edisi 09 desember 2015 | balipost.com

20
Pengemban Pengamal Pancasila TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: [email protected] 20 HALAMAN NOMOR 113 TAHUN KE 68 TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000 RABU PAING, 9 DESEMBER 2015 balipost (89rb Like) http://facebook.com/balipost @balipostcom (3,8rb Follower) http://twitter.com/balipostcom @balipostcom http://instagram.com/balipostcom Jakarta (Bali Post) – Polri belum menerima permintaan dari Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) untuk mencari keberadaan pengusaha M. Riza Chalid. “Kami siap membantu kalau diminta, tetapi sampai sekarang belum ada permintaan,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Kombes Suharsono, Selasa (8/12) kemarin. Kata dia, kepolisian tidak bisa melakukan pencar- ian tanpa adanya permintaan resmi dari MKD. Dalam persidangan MKD, Menteri ESDM Sudirman Said (pen- gadu) dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PT FI) Maroef Sjamsoeddin (saksi) telah diperiksa. Hal. 19 Tidak Bersalah Jakarta (Bali Post) – Jaksa Agung HM Prasetyo menya- takan tanpa ada perintah Presiden Joko Widodo pun Kejaksaan Agung akan tetap mengusut kasus ‘’Papa Minta Saham’’ PT Freeport Indonesia yang melibatkan Ketua DPR Setyo Novanto. “Presiden tidak meminta pun kami akan menjalankan,” kata Prasetyo, Selasa (8/12) kemarin. Dia mengatakan Kejaksaan tengah menyelidiki kasus ini dan akan me- manggil pihak-pihak terkait dan para saksi, termasuk pengusaha minyak Reza Chalid. “Kami hanya dengar dia (Reza Chalid) tidak di Indonesia. Kita tunggu saja. Kami akan panggil,” kata Prasetyo. Jaksa Agung juga menyatakan akan meminta keterangan para pe- gawai hotel yang menjadi tempat per- temuan Ketua DPR Setyo Novanto, Riza Chalid dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoed- din. “Pokoknya siapa pun kami pang- gil. Yang relevan pasti kami panggil, yang terkait akan dipanggil,” tegas Prasetyo. Ia juga menyatakan rekaman yang dipermasalahkan dalam sidang Mah- kamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR akan tetap digunakan Kejak- saan Agung sebagai barang bukti. “Saya tidak lihat itu legal tidak legal, yang penting substansinya seperti apa,” tukas Prasetyo. Jaksa Agung mengatakan tidak sependapat dengan penilaian MKD yang menyebut rekaman “Papa Minta Saham” tidak sah sebagai barang bukti. “Itu kan mereka (MKD), kami kan punya pendapat sendiri,” tegas Prasetyo. Dia mengatakan Kejaksaan Agung bisa saja berkoordinasi dengan polisi dalam menanggani perkara ini kar- ena memang selalu ada sinergi antara kedua lembaga penegak hukum itu. “Kami saling mengisi, di mana perlu bantuan, ya… kami minta bantuan,” kata Prasetyo. (ant) Jakarta (Bali Post) – Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) telah mengeluarkan penetapan aanmaning terkait eksekusi Rp 4,4 triliun Yayasan Supersemar. Penetapan itu un- tuk memanggil pengurus yayasan terkait pembayaran ganti rugi tersebut. “Baru turun (penetapan aanmaning) siang tadi,” kata sumber di PN Jaksel, Selasa (8/12) kemarin. Sebelumnya Jaksa Agung HM Prasetyo ingin putusan Peninjauan Kembali (PK) Yayasan Supersemar yang menghar- uskan yayasan itu membayar 315 juta dolar AS dan Rp 139,2 miliar kepada negara (sekitar Rp 4,4 triliun dengan kurs sekarang) secepatnya dieksekusi. “Lebih bagus dilaksanakan secepatnya,” katanya pekan lalu. Dalam PK yang dijatuhkan 8 Juli 2015, Soeharto dan ahli warisnya serta Yayasan Supersemar harus membayar 315 juta dolar AS dan Rp 139,2 miliar kepada negara atau sekitar Rp 4,4 triliun. Hal. 19 Salah Pengetikan Yayasan Supersemar PN Segera Eksekusi Ganti Rugi Rp 4,4 Triliun Washington – Bakal calon presiden utama dari kubu Republik, Donald Trump, me- nyerukan ‘’penutupan total dan me- nyeluruh’’ masuknya warga muslim ke Amerika Serikat. Ini adalah pernyataan paling provokatif dalam kampanye pencalonannya sebagai presiden AS. Pernyataan ini dia sampaikan setelah terjadi penembakan massal di Cali- fornia oleh suami-istri muslim yang diyakini telah teradikalisasi oleh para ekstremis. Pada pidato selama 50 menit di kapal perangUSSYork- town, Senin (7/12) waktu AS, Trump membaca- kankeras- keras salah satu bagian pernyataannya bahwa pengh- entian masuknya muslim ke negara itu harus diterapkan sampai para wakil rakyat bisa memecahkan apa yang sebenarnya tengah terjadi. “Kita tak punya pilihan,” kata Trump seraya menyatakan para radikal islamis ingin membunuh orang-orang Amerika. Pernyataan Trump ini dikritik kubu Demokrat dan Gedung Putih. “Kita memiliki dalam undang-undang kita, menghormati kebebasan beragama,” kata pembantu utama Presiden Barack Obama, Ben Rhodes, seperti dikutip AFP. Kecaman juga datang dari kaum muslim di Pakistan. Mereka mengecam seruan larangan muslim masukAS yang disampaikan Donald Trump dengan menyebut bakal calon presiden AS dari kubu Republik itu sebagai orang fanatik yang menganjurkan kekerasan. “Ini jenis kefanatikan yang terbu- ruk yang bercampur dengan ketidak- pedulian. Saya bayangkan seseorang yang berharap menjadi presiden AS tidak ingin bersaing dengan seorang ulama jahat Pakistan yang mengutuk orang dari agama lain. Kendati kami tidak semaju AS, kami tidak akan pernah memilih orang semacam itu untuk berkuasa di Pakistan,” kata Asma Jahangir, pengacara HAM terkemuka Pakistan. Hal. 19 Masalah Suriah Trump Serukan AS Ditutup untuk Muslim Soal ’’Papa Minta Saham’’ Kejaksaan Segera Panggil Riza Chalid Cari Riza Chalid Polri Siap Bantu MKD PADA H-1 pilkada serentak, situasi di Karangasem mulai tampak riak-riak kecil. Hal itu justru terjadi pada saat masa tenang. Penyebabnya adalah petugas penyelenggara pilkada di Desa Seraya yang dinilai tidak netral. Sudah ada dua KPPS yang dicopot karena dini- lai tidak netral dan melanggar aturan di lembaga tempatnya bekerja. Ketua KPU Karangasem Made Arnawa, Selasa kemarin, mengatakan sudah menindaklanjuti rekomendasi Panwaslih Karangasem. Ketua KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) di TPS 4 Banjar Dinas Tenggang, Desa Seraya, Komang Budi Udayana Antara, dicopot. Dia dinilai tidak ne- tral sebagai bagian dari penyelenggara pemilu. Salah satu alasannya, KPPS membagikan formulir C6 (surat pem- beritahuan untuk memilih) disertai baju dan dupa satu pasangan calon. Belakangan, peristiwa di Banjar Tenggang ini makin memanas. Warga dari kelompok lain yang tidak terima Ketua KPPS TPS 4 dilaporkan Klian Banjar Dinas Wayan Layir ke Panwas- lih, berbalik menyerang Layir dengan tudingan sempat berkampanye men- garahkan dukungan agar memilih satu pasangan calon. Salah satu warga set- empat, Wayan Patra, bersama beberapa kelompok warga melaporkan Wayan Layir ke Panwaslih. Patra menilai, se- bagai klian banjar dinas, tidak pantas mendukung salah satu paslon. Setelah Ketua KPPS TPS 4 dicopot, giliran Ketua KPPS TPS 1 Banjar Dinas Yeh Kali Desa Seraya yang juga dicopot KPU Karangasem, Selasa kemarin. Ala- sannya, Ketua KPPS setempat dilarang ikut menjadi kelompok penyelenggara oleh lembaga tempatnya bekerja se- bagai PNS di Pepabri (Persatuan Pur- nawirawan Angkatan Bersenjata Repub- lik Indonesia) di Karangasem. Situasi ini sebagai buntut dari situasi panas yang terjadi di Desa Seraya, pascadicopot- nya Ketua KPPS TPS 4 Komang Budi Udayana Antara, Senin (7/12) lalu. Dandim 1623/Karangasem Letkol ARM Erdi Eka Widjayanto membantah Sudarma dicopot sebagai KPPS. Tetapi, Sudarma mengundurkan diri sebagai Ketua KPPS, karena sebagai PNS TNI ada ketentuan khusus yang melarang menjadi bagian dari penyelenggara pemilu. Hal. 19 Sedikit Terlambat Rabu Ini Pilkada Serentak Karangasem ’’Gerah’’, Jembrana Dilengkapi ’’Water Cannon’’ Dua kabupaten di Bali dalam pilkada seren- tak hari ini masuk zona merah. Keduanya, Karangasem dan Tabanan. Empat lainnya -- Bangli, Denpasar, Badung dan Jembrana -- diprediksi tak banyak gejolak. Namun, masyarakat Bali berharap penetapan zona merah ini hanya sebagai atensi aparat dalam pengamanan pilkada serentak yang baru pertama kali terjadi di Indonesia. Walaupun demikian, riak-riak kecil telah terjadi di Karangasem. ‘’Pecat-memecat’’ petugas penyelenggara pemilihan telah berlangsung hingga Selasa (8/12) kemarin. Bahkan, Polres Karangasem telah memeta- kan sejumlah TPS rawan. Belum adanya satu pun surat panggilan yang dilayangkan MKD kepada Riza Chalid karena Sekretariat MKD tidak mengetahui pasti ala- mat rumah pengusaha minyak itu. “Kita belum pernah mengirim, pemanggilan pertama belum ada. Gimana mau datang, karena kami belum menemukan alamatnya,” kata Cholidah, Selasa (8/12) kemarin. Sedianya, Riza Chalid dijadwalkan menjalani persidangan perdana pada Kamis (3/12) pekan lalu bersama dengan Presdir Freeport Indonesia Maroef Sjamsoieddin. Namun, Riza Chalid tidak datang. Cholidah mengatakan pihaknya menemui kesu- litan menemukan alamat rumah dari Riza Chalid. Sebab, berdasarkan informasi yang diterimanya, Riza Chalid memiliki tiga alamat rumah yang tidak dike- tahui kebenarannya. Riza Chalid disebut-sebut lebih banyak menetap di Singapura. “Karena kami belum menemukan alamatnya. Infomasi alamatnya ada tiga, dan kami tidak tahu yang mana,” kata Cholidah. Keterangan Cholidah berbanding terbalik den- gan ucapan pimpinan dan anggota MKD seperti yang diucapkan Wakil Ketua MKD Junimar Gir- sang selama ini. Hal. 19 Bantuan Polri Hjakarta (Bali Post) – Menteri ESDM Sudirman Said, Selasa (8/12) kemarin mendatangi Kejaksaan Agung, Jakarta. Sudirman Said kem- bali memenuhi undangan penyidik Jampidsus untuk memberikan keterangan lan- jutan bagi penyelidikan ka- sus dugaan permufakatan jahat terkait perpanjangan kontrak karya PT Freeport Indonesia. Selain Sudirman, Presiden Direktur PT Freeport Indone- sia Maroef Sjamsoeddin juga mendatangi Gedung Bundar, Selasa kemarin. Maroef Sjam- soeddin kembali memberikan keterangan lanjutan bagi penyelidikan kasus dugaan permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana korupsi terkait perpanjangan kontrak karya PT Freeport Indonesia. Sementara itu, PPP versi Munas Surabaya menggelar mosi tak percaya atas per- gantian Zainut Tauhid oleh Dimyati Natakusumah seba- gai anggota Mahkamah Ke- hormatan Dewan (MKD) DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP). Pasal- nya, ada kejanggalan dalam proses pergantiannya. Anggota DPR dari Fraksi PPP Joko Purwanto mengata- kan pergantian itu bertepatan dengan diperiksanya Ketua DPR Setya Novanto di MKD. “Di dalam (MKD) KMP semua dan KMP mayoritas, pasti punya kepentingan sehingga Zainut Tauhid diganti seorang Dimyati Natakusumah. Ke- napa diganti waktu Novanto bersidang, tidak saat Maroef Sjamsoeddin?” tanyanya, Se- lasa kemarin. Atas kejanggalan itu, Joko mengatakan pihaknya akan mengajukan mosi tidak per- caya kepada Novanto atas upaya pergantian tersebut. Sebab, Setya Novanto telah menandatangani surat kepu- tusan persetujuan penggan- tian tersebut. Hal. 19 Memicu Perpecahan MKD Belum Pernah Panggil Riza Chalid Sudirman dan Maroef Datangi Kejaksaan Jakarta (Bali Post) - Wacana pemanggilan paksa pengusaha Muhammad Riza Chalid apabila sampai panggilan kedua belum juga memenuhi penggilan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), ternyata hanya pepesan kosong. Kepala Sekretariat MKD Cholidah Indriyana mengungkapkan, MKD belum mengirimkan surat pemanggilan terhadap Riza Chalid untuk dimintai keterangannya. Kuala Lumpur – Otoritas bandara Malaysia kini meng- hadapi misteri baru, yakni tiga pesawat Boeing 747 yang nongkrong lama di ban- dara utama negara tanpa diketahui siapa pemiliknya. Operator Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) memasang iklan gan- jil pada sebuah surat kabar Malaysia dengan tujuan mencari pemilik tiga unit Boeing 747- 200F yang sengaja ditinggalkan di bandara itu. “Jika Anda tidak mengambil pesawat itu dalam jangka 14 hari sejak pemberitahuan ini, kami berhak menjual atau membuang pesawat ini sesuai dengan ketentuan Malay- sia.” Begitulah bunyi iklan yang diterbitkan pada edisi Minggu koran The Star. Zainol Mohd Isa, General Manager Bandara Malaysia (Sepang), yang mengop- erasikan fasilitas itu mengatakan bahwa bandara ini telah berusaha menghubungi para pemilik terakhir dari ketiga pesawat. Ia mengatakan ketiga pesawat itu adalah milik asing (internasional), bukan milik Malay- sian, namun menolak mengungkapkan lebih jauh. “Saya tak tahu mengapa mereka tidak menjawabnya. Alasannya banyak. Kadang ini bisa karena mereka tidak memiliki uang untuk melanjutkan operasi,” kata Zainol. Hal. 19 Biaya Parkir Malaysia Bingung Mencari Pemilik Pesawat Boeing Bali Post/ant ANTIKORUPSI - Sejumlah anggota Koalisi Masyarakat Antikorupsi melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Selasa (8/12) kemarin. Aksi tersebut men- gangkat beberapa isu seputar kekecewaan masyarakat terhadap kinerja wakil rakyat dengan judul ‘’Bersihkan DPR’’ sekaligus merayakan Hari Antikorupsi Sedunia. Sudirman Said Maroef Sjamsoeddin HM Prasetyo

Upload: e-paper-kmb

Post on 24-Jul-2016

487 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Headline : MKD Belum Pernah Panggil Riza Chalid

TRANSCRIPT

Page 1: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

Pengemban Pengamal Pancasila TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com

E-mail: [email protected]

20 HALAMAN NOMOR 113 TAHUN KE 68

terbit sejak 16 agustus 1948Perintis: k. nadhaHARGA LANGGANAN Rp 90.000ECERAN Rp 4.000

rabu paing, 9 desember 2015

balipost (89rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

Jakarta (bali post) –Polri belum menerima permintaan dari Mahkamah

Kehormatan Dewan (MKD) untuk mencari keberadaan pengusaha M. Riza Chalid. “Kami siap membantu kalau diminta, tetapi sampai sekarang belum ada permintaan,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Kombes Suharsono, Selasa (8/12) kemarin.

Kata dia, kepolisian tidak bisa melakukan pencar-ian tanpa adanya permintaan resmi dari MKD. Dalam persidangan MKD, Menteri ESDM Sudirman Said (pen-gadu) dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PT FI) Maroef Sjamsoeddin (saksi) telah diperiksa. Hal. 19Tidak bersalah

Jakarta (bali post) –Jaksa Agung HM Prasetyo menya-

takan tanpa ada perintah Presiden Joko Widodo pun Kejaksaan Agung akan tetap mengusut kasus ‘’Papa Minta Saham’’ PT Freeport Indonesia yang melibatkan Ketua DPR Setyo Novanto. “Presiden tidak meminta pun kami akan menjalankan,” kata Prasetyo, Selasa (8/12) kemarin.

Dia mengatakan Kejaksaan tengah menyelidiki kasus ini dan akan me-manggil pihak-pihak terkait dan para saksi, termasuk pengusaha minyak Reza Chalid. “Kami hanya dengar dia (Reza Chalid) tidak di Indonesia. Kita tunggu saja. Kami akan panggil,”

kata Prasetyo.Jaksa Agung juga menyatakan

akan meminta keterangan para pe-gawai hotel yang menjadi tempat per-temuan Ketua DPR Setyo Novanto, Riza Chalid dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoed-din. “Pokoknya siapa pun kami pang-gil. Yang relevan pasti kami panggil, yang terkait akan dipanggil,” tegas Prasetyo.

Ia juga menyatakan rekaman yang dipermasalahkan dalam sidang Mah-kamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR akan tetap digunakan Kejak-saan Agung sebagai barang bukti. “Saya tidak lihat itu legal tidak legal,

yang penting substansinya seperti apa,” tukas Prasetyo.

Jaksa Agung mengatakan tidak sependapat dengan penilaian MKD yang menyebut rekaman “Papa Minta Saham” tidak sah sebagai barang bukti. “Itu kan mereka (MKD), kami kan punya pendapat sendiri,” tegas Prasetyo.

Dia mengatakan Kejaksaan Agung bisa saja berkoordinasi dengan polisi dalam menanggani perkara ini kar-ena memang selalu ada sinergi antara kedua lembaga penegak hukum itu. “Kami saling mengisi, di mana perlu bantuan, ya… kami minta bantuan,” kata Prasetyo. (ant)

Jakarta (bali post) –Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN

Jaksel) telah mengeluarkan penetapan aanmaning terkait eksekusi Rp 4,4 triliun Yayasan Supersemar. Penetapan itu un-tuk memanggil pengurus yayasan terkait pembayaran ganti rugi tersebut. “Baru turun (penetapan aanmaning) siang tadi,” kata sumber di PN Jaksel, Selasa (8/12) kemarin.

Sebelumnya Jaksa Agung HM Prasetyo ingin putusan Peninjauan Kembali (PK) Yayasan Supersemar yang menghar-uskan yayasan itu membayar 315 juta dolar AS dan Rp 139,2 miliar kepada negara (sekitar Rp 4,4 triliun dengan kurs sekarang) secepatnya dieksekusi. “Lebih bagus dilaksanakan secepatnya,” katanya pekan lalu.

Dalam PK yang dijatuhkan 8 Juli 2015, Soeharto dan ahli warisnya serta Yayasan Supersemar harus membayar 315 juta dolar AS dan Rp 139,2 miliar kepada negara atau sekitar Rp 4,4 triliun. Hal. 19salah pengetikan

Yayasan Supersemar

PN Segera Eksekusi Ganti

Rugi Rp 4,4 Triliun Washington –Bakal calon presiden utama dari

kubu Republik, Donald Trump, me-nyerukan ‘’penutupan total dan me-nyeluruh’’ masuknya warga muslim ke Amerika Serikat. Ini adalah pernyataan paling provokatif dalam kampanye pencalonannya sebagai presiden AS. Pernyataan ini dia sampaikan setelah terjadi penembakan massal di Cali-fornia oleh suami-istri muslim yang diyakini telah teradikalisasi oleh

para ekstremis. Pada pidato selama 50 menit di kapal

perang USS York-town, Senin

(7/12) waktu AS, Trump membaca-kan keras-k e r a s

salah satu

bagian pernyataannya bahwa pengh-entian masuknya muslim ke negara itu harus diterapkan sampai para wakil rakyat bisa memecahkan apa yang sebenarnya tengah terjadi. “Kita tak punya pilihan,” kata Trump seraya menyatakan para radikal islamis ingin membunuh orang-orang Amerika.

Pernyataan Trump ini dikritik kubu Demokrat dan Gedung Putih. “Kita memiliki dalam undang-undang kita, menghormati kebebasan beragama,” kata pembantu utama Presiden Barack Obama, Ben Rhodes, seperti dikutip AFP. Kecaman juga datang dari kaum muslim di Pakistan. Mereka mengecam seruan larangan muslim masuk AS yang disampaikan Donald Trump dengan menyebut bakal calon presiden AS dari kubu Republik itu sebagai orang fanatik yang menganjurkan kekerasan.

“Ini jenis kefanatikan yang terbu-ruk yang bercampur dengan ketidak-pedulian. Saya bayangkan seseorang yang berharap menjadi presiden AS tidak ingin bersaing dengan seorang ulama jahat Pakistan yang mengutuk orang dari agama lain. Kendati kami tidak semaju AS, kami tidak akan pernah memilih orang semacam itu untuk berkuasa di Pakistan,” kata Asma Jahangir, pengacara HAM terkemuka Pakistan.Hal. 19masalah suriah

Trump Serukan AS Ditutup untuk Muslim

Soal ’’Papa Minta Saham’’

kejaksaan segera Panggil riza ChalidCari Riza Chalid

Polri Siap Bantu MKD

pada H-1 pilkada serentak, situasi di Karangasem mulai tampak riak-riak kecil. Hal itu justru terjadi pada saat masa tenang. Penyebabnya adalah petugas penyelenggara pilkada di Desa Seraya yang dinilai tidak netral. Sudah ada dua KPPS yang dicopot karena dini-lai tidak netral dan melanggar aturan di lembaga tempatnya bekerja.

Ketua KPU Karangasem Made Arnawa, Selasa kemarin, mengatakan sudah menindaklanjuti rekomendasi Panwaslih Karangasem. Ketua KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) di TPS 4 Banjar Dinas Tenggang, Desa Seraya, Komang Budi Udayana Antara, dicopot. Dia dinilai tidak ne-tral sebagai bagian dari penyelenggara pemilu. Salah satu alasannya, KPPS membagikan formulir C6 (surat pem-

beritahuan untuk memilih) disertai baju dan dupa satu pasangan calon.

Belakangan, peristiwa di Banjar Tenggang ini makin memanas. Warga dari kelompok lain yang tidak terima Ketua KPPS TPS 4 dilaporkan Klian Banjar Dinas Wayan Layir ke Panwas-lih, berbalik menyerang Layir dengan tudingan sempat berkampanye men-garahkan dukungan agar memilih satu pasangan calon. Salah satu warga set-empat, Wayan Patra, bersama beberapa kelompok warga melaporkan Wayan Layir ke Panwaslih. Patra menilai, se-bagai klian banjar dinas, tidak pantas mendukung salah satu paslon.

Setelah Ketua KPPS TPS 4 dicopot, giliran Ketua KPPS TPS 1 Banjar Dinas Yeh Kali Desa Seraya yang juga dicopot KPU Karangasem, Selasa kemarin. Ala-

sannya, Ketua KPPS setempat dilarang ikut menjadi kelompok penyelenggara oleh lembaga tempatnya bekerja se-bagai PNS di Pepabri (Persatuan Pur-nawirawan Angkatan Bersenjata Repub-lik Indonesia) di Karangasem. Situasi ini sebagai buntut dari situasi panas yang terjadi di Desa Seraya, pascadicopot-nya Ketua KPPS TPS 4 Komang Budi Udayana Antara, Senin (7/12) lalu.

Dandim 1623/Karangasem Letkol ARM Erdi Eka Widjayanto membantah Sudarma dicopot sebagai KPPS. Tetapi, Sudarma mengundurkan diri sebagai Ketua KPPS, karena sebagai PNS TNI ada ketentuan khusus yang melarang menjadi bagian dari penyelenggara pemilu. Hal. 19sedikit Terlambat

Rabu Ini Pilkada Serentak

Karangasem ’’Gerah’’, Jembrana Dilengkapi ’’Water Cannon’’

Dua kabupaten di Bali dalam pilkada seren-tak hari ini masuk zona merah. Keduanya, Karangasem dan Tabanan. Empat lainnya

-- Bangli, Denpasar, Badung dan Jembrana -- diprediksi tak banyak gejolak. Namun,

masyarakat Bali berharap penetapan zona merah ini hanya sebagai atensi aparat

dalam pengamanan pilkada serentak yang baru pertama kali terjadi di Indonesia.

Walaupun demikian, riak-riak kecil telah terjadi di Karangasem. ‘’Pecat-memecat’’

petugas penyelenggara pemilihan telah berlangsung hingga Selasa (8/12) kemarin. Bahkan, Polres Karangasem telah memeta-

kan sejumlah TPS rawan.

Belum adanya satu pun surat panggilan yang dilayangkan MKD kepada Riza Chalid karena Sekretariat MKD tidak mengetahui pasti ala-mat rumah pengusaha minyak itu. “Kita belum pernah mengirim, pemanggilan pertama belum ada. Gimana mau datang, karena kami belum menemukan alamatnya,” kata Cholidah, Selasa (8/12) kemarin.

Sedianya, Riza Chalid dijadwalkan menjalani persidangan perdana pada Kamis (3/12) pekan lalu bersama dengan Presdir Freeport Indonesia Maroef Sjamsoieddin. Namun, Riza Chalid tidak datang.

Cholidah mengatakan pihaknya menemui kesu-

litan menemukan alamat rumah dari Riza Chalid. Sebab, berdasarkan informasi yang diterimanya, Riza Chalid memiliki tiga alamat rumah yang tidak dike-tahui kebenarannya. Riza Chalid disebut-sebut lebih banyak menetap di Singapura. “Karena kami belum menemukan alamatnya. Infomasi alamatnya ada tiga, dan kami tidak tahu yang mana,” kata Cholidah.

Keterangan Cholidah berbanding terbalik den-gan ucapan pimpinan dan anggota MKD seperti yang diucapkan Wakil Ketua MKD Junimar Gir-sang selama ini. Hal. 19bantuan polri

Hjakarta (bali post) –Menteri ESDM Sudirman

Said, Selasa (8/12) kemarin mendatangi Kejaksaan Agung, Jakarta. Sudirman Said kem-bali memenuhi undangan penyidik Jampidsus untuk memberikan keterangan lan-jutan bagi penyelidikan ka-sus dugaan permufakatan jahat terkait perpanjangan kontrak karya PT Freeport Indonesia.

Selain Sudirman, Presiden Direktur PT Freeport Indone-sia Maroef Sjamsoeddin juga mendatangi Gedung Bundar, Selasa kemarin. Maroef Sjam-soeddin kembali memberikan keterangan lanjutan bagi penyelidikan kasus dugaan permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana korupsi terkait perpanjangan kontrak karya PT Freeport Indonesia.

Sementara itu, PPP versi Munas Surabaya menggelar mosi tak percaya atas per-gantian Zainut Tauhid oleh Dimyati Natakusumah seba-

gai anggota Mahkamah Ke-hormatan Dewan (MKD) DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (F-PPP). Pasal-nya, ada kejanggalan dalam proses pergantiannya.

Anggota DPR dari Fraksi PPP Joko Purwanto mengata-kan pergantian itu bertepatan dengan diperiksanya Ketua DPR Setya Novanto di MKD. “Di dalam (MKD) KMP semua dan KMP mayoritas, pasti punya kepentingan sehingga Zainut Tauhid diganti seorang Dimyati Natakusumah. Ke-napa diganti waktu Novanto bersidang, tidak saat Maroef Sjamsoeddin?” tanyanya, Se-lasa kemarin.

Atas kejanggalan itu, Joko mengatakan pihaknya akan mengajukan mosi tidak per-caya kepada Novanto atas upaya pergantian tersebut. Sebab, Setya Novanto telah menandatangani surat kepu-tusan persetujuan penggan-tian tersebut. Hal. 19memicu perpecahan

Mkd belum Pernah Panggilriza Chalid

Sudirman dan MaroefDatangi Kejaksaan

Jakarta (bali post) -Wacana pemanggilan paksa pengusaha muhammad riza Chalid apabila sampai

panggilan kedua belum juga memenuhi penggilan mahkamah Kehormatan dewan (mKd), ternyata hanya pepesan kosong. Kepala sekretariat mKd Cholidah indriyana mengungkapkan, mKd belum mengirimkan surat pemanggilan terhadap riza Chalid untuk dimintai keterangannya.

Kuala Lumpur –Otoritas bandara Malaysia kini meng-

hadapi misteri baru, yakni tiga pesawat Boeing 747 yang nongkrong lama di ban-dara utama negara tanpa diketahui siapa pemiliknya. Operator Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) memasang iklan gan-jil pada sebuah surat kabar Malaysia dengan tujuan mencari pemilik tiga unit Boeing 747-200F yang sengaja ditinggalkan di bandara itu. “Jika Anda tidak mengambil pesawat itu dalam jangka 14 hari sejak pemberitahuan ini, kami berhak menjual atau membuang pesawat ini sesuai dengan ketentuan Malay-sia.” Begitulah bunyi iklan yang diterbitkan pada edisi Minggu koran The Star.

Zainol Mohd Isa, General Manager Bandara Malaysia (Sepang), yang mengop-erasikan fasilitas itu mengatakan bahwa bandara ini telah berusaha menghubungi para pemilik terakhir dari ketiga pesawat. Ia mengatakan ketiga pesawat itu adalah milik asing (internasional), bukan milik Malay-sian, namun menolak mengungkapkan lebih jauh. “Saya tak tahu mengapa mereka tidak menjawabnya. Alasannya banyak. Kadang ini bisa karena mereka tidak memiliki uang untuk melanjutkan operasi,” kata Zainol.Hal. 19biaya parkir

Malaysia BingungMencari PemilikPesawat Boeing

Bali Post/antanTiKOrupsi - Sejumlah anggota Koalisi Masyarakat Antikorupsi melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Selasa (8/12) kemarin. Aksi tersebut men-gangkat beberapa isu seputar kekecewaan masyarakat terhadap kinerja wakil rakyat dengan judul ‘’Bersihkan DPR’’ sekaligus merayakan Hari Antikorupsi Sedunia.

Sudirman Said

Maroef Sjamsoeddin

HM Prasetyo

Page 2: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

Adnyana menambahkan, Gubernur selaku aparat pusat di daerah memang memiliki kewenangan untuk melakukan pengawasan. Namun, kewenangan itu diatur dan terbatas, tidak sewenang-wenang. Menurutnya, tidak tepat bila Gubernur hendak mencabut perwali den-gan mengeluarkan pergub pencabutan.

“Karena bukan Gubernur yang men-geluarkan perwali. Harusnya, Gubernur mengeluarkan surat teguran, peringatan atau memerintahkan untuk melakukan pencabutan dengan alasan yang jelas. Misalnya, perwali harus dicabut karena bertentangan dengan RTRW Denpasar,” ujar politisi PDI-P ini.

Adnyana menegaskan, dalam teori putusan pejabat administrasi negara, yang berwenang membatalkan atau mencabut peraturan adalah yang mengeluarkan. Kedua, pencabutan peraturan juga bisa dilakukan atas perintah putusan pengadilan yang sudah inkracht. Lantaran saat ini hanya ada Penjabat Wali Kota, proses pencabutan oleh penjabat harus ada izin tertulis dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri).

“Kalau semua bisa dicabut oleh Gubernur, kan kacau nanti. Nanti yang lainnya dicabut-cabut semua karena kepentingan-kepentingan pribadi atau antarpemerintah, kan bisa terjadi. Makanya bisa ada sengketa antara pe-merintah kabupaten dan provinsi kalau masing-masing kuat egonya,” jelas politisi asal Bangli ini seraya men-gatakan, ego pemerintah hanya akan merugikan masyarakat saja.

Sebelumnya, Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyatakan segera mencabut Peraturan Wali Kota (Per-wali) Nomor 14 Tahun 2014 tentang

Zonasi Denpasar Utara yang dipetakan per kecamatan. Keberadaan perwali tersebut dituding menghambat proses pengembangan bangunan Rumah Sakit Indera, yang hingga saat ini IMB-nya belum keluar. “Saya sebenarnya tidak berharap terjadi seperti ini, saya tidak senang model seperti itu. Perwali me-mang bisa saya cabut, tetapi kalau kita sudah kasih tahu sebelumnya dan mer-eka mau mencabut, kan itu lebih bagus. Jangan nunggu beginilah, kan kerusakan tambah parah jadinya. Hidup itu harus berubah sebelum dipaksakan, sukarela namanya, jangan paksa rela seperti itu,” ujarnya saat melakukan sidak ke RS

Indera di Jl. Angsoka, Denpasar, Senin (7/12).Pernyataan Gubernur tersebut disesalkan Ketua

DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede dan Ketua Fraksi PDI-P DPRD Kota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa. Langkah itu dinilai terburu-buru dan ada indikasi manu-ver politik terkait Pilwali Denpasar.

Sementara anggota DPRD Bali dari Fraksi PDI Per-juangan I Gusti Ngurah Adhi Ardhana menegaskan, UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah memang memperbolehkan gubernur melakukan pen-cabutan perwali yang bertentangan dengan peraturan di atasnya. Namun, PP untuk UU tersebut sampai sekarang belum diterbitkan. Sementara perwali yang ada, tidak bertentangan dengan Perda Nomor 27 Tahun

2011 tentang RTRW Kota Denpasar yang pada Pasal 53 mengamanatkan pemantapan RS Indera (Bali Mandara). “Jadi, perwali itu tidak salah dan tidak bertentangan dengan perda,” tandas Adi Ardhana. (kmb32)

2 Rabu Paing, 9 Desember 2015denpasar

Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5web : www.radioglobalfmbali.com E-mail : [email protected]

085 100 400 391, (0361) 819446

Topik : gubernur tak bisa cabut perwali

FM 96,5

denpASAr & SekitArnyA

Suara Denpasar & Badung

FiGur

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 085 100 400 391, (0361) 819446FM 96,5

ORANGTUA merupakan ujung tombak keberhasilan anak. Orangtua sering salah pengertian, seolah-olah pendidikan itu hanya bisa dilakukan di sekolah saja. Padahal, yang per-tama adalah di lingkungan keluarga. “Orangtua sering

tidak mengerti, anak SMP keberadaan-

nya ada di mana. Kami sering katakan bahwa anak mereka sedang be-

rada di masa peralihan, masa labil, masa pancaroba, masa praremaja. Masa ini perlu mendapat-kan perhatian khusus dari orangtua,” ungkap Kepala SMPN 3 Denpasar I Wayan Murdana, S.Pd., M.Psi., Senin (7/12). Sebagai seorang psikolog, ia mengungkapkan, dari kriteria ilmu perkembangan anak, umur 11 sampai 17 tahun berada pada masa praremaja (remaja awal). Anak usia SMP berada pada tahap perkembangan pubertas (10-14 tahun). Masa ini biasanya berlangsung dalam waktu yang relatif singkat. Masa tersebut biasanya ditandai dengan sifat-sifat negatif, seperti negatif dalam prestasi, cepat emosi, mudah tersinggung, ingin mencoba hal-hal baru yang dianggap tabu, dan lain sebagainya. Dengan dasar itu, lembaga pendidikan dan peran orangtua mem-punyai tanggung jawab besar untuk mengelola karakter anak-anak didiknya agar tetap berada pada posisi yang tidak salah. Dalam hal ini, anak didik tidak terjerumus dalam tindakan asusila dan tetap berperilaku yang baik dan benar dalam bergaul, baik di lingkungan seko-lah, lingkungan rumah maupun di lingkungan masyarakat. “Ada banyak cara untuk mem-berikan pendidikan kepada anak, baik formal maupun nonformal. Pendidikan formal tidak sebatas dengan memberikan pengetahuan dan keahlian kepada anak-anak didik di sekolah, melainkan guru harus bisa memberikan contoh yang baik kepada anak didiknya dengan sikap yang sopan, sehingga siswa mencontohnya. Pendidikan nonformal bisa dilakukan dengan menanamkan tata nilai yang serba luhur atau akhlak mulia, norma-norma, cita-cita, tingkah laku dan aspirasi dengan bimbingan orangtua di rumah,” ucapnya. Sekolah sebagai salah satu sarana pendidikan formal, memerlukan banyak hal yang mendukung. Antara lain, kepentingan dan kualitas yang baik dari kepala sekolah dan guru, peran aktif dinas pendidikan atau pengawas sekolah, peran aktif orangtua dan peran aktif masyarakat sekitar sekolah. Orangtua juga tidak dapat menyerahkan sepenuhnya pendidikan anak kepada sekolah. Pendidikan anak dimulai dari pendidikan orang-tua di rumah dan orangtua yang mempunyai tanggung jawab utama terhadap masa depan anak-anak mereka. Sekolah hanya merupakan lembaga yang membantu proses tersebut. “Malah sering saya sampaikan bahwa yang harus mendapatkan perhatian lebih adalah anak-anak SMP dan SMA. Nanti kalau dia su-dah ke perguruan tinggi, anak sudah dewasa, sudah bisa mengambil keputusan sendiri. Di SMP inilah yang perlu mendapatkan perhatian lebih dari orangtua,” tegasnya. (win)

Masa Praremaja

Bali Post/kmb23

PERSIAPAN - Sejumlah petugas dengan disaksikan pihak kepolisian, Selasa (8/12) kemarin melakukan persiapan un-tuk tempat pemungutan suara (TPS) di Banjar Alangkajeng, Denpasar. Rabu (9/12) hari ini dilaksanakan pemilihan kepala daerah secara serentak di enam kabupaten/kota di Bali.

Waspadai Peredaran Uang PalsuGot-got di Denpasar saat musim hujan

banyak yang mampet, misalnya di Jalan Ubur, Monang-maning. Hal lain, waspadai peredaran uang palsu menjelang pilkada. Politik uang tak bisa ditutupi. Agar banyak meraup su-ara, akhirnya dengan membeli suara rakyat. Pihak terkait harus mengawasi peredaran uang palsu ini.

Gung Derah, Denpasar

Diberikan Pemimpin yang BaikSemoga Tuhan memberikan mukjizat agar

daerah kita diberikan pemimpin yang baik pada pilkada serentak, hari ini.

Arya, Denpasar

Kenaikan TDL Dibarengi Peningkatan Pelayanan

Terkait isu kenaikan tarif dasar listrik (TDL), saya harap disertai dengan pening-katan pelayanan yang lebih baik lagi kepada konsumen.

Mursi, Denpasar

‘’KONGRES RAKYAT’’ yang digelar di Sanur, Bali, 8-10 Ok-tober 1998 dan melahirkan PDI Perjuangan, berlalu sudah. Eu-foria kesuksesan kongres masih terasa. Dukungan masyarakat dari berbagai pelosok Tanah Air terhadap PDI Perjuangan, se-makin hari semakin membesar. PDI Perjuangan benar-benar menjadi harapan masyarakat untuk memimpin bangsa ini. Partai ini melejit popularitasnya di tengah maraknya partai-partai baru. Waktu itu, PDI Perjuangan diyakini banyak kalangan akan memenangkan Pemilu 1999.

Akibat turunnya Soeharto dari kursi presiden, pemilu memang dipercepat dari jadwal rutin lima tahunan. Seharusnya pemilu beri-kutnya dilaksanakan pada 2002, namun dipercepat menjadi 7 Juni 1999. Karena dipercepat, partai politik pun harus mempersiapkan diri secara cepat pula. Ada 48 par-tai politik yang dinyatakan dapat ikut Pemilu 1999 dari 141 partai politik yang terdaftar di Departe-men Kehakiman dan HAM saat itu. PDI Perjuangan pun harus cepat-cepat melakukan persiapan menghadapi Pemilu 1999.

Sukses menggelar kongres yang spektakuler dan mendapat dukun-gan yang luas dari masyarakat,

bukan berarti PDI Perjuangan tidak diterpa masalah. Masalah yang dihadapi PDI Perjuangan ketika menghadapi Pemilu 1999 adalah mencari orang atau kader yang mau dicalonkan menjadi anggota DPR dan DPRD di ting-kat provinsi maupun kabupaten/kota. Tidak terkecuali di Bali, masalah tersebut juga muncul. PDI Perjuangan mengintensif-kan konsolidasi mempersiapkan diri ikut Pemilu 1999. Struktur kepengurusan partai dimatang-kan. Made Arjaya yang waktu itu menjadi Ketua PAC PDI Perjuan-gan Denpasar Selatan merangkap sebagai Sekretaris DPC.

Namun ketika tiba memper-siapkan sosok-sosok yang akan diajukan sebagai calon anggota DPR/DPRD, permasalahan mun-cul. PDI Perjuangan kesulitan mencari calon anggota legislatif. I Nyoman Lepug pun menemui kad-er-kader PDI pro-Mega, merayu mereka agar mau dijadikan calon anggota Dewan. “Saya sama bapak harus bergerilya dan turun men-cari orang sampai ke Singaraja, Karangasem, agar mau dicalonkan menjadi anggota Dewan, apakah untuk DPR pusat, DPRD provinsi maupun DPRD kabupaten/kota se-Bali. Sebab, mereka tidak yakin PDI menang. Mereka juga masih

belum percaya PDI Perjuangan ini bisa ikut pemilu. Mereka belum tahu, apakah PDI-P ini diakui atau tidak. Dengan euforia kes-uksesan kongres, ternyata masih juga partai ini kesulitan mencari calon legislatif,” cerita Made Ar-jaya dalam bukunya “Made Arjaya Nyawa Bali”.

Persoalan tak berhenti di situ. PDI Perjuangan juga dihadapkan pada masalah calon-calon anggota Dewan yang diajukan tersandung masalah ijazah. I Nyoman Lepug sendiri melarang anaknya, Made Arjaya, menjadi caleg pada Pemilu 1999. Padahal, saat itu Arjaya menjadi Ketua PAC, yang secara ex-offecio menjadi caleg. Namun atas desakan A.A. Puspayoga yang datang ke rumah Nyoman Lepug di Sanur, akhirnya Arjaya menjadi caleg DPRD Kota Denpasar. Pemi-lu 1999 pun tiba. PDI Perjuangan pesta kemenangan. Untuk pemili-han anggota DPRD Provinsi Bali, PDI Perjuangan berhasil merebut 39 kursi. Untuk pemilihan anggota DPRD kabupaten/kota, suara PDI Perjuangan juga melonjak tinggi dan menjadi pemenang. Dalam pemilihan anggota DPRD Kota Denpasar, PDI Perjuangan meraih 28 kursi dari total 40 kursi yang tersedia. Artinya, PDI Perjuangan meraup 70 persen. (kmb)

BERPESAN - Almarhum Nyoman Lepug berpesan kepada I Made Arjaya agar selalu berada pada posisi rakyat dan membela kaum Marhaen, dan petarung pantang menyerah tak kenal kata kalah.

Mengenang Almarhum Nyoman Lepug Setelah Arjaya Dipecat PDI-P (4-Habis)

Mengantarkan Kemenangan PDI-P pada Pemilu 1999

Denpasar (Bali Post) –Pelaksanaan pemilihan wali

kota-wakil wali kota (pilwali) Denpasar digelar, Rabu (9/12) hari ini. Dari hasil pengamatan di sejumlah TPS, Denpasar dinyatakan sudah siap melak-sanakan pemungutan suara. Selain TPS, logistik sudah semua terkirim ke masing-masing desa. Karena itu, Penjabat (Pj.) Wali Kota Denpasar A.A. Gede Geriya minta warga yang memiliki hak pilih jangan sampai golput. “Lu-angkan waktu sebentar, karena satu suara sangat menentukan pembangunan Denpasar ke de-pan,” ujar Gede Geriya yang ditemui di sela-sela pemantauan TPS, Selasa (8/12) kemarin.

Setelah melihat persiapan di sejumlah TPS, pihaknya yakin Denpasar sudah siap melakukan pencoblosan. Pantauan yang dilakukan Pj. Wali Kota kemarin, dilakukan di TPS 8 yang berlokasi di Banjar Belaluan, Dangin Puri Kauh. TPS ini memiliki sebanyak 464 pemilih. “Setelah meninjau beberapa TPS, saya kira semuanya sudah siap. Yang penting besok aman,” jelasnya.

Hal berbeda ketika peninjauan dilakukan di tiga TPS yang digabung dalam satu lokasi di Banjar Taensiat, Desa Dangin Puri Kaja. Pj. Wali Kota memberikan perhatian khusus pada sekat atau pembatas antar-TPS yang terlalu rendah. “Ada sedikit kendala, sekatnya terlalu rendah. Khawatirnya, jika ada yang berdiri di belakang kita saat kita mencoblos, akan kelihatan. Jadi, kami sarankan supaya ditinggikan lagi sedikit,” ujarnya saat melakukan pemantauan bersama jajaran KPU Kota Denpasar, Panwaslih Kota Denpasar serta pejabat terkait.

Agung Geriya berharap masyarakat Kota Denpasar datang ke TPS di mana ia terdaftar untuk melakukan pencoblosan. “Kami imbau supaya masyarakat berbondong-bondong da-tang ke TPS. Jangan sampai golput, karena satu suara sangat menentukan. Luangkan waktu sebentar,” pinatnya.

TPS lain yang dipantau Pj. Wali Kota tersebar di 4 kecamatan, antara lain TPS 1 dan 2 Banjar

Lelangon Desa Dauh Puri Kaja, TPS 9 Banjar Kerta Bumi Desa Sumerta Kaja, TPS 9-10 SDN 4 Banjar Kepisah Desa Sumerta Kelod, Denpasar Timur, Kelurahan Sesetan Banjar Lantang Be-juh, Kelurahan Panjer Banjar Kaja, Kelurahan Pedungan Banjar Geladag, serta TPS 3 Banjar Sapta Bumi Tegal Harum dan tiga TPS di Banjar Pemedilan, Kelurahan Pemecutan.

