jurusan perbankan syariah fakultas ekonomi dan bisnis...
TRANSCRIPT
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
JURUSAN PERBANKAN SYARIAH
PERAN KUD SUMBER MAKMUR DALAM MENINGKATKAN
KESEJAHTERAAN UMKM DESA PAKISREJO
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir
Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Perbankan Syariah
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung
Oleh:
ILMA TZANIA FAHMADIANI
NIM. 12401173139
Dosen Pembimbing Lapangan:
Dr. Binti Nur Asiyah, M.Si.
NIP. 198008112011012007
JURUSAN PERBANKAN SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
IAIN TULUNGAGUNG
2020
i
HALAMAN PERSETUJUAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
Laporan akhir Praktik Lapangan Perbankan Syariah ini telah disetujui dan
disahkan pada :
Hari : Senin
Tanggal : 31 Agustus 2020
Lokasi : KUD Sumber Makmur Desa Pakisrejo
Judul laporan : Peran KUD Sumber Makmur dalam meningkatkan
kesejahteraan UMKM desa Pakisrejo
.
MENYETUJUI,
MENGESAHKAN,
a.n. DEKAN FEBI
KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN
BISNIS ISLAM
Siswahyudianto, M.M
NIDN. 2015068402
ii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayat-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan penyusunan laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan
Perbankan Syariah yang dilaksanakan di KUD Sumber Makmur Pakisrejo
Rejotangan Tulungagung mulai tanggal 1 Agustus sampai dengan 31 Agustus
2020 yang berjudul “Peran KUD Sumber Makmur Dalam Meningkatkan
Kesejahteraan UMKM Desa Pakisrejo ”.
Penyusunan laporan ini ditujukan untuk memenuhi tugas akhir Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam IAIN Tulungagung. Selama penyusunan laporan PPL ini, penulis
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan
bimbingan, pengarahan, semangat, dukungan, dan motivasi demi kelancaran
penyusunan laporan PPL ini, yaitu:
1. Bapak Prof. Dr. Maftukhin, M.Ag., selaku rektor Institut Agama Islam Negeri
(IAIN) Tulungagung.
2. Bapak Dr. H. Dede Nurohman, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Islam (IAIN) Tulungagung.
3. Bapak M. Aqim Adlan, M.E.I., selaku Ketua Jurusan Perbankan Syariah
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung.
4. Bapak Siswahyudianto, MM., selaku kepala laboratorium Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung.
5. Ibu Dr. Binti Nur Asiyah, M.Si. selaku Dosen Pembimbing Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) di KUD Sumber Makmur Pakisrejo Rejotangan
Tulungagung yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada
mahasiswa selama menjalankan Praktik Pengalaman Lapangan.
6. Bapak/Ibu karyawan dan staf di KUD Sumber Makmur yang telah
memberikan pengarahan, dan perhatian penuh kepada mahasiswa selama
menjalankan Praktik Pengalaman Lapangan.
iii
7. Teman-teman PPL yang telah memberikan semangat, dan motivasi dalam
melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan di KUD Sumber Makmur.
8. Kedua orang tua yang selalu memberikan semangat, bimbingan, dan doa
kepada penulis dalam melaksanakan dan meyusun laporan Praktik
Pengalaman Lapangan.
9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu terselesaikannya penyusunan laporan PPL ini.
Penulis sadar bahwa dalam penyusunan laporan Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL) ini jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun. Semoga dengan
terselesaikannya laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi
pembaca umumnya, serta menumbuhkan ilmu yang bermanfaat dan mendapat
ridho Allah SWT.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Tulungagung, 31 Agustus 2020
Ilma Tzania Fahmadiani
NIM. 12401173139
iv
DAFTAR ISI
Halaman Judul ..............................................................................................
Halaman persetujuan ..................................................................................... i
Kata Pengantar .............................................................................................. ii
Daftar Isi....................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1
A. Dasar Pemikiran .............................................................................. 1
B. Tujuan dan Kegunaan ...................................................................... 2
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ...................................................... 4
BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK ...................................................... 5
A. Profil Lembaga .................................................................................. 5
B. Visi dan Misi KUD Sumber Makmur ................................................ 5
C. Struktur kepengurusan KUD Sumber Makmur .................................. 6
D. Tujuan didirikannya KUD Sumber Makmur ...................................... 9
BAB III PEMBAHASAN ........................................................................ 10
A. Pengertian Koperasi....................................................................... 10
B. UMKM ......................................................................................... 12
C. Peran KUD terhadap UMKM Pakisrejo ......................................... 13
D. Analisis Hasil temuan Studi ........................................................... 15
BAB IV PENUTUP ................................................................................. 18
A. Kesimpulan ................................................................................... 18
B. Saran ............................................................................................. 19
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. 20
LAMPIRAN ............................................................................................ 22
1. Berita acara harian individual ........................................................ 22
2. Bukti bimibingan konsultasi dengan DPL ...................................... 26
3. Dokumentasi kegiatan PPL ............................................................ 29
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Dasar Pemikiran
Desa Pakisrejo kecamatan Rejotangan terletak di wilayah
kabupaten Tulungagung bagian timur. Masyarakat desa Pakisrejo
merupakan masyarakat desa yang mayoritas penduduknya bekerja sebagai
seorang petani, namun juga banyak masyarakat yang bekerja sebagai
pedagang maupun peternak. Seiring berjalannya waktu, banyak
permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat desa Pakisrejo
seperti masalah “ekonomi”. Hal ini dikarenakan lemahnya atau kurang
adanya modal sehingga mengakibatkan kurangnya kesejahteraan pada
masyarakat desa Pakisrejo. Maka dari itu perlu adanya koperasi untuk
mewadai permasalahan tersebut.
Koperasi merupakan kegiatan yang sangat berperan aktif dalam
meningkatkan taraf perekonomian masyarakat Indonesia yang berbasis
pada perekonomian kerakyatan, dengan berlandaskan asas kekeluargaan
yang bertujuan untuk mensejahterakan para anggota terutama dalam
konteks ekonomi dan spiritual. Koperasi ada karena terdapat anggota atau
sekelompok orang yang mempunyai tujuan yang sama secara ekonomi.
Koperasi sendiri dapat dikelompokkan dalam beberapa jenis
berdasarkan sektor usahannya yaitu: koperasi simpan pinjam, koperasi
produsen, koperasi jasa, dan koperasi pemasaran. Selain koperasi yang
juga harus ditingkatkan adalah UMKM. Badan Pusat Statistik memberikan
definisi UMKM berdasarkan kuantitas tenaga kerja. UMKM merupakan
pilar utama perekonomian Indonesia. Karakteristik utama UMKM adalah
kemampuannya mengembangkan proses bisnis yang fleksibel dengan
menanggung biaya iyang relatif rendah. Oleh karena itu, sangat wajar jika
keberhasilan UMKM diharapkan mampu meningkatkan perekonomian
Indonesia secara keseluruhan.
