental consideration);
7. Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil
perencanaan/perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
73
dasar dan tematik dalam format analog maupun digital berbasis
ilmu dan teknologi geomatika terkini.
D. Pengetahuan
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada
aplikasi penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi
dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
4. Konsep dan prinsip pelestarian lingkungan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Mahasiswa memahami sejarah dan konsep dasar penginderaan jauh,
memiliki keterampilan dalam memproses data citra penginderaan jauh
yang meliputiL kalibrasi radiometrik, koreksi geometrik, interpretasi dan
klasifikasi citra satelit
POKOK BAHASAN
1. Konsep Penginderaan Jauh,
2. Koreksi Geometrik,
3. Interpretasi Citra,
4. Penggunaan Formula,
5. Kalibrasi Radiometrik,
6. Penggunaan Software dan
7. Klasifikasi Citra
PRASYARAT
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
74
Fotogrametri
PUSTAKA
1. Image Analysis, Classification and Change Detection in Remote
Sensing: With Originally published: 2014 By Morton J. Canty
2. Physical Principles of Remote Sensing Originally published: 2013
By W. G. Rees
3. Classification Methods for Remotely Sensed Data, Second Edition
Originally published: 2009 By Paul Mather, Brandt Tso..
4. Remote sensing, models, and methods for image processing (Book
by Robert A. Schowengerdt) Originally published: January 1997
Author: Robert A. Schowengerdt
5. Introduction to Remote Sensing (Book by James B Campbell)
Originally published: 1987 Author: James B Campbell
6. Remote Sensing and Image Interpretation (Book by Ralph W.
Kiefer and Thomas Lillesand) Originally published: 1979 Authors:
Ralph W. Kiefer, Thomas Lillesand
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
75
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : FOTOGRAMETRI DIGITAL
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : V
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada matakuliah ini diharapkan mahasiswa mampu menerapkan konsep
dan prosedur ilmu dan teknik fotogrametri digital sebagai salah satu
metode dalam pemetaan skala besaruntuk peta dasar dan thematik digital.
Dalam proses pembelajarannya Fotogrametri digital akan
dikelompokkan menjadi metode pengukuran (konsep optik digital /CCD
dan CMOS, analitik dan digital plotting) serta metoda tranformasi 3D
dengan peralatan plotting digital dan model matematisnya, beserta
mendapatkan data dan prosesnya untuk tinggi (Z) menggunakan
teknologi LIDAR.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Pengetahuan Umum
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
4. Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan
dalam bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
7. Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil perencanaan/
perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik dasar dan
tematik dalam format analog maupun digital berbasis ilmu dan
teknologi geomatika terkini.D3. Prinsip, metode dan aplikasi
peraturan, standar, pedoman dan manual penyediaan informasi
geospasial dasar dan tematik di bidang geodesi dan surveying,
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
76
geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan
D. Pengetahuan
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Pembelajaran mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan
konsep fisika elektro optikal digital (CCD/CMOS) seperti peralatan
kamera metrik dan non metrik digital dan peralatan lainnya untuk
menunjang konsep stereoskopis, mampu menjelaskan konsep secara
teoritis dan empiris dalam perhitungan fotogrametri dengan data photo
digital mono dan stereo, mampu menerapkan konsep fotogrametri digital
dalam penyelesaian proses orientasi digital dalam bentuk model
matematis 3D antara koordinat photo dan koordinat obyek (tanah) untuk
mendapatkan detail planimetris dan tinggi. Mengetahui dan menerapkan
konsep Teknologi LIDAR untuk mendapatkan DEM,DSM dan kontur.
POKOK BAHASAN
1. Definisi dan penggunaan Teknik Photogrametri digital
2. Konsep dasar elektro optikal (CCD dan CMOS) untuk Kamera
digital
3. Kalibrasi Kamera metrik dan non metrik digital dengan IMU
4. Teori orientasi dalam dan luar secara digital dengan model matematis
3D.
5. Teori dan penerapanTriangulasi udara digital
6. Teori dan penerapan model syarat kesegarisan dan kesebangunan
pada photo digital.
7. Teori dan aplikasi data LIDAR untuk mendapatkan
DSM,DTM,DEM.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
77
8. Konsep dasar Digital Photogrametri Workstation.
PRASYARAT
1. Photogrametri Dasar
PUSTAKA
1. Edward, MH,Introduction to Modern Photogrammetry,John
Wiley&Sons,2001
2. Fadh Abany,Advanted Photogrametry, Modul Kuliah, 2007
3. Teguh Hariyanto, LIDAR Overview, Modul Kuliah, 2013, Geomatika
ITS.
4. G.Konecny, Photogrammetri, 2nd edition, Sprin verlag, 2005.
5. Koerth Sijmons, Introduction on Photogrametry, ITC-
Enschede,Holland
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
78
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah :
SISTEM INFORMASI
GEOGRAFIS
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : V
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari salah satu tujuan
pokok dalam sistem informasi geografis yaitu penggunaan sistem
berbasis komputer untuk memanajemen data geografis. Dasar teori
mengenai sistem informasi geografis, komponen, format data serta
metode-metode pengolahan data spasial akan diberikan sehingga
mahasiswa akan memiliki pengetahuan tentang bagaimana menyusun,
mengolah, menganalisis, serta menginterpretasikan data spasial dalam
sistem informasi geografis. Untuk memahami dan memperoleh
pengalaman dalam penyusunan data spasial, mahasiswa akan diberikan
tugas untuk melakukan penyusunan data spasial sederhana yang
disusunsebagai data atributdalam data spasial. Proses konversi data
spasial yang digunakan dalam sistem informasi geografis juga akan
diberikan dalam mata kuliah ini.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Pengetahuan Umum
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
4. Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan
dalam bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
5. Mampu memanfaatkan keilmuan untuk melakukan pengawasan
dan pengendalian mutu terhadap proses dan hasil informasi
geospasial dasar dan tematik dengan mengacu kepada peraturan,
norma, standar, pedoman, dan manual yang berlaku dalam bidang:
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
79
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan.