Ketua KPU Denpasar I Gede John Darmawan mengatakan, pihaknya tidak lagi menyediakan TPS khusus di rumah sakit atau tempat lainnya. Karena itu, bila ada pasien di rumah sakit yang memiliki hak pilih, akan didatangi petugas PPS terdekat. Pihaknya sudah mendata pasien yang memiliki hak pilih di masing-masing rumah sakit yang ada di Denpasar. “Sampai saat ini sudah sebagian mengirimkan konfirmasinya terkait keberadaan pasien yang memiliki hak pilih. Kalau memang ada, kita akan buatkan formulir A5 untuk bisa memilih,” jelasnya.

Sementara itu, sejumlah pasangan calon (paslon) dipastikan akan melakukan pemung-utan suara di masing-masing banjarnya. Seperti calon wali kota nomor urut 1, I.B. Rai Dharmawi-jaya Mantra, akan mencoblos di TPS 8 Sumerta Kelod. Calon wali kota nomor urut 2, I Ketut Resmiyasa, akan melakukan pemungutan suara di TPS 18 Sesetan dan calon wali kota nomor urut 3, Made Arjaya, akan menggunakan hak pilihnya di TPS 13 Sanur Kauh. (kmb12)

Denpasar (Bali Post) –Proyek penataan drainase di

Denpasar sedang berjalan. Proyek yang didanai pemerintah pusat tersebut, kembali menjadi sorotan dan dikeluhkan akibat kualitasnya yang dinilai kurang baik. Buktinya, setelah sempat diguyur hujan, beberapa drainase yang mengguna-kan box culvert tersebut mengalami penurunan. Bahkan, saluran airnya juga kurang baik. “Akibat hujan beberapa waktu lalu, beberapa ti-tik terlihat mengalami penurunan sehingga terlihat seperti jebol,” ujar Ketua Komisi III DPRD Denpasar Eko Supriadi di kantornya, Selasa (8/12) kemarin.

Melihat kondisi ini, politisi PDI-P ini menilai kualitas proyek kurang baik. Seharusnya, dengan curah hujan yang belum maksimal, kondisi box culvert masih tetap aman seperti saat pemasangan semula. “Baru hujan segitu saja sudah mulai terlihat ada yang bergeser. Ini perlu pengawasan yang lebih ketat,” katanya.

Dia mencontohkan apa yang terjadi di Jalan Sutomo, Pemecutan Kaja, tepatnya di depan Balai Ban-jar Gerenceng. ‘’Baru diguyur hujan beberapa jam saja sudah jebol. Ini mengindikasikan jika pola penger-jaannya tidak sesuai dengan yang diharapkan,’’ ujar Eko Supriadi.

Dikatakannya, kondisi seperti itu bukan hanya terjadi di Jalan Sutomo, tetapi juga proyek lainnya di Kota Denpasar yang dibiayai dari dana APBN dan APBD Bali. Karena itu, pihaknya berharap agar pihak terkait meningkatkan pengawasan sehingga sejak awal kualitas proyek bisa dipantau. ‘’Kami kira kuncinya pada penga-wasan. Kami harapkan agar pihak

terkait, apakah Balai Pelaksana Jalan Nasional Wilayah Bali atau Dinas PU Bali lebih meningkatkan pengawasan. Mengingat, selama ini kami lihat pengawasan ter-hadap sejumlah proyek sangat lemah,’’ tandasnya.

Sebelumnya, proyek penataan drainase juga dituding menimbul-kan kemacetan, terutama di jalan-jalan protokol seperti Jalan Imam Bonjol, Jalan Thamrin, serta jalan besar lainnya. Karena itu, mun-cul usulan agar pemasangan box culvert itu dilakukan pada malam hari. Anggota Komisi III DPRD Denpasar Wayan Suadi Putra me-minta pemasangan pada malam hari ini untuk menghindari dampak kemacetan yang ditimbulkan akibat proyek tersebut. “Seperti pemasan-gan pipa PDAM, dilakukan pada malam hari sehingga gangguan terhadap pengguna lalu lintas lebih kecil,” jelasnya.

Suadi Putra sangat mengapre-siasi penataan drainase tersebut. Bahkan, Dewan mengingatkan agar pengerjaan proyek tepat waktu se-suai jadwal yang telah ditetapkan. ‘’Kami meminta rekanan memper-hatikan time schedule sehingga proyek bisa dirampungkan sesuai jadwal,’’ ujar Suadi Putra didamp-ingi sejumlah rekan-rekannya.

Selain pola pengerjaan, kata Suadi, masalah tenggat waktu (deadline) tetap harus diperhati-kan. Kecuali proyek multiyears, pertengahan Desember nanti semuanya harus sudah rampung. ‘’Bila memang progresnya belum mencapai target, bisa saja penger-jaannya dilembur atau dikerjakan malam hari, terutama proyek-proyek yang ada di kawasan padat lalu lintas,’’ paparnya. (kmb12)

Tabel TPS Paslon dan Pejabat Paslon/pejabat TPS

I Made Arjaya TPS 13 Sanur Kauh A.A. Ayu Sunasri TPS 21 Dauh Puri Kelod

Gubernur Mangku Pastika TPS 12 Penatih

Anggota DPD AAN Oka Ratmadi TPS 7 Dangin Puri Kauh Menteri Koperasi AAN Puspayoga TPS 7 Dangin Puri Kauh

Paslon 3

I Ketut Resmiyasa TPS 18 Sesetan I.B. Batuagung Antara TPS 11 Peguyangan

Paslon 2

I.B. Rai Dharmawijaya Mantra TPS 8 Sumerta Kelod IGN Jaya Negara TPS 9 Penatih

Paslon 1

Diguyur Hujan Beberapa Jam Sudah Bergeser

Kualitas Proyek Drainase Dikeluhkan

Denpasar Siap Gelar Pilwali

Masyarakat Diminta Tidak Golput

Terkait RS Indera

Gubernur Tak Bisa Cabut PerwaliDenpasar (Bali Post) –

Alasan Gubernur yang ingin mencabut Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 14 Tahun 2014 tentang Zonasi Denpasar Utara, dinilai belum terungkap. Kendati, Gubernur telah menyebut perwali itu menghambat proses perluasan Rumah Sakit Indera di Jl. Angsoka, Denpasar. “Alasannya belum terungkap apa. Jangan hanya karena kepentingan bikin rumah sakit, karena dulu RS Indera itu juga rumah sakit mata khusus untuk lokal, belum bertaraf internasional sehingga beda juga tampilannya,” ujar anggota Komisi I DPRD Bali Nyoman Adnyana di Denpasar, Selasa (8/12) kemarin.

Denpasar (Bali Post) –KPU Denpasar melakukan pemusnahan surat suara yang

rusak dengan cara membakarnya. Sedikitnya 1.111 lembar surat suara rusak, seperti robek, ada bercak, ternoda, serta gambar tidak jelas, dibakar Selasa (8/12) kemarin. Bukan saja surat suara yang rusak yang dimusnahkan, namun suara suara yang lebih juga ikut dibakar kemarin.

Ketua KPU Denpasar I Gede John Darmawan yang ditemui di sela-sela pemusnahan menyebutkan, ada dua kategori surat suara yang dimusnahkan. Dua kategori itu, yakni yang rusak dan surat suara lebih. Saat pengiriman dari percetakan, terda-pat ratusan lembar surat suara yang lebih. “Untuk yang rusak jumlahnya mencapai 594 lembar. Sedangkan surat suara yang lebih mencapai 517 lembar,” katanya.

Pemusnahan surat suara tersebut disaksikan pihak Pan-waslih Kota Denpasar, aparat kepolisian, serta pihak terkait lainnya. Pemusnahan ini dilakukan untuk menghindari adanya penggunaan surat suara yang menyalahi aturan. Karena itu, KPU berkewajiban untuk memusnah-kan semua surat suara sisa serta yang rusak. Pada pemil ihan wali kota dan wakil wali kota (pilwali) kali ini, diperlukan sedikitnya 433.231 lembar surat su-ara. Namun yang dikirim mencapai 434.795 lembar. Dari jumlah itu, yang cacat men-capai 594, kurang dalam kardus 453 lembar dan terjadi kelebihan 517 lem-bar. (kmb12)

Seribu Lebih Surat Suara Dimusnahkan

Bali Post/eka

DIBAKAR - Ketua KPUD Kota Den-pasar bersama Panwaslu memus-nahkan surat suara yang rusak dengan cara dibakar di KPUD Kota Denpasar, Selasa (8/12) kemarin.

Page 3: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

BadungRabu Paing, 9 Desember 2015 3

Mangupura (Bali Post) -Mantan Kapolda Bali Ronny

F. Sompie dan Kapolresta Den-pasar Kombes Pol. Anak Agung Sudana diharapkan hadir un-tuk menjadi saksi dalam sidang kasus pembunuhan Engeline di Jalan Sedap Malam, Den-pasar. Diharapkannya dua pucuk pimpinan kepolisian itu menjadi saksi, berawal atas keterangan saksi polisi yang dihadirkan untuk terdakwa Agustay Hamda May, Selasa (8/12) kemarin.

Permintaan itu disampai-kan langsung kuasa hukum terdakwa, Hotman Paris Huta-pea. Kehadiran jenderal polisi itu pada hakikatnya untuk mencari informasi, mengapa rumah Margriet dijaga siang-malam, sementara polisi awal-nya sangat sulit bahkan men-teri dilarang masuk ke sana. Sementara saksi polisi yang dihadirkan di hadapan majelis hakim diketuai Edward Har-ris Sinaga itu adalah Paulus Muljano dan I Nyoman Artana dari Polsek Denpasar Timur (Dentim).

Paulus Muljano membenar-kan pernah mendengar ucapan Agustay Handa May yang men-gatakan bahwa Margriet Ch. Megawe sebagai otak pelaku utama pembunuhan Enge-line. Saksi mendengar itu saat Agustay diperiksa di Polresta Denpasar. Saat itu, terdakwa didampingi kuasa hukumnya, Haposan Sihombing. Dikata-kannya, Agustay menyebutkan pembunuh Engeline adalah

Margriet Ch. Megawe pada 16 Mei 2015 pukul 12.30 Wita. Dia mendengar Engeline menangis karena kesakitan. Kemudian, Agustay dipanggil Margriet dan melihat Engeline rambutnya dijambak ibu angkatnya itu lalu kepala korban dibenturkan ke lantai.

Setelah i tu, Agustay mendekat dan memeluk En-geline karena merasa kasi-han. Agustay disuruh Margriet mengambil sprai dan tali untuk membungkus dan mengikat leher Engeline. Margriet lalu memerintahkan Agus mem-perdalam tanah yang sudah berlubang, kemudian meminta Agustay membungkus jenazah korban. Agustay juga men-gatakan kepada polisi bahwa Margriet meminta Agustay membuka baju berwarna hitam dan celana jeans yang dikena-kannya untuk dimasukkan ke jenazah korban.

Sementara saksi I Nyoman Artana mengatakan, dia ber-tugas dan menjaga tempat kejadian perkara (TKP) di Jalan Sedap Malam. Saat itu, polisi tidak diizinkan masuk rumah. “Buang air kecil saja harus ke pom bensin,” ujar Artana.

Artana bertugas menga-mankan TKP itu atas per-intah atasannya di Polresta Denpasar. Artana mengakui, selama bertugas berjaga di lokasi TKP pembunuhan, tidak pernah berkomunikasi dengan Margriet Megawe dan tidak pernah diberikan makan mau-pun minum oleh Margriet. “Saat

berjaga di TKP pembunuhan, polisi yang berjaga malam hari setiap harinya 10 orang, dan yang bertugas saat pagi hingga sore sebanyak empat orang,” ujarnya. Selain itu, pihaknya sempat mengantar Agustay ke kos temannya, Andika Ana-konda di Jalan Kuningan Sari, Sesetan, Denpasar, sebelum Engeline ditemukan tewas terkubur di halaman rumah Margriet. “Awalnya saya ditu-gaskan untuk menjaga lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) pembunuhan di Jalan Sedap Malam, Denpasar. Na-mun, diperintahkan atasan un-tuk mengantar Agustay ke kos temannya itu,” ujar Artana.

Ia mengaku tidak mengeta-hui, kenapa terdakwa dipindah-kan ke kos temannya saat itu dan hanya mengikuti perintah atasan. Saksi mengaku, setelah mengantar Agustay, kembali bertugas mengamankan TKP pembunuhan dan mencari in-formasi kasus hilangnya Enge-line. Saksi tidak pernah melihat polisi membawa anjing pelacak untuk memeriksa sekeliling lingkungan rumah Margriet, karena saat itu tidak sedang bertugas menjaga TKP. Atas keterangan itulah kemudian kuasa hukum terdakwa mem-inta supaya Kapolda Bali (man-tan) dan Kapolresta dihadirkan sebagai saksi, untuk menge-tahui apa maksud menjaga rumah Margiet hingga 10 per-sonel. Ada indikasi perlakuan istimewa didapat ibu angkat Engeline tersebut. (kmb37)

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Badung mencatat, dari data pemilih tetap (DPT) yang ditetapkan 359.320 pemilih, Mengwi menjadi satu-satunya wilayah dengan pemilih tergemuk menca-pai 92.901 orang. Disusul Kecamatan Kuta Selatan mencapai 76.468 pemilih, Abiansemal 69.844 pemilih, Kuta Utara 57.903 pemilih, Kuta 37.655 pemilih, dan Petang 24.549 pemilih. Tak heran jika kedua kecama-tan tersebut menjadi fokus paslon Nyoman Giri Pras-ta-Ketut Suiasa (Giriasa) dan Made Sudiana-Nyoman Sutrisno (Badung Bagus). Bahkan, kedua pasangan ini optimis dapat menarik simpati lebih masyarakat Mengwi dan Kutsel. Paket Giriasa sendiri percaya diri bisa menang dengan perole-han suara minimal 64 persen. Kemenangan itu didapat dari enam kecamatan di Badung. Sedangkan paket Badung Bagus memprediksi keme-

nangan 60 persen.Koordinator Tim Media

Paslon Giriasa, Nyoman Sa-tria, mengklaim unggul telak di dua kecamatan. Yakni keca-matan Petang 85 persen, Kuta Selatan 82 persen. Semen-tara di Kecamatan Mengwi, diklaim menang 64 persen, Abiansemal 62 persen, Kuta Utara 58 persen dan Kuta 64 persen. “Prediksi kami me-nang 69 persen, tetapi karena ada margin error 5 persen, minimal menang 64 persen,” ungkap Satria, Selasa (8/12) kemarin.

Optimisme tersebut, diakui Satria, berdasarkan survei lembaga independen. Bahkan dalam lima kali melakukan survei, hasil yang diperoleh tetap unggul dan cukup bisa dipercaya. Pihaknya juga sudah membentuk tim untuk memantau pergerakan calon lawan. “Setiap TPS kami tempatkan dua orang saksi. Kami akan mengawasi selu-ruh gerak-gerik calon lawan. Termasuk, mengantisipasi

Mangupura (Bali Post) -Direktorat Jenderal Pajak

(DJP) menindak tegas setiap penunggak pajak, termasuk warga negara asing (WNA). Belum lama ini, DJP mena-han Mr. RJD, WNA penang-gung pajak PT LB dan Tn. WN, seorang pengusaha lokal. Keduanya terdaftar di Kan-tor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Badung Utara, na-mun ditahan di Rutan Kelas IIB Bangli. “Namun pada hari Jumat, 4 Desember 2015, kedua wajib pajak tersebut te-lah melunasi utang pajaknya. Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, setelah melunasi utang pajak, kedua penanggung pajak tersebut dibebaskan,” ujar Kepala KPP Pratama Badung Utara Ni Ketut Sriani, Sabtu (5/12).

Sriani menjelaskan, sesuai UU No. 19 Tahun 1997 ten-tang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa (PPSP) seba-gaimana telah diubah den-

gan UU No. 19 Tahun 2000, penyanderaan adalah penge-kangan sementara waktu kebebasan Penanggung Pajak dengan menempatkannya di tempat tertentu. Penyander-aan hanya dapat dilakukan terhadap Penanggung Pajak yang mempunyai utang pajak sekurang-kurangnya seratus juta rupiah dan diragukan ik-tikad baiknya dalam melunasi utang pajak. “Penyanderaan dilakukan paling lama enam bulan dan dapat diperpanjang untuk selama-lamanya enam bulan serta dilaksanakan berdasarkan Surat Perintah Penyanderaan yang diter-bitkan oleh Kepala KPP set-elah mendapat izin tertulis dari Menteri Keuangan atau gubernur,” jelasnya.

Kepala Kanwil DJP Bali Wahju K. Tumakaka menam-bahkan, penagihan pajak pada prinsipnya dilakukan dengan memperhatikan iktikad baik wajib pajak dalam melunasi

POTENSI adanya politik uang (money politics) di Badung dalam pencoblosan, Rabu (9/12) ini, diprediksi cukup tinggi. Isu adanya serangan fajar ini, diakui Ketua Panitia Pengawas Pemilihan (Pan-waslih) Kabupaten Badung Ketut Arka. Guna mencegah hal tersebut, pihaknya meminta seluruh perangkat pengawas TPS di Kabupaten Badung harus waspada. “Ya kami memang dengar isu itu (money politics). Kami sudah instruksikan seluruh pengawas TPS dan pengawas lainnya un-tuk waspada. Kami harus waspada setiap saat di seluruh TPS,” tegasnya, Selasa (8/12) kemarin.

Panwaslih juga menyiapkan atensi khusus terhadap beberapa TPS yang diduga berpotensi terjadi pelanggaran. Sayangnya, Arka enggan merinci TPS tersebut. “Intinya ada beberapa TPS yang

kami pantau khusus. Kalau TPS mana saja, petugas kami di lapangan yang tahu,” jelasnya diplomatis.

Ditanya sanksi terhadap money politics, Arka menyebutkan akan dijatuhkan jika sudah terbukti ada pelanggaran. Namun, praktik uang haram sangat terbuka dibawa ke ranah hukum pidana umum. “Sudah kami siapkan semuanya. Kalau tidak ada dalam undang-undang, kami akan bawa ke tindak pidana umum. Yang memproses kepolisian,” katanya.

Di sisi lain, Polres Badung mengaku mengerahkan 520 orang personel gabun-gan Polres Badung, Polresta Denpasar, Brimob dan Polri. Pihaknya juga akan me-nempatkan satu orang angota kepolisian di masing-masing TPS. Sementara untuk pasukan urgensi yang stanby di Polres Badung, berjumlah 115 orang Bimob dan

Dalmas. “Semua TPS siaga satu. Jadi, masing-masing TPS akan diawasi satu polisi dan dua Linmas,” ungkap Wakapol-res Badung Kompol Erwin Pratomo.

Terkait pengamanan di TPS pasangan calon bupati Badung, kata Erwin, tidak ada penambahan pasukan pengamanan karena sudah mendapatkan pengawal khusus sejak dimulainya kampanye. “Kar-ena itu, pasukan pengamanan tidak kami tambah lagi,” tegasnya.

Berdasarkan data KPU Badung, calon bupati Badung nomor urut 1, I Nyoman Giri Prasta, akan mencoblos di TPS 1 Plaga dan wakilnya, I Ketut Suiasa, di TPS 7 Pecatu. Sementara calon bupati Badung nomer urut 2, I Made Sudiana, akan meng-gunakan hak suaranya di TPS 5 Canggu dan wakilnya, I Nyoman Sutrisno, di TPS 2 Cemagi. (par)

Mangupura (Bali Post) –Pohon perindang yang

berdiri di jalan protokol di Kabupaten Badung rawan tumbang lantaran usia pohon sudah ada yang mencapai 15 tahunan. Ruas jalan Bedu-gul - Mengwi dan sebagian jalur Abiansemal dan Petang merupakan jalur utama yang paling banyak pohon besar jenis pohon trembesi. Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Badung mencatat 37 ribu pohon perindang yang ber-potensi tumbang saat musim penghujan seperti sekarang ini. Pohon-pohon besar ini berdiri sepanjang jalan-jalan protokol di gumi keris.

“Total pohon perindang di Badung adalah 37 ribu. Saat musim hujan, pohon ini ber-potensi tumbang dan patah. Yang paling berisiko itu (po-hon tumbang - red) adalah jalur Bedugul - Mengwi lewat

Sembung karena di jalan itu banyak pohon besar dan tua,” kata Kepala DKP Badung I Putu Eka Merthawan, Selasa (8/12) kemarin.

Mantan Kabag Humas dan Protokol ini mengaku sebagian dari pohon tersebut sudah berhasil dipangkas. Pohon per-indang yang belum tersen-tuh penanganan yang ada di wilayah Badung Utara dan Badung Tengah. “Sebagian jalur padat di Kuta sudah kami tangani. Yang belum itu adalah pohon di Badung Utara dan Tengah,” katanya.

Guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, peja-bat asal Sempidi ini mengaku sudah menurunkan tim untuk melakukan perompesan. Pohon perindang yang diprioritaskan dirompes adalah pohon yang ranting dan pohonnya mudah patah dan liar ke jalan raya. “Kalau ini tumbang atau patah,

risikonya menimpa kabel listrik dan pengguna jalan. Kami sudah perintahkan staf melaku-kan pemangkasan pohon yang mudah patah dan liar menjulur ke jalan,” tegasnya.

Pihak DKP Badung juga menyiagakan empat armada lengkap pasukan pemangkas pohon. Armada ini, tiga di-fokuskan untuk memantau daerah berisiko seperti Meng-wi, Abiansemal dan Petang. Sementara satu armada lagi disiapkan untuk keliling. “Satu regu pemangkas beranggota-kan enam orang. Kuta Utara dan Kuta Selatan itu pemeli-haraan rutin, jadi tidak begitu berisiko. Yang paling berisiko itu adalah daerah Mengwi, Abi-ansemal dan Petang,” ucapnya. Eka Merthawan menargetkan pertengahan bulan ini semua pohon perindang yang memba-hayakan sudah harus dipang-kas. (kmb27)

GUNA memastikan pelak-sanaan Pilkada Badung ber-jalan tertib dan aman, H-1 Selasa (8/12) kemarin, Pen-jabat (Pj.) Bupati Badung I Nyoman Harry Yudha Saka bersama Ketua KPU Badung A.A. Raka Nakula, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Dandim 1611/Badung, Pen-gawas Pilkada dari Kemente-rian Dalam Negeri, pimpinan SKPD terkait, melakukan pe-mantauan kesiapan sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS). “Pemantauan ini guna memastikan kesiapan dari TPS, kepastian distribusi lo-gistik, termasuk pengamanan pilkada,” terang Pj. Bupati Yudha Saka.

Pada kesempatan tersebut, Pj. Bupati Yudha Saka juga mengimbau kepada segenap masyarakat Badung untuk menyukseskan pelaksanaan pilkada dengan datang ber-bondong-bondong ke TPS un-tuk melaksanakan pilihan sesuai dengan hati nurani. “Dengan sinergitas yang baik

antara pemerintah daerah, KPU, Panwas maupun aparat keamanan, kami harapkan pelaksanaan Pilkada Badung 9 Desember 2015 dapat ber-jalan tertib dan aman dan Ba-dung memperoleh pemimpin yang mulia,” jelasnya.

Pemantauan diawali di Kec. Mengwi, meninjau TPS 1 Br. Gede Anggungan, Lukluk den-gan 475 pemilih serta TPS 8 Br. Blungbang, Desa Penarun-gan terdapat 691 pemilih. Dari Mengwi, pemantauan menuju ke Kec. Petang, ada dua TPS yang ditinjau yakni TPS 3 Br. Sekar Mukti/Pundung dengan jumlah pemilih 527 dan TPS 1 Br. Petang Dalem 406 pemilih. Pemantauan dilanjutkan ke Kec. Abiansemal di TPS 5 Br. Kembangsari, Blahkiuh dengan jumlah pemilih 786 serta di TPS 3 dan 4 Br. Ba-tan Buah, Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani dengan jumlah pemilih 781 dan 451 pemilih. Pemantuan terakhir di Kec. Kuta Utara yakni di TPS 14 Br. Pendem, Desa Dalung den-

gan 692 pemilih dan TPS 13 Surya Bhuana di Kerobokan Kaja dengan 603 pemilih.

Dari pemantauan tersebut, secara umum masing-masing KPPS dan TPS sudah siap menggelar pilkada termasuk logistiknya. Sementara dari segi pengamanan, juga sudah siap yang melibatkan pihak TNI/Polri, Linmas dan peca-lang. Ketua KPU Badung A.A. Raka Nakula menyatakan, pada prinsipnya persiapan penyelenggaraan Pilkada Ba-dung sudah siap 99,9 persen. Dalam artian, setiap tahapan sudah dilaksanakan, termasuk logistik sudah terkirim semua. Untuk pengamanan pilkada, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak TNI/Polri dan di setiap TPS akan ada pengamanan dari Linmas, porsenel TNI/Polri termasuk pecalang.

Berdasarkan data dari KPU, jumlah DPT di Badung tercatat 359.320 pemilih, den-gan pemilih laki-laki 176.684 dan perempuan 182.636. Se-

Jumlah Pemilih Paling Banyak

Mengwi dan Kutsel Jadi Rebutan Paslon Mangupura (Bali Post) –

Kecamatan Mengwi dan Kuta Selatan (Kutsel) men-jadi rebutan pasangan calon (paslon) Bupati Badung dalam pilkada serantak, Rabu (9/12) hari ini. Sebab, kedua kacamatan tersebut memiliki jumlah pemilih paling banyak dibandingkan kecamatan lainnya.

adanya money politics,” imbuh Satria.

Anggota tim pemenangan paslon Badung Bagus, IGK Puriartha, juga memiliki optimisme yang sama, yakni menang di kedua kecamatan tersebut. Sebab, Kecamatan Mengwi dan Kuta Utara merupakan tempat asal Su-diana dan Sutrisno, bakal menjadi pendulang suara terbesar.

Berdasarkan data dari KPU, jumlah DPT di ba-dung 359.320 pemilih, terdiri atas pemilih laki-laki 176.684

dan perempuan 182.636. Selain DPT, juga terdapat DPTB 258. Sementara jum-lah TPS tercatat 574 TPS. Untuk masing-masing keca-matan, jumlah pemilih ter-bagi di Kec. Mengwi 92.901 pemilih dengan 147 TPS, Kec. Kuta Selatan 76.468 pemilih dengan 116 TPS, Kec. Abiansemal 69.844 pemilih dengan 120 TPS, Kec. Kuta Utara 57.903 pemilih dengan 87 TPS, Kec. Kuta 37.655 pemilih dengan 55 TPS dan Kec. Petang 24.549 pemilih dengan 49 TPS. (kmb27)

Potensi ’’Money Politics” Tinggi

KESIAPAN - H-1 Selasa (8/12) kemarin, Pj. Bupati Ba-dung I Nyoman Harry Yudha Saka bersama Ketua KPU Badung A.A. Raka Nakula, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Dandim 1611/Badung, Pengawas Pilkada dari Kementerian Dalam Negeri, pimpinan SKPD terkait, melakukan pemantauan kesiapan sejumlah TPS.

Pastikan Pilkada Berjalan Tertib dan AmanPj. Bupati Pantau Kesiapan Sejumlah TPS

lain DPT, juga terdapat DPTB sebanyak 258. Sementara jumlah TPS sebanyak 574 TPS. Untuk masing-masing kecamatan, jumlah pemilih terbagi di Kec. Mengwi 92.901 pemilih dengan 147 TPS, Kec. Kuta Selatan 76.468 pemilih

dengan 116 TPS, Kec. Abian-semal 69.844 pemilih dengan 120 TPS, Kec. Kuta Utara 57.903 pemilih dengan 87 TPS, Kec. Kuta 37.655 pemi-lih dengan 55 TPS dan Kec. Petang 24.549 pemilih dengan 49 TPS. (ad450)

Bali Post/ekaBERUNDING - Terdakwa Agus Tay Handa May (putih) berunding dengan pengacar-anya di PN Denpasar, Selasa (8/12) kemarin. Terdakwa menjalani sidang lanjutan kasus pembunuhan Engeline dengan agenda mendengarkan keterangan saksi.

Kasus Pembunuhan Engeline

Kapolresta dan Mantan Kapolda Bali Diminta Bersaksi

Musim Hujan

Ribuan Pohon Perindang Rawan Tumbang

Lunasi Utang

DJP Bebaskan WNA Penunggak Pajakutang pajaknya. Semakin baik dan nyata iktikad wajib pajak untuk melunasi utang pa-jaknya, maka tindakan penag-ihan pajak secara aktif (hard collection) dengan pencegahan ataupun penyanderaan tentu

dapat dihindari oleh wajib pa-jak. “Komunikasi dengan KPP dalam rangka menyelesaikan utang pajaknya merupakan langkah awal wajib pajak untuk bersikap kooperatif,” tegasnya. (kmb32)

I Nyoman Giri Prasta Plaga Petang 1 Banjar PlagaI Ketut Suiasa Pecatu Kuta Selatan 7 Banjar Dinas KauhI Made Sudiana Canggu Kuta Utara 5 Banjar PipitanI Nyoman Sutrisno Cemagi Mengwi 2 Banjar Bale AgungI Made Sunarta Abianbase Mengwi 2 Banjar SengguanA.A. Gde Agung Mengwi Mengwi 3 Br. Lebah PangkungI Ketut Sudikerta Pecatu Kuta Selatan 7 Banjar Dinas KauhI Bagus Pada Kesuma Mambal Abiansemal 8 Banjar UndagiI Wayan Disel Astawa Ungasan Kuta Selatan 10 Banjar Giri DharmaKetut Tama Tenaya Benoa Kuta Selatan 6 Banjar PekenI Wayan Rawan Atmaja Benoa Kuta Selatan 20 Banjar BualuI Putu Sudiartana Bonkasa Pertiwi Abiansemal 3 Banjar Tegal KuningA.A. Bagus Adhi Mahendra Putra Kerobokan Kuta Utara 2 Banjar Gede

Nama Desa Kecamatan TPS Banjar

Page 4: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

Rabu Paing, 9 Desember 20154

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

AKTIVITAS

SEREMONIAL

PROFILE

CERITA

SUKSES

BRANDING

DISINI

INFO SEREMONIAL

PENJABAT Bupati Karangas-em Drs. Ida Bagus Ngurah Arda, Selasa (8/12) kemarin, menempeli mobil dinasnya DK 1 S dengan stiker antikorupsi. Hal itu dalam rangka hari penguatan jaringan antikorupsi.

Penempelan stiker dilakukan sendiri Pj. Bupati Arda, didamp-ingi Kajari Amlapura Ivan Jaka Marsudi Wibowo, S.H. Pj. Bu-pati Arda mengatakan pihaknya berkomitmen menjalankan tugas sebagai Pj. Bupati di Karangasem dengan bersih dan lancar. Dia juga minta stafnya para PNS di Karangasem teliti dan berhati-hati. Hal itu bukan berarti takut menjalankan tugas, terutama menyangkut penggunaan ang-garan.

Sehari sebelumnya, di wanti-lan kantor Bupati Karangasem juga sudah digelar sosialisasi UU tentang Administrasi Negara. Kegiatan yang disinkronkan dengan rapat rutin pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) itu, juga menghadirkan narasumber Kajari Ivan Jaka. Se-lain itu, juga narasumber Dekan Fakultas Hukum Unud Prof. Dr. IGN Wairocana, S.H.

Prof. Wairocana mengatakan pimpinan dan staf di SKPD di Karangasem tak perlu takut dipermasalahkan atau dikejar-ke-jar aparat kejaksaan atau pun ke-polisian, asalkan ketentuan yang ada tidak dilanggar. Menurut-nya, kalau memang ada keragu-raguan terkait administrasi atau

pun penganggaran diharapkan minta bantuan pendampingan dari pihak Kejari Amlapura.

Pada sosialisasi tersebut, Sekda Kabupaten Karangasem Gde Adnya Mulyadi bertindak sebagai moderator. Dalam hal pendampingan perdata dan tata usaha negara (datun), Pemkab Karangasem sudah sejak be-berapa tahun lalu kerja sama dengan pihak Kejari Amlapura. Kerja sama diikat dalam satu penandatanganan memorandum kesepahaman (MoU).

Sementara itu, Kajari Ivan Jaka mengatakan, selain mobil dinas atau mobil pelat merah di lingkungan Setda Kabupaten

Karangasem, pihaknya juga me-nyasar mobil dinas di SKPD lainnya. ‘’Setelah di lingkungan Setda, sebentar kami ke Dispenda dan Disdikpora,’’ katanya.

Soal kenapa stiker antikoru-psi ditempel pada mobil pelat merah, karena PNS sebagai penyelenggara negara mesti berhati-hati jangan sampai melanggar ketentuan. ‘’Kami hanya mengingatkan aparat penyelenggara negara agar berhati-hati. Rencananya kami menyebarkan stiker antikorupsi, Rabu (9/12) ini, namun saat kan-tor pemerintah libur karena hari pencoblosan pilbup,’’ katanya. (ad447)

SEKOLAH Tinggi Pariwisata Bali Internasional (STPBI) me-nyelenggarakan seminar publika-si penelitian lapangan pariwisata ‘’Pengelolaan Desa Wisata Pinge, Tabanan’’,

Selasa (8/12) kemarin di Au-ditorium STPBI, Gatot Subroto, Denpasar. Seminar dihadiri oleh perwakilan Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Dinas Pariwisata Kabupaten Tabanan, Kopertis Wilayah VIII, perangkat Desa Pinge, Tabanan, pakar-pakar pe-nelitian pariwisata di perguruan tinggi seperti Unud.

Penelitian tersebut merupa-kan hasil penelitian mahasiswa Diploma IV Manajemen Kepari-wisataan 2012. Penelitian terse-but dimulai pada 23 September 2015, dengan melakukan studi pendahuluan dilanjutkan pada 3 Oktober dengan seminar proposal,

pada 6 November dilakukan focus grup discussion dengan pengelola Desa Wisata Pinge.

‘’Kita memang menugaskan mereka pada menjelang akhir semester. Yang akan tamat yaitu semester VII dan VIII. Kita mem-program untuk membuat suatu penelitian untuk satu kelas,’’ kata Ketua STPBI IGM Sudjana, S.E., M.M., CHT., CHA. Tentunya penelitian tersebut dibimbing oleh dosen pembimbing. Sebelumnya dosen pembimbing sudah melaku-kan studi pendahuluan. Dan meli-hat bahwa Desa Pinge mempunyai potensi yang bisa dikembangkan untuk pariwisata.

Desa Pinge termasuk Kecama-tan Marga dan berbatasan dengan Desa Penebel, memiliki potensi pertanian sangat besar. Ketika bicara pariwisata, tidak hanya masalah pertanian tapi juga har-

us menyatu dengan kegiatan adat di sana. ‘’Adat budaya menurut informasi yang saya dapat, sangat menarik untuk dikembangkan,’’ ujarnya.

Dengan seminar ini diharap-kan ada masukan dari undangan. Report dari penelitian diseminar-kan, yang nantinya menghasilkan finally report. ‘’Sekarang (ke-marin - red) diseminarkan untuk mendapatkan hasil yang lebih kongkret,’’ ujarnya. Pihaknya juga mengundang pakar-pakar penelitian di perguruan tinggi (PT), seperti Unud dan PT yang lain. Tujuannya untuk memberi-kan masukan, sehingga apa yang dihasilkan oleh mahasiswa akan semakin lengkap. Finally report tersebut diserahkan ke perangkat Desa Pinge sebagai dasar pengem-bangan desa itu.

Mahasiswa diharapkan bisa menggali potensi yang bisa dikem-bangkan di desa tersebut ke de-pannya, sesuai dengan apa yang dipelajari khususnya pariwisata berbasis pedesaan yang sering disebut desa wisata, mengingat pemerintah akan mengembang-kan desa-desa itu terutama desa di Bali. Penelitian ini merupa-kan penelitian pertama yang dilakukan di Desa Pinge. Aparat Desa Pinge sangat senang sekali, sehingga nantinya bisa dikem-bangkan lebih jauh. Perwakilan dari Desa Pinge juga sangat mengapresiasi upaya yang dilaku-kan STPBI, sehingga pihaknya merasa diperhatikan. (ad913)

FAKULTAS Kesehatan Pro-gram Studi Kesehatan Ayur-weda Universitas Hindu Indo-nesia (Unhi) Denpasar meng-gelar Workshop “Peningkatan Kompetensi Pengelolaan Jurnal Terakreditasi” di Hotel Puri Nusa Indah, Denpasar, Selasa (8/12) kemarin.

Workshop yang dibuka Rektor Unhi Dr. I.B. Dharmika, M.A. tersebut menghadirkan nara-sumber Prof. Ir. Wasmen Manalu, Ph.D. dari IPB dan Dr. Drh. I Wayan Batan, M.S. dari Unud.

Kegiatan yang dananya ber-sumber dari bantuan Kemenag RI itu diikuti para dekan di lingkun-gan Unhi, para pengelola jurnal, dan dosen di lingkungan Fakultas Kesehatan Ayurweda Unhi. Hadir juga dosen Ayurweda dari India yang mengajar di Fakultas Kes-ehatan Unhi Dr. Abhisek J. Joshi dan Aparna K, Ph.D.

Rektor Unhi I.B. Dharmika menyampaikan, keberadaan jur-nal sangat penting bagi civitas akademika, khususnya para dosen untuk mempublikasikan pemikirannya, hasil penelitian dan sebagainya. Karena itu, kom-petensinya penting ditingkatkan. Demikian juga pengelola jurnal diharapkan mampu menjadikan jurnal yang diasuh terakredi-tasi. “Melalui workshop ini kami dorong jurnal-jurnal yang ada menjadi terakreditasi, terlebih terakreditasi internasional. Ses-ungguhnya Ayurweda memiliki peluang untuk itu, karena sangat spesifik tidak ada di Indonesia. Kami genjot agar jurnal terakred-itasi,” ujar Dharmika.

Sementara itu, Dekan Fakul-tas Kesehatan Unhi Ir. Nyoman Prastika, M.Si. didampingi Ketua Panitia yang Kaprodi Ayurweda I.B. Putra Suta, S.Ag. dan Sek-retaris dr. Ida Bagus Wiryana-tha, M.Si. menyampaikan, work-shop ini digelar bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para

dosen untuk menghasilkan jurnal terakreditasi. Melalui workshop ini diharapkan dapat merangsang para dosen lebih giat menulis di jurnal. Bagi pengelola jurnal di-harapkan mampu meningkatkan jurnal sehingga terakreditasi.

Sementara itu, Fakultas Kes-ehatan Unhi telah memiliki majalah ilmiah dan Jurnal Kes-ehatan Hindu Ayurweda dengan ISSN 2407-6481. Melalui work-shop ini, jurnal Fakultas Keseha-tan Ayurweda makin mantap ke depannya.

“Bagi Fakultas Kesehatan Ayurweda, kegiatan ini memiliki arti penting dalam upaya men-ingkatkan kegiatan tri dharma perguruan tinggi, dalam hal ini penelitian. Dengan demikian Prodi Ayurweda yang sekarang telah terakreditasi B, ke depan bisa terakreditasi A,” ujar Prasti-ka didampingi pula Wakil Dekan Ni Luh Gede Sudariyati, S.Si, M.Si. dan Kepala Laboratorium Putu Lakustini Cahyaningrum, S.Si., M.Si.

Dalam workshop itu terungkap

bahwa terbitan berkala ilmiah yang diajukan untuk akreditasi harus memenuhi persyaratan, diantaranya memiliki ISSN baik dalam versi elektronik (e-ISSN) dan cetak (p-ISSN) bila terbit dalam dua versi. Mencantum-kan persyaratan etika publikasi dalam laman website jurnal. Terbitan berkala ilmiah harus bersifat ilmiah, artinya memuat artikel yang secara nyata men-gandung data dan informasi yang memajukan pengetahuan ilmu dan teknologi serta seni.

Sebelumnya, Fakultas Kes-ehatan Unhi juga menggelar Workshop “Peningkatan Kom-petensi Metodelogi Penelitian Agama dan Budaya pada Pergu-ruan Tinggi Hindu Swasta Tahun 2015”. Kegiatan yang pendan-aannya bantuan dari Kemenag RI, menghadirkan narasumber Prof. Drs. I Ketut Subagiasta, M.Si., D.Phil. dari STAHN-TP Palangkaraya dan Prof. Drs. Dewa Komang Tantra M.Sc., Ph.D., Guru Besar Undiksha Singaraja. (ad912)

BOSAN dililit utang terus? Belum jago nambah rumah idaman? Yuk tatap muka dimentori oleh Bpk. Cipto Junaedy, biar ketularan jago beli rumah bukan jago ngutang.

Ikuti Seminar Gratis Strategi Membeli Banyak Properti Tanpa Utang, langsung bersama Bpk. Cipto Junaedy, pelopor strategi beli banyak properti tanpa utang Rekor Dunia MURI. Seminar diadakan besok, Kamis 10 Desember 2015, di Hotel Aston, Denpasar, Jl. Gatot Subroto Den-pasar Bali. Sesi I pukul 10.00 Wita dan Sesi II pukul 14.00 Wita.

Untuk mendaftar, ketik SMS: Nama_Bali_Pilihan Sesi ke 081 357 311 979. Gratis, terbatas.

Temukan bagaimana agar jago mem-beli tanah dan rumah tanpa modal tanpa utang, juga agar jago memiliki peruma-han sendiri tanpa uang tanpa utang, bagaimana agar bisa membangun tanpa keluar uang dan tanpa utang, bagaimana meningkatkan nilai properti anda, ba-gaimana properti anda cepat laku dengan nilai tinggi, juga bagi broker agar ketemu kumpulan besar para pembeli properti.

Jangan hanya jago nambah umur saja, jag-olah nambah rumah tanpa utang. (br909)

MENJELANG akhir tahun, Felice Jew-ellery mengadakan cuci gudang di Busi-ness Center, Hotel Aston, Denpasar, mulai dari 9-13 Desember 2015. Penawaran menarik kali ini adalah satu set fashion model terbaru untuk mempercantik pe-nampilan wanita.

Sales Felice Jewellery Kadek Widnyani mengatakan, ‘’Untuk satu set perhiasan ini, stoknya limited edition, jadi segera kunjungi stan pameran kami.’’ Ada ban-yak item perhiasan model terbaru Felice Jewellery emas putih berlian terdiri dari pendant, ladies ring, earring solitare, man’s ring, start price 399.000 selama masa pameran.

Selain bahan baku berkualitas, Felice Jewellery juga memakai cutting atau po-tongan model Belgia yang saat ini menjadi tren. Sementara desainnya dibuat di Hong-kong, sehingga perhiasan yang dihasilkan tidak akan ada duanya di tempat lain.

‘’Setiap pembelian perhiasan juga mendapat sertifikat yang selanjutnya bisa dipakai untuk mendapatkan garansi perawatan seumur hidup dengan gratis. Garansi ini sengaja diberikan secara gratis untuk memoles kembali emas dan berlian yang kusam karena sering dipakai, mis-alnya kena keringat atau lotion,’’ papar Kadek.

Tak ketinggalan, harga-harga promo masih menyertai pameran Felice Jewel-lery. “Hampir semuanya produk new ar-rival, mulai dari produk fashion seperti cincin, liontin, dan anting, kalung berlian. Kami beri harga spesial untuk satu set perhiasan berlian,” ujarnya. Terkait pem-bayaran setiap perhiasan bisa dilakukan secara cash, debit, atau dengan kartu kredit. (br914)

PEMKAB Karangasem mer-ancang peraturan daerah (perda) bantuan hukum bagi kelompok masyarakat rentan berhadapan atau tersangkut hukum. Ran-perda bantuan hukum itu sudah kelar, tinggal diserahkan Pj. Bupati Karangasem ke DPRD Karangasem guna dibahas dan disahkan.

Hal itu disampaikan Kasubag Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Ketut Agus Mu-lia Negara, S.H., Selasa (8/12) kemarin, di Karangasem usai memberikan sosialisasi Rencana Aksi Nasional HAM (RAN HAM) di Amlapura. Sosialisasi RAN HAM yakni berupa Peraturan Presiden No. 75 Tahun 2015 ten-tang Rencana Aksi Nasional HAM Tahun 2015-2019.

D i k a t a k a n , n a n t i n y a masyarakat rentan seperti warga miskin atau penyandang cacat yang tak mampu, yang tersang-kut masalah hukum, diberi-kan bantuan hukum atas biaya pemerintah. Bantuan hukum diberikan pemerintah kerja sama dengan lembaga bantuan hukum yang ditunjuk pemerintah.

Agus Mulia mengatakan, so-sialisasi perpres itu guna mem-berikan pemahaman kepada perangkat Pemkab Karangasem soal RAN HAM itu. Perpres soal RAN HAM itu merupakan kelanjutan dari perpres sebelum-nya yang sudah berakhir pada 2014. ‘’Sebenarnya RAN HAM

itu sudah dilakukan sejak dulu berdasarkan perpres yang ada. Kini tinggal melanjutkan aksi yang sudah dilakukan, pihak SKPD terkait membuat laporan aksi,’’ paparnya.

RAN HAM itu, lanjutnya, se-suai dengan Nawacita Presiden Jokowi-JK. Terkait RAN HAM kali ini lebih memperhatikan atau memberikan perlakuan khusus bagi kelompok masyarakat rent-an, termasuk penyandang cacat.

Pada kegiatan yang juga diikuti dari unsur kepolisian dan Kejari, kata Agus Mulia, ditambahkan se-suai Perpres ada 10 hak asasi yang mesti diperhatikan, di antaranya hak untuk hidup, hak berkeluarga dan mendapatkan keturunan.