Sebagai badan usaha rakyat, koperasi perlu meningkatkan serta
membangun usaha, serta mampu bersaing dengan badan usaha lain,
2
sehingga diharapkan koperasi sebagai badan usaha rakyat mampu berperan
sebagai perekonomian nasional. Yang berfungsi untuk memperkokoh
perekonomian rakyat dan membangun tatanan perekonomian nasional
untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur untuk UMKM daerah.
Permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat
pedesaan pada umumnya mengenai permasalahan ekonomi, yang
mengakibatkan masalah ekonomi suatu pedesaan menghambat kemajuan
bagi suatu daerah. Sebagian masyarakat dari desa Pakisrejo khususnya
para pelaku usaha kecil mengalami kesulitan dalam modal usahnya.
Keberadaan KUD Sumber Makmur memberikan dampak yang baik
terhadap para pelaku usaha yang sedang kesulitan dengan masalah
permodalan dan banyaknya kendala dalam UMKM yang mengakibatkan
kurang lancarnya pengembalian pinjaman yang diberikan KUD Sumber
Makmur. Karena kurang perencanaan atau persiapan terhadap progam
usaha oleh pelaku usaha. Sehingga roda perekonomian masyarakat tidak
berjalan dengan lancar dan masyarakat kurang sejahtera.
Sehingga, disini dapat diketahui bahwa KUD Sumber Makmur
berperan aktif dalam meningkatkan taraf kesejahteraan pelaku usaha
dalam sektor UMKM serta menjadi penyuluh atau pembimbing bagi
pelaku usaha. Koperasi Unit Desa Sumber Makmur merupakan satu-
satunya Koperasi Unit Desa yang menyediakan sarana produksi di bidang
pertanian, unit simpan pinjam, unit susu, menyediakan barang-barang
konsumsi.
Berdasarkan uraian di atas, menarik untuk diteliti lebih lanjut
mengenai peran KUD Sumber Makmur dalam meningkatkan
kesejahteraan UMKM desa. Karena UMKM memiliki peran yang cukup
besar demi meningkatkan pembangunan ekonomi. Maka penulis tertarik
untuk menyusun Laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dengan
mengambil judul “Peran KUD Sumber Makmur dalam Meningkatkan
Kesejahteraan UMKM Desa Pakisrejo”.
B. Tujuan dan Kegunaan
1. Tujuan
3
Tujuan dari penulisan laporan akhir praktik pengalaman lapangan
(PPL) ini adalah sebagai berikut :
a. Untuk mengetahui peran KUD Sumber Makmur dalam
mensejahterakan UMKM.
b. Untuk mengetahui bentuk kesejahteraan yang diberikan KUD
Sumber Makmur kepada UMKM.
2. Kegunaan
Kegunaan dari laporan akhir praktik pengalaman lapangan (PPL) ini
adalah sebagai berikut:
A. Kegunaan Teoritis
Dengan adanya penulisan laporan hasil Praktik Pengalaman
Lapangan ini diharapkan dapat menambah literature atau referensi
dan menambah ilmu pengetahuan khususnya terkait Peran KUD
Sumber Makmur dalam Meningkatkan Kesejahteraan UMKM desa
Pakisrejo.
B. Kegunaan Praktis
a. Bagi penulis
Kegunaan laporan bagi penulis yaitu dapat berguna untuk
memenuhi tugas akhir dari Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL) serta dapat menambah wawasan penulis terkait
bagaimana peran KUD sumber Makmur dalam
mensejahterakan UMKM di desa tersebut. Dari hasil ilmu yang
didapat semoga bisa bermanfaat bagi mahasiswa lainnya.
b. Bagi Fakultas
Berguna sebagai salah satu media penyerapan informasi
yang bermanfaat untuk penyelaran kurikulum dengan
perkembangan kebutuhan di lapangan, dan sebagai media
sosialisasi karena perguruan tinggi memiliki akses yang
memadai untuk penyebar luasan informasi kepada masyarakat.
c. Bagi Lembaga
Dengan adanya penulisan laporan Praktik Pengalaman
Lapangan ini diharapkan lembaga yang terkait dapat
4
melakukan evaluasi terkait tentang kinerja mereka dalam
meningkatkan taraf kesejahteran pelaku usaha dalam sektor
UMKM.
C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Jurusan Perbankan Syariah
IAIN Tulungagung dilaksanakan mulai tanggal 1 Agustus sampai dengan
31 Agustus 2020. Waktu pelaksanaan PPL tahun ini berbeda dengan PPL
sebelumnya, dimana PPL gelombang ini terkendala Pandemi yang
mengakibatkan PPL hanya bersifat observasi.
Tempat pelaksanaan yang menjadi lokasi Pelaksanaan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) yakni berada di Koperasi Unit Desa Sumber
Makmur Rejotangan yang beralamat di Jl. Kandung No.13 Pakisrejo,
Rejotangan.
5
A. Profil Lembaga
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK
1. Sejarah singkat lembaga
KUD Sumber Makmur Rejotangan sendiri mulai berdiri pada tahun
1986, hingga saat ini KUD Sumber Makmur memiliki 3 unit utama
yaitu:
1. Unit kelistrikan yang beralamat di Desa pakisrejo
Rejotangan.
2. Unit susu yang beralamat di Desa Pundensari Rejotangan.
3. Unit simpan pinjam yang bertempat di 2 lokasi:
a. Simpan pinjam umum yang berlokasi di Desa Pakisrejo
Rejotangan
b. Siman pinjam integrasi yang berlokasi di Desa
Karangsari Rejotangan.
Koperasi Unit Desa (KUD) Sumber Makmur) desa Pakisrejo
Rejotangan berada di alamat jalan Kandung Nomor 13 Desa Pakisrejo,
Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung. Telepon (0355) 306
351. Fax (0355) 375 415, dan mempunyai nomor badan hukum 4522
A/BH/11/80. Tanggal 25 Mei 2008. Ada beberapa sarana yang dimiliki
KUD Sumber makmur saat ini, terdapat 2 unit toko, 5 unit komputer, 1
truck tanki seabagai kendaraan operasional, 1 pick up dan 1 sepeda
motor serta lantai jemur 1 unit, dan 3 unit colling susu.
2. Visi dan misi KUD Sumber Makmur
Visi KUD Sumber Makmur
Visi dari KUD Sumber Makmur yaitu terwujudnya
kesejahteraan dan kemakmuran sekaligus sebagai wadah
perjuangan KUD dan Masyarakat di kecamatan Rejotangan.
Misi KUD Sumber Makmur
Terdapat beberapa Misi dari KUD Sumber Makmur:
a. Mengembangkan jiwa kewirausahaan dan jiwa
kemandirian.