D, Pengetahuan
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dan definisi SIstem Informasi
Geografis
2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi data Sistem Informasi Geografis
dalam proses pengolahan data spasial
3. Mahasiswa mampu menyusun basis data spasial dalam format SIG
4. Mahasiswa mampu merepresentasikan data spasial dalam format SIG.
POKOK BAHASAN
1. Definisi SIG
2. Komponen SIG
3. Format data
4. Spatial referencing
5. Konversidata
6. Strukturdata
7. Basis data spasial
8. Basis data atribut
PRASYARAT
1. Sistem Basis Data,
2. Kartografi Digital,
3. Penginderaan Jauh
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
80
PUSTAKA
1. Burrough P.A, Principle of GIS for Land Resources Assessment,
Oxford, 1998
2. Christopher Jones, GIS and Computer Cartography, Longman
England, 1999
3. Green D. and T. Bossomaier, Online GIS and spatial metadata. Taylor
& Francis, 2002
4. Aronoff S., Geographic information systems: a management
perspective. WDL Publications, 1989.
5. Kang-Tsung Chang, Introduction to Geogpahic Information Systems,
Fourth Edition. Singapore. Mc Graw Hill.2008
6. Teguh Hariyanto, Pendahuluan SIG, bahan ajar SIG, ITS Surabaya,
2009.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
81
Semester VI
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Administrasi Pertanahan
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : VI
DESKRIPSI MATA KULIAH
Tujuan dari mata kuliah ini adalah untuk mengenalkan konsep, pendekatan
dan sistem yang berkaitan dengan pengamanan kepemilikan lahan. Hak
atas tanah, hukum pertanahan sesuai dengan PMNA no. 3 Tahun 1997.
Mata kuliah ini akan membahas survei kadastral sesuai dengan PP no. 24
tahun 1997 dan menghubungkan pengetahuan ilmiah mutakhir (teori)
terhadap pengalaman dan kebutuhan profesional (praktis).
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
D. Pengetahuan
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang survei dan pemetaan, geodesi,
geodinamik dan lingkungan, permukiman dan tata ruang, kelautan
dan pertanahan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
82
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa mengetahui dan memahami dasar hukum normatif tentang
kegiatan pendaftaran tanah dan beberapa hal yang terkait.
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang cara pembuatan peta
pendaftaran tanah dan pendukungnya (gambar ukur, peta bidang).
3. Mahasiswa memiliki pengalaman membuat satu jenis produk
kegiatan pendaftaran tanah yaitu peta bidang.
4. Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka secara
lisan dan tertulis dalam bidang pertanahan
POKOK BAHASAN
1. Land Tenure (penguasaan tanah),
2. UUPA tahun 1960, Pengertian umum pendaftaran tanah, Sejarah
pendaftaran tanah, Perkembangan Pendaftaran Tanah di Indonesia
menurut tujuannya
3. Sistem Pendaftaran Tanah menurut PMNA/Ka. BPN Nomor 3 Tahun
1997
4. Sistem Pendaftaran di berbagai negara di dunia;
5. Survey Kadastral (PP No.24 Tahun 1997)
6. Fit-for-purpose land administration
7. Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL)
PRASYARAT
1. Sistem basis data spasial
2. Kartografi Dijital
3. SKT dan Proyeksi Peta
PUSTAKA
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
83
Semester VII
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Analisa Informasi Geospasial
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 4 SKS
Semester : VII
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari salah satu tujuan
pokok dalam ilmu dan teknologi yang ada dibidang informasi keruangan
(spasial). Memahami teknologi akuisisi data extra terrestrial. mengetahui
pemanfaatan data satelit dan data yang lain. Dan bisa melalakukan
analisa informasi geospasial secara komprehensif.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C Keterampilan Khusus
5. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
6. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial da-
sar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan surveying,
geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan
meliputi kemampuan:
c. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
d. mengusulkan solusi terbaik atas permasalahan dalam bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi geomatika, dengan
mempertimbangkan faktor ekonomi, keamanan, keselamatan
publik, dan kelestarian lingkungan;
e. merencanakan dan merancang penyediaan informasi
geospasial dasar dan tematik menggunakan metode berbasis
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
84
riset di bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan;
7. Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan dalam
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
8. Mampu menerapkan kebijakan yang berkaitan dengan penye-
lenggaraan informasi geospasial dasar dan tematik.
9. Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil perencanaan/
perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik dasar dan
tematik dalam format analog maupun digital berbasis ilmu dan
teknologi geomatika terkini.
D. Pengetahuan
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
4. Konsep dan prinsip pelestarian lingkungan;
5. Konsep dan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja di
laboratorium dan di lapangan;
6. Prinsip dan isu terkini dalam bidang ekonomi dan sosial budaya
secara umum;
7. Konsep umum, prinsip, dan teknik komunikasi untuk tujuan
spesifik; dan
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi
geospasial mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying,
geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang Informasi Geospasial
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang dasar teori dan metode-
metode survei dalam Informasi Geospasial
3. Mahasiswa memiliki pengalaman untuk melakukan pengamatan di
lapangan terkait dengan Informasi Geospasial
4. Mahasiswa mampu menjelaskan bagaimana proses Informasi
Geospasial Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan
mereka secara lisan dan tertulis.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
85
5. Mahasiswa mampu menerapkan konsep dan prosedur ilmu dan
teknik Informasi Geospasial sebagai salah satu metode dalam
informasi geospasial baik bekerja secara mandiri maupun kerjasama
tim.
6. Mahasiswa mampu melakukan analisa Informasi Geospasial secara
komprehensif
POKOK BAHASAN
1. Pengertian Informasi Geospasial
2. Penggunaan Informasi Geospasial
3. Kapabilitas Informasi Geospasial
4. Sejarah dan Pengembangan Awal Informasi Geospasial
5. Perkembangan Informasi Geospasial di Indonesia
6. Penyelenggaraan Informasi Geospasials di Indonesia
7. Simpul Jaringan Informasi Geospasial
8. Integrasi Penyelenggaraan Simpul
9. Perkembangan Teknologi Penyebarluasan IG berbasis Open
Source
10. Perkembangan Ina-Geoportal
11. Permasalahan dan tantangan
12. Perangkat Keras (Hardware)
13. Perangkat Lunak (Software)
14. Data
15. Manusia
16. Metode
17. Proses Informasi Geospasial
18. Sumber Data Spasial Terristris, Fotogrametri dan
Penginderaan Jauh
19. WebGIS
20. Struktur Basis Data
21. Layanan Informasi Geospasial (Ina-Geoportal)
22. Standar Internasional (ISO)
23. Manajemen Tata Guna Lahan
24. Inventarisasi Sumber Daya Alam
25. Pengawasan Daerah Bencana Alam
26. Informasi Geospasial Bagi Perencanaan Wilayah dan Kota
27. Informasi Geospasial Bagi Arkeologi
28. Penerapan WebGIS
PRASYARAT
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
86
Kartografi
PUSTAKA
1. Aronoff, S. 1989. Geographic Information Systems: A
Management Perspective. Ottawa, Canada:WDL Publications.
