ca serviks
DESCRIPTION
sumber : ilmu kandungan sarwono ed4TRANSCRIPT
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 1/12
KARSINOMA SERVIKS
DEFINISI
Tumor ganas (maligna) secara kolektif disebut kanker. Karsinoma serviks adalah
karsinoma primer serviks (kanalis servikalis dan/atau porsio).Kanker serviks merupakan
penyakit kanker perempuan yang menimbulkan kematian terbanyak akibat penyakit kanker
terutama di negara berkembang. Diperkirakan dijumpai kanker serviks baru sebanyak 5.
orang di seluruh dunia dan sebagian besar terjadi di negara berkembang.
EPIDEMIOLOGI
!alah satu penyebabnya adalah karena infeksi human "apilloma #irus (h"#)
yang
merangsang perubahan perilaku sel epitel serviks. Dalam perkembangan kemajuan di
bidang biologi molekuler dan epidemiologi tentang h"#$ kanker serviks disebabkan oleh
virus h"#. %anyak penelitian dengan studi kasus kontrol dan kohort didapatkan &isiko
&elatif (&&) hubungan antara infeksi h"# dan kanker serviks antara ' sampai .
nfeksi h"# merupakan penyakit menular seksual yang utama pada populasi$ dan
estimasi terjangkit berkisar *+ , '- pada negara,negara di ropa sampai - di
merika !erikat$ atau 05- di populasi di frika. 1ebih dari - kanker serviks
disebabkan oleh infeksi h"# tipe *2 dan *3. nfeksi h"# mempunyai prevalensi yangtinggi pada kelompok usia muda$ sementara kanker serviks baru timbul pada usia tiga
puluh tahunan atau lebih.
Kesintasan hidup 5 tahun pada kanker serviks jenis skuamosa dengan berbagai
modalitas
pada 0.02+ kasus dapat terlihat dalam tabel di ba4ah ini.
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 2/12
!umber. lmu Kebidanan !ar4ono disi +
FAKTOR RISIKO
%erhubungan dan disebabkan oleh infeksi virus papilloma humanis (h"#)
khususnya tipe *2$*3$ 6*$ dan +5.
7aktor,faktor risiko kejadian karsinoma serviks adalah sebagai berikut
*. Ka4in usia muda. (8 *5 tahun)$
'. nsidens meningkat dengan tingginya paritas.6. ktivitas seksual sering berganti pasangan (promiskuitas)$ atau melakukan hubungan
seks dengan lelaki yang memiliki istri penderita karsinoma serviks.+. 9erokok baik pasif maupun aktif.
5. :olongan sosial ekonomi rendah (kebersihan seksual yang jelek).
2. !ering dijumpai pada masyarakat yang suaminya tidak disunat (sirkumsisi).
. ;utrisi. Dari beberapa penelitian$ defisiensi terhadap asam folat$ vitamin <$ $ beta
karotin/retinol dihubungkan dengan peningkatan risiko karsinoma serviks.
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 3/12
GEJALA DAN TANDA
Tanda,tanda dini kanker serviks mungkin tidak menimbulkan gejala. Tanda,
tanda dini yang tidak spesifik seperti sekret vagina yang agak berlebihan dan kadang,
kadang disertai dengan bercak perdarahan. :ejala umum yang sering terjadi berupa
perdarahan pervaginam (pascasanggama$ perdarahan di luar haid) dan keputihan.
"ada penyakit lanjut keluhan berupa keluar cairan pervaginam yang berbau busuk$
nyeri panggul$ nyeri pinggang dan pinggul$ sering berkemih$ buang air kecil atau buang
air besar yang sakit. :ejala penyakit yang residif berupa nyeri pinggang$ edema kaki
unilateral$ dan obstruksi ureter.
