kelembagaan birokrasi yang efisien dan efektif
DESCRIPTION
Diskusi Ahli Pengembangan Policy Paper Deputi Polhankam-Bappenas di Akmani Hotel-Jakarta, 24 November 2011TRANSCRIPT
dadang-solihin.blogspot.com 2
Nama : Dr Dadang Solihin SE MANama : Dr. Dadang Solihin, SE, MATempat/Tgl Lahir : Bandung 6 November 1961Pekerjaan : Direktur Evaluasi KinerjaPekerjaan : Direktur Evaluasi Kinerja
Pembangunan Daerah Bappenas
Alamat Kantor : Jl. Taman Suropati No. 2 Jakarta 10310
Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248Telp/Fak Kantor : (021) 392 6248HP : 0812 932 2202PIN BB : 277878F0PIN BB : 277878F0Email : [email protected] :Website :
http://dadang-solihin.blogspot.com
3dadang-solihin.blogspot.com
MateriMateriMateriMateri• Reformasi Birokrasi• Reformasi Birokrasi • Tuntutan Perubahan dan Perlunya Sinergi• Think Tank: Tinjauan Konsepsi Dinamika dan Model OrganisasiThink Tank: Tinjauan Konsepsi, Dinamika, dan Model Organisasi • Indikator Kunci Efektivitas Think Tank• Cek List Think Tank yang BerkualitasCek List Think Tank yang Berkualitas• Jenis-jenis Pelatihan Staf Lembaga Think Tank• Komunikasi
Sumber: 1 Kuntoro Mangkusubroto 20111. Kuntoro Mangkusubroto, 20112. UU17/2003, UU 25/2004, Perpres 81 Tahun 2010, Permenpan 20 Tahun 20103. James G. McGann, 2010: The Think Tank and Civil Societies Program4. Raymond J. Struyk, 2006: Managing Think Tank5. Gani A. Ojagbohunmi, 1990: Institutionalization of Policy Analysis in Developing
Countries
4dadang-solihin.blogspot.com
5dadang-solihin.blogspot.com
T j an RBT j an RBTujuan RBTujuan RB1. Meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat.2. Meningkatkan mutu perumusan dan pelaksanaan kebijakan/ g p p j
program3. Meningkatkan efisiensi (biaya & waktu) dalam pelaksanaan tugas
organisasi4. Mengurangi dan akhirnya menghilangkan penyalahgunaan
k blik l h j b t i t hkewenangan publik oleh pejabat pemerintahan5. Menjadikan negara yang memiliki most improved bureucracy6 M j dik bi k i ti i tif ktif d f ktif d l6. Menjadikan birokrasi yang antisipatif, proaktif dan efektif dalam
menghadapi globalisasi dan perubahan lingkungan strategis.
dadang-solihin.blogspot.com 6
Kebijakan RBKebijakan RB
• Reformasi Sistem Penganggaran (UU17/2003)• Reformasi Sistem Penganggaran (UU17/2003)• Reformasi Perencanaan (UU 25/2004)• Grand Design Reformasi Birokrasi 2010 2025 (Perpres 81 Tahun• Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025 (Perpres 81 Tahun
2010)• Road Map Reformasi Birokrasi 2010-2014 (Permenpan 20 TahunRoad Map Reformasi Birokrasi 2010 2014 (Permenpan 20 Tahun
2010)• Pedoman-pedoman pelaksanaan RB (Permenpan)p p ( p )
7dadang-solihin.blogspot.com
Reformasi Sistem PenganggaranReformasi Sistem Penganggaran 1/21/2g ggg gg
PARADIGMA LAMA PARADIGMA BARUPARADIGMA LAMA PARADIGMA BARU
Visi: Melaksanakan rencana
Visi: Melaksanakan program kerja Melaksanakan rencana
pembangunan lima tahunan berdasarkan GBHN
Melaksanakan program kerja Presiden/KDH terpilih
Misi: Penyelenggaraan pemerintahan
Misi: Pelaksanaan kerangka regulasi, y gg p
umum dan pembangunan Penganggaran berdasarkan
g g ,kerangka investasi, dan pelayanan publik yang di tuangkan dalam RKP/Dpendekatan menurut pengeluaran
rutin dan pengeluaran pembangunan
tuangkan dalam RKP/D Anggaran disusun berdasarkan
RKP/D dengan mempertimbang-pembangunan RKP/D dengan mempertimbangkan kemampuan keuangan negara
8dadang-solihin.blogspot.com
R f i Si t PR f i Si t P2/22/2
Reformasi Sistem PenganggaranReformasi Sistem Penganggaran
Paradigma Lama Paradigma BaruParadigma Lama
Penganggaran dengan
Paradigma Baru
Penganggaran Berbasis:1 Pengeluaran Rutin
Penganggaran dengan Pendekatan: 1. Penganggaran Berbasis 1. Pengeluaran Rutin
2. Pengeluaran Pembangunan
Kinerja2. Kerangka Penganggaran
Jangka MenengahPembangunan Jangka Menengah3. Anggaran Terpadu
dadang-solihin.blogspot.com 9
Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK)Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK)
Tujuan 1. Menunjukan keterkaitan antara pendanaan dan prestasi kinerja yang akan dicapai (directly linkages between performance and budget);
2 Meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam2. Meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam penganggaran (operational efficiency);
3. Meningkatkan fleksibilitas dan akuntabilitas unit kerja
Tujuan
dalam melaksanakan tugas dan pengelolaan anggaran (more flexibility and accountability).