Dikatakan pada daerah tertentu ada masyarakat di Indonesia yang terhambat melangsungkan pernikahan karena tak memiliki kelengkapan administrasi. Di sisi lain, warga negara juga memiliki hak menggembangkan diri, mis-alnya di Karangasem ada anak yang tak mampu sekolah atau tak disekolahkan orangtuanya dengan alasan tak memiliki biaya. Ditambahkan, hak atas rasa aman, misalnya apakah masih ada penggunaan kekerasan atau penyisaksaan dalam penegakan hukum. ‘’Hak-hak lainnya yakni hak atas kesejahteraan, hak tu-rut serta dalam pemerintahan, hak perempuan dan hak anak,’’ tandasnya. (ad446)

Buktikan Komitmen

Pj. Bupati Arda Tempeli Mobil Dinas dengan Stiker Antikorupsi

STIKER - Pj. Bupati IBN Arda didampingi Kajari Amlapura Ivan Jaka MW menempeli mobil Pj. Bupati dengan stiker an-tikorupsi.

STPBI Gelar Seminar Publikasi Penelitian Lapangan Pengelolaan

Desa Wisata Pinge Tabanan

FOTO BERSAMA - Peserta dan tamu undangan seminar publikasi penelitian lapangan pariwisata Pengelolaan Desa Wisata Pinge, Tabanan, berfoto bersama di depan Auditorium STPBI, Denpasar.

Terkait Kelompok Rentan Tersangkut Hukum

Pemkab Siapkan Ranperda Bantuan Hukum

SOSIALISASI - Puluhan pejabat dan staf SKPD mengikuti so-sialisasi Rencana Aksi Nasional HAM, Selasa (8/12) kemarin, di Karangasem.

Belikan Istri Rumah dan Tanah, Jangan Cuma Mawar!

Ikuti Seminar Gratis Strategi Beli Banyak Properti Tanpa Utang, Bersama Bpk. Cipto Junaedy

ANDy DAN ISTRI - Murid Bpk. Cipto Junaedy, Andy dan istri, sekarang sudah bisa punya kompleks perumahan Mezzanine Residences Lampung, tanpa utang.

Felice Jewellery Cuci Gudang Akhir Tahun

PROMO KHUSUS - Felice Jewellery promo khusus satu set perhiasan.

Fakultas Kesehatan Unhi Gelar ”Workshop” Peningkatan Kompetensi Pengelolaan Jurnal

WORKSHOP - Suasana Workshop Peningkatan Kompetensi Pengelolaan Jurnal Terakreditasi yang digelar Fakultas Kes-ehatan Ayurweda Unhi, Selasa (8/12) kemarin.

Page 5: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

INFO SEREMONIALRabu Paing, 9 Desember 2015 5

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

AKTIVITAS

SEREMONIAL

PROFILE

CERITA

SUKSES

BRANDING

DISINI

SMK PGRI 1 Denpasar yang beroperasi di Jl. Seroja, Tonja, Denpasar, hingga kini sudah tiga tahun menjalankan ISO 9001-2008. Sejak Senin (7/12) lalu hingga Kamis (10/12), SMK PGRI 1 diaudit sertifikasi oleh asesor Sai Global Jakarta, Badius Jaman sebagai asesor sertifikasi.

Badius Zaman mengungkap-kan rasa kagumnya, karena sejak ber-ISO, SMK PGRI 1 Denpasar banyak mengalami kemajuan. Gurunya tampil kompak dan berkualitas. Artinya mereka siap dengan RPP, bahan mengajar hingga evaluasi. Ini yang dia sebut guru yang memiliki kom-petensi sesuai keahlian. Sebab, data riil menunjukkan guru SMK PGRI 1 Denpasar tampil berkualitas. Selain itu, mereka memiliki loyalitas tinggi terhadap lembaga, dengan kehadiran guru di kelas 96%. Ini didukung model kepemimpinan Kepala SMK PGRI 1 Denpasar Drs. IGN Wira-ta, M.M. Selain sukses menjadi panutan, juga sukses memberi motivasi bagi warga sekolah un-tuk mengerjakan apa yang dicatat dan apa yang dikerjakan.

Kepala SMK PGRI 1 Denpasar Drs. IGN Wirata, M.M. men-gakui sejak terakreditasi ISO 9001- 2008 sekolah ini banyak mengalami kemajuan. Dia ber-harap SMK PGR 1 Denpasar bisa kembali menerima sertifikat ISO tanpa perbaikan. Bagi sekolah, katanya, ISO 9001-2008 bukan hanya sebagai pemanis bibir dan lipstick, melainkan komitmen un-tuk memberikan pelayanan prima

kepada siswa dan masyarakat dalam bentuk manajemen mutu. Manajemen mutu meliputi de-lapan standar pengelolaan pen-didikan, mulai dari input, proses, evaluasi dan output.

Salah satu yang bisa diukur naiknya jumlah siswa yang memi-lih sekolah ini. Demikian juga persentase kelulusan yang selalu mencapai 100%. Sekolah semakin tertata, asri dan nyaman, fasilitas makin lengkap. Sementara SDM guru, administrasi dan pelayanan menunjukkan kepastian, tak berbelit-belit, cepat didapat ke-tika diperlukan. Tiap unit kerja membuat target dan sasaran dan bisa diukur pencapaiannnya.

Tahun ajaran baru ini, SMK PGRI 1 Denpasar akan menerima siswa baru yakni 250 orang. Yang menarik, semua siswa diusa-hakan masuk pagi. Sekolah ini membuka program keahlian Ani-

masi , Otomotif, Bangunan, Mul-timedia (Informatika), Elektro dan Teknik Pendingin (Refrigrasi). Tahun ini membuka program baru yakni Grafika. Keahlian Grafika ini sama halnya dengan Teknik Refrigrasi, di mana 15 siswanya sudah diterima bekerja di sejum-lah perusahaan sebelum mereka menjalani UKK. Bahkan mereka sudah dibayar oleh perusahaan.

Sementara itu, program Ani-masi untuk menyiapkan kebu-tuhan soal tenaga animasi di semua perusahaan, membuat kartun, film dan slide bergerak lainnya. Termasuk dalam men-desain reklame dan baliho. Ma-kanya SMK PGR 1 Denpasar kini makin banyak memiliki guru yang menguasai keahlian bidang teknik. Khusus bagi lulusan SMP PGRI dan warga Tonja diberikan keringanan 20% uang gedung. (ad906)

PULUHAN tahun kerja, kapan utang lunas + nambah rumah tanpa utang? Jagolah Beli Rumah Tanpa Utang. Yuk tatap muka dimentori, karena ibarat belajar setir mobil pun perlu tatap muka, tidak bisa hanya per SMS.

Ikuti Seminar Gratis: Strategi Membeli Banyak Properti Tanpa Utang, langsung bersama Cipto Junaedy pelopor strategi beli banyak properti tanpa utang Re-kor Dunia MURI. Seminar diada-kan besok Kamis, 10 Desember 2015, di Hotel Aston Denpasar, Jl. Gatot Subroto Denpasar Bali. Sesi I pukul 10.00 Wita dan Sesi II pukul 14.00 Wita. Untuk mendaftar, ketik SMS: Nama_Bali_Pilihan Sesi ke 081 357 311 979. Gratis, terbatas.

Datang dan berjumpa lang-sung dengan Cipto Junaedy, pencetak ribuan developer tanpa utang, peraih rekor dunia MURI: Pelopor Tanpa Utang, Man of The Year 2011, diakui pihak ketiga sekaliber Gramedia Mega Best seller, pelopor dan konsis-ten terbesar sejak 2008. Jangan hanya jago nambah umur saja, jagolah nambah rumah tanpa utang. (br910)

PUNCAK HUT Perguruan Rakyat (PR) Saraswati Pusat Denpasar dilaksanakan secara sederhana, Selasa (8/12) kemarin. Puncak HUT dihadiri langsung Ketua Yayasan PR Saraswati Drs. I Gusti Gede Anom dan pimpinan cabang Saraswatii se-Bali dan Lombok.

HUT ditandai dengan pemo-tongan tumpeng oleh Pejabat Ketua Badan Pengurus Yayasan PR Saraswati Pusat Denpasar Ir. Bagus Ketut Lojdi, M.S. di-dampingi Ketua Pembina IGB Yudhara, Ketua Badan Pengawas Drs. Putu Gede Dirgha, Sekre-taris Drs. Dewa Sukanada serta pimpinan unit lainnya.

Di tengah-tengah acara sejum-lah siswa menyerahkan setangkai bunga kepada Gusti Gede Anom. Sekalipun dalam kondisi usia senja, semangat Gusti Gede Anom sekaligus memberi panutan kepada warga Saraswati untuk tidak ber-henti berkarya. Semangat inilah yang juga melahirkan dan memb-esarkan PR Saraswati.

Pejabat Ketua Badan Pengurus Yayasan PR Saraswati Bagus Ketut Lodji mengajak insan Sara-swati selalu mengenang jasa para pendiri dan pengembang Saraswati sejak awal hingga kini. Yayasan Saraswati Cabang Bali dan Lom-bok didirikan 8 Desember 1946. Yayasan pada awalnya membuka Sekolah Lanjutan Umum yang kini bernama SLUB. Pendirinya Gusti Putu Mertha (alm) dan I Gusti Made Tamba (alm) didukung masyarakat Bali. Berkat semangat kerja keras dan kesederhanaan mereka akhirnya mampu membuat Saraswati besar seperti sekarang dengan 18 unit lembaga pendidikan

dasar hingga perguruan tinggi.Kini semangat kerja keras dan

kesederhanaan itu diwarisi oleh pimpinan unit di PR Saraswati, sehingga semua unit di PR Saras-wati tampil matang. Baik matang dari segi kelengkapanan sarana dan prasarana, juga kualifikais guru dan dosennya. Semua ini mampu melahirkan prestasi yang patut dibanggakan baik di tingkat regional maupun nasional.

Bagus Ketut Lodji mengung-kapkan rasa bangganya, siswa TK hingga PT sukses mencetak prestasi nasional. Ini menunjukkan semua komponen bekerja keras. Bahkan tiga PT yang dimiliki Sara-swati yakni Unmas, STIBA dan Akademi Farmasi menjalankan prinsip taat asas.

Kegiatan HUT PR Saraswa-ti, dikatakannya, tetap berlan-daskan Tri Hita Karana (THK). Komitmen Saraswati di bidang lingkungan dan seni tradisi tak perlu diragukan. PR Saraswati tetap melestarikan seni budaya Bali, termasuk sembilan tarian

Bali yang diakui warisan dunia. Saraswati tetap mengedepankan pentas seni budaya lewat ektsra dan UKM seni. Termasuk memberi ruang bagi seniman cilik Saras-wati menunjukkan kebolehannya saat puncak HUT. Tantangan ke depan, di era global yang tak lepas dari persaingan, Yayasan tetap berprinsip untuk mengajak semua unit memenangkan persaingan. Untuk itu diperlukan kerja keras dan menunjukkan keunggulan setiap unit. Masyarakat kini sudah pintar dalam memilih sekolah dan PT tak hanya melihat brosur dan baliho, namun melihat langsung sekolah dan kampus. Mulai 2016 semua insan diarahkan menjadi-kan Saraswati sebagai lembaga pendidikan bermutu. Selalu bersin-ergi menjadikan Saraswati nomor satu di Indonesia.

Bagus Ketut Lodji juga men-gacungkan jempol adanya temu alumni agung SLUA Saraswati. Hal ini perlu terus ditumbuhkan di semua unit di Saraswati untuk kejayaan Saraswati. (ad911)

BALI yang penuh sesak dengan 4 juta penduduk, memerlukan strategi penanganan sampah yang profesional. Apalagi standar hidup orang Bali yang dikenal sangat dekat dengan kultur internasional oleh sebagian komunitas dunia, menjadikan Bali unggul sudah di atas rata–rata. Sehingga manaje-men sampah menjadi salah satu prioritas pemimpin di Bali.

Di tengah minimnya wawasan pemerintah di Bali, seorang Sena-tor RI dari Bali yakni Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III memiliki visi jelas ten-tang penanganan sampah di Bali. Terlebih dengan padatnya penduduk Bali dan juga keda-tangan wisatawan yang tertinggi di Indonesia, menjadikan Bali sebagai pulau dengan sarat beban. Demikian diungkapkan Senator Gusti Wedakarna saat hadir da-lam Annual Meeting BBM 2015, sebuah perusahaan asal Tiongkok yang mulai melebarkan sayapnya di ASEAN khususnya Indonesia.

“Saya minta pada rakyat Bali untuk jangan menyepelekan masalah sampah. Kini semua alam Bali sudah tercemar sampah. Dari gunung, danau, sungai, bukit, dan lautan. Sampah sudah men-jadi bagian dari way of life orang Bali. Apalagi mayoritas penduduk Bali yang beragama Hindu, yang secara rutin menghasilkan sisa dan bekas upacara dan ritual yang perlu ditangani ke depan. Juga ke-beradaan wisatawan yang sudah hampir tembus 7 juta orang. Arti-nya ada 11 juta manusia di Bali yang tinggal, melancong dan juga hidup di Bali yang menghasilkan sampah yang begitu dahsyatnya. Sedangkan Bali adalah pulau kecil dengan potensi SDA minim. Jika tidak dipikirkan dari sekarang, ya

anak cucu kita akan berhadapan dengan sampah. Walau tidak separah sampah di Bandung dan DKI Jakarta atau Bekasi yang kemarin sempat ribut–ribut, tapi Bali tidak boleh terlena,“ ungkap Senator Wedakarna.

Untuk itu, ia menyambut baik kehadiran perusahaan asal Tion-gkok yang menawarkan sejumlah teknologi untuk pengelolaan sampah, termasuk metode pem-bakaran sampah dengan hasil daur ulang. “Saya dengar akan ada percobaan akhir tahun ini di Jabodetabek. Saya akan per-iksa di sana seperti apa teknologi yang dipakai. Jika bagus dan tidak memerlukan area yang luas, dan juga non-poluted saya persilahkan untuk datang ke Bali. Saya yakin pemerintah dan masyarakat Bali akan welcome. Apalagi konsorsium Tiongkok ini sudah banyak membuktikan ke-berhasilannya di luar Tiongkok. Kita akan uji coba nanti,” ungkap

Senator Wedakarna. Terkait dengan ekonomi Sa-

tyagaraha yang digagas oleh Gusti Wedakarna, pihaknya memberikan sebuah visi pada pengusaha Bali. “Pengusaha Bali jangan hanya jago kandang. Manfaatkan tawaran dunia untuk bisa menjadi pengusaha tang-guh. Saya minta pengusaha Bali sudah harus bermain di bidang energi. Kalau ada orang kaya Bali sudah bisa buka tambang di Kalimantan, pengusaha kayu di Sulawesi, pengusaha minyak di Karimun Jawa baru saya bilang hebat. Masak sudah 70 tahun In-donesia merdeka tapi pengusaha Bali hanya jalan di tempat dan hanya merebut kue di sekitar desa saja. Jangan hanya menjadi pemain lokal. Kami DPD-RI siap memberikan akses, dan memberi informasi. Tapi pengusaha Bali harus siap dengan capital, bahasa asing dan juga mental pekerja keras. (ad445)

SEKOLAH Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (ST-MIK) Bandung Bali, Selasa (8/12) kemarin, menggelar Wisuda VII di Hotel The Grand Santhi, Denpasar. Tahun ini sekolah tersebut melepas 44 wisudawan S-1 dari Program Studi Teknik Informatika dan Sistem Informasi. Diharapkan menjadi entrepreneur andal serta mampu membantu meningkat kesejahteraan masyarakat dengan menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya.

Wakil Ketua Yayasan STMIK Bandung Bali Dr. Abdurrahman, M.T. mengatakan pihaknya mem-berikan porsi lebih banyak pendidi-kan kewirausahaan. Dalam setahun terakhir diberikan SKS terkait hal itu dan jumlahnya lebih di bandingkan perguruan tinggi (PT) lainnya. “Kami upayakan sebelum lulus sudah diban-gun upaya tersebut. Untuk apresiasi nilai terbaik alumni di samping aka-

demik, juga star up company. Apakah star up company bidang teknik infor-matika atau bidang lainnya. Semua akan dinilai,” tegasnya.

Dengan visi membangun techno-preneur maupun entrepreneur bidang lain. Pihaknya bertekad menerbitkan pengusaha-pengusaha muda di Bali. Dengan demikian bisa mem-bantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menciptakan banyak lapangan kerja.

“Kita harapkan alumni dapat menjawab tiga tantangan besar neg-eri ini yaitu kemiskinan, kebodohan dan kesejahteraan bersama. Kita harapkan mereka andil dan berkon-tribusi besar dalam hal itu,” ujar Abdurrahman.

Pihaknya juga sedang atau terus melakukan pembenahan-pembe-nahan diantaranya akademik seh-ingga menghasilkan tercipta lulusan berkualitas. Pihaknya juga sedang

membangun branding image yang mengarah supaya lulusannya jadi entrepreneur andal. “Kami sangat bersyukur karena penerimaan ma-hasiswa baru terus meningkat,” tandasnya.

STMIK Bandung Bali, lanjutnya, punya target bagaimana membangun lulusan memiliki jiwa entrepreneur dan diharapkan minimal di bawah 2 persen. “Syarat negara maju mini-mal entrepreneur-nya 2 persen. Kita harapkan kalau bisa seluruhnya atau paling tidak alumni jadi entrepreneur 50 persen bidak teknik informasi atau bidang lainnya. Ini salah satu kelebi-han kita dibandingkan perguruan tinggi lainnya,” tegasnya.

Pihaknya berupaya memberikan kontribusi peningkatan kualitas SDN melalui pendidikan dari Bali, NTB, NTT, Maluku, Papua bah-kan Timor Leste. Selain itu juga melakukan hal serupa di wilayah Jawa Timur, khususnya Jember dan Banyuwangi. Hingga saat ini, sekolah ini memiliki alumni seribu lebih. Mer-eka sudah terserap di pemerintah, BUMN, BUMD dan entrepreneur. “Mahasiswa kami sebagian besar dari Bali. Ada juga dari Nusra dan wilayah timur Indonesia lainnya. Termasuk Timor Leste. Kita juga menjalin kerja sama dengan pemer-intah daerah,” ujarnya.

Luis Frederick selaku Ketua Yayasan dalam sambutannya men-egaskan nilai IPK bukan yang utama. Menurutnya yang harus dimiliki alumni adalah mampu berkomunika-si, miliki integritas, bisa bekerja sama dan etika. (ad907)

PASAR tradisional atau pasar desa sebagai lembaga perekonomian mempunyai fungsi strategis dalam memperkuat ekonomi lokal yang terus dilakukan upaya-upaya oleh Pemkot Denpasar. Revitalisasi dalam memperbaiki fisik pasar menjadi salah satu langkah dalam mening-katkan peranan fungsi pasar yang tentunya tak terlepas dari kearifan lokal yang ada. Dengan disahkannya Undang-undangan No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan dengan istilah pasar tradisional yang diubah pe-nyebutannya menjadi pasar rakyat, menjadi acuan kembali Pemkot Den-pasar untuk memperkuat sendi-sendi perekonomian desa.

Dalam lima tahun terakhir ini puluhan pasar tradisional di Kota Denpasar telah mendapatkan re-vitalisasi dari program pemerintah pusat maupun melalui APBD Pemkot Denpasar. Memperkuat program tersebut tentu tak terlepas dari langkah strategis Pemkot Denpasar yang terus melakukan upaya yang pada, Selasa (8/12) menggelar Focus Group Discussion (FGD) melibatkan Kepala Pengelola Pasar Tradisional di Kota Denpasar yang dibuka secara resmi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar Wayan Gatra. “Dari FGD ini kami ingin memperkenalkan pola pasar rakyat dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) 8152-2015 dengan program dari Kementerian Perdagangan RI,” ujar Gatra.

Lebih lanjut dikatakan, dari per-temuan ini nantinya diharapkan dap-at menyamakan persepsi percepatan program sesuai dengan SNI yang dis-usun dengan tujuan untuk mengelola

dan membangun pasar rakyat, serta memberdayakan komunitas pasar rakyat. Dari program pemerintah pusat ini yang mengharapkan produk yang beredar di dalam pasar sesuai dengan ketentuan dan pada akhirnya dapat meningkatkan perlindungan konsumen.

Sementara itu, Ketua Forum Peduli Pasar Desa Kota Denpasar I Nyoman Suwarta mengatakan program ini sebagai langkah tepat dalam memperkuat pasar tradisional sebagai kekuatan ekonomi lokal yang masih mempertahankan kearifan lokal. Dari FGD ini Pemerintah Kota Denpasar telah mendahului serta menjadi daerah pertama di Bali untuk memperkuat program pasar rakyat SNI. Dari program ini pasar desa di Kota Denpasar dengan program revitaliaasi pasar yang telah dilaksanakan dapat berjalan berir-ingan yang tak terlepas dari ruang

lingkup pasar rakyat SNI. Yakni meliputi persyaratan umum, keber-sihan dan kesehatan, keamanan dan kenyamanan, persyaratan teknis yang meliputi ruang dagang, ak-sesibilitas dan zonasi, fasilitas umum yang meliputi kantor pengelola, toilet, ruang menyusui, ruang peribadatan, pos kesehatan, pos keamanan, area merokok, dan keselamatan dalam bangunan.

Dari FGD kali ini telah meny-impulkan tiga poin penting yakni sudah ditentukannya hari pasar yang disebut purwani setiap 15 hari sekali, perlunya perlindungan terhadap pasar dan kepala pasar, serta perlu-nya sertifikasi kepala pasar agar lebih berkualitas dari segi pengelolaan dan manajemen. FGD tahun 2016 telah direncanakan yang akan mengang-kat tema buah dan sayur lokal di pasar rakyat saatnya menjadi raja di negeri sendiri. (ad440)

SMK PGRI 1 Denpasar Diaudit Resertifikasi ISOGurunya Tampil Berkualitas

SERTIFIKASI ISO - Asesor Badius Zaman memberi selamat kepada IGN Wirata saat resertifikasi ISO di SMK PGRI 1 Den-pasar.

Wisuda VII STMIK Bandung Bali

Bangun Lulusan Berjiwa ”Entrepreneur”

WISUDA - STMIK Bandung Bali, Selasa (8/12) kemarin, meng-gelar Wisuda VII di Hotel The Grand Santhi, Denpasar.

HUT Ke-69 PR Saraswati Pusat Denpasar

Bersinergi untuk Menjadikan Saraswati Nomor Satu

PUNCAK HUT - Pejabat Ketua Yayasan PR Saraswati Bagus Ketut Lodji memotong tumpeng saat puncak HUT ke-69 PR Saraswati Pusat Denpasar.

Pengelolaan Sampah di Bali

Senator Wedakarna Tertarik Teknologi Tiongkok

DAMPINGI – Senator RI dari Bali Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III (paling kanan) mendampingi Prof. Faroek Muhammad (Wakil Ketua DPD-RI) bersama Irjen Pol. Sugeng Priyanto (Kapolda Bali) di acara BBM General Meeting di Ungasan, Kuta Selatan.

Disperindag Denpasar Gelar FGD

Kenalkan Pasar Rakyat SNI, Jadikan Rumah Ekonomi Masyarakat

FGD - Program Focus Group Discussion (FGD) diharapkan dapat menyamakan persepsi percepatan program sesuai dengan SNI yang disusun dengan tujuan untuk mengelola dan membangun pasar rakyat, serta memberdayakan komunitas pasar rakyat.

Jagolah Nambah Rumah, Bukan Nambah HPIkuti Seminar Gratis Strategi Membeli Banyak Properti

Tanpa Utang, Bersama Cipto Junaedy

TANPA UTANG - Murid Bpk. Cipto Junaedy, Nina, ibu rumah tangga yang sekarang sudah bisa beli 4 unit apartmen, tanpa utang.

Page 6: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

POJOK

Tajuk Rencana

Harian untuk Umum

Bali PostPengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

SURAT PEMBACAPersyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Suara Mahasiswa

Rabu Paing, 9 Desember 2015OPINI6

K

WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

Perintis : K.Nadha, Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Redaktur Pelaksana/Wakil Penanggung Jawab: Alit Purnata Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaksi: Alit Susrini, Alit Sumertha, Daniel Fajry,Dira Arsana,Mawa, Suana, Sueca, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi Anggota Redaksi Denpasar: Giriana Saputra, Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Sumatika, Asmara Putra,Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Parwata, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertane-gara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada. Bangli: IA Swasrina, Buleleng: Dewa Kusuma, Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya, Dedy Sumartana. Karangasem: Budana, Bagiarta, Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani, . Jakarta: Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile:

227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Iklan: Suryanta, Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Mahadita, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.

NAMPAKNYA kita perlu mengambil cara pandang yang lain menghadapi pilkada kali ini. Tujuannya adalah demi perbaikan situasi sosial di daerah dan tentu juga di negara. Dalam arti bahwa pemilu bukan sekadar untuk memilih pemimpin politik, tetapi juga sebagai momen-tum untuk melakukan perubahan. Dikatakan momentum karena pada hari inilah, tanggal 9 Desember 2015, merupakan saat untuk melakukan perubahan tersebut, yakni dengan cara memilih pemimpin yang paling tepat. Pemimpin daerah mempunyai peran sangat besar ke depan untuk melakukan segala per-baikan. Karena itu, diperlukan pikiran untuk me-nilai calon-calon pemimpin yang menawarkan diri. Dari sinilah kita mampu menilai bagaimana potensi mereka ke depan: mampu atau tidak memberikan kontribusi yang lebih baik kepada daerah. Perubahan yang dimaksudkan adalah demi menjadikan daerah lebih baik.

Tidak perlu khawatir untuk mempunyai pilihan yang berbeda. Kelemahan demokrasi yang berlangsung di Indonesia terletak pada lingkungan tumbuhnya. Demokrasi Indonesia bertumbuh pada sistem sosial yang lebih menonjolkan komunalisme, pada masyarakat yang suka berkelompok. Ciri komunalisme di negara kita, termasuk juga di Bali, tidak hanya berkelompok secara fisik tetapi juga dalam pikiran. Di desa, misalnya, paling mudah kita lihat fenomena seperti ini. Apabila di dalam satu kelompok memilih calon tertentu, maka kelompok lainnya mempunyai kecenderu-ngan seperti itu, apalagi anggotanya. Padahal, demokrasi sesungguhnya tidak tergantung dari kelompok itu. Ia mandiri dan maju dari pikiran individu dan melintasi sekat. Pendapat individu itu akan melampaui keluarga, marga sampai wilayah, yang dapat digunakan untuk pihak lain. Sedangkan sistem komunal cenderung mempertahankan pendapat kelompok.

Dipilihnya model pemungutan suara dengan bilik yang tertutup, merupakan perwujudan nyata betapa suara dan pendapat individu itu penting dan dimuliakan. Ini menandakan bahwa tidak hanya negara tetapi paham demokrasi itu, demikian menghargai pendapat individu. Karena itulah maka janganlah dimain-mainkan pendapat pribadi karena mempunyai nilai besar di mata demokrasi. Mungkin, apabila demokrasi tidak menghargai pendapat pribadi dan indi-vidu, pemilihan dapat dilangsungkan secara bersama-sama, mencoblos dilihat oleh orang lain atau cukup satu orang saja yang memi-lih untuk banyak orang. Namun, demokrasi memberikan tempat khusus dan mulia bagi pendapat pribadi.

Kita sering kecewa melihat penampilan publik dari para pemimpin kita, baik dengan komentar maupun (dan bahkan) cara mena-ngani persoalan. Lebih sering lagi kita ngedu-mel karena kebijakan yang dilakukan oleh para pemimpin itu tidak nyambung dengan apa yang diperlukan masyarakat. Katakanlah misalnya soal infrastruktur transportasi. Padahal, jalan merupakan batang tubuh dari interaksi sosial yang memungkinkan lancarnya perekonomian. Bagaimana apabila seorang pemimpin tidak mampu menangani masalah jalan?

Untuk itulah kita harapkan masyarakat tidak lagi mempunyai keragu-raguan untuk menjatuhkan pilihannya kepada calon yang paling baik, yang bisa memberikan perubahan demi kesejahteraan kepada rakyat. Pemilihan umum kepala daerah kali ini memberikan kesempatan besar kepada kita semua untuk memilih pemimpin terbaik yang mampu meng-optimalkan sumber daya yang ada. Janganlah sampai salah memilih yang membuat kita menyesal di masa depan. Selamat merayakan pesta demokrasi, cita-cita kesejahteraan selalu menanti kita semua.

Demi Masa DepanJangan Salah Memilih

Tanggal 9 Desember 2015 hari ini, sejumlah ka-bupaten/kota di Bali, bersama dengan daerah lain melaksanakan pemilihan kepala daerah (pilkada). Pilkada serentak ini untuk pertama kalinya di Indonesia. Salah satu tujuan penyelenggaraan pilkada serentak adalah agar lebih efisien dalam segalanya. Akankah itu tercapai? Nanti tentu harus dievaluasi.

Yang juga istimewa dari pesta demokrasi kali ini adalah bertepatan dengan perayaan Hari An-tikorupsi yang diperingati setiap tanggal 9 Desem-ber. Kebetulan ini adakah maknanya?

Seharusnya memang diberi makna oleh paslon-paslon yang berkompetisi, tim suksesnya, pendu-kung serta simpatisannya. Banyak hal yang bisa diberi arti, misalnya tidak mengkorupsi suara, tidak menggunakan segala cara untuk meraih kemenangan, tidak membodohi rakyat, tidak mencederai proses demokrasi, tidak melakukan kecurangan-kecurangan dalam setiap tahapan pilkada, dan lainnya. Sehingga pilkada yang is-timewa ini dapat berlangsung sesuai dengan mak-na antikorupsi. Pilkada luber: langsung umum, bebas, rahasia selalu menjadi idaman rakyat pada setiap penyelenggaraan pemilu, baik ketika memi-lih pemimpin nasional maupun daerah.

Tentu bukan hanya proses pilkada yang jujur menjadi idaman rakyat tetapi juga menghasilkan pemimpin yang jujur dan antikorupsi pula.

Wayan SandrayanaDenpasar

Pilkada di Hari Antikorupsi,Adakah Maknanya?

KEBIASAAN korupsi dapat dihi-langkan melalui proses penanaman (sosialisasi dan internalisasi) nilai-nilai antikorupsi atau Budaya Anti-Korupsi (BAK). Proses tersebut dilakukan mela-lui proses pendidikan yang terencana, sistematis, terus-menerus dan terinte-grasi, sejak usia dini hingga perguruan tinggi. Demikian juga sosialisasi dan internalisasi nilai antikorupsi tersebut dilakukan kepada seluruh komponen masyarakat dan aparatur pemerintah di pusat dan daerah, lembaga tinggi negara, BUMN, BUMD, sehingga nilai sosial antikorupsi atau Budaya Anti-Korupsi menjadi gerakan nasional dan menjadi kebiasaan hidup seluruh komponen bangsa Indonesia, menuju kehidupan yang adil, makmur dan sejahtera.

Upaya lain adalah penerapan good governance pada entitas pemerintah. Setiap entitas pemerintah diwajib-kan untuk melakukan reformasi birokrasi, memper-tanggungjawabkan kinerja yang dicapainya melalui Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Melaksanakan praktik-praktik yang sehat dalam pe-nyelenggaraan tugas dan fungsinya serta melibatkan masyarakat luas dalam memantau dan mendorong perbaikan kinerja instansi pemerintah.

Ada beberapa teori dan praktik yang harus dilaku-kan dan ditegaskan oleh penegak hukum agar sistem korupsi di pemerintahan tidak berulang dari tahun per tahun. Pertama adalah formula pencegahan. Mem-bangun rezim hukum dan undang-undang, elemen

pencegahan kejaksaan yang bisa memberikan penerangan hukum di bidang hukum penyuluhan diada-kan ke pemerintahan, pelayanan publik, penyedia barang dan jasa maupun pihak swasta.

Kedua, pengamanan perkara. Kejaksaan mempunyai skala pri-oritas. Prioritas pada skala besar dan sangat merugikan masyarakat untuk pengadaan barang dan jasa jampidsus meminta kejaksaan ting-gi untuk tidak menyelidiki proyek pada tahap pelelangan, belum serah terima termasuk proyek dalam masa pemeliharaan bukti-bukti harus kuat, kalau tidak lebih baik dihentikan di tingkat penyelidikan atau penuntutan hal itu legal dan ada aturan mainnya. Ukuran efek-

tif dari pemberantasan korupsi adalah jumlah kasus yang sudah disidangkan semakin meningkat, itu bu-kan satu-satunya karena sekarang lebih diprioritaskan pada kualitas penanganan perkara. Pembuktian harus kuat jangan sampai bebas di pengadilan.

Yang ketiga adalah mengembalikan uang negara. Me-menuhi pertimbangan hukum hal ini karena menjadi tujuan yang utama adalah uang negara diselamatkan.

Yang keempat adalah pengawasan harus ketat, karena bisa saja hukum dijadikan jaksa bermain perkara dan hu-kum berjalan sebagaimana mestinya pada rel yang baik.

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Mahasaraswati Denpasar

Upaya Penanggulangan Korupsi

ecerdasan tidak hanya da-lam melakukan perhitun-gan kognitif hasil kampa-nye calon kepala daerah, baik lewat televisi, spanduk

maupun kunjungan langsung, tetapi juga kecerdasan psikologis. Kecerdasan tera-khir ini dapat dilihat dari kemampuan mereka mengendalikan diri dan pikiran-nya untuk tidak terbuai oleh rayuan, janji, sampai sogokan dengan uang. Pilihan yang cerdas akan memengaruhi hasil pemilihan calon dan hasil pemilihan ini pada akhirnya memengaruhi kinerja nyata dari pemimpin yang terpilih.

Melakukan pilihan terhadap politisi, tidak harus berpatokan pada partai apa yang mencalonkannya, juga tidak mesti berpatokan pada sejauh mana kekayaan yang dimiliki calon, akan tetapi juga dapat dilakukan dengan perbandingan. Konteks terakhir inilah yang harus dimasukkan sebagai salah satu indikator kecerdasan yang dimiliki masyarakat. Perbandingan dengan pihak lain, justru menjadi sangat penting akhir-akhir ini, apabila dilihat bagaimana konteks kontroversi yang ter-jadi pada sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR yang menyidangkan etika Setya Novanto dalam kasus dugaan pencatutan nama presiden dan wakil presiden, berkaitan dengan perusahaan Freeport Indonesia. Perbandingan de-mikian juga menjadi cara penyadaran masyarakat bahwa banyak pilihan yang

menjadi keliru, apabila hanya mendasar-kan pilihan semata-mata pada janji, rayuan, apalagi suapan dengan uang.

Sebagai sebuah perbandingan, sidang MKD dapat dipakai pelajaran bagi masyarakat dalam memilih calon pemimpin. Dalam persidangan yang ber-langsung di Gedung DPR tersebut, inti dari tujuannya adalah mengetahui pelang-garan etika yang dilakukan oleh terlapor Setya Novanto dalam kasus pencatutan nama presiden dan wakil presiden dalam upayanya mendapatkan pembagian saham PT Freeport Indonesia. Karena merupakan sidang etika, maka seharusnya etikalah yang dijaga martabatnya agar tujuan sidang tersebut tercapai. Akan tetapi justru pihak yang mempunyai niat baik untuk melaporkan kasus itu, yakni Menteri ESDM Sudirman Said yang seolah-olah disudutkan dalam persidangan awal. Juga pimpinan Freeport Indonesia yang dipang-gil dan seolah dipojokkan dalam sidang. Ini jelas penyimpangan etika karena se-harusnya pencarian informasi dilakukan secara terhormat dan sesuai dengan etika persidangan, bukan dengan memojokkan. Bahasa yang dipakai serta gesture juga harus sesuai dengan norma sosial.

Selanjutnya, manakala MKD menyi-dangkan terlapor Setya Novanto, tiba-tiba, sidang berlangsung tertutup. Padahal dalam dua sidang sebelumnya berlang-sung terbuka. Yang disidangkan adalah terlapor, ia yang diduga melakukan peny-

impangan tugas dan melecehkan simbol-simbol negara. Ini kelihatan juga melang-gar etika sosial. Tidak ada asas keadilan dalam persidangan ini karena masyarakat mengharapkan keterbukaan. Reformasi yang terjadi di Indonesia mempunyai tu-juan agar segenap penyidangan terhadap penyimpangan yang ada dapat diketahui secara umum, sehingga masyarakat tahu duduk persoalannya. Memang benar juga terlapor meminta adanya sidang tertutup, tetapi lagi-lagi terlapor sebagai anggota DPR dan pimpinan lembaga tersebut, yang juga mempunyai banyak konstituen, seharusnya jantan membela dirinya ter-hadap berbagai laporan yang menyudut-kan. Ketidaketisan di sini terlihat karena terlapor hanya membantah saja tanpa memberikan argumentasi terhadap ban-tahannya tersebut.

Lalu, mengapa segala pelanggaran etika ini terjadi, justru terhadap orang-orang yang mewakili rakyat di lembaga tinggi negara dan juga terjadi pada mahkamah yang jus-tru seharusnya menjunjung etika?

Di sinilah persoalannya, di mana apabila dirunut ke belakang disebabkan oleh kekeliruan rakyat dalam memilih pemimpin. Bagaimanapun, seorang ang-gota DPR itu adalah pemimpin juga. Tetapi apabila rakyat hanya memilih berdasarkan janji-janji belaka, atau mung-kin karena sogokan uang, atau bahkan tekanan dan ancaman, maka pemimpin yang dipilih adalah orang-orang yang tidak berkompeten di bidangnya. Dapat saja mereka orang-orang yang suka me-langgar etika, tidak patuh dengan norma sosial atau mereka yang suka mencuri duit negara. Mungkin juga orang-orang yang suka melecehkan simbol-simbol negara.

Mengubah Cara PandangSekali lagi, perlu cerdas dan berani

menjatuhkan pilihan. Tentang kecerdasan sudah diungkapkan di atas. Tetapi soal berani, mempunyai arti mampu men-gubah cara pandangnya dalam memilih

pemimpin. Mereka berani memilih di luar komunitas yang ada di desa apabila me-mang setelah diteliti, calon pemimpin tersebut bobrok. Pemilih yang berani ada-lah mereka yang mampu melawan masa lalu orientasi politiknya. Dalam arti, jika di masa lalu ia terpatok pada partai tertentu, figur tertentu, bahkan ideologi tertentu, tetapi setelah melihat kenyataan yang ada saat ini ternyata jelek, mengubah seluruh orientasinya tersebut dan menjatuhkan pi-lihan kepada calon pemimpin yang baru.

Tentu juga pemilih yang berani ada-lah mereka yang tidak terpengaruh oleh agitasi, ancaman dan rayuann pihak lain. Dengan kecerdasan dan keberanian seperti itulah akan terbangun pemimpin yang lebih baik demi kebaikan daerah dan selanjutnya kebaikan negara bangsa. Rakyat mempunyai peran sangat besar untuk memunculkan pemimpin berkuali-tas, tidak bermental kacang seperti yang terlihat dalam rangkaian sidang MKD yang kini muncul di televisi.

Memilih kepala daerah melalui pilkada ini, harus cerdas. Sama seperti memilih anggota legislatif, dia adalah pemimpin di wilayah di mana pemilihan berlangsung. Kepala daerahlah yang akan menjadi mana-jer untuk mengelola segala sumber daya yang ada di daerah tersebut. Masing-masing daerah pasti mempunyai sumber daya, baik berupa manusia, kekayaan alam maupun kearifan lokal. Tugas kepala daerah adalah memberdayakan sumber daya tersebut agar benar-benar dapat dimanfaatkan untuk kemakmuran rakyat. Betapapun kecilnya sumber daya yang dimiliki, apabila kepala daerahnya mampu mengelola, itu pasti akan bermanfaat. Salah memilih kepala daerah akan mematikan sumber daya tersebut dan salah-salah akan “dimakan” oleh kepala daerah bersangkutan bersama dengan konco-konconya.

Sekali lagi, jadilah pemilih yang cer-das, berani dan visioner. Bukan pemilih yang lugu, yang mudah dipengaruhi oleh bujuk rayu.

Kadek Frediandrika Adnantara

Menjadi Pemilih Cerdas, Berani, Visioner dan Tidak Lugu

OlehI Dewa Nyoman Gunadi

Hari ini, 9 Desember 2015, rakyat Indonesia menggelar pesta demokra-si dengan diselenggarakannya pilkada serentak di seluruh negeri. Ratusan kepala daerah akan dipilih hari ini. Di samping merupakan sejarah bagi Indonesia, karena menyelenggarakan pilkada serentak untuk pertama kali, juga menjadi batu ujian bagi rakyat untuk menun-jukkan kecerdasannya.

Soal ‘’Papa Minta Saham’’, Ke-jaksaan segera panggil Riza Chalid.

- MKD tidak “berminat” nampaknya.

***

Kata anggota DPRD Bali, Guber-nur Bali tak bisa cabut Perwali.

- Rakyat ingin Perpres 51 dicabut.

***

Komisi I DPRD Bali sidak tujuh SKPD, Disperindag gugurkan semua proposal hibah.

- Ini hibah bikin “heboh”.

Page 7: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

balipost (89rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom Balipost on Gadget

http://facebook.com/balipost

Balipostcom

Balipostcom

Balipost on Gadget

www.iklanbalipost.comRabu Paing, 9 DesembeR 2015 7

B A L IFigur

TPs - Sejumlah aparat kepolisian tampak berada di salah satu tempat

pemungutan suara (TPS) di Banjar

Bengkel, Denpasar, Selasa (8/12) ke-

marin. Rabu (9/12) ini, pilkada seren-

tak dilangsungkan di Kota Denpasar

dan lima kabupat-en lainnya di Bali.

Bali Post/wan

[email protected] [email protected]

www.iklanbalipost.com

LaHan pertanian di Denpasar terus terkikis akibat serbuan proyek permukiman. Tak hanya itu, subak pun dikhawatirkan akan hilang karena petani krisis generasi penerus. Hal itu dira-sakan Pekaseh Subak Lungatad, Denpasar Utara, made maja, Senin (7/12).

“Yang masih sekarang hanya lingsir-lingsir (tua-tua - red). Saya tidak tahu bagaimana keadaan petani kita ke depannya,” tegas Made Maja.

Saat ini, menurut Maja, luas lahan Subak Lungatad 120 hektar. Ia memiliki anggota subak 245 orang. Kalau generasinya masih kuat untuk mempertahankan sebagai petani. “Coba lihat, bangunan-bangunan rumah se-makin banyak mengelilingi sawah kami. Saya tidak bisa berbuat apa-apa karena proses surat-suratnya (transaksi jual beli tanah -red) di notaris,” ujarnya.

Padahal, kondisi petani sekarang dibanding-kan dulu, jauh beda. Lanjut Maja, petani terus dapat bantuan dan dukungan dari pemerintah serta TNI. Ia pun mengaku senang karena terus didampingi pemerintah dan TNI.

“Sekarang, banyak yang memerhatikan petani sehingga hasil panennya bagus dan pasti untung. Per hektar bisa panen 9,5 ton,” tegas Maja.

Untuk mengerem pengembang, sudah dibuatkan aturan di antaranya kalau ada jual beli tanah per are dikenakan biaya Rp 5 juta. Akan tetapi, aturan itu tidak membuat pengem-bang kapok. (rah)

Denpasar (bali Post) -Hasil penyelidikan peny-

idik Sat. Reskrim Polresta Denpasar terkait benda me-nyerupai bom, ternyata hanya aksesori atau mainan. Oleh karena itu, penumpang pesa-wat Qatar Airways berinisial FD (48) bersama temannya yang membawa barang itu, Senin (7/12), dipulangkan ke negaranya.

“Itu cuma akserori, tidak ada bahan peledaknya. Kami juga cek ke tokonya dan bukan bahan peledak,” tegas Kapol-resta Denpasar Kombes Anak

Agung Made Sudana, Selasa (8/12) kemarin.

Hal yang sama juga disam-paikan Kabid Humas Polda Bali Kombes Hery Wiyanto dan Kasat Reskrim Polresta Kompol Reinhard. “Karena tidak terbukti bawa bahan peledak, ya dipulangkan. Me-mang benda itu membuat orang khawatir, tapi tidak masuk undang-undang daru-rat,” tegas Kombes Hery.

Sementara Kompol Rein-hard menegaskan, apabila belum ada pidana yang bisa menjerat WNA tersebut kar-

ena membawa mainan berben-tuk rangkaian bom, maka FD dan temannya dipulangkan. “Tidak ada kaitannya dengan terorisme. Pukul 23.30 wita (Senin-red), mereka dibantu pulang ke negaranya oleh Polsek Bandara dan Otori-tas Bandara Ngurah Rai,” tegasnya.

Sebelumnya, gara-gara membawa benda menyerupai bom, penumpang pesawat Qatar Airways yang berangkat dari Denpasar menuju Doha

berinisial FD (48) gagal terbang dan diamankan di Mapolresta Denpasar, Minggu (6/12) lalu. Kasus tersebut diselediki Sat. Reskrim Polresta Denpasar dan FD diperiksa intensif.

Sedangkan barang mirip bom itu sempat diamankan security, Nur Afni. Selanjutnya dibawa ke Mapolresta Den-pasar. Pengakuan FD kepada petugas, barang tersebut dibeli di toko Jalan Laksamana, Seminyak, Kuta Utara, Ba-dung. (kmb36)

“Proposal yang masuk ke Dis-perindag semuanya ditolak, tidak diproses. Anggota dewan yang mem-fasilitasi proposal di sini otomatis gugur semua. Itu lucu, artinya Pergub (Pergub No. 55 Tahun 2015 - red) yang sudah dikeluarkan oleh Gubernur itu justru tidak sejalan dengan tupoksi Disperindag,” ujar Ketua Komisi I DPRD Bali Ketut Tama Tenaya.

Tama menambahkan, masalah ini akan dilaporkan kepada pimpi-nan dewan untuk mengambil tin-dakan selanjutnya. Politisi PDI-P ini mengaku sangat kecewa dengan langkah yang diambil Disperindag.