6
b. Memberikan pelayanan yang profesional kepada
anggotannya.
c. Menjaga nilai kerukunan diantara para aanggota.
d. Meningkatkan ekonomi anggota dan masyarakat desa
melalui sektor usaha.
e. Menjadikan permodalan dan penampungan hasil produksi.1
3. Struktur kepengurusan organisasi KUD Sumber Makmur
Struktur oraganisasi merupakan sebuah susunan berbagai
komponen atau unit-unit kerja dalam sebuah organisasi yang terdapat
di masyarakat. Dengan adanya struktur organisasi ini kita dapat
mengetahui pembagian kerja yang terdapat dalam sebuah organisasi
tersebut. Berdasarkan RAT (Rapat Anggota Tahunan) Koperasi Unit
Desa (KUD) Sumber makmur Rejotangan memiliki struktur organisasi
di setiap kantornya maupun unit usahannya.
STRUKTUR ORGANISASI
1 Wawancara dengan Bapak Bambang selaku Sekretaris KUD Sumber Makmur desa Pakisrejo
kecamatan Rejotangan kabupaten Tulungagung, Hari Senin, 10 Agustus 2020 jam 09.45
RAT
PENGURUS
PIMPINAN
HARYONO
SEKERTARIS
BAMBANG I. -
KOOR BADAN
PENGAWAS
AHMAT ROFIQ
ANGGOTA
MOCH
ICHWANI N.
ANGGOTA
IMAM
BURANGI
SEKRETARIAT
KAUR KEUANGAN
ATIK R. W.
KASIR
ROPINGAH
KABAG ADM
EDY SUPRAPTO
Unit Listrik
Kabag : Mubarokul M. Juru Buku : Hj Aliyatul H.
Karyawan :
1. Sukadi
2. Siti Mujayanah
3. Susana
4. Suwarno
Unit SP INTEGRASI
Managaer : Bambang I.
Karyawan :
1. Anik T
2. Susiana
1
Unit SP Umum Kabag : Heri P.
Karyawan :
1. Maryono
2. Dwi R.
Unit Susu
Kabag : Joko D.
Juru Buku : Drh. Gatot Karyawan :
1. Anik F.
2. Ahmad F.
3. Ramelan
4. Ali M.
5. Sunari
6. Imam
7. Siti Badriyah
Petugas IB :
1. Bambang H.
2. Tri Y.
Unit Waserda Kabag : Sri W.
Karyawan :
1. Soleh
2. Sulis
3. Akris
7
Gambar 2.1 Struktur Organisasi
4. Maksud dan tujuan didirikannya KUD Sumber Makmur
Dengan didirikannya koperasi memberikan banyak sekali manfaat
bagi aggota maupun masyarakat desa. Kebutuhan hidup dapat
terpenuhi, selain itu juga kesejahteraan pasti akan terjamin. Karena
maksud dan tujuan didirikannya KUD Sumber Makmur khususnya
untuk mensejahterakan anggota dan masyarakat Pakisrejo dan
sekitarnya. Dalam hal ini keberadaan KUD sangat memberikan
manfaat yang sangat banyak.
5. Pelaksanaan Praktik
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan program
wajib yang diberikan oleh Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Tulungagung yang bekerjasama dengan institusi atau lembaga, baik
institusi lembaga swasta maupun pemerintah sebagai sarana
pembelajaran bagi mahasiswa. Dalam PPL gelombang ini saya
bertempat di Kantor Unit Desa (KUD) Sumber Makmur. Dalam
pelaksanaan PPL gelombang ini sedikit berbeda dengan PPL
gelombang sebelum-sebelumnya. Dikarenakan PPL gelombang ini
terkendala adannya Pandemi COVID-19. Dimana PPL gelombang ini
hanya bersifat observasi dan tidak terjun langsung ke lapangan. Demi
memutus rantai penyebaran virus COVID-19. Jadi, sistem pelaksanaan
PPL gelombang II ini yaitu virtual (daring).
Untuk menggali informasi terkait dengan pihak Koperasi Unit
Desa (KUD) Sumber Makmur, saya melaksanakan kegiatan PPL
dengan observasi atau wawancara di tempat lembaga yang terkait yaitu
KUD Sumber Makmur. Dalam situasi COVID-19 kegiatan wawancara
di lembaga hanya saya laksanakan 2 kali, namun juga tetap mematuhi
protokol kesehatan. Hal ini dilakukan untuk menghindari situasi
berkerumun. Datang ke lokasi salah satu anggota (narasumber).
Selebihnya wawancara saya laksanakaan via online (WhatsApp). Pada
8
pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan versi pandemi di Koperasi
Unit Desa (KUD) Sumber Makmur, yang saya kerjakan diantaranya:
1. Melakukan review pendalaman Praktik Pengalaman Lapangan
versi pandemu secara bertahap untuk memenuhi syarat yang
diberikan kampus.
2. Mencari referensi dari jurnal-jurnal terdahulu dari rumah untuk
menambah pengetahuan.
3. Mencari referensi teori via online karena adanya keterbatasan
untuk datang ke perpustakaan.
4. Wawancara dengan Pak Bambang selaku sekretaris KUD
Sumber Makmur.
5. Wawancara dengan salah satu anggota KUD Sumber Makmur.
6. Mengunjungi salah satu UMKM dan wawancara dengan
pemilik usaha yang bekerjasama dengan KUD Sumber
Makmur.
7. Konsultasi dengan Dosen Pembimbing Lapangan via online.
8. Menyusun laporan Praktik Pengalaman Lapangan.
B. Permasalahan di lapangan
Dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya KUD Sumber
Makmur Pakisrejo menyebutkan bahwa permasalahan yang dihadapi yaitu:
1. Lemahnya atau kurang nya modal masyarakat mengakibatkan
kurangnya kesejahteraan pada masyarakat Desa Pakisrejo
2. Banyaknya kendala dalam UMKM yang mengakibatkan
kurang lancarnya pengembalian pinjaman yang diberikan KUD
Sumber Makmur. Sehingga roda perekonomian masyarakat
tidak berjalan dengan lancar dan masyarakat kurang sejahtera.
3. Sarana pelayanan di KUD Sumber makmur dan modal di KUD
Sumber Makmur yang belum memadai sehingga
mengakibatkan masyarakat sebagian enggan untuk ke KUD
akibatnya masyarakat kurang sejahtera.
.
9
C. Tanggapan dari Pihak Lembaga Tempat Praktik
Dari permasalahan diatas berikut beberapa tanggapan dari pihak
lembaga terkait kendala dan permasalahan yang terjadi di KUD Sumber
Makmur. Upaya yang dilakukan oleh pihak lembaga untuk menciptakan,
mempertahankan, dan meningkatkan hubungan yang lebih baik dengan
anggota sebagai pelanggan adalah dengan cara memberikan edukasi
mengenai perencanaan progam usaha agar dapat dijadikan suatu acuan
untuk meminimalisir kurangnya modal usaha masyarakat, pelayanan
berkualitas secara konsisten dan baik agar dapat dijadikan pertimbangan
pelaku usaha dalam melakukan simpan pinjam, serta pelayanan yang lebih
unggul daripada pesaing (KUD/ Koperasi yang ada disekitar). Agar
mampu berkembang dalam hal ini, KUD perlu membangun mitra kerja
dengan berbagai instansi sesuai dengan arah geraknya atau jika pergerakan
di sektor peternakan, KUD bisa membangun mitra dengan peternak lokal,
sehingga perkembangan KUD pun akan dapat berjalan dengan baik.