Landasan 1 Alokasi anggaran berorientasi pada kinerja (outputLandasan Konseptual
1. Alokasi anggaran berorientasi pada kinerja (output and outcome oriented);
2. Fleksibilitas pengelolaan anggaran dengan tetap p g gg g pmenjaga prinsip akuntabilitas (let the manager manages);
3 Alokasi anggaran program/kegiatan didasarkan pada
Landasan Konseptual
3. Alokasi anggaran program/kegiatan didasarkan pada tugas-fungsi unit kerja yang dilekatkan pada stuktur organisasi (Money follow function).
dadang-solihin.blogspot.com 10
Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM)Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM)g g g g ( )g g g g ( )
Tujuan 1 Pengalokasian sumber daya anggaran yang lebihTujuan 1. Pengalokasian sumber daya anggaran yang lebih efisien (allocative efficiency)
2. Meningkatkan kualitas perencanaan penganggaran (to improve quality of planning)
3. Lebih fokus terhadap pilihan kebijakan prioritas (best policy option)
Tujuanp y p )
4. Meningkatkan disiplin fiskal (fiscal dicipline)5. Menjamin adanya kesinambungan fiskal (fiscal
t i bilit )sustainability)Landasan
Konseptual1. Penerapan sistem rolling budget2 Mempunyai baseline (angka dasar)Konseptual 2. Mempunyai baseline (angka dasar)3. Adanya mekanisme penyesuaian angka dasar4. Penetapan Parameter
Landasan Konseptual
5. Adanya mekanisme usulan tambahan anggaran bagi kebijakan baru (additional budget for new initiatives)
dadang-solihin.blogspot.com 11
P S T dP S T dPenganggaran Secara TerpaduPenganggaran Secara Terpadu• Semua kegiatan instansi pemerintah disusun secara terpadu,
termasuk mengintegrasikan anggaran belanja rutin dan anggaran belanja pembangunan.
• Tahapan yang diperlukan sebagai bagian upaya jangka panjang t k b j di l bih t duntuk membawa penganggaran menjadi lebih transparan, dan
memudahkan penyusunan dan pelaksanaan anggaran yang berorientasi kinerja.j
• Dalam kaitan dengan menghitung biaya input dan menaksir kinerja program, sangat penting untuk mempertimbangkan secara simultan biaya secara keseluruhan, baik yang bersifat investasi maupun biaya yang bersifat operasional.
12dadang-solihin.blogspot.com
Proses PerencanaanProses PerencanaanProses PerencanaanProses PerencanaanPendekatan Politik: Pemilihan Presiden/Kepala Daerah menghasilkan rencana pembangunan hasil proses politik (public choice theory of planning) khususnya penjabaran Visi dan Misi dalamplanning), khususnya penjabaran Visi dan Misi dalam RPJM/D.Proses Teknokratik: Menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah oleh lembaga atau satuan kerja yang secara fungsional bertugas untuk ituuntuk itu.
Partisipatif: Dilaksanakan dengan melibatkan seluruh stakeholders antaraDilaksanakan dengan melibatkan seluruh stakeholders, antara lain melalui Musrenbang.
Proses top-down dan bottom-up: Dilaksanakan menurut jenjang pemerintahan.
13dadang-solihin.blogspot.com
Status Hukum Dokumen PerencanaanStatus Hukum Dokumen PerencanaanNASIONAL DAERAH
Dokumen Penetapan Dokumen PenetapanDokumen Penetapan Dokumen PenetapanRencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional
UU (Ps. 13 Ayat 1)
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
Perda (Ps. 13 Ayat 2)
(RPJP-Nasional)( y )
(RPJP-Daerah)( y )
Rencana Pembangunan J k M h N i l
Per Pres Rencana Pembangunan J k M h D h
Peraturan KDH Jangka Menengah Nasional(RPJM-Nasional)
(Ps. 19 Ayat 1) Jangka Menengah Daerah (RPJM-Daerah)
(Ps. 19 Ayat 3)
Renstra Kementerian / Peraturan Renstra Satuan Kerja PeraturanRenstra Kementerian / Lembaga (Renstra KL)
Peraturan Pimpinan KL
(Ps. 19 Ayat 2)
Renstra Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD)
Peraturan Pimpinan SKPD (Ps. 19 Ayat 4)
Rencana Kerja Pemerintah (RKP)
Per Pres (Ps. 26 Ayat 1)
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)
Peraturan KDH (Ps. 26 Ayat 2)
Rencana Kerja Kementerian / Lembaga (Renja KL)
Peraturan Pimpinan KL
(Ps 21 Ayat 1)
Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD)
Peraturan Pimpinan SKPD( Ps 21 Ayat 3)( j ) (Ps. 21 Ayat 1) ( j ) ( Ps. 21 Ayat 3)
14dadang-solihin.blogspot.com
Area RBArea RBArea RBArea RBNN AA H il Y Dih kH il Y Dih kNoNo AreaArea Hasil Yang DiharapkanHasil Yang Diharapkan1 Organisasi Organisasi yang tepat fungsi dan tepat ukuran
2 Tatalaksana Sistem, proses dan prosedur kerja yang jelas, efektif, efisien, terukur dan sesuai dengan prinsip-prinsip good governance
3 Peraturan Per-UU-an Regulasi yang lebih tertib tidak tumpang tindih dan kondusif3 Peraturan Per-UU-an Regulasi yang lebih tertib, tidak tumpang tindih dan kondusif
4 SDM Aparatur SDM aparatur yang berintegritas, netral, kompeten, capable, profesional, berkinerja tinggi dan sejahtera
5 Pengawasan Meningkatnya penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
6 Akuntabilitas Meningkatnya kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi
7 Pelayanan publik Pelayanan prima sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat
8 Mind set dan Culture set Aparatur
Birokrasi dengan integritas dan kinerja yang tinggi
dadang-solihin.blogspot.com 15
Program RBProgram RBggNoNo ProgramProgram TargetTarget1 Manajemen
Perubahan• Meningkatnya komitmen pimpinan dan pegawai K/L dan
Pemda dalam melakukan reformasi birokrasi;• Terjadinya perubahan pola pikir dan budaya kerja K/L dan j y p p p y j
Pemda;• Menurunnya risiko kegagalan yang disebabkan kemungkinan
timbulnya resistensi terhadap perubahantimbulnya resistensi terhadap perubahan.2 Penataan
Peraturan-perundangan
• Menurunnya tumpang tindih dan disharmonisasi peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan oleh K/L dan Pemda;
perundangan • Meningkatnya efektivitas pengelolaan peraturan perundang-undangan K/L dan Pemda.