Sementara itu, Bali Post belum berhasil menghubungi Kadisper-indag Bali Ni Wayan Kusumawathi, S.H.,M.Si. untuk dimintai konfir-masi terkait dengan hal itu.

Berbeda dengan Disperindag, enam SKPD lain yang juga menjadi sasaran sidak dewan justru sedang dalam proses pencairan hibah. Masing-masing Dinas Kebudayaan Bali, Biro Kesra Setda Provinsi Bali, Dinas Peternakan Bali, Dinas Pertanian Bali, Dinas PU Bali, dan Dinas Perikanan Bali. Selain

menyidak tujuh SKPD, dewan juga mendatangi Biro Hukum dan Biro Keuangan yang juga terkait dengan pencairan hibah.

Tama menjelaskan, total ada 695 proposal hibah yang difasilitasi dewan. Masing-masing tersebar di Dinas PU Bali sebanyak 477 pro-posal, Dinas Kebudayaan Bali 113 proposal, Biro Kesra 42 proposal, Dinas Peternakan Bali 40 proposal, Disperindag Bali 9 proposal, Dinas Perikanan Bali 8 proposal, dan Dinas Pertanian Bali 6 proposal.

“Per hari ini (kemarin - red) yang belum cair sekitar Rp 40 miliar lebih atau 86 persen belum cair. Ini untuk yang di APBD Perubahan saja. PU memang paling banyak proposal yang masuk ke situ cuma proses pencairan-nya cukup bagus. Di Dinas Kebu-dayaan prosesnya masih banyak yang perlu diperbaiki, sama sekali belum ada yang cair juga,” jelasnya.

Tama mengaku khawatir Dinas Kebudayaan tidak bisa memenuhi target waktu pencairan hibah yakni sebelum tanggal 15 Desember. Apala-gi bila panitia hibah di sana tidak mau proaktif memberi tahu kekurangan

yang mesti dilengkapi penerima hi-bah. Kepala Dinas Kebudayaan Bali, Dewa Putu Beratha, mengatakan, se-bagian proposal sejatinya sudah ting-gal diajukan ke Biro Keuangan untuk proses pencairan. Namun sebagian lagi masih perlu dilakukan perbaikan agar sesuai dengan Peraturan Men-teri Dalam Negeri dan Pergub No.55 tahun 2015. Khususnya terkait Surat Keterangan Terdaftar (SKT).

“Kalau ada sekaa atau sanggar milik desa adat atau milik banjar adat, otomatis dia adalah bernaung sesuai dengan Pergub. Artinya tidak perlu lagi SKT, cukup dengan surat keterangan dari bendesa atau banjar adat bahwa dia bernaung. Kalau sanggar atau sekaa tidak ada konteks milik banjar atau desa dia harus ada surat keterangan sampai camat kalau dia ada di wilayah itu dan harus terdaftar,” paparnya.

Beratha menambahkan, proses pencairan kuncinya kini ada di penerima hibah itu sendiri. Bila penerima bisa segera menyempur-nakan proposal ataupun persyaratan lainnya, maka pencairan bisa cepat dilakukan. (kmb32)

Denpasar (bali Post) - Kurikulum 2013 bukan han-

ya sebuah metode belajar un-tuk siswa. Akan tetapi, meng-giring guru untuk lebih aktif mendorong dan membangun motivasi serta potensi siswa. Lebih dari itu, guru memiliki tanggung jawab yang berat, sehingga tidak hanya dituntut profesional, tetapi juga harus memiliki jiwa membangun pendidikan. Demikian disam-paikan instruktur nasional, Drs. A.A. Ketut Sujana, saat memberikan materi dalam workshop review Kurikulum 2013 di SMKN 1 Denpasar, Selasa (8/12) kemarin.

‘’Saya mau tegaskan bahwa seorang guru harus miliki jiwa untuk membangun pendidikan. Jadi tidak dari awal sampai akhir, sekolah begitu-begitu saja, tetapi harus dibangun den-gan kemampuan yang dimiliki oleh seorang guru,’’ ujarnya.

Agenda workshop yang dis-elenggarakan Dinas Pendidi-kan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar ini berlangsung enam hari sejak 7 hingga 12 Desember men-datang. Workshop diikuti 100 guru teknologi mata pelajaran matematika, pendidikan jas-mani dan olahraga serta IPA.

Agung Sujana setuju guru

yang berkualitas merupakan kunci dari suksesnya imple-mentasi Kurikulum 2013 ini. Guru memberikan ilmu ke-pada siswa dan guru pun harus diberikan ilmu. Menurut Su-jana yang juga guru SMAN 4 Denpasar ini, kualitas itu tidak dibangun hanya dalam sekali jalan. Dan, langkah untuk membentuk guru yang berkualitas adalah dengan memberikan pelatihan secara berkala.

Bagaimanapun, ia menam-bahkan, guru adalah tempat memberikan inspirasi kepada siswanya. Maka, guru dila-rang merasa paling pintar,

karena ilmu pengetahun terus berkembang. Agung Sujana melanjutkan, dalam Kurikulum 2013, guru me-mang dituntut untuk lebih profesional, dia tidak hanya menguasai mata pelajaran di bidangnya tetapi juga harus mengetahui mata pelajaran lain, karena kurikulum baru ini terintegrasi. Artinya saling berhubungan, jadi tidak per satuan mata pelajaran. ‘’Mis-alnya saat guru menerangkan soal matematika, maka di situ dia juga dapat menjelaskan hubungan matematika dengan alam, dengan agama dan ling-kungan,’’ contohnya. (kmb)

Denpasar (bali Post) -Kerukunan umat di Bali

sangat baik, bahkan toler-ansinya sangat tinggi. Oleh karena itu, Kapolda Bali Irjen Pol. Sugeng Priyanto berharap situasi tersebut jangan diusik dengan isu-isu tidak benar sehingga memperkeruh sua-sana.

“Kami tidak ingin beredar informasi-informasi tidak be-nar yang bisa memperkeruh suasana. Apalagi sedang pilkada,” tegasnya, Selasa (8/12) kemarin.

Ia mencontohnya kasus pencurian di salah satu tem-pat ibadah di Jimbaran, Kuta Selatan, malah disiarkan di medsos dan online bergeser dari kejadian sebenarnya. “Tidak benar ada penyeran-gan dan perusakan di tem-pat ibadah itu. Tapi dipub-likasikan seakan diserang. Itu murni kasus pencurian kotak amal. Tidak ada penyerangan, apalagi perselisihan agama,” ujarnya.

Kapolda berharap semua pihak membuat situasi Bali tetap sejuk dan damai. Kasus pencurian itu ditangani Pol-sek Kuta Selatan di-back-up Polresta Denpasar. Perkem-bangannya, lanjut Kapolda, masih pemeriksaan saksi-saksi. Jika alat bukti lengkap, maka pihaknya secepatnya

menangkap pelakunya. “Saya mengimbau kalau menjadi korban secepatnya lapor. Di-duga pencuri itu sindikat pen-curian tempat ibadah,” ujar jenderal bintang dua ini.

Hal itu dikuatkan dengan penjelasan pendiri masjid Haji Fauzi. Menurutnya, yang diincar pelaku adalah kotak amal. Pencuri tersebut awalnya tiga kali berupaya mencuri kotak itu tetapi ga-gal karena dipergoki penjaga masjid. Terakhir yaitu pada Sabtu (5/12) dini hari. “Mung-kin karena merasa sempat ditantang oleh penjaga masjid bernama Kadir, terakhir mer-eka datang dalam jumlah banyak. Jumlah pastinya saya tidak tahu. Pada tanggal 5 Desember itu sempat terjadi

saling lempar pakai pecahan batako antara pelaku dan Kadir. Akibatnya kaca masjid pecah. Jadi tidak benar ada penyerangan dan perusakan masjid,” ujarnya.

Menurut Fauzi, hubungan umat Islam dengan umat lain-nya terutama Hindu, sangat harmonis. Bahkan sebelum kejadian, tokoh masyarakat di Jimbaran akan mengadakan acara silaturahmi dengan pen-gurus masjid dan mushola.

“Saya juga dikasi suratnya sebelum kejadian. Tujuan agar antara umat di Jimbaran harmonis. Kami dengan tokoh adat dan masyarakat di sana sangat harmonis,” kata Fauzi, didampingi Ketua Pengurus Wilayah NU Probinsu Bali Haji Abdul Aziz. (kmb36)

Bali Post/kmb23HibaH - Sejumlah anggota DPRD Bali dari Komisi I men-datangi kantor Dinas Kebudayaan Provinsi Bali untuk mengecek penyaluran hibah, Selasa (8/12) kemarin.

Denpasar (bali Post) -Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) bali rupanya menggugurkan seluruh

proposal hibah yang masuk ke sKPD tersebut. Praktis, tidak akan ada satu pun hibah yang bisa dicairkan di sana. Hal ini terungkap saat Komisi i DPRD bali menggelar sidak ke tujuh sKPD, termasuk Disperindag bali, selasa (8/12) kemarin. Kedatangan dewan disambut sekretaris Dis-perindag, lantaran Kepala Dinas sedang mengikuti acara atau tidak ada di tempat.

Krisis Generasi

Guru Harus Miliki Jiwa Bangun Pendidikan

Ternyata Hanya Mainan

Pembawa Barang Mirip Bom Dipulangkan

Jangan Usik Kerukunan Umat di Bali

Bali Post/rahJaga KeRuKunan - Kapolda Bali Irjen Pol. Sugeng Priyanto bersama tokoh muslim mengimbau jangan mengusik kerukunan umat di Bali.

singaraja (bali Post) –Setelah melalui proses pe-

nilaian beberapa waktu lalu, dewan juri lomba desa pakra-man tahun 2015 menetapkan Desa Pakraman Sanggalangit, Kecamatan Gerokgak sebagai juara pertama. Dengan presta-si ini, Desa Pakraman Sang-galangit diberikan predikat Adi Kerta.

Sementara juara dua direbut

Desa Pakraman Lemukih, Keca-matan Sawan dengan predikat Kerta dan juara tiga direbut Desa Pakraman Munduk Besta-la, Kecamatan Seririt dengan predikat Kerta Winangun.

Ketiga desa pakraman ter-baik ini masing-masing menda-pat hadiah piagam penghar-gaan dan uang pembinaan dengan total Rp 120 juta. Had-iah kepada para pemenang ini

diserahkan oleh Sekkab Ir. Dewa Ketut Puspaka, M.P. mewakili Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana di gedung Serbaguna Desa Sanggalangit, Selasa (8/12) kemarin.

Sekkab Dewa Ketut Pus-paka menekankan prestasi yang diraih merupakan wujud keberhasilan desa pakraman dalam melestarikan adat, bu-daya, dan kesenian di desa

pakraman bersangkutan. Kepala Disbudpar Gede

Suyasa mengatakan, penila-ian yang dilaksanakan bukan semata-mata untuk memosisi-kan salah satu desa adat seba-gai juara, namun tim penilai memberikan pembinaan baik di bidang administrasi mau-pun pembinaan dalam usaha pelestarian potensi adat, seni, dan budaya. (kmb38)

Desa Pakraman Sanggalangit Raih Adi Kerta

Komisi I DPRD Bali Sidak Tujuh SKPD

Disperindag Gugurkan Proposal Hibah

Page 8: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

8 BANGLI Rabu Paing, 9 Desember 2015

RSU Bangli : 0366-91521/91002Polsek Bangli : 0366-91062Polsek Susut : 0366-51004Polsek Tembuku : 0366-5595484Polsek Kintamani : 0366- 51122Damkar : 0366-92869PDAM : 0366-91094PLN : 0366-91268Telkom : 0366-91108BPBD : 0366-91448Kodim : 0366-91024Kantor Bupati : 0366-91032

Telepon PentingBangli

Bangli (Bali Post) -

Carut -marut di kawasan Pe-nelokan, Kinta-mani mungk in akan bisa sedikit berkurang. Pasal-nya, Satpol PP B a n g l i a k a n melakukan pen-indakan segera, usai Pilkada. Un-tuk menghindari protes, sosialiasi ke sejumlah peda-gang sudah di-lakukan. Kasatpol PP Bangli Dewa Agung Suryadar-ma mengungkap-

kan hal itu, Selasa (8/12) kemarin.Dikatakan, selama ini Satpol PP dan

SKPD terkait sudah sering memberikan imbauan kepada pedagang untuk tidak berjualan di zona terlarang. Demikian juga dengan masyarakat yang melanggar parkir. Sayangnya, hal ini hanya dianggap angin lalu. Untuk itu, penindakan secara tegas akan dilakukan. “Kami sudah sering mem-berikan pembinaan. Tapi tidak juga berubah. Kami akan lakukan penindakan,” tegasnya.

Lanjut Suryadarma, penindakan ini juga tidak terlepas dari instruksi Pj. Bupati Ban-gli I Dewa Gede Mahendra Putra beberapa waktu lalu. Disebutkan rencana ini sudah dikoordinasikan dengan Satpol PP Provinsi. Di samping itu, untuk menjaga keamanan, koordinasi dengan Polsek Kintamani dan TNI akan dilakukan. “Kami sudah siapkan rencana ini,” katanya seraya menyampai-kan penindakan akan dilakukan selesai Pilkada.

Ditambahkan rencana ini sudah disam-paikan ke pedagang. Untuk menjaga situasi kondusif, hal ini juga akan dikoordinasikan dengan kepala desa. Ditegaskan pula, jangan sampai pedagang yang melanggar aturan ketika ditertibkan justru melakukan protes. “Kami menegakkan aturan. Sosialisasi sudah kami lakukan. Kami harap masyarakat tidak ada yang keberatan,” katanya.

Saat sosialisasi, ada sejumlah pedagang kurang setuju untuk ditertibkan. Alasannya karena tidak ada tempat lain untuk mencari nafkah. Menurut Suryadarma ini sudah menjadi alasan klasik. Jika ingin tetap ber-jualan, pemkab sudah menyediakan Pasar Seni Geopark. “Kami maklumi alasan itu. Tapi ini masalah aturan. Ya..harus ditegak-kan,” ucapnya.

Sebelumnya Mahendra Putra menilai pembinaan yang dilakukan selama ini tidak mendatangkan hasil yang maksimal. Jika tidak diambil tindakan tegas, pariwisata Kin-tamani tidak akan bisa mengalami peruba-han. “Kalau sudah semua tertib, Kintamani bisa lebih baik,” tandasnya. (kmb45)

Bangli (Bali Post) -Kendati menjadi kabupaten dengan penda-

patan asli daerah (PAD) terkecil di Bali, namun Bangli nampaknya tak mau kalah dengan kabupaten lainnya soal pengadaan mobil dinas (mobdin) baru. Pada tahun anggaran 2016 mendatang Pemkab Bangli akan melakukan pengadaan 44 unit mobil dinas (mobdin) baru. Puluhan mobdin dinas tersebut rencananya akan diperuntukan bagi pejabat eselon II dan III.

Kepala Bagian Umum Perlengkapan dan Aset Daerah Bangli I Made Mahendra Putra saat dikonfirmasi Selasa (8/12) menjelaskan, pengadaan mobdin baru ini dilakukan lan-taran kondisi mobdin yang selama ini digu-nakan pejabat eksekutif sudah tua, rata-rata keluaran tahun 1995. Ditambah dengan kon-disi geografis Bangli dan tingkat mobilitas yang tinggi, menurutnya pengadaan mobdin baru memang perlu.

Dia mengatakan, dengan anggaran Rp 11,5 miliar, pihaknya akan membeli 44 unit mobil baru. 25 di antaranya merupakan jenis Innova dan 19 lainnya Avanza. ‘’Kendaraan itu akan diberikan kepada pejabat eselon II yang belum menggunakan Innova dan bagi pejabat eselon III,” jelasnya.

Nantinya, setelah pengadaan mobdin baru, beberapa mobdin lama bakal dihapus. Sementara beberapa unit lainnya yang masih layak dipakai akan disebar ke beberapa SKPD untuk kendaraan operasional. Mantan Kabag Humas dan Protokol ini mengatakan saat ini mobdin pejabat setingkat Kabag ban-yak masih menggunakan carry keluaran ta-hun 2003. Dengan dilakukannya pengadaan mobil baru ini, Mahendra berharap kualitas pelayanan kepada masyarakat bisa menjadi lebih meningkat. “Jadi pengadaan mobil baru ini bukan untuk gaya-gayaan,” tegasnya.

Sementara itu, tak hanya pejabat eksekutif, pejabat legislatif pun akan melakukan pen-gadaan mobdin baru. Adapun jumlah mobil yang bakal dibeli yakni 8 unit. Sekwan AA Panji Awatarayana mengatakan, pengadaan mobdin baru jenis Innova itu nantinya akan mengganti mobdin unsur pimpinan. Ketua DPRD yang saat ini menggunakan Fortuner keluaran 2010 akan diganti dengan Innova. (kmb40)

Bangli (Bali Post) -Sehari menjelang pelaksan-

aan pilkada, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangli, Selasa (8/12) kemarin memusnahkan ribuan surat suara yang lebih dan rusak. Pemusnahan dilaku-kan di halaman kantor KPU setempat dengan disaksikan Panwaslih serta kepolisian. Tujuannya agar surat suara tersebut tidak sampai disalah-gunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Komisioner KPU Bangli Putu Ariyanti Suningsih saat ditemui di kantornya kemarin mengata-kan, jumlah surat suara yang di-musnahkan sekitar pukul 15.00

wita kemarin 2.563 lembar. Dari jumlah itu, 2.302 lembar karena rusak akibat cacat produksi, sedangkan 261 lembar lainnya karena kelebihan cetak. Proses pemusnahan dilakukan dengan cara dibakar. “Tujuan pemusna-han surat suara ini dilakukan untuk menghindari adanya penyalahgunaan,” jelasnya.

Mengenai persiapan lainnya yakni proses pendistribusian logistik berupa surat suara, bilik dan perlengkapan mencoblos lainnya, Ariyanti mengatakan semuanya sudah dikirim ke de-sa-desa dengan kondisi tersegel. Dia memastikan untuk logistik tidak ada persoalan. Hingga

sore kemarin, tempat pemung-utan suara (TPS) masih sedang disiapkan oleh masing-masing panitia di tingkat terbawah.

Sesuai dengan data KPU, dalam Pilkada Bangli 2015 ini tercatat sebanyak 184.569 pemilih yang sudah terdaftar dalam DPT akan menggunakan hak pilihnya di 463 TPS. Di Kecamatan Bangli jumlah pemilih sebanyak 39.390 orang. Di Kecamatann Susut 36.969 orang, di Kecamatan Tembuku 31.698 orang dan Kecamatan Kintamani sebanyak 76.512 orang.

Sementara itu untuk menga-mankan jalannya pilkada hari ini, Polres Bangli mengerahkan 496 personel termasuk BKO dari Brimob, Polres Gianyar dan Sabhara Polda Bali. Kapolres Bangli AKBP Danang Beny K mengatakan, untuk penga-manan seluruh TPS, pihaknya mengerahkan 276 personel. Dari jumlah tersebut 64 personel dik-erahkan untuk mengamankan TPS yang masuk dalam kategori rawan II, sementara sisanya dis-ebar untuk mengamankan TPS kategori aman dan rawan I.

Untuk mem-back-up penga-manan, Kodim 1626/Bangli juga mendapatkan tambahan dua peleton pasukan masing-masing dari Yonzipur 18/YKR dan pasukan Yonif 900/Raider. Penempatan personel disesuai-kan dengan potensi kerawanan yang muncul. (kmb40)

Untuk memberikan efek jera, Dinas Kebudayaan dan Pariwisa-ta pun diminta untuk mem-black list pelaksana proyek. “Sudah mendekati akhir tahun, proyek belum juga dikerjakan. Kalau tidak segera dikerjakan, black list saja pelaksananya,” tegasnya.

Berdasarkan pantauan, sidak yang berlangsung pukul 14.00 Wita itu, terlihat di lahan parkir hanya bahan bangunan berupa batu dan pasir. Sementara untuk bahan lainnya seperti paving tidak ada. Mahendra Putra men-jelaskan, proyek yang masuk di anggaran perubahan ini harus sudah rampung maksimal pada 23 Desember. Melihat kondisi yang di Penglipuran ini, ia san-gat menyayangkan. Ditegaskan, meskipun proyek itu terlihat kecil, upaya untuk mempercepat pengerjaan sangat perlu dilaku-kan, terlebih di tengah cuaca yang mulai tidak menentu ini.

“Lihat cuaca sekarang. Sudah sering hujan begini. Tapi proyek juga tidak dikerjakan,” katanya di-dampingi Kadis Pekerjaan Umum Bangli IB Wediatmika dan Kabag Humas dan Protokol Cok Bagus Gaya Dirga. Kata dia, lambatnya pengerjaan proyek ini tidak ter-lepas dari lemahnya pengawasan SKPD terkait, dalam hal ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. Ia

pun kembali menegaskan Disbud-par jangan hanya duduk di kantor. Tetapi perlu secara rutin turun ke lapangan. “Berkali-kali saya bil-ang. Dekatkan diri pada masalah,” geramnya. Sayangnya, imbauan yang disampaikan Mahendra Pu-tra ini hanya didengarkan Kabid Bina Objek Disbudpar I Wayan Bona. Sementara Kadisbudpar I Wayan Adnyana tidak nampak saat itu. “Sebagai leading sector, Disbudpar jangan melempem,” katanya.

Sementara itu, Bona menga-takan Kadisbudpar tidak hadir dalam sidak tersebut lantaran sakit. Meskipun demikian, ia menjelaskan penataan lahan parkir ini menelan anggaran Rp 175 juta. Sesuai dengan kontrak, pengerjaannya sehar-usnya sudah berlangsung saat sidak dilakukan. Mengetahui Pj. Bupati geram, ia langsung men-ghubungi pelaksana proyek.

Saat itu dinyatakan penger-jaannya akan dilaksanakan hari ini. “Kami sudah hubungi pelak-sana proyek. Katanya besok (hari ini-red) mulai kerja,” ucapnya.

Usai di Penglipuran, sidak kembali dilanjutkan ke objek wisata spiritual arca yang be-rada di Banjar Tegalasah, Desa/Kecamatan Tembuku. Saat itu, Mahendra Putra kembali geram.

Lagi-lagi proyek dinding penahan tanah yang menelan anggaran Rp 150 juta juga belum dikerjakan. “Lagi seperti ini, waktu sudah mepet, proyek belum dikerjakan. Bakalan selesai ini sesuai wak-tu?,” tanyanya kepada pelaksana

proyek I Nyoman Suradnya.Mendengar pertanyaan

seperti itu, Suradnya berda-lih proyek itu sesungguhnya sudah direncanakan mulai dikerjakan beberapa hari lalu. Namun, saat itu muncul per-

soalan yang mengakibatkan pengerjaan proyek tertunda. Saat ditanya apakah proyek bisa rampung tepat waktu, kata dia diusahakan. “Mudah-muudahan bisa selesai tepat waktu,” tandasnya. (kmb45)

Bangli (Bali Post) –Calon wakil bupati Bangli nomor urut 2 Ketut Ridet

ternyata tidak masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Bangli 2015. Hal ini dikarenakan yang bersangkutan ber-KTP Denpasar.

Berdasarkan data yang dihimpun di KPU Bangli, Selasa (8/12) kemarin menyebutkan, nama kandidat calon bupati dan wakil bupati Bangli 2015 yang masuk dalam DPT yakni I Made Gianyar (cabup nomor urut 1), Sang Nyoman Sedana Arta (cawabup nomor urut 1), dan Ida Bagus Made Brah-maputra (cabup nomor urut 2). Ketiganya terdaftar sebagai pemilih untuk menggunakan hak suaranya di TPS wilayah tempat tinggal masing-masing.

Cabup I Made Gianyar yang berasal dari Desa Bunutin Kintamani terdaftar untuk melakukan pencoblosan di TPS 1 Bunutin. Sementara cawabup Sang Nyoman Sedana Arta terdaftar untuk melakukan pencoblosan di TPS 2 Sulahan Kecamatan Susut dan Ida Bagus Made Brahmaputra ter-daftar untuk melakukan pencoblosan di TPS 2 Demulih Kecamatan Susut.

Dari keempat orang calon yang ada hanya cawabup Ketut Ridet yang namanya tidak masuk dalam DPT. Menurut in-formasi, tidak terdaftarnya Ketut Ridet dalam DPT karena yang bersangkutan ber KTP Denpasar. Saat Bali Post men-coba mengkonfirmasi terkait hal tersebut, Ketut Ridet yang dihubungi melalui sambungan teleponnya tidak memberikan jawaban jelas. Dengan nada tergesa-gesa, dia mengaku sedang sibuk sembahyang. Sementara itu, Ketua KPU Bangli Dewa Agung Lidartawan mengatakan sesuai dengan aturan, ses-eorang yang boleh menyalurkan hak pilihnya di TPS adalah mereka yang masuk dalam DPT.

Jika tidak masuk DPT, seseorang masih tetap bisa menyalur-kan hak pilihnya asalkan menunjukan kartu tanda penduduk (KTP) sesuai dengan wilayah tempatnya memilih. (kmb40)

Bangli (Bali Post) -Menyikapi sumur bor di

Dusun Padpadan Desa Pen-gotan, Bangli yang mubazir, Pemkab melalui Bagian Sum-ber Daya Alam (BSDA) ber-surat ke Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk memohon segera dilaku-kan perbaikan. Demikian dis-ampaikan Kepala Bagian SDA

I Made Ari Pulasari, Selasa (8/12) kemarin.

Dijelaskan, sumur bor terse-but digelontorkan pada 2013 lalu. Ini dimaksudkan untuk mengatasi kesulitan air ber-sih yang selama ini membelit masyarakat. Namun, pada kenyataannya, tak selang be-berapa lama proyek itu selesai dikerjakan, debit air yang men-

galir sangat kecil hingga tidak mampu memenuhi kebutuhan masyarakat. Melihat hal itu, Pemkab tidak bisa berbuat banyak lantaran sumur bor tersebut masih menjadi aset pemerintah pusat.

“Kami segera bersurat ke kementerian untuk menyam-paikan hal ini,” ujarnya. Di-jelaskan surat yang dikirimkan

itu berisikan permohonan agar kementerian melakukan kajian dan perbaikan. “Kami berusa-ha secepatnya mengirim surat itu. Agar lebih cepat disikapi,” ungkap Pulasari.

Sebut mantan Kabag Humas dan Protokol Setda Bangli ini, kedalaman sumur bor itu se-sungguhnya sudah berada di atas standar, yakni 120 meter. Biasanya kedalaman sekian, debit air yang mengalir sudah cukup besar. Untuk menge-tahui apa penyebabnya, itu-lah yang memerlukan kajian. “Kedalaman sumur sudah di atas standar,” terangnya.

Sebelumnya, Bendesa Adat Padpadan I Wayan Burat men-jelaskan di awal pengadaan sumur bor ini, masyarakat me-nyambut dengan baik lantaran dianggap mampu meringankan beban dalam memenuhi kebu-tuhan air bersih. Saat penge-boran sumur selesai dilakukan, debit air yang keluar cukup besar. Namun itu hanya ber-langsung beberapa hari saja. Setelah itu kembali mengecil.

Selama 25 menit disedot menggunakan mesin diesel, air yang naik hanya 1 kubik. “Awalnya air keluarnya besar. Tapi lama-kelamaan semakin kecil,” ujarnya. Kecilnya debit air ini diduga akibat sumur kurang dalam. Diceritakan di sebelah utara dusunnya ter-

dapat sumur yang dalamnya mencapai 190 meter. Debit airnya cukup besar hingga mampu dimanfaatkan oleh masyarakat. “Mungkin karena sumur itu kurang dalam,” ka-tanya seraya berharap itu bisa diperbaiki.

Kata d ia juga , sambi l menunggu air sumur itu bisa dimanfaatkan, masyarakat kini hanya memanfaatkan air hujan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Semen-tara itu saat kemarau terpaksa membeli air dengan harga yang terbilang mahal, yakni Rp 200 ribu. Hal ini tentunya sangat memberatkan masyarakat yang kurang mampu. “Warga masih mengandalkan air hu-jan. Kalau kemarau, ya..beli,” tutur Burat.

Sementara itu, warga I Wayan Tangkil mengharap-kan sumur itu bisa segera diperbaiki agar airnya bisa dinikmati masyarakat. Ke-sulitan air bersih ini, diakui beban yang dipikul sangat berat. Selain untuk konsumsi, ia juga membutuhkan banyak air untuk menunjang usaha pembuatan batako yang di-geluti sejak beberapa tahun belakangan. “Saat ini saya masih beli air untuk menun-jang usaha. Saya berharap sumur itu bisa segera diper-baiki,” tandasnya. (kmb45)

Sidak di Penglipuran

Pj. Bupati Geram, Proyek Belum Digarap

Bangli (Bali Post) -Menjelang akhir tahun, Pemkab Bangli masih menyi-

sakan sejumlah proyek. Salah satunya penataan parkir Objek Wisata Desa Tradisional Penglipuran. Untuk mengetahui pengerjaannya Penjabat Bupati Bangli I Dewa Gede Mahendra Putra menggelar sidak, Selasa (8/12) kemarin. Saat itu, raut geram terpancar dari wa-jahnya. Sebab, proyek belum juga dikerjakan.

Bali Post/sos

SIDak - Pj. Bupati Bangli sidak pembangunan lahan parkir di Objek Wisata Penglipuran, Se-lasa (8/12) kemarin. Ditemukan, menjelang akhir tahun, proyek tak kunjung dikerjakan.

Soal Sumur Bor Mubazir

Minta Diperbaiki, Pemkab Surati Kementerian ESDM

Bali Post/sos

MUBaZIR - Sumur bor di Dusun Padpadan yang mubazir. Menyikapi hal ini, Pemkab Bangli bersurat ke Kementerian ESDM untuk memohon segera dilakukan perbaikan.

2.563 Surat Suara Dimusnahkan

Bali Post/ina

SURaT - Pemusnahan surat suara di KPU Bangli.

Cawabup Ridet Tak Masuk DPT

Penelokan Ditertibkan Usai Pilkada

Bali Post/sos

Dewa Agung Suryadarma

Dianggarkan Rp 11,5 Miliar

2016, Pemkab Tambah 44 Mobdin Baru

Page 9: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

gianyarRabu Paing, 9 Desember 2015 9

Kantor Bupati - 943056DPRD - 943144BPBD - 7844717/7844718PMK - 943113Kantor Satpol PP - 944436RSUD Sanjiwani - 943020PDAM - 944225/943233KPA Gianyar - 942184PMI Gianyar - 8958414KONI Gianyar - 947261BNN Kabupaten Gianyar - 946122PLN - 947166Kodim 1616 Gyr - 943069Koramil Gianyar - 942289Koramil Blahbatuh - 941167Koramil Tegallalang - 974792Koramil Tampaksiring - 901601Koramil Sukawati - 297564Koramil Ubud - 975314Koramil Payangan - 974793Siaga Lantas/TMC Gianyar - 945820Polsek Gianyar - 944510Polsek Blahbatuh - 941165Polsek Tampsiring - 901110Polsek Tegallalang - 901575Polsek Sukawati - 298723Polsek Ubud - 975316Polsek Payangan -974794

Gianyar

Gianyar (Bali Post) –Pemkab Gianyar akan kembali menye-

lenggarakan Festival Topeng Nusantara pada tahun 2016. Menurut rencana, pe-nyelenggaraan festival akan lebih semarak dengan melibatkan para seniman dari 34 provinsi di Indonesia dan negara di Asia. Untuk itu, perencanaan dan persiapan penyelenggaraan festival akan dilakukan mulai awal tahun.

Menurut Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Kabupaten Gianyar, I Gusti Ngurah Wijana, penyelenggaraan Fes-tival Topeng Nusantara tahun ini yang berlangsung mulai 5 Desember dan resmi ditutup Senin (7/12) malam di Wantilan Pura Taman Pule, Desa Mas, terbilang cukup sukses. Para seniman menampilkan kekayaan budaya Nusantara sekaligus memberikan inspirasi dan pengetahuan tentang topeng kepada masyarakat.

Namun, pihaknya mengakui penye-lenggaran festival ke depan masih perlu dimaksimalkan.

Peserta Festival Topeng Nusantara yang kali pertama digelar tahun ini san-gat sedikit yakni hanya enam daerah. Hal tersebut tak terlepas dari terbatasnya waktu persiapan. “Tahun ini, peserta me-mang sedikit karena mepetnya persiapan. Untuk tahun 2016, kami akan kembali menyelenggarakan festival dengan meli-batkan lebih banyak daerah yang memiliki seni topeng,” katanya.

Wijana mengatakan, pihaknya akan men-gundang seniman dari 34 provinsi di Indonesia untuk berpartisipasi dalam Festival Topeng Nusantara tahun 2016. Bahkan, dia mengaku akan mengundang seniman topeng se-Asia. Guna memastikan keikutsertaan para seni-man se-Indonesia dan Asia, pihaknya akan melakukan persiapan jauh hari sebelum pe-nyelenggaraan. Di awal tahun 2016, pihaknya akan menyampaikan pemberitahuan ke daerah-daerah dan negara tujuan.

Melalui upaya tersebut, Disbud Gianyar

berharap bisa mempersiapkan diri lebih awal termasuk menyangkut masalah anggaran. Di antara daerah yang menjadi target untuk jadi peserta adalah Papua dan Kalimantan. Hal ini mengingat kedua daerah tersebut dikenal kaya akan seni topeng, namun masih belum banyak diketahui masyarakat luas.

“Diharapkan, para seniman topeng nanti-nya menampilkan ciri khas topeng masing-masing daerah di Indonesia dan mengangkat kembali ragam topeng yang ada di Indonesia. Selain itu, pelaksanaan FTN untuk mendu-kung Gianyar sebagai Kabupaten Pusaka,” ujar Wijana. (kmb25)

I Gusti Ngurah Wijana

Kembali Digelar Tahun 2016

Disbud Matangkan Perencanaan Festival Topeng Nusantara

BUPATI Gianyar A.A. Gde Agung Bharata menyerah-kan penghargaan kepada wajib pajak (WP) dan petugas penagih pajak hotel dan restoran (PHR) tahun 2015, Selasa (8/12) kemarin, di Balai Budaya Gianyar. Penghargaan ru-tin tahunan tersebut merupakan bentuk apresiasi kepada WP dan petugas penagih PHR yang telah melaksanakan kewajibannya dengan baik.

Kepala Dinas Pendapatan (Dispenda) Kabupaten Gian-yar I Ketut Astawa Suyasa mengatakan, realisasi pajak hotel, restoran, hiburan dan air tanah hampir seluruhnya telah melampaui target yang dipasang di APBD induk dan perubahan tahun 2015. Disebutkan, realisasi pajak hotel hingga 20 November 2015 sebesar Rp 92,2 miliar atau 108,49 persen dari target Rp 85 miliar.

Kemudian, pajak restoran yang ditargetkan Rp 39 mil-iar, terealisasi 129,9 persen atau Rp 50,66 miliar. Pajak hiburan terealisasi Rp 35,45 miliar atau 116,25 persen dari target sebesar Rp 30 miliar. Sementara pajak air tanah baru terealisasi Rp 3,58 miliar (85,02 persen) dari target sebesar Rp 3,95 miliar.

“Kita wajib berikan reward dan motivasi kepada para WP yang telah melaksanakan kewajibannya dengan baik. Serta ucapan terima kasih kepada para petugas penagih yang telah bekerja keras dalam melaksanakan tugas untuk merealisasikan target PAD yang telah ditetap-kan khususnya yang menjadi tanggung jawabnya,” kata Astawa Suyasa.

Hal senada juga diungkapkan Bupati Agung Bharata. Menurutnya, pemberian reward terhadap WP merupakan bentuk apresiasi dan ungkapan terima kasih Pemkab Gian-yar atas kerja sama pihak swasta dalam mendukung pem-bangunan dan berbagai program dari Pemkab Gianyar.

Sementara itu, WP penerima penghargaan dibagi dalam beberapa kriteria. Untuk kategori hotel berbintang diraih Hotel Four Season, Maya Resort Spa, Amandari, Puri Kamandalu, Comoshambala, Alila, Uma dan Kupu-Kupu Barong. Di kategori hotel melati 3 diraih Hotel Royal Pi-tamaha, Chedi Club, Plataran Resort, Tjampuhan, Hotel Pitamaha dan Royal Kamuela. Pada kategori hotel melati 2 diraih Bali Safari and Marine Park, Bambu Indah, Green Field, Ananda Cottages, Black Peny dan Komaneka Rasa Sayang.

Di kategori hotel melati 1 diraih PT Alaya Resort, Anapuri Pabean Beach Villa and Spa, PT De Purist Villa and Spa, Tepi Sawah Restaurant and Villa, Sri Bungalow dan Puri Sunia Resort. Pada kategori pondok wisata/wisma pariwisata diraih Swan Keramas Bali Villas, Bali Diamond, Ubud Bungalow, Sandat Glamping, Nandini Bali dan Majapahit Beach Villa.

Untuk kategori restoran diraih oleh Restaurant Four Season, Komune, Bridges Bali, Mozaic, Uma dan Como-shambala. Kemudian di kelompok hiburan diraih Bali Safari and Marine Park, PT Wisata Gajah Reksa Perdana, Bali Bird Park, Bali Adventure Rafting, Royal Kirana Spa dan Wisata Wenara Wana.

Pada kategori pajak air tanah, penghargaan diberikan kepada Hotel Amandari, PDAM Gianyar, Hotel Alila Ubud, Royal Kirana Spa, Hotel Puri Wulandari dan The Chedi Club. Sementara di kategori petugas penagih PHR, peng-hargaan diberikan kepada wilayah 1 hingga 7 dan Hotel Bintang. (ad444)

PENGHARGAAN - Bupati Agung Bharata saat meny-erahkan penghargaan kepada para wajib pajak dan penagih PHR di Gianyar.

Bentuk Apresiasi dan Motivasi

Bupati Serahkan Penghargaan kepada WP dan Penagih PHR

Gianyar (Bali Post) -Dalam rangka percepa-

tan mewujudkan komitmen pelayanan prima, Pemkab Gianyar berupaya meningkat-kan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dan fasilitas pelayanan terlebih lagi di ting-kat kecamatan. Hal tersebut mengingat peran kecamatan sebagai perangkat terdepan dalam memberikan pelayanan publik bernilai strategis. Hal itu diungkapkan Asisten Ad-ministrasi Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Gian-yar Cokorda Gde Rai Widiarsa, Selasa (8/12) kemarin.

Menurut dia, untuk mewu-judkan pelayanan prima yang cepat dan tepat, perlu ada pelimpahan sebagian kewenangan bupati kepada camat. Hal ini tertuang dalam peraturan bupati dengan mengacu pada ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 4 tahun 2010. Melalui pelimpahan kewenangan ini, diharapkan pelayanan di Kabupaten Gianyar dapat berjalan sesuai dengan tuntutan dan harapan masyarakat Gianyar.

Terkait layanan publik di kecamatan, ke depan, upaya percepatan untuk mewujudkan program Pelayanan Admin-istrasi Terpadu Kecamatan (Paten). Menurut Cok Widiarsa, Paten harus terus disosialisasikan dan difasilitasi. Pasalnya, pihaknya tidak ingin ada keraguan khususnya dari perangkat desa dalam pelayanan publik. Terlebih lagi mengingat ke depan fokus kegiatan lebih dititikberatkan di desa.

Diungkapkannya, tahun ini, Kabupaten Gianyar meru-pakan yang pertama kali mencanangkan Paten di Bali. Hal ini tak terlepas dari pemikiran mengenai pentingnya upaya meningkatkan kemampuan dan keterampilan pejabat teknis Paten di kecamatan dan desa/kelurahan. “Mereka merupakan garda terdepan sekaligus tolok ukur tingkat pelayanan bagi masyarakat Gianyar,” katanya.

Saat ini di Kabupaten Gianyar baru dua kecamatan yakni Payangan dan Tegallalang yang melaksanakan Paten. So-sialisasi dan fasilitasi pelaksanaan Paten menurut rencana akan terus dilakukan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan pelaksana Paten di kecamatan dan desa/kelu-rahan sebelum launching Paten di Gianyar yang rencananya dilaksanakan 17 Desember mendatang. (kmb25)

Wujudkan Pelayanan PrimaPeran Kecamatan Sangat Strategis

Bali Post/wan

BELAJAR MENARI - Anak-anak yang tengah belajar menari Bali menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan mancanegara. Wisatawan terlihat penuh perhatian sembari mengabadikan dengan kameranya ketika anak-anak menampilkan gerak-gerak tari Bali. Maka belajar menari ini pun dikemas sebagai salah satu daya tarik wisata budaya di desa internasional Ubud, Gianyar. Belajar menari di Ubud, selain sebagai atraksi wisata sekaligus menjadi salah satu upaya pelestarian budaya Bali.

Lintas

WARGA asal Banjar Marga Bingung Desa Bedahulu, Blahbatuh, I Made Suardika, diamankan petugas Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja) Kabupaten Gianyar, Selasa (8/12) pagi kemarin. Dia diamankan petugas karena mengamuk, setelah terkejut mendengar suara petasan yang diledakkan anak-anak di pinggir jalan. Pihak keluarga lang-sung melapor kepada aparat desa hingga diteruskan ke Sat-pol PP Gianyar. “Laporan ini kami terima dari Kepala Desa Bedulu, yang menyampaikan bahwa seorang warganya mengalami kelainan jiwa tiba-tiba kumat, dan mengamuk di Banjar Marga Bingung,“ ucap Kasat Pol. PP I Made Krya Gu-narta saat ditemui di ruangannya didampingi petugas Satpol PP Gianyar I Wayan Nasta. I Wayan Nasta mendekati Made Suardika sampai akhirnya mau diajak bicara dan selanjutnya dibawa ke RSJP. (kmb35)

Dikejutkan Petasan, Orgil Ngamuk

Page 10: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

10 KLUNGKUNG Rabu Paing, 9 Desember 2015

Semarapura (Bali Post) –Menjelang tutup tahun

2015, Kodim 1610/Klung-kung melaksanakan pe-nanaman padi serentak di Subak Petepan, Kecamatan Klungkung, dan Subak De-lod Banjarangkan, Kecama-tan Banjarangkan. Program ini untuk melanjutkan masa tanam Gerakan Penerapan Pengolahan Tanaman Ter-padu (GP-PTT).

Data dari Kodim 1610/Klungkung menyebutkan, progam upaya khusus untuk mewujudkan swasembada pangan belum terealisasi sepenuhnya. Penanaman padi di Kecamatan Banja-rangkan baru terealisasi 705 hektar dari target 1.000 hektar. Kondisi ini disebab-kan lahan pertanian lain-nya masih harus menunggu

giliran air subak akibat ket-erbatasan jumlah air yang harus dibagi. Meski begitu, sisa target 295 hektar lahan pertanian yang akan meng-gunakan sistem tanam Lego-wo 2:1 ini dipastikan dapat dituntaskan pada 2015.

Sementara penanaman kedelai di Kecamatan Dawan dengan target 500 hektar baru bisa terealisasi 450 hektar. Penanaman kede-lai masih terkendala lahan penanaman, mengingat 50 hektar saat ini masih di-tanami padi.

Untuk melanjutkan real-isasi swasembada beras, pe-nanaman padi serentak lan-jut dilaksanakan di lahan se-luas tiga hektar, Senin (7/12) lalu. Kegiatan ini dihadiri Dandim 1610/Klungkung Letkol Infantri Fransiskus

Ari Susetio, Danramil, per-wira, dan staf, serta PPL, klian subak, dan 200 orang warga subak.

Dandim 1610 mengapre-siasi semangat anggota subak dalam melaksanakan program ini. Bekerja dengan semangat tinggi akan mem-buat hasil pertanian men-ingkat. “Dengan dilaksana-kannya penanaman padi serentak ini, di saat panen nanti kita dapat mengetahui jumlah stok beras di wilayah Klungkung,” ujar Fransiskus Ari Susetio. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Upaya Pemkab Klungkung merealisasikan

swasembada jagung di Kecamatan Nusa Peni-da terancam gagal. Hujan yang tidak kunjung turun menyebabkan para petani tidak berani melakukan penanaman. Meski telah mengg-arap lahan, belum turunnya hujan membuat para petani dibayangi gagal panen.

Pasi Intel Kodim 1610/Klungkung Kapten Inf. I Nyoman Tunggu, Selasa (8/12) kemarin, mengatakan, jagung rencananya ditanam di lahan seluas 500 hektar. Hasil panennya bakal memenuhi kebutuhan masyarakat akan jagung di Nusa Penida. Namun, hingga saat ini semua itu belum bisa direalisasikan akibat hujan yang tidak kunjung turun. Padahal, para petani telah menggarap lahannya dan siap ditanami benih jagung.

Prajurit TNI-AD melakukan pendamp-ingan kepada para petani terkait Gerakan Penerapan Pengolahan Tanaman Terpadu (GP-PTT). Meski tidak memiliki kendala da-lam pencarian lahan dan benih, penanaman jagung terhambat akibat cuaca yang tidak mendukung. “Penanaman jagung di Nusa Penida tergantung dari cuaca. Bila musim hu-jan baru bisa menggarap lahan,” bebernya.

Hingga kini para petani tidak berani untuk menanami lahannya. Meski musim hujan akan tiba, ancaman gagal panen tetap meng-hantui mereka. “Tanah sudah digarap, tapi belum ditanami jagung karena belum juga turun hujan. Para petani takut. Bila dipaksa-kan menanam akan terjadi gagal panen yang merugikan petani,” tutur Tunggu.

Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Klungkung I Wayan Durma mengakui target swasembada pangan dengan menanam jagung di Nusa Penida tidak terpenuhi tahun ini. “Memerlukan waktu tiga bulan untuk panen, jadi tidak tahun ini,” ujarnya.