PENYEBARAN
"enyebaran karsinoma serviks terjadi melalui 6 jalan yaitu perkontinuitatum ke
dalam vagina$ septum rektovaginal dan dasar kandung kemih. "enyebaran secara
limfogen terjadi terutama paraservikal dalam parametrium dan stasiun,stasiun kelenjar
di pelvis minor$ baru kemudian mengenai kelenjar para aortae terkena dan baru terjadi
penyebaran hematogen (hepar$ tulang).
!ecara limfogen melalui pembuluh getah bening menuju 6 arah
*. fornices dan dinding vagina
'. korpus uteri
6. parametrium dan dalam tingkatan lebih lanjut menginfiltrasi septum
rektovagina dan kandung kemih.
"enyebaran limfogen ke parametrium akan menuju kelenjar kelenjar limfe regional
melalui ligamentum latum$ kelenjar iliaka$ obturator$ hipogastrika$ parasakral$ paraaorta$
dan seterusnya ke trunkus limfatik di kanan dan vena subklvia di kiri mencapai paru$
hati$ ginjal$ tulang serta otak.
PATOLOGI
Karsinoma serviks timbul di batas antara epitel yang melapisi ektoserviks
(porsio) dan endoserviks kanalis serviks yang disebut sebagai !ambungan !kuamo,
Kolumner (!!K). =istologik antara epitel gepeng berlapis (squamous complex) dari
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 4/12
porsio dengan epitel kuboid/silindris pendek selapis bersilia dari endoserviks kanalis
serviks. "ada 4anita muda !!K ini berada di luar ostium uteri eksternum$ sedang pada
4anita berumur >65 tahun$ !!K berada di dalam kanalis serviks. "ada pemeriksaan
dengan spekulum$ tampak sebagai porsio yang erosif (metaplasia skuamosa) yang
fisiologik atau patologik.
!erviks yang normal$ secara alami mengalami proses metaplasia (erosio) akibat
saling desak mendesaknya kedua jenis epitel yang melapisi. Dengan masuknya mutagen$
porsio yang erosif (metaplasia skuamosa) yang semula faali/fisiologik dapat berubah
menjadi patologik (displastik,diskariotik) melalui tingkatan ;!,$ $ dan K! untuk
akhirnya menjadi karsinoma invasif. !ekali menjadi mikro invasif atau invasif$ proses
keganasan akan berjalan terus.
Karsinoma serviks timbul dibatasi antara epitel yang melapisi ektoserviks (portio) dan
endoserviks kanalis serviks yang disebut skuamo kolumnar junction (!<?). "ada 4anita
muda !<? terletak diluar @A$ sedang pada 4anita diatas 65 tahun$ didalam kanalis
serviks.
Tumor dapat tumbuh
*. ksofitik. 9ulai dari !<? kearah lumen vagina sebagai massa proliferatif yang
mengalami infeksi sekunder dan nekrosis.
' ndofitik. 9ulai dari !<? tumbuh kedalam stroma serviks dan cenderung
infitratif membentuk ulkus
DIAGNOSIS
*. Tes "ap
Tes "ap pada saat ini merupakan alat skrining yang diandalkan. 1ima
puluh persen pasien baru kanker serviks tidak pernah melakukan tes "ap. Tes
"ap direkomendasikan pada saat mulai melakukan aktivitas seksual atau setelah
menikah. !etelah tiga kali pemeriksaan tes "ap tiap tahun$ interval pemeriksaan
dapat lebih lama (tiap 6 tahun sekali). %agi kelompok perempuanyang berisiko
tinggi (infeksi h"#$ =#$ kehidupan seksual yang berisiko) dianjurkan
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 5/12
pemeriksaan tes "ap setiap tahun. "emastian diagnosis dilaksanakan dengan
biopsi serviks. Diagnosis kanker serviks diperoleh melalui pemeriksaan klinis
berupa anamnesis$ pemeriksaan fisik dan ginekologik$ termasuk evaluasi
kelenjar getah bening$ pemeriksaan panggul dan pemeriksaan rektal. %iopsi
serviks merupakan cara diagnosis pasti dari kanker serviks$ sedangkan tes "ap
dan/atau kuret endoserviks merupakan pemeriksaanyang tidak adekuat.
