assessment kuliah1

Upload: nanda-trigani-praja

Post on 06-Jul-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    1/37

     Assessmen Bangunan

    Teknik Penilaian Kondisi

    Bangunan

     Assessmen Bangunan

    Teknik Penilaian Kondisi

    Bangunan

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    2/37

    MotivasiMotivasi

    • Mengapa evaluasi struktur bangunan dibutuhkan

     – Akan dilaksanakan perbaikan

     – Perubahan fungsi bangunan

     – Perubahan standar bangunan yang harus diikuti

    • Permasalahan utama adalah gambar 

    perencanaan sudah tidak tersedia – Bangunan sudah berumur cukup lama

     – Ada perubahan kepemilikan bangunan

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    3/37

    SasaranSasaran

    • As-built drawings

     – Existing geometry

     – Tipe Struktur 

    • Kondisi Bangunan

     – Penurunan kekuatan

     – Perubahan terhadap kondisi awal bangunan

     Properti Material• Perbaikan yang diperlukan

     – Analisis / building codes

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    4/37

    Hal-hal yang perlu diperhatikanHal-hal yang perlu diperhatikan

    • Assesmen struktur 

     – Kondisi terkini

     – Geometri elemen struktur 

     – Properti Material•  P = [K] Δ

    •  Φ Mn = Φ As fy (d-a/2) = Φ 0.85 f’c a b (d-a/2)

    • Analisis yang dibutuhkan / batasan-batasan

    • Standar yang dibutuhkan

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    5/37

     Assesmen Struktur  Assesmen Struktur • Perlu memperhatikan “in-situ conditions”

     – Actual geometry – d, b, l

     – Geometry variations

     – Material strength – f’c and f y

     – Deterioration (Penurunan kekuatan)

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    6/37

    Kondisi yang perlu di verif ikasiKondisi yang perlu di verif ikasi

    • Identifikasi ukuran elemen (balok, kolom, profil, dll)

    •  letak dan spasi dari elemen-elemen yang tersembunyi

     – tulangan, kabel pre-stress, pipa, kabel

     – Pengikat bata and peralatan-peralatan

    • Lokasi cacat/kerusakan yang tersembunyi (voids, trappedmoisture, pemadatan yang tidak sempurna, dll)

    • Assesmen elemen yang mengalami korosi/karat

    • Properti material beton

    • Properti material baja tulangan

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    7/37

    Pengukuran GeometriPengukuran Geometri

    • Measurement

     – Pengukuran langsung

     – Laser scanning

    • NDT Methods

    (Non Destructive Testing)

     – SPR (Surface Penetrating Radar)

     – Impact-echo

     –  Infrared thermography

     –  Acoustic emission (sounding)

     –  Pachometer / eddy current device

     –  Electro-chemical corrosion testing

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    8/37

    NDT AdvantagesNDT Advantages

    • Menemukan objek yang tersembunyi – “seethrough walls”

    • lebih disarankan untuk dilakukan dibandingkandestructive testing

    • Data yang didapatkan sangat banyak

    • Secara umum lebih murah dibandingkandengan destructive testing

    • Meminimalkan kerusakan pada bangunan

    • Evaluasi dan kontrol kualitas

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    9/37

    NDT DisadvantagesNDT Disadvantages

    • Kemungkinan membutuhkan lebih dari satu jenis metode pengetesan

    • Kondisi lingkungan mempengaruhi hasil

    pengukuran atau merubah/menyimpangkanhasil pengukuran

    • Detail-detail konstruksi dan komponen-komponen bangunan dapat mempengaruhihasil

    • Pada kondisi tertentu, hasil NDT membutuhkankonfirmasi destruktif tes untuk memvalidasihasil

