1-3 cito waoooo

8/17/2019 1-3 cito waoooo

1/85

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah Anemia pada kehamilan adalah anemia karena kurangnya zat

besi. Anemia pada kehamilan merupakan masalah nasional karena

mencerminkan nilai kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat dan

pengaruhnya sangat besar terhadap kualitas sumber daya manusia.

Anemia dalam kehamilan disebut “ potential danger to mother and

child ” (potensial membahayakan ibu dan anak) memerlukan perhatian

serius dari semua pihak yang terkait dalam pelayanan kesehatan

pada lini terdepan. (Manuaba.I.A.C !"#").Munurut $%& kejadian anemia kehamilan berkisar antara !"

dan ' dengan menetapkan %b ## g (g*dl) sebagai dasarnya.

(Manuaba.I.A.C !"#").

+ebagian besar perempuan mengalami anemia selama

kehamilan baik di negara maju maupun negara berkembang. ,adan

kesehatan dunia atau $orld %ealrd &rganization ($%&)

memperkirakan bah-a /01/ ibu hamil di negara berkembang dan

#' ibu hamil di negara maju mengalami anemia. 2amun banyak di

antara mereka yang telah menderita anemia pada saat konsepsi

dengan perkiraan pre3alensi sebesar 4 pada perempuan yang

tidak hamil di negara berkembang dan #! di negara yang lebih maju.

(5ra-irohardjo.+ !"#")


2/85

2

6i Indonesia pre3alensi anemia ibu hamil mencapai 1".

Artinya dari #" -anita hamil 1 di antaranya terkena anemia.

,iasanya ibu hamil baru terserang anemia ketika kehamilan

menginjak trimester kedua karena pada trimester pertama peningkatan

3olume darah belum terlalu signi7ikan sehingga gejala anemia kurang

begitu dirasakan. 8eluhan yang terjadi pada anemia ibu hamil terjadi

ketika menginjak trimester dua dan tiga 3olume darah meningkat

drastis. ,ahkan mencapai /. +ementara pada saat melahirkan

tambahan zat besi yang diperlukan berkisar antara ""0/" mg akibat

kehilangan darah. 5ada kondisi setelah melahirkan -anita

memerlukan 4" mg*hari atau dua kali lipat yang dibutuhkan pada

kondisi tidak hamil.

Angka anemia kehamilan di Indonesia menunjukkan nilai yang

cukup tinggi. Akrib sukarman menemukan sebesar 4"# di kota

bogor. ,ahkan menemukan anemia kehamilan sebesar /"1 di

puskesmas kota 6empasar (Manuaba.I.A.C !"#").

Menurut sur3ey 6emogra7 8esehatan Indonesia (+68I) pada

tahun !"#! Angka 8ematian Ibu (A8I) di Indonesia yaitu !!9*#""."""

8elahiran %idup atau setiap jamnya terdapat ! orang ibu meninggal

dunia akibat perdarahan. dimana perdarahan merupakan salah satu

dampak yang diakibatkan oleh anemia. ( Anonim dinkes-indonesia-

go.id/new/indeks diakses tanggal !9 april !"#4 )


3/85

3

5ada 6inas kesehatan sula-esi selatan pada tahun !"#

tercatat #."!" ('1!) ibu hamil yang menderita anemia dari

#"4.!1# ibu hamil yang memeriksakan diri diklasi7ikasikan menjadi

tiga kategori yaitu anemia ringan 4!./#" (4"19) anemia sedang

4!."4 (4"!) dan anemia berat 9.491 (9!"). ( dinkes-

sulsel.go.id/new/indeks diakses tanggal !9 april !"#4 ).

6ata yang diperoleh dari 6inas 8esehatan 8abupaten

+idenreng :appang pada tahun !"# tercatat 41' ('!") ibu hamil

yang menderita anemia dari /'!4 ibu hamil yang memeriksakan diri.

( 5ro7il 6inas 8esehatan 8abupaten +idenreng :appang !"# ).

5ada tahun !"# data yang ada di 5uskesmas 6ongi periode

;anuari sampai 6esember !"# jumlah ibu hamil yang menderita

anemia adalah #! orang (41#) dari !1 ibu hamil yang

memeriksakan kehamilannya.


4/85

4

berbagai pihak yang berkompeten dengan masalah tersebut guna

mencari solusi terbaik atas permasalahan diatas.

B. Rumusan Masalah

,erdasarkan uraian pada latar belakang masalah diatas maka

dirumuskan masalah > ,agaimana menerapkan Asuhan 8ebidanan 2y

”+” =rimester II dengan Anemia +edang di 5uskesmas dongi

8abupaten +idrap =anggal #9 april ! april dan # mei tahun !"#4 ?

C. Tujuan Penulisan

1. Tujuan Umum

6apat melaksanakan asuhan kebidanan 2y “+” =rimester II

dengan Anemia +edang di 5uskesmas 6ongi 8abupaten +idrap

tanggal #9 april ! april dan # mei tahun !"#4 dengan

menggunakan manajemen kebidanan sesuai dengan -e-enang

bidan.

. Tujuan !husus

a. 6apat melaksanakan pengkajian data 2y “+” =rimester II

dengan Anemia +edang di 5uskesmas 6ongi 8abupaten

+idrap tanggal #9 april ! april dan # mei tahun !"#4.

b. 6apat menganalisis dan menginterprestasikan data untuk

menegakkan diagnosa*masalah aktual 2y “+” =rimester II




5/85

5

c. 6apat mengantisipasi diagnosa* masalah potensial 2y “+”

=rimester II dengan Anemia +edang di 5uskesmas 6ongi

8abupaten +idrap tanggal #9 april ! april dan # mei tahun

!"#4.

d. 6apat melaksanakan tindakan segera dan kolaborasi guna

pemecahan masalah 2y “+” =rimester II dengan Anemia

+edang di 5uskesmas 6ongi 8abupaten +idrap tanggal #9

april ! april dan # mei tahun !"#4.

e. 6apat melaksanakan rencana tindakan asuhan kebidanan 2y

“+” =rimester II dengan Anemia +edang di 5uskesmas 6ongi


!"#4.