Peningkatan pelayanan ini juga dapat dilakukan dengan pemanfaatan
teknologi sebagai upaya penyesuaian diri terhadap perkembangan zaman,
dan juga agar KUD mampu bersaing dengan organisasi ekonomi lain. Hal
ini dilakukan mengingat sarana pelayanan serta modal yang kurang
memadai, agar dapat memberikan kesejahterakan masyarakat.
10
BAB III
PEMBAHASAN TERHADAP TEMUAN STUDI
A. Koperasi
a. Pengertian, fungsi dan peran koperasi
Koperasi biasa dikaitkan dengan upaya-upaya kelompok ataupun
individu yang bermaksud memiliki tujuan-tujuan umum atau sasaran-
sasaran konkretnya melalui kegiatan-kegiatan ekonomis yang
dilaksanakan bersama-sama demi mencapai tujuan bersama. Pengertian
koperasi juga dapat dilakukan dari pendekatan asal yaitu kata koperasi
berasal dari bahasa latin “coopere” yang dalam bahasa inggris disebut
cooperation. Co berarti bersama dan Operation berarti bekerja. Jadi,
cooperation berarti bekerja sama. Dalam hal ini, dapat dikatakan bahwa
kerjasama yang dimaksud tersebut dilakukan oleh orang-orang yang
mempunyai dan memiliki tujuan yang sama.2 Koperasi dianggap sebagai
salah satu bentuk usaha yang paling sesuai di Indonesia. Dengan
berlandaskan asas kekeluargaan tujuan koperasi yaitu supaya para anggota
merasakan kesejahteraan bukan saja mencari laba yang sebesar-besarnya.
Mengambil pernayataan dari Bapak Koperasi Indonesia, yakni
Bung Hatta (dalam Swasono, 1985:1) “Perekonomian disusun sebagai
usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan”. Asas kekeluargaan itu
ialah Kooperasi. Tujuan awal dibangunnya koperasi yaitu sebagai
pembaharuan dan memperkuat semangat guna mencapai cita-cita tentang
dasar hidup menuju masyarakat yang sejahtera. Keberadaan koperasi unit
desa itu sendiri tidak bisa lepas dari kebijaksanaan pemerintah khususnya
untuk mencapai tujuan pengembangan ekonomi daerah pedesaan, karena
dipedesaan terdapat beberapa kelompok masyarakat dengan ekonomi yang
rendah, dari situlah pemerintah mengharapkan adanya penggalangan
masyarakat ekonomi rendah untuk memajukan koperasi dengan asas
kekeluargaan dan demokrasi ekonomi. Dalam hal tersebut diharapkan
perkembangan dan pembangunan yang ada di pedesaan dapat berkembang
2 Sattar, Buku Ajar Ekonomi Koperasi, (Yogyakarta: Deepublish 2017), hlm. 27
11
dengan baik, begitu juga dengan taraf kesejahteraan sosial maupun
ekonomi masyarakat pedesaan.
Pengertian Koperasi Unit Desa (KUD) merupakan badan usaha
dalam rangka meningkatkan perkembangan ekonomi rakyat berdasarkan
asas kekeluargaan. Koperasi juga merupakan gerakan yang terorgaanisasi
yang didorong oleh cita-cita rakyat mencapai masyarakat yang maju, adil,
dan makmr seperti yang diamanatkan oleh UUD 1945 khususnya Pasal 33
ayat (1) yang menyatakan bahwa : “Perekonomian disusun sebagai usaha
bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan”. Dan “Bangun perusahaan
yang sesuai dengan itu ialah koperasi”.
b. Fungsi dan peran Koperasi
Koperasi memiliki peran yang penting dalam kegiatan
perekonomian, karena koperasi dinilai mampu memberikan berbagai
manfaat kepada para anggotannya. Koperasi sebagai wadah
perekonomian rakyat yang mempunyai beberapa fungsi dan peran
seperti yang tertulis dalam Pasal 4 Undang-Undang No 25 Tahun 1992
sebagai berikut:
1. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan
ekonomi anggotan pada khusunya dan masyarakat pada
umumnya untuk meningkatkan ekonomi dan sosialnya.
2. Berperan secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas
kehidupan masyarakat.
3. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan
dan ketahanan perekonomian nasional dengan Koperasi sebagai
soko gurunya.
4. Berusaha dalam mewujudkan dan mengembangkan
perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama
berdasarkan asas kekeluargaan dan demokrasi.3
Eksistensi Koperasi Unit Desa (KUD) Sumber Makmur diharapkan dapat
berkontribusi dan berperan aktif dalam meningkatkan taraf kesejahteraan
3 Rohmad Hardianto, Peran Koperasi Unit Desa Dalam Memberikan Kredit Di Kalangan
Masyarakat Klaten, (Surakarta: Skripsi Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta
2009), hlm 6-7.
12
anggota. Oleh karena itu, diharapkan perkembangan dan pembangunan yang
ada di pedesaan semakin berkembang. Begutupun dengan taraf kesejahteraan
sosial maupun ekonomi di pedesaan dapat berkembang.4
Disini peran KUD Sumber Makmur sudah cukup dirasakan oleh sebagian
orang yang sudah berkontribusi dengan KUD Sumber Makmur dalam
permodalan suatu usaha. Sehingga masyarakat yang melakukan kegiatan
usaha bisa menjalankan usahanya dan kegiatan ekonomi terus berjalan.
B. Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
a. Pengertian dan Fungsi UMKM
Usaha mikro kecil dan menengah merupakan kelompok pelaku
ekonomi terbesar dalam perekonomian indonesia dan terbukti menjadi
pengaman ekonomi nasional dalam masa krisis, serta menjadi dinamisator
pertumbuhan ekonomi paska krisis ekonomi. 5 Menurut keputusan Presiden
Republik Indonesia no. 99 tahun 1998, UMKM didefinisikan sebagai
kegiatan ekonomi rakyat yang berskala dengan bidang usaha yang
mayoritas merupakan kegiatan usaha kecil dan perlu dilindungi untuk
mencegah adanya persaingan yang tidak sehat. Sedangkan definisi yang
digunakan oleh Biro Pusat Statistik (BPS) lebih mengarah pada skala
usaha dan jumlah tenaga kerja yang diserap. Usaha kecil menggunakan
kurang dari 5 orang karyawan, sedangkan usaha berskala menengah
menyerap lebih dari 5 orang.
