bab 3 berat jenis dan penyerapan aggregat halus

9
SNI 03-1970-1990 Kelompok 2 BAB III  Berat Jenis da n Penyerapa n Agre gat Halus (SNI 03-1970-1990) 3.1 Maksud dan Tu juan 3.1.1 Maksud Menent uka n ber at jenis cur ah, ber at jenis ker ing per muk aan  jenuh, berat jenis semu, dan angka penyerapan daripada agregat halus. 3.1.2 Tu juan Tujuan percobaan adalah untuk mendapatkan angka untuk berat  jenis curah, berat jenis permukaan jenuh, berat jenis semu, dan  penyerapan air pada agregat halus. 3.2 Ruang Lingkup Hasil pengujian ini selanjutnya dapat gunakan dalam pekerjaan : 1) Penyelidikan quarry agrega t !) Perenc anaan campur an da n pen genda lian mutu b eton ") Perenc anaan c ampura n dan p engen dalian mutu p erkeras an jalan . 3.3 Png!"ian #ang dimaksud dengan : 1) $erat jen is curah ialah perbandi ngan antara berat agre gat keri ng da n  berat air suling yang isinya sama dengan isi agregat dalam keadaan jenuh  pada suhu !%&' !) $erat jen is jen uh ke rin g permukaan ya itu perbandi ngan antar a berat agregat kering permukaan jenuh dan berat air suling yang isinya sama dengan isi agregat dalam keadaan jenuh pada suhu !%&' ") $erat jen is semu ial ah perb andin gan ant ara berat ag regat ke ring d an berat air suling yang isinya sama dengan isi agregat dalam keadaan kering  pada suhu !%&' () Peny erapan ia lah perb andin gan bera t air yang dapat d iserap po ri terha dap  berat agregat kering, dinyatakan dalam persen. 3.# P!a$a"an  Prakt. Bahan Perkerasan Jalan (HSKB 622

Upload: trisna

Post on 05-Jul-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

8/16/2019 Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-berat-jenis-dan-penyerapan-aggregat-halus 1/8

SNI 03-1970-1990 Kelompok 2

BAB III

 Berat Jenis dan Penyerapan Agregat Halus

(SNI 03-1970-1990)

3.1 Maksud dan Tujuan

3.1.1 Maksud

Menentukan berat jenis curah, berat jenis kering permukaan

 jenuh, berat jenis semu, dan angka penyerapan daripada agregat halus.

3.1.2 Tujuan

Tujuan percobaan adalah untuk mendapatkan angka untuk berat

 jenis curah, berat jenis permukaan jenuh, berat jenis semu, dan

 penyerapan air pada agregat halus.

3.2 Ruang Lingkup

Hasil pengujian ini selanjutnya dapat gunakan dalam pekerjaan :

1) Penyelidikan quarry agregat

!) Perencanaan campuran dan pengendalian mutu beton

") Perencanaan campuran dan pengendalian mutu perkerasan jalan.

3.3 Png!"ian

#ang dimaksud dengan :

1) $erat jenis curah ialah perbandingan antara berat agregat kering dan

 berat air suling yang isinya sama dengan isi agregat dalam keadaan jenuh

 pada suhu !%&'

!) $erat jenis jenuh kering permukaan yaitu perbandingan antara berat

agregat kering permukaan jenuh dan berat air suling yang isinya samadengan isi agregat dalam keadaan jenuh pada suhu !%&'

") $erat jenis semu ialah perbandingan antara berat agregat kering dan berat

air suling yang isinya sama dengan isi agregat dalam keadaan kering

 pada suhu !%&'

() Penyerapan ialah perbandingan berat air yang dapat diserap pori terhadap

 berat agregat kering, dinyatakan dalam persen.