7. 6apat melaksanakan tindakan asuhan kebidanan pada 2y “+”

=rimester II dengan Anemia +edang di 5uskesmas 6ongi


!"#4.

g. 6apat menge3aluasi asuhan kebidanan 2y “+” =rimester II



h. 6apat mendokumentasikan semua temuan dan tindakan dalam

asuhan kebidanan 2y “+” =rimester II dengan Anemia +edang

di 5uskesmas 6ongi 8abupaten +idrap tanggal #9 april !

april dan # mei tahun !"#4.


6/85

6

D. Man"aat Penulisan

6engan adanya proposal ini diharapkan memberikan suatu

man7aat yang berarti kepada>

#. Man7aat 5raktis

Menambah -a-asan dan pengetahuan dalam studi kasus dan

meningkatkan pengetahuan mengenai anemia sedang. 6an

diharapkan studi kasus ini dapat memperkaya ilmu pengetahuan

dan merupakan salah satu bahan bacaan bagi penulisan 8arya

=ulis Ilmiah berikutnya.

!. Man7aat Akademik

+ebagai bahan masukan atau pertimbangan bagi rekan0rekan

mahasis-i Akademi 8ebidanan +=I8@+ Muhammadiyah +idenreng

:appang dalam pelaksanaan asuhan kebidanan.

. Man7aat Institusi

+ebagai salah satu sumber in7ormasi bagi penentu kebijakan dalam

melaksanakan program baik di 6inas 8abupaten +idenreng

:appang maupun di pihak 5uskesmas 6ongi dalam menyusun

perencanaan pelaksanaan dan e3aluasi program sebagai upaya

pencegahan atau penanganan Anemia +edang.

4. Man7aat ,agi penulis


7/85

7

+ebagai pengalaman ilmiah yang berharga dan dapat

meningkatkan serta menambah -a-asan tentang penanganan

Anemia sedang.

E. Met#$e Penulisan

6alam penyusunan karya tulis ini berdasarkan teori ilmiah yang

di padukan dengan praktek dan pengalaman penulisan memerlukan

data yang objekti7 dan rele3an dengan teori0teori yang dijadikan dasar

analisa dalam pemecahan masalah. ntuk itu penulisan menggunakan

metode sebagai berikut>

#. +tudi 8epustakaan

5enulis mencari mengumpulkan dan mempelajari re7erensi

yang rele3an dengan kasus yang dibahas yakni ibu hamil yang

mengalami anemia dari beberapa buku dan in7ormasi dari internet.

!. +tudi 8asus

Melaksanakan studi kasus 2y “+” dengan menggunakan

pendekatan asuhan kebidanan yang meliputi pengkajian dan

Analisa data identi7ikasi diagnosa* masalah aktual maupun

potensial melaksanakan tindakan segera atau kolaborasi

perencanaan tindakan pelaksanaan tindakan e3aluasi terhadap

asuhan kebidanan pada klien dengan anemia ringan serta

mendokumentasikan.


8/85

8

ntuk memperoleh data yang akurat dalam pengkajian ini

penulis menggunakan teknik >

a. Anamnese* -a-ancara

5enulis melakukan tanya ja-ab dengan klien suami maupun

keluargannya yang dapat membantu memberikan

keterangan*in7ormasi yang dibutuhkan.

b. 5emeriksaan 7isik

5emeriksaan 7isik dilakukan secara sistematis untuk menjamin

diperolehnya data yang lengkap mulai dari kepala sampai kaki

meliputi inspeksi palpasi auskultasi dan pemeriksaan

laboratorium serta pemeriksaan diagnostik lainnya dengan

pengkajian 5sikososial menggunakan 7ormat pengkajian yang

telah disusun sebelumnya.

c. 5engkajian psikososial

5engkajian psikososial dilakukan meliputi pengkajian status

emosional respon terhadap kondisi yang dialami serta pola

interaksi klien keluarga petugas kesehatan dan lingkungannya.

. +tudi 6okumenter

+tudi dokumenter dilakukan dengan mempelajari status

kesehatan klien yang bersumber dari catatan dokter bidan

pera-at petugas laboratorium dan atau hasil pemeriksaan


9/85

9

penunjang lainnya yang dapat memberi kobtribusi dalam

penyelesaian tulisan ini.

4. 6iskusi

5enulis melakukan tanya ja-ab dengan dokter dan atau

bidan yang menangani langsung klien tersebut serta mengadakan

diskusi dengan dosen pengasuh*pembimbing karya tulis ilmiah ini.

%. &istematika Penulisan

Adapun +istimatika 5enulisan yang digunakan dalam 8arya

=ulis ini adalah sebagai berikut >

,A, I. 5@26A%BA2

A. Batar ,elakang Masalah,. :umusan MasalahC. =ujuan 5enulisan6. Man7aat 5enulisan@. Metode 5enulisan. +istematika 5enulisan

,A, II . =I2;AA2 5+=A8A

A. =injauan mum =entang 8ehamilan,. =injauan umum =entang A2CC. =injauan =entang Anemia6. =injauan =entang 5roses Manajemen 8ebidanan

,A, III. +=6I 8A++

A. Bangkah I > 5engkajian dan Analisa 6ata,. Bangkah II > Identi7ikasi 6iagnosa* Masalah aktualC. Bangkah III > Antisipasi 6iagnosa* Masalah 5otensial

@. Bangkah ID >=indakan @mergensi 8olabolasi dan

8onsultasi

@. Bangkah D > :encana =indakan

. Bangkah DI > 5elaksanaan Asuhan 8ebidanan


10/85

10

E. Bangkah DII > @3aluasi Asuhan 8ebidanan%. 5endokumentasian Asuhan 8ebidanan

6A=A: 5+=A8A

BAM5I:A2

BAB II

TIN'AUAN PU&TA!A


11/85

11

6alam pandangan Islam konsep kehamilan di jelaskan dalam +urat

Al.MuFminum ! ayat #!0#4

Artinya >

“6an sesungguhnya 8ami telah menciptakan manusia dari saripati yang

(berasal) dari tanah. 8emudian 8ami jadikan saripati itu air mani (yang

disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). 8emudian air mani itu 8ami

jadikan segumpal darah lalu segumpal darah itu 8ami jadikan segumpal

daging dan segumpal daging itu 8ami jadikan tulang belulang lalu tulang

belulang itu 8ami balut dengan daging. 8emudian 8ami jadikan dia

makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Mahasucilah Allah 5encipta #!0#4)