Secara umum, UMKM berperan dalam pembangunan
perekonomian nasional, hal ini sesuai dengan UU No. 20 tahun 2008 bab
II pasal yang berbunyi:
“Usaha mikro kecil dan menengah bertujuan menumbuhkan dan
mengembangkan usahannya dalam rangka membangun perekonomian
nasional berdasarkan demokrasi ekonomi yang berkeadilan”
4 Dwi Anita Finalistiwi, Peran Koperasi Unit Desa (Kud) Dalam Meningkatkan
Kesejahteraan Sosial Masyarakat Di Pedesaan, (Malang: Skripsi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu
Politik Universitas Muhammadiyah Malang 2018), hlm 1. 5 Muhammad nur singgih, Strategi Penguatan Usaha Mikro Kecil Menengah Sebagai
Refleksi Pembelajaran Krisis Ekonomi Indonesia, (Malang: Jurnal Fakultas Ekonomi Universitas
Kanjuruhan Malang 2007), hlm. 218.
13
Pengembangan UMKM perlu mendapatkan perhatian yang besar baik dari
pemerintah maupun masyarakat supaya dapat berkembang lebih efektif
bersama dengan para pelaku usaha lainnya.
Kebijakan dari pemerintah perlu ditingkatkan lagi supaya lebih
kondusif bagi tumbuh dan berkembangnya UMKM. Pemerintah perlu
meningkatkan lagi perannya dalam mensejahterakan UMKM supaya
kemitraan usaha supaya saling menguntungkan antara pelaku usaha kecil
dan pelaku usaha dan meningkatkan kualitas SDM.6
C. Peran KUD terhadap UMKM Desa
Perlunya peninjauan kembali Inpres No. 18 Tahun 1998 tentang
pembinaan KUD. Hal ini diperlukan guna memperkuat KUD dalam
program ketahanan pangan dengan sistem pembinaan organisais yang
mengarah pada keswadayaan KUD dan anggotanya. Selanjutnya
melibatkan KUD kembali dalam penyaluran sarana produksi, pengadaan
pangan, dan program pengembangan ekonomi masyarakat pedesaan.
Selain itu juga meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam
menajemen KUD melalui pendidikan perkoperasian, pelatihan, dan
pendampingan. Dengan demikian, KUD akan menjadi lembaga ekonomi
rakyat pedesaan yang mandiri dan tangguh. Hal tersebut berguna sebagai
langkah penguatan lembaga ekonomi rakyat pedesaan untuk mewujudkan
kesejahteraan masyrakat.7
1. Kegiatan yang dilakukan KUD
Dalam upaya mensejahterakan UMKM, ada beberapa kegiatan
yang dilakukan KUD Sumber Makmur seperti menggandeng beberapa
UMKM dengan mengunggulkan produk-produk apa saja yang di
hasilkan dan nantinya akan di tampung dan ikut dipasarkan di toko-toko.
Gunanya supaya produk tersebut bisa terus mendapatkan keuntungan
6 Mariana kristiyanti, Lisda Rahmawati, Website sebagai Media Pemasaran Produk-
Produk Unggulan UMKM di Kota Semarang, (Jurnal Aplikasi Manajemen (JAM) Vol 13 No 2, 2015), hlm. 188.
7 https://ugm.ac.id/id/newsPdf/680-revitalisasi-peran-kud-untuk-kesejahteraan-
masyarakat-pedesaan, diakses pada tanggal 05 september 2020 jam 21:12
14
walaupun tidak dipasarkan sendiri. Selain dipasarkaan di toko-toko
produk UMKM biasannya juga di pamerkan dalam kegiatan seperti bazar
yang di selenggarakan oleh Kecamatan maupun Kabupaten. Untuk
mengatasi kurangnya modal yang dimiliki oleh masyarakat, KUD
memiliki kegiatan yaitu sosialisasi terhadap masyarakat agar masyarakat
dapat merencanakan dengan baik progam usaha yang akan dilakukan,
untuk itu masyarakat atau pelaku usaha dapat memperkirakan modal
yang akan dipinjam serta tidak ada kendala dalam pengembalian
pinjaman. Pelayanan yang diberikan oleh KUD Sumber Makmur serta
modal yang diberikan memang masih kurang memadai, untuk itu KUD
memiliki kegiatan yaitu menggandeng beberapa mitra kerja dibeberapa
sektor maupun instansi guna mendukung progam kerja KUD Sumber
makmur. Koperasi dan masyarakat merupakan aspek penting dalam
peningkatan ekonomi pedesaan yang akan membawa pada kemajuan
desa tersebut. Maka koperasi dan masyarakat tidak dapat berjalan sendiri-
sendiri atau terlalu fokus pada salah satu aspek nya, sehingga pola
gerakan koperasi harus selalu beriringan dengan pola gerakan masyarakat
sebagai anggotanya.8 Untuk itu kegiatan yang dilakukan KUD tersebut
sekiranya dapat mendukung atau memudahkan persoalan-persoalan yang
dihadapi oleh pelaku usaha.
2. Bentuk kesejahteraan yang diberikan KUD terhadap anggota maupun
UMKM
Keberadaan KUD Sumber Makmur memberikan dampak yang baik
bagi perekonomian masyarakat Pakisrejo maupun sekitarnya. Dengan
hal ini KUD Sumber Makmur akan memberikan fasilitas yang terbaik.
Hadirnya Koperasi ini diharapkan dapat membantu masalah
perekonomian masyarakat dengan menjunjung tinggi rasa kerjasama
dan tolong menolong. Oleh karena itu, terdapat beberapa bentuk
kesejahteraan yang diberikan KUD Sumber Makmur terhadap anggota
meliputi:
a. Memberikan pelatihan
8 Erlina Rufaidah, “Pemberdayaan Perekonomian Masyarakat Melalui Koperasi Unit Desa
Berbasis Usaha Terbimbing”, (Bandar Lampung: Jurnal Akademika Vol. 22 No.02, 2017), hlm. 1
15
b. Memberikan bimbingan teknis
c. Penyuluhan terhadap pelaku usaha
Tak hanya itu, dalam setiap Koperasi pasti memiliki SHU. Sisa
Hasil Usaha merupakan pendapatan yang didapat koperasi dalam satu
tahun buku dikurangi penyusutan. Begitu juga dengan KUD Sumber
Makmur, dalam KUD Sumber Makmur juga memiliki SHU dimana SHU
tersebut nantinya akan dibagikan kepada anggota. Sedangkan pemilik
UMKM tersebut juga termasuk dari anggota KUD. Sehingga SHU tersebut
ditentukan berdasarkan besar kecilnya anggota maupun UMKM
memberikan kontribusi kepada KUD.