'. Kolposkopi.
Kolposkopi adalah pemeriksaan dengan menggunakan kolposkop$ yaitu
suatu alat seperti mikroskop bertenaga rendah dengan sumber cahaya di
dalamnya. "emeriksaan kolposkopi merupakan pemeriksaan standar bila
ditemukan pap smear yang abnormal. "emeriksaan dengan kolposkopi$
merupakan pemeriksaan dengan pembesaran$ melihat kelainan epitel serviks$
pembuluh darah setelah pemberian asam asetat. "emeriksaan kolposkopi tidak
hanya terbatas pada serviks$ tetapi pemeriksaan meliputi vulva dan vagina.
Tujuan pemeriksaan kolposkopi bukan untuk membuat diagnosa histologik$
tetapi untuk menentukan kapan dan dimana biopsi harus dilakukan.
6. %iopsi
%iopsi dilakukan di daerah abnormal di bagian yang telah dilakukan
kolposkopi. ?ika kanalis servikalis sulit dinilai$ sampel diambil secara konisasi.
"emeriksaan radiologic berupa foto paru,paru$ pielografi intravena atau <T,scan
merupakan pemeriksaan penunjang untuk melihat perluasan penyakit$ serta
menyingkirkan adanya obstruksi ureter. "emeriksaan laboratorium klinik berupa
pemeriksaan darah tepi$ tes fungsi ginjal$ dan tes fungsi hati diperlukan untuk
mengevaluasi fungsi organ serta menentukan jenis pengobatan yang akan diberikan.
STADIUM
!tadium kanker serviks ditetapkan secara klinis. !tadium klinis menurut 7:@
membutuhkan pemeriksaan pelvik$ jaringan serviks (biopsi konisasi untuk stadium
dan biopsi jaringan serviks untuk stadium klinik lainnya)$ foto paru,paru$ pielografi
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 6/12
intravena (dapat pula digantikan dengan foto <T,scan). Antuk kasus,kasus stadium
lebih
anjut diperlukan pemeriksaan sistoskopi$ proktoskopi$ dan barium enema.
!umber. lmu Kebidanan !ar4ono disi +
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 7/12
HISTOPATOLOGIK
Kasus dapat diklasifikasikan dalam karsinoma serviks bila pertumbuhan
primernya dari serviks. Delapan puluh lima persen jenis histopatologik adalah
karsinoma sel skuamosa$*- adenokarsinoma$ dan 5- adenoskuamosa$ sel jernih$ sel
kecil$ sel verukosa dan 1ain lain. Derajat diferensiasi dengan berbagai metode dapat
menunjang diagnosis$ tetapi tidak dapat memodifikasi stadium klinis. !ecara
histopatologik kanker serviks dibagi menjadi
;eoplasia intraepitel serviks derajat $ Karsinoma skuamosa insitu$ Karsinoma
skuamosa (berkeratinisasi$ tidak berkeratinisasi$ verukosa)$ denokarsinoma insitu$
deno karsinoma insitu tipe endoservikal$ denokarsinoma endometrioid$
denokarsinoma sel jernih$ Karsinoma adenoskuamosa$ Karsinoma kistik adenoid$
Karsinoma sel jernih dan Karsinoma undffirentiated . Derajat histopatologik
Diferensiasi baik$ Diferensiasi sedang dan Diferensiasi buruk.
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 8/12
PENGOBATAN
Pembedahan
Tindakan pembedahan dapat dilakukan pada kanker serviks sampai stadium
dan dengan hasil pengobatan seefektif radiasi$ akan tetapi mempunyai keunggulan
dapat
meninggalkan ovarium pada pasien usia pramenopause. Kanker serviks dengan
diameter
ebih dari + cm menurut beberapa peneliti lebih baik diobati dengan kemoradiasi
daripada
operasi. =isterektomi radikal mempunyai mortalitas kurang dari *$B/B. 9orbiditas
termasuk kejadian fistel (*- sampai 'Ch)$kehilangan darah$ atonia kandung kemih yang
membutuhkan kateterisasi intermiten$ antikolinergik$ atau alfa antagonis.