A. Tinjauan Umum Tentang kehamilan

#. 5engertian 8ehamilan


12/85

12

a. Menurut ederasi &dstetri Einkologi Internasional

kehamilan dide7inisikan sebagai 7ertilisasi atau penyatuan

dari spermatozoa dan o3um dan di lanjutkan dengan nidasi

atau implantasi. ,ila di hitung dari saat 7ertilisasi hingga

lahirnya bayi kehamilan normal akan berlangsung dalam

-aktu 4" minggu atau #" bulan atau bulan menurut

kalender internasional. (5ra-irahardjo. + !"#")

b. 8ehamilan adalah suatu proses yang dimulai dari konsepsi

sampai lahirnya janin. Bamanya hamil normal adalah !'"

hari (4" minggu atau bulan 1 hari) dihitung dari hari

pertama haid terakhir. (+ai7uddin A., !"".).

c. 8ehamilan adalah suatu proses yang dimulai dari o3ulasi

sampai persalinan aterm sekitar !'" hari. (Manuaba I.,.E

!"#").

!. 6iagnosa kehamilan. (Asrinah. 6kk !"#")

a. =anda Mungkin %amil

#) Amenorea -anita tidak datang menstruasi ! bulan

berturut0turut.

!) Nausea (mual) dan emesis (muntah) umumnya terjadi

pada -anita hamil muda umur 90' minggu. Mual0mual

pada pagi hari di sebut morning sickness akibat dari

hormone progesterone dan estrogen sehingga

pengeluaran asam lambung berlebihan.

http://www.lusa.web.id/tag/tanda-mungkin-hamil/http://www.lusa.web.id/tag/nausea/http://www.lusa.web.id/tag/mual/http://www.lusa.web.id/tag/muntah/http://www.lusa.web.id/tag/tanda-mungkin-hamil/http://www.lusa.web.id/tag/nausea/http://www.lusa.web.id/tag/mual/http://www.lusa.web.id/tag/muntah/


13/85

13

) Mastodynia payudara terasa nyeri dan kencang

disebabkan payudara membesar pengaruh hormone

estrogen pada ductus mammae dan progestron pada

alveoli.

4) Quickening perasaan gerakan janin pada minggu ke #'

atau minggu ke !" ( primigravida ) dan umur #/ atau #9

minggu pada multigravida. Eerakan janin pertama kali

dapat digunakan untuk menentukan umur kehamilan.

5) Miksi -anita hamil trimester I dan III sering merasakan

sering kencing karena uterus gravid mendesak vesica

urinaria.

9) 8onstipasi kesulitan buang air besar karena pengaruh

hormone progestron yang menghambat peristaltik usus

dan karena perubahan pola makan.

1) Weight gain pertambahan berat badan ibu tidak selalu

berbanding lurus dengan pertambahan berat janin.

5ertumbuhan berat badan ibu ada artinya setelah umur !"

minggu umumnya pertambahan berat badan normal

selama kehamilan adalah '0#4 kg.

') atigue perasaan lelah pada ibu hamil sulit diterangkan

namun kerja jantung dirasakan lebih berat pada umur !

minggu.

http://www.lusa.web.id/tag/miksi/http://www.lusa.web.id/tag/konstipasi/http://www.lusa.web.id/tag/miksi/http://www.lusa.web.id/tag/konstipasi/


14/85

14

) Nail sign umumnya umur 9 minggu -anita hamil

mengeluh ujung kuku lunak dan lebih tipis.

#")Mengidam ingin makanan atau minuman tertentu. %al ini

terjadi pada bulan0bulan pertama.

##)!inkope (pingsan) adanya gangguan sirkulasi ke darah

kepala (sentral) sehingga menyebabkan iskemik susunan

sara7 pusat.

#!)5igmentasi kulit pengaruh hormon kortikosteroid

plasenta sering di jumpai pada muka (chlosma

gravidarum) dinding perut (striae gravidarum yaitu suatu

perubahan -arna seperti jaringan parut) leher dan sekitar

payudara "hiperpigmentasi areola mammae putting susu

menonjol kelenjar Montgomery menonjol pembuluh

darah meni7es).

#)@pulis hipertropi papilla ginggivae (gusi berdarah).

#4)Darises pemekaran 3ena03ena dapat terjadi pada kaki

betis dan 3ul3a. ,iasanya di jumpai pada trimester akhir.

b. =anda =idak 5asti %amil

#) 5erut membesar

!) terus membesar sesuai dengan umur kehamilan

#) $anda chadwicks mukosa 3agina ber-arna kebiruan

karena hipervaskularisasi hormone estrogen.

4) $anda goodell portio teraba melunak.


15/85

15

/) $anda hegar isthmus uteri teraba lebih panjang dan

lunak.

9) =anda piscaseck pembesaran dan perlunakan pada

tempat implantasi biasanya di temukan pada saat umur

#" minggu.

1) =eraba %allottement (tanda ada benda

mengapung*melayang dalam cairan) pada umur #90!"

minggu.

') 8ontraksi &ra'ton hicks kontraksi uterus ( perut terasa

kencang ) tetapi tidak di sertai rasa nyeri.

c. =anda 5asti %amil

#) Adanya gerakan janin yang dapat di lihat dirasakan dan di

raba serta ditemukan bagian0bagian janin.

!) =erdengar denyut jantung janin secara auskultasi dapat di

dengar dengan steroskop monocular leanec 6oppler alat

kardiotogra7 dan di lihat pada +E.

) =erlihat tulang0tulang janin pada 7oto rontgen rontgen

sudah tidak di sarankan.