2. Brovelli, M. A. dan D. Magni . An Archaeological Web Gis
Application Based On Mapserver And
3. Burrough, P. A. Dan McDonnell, R. A. 1998. Principles of
Geographical Information Systems. New York: Oxford
University Press
4. Aronoff, S. 1989. Geographic Information Systems: A
Management Perspective. Ottawa, Canada:WDL Publications.
5. Brovelli, M. A. dan D. Magni . An Archaeological Web Gis
Application Based On Mapserver And
6. Burrough, P. A. Dan McDonnell, R. A. 1998. Principles of
Geographical Information Systems. New York: Oxford
University Press
7. Muljo Sukojo, B., 2013. Penginderaan Jauh (Teori dan
Terapan), ITS Press Surabaya
8. Muljo Sukojo, B., 2017. Pengantar Informasi Geospasial,
Departemen Teknik Geomatika FTSLK ITS Surabaya
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
87
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah :
MANAJEMEN SURVEI DAN
PEMETAAN
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : VI
DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini mengkaji pengelolaan manajemen suatu pekerjaan
pengukuran dan pemetaan. Metode pengumpulan dan jenis pekerjaan
dibahas dalam perkuliahan di kelas disertai dengan tugas, sehingga
mahasiswa memiliki pengalaman dalam membuat jenis pekerjaan dan
perencanaannya dengan menggunakan berbagai metoda pemetaan
beserta estimasi biaya yang didasarkan pada sumber daya manusia,
peralatan dan hasil akhir peta skala menengah dan besar. Selain itu,
dibahas pula tentang pengajuan biaya, waktu untuk mendapatkan dan
pengajuan usulan teknis dalam rangka ikut serta lelang pekerjaan dari
pemerintah maupun swasta.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
d. mengelola kegiatan survei dan pemetaan (perencanaan jadwal,
kualitas, pengadaan, metode, dan biaya) berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi informasi geospasial dengan
mempertimbangkan standar teknis, aspek kinerja, keandalan,
kemudahan pelaksanaan, keberlanjutan, serta memperhatikan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
88
faktor-faktor ekonomi, keselamatan publik, kultural, sosial dan
lingkungan (environmental consideration);
D. Pengetahuan
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
5. Konsep dan prinsip keselamatan dan kesehatan kerja di
laboratorium dan di lapangan;
6. Prinsip dan isu terkini dalam bidang ekonomi dan sosial budaya
secara umum;
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang tujuan pokok ilmu
manajemen proyek.
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang dasar teori dan metode-
metode pengukuran proyek.
3. Mahasiswa memiliki pengalaman untuk melakukan perhitungan
pembiayaan dalam pekerjaan pemetaan.
4. Mahasiswa mampu berfikir secara kritis tentang pemanfaatan dan
pengelolaan pengukuran dan pemetaan untuk perencanaan serta
beberapa problem kehidupan berdasarkan pemahaman mereka
tentang prinsip proses pengelolaan sumber daya alat, manusia dan
biaya.
5. Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka
secara lisan dan tertulis.
POKOK BAHASAN
1. Pengantar Survai Pemetaan
2. Organisasi Pekerjaan Survei dan Pemetaan
3. Perundang-undangan dan Etika tentang Pemetaan
4. TOR / RKS untuk pekerjaan Survei dan Pemetaan
5. Dokumen Pekerjaan Survei dan Pemetaan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
89
6. Penjadwalan dan Monitoring
7. Kontrol dan Jaminan Kualitas Pekerjaan Survai Pemetaan
8. Proses Tender Pekerjaan Survei dan Pemetaan
9. Pengenalan aspek K3 dalam kegiatan Survei dan Pemetaan
10. Komponen Budgeting
11. Komponen Pelaporan
PRASYARAT
Kemah Kerja
PUSTAKA
1. A.A. Karaini. Pengantar Manajemen Proyek. 1994.
2. Arief Rahman, Seri Diktat Kuliah Tata Laksana Proyek.1999
3. IAMPI. Ikatan Ahli Manajemen Proyek Indonesia.
Https://www.iampi.org
4. Manajemen Proyek, Konsep dan Implementasi. Budi Santosa.
5. Kuliah Manajemen Media, Subhan Afifi.
Https://www.slideshare.net/subhanafifi/prinsip-dasar-manajemen.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
90
Mata Kuliah Pilihan
Laboratorium Geodinamik dan Lingkungan
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Satelit Altimetri
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : Mata Kuliah Pilihan
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari salah satu kajian dari
geodesi satelit yaitu satelit altimetry. Satelit altimetry merupakan
metode pengukuran tinggi permukaan laut dan variasinya menggunakan
radar altimeter. Konsep dasar geodesi satelit pada umumnya dan satelit
altimetry pada khususnya akan diberikan sehingga mahasiswa akan
memiliki pengetahuan tentang prinsip pengukuran tinggi permukaan laut
menggunakan satelit altimetri. Selain itu, beberapa koreksi dan bias yang
terkait dengan pengolahan data dalam perhitungan sea level anomaly
(SLA) juga disampaikan. Untuk lebih memahami pengetahuan tentang
satelit altimetri, mahasiswa akan diberikan tugas untuk melakukan
perhitungan dan pengolahan data serta analisa dalam penentuan tinggi
permukaan laut dan variasinya. Aplikasi satelit altimetri yang ada
kaitannya dengan fenomena lautan juga akan diberikan dalam
perkuliahan ini. Mahasiswa akan diajak secara kritis tentang
pemanfaatan teknologi satelit altimetry dalam keperluan survey dan
pemetaan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
2 Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3 Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
91
5 Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
b. mengusulkan solusi terbaik atas permasalahan dalam bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi geomatika, dengan
mempertimbangkan faktor ekonomi, keamanan,
keselamatan publik, dan kelestarian lingkungan;
c. merencanakan dan merancang penyediaan informasi
geospasial dasar dan tematik menggunakan metode berbasis
riset di bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan;
6 Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan
dalam bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
D. Pengetahuan
4 Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
8 Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi
geospasial mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying,
geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang satelit altimetri
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang dasar teori dan metode
pengukuran untuk menentukan tinggi permukaan laut menggunakan
satelit altimetri.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
92
3. Mahasiswa memiliki pengalaman untuk melakukan pengolahan
data sederhana untuk menentukan tinggi permukaan laut
menggunakan satelit altimetri.
