praktikum teknologi bahan jalan
TRANSCRIPT
PRAKTIKUM TEKNOLOGI
BAHAN JALANTransportation Division Civil Engineering Department
Parahyangan Catholic University
Latar Belakang
Praktikum dilakukan untuk melengkapi pemahaman terhadap kuliah teknologi bahan
Praktikum dikhususkan untuk material bahan jalan, yaitu aspal/bitumen
Tujuan Praktikum
Mengenal material penyusun jalan
Mengenal proses-proses pengujian material bahan jalan
Mengenal persyaratan-persyaratan dalam pengujian bahan jalan
Mengetahui proses didapatnya kadar aspal optimum untuk implementasi di lapangan
Literatur
Asphalt Institute Manual Series 2 (MS-2) Sixth Edition, (2003), Asphalt Institute Engineering Office
Laston Bina Marga
Spesifikasi Umum 2010 R2
Jadwal Asisten
No Asisten Hari Waktu1 Leika Amalia, S.T.,
MEMSenin 08.00-16.00
2 Prayoga Luthfil Hadi, S.T.
Selasa 08.00-16.00
3 Hansen SAG, S.T., M.T.
SelasaRabu
13.00-16.0008.00-11.00
4 Yustina Niken R.H., S.T., M.Sc
RabuKamis
13.00-16.0008.00-11.00
Teknis Pelaksanaan (1)
Praktikum dilaksanakan dalam 3 hari sesuai dengan jadwal yang ditentukan
Mahasiswa diwajibkan untuk datang penuh selama 3 hari tersebut
Praktikum hari pertama akan dilaksanakan pada pukul 08.00 sampai dengan selesai
Praktikum hari kedua dilaksanakan pada pkl 13.00
Praktikum hari ketiga dilaksanakan pada pkl 08.00
Teknis Pelaksanaan (2)
Apabila terjadi perubahan jadwal, akan dikabarkan kepada ketua kelompok masing-masing
Evaluasi dilakukan Hari Senin dan Selasa, 9 dan 10 Mei 2016
Penyerahan laporan selambat-lambatnya seminggu sebelum pelaksanaan evaluasi
Apabila terdapat masalah atau pertanyaan dalam kegiatan praktikum ini, silakan email ke [email protected]
Rongga dalam Campuran (1)
Agregat
Aspal
Rongga
Ilustrasi Umum
Berat Volume
X
Y
Vx = X/(SGagregat x air)
Vy = Y/(SGaspal x air)
Vr = Vtotal – (Vy + Vx)0
VtotalWtotal
Rongga dalam Campuran (3)
VMA = Void in Mineral AggregateVIM = Void In MixtureVFB/VFA = Void Filled with Bitumen/Asphalt
Gradasi vs Sifat Perkerasan (1)
1a. Gradasi Menerus (skematis)
Ukuran Butir
Proporsi
Grafik Komulatif
Ilustrasi Gradasi
Ilustrasi Setting
- Prinsip Interlocking- Sifat Kaku- Kebutuhan Aspal Sedang
Grafik
Gradasi vs Sifat Perkerasan (2)
1b. Gradasi Menerus (ilustrasi visual)
Potongan campuran Bentuk Briket Marshall
Gradasi vs Sifat Perkerasan (3)
2a. Gradasi Senjang (skematis)
Ukuran Butir
Proporsi
Grafik Komulatif
Ilustrasi Gradasi
Ilustrasi Setting
- Prinsip Suspensi Mortar- Sifat Lentur- Kebutuhan Aspal Tinggi
Grafik Ukuran yang hilang
Gradasi vs Sifat Perkerasan (4)
2b. Gradasi Senjang (ilustrasi visual)
Potongan campuran Bentuk Briket Marshall
Gradasi vs Sifat Perkerasan (5)
3a. Gradasi Seragam (skematis)
Ukuran Butir
Proporsi
Grafik Komulatif
Ilustrasi Gradasi
Ilustrasi Setting
- Prinsip Max Tekstur Makro- Sifat Kasar- Kebutuhan Aspal Khusus
