aquaculture-anatomi dan biologi ikan
TRANSCRIPT
-
7/30/2019 AQUACULTURE-Anatomi Dan Biologi Ikan
1/8
AQUACULTURE | Anatomi dan Biologi IkanCopyright jeffri022 [email protected]
http://jeffri022.student.umm.ac.id/2010/05/29/anatomi-dan-biologi-ikan/
Anatomi dan Biologi Ikan
DEFINISI IKAN (PISCES)
Bertulang belakang (termasuk vertebrata), habitatnya perairan, bernapas denganinsang (terutama), bergerak dan menjaga keseimbangan tubunya menggunakan
sirip-sirip, bersifat poikilotermal.
MORFOLOGI (Bentuk Tubuh) IKANBervariasi sekali, tetapi morfologi dasarnya adalah terdiri dari gambar 1, gambar
2.a bentuk umum : bilateralkepala, badan, dan ekor simetri, dan gambar 2.b
nonsimetri
ANATOMI
Ada 10 sistem anatomi pada tubuh ikan :1. Sistem penutup tubuh (kulit) : antara lain sisik, kelenjar racun, kelenjar lendir,
dan sumber-sumber pewarnaan.
2. Sistem otot (urat daging): - penggerak tubuh, sirip-sirip, insang- organ listrik
3. Sistem rangka (tulang) : tempat melekatnya otot; pelindung organ-organ dalam
dan penegak tubuh4. Sistem pernapasan (respirasi): organnya terutama insang; ada organ-organ
tambahan
5. Sistem peredaran darah (sirkulasi) : - organnya jantung dan sel-sel darah- mengedarkan O2, nutrisi, dsb
6. Sistem pencernaan : organnya saluran pencernaan dari mulut anus
7. Sistem saraf : organnya otak dan saraf-saraf tepi8. Sistem hormon : kelenjar-kelenjar hormon; untuk pertumbuhan, reproduksi, dsb
9. Sistem ekskresi dan osmoregulasi : organnya terutama ginjal
10. Sistem reproduksi dan embriologi : organnya gonad jantan dan betinaAda hubungan yg sangat erat antara ke-10 sistem anatomi tersebut, misalnya :
menentukan cara bergeraknya mempengaruhi bentuk tubuh - sistem uratdaging dan sistem rangka
- O2 dari perairan ditangkap olehsistem pernafasan dan peredaran darah
dibawa ke seluruh tubuh melalui darahdarah, dipertukarkan dg CO2
1. SISTEM PENUTUP TUBUH/KULIT
Kulit terdiri dari 2 lapis :- epidermis; terluar, tipis, selalu berganti
page 1 / 8
-
7/30/2019 AQUACULTURE-Anatomi Dan Biologi Ikan
2/8
AQUACULTURE | Anatomi dan Biologi IkanCopyright jeffri022 [email protected]
http://jeffri022.student.umm.ac.id/2010/05/29/anatomi-dan-biologi-ikan/
- dermis; di bawah epidermis, lebih tebal, tempat terbentuknya sisik
- Fungsi kulit :
- 1. pembungkus/penutup tubuh2. pertahanan pertama terhadap penyakit dan parasit
3. penyesuaian terhadap kondisi lingkungan4. alat ekskresi osmoregulasi5. alat pernafasan tambahan
Organ yang terdapat pada kulit :
- sisik, termasuk skut dan kil- kelenjar lendir
- kelenjar racun
- sumber pewarnaanikan-ikan laut dalam- organ cahaya
Tipe-tipe sisik : sikloid, ktenoid, plakoid, ganoid, cesmoid.Kelenjar lendir : mengeluarkan lendir
fungsi lendir :
1. mencegah gesekan badan dengan air, mempercepat gerakan2. mencegah keluar-masuk air melalui kulit
3. mencegah infeksi
4. menutup luka5. mencegah kekeringan (pada ikan paru-paru)
6. membuat sarang (pada spesies ikan tertentu)Kelenjar modifikasi kelenjar lendir,racun : pada spesies-spesies tertentu letaknya
berbeda-beda di sirip-sirip, fungsinya untuk pertahanan diri, menyerang, dan
mencari makan.Sumber pewarnaan pada ikan : fungsi penyamaran, persembunyian,
pemberitahuan, menghindar daripewarnaan predator, menunggu mangsa,
komunikasi dengan lawan jenis.
2. SISTEM URAT DAGING (OTOT)Jenisnya :
- bergaris- polos
- jantung
Kerjanya :- di bawah rangsang saraf
- tidak di bawah rangsang sarafFungsinya : untuk pergerakan tubuh, sirip-sirip, rongga mulut, dan organ-organ
dalam.