. 5erubahan 7isiologi yang terjadi dalam kehamilan. (5ra-irohardjo

+ !"".)

a. terus


16/85

16

:ahim atau uterus yang semula besarnya sejempol

atau beratnya " gram akan mengalami hipertropi dan

hyperplasia sehingga menjadi seberat #""" gram saat akhir

kehamilan. &tot rahim mengalami hiperplasia dan hipertro(i

menjadi lebih besar lunak dan dapat mengikuti pembesaran

rahim karena pertumbuhan janin.5erubahan pada ithmus uteri

(rahim) menyebabkan isthmus menjadi lebih panjang dan

lunak sehingga pada pemeriksaan dalam seolah olah kedua

jari dapat saling sentuh. 5erlunakan isthmus disebut tanda

hegar. %ubungan antara brsarnya rahim dan usia kehamilan

penting untuk diketahui karena kemungkinan penyimpangan

kehamilan seperti hamil kembar hamil molahilatidosa hamil

dengan hidramnion yang akan teraba lebih besar.

b. Dagina dan 3ul3a

ormone estrogen mempengaruhi sistim reproduksi

sehingga terjadi peningkatan vaskularisasi dan hiperemia

pada 3agina dan 3ul3a. 5eningkatan 3askularisasi

menyebabkan -arna kebiruan pada 3agina yang disebut

dengan tanda *hadwick. 5erubahan pada dinding 3agina

meliputi peningkatan ketebalan mukosa pelunakan jaringan

penyambung dan hipertro7i otot polos. Akibat peregangan

otot polos menyebabkan 3agina menjadi lebih lunak.

c. &3arium

http://www.lusa.web.id/tag/vagina/http://www.lusa.web.id/tag/vulva/http://www.lusa.web.id/tag/vagina/http://www.lusa.web.id/tag/perubahan/http://www.lusa.web.id/tag/vagina/http://www.lusa.web.id/tag/otot/http://www.lusa.web.id/tag/otot/http://www.lusa.web.id/tag/vagina/http://www.lusa.web.id/tag/vagina/http://www.lusa.web.id/tag/lunak/http://www.lusa.web.id/tag/vagina/http://www.lusa.web.id/tag/vulva/http://www.lusa.web.id/tag/vagina/http://www.lusa.web.id/tag/perubahan/http://www.lusa.web.id/tag/vagina/http://www.lusa.web.id/tag/otot/http://www.lusa.web.id/tag/otot/http://www.lusa.web.id/tag/vagina/http://www.lusa.web.id/tag/lunak/


17/85

17

6engan terjadinya kehamilan indung telur yang

mengandung corpus luteum gravidarum akan meneruskan

7ungsinya sampai terbentuknya plasenta pada umur

kehamilan #9 minggu. +orpus luteum ini mengeluarkan

hormon estrogen dan progesteron yang 7ungsinya akan

diambil alih oleh plasenta.

d. 5ayudara

5ayudara mengalami pertumbuhan dan perkembangan

untuk persiapan laktasi. 5erkembangannya dipengaruhi oleh

hormon estrogen progesteron dan somatomammotropin.

@strogen menyebabkan hipertro7i sistem saluran payudara.

5rogesteron mempersiapkan dan menambah jumlah sel

asinus. +edangkan somatomam0 motropin ber7ungsi

mempengaruhi sel asinus untuk membuat kasein laktabumin

dan laktoglobulin serta merangsang pengeluaran kolostrum.

e. +irkulasi darah ibu

5eredaran darah ibu di pengaruhi beberapa 7aktor

antara lain>

#) Menigkatkan kebutuhan sirkulasi darah sehingga dapat

memenuhi kebutuhan perkembangan janin dalam rahim.

!) =erjadi hubungan langsung antara arteri dan 3ena pada

sirkulasi retro plasenter .


18/85

18

) 5engaruh hormone estrogen dan progesteron makin

menigkat.

7. +istem respirasi

5ada kehamilan terjadi juga perubahan sistem respirasi

untuk dapat memenuhi kebutuhan &! disamping itu terjadi

desakan dia7ragma karena dorongan rahim yang membesar

pada umur kehamilan ! minggu ke atas sehingga tidak

jarang menimbulkan rasa sesak.

g. +istem pencernaan

8arena pengaruh estrogen pengeluaran asam

lambung meningkat sehingga menyebabkan hipersalivasi,

morning sickness muntah dan lambung terasa panas.

ormon progesteron menyebabkan gerakan usus makin

berkurang dan dapat menyebabkan obstipasi.

h. +istem perkemihan

5ada bulan pertama kehamilan kandung kencing

tertekan oleh uterus yang membesar sehingga timbul sering

kencing. 8eadaan ini hilang dengan makin tuanya kehamilan

bila uterus gra3idus keluar dari rongga panggul. 5ada akhir

kehamilan bila kepala janin mulai turun ke ba-ah pintu atas

panggul keluhan sering kencing akan timbul lagi karena

kandung kencing mulai tertekan kembali.

i. 8ulit


19/85

19

5ada kulit terjadi perubahan deposit pigmen dan

hiperpigmentasi alat0alat tertentu. 5igmentasi ini disebabkan

karena pengaruh Melanophore !timulating ormone (M+%)

yang meningkat. iperpigmetansi bisa terjadi pada striae

gravidarum areola mammae linea nigra dan pipi "cloasma

gravidarum).

. Metabolisme dalam kehamilan

6engan terjadinya kehamilan metabolisme tubuh

mengalami perubahan yang mendasar dimana kebutuhan

nutrisi makin tinggi untuk pertumbuhan janin dan persiapan

memberikan A+I. Metabolisme ,asal naik sebesar #/0!"

terutama pada trimester ketiga. ,erat badan ibu hamil akan

bertambah antara 9/ #9/ kg atau terjadi kenaikan berat

badan sekitar seperdua kilogram tiap minggu.

4. 5erubahan 5sikologi $anita %amil. (

a. 5erubahan 5ada =rimester 5ertama.