Besar kecilnnya keuntungan tersebut akan berpengaruh pada Sisa
Hasil Usaha (SHU). Jadi, semakin besar keuntungan yang didapat dari
hasil penjualan produk maka SHU dari UMKM tersebut juga semakin
tinggi. Begitu juga sebaliknya, jika produk jika produk dari UMKM
tersebut tidak laku, maka juga akan mempengaruhi SHU. Dengan hal ini
KUD berperan baik dalam meningkatkan kesejahteraan anggota maupun
UMKM.9
D. Analisis Temuan Studi
Dari hasil temuan analisis penulis, ditemukan bahwa:
Pada KUD Sumber Makmur melayani kegiatan simpan pinjam,
dimana dalam kegiatan ini seluruh masyarakat yang berkenan meminjam
dana ke KUD diberikan kesempatan. Dengan membawa beberapa
persyaratan seperti FC KK, FC KTP, Jaminan (jaminan berupa sertifikat
tanah ataupun BPKB sepeda motor).
Koperasi kredit atau koperasi simpan pinjam bergerak dalam
lapangan usaha pembentukan modal melalui tabungan-tabungan para
anggotanya. Kemudia dipinjamkan kepada para anggota yang memerlukan
modal secara teratur dan terus menerus dengan cara yang lebih mudah
untuk tujuan produktif dan kesejahteraan.10
9 Wawancara dengan Bapak Bambang selaku Sekretaris KUD Sumber Makmur desa
Pakisrejo kecamatan Rejotangan kabupaten Tulungagung, Hari Senin, 10 Agustus 2020 jam 09.45 10 Laila Rosita, Upaya Koperasi Unit Desa Rambang Sari Jaya dalam Pengembangan
Masyarakat Tani Melalui Simpan Pinjam di Desa Karya Mulia Kec. Rambang Kapak Tengah
16
Istilah kesejahteraan sosial didefinisikan bermacam macam oleh
beberapa ahli. James Midgley menjelaskan kesejahteraan sosial sebagai
suatu kondisi yang harus memenuhi tiga syarat utama: (1) ketika masalah
sosial dapat dimenej dengan baik; (2) ketika kebutuhan terpenuhi; (3)
ketika peluang-peluang sosial terbuka secara maksimal.11 Maka dari itu
KUD Sumber makmur memberikan pelayanan simpan pinjam sebagai
modal usaha masyarakat.
KUD sebagai suatu organisasi yang mempunyai cita-cita untuk
meningkatkan penghasilan dan kesejahteraan anggota khususnya
masyarakat luas, maka KUD dituntut untuk meningkatkan produk aktivitas
hasli per kapita. Usaha yang dijalankan KUD harus dapat mendorong
anggota agar bergairah bekerja sehingga peningkatan hasil yang diperoleh
pelaku usaha akan mengalami peningkatan dengan itu kegiatan simpan
pinjam tidak akan mengalami kendala dalam segi pengembalian.12
KUD Sumber Makmur berperan aktif dalam meningkatkan taraf
kesejahteraan terhadap anggota maupun pelaku usaha. Terdapat beberapa
pelaku usaha yang mengalami kendala dalam masalah permodalan, oleh
karena itu dengan adanya KUD Sumber Makmur dapat memenuhi
kebutuhan modal pelaku usaha tersebut. Sehingga pelaku usaha dapat
menjalankan kegiatan ekonomi dan membuka usaha.
Kegiatan yang diadakan oleh Koperasi Unit Desa (KUD) Sumber
Makmur merupakan program-program yang telah disosoalisasikan pada
masyarakat dalam memberdayakan ekonomi, yaitu simpan pinjam.
Adapun program kegiatan pemberdayaan meliputi:
1. Kredit
Pemberian kredit yang diberikan oleh koperasi kepada masyarakat,
sesungguhnya berdasarkan pada kepercayaan, sehingga kegiatan
usaha bagi kopersai dan masyarakat terjalin rasa saling percaya.
Kota Prabumulih Sum-Sel, (Yogyakarta: Skripsi Fakultas Dakwah Yogyakarta UIN Sunan
Kalijaga Yogyakarta 2008), hlm 4. 11 Siti Munawaroh, Dampak Koperasi Unit Desa (Kud) Terhadap Pemenuhan Kebutuhan
Anggota, ( Yogyakarta: SKRIPSI Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri
Sunan Kalijaga Yogyakarta 2019), hlm 9. 12 Rudy Badrudin, Kinerja Koperasi Unit Desa (KUD) dan Manfaat KUD bagi
Masyarakat di Kabupaten Bantul, hlm. 84
17
2. Administrasi kredit
Administrasi perkreditan Koperasi Unit Desa Sumber Mamur
adalah suatu proses persyaratan suatu informasi penguasaan
dokumen yang berkaitan dengan proses kegiatan perkreditan.
Mekanisme sistem simpan pinjam dikoperasi ini dapat
memudahkan masyarkat untuk melakukan simpan pinjam.13 Dengan
adanya bantuan modal dari KUD Sumber Makmur tersebut para pelaku
usaha merasa sangat terbantu. Seperti halnya dengan Pak Eko. Salah satu
pelaku usaha yang merasakan kontribusi KUD yaitu Bapak Eko, Pak Eko
adalah salah satu pelaku usaha yang berkontribusi dengan KUD dalam
bidang Jasa. Usaha yang dijalani oleh Pak Eko adalah Bengkel Las. Beliau
sudah bergabung dengan KUD sekitar 3 tahunan.
Menurut Pak Eko, keberadaan KUD Sumber Makmur sangat
berperan aktif dalam meningkatkan taraf kesejahteraan pelaku usaha,
dengan memberikan pinjaman tersebut maka pelaku usaha dapat
menjalankan kegiatan ekonomi. Sehingga roda ekonomi dari pelaku usaha
terus berjalan.14
13 Muhammad Idul Launuru, Implementasi Program Koperasi Unit Desa (KUD) Dalam
Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Di Desa Hila Kecamatan Leihitu Maluku
Tengah, (Ambon: Jurnal of islamic of economic and business vol. 01, No. 02), hlm. 196. 14 Wawancara dengan Pak Eko selaku pemilik Usaha Las, hari selasa 1 Agustus 2020 jam
11.00 WIB
18
A. Kesimpulan
BAB IV
PENUTUP
Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) versi pandemi
atau yang disebut dengan PPL-DR di Koperasi Unit Desa (KUD)
Sumber Makmur desa Pakisrejo, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten
Tulungagung di mulai pada tanggal 1 Agustus sampai dengan 31
Agustus Tahun 2020. PPL ini hanya terdiri dari 1 mahasiswa saja
karena PPL bersifat individu.