Tidak terealisasinya swasembada jagung untuk memenuhi kebutuhan di Nusa Penida, dibantu oleh meningkatnya hasil panen padi di Klungkung daratan yang mampu memenuhi kebutuhan pangan di kabupaten ini. ‘’Sekarang kami surplus beras dengan hasil panen yang diprediksi 735 ton,” ungkap Durma. (dwa)

Situasi di depan Kantor Desa Tangkas terlihat tegang. Banyak warga berkumpul di depan kantor desa, dan ada yang meminta agar aparat langsung menangkap NS. ‘’Dia sudah ibarat maling. Kenapa mengambil raskin pada malam

hari kalau tidak maling,” kata salah seorang warga bernama Komang Artawan.

NS diketahui masuk kerja pagi kemarin. Hanya, dia memilih diam di dalam kantor. Untuk memediasi keinginan warga, seki-tar pukul 09.55 Wita dilakukan

pertemuan di depan kantor desa persisnya di ruang Niti Praja. Tidak semua warga diizinkan masuk. Pertemuan dihadiri Ca-mat Klungkung Komang Wisnu Adi, Kapolsek Klungkung Kompol Ketut Sutaman, Perbekel Wayan Tilem, pihak BPD, dan Bendesa

Adat Tangkas Made Purnama.Intinya, warga tetap ngotot

agar NS diberhentikan dengan tidak hormat. Mereka juga meminta agar NS tidak lagi masuk ke kantor. “Kami ingin agar yang bersangkutan di proses sesuai dengan hukum,’’ tegas Komang Artawan.

Menanggapi aspirasi warga tersebut, Camat Wisnu Adi meminta agar warga tenang dan tidak main anarkis. Untuk menyelesaikan persoalan ini, ada dua cara, yakni melalui musyawarah dan hukum. Ia

menyarankan aspirasi warga disampaikan lewat BPD. Se-lain itu, menunggu proses penyelidikan yang dilakukan Polsek Klungkung.

Menurut Wisnu Adi, prinsip praduga tidak bersalah harus tetap dipegang. Jika nanti ter-bukti dan NS ditetapkan men-jadi tersangka, barulah bisa diberhentikan sementara seba-gai Kaur Desa. “Kalau kemudi-an ada putusan dari pengadilan dan divonis bersalah, barulah NS dapat diberhentikan secara tetap,” tegasnya. (kmb)

Semarapura (Bali Post) –Mengantisipasi berbagai

gejolak di masyarakat terkait isu SARA yang marak bela-kangan ini, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menggelar rapat koordinasi di ruang rapat kantor bupati, Selasa (8/12) kemarin. Pertemuan yang di-hadiri Wabup Made Kasta, un-sur Muspida, Kabag Kesbang-polinmas Wayan Sumarta, dan FKUB ini juga dilaksanakan untuk pengamanan pra-Nataru (Natal dan Tahun Baru).

Bupati dalam kesempatan itu meminta agar di Kabupaten Klungkung tidak muncul isu yang berbau SARA, mengingat dapat menyebabkan terjadinya konflik sosial. Dibutuhkan kerja sama muspida, FKUB, dan tokoh masyarakat agar bisa meredam isu-isu atau opini yang mengandung SARA. “Dampak

dari konflik sangat merugi-kan banyak pihak, terutama umat beragama dan masyarakat luas,” bebernya.

Menurut Suwirta, kerukunan antarumat beragama menjadi pendukung dalam kelancaran pembangunan. Apalagi di era majunya teknologi informasi saat ini, segala opini lebih mu-dah diakses.

Kapolres Klungkung AKBP F.X. Arendra Wahyudi, S.IK. menambahkan, konflik yang terjadi selama ini salah satu-nya akibat isu SARA. “Untuk itu, kita mesti bisa berpikir lebih jernih dan tidak mudah terprovokasi oleh isu dari pihak yang tidak bertanggung jawab. Segenap unsur terkait harus ikut menciptakan situasi dan koordinasi yang baik, seh-ingga kondisi tetap kondusif,” tuturnya. (dwa)

Semarapura (Bali Post) –Kecelakaan la lu l intas

yang memakan korban jiwa terjadi di Kabupaten Klung-kung, Selasa (8/12) kemarin. Nyoman Suarjana (33), pria asal Banjar Dinas Dukuh, Desa Sangkangunung, Side-men, Karangasem, ditabrak sebuah bus ketika melin-tas di Jalan Raya Takmung persisnya di simpang empat Dusun Uma Salakan, Ban-jarangkan. Korban tewas di tempat akibat luka cedera kepala berat.

Informasi yang diperoleh di lapangan, kasus lakalantas ini terjadi sekitar pukul 08.00 Wita. Kejadian berawal keti-ka korban yang mengendarai sepeda motor DK 7435 AZ da-tang dari arah timur menuju Gianyar dengan membonceng Wayan Dangin (37) asal Sang-kangunung, Karangasem. Saat t iba di TKP, korban yang mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi tiba-tiba kehilangan kendali. Dia langsung mengambil haluan terlalu ke kanan.

Saat bersamaan dari arah berlawanan datang sebuah bus DK 9077 FC yang dike-mudikan Kadek Suniata (50) beralamat di Jalan Kebo Iwa No. 26 A, Denpasar. Bus ini langsung menabrak korban. Sarjana jatuh ke kanan dan tewas di tempat dengan kon-disi cedera kepala berat. Se-mentara Dangin beruntung hanya mengalami luka lecet pada kaki dan punggung kar-ena jatuh ke kiri.

Kejadian ini sempat men-imbulkan kemacetan sampai jalur di kawasan Goa Jepang. Warga kemudian membawa jenazah korban ke RSUD Klungkung. Setibanya di ru-mah sakit, jenazah langsung diletakkan di ruang UGD sambil menunggu keluarganya datang. Sementara Dangin dirawat oleh petugas medis. Dia terlihat sangat shock ketika mengetahui rekannya tewas di tempat.

Dangin mengaku datang dari Karangasem hendak menuju Gianyar. Menurut versinya, ketika tiba di TKP korban hendak menghidari seorang polisi yang meng-

endarai sepeda motor dari arah berlawanan. “Tiba-tiba saja muncul bus dari depan. Saya tidak ingat setelah itu,” katanya.

Polres Klungkung dalam hal ini Bagian Lantas masih me lakukan penye l id ikan terkait kasus lantas terse-but. Petugas masih mem-inta keterangan dari saksi baik itu dari rekan korban (Dangin) maupun sopir bus (Kadek Suniata). “Kami masih melakukan penyelidikan, na-mun sudah ada beberapa sak-si yang dimintai keterangan,” tegas salah seorang petugas lantas yang tidak mau dis-ebutkan namanya. (kmb)

Kodim 1610 Tanam Padi Serentak

Bali Post/dwa

TANAM PADI - Kodim 1610/Klungkung me-

nanam padi di Subak Petepan dan Subak Delod

Banjarangkan.

Semarapura (Bali Post) –Guru harus bisa menjadi contoh yang baik

dengan menciptakan anak didik menjadi generasi yang cerdas dan berkarakter. Per-mintaan ini disampaikan Bupati I Nyoman Suwirta saat mengumpulkan kepala sekolah serta guru TK, SD, SMP dan SMA/SMK se-Kabupaten Klungkung di Balai Budaya, Selasa (8/12) kemarin.

Di hadapan Kadisdikpora Klungkung Nyoman Mudarta, Kepala UPT Disdikpora, dan pengawas di masing-masing kecamatan, bupati asal Ceningan, Nusa Penida, itu juga meminta kasek dan guru menjadi motivator kenyamanan sekolah dan agen perdamaian di masing-masing tempat.

Aset sekolah juga mendapat perhatian bu-pati. Suwirta mengharapkan masing-masing sekolah agar mendata semua aset yang rusak dan diproses supaya bisa dilakukan penghapusan. Sementara sekolah–sekolah yang belum disertifikatkan, ia meminta Kadisdikpora untuk segera mendata dan menindaklanjuti.

Sementara itu, sejumlah usul dan saran mengakhiri tatap muka Bupati Klungkung dengan kasek dan guru se-Kabupaten Klungkung daratan. Sejumlah guru me-nyampaikan soal kurangnya sarana dan prasarana di masing-masing sekolah. Apa pula yang mengusulkan penghargaan Sara-swati Award kepada insan pendidik. Usulan ini disampaikan Kepala SMPN 1 Banjarang-kan, Nengah Suradnya.

Dari data yang diperoleh di Disdikpora Klungkung, jumlah guru yang berstatus PNS di bumi serombotan sebanyak 2.616 orang dan non-PNS tercatat 899 orang. (kmb)

Guru Harus Jadi Contoh yang Baik

Bali Post/kmb

KUMPUL – Para kepala sekolah dan guru se-Kabupaten Klungkung dikumpulkan Bupati I Nyoman Suwirta di Balai Bu-daya.

Hujan Tak Kunjung Turun

Petani Tak Berani Tanam Jagung

Warga Datangi Kantor Desa TangkasTuntut Kaur Kesra Diberhentikan

Bali Post/kmb

PENGAMANAN - Petugas dari Polsek Klungkung melakukan pengamanan di depan Kantor Desa Tangkas yang dikerumuni warga, Selasa (8/12) ke-marin.

Antisipasi Isu SARA

Pemkab Gelar Rapat Koordinasi

Bali Post/dwa

RAPAT - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta memimpin rapat koordinasi di ruang rapat kantor bupati.

Tabrakan dengan Bus, Pengendara Motor Tewas

Bali Post/kmb

PERIKSA - Jenazah Nyoman Suarjana diperiksa petugas medis RSUD Klungkung.

Semarapura (Bali Post) –Kasus pencurian beras miskin di Desa Tangkas yang diduga dilakukan Kaur Kesra

NS berbuntut panjang. Ratusan warga Desa Tangkas mendatangi Kantor Desa Tangkas, Selasa (8/12) kemarin, menuntut agar NS segera diberhentikan sebagai Kaur Kesra. Kejadian ini membuat aparat desa yang bertugas pagi kalang kabut. Mereka kemudian menghubungi Camat Klungkung Komang Gde Wisnuadi dan aparat kepolisian dari Polsek Klungkung untuk menanggapi tuntutan tersebut.

Page 11: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

BULELENGRabu Paing, 9 Desember 2015 11

Singarja (Bali Post) –Sejumlah jaksa yang ber-

tugas di Kejaksaan Negeri (Kejari) Singaraja ramai-ramai turun ke jalan Selasa (8/12) kemarin. Mereka membagi-bagikan poster yang berisikan pesan sosial tentang bahaya korupsi. Aksi jaksa ini sengaja digelar serangkaian peringatan Hari Antikorupsi Sedunia yang jatuh Rabu (9/12) ini.

Perayaan hari Antikorupsi tahun ini sengaja dimajukan se-hari karena hari ini bertepatan hari libur nasional serangkaian pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak.

Para jaksa itu dipimpin lang-sung Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Singaraja Sumarjo, S.H. Mereka turun ke jalan memberhentikan pengendara yang melintas di jalan raya. Satu per satu pengendara ini diberikan pamflet yang berisi-kan gambar bahaya tindak pidana korupsi. Selain mem-bagikan poster, para jaksa

ini memberikan penjelasan yang pada intinya menga-jak masyarakat mewaspadai implikasi kejahatan korupsi. Jaksa ini juga meminta partisi-pasi masyarakat bersama-sama melaporkan jika menemukan adanya indikasi kejahatan ko-rupsi kepada aparat terdekat.

Kajari Singaraja Sumarjo, S.H. didampingi Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Agung Kusuma-yasa di sela-sela aksi bagi poster tersebut menuturkan, selama ini pihaknya masih mengalami hambatan dalam pemberan-tasan tindak pidana korupsi yang terjadi di Buleleng. Be-berapa kendala itu seperti kesulitan membuktikan barang bukti untuk mendukung proses penyelidikan. Pelaku korupsi itu sulit dibuktikan karena ak-sinya berlangsung secara teror-ganisir. Dan kebanyakan me-libatkan oknum aparat pemer-intahan. Bahkan, tim penyidik kerap kali kesulitan memanggil para pihak yang tersangkut ka-

sus dugaan korupsi itu, hingga tim jaksa mengambil langkah pemanggilan paksa.

Meski mengalami hambatan serius kata Sumarjo, pihaknya telah berhasil menangani se-jumlah kasus tindak pidana ko-rupsi yang terjadi di Buleleng. Kasus itu seperti dugaan tindak pidana korupsi Program Na-sional Agraria (Prona) di Desa Sumberkima, Gerokgak tahun 2008 dengan kerugian negara Rp 160 juta. Tahun 2011, kasus yang sama kerugiannya Rp 105 juta. Dugaan korupsi dana LPD Pakraman Sinabun, Sawan dengan nilai kerugian Rp 1,9 miliar. Dugaan kasus korupsi dana APBD Buleleng untuk proyek pembangunan jembatan di Desa Lemukih, Sawan den-gan nilai kerugian Rp 699 juta. Saat ini, Kejari juga menangani korupsi dana hibah bansos dari pemerintah pusat di Desa Kedis, Busungbiu, dengan total kerugian lebih dari Rp 170 juta. (kmb38)

Singaraja (Bali Post) -Pelajar tingkat SMP dan

SMA di Buleleng akan diberi-kan sosialisasi bagaimana ba-haya laten paham radikalisme dan komunisme (balatkom). Anak-anak harus sejak dini dicegah mengapresaiasi dua paham radikal tersebut. Den-gan pelajaran Pancasila dan wawasan kebangsaan sesuai UUD 1945, dipercaya anak-anak menjadi lebih semangat dan memiliki komitmen kuat mempertahankan NKRI, jiwa Pancasila serta terbebas dari infiltrasi paham-paham asing. Dandin 1609 Buleleng Letkol Inf. Budi Prasetyo mengata-kan hal itu, Senin (7/12) lalu.

Sosialisasi rencananya diterapkan kepada anggota TNI lebih dulu. Kemudian dilanjutkan kepada segenap pelajar SMP maupun SMA di Buleleng. “Setelah ke ang-gota sendiri baru dilanjutkan ke pelajar-pelajar. Ke depan, kita akan datang ke sekolah-sekolah memberikan pemaha-man tentang bahaya radikal-

isme tersebut. Jangan sampai generasi muda tertarik ikut paham radikalisme tersebut,” pinta Dandim.

Di beberapa wilayah di Indonesia, paham radikal itu mulai muncul. Ditegaskan di Buleleng sendiri, belum muncul paham radikal. Tetapi bagaimanapun upaya anti-sipasi dini tetap dilakukan. “Terkait indikasi-indikasi paham radikalisme mau-pun komunisme di Buleleng masih belum ada,” terangnya. Segera di sembilan kecama-tan di Buleleng akan dilaku-kan sosialisasi. Antisipasi dini adalah bagian konkret dari pencegahan sebelum kejadian. Kerja sama dan pengawasan di lapangan wajib dilakukan TNI-Polri, tentu dengan me-libatkan peranan masyarakat di kota dan pedesaan. “Dari awal harus kita antisipasi. Jangan sampai membesar. Kerja sama berbagai pihak masyarakat harus dieratkan kembali,” kata Budi Prasetyo. (kmb34)

Isi Elpiji KurangMohon kepada dinas terkait memperketat pengawasan

pendistribusian elpiji tabung 3 kg sampai di tingkat pengecer. Sebab, isi elpiji 3 kg yang beredar di pasaran banyak tak sesuai ukuran sebenarnya. Bahkan, ada elpiji 3 kg isinya hanya 2 kg, sehingga hal itu sangat merugikan konsumen.

Guru Nyoman, Tajun. (pap)

Traktor petani terpaksa di-istirahatkan di tengah areal sawahnya. Padahal biasan-ya wilayah Desa Bubunan, dikenal menghasilkan beras berkualitas baik. Produksi beras dari sini membantu distribusi beras di Buleleng.

Petani Made Sarjana men-gatakan sejak hujan tu-run beberapa hari ini justru menggenangi persawahan.

Tanah sawah justru menjadi buruk akibat banyak pasir kiriman dan air hujan ber-lebihan menggenangi areal sawah. Hal itu karena aliran irigasi tidak berfungsi op-timal penuh berisi lumpur, pasir bawaan banjir. “Air di irigasi tidak bisa mengalir lancar seperti biasanya. Jadi, traktor tak bias dijalankan karena isinya lumpur se-

mua,” ujarnya, Selasa (8/12) kemarin.

Ia menilai saluran air iri-gasi yang tidak mengalir lan-car, disebabkan dangkalnya Sungai Puluran di Banjar Taman. Akibatnya, air me-luber, menggenangi sawah-sawah. Kawasan tersebut sering menjadi langganan banjir. Setiap tahunnya be-lum mendapat penanganan

serius. “Nah kalau sudah hujan deras, air pasti cepat naik di parit sawah. Jadi Pura Taman yang termasuk Khayangan Tiga ini, jadi terendam banjir. Ini disebab-kan air di parit meluap dan tidak mengalir lancar karena Sungai Puluran itu dangkal,” kata dia.

P e r b e k e l B u b u n a n , Ketut Sudarmawan Dun-iaji, menerangkan, pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida, telah sempat mengeruk Sungai Puluran yang dangkal itu. Sayang-nya beberapa bagian lain-nya masih dangkal. Banyak

masih belum dikeruk. Kondi-si sungai yang dangkal, dita-mbah sulit akibat banyaknya bangunan rumah warga dan belum disender seluruhnya membuat air memenuhi sawah-sawah. Ia sepakat bersama warga masyarakat pemilik bangunan di atas sungai, untuk dilakukan pembongkaran. Diperkirakan hampir ada satu kilometer sungai dangkal dan belum disender semen. Pihaknya belum mengetahui ke mana harus melakukan penga-juan proposal permohonan pembuatan senderan dan pengerukan ini. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) –Kucuran dana bantuan

hibah yang bersumber dari Kementerian Kebu-dayaan dan Pariwisata (Kemendikbud) RI untuk Desa Kedis, Busungbiu diduga dikorupsi. Peny-alahgunaan dana hibah tahun anggaran 2013 itu diduga dilakukan oknum pengurus Sekaa “Banda Sawitra” Ketut SD dan oknum Made Sud.

Mereka diduga melaku-kan pelanggaran pengelo-laan dana hibah pemerin-tah pusat itu. Modusnya membuat dokumen per-tanggungjawaban keuan-gan palsu (fiktif - red). Kasus ini masih diselidiki tim penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Singaraja. Dipastikan, awal tahun 2016 status kasus ini dit-ingkatkan menjadi penun-tutan.

Dari informasi yang dihimpun di lapangan Selasa (8/12) kemarin, kasus ini bermula ketika Kemendikbud RI men-gucurkan hibah untuk Desa Kedis, tahun 2013 lalu sebesar Rp 490 juta. Sesuai petunjuk pelaksa-naan (juklak - red) dana sebesar ini dialokasikan untuk membiayai pem-buatan sejumlah fasilitas fisik, untuk mendukung kegiatan kebudayaan di desa setempat.

Program ini diberi nama “Rumah Budaya”. Desa Kedis Penerima hibah itu kemudian membentuk kelompok (sekha) “Banda Sawitra”. Untuk mencair-kan dana ini, pengurus Sekha “Banda Sawitra” mengajukan proposal den-gan sejumlah kegiatan yang akan dijalankan. Da-lam perjalanannya, mun-cul dugaan kalau pihak pengelola dana ini diduga melakukan praktik me-langgar aturan. Informasi ini kemudian ditindaklan-juti penyidik kejaksaan.

Dari penyelidikan hingga penyidikan tim jaksa me-nemukan adanya dug-aan praktik korupsi dana kemendikbud itu. Tim jaksa menetapkan oknum pengurus Sekha “Banda Sawitra” masing-masing Ketut SD dan Made Sud sebagai tersangka.

Kepala Seksi (Kasi) Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Singaraja Gede Widhartama seizin Kajari Singaraja Sumarjo, S.H. mengatakan dari proses penyelidikan hingga di-naikkan menjadi penyidi-kan, tim penyidik telah menetapkan dua tersang-ka kasus ini. Keduanya diduga melakukan pelang-garan pengelolaan dana hibah. Masing-masing menggunakan dokumen pertanggungjawaban fik-tif dalam mengelola ban-tuan hibah pemerintah tersebut. Hal ini sesuai hasil pemeriksaan (au-dit) keuangan oleh Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunaan (BPKP) menyebutkan kerugian negara akibat perbuatan keduanya itu senilai Rp 170 juta dari total ban-tuan Rp 490 juta. Atas perbuatan itu, mereka melanggar pasal berlapis pasal 2 ayat 1, pasal 3 junto pasal 18 UU Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) junto pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

“Dari hasil audit BPKP yang kami jadikan doku-men barang bukti itu, dana sebesar Rp 170 juta diindikasikan dipertang-gungjawabkan dengan dokumen fiktif . Itulah menimbulkan kerugian negara,” tegasnya.

Tim penyidik memang belum menahan kedua tersangka. Tidak menu-tup kemungkinan penye-lidikan lanjutan hingga melakukan proses penun-tutan awal tahun 2016 mendatang. (kmb38)

Bali Post/kmb34

TAK MENGALIR - Perbekel Bubunan Ketut Sudarmawan Duniaji (tengah) dan Made Sarjana (kiri) tengah memantau parit Pura Taman Bubunan. Sejak hujan turun beberapa hari, air irigasi tidak bisa mengalir akibat dangkalnya Sungai Puluran, Selasa (8/12) kemarin.

Sungai Puluran Dangkal

Banjir Genangi Pura dan Sawah di Bubunan

Singaraja (Bali Post) -Musim penghujan di akhir tahun ini membuat aliran irigasi sawah di dekat

Pura Taman Banjar Taman Desa Bubunan, Seririt tak mengalir lancar akibat alirannya tertimbun tanah akibat terus banjir. Petani terpaksa menghentikan sementara aktivitas membajak sawahnya, sebab aliran irigasi tidak berfungsi lancar.

Bali Post/kmb38

JAKSA KE JALAN - Jaksa yang sehari-hari bertugas di Kejari Singaraja turun ke jalan membagikan poster serangkaian Hari Antikorupsi Sedunia, Selasa (8/12) pagi kemarin.

Peringati Hari Antikorupsi,Jaksa Bagi-bagi Poster

Ketut SD dan Made Sud

Diduga Korupsi Hibah Kemendikbud di Desa Kedis

Dicegah, Paham Radikal dan Komunisme

Suara Buleleng

Singaraja (Bali Post) -Anggota Buser Sat .

Reskrim Polres berhasil meringkus daftar pencar-ian orang (DPO) pencurian sepeda motor (curanmor) berinisial NN alias Klentang. Ia merupakan warga Keca-matan Tejakula. Dari hasil penyelidikan, ia menjadi incaran polisi usai melari-kan diri dari tahanan be-berapa pekan lalu. Tesangka Klentang ini bahkan sempat melawan ketika ditangkap di wilayah Monang-Maning Denpasar. Akhirnya, polisi harus melumpuhkan alias mendor kaki tersangka.

Untuk menangkap Klen-tang, polisi dipaksa bekerja keras, menyasar tiga TKP berbeda. Bersama tersangka Sat. Reskrim Polres juga mengamankan barang bukti di antaranya satu motor Jupiter nopol DK 6713 UN, motor Honda Beat nopol DK 8093 UK, termasuk satu mo-

tor masih diselidiki kepemi-likannya.

Kabag Ops. Polres Kompol Ketut Gelgel seizin Kapol-res AKBP Harry Haryadi mengatakan NN cukup rapi bersembunyi. Aksinya itu sempat membuat polisi bin-gung mencari lokasi persem-bunyiannya di kawasan Mo-nang-Maning. “NN tinggal di gang-gang terpencil sehingga sulit diketahui,’’ ujarnya. Karena NN sempat mencoba melawan anggota dan juga mencoba kabur akhirnya dia dilumpuhkan petugas dengan ditembak di bagian kakinya.

Penembakan kaki itu kata Gelgel sudah berdasarkan prosedur. Tersangka mela-wan polisi meski sudah diberi instruksi agar menyerahkan diri. “Memang NN melaku-kan perlawan, sehingga ang-gota melakukan tindakan ke-polisian, menembak kakinya. NN sudah kami amankan,” tambah Gelgel. (kmb34)

Lawan Polisi, Klentang Didor Kakinya

Singaraja (Bali Post) -Bantuan kemiskinan

di Buleleng salah satunya diupayakan pemerintah kabupaten melalui Ban-tuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Peneta-pan masyarakat miskin penerima bantuan itu di-dasarkan hasil survei di lapangan. Calon penerima bantuan itu harus men-jalani proses ekstra ketat.

Rehab rumah itu ditu-jukan kepada masyarakat yang masuk kategori be-nar-benar miskin. Mereka diwajibkan memiliki Kartu Perlindungan Sosial (KPS) dibantu pengecekan lapan-gan oleh kepala dusun dan perbekel di setiap wilayah. Bahkan, masyarakat yang telah dicek pemerintah belum tentu mendapatkan bantuan. Pasalnya real-isasi final penerima BSPS itu keputusannya ada di Kementerian PU-Pera.

Mantan Kepala Dusun Desa Bontihing, Kubu-tambahan, Ketut Lencana, mengatakan Selasa (8/12) kemarin, protes terjadi akibat ketidakpuasan ok-num masyarakat di de-sanya belum menerima bantuan. Protes itu ter-jadi karena ketidaktahuan prosedur. Setiap penerima bantuan digilir bertahap di desa. Ia pun menampik terjadi aksi pungutan uang kepada masyarakat, di dalam proses pendataan penerima BSPS. “Kami ucapkan terima kasih atas bantuan diberikan kepada desa kami, meski ada riak-riak kecil (oknum warga protes bantuan rumah-red), ketidakpuasan kar-ena proses penerimaan bantuan itu. Kami lihat kuota setiap desa penerima kan tidak semuanya dapat. Tahun ini, Desa Bontih-ing dapat 73 unit rumah

yakni rehab rumah 45 dan bedah rumah 28 unit. Ada juga 210 unit rumah masih berstatus menunggu,” ujar Lencana.

Kepala Dinas Sosial Drs. Gede Komang, M.Si. men-gatakan, sedikitnya ada 28 calon penerima hak ban-tuan bedah rumah, dari 73 warga terdaftar. Persentase rata-rata penyelesaian be-dah rumah di Desa Bontih-ing mencapai 50-80 persen. Gede Komang mengaku tahun ini Buleleng paling banyak menerima bantuan bedah rumah dari Provinsi Bali. Bahkan ditunjuk se-bagai proyek percontohan bedah rumah. Apabila ta-hun ini bedah rumah mam-pu dikerjakan dengan baik, tahun depan direncanakan dilakukan penambahan bantuan bedah rumah di sini.

Dinsos Buleleng men-catat pada tahun ini mela-lui Kementerian PU-Pera mendapatkan jatah ban-tuan 713 unit rumah, mela-lui komunikasi perjuangan Bupati Agus Suradnyana dan Wakil Bupati dr. Nyo-man Sutjidra, ke pemerin-tah pusat. Masing-masing bantuan di antaranya, peningkatan kualitasnya sebanyak 669 unit rumah, 54 pembangunan baru berupa bedah rumah se-nilai Rp 30 juta per unit. Total nilai keseluruhan dari 713 rumah, sebesar total Rp 10,7 miliar dan telah diserahkan langsung Pemkab Buleleng. “Proses verifikasi cukup panjang dan dilaporkan di Kemen-terian PU-Pera melalui koordinator wilayah Bali-NTB, NTT. Itu kemudian diproses lebih lanjut, dari 713 usulan dan ada beber-apa yang gugur dan diganti nama lain di wilayah yang sama. (kmb34)

Tak Ada Pungli

Proses Penerima BSPS di Desa Bontihing

Page 12: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

Rabu Paing, 9 Desember 2015

SOSOK

JEMBRANA12

Ketua Panwaslih Jem-brana Pande Adi Muliawan di sela-sela pemantauan menga-takan pihaknya menemukan dua kotak suara yang diduga memicu masalah. Pihaknya juga sudah koordinasikan dengan KPU secara lisan. Pande mengatakan dua TPS yang nantinya diduga da-pat memicu masalah yakni TPS 8 di Desa Batuagung, sudah tersegel namun tidak terkunci. Sedangkan di TPS di Desa Dangin Tukadaya, sudah terkunci namun tidak ada segel KPU.

“Kami berharap KPU Jem-brana segera menindaklanju-ti. Karena pencoblosan akan dilaksanakan besok dan kami

harapkan semua sudah clear,” jelasnya. Selain itu pihaknya juga mengaku sudah melaku-kan koordinasi dengan KPU Jembrana, terkait laporan masih adanya sejumlah war-ga yang belum mendapatkan surat panggilan C-6 hingga hari ini. “Sudah saya sam-paikan. Kalau juga belum, sesuai dengan aturan bisa menggunakan KTP, kartu ke-luarga, paspor atau identitas lainnya,” ujarnya.

Pihaknya juga selain me-nemukan kotak suara yang tidak terkunci dan tidak tersegel, juga ditemukan penataan meja atau bilik suara yang dinilai kurang tepat, seperti di TPS 2 di

Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, TPS 7 Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Me-laya dan TPS 5 Desa Dan-gin Tukadaya, Kecamatan Jembrana. Di TPS ini antara meja satu dengan meja lain

sebagai tempat bilik suara sangat mepet, karena tidak ada sekat.

Adanya temuan tersebut Ketua KPU Jembrana Gusti Ngurah Agus Dharma San-jaya mengaku sudah menin-

daklanjutinya untuk dilaku-kan penataan ulang dengan menghubungi ketua PPS masing-masing. Terkait kotak suara yang tidak terkunci dan tersegel menurutnya karena human error. (kmb26/kmb)

Negara (Bali Post) –Rabu (9/12) hari ini tepat

pukul 07.00 wita, pemun-gutan suara Pilkada Jem-brana dihelat di 413 TPS yang tersebar di 51 desa/kelurahan dan lima kecamatan. KPU Jembrana telah memetakan TPS-TPS untuk para pemilih sesuai tempat tinggal. Untuk pengamanan, Polres Jem-brana mengerahkan penuh personelnya untuk siaga 1 di masing-masing TPS termasuk objek-objek vital seperti kan-tor penyelenggara dan kan-tor Panwaslih. Selain itu, aparat dari Kodim 1617/Jem-brana juga ikut mem-back-up keamanan.

Kapolres Jembrana AKBP Djoni Widodo mengatakan masing-masing personel telah diplot untuk pengamanan di 413 TPS yang tersebar di selu-ruh Jembrana. Mereka mulai diterjunkan di desa dan TPS sejak pendistribusian kotak suara yang digelar Selasa (8/12) kemarin. Menurutnya dari 413 TPS itu, telah dipe-takan tiga TPS yang rawan dan polres mengerahkan dua personel di TPS tersebut. Se-banyak 624 pasukan polres dikerahkan.

Sebuah mobil water can-non dari Polda Bali juga di-siagakan untuk mengantisi-

pasi terjadinya unjuk rasa. Kendaraan water cannon itu disiagakan di Kantor KPU Jembrana bersama belasan personel Brimob yang berjaga di sana.

Sementara itu, Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf. Sansan Iskandar mengatakan dalam pemungutan suara serentak ini pihaknya juga mengerahkan 350 pasukan bersenjata lengkap. Namun fungsi personel TNI ini hanya bersifat mem-back-up melihat situasi dan kondisi keamanan di sejumlah titik. “Para Babin-sa juga berada di desa dan me-nyampaikan dini ketika ada potensi konflik,” terangnya. Selain di masing-masing desa/kelurahan, jajaran Kodim juga menyiagakan personelnya un-tuk menjaga objek-objek vital dari gangguan keamanan.

Seperti PLTG Gilimanuk, pelabuhan dan hotel. “Nanti kami tetap stand by untuk melakukan antisipasi. Yang di depan tetap pihak kepolisian. Kami hanya mem-back-up dan kemungkinan penyusupan gangguan keamanan lain,” terang Sansan. Selain aparat kepolisian di masing-mas-ing TPS, unsur pengawasan juga diterjunkan di tiap TPS. Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) telah merekrut

ratusan relawan untuk ditem-patkan di tiap TPS.

Ketua Panwaslih Jembrana Pande Made Ady Muliawan, mengatakan pengawasan dilakukan bukan saja saat pe-mungutan suara oleh penga-was TPS, namun juga melibat-kan pengawasan partisipatif. Panwaslih juga mendapat bantuan dari kalangan maha-siswa dan dosen, yang peduli dengan pelaksanaan Pilkada dengan melakukan penga-wasan saat masa akhir kam-panye hingga pungut hitung. “Mereka bisa memberikan informasi, terkait dugaan pe-langgaran,” ujarnya. Namun mereka hanya berpartisipasi untuk memberikan informasi saja yang selanjutnya akan ditindaklanjuti panwaslih.

Di masing-masing desa, juga memiliki satu panwas yang bertugas melakukan pengawasan. Ditambah lagi anggota panwas di masing-masing kecamatan ada enam orang. “Untuk pemilihan saat ini, kita juga memiliki 413 pengawas TPS yang bertugas mengawasi di masing-mas-ing TPS,” terangnya. Tugas mereka bukan hanya saat pemungutan saja, tetapi dari pembuatan TPS, pendistri-busian hingga penghitungan suara.

Dua PaslonDua pasangan ca lon

(paslon) Bupati dan Wakil Bupati yakni I Komang Si-natra-I Gusti Agung Ketut Sudanayasa dan I Putu Artha-Made Kembang Hartawan dipastikan keempatnya akan mencoblos di Jembrana. I Komang Sinatra calon bupati yang diusung gabungan Partai Hanura, PKB dan NasDem akan mencoblos di Kelurahan Banjar Tengah. Sinatra men-coblos di TPS 5. Sementara pasangannya, I Gusti Agung Ketut Sudanayasa di TPS 10, balai Banjar Pasatan, Desa Pohsanten, Kecamatan Mendoyo.

Sementara calon Bupati dari PDI Perjuangan, I Putu Artha, akan memberikan hak pilihnya di Dusun Pangkung Dedari, Desa/Kecamatan Me-laya. Artha akan memilih di TPS 1, tidak jauh dari rumah-nya. Begitu halnya dengan I Made Kembang Hartawan, calon Wakil Bupati Jembrana akan mencoblos di Pangyan-gan yakni TPS 1 Banjar Cepa-ka, Kecamatan Pekutatan.

Selain para calon, para tim sukses yang selama ini selalu mendampingi paslon juga se-muanya memiliki hak mem-berikan suara di Jembrana. Di antaranya Putu Gede Sasthu-

jana (Nasdem), tercatat di TPS 2, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara dan I Gede Agus San-jaya (Hanura), mencoblos di TPS 6 Lingkungan Dauhwaru, Kelurahan Dauhwaru. Semen-tara tim pemenangan Artha-Kembang (Abang), I Ketut Sugiasa (PDIP), tercatat di TPS 5, Banjar Pemedilan, Ke-lurahan Dauhwaru, I Nengah Tamba (Demokrat) di Pang-kung Liplip, Kaliakah.

Selain ratusan TPS yang tersebar di lima kecamatan, KPU Jembrana juga menyiap-kan khusus TPS untuk para narapidana yang menjalani hukuman di Rutan Negara.

Kepala Rutan Negara, Arimin melalui Kasubsi Pe-layanan Tahanan Nyoman Tulus Sedeng, Selasa (8/12) kemarin mengatakan di Ru-tan disiapkan satu TPS untuk para napi. Di Rutan kelas IIa ini terdapat 76 orang pemilih.

Sementara itu, di rumah sakit pasien diarahkan ke TPS yang terdekat. “Kalau di RS tidak ada TPS khusus, tapi pemilih yang memb-esuk atau pasien bisa memi-lih di TPS terdekat saja,” ujar Komisioner KPU Divisi Teknis Penyelenggaran Ketut Gede Tangkas Sudiantara. (kmb26)

Negara (Bali Post) -Musibah yang menimpa

seorang pemuda berna-ma Deni Jul ianto (21) asal Dusun Tetelan Desa Candikusuma, Melaya, Jembrana dua tahun lalu membuatnya tidak ber-daya. Ditemui d i RSU Negara, Senin (7/12) anak nomor dua dari tiga ber-saudara dari pasangan Nurhayati dan alm. Ismi-anto tampak tidak bisa berjalan dan lumpuh. Kaki anak yatim ini juga makin mengecil.

Nurhayati mengatakan kalau anaknya jatuh dari pohon kelapa saat mencari janur dua tahun lalu bah-kan saat itu akan ujian. Karena sakit sehingga anaknya tidak bisa mengi-kuti ujian dan harus putus sekolah.

Pascajatuh, anaknya sempat dirawat di RSU Negara dan disarankan un-tuk dioperasi. Karena tidak memiliki biaya sehingga mereka memilih untuk berobat alternatif, namun

tak juga sembuh. Senin kemarin mereka berniat mencoba usaha pengobatan medis lagi karena sudah mengurus kartu Indonesia Sehat. Anaknya katanya sudah pernah mendapat bantuan kursi roda dari sebuah yayasan.

Nurhayati mengatakan sejak suaminya mening-gal tahun 2007 lalu dia terpaksa menjadi tulang punggung keluarga den-gan bekerja serabutan. Selain membantu tetangga dia juga menjadi buruh di kandang ayam di wilayah desanya. “Tapi sekarang kandang ayamnya sudah tutup sehingga saya men-ganggur. Sekarang saya coba belajar jahit, agar bisa merawat anak,” tan-dasnya.

Nurhayati mengatakan dari pemeriksaan tim medis anaknya mengalami patah pada syaraf tulang bela-kang. Nurhayati berharap anaknya bisa sembuh dan mendapatkan bantuan pen-gobatan. (kmb)

Pengamanan Pilkada Serentak di Jembrana dilakukan sejak perhelatan berlangsung. Tak terkecuali penga-manan objek vital, seperti Kantor KPU Jembrana dan Panwaslih. Selama 24 jam, secara bergantian kantor penye-lenggara ini dijaga anggota Polres Jem-brana. Kesiagaan petugas keamanan mutlak diperlukan saat menjelang, hari pemungutan hingga pascapenghi-tungan suara. Salah satu petugas yang nampak selalu ikut sibuk pengamanan ada-lah Kapolsek Kota Negara Kompol Made Prihenjagat. Perwira yang pernah menja-bat Kasat Intel Polres Jem-brana ini selalu terlihat siaga di kantor penyelenggara itu bahkan saat malam. Jarak Mapolsek dengan Kantor KPU Jembrana yang tidak terlalu jauh membuat mantan Kapolsek Kawasan Laut Gili-manuk ini selalu siaga memantau. “Sama saja, di sini (kantor KPU) maupun di Polsek. Yang pasti keamanan di wilayah menjadi kesiagaan kita. Termasuk objek vital dan wilayah yang lain. Semua anggota kita tekankan juga untuk siaga,” ujarnya. Menurutnya bukan menjadi pantangan saat situasi siaga, petugas dituntut berangkat pagi pulang pagi. Di Kantor KPU dan Kantor Panwaslih, Polsek Kota juga terjun mem-back-up pengamanan baik secara terbuka maupun tertutup. Selain itu juga di beberapa wilayah di Kecamatan Jembrana dan Negara petugas dikerahkan untuk pengamanan TPS. (olo)

Bali Post/olo

Made Prihenjagat

Siaga hingga Pagi

BP/kmb

LumPuh - Deni Julianto, pemuda dari Tetelan Can-dikusuma, Melaya yang lumpuh akibat jatuh dari pohon kelapa dua tahun lalu.

Lumpuh, Jatuh dariPohon Kelapa

Bali Post/olo

TPS - FKPD, KPU dan Panwaslih melakukan pemantauan ke sejumlah TPS di lima kecamatan di Jembrana, Selasa (8/12) siang.

Panwaslih Temukan Kotak Suara Tak TerkunciNegara (Bali Post) -

menjelang hajatan Pilkada 9 Desember, Panwaslih Kabupaten Jembrana menemukan dua kotak suara bermasalah, yakni di TPS 8 Desa Batuagung dan di salah satu TPS di Desa Dangin Tukadaya, Kecamatan Jembrana. Temuan dua kotak suara yang diduga dapat memicu masalah tersebut saat FKPD (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Jembrana (dulu muspida), KPu Jembrana dan Panwaslih Jembrana melakukan pemantauan ke sejumlah TPS di lima kecamatan di Kabupaten Jembrana, Selasa (8/12) siang.

Amankan Pilkada

Ratusan Polisi dan ”Water Cannon” Dikerahkan

Bali Post/olo

TPS - Salah satu TPS mulai ditata dengan kotak suara dan bilik pen-coblosan.

Negara (Bali Post) -Musibah menimpa Wayan Sentri

(47) dari Dusun Lemodang, Desa Perancak, Kecamatan Jembrana. Ibu rumah tangga (IRT) ini men-galami luka bakar cukup serius karena gas Elpiji 3 kg di dapurnya meledak, Senin (7/12) petang. Dari informasi yang dihimpun kejadian ini berawal dari korban bersama suaminya, Nyoman Lantra (50) sedang memasak di dapur.

Saat mereka memasak sudah tercium bau yang menyengat dari selang regulator kompor. Diduga kurang hati-hati korban sempat mendekati pusat bau tersebut. Namun tidak disangka tiba-tiba selang regulator tersebut meledak dan mengeluarkan api, lalu me-nyambar tubuh korban. Akibatnya, tubuh korban mengalami luka bakar.

Mendengar kejadian itu sejum-lah tetangga dan keluarga beru-saha memadamkan api. Bahkan ke-tika petugas pemadam kebakaran

sampai di lokasi api sudah padam. Korban Wayan Sentri, langsung dilarikan ke Puskesmas Rawat Inap Yehkuning untuk mendapatkan perawatan dan akhirnya dirujuk ke RSU Negara karena mengalami luka serius.

Suami korban Nyoman Lantra mengatakan, pihaknya sama sekali tidak menaruh curiga karena sela-ma memasak masih aman. Namun saat istrinya hendak mematikan kompor karena nasinya sudah ma-tang, tiba-tiba ada suara ledakan dan jeritan istrinya. Mendengar jeritan tersebut, keluarga dan tetangga sekitarnya langsung men-datangi rumahnya dan membantu memadamkan api yang sudah mela-lap kosen dan jendela dapur.

Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra seizin Kapolres Jembrana dikon-firmasi membenarkan kejadian itu dan masih melakukan penyelidikan penyebab ledakan gas elpiji 3 kg tersebut. (kmb)

Elpiji Meledak, IRT Luka Bakar

Page 13: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

KARANGASEMRabu Paing, 9 Desember 2015 13

Amlapura (Bali Post) -Sejumlah warga Desa Seraya tampaknya cukup

gerah atas ulah Klian Banjar Dinas Tenggang Desa Seraya. Beberapa warga akhirnya melaporkan Klian Banjar Dinas Tenggang Wayan Layir ke Panwaslih Karangasem, Selasa (8/12) kemarin, setelah sebelumnya Layir dan sejumlah warga melaporkan Ketua KPPS TPS 4 di Banjar Dinas Tenggang Komang Budi Udayana Antara ke Pan-waslih hingga berujung pencopotan.

Warga I Wayan Patra bersama dua saksi usai melaporkan Layir, menyatakan kecewa atas sikap klian banjar dinasnya. Pasalnya, Layir terlalu ce-pat mengambil kesimpulan, padahal Ketua KPPS TPS 4 Komang Budi Udayana Antara tidak sebu-ruk yang disampaikan dalam laporan. Namun, substansi dalam laporan, Patra melaporkan ulah klian banjar dinas itu, karena dinilai tidak bersikap netral. Patra menuding Layir dalam beberapa kesempatan bertatap muka dengan masyarakat Banjar Dinas Tenggang, kerap memobilisasi warga agar memilih pasangan calon tertentu.

Dengan laporan ini, pihaknya meminta Pan-wasih Karangasem, agar Wayan Layir dipecat sebagai klian banjar dinas. Selain melapor ke Pan-waslih, ia bersama beberapa warga lainnya juga sudah mengadu ke Penjabat Perbekel Desa Seraya Made Samudra, agar statusnya sebagai klian banjar dinas dicabut karena dianggap tidak bisa bersikap netral. Di sisi lain, Komisioner Panwaslih Karangasem Ketut Subrata, menyampaikan sudah menerima laporan tersebut. Namun, laporan Patra hanya memenuhi unsur formil. Sedangkan, unsur materiil berupa barang bukti belum terpenuhi. Oleh karena itu, Subrata meminta pelapor me-menuhi unsur materiil itu dalam satu minggu, sebelum dapat diputuskan apakah laporannya dapat ditindaklanjuti atau tidak.

Dihubungi terpisah, Wayan Layir mengaku laporan warganya sarat muatan politik. Layir mempertanyakan, bukti apa yang mendasari tudingan dalam laporan tersebut. Sebab, sebagai klian banjar dinas, ia mengaku sudah bersikap netral, menyerahkan sepenuhnya kepada warga untuk memilih siapa saja yang terbaik. “Saya tidak pernah mengarahkan,” tegasnya. Tetapi, sebagai pribadi, ia menilai dirinya punya hak politik men-dukung salah satu paslon. (kmb31)

Amlapura (Bali Post) -Berita acara pemeriksaan (BAP) kasus ter-

sangka Gde Armadika, sampai Selasa (8/12) ke-marin, belum lengkap sehingga belum dinyata-kan P-21 oleh jaksa penuntut umum (JPU) Kejari Amlapura. JPU masih menunggu perbaikan dari penyidik kepolisian. Hal itu disampaikan Kajari Amlapura Ivan Jaka Marsudi, S.H. Selasa (8/12) kemarin di Amlapura. Dikatakan, JPU beberapa waktu lalu sempat membawa BAP itu. Namun saat itu masih dikembalikan JPU dan diberikan catatan agar dilengkapi, terutama soal kelengka-pan bukti dan proses persentase bunga sebesar delapan persen sampai 10 persen yang dijanjikan pihak tersangka kepada korban.