4. Mahasiswa mampu menjelaskan tinggi permukaan laut dan
variasinya dan pengaruhnya dalam fenomena laut global maupun
regional.
5. Mahasiswa mampu berpikir secara kritis tentang pemanfaatan satelit
altimetri untuk keperluan praktis di bidang geodesi, geofisika,
kelautan berdasarkan pemahaman mereka tentang konsep
penentuan tinggi permukaan laut berdasarkan satelit altimetri.
6. Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka secara
lisan dan tertulis.
POKOK BAHASAN
1. Pengenalan satelit altimetri
2. Prinsip dasar altimeter
3. Koreksi dan bias:
a. Atmosfir : troposfir (komponen kering dan basah) dan ionosfir
b. Sea state bias
c. Geophysical effects: Tides dan dynamic atmospheric
4. Mean sea surface model
5. Analisis sea level anomaly (SLA): along-tracks dan crossovers
6. Aplikasi satelit altimetry dalam bidang: geodesi & geofisika,
oseanografi, dll
PRASYARAT
1. Geodesi Satelit
2. Survei Hidrografi
PUSTAKA
1. Cipollini, P., J. Benveniste, F. Birol, M. J. Fernandes, E. Obligis, M.
Passaro, P. T. Strub, G. Valladeau, S. Vignudelli and J. Wilkin
(2017). Satellite altimetry in coastal regions. Satellite Altimetry
Over Oceans and Land Surfaces. D. Stammer and A. Cazenave,
CRC Press.
2. Church, J. A., P. U. Clark, A. Cazenave, J. M. Gregory, S. Jevrejeva,
A. Levermann, M. A. Merrifield, G. A. Milne, R. S. Nerem, P. D.
Nunn, A. J. Payne, W. T. Pfeffer, D. Stammer and A. S.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
93
Unnikrishnan. 2013. Sea Level Change. Climate Change 2013: The
Physical Science Basis. Contribution of Working Group I to the
Fifth Assessment Report of the Intergovernmental Panel on Climate
Change. T. F. Stocker, D. Qin, G.-K. Plattner, M. Tignor, S.K.
Allen, J. Boschung, A. Nauels, Y. Xia, V. Bex and P.M. Midgley.
Cambridge, United Kingdom and New York, NY, USA, Cambridge
University Press: 1137-1216.
3. Fu, L.L. and Cazenave, A. 2001. Satellite Altimetry and Earth
Sciences: A Handbook of Techniques and Applications, Academic
Press, San Diego
4. Vignudelli, S., et al. 2011. "Satellite Altimetry: Sailing Closer to the
Coast." 217-238.
5. Vignudelli, S., Kostianoy, A. G., Cipollini, P. and Benveniste, J. ,
2011. Coastal Altimetry, Berlin Heidelberg, Springer-Verlag
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
94
Laboratorium Geomarin
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Hukum Laut
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 2 SKS
Semester : Mata Kuliah Pilihan
DESKRIPSI MATA KULIAH
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
da-sar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
b. mengusulkan solusi terbaik atas permasalahan dalam bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan berdasarkan prinsip-prinsip ilmu
dan teknologi geomatika, dengan mempertimbangkan faktor
ekonomi, keamanan, keselamatan publik, dan kelestarian
lingkungan;
c. merencanakan dan merancang penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik menggunakan metode berbasis riset di
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
4. Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
95
dalam bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
6. Mampu menerapkan kebijakan yang berkaitan dengan
penyelenggaraan informasi geospasial dasar dan tematik.
D. Pengetahuan
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika yang
mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi, fotogrametri,
penginderaan jauh, sistem informasi geografis, kartografi,
hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam bidang: geodesi
dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Mahasiswa mampu memahami dan mengaplikasikan ilmu Geomatika pada
hukum laut internasional dan nasional : penentuan baseline normal,
baseline lurus, baseline kepulauan, penentuan batas wilayah laut
internasional dan nasional.
POKOK BAHASAN
1. Sejarah Hukum Laut,
2. Review Referensi Koordinat,
3. Baseline,
4. Aspek Geodesi pada Hukum Laut, Laut Teritorial, Zona Tambahan,
Negara Kepulauan, Zona Ekonomi Eksklusif, Landas Kontinen,
5. Sengketa Batas Laut Internasional,
6. Hukum Laut Nasional,
7. Sengketa Batas Laut Daerah,
8. Daerah Kepulauan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
96
PRASYARAT
1. Survei Hidrografi
2. Kartografi Digital
3. Sistem Transformasi dan Proyeksi Peta
PUSTAKA
1. United Nations. 1982. United Convention on the Law of the Sea.
2. Windari, R. 2009. Hukum Laut Zona-Zona Maritim Sesuai UNCLOS
1982 dan Konvensi-Konvensi Bidang Maritim. Jakarta: Bakorkamla.
3. International Hydrographic Bearau. 2006. A Manual on Technical
Aspects of The United Conventions on the Law of The Saw. 1982.
Monaco
4. United Nations. 1989. The Law of the Sea: Baseline: An examination
of the relevant Provisions of United Convention on the Law of the
Sea.USA
5. Undang-undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.
6. Undang-undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
7. Permendagri No. 76 Tahun 2012 tentang Pedoman Penegasan Batas
Daerah
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
97
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah :
PENGELOLAAN WILAYAH
PESISIR DAN LAUT
Kode Mata Kuliah : RG141450
Kredit : 3 SKS
Semester : Mata Kuliah Pilihan
DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini menjelaskan tentang tentang dasar hukum, konsep dasar
pengelolaan, pemanfaatan, serta pengembangan wilayah pesisir dan laut
secara terpadu dan berkelanjutan. Dasar teori mengenai konsep
pengelolaan, pemanfaatan, serta pengembangan wilayah pesisir dan laut
akan diberikan sehingga mahasiswa akan memiliki pengetahuan tentang
bagaimana mengelola hingga mengembangkan wilayah pesisir dan laut
serta dapat memberikan analisa terkait solusi dari permasalahan yang
terjadi si wilayah pesisir dan laut. Untuk memahami dan memperoleh
pengalaman dalam pengelolaan wilayah pesisir dan laut, mahasiswa akan
diberikan tugas untuk melakukan monitoring kawasan pesisir dan laut
termasuk analisa kegiatan pengelolaan, pemanfataan, pengembangan,
serta permasalahan yang ada di kawasan pesisir dan laut.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
a.