8etika -anita pertama kali mengetahui dirinya

mungkin hamil ia merasa syok dan menyangkal -alaupun

kehamilan tersebut direncanakan. 5eriode a-al

ketidakyakinan adalah hal umum yang terjadi dan sebagaian

besar -anita mengalami kegembiraan tertentu karena mereka


20/85

20

berencana membentuk hidup baru. +etiap -anita

membayangkan tentang kehamilan dalam pikiran0pikirannya

sendiri selain itu pengalaman hidup dan kebudayaan akan

mempengaruhi kondisi psikologinya.

b. 5erubahan 5ada =rimester 8edua.

=rimester kedua biasanya lebih menyenangkan. =ubuh

-anita telah terbiasa dengan tingkat hormon yang tinggi. Ibu

dapat menerima kehamilannya dan menggun

masih tetap kecil dan belum menyebabkan ketidaknyamanan.

5ada trimester ini ibu merasakan gerakan janinnya pertama

kali pengalaman tersebut menandakan pertumbuhan serta

skehadiran makhluk baru dan hal ini sering menyebabkan

calon ibu memiliki dorongan psikologi yang besar.

c. 5erubahan 5ada =rimester 8etiga.

=rimester ketiga ditandai dengan klimaks kegembiraan

emosi karena kelahiran bayi. +ekitar bulan ke0' mungkin

terdapat periode tidak semangat dan depresi ketika janin

membesar dan ketidaknyamanan bertambah. +ekitar dua

minggu sebelum melahirkan sebagian -anita hamil mulai

mengalami perasaan senang. :eaksi calon ibu terhadap

persalinan ini secara umum tergantung pada persiapan dan

persepsinya. =erhadap kejadian ini diharapkan suami dapat

memberi rasa aman dan mendukung istri dalam melakukan


21/85

21

berbagai kegiatan. 6engan cara ini akan muncul rasa percaya

diri sehingga sang istri akan memiliki mental yang kuat untuk

menghadapi persalinannya. +elain suami dukungan keluarga

juga sangat berarti. (Mary.%.5 !"")

B. Tinjauan Umum Tentang Antenatal Care

. 5engertian Antenatal *are

Antenatal *are adalah pera-atan sebelum persalinan

ditujukan pada pertumbuhan dan perkembangan janin dalam

rahim.(Manuaba I.,.E !"")

Antenatal *are adalah penga-asan sebelum anak lahir

terutama ditujukan pada anak.(:ustam M !"")

!. 5elayanan Antenatal *are

5elayanan antenatal merupakan pelayanan kesehatan

oleh tenaga pro7esional (dokter spesialis kebidanan dokter

umum bidan pembantu dan pera-at bidan) untuk ibu selama

kehamilannya sesuai dengan standar minimal pelayanan

antenatal care yang meliputi #4= yaitu kur ,erat badan dan

=inggi ,adan ( =# )( ukur =ekanan 6arah ( =! ) kur =inggi

undus teri ( = ) 5emberian =ablet e sebanyak " tablet

selama kehamilan ( =4 ) 5emberian Imunisasi == ( =/ )

5emeriksaan %b ( =9 ) 5emeriksaan D6:B ( eneral 0isease

1esearch 2a%. )( =1) 5emeriksaan 5rotein urine ( =' )

5emeriksaan rine :eduksi ( = ) 5era-atan 5ayudara ( =#")


22/85

22

+enam %amil ( =## ) 5emberian &bat Malaria ( =#! )

5emberian 8apsul Minyak


23/85

23

9) Mempersiapkan ibu dan keluarga dalam menerima

kelahiran bayi agar dapat tumbuh kembang secara

normal. (+ai7uddin A., !"")

C. Tinjauan Tentang Anemia

#. 5engertian Anemia

a. Anemia merupakan suatu keadaan adanya penurunan kadar

hemoglobin hematokrit dan jumlah ertirosit di ba-ah nilai

normal . pada penderita anemia sering di sebut kurang

darah kadar sel darah merah (hemoglobin* %b)di ba-ah

nilai normal. (Ai


24/85

24

7. Anemia pada kehamilan adalah anemia kekurangan zat

besi dan merupakan jenis anemia yang pengobatannya

relati7 mudah bahkan murah. (Ida Ayu Chandranita M !"#")

!. Macam0macam anemia dalam kehamilan

a. Anemia 6e7isiensi ,esi

Anemia de7isiensi besi merupakan tahap de7isiensi

besi yang paling parah yang di tandai oleh penurunan

cadangan besi konsentrasi serum dan saturasi trans7erin

yang rendah dan konsentrasi hemoglobin atau nilai

hematokrit yang menurun. (+ar-ono 5ra-irohardjo !"#")

Anemia de7isiensi zat besi adalah penurunan jumlah

sel darah merah dalam darah yang di sebabkan oleh zat

besi yang terlalu sedikit. (Artikah 5ro3era-ati !"##)

b. Anemia Megaloblastik

Anemia megaloblastik adalah gangguan darah di

mana ukuran sel lebih besar dari sel darah merah normal.

(Artika 5ro3era-ati !"##.)

c. Anemia %ipoplastik


25/85

25

Anemia hipoplastik adalah anemia yang terjadi akibat

sumsum tulang kurang mampu membuat sel0sel darah baru.

(@rna +etiyaningrum !"#.)

d. Anemia %emolitik

Anemia hemoliti adalah anemia yang terjadi akibat sel

darah merah lebih cepat hancur dari pembentukannya. (@rna

+etiyaningrum !"#.)

. 6iagnosis Anemia 5ada 8ehamilan

6iagnosis anemia dalam kehamilan dapat ditegakkan dengan>

a. 5emeriksaan 7isik

8eluhan lemah kulit pucat mudah pingsan

sementara tensi masih dalam batas normal pucat pada

membran mukosa dan konjungti3a oleh karena kurangnya

sel darah merah pada pembuluh darah kapiler dan pucat

pada kuku dan jari tangan

b. =es Baboratorium

5emeriksaan kadar %b dan darah tepi. 5emeriksaan

dilakukan minimal ! kali selama kehamilan yaitu pada

trimester I dan trimester II. 6engan melihat hasil anamnese

dan pemeriksaan 7isik maka diagnosa dapat dipastikan

dengan pemeriksaan kadar %b dengan menggunakan alat

sahli.(Manuaba I. ,. E !"#".)