3 Penataan dan • Menurunnya tumpang tindih tugas pokok dan fungsi internal Penguatan Organisasi
y p g g p gK/L dan Pemda;
• Meningkatnya kapasitas K/L dan Pemda dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsitugas pokok dan fungsi
16dadang-solihin.blogspot.com
Program RBProgram RBggNoNo ProgramProgram TargetTarget4 Penataan • meningkatnya penggunaan teknologi informasi dalam proses4 Penataan
Tatalaksanameningkatnya penggunaan teknologi informasi dalam proses penyelenggaraan manajemen pemerintahan di K/L dan Pemda;
• Meningkatnya efisiensi dan efektivitas proses manajemen pemerintahan di K/L danPemda;pemerintahan di K/L danPemda;
• meningkatnya kinerja di K/L dan Pemda. .5 Penataan Sistem • Meningkatnya profesionalisme SDM aparatur pada masing-
Manajemen SDM Aparatur
g y p p p gmasing K/L dan Pemda;
• Meningkatnya efektivitas manajemen SDM aparatur pada masing-masing K/L dan Pemda.masing masing K/L dan Pemda.
6 Penguatan Pengawasan
• meningkatnya kepatuhan terhadap pengelolaan keuangan negara oleh masing-masing K/L dan Pemda;
• Meningkatnya efektivitas pengelolaan keuangan negara pada masing-masing K/L dan Pemda;
• Meningkatnya status opini BPK terhadap pengelolaan g y gkeuangan negara pada masing-masing K/L dan Pemda;
• Menurunnya tingkat penyalahgunaan wewenang pada masing-masing K/L dan Pemda.
17
masing K/L dan Pemda.
dadang-solihin.blogspot.com
Program RBProgram RBProgram RBProgram RBNoNo ProgramProgram TargetTarget7 Penguatan
Akuntabilitas Kinerja
• Meningkatnya kinerja K/L dan Pemda;• Meningkatnya akuntabilitas K/L dan Pemda
j8 Peningkatan
Kualitas Pelayanan Publik
• Meningkatnya kualitas pelayanan publik kepada masyarakat (lebihcepat,lebihmurah,lebihaman,danlebihmudahdijangkau) pada K/L dan Pemda;Pelayanan Publik pada K/L dan Pemda;
• Meningkatnya unit pelayanan yang memperoleh standarisasi pelayanan internasional pada K/L dan Pemda;
• Meningkatnya indeks kualitas pelayanan publik untuk masing-masing K/L dan Pemda.
9 Monev • Terlaksananya monev yang efektif untuk mendukungy y g gtecapainya sasaran RB K/L.
10 Quick Wins • Terlaksananya program unggulan yang dapat meraih apresiasi dari stakeholders dengan cepat dan dapat mendorong kinerjadari stakeholders dengan cepat dan dapat mendorong kinerja pelaksanaan RB K/L/Pemda.
18dadang-solihin.blogspot.com
Apa it Q ick Wins?Apa it Q ick Wins?Apa itu Quick Wins?Apa itu Quick Wins?• Quick Wins adalah program unggulan untuk meraih simpati publik
dengan cepat, dengan persyaratan:1. Merupakan tugas pokok instansi yang bersangkutan2. Merupakan pelaksanaan program RB seperti yang tercantum di
dalam Grand Design RB3. Memberikan dampak yang signifikan dan merupakan ekspektasi
t k h ld tstakeholder utama4. Kegiatan QW di dalam kendali instansi yang bersangkutan
sehingga dapat dijamin penyelesaiannya dalam dalam waktusehingga dapat dijamin penyelesaiannya dalam dalam waktu maksimal 1 tahun sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan masyarakat (stakeholders utama).