D. Pengetahuan
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada
aplikasi penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
98
dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dan definisi pengelolaan,
pemanfaatan, serta pengembangan wilayah pesisir dan laut secara
terpadu dan berkelanjutan.
2. Mahasiswa mengetahui zonasi untuk pengelolaan wilayah pesisir dan
laut.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep hak penguasaan perairan
pesisir dan pulau-pulau kecil.
4. Mahasiswa mampu menganalisis transpot sedimen di perairan
wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.
POKOK BAHASAN
1. Dasar hukum, asas dan tujuan pengelolaan wilayah pesisir dan laut
2. Konsep dasar proses pengelolaan wilayah pesisir dan laut
3. Zonasi untuk pengelolaan wilayah pesisir dan laut
4. Potensi dan permasalahan pembangunan wilayah pesisir dan lautan
5. Proses transpot sedimen di wilayah perairan pesisir dan pulau-pulau
kecil
6. Pengembangan wilayah perairan pesisir dan pulau-pulau kecil
PRASYARAT
1. Sistem Informasi Geografis,
2. Survei Hidrografi
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
99
PUSTAKA
1. Dahuri, R., Jacub Rais, Sapta Putra Ginting, dan M.J. Sitepu. 2001.
Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir dan Lautan secara Terpadu.
PT Pradnya Paramita, Jakarta
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
0
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Proses Pantai
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 2 SKS
Semester : 7
DESKRIPSI MATA KULIAH
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Mahasiswa mampu memahami dan mengaplikasikan materi yang
terdapat pada proses pantai kaitannya dengan bidang Ilmu Geomatika
khususnya Survey Hidrografi.
POKOK BAHASAN
1. Definisi Pantai dan Proses Pantai,
2. Geomorfologi Pantai,
3. Teori Gelombang Laut, Pembangkit
4. Gelombang,
5. Pasang Surut Laut,
6. Perubahan Permukaan Air Laut, Arus,
7. Transpor Sedimen,
8. Konfigurasi Garis Pantai,
9. Profil Pantai,
10. Struktur Bangunan Pantai.
PRASYARAT
3. Survei Hidrografi
4. Oseanografi Fisik
PUSTAKA
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
1
6. Paul D. Komar., 1976. Beach Processes and Sedimentation.,
Prentice Hall Inc. New Jersey
7. Stewart, R., 2008. Introduction to Physical Oceanography.
Department of Oceanography. Texas A & M University.
8. Mellor, George R. 1996. Introduction to Physical Oceanography.
Princeton University. New Jersey
9. Bambang Triadmodjo. 2008. Teknik Pantai. Beta Offset.
Yogyakarta
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
2
Laboratorium Geospasial
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : SIG TERAPAN
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : Mata Kuliah Pilihan
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari salah satu tujuan
pokok dalam SIG Terapan yaitu penggunaan SIG pada data geografis dan
metoda analisa untuk yang berformat vektor dan raster serta data atribut.
Dasar teori Penerapan mengenai system informasi geografis dan sistem
analisanya, format data serta metode-metode pengolahan data raster dan
format,pada berbagai bidang terapan perencanaan, industri, lingkungan,
kebencanaan akan diberikan sehingga mahasiswa akan memiliki
pengetahuan tentang bagaimana menyusun, mengolah, menganalisis,
serta mengaplikasikan data spasial dan atribut dalam sistem informasi
geografis. Untuk memahami dan memperoleh pengalaman dalam
penyusunan data spasial, mahasiswa akan diberikan tugas untuk
melakukan analisa data spasial yang digunakan untuk penerapannya pada
4 bidang tersebut dan dapat dalam bentuk WEB GIS.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan
5. Mampu memanfaatkan keilmuan untuk melakukan pengawasan
dan pengendalian mutu terhadap proses dan hasil informasi
geospasial dasar dan tematik dengan mengacu kepada peraturan,
norma, standar, pedoman, dan manual yang berlaku dalam bidang:
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
3
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan.
D. Pengetahuan
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep analisa dalam Sistem
Informasi Geografis
2. Mahasiswa mampu mengidentifikasi data Sistem Informasi Geografis
yang diperlukan untuk penerapan dalam bidang perencanaan, industri,
lingkungan dan kebencanaan.
3. Mahasiswa mampu menyusun basis data spasial dan nonspasial untuk
bidang terapan tersebut,
4. Mahasiswa mampu merepresentasikan hasil analisa SIG pada bidang
terapan tersebut,dan bisa dalam bentuk WEBGIS.
POKOK BAHASAN
11. Konsep dan definisi data spasial dalam SIG
12. Proses Pengolahan Data danModel AnalisaSpasial dengan SIG
13. Identifikasi data parameter bidang perencanaan, industri, lingkungan dan
kebencanaan.
14. Penyusunan basis data untuk parameter bidang perencanaan, industri,
lingkungan dan kebencanaan.
15. Model Analisa basis data untuk parameter bidang perencanaan, industri,
lingkungan dan kebencanaan.
16. Presentasi hasil analisa data untuk bidang perencanaan, industri,
lingkungan dan kebencanaan.
17. Konsep, definisi dan aplikasi WEB GIS
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
4
PRASYARAT
1. SIG,
2. PenginderaanJauh,
3. Photogrametri digital.
PUSTAKA
1. Burrough P.A, Principle of GIS for Land Resources Assessment,
Oxford, 1998
2. Christopher Jones, GIS and Computer Cartography, Longman England,
1999
3. Green D. and T. Bossomaier, Online GIS and spatial metadata. Taylor
& Francis, 2002
4. Aronoff S., Geographic information systems: a management
perspective. WDL Publications, 1989.
5. Kang-Tsung Chang, Introduction to Geogpahic Information Systems,
Fourth Edition. Singapore. Mc Graw Hill.2008
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
5
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Penginderaan Jauh Terapan
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3
Semester : VII
DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini berisi tentang pengolahan dan pemanfaatan tahap lanjut
dari data spasial yang direkam secara ekstra-terestrial melalui wahana
satelit
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
da-sar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
b. mengusulkan solusi terbaik atas permasalahan dalam bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi geomatika, dengan
mempertimbangkan faktor ekonomi, keamanan,
keselamatan publik, dan kelestarian lingkungan;
c. merencanakan dan merancang penyediaan informasi
geospasial dasar dan tematik menggunakan metode berbasis
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
6
riset di bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan;
d. mengelola kegiatan survei dan pemetaan (perencanaan
jadwal, kualitas, pengadaan, metode, dan biaya) berdasarkan
prinsip-prinsip ilmu dan teknologi informasi geospasial
dengan mempertimbangkan standar teknis, aspek kinerja,
keandalan, kemudahan pelaksanaan, keberlanjutan, serta
memperhatikan faktor-faktor ekonomi, keselamatan publik,
kultural, sosial dan lingkungan (environmental
consideration);
4. Mampu memanfaatkan keilmuan untuk melakukan pengawasan
dan pengendalian mutu terhadap proses dan hasil informasi
geospasial dasar dan tematik dengan mengacu kepada peraturan,
norma, standar, pedoman, dan manual yang berlaku dalam bidang:
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan.
7. Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil
perencanaan/perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik
dasar dan tematik dalam format analog maupun digital berbasis
ilmu dan teknologi geomatika terkini.
D. Pengetahuan
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada aplikasi
penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan;
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
4. Konsep dan prinsip pelestarian lingkungan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mengetahui dan memahami penerapan teknologi penginderaan jauh
2. Mengetahui dan dapat memproses data citra penginderaan jauh
untuk berbagai keperluan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
7
3. Dapan melakukan pemrosesan dan interpretasi citra satelit tingkat
lanjut
POKOK BAHASAN
1. Koreksi Atmosfer,
2. Pemrosesan Citra untuk Studi Perairan,
3. Pemrosesan Citra untuk Studi Daratan dan
4. Pemrosesan Citra untuk Studi Atmosfer
PRASYARAT
Penginderaan Jauh
PUSTAKA
1. Weng, Qihao, ed. Remote Sensing for Sustainability. CRC Press,
2016.
2. Lillesand, Thomas, Ralph W. Kiefer, and Jonathan Chipman.
Remote sensing and image interpretation. John Wiley & Sons, 2014.
3. Martin, Seelye. An introduction to ocean remote sensing.
Cambridge University Press, 2014.
4. Canty, Morton J. Image analysis, classification and change
detection in remote sensing: with algorithms for ENVI/IDL and
Python. Crc Press, 2014.
5. Barrett, Eric C. Introduction to environmental remote sensing.
Routledge, 2013.
6. Weng, Qihao, ed. Remote sensing of impervious surfaces. CRC
Press, 2007.
7. Stephens, Graeme L. Remote sensing of the lower atmosphere. Vol.
1994. New York: Oxford University Press, 1994.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
8
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : RADARGRAMETRI
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : Mata Kuliah Pilihan
DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini akan memberikan mahasiswa ilmu dan teknik dalam
mempelajari salah satu teknologi pemetaan yaitu Radar. Konsep dasar
Radar akan diperkenalkan dan dalam pembahasan selanjutnya juga
tentang komponen/peralatan dan sistem dari Radar serta pemanfaatannya
terutama untuk proses akuisisi, identifikasi, frekuensi serta polarisasi data
Radar. Metode pengambilan, jenis data dan persamaan matematis dalam
Radar dibahas dalam perkuliahan, diskusi maupun presentasi di kelas.
Dalam kuliah ini untuk memahami dan memperoleh pengalaman dalam
mengolah citra Radar juga InSAR, akan disampaikan juga kepada
mahasiswa studi kasus tentang pemanfaatan data dari Radar dan
pengolahan sederhana dengan metode radargrametri untuk pemetaan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
10
9
4. Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan
berbagai macam sumber data dan informasi geospasial untuk
mendukung perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan
evaluasi kegiatan dalam bidang geodesi dan surveying,
geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan.
D. Pengetahuan
1. Konsep sains alam, prinsip, dan aplikasi matematika pada
aplikasi penyediaan informasi geospasial dalam bidang: geodesi
dan surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan;
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
7. Konsep umum, prinsip, dan teknik komunikasi untuk tujuan
spesifik; dan
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang tujuan pokok ilmu
penginderaan jauh aktif.
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang dasar teori dan metode-
metode pengolahan citra.
3. Mahasiswa memiliki pengalaman untuk melakukan analisa citra
Radar secara sederhana.
4. Mahasiswa mampu berfikir secara kritis tentang pemanfaatan dan
pengelolaan pengukuran dan pemetaan untuk perencanaan serta
beberapa problem kehidupan berdasarkan pemahaman mereka
tentang prinsip proses pengelolaan sumber daya alat, manusia dan
biaya.
5. Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka
secara lisan dan tertulis.
POKOK BAHASAN
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
0
1. Konsep dan Pengertian Radar
2. Sistem dan Peralatan Radar
3. Persamaan Dasar Radar
4. Frekuensi dan Polarisasi Radar
5. Pengolahan Data Radar
6. SAR dan RAR
7. Interferometri Radar
8. Aplikasi Radar untuk pemetaan
PRASYARAT
Fotogrametri Digital, Penginderaan Jauh
PUSTAKA
1. Robert M. O’Donnell, Radar Fundamental. Lincoln Lab - MIT
USA
2. Merrill I Skolni, 2008, Introduction to Radar Systems, McGraw-
Hill international editions
3. Radargrammetric Image Processing. 1990. Franz W. Leberl.
4. SAR Guide Book. www.sarmap.ch.
5. E-Learning RADAR. SAREdu. https://saredu.dlr.de/
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
1
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Fotogrametri Jarak Dekat
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3
Semester : Pilihan
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan belajar tentang definisi, komponen
dan sistem dari fotogrametri jarak dekat serta pemanfaatannya lebih
lanjut. Metode pengambilan, jenis data dan model matematis dibahas
dalam perkuliahan di kelas dan di laboratorium, sehingga mahasiswa
memiliki pengalaman mengumpulkan dan mengolah data dari prinsip
fotogrametri jarak dekat. Dalam kuliah ini, akan disampaikan juga studi
kasus tentang pemanfaatan data dari fotogrametri jarak dekat baik untuk
pemetaan topografi maupun aplikasi non topografi. Selain itu dalam
perkuliahan ini juga dibahas mengenai perkembangan teknologi baru
dalam fotogrametri seperti structure from motion, photogrammetric
computer vision, dan visual navigation.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
2. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
da-sar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
b. mengusulkan solusi terbaik atas permasalahan dalam bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
2
geospasial, geomarin, serta pertanahan berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi geomatika, dengan
mempertimbangkan faktor ekonomi, keamanan,
keselamatan publik, dan kelestarian lingkungan;
7. Mampu mengkomunikasikan pemikiran dan hasil perencanaan/
perancangan dalam bentuk informasi geospasial baik dasar dan
tematik dalam format analog maupun digital berbasis ilmu dan
teknologi geomatika terkini.