3.# P!a$a"an

 Prakt. Bahan Perkerasan Jalan

(HSKB 622

Page 2: Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

8/16/2019 Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-berat-jenis-dan-penyerapan-aggregat-halus 2/8

SNI 03-1970-1990 Kelompok 2

a) Timbangan, kapasitas 1 kg atau lebih dengan ketelitian ,1 gram. *lihat

+ambar .1)

 b)  P!"nometer  dengan kapasitas % ml *lihat +ambar .!.)

c) -erucut terpancung *"one), diameter bagian atas *( ± ") mm, diameter 

 bagian baah */ ± ") mm dan tinggi *0% ± ") mm, dibuat dari logam

tebal minimum , mm.

d) $atang penumbuk yang mempunyai bidang penumbuk rata, berat

*"(±1%) gram, diameter permukaan penumbuk *!% ± ") mm.

e) 2aringan 3o. (. *(,0%mm)

4) 56en dilengkapi dengan pengatur suhu untuk memanaskan sampai

*117%)o'.

g)  pengukuran suhu dengan ketelitian pembacaan 1&'

h) Talam, bejana tempat air, desikator dan air suling serta ruang hampa udara

*#a"$$m p$mp) atau tungku.

  8+ambar9gambar merujuk pada poin 3.9. La%pi!an

3.& Bnda 'ji

$enda uji yang digunakan dalam percobaan ini yakni agregat yang lolos

saringan 3o. ( yaitu sampel tanah pada kedalaman ",! m yang diperoleh dari

alat pemisah contoh atau cara perempat sebanyak % gram *lihat +ambar $.1.)

  8+ambar9gambar merujuk pada poin #.7. La%pi!an

3. P!ss P!*+aan

a) -eringkan benda uji dalam o6en pada suhu *1 ± %) o', sampai berat tetap.

rtinya dengan berat tetap atau keadaan berat benda uji selama " kali proses

 penimbangan dan pemanasan dalam o6en dengan selang aktu ! jam

 berturut9turt, tidak akan mengalami perubahan kadar air lebih besar ,1.

;inginkan pada suhu ruang, kemudian rendam di dalam air selama *!( ± ()

 jam.

 b) $uang air perendam hati9hati, jangan ada butiran yang hilang, tebarkan

agregat di atas talam, keringkan di udara panas dengan cara membalik9

 Prakt. Bahan Perkerasan Jalan

(HSKB 622

Page 3: Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

8/16/2019 Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-berat-jenis-dan-penyerapan-aggregat-halus 3/8

Page 4: Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

8/16/2019 Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-berat-jenis-dan-penyerapan-aggregat-halus 4/8

SNI 03-1970-1990 Kelompok 2

c. $erat jenis semu *pparent)

 

"/,!1)1)(0(0"(

(0(=

−+

=

−+   Bt  Bk  B

 Bk 

d. Penyerapan

:(/,%:1))(0(

(0(%)):1))

%))=×

−=×

 Bk 

 Bk 

  %ontoh perh!t$n&an $nt$k sampel II'a. $erat jenis *$ulk 2peci4ic +ra4ity)

1%,!1))/%))0"%

(%

%))=

−+

=

−+   Bt  B

 Bk 

 b. $erat jenis kering permukaan >enuh

!1,!1))/%))0"%

%))

%))

%))=

−+

=

−+   Bt  B

c. $erat jenis semu *pparent)

 

"),!1))/(%0"%

(%=

−+

=

−+   Bt  Bk  B

 Bk 

d. Penyerapan

:)/,":1))(%

(%%)):1))

%))=×

−=×

 Bk 

 Bk 

-eterangan :

9 $k ? $erat benda uji kering o6en *gram)

- $ ? $erat picnometer berisi air *gram)

- $t ? $erat picnometer berisi benda uji dan air *gram)

 Prakt. Bahan Perkerasan Jalan

(HSKB 622

Page 5: Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

8/16/2019 Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-berat-jenis-dan-penyerapan-aggregat-halus 5/8

SNI 03-1970-1990 Kelompok 2

- % ? $erat benda uji dalam keadaan kering permukaan jenuh

*gram)

3. si%pu$an dan P%+a,asan

Pengukuran berat jenis aggregat diperlukan untuk perencanaan campuran

aggregat dengan aspal, campuran ini berdasarkan perbandingan berat karena

lebih teliti dibanding dengan perbandingan 6olume dan juga untuk menentukan

 banyaknya pori aggregat. $erat jenis yang kecil akan mempunyai 6olume yang

 besar shingga dengan berat yang sama akan membutuhkan aspal yang banyak.

ggregat dengan kadar pori yang besar akan membutuhkan jumlah aspal yang

lebih banyak, karena banyak aspal yang terserap yang akan mengakibatkan aspal

menjadi lebih tipis. Penentua banyak pori ditemukan berdasarkan air yang dapat

terabsorbsi oleh aggregat.