Dari hasil penelitian dan pembahasan diatas, maka dapat ditarik
kesimpulan yaitu dalam meningkatkan kesejahteraan UMKM maka
KUD Sumber Makmur memberikan beberapa bentuk kesejahteraan
untuk para anggota atau pelaku usaha meliputi:
a. Memberikan pelatihan agar dapat meningkatkan produktivitas
hasil usaha pelaku usaha. Dengan hal tersebut maka pelaku
usaha tidak akan mengalami masalah dalam kegiatan simpan
pinjam.
b. Memberikan bimbingan teknis. Bimbingan teknis ini bertujuan
agar masyarakat melakukan perencanaan yang detail untuk
progam usaha, sehingga modal usaha tidak akan mengalami
kemacetan.
c. Penyuluhan. Hal ini dilakukan oleh KUD guna membantu
masyarakat yang mengalami kesulitan dalam melakukan
progam usahanya.
Eksistensi Koperasi Unit Desa (KUD) Sumber Makmur diharapkan
dapat berkontribusi dan berperan aktif dalam meningkatkan taraf
kesejahteraan anggota. Peran dan fungsi Koperasi Unit Desa (KUD)
Sumber Makmur diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan
khususnya pada anggota dan masyarakat pada umumnya. Disini peran
KUD Sumber Makmur sudah cukup dirasakan oleh sebagian orang yang
sudah berkontribusi dengan KUD Sumber Makmur dalam permodalan
suatu usaha.
19
Salah satu pelaku usaha yang merasakan dampak yang baik dari
keberadaan Koperasi Unit Desa (KUD) Sumber Makmur adalah Pak Eko.
Beliau membenarkan bahwa adanya KUD Sumber Makmur memberikan
pendapatan ekonomi pelaku usaha menjadi lebih baik daripada
sebelumnya, dengan memberikan pinjaman tersebut maka pelaku usaha
dapat menjalankan kegiatan ekonomi. Sehingga roda ekonomi dari pelaku
usaha terus berjalan.
B. Saran
Tanpa mengurangi rasa hormat terhadap siapapun, khusunya
KUD Sumber Makmur dan Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
(IAIN) Tulungagung. Dengan segala kerendahan hati penulis,
demikian kemajuan dan keberhasilan KUD Sumber Makmur dan
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam untuk meningkatkan kualitasnya, maka penulis menyampaikan
saran:
1. Untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam sebagai pengelola PPL
yaitu perlunya bimbingan serta pengawasan yang matang bagi peserta
Praktik Pengalaman Lapangan untuk mengantisipasi kesalahan dalam
pelaksanaan PPL.
2. Untuk Instansi/ Lembaga tempat Praktik Pengalaman Lapangan
yaitu:
a. Lebih efisien lagi dalam meningkatkan sosialisasi antara
sasama anggota.
b. Pimpinan siap memberikan motivasi kepada karyawan/
anggota demi meningkatkan kinerja karyawannya.
c. Meningkatkan chemistry antara pimpinan dengan karyawan
dan antara karyawan dengan karyawan.
3. Untuk mahasiswa sebagai peserta Praktik Pengalaman Lapangan
antara lain:
a. Harus sungguh-sungguh dalam melaksanakan PPL
b. Memanfaatkan waktu PPL dengan sebaik mungkin
c. Lebih ditingkatkan lagi keaktifannya dalam pelaksanaan PPL.
20
DAFTAR PUSTAKA
Badrudin, Rudy, Kinerja Koperasi Unit Desa (KUD) dan Manfaat KUD bagi
Masyarakat di Kabupaten Bantul
Finalistiwi, Dwi Anita. 2018. Peran Koperasi Unit Desa (Kud) Dalam
Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat Di Pedesaan, Skripsi
Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang
Idul Launuru, Muhammad, Implementasi Program Koperasi Unit Desa (KUD)
Dalam Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Di Desa Hila
Kecamatan Leihitu Maluku Tengah, Ambon: Jurnal of islamic of economic
and business vol. 01, No. 02
Lisda Rahmawati, Mariana kristiyanti, 2012. Website sebagai Media Pemasaran
Produk-Produk Unggulan UMKM di Kota Semarang, Jurnal Aplikasi
Manajemen (JAM) Vol 13 No 2
Munawaroh, Siti, 2019, Dampak Koperasi Unit Desa (Kud) Terhadap Pemenuhan
Kebutuhan Anggota, Yogyakarta: SKRIPSI Fakultas Dakwah dan
Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Nur singgih, muhammad. 2007. Strategi Penguatan Usaha Mikro Kecil
Menengah Sebagai Refleksi Pembelajaran Krisis Ekonomi Indonesia,
Jurnal Fakultas Ekonomi Universitas Kanjuruhan Malang
Rosita, Laila, 2008, Upaya Koperasi Unit Desa Rambang Sari Jaya dalam
Pengembangan Masyarakat Tani Melalui Simpan Pinjam di Desa Karya
Mulia Kec. Rambang Kapak Tengah Kota Prabumulih Sum-Sel,
Yogyakarta: Skripsi Fakultas Dakwah Yogyakarta UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta.
Sattar, 2017. Buku Ajar Ekonomi Koperasi, Yogyakarta: Deepublish
Hardianto, Rohmad, 2009. Peran Koperasi Unit Desa Dalam Memberikan Kredit
Di Kalangan Masyarakat Klaten, Surakarta: Skripsi Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
https://ugm.ac.id/id/newsPdf/680-revitalisasi-peran-kud-untuk-kesejahteraan-
masyarakat-pedesaan, diakses pada tanggal 05 september 2020 jam 21:12
Wawancara dengan Bapak Bambang selaku Sekretaris KUD Sumber Makmur
Desa Pakisrejo Kecamatan Rejotangan.
21
Wawancara dengan Pak Eko selaku pemilik Usaha Las, hari selasa 1 Agustus
2020 jam 11.00 WIB
22
Lampiran 1
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG II
JURUSAN PERBANKAN SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG
TAHUN 2020
Pada tanggal 01 sampai dengan 31 Agustus 2020, bertempat di Lembaga
KUD Sumber Makmur desa Pakisrejo, telah dilaksanakan PPL Jurusan Perbankan
Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung II Tahun 2020
oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut:
Nama : Ilma Tzania Fahmadiani
NIM 12401173139
Jurusan : Perbankan Syariah
No. Hari/Tgl Pukul Kegiatan
1. Sabtu, 01-08-2020 19.28 Membuat sejumlah pertanyaan yang
akan ditujukan kepada ketua Lembaga.