dadang-solihin.blogspot.com 19
20dadang-solihin.blogspot.com
SiapapunSiapapun yangyang MengelolaMengelola PemerintahPemerintah HarusHarusp pp p y gy g ggBernavigasiBernavigasi ddii Tengah Tengah DuaDua TuntutanTuntutan PerubahanPerubahan
Perubahan k i
Dinamikaharapan,
i i &ekosistem aspiransi, & ideologi
Tata laksanapemerintahan
dadang-solihin.blogspot.com 21
EkosistemEkosistem BerubahBerubah ddan an PerubahanPerubahan ItuItuSemakinSemakin CepatCepat……
Sistem politik yang Teknologi yang b k tberubah bergerak cepat
Governance
S i l d fi Budaya/lingkunganyang berubah
Sosial- demografi yang berubah
dadang-solihin.blogspot.com 22
EkosistemEkosistem berubahberubah dandan perubahanperubahan ituitu semakinsemakin cepatcepat……
Sistem politik yang berubah
Teknologi yang b k t
DemokrasiDesentralisasi
PC, handphone, internet, cloud computing, crowd
i i l t kyang berubah bergerak cepatDesentralisasi sourcing, social network
Governance
K l h k t Gl b li i k i i iBudaya yang berubah
Sosial- demografi yang berubah
Kelas menengah yang kuat, women empowerment,Masyarakat informasi
Globalisasi, krisis energi,Dinamika pasar modal
Cli t hyang berubahMasyarakat informasi Climate changedadang-solihin.blogspot.com 23
HarapanHarapan, , aspirasiaspirasi, , dandan ideologiideologi tatatata laksanalaksana pemerintahanpemerintahanterusterus bergerakbergerak keke kirikiri dandan keke kanankananterusterus bergerakbergerak keke kirikiri dandan keke kanankanan……
Temporary Temporary
Peran pemerintah…Peran pemerintah…
Temporary Equilibrium
A
Temporary Equilibrium
B
… yang totalitas
sebagai regulator
… yang terbatas
sebagai fasilitator… sebagai regulator
… sebagai pencipta k j
…sebagai fasilitator
… sebagai katalis l k jpekerjaan
… sebagai welfare state
lapangan pekerjaan
… sebagai nation builder
… big government … small governmenttime
… sosialis
dogmatis
… kapitalis
pragmatis
Posisi mainstream terus bergantian sepanjang
time
… dogmatis … pragmatismasadadang-solihin.blogspot.com 24
DalamDalam kontekskonteks Indonesia…Indonesia…Pemerintah nyatanya berperan GANDA…Indonesia sebagai negara yang…
… Relatif baru
Terdiri dari himpunan suku yang
Menjadi regulator bagi industri besar yg monopolis/oligopolis..
… Terdiri dari himpunan suku yang berbeda pandangan/budaya…
… Berkembang dengan tingkat
Menjadi fasilitator bagi industri kecil…
Menjadi pencipta lapangan kerja bagi daerah… Berkembang dengan tingkat perekonomian berbeda
… terpisahkan oleh lautan…
Menjadi pencipta lapangan kerja bagi daerah tertinggal
Menjadi katalis lapangan kerja bagi daerah majup
… Kaya alam di sebagian daerah namun miskin alam di daerah lain..
j p g j g j
Pragmatis untuk daerah darurat bencana (Aceh, Wasior, dsb)…
… Agraris di pulau tertentu dan maritim di pulau lainnya..
Dogmatis untuk perumusan pembangunan jangka panjang (MDG, Stranas Korupsi, MP3EI,
… Rawan bencana alam (pertemuan lempeng benua dan “ring of fire”…)
dsb)…
Kapitalis bagi pendanaan proyek infrastruktur yg j k j ( i i i bi )jangka panjang (minimasi biaya)
Sosialis bagi buruh dan pekerja 25dadang-solihin.blogspot.com
SebagaiSebagai contohcontoh… … PemerintahPemerintah dituntutdituntutmemakaimemakai topitopi pragmatispragmatis dandan dogmatisdogmatismemakaimemakai topitopi pragmatispragmatis dandan dogmatisdogmatis
Dominan DominanDominanPragmatis
DominanDogmatis
MP3EIREKON/REHAB ACEH-NIAS
• Mengutamakan kelangsungan • Memperhatikan azas pemerataan hidup manusia
• Tidak melihat latar belakang yang terlibat (Anti pemerintah
pembangunan• Didahului analisis akademik
Memperhit ngkan potensi lokalyang terlibat (Anti pemerintah atau bukan)
• Membiarkan masyarakat
• Memperhitungkan potensi lokal• Desain daerah harus sinergis dengan
desain nasionalmerancang desanya sendiri
• Membolehkan keterlibatan asing skala penuh dan luas
• Mendahulukan peran dalam negeri (BUMN) sebagai katalis
skala penuh dan luas26dadang-solihin.blogspot.com
PadaPada DasarnyaDasarnya Kita Kita MenuntutMenuntut PemerintahPemerintah uuntukntukMampuMampu MenjadiMenjadi SpesiesSpesies yangyang HidupHidup ddii DuaDua DuniaDunia
Berdaya ungkit besar Bergerak cepat dan fleksibelKaki/organisasi yang kokoh & solid Penglihatan/penciuman yang jauh ke
depan
ApaApa Modal Modal PemerintahPemerintah uuntukntuk BermanuverBermanuver ddiiTengah Tengah PerubahanPerubahan??
SINERGI ! Dengan institusi lain3 SINERGI ! Dengan institusi lain
Dengan pihak ketiga
Dengan warga negara
KAPASITAS Menguasai materi
Dengan warga negara
2
Mampu wujudkan hasil
Menciptakan inovasi
SENSITIVITASMencium perubahan
Mendengarkan dinamika
1
Mendengarkan dinamika
Merasakan masyarakat
28dadang-solihin.blogspot.com
ApaApa yyangang AkanAkan MerusakMerusak TatananTatanan IniIni??pp yy gg
Yang Yang dibutuhkandibutuhkan…… Yang akan merusak…Yang akan merusak…
SINERGI ! Dengan institusi lain
D ih k k ti
3 Mental kompartemental (silo)
M t l “f th k b t”Dengan pihak ketiga
Dengan warga negara
Mental “father knows best”
Arogansi kerajaan lokal
KAPASITAS Menguasai materi
Mampu wujudkan hasil
2 Motif mencari kekuasaan/harta
Comfort zone (complacency)
S S S
Menciptakan inovasi
1
Organisasi, rekrutmen, pengadaan kun
SENSITIVITASMencium perubahan
Mendengarkan dinamika
1 Bergaya hidup birokrat
Bermental dilayani
Merasakan masyarakat Protokoler & prosedural-mindeddadang-solihin.blogspot.com 29
SINERGI SINERGI antarantar IInstitusinstitusiPresiden
dan Wakil Presiden
ObservasiObservasi UKP4UKP4
Menko A Menko B Menko C
Menteri 2Menteri 1 Menteri 3 Menteri X
Gubernur XGubernur 2Gubernur 1Eselon 1 Eselon 1 Eselon 1
Bupati 1 Walikota 1 Bupati X Walikota X
Eselon 1 Eselon 1 Eselon 1
Eselon 2 Eselon 2 Eselon 2
Berjalan baikAgak sulit
SulitHampir tidak mungkin berjalan
dadang-solihin.blogspot.com 30
Line & commandLine & command Flat, speed, no hierarchyFlat, speed, no hierarchy
Inovasi 1870 an (abad ke 19) Abad 21?Inovasi 1870-an (abad ke-19) Abad 21?dadang-solihin.blogspot.com 31
Line & command Flat, speed, no hierarchyFlat, speed, no hierarchy
Inovasi 1870-an (abad ke-19) Abad 21?