Pada ikan ada modifikasi urat daging, menjadi organ listrik pada 250 spesies ikanterutama ikan-ikan laut, di daerah tropis dan sub-tropis. Fungsinya untuk
page 2 / 8
-
7/30/2019 AQUACULTURE-Anatomi Dan Biologi Ikan
3/8
AQUACULTURE | Anatomi dan Biologi IkanCopyright jeffri022 [email protected]
http://jeffri022.student.umm.ac.id/2010/05/29/anatomi-dan-biologi-ikan/
pertahanan diri (voltase listrik yg dihasilkan tinggi) dan untuk mencari makan
(voltase rendah).
3. SISTEM RANGKA (TULANG)Fungsi rangka :
1. penegak tubuh
2. tempat melekatnya otot3. pelindung organ-organ dalam
4. membentuk eritrosit
Berdasarkan strukturnya, rangka ikan ada 2 macam :a. Rangka tulang rawan, pada ikan-ikan Elasmobranchii (cucut dll)
b. Rangka tulang benar, pada ikan-ikan Teleostei (pada umumnya ikan-ikan)Berdasarkan letaknya :
- tulang tengkorak
- tulang punggung- tulang rusuk
disebut rangka VISCERAL- tulang penyokong insang
disebut rangka APPENDICULAR- tulang penyokong siripTulang-tulang penutup insang :
- operculum- sub operculum di bawah- pre operculum di depan
- interculum diantara
4. SISTEM PENCERNAAN
Definisi : Pencernaan adalah proses penyederhanaan makanan melaului cara fisik
dan kimia, sehingga menjadi sari-sari makanan yang mudah diserap di dalam usus,
kemudian diedarkan ke seluruh organ tubuh melalui sistem peredaran darah.Organ-organ : Saluran pencernaan terdiri dari (dari arah depan/anterior ke arah
belakang/posterior) berturut-turut : hati, empedu, pankreas lambung esofagusmulut/rongga mulut usus(pilorus dan pilorik saeka)
Organ-organ tambahan : kelenjar hati, kelenjar empedu, dan kelenjar pancreas
Organ-organ pelengkap : sungut, gigi, tapis insang. Menurut jenis makanannya, ikan tergolong menjadi karnivor (makan ikan lain,
kepiting, serangga, dsb), herbivor (makan plankton, tanaman air, dsb), dan omnivor(makannya campuran).
Jenis makanan ikan dan cara makannya dapat diduga dari :
- bentuk mulut, posisi mulut- tipe gigi : canin, incisor, dsb
page 3 / 8
-
7/30/2019 AQUACULTURE-Anatomi Dan Biologi Ikan
4/8
AQUACULTURE | Anatomi dan Biologi IkanCopyright jeffri022 [email protected]
http://jeffri022.student.umm.ac.id/2010/05/29/anatomi-dan-biologi-ikan/
- tulang-tulang tapis insang : rapat, panjang, halus, dsb
- perbandingan antara panjang usus dengan panjang tubuhnya
Untuk efektivitas sistem pencernaan, terdapat modifikasi-modifikasi padalambung (misalkan belanak) dan pada usus (misal pada ikan hiu).
Dengan mengetahui jenis makanan alami dan cara makannya, dapat diterapkanpada usaha budidaya ikan.
5. SISTEM SIRKULASI (PEREDARAN DARAH)
Definisi : Sistem sirkulasi adalah sistem yang berfungsi untuk mengangkut dan
mengedarkan O2 dari perairan ke sel-sel tubuh yang membutuhkan, jugamengangkut enzim, zat-zat nutrisi, garam-garam, hormon, dan anti bodi serta
mengangkut CO2 dari dalam usus, kelenjar-kelenjar, insang, dan sebagainya, keluar
tubuh.Organ-organ : jantung, pembuluh nadi (aorta, arteri) dan pembuluh balik (vena),
dan kapiler-kapiler darah. Bahan yang diedarkan : darah (plasma darah danbutir-butir darah)
Jantung ikan :
- Fungsi : memompa darah ke seluruh bagian tubuh. Beda jantung ikan denganjantung hewan ada alat pacu jantung yg memungkinkan jantung terus
berdenyutlain walaupun otak sudah rusak
- Bagian-bagian jantung : Atrium berdinding tipis
Ventrikal berdinding tebal, sebagai pemompa darah Bulbus arteriosusSebelum atrium, terdapat sinus venosus (SV) yang mengumpulkan darah berkadar
CO2 tinggi, berasal dari organ-organ tertentu. Darah dari SV masuk ke dalamatrium melalui katup sinuautrial, dari atrium darah masuk ke dalam ventricle
melalui katup atrioventricular. Dari ventrikel darah ditekan dengan daya pompa
padanya, menuju ke arah aorta ventralis, menuju ke insang. Di insang terjadipertukaran O2 dengan CO2 (pada sistem pernafasan) dan seterusnya darah dengan
kandungan O2 tinggi diedarkan ke daerah kepala, ke bagian dorsal, ke ventral,
dan ekor kembali ke jantung dan seterusnya.setelah mengedarkan nutrisi dsb
6. SISTEM PERNAFASAN
Definisi : Pernafasan : pertukaran CO2 (sisa-sisa proses metabolisme tubuh yg
harus dibuang) dengan O2 (berasal dari perairan, dibutuhkan tubuh untuk prosesmetabolisme dsb).