GrafikDominasi Ukuran
Gradasi vs Sifat Perkerasan (6)
3b. Gradasi Seragam (ilustrasi visual)
Permukaan campuran Bentuk Briket Marshall
Pengujian-Pengujian Karakteristik Aspal
1. Pengujian Penetrasi2. Pengujian Daktilitas3. Pengujian Titik Lembek4. Kepekaan Aspal terhadap Perubahan Suhu5. Pengujian Viskositas6. Pengujian Titik Nyala dan Titik Bakar7. Pengujian Berat Jenis8. Hilang dalam Pemanasan9. Penyulingan Aspal Cair10. Kadar Air dalam Minyak Bumi dan Bahan yang Mengandung Bitumen11. Kelekatan Aspal dalam Batuan
Alat Uji - Penetrasi(Penetration Point)
1. Dilepas selama 5 detik2. Berat Beban dan Jarum = 100 gr3. Temperatur Pengujian 25oC4. Satuan = dmm
Hasil Akhir (1)Kering Dalam Air SSD Bulk Max SG
Bacaan Dial
Koreksi Marshal
l
Koreksi Tinggi
Stabilitas
mm % % gram gram gram cc t/m³ % % % kg mm kg/mma b d c e g f h=f-g i=e/h j k=i l m n o p q r
SPS 1 64.0 95.5 4.5 1128.3 637.2 1138.0 500.8 2.253 2.455 2.253 8.23 15.11 45.52 507 2.442 0.99 1224 2.37 516.36SPS 2 65.4 95.5 4.5 1142.5 647.0 1156.5 509.5 2.242 2.455 2.242 8.66 15.51 44.14 374 2.442 0.96 872 3.77 231.37SPS 3 64.2 95.5 4.5 1134.1 639.6 1147.5 507.9 2.233 2.455 2.233 9.05 15.86 42.96 379 2.442 0.98 910 6.2 146.76
Rata-rata 2.243 2.455 2.243 8.65 15.49 44.19 1002 4.11 298.16
SPS 4 64.8 95 5 1144.5 654.0 1158.1 504.1 2.270 2.438 2.270 6.87 14.90 53.90 388 2.442 0.97 918 3.43 267.52SPS 5 62.3 95 5 1141.8 652.8 1152.1 499.3 2.287 2.438 2.287 6.19 14.28 56.63 485 2.442 1.03 1221 3.6 339.27SPS 6 65.1 95 5 1150.4 653.4 1162.4 509 2.260 2.438 2.260 7.29 15.28 52.31 404 2.442 0.96 948 3.85 246.24
Rata-rata 2.272 2.438 2.265 6.78 14.82 54.23 1029 3.63 284.34
SPS 7 64.1 94.5 5.5 1137.2 651.4 1149.1 497.7 2.285 2.421 2.285 5.61 14.81 62.08 472 2.442 0.99 1137 3.77 301.53SPS 8 62.8 94.5 5.5 1138.5 651.4 1150.0 498.6 2.283 2.421 2.283 5.68 14.86 61.81 383 2.442 1.02 953 3.5 272.24SPS 9 63.6 94.5 5.5 1158.8 664.4 1163.5 499.1 2.322 2.421 2.322 4.09 13.43 69.54 425 2.442 1.00 1036 4.06 255.07
Rata-rata 2.297 2.421 2.303 5.13 14.37 64.31 1042 3.78 276.28
SPS 10 63.5 94 6 1147.1 654.6 1153.5 498.9 2.299 2.404 2.299 4.36 14.72 70.40 430 2.442 1.00 1051 2.53 415.56SPS 11 63.9 94 6 1147.3 654.4 1152.8 498.4 2.302 2.404 2.302 4.25 14.62 70.97 475 2.442 0.99 1148 3.53 325.21SPS 12 65.3 94 6 1155.6 654.6 1164.4 509.8 2.267 2.404 2.267 5.71 15.93 64.15 340 2.442 0.96 793 3.64 217.96
Rata-rata 2.289 2.404 2.283 4.77 15.09 68.39 998 3.23 319.58
SPS 13 63.5 93.5 6.5 1163.5 670.4 1165.6 495.2 2.350 2.388 2.350 1.59 13.32 88.07 370 2.442 1.00 904 4.20 215.20SPS 14 66.0 93.5 6.5 1159.9 657.6 1167.3 509.7 2.276 2.388 2.276 4.68 16.05 70.81 328 2.442 0.94 755 3.41 221.48SPS 15 62.8 93.5 6.5 1142.1 654.6 1146.2 491.6 2.323 2.388 2.323 2.69 14.29 81.17 390 2.442 1.02 969 3.56 272.29