4. 8lasi7ikasi anemia


26/85

26

. Menurut 6epkes

#) 2ormal K #"/ gr.

!) Anemia :ingan #"4 gr.

) Anemia +edang 19 ' gr.

4) Anemia ,erat J 1/ gr.

b. %asil pemeriksaan hemoglobin dengan sahli.

#) 2ormal ## gr

!) Anemia ringan #" gr.

) Anemia sedang 1 ' gr.

4) Anemia berat J 1 gr (Manuaba I.,.E !"#")

/. =anda dan Eejala Anemia

a. 5ucat

b. Mudah pingsang

c. =6 normal

d. Eejala klinik dapat terlihat pada tubuh yang malnutrisi

e. ;ika hasil pemeriksaan kadar hemoglobin tidak akurat ini

mungkin akibat dari kadar B@6 darah yang cepat ataupun

spesimen yang tidak tercantum dengan baik. (@rna

setiyaningrum !"#.)

$alaupun lebih sering tidak diserta gejala akan tetapi

anemia dapat disertai tanda dan gejala sebagai berikut >


27/85

27

#) Merasa lelah dan sering mengantuk oleh karena

rendahnya %b dan kurangnya oksigen sehingga kurang

transport untuk metabolisme dalam tubuh.!) Merasa pusing dan lemah (di3ness dan weaknes) oleh

kurangya oksigen dan energi menyebabkan ibu merasa

lemah dan capek.) Mengeluh sakit kepala4) Merasa tidak enak badan (malaise) dan na7as pendek

karena menurunnya suplay darah./) 5erubahan mood dan kebiasaan tidur.9) Mengeluh lidah mudah luka (lecet)1) 5ucat pada mem%rane mukosa dan konjungti3a') 8ulit pucat) 5ucat pada kuku jari.#")Ikterus.##)2a7su makan kurang perubahan dalam kesukaan

makanan.#!)8ebiasaan akan makanan yang aneh0aneh atau

mengidam (pica). (3arney !"")

9. 5engaruh Anemia =erhadap Ibu dan ;anina. 5engaruh terhadap kehamilan

#) ,ahaya selama kehamilana) 6apat terjadi abortus

b) 5ersalinan prematurec) %ambatan tumbuh kembang janin dalam rahim.d) Mudah terjadi in7eksi.e) Ancaman dekompensasi kordis (%b J 9gr)7) Molahidatidosag) %iperemesis gra3idarum.h) 5erdarahan antepartumi) 8etuban pecah dini (856).

!) ,ahaya saat persalinana) Eangguan his kekuatan mengejan.


28/85

28

b) 8ala pertama berlangsung lama dan terjadi partus

terlantar.c) 8ala dua berlangsung lama sehingga dapat

melelahkan dan sering memerlukan tindakan operasi

kebidanan.d) 8ala tiga dapat diikuti retensio placenta dan

pendarahan postpartum sekunder dan atonia uteri.e) 8ala empat dapat terjadi pendarahan post partum

sekunder dan atonia uteri.) 5ada masa ni7as.

a) =erjadi su%involusio uteri yang menimbulkan

pendarahan postpartum.b) Memudahkan in7eksi dan sepsis puerperium.c) 5engeluaran A+I berkurang.d) =erjadi dekompensasi kordis mendadak setelah

persalinan.e) Anemia kala ni7as.7) Mudah terjadi in7eksi mammae.

b. 5engaruh terhadap janin.

+ekalipun tampaknya janin mampu menyerap

berbagai kebutuhan dari ibunya dengan adanya anemia

kemampuan metabolisme tubuh akan berkurang sehingga

mengganggu pertumbuhan dan perkembangan janin dalam

rahim.

Akibat anemia pada janin antara lain >

) A%ortus4) 8ematian intra uteri.#) 5ersalinan prematuritas tinggi.) ,,B: (,erat ,adan Bahir :endah)5) 8elahiran dengan anemia.

6) 6apat terjadi cacat ba-aan.


29/85

29

7) ,ayi mudah mendapat in7eksi sampai kematian

perinatal. (Manuaba !"#".)

1. @tiologi Anemia

5enyebab anemia pada kehamilan adalah >

a) 8urang gizi (malnutrisi)

b) 8urang zat besi dalam diet

c) Malabsorpsi

d) 8ehilangan darah yang banyak > persalinan yang lalu haid

dan lain0lain.

e) 5enyakit0penyakit kronis > =,C paru cacing usus malaria

dan lain0lain. (Ibnu 5ranoto !"#!.)

'. 5ato7isiologi Anemia

2ormalnya terjadi penurunan kadar %b dalam

kehamilan (penurunan ringan dikaitkan dengan peningkatan

berat badan dan kesejahteraan janin) karena 3olume plasma

bertambah lebih cepat dari pada 3olume sel darah merah

sehingga terjadi pengenceran (terutama pada kehamilan

multipel). 6e7isiensi zat besi lazim terjadi pada kehamilan akibat

peningkatan kebutuhan zat besi karena peningkatan sel darah

merah pembentukan jaringan baru (misal> miometrium) dan

kebutuhan janin. Baktasi menyebabkan peningkatan kebutuhan

zat besi dan dikaitkan dengan suatu angka kejadian anemia

yang lebih tinggi diperiode pascapartum. (6atta !"#".)


30/85

30

6arah bertambah banyak dalam kehamilan yang lazim

disebut hidremia atau hipervolemia. Akan tetapi bertambahnya

sel0sel darah kurang dibandingkan dengan bertambahnya

plasma sehingga terjadi pengenceran darah. 5erbandingannya

tidak seimbang yakni plasma bertambah " sel darah #'

dan hemoglo%in #.

5engenceran darah dianggap sebagai penyesuaian diri

secara 7isiologi dalam kehamilan dan berman7aat bagi -anita

hamil oleh karena pengenceran itu meringankan beban jantung

yang harus bekerja lebih berat dalam masa hamil karena

sebagai akibat hidremia cardiac output meningkat. 8erja jantung

lebih ringan apabila 3iskositas darah rendah. :esistensi peri7er

berkurang pula sehingga tekanan darah tidak naik.