Organ-organ pernafasan :mengambil O2 dari perairan letak? - terutama insang
- organ tambahan mengambil O2 dari udara;paru-paru, labirin, dsb
kulit dan kantung pada embrio dan larvakuning telurInsang, bagian-bagiannya :
page 4 / 8
-
7/30/2019 AQUACULTURE-Anatomi Dan Biologi Ikan
5/8
AQUACULTURE | Anatomi dan Biologi IkanCopyright jeffri022 [email protected]
http://jeffri022.student.umm.ac.id/2010/05/29/anatomi-dan-biologi-ikan/
- tulang lengkung insang
- tulang tapis insang
- daun insangFungsi bagian-bagian insang :
1. Tulang lengkung insang sebagai tempat melakeatnya tulang tapis insang dandaun insang, mempunyai banyak saluran-saluran darah dan saluran syaraf2. Tulang tapis insang, berfungsi dalam sistem pencernaan untuk mencegah
keluarnya organisme makanan melalui celah insang
3. Daun insang, berfungsi sebagai dalam sistem pernafasan dan peredaran darah,tempat terjadinya pertukaran gas O2 dengan CO2.
Mekanisme pernafasan :
Pertukaran gas CO2 dan O2 terjadi secara difusi ketika air dari habitat yang masukmelalui mulut, terdorong ke arah daerah insang. O2 yang banyak dikandung di
dalam air akan diikat oleh hemoglobin darah, sedangkan CO2 yang dikandung di
dalam darah akan dikeluarkan ke perairan. Darah yang sudah banyak mengandungO2 kemudian diedarkan kembali ke seluruh organ tubuh dan seterusnya.
Hal-hal yang berkaitan dg sistem pernafasan :1. Perairan harus mengandung O2 cukup banyak
2. Bila perairan kurang O2, ikan akan a.l :
pedagang ikana. menuju permukaanb. menuju tempat pemasukkan air
c. menuju tempat air yg berarus
3. Daun insang harus dalam keadaan lembabFaktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan ikan akan O2:
1. ukuran dan umur (standia hidup) : ikan-ikan kecil membutuhkan O2 >>2. aktivitas ikan : yang aktif berenang perlu O2 >>3. Jenis kelamin : ikan betina membutuhkan O2 >>
4. Stadia reproduksi
7 & 8 SISTEM SARAF DAN HORMON
Kedua sistem ini dapat dikatakan sebagai sistem koordinasi untuk mengantisipasi
perubahan kondisi lingkungan dan perubahan status kehidupan (reproduksi dsb).
Perubahan lingkungan akan diinformasikan ke sistem saraf (saraf pusat dsb), sarafakan merangsang kelenjar endokrin hormon dikirim keuntuk mengeluarkan
hormon-hormon yang dibutuhkan akan merangsangorgan target dan aktivitasmetabolisme jaringan-jaringan a.l untuk bergerak.
Sistem saraf terdiri dari :
- sistem cerebro spinal : sistem saraf pusat : otak dan tulang punggung
sistem saraf tepi- sistem otonomi : simpati dan parasimpati
- organ-organ khusus : hidung, telinga, mata, LL
Keistimewaan mendeteksi kondisisistem saraf pada ikan : sistem saraf pada LLlingkungan (pH, suhu, dsb) karena mengandung ujung-ujung sel saraf dan sel
page 5 / 8
-
7/30/2019 AQUACULTURE-Anatomi Dan Biologi Ikan
6/8
AQUACULTURE | Anatomi dan Biologi IkanCopyright jeffri022 [email protected]
http://jeffri022.student.umm.ac.id/2010/05/29/anatomi-dan-biologi-ikan/
darah.
Sistem Hormon : Hormon dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar hormon a.l hormonpertumbuhan, hormon reproduksi, hormon ekskresi & osmoregulasi.Menurut hasil kelenjar hormon :
- endo hormon : yang bekerja di dalam tubuh, seperti hormon-hormon di atas
- ekto hormon : yang bekerja di luar tubuh, seperti fenomen : merangsang jeniskelamin lain mendekat untuk berpijah.
9. SISTEM EKSKRESI DAN OSMOREGULASI
Definisi :Sistem Ekskresi : sistem pembuangan proses metabolisme tubuh (berupa gas,
cairan, dan padatan) melalui kulit, ginjal, dan saluran pencernaan).Sistem Osmoregulasi : sistem pengaturan keseimbangan tekanan osmotik cairan
tubuh (air dan darah) dengan tekanan osmotik habitat (perairan).