dadang-solihin.blogspot.com 32
SINERGI dengan Pihak Ketigag g• Pemerintah bukan satu-satunya pihak yang bisa memberikan
Thesis…
• Pemerintah bukan satu-satunya pihak yang bisa memberikan layanan kepada warga negara
bi j h l bih f ktif• Layanan pihak ketiga bisa jauh lebih efektif, jauh lebih efisien, dan jauh lebih mendapatkan hati masyarakat
Layanan pemerintah Layanan pihak ketiga
TVRI Televisi swasta
PT POS
Kementerian Komunikasi & Informasi
TIKI
Facebook, Twitter, Kaskus, Skype
BP Peparkiran
, , , yp
Secure Parking
33dadang-solihin.blogspot.com
PihakPihak KetigaKetiga BisaBisa JauhJauh LebihLebihEfektifEfektif ddanan EfisienEfisienEfektifEfektif ddan an EfisienEfisien
Papua
KEMDIKBUD
• Menghabiskan waktu beberapa dekade
SURYA INSTITUTE
• Hanya perlu dua tahunMenghabiskan waktu beberapa dekade• Milyaran/trilyunan sudah dikucurkan
Hanya perlu dua tahun• Dana minim hasil pinjaman/donasi
Papua masih merupakan provinsi yang Melalui terobosan dan pencapaian p p p y gtertinggal dalam bidang akademis & keper-cayaan diri Insan Papua masih rendah
p pinternasional, tercipta rasa bangga sebagai insan Papua & motivasi utk maju
34
SinergiSinergi ddenganengan WargaWarga NegaraNegaraSinergiSinergi ddenganengan WargaWarga NegaraNegara
Thesis…
• Pemerintah seringkali gagal melihat ada potensi besar di rumah sendiri:
Elephant in the room
warga-negaranya
• Warga negara, apabila diberdayakan g g , p ydengan tepat akan mampu membantu terciptanya good governance
• Partisipasi masyarakat seringkali tidak terjadi karena kurangnya kreatifitas
“dari pemerintah dan mindset “Father knows best”..
dadang-solihin.blogspot.com 35
WargaWarga Negara Negara BisaBisa DiajakDiajak uuntukntuk IkutIkut MemonitorMemonitorPembangunanPembangunan
DARI SISTEM INVENTORI ASET YANG KONVENSIONAL...…MENJADI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS YANG SANGAT AKURAT!
PembangunanPembangunan
Koordinat GPS
dadang-solihin.blogspot.com 36
MEMPERKENALKAN LAPOR! (MEMPERKENALKAN LAPOR! (LLAAyananyanan PengaduanPengaduan Online Online RakyatRakyat): KEBOHONGAN HARUS DIHILANGKAN): KEBOHONGAN HARUS DIHILANGKAN
37
dadang-solihin.blogspot.com
PartisipasiPartisipasi PublikPublik ddalamalam MengawasiMengawasi Pembangunan: Pembangunan: LangsungLangsung kke Situation Roome Situation Room
Proyek diambil gambarnya menggunakan gadget dengan fitur GPS
1 Photo/video dikirimkan langsung melalui internet
2 Photo/video diverifikasi melalui server Sistem Informasi Bina Graha
3
dengan fitur GPS Informasi Bina Graha
4Projek A (PJ: Menteri B)Koordinat: x LS, y BTStatus: On-track
Dalam waktu singkat, didapat informasi tentang status terbaru dari b b i k di
4
berbagai proyek di Indonesia dalam Bina Graha Situation Room
dadang-solihin.blogspot.com 38
Social NetworksWebsite Social Networks
Mobile Application SMS/MMSdadang-solihin.blogspot.com 39
40dadang-solihin.blogspot.com
Apa it Think Tank?Apa it Think Tank?1/1/22
Apa itu Think Tank?Apa itu Think Tank?Th Thi k T kThi k T k i d d• The Think Tank Think Tank is a more advaced pattern of institutionalization of policy research/analysis than the Policy y yAnalysis Unit (Ojagbohunmi, 1990).
•• Think Tank Think Tank adalah organisasi yang menghasilkan penelitian yang berorientasi pada kebijakan, analisis, dan nasihat tentang isu-isu domestikdan nasihat tentang isu-isu domestik dan internasional dalam upaya untuk memungkinkan para pembuat kebijakan dan masyarakat untuk membuat keputusan tentang isu-isu kebijakan publikpublik.
dadang-solihin.blogspot.com 41
Apa it Think Tank?Apa it Think Tank?22//22
Apa itu Think Tank?Apa itu Think Tank?Thi k T kThi k T k b ti d k b i j b t•• Think Tank Think Tank bertindak sebagai jembatan antara komunitas akademis dengan pengambil kebijakan, melayani p g j , ykepentingan publik sebagai suara independen yang menerjemahkan terapan d liti d k d l b h ddan penelitian dasar ke dalam bahasa dan bentuk yang dapat dimengerti, dapat dipercaya, dan dapat diakses bagi para p y , p g ppembuat kebijakan dan masyarakat.