Tersangka Armadika dilaporkan sejumlah na-sabah atau pihak yang diajak kerja sama menaruh uang, guna diputar pada usaha trading yang dikel-ola mantan pengawas Disdikpora Karangasem itu. Armadika sudah dipecat dari PNS, karena sejak usaha trading-nya kolaps dia tak masuk kerja. Dia terus dicari korbannya. Armadika meski sudah lama ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik kepolisian, dia belum ditahan. Dulu, saat usaha trading-nya jaya, banyak orang berduit sebagian besar rekannya para guru menaruh uang di usaha Armadika. Sejumlah korban atau nasabahnya mengatakan, dia dijanjikan diberikan bunga uang delapan sampai sepuluh persen. Di mana, nasabah yang termasuk ring (lingkaran) 1 atau menaruh uang langsung ke tersangka Armadika, diberikan bunga uang 10 persen. Sementara yang menaruh uang di ring II, mendapatkan bunga 8 persen. Namun, sejak Juni 2014, nasabahnya tak menda-patkan bunga uang. Pengembalian uang pokok juga tidak, sehingga lebih dari 200 nasabahnya kelimpungan. Soalnya, uang mereka banyak dari mencari pinjaman di lembaga keuangan baik bank, LPD, bahkan rentenir. Total uang yang disetor ke tersangka diperkirakan mencapai lebih dari Rp 250 miliar. Belakangan, nasabah yang menaruh uang banyak dan uangnya lenyap, ada yang ru-mahnya sudah dilelang bank. Ada nasbah yang seorang guru menjual semua rumah dan tanahnya untuk membayar utang, dan akhirnya dia terpaksa kos. Nasabah yang stres karena banyak utang, sementara uang miliran yang ditaruh pada usaha trading Armadika tak jelas, sehingga ada yang terkena stroke, akh-irnya meninggal. Bahkan ada yang bunuh diri, ada juga satu keluarga dengan anak-anaknya bunuh diri dengan membakar diri di kamar hotel.

Sejumlah sumber menga-takan, ratusan guru di Karan-gasem minimal menaruh uang pada tersangka Armadika Rp 50 juta. Ada yang menaruh uang Rp 4 miliar, Rp 6 miliar, Rp 9 miliar, Rp 12 miliar. Bah-kan seorang bos toko bangunan diinformasikan menaruh uang Rp 22 miliar. Uang itu tak han-ya uang miliknya, tetapi juga uang titipan teman-temannya untuk ditaruh di usaha tersang-ka. Tahun lalu, sejumlah kor-ban juga ada yang menggugat Armadika melalui Pengadilan Negeri Amlapura. (013)

Hal itu disampaikan Ketua KPU Karangasem Made Ar-nawa, Selasa (8/12) kemarin, menindaklanjuti rekomendasi Panwaslih Karangasem. Ketua KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) di TPS 4 Banjar Dinas Tenggang Desa Seraya, Komang Budi Udayana Antara, dicopot, karena dinilai tidak netral sebagai bagian dari penyelenggara pemilu. Dia di-gantikan KPPS yang baru, Ketut Merta. Proses penggantian Ketua KPPS ini dilakukan dengan PPS berkoordinasi dengan perbekel di desa setempat. Arnawa sudah berupaya menjaga netralitas. Selanjutnya, KPU Karangasem menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut dari Panwaslih. Apakah upaya membagikan for-mulir C6 (surat pemberitahuan untuk memilih) disertai baju dan dupa pasangan calon tertentu itu disengaja atau tidak.

Soalnya, KPU saat mengkon-firmasi persoalan ini kepada petugas PPS, disebutkan ketua KPPS ini sebenarnya tidak tahu apa-apa. Ketua KPU meyakini Ketua KPPS-nya masih netral, hanya waktu penyerahan baju

dan dupa itu yang tidak tepat. Meski demikian, peristiwa di Seraya ini mengundang kekha-watiran hal serupa terjadi di daerah lain. Tetapi, KPU mem-persilakan semua pihak menga-wasi. Sebagai induk penyeleng-gara pemilu, KPU Karangasem sudah menegaskan agar setiap petugas penyelenggara, mulai dari PPK, PPS hingga KPPS bersikap netral.

Belakangan, peristiwa di Ban-jar Tenggang ini semakin mema-nas setelah situasinya berbalik. Warga dari kelompok lain yang tidak terima Ketua KPPS TPS 4 dilaporkan Klian Banjar Dinas Wayan Layir ke Panwaslih, ber-balik menyerang Layir dengan tudingan sempat berkampanye mengarahkan dukungan agar memilih pasangan calon terten-tu. Salah satu warga setempat, Wayan Patra bersama beberapa kelompok warga melaporkan Wayan Layir ke Panwaslih. Pa-tra menilai, sebagai klian banjar dinas, tidak pantas mendukung salah satu paslon, karena harus bersikap netral.

Setelah Ketua KPPS TPS 4 dicopot, giliran Ketua KPPS

TPS 1 Banjar Dinas Yeh Kali Desa Seraya yang juga dicopot KPU Karangasem, Selasa (8/12) kemarin. Alasannya, Ketua KPPS setempat dilarang ikut menjadi kelompok penyeleng-gara oleh lembaga tempatnya bekerja sebagai PNS di Pepabri (Persatuan Purnawirawan Ang-katan Bersenjata Republik Indonesia) di Karangasem. Hal ini sebagai buntut situasi panas yang terjadi di Desa Seraya, pascadicopotnya Ketua KPPS TPS 4 Komang Budi Udayana Antara, Senin (7/12) lalu.

Pepabri Selasa (8/12) ke-marin, langsung meminta agar PNS yang bekerja di lembaga ini tidak terlibat sebagai penyeleng-gara pemilu. Instruksi tersebut, sebagai antisipasi lembaga ini agar tidak timbul persoalan di kemudian hari. Terhadap situasi itu, Komisioner KPU Karangasem I Gede Krisna Adi Widana dan Ngurah Maharjana, sempat meminta penjelasan langsung kepada yang bersang-kutan dan lembaga tempatnya bekerja. Bahwa, keterlibatan PNS sebagai penyelenggara pemilu tidak menjadi masalah.

Dandim 1623/Karangasem Letkol ARM Erdi Eka Widjayanto, dihubungi Selasa ketmarin, mem-bantah Sudarma dicopot sebagai KPPS. Tetapi, Sudarma mengun-durkan diri sebagai Ketua KPPS, karena sebagai PNS TNI ada ketentuan khusus yang melarang menjadi bagian dari penyeleng-gara pemilu. Ia juga meluruskan bahwa Sudarma bukan dari lem-baga Pepabri, tetapi dari lembaga Badan Pembinaan Veteran yang berada langsung dibawah Kodam. Namun, Ia mengakui langkah ini sedikit terlambat, sebab pengun-duran diri dilakukan H-1 menje-lang pencoblosan. Tetapi, langkah ini diambil semata-mata sebagai upaya antisipasi agar tidak menja-di persoalan dikemudian hari. Di-sisi lain dari Kantor KPU Karan-gasem, Ketut Sudarma nampak datang langsung menemui Ketua KPU Karangasem Made Arnawa. Usai pertemuan itu, Sudarma langsung bergegas meninggalkan Kantor KPU Karangasem.

Made Arnawa membenarkan kalau Ketua KPPS TPS 1 Ban-jar Yeh Kali Desa Seraya telah dicopot, dengan pertimbangan permintaan Pepabri. Saat itu juga, KPU Karangasem lang-sung mencarikan pengganti dari desa setempat, karena pelaksa-naan pencoblosan sudah akan berlangsung Rabu (9/12) ini. “Kami sudah siapkan pengganti.

Agar, pelaksanaan pilkada di TPS 1 tidak terganggu,” kata Arnawa. Ketut Sudarma digan-tikan Ketua KPPS TPS 1 yang baru bernama I Putu Adi Surya Darmantara. Proses penun-jukan Ketua KPPS yang baru dilakukan dengan koordinasi antara PPS (Panitia Pemung-utan Suara) di desa itu bersama perbekel setempat.

Arnawa berharap ketegan-gan di Desa Seraya tidak meng-ganggu konsentrasi penyelengg-ara pemilu di desa-desa lainnya. Selain masalah KPPS di Desa Seraya, hingga Selasa (8/12) ke-marin, KPU Karangasem masih banyak menerima masalah dari C6 yang belum dibagi-kan merata. Banyak warga mengaku belum mendapatkan C6. Bahkan, tim pemenangan dari pasangan calon beberapa kali harus bersitegang dengan petugas penyelenggara pemilu. Namun, Arnawa menegaskan petugasnya dilapangan sudah kembali bergerak membagikan C6 kepada warga yang belum mendapatkannya. Namun, bagi yang belum dapat, KPU memastikan warga yang sudah terdaftar dalam DPT tidak akan kehilangan hak suara. Warga tinggal datang langsung ke TPS dan memperlihatkan KTP untuk menggunakan hak pilihnya. (kmb31)

Amlapura (Bali Post) -Setelah hotel Balina di tepi

Pantai Buitan, Desa Mang-gis, Karangasem mangkrak bertahun-tahun, kini lahannya dilaporkan menyusut. Peny-usutan lahan tak tanggung-tanggung sampai 28 are.

Hal itu diakui Kepala Bagian (Kabag) Perlengkapan dan Perawatan (Perwat) Setdakab Karangasem, Nyoman Dani, Selasa (8/12) kemarin saat ditemui di Amlapura.

Dani mengatakan, aset lahan itu sudah tercatat seba-gai aset Pemkab Karangasem sejak lama. Cuma lahannya belum disertifikatkan dan pihaknya hendak memproses sertifikat lahan aset pemkab sesuai arahan BPK. Semula yang tercatat dalam aset Pemkab Karangasem, luas lahan dijadikan hotel Balina

itu mencapai 48 are. Namun, saat diukur ulang panitia ukur tanah pihak kantor Pertanahan Karangasem da-lam rangka memproses ser-tifikatnya, ternyata lahan itu tinggal 20 are. Menda-pati kenyataan itu, pihaknya tak berani lagi melanjutkan memproses pengurusan ser-tifikatnya. ‘’Saya tak berani menguruskan dalam rangka pembuatan sertifikatnya. Ka-lau kami sertifikatkan, saya takut macangkling (diborgol penegak hukum ) gara-gara ini. ‘’Saya ingin pensiun nanti sembari menikmati hidup dengan tenang,’’ kata Dani yang mengaku bakal pensiun dua tahun lagi.

Dani tak menampik, terkait penyusutan lahan eks hotel Balina itu menjadi salah satu temuan BPK. Dari catatan,

aset lahan 48 are itu dikontrak seorang investor asal Bandung, dibanguni hotel. Namun, hotel itu terbengkalai dan rusak berat. Dari informasi, investor pengontrak atau pengelolanya menderita stroke, sehingga hotel itu tak terkelola lagi.

Sementara itu, Pj. Bupati Karangasem IBN Arda didamp-ingi Asisten I Sekda Ketut Wage Saputra dan Kabag Humas Made Supartha mengatakan, pihak BPK RI sudah selesai melaku-kan audit di Karangasem tahun ini. Laporan hasil pemeriksaan (LHP) sudah diserahkan pihak BPK kepadanya. Namun Arda mengaku belum sempat mem-baca LHP itu, sehingga tak mau menyampaikan secara rinci, termasuk soal aset bekas hotel Balina itu. ‘’Saya belum baca dan secepatnya kami akan bahas soal LHP itu,’’ paparnya. (013)

PENJABAT Bupati Karan-gasem, Ida Bagus Ngurah Arda, Selasa (8/12) kemarin, bersama unsur koordinasi pimpinan daerah (kompinda) kembali melakukan pemantauan ke tiga PPK (panitia pemilihan kecamatan). Di sela-sela kegiatan itu, Pj. Bupati Arda minta masyarakat yang sudah memiliki hak pilih menyampaikan hak pilihnya di tempat pemung-utan suara (TPS), hari ini dengan damai. ‘’Kepada pasangan calon (paslon) yang kalah, nanti jangan mapuikan (bermusuhan). Siapa pun yang nanti mendapatkan suara terbesar atau menang, mari kita semua mendukungnya, karena dialah putra-putri terbaik Karangasem yang memimpin lima tahun ke depan,’’ paparnya.

Didampingi Kepala Badan Kes-banglinmaspol IBP Swastika dan Kabag Humas Made Supartha, soal adanya masalah di Banjar Tenggang Seraya, Pj. Bupati Arda mengatakan pihaknya sampai saat itu (kemarin) belum menda-patkan laporan. Dia berharap masalah di mana ada seorang oknum KPPS diduga tidak netral dengan mengirim surat panggilan memilih disertai stiker salah satu paslon, sebagai miskomunikasi antarpihak saja. ‘’Jangan sampai masalah seperti itu terus melebar, jangan sampai mengakibatkan pilbup tercederai,’’ pesannya.

Pj. Bupati Arda asal Banjar Si-ladan, Bangli itu meminta semua pihak termasuk tim kampanye, paslon, dan penyelenggara sama-sama menjaga pelaksanaan pilbup di Karangasem sehinga berjalan aman, tertib dan lancar. Dia juga minta kalau pun berbeda pilihan atau dukungan, persatuan di dalam masyarakat harus tetap dipertahankan. ‘’Jangan karena berbeda pilihan, kita terbelah. Pilihkan secara hati-nurani dan siapa pun pemenangnya, mari kita dukung bersama. Siapa yang dipilih paling banyak rakyat, itu mungkin sudah kehendak Tu-han. Mereka mendapatkan tugas dan tanggung jawab memimpin Karangasem,’’ paparnya.

Rombongan Pj. Bupati ke-marin, selain unsur pimpinan daerah juga hadir pemantau dari Kemendagri, Cindarkasih, Kasi Wilayah IVB Direktorat Fasilitasi dan Kepegawaian Perangkat Daerah.

Pemantauan persiapan pilbup kemarin, rombongan Pj. Bupati Arda memulai dari PPK Selat, PPS Desa Duda. Di Kecamatan Bebandem memantau PPS di Sibetan, di Bungaya, berlanjut ke wilayah Karangasem yakni ke PPS Timbrah dan Subagan. Da-lam pemantuan dua hari keliling Karangasem itu tak ditemukan hambatan berarti. (ad448)

Dinilai Tak Netral

Dua Petugas KPPS di Seraya DicopotAmlapura (Bali Post) -

Hujan sehari tampaknya belum mampu mendinginkan situasi politik di Karan-gasem. Situasi makin panas, justru terjadi pada masa tenang. Penyebabnya petugas KPU di Desa Seraya dinilai tidak netral. Bahkan, ada dua KPPS dicopot karena dinilai tak netral.

Pj. Bupati Karangasem IBN Arda didampingi Kepala Badan Kesbanglinmaspol IBP Swastika.

Pj. Bupati Arda

Cobloslah dengan Damai, Paslon Kalah Jangan

”Mapuikan”

Mangkrak, Lahan Eks Hotel Balina Menyusut 28 Are

MANGKRAK - Hotel di sekitar Pan-tai Buitan terbengkalai dan mang-krak sehingga banyak yang rusak.

Warga Lapor Balik Layir ke Panwaslih

Bali Post/gikMELAPOR - Wayan Patra usai melapor balik Klian Banjar Dinas Tenggang ke Panwaslih Karangasem.

Kasus ’’Trading’’ BAP Tersangka Armadika

Belum Lengkap

Page 14: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

14 TABANAN

Sindha sangat menyayang-kan pencatutan nama presiden. Kasus ini sudah disorot oleh luar negeri ada penilaian bahwa penguasa di Indonesia ibarat domba, sehingga mudah diadu. Malu rasanya melihat tingkah

pejabat yang menyalahi moral seperti ini.

Menjelekkan atau mencatut nama presiden, lanjut Fera di Tabanan, artinya turut men-jelekkan nama bangsa. Perilaku ketua DPR sudah sangat keter-

laluan dan memalukan. Nang Tualen yang juga asal Tabanan angkat topi atas pernyataan presiden dengan mengatakan bahwa pencatutan nama sudah menyalahi moralitas.

Gung Derah di Denpasar sangat menyayangkan kejadian ini. Di tengah sedang berjalan-nya gerakan Revolusi Mental yang digagas Jokowi, malah ketua DPR menyalahi moralitas. MKD ketakutan mengadili Setya Novanto, jangan–jangan sudah kecipratan saham PT Freeport Indonesia.

Menurut Ketut Dawi di Abi-

ansemal, tidak mungkin jeruk makan jeruk. Jadi, MKD tidak mungkin berani mengadili ketua Dewan. Dengan kejadian ini, menurut Suardana di Tabanan, publik jadi tahu banyak soal PT Freeport yang dikelola secara tertutup, di samping ketaku-tan.

Melihat di TV ketika Presiden marah, Arya di Denpasar me-nyebut sumbernya ada di MKD. MKD yang awalnya mengatakan sidang akan dilakukan terbuka nyatanya tertutup, ini sudah melakukan pembohongan.

Werdha di Gianyar men-

yarankan agar MKD dibubar-kan saja. Dalam MKD sudah terjadi ketidakberesan, banyak yang aneh. Dari awal sidang direncanakan terbuka, akhirnya tertutup, berarti ini ada yang ditutup-tutupi oleh MKD. Dulu, Dewan pernah melakukan studi banding ke luar negeri soal etika, inikah hasilnya?

Dukungan dibubarkannya MKD datang dari Mursi di Den-pasar. Sebab, sepertinya ban-yak pihak yang mengintervensi MKD. Bagaimana tidak, sebab MKD anggotanya adalah ang-gota Dewan juga. (sikha)

Rabu Paing, 9 Desember 2015

Warung Global

Malu Lihat Pejabat Salahi MoralitasKALAU sudah tidak memiliki mor-

al, apa yang bisa dilakukan? Demiki-an pertanyaan Sindha di Denpasar

dalam acara Warung Global Interak-tif dengan topik ‘’Jokowi Sebut Pen-

catut Nama Salahi Moralitas’’ yang disiarkan Radio Global FM 96,5 Bali serta dipancarluaskan Singaraja FM, Swara

Negara FM, dan SWiB Amlapura FM, Selasa (8/12) kemarin.

langkah cepat dan strategis rebut pasar Bali

Beriklan di Bali PostTelp. : 0361-225764email : [email protected]

Ketik BP#Teks iklan#Tanggal muat (dd-mm-yy)

Kirim ke : 081 1397 1818

gerai iklanIKLAN DISPLAYIKLAN SOSIAL

ISLAND ADIKLAN PROSPEKTUSIKLAN KUPING

IKLAN

IKLAN MEMORIALIKLAN BERITA DUKAIKLAN BALI BIG SALEPROMO ADVERTORIAL

http://facebook.com/balipost

Balipostcom

Balipostcom

Balipost on Gadget

Iklan Bali Post

www.iklanbalipost.com

LAYANAN ONLINE

BERIKLAN VIA SMS

Ketentuan :- Panjang teks iklan 30 karakter per baris, minimal 2 baris maksimal 10 baris- Anda akan menerima SMS balasan tentang biaya dan nomor rekening Bank transfer- Transfer pembayaran dan SMS nama pemilik rekening plus nominal uangnya.

G.0003283-RPA

CUSTOMER CARE

PIN

: 081 139 6216855C8E021:

email:[email protected]

K e p a l a K P U T a b a n a n Luh Darayoni memaparkan, masyarakat yang dirawat inap di BRSUD bisa tetap menyalur-kan hak setelah pukul 12.00 wita. “TPS terdekat yang masih memiliki surat suara akan men-datangi pasien yang dirawat di BRSUD sehingga mereka bisa menyalurkan suaranya,” ujarnya, Selasa (8/12) kemarin.

Menurut Direktur BRSUD Tabanan dr. Nyoman Susila, pihaknya telah mendapatkan su-rat dari KPU mengenai pemberi-tahuan pemilih. Ada pun isinya

adalah meminta pihak RS untuk memberitahukan pasien yang akan menggunakan hak pilihnya agar melengkapi Surat Ket-erangan Pindah Memilih (Form A5) dari PPS/Desa tempatnya berasal. “Kami sudah umum-kan hal ini baik lewat pengeras maupun masing-masing kepala ruangan,” katanya.

Sementara itu, karyawan yang bekerja pada hari pemi-lihan telah diatur jadwalnya, sehingga bisa memilih di TPS masing-masing. Dalam satu hari, pasien dewasa yang menjalani

rawat inap di BRSUD Tabanan rata-rata 191 orang ditambah sembilan pasien yang dirawat di RS Nyitdah dan 17 pasien hemodialisa.

Pemilih yang berstatus narap-idana pun diberikan hak untuk menyalurkan suaranya di LP Tabanan. Sekitar 50 narapidana tercatat dalam DPT. “Bukan TPS khusus tetapi memang disedia-kan TPS di sana, yaitu TPS 15 Dajan Peken,” ungkap Kepala Divisi Pemutakhiran Data KPU Tabanan Wayan Sutama.

Enam tahanan Polres Taban-an juga difasilitasi KPU Tabanan agar bisa menggunakan hak pi-lihnya. “Sama dengan pasien di RS, ada TPS terdekat yang men-datangi tahanan Polres. Dari data sebenarnya tujuh, tetapi satu sudah dibebaskan sehingga

sisa enam,” jelas Sutama.

LaporkanDi tempat terpisah, Ketua

Panwaslih Made Rumada me-minta masyarakat Kabupaten Tabanan untuk bersama-sama memantau dan apabila men-emukan adanya politik uang agar bisa melaporkan kepada panwaslih. “Tidak harus dilapor-kan langsung kepada panwaslih kabupaten, tetapi juga bisa ke pawascam yang ada di kecama-tan atau pengawas yang ada di tingkat desa,” jelasnya.

Laporan itu harus dileng-kapi dengan data dan bukti yang akurat. Bila perlu diisi foto untuk menguatkan bukti-bukti. Setelah laporan itu masuk atau diterima, pihaknya akan mem-proses dan mengkaji selama lima

hari. Dalam proses kajian akan ditentukan apakah laporan itu termasuk pelanggaran admin-istrasi atau ada pelanggaran pidana.

Pihak yang memproses lapo-ran adalah Gakumdu (Gabun-gan Penegak Hukum Terpadu) yang beranggotakan panwas-lih, kepolisan dan kejaksaan. Masyarakat yang terbukti mem-berikan atau menerima politik uang, keduanya bisa dikenai pidana.

Rumada berharap kepada semua masyarakat Tabanan termasuk kedua pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati bersama tim pemenanganya ser-ta pendukungnya, sama–sama menjaga agar pilkada aman, damai, dan berjalan dengan demokratis. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) –Distribusi logistik pilkada ke-

133 desa dituntaskan KPU Ta-banan dalam waktu 2,5 jam, Selasa (8/12) kemarin. Logistik itu diangkut 10 truk dan satu pick-up. Sekitar 20 petugas KPU dibantu 10 relawan bahu-membahu me-masukkan kotak suara ke dalam truk sebelum dibawa ke seluruh desa di Kabupaten Tabanan.

“Untuk Kecamatan Kediri, selain truk juga ada pick-up un-tuk mengangkut bilik suara.

Sebab, banyaknya TPS di Kediri menyebabkan satu truk tidak bisa menampung semua logistik,” ujar Kepala Divisi Logistik KPU Tabanan Ketut Narta.

Pengangkutan logistik dimulai pada pukul 06.00 wita. Jadwal dimajukan sejam dengan tujuan agar kotak suara sampai di mas-ing-masing kantor desa lebih cepat guna menghindari turunnya hujan. Meski KPU Tabanan telah melakukan langkah antisipasi, ke-mungkinan air masuk dalam ko-

tak suara bisa saja terjadi. “Untuk pencegahan kami sudah melapisi bagian dalam kotak suara dengan kantung plastik. Pengamanan kedua adalah menutup truk den-gan terpal sehingga air hujan bisa dicegah masuk ke dalam kotak suara,’’ paparnya.

Kotak suara didistribusikan pertama ke wilayah Pupuan menyusul Selemadeg Barat, Baturiti, dan Penebel. Keempat kecamatan ini didahulukan karena jauh dari Kota Tabanan

dan rawan hujan. Kotak suara selanjutnya disimpan di kantor desa dan akan didistribusikan ke TPS pada hari pemilihan Rabu (9/12) ini. “Semua kotak suara disepakati pada H-1 dititipkan di kantor desa dan disebarkan ke TPS pada hari H,” imbuh Narta.

Ketua Divisi Pemutakhiran Data KPU Tabanan Wayan Su-tama memaparkan, pihaknya menangani APK tercecer yang ditemukan di Desa Sanda (Pu-

puan), Desa Blatungan (Selbar), dan Delod Ceking (Selbar), Senin (7/12). “Dipastikan hari ini APK sudah bersih. Jadi, KPU konsen pada pendistribusian logistik,” ujarnya.

TPS di Tabanan berjumlah 779. Terbanyak terdapat di Ke-camatan Kediri (121) disusul Tabanan (110), Penebel (105), Baturiti (89), Marga (79), Pupuan (75), Kerambitan (69), Selbar (47), Seltim (42), dan Selemadeg (42). (kmb24)

Tabanan (Bali Post) –Rapat paripurna DPRD Tabanan pada 28

November lalu, menolak Ranperda Penyer-taan Modal pada Bank BPD Bali. Penolakan ini, menurut Ketua Banggar yang juga Ketua DPRD Tabanan I Ketut Suryadi, Selasa (8/12) kemarin, karena tidak memiliki lan-dasan hukum.

“Sebelum mengajuan KUA dan PPAS, harusnya bupati membuat peraturan bupati mengenai penyertaan modal di Bank BPD. Karena perbup ini belum dibuat, makanya ranperda tersebut tidak memiliki landasan hukum, sehingga akhirnya tidak menda-patkan kesepakatan dari Dewan,’’ papar Suryadi.

Menurut Boping, panggilan akrabnya, penjabat bupati tidak mungkin membuat perbup. Perbup seharusnya dibuat bupati sebelumnya ketika penyusunan KUA dan PPAS. Akan tetapi karena masa jabatan-nya berakhir, akhirnya perbup tidak dibuat. “Karena tidak ada perbup sebagai landasan hukum, makanya ranperda itu tidak dis-epakati,” katanya.

Ditegaskannya, membuat sebuah kebi-jakan harus didasari aturan hukum yang berlaku, agar nantinya tidak menimbulkan persoalan bahkan menjadi temuan BPK. Begitu pun dengan penyertaan modal di Bank BPD, harus dilandasi dasar hukum yang jelas berupa perbup yang harus dibuat saat penyusunan KUA dan PPAS. Hal ini mesti menjadi pembelajaran, sehingga tidak terulang lagi ke depannya.

Hal yang sama juga berlaku terhadap hibah dan bansos kemasyarakatan. Kedua program ini bisa dianggarkan, namun harus didahului perbup. “Karena tidak ada aturan mengenai hal tersebut, hibah dan bansos masyarakat tidak bisa dimasukkan dalam APBD tahun 2016,” sebut Boping.

Rapat paripurna DPRD Tabanan (28/11) lalu akhirnya menyepakati dua ranperda, yaitu APBD induk 2016 dan penyertaan modal pada PT Jamkrida Bali Mandara. Dalam APBD induk 2016 tidak lagi ada hibah dan bansos kemasyaratan, padahal sebelumnya Dewan hendak memasang angka Rp 15 miliar. Ini karena tidak ada aturan dan adanya aturan lebih tinggi yang tidak memperbolehkan adanya hibah dan bansos kemasyaratan. Padahal, bansos merupakan senjata Dewan ketika turun ke masyarakat. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) –Atas permintaan Pemerintah Kabupaten

Tabanan untuk menstabilkan harga kebu-tuhan pokok, Bulog menggelar pasar murah selama tiga hari di depan Gedung Maria, hingga Selasa (8/12) kemarin. Barang kebu-tuhan pokok yang paling laris dan langsung ludes adalah bawang merah.

Staf Bulog Nyoman Sudira memapar-kan, pada awal pembukaan pasar murah pihaknya membeli setidaknya 100 kg bawang merah ke petani dan dijual dengan harga Rp 16.000 per kg. Hasilnya, dalam kesekejap ludes dibeli masyarakat. ‘’Kalau di pasaran harga bawang merah sudah mahal. Jadi, dengan harga lebih murah dari pasaran ini membuat banyak yang membeli,’’ ujarnya.

Bulog juga menjual kebutuhan pokok lain seperti bawang putih yang dijual Rp 18.000 per kilo, beras C4 seharga Rp 48.000 per lima kilo, dan gula seharga Rp 12.000 per kilo. ‘’Harganya kami pasang lebih murah Rp 1.000 hingga Rp 2.000 dari pasaran. Bahkan, untuk beras C4 lima kilo selisih harganya mencapai Rp 4.000,’’ katanya.

Dalam sehari, pihaknya bisa menjual 500 kilo beras. Gula juga banyak peminatnya, karena pembeli tidak dibatasi jumlah belian-nya. Meski banyak pembeli yang berminat, Bulog tidak menambah persediaan barang karena kemarin adalah hari terakhir dige-larnya Pasar Murah mengingat Rabu (9/12) ini dilaksanakan pilkada. (kmb24)

Pasar Murah Bulog

Bawang Merah Paling Laris

Bali Post/kmb24

BELI – Warga membeli kebutuhan pokok di pasar murah bulog.

Dewan Tolak Penyertaan Modal di BPD

Tak Ada TPS Khusus di BRSUD

Bali Post/kmb24

KOTAK SUARA - Petugas memasukkan kotak suara ke dalam truk untuk didistribusikan ke-133 desa di 10 kecamatan di Tabanan, Selasa (8/12) kemarin.

Distribusi Logistik Tuntas 2,5 Jam

Tabanan (Bali Post) –Tidak ada TPS khusus untuk pasien yang dirawat di

BRSUD Tabanan dan RS Nyitdah saat pilkada, Rabu (9/12) ini. KPU Tabanan telah berkoordinasi dengan BRSUD Tabanan dalam hal penyaluran suara bagi para pasien yang memiliki hak pilih.

Pilkada Hari Ini

Page 15: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

Rabu Paing, 9 Desember 2015 15

C.0001880-BGN

Type 110 / 100

HUNIANTERBATAS

081 238 00352081 238 00352

Tersedia juga :Hubungi :

Sibang Gede,BadungC.0000322-RPA

Jadwal Pertandingan

Liga Champions

Kamis (10/12) dini hariGrup EBayer Leverkusen vs Barcelona AS Roma vs BATE ----------------------------------------------------------1. Barcelona 5 4 1 0 14 - 3 13*2. AS Roma 5 1 2 2 11 - 16 53. Bayer Leverkusen 5 1 2 2 12 - 11 54. BATE 5 1 1 3 5 - 12 4

Grup FDinamo Zagreb vs Bayern Munich Olympiakos vs Arsenal ----------------------------------------------------------1. Bayern Munich 5 4 0 1 17 - 3 12 *2. Olympiakos 5 3 0 2 6 - 10 93. Arsenal 5 2 0 3 9 - 10 64. Dinamo Zagreb 5 1 0 4 3 - 12 3

Grup GChelsea vs FC Porto Dynamo Kiev vs Maccabi Tel Aviv ----------------------------------------------------------1. FC Porto 5 3 1 1 9 - 6 102. Chelsea 5 3 1 1 11 - 3 103. Dynamo Kiev 5 2 2 1 7 - 4 84. Maccabi Tel Aviv 5 0 0 5 1 - 15 0

Grup HGent vs Zenit Valencia vs Lyon ----------------------------------------------------------1. Zenit 5 5 0 0 12 - 4 15 *2. Gent 5 2 1 2 6 - 6 73. Valencia 5 2 0 3 5 - 7 64. Lyon 5 0 1 4 3 - 9 1----------------------------------------------------------Ket. * = lolos ke babak 16 besar

Hasil Pertandingan

Liga Spanyol

Espanyol vs Levante 1-1----------------------------------------------------------1. Barcelona 14 11 1 2 34 - 13 342. Atletico Madrid 14 10 2 2 20 - 6 323. Real Madrid 14 9 3 2 32 - 12 304. Celta Vigo 14 7 4 3 25 - 22 255. Villarreal 14 7 3 4 18 - 15 246. Deportivo La Coruna 14 5 7 2 21 - 14 227. Athletic Bilbao 14 6 3 5 21 - 16 218. Valencia 14 5 5 4 18 - 11 209. Eibar 14 5 5 4 18 - 16 2010.Sevilla 14 5 4 5 19 - 19 19

Pencetak gol :14 - Neymar (Barcelona)

Liga Inggris

Everton vs Crystal Palace 1-1----------------------------------------------------------1. Leicester City 15 9 5 1 32 - 21 322. Arsenal 15 9 3 3 27 - 13 303. Man. City 15 9 2 4 30 - 16 294. Man. United 15 8 5 2 20 - 10 295. Tottenham 15 6 8 1 25 - 12 266. Crystal Palace 15 7 2 6 20 - 15 237. West Ham 15 6 5 4 25 - 21 238. Liverpool 15 6 5 4 18 - 17 239. Everton 15 5 7 3 28 - 20 2210.Watford 15 6 4 5 17 - 16 22

Pencetak gol :14 - Jamie Vardy (Leicester City)

Laga krusial di Stamford Bridge ini, akan menentukan nasib kedua klub apakah lolos atau tidak ke babak knock out. Bisa jadi kedua tim bisa lolos me-wakili Grup G jika di laga lainnya Dynamo Kiev vs Maccabi Tel Aviv menghasilkan skor imbang atau klub Israel itu mampu menun-dukkan tim tuan rumah.

Laga di Stamford Bridge nanti menjadi pertaruhan tersendiri bagi Mourinho. Ia yakin menda-pat dukungan dari bosnya, Ro-man Abramovich, setelah Chelsea di luar dugaan dipermalukan klub promosi Bournemouth 0-1 di kompetisi Liga Inggris.

“Pemilik (Abromovic) member-ikan kepercayaan pada saya dua kali. Pertama, dia mengontrak kembali saya (2013) dan kedua ketika dia memperpanjang kon-trak saya empat tahun lagi (Agus-tus lalu),” jelas Mourinho yang percaya bahwa Abramovic tidak akan cepat berubah pikiran.

“Saya kira dia tahu benar siapa saya dan apa yang saya berikan pada klub. Dia yakin bahwa saya

adalah orang yang tepat untuk tugas ini (sebagai pelatih).”

Abramovich diketahui telah berbicara dengan pembantu terdekatnya di Chelsea Marina Granovskaia dan Michael Eme-nalo sepanjang akhir pekan lalu. Intinya Mourinho diminta untuk menyelamatkan Chelsea dan membawa klub itu menuju babak 16 Liga Champions.

The Blues sebenarnya hanya memerlukan hasil imbang un-tuk lolos. Namun untuk kali ini, Mourinho dipaksa berpikir keras menghadapi mantan klub yang di bawanya menjadi juara Eropa pada 2004. Di sisi lain, strategi Mourinho musim ini sepertinya tidak berjalan sempurna. Ter-bukti the Blues menelan empat kekalahan di kandang sendiri dan bagi Porto ini menjadi kabar bagus mengingat di pertemuan sebelumnya di Portugal, mereka berhasil mengalahkan Chelsea.

“Pertandingan ini tidak lagi penyisihan grup tetapi sudah knock out. Chelsea atau Porto, salah satu akan tersingkir. Ini be-

nar-benar pertandingan penting,” tegas Mourinho yang memaksa pemain-pemainnya berlatih ek-stra jelang laga ini.

Dia mengakui persoalan uta-manya sekarang adalah menc-etak gol. Ini menjadi tugas be-sar Diego Costa dan Oscar di lapangan dalam merancang dan

mengeksekusi serangan.“Mencetak gol itu urusan in-

dividu. Merancangnya itu per-soalan kolektif. Namun untuk penyelesaian akhir, diperlukan kemampuan individual. Dan saat ini, itu yang tidak kami miliki,” lanjut Mourinho setelah timnya gagal mencetak gol melawan

Stoke dan Tottenham.Porto menuju London dengan

mengantongi kemenangan 2-1 atas Pacos Ferreira di kompetisi domes-tik akhir pekan lalu. Kesuksesan itu mengantarkan pasukan Julen Lopetegui tak terkalahkan dalam 12 pertandingan di kompetisi Liga Portugal. (kmb39/rtr)

Pertaruhan MourinhoChelsea Vs FC Porto

London -Jose Mourinho menghadapi fase paling genting dalam

hidupnya tidak hanya mengamankan jabatannya sebagai pelatih Chelsea. Klubnya juga terancam tersingkir dari percaturan Liga Champions bila tidak bisa meraih ke-menangan pada pertandingan melawan FC Parto, Kamis (10/12) dini hari nanti.

London - Penyerang Everton Romelu Lukaku menye-

lamatkan timnya dari kekalahan saat ditahan Crystal Palace 1-1 di kompetisi Liga Inggris, Selasa (8/12) kemarin. Gol Lukaku tersebut tercipta jelang akhir pertandingan pada laga yang digelar di Goodison Park itu.

Penyerang Belgia itu, yang dua kali temba-kannya membentur tiang gawang itu, menc-etak gol pada menit ke-81. Memanfaatkan umpan silang Gerard Deulofeu, tembakan Lukaku sempat terdefleksi sebelum menembus gawang Palace.

Palace unggul lima menit sebelumnya berkat tandukan Scott Dann dari tendangan sudut, setelah bek tengah itu lolos dari pengawalan gelandang Gareth Barry. Dengan hasil ini Palace naik ke peringkat keenam dengan 23 poin dari 15 pertandin-gan, mengungguli West Ham United dan Liverpool berkat selisih gol yang lebih baik. Sedangkan Everton naik ke peringkat kesembilan dengan 22 poin.

Gol Lukaku merupakan sesuatu yang layak ia dap-atkan setelah berkali-kali menguji pertahanan Palace. Pada menit ke-21 ia menda-patkan bola liar di tepi kotak penalti dan melepaskan tem-bakan kaki kiri melengkung yang membentur tiang jauh. Sepakan kaki kirinya pada menit ke-78 juga mengenai mistar gawang.

Sebelumnya gawang kiper Palace Connor Wickham nyaris bobol pada menit ke-60 setelah ia mencoba mengha-lau tendangan bebas Ross Barkley. Dann memecah kebuntuan, namun Lukaku kemudian menyelamatkan timnya dengan gol ke-50-nya di Everton. Ini menjadi pertandingan kompetitif ke-100nya di klub tersbeut. (afp/ant)

Athena - Arsenal akan mencatat sejarah

baru bila lolos ke babak 16 besar Liga Champions, Kamis (10/12) dini hari nanti. Namun the Gun-ners harus terlebih dahulu me-nargetkan kemenangan besar melawan tuan rumah Olympia-kos Piraeus bila ingin melaju ke babak selanjutnya.

Grup G telah menghasilkan Bayern Munich sebagai wakil-nya. Satu tiket lagi diperebutkan antara Olympiakos dan Arsenal.

Mimpi Arsenal mencetak se-jarah menjadi kacau tidak hanya karena dihajar 1-5 Bayern di Al-lianz Arsena. Namun selanjutnya pasukan Wenger menyerah dua kali di kandang sendiri, termasuk kekalahan 2-3 atas Olympiakos. Akibatnya, Arsenal harus me-nang dengan selisih lebih dari dua

gol dari wakil Yunani itu di laga pamungkas bila ingin lolos.

Bila lolos the Gunners akan mencatatkan diri sebagai tim yang 18 musim berturut-turut ambil bagian di Liga Champions ini. Bahkan 15 kali di antaranya berhasil lolos ke babak knock out.

Wenger menghadapi persoalan besar karena barisan depannya terganggu dengan cedera yang menimpa Alexis Sanchez. Sektor pendukung juga melemah dengan absennya Santi Cazorla serta Jack Wilshere. Satu lagi pemain yang dipastikan absen adalah Mikel Arteta.

Namun, kemenangan 3-1 atas Sunderland pekan lalu memberi tambahan motivasi tersendiri bagi Wenger. “Lebih baik mempersiap-kan diri menghadapi pertandin-gan melawan Olympiakos di mana

kami harus menang. Hal positif lainnya adalah kami tahu apa yang harus kami lakukan,” tegas pelatih asal Prancis itu.

Ironinya ini bukan kunjungan pertama Arsenal ke Yunani. Dalam tujuh musim terakhir, kedua tim menempati grup yang sama empat kali. Fatalnya dalam tiga kali lawatan Arsenal selalu menghasilkan kekalahan di mana Olympiakos memenangkan laga di Stadio Georgios Karaiskakis dengan skor 1-0, 3-1 dan 2-1.

Hal lain yang menguntung-kan pelatih Olympiakos Marco Silva adalah pemain-pemainnya relatif bugar. Persoalannya ada-lah antara memainkan gelan-dang Esteban Cambiasso atau Pajtim Kasami di posisi Luka Milivojevic di lapangan tengah. (kmb39/rtr)

Lukaku Selamatkan Everton dari Kekalahan

Arsenal Targetkan Kemenangan Besar

ARAHAN - Pelatih baru Valencia Gary Neville

(ketiga dari kanan) mendengar arahan dari

asisten dan juga adiknya, Phil, dalam latihan,

Selasa (8/12) kemarin. Valencia memburu tiket

terakhir Liga Champions di Grup H. Valencia me-merlukan kemenangan

atas Lyon dan di laga lainnya pimpinan klase-men Zenit menundukkan

tuan rumah Gent.

Bali Post/rtr

Bali Post/pLATIHAN - Pelatih Chelsea Jose Mourinho (kiri) memimpin latihan anak buahnya di Cobham, London, Selasa (8/12) kemarin jelang pertandingan Liga Champions melawan Porto.

Bali Post/apPelatih Arsenal Arsene Wenger (kanan) berbincang-bincang dengan Theo Walcott.

Page 16: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

16 OLAHRAGA Rabu Paing, 9 Desember 2015

KOMPUTER

RUPA-RUPA

SPA

DIJUAL MOTOR

FOTO COPY

BENGKEL LAS BENGKEL LASPROPERTY

ALUMINIUM

ALUMINIUM

INTERIOR

“PENGENDALI HAMA, RAYAP & TIKUS”Pertamanan / Pengecatan

Cleaning ServiceAnti Termite, Pest Control,Rodden Control, Fumigasi /Hotel, Restaurant, Rumah, Dll

Survey

Gratis

HUB : UD. ANUGRAH TRIDATU

C.0000269-RPA

081 239 178 222 / 081 238 319 076

HUB : TIARA JAYAJl. Gunung Agung 173 B Denpasar

Telp. 416466, 9005464, 415159

Pintu Expanda Pintu PVCTangga

Serba Guna

C.0000695-ALM

UD. LINA JAYA

Jl. P. Batanta No. 26 Dps

4723645, ,Telp. 7483105, 081353002869 Fax. 0361-4723645

Specialis

Canopy Murah

Berkualitas

C.0000227-BKL

Free Design

Money Back Guarantee

� Canopy Pintu Pagar TeralisKonstruksi Baja Dll

� Design Lengkap, Elegan & BerkelasFinishing dgn Anti Karat & CoatingPengalaman lebih dari 10 TahunTenaga Profesional (Arsitek & Sipil)

Jl. Tkd. Barito 16 Panjer - DenpasarTelp. 257028, 744 0099

www.anugerahdewata.com

ANUGERAH DEWATA

C 0000051 bkl

Menurut Ketua Panitia Pelaksana Revolusi Men-tal 10K Mieke Tumurang, yang juga Ketua Umum YKSD, perhelatan ini sendiri dikhususkan untuk pelari nasional dan pelajar. “Dari 20 pelari nasional yang akan ikut ambil bagian, di antaranya Agus Prayogo (pu-

tra) dan Triyaningsih (putri), selain itu kami juga akan merangkul para pelajar,” kata Mieke di Media Centre Kemenpora, Senayan, Jakar-ta, Selasa (8/12) kemarin.

Perhelatan ini sendiri akan dilakukan pada 12 Desember di Lapangan SA-RIO KONI, Manado, dan to-

tal peserta mencapai 10.500 orang dengan prediksi 10.000 dari pelajar dan pemuda serta 500 dari umum.

“Nantinya pelari akan me-lewati rute-rute wisata yang pemandangannya pantai dan akan melewati jembatan yang dikenal di Manado, yaitu jembatan Soekarno yang dapat melihat berbagai pemandangan menarik,” pa-par Mieke.

Nant inya l omba lar i 10K ini akan menyediakan hadiah total sebesar Rp 215.500.000. Dan peserta yang mendaftar akan lang-sung menyumbang untuk donasi kemanusiaan.

Sementara itu, Asdep Olahraga Rekreasi Kemen-pora Bambang Laksono men-gaku bahwa Kemenpora mendukung penuh event lomba lari ini, dan san-gat bersyukur pemerintah provinsi dan YKSD mau bersama-sama membantu dalam bentuk donasi. “Kami tentunya sangat bersyukur adanya kepedulian pihak swasta dalam membantu sesam melalui perlombaan ini, semoga ke depan bisa mendapat respons dari ber-bagai pihak,” ujarnya. (pts)

Jakarta (Bali Post) - Menpora Imam Nahrawi memahami kondisi yang dia-

lami Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama terkait permasalahan wisma atlet, dan siap membantu sehingga perhelatan Asian Games (AG) 2018 di Jakarta bisa terak-sana.

Menurut Imam, Ahok -- sapaan Gubernur DKI Basuki T Purnama -- tidak perlu pusing akan kondisi penyelesaian Wisma Atlet yang tidak kunjung dilakukan di sekitar Kemayoran, Ja-karta, karena pihaknya akan bekerja keras membantu proses komunikasi dengan pemerintah pusat.