2. Minggu, 02-08-
2020
14.30 Menyusun jadwal kunjung ke lembaga
3. Senin, 03-08-2020 20.00 Review youtube pak Sis
4. Selasa, 04-08-2020 10.00 Menyusun berita acara harian Praktik
Pengalaman Lapangan Gelombang 2
5. Rabu, 05-08-2020 19.00 Melengkapi hasil review youtube Pak
Sis
6. Kamis, 06-08-2020 18.30 Menyusun berita acara harian Praktik
Pengalaman Lapangan Gelombang 2
7. Jumat, 07-08-2020 16.00 Mempelajari permasalahan yang ada
untuk membuat gambaran judul yang
akan di ajukan kepada DPL
8. Sabtu, 08-08-2020 10.00 Mengevaluasi dan melengkapi
pertanyaan yang akan ditujukan kepada
lembaga
23
9. Minggu, 09-08-
2020
16.43 Mengecek beberapa pertanyaan yang
akan di tanyakan besok kepada
Lembaga
10. Senin, 10-08-2020 09.45 Wawancara kepada kepala Lembaga
KUD Sumber Makmur
11. Selasa, 11-08-2020 19.00 Mengevaluasi hasil wawancara dengan
kepala lembaga
12. Rabu, 12-08-2020 10.00 Wawancara kepada salah satu staf KUD
Sumber makmur menggunakan via
13. Kamis, 13-08-2020 09.00 Mengikuti seminar virtual zoom BI
mengajar yang dilaksanakan oleh
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
IAIN Tulungagung.
14. Jumat, 14-08-2020 14.45 Melakukan kegiatan dirumah dengan
mencari referensi dan informasi dengan
jurnal terkait dengan judul yang akan
dibahas.
15. Sabtu, 15-08-2020 20.00 Menyusun laporan harian Praktik
Pengalaman Lapangan Gelombang 2
16. Minggu, 16-08-
2020
14.48 Mengecek kembali hasil wawancara
dengan lembaga.
17. Senin, 17-08-2020 15.00 Mencari referensi jurnal di internet
untuk menambah pengetahuan.
18. Selasa, 18-08-2020 11.00 Wawancara dengan Pak Eko selaku
pemilik Usaha Las yang bergabung
dengan KUD Sumber Makmur
19. Rabu, 19-08-2020 15.00 Wawancara via online dengan salah
satu UMKM yang bekerjasama dengan
KUD.
20. Kamis, 20-08-2020 16.34 Melakukan kegiatan dirumah dengan
mencari referensi terkait dengan judul
24
yang diteliti.
21. Jumat, 21-08-2020 14.00 Melakukan kegiatan dirumah dengan
melanjutkan mengerjakan Laporan
akhir PPL
22. Sabtu, 22-08-2020 19.45 Melakukan kegiatan dirumah dnegan
mulai menyicil Laporan akhir PPL
(cover, judul, halaman, dll)
23. Minggu, 23-08-
2020
11.30 Melanjutkan mencicil laporan sampai
BAB I
24. Senin, 24-08-2020 10.45 Senin siang saya melakukan
pembayaran Uang Kuliah Tunggal
(UKT) di bank BNI cabang Ngunut.
Ternyata banyak sekali pengunjung
yang melakukan transaksi karena hari
itu hari terakhir pembayaran UKT.
Sehingga saya mendapatkan antrian
sampai jam 2 siang.
25. Selasa, 25-08-2020 08.41 Konsultasi dengan DPL via whatsapp
mengenai judul yang akan di ajukan
sesuai dengan hasil pengamatan serta
penggalian informasi dari pihak terkait.
26. Rabu, 26-08-2020 15.45 Mengevaluasi terkait dengan judul yang
saya ambil. Lalu membuat pembahasan
apa saja yang harus saya bahas.
27. Kamis, 27-08-2020 18.30 Melakukan kegiatan dirumah dengan
Melanjutkan menyicil laporan PPL
gelombang 2 sampai dengan BAB II
28. Jumat, 28-08-2020 18.48 Melakukan kegiatan dirumah dengan
Melanjutkan menyicil laporan PPL
gelombang 2 sampai dengan BAB III
29. Sabtu, 29-08-2020 19.15 Melakukan kegiatan dirumah dengan
melanjutkan menyicil laporan PPL
25
gelombang 2 sampai dengan BAB III
30. Minggu, 30-08-
2020
18.13 Konsultasi dengan DPL via whatsapp
mengenai BAB III terkait dengan
pembahasan apa saja. Karena saya
masih bingung dengan sub bab apa saja
yang akan saya tulis.
31. Senin, 31-08-2020 PPL Selesai.
26
Lampiran 2 BUKTI KONSULTASI DPL
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG II
JURUSAN PERBANKAN SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG
TAHUN 2020
BERITA ACARA KONSULTASI
Nama : Ilma Tzania Fahmadiani
NIM : 12401173139
Jurusan : Perbankan Syariah
DPL : Dr. Binti Nur Asiyah, M.Si.
Tempat PPL : KUD Sumber Makmur
Judul Laporan : Peran KUD Sumber Makmur dalam Meningkatkan Kesejahteraan UMKM desa
Pakisrejo
No. Hal yang dikonsultasikan Catatan DPL Paraf
1. Konsultasi mengenai Judul yang
dipakai dalam penyusunan Laporan
Praktik Pengalaman Lapangan “Peran
KUD Sumber Makmur dalam
Meningkatkan Kesejahteraan
UMKM desa Pakisrejo”
Judul sudah di ACC dan
diperbolehkan untuk dipakai
dalam pembuatan Judul
laporan Praktik Pengalaman
Lapangan gelombang 2.
2. Konsultasi mengenai pembahasan
laporan PPL BAB III. Dalam hal ini
ada beberapa sub bab yang akan saya
konsultasikan yaitu: 1. Pengertian
Koperasi (mencakup fungsi, dan peran
koperasi), 2. UMKM (mencakup
jenis2 UMKM), 3. Peran KUD
terhahadap UMKM desa pakisrejo
(mencakup kegiatan, dan bentuk
kesejahteraan yg diberikan KUD
terhadap UMKM desa)
Ada yang perlu diperbaiki.
Sebaiknya untuk peran coba
dipecah dulu, apa yang bisa
dirasakan anggota KUD
terhadap koperasi
3. Konsultasi terkait dengan hasil Ada banyak yang harus
27
Laporan Praktik pengalaman
Lapangan.
diperbaiki. Salah satunya
pada latar belakang. Uraikan
masalah dengan
kesejahteraan. Masalah pada
BAB 2 kaitkan dg masalah
doi latar belakang.
4. Konsultasi terkait revisi dari Laporan
Praktik pengalaman Lapangan.
Harus menyesuaikan dengan
masalah. Masalah yang
disebut di bab 2 ada 3, (1)
masyarakat kurang modal
(ini saya lihat di latar
belakang), (2) anggota
banyak yang bayar macet
akibatnya... (3) layanan....
semua ini harus dikaitkan
dengan kesejahteraan.
5. Konsultasi terkait dengan Hasil Laporan
Praktik pengalaman Lapangan yang sudah
saya revisi.
Laporan ACC
Tulungagung, 31 Agustus 2020
Dr. Binti Nur Asiyah, M.Si.
NIP. 198008112011012007
Lampiran 3
FOTO-FOTO KEGIATAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG II
28
JURUSAN PERBANKAN SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG
TAHUN 2020
29