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    10/37

    •   Menggunakan electromagnetic

    energy untuk menemukan lokasi

    objek, kerusakan didalam beton,

    atau mendeteksi adanya perbedaan

    material•   Menentukan ketebalan

    •   Menemukan lokasi, arah dan

    kedalaman dari tulangan atau

    pipa

    •   Melacak lengkungan tendon

    baja pre-stress

    Surface Penetrating Radar Surface Penetrating Radar 

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    11/37

    Surface Penetrating Radar Surface Penetrating Radar 

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    12/37

    Surface Penetrating Radar Surface Penetrating Radar 

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    13/37

    Post-Tensioning Tendon Rebar Wake

    Surface Penetrating Radar Surface Penetrating Radar 

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    14/37

    SPR – Parking StructureSPR – Parking Structure

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    15/37

    Pembongkaran yang diperlukan, 75 cm

    Reinforcement LocationReinforcement Location

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    16/37

    Impact-EchoImpact-Echo

    •   Didasarkan pada evaluasi sinyal yang dihasilkan

    akibat penumbukan pada permukaan beton

    P

    S P – Compression waves

    S - Shear waves

    R - Rayleigh waves

    RR

    Impact

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    17/37

    Impact-EchoImpact-Echo

    = 1/t

    T

    Time

    Frequency, kHz

    f T T

    t T

    R

    2P 4P 6P8P

    T = Cp / 2 f T

    Solid

    d

    Frequency, kHz

    Time

    tdt S

    f S= 1/tS

    f T

    f d= 1/t d

    T

    d = Cp / 2 f d

    Flaw

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    18/37

    Impact-EchoImpact-Echo

    • Aplikasi

     – Ketebalan elemen – d,b

     – Lokasi cacat dalam beton

    •  Voids / perbedaankualitas

     – Kontrol kualitas terhadappekerjaan perbaikan yangdilakukan

     – Kerusakan di dalam beton

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    19/37

    Impact-EchoImpact-Echo

    • Summary

     –  Membutuhkan pengalaman

     –  Sangat baik untuk mendeteksi cacat struktur 

     –  Digunakan untuk quality control

     –  Dibutuhkan verifikasi hasil

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    20/37

    Hal-hal yang perlu diperhatikanHal-hal yang perlu diperhatikan

    • Assesmen struktur 

     – Kondisi terkini

     – Geometri elemen struktur 

     – Properti material

    • Analisis yang dibutuhkan / batasan-batasan

    • Standar yang digunakan

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    21/37

    Properti MaterialProperti Material

    • Sumber informasi

     – Data historis propertimaterial

     – Dokumen perencanaan

     – Dokumen pelaksanaankonstruksi

     – In-situ testing

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    22/37

    Properti materialProperti material

    • Beton

     – Kuat tekan beton

     – Durability

     Air content

    • Baja Tulangan

     – Tegangan leleh

     – Daktilitas

     – Korosi

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    23/37

    Core TestingCore Testing

    • “Equivalent specified strength”

     – f’c bukan fc (core strength)

    • Koreksi

     – ukuran, perawatan sampel, dll

    • Jumlah sampel

     – Mewakili struktur 

    •  Balok/kolom memiliki kekuatan yang berbeda

     – memahami variasi kekuatan yang masihdiperkenankan

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    24/37

    Mengestimasi kekuatan betonMengestimasi kekuatan beton

    • Metode testing – memerlukan verifikasidengan pengujian cores

     – Probe / Pin penetration – ASTM C 803

     – Pull out tests – ASTM C 900 – Pulse velocity – ASTM C 597

     – Rebound hammer – ASTM C 805

    • Lebih cepat dibandingkan core testing

     – Dapat dilakukan dengan lebih banyak sampel

     – Lebih cocok digunakan untuk mengidentifikasiuntuk beton dengan kekuatan rendah

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    25/37

    Mengestimasi kekuatan betonMengestimasi kekuatan beton• “Windsor” probe - ASTM C 803

     – Menggunakan bahan peledak untukmenggerakkan sensor pengukur mengenai betondengan gaya yang terukur 