Rata-rata 2.316 2.388 2.336 2.99 14.55 79.47 876 3.72 236.32
No Benda Uji TinggiKadar
AgregatKadar Aspal
Berat
Volume Isi Benda Uji
Spesifik Gravity
Berat Isi VIM VMA VFA
Stabilitas
FlowMarshall Quotient
Hasil Akhir (2)
min
Specific Gravity Komposisi, % berat terhadap total campuran (P)
Campuran Apparent Bulk 1 2 3
Agregat Kasar G1 2,6665 2,2614 P1 54,63 54,34 54,05
Agregat Halus G2 2,5378 2,3320 P2 33,72 33,55 33,37
Filler G3 2,3684 2,3684 P3 6,65 6,61 6,58 Total Agregat Gs 2,5969 2,2933 Ps 95 94,5 94
Aspal Gb 1,1062 1,1062 Pb 5 5,5 6
Specific Gravity maksimum campuran (Gmm) 2,3056 2,2925 2,2796 Bulk Specific Gravity campuran (Gmb) 2,0283 2,0739 2,1139 Effective Specific Gravity total agregat (Gse) 2,4451
Penyerapan aspal (Pba) 2,9947
Kadar aspal efektif (Pbe) 2,1550 2,6700
3,1850
Void in Mineral Aggregate (VMA) 15,9776 14,5408
13,3534
Rongga udara (Va) 12,0272 9,5354
7,2688
Void Filled with Asphalt (VFA) 24,7246 34,4231
45,5659
max
Specific Gravity Komposisi, % berat terhadap total campuran (P)
Campuran Apparent Bulk 1 2 3
Agregat Kasar G1 2,6665 2,2614 P1 54,63 54,34 54,05
Agregat Halus G2 2,5378 2,3320 P2 33,72 33,55 33,37
Filler G3 2,3684 2,3684 P3 6,65 6,61 6,58 Total Agregat Gs 2,5969 2,2933 Ps 95 94,5 94
min
Specific Gravity Komposisi, % berat terhadap total campuran (P)
Campuran Apparent Bulk 1 2 3
Agregat Kasar G1 2,6665 2,2614 P1 54,63 54,34 54,05
Agregat Halus G2 2,5378 2,3320 P2 33,72 33,55 33,37
Filler G3 2,3684 2,3684 P3 6,65 6,61 6,58
min
Specific Gravity Komposisi, % berat terhadap total campuran (P)
Campuran Apparent Bulk 1 2 3
Agregat Kasar G1 2,6665 2,2614 P1 54,63 54,34 54,05
Agregat Halus G2 2,5378 2,3320 P2 33,72 33,55 33,37
Filler G3 2,3684 2,3684 P3 6,65 6,61 6,58 Total Agregat Gs 2,5969 2,2933 Ps 95 94,5 94
Aspal Gb 1,1062 1,1062 Pb 5 5,5 6
Specific Gravity maksimum campuran (Gmm) 2,3056 2,2925 2,2796 Bulk Specific Gravity campuran (Gmb) 2,0283 2,0739 2,1139 Effective Specific Gravity total agregat (Gse) 2,4451
Penyerapan aspal (Pba) 2,9947
Kadar aspal efektif (Pbe) 2,1550 2,6700
3,1850
Void in Mineral Aggregate (VMA) 15,9776 14,5408
13,3534
max
Specific Gravity Komposisi, % berat terhadap total campuran (P)
Campuran Apparent Bulk 1 2 3
Agregat Kasar G1 2,6665 2,2614 P1 54,63 54,34 54,05
Agregat Halus G2 2,5378 2,3320 P2 33,72 33,55 33,37
Filler G3 2,3684 2,3684 P3 6,65 6,61 6,58 Total Agregat Gs 2,5969 2,2933 Ps 95 94,5 94
Aspal Gb 1,1062 1,1062 Pb 5 5,5 6
Specific Gravity maksimum campuran (Gmm) 2,3056 2,2925 2,2796 Bulk Specific Gravity campuran (Gmb) 2,0283 2,0739 2,1139 Effective Specific Gravity total agregat (Gse) 2,4451
Penyerapan aspal (Pba) 2,9947
Kadar aspal efektif (Pbe) 2,1550 2,6700
3,1850
Void in Mineral Aggregate (VMA) 15,9776 14,5408
13,3534
Rongga udara (Va) 12,0272 9,5354
7,2688