•• Think Tank Think Tank dapat bergabung dengan partai politik, pemerintah, pihak-pihak yang berkepentingan, perusahaan swasta atau organisasi independen non-atau organisasi independen non-pemerintah (LSM).
dadang-solihin.blogspot.com 42
Organisasi Organisasi yyang Terstruktur ang Terstruktur gg yy ggssebagai Badan Permanenebagai Badan Permanen
• Berbeda dengan komisi ad hoc atau panel penelitian, Think Tank Think Tank mengalokasikan sebagian besar anggaran dan SDM untuk mengawasi dan menerbitkan penelitian dan analisis kebijakan dalam ilmu-ilmu sosial: ilmu politik, ekonomi, administrasi publik, dan hubungan internasionaldan hubungan internasional.
• Produk utama Think Tank Think Tank adalah buku, monograf, laporan, laporan singkat kebijakan, konferensi, seminar , pertemuan formal dan g j , , , pdiskusi informal dengan para pembuat kebijakan, pejabat pemerintah, dan stakeholders.
dadang-solihin.blogspot.com 43
44dadang-solihin.blogspot.com
1 I dik t S b1 I dik t S b1. Indikator Sumber1. Indikator Sumber
1. Kemampuan untuk merekrut dan mempertahankan sarjana dan analis.
.
2 Ti k t k lit d t bilit d k k 2. Tingkat, kualitas, dan stabilitas dukungan keuangan. .3. Kedekatan dan akses kepada para pengambil keputusan
d lit k bij k l i.
dan elit kebijakan lainnya.4. Staf dengan kemampuan untuk melakukan penelitian yang
ketat studi dan menghasilkan analisis tepat waktu dan.
ketat, studi dan menghasilkan analisis tepat waktu dan tajam.
5 Kelembagaan mata uang 5. Kelembagaan mata uang. .6. Kualitas dan keandalan jaringan. .7. Kontak dengan orang-orang kunci dalam politik dan
komunitas akademis, dan media..
dadang-solihin.blogspot.com 45
2 I dik t P f t2 I dik t P f t2. Indikator Pemanfaatan2. Indikator Pemanfaatan
1. Reputasi sebagai organisai “go-to" oleh media dan elit kebijakan di negeri ini.
.
2 K tit d k lit d i l d k ti di 2. Kuantitas dan kualitas dari pemunculan dan kutipan di media dan di web.
.
3 Pemanfaatan oleh lembaga legislatif dan eksekutif 3. Pemanfaatan oleh lembaga legislatif dan eksekutif. .4. Pertemuan, perjanjian resmi, konsultasi dengan pejabat
atau K/L.
atau K/L.5. Jumlah buku yang terjual. .6. Laporan yang didistribusikan. .7. Referensi dibuat untuk penelitian dan analisis dalam .
publikasi ilmiah dan populer, dan para peserta konferensi dan seminar.
dadang-solihin.blogspot.com 46
33 I dik t K lI dik t K l3. 3. Indikator KeluaranIndikator Keluaran
1. Jumlah dan kualitas dari proposal kebijakan dan ide-ide yang dihasilkan.
.
2 P blik i dih ilk (b k j l tik l k l h 2. Publikasi yang dihasilkan (buku, jurnal artikel, makalah kebijakan, dll).
.
3 Wawancara berita yang dilakukan 3. Wawancara berita yang dilakukan. .4. Briefing, konferensi, dan seminar terorganisir. .5. Staf yang dinominasikan sebagai penasihat dan pejabat
pemerintah. .
dadang-solihin.blogspot.com 47
4. Indikator Dampak4. Indikator Dampak4. Indikator Dampak4. Indikator Dampak
1. Rekomendasi yang dipertimbangkan atau diadopsi oleh y g p g ppara pembuat kebijakan dan organisasi masyarakat sipil.
.
2. Masalah jaringan sentralitas. .3. Peran penasehat bagi partai politik, kandidat, tim transisi. .4 Pemberian penghargaan 4. Pemberian penghargaan. .5. Publikasi atau kutipan dari publikasi di jurnal akademik,
pernyataan publik dan penampilan di media cetak dan.
pernyataan publik dan penampilan di media cetak dan elektronik yang mempengaruhi perdebatan kebijakan dan pengambilan keputusan.
6. Listserv dan dominasi situs web. .7. Sukses dalam menantang kebijaksanaan konvensional dan 7. Sukses dalam menantang kebijaksanaan konvensional dan
prosedur operasi standar birokrat dan pejabat terpilih di suatu negara atau wilayah di dunia.
.
dadang-solihin.blogspot.com 48
49dadang-solihin.blogspot.com
1 H b l t t i i di d h 1. Hubungan langsung antara upaya suatu organisasi di daerah tertentu untuk sebuah perubahan positif dalam nilai-nilai sosial:
.
Perubahan yang signifikan dalam kualitas hidup di negara Perubahan yang signifikan dalam kualitas hidup di negara masing-masing,
.
Jumlah barang dan jasa yang tersedia untuk warga, .Jumlah barang dan jasa yang tersedia untuk warga, . Kondisi kesehatan fisik dan mental, . Kualitas lingkungan Kualitas lingkungan, . Kualitas hak-hak politik, . Akses ke lembaga dll Akses ke lembaga,dll .
2. Publikasi produk organisasi oleh jurnal peer review, buku dan publikasi lainnya yang dihargai.
.publikasi lainnya yang dihargai.
3. Kemampuan untuk mempertahankan sarjana & analis terkemuka;
.