     – Cukup akurat

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    26/37

    Mengestimasi kekuatan betonMengestimasi kekuatan beton

    • Pullout test – ASTM C 900

     – Ditanam di dalam beton atau mengunakan studyang dipasang setelah beton mengeras

     – Pullout force yang dilakukan mengukur kekuatantarik beton

    Figure adopted from ACI 228.1R-03

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    27/37

    Mengestimasi kekuatan betonMengestimasi kekuatan beton

    • Pulse velocity – ASTM C 597

     – Menghitung waktu rambat gelombang ultrasonik

     – Dikorelasikan dengan kuat tekan beton

     – Peralatan NDT

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    28/37

    Mengestimasi kekuatan betonMengestimasi kekuatan beton• Rebound Hammer – ASTM C 805

     – Menggunakan spring dan batang baja untukmemukul beton dengan beban yang terukur 

     – Mudah untuk digunakan

     – Hasilnya cukup bervariasi

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    29/37

    Mengestimasi kekuatan betonMengestimasi kekuatan beton

    • Korelasi data dengan core tests

     – Disusun berdasar variasi data dari dari hubungandata core sampel dan data rebound

     – In-place test results and core test result

    Figure adopted from ACI 228.1R-03

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    30/37

    Baja TulanganBaja Tulangan

    • Verify yield strength

     – 200 sampai 400 MPa ?

     – Daktilitas

    • NDT Methods – Tidak dimungkinkan

    • Grade marks

     – Cukup sulit ditemukan

    • Destructive tests

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    31/37

    Existing StructuresExisting Structures

    • Menggunakan metode NDT

     – Perluas area yang akan dites

     – Lebih cocok digunakan untuk area dengan kuat tekanbeton rendah

     – Diperlukan verifikasi menggunakan destructive testapabila diperlukan

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    32/37

    Hal-hal yang perlu diperhatikanHal-hal yang perlu diperhatikan

    • Assesmen struktur 

     – Kondisi terkini

     – Geometri elemen struktur 

     – Properti material

    • Analisis yang dibutuhkan / batasan-batasan

    • Standar yang digunakan

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    33/37

    Proses AnalisisProses Analisis

    • Kapasitas Struktur Bangunan

     – Memperhitungkan kondisi “in-situ”

     – Memperhitungkan aktual properti material

     – Memperhitungkan pengaruh pelaksanaankonstruksi

    • Direncanakan untuk penggunaanbeban/penggunaan dimasa yang akan datang

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    34/37

    Proses AnalisisProses Analisis

    • Pelaksanaan konstruksi

     – Perubahan-perubahan detail

     – Sistem pembebanan

     Titik/lokasi pembebanan – Beban-beban sementara

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    35/37

    Uji BebanUji Beban

    • Metode yang valid digunakan untuk assesmenstruktur 

    • Dibutuhkan untuk memverifikasi analisis yangdilakukan

    • ACI 437

     – Besar beban yang digunakan

     – Lama pembebanan

     – Besaran defleksi yang masih diperkenankan

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    36/37

    Standard yang dibutuhkanStandard yang dibutuhkan

    • Standard-standard yang dibutuhkan untukmendukung proses assesmen

    • Sejauh mana kesesuaian dengan standardterbaru perlu dilakukan

     – Perubahan fungsi bangunan?

     – Perkuatan elemen struktur?

     – Perbaikan sistem struktur : bracing, shear wall?

  • 8/17/2019 Assessment Kuliah1

    37/37

    KesimpulanKesimpulan

    • Struktur yang ada kemungkinan memiliki masalah:

     – Kesalahan dalam desain (didapatkan dari dokumenkonstruksi)

     – Memerlukan penanganan tertentu melindungi struktur dari kegagalan

    • Proses assesmen

     – Cukup banyak metoda yang bisa digunakan

     – Bisa sangat tergantung dari struktur bangunan yangditinjau

    • Analisis / standard

     – lebih banyak yang perlu dipertimbangkan/dimasukkandalam perhitungan dibandingkan desain struktur baru