Organ-organ dalam sistem ekskresi : kulit, saluran pencernaan, dan ginjal.Organ-organ sistem osmoregulasi : kulit, ginjal, insang, lapisan tipis mulut.
Ginjal : teletak di atas rongga perut, di luar peritonium, di bawah tulang punggung
dan aorta dorsalis, sebanyak satu pasang, berwarna merah, memanjang.Fungsi Ginjal :
1. menyaring sisa-sisa proses metabolisme untuk dibuang, zat-zat yang diperlukantubuh diedarkan lagi melalui darah2. mengatur kekentalan urin yang dibuang untuk menjaga keseimbangan tekanan
osmotik cairan tubuhTekanan osmotik cairan tubuh berbeda antara ikan-ikan bertulang benar
(Teleostei) yang hidup di laut dengan yang hidup di perairan tawar, demikian juga
dengan ikan-ikan bertulang rawan (Elasmobranchii), sehingga struktur dan jumlahginjalnya juga berbeda, demikian juga dengan sistem osmoregulasinya.
10. SISTEM REPRODUKSI DAN EMBRIOLOGI
Definisi : Sistem reproduksi adalah sistem untuk mempertahankan/melestarikanspesies dengan menghasilkan keturunan yang fertil. Embriologi adalah urutan
proses perkembangan dari zygot (hasil pembuahan sel telur oleh sel sperma)
sampai menjadi anak ikan dan seterusnya.Organ-organ reproduksi :
Organ kelamin (gonad) : menghasilkan sel-sel kelamin (gamet)menghasilkan spermatozoa4. Gonad jantan : testes, biasanya sepasang, kiri dan
kanan
menghasilkan telur5. Gonad betina : ovari/ovariumTipe reproduksi :
page 6 / 8
-
7/30/2019 AQUACULTURE-Anatomi Dan Biologi Ikan
7/8
AQUACULTURE | Anatomi dan Biologi IkanCopyright jeffri022 [email protected]
http://jeffri022.student.umm.ac.id/2010/05/29/anatomi-dan-biologi-ikan/
Berdasarkan organ kelamin :
2 macam1. Biseksual (individu betina terpisah dari individu jantan)
2. Hermafrodit (sel kelamin jantan dan betina terdapat pada satu individu)3 macam
3. Partenogenesis dan ginogenesisBerdasarkan proses pembuahan sel telur oleh spermatozoa :1. Eksternal (ovivar) : pembuahan di luar tubuh betina, perkembangan embrio di
luar tubuh betina, jumlah telur ratusan s.d ribuan
2. Internala. vivipar : pembuahan di dalam tubuh betina, embrio mendapatkan sari makanan
dari induk sampai menetas
b. ovovivipar : embrio mendapat sari makanan dari kuning telurperlu organ penyalur spermatozoa :
- gonopodium (ikan seribu)
- clasper (cucut)
Berdasarkan perlindungan induk terhadap telur/anaknya :
1. tanpa perlindungan :tongkol, patin, bandeng- telur banyak (ratusan ribu), ukuran kecil
- pemijahan di tempat terbuka
2. membuat sarang :- tanpa ditunggu induk
- sarang dari daun-daunan, kayu, pasir3. di lokasi khusus, tanpa perlindungan induk
- di bebatuan, tenggelam di dasar
- di tanaman air- diletakkan pada cangkang bivalva hidup
- diletakkan di pasir
4. perlindungan induk di luar tubuh
- buih/gelembung- kayu/daun
- lubang/sarang5. perlindungan induk di dalam tubuh
- di dalam mulut
- di cekungan di kepala- di dalam uterus
Ciri kelamin1. Primer (gonad dan saluran yang terlibat langsung dalam proses reproduksi)
- jantan : organnya testes dengan salurannya vas deferens
- betina : organnya ovarium dengan salurannya oviductbaru diketahui setelah dilakukan pembedahan
page 7 / 8
-
7/30/2019 AQUACULTURE-Anatomi Dan Biologi Ikan
8/8
AQUACULTURE | Anatomi dan Biologi IkanCopyright jeffri022 [email protected]
http://jeffri022.student.umm.ac.id/2010/05/29/anatomi-dan-biologi-ikan/
2. Sekunder (terlihat dari luar, tidak terlibat langsung dalam reproduksi)
- bentuk/ukuran (dimorfisme)
badan, kepala, ukuran sirip, adanya genital papila, ovopositor- warna (dikromatisme)
jantan : cerah, warna-warnibetina : sederhana, hanya satu warna- tingkah laku
jantan : agresif, lincah, membuat sarang
betina : tenang, menunggu sarang selesaiSumber : http://smartsains.blogspot.com/2008/06/anatomi-dan-biologi-ikan.html
page 8 / 8