4. Akses kepada orang-orang penting di bidang pembuatan kebijakan, media, dan akademisi;
.
dadang-solihin.blogspot.com 50
5. Reputasi akademik : .p Akreditasi formal . Kutipan dari think tank .Kutipan dari think tank . Publikasi menurut keilmuan dalam buku-buku akademis
besar.
Jurnal . Konferensi, dan ., Publikasi profesional lainnya; .
6. Reputasi media: .6. Reputasi media: . Jumlah penampilan di media . Wawancara dan Wawancara, dan . Kutipan di media .
7 Reputasi dengan pembuat kebijakan (mengenali isu isu 7. Reputasi dengan pembuat kebijakan (mengenali isu-isu tertentu, jumlah briefing dan janji resmi, ringkasan kebijakan, testimoni legislatif yang disampaikan);
.
dadang-solihin.blogspot.com 51
8 Ti k t b d k i i ( b bi 8. Tingkat sumber daya keuangan organisasi (sumbangan, biaya keanggotaan, sumbangan tahunan, kontrak pemerintah dan swasta, pendapatan diperoleh),
.
, p p p ),9. Kemampuan organisasi untuk memenuhi tuntutan pemberi
dana atau untuk memenuhi tujuan masing-masing institusi .
pemberi keputusan;10. Keluaran organisasi secara menyeluruh: . Proposal kebijakan . Publikasi . Wawancara . Konferensi . Staf yang dinominasikan untuk jabatan resmi .
11. Jumlah rekomendasi kepada pembuat kebijakan, staf yang .p p j y gmelayani peran penasihat bagi pembuat kebijakan, penghargaan yang diberikan kepada para sarjana;
dadang-solihin.blogspot.com 52
12 Kegunaan informasi organisasi dalam kerja advokasi 12. Kegunaan informasi organisasi dalam kerja advokasi, mempersiapkan undang-undang atau testimoni, menyiapkan makalah akademis atau presentasi, melakukan penelitian, atau
.
mengajar;13. Kemampuan organisasi untuk menghasilkan pengetahuan baru
t id id lt tif k bij k.
atau ide-ide alternatif kebijakan;14. Kemampuan untuk menjembatani kesenjangan: .
A h d k bij k Antara pengetahuan dan kebijakan, . Antara pembuat kebijakan dan masyarakat; .
15. Kemampuan untuk menyertakan suara-suara baru dalam proses pembuatan kebijakan;
.
16 K i i k dit li d l i d 16. Kemampuan organisasi yang akan ditulis dalam isu dan jaringan kebijakan; dan
.
17 Keberhasilan dalam menantang kearifan lokal para pembuat 17. Keberhasilan dalam menantang kearifan lokal para pembuat kebijakan dalam menghasilkan ide-ide kebijakan dan program yang inovatif.
.
dadang-solihin.blogspot.com 53
Kategori Afiliasi Think TankKategori Afiliasi Think TankggKategori Kategori DefinisiDefinisigg
1 Otonom dan Independen
Kebebasan yang signifikan dari salah satu kelompok kepentingan atau donor dan otonom dalam operasi dan pendanaan dari pemerintah.
2 Quasi Independent Otonom dari pemerintah selain kelompok kepentingan (yaitu serikat buruh kelompok agamakepentingan (yaitu serikat buruh, kelompok agama, dll), lembaga donor atau kontraktor menyediakan sebagian besar pendanaan dan memiliki pengaruh
i ifik t h d i thi k t kyang signifikan terhadap operasi think tank.3 Afiliasi Universitas Pusat penelitian kebijakan di universitas4 Afili i P t i P litik Afili i f l d t i litik4 Afiliasi Partai Politik Afiliasi formal dengan partai politik5 Afiliasi Pemerintah Bagian dari struktur pemerintah. 6 Quasi Pemerintah Didanai secara eksklusif oleh pemerintah dan6 Quasi Pemerintah Didanai secara eksklusif oleh pemerintah dan
kontrak hibah tetapi bukan bagian dari pemerintah
dadang-solihin.blogspot.com 54
S b M ti i SDMS b M ti i SDMSumber Motivasi SDMSumber Motivasi SDM1. Fasilitas komputer, koneksi internet, asisten penelitian, dukungan
spesialis humas, serta kondisi lingkungan kerja yang kondusif.2. Penghargaan prestasi
– Lembaga mengijinkan menyebarluaskan publikasi atas namanya sendiri bukan hanya atas nama lembaga saja
– Analis diberi kesempatan dan waktu khusus untuk menulis, dibi i t k ik ti k f i di d k i t ldibiayai untuk mengikuti konferensi, diadakan upacara internal untruk mengakui prestasi, serta diberi bonus
3 Muatan pekerjaan yang menarik yaitu yang relevan dengan3. Muatan pekerjaan yang menarik, yaitu yang relevan dengan kebijakan yang berlaku saat itu.
dadang-solihin.blogspot.com 55
S b M ti i SDMS b M ti i SDMSumber Motivasi SDMSumber Motivasi SDM4. Peluang untuk tumbuh dan maju
– Promosi jabatan yang jelasj y g j– Penugasan yang penting dan menantang– Pelatihan untuk meningkatkan kecakapan khususg p– Konferensi internasional untuk memperdalam pengetahuan
tentang sebuah kebijakan5. Gaji yang bersaing
– Diberikan sesuai prestasi staf secara konsisten– Gaji seyogianya cukup besar sehingga bermakna– Bonus diberikan karena berhubungan dengan prestasi khusus
dadang-solihin.blogspot.com 56
57dadang-solihin.blogspot.com
Unt k AnalisUnt k AnalisUntuk AnalisUntuk AnalisOrientasi umum• Aktivitas primer organisasi, pengorganisasian pekerjaan, nasihat p g , p g g p j ,
agar menjadi efektif.• Panduan kiat-kiat bekerja pada sebuah lembaga think tank,
misalnya: mengerjakan banyak proyek secara bersamaan, bekerja dengan anggaran terbatas.