“Pak Ahok tidak perlu pusing, kita nikmati, serta melangkah dan optimis, kami akan bantu agar masalah permbangunan wisma atlet bisa segera terlaksana,” ujar Imam kepada war-tawan di Jakarta, Selasa (8/12) kemarin.

Keyakinan Imam tersebut dilandaskan pada pertemuan hasil rapat koordinasi AG bersama Menteri Koordinator Pem-bangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani, Mensesneg, Menpora beberapa waktu lalu, di mana pemerintah pusat sangat memperhatikan kondisi perkembangan persiapan AG di Jakarta. “Kami yakin penyelenggaraan AG di Jakarta akan berlangsung tepat waktu, jadi Pak Ahok jangan bimbang,” papar Imam.

Seperti diketahui dalam rapat koordinasi AG yang dilakukan pada 7 Desember lalu, tidak hanya membahas pembangunan wisma atlet, tetapi juga masterplan yang akan dilakukan untuk rencana induk, karena berkaitan dengan dengan draf instruksi presiden mengenai tugas pokok dan fungsi kementerian terkait untuk persiapan AG 2018.

“Adanya beberapa hal yang perlu diperjelas, terutama terkait tugas pokok dan fungsi kementerian atau lembaga terkait. Karena ini bukan hanya tugas Kemenpora, Setneg, PMK, dan Kementerian Keuangan, tetapi proses keppres ada kurang lebih 16 kementerian yang terlibat, makanya butuh inpres, sehingga masalah wisma atlet bisa segera terselesaikan dengan kesepaha-man antara Komisi II DPR-RI, Pemprov DKI, dan Kementerian Sekretariat Negara,” tambah Imam. (pts)

Denpasar (Bali Post) -Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Hadi Kusnan mewakili

Pangdam Mayor Jenderal TNI M. Setyo Sularso, Selasa (8/12) kemarin melepas kontingen bela diri militer Yong Moo Do di hall Makodam IX/Udayana. Kontingen tersebut akan mengikuti turnamen Kasad Cup ke-5 tahun 2015.

Cabang olahraga Yong Moo Do masuk ke Indonesia 2002 dan menjadi bela diri wajib di lingkungan TNI Angkatan Darat sejak 2008. Untuk di Indonesia, Yong Moo Do belum sepopuler bela diri lainnya. Seni bela diri ini mengandalkan ketepatan, kecepatan dan kekuatan dalam duel jarak dekat. Terampil menggunakan tangan kosong dan sangat menjunjung tinggi sportivitas serta memiliki jiwa patriotisme yang tinggi.

Menurut Kasdam, kejuaraan nasional Yong Moo Do ke-5 atau Kasad Cup tahun ini, akan diikuti oleh 20 kontingen dari seluruh Kodam dan Kotama jajaran TNI-AD serta Pengurus Daerah (Pengda) Yong Moo Do di seluruh Indonesia termasuk kontingen Kodam IX/Udayana. Tiap-tiap kontingen berjumlah 24 orang terdiri dari official dan pendukung 5 orang serta atlet 19 orang (15 putra dan 4 putri). Dengan cabang pertandingan masing-masing kelas perorangan putra, kelas perorangan putri dan kelas beregu putra.

Pada kesempatan tersebut, Kasdam mengucapkan selamat kepada seluruh prajurit yang mendapatkan kepercayaan me-wakili Kodam dalam mengikuti kejuaraan Kasad Cup V tahun 2015. Anggota kontingen sebagai duta Kodam merupakan suatu kebanggaan tersendiri. Kebanggaan tersebut hendaknya dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab dan tekad untuk melaku-kan serta mempersembahkan prestasi terbaik bagi Kodam.

“Untuk itu jadikan kebanggaan ini sebagai sumber motivasi dan pembangkit semangat juang dalam setiap pertandingan yang akan diikuti. Karena kejuaraan bela diri militer ini merupakan momen yang sangat baik untuk mengangkat citra Kodam IX/Udayana dalam event yang berskala nasional,” ujarnya.

Ia berharap para peserta benar-benar mengerahkan seluruh kemampuan yang dimiliki untuk meraih prestasi terbaik, ce-pat beradaptasi dengan lingkungan setempat dan sisa waktu yang ada dipergunakan dengan sebaik-baiknya untuk berlatih agar kondisi tetap prima. Dengan demikian moral tetap ter-jaga dengan baik dan tidak timbul demam panggung ketika pertandingan berlangsung, serta selalu berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar di setiap pertandingan selalu diberikan keberhasilan.

Yong Moo Do saat ini mulai dikenal masyarakat umum yaitu dengan berdirinya Federasi Yong Moo Do Indonesia (FYI). Selan-jutnya disosialisasikan kepada masyarakat tahun 2012 dalam kegiatan roadshow ke sejumlah kota besar di Indonesia dengan memperagakan sejumlah jurus yang dilakukan oleh atlet Yong Moo Do penyandang gelar sabuk hitam. (kmb36)

Denpasar (Bali Post) -Hingga kini, Bali telah

meloloskan 12 judo ke PON. Pengprov PJSI Bali bertekad menambah kuota tiga atlet ke PON Jabar 2016 di ajang Kejurnas Judo di Bandung, Jabar, 11-13 Desember.

Itu dilontarkan Ketua Umum Pengprov PJSI Bali IGB Alit Putra di Denpasar, Selasa (8/12) kemarin. Di-jelaskannya, pihaknya men-erjunkan 15 pejudo pada event kejurnas. Apalagi, ke-jurnas termasuk bergengsi karena kategori seri utama, sekaligus ajang Pra-PON terakhir. ‘ ’Ya, kalau bisa menambah tiga sampai den-gan lima pejudo yang lolos PON,’’ tutur Alit Putra.

Menurutnya, event di bawah seri utama, masih ada madya, kemudian prata-ma daerah. Jika Bali mampu

meloloskan 15 pejudo, Alit Putra ingin meningkatkan perolehan medali. ‘ ’Dulu judo menyumbang tiga emas pada PON di Riau 2012 si-lam,’’ katanya.

Oleh sebab itu, pihaknya ingin meningkatkan skill dan kual i tas pertarun-gan pejudo Bali. Caranya, pihaknya berniat melaku-kan try-out atau pelatihan ke Jepang. Selain itu, event internasional Bali Open 2016, bisa dipakai try-in atlet PON.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum PJSI Bali Nengah Sudiartha menam-bahkan, program berlatih pejudo Bali ke Negeri Ma-tahari Terbit memang su-dah menjadi agenda PJSI Bali. ‘’Kami berharap bisa dibantu KONI Bali,’’ ucap-nya. (022)

Denpasar (Bali Post) -Salah satu atlet penyandang cacat Pulau Dewata yang

tergabung dalam National Paralympic Committee (NPC) Bali, Ni Nengah Widiasih A, sukses meyumbang medali emas bagi Merah Putih pada ajang Kejuaraan ASEAN Paragames VII, berlagsung di Singapura, Selasa (8/12) kemarin.

Selain Ni Nengah Widiasih A yang mendulang emas di cabor angkat besi kelas 40 kg, ada dua atlet Bali lainnya juga mampu menyumbangkan dua medali perak untuk Merah Putih. Dua atlet yang meraih medali perak itu adalah Ni Putu Kristiani di nomor lempar lembing dan Gede Nyoman Oka, tunanetra B3 yang turun di nomor lempar lembing.

Menurut Ketua Pengprov National Paralympic Com-mittee (NPC) Bali Gede Nyoman Sumitha saat di kon-firmasi dari Denpasar, Selasa (8/12) kemarin, dari lima atlet cacat Bali yang tergabung NPC baru tiga yang sukses menyabet medali bagi Indonesia. Sedangkan dua lainnya masih berjuang guna mengikuti rekannya untuk meraih medali emas.

”Dua atlet lainnya yakni Widiasih B di angkat berat kelas 67 kg dengan Ketut Sumitha di renang masih bermain,” un-gkap Sumitha. Dia menambahkan, dua atlet yang masih bermain hasilnya baru akan bisa diketahui Rabu ini. ”Semoga saja keduanya bisa meraih medali tambahan untuk Indonesia,” ujarnya. (kmb41)

Denpasar (Bali Post) -Sebanyak 237 atlet Bali telah mengantongi tiket ke Pekan

Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 di Jawa Barat mendatang. “Jumlah atlet yang lolos sejauh ini sudah 237 atlet yang terse-bar dari 25 cabor. Jumlah ini belum final, mengingat jumlah ini merupakan hasil rekap sementara dan sejumlah cabor belum menyerahkan laporan secara terperinci.

“Jadi KONI Bali masih tetap optimis mampu menambah atletnya lolos PON Jabar. Mengingat, beberapa cabor masih belum memberikan rekap secara detail mengenai jumlah atlet yang berhasil meraih tiket PON,” ungkap Ketua Bidang Prestasi KONI Bali Nyoman Yamadhiputra di KONI Bali, Selasa (8/12) kemarin.

Yamadhiputra mengatakan, melihat hasil sementara itu, ada peningkatan atlet yang lolos ke PON Bandung tahun depan. Pasalnya, saat PON Riau 2012 silam, Bali hanya mampu meloloskan 230 atlet saja ke PON, dan tahun ini mengalami peningkatan. Dengan demikian, pihaknya tetap yakin ada peningkatan jumlah atlet yang mengantongi tiket PON. Prediksinya bisa saja nanti tembus 270 atlet. Karena sampai saat ini, cabang olahraga sepak bola memang belum ada kejelasan hendak dipertandingkan atau tidak, sebagai buntut kisruh PSSI dengan Menpora. Belum lagi cabor-cabor lainnnya. Menurut Yamadhiputra, cabor yang paling banyak meloloskan atletnya itu pencak silat, 14 nomor atau sekitar 20 orang, judo 14 nomor, panahan 11 nomor dan taekwondo 10 nomor. “Judo masih ada kejurnas, masih ada kesempatan lagi untuk menambah tiket PON. Termasuk tambahan dari catur yang datanya belum masuk meskipun telah berakhir babak kualifikasinya. Dan, di cabor catur tim putra dan putri lolos, termasuk nomor perorangan, baik putra dan putri juga ada lolos PON,” terang Yamadhiputra.

Dengan kondisi seperti itu, lanjutnya, maka dari segi penda-naan jelas ada peningkatan dari sebelumnya. Di sisi lain dengan peningkatan jumlah atlet ini juga membuka peluang untuk meraih medali emas. Targetnya, untuk cabor-cabor lebih menin-gkat lagi raihan medali emasnya. “Kami target ada peningkatan medali emas di PON Jabar,” katanya sambil membandingkan dengan PON Riau yang menghasilkan peringkat ke-9 dengan 16 medali emas. Lebih lanjut dikatakannya, untuk cabor-cabor yang tidak lolos PON, seperti aeromodeling dan anggar akan dilakukan evaluasi secara menyeluruh. (kmb41)

Masalah Wisma Atlet, Kemenpora Siap Bantu Ahok

20 Pelari Nasional Ikuti 10K Manado

Jakarta (Bali Post) - Untuk memeriahkan perkembangan wisata di Manado, Sulawesi Utara,

Yayasan Kawanua Sedunia (YKSD) menyelenggarakan perhelatan lari 10K, yang akan diikuti 20 pelari nasional. YKSD sendiri menggandeng Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Kemenpora untuk menyelenggarakan lomba lari yang menggambil tema ‘’Revolusi Mental’’.

Kasdam Lepas Kontingen Yong Moo Do

Berharap Tambahan Tiga Pejudo ke PON

Widiasih A Sabet Emas di NPC Singapura

237 Atlet Kantongi Tiket ke PON BandungBali Post/ist

KONTINGEN - Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Hadi Kusnan melepas kontingen bela diri militer Yong Moo Do untuk mengikuti Kasad Cup ke-5.

Pelari Indonesia Triyan-insih dijadwalkan akan mengikuti lomba lari 10K Manado.Bali Post/ant

Bali Post/022

KEJURNAS - Pejudo Bali yang turun pada Kejurnas di Bandung, Jabar, 11-13 Desember.

Page 17: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADSSarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Discount Up to: 10% Pembayaran dgn Kartu Kredit BNI Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Email: [email protected] BB: 55c8e021

Tarif iklan Mini/Baris : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar)

Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka)tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus66 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita

Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS!

Jakarta : (021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 Mataram : (0370) 639543Denpasar : (0361) 225764 (hunting) e-mail:[email protected] : (031) 5633456

Informasi pasang iklan Telepon

VISA

- Iklan Still Store di Bali TV : Rp 200.000,- (10 x tayang)- Runing Teks Bali TV : Rp 50.000,- (5 x tayang)- Denpost Paket : Rp 165.000,- (10 x muat)- Bisnis Bali Paket : Rp 82.500,- (10 x muat)

Rabu Paing, 9 Desember 2015 17

Adm Sales Lk Min D1 CV:[email protected]

B.BP.145.12.15.0000246

Bth Cheff,Pria max 35thPengalamn min 2th.PnmpatanSumba Hub:085 238 544 898

B.BP.004.12.15.0000416

My Adventure rafting CoUrgently need Opr Mngr,

Marketing Mngr/Asst,AccountingStaf Exp/Fresh Grad Ok.Pls

Contact 08123625535 or Email:[email protected]

A.BP.001.12.15.0000872

Cari Admin Bisa ComputerExcel/Word SMK/Sederajat

Hub:082340324115/085100176787A.BP.001.12.15.0000889

Dcr Sopir utk di Tk BgnnHub:081 337 454 200

B.BP.004.12.15.0000414

Supir SIM B1 U.Max 35 PT.Sukand Djaya hub:087863246329

B.BP.145.12.15.0000250

Dcr Tk.Potong Kain,Tk.Cek,Bag.Prdksi,733431/087860233896

B.BP.141.12.15.0000426

Dcr 3 House Keeping u/Villadi Kedonganan 081337573666

B.BP.154.12.15.0000440

Dcr Cleaning Service u/RestHub:081999544432/08174753281

B.BP.145.12.15.0000302

Dcr Pria Cleaning Service Max.25Th Hub.085100480049 Krm

Jl.Apit Telaga No.12/16Peguyangan Kaja,Dps

A.BP.001.12.15.0000007

Umapule Villa Ubud UrgentlyRequire:Housekeeping,Female,

Fluent in English,min 5 yearsExperience at Private/

Commercial Villa.CV Send to:[email protected]

A.BP.001.12.15.0000807

!Dcr Kolector,Adm Hub.DalungPermai BlokZZ/115,081246079164

B.BP.004.12.15.0000315

Cr Sgr Bgn Komputer&Bgn Adm,mngerti Komputer,min D1E:[email protected]

A.BP.001.12.15.0000888

Dcr DW Wnt u/Villa Jl.MudingIndah IV No.2 Hub:081936271900

B.BP.166.12.15.0000441

Salesman Kosmetik,max 35 ThnTunjung Danu 3,Gatsu Timur,Dps

A.BP.001.12.15.0000564

!Paket Belajar Spa+Bekerja keLuar Negeri(Resmi)081337327057

A.BP.001.11.15.0003406

!Peluang Cpt Kerja Luar NegriResmi Bth Bnyak Pasti Brangkat

Kebun Resto Gj36Jt Tnp DP Pddktidak diutamakan 082233668878081337042299,085237574242

B.BP.166.12.15.0000443

Cr 2PRT+1B.Siter Gj.1,5Jt.081999776071/082237496717 Tdr Dlm

B.BP.135.12.15.0000438

Dcr HK / Butler Hub Bali Life081337460096 Bumi Ayu V/88 Snr

A.BP.001.12.15.0000875

Dcr Sgr 7 Tkg Masak & 7 Pelayan Rmh Mkn Hub.085396942956

A.BP.001.12.15.0000860

Opening Soon Taco Casa CangguJl.Batu Mejan (Echo Beach)

is Hiring:WaitressCook/Helper,Security

Hard Working,Dedicated Person,at Least 1 year Experience inthe same Field,Max 26 y/oCV: [email protected]

SMS: 0821 4524 5144A.BP.001.12.15.0000809

!!!All Jobs Available.Send [email protected] 769073 Mon-Fri 9am-5pm

B.BP.132.12.15.0000239

!!!Job Jepang Kebun & Pabrik 3Minggu Pst Brngkt 082247546608

A.BP.001.12.15.0000749

Ass Apoteker,Laki2,Gudang,Adm.PT.BCK Jl.Tk.Banyusari G.XI/10

Telp.0361-242375/085100852775A.BP.001.12.15.0000763

Bawang Merah Rest Kelan Beach:Chinese&European Cuisiue Chef,Waiter/ss,Bartender&Steward

[email protected]:0361-770210/082144802000

B.BP.101.12.15.0000434

Bella Italia Bth Kasir&Waitress krm CV Bella Italia Kartika

Plaza 8X Tlp.0361758067B.BP.145.12.15.0000322

Bljr Bhs.Jpang&Lnjt ke Diploma/S1 di Jpng,smbl Bkrja,biaya

murah&menguntungkan.Lmrnmak.10 Des 15.Brgkt April 2016

Hub.Lidya :08123829587A.BP.001.12.15.0000277

BthPemetikBuahAustralia,Gj32JtBiaya 5Jt&Jepang,082247699000

A.BP.001.12.15.0000350

Butuh Tng Wanita utk KantinHub.Tlp.081338040795

A.BP.001.12.15.0000835

Cr Dr Umum Hub Rsu.PremaganaBatubulan 0361-8461955

A.BP.001.12.15.0000699

Cr Kary Salon B Creambath,Gaji+Bns,Supel,Ramah 081936030065

A.BP.001.12.15.0000894

Cr Pnjahit,Ceking,Brsh2 GrmenSgr Hub.9002629,081999430649

A.BP.001.12.15.0000317

Cr Sales Resto&Travel,City HtlCook,Waitrs,Kasir,081239530888

A.BP.001.12.15.0000859

Dbth Sopir,Waitress,Controler,Tlp.723593/723637/082147596115

085953929345A.BP.001.12.15.0000750

Dcari Guru Bhs.Inggris PrivateLaki2 Pngl 1th,Disiplin,Sabar&

Telaten.CV:[email protected]

Dcr Acct D3/S1 Pglmn Bs MyobWnta.Lmr:[email protected]

A.BP.001.12.15.0000856

Dcr Kasir/Pram(Laki)SpermarketArys Mikro,wil Denpasar dan

Gianyar T.085738227976/291191A.BP.001.12.15.0000746

PT.Olympindo Multi Finance bthSgr Kary.Admin Min.D3 Max.30th

Kirim Lam Jl.Gatsu Tengah 83XBlok A1 Dps T.03618956920-21

A.BP.001.12.15.0000863

Dcr Satpam,Tkng Potong,TkngJahit,disiapkan mess Hub.

Jl Tkd.Balian 146 Renon T.221666A.BP.001.12.15.0000842

Dcr Mnger Operational Wil.KutaCV [email protected]

A.BP.001.12.15.0000866

Dcr Pria u/ Staff LaundryJl Kerobokan 78X T085102444711

A.BP.001.12.15.0000798

Dcr Security Villa H.9000996/081337460096 Bayad Ubud Bali

A.BP.001.12.15.0000874

Dcr Sgra Wnta utk Merawat Lan-sia/Jompo Tgl Dlm 081237665553

A.BP.001.12.15.0000901

Dcr Sopir Truk Engkel u/DivingHub Bali View Dive (Komang)

03618473310/081999091159A.BP.001.12.15.0000718

Dcr Sous Chef,Cook,WaitressCV [email protected]

A.BP.001.12.15.0000867

Dcr Staff Gudang untuk GarmentMengerti Kain Hub.486479

A.BP.001.12.15.0000567

Dcr Tng Sopir Syrt:Max35Th,minSMA pny SIM B1 Sehat Jasmani,Jjur,Krm Lam ke PT.Jaya Fermex

Jl.Wandira Sakti No.22 DpsA.BP.001.12.15.0000844

Dcr:Bar/Waitress/Waiter+Driveru/Restaurant Baru.Kirim ke:Jl

Laksmana11A Basangkasa(Wah-Burger Restaurant)/081239732494Email:[email protected]

A.BP.001.12.15.0000802

Dibth.Terapis Spa Canggu,UbudUluwatu Hub.085936127738

B.BP.004.12.15.0000421

Dibthkan 2 orang Juru Resep/AAKrm Lam Klinik MMC Tlp.233790

A.BP.001.12.15.0000865

Dibthkan Sgr Acc Koperasi Pendmin S1 Berpengalaman &Kolektor

SMK SMA Jl.Ry Canggu No.88Tlpn.03614715888

A.BP.001.12.15.0000841

Dibthkan Staf Notaris WanitaPngalaman Tlp/SMS:081999926668

A.BP.001.12.15.0000804

Dibthkan Worker Cowok SMAPT.Diamond Hub:087863246329

B.BP.145.12.15.0000207

Taco Casa Restaurant Ubud bthCook dan Waitress.Umur max 26

tahun SMS : 0821 4524 5144A.BP.001.11.15.0003294

Dicari Karyawan Salon SegeraHub.0361-8956357 / 08123846499

A.BP.001.12.15.0000858

Dicari Pegawai Salon Rambut,Gj± 100rb/hari Hub:085338059299

A.BP.001.12.15.0000827

Dicari Sales,Admin,Kasir,danKrywn/ti,Hub.081337042602

A.BP.001.12.15.0000299

Dicari Segera Office Boy,Jujur,Ulet.Punya Sepeda Motor danSIM C,Tugas:Antar Surat,Bersih-bersih & jaga kebun.Gaji Bgs,BPJS,Asuransi Kesehatan.Hub.

PT Bullseye.Jl.By Pass Ngurah RaiNo.45X Pemogan/SMS:08113971267

A.BP.001.12.15.0000815

Dicari Segera!Terapis Spa diCanggu,tempat Exclusive Pglmntdk utama Gj Menarik+Bonus+

Mess Hub: 08113857188A.BP.001.11.15.0003298

Dicari Sgr Penjaga Mlm u/Pengi-napan+Staf Admin ,087761421377

A.BP.001.12.15.0000388

Dicari Waitress Canang Kitchen& Bar-Sanur Hub.087861690150

A.BP.153.12.15.0000766

Kerja Part/Full Time Penghasln3-5Jt/Bln Serius H.08179428603

A.BP.001.12.15.0000869

Le Pirate Hotel at Gili Trawa-ngan,Lombok looking for FB

Manager and Accounting,SpeakingEnglish,Aged max 35yo,Contact

0361 48724 or Send CV to:[email protected]

B.BP.004.12.15.0000420

Dicari Utk Proyek di Bali:Gudang,Site Manager,Plaksana Adm,

PM,Drafter,Surveyor,EngineringKrm CV ke: [email protected]

B.BP.101.12.15.0000433

Perusahaan yg bergerak di bidLighting membuka kesempatan

bekerja dg posisi:Teknisi,minSTM/SMK jur.Teknik Elektronika

& Listrik Pekerja Keras,UletSgr Kirim CV atau dtg lgsg ke:

Jl.Kerobokan No.72 KerobokanKelod Email:[email protected] Telp:

0361-735549/WA 081246599456B.BP.004.12.15.0000419

Prshn yg Brgrk dibdng PrdgangnBisnis Bth Tnga Muda Prfsionalutk pssi:1.Acct(S1-S2),2.Sekre

taris/Adm(D3-S1),3.Web Dsigner(S1),4.OB(SMA).Lmrn&CV ke”SCM”

E:[email protected]/Jl.Drupadi XVII/4 Dps/Tlp.241308

A.BP.001.12.15.0000810

Sales Executive Lk/Pr min.D1Hub:087863246329

B.BP.145.12.15.0000208

Sardine Restaurant Looking forSous Chef,Pastry Cook,Hostess,

Waitress,Must Speak EnglishJl.Petitenget 21 Telp.733617mail:[email protected]

B.BP.141.12.15.0000369

Supir SIM A/B1 Gaji=2jt-an/BlnSerabutan,Kasir :085103167222

A.BP.001.11.15.0003063

Dcr Production Manager penglmngarmen 3th,Tkng Patrun&Potong

hub.081936056550A.BP.001.12.15.0000893

Dcr Sales Marketing Alat BeratHub:081338888469/085953799066

A.BP.001.12.15.0000063

Dcr Satpam u/Ktr Laki2 Max40ThHub Varon Village 8466699

A.BP.001.12.15.0000800

Sgr Sales,SC Menarik,TeknisiUMK+BPJS Kes,Lamaran PT PMAJl.Bedahulu XVII/7 Dps 411185

B.BP.813.12.15.0000195

Dcr Staf Wanita,Pekerja Keras,Penampilan Menarik,Kerja Toko

Jual Perhiasan,1Bln Pertama1,2Jt Slnjtnya 1,5Jt & Dpt THR

082146660000 Jl.Gn Soputan 36BA.BP.001.12.15.0000708

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post

CHEVROLET

Captiva’07 AT Bensin 145JtPanterLS’05 TT/Krd085100871119

B.BP.141.12.15.0000425

DAIHATSU

Xenia DP.6Jt/Angs 3Jtan,AylaDP.5Jt,PickUp 3Jt,082340855805

A.BP.001.12.15.0000440

FORD

Ford Escape’06 XLT Htm AT IstwBs TT/Krd Dp35Jt,087860856999

B.BP.141.12.15.0000424

HONDA

***BUC Jazz Matic’2007Silver Hub:085205355555***

B.BP.141.12.15.0000432

Hnd City Matic’03 SilverAsBali SmstBr 88Jt081999675175

B.BP.141.12.15.0000428

Jazz’11 Abu Met Asli Bali LowKM Spt Baru Prbdi 087861949726

A.BP.001.12.15.0000876

H.Stream 2002 1.7cc Slvr F.VarBU Cepat,Hub: Hp. 08561237383

A.BP.001.11.15.0000488

JEEP

Djl JeepWrangler Th12,BMWX Th11 FordEverest Th11 CRV Th07

Hub:081237919122/085101721818A.BP.001.12.15.0000855

MERCEDEZ

Smart 2011 Hijau MHD AT tgn 1DK 170Jt Hub:087850888852

B.BP.004.12.15.0000418

MITSUBISHI

Jual:Bus Mitsubishi 2006Morodadi Mercy OF 8000 Th 2004Hub.081236358900/087861704229

A.BP.001.12.15.0000736

NISSAN

Nsn.Serena HWS’09 Hitam MaticAsBali 133Jt Nego,081999675175

B.BP.141.12.15.0000430

Djl Evalia A/T Putih 2013 Tgn1Hub.085100480049 Asli Denpasar

A.BP.001.12.15.0000006

SUZUKI

Mega Carry’2013 Putih OrsAsBali 84Jt Hub.08174777371

B.BP.141.12.15.0000427

Splash MT’13 Putih,Tng I,VR17X-Over AT’11 Pth 085100433703

A.BP.001.12.15.0000886

Swift’2012 Mnual Hitam asBaliLowKM F.Variasi Terawat Prbadi

145Jt Ng 081238169620 BuktikanA.BP.001.12.15.0000899

G.Vitara JLX Burgendy’11 MnualAsli Bali 178Jt,081999675175

B.BP.141.12.15.0000429

TOYOTA

Avanza All New G’12 SilverasBali 148Jt,085100856999 Prbd

B.BP.141.12.15.0000423

Innova E’11+E’12 tgn 1.Htm MTDK 150Jt + 169Jt 085100123699

B.BP.004.12.15.0000417

Agya TRD 2014 Putih As BaliMilik Dokter Ori 085100630005

A.BP.001.12.15.0000850

Dijual Fortuner Tahun 2012Hub.081237031836

A.BP.001.12.15.0000837

Jual Toyota Rush Th 2012 MaticWarna Putih BUC Hrg 165

081999202884A.BP.001.12.15.0000845

Tyt Hardtop Cnvas Dsl Sgt BaikB33 Jual Cpt,081916630764 BUC

B.BP.141.12.15.0000436

DICARI MOBIL*Dcr Mbl Sgl Merk,Trma Ovr Krd

Anda Telp Kmi Dtg,082146321008B.BP.141.12.15.0000435

DICARI MOTOR 081338294465

Beli Tinggi Motor Bks Sgl MerkA.BP.001.12.15.0000898

“08123667168”Beli Tinggi Motor Bekas Dijmpt

A.BP.001.12.15.0000723

DIJUAL MOTOR

KAWASAKI

Kawasaki ER 650 ABS Black’20154000KM Perfct 115Jt08179743166

A.BP.001.12.15.0000890

DIJUAL RUMAH Dijual Rmh Baru Perum Umah

Dkubu Jmbaran LB 54m2 LT 103m22KT 1KM SHM Hub:081330040567

B.BP.004.12.15.0000415

Djl Rmh Cpt di Perum WahanaGraha Dalung LT/LB 175/80;3KT,

2KM,PAM 1300W Hub:08123919933B.BP.154.12.15.0000439

Goa Gong Rmh 100/70,3KT,1KM,IMB,One Gate,800Jt.08123803092

A.BP.001.12.15.0000880

Rmh Lt2,AC,WH,3KT,2KM Tkd Ba-lian Dps One Gate,085329297777

A.BP.001.12.15.0000896

BU Rmh 2Lt 3KT Ling.EliteBatanghari Hub.081999409249

B.BP.135.12.15.0000394

BU Rmh Mnmls,Sibang Bdg 475JtT.0819360066455,081337433382

A.BP.001.12.15.0000808

Dijl Sgr Perum Permata HijauTlp:(0361)466842,081934310335,

081338791301A.BP.001.11.15.0003372

Djl Rmh T.36,T.47,T.75,sisa 11 unit Dati River Side , Kediri

Tbn,(0361) 424133, 418311A.BP.005.12.15.0000694

Djual Rmh dPemogan L.325 LB400Pool Bsr Ful Frnsh,08113980130

A.BP.001.12.15.0000214

Jl Rmh Mrh Lok Tmn Mumbul KPR25th DP Rgn H.081238158999

A.BP.001.12.15.0000883

Jual Rmh Mnimalis 2KT,1KM,Dpr,Ruang Mkn,Ruang Tamu,LokasiJimbaran 800Jt Ng,Ls.1Are 5mtrHub.Made 081338522979 BUC

A.BP.001.12.15.0000799

Over Krd Rmh Prm Cempaka Penamparan Bs TT Mbl,085100871119

B.BP.141.12.15.0000431

Rmh 1Are,LT 9x11 Full BangunanLt2 Hub:085100841195 (Pemilik)

A.BP.001.12.15.0000897

Rmh 45/92,Blahbth,SHM,IMB GoodQty H087761843602,081339662277

A.BP.001.12.15.0000803

Rmh Kos 14Km Lngkp 2Lt Ls.Tnh3,5a Hrg.2,7m Nego Jl P.Seribu

6 Sanglah Dps Hub.08123917633B.BP.004.12.15.0000100

Rmh T40/75 B.Pas IB Mantra485Jt/Ng 081999073335 Cpt BU

A.BP.001.12.15.0000805

Rmh baru Lt2 T.150/133 3KT+ACLok.Sidakarya,Hub.081337831183

A.BP.001.12.15.0000812

Rmh br siap huni 70/100,495jtjl.aspal 6m bs KPR Sanggulan

Jadi Tbn, 08123879860A.BP.001.12.15.0000240

RmhBaru Siaphuni Jl.Tkd.BadungRenon LT135 LB175 0811389370

B.BP.135.12.15.0000393

S.Huni/Bgn Br?Pilih Lokasi Mu3Kmr 800-1M Exclusif unit.Puri

Gading dan Dalung 082280131313A.BP.001.11.15.0002926

KARANGASEM

Jl Rmh Mrh Lok Blkg Smst Gali-ran KPR 25th DP Kecil 08593501

2984 085237141144 082340827014A.BP.001.12.15.0000884

DISEWAKAN RUMAH2KM,3KT,garase minimal 2thn

(Monang-Maning)Hp.081336323638A.BP.001.12.15.0000873

Dikon Rmh Prm Lembusora BVI/10Ubung 15Jt Nego 082144538788

A.BP.001.12.15.0000801

For Rent LB.200m2 4 Bed Room +1R+Pool Renon Hub.082147367888

A.BP.001.12.15.0000393

DISEWAKAN RUKODikont Ruko 2Lt Jl.WerkudaraLegian Hub:082144481277

A.BP.001.11.15.0002688

DIJUAL TANAH 2 Are (10x20) Jl.Tk.BadungXII Renon Hub.08123956600

A.BP.167.12.15.0000848

!!Raya Goa Gong Tanah 3A JalurBisnis,Langka,Ngo 081246378234

A.BP.001.12.15.0000423

1-2A SHM Jl.batuyang Gg.ElangBtbln.0811399266(mbl msk aspl)

A.BP.001.12.15.0000826

20Are Basangbe PereanKangin PgJl As Prm 50Jt/Are087862407644

A.BP.001.12.15.0000797

23,5Are Kampial,Ls40Are PecatuLs5,46Are Cenggiling,Ls1,70Are

Pemogan Hub:Jl.Ry Uluwatu No35Pecatu(TP),HP:081558551877

A.BP.001.12.15.0000758

4A-19A T.Ayung,5A Lc Sunset,8AMalboro0818357727/081353105888

A.BP.001.12.15.0000733

Djl T.3A Gg.Mawar Sanur cocokVilla H.Owner 08123807782 BUC

A.BP.001.12.15.0000828

Djl Tnh 1-3Are Jl 4m Aspal SHMJl SMKI Batubulan 087860150678

A.BP.001.12.15.0000887

Djl Tnh 7mx10m Kori Nuansa TmrBlok HH No.9 Hub.08123969333

A.BP.001.11.15.0003297

Jl Tanah 4,80A Ubud 1MilyarGlobal BU Cpt 081999024300

B.BP.120.12.15.0000391

Jual Tanah 1Are,Rumah 1AreJimbaran 081338734870

A.BP.001.12.15.0000741

Kav 1-2A Jl.Kundalini Seririt087863000175 (jln 5 mtr)

A.BP.001.12.15.0000825

Tewel1+2+3+4+20+30+16 Jl MobilBatubln2+4JlMobil 087761245398

A.BP.001.11.15.0002101

Tukad Badung XIA 3,5Are(10x35)@815Jt Jln 8m Aspal Hdp Timur

Bisa T/T Tnh Kecilan/Rmh diDps Serius?Nego Hp082247193772

A.BP.001.12.15.0000759

DISEWAKAN TOKOSewa Toko&Rumah Lok.Sanur

Renon Hub.0811388438A.BP.001.12.15.0000091

TEMPAT USAHADikntr Rm Makan+Butik Renon LT5 Are 08194103362/081337268080

A.BP.001.12.15.0000806

KONTRAKTOR*Swimming Pool Specialist Con-tractor Pny Mslh 082144464070

B.BP.166.12.15.0000442

Arsitek+Kontraktor+IMB Rmh,Ruko,Villa,dll H.087761130180

A.BP.001.12.15.0000862

ARSITEKTURGbr IMB R.Tinggal Vila Ruko 3D

Borong Bangunan H:081337230907A.BP.001.11.15.0001833

RUPA-RUPA Ahli Rmh Bcr,Dak,Tlang,Dndng

Atap & Renov”Opi” 081246083342A.BP.001.12.15.0000814

Mendesak Perlu Uang Hari IniKami Siap Membantu Gadaikan

BPKB Mtr/Mbl H.264014/226891B.BP.141.12.15.0000422

Taneko CBU Genset Powered ByPerkins,Cummins,Mitsubishi,MTU

MAN,Deutz,Yanmar,Doosan.T:419114/9005897 E:branchbali@taneco

.co.id (Contractor Welcome!!!)A.BP.001.12.15.0000711

Dicari Kenek Kayu 25-35th BaliSMS Budi 082131815455

B.BP.031.12.15.0000410

Jual Rumput Futsal SecondMerk Domo Hub.087860067734

A.BP.001.12.15.0000449

Kredit/Take Over Prses Cpt TdkRibet Dana Tlngn 082144394889

081999680300A.BP.001.12.15.0000716

Lelangan Terbuka dr PT.Grup Hardys,Mesin Pendingin 2unit,RakPakaian Dalam 182Unit,Rak Kaca

Besi dll yang Serius SegeraHub.Agung Semara 087862990099

08123891789 0361256990B.BP.001.12.15.0000411

Pajak,Siup,NPWP,PKP,SPT,Th/BlnPasport,PHR 081 338 344 155

A.BP.001.12.15.0000833

BIRO JASALap Pjk SPT th/bln,SIUP,NPWP,

PKP,Paspor,PHR,081 338 344 155A.BP.001.12.15.0000832

PENGUMUMANDiumumkan hal PembatalanPendirian Yayasan Equine Bali

Tgl17Sep’15 Brdasarkn Akta No-taris Dr.Evi Susanti Panjaitan

S.H,M.H.Nama yang Ditunjuk u/Melakukan Peberesan Harta Ke-kayaan Yayasan Equine Bali:Me-lissa A.Lynton Lobato,Mungavin

Patricia Gail&IGusti Kt Astawattd: Melissa A.Lynton Lobato

A.BP.001.12.15.0000823

SERVICE

SERVICE

SERVICE

SERVICE SERVICE

SERVICE

SERVICE

AC

AC

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

C.0000245-SRV

085101704628 | 081936006001

POMPA AIRSUMUR BOR

BINTANG SERVICE

HUB. PAK KADEK :

PANGGILANMURAH

BERGARANSI

C.0000236-BRJ

TANPA BONGKAR

081 933 098 639081 238 503 877

KURAS

WC

AHLI WC MAMPET

PAK KOMANG

GARANSI

KURAS

WCTANPA BONGKAR

XL : 081 747 62079

SIMP : 081 339 181 528

PAK LIA

AHLI MAMPET* CLOSET

* WASTAPEL

* SALURAN AIR

* DLL

GARANSI

C.0000690-BRJ

C.0000713-BRJ

RAJA MURAHKURAS

WC + MAMPETBuka Setiap Hari

Hub : 081 353 217 373081 934 362 988

AS : 085 237 208 315

BALI AGE

SERVICE MAMPET

WCKURASMAMPETSALURAN AIRWASTAVEL, DLLGARANSI

242389 / 081236774491C.0002882-BRJ

081338060813

RATU MAMPET

GARA

NSI

C.0002624-MBL

C O K R O A M I N O T O

TOYOTAmoving forward

081236059993 | 085792572000

PROMO AKHIR TAHUN

Agya tipe E DP 13jtAgya tipe G DP 15jtAgya tipe TRD DP 17jt

C.0000707-MBL-2

Angsuran100

ribu/hari

BebasTukar TambahSegala Merk

C.0000284-MBL

PROMO AKHIR TAHUN

AGUS 08176638278 / 081216529883

ASTRA DAIHATSU

AYLA

DP JT3 Great XENIA

Grand Max PU

DP JT3

DP 0

C O K R O A M I N O T O

TOYOTAmoving forward

087862360021081353312000 - 082144442976

PROMO AKHIR TAHUN

AGYA

SPECIAL PRICE STOCK 2015

C.0000291-MBL

Page 18: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

Rabu Paing, 9 Desember 201518 EKONOMI

SMK Rekayasa Denpasar dan PT Astra Honda Motor (AHM) menandatangani MoU Kurikulum Teknik Sepeda Motor Honda di sekolah setempat, Selaa (8/12) kemarin. Penandatan-ganan MoU ini merupakan implementasi program Link & Match” dunia pendidikan dan dunia industri.

Kepala SMK Rekayasa Denpasar I Wayan Konol, S.Pd. mengatakan, kerja sama dengan PT AHM telah dirintis sejak awal tahun ajaran 2015/2016 selama bulan Juli 2015. Diawali survei akademis melalui tes kemampuan akademis dari PT AHM dan dilanjutkan dengan kontes SMK Bisa pada 11-12 Mei 2015. Saat itu SMK Rekayasa Denpasar mendapat juara terbaik II.

“Kita kerja sama den-gan PT Astra Honda Motor ini terkait Program Studi Keahlian Teknik Sepeda Mo-tor. Dalam hal ini kita meng-inginkan tamatan Prodi Keahlian Sepeda Motor ini betul-betul nantinya da-pat bersaing di dunia kerja. Apalagi pencanangan untuk MEA 2015, tamatan harus terampil, cerdas, berkara-kter dan kompetitif dapat memenangi persaingan di dunia usaha lokal maupun internasional,” ujarnya.

Konol menambahkan, hal ini juga sejalan dengan tu-juan pendidikan menengah kejuruan yang mengusung slogan “SMK Bisa”. Slogan ini berarti tamatan sekolah SMK harus dapat bekerja dan berwirausaha. Di samp-ing melanjutkan ke jenjang lebih tinggi. Karena itu, siswa perlu dibekali ke-trampilan dan kompetensi setara standar Sertifikasi Profesi yang dicanangkan Badan Nasional Sertifikasi Profesi.

“Kurikulum 2013 meng-haruskan sekolah melaku-kan program kerja sama dengan dunia usaha dan

industri sesuai program keahlian masing-masing. Kami berharap melalui ker-ja sama ini, tamatan SMK sesuai slogan SMK Bisa dapat bekerja professional dan dapat berwirausaha, sehingga pengangguran da-pat ditanggulangi bersama,” jelasnya.

Selain dengan PT AHM, lanjut Konol,pihaknya juga akan menjalin kemitraan dengan Departemen Peker-jaan Umum untuk Program Keahlian Teknik Konstruksi Batu dan Beton. Pada 2 Desember lalu, sekolahnya telah memenuhi undangan ke Jakarta untuk menda-patkan penjelasan terkait kompetensi tamatan. Dalam hal ini kompetensi keahlian Teknik Konstruksi Bangu-nan Batu dan Beton dapat Link dan Match dengan dun-ia industri dan dunia usaha. Begitu juga perekrutan guru untuk dapat dijadikan ase-sor sertifikasi profesi.

Technical Service Sub Departement Head PT AHM Bali Dharma Widjaja men-gatakan, penandatanganan MoU dengan SMK Rekayasa Denpasar ini adalah yang ketiga setelah SMK PGRI 2 Badung dan SMKN 1 Karan-gasem. Pihaknya berharap ada titik temu antara dunia industri dan dunia pendidi-kan.

“Tujuan bersekolah di SMK pasti mencari kerja. Sedangkan kita di dunia industri juga butuh tenaga kerja relatif banyak. Kedua belah pihak sesungguh-nya sama-sama terbantu,” ujarnya didampingi Techni-cal Training Departement AHM Jakarta, Gunardi. Dharma menambahkan, pihaknya akan membantu SMK Rekayasa mulai dari materi pelajaran, penempa-tan siswa magang, hingga mencarikan pekerjaan bagi siswa yang sudah lulus. (ad905)

Menpar Arief Yahya di Ja-karta, Selasa (8/12) kemarin, menyambut baik program Wondernesia yang dibuat untuk konsumsi masyarakat internasional, utamanya yang berada di kawasan Asia Pasifik. “Wilayah Asia Pas-ifik terutama Cina, Jepang, Australia, serta Malaysia dan Singapura merupakan pasar utama pariwisata In-donesia. Kelima negara ini tahun lalu memberikan kon-tribusi hingga 61% dari total kunjungan 9,2 juta wisman ke Indonesia,” kata Menpar Arief Yahya.

Usai menyaksikan tayan-gan perdana cuplikan Won-dernesia, Menpar mengata-kan Indoneaia punya ban-

yak tempat dan budaya yang spektakuler namun kurang dikenal oleh dunia. Melalui acara TV Wondernesia ini kekayaan alam dan budaya itu ditampilkan secara kre-atif dan menarik untuk konsumsi masyarakat inter-nasional.

Program Wondernesia merupakan upaya promosi melalui media televisi inter-nasional dengan pendekatan POS (paid media, owned me-dia, dan social media) dalam meningkatkan awareness masyarakat mancanegara terhadap branding ‘’Won-derful Indonesia’’ sekaligus mendorong peningkatan kunjungan wisman dari ka-wasan Asia Pasifik.

Cipta AwardMenpar Ar i e f Yahya

memberikan penghargaan kepada Agung Rai (pemi-lik Agung Rai Museum of Art/ARMA Museum-Ubud) karena dini lai berhasi l mengembangkan objek wisa-ta dengan mengedepank-an prinsif pembangunan kepariwisataan berkelan-jutan (sustainable tourism development). Menpar men-gatakan, prinsip ramah lingkungan atau green tour-ism menjadi bagian penting persaingan global. “Dalam menghadapi persaingan global, kita berusaha mem-perbaiki peringkat daya sa-ing pariwisata Indonesia,” paparnya. (010)

SEMINAR gratis strate-gi membeli properti tanpa utang akan dilangsungkan dengan narasumber Cipto Junaedy. Salah satu murid Cipto Junaedy adalah ibu rumah tangga, Ayu. Dia mencapai prestasi luar bia-sa, sudah bisa punya kom-pleks perumahan sendiri. Hebatnya tanpa utang.

‘’Puluhan tahun kerja, ka-pan utang lunas + nambah rumah tanpa utang?’’ ujar Cipto Junaedy. Dia senang kepada kliennya untuk jago beli rumah tanpa utang. ‘’Jagolah Beli Rumah Tanpa Utang,’’ karena itu jangan ditinggalkan kesempatan bertatap muka dimentori Cipto Junaedy.

Karena ibarat hal seder-hana belajar setir mobil, ini pun perlu tatap muka. Jadi hukumnya tidak bisa hanya per SMS. Karna itu, ikuti Seminar Gratis: Strategi Membeli Banyak Properti

Tanpa Utang. Seminar ini langsung bersama Cipto Ju-naedy. Dia adalah pelopor strategi beli banyak properti tanpa utang Rekor Dunia MURI. Seminar diadakan besok, Kamis 10 Desember 2015, di Hotel Aston, Den-pasar, Jl. Gatot Subroto Denpasar Bali. Sesi I pukul 10.00 dan Sesi II pukul 14.00. Untuk mendaftar, ketik SMS: Nama_Bali_Pili-han Sesi ke 081 357 311 979. Gratis, terbatas. Datang dan berjumpa langsung dengan Cipto Junaedy. Dia adalah pencetak ribuan developer tanpa utang. Peraih rekor dunia MURI Pelopor Tanpa Utang, Man of The Year 2011. Cipto Junaedy, sudah diakui pihak ketiga sekal-iber Gramedia Mega Best seller, pelopor dan konsisten terbesar sejak 2008. Jangan hanya jago nambah umur saja, jagolah nambah rumah tanpa utang. (br908)

Jakarta (Bali Post) - Nilai tukar rupiah yang

ditransaksikan antarbank di Jakarta, Selasa (8/12) sore, bergerak melemah sebesar tujuh poin. Rupiah kemudian menjadi 13.867 dibandingkan posisi sebe-lumnya 13.860 per dolar AS.