$erat jenis curah *bulk) adalah berat jenis yang diperhatikan terhadap saluran

6olume pori yang ada *6olume pori yang dapat diresapi oleh air, 6olume pori

yang tidak dapat diresapi oleh air dan 6olume partikel).

$erat jenis kering, permukaan jenuh *22;) adalah berat jenis yang

memperhitungkan 6olume pori yang hanya dapat diresapi oleh aspal ditambah

dengan 6olume partikel.

$erat jenis semu *apparent) adalah berat jenis yang memperhatikan 6olume pori

yang dapat diresapi air ditambahkan 6olume partikel.

$erat jenis e4ekti4 adalah berat jenis yang memperhitungkan sebagai pori yang

dapat diresapi oleh air ditambah dengan 6olume partikel.

 Prakt. Bahan Perkerasan Jalan

(HSKB 622

Page 6: Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

8/16/2019 Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-berat-jenis-dan-penyerapan-aggregat-halus 6/8

SNI 03-1970-1990 Kelompok 2

3.9 La%pi!an

. +ambar lat @ lat Percobaan

 

+ambar $.1. Timbangan Manual +ambar $.!. P!"nometer 

$. +ambar $ahan @ $ahan Percobaan

+ambar '.1. gregat halus

 Prakt. Bahan Perkerasan Jalan

(HSKB 622

Page 7: Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

8/16/2019 Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-berat-jenis-dan-penyerapan-aggregat-halus 7/8

SNI 03-1970-1990 Kelompok 2

<3ABC=2AT2 DM$<3+ M3+-<=T

E-<DT2 TC-3A- 

LAB/RAT/RI'M ALAN RAA TRANSP/RTASI

>l. <nlam AA $anjarbaru. Telp *%11) (00"%

B!a" nis dan Pn!apan Ag!ga" 4a$us

 (SNI 03-1970-1990)

 35. '53T5H : 2<M$C= '53T5H : $=AT5

H=AFT3++D : 2CD2F1/ P=AD !1G >C3A2 '53T5H : P2A=  

PCD-23 : -CD5MP5- ! <3T<- : P=-TA-<M

5a"a P!*+aan B!a" nis Ag!ga" 4a$us

5a"a PngujianTs"

I II

$erat benda uji kering permukaan jenuh

*22;)  gr % %

$erat benda uji kering o6en *$k) gr (0( (%

$erat picnometer diisi air *!%

 ') $ gr 0"( 0"%$erat picnometer benda uji *$t) gr 11 1/

 Prakt. Bahan Perkerasan Jalan

(HSKB 622

Page 8: Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

8/16/2019 Bab 3 Berat Jenis Dan Penyerapan Aggregat Halus

http://slidepdf.com/reader/full/bab-3-berat-jenis-dan-penyerapan-aggregat-halus 8/8

SNI 03-1970-1990 Kelompok 2

<3ABC=2AT2 DM$<3+ M3+-<=T

E-<DT2 TC-3A- 

LAB/RAT/RI'M ALAN RAA TRANSP/RTASI

>l. <nlam AA $anjarbaru. Telp *%11) (00"%

B!a" nis dan Pn!apan Ag!ga" 4a$us

 (SNI 03-1970-1990)

 35. '53T5H : 2<M$C= '53T5H : $=AT5

H=AFT3++D : 2CD2F1/ P=AD !1G >C3A2 '53T5H : P2A=  

PCD-23 : -CD5MP5- ! <3T<- : P=-TA-<M

4asi$ P!,i"ungan B!a" nis Ag!ga" 4a$us

 

 Prakt. Bahan Perkerasan Jalan

(HSKB 622

B!a" nisTs"

I II Ra"a -!a"a

$erat jenis *bulk) Ba B

 Bk 

−  !,1! !,1% !,1"

$erat jenis kering

 permukaan jenuh *22;)   Ba B(

 B(

− !,!" !,!1 !,!!

$erat jenis semu

*apparent )  Ba Bk 

 Bk 

!,"/ !," !,"%

Penyerapan *):1))×

 Bk 

 Bk  B(%,(/ ",/ !,!/