• Tujuan dan filosofi gaya bekerja aturan kerja dan sebagainya• Tujuan dan filosofi, gaya bekerja, aturan kerja, dan sebagainya.Pembinaan modal SDM• Analisis kebijakan publik termasuk tulisan yang efektif untuk• Analisis kebijakan publik, termasuk tulisan yang efektif untuk
merekomendasikan kebijakan.• Evaluasi programp g• Analisis finansial terhadap proyek-proyek investasi, misalnya:
layanan masyarakat, jalan, angkutan massal, perumahan.
dadang-solihin.blogspot.com 58
Peralatan bagi PenelitiPeralatan bagi PenelitiPeralatan bagi PenelitiPeralatan bagi Peneliti• Perangkat lunak dasar (termasuk sistem komputer dalam kantor), e-
mail, pengarsipan, format laporan.• Membuat presentasi, termasuk penyiapan presentasi PowerPoint.• Paket statistik (misalnya, SPSS, SAS), Exel, Microsoft Project, dan
sebagainya.
dadang-solihin.blogspot.com 59
Unt k Staf Pend k ngUnt k Staf Pend k ngUntuk Staf Pendukung Untuk Staf Pendukung Orientasi umum• Tujuan dan filosofi, gaya bekerja, aturan kerja, dan sebagainya.j , g y j , j , g y• Aturan-aturan untuk penanganan dokumen, format-format
perusahaan , biaya perjalanan proses, dan sebagainya.
Peralatan bagi staf pendukung• Program editor teks milik institusi.• Perangkat lunak dasar (termasuk sistem komputer dalam kantor), e-
mail pengarsipan format laporanmail, pengarsipan, format laporan.
dadang-solihin.blogspot.com 60
61dadang-solihin.blogspot.com
JenisJenis--jenis Isu kebijakan jenis Isu kebijakan dari perspektif Komunikasidari perspektif Komunikasidari perspektif Komunikasidari perspektif Komunikasi
PeluangPeluang Audiens SasaranAudiens SasaranPersoalan kebijakan utama yang sedang Anggota-anggota utama pemerintah danPersoalan kebijakan utama yang sedang hangat dibicarakan
Anggota anggota utama pemerintah dan dewan berikut staf mereka; pihak-pihak perantara yang berpengaruh besar
Persoalan kebijakan yang mungkin menjadi Staf cabang pemerintahan dan legislatif sertaPersoalan kebijakan yang mungkin menjadi persoalan utama dan akan diangkat dalam jangka menengah
Staf cabang pemerintahan dan legislatif serta pihak-pihak perantaranya.
Perkara kebijakan lapis kedua , contoh : perkara-perkara yang membahas perbaikan penyelenggaraaan sebuah program, yang
d h t h t dibi k
Para administrator program utama, kelompok-kelompok kepentingan, pihak-pihak perantara
sedang hangat-hangatnya dibicarakan. Perkara-perkara kebijakan lapis kedua yang kemungkinan besar akan menarik perhatian
Para Administrator utama, kelompok-kelompok kepentingan,
dalam jangka menengah pihak-pihak perantaraIndentifikasi Isu kebijakan yang baru berpotensi menjadi kebijakan utama.
Anggota-anggota senior dalam pemerintahan dan anggota dewan legisltif yangberpotensi menjadi kebijakan utama. dan anggota dewan legisltif yang bertanggungjawab dalam bidang ini, LSM advokasi yang relevan, pihak-pihak perantara, masyarakat umum.
dadang-solihin.blogspot.com 62
y
T h K ik i Ef ktifT h K ik i Ef ktifTahapan Komunikasi EfektifTahapan Komunikasi Efektif1. Mengidentifikasi audiens sasaran.2. Menentukan tujuan komunikasi bagi masing-masing audiens.j g g g3. Menyeleksi saluran komunikasi.4. Merancang pesan.5. Menyusun anggaran komunikasi untuk proyek ini.6. Mengambil keputusan tentang perpaduan komunikasi.7. Mengukur hasil-hasil komunikasi.
dadang-solihin.blogspot.com 63
Platform Komunikasi Platform Komunikasi untuk Promosi Kebijakanuntuk Promosi Kebijakanuntuk Promosi Kebijakanuntuk Promosi Kebijakan
PromosiPromosi Hubungan Hubungan “Penjualan” “Penjualan” Pemasaran Pemasaran PromosiPromosi ggMasyarakatMasyarakat
jjpersonalpersonal langsunglangsung
Pameran di konferensi
Press Kit (bahan promosi untuk media)
Rapat dengan para pembuat kebijakan
Mengeposkan dokumenkonferensi promosi untuk media)
dan konferensi perspembuat kebijakan dokumen
Pameran di rapat asosiasi profesi
Ceramah di konferensi dan rapat
Rapat dengan pihak pihak
Mem-posting-kan hasil hasilasosiasi profesi konferensi dan rapat
profesipihak-pihak perantara
hasil-hasil penelitian kebijakan di sebuah website
Partisipasi di dalam Laporan Tahunan
Mengorganisasi roundtable dengan para pembuat
Pengumuman lewat e-mail
kebijakanPublikasi“Memo Kebijakan”Memo Kebijakan pendekArtikel Surat kabar
dadang-solihin.blogspot.com 64
65dadangdadang--solihin.blogspot.comsolihin.blogspot.com