D. Pengetahuan
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi
geospasial mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying,
geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta
pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa mampu berfikir secara kritis tentang pemanfaatan teknik
fotogrametri jarak dekat untuk beberapa problem kehidupan
berdasarkan pemahaman mereka tentang prinsip, proses dan
aplikasinya.
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang cara penggunaan data
fotogrametri jarak dekat untuk bidang topografi dan non-topografi.
3. Mahasiswa memiliki pengalaman mengerjakan satu jenis atau lebi
produk atau proyek dengan metode fotogrametri jarak dekat serta
menguji dan menganalisis hasil aplikasinya
POKOK BAHASAN
1. Pengenalan Fotogrametri Jarak Dekat;
2. Review Fotogrametri Analitik;
3. Distorsi Dan Kalibrasi Kamera;
4. Penggunaan Kamera Metrik Dan Nonmetrik;
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
3
5. Aplikasi Fotogrametri Jarak Dekat Untuk Arsitektur, Arkeologi,
Kedokteran, Dan Industri;
6. 3D Modeling,
7. Multiview 3D Reconstruction;
8. Structure From Motion Dan
9. Photogrammetric Computer Vision
PRASYARAT
Fotogrametri Dasar, Fotogrametri Digital
PUSTAKA
1. Wolf, P. R. dan Dewitt, B. A. 2004. Elements of Photogrammetry
with Application in GIS. New Jersey: McGraw Hill
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
4
M
AT
A
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Sistem Informasi Perencanaan
Kode Mata Kuliah : RG141447
Kredit : 2 SKS
Semester : -
DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini menjelaskan tentang tentang konsep dasar perencanaan,
proses perencanaan dan sistem informasi perencanaan. Dasar teori
mengenai komponen perencanaan, konsep penataan ruang, fungsi
kawasan dalam rencana tata ruang wilayah akan diberikan sehingga
mahasiswa akan memiliki pengetahuan tentang bagaimana melakukan
penyusunan sistem informasi perencanaan terkait dengan perkotaan.
Untuk memahami dan memperoleh pengalaman dalam sistem informasi
perencanaan, mahasiswa akan diberikan tugas untuk melakukan
mengidentifikasi penerapan sistem informasi perencanaan dalam
penataan ruang wilayah.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa mampu menjelaskan perencanaan, proses perencanaan
dan sistem informasi perencanaan.
2. Mahasiswa mampu menjelaskan Jenis komponen perencanaan.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep penataan ruang.
4. Mahasiswa mampu mengidentifikasi penerapan sistem informasi
perencanaan dalam penataan ruang wilayah.
POKOK BAHASAN
1. Konsep perencanaan
2. Komponen perencanaan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
5
3. Konsep penataan ruang
4. Rencana tata ruang wilayah
5. Sistem informasi perencanaan
PRASYARAT
Sistem Informasi Geografis
PUSTAKA
1. Cassidy, Anita. 2006. Information System Strategic Planning.
Auerbach Publications, France.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
6
Laboratorium Kadaster dan Kebiajakan Pertanahan
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah :
SISTEM INFORMASI
PERTANAHAN
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : Mata Kuliah Pilihan
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan belajar tentang sistem informasi
dalam pemanfaatannya untuk bidang pertanahan. Metode pengumpulan
dan jenis data dibahas dalam perkuliahan di kelas dan di laboratorium,
sehingga mahasiswa memiliki pengalaman mengumpulkan, melakukan
proses dan menganalisa serta menggunakan sistem informasi khususnya
Informasi Pertanahan. Dalam hal ini akan dilakukan juga hubungan
Sistem Informasi Pertanahan dengan Manajemen Pertanahan dan
Administrasi Pertanahan. Selain itu, dibahas pula tentang konversi data
data perencanaan dari bentuk hardcopy menjadi softcopy yang berbasis
topologi data beserta pemilihan metoda yang didasarkan pada jenis data.
Dalam kuliah ini, akan disampaikan juga studi kasus tentang
pemanfaatan data spasial dan non spatial dalam bidang pertanahan
sebagai jenis data untuk membentuk sistem basis data spasial dan non
spasial serta pemanfaatan metoda analisa data bidang pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
1. Mampu menerapkan matematika dan sains sebagai penunjang
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
3. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
4. Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
7
dalam bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
D. Pengetahuan
2. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika
yang mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
3. Prinsip, metode dan aplikasi peraturan, standar, pedoman dan
manual penyediaan informasi geospasial dasar dan tematik di
bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
7. Konsep umum, prinsip, dan teknik komunikasi untuk tujuan
spesifik; dan
8. Wawasan perkembangan ilmu dan teknologi informasi geospasial
mutakhir/terkini di bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang tujuan pokok ilmu
sistem informasi.
2. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang dasar teori dan metode-
metode sistem informasi untuk pertanahan
3. Mahasiswa memiliki pengalaman untuk membuat aplikasi
sederhana untuk pertanahan.
4. Mahasiswa mampu berfikir secara kritis tentang pemanfaatan dan
pengelolaan pengukuran dan pemetaan untuk perencanaan serta
beberapa problem kehidupan berdasarkan pemahaman mereka
tentang prinsip proses pengelolaan sumber daya alat, manusia dan
biaya.
5. Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka
secara lisan dan tertulis.
POKOK BAHASAN
1. Konsep Sistem Informasi Pertanahan
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
8
2. Hubungan Sistem Informasi Pertanahan dengan Manajemen
Pertanahan dan Administrasi Pertanahan
3. Peran data dan informasi dalam pengambilan keputusan
4. Jenis-jenis data spasial pertanahan
5. Jenis-jenis data tekstual pertanahan
6. Teori Basis Data,Teori Model Basis Data, LADM
7. Metode Perancangan SI (Sistem Informasi)
8. Aplikasi SI untuk Pertanahan
9. Contoh dan demo beberapa aplikasi SIP
PRASYARAT
SIG, Manajemen Pertanahan, Administrasi Pertanahan
PUSTAKA
1. Aronoff, S, 1989. “Geographic Information System : A Management
Perspective”. WDL Publications, Ottawa, Canada
2. Burrough, P.A & McDonnel, R.A, 1998. “Principles of
Geographical Information System”. Oxford University Press Inc,
New York
3. Burrough, P.A, 1996. “Principles of Geographical Information
System For Land Resources Assessment”. Oxford University Press
Inc, New Yor
4. Budi Harsono, Hukum Agraria Indonesia, Himpunan Peraturan-
peraturan Hukum Tanah, Jembatan, Jakarta, 1986.