“Laju nilai tukar rupiah bergerak dalam kisaran terbatas dengan kecend-erungan melemah tipis ter-hadap dolar AS menjelang pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang akan membahas ren-cana kenaikan suku bunga

acuan AS pada pertenga-han Desember ini,” ujar Analis Pasar Uang PT Bank Mandiri Tbk Rully Arya Wisnubroto di Ja-karta, Selasa kemarin.

Di tengah aksi tunggu pertemuan FOMC itu, ia mengatakan pelaku pasar uang cenderung menem-patkan asetnya dalam ben-tuk mata uang yang masuk dalam kategori safe haven. Salah satunya mata uang dolar AS. “Pelaku pasar uang cenderung hati-hati masuk ke aset berisiko seraya menunggu reaksi pasar global pasca bank

sentral AS menaikan suku bunganya,” katanya.

Ia mengharapkan pa-ket kebijakan pemerintah dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi In-donesia, dapat segera tera-sa dampaknya sehingga mampu menahan sentimen negatif terutama yang da-tang dari eksternal. “Ke-bijakan yang dikeluarkan pemerintah cukup positif, diharapkan mampu men-dorong ekonomi domestik sehingga menjaga fluk-tuasi nilai tukar rupiah,” katanya. (ant)

Jakarta (Bali Post) – Badan Koordinasi Penana-

man Modal (BKPM) menerima minat investasi serius di sektor peternakan terintegrasi pengo-lahan susu. Nilai investasi yang ditawarkan sebesar 340 juta dolar (setara Rp 4,59 triliun, kurs Rp 13.500 per dolar AS) untuk pengembangan fasilitas pabriknya di Indonesia.

Pada tahap awal, investor itu telah membangun pabrik di Malang senilai 15 juta dolar AS yang siap beroperasi di perten-

gahan 2016. Kepala BKPM Franky Sibarani di Jakarta, Selasa (8/12) kemarin, menilai minat investasi yang disampai-kan itu cukup strategis.

Pasalnya, investasi terse-but dapat mengurangi impor hingga 37,2 juta dolar AS di ta-hun ke-10, serta meningkatkan ekspor hingga 615 juta dolar AS selama 10 tahun.

“Dari sisi ketahanan pangan, minat investasi yang dilakukan juga akan berdampak positif pada peningkatan ketersediaan

susu dalam negeri dari sebel-umnya 19,5 persen menjadi 40 persen,” ujarnya.

Franky menambahkan, pe-rusahaan juga memiliki per-hatian terhadap kesejahteraan peternak sapi perah lokal. Berdasarkan kalkulasi yang dilakukan investor, produksi peternak sapi perah lokal mela-lui Koperasi Unit Desa (KUD) juga akan meningkat menjadi 1,42 miliar liter dengan me-libatkan 71.000 peternak sapi perah lokal. (ant)

Jakarta (Bali Post) - Kementerian Perhubun-

gan dan Jepang menjalin kerja sama membangun infrastruktur di berbagai bidang, seperti transpor-tasi di pelabuhan, ban-dar udara, jalur kereta api, serta jalan raya. Kerja sama itu dilakukan ketika Menhub RI Ignasius Jonan dalam kunjungan kerjanya di Tokyo, Jepang bertemu Menteri Pertahanan, In-frastruktur, Transportasi dan Pariwisata Jepang, Keiichi Isii.

“Kerja sama kedua neg-ara ini penting, khususnya pada pembangunan in-frastruktur bidang trans-portasi,” katanya.

Terkait subsektor transportasi laut, Jonan mempromosikan program pemerintah menjadikan Indonesia negara maritim yang maju dan mandiri menuju Indonesia sebagai poros maritim dunia (Glob-al Maritime Fulcrum). Un-tuk itu, lanjutnya, sejumlah program pendukung juga telah dilaksanakan salah satunya adalah tol laut.

“Prinsipnya, tol laut merupakan penyelengga-raan angkutan laut secara tetap dan teratur yang menghubungkan pelabu-han-pelabuhan hub diser-tai feeder dari ujung barat sampai ke ujung timur In-donesia dengan mengguna-kan kapal-kapal berukuran besar sehingga diperoleh manfaat ekonomisnya,” katanya. (ant)

MOU - Kepala SMK Rekayasa Denpasar I Wayan Konol, S.Pd. menandatangani MoU Kurikulum Teknik Sepeda Motor Honda di sekolah setempat, Selasa (8/12) kemarin.

SMK Rekayasa dan PT Astra Honda Motor

Tanda Tangani MoU Kurikulum Teknik Sepeda Motor

Bangun Infrastruktur

dengan Jepang

30 Hari Utang Lunas Plus Nambah Rumah

Seminar Gratis, Strategi BeliProperti Tanpa Utang

Wondernesia Dorong Peningkatan Kunjungan Wisman

Jakarta (Bali Post)-Kemenpar melakukan serangkaian kegiatan promosi yang sangat masif dan

agresif melalui berbagai media internasional. Salah satunya meluncurkan program TV bertajuk ‘’Wondernesia’’ di saluran Discovery dan TLC di seluruh Asia Pasifik mulai tanggal 10 Desember 2015. Program berdurasi 23 menit dan terdiri dari 12 episode ini diproduksi DNAP (Discovery Networks Asia Pacific) dalam format unik.

BKPM Investasi untuk Susu Rp 4,59 Triliun

Rupiah Melemah Tujuh Poin

AYU - Salah satu murid Bpk. Cipto Junaedy, Ayu, ibu rumah tangga. Dia sudah bisa punya kompleks perumahan sendiri. Tanpa utang.

Page 19: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

19Rabu Paing, 9 Desember 2015

Rabu, 9 Desember 201505.52 Mars Indonesia Raya05.54 Mars Bali Jagadhita05.56 Lagu Ngastitiang Bali06.00 Puja Trisandya06.05 Dharma Wecana06.05 Seputar Bali Pagi07.05 Bali Channel07.35 Lintas Mancanegara08.00 Klip Bali BRTV08.05 Suluh Indonesia08.35 Folk Song09.05 Dialog Interaktif Perspektif dan Solusi10.05 Lejel Home Shopping10.30 Round Up The World11.05 BCTTV/Glimpse of The Island11.30 Bumi Hijau

Hungry Plenet 17 dan 1812.00 Puja Trisandya12.05 Dharma Wacana12.30 Berita Siang13.00 Klip Bali13.30 Lejel Home Shopping14.05 Klip Bali/BCTTV14.30 Lila Cita Sanggar Rimantaka dan Asri Kencana (1) 15.30 Gita Shanti SS. Widya Laksmi16.05 Lila Cita Sanggar Kumara Werdi Budaya (1)17.05 Ista Dewata17.30 Taksu18.00 Puja Trisandya

18.05 Seputar Bali19.00 Giliran Anda19.30 Orti Bali20.00 Dialog Interaktif SPP20.30 Lila Cita Sanggar Bina Remaja (3)21.00 Lintas Mancanegara21.30 Sekilas Berita21.35 Suluh Indonesia22.00 Sekilas Berita22.05 Lila Cita Penyalonarangan Sabda Pralaya (4)23.00 Bumi hijau Hungry Plannet 17 dan 1823.30 Bali Channel Tourist TV00.00 Closing

Bali Post memberi kesempatan kepada perusahaan, kampus, lembaga adat, instansi pemerintah, dll. yang akan melakukan kegiatan untuk dimuat di rubrik “Agenda Bali”. Silakan kirim jadwal kegiatan Anda

dan kontak personalnya.SMS : 08113976363

Email : [email protected]

Agenda Bali

Lomba Tari Barong & Mekendang Tunggal, serta Pam-eran, Bursa Batu Mulia & Batu Akik dalam Rangka “Sekaa Teruna Arsa Manu Abdi Dharma The Gold of Year 50th”

pada Jumat, 4 Desember - Minggu, 6 Desember 2015 pukul 10.00 Wita – selesai di Balai Banjar Muncan, Kapal, Mengwi, Badung.

PARA r ishi yang agung melakukan apa yang dia lakukan utamanya dedikasinya kepada Sang Pencipta. Memimpin up-acara kurban dengan semaksi-mal mungkin demi kedamaian, anugerah dan kesejahteraan rakyat dan umat manusia pada umumnya. Terselenggaranya yadnya atau upacara kurban den-gan frekuensi tinggi, sudah pasti sangat ditentukan oleh pemimpin pada suatu kerajaan itu. Jika ra-janya baik, sang raja akan dengan tulus ikhlas melakukan upacara-upacara yang bermanfaat untuk diri, kekuasaan dan juga war-ganya. Raja Amvarisha sangat kuat semangatnya memuja dewa-dewa, melibatkan brahmana se-bagai pemimpin upacara. Akibat totalias sang raja, membuat para dewa, brahmana, rishi merasa sangat dipuaskan. Tak seorang pun di antara manusia pada za-man lampau melakukannya. Tak seorang pun pada saat yang akan datang dapat melakukan apa yang Raja Amvarisha, yang memiliki kemurahan hati melimpah, itu lakukan sekarang.

Ketika dia wafat, oh Srinjaya, siapakah yang lebih unggul dari-pada engkau dalam hal empat kebajikan utama dan lebih ung-

gul daripada engkau. Engkau jauh lebih unggul dari putramu, seharusnya tidak berkata, ‘Oh Swaitya, oh Swaitya’, jangan bersedih untuk yang belakangan belum pernah melaksanakan up-acara kurban dan belum pernah memberikan hadiah kurban.

Raja SasavinduRishi Narada berkata, ‘’Raja

Sasavindu, oh Srinjaya, kami dengar jatuh menjadi mangsa kematian. Raja itu sangat tampan. Dia memiliki keberanian luar biasa. Keberaniannya tak mampu digagalkan, dia melaksanakan berbagai macam upacara kurban.

Raja Sasavindu, yang berbudi luhur itu, memiliki seratus ribu orang istri. Dari masing-masing is-trinya itu lahir seribu orang putra. Semua putranya itu dilengkapi keberanian hebat. Mereka melak-sanakan jutaan upacara kurban. Raja Sasavindu sempurna dalam pengetahuan Veda-veda. Raja-raja itu menyelenggarakan banyak up-acara kurban utama. Ada pertem-puran, Sasavindu memiliki baju zirah keemasan. Semua anaknya merupakan pemanah-pemanah sangat baik. Semua pangeran itu lahir dari Sasavindu, yang melaksanakan upacara-upacara

kurban-kuda. Maklum, ayah-anda mereka itu yang terbaik dari raja-raja dalam upacara kurban-kuda. Dia telah melaksanakan, mendermakan, berbagai hadiah kurban. Semua putranya sangat taat kepada para brahmana. Di belakang pangeran-pangeran itu ada beratus-ratus kereta dan gajah-gajah, gadis-gadis pelayan yang memakai perhiasan emas. Masing-masing gadis itu diberi-kan beserta seratus ekor gajah kepada brahmana. Gajah-gajah itu menarik sepuluh buah kereta. Pada masing-masing kereta ada seratus ekor kuda. Kuda-kuda itu dihiasi kalung bunga emas. Di belakang masing-masing kuda itu ada seribu ekor sapi. Di belakang masing-masing sapi itu ada lima puluh ekor kambing.

Sasavindu sangat terberkati, selain sangat dermawan, raja itu memiliki kekuasaan hebat karena mumpuni menggunakan segala jenis senjata. Dia mendermakan kepada para brahmana upacara kurban-kuda berbagai barang-barang tak terhitung jumlahnya. Itu bisa dilakukan sang raja karena Sasavindu memiliki keka-yaan tidak terbatas. Sang raja itu menyebabkan banyak tiang pan-cang emas dibuat untuk upacara

kurban-kuda besar. Jumlahnya dua kali lipat dari tiang pancang kayu dari upacara kurban lain yang sejenis. Di sana ada gunung-gunung, makanan, minuman yang tingginya dua mile. Setelah selesai upacara kurban-kuda itu, tiga belas buah gunung makanan dan minuman seperti itu tetap utuh, tidak tersentuh sama sekali. Kerajaannya sangat berlimpah kekayaan. Tidak heran warga penduduk juga dapat menikmati dan juga merasakan kepuasan hidup secara sekala dan niskala. Selain itu warganya hidup aman, terbebas dari serangan kejahatan dan orang-orang kasar. Jadi war-

ganya betul-betul bahagia. Setelah memerintah dalam

banyak tahun sangat panjang, Raja Sasavindu pada akhirnya naik ke surga. Ketika baginda wafat, oh Srinjaya, yang lebih un-ggul daripada engkau dalam hal keempat kebajikan utama dan lebih unggul daripada engkau. Karena itu juga jauh lebih unggul daripada putramu. Engkau se-harusnya tidak mengatakan, ‘Oh Swaitya, oh Swaitya’, bersedih untuk kematian pada orang yang belum pernah menyelenggarakan upacara kurban dan belum per-nah memberikan hadiah kurban.’’ (bersambung)

Disusun: Kisari Mohan GanguliDiterjemahkan: I Ketut Arinta

(Edisi Seratus Tiga Puluh Sembilan)

Rishi Vyasa : (Bharata) setara dengan Veda. Ini adalah suci dan agung. Bharata men-ganugerahkan kemasyhuran dan kesejahter-aan. Karena itu, seseorang harus mempelajari dan mendengarkan dengan perhatian penuh.

Sloka 4.1Sri-Bhagavan uvaca:

imam vivasvate yogamproktavan aham avyayamvivasvan manave prahamanur iksvakave ‘bravit

Berkata Yang Maha Pengasih Bhagavan, ilmu pengetahuan yang tidak dapat habis ini Kusabdakan pada Vivasvan: Visvasvan me-nyabdakannya kepada Manu, dan Manu menyabdakannya kepada Ikshvaku.

Raja Sasavindu Miliki 100 Ribu Istri dan Seribu Putra

HARI pencoblosan tiba, Rabu (9/12) ini. Terkait hal itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Denpasar I Gusti Ngurah Gede menyampaikan terima kasih kepada warga Denpasar yang berpartisipasi sejak masa kam-panye hingga tahapan akhir. “Tanpa partisipasi itu pilwali tidak akan berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang terbaik bagi Denpasar,” ujar pria yang juga Ketua DPRD Denpasar ini.

Tokoh senior ‘’partai mon-cong putih’’ ini pun menyam-paikan permohonan maaf bila selama proses itu terdapat ketidaknyamanan yang dirasa-kan warga. Ngurah Gede tetap mengingatkan masyarakat agar menjaga keamanan dan kenyamanan. “Mari kita lak-sanakan proses ini dengan keg-embiraan dan memilih dengan nurani,” tegasnya.

Khusus kepada kader PDI-P, ia minta agar ikut melakukan pengawasan agar prosesnya berjalan jujur dan adil, sehingga aspirasi rakyat tidak tercederai kecurangan. PDI-P sudah menyiapkan masing-masing dua saksi di 813 TPS di seluruh Kota Denpasar. Selain itu, untuk koordinasi di setiap desa, ada dua koordinator. Pemantauan proses penghitungan suara dilakukan di Kantor DPC PDI-P sekaligus menjadi tem-pat dilakukannya proses hi-

Pilwali Lancar, PDI-P Berterima Kasih kepada Warga Denpasar

tung cepat. “Satu jam setelah penghitungan selesai, hasil-nya kami harapkan sudah diketahui dengan laporan dari saksi-saksi,” jelasnya.

Gusti Ngurah Gede akan melakukan pencoblosan di

Banjar Pengerebongan, Kesi-man, Dentim. Sedangkan IB Rai Mantra akan memilih di Banjar Bengkel, Dentim. Kalau calon wakil IGN Jaya Negara akan mencoblos di Penatih, Dentim. (kmb)

I Gusti Ngurah Gede

Ia juga meluruskan bahwa Sudarma bukan dari lembaga Pepabri, tetapi dari lembaga Badan Pembinaan Veteran yang berada langsung di bawah Kodam. Namun, ia mengakui langkah ini sedikit terlam-bat, sebab pengunduran diri dilakukan H-1 menjelang pen-coblosan.

Kapolres Karangasem AKBP I Gede Adhi Mulyawar-man, Senin (7/12) lalu, men-gakui ada sistem khusus yang diterapkan pada pengamanan TPS rawan. Dalam proses pengamanan, Kapolres men-egaskan akan menerjunkan seluruh kekuatan. Selain itu, Polres Karangasem sudah di-back-up 1.000 pasukan Brimob Polda Bali untuk ikut menga-mankan Karangasem. Seh-

ingga secara keseluruhan, ada hampir 2.000 personel polisi yang melakukan pengamanan di Karangasem.

Kabag Ops Polres Karan-gasem Kompol Wayan Sudita menambahkan, dari 923 TPS, ada 955 personel yang melaku-kan pengamanan. Artinya, ada 32 TPS yang diamanan dua polisi. Dia menegaskan TPS rawan itu tersebar di seluruh kecamatan dan paling banyak terdapat di Kubu.

Walaupun tak ditetapkan sebagai zona merah, Polres Jembrana mengerahkan penuh personelnya untuk siaga 1 di masing-masing TPS termasuk objek-objek vital seperti kantor penyelenggara dan kantor Panwaslih. Selain itu, aparat dari Kodim 1617/Jembrana ikut mem-back-up keamanan sewaktu-waktu

diperlukan.Kapolres Jembrana AKBP

Djoni Widodo mengatakan, masing-masing personel telah diplot untuk pengamanan di 413 TPS yang tersebar di selu-ruh Jembrana. Sebuah mobil water cannon dari Polda Bali juga disiagakan untuk men-gantisipasi terjadinya unjuk rasa. Mobil water cannon itu disiagakan di Kantor KPU Jembrana bersama belasan personel Brimob.

Sementara itu, Dandim 1617/Jembrana Letkol Inf. Sansan Iskandar mengatakan dalam pemungutan suara ser-entak ini juga mengerahkan 350 pasukan TNI bersenjata lengkap. Namun, fungsi per-sonel TNI ini hanya bersifat mem-back-up melihat situasi dan kondisi keamanan di se-jumlah titik aman. (gik/olo)

Tahir Ashrafi, ketua Majelis Ulama Pakistan, menyebut komentar Trump itu mengan-jurkan kekerasan. “ISIS ada-lah masalah Suriah, bukan agama. Jika Anda menyelesai-kan masalah Suriah, 75 persen masalah ISIS selesai,” sambung-

nya seperti dikutip Reuters.Penembakan massal di

San Bernardino, California, dilakukan oleh suami-istri Syed Rizwan Farook dan Tashfeen Malik. Farook dilahirkan di AS, sedangkan Tashfeen lahir di Pakistan dan datang ke AS dari Arab Saudi, demikian Reuters. (ant)

Girsang menyatakan telah melayangkan surat panggilan kepada Rizal Chalid. Bahkan, politisi dari PDI Perjuangan itu mengatakan akan mem-inta bantuan Polri untuk me-

manggil paksa Riza Chalid, jika panggilan kedua tidak juga digubris. Pernyataan senada juga disampaikan Wakil Ketua MKD Sufmi Dasco Ahmad dan anggota MKD Supratman Andi Agtas. (kmb4)

“Mosi tidak percaya akan diajukan kepada MKD kar-ena keputusan yang beliau keluarkan makin memicu perpecahan di Fraksi PPP,” katanya.

Sekjen PPP hasil Muk-tamar Surabaya, Aunur Rofiq, menduga ada motif tertentu dalam pergantian Dimyati. “Motivasinya apa, bisa dilihat dari kejadian kemar in , ” kata Aunur . (kmb4)

Sementara Ketua DPR Setya Novanto (teradu) men-egaskan dalam kasus tersebut dirinya tidak bersalah. Se-mentara pengusaha M. Riza Chalid dijadwalkan untuk diperiksa pada Kamis (3/12). Namun, ia tidak hadir dengan alasan sedang berada di luar

negeri.Persidangan MKD terse-

but menindaklanjuti laporan Menteri Energi dan Sum-ber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said kepada Mah-kamah Kehormatan Dewan (MKD) terkait dugaan adanya pencatutan nama presiden dan wapres oleh Ketua DPR-RI Setya Novanto. (ant)

Putusan diambil oleh ket-ua majelis Suwardi, Soltoni Mohdally dan Mahdi Sorinda yang mengabulkan PK ajuan Negara RI c.q. Presiden RI melawan mantan Presiden Soeharto dan ahli warisnya, sekaligus menolak PK ajuan Yayasan Supersemar.

Artinya, PK ini memper-baiki kesalahan pengetikan putusan pada 2010 yang dip-

impin Harifin Tumpa (saat itu menjabat Ketua MA) dengan hakim anggota Rehngena Purba dan Dirwoto. Ketika itu diputuskan Supersemar harus membayar kembali kepada negara sebesar 315 juta dolar AS (berasal dari 75 persen dari 420 juta dolar AS) dan Rp 139,2 miliar (berasal dari 75 persen dari Rp 185,918 miliar). Namun dalam putusan, MA tidak menuliskan Rp 139,2 miliar, tetapi Rp 139,2. (ant)

Menurutnya, pihak ban-dara mencari pemilik pesa-wat untuk menagih biaya pendaratan, parkir dan biaya lainnya. Jika pembayaran belum diterima sampai 21 Desember, ketiga pesawat itu akan dilelang atau dijadikan rongsokan.

Nomor penerbangan ketiga pesawat itu adalah TF-ARM, TF-ARN, dan TF-ARH. Zainol

mengatakan dua pesawat adalah pesawat penumpang, dan satunya lagi pesawat kargo. ‘’Ini bukan kali ini terjadi di bandara ini,’’ kata Zainol. Sepuluh tahun lalu beberapa pesawat yang lebih kecil ditinggalkan begitu saja di bandara. Ia mengatakan sebuah pesawat yang dit-inggalkan begitu saja pada 1990-an akhirnya dibeli dan disulap jadi restoran di Kuala Lumpur. (afp/ant)

Bali Post/antHAK PILIH - Menggunakan alat pengeras suara, camat mengimbau kepada warganya untuk meng-gunakan hak pilih mereka pada pilkada serentak 9 Desember 2015 di daerah tersebut.

Sedikit Terlambat

Salah Pengetikan

Tidak Bersalah

Masalah SuriahBantuan Polri

Biaya Parkir

Memicu Perpecahan

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Page 20: Edisi 09 Desember 2015 | Balipost.com

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Slowdown predicted in number of Australian tourists to Bali

[email protected] [email protected]

balipost (89rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

RABU PAING, 9 DESEMBER 2015

HOBI

Menurut John Darmawan, pola penghitungan suara kali ini tetap diawali di TPS. Setelah selesai di TPS, se-mua perlengkapan kembali masuk ke dalam kotak untuk

dikumpulkan di desa. Na-mun, di desa tidak lagi ada penghitungan seperti pilwali sebelumnya. “Di desa hanya transit untuk mengumpulkan dengan kotak suara lainnya,”

jelasnya.Setelah terkumpul, kemu-

dian kotak suara harus segera dikirim ke kecamatan. Kar-ena kotak suara tidak boleh menginap di desa, hari itu

juga harus sampai di kecama-tan. Di kecamatan, petugas kembali akan melakukan rekap yang dimulai pada tanggal 10-16 Desember. Rampung penghitungan di kecamatan, kotak suara akan dikirim ke KPU Kota untuk direkap kembali. Waktunya, pada tanggal 16-18 Desember 2015.

Ditanya soal pengamanan, John Darmawan mengata-

kan, di setiap TPS akan ada satu petugas dari kepolisian, linmas, serta pengawas. De-mikian pula untuk proses pengiriman kotak suara dari TPS ke desa atau pun ke kecamatan dan KPU, tetap dikawal petugas polisi serta pengawas secara berjenjang. “Kami akan kawal proses pilwali ini agar benar-benar berjalan dengan baik,” ujar John Darmawan. (ara)

STATUS zona merah pilkada serentak membuat petugas keamanan di Karan-gasem bekerja ekstrakeras melakukan pengamanan. Sejumlah TPS rawan juga mendapat atensi khusus. Pengamanan di TPS rawan di-lakukan dua personel khusus, dari biasanya satu personel per satu TPS. Pengamanan di TPS rawan ini juga dibantu pasukan TNI-AD Kodim 1623/Karangasem, Kodim 1609/Buleleng dan 1616/Gianyar.

Kapolres Karangasem AKBP I Gede Adhi Mulyawar-man, Senin (7/12) lalu, men-gakui ada sistem khusus yang diterapkan pada pengamanan TPS rawan. Hanya, Kapolres menolak merinci TPS rawan sesuai pemetaan polisi, den-gan pertimbangan dampak kerawanan dan keamanan. Dalam proses pengamanan, Kapolres menegaskan akan menerjunkan seluruh kekua-tan. Selain itu, Polres Karan-gasem sudah di-back-up 1.000 pasukan Brimob Polda Bali untuk ikut mengamankan Karangasem. Sehingga secara keseluruhan, ada hampir 2.000 personel polisi yang

melakukan pengamanan di Karangasem. Jika terjadi kerusuhan, pihak kepolisian membutuhkan waktu 40 me-nit agar bisa sampai ke lokasi-lokasi rawan di kecamatan-kecamatan terjauh. Seperti Kecamatan Kubu, Rendang, Sidemen, dan Manggis. Se-mentara dari Polda Bali ke Mapolres dibutuhkan waktu 1,5 jam.

Kabag Ops Polres Karan-gasem Kompol Wayan Sudita menambahkan, dari 923 TPS yang ada di Karangasem, ada 955 personel polisi Polres Karangasem yang melaku-kan pengamanan. Artinya, ada 32 personel polisi yang melakukan pengamanan di satu TPS dua personel. Dia juga menolak menyebut di mana TPS rawan itu. Na-mun, Sudita menegaskan TPS rawan tersebar di seluruh kecamatan dan paling banyak terdapat di Kecamatan Kubu. “Kerawanan TPS indika-tornya riwayat, jarak hingga kesulitan mencari posisi TPS itu,” kata Sudita. Dalam pros-es pengamanan, pihak kepoli-sian juga membentuk satgas antipolitik uang, sistem cepat

hitung hingga penandatan-ganan fakta integritas dengan KPU, Panwaslih dan setiap tim pemenangan pasangan calon.

Dandim 1623/Karangasem Letkol ARM Erdi Eka Wi-djayanto menambahkan, jajaran TNI juga terlibat langsung dalam proses pengamanan. Kodim meny-iapkan dua peleton Yonzipur 18 dan satu peleton Yonrider dari Buleleng dan Gianyar. Seluruhnya berjumlah 300 personel, bertugas langsung melakukan pengamanan dengan lebih fokus kepada daerah rawan seperti Keca-matan Kubu. Di Kecamatan ini terdapat 9 desa dengan total jumlah TPS sebanyak 168 dan jumlah pemilih se-banyak 62.583 orang. Jum-lah ini menjadi terbanyak ketiga, setelah Kecamatan Abang 63.903 dari 14 desa (135 TPS) di posisi kedua dan Kecamatan Karangasem di posisi pertama dengan jum-lah pemilih 72.840 pemilih di 11 desa (182 TPS). Disusul Kecamatan Manggis dengan jumlah pemilih sebanyak 43.938 pemilih di 12 desa

(106 TPS), Bebandem jumlah pemilih 43.131 di 8 desa (99 TPS), Selat jumlah 34.528 pemilih di 8 desa (73 TPS), Rendang sebanyak 31.632 pemilih di 6 desa (77 TPS)

dan terakhi di Kecamatan Sidemen sebanyak 30.369 di 10 desa (74 TPS). Seh-ingga total jumlah pemi-lih di Karangasem sebanyak 382.924 pemilih. (gik)

Kotak Suara

Hanya Transit, di Desa Tak Ada Rekap Suara

PEMILIHAN wali kota dan wakil wali kota (pilwali) Denpasar akan berlang-sung Rabu (9/12) hari ini. Pada pilwali kali ini ada yang berbeda dengan pesta demokrasi sebelumnya. Terutama dalam hal penghitungan suara. Bila pada pil-wali atau pemilihan umum anggota DPR/DPRD/DPD, surat suara yang dihitung di TPS, juga dihitung kembali di desa. “Kali ini tidak demikian,” ujar Ketua KPU Denpasar I Gede John Darmawan, Selasa (8/12) kemarin.

Karangasem Zona Merah

TPS Rawan Dikawal Dua Polisi

Bali Post/gik

Kapolres Karangasem AKBP I Gede Adhi Mulyawar-man (kanan) dan Dandim Letkol ARM Erdi Eka Wi-djayanto saat ditemui di ruang cepat hitung di Mapolres Karangasem, Senin lalu.

SETIAP pasangan calon akan mencoblos di TPS seki-tar lokasi tempat tinggalnya masing-masing. Seperti paslon nomor urut 1, I Wayan Sudirta, mencoblos di TPS I di Balai Masyarakat Desa Pidpid dengan jumlah pemilih keseluruhan di TPS ini mencapai 708 orang. Sedangkan Ni Made Sumiati mencoblos di TPS X Lingkungan Be-long, Kelurahan Karangasem. Di TPS ini, total jumlah pemilih sebanyak 598 pemilih.

Paslon nomor urut 2, I Gusti Ayu Mas Sumatri, men-coblos di TPS XXII Banjar Gede Kelurahan Subagan dengan jumlah pemilih 355 pemilih. Sedangkan Wayan Artha Dipa mencoblos di TPS XXXIII Banjar Darma Santi (Galiran Kaler) Kelurahan Subagan, jumlah pemilih di TPS ini sebanyak 368 pemilih.

Paslon nomor urut 3, Made Sukerana, mencoblos di kampung halamannya di TPS V di SDN 4 Desa Kubu. Jumlah pemilih di TPS ini sebanyak 377 pemilih. Semen-tara calon wakilnya Komang Kisid mencoblos di TPS III Banjar Kreteg Desa Sibetan dengan jumlah pemilih di TPS ini sebanyak 269 pemilih. (gik)

Sudirta Coblos di Pidpid,Mas Sumatri di Subagan, Sukerana di Kubu

Orchid Mantis

Predator Garang Berwujud Malaikat

Menurut Dr. Gusti Ngu-rah Alit Susanta Wirya, S.P.,

M.Agr., salah se-orang pendiri In-donesian Mantis and Phasmid Fo-

rum (IMPF) yang merupakan komuni-

tas yang bergerak di bidang pemeliharaan dan pelestarian mantis

dan phasmid, antusias penghobi memelihara

serangga dari orde Man-todea ini memang terus meningkat. Fenomena ini

dil ihat sebagai peluang yang sangat menjanjikan sehingga banyak bermun-culan breeder yang secara khusus mengembangbiak-kan orchid mantis un-

tuk diperjualbelikan. Kemunculan para breeder ini tentu-

nya sangat positif karena mampu

m e n g u r a n g i aksi penang-

kapan or-c h i d

mantis di habitat alamin-ya. “Saat ini, sudah ban-yak penghobi yang sukses mengembangbiakkan orchid mantis ini di terrarium atau kandang khusus. Tentunya, sangat bijaksana jika peng-hobi serangga yang ingin memelihara orchid mantis membelinya dari hasil pen-angkaran alias tidak men-gandalkan hasil tangkapan dari alam. Dengan begitu, kelestarian serangga ini di habitat alaminya bisa dipertahankan,” kata Alit Susanta Wirya kepada Bali Post, Minggu (6/12).

Menurut dosen Fakul-tas Pertanian Universitas Udayana ini, orchid mantis merupakan salah satu jenis serangga yang memiliki kemampuan prima untuk berkamuflase dengan ling-kungannya. Kemiripan ben-tuk tubuhnya dengan bunga anggrek dan bunga-bunga liar lainnya di hutan hujan tropis, ternyata sangat am-puh untuk berburu mangsa seperti ngengat, lalat, kupu-kupu dan serangga penyer-buk bunga lainnya. Selain itu, kemampuan berka-muflase ini juga menjadi “senjata” andalannya untuk menghindarkan diri dari predator. “Jika orchid mantis ini berada di kuntum bunga anggrek, bisa jadi anda tidak melihat keberadaannya kar-ena bentuknya memang sangat mirip dengan bunga anggrek. Belalang sembah ini juga memiliki kaki yang bentuknya terlihat seperti kelopak bunga dan memiliki warna tubuh layaknya bunga anggrek. Ada yang berwarna pink cerah, pink agak pudar, kuning keemasan dan putih sesuai pola warna bunga anggrek yang tumbuh di alam,” kata Alit Susanta Wirya memaparkan.

Kemampuan Berkamuflase

Dalam berburu mangsa,

kata akademisi yang juga hobi fotografi ini, orchid mantis cenderung menunggu mangsanya datang mendekat. Kemampuannya berka-muflase membuat mangsa dan hewan penyerbuk lain-nya tidak ragu-ragu untuk mendekat. Begitu mangsa be-rada dalam jarak serangnya, orchid mantis dengan sigap menyergap mangsanya ke-mudian mencabik-cabiknya dengan garang. “Melihat cara makannya, orchid mantis memang termasuk preda-tor yang garang,” ujar Alit Susanta Wirya dan menam-bahkan, keindahan bentuk dan pola warna serta karak-ternya yang ganas membuat orchid mantis juga menjadi “model” idola bagi para fo-tografer yang menggeluti fotografi makro.

Alit Susanta Wirya me-nambahkan, memelihara orchid mantis tidak terlalu ribet. Dengan menaruhnya di dalam sebuah toples atau aquarium kecil, anda bisa menyaksikan gerakan-gera-kan lucu dari serangga ekso-tis ini untuk mengusir stres maupun rasa jenuh setelah seharian bergelut dengan rutinitas kerja. “Bagi para penghobi, saya sarankan untuk memelihara mantis dari hasil penangkaran. Di samping daya tahan hidupnya lebih tinggi kar-ena sudah dikondisikan untuk mampu beradaptasi di ruangan terbatas, hal ini penting untuk konser-vasi atau pelestarian jenis mantis di habitat alaminya. Apalagi, keberadaan mantis itu juga berperan sebagai sahabat petani karena ikut membantu membasmi hama pertanian secara alami,” katanya dan menambah-kan, harga satu ekor orchid mantis hasil penangkaran biasanya berkisar Rp 100 ribu hingga Rp 150 ribu.

Jika mantis ingin tampil lebih cantik lagi, Alit Su-

santa menyarankan meng-gunakan akuarium jenis akrilik 40x30 sentimeter. Sebagai alas kandang bisa menggunakan cocopea t atau serutan kayu yang biasa d igunakan untuk hamster. Sebelum diguna-kan, bersihkan dulu dengan air secara berulang-ulang guna membunuh bibit pe-nyakit yang mungkin ada di dalam cocopeat dan seru-tan kayu tersebut. Sebagai dekorasi kandang, letak-kan ranting kering sebagai tempat mantis memanjat yang sebelumnya juga di-cuci bersih-bersih. Untuk makanannya, seekor orchid mantis yang sudah dewasa cukup diberikan satu ekor

jangkrik setiap dua atau tiga hari sekali. Sedangkan orchid mantis yang masih kecil bisa diberikan lalat buah atau ulat hongkong. Di dalam kandang juga perlu disediakan tempat air, bisa menggunakan tu-tup botol air mineral atau semprotkan air di dinding kandang agar orchid mantis bisa minum. “Ingat, seperti jenis mantis lainnya, orchid mantis juga memiliki ke-cenderungan kanibal atau bisa memangsa jenisnya sendiri jika kelaparan. Ma-kanya, saya sarankan un-tuk tidak menggabungkan orchid mantis dalam satu kandang,” katanya mengin-gatkan. (sumatika)

BELALANG sembah anggrek atau di kalangan pecinta serangga lebih dikenal sebagai orchid mantis (Hymenopus coronatus) kini menjadi salah satu serangga eksotis yang banyak dipelihara. Pertama kali melihat serangga yang memiliki habitat alami di kawasan hutan hujan tropik Sumatera dan Malaysia ini, boleh jadi anda akan mengira serangga ini adalah bunga anggrek. Wujudnya yang cantik dengan pola warna yang sangat mirip dengan bunga anggrek yang sedang mekar telah membuat para penghobi jatuh cinta pada pandangan pertama. Tapi jangan salah sangka, di balik kecantikannya ternyata orchid mantis memiliki p e r i l a k u yang garang saat mencabik-cabik mangsanya. Makanya, tidak berlebihan jika belalang sembah satu ini dijuluki se- bagai predator garang berwujud malaikat.

INDAH - Bentuk dan pola

warnanya yang indah me-

nyerupai bunga anggrek

membuat orchid mantis

digandrungi para pengobi

serangga.

Bali Post/ian

The International Ngurah Rai airport

was shut down several times with the

eruption of Mount Barujari and Mount

Rinjani spewing thick smokes that blurred

vision over the airport.

“However, the impact of the shut-

downs was relatively small on the number

of visits to Bali. The main reason is the

economic condition in Australia,” tour-

ism observer Dewa Nyoman Putra said

on Tuesday.Australians are still the largest in num-

ber but the increase was relatively low

amid economic slowdown mainly with

the coal price fall, Dewa said.

The decline in the number of visitors

from Australia, however was offset by

significant increases in the number of

visitors from the United States, Britain

Japan, India and Germany, he said.

The increase in the number of countries

from which visitors are given visa free

visit contributed to the rise in the number

of foreign tourists to the country in 2015

notably from China, placing it the second

largest country of origin after Australia.

Based on official record of the Bali

tourism office, there were 3.36 million

foreign visitors to Bali in the first 10

months of the year, or an increase of 7.61

percent from the same period last year.

Page 6

I N T E R N A T I O N A L

Wednesday, December 9, 2015

16 Pages Number 2447th Year

e-mail: [email protected]

online: http://www.internationalbalipost.com. http://epaper.internationalbalipost.com.

Price: Rp 3.000,-

I N T E R N A T I O N A L

DPS23 - 32WEATHER FORECAST

Page 13Wednesday, December 9, 2015

News can also be heard in “Bali

Image” at Global Radio FM 96.5

from 9.30 until 10.00 am. Listen

to Global Radio FM at http://

globalfmbali.listen2myradio.com

or live video streaming at http://

radioglobalfmbali.com and http://ustream.tv/

channel/global-fm-bali.

Beijing schools

close as some

residents take

smog holiday

Japan launches

anti-terrorism unit

ahead of summit,

Olympics Page 8

Benfica and

Atletico Madrid

slug it out to

head Group C

NEW YORK — Authorities are

searching for three men who robbed

Gwyneth Paltrow’s Goop pop-up

shop in New York City of more

than $173,000 worth of jewelry

and watches.It happened Saturday afternoon

at the lifestyle website’s temporary

store inside The Shops at Columbus

Circle in midtown Manhattan’s

Time Warner Center. The store had

one of its busiest days Saturday.

Police say one of the suspects used

some kind of object to open a cabinet

containing the merchandise while the

employees were distracted.

A statement from Goop says its

customers and staff are safe, and

the store remains open for business

“with proper security precautions in

place.” The store is open through

Dec. 24. (ap)

Lamar -- who has won wide

critical acclaim for his politically

charged latest album “To Pimp a

Butterfly” -- earned 11 nominations

for the music industry’s biggest

awards, the highest number in a

single night other than Michael

Jackson’s 12 nods in 1984 during

the King of Pop’s “Thriller” days.

“To Pimp a Butterfly,” Lamar’s

first album in nearly three years,

is unusually innovative for such a

commercially anticipated album

with long sections of unaccompa-

nied spoken word, frequent histori-

cal allusions and jazzy interludes.

Lamar -- who hails from the

gangsta rap capital of Compton

in southern California but unlike

many stars has had few personal

controversies -- examines the state

of US race relations on “To Pimp a

Butterfly,” with mockery of Wash-

ington politicians and explorations

on his search for inner strength.

Lamar’s heavy haul comes in

part due to his collaborations with

other artists, as he was also nomi-

nated for work with the DJ Flying

Lotus and Swift herself.

Lamar also won acclaim for his

last album, “Good Kid, M.A.A.D.

City,” and was nominated in seven

categories in the 2014 awards.

But he did not win any awards,

leading some critics to allege a

double-standard against African

American artists.

Swift and The Weeknd, the ris-

ing Canadian R&B star, followed

Lamar with seven nominations each

for the Grammys, which will be an-

nounced at a gala ceremony in Los

Angeles on February 15.

But Swift was ahead in the four

most-watched categories, with

nominations in all of them except

Best New Artist.

She enjoyed nods for Album of

the Year for “1989” -- which marked

her transition from country to pop

-- as well as Record of the Year and

Song of the Year for her hit “Blank

Space.”“1989” was the fastest-selling al-

bum in more than a decade although

it was recently surpassed by “25,”

the latest blockbuster by English

ballad singer Adele.

“25” was not eligible for the

Grammys, which cover releases in

the year to September 30.

“To Pimp a Butterfly” and

“Beauty Behind the Madness,”

The Weeknd’s sophomore work,

were also in contention for Album

of the Year.English singer and guitarist Ed

Sheeran’s viral ballad “Thinking

Out Loud” was also nominated

for both Record of the Year, which

considers overall performance, and

Song of the Year, which recognizes

songwriting. (afp)

NEW YORK - Rapper Kanye

West and reality TV star Kim

Kardashian are rarely accused of

understatement and have given a

fittingly grand name to their second

child -- Saint.

Two days after announcing

the boy’s birth over social media,

Kardashian again took to Twitter

and announced “SAINT WEST”

-- along with emoji faces depicting

the now four-member family.

The celebrity couple called their

two-year-old daughter North, a play

on geography as her surname is

West although her given name was

also meant to symbolize power.

While Saint and its derivatives

are not unusual as surnames in Eng-

lish and several other languages, it

is highly rare as a first name, with

the title usually bestowed by reli-

gious authorities.

West -- who alongside his music

career has been an increasingly ac-

tive fashion designer -- is known

to see himself in historic terms and

has repeatedly compared himself to

Michelangelo.

The couple, who were married in

May 2014, have struggled to over-

come fertility problems -- a battle

that Kardashian openly discussed

on the reality show. (afp)

Kardashian, Kanye

welcome ‘Saint’ to family

Gwyneth Paltrow’s Goop

pop-up shop in NYC robbed

Jordan Strauss/Invision/AP, File

In this Sunday,

June 28, 2015,

file photo, Ken-

drick Lamar

performs at the

BET Awards

at the Micro-

soft Theater in

Los Angeles.

Lamar, Tay-

lor Swift and

the Weeknd

have earned

top nomina-

tions for the

2016 Grammy

Awards, includ-

ing album of the year.

Chris Pizzello/Invision/AP, File

Rapper Lamar, pop star

Swift lead Grammy nodsNEW YORK - Rapper Kendrick Lamar on Monday received

a near-record number of Grammy Award nominations, with

pop superstar Taylor Swift leading for the most prestigious

categories.

THE UNESCO Intergovernmental

Committee for the Safeguarding of

Intangible Cultural Heritage meeting

in Windhoek, Namibia, on December

2, 2015, inscribed 20 new elements,

including three Balinese dances on

the Intangible Cultural Heritage of Hu-

manity List. The three genres of traditional

Balinese dance are sacred, semi-sacred, and that

meant for enjoyment by communities at large, the

United Nations Educational, Scientific, and Cultural

Organization (UNESCO) Intangible Cultural Heri-

tage published on its website recently.

Coordinating Minister for Cultural and Human

Development Puan Maharani lauded the UNESCO’s

decision to inscribe the dance forms on the Repre-

sentative List of the Intangible Cultural Heritage of

Humanity by the Committee for Safeguarding the

Intangible Cultural Heritage.

The inclusion of the Balinese dance forms in the

UNESCO World Heritage could help promote Indone-

sia’s tourism internationally, the minister emphasized.

The coordinating minister hoped that UNESCO’s

recognition would encourage the Indonesian people to

preserve the country’s culture and traditions.

Balinese traditional dance forms depict moral

and religious values that could serve as a media to

implement the mental revolution program, accord-

ing to Maharani. Traditional Balinese dance forms

are performed by men and women dancers dressed

in traditional costumes comprising brightly colored

clothes painted with gold floral and faunal motifs,

with gold-leafed and ornate accessories.

The dance forms are inspired by nature and

symbolize specific traditions, customs, and religious

values.They combine a variety of different move-

ments, including a basic posture wherein the knees

are bent outwards and the stomach held in, locomo-

tive movements in different tempos and directions,

transitional movements with dynamic changes, and

facial expressions with eye movements depicting

happiness, sadness, anger, fear, and love, all in tune

to the music of the ‘’gamelan.’’

In addition to being technically skilled dancers,

the performers must have the charisma, humility,

discipline, and a special spiritual energy that en-

livens the performance, the UNESCO reported in a

statement posted on its official website.Continue to page 2

Balinese ...

UNESCO’s recognition of

Balinese dances to

help promote

Indonesian tourism

ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

Tourists spend their holiday at Kuta Beach, Bali Island. The number of tourists from Australia to Bali is

predicted to grow by a much slower rate this year as a result of the temporary shutdowns of airport and

Australia’s economic slowdown.

Slowdown predicted in

number of Australian

tourists to BaliDENPASAR - The number of tourists from Australia to Bali is predicted

to grow by a much slower rate this year as a result of the temporary shut-

downs of airport and Australia’s economic slowdown.