• !tadium * tanpa invasi limfo,vaskuler Konisasi serviks atau histerektomia
totalissimpel. &isiko metastasis ke kelenjar getah bening/residif *-.
• !tadium * dengan invasi limfo,vaskuler$ stadium '. 9odifikasi
histerektomia
radikal (tipe ) dan limfadenektomia pelvik. !tadium l dengan invasi
limfovaskuler didapati 5- risiko metastasis keleniar getah bening.
• !tadium ' berkaitan dengan +o/o sampai *- risiko metastasis kelenjar
getah bening.
• !tadium % sampai stadium =isterektomia radikal (tipe ) dan
limfadenektomia pelvik dan para,aorta.
• &adiasi ajuvan diberikan pascabedah pada kasus dengan risiko tinggi (lesi besar$
invasi limfo,vaskuler atatr invasi stroma yang dalam). &adiasi pascabedah dapat
mengurangi residif sampai 5-.
Radioe!a"i
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 9/12
Terapi radiasi dapat diberikan pada semua stadium$ terutama mulai stadium %
sampai# atau bagi pasien pada stadium yang lebih kecil tetapi tidak merupakan
kandidat untuk pembedahan. "enambahan <isplatin selama radioterapi 4hole pebic
dapat
memperbaiki kesintasan hidup 6- sampai 5B/B
• Komplikasi radiasi yang paling sering adalah komplikasi gastrointestinal seperti
proktitis$
kolitis$ dan traktus urinarius seperti sistitis dan stenosis vagina.
• Teleterapi dengan radioterapi tohole pebic diberikan dengan fraksi *3 , '
c:y per hari selama 5 minggu (sesuai dengan dosis total +5o@ , 5 c:y)
sebagai a4al pengobatan.
Tujuannya memberikan radiasi seluruh rongga panggul$ parametrium$ kelenjar
getah bening iliaka$ dan para,aorta.
• Teleterapi kemudian dilanjutkan dengan brakiterapi dengan menginsersi tandem
dan ovoid (dengan dosis total ke titik 35 c:y dan 25 c:y ke titik %)
melalui ' aplikasi. Tujuan brakiterapi untuk memberikan radiasi dosis tinggi ke
uterus$ serviks$vagina$ dan parametrium.
• Titik adalah titik ' cm superior dari ostium uteri eksterna dan ' cm lateral dari
garis tengah utems. Titik ini berada di parametrium.
• Titik % adalah titik ' cm superior dari ostium uteri eksterna dan 5 cm lateral dari
garis tengah utems. Titik ini berada di dinding pelvis.• &adioterapi ajuvan dapat diberikan pada pasien pascabedah dengan risiko
tinggi.
Kemoe!a"i
Kemoterapi terutama diberikan sebagai gabungan radio,kemoterapi ajuvan atau
untuk terapi paliatif pada kasus residif. Kemoterapi yang paling aktif adalah <isplatin.
<arboplatin juga mempunyai aktivitas yang sama dengan <isplatin.3 ?enis
kemoterapilainnya yang mempunyai aktivitas yang dimanfaatkan dalam terapi adalah
fosfamid dan pac,itael.
Penaa#a$%anaan Ka!%inoma Se!&i$%
Tin'$a Penaa#a$%anaan
%iopsi Kerucut$ Histerektomi transvaginal.
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 10/12
a %iopsi Kerucut$ Histerektomi transvaginal.
b$ ia Histerektomi radikal dengan limfadenektomi
panggul dan evaluasi kelenjar limfe para aorta (bila
terdapat metastasis dilakukan radioterapi pasca
pembedahan).b$ $ # Histerektomi transvaginal.