8emudian pada perdarahan -aktu persalinan

banyaknya unsur besi yang hilang lebih sedikit dibandingkan

apabila darah itu tetap kental. ,ertambahnya darah dalam

kehamilan sudah mulai sejak kehamilan umur #" minggu dan

mencapai puncaknya dalam kehamilan antara ! dan 9

minggu ($inkjosastro !"" )

. aktor yang Mempengaruhi Anemia

,anyak 7aktor yang mempengaruhi anemia pada

manusia. 5enyebab utama anemia pada -anita adalah kurang

memadahinya asupan makanan sumber e (Lat ,esi)


31/85

31

meningkatnya kebutuhan e (Lat ,esi) saat hamil dan

menyusui (perubahan 7isiologi) dan kehilangan banyak darah.

Anemia yang disebabkan oleh ketiga 7aktor itu terjadi secara

cepat saat cadangan e (Lat ,esi) tidak mencukupi

peningkatan kebutuhan e (Lat ,esi). $anita usia subur ($+)

adalah salah satu kelompok resiko tinggi terpapar anemia

karena mereka tidak memiliki asupan atau cadangan e (Lat

,esi) yang cukup terhadap kebutuhan dan kehilangan e (Lat

,esi). 6ari kelompok $+ tersebut yang paling tinggi beresiko

menderita anemia adalah -anita hamil -anita ni7as dan -anita

yang banyak kehilangan darah saat menstruasi. 5ada -anita

yang mengalami menopause dengan de7isiensi e (Lat ,esi)

yang menjadi penyebabnya adalah perdarahan gastrointestinal .

(Ilmu Eizi dan 8esehatan Masyarakat !""').

5enyebab tersering anemia adalah kekurangan zat gizi

yang diperlukan untuk sintesis eritrosit terutama besi 3itamin

,#! dan asam 7olat. +elebihnya merupakan akibat dari beragam

kondisi seperti perdarahan kelainan genetik dan penyakit

kronik. (2ugraheny @ !"")

#".5encegahan dan 5enanganan Anemia

a. 5encegahan anemia

ntuk menghindari terjadinya anemia sebaiknya ibu

hamil melakukan pemeriksaan sebelum hamil sehingga


32/85


33/85

33

glukonas 7erosus. %b dapat dinaikkan sampai #" gr *#""

ml atau lebih asal masih ada cukup -aktu sampai janin

lahir.

) Anemia berat

5emberian preparat parenteral yaitu dengan

7erum detran sebanyak #""" mg (!" ml) intra3ena !

#" ml intamuskuler pada gluteus. =rans7usi darah

kehamilan lanjut dapat diberikan -alaupun sangat jarang

diberikan mengingat resiko trans7usi bagi ibu dan janin

)a* D. Tinjauan Tentang Pr#ses Manajemen !e+i$anan

1. Pengertian manajemen ke+i$anan

Manajemen kebidanan adalah proses pemecahan

masalah yang digunakan sebagai metode untuk

mengorganisasikan pikiran dan tindakan berdasarkan teori ilmiah

penemuan0penemuan keterampilan dalam rangkaian tahapan

logis untuk pengambilan keputusan yang ber7okus pada klien.

(+imatupang @.; !"#!).

Manajemen kebidanan adalah penerapan 7ungsi

kegiatan dan tanggung ja-ab bidan dalam pelayanan yang di

berikan kepada klien yang memiliki kebutuhan atau masalah

kebidanan (kehamilan persalinan ni7as bayi baru lahir keluarga

berencana kesehatan reproduksi -anita dan pelayanan

kesehatan masyarakat). (,logspot.!"#).


34/85

34

. Taha,an $alam Manajemen !e+i$anan )-arne( /1/*

5roses manajemen kebidanan terdiri dari 1 langkah. Manajemen

kebidanan dimulai dengan identi7ikasi data dasar dan diakhiri

dengan e3aluasi asuhan kebidanan.

8etujuh langkah terdiri dari keseluruhan kerangka kerja

yang dapat dipakai dalam segala situasi. Bangkah tersebut

sebagai berikut >

Langkah I. Pengkajian $an Analisa Data

Identi7ikasi data merupakan langkah a-al dari

manajemen kebidanan langkah yang merupakan kemampuan

intelektual dalam mengidenti7ikasi masalah klien kegiatan

yang dilaksanakan dalam rangka identi7ikasi data dasar

meliputi pengumpulan data dan pengolahan.

5engumpulan data

6alam pengumpulan data mencari dan menggali

data*7akta atau in7ormasi baik dari klien keluarganya

maupun tim kesehatan lainnya atau data yang diperoleh

dari hasil pemeriksaan pada pencatatan dokumen medik

hal yang dilakukan dalam pengumpulan data meliputi >

a) $a-ancara

$a-ancara* anamnese adalah tanya ja-ab yang

dilakukan antara bidan dan klien keluarga maupun tim


35/85

35

medis lain dan data yang dikumpulkan mencakup

semua keluhan klien tentang masalah yang dimiliki.

b) &bser3asi dan pemeriksaan 7isik

5ada saat obser3asi dilakukan inspeksi palpasi

auskultasi dan perkusi. 5emeriksaan 7isik dilakukan

dari ujung kepala sampai ujung kaki (head to toe).