5. Hermanses,R., Pendaftaran Tanah di Indonesia, Jembatan, Jakarta.
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
11
9
MA
TA
KU
LIA
H Nama Mata Kuliah : Pemetaan Batas Wilayah
Kode Mata Kuliah :
Kredit : 3 SKS
Semester : VII (Pilihan)
DESKRIPSI MATA KULIAH
Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan dikenalkan adanya Konsep dan
pengertian batas wilayah, yang berisi tentang perspektif sejarah dalam
penentuan batas wilayah. Batas wilayah dalam untuk daratan berdasarkan
Dasar hukum dan Argumentasi histories maupun perjanjian. Pengelolaan
batas wilayah meliputan batas antar kabupaten, propinsi , maupun negara
berdasarkan aturan yang ada. Untuk batas di laut, mencakup dasar hukum
dan argumentasi histories , Traktat/perjanjian, dan pengelolaan batas
wilayah laut.Sengketa dan Penyelesaian Batas Maritim mencakup
penyebab sengketa batas maritim,penyelesaian sengketa batas dan
alternatif selain delimitasi: Joint Development Zones and Mekanisme
kerjasama lainnya. Aplikasi Geomatika dalam Penentuan dan Penegasan
Batas Wilayah serta tantangan ke depan untuk Indonesia.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN YANG DIBEBANKAN
MATA KULIAH
C. Keterampilan Khusus
4. Mampu memahami konsep dasar dan perkembangan teknologi
informasi geospasial bidang geodesi dan surveying, geodinamik
dan lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan.
5. Mampu menyelesaikan masalah penyediaan informasi geospasial
dasar dan tematik yang berkaitan dengan bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial, geomarin,
serta pertanahan meliputi kemampuan:
a. mengidentifikasi, menemukan, memformulasi, dan
menganalisis sumber masalah dalam bidang geodesi dan
surveying, geodinamik dan lingkungan, geospasial,
geomarin, serta pertanahan;
b. mengusulkan solusi terbaik atas permasalahan dalam bidang
geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
12
0
geospasial, geomarin, serta pertanahan berdasarkan prinsip-
prinsip ilmu dan teknologi geomatika, dengan
mempertimbangkan faktor ekonomi, keamanan, keselamatan
publik, dan kelestarian lingkungan;
c. merencanakan dan merancang penyediaan informasi
geospasial dasar dan tematik menggunakan metode berbasis
riset di bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan
lingkungan, geospasial, geomarin, serta pertanahan;
d. mengelola kegiatan survei dan pemetaan (perencanaan
jadwal, kualitas, pengadaan, metode, dan biaya) berdasarkan
prinsip-prinsip ilmu dan teknologi informasi geospasial
dengan mempertimbangkan standar teknis, aspek kinerja,
keandalan, kemudahan pelaksanaan, keberlanjutan, serta
memperhatikan faktor-faktor ekonomi, keselamatan publik,
kultural, sosial dan lingkungan (environmental
consideration);
6. Mampu mengidentifikasi, memilih, dan memanfaatkan berbagai
macam sumber data dan informasi geospasial untuk mendukung
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan
dalam bidang geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan.
D. Pengetahuan
3. Konsep dan teori sains geodesi dan prinsip-prinsip geomatika yang
mencakup sistem referensi geodesi, penentuan posisi,
fotogrametri, penginderaan jauh, sistem informasi geografis,
kartografi, hidrografi, dan pertanahan yang diperlukan dalam
bidang: geodesi dan surveying, geodinamik dan lingkungan,
geospasial, geomarin, serta pertanahan;
7. Konsep umum, prinsip, dan teknik komunikasi untuk tujuan
spesifik; dan
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
1. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan aspek hukum yang
terkait dalam penentuan dan penegasan batas wilayah.
2. Mahasiswa dapat menerapkan teknologi Geomatika dalam
penentuan dan penegasan batas wilayah.
3. Mahasiswa mampu mengungkapkan ide atau gagasan mereka secara
lisan dan tertulis
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
12
1
4. Mahasiswa mampu berfikir secara kritis tentang pemanfaatan
teknologi geodesi untuk beberapa problem batas wilayah
berdasarkan pemahaman mereka tentang aturan atau ketentuan yang
berlaku
POKOK BAHASAN
1. Konsep dan pengertian batas dan wilayah,
2. Penentuan Batas di Darat,
3. Penegasan Batas di Darat,
4. Penentuan Batas di Laut,
5. Sengketa dan Penyelesaian Batas Maritim,
6. Batas Pengelolaan Laut Daerah,
7. Aplikasi Geomatika dalam Penentuan dan Penegasan Batas
Wilayah, dan Tantangan ke depan untuk Indonesia.
PRASYARAT
1. Pemetaan Terestris Lanjut
PUSTAKA
1. Abidin, 2001, “Beberapan Pemikiran Tentang Penetapan dan
Penegasan Batas di Laut”, Geo-Informatika, Vol. 8 No. 2-3,
November 2001.
2. Amhar, Patmasari, dan Kencana, 2001, “Aspek-aspek Pemetaan
Batas Wilayah Sebuah Tinjauan Komprehensif”, Geo-Informatika,
Vol. 8 No. 1, Agustus 2001.
3. Churchill, R. and Lowe, A. (1999). The Law of the Sea, Manchester
University Press
4. Cole, George. M. (1997). Water Boundaries
5. Evans, Malcolm D. (1988). Relevant Circumstances and Maritime
Delimitation, Clarendon Press - Oxford
6. International Hydrographic Organization (2006). A Manual on
Technical Aspects of the United Convention on the Law of the Sea,
Special Publication No 51, 4th edition, Monaco
7. Legault, L. and Hankey, B. (1993). Method Oppositeness and
Adjacency
8. Proportionality in Maritime Boundary Delimitation. Charney, J.I.
and Alexander, L.M. (eds) International Maritime Boundaries, Vol.
I, Martinus Nijhoff, Dordrecht, pp. 203-241
Ku
riku
klu
m
20
18
-20
23
Pro
gra
m S
tud
i S
arj
an
a T
ekn
ik G
eom
ati
ka
12
2
9. Sutisna, S., 2004, Pandang Wilayah Perbatasan Indonesia
10. Permendagri No. 1/2006 tentang Pedoman Penegasan Batas Daerah