# dan vb &adioterapi$ Radiasi paliatif $ Kemoterapi.**
!umber Kapita !elekta Kedokteran 'E 63*
FAKTOR PROGNOSIS
7aktor utama yang menimbulkan residif termasuk invasi limfo,vaskuler$
metastasis ke kelenjar getah bening$ kedalaman invasi stroma$batas sayatan operasi$ dan
ukuran tumor. ?enis karsinoma sel skuamosa dan adenokarsinoma tidak berbeda
prognosisnya. 7aktor lain untuk timbulnya residif termasuk ploidi D; tumor dan
ekspresi onkogen khusus (=&'/neu).
RUTE PENYEBARAN
"erluasan kanker serviks dapat secara langsung$ melalui aliran getah bening
sehingga bermetastasis ke kelenjar getah bening ilika interna/eksterna$ obturator$ para
aorta$ ductus thoracicus$ sampai ke skalen kiriE penyebaran ke kelenjar getah bening
inguinal melalui ligamentum rotundum. "enyebarannya juga melalui pembuluh
darah/hematogen.
PENGAMATAN LANJUT
!ebagian besar residif terjadi dalam 4aktt ' tahun setelah diagnosis. Dalam '
tahun pertama$ pasien dianjurkan melakukan pemeriksaan setiap 6 bulan. "ada tahun
ketiga sampai tahun ke lima$ pemeriksaan dianjurkan setiap 2 bulan$ dan selanjutnya
setiap * tahun.
"emeriksaan meliputi pemeriksaan kelenjar getah bening$ pemeriksaan pelvis$ rektal
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 11/12
dan tes "ap. "emeriksaan foto paru,paru atau <T,scan hanya dilakukan atas indikasi
dari pemeriksaan klinis atau gejala yang timbul. Daerah organ terjadinya residif (pasien
yang tidak diradiasi) adalah puncak vagina ('5-)$ pelvis ('5-)$ daerah di luar pelvis
(5-). %ila terjadi residif sentral (tidak ada metastasis jauh)$ dipertimbangkaneksenterasi pelvik dengan mortalitas operasi 'B/o dan morbiditas jangka panjang lebih
dari 5-.%ila residif didapati didapati jauh di luar pelvis$ dipertimbangk anuntuk
kemoterapi dengan response rate '-.
Daftar "ustaka
7/17/2019 CA Serviks
http://slidepdf.com/reader/full/ca-serviks-568eee04e05e0 12/12
*. Kumar$ #inay$ &amFi !. <otran$ !tanley 1. &obbins. %uku jar "atologi #ol. disi .
Terjemahan @leh 4al "rasetyo$ %rahm A. "undit$ Toni "riliyono. ?akarta :<$ 'E p.
*32.
'. "ra4irohardjo$ !ar4ono. lmu Kebidanan disi +. ?akarta ".T. %ina "ustaka !ar4ono
"ra4irohardjo$ '3E p. 305,30.
6. Giknjosastro =. Karsinoma !erviks Aterus. Dalam Giknjosastro =. lmu Kandungan.
Hayasan %ina "ustaka !ar4ono "ra4irohardjo ?akarta *000$ 63,633
+. "rice$ !ylvia $ 1orraine 9. Gilson. "atofisiologi IKonsep Klinis "roses,"roses "enyakitJ
#ol. disi 2. Terjemahan @leh =uria4ati =artanto$ dkk. ?akarta :<$ '5E p. *'05,
*'02.
5. 9ansjoer dkk. Kanker !erviks. Dalam 9ansjoer dkk. Kapita !elekta Kedokteran.
9edia esculapius ?akartaE '*$ 60,63*.
2. Kumar$ #inay$ &amFi !. <otran$ !tanley 1. &obbins. %uku jar "atologi #ol. disi .
Terjemahan @leh 4al "rasetyo$ %rahm A. "undit$ Toni "riliyono. ?akarta :<$ 'E p.
2.
. gustria !. "enuntun pelaksanaan praktis kanker ginekologi. "alembang$ '+E','2