!) 5engolahan data

+etelah data dikumpulkan secara lengkap dan

benar maka selanjutnya dikelompokkan dalam >

a) 6ata subyekti7

Meliputi identitas klien keluhan utama ri-ayat penyakit

ri-ayat menstruasi ri-ayat persalinan ri-ayat ni7as dan

laktasi yang lalu ri-ayat ginekologi dan 8, latar

belakang budaya pengetahuan dan dukungan keluarga

serta keadaan psikososial.

b) 6ata obyekti7

Menyangkut keadaan umum tinggi dan berat badan

tanda0tanda 3ital dan keadaan 7isik obstetri.

c) 6ata penunjang

Meliputi hasil pemeriksaan laboratorium.

b.Langkah II. I$enti"ikasi Diagn#sa0 masalah aktual

6iagnosa adalah hasil analisis dan perumusan

masalah yang diputuskan berdasarkan identi7ikasi yang


36/85

36

didapat dari analisa0analisa dasar. 6alam menetapkan

diagnosa bidan menggunakan pengetahuan pro7esional

sebagai data dasar untuk mengambil tindakan diagnosa

kebidanan yang ditegakkan harus berlandaskan ancaman

keselamatan hidup klien.

c. Langkah III. Antisi,asi Diagn#sa0 masalah ,#tensial

,ab ini mengidenti7ikasi masalah potensial yang

mungkin akan terjadi pada klien jika tidak mendapatkan

penanganan yang akurat yang dilakukan melalui

pengamatan obser3asi dan persiapan untuk segala sesuatu

yang mungkin terjadi bila tidak segera ditangani dapat

memba-a dampak yang lebih berbahaya sehingga

mengancam kehidupan klien.

$. Langkah I-. Tin$akan Emergensi( !#la+#rasi( $an

!#nsultasi

Menentukan inter3ensi yang harus segera dilakukan

oleh bidan atau dokter kebidanan. %al ini terjadi pada

penderita ga-at darurat yang membutuhkan kolaborasi dan

konsultasi dengan tenaga kesehatan yang lebih ahli sesuai

keadaan klien. 5ada tahap ini bidan dapat melakukan

tindakan emergency sesuai ke-enangannya kolaborasi

maupun konsultasi untuk menyelamatkan ibu dan bayi. 5ada

bagian ini pulabidan menge3aluasi setiap keadaan klien untuk


37/85

37

menentukan tindakan selanjutnya yang diperoleh dari hasil

kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain. ,ila klien dalam

keadaan normal tidak perlu dilakukan apapun sampai tahap

kelima.

e. Langkah -. Renana Tin$akan

Mengembangkan tindakan komprehensi7 yang

ditentukan pada tahap sebelumnya juga mengantisipasi

diagnosa dan masalah kebidanan secara komprehensi7 yang

didasari atas rasional tindakan yang rele3an dan diakui

kebenarannya sesuai kondisi dan situasi berdasarkan analisa

dan asumsi yang seharusnya boleh dikerjakan atau tidak oleh

bidan.

7. Langkah -I. Pelaksanaan Asuhan !e+i$anan

Implementasi dapat dikerjakan keseluruhan oleh bidan

bekerja sama dengan tim kesehatan lain. ,idan harus

bertanggung ja-ab terhadap tindakan langsung konsultasi

maupun kolaborasi implementasi yang e7isien akan

mengurangi -aktu dan biaya pera-atan serta meningkatkan

kualitas pelayanan pada klien.

g. Langkah -II. E2aluasi Asuhan !e+i$anan

Bangkah akhir manajemen kebidanan adalah e3aluasi.

5ada langkah inibidan harus mengetahui sejauh mana

keberhasilan asuhan kebidanan yang diberikan kepada klien.


38/85

38

3. Pen$#kumentasian Asuhan !e+i$anan )&4AP* )&imatu,ang

E.'( /1*

a) 6ata +ubjekti7 ( 6+ )

6ata atau 7akta yang merupakan in7ormasi termasuk

biodata mencakup nama umur tempat tinggal pekerjaan

status perka-inan pendidikan serta keluhan0keluhan diperoleh

dari hasil -a-ancara langsung pada pasien atau dari keluarga

dan tenaga kesehatan lainnya.

b) 6ata &bjekti7 ( 6& )

6ata yang diperoleh dari hasil pemeriksaan 7isik

mencakup inspeksi palpasi auskultasi perkusi serta

pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan laboratorium dan

diagnostik.

c) Analisa 6ata ( A )

Merupakan keputusan yang ditegakkan dari hasil

perumusan masalah yang mencakup kondisi masalah dan

prediksi terhadap kondisi tersebut. 5enegakan diagnosa

kebidanan dijadikan sebagai dasar tindakan dalam upaya

menanggulangi ancaman keselamatan pasien*klien.

d) 5enatalaksanaan ( 5 )

:encana kegiatan mencakup langkah0langkah yang

akan dilakukan oleh bidan dalam melakukan inter3ensi untuk

memecahkan masalah pasien*klien.


39/85

39

BAB III

&TUDI !A&U&

2o. :egister >

=anggal 8unjungan > #9 April !"#4 5ukul "."" $ita

=anggal 5engkajian > #9 April !"#4 5ukul "."/ $ita

A. Langkah I. I$enti"ikasi Data Dasar

#. Identitas Ibu*+uami

2ama > 2y ”+” * =n ”+”

mur > " =hn * ! =hn

2ikah*Bamanya > # * N ! tahun

+uku > ,ugis * ,ugis

Agama > %indu * %indu

5endidikan > +M * +M

5ekerjaan > I:= * 5etani

Alamat > ;l. 5isang II (&tting)

!. 8eluhan utama* alasan kunjungan

Ibu ingin memeriksakan kehamilannya.


40/85

40

. :i-ayat kebidanan

a. :i-ayat haid

#) Menarche umur #4 tahun.

!) +iklus haid !'0" hari.

) Bamanya haid 1 hari.

4) =idak ada rasa nyeri -aktu haid.

b. :i-ayat keluarga berencana

#) ;enis 8, > Akseptor 8b 5il

!) Bamanya > N 9 bulan

4. :i-ayat 8ehamilan +ekarang

a. 8ehamilan pertama dan tidak pernah keguguran.

b. %5%= tanggal !'0#"0!"# =5 tanggal "40"'0!"#4

c. umur kehamilannya N 9 bulan.

d. Ibu merasakan pergerakan janinnya pertama kali pada a-al

bulan Maret !"#4 dengan umur kehamilan N / bulan

e. 5ergerakan janin dirasakan pada perut kaudran kanan.

7. Menurut ibu tidak ada nyeri perut selama hamil.


41/85

41

g. Ibu mengeluh sering pusing pada saat mau berdiri dan mudah

lelah setelah berakti7itas.

h. Ibu merasa cemas dengan kehamilannya.

i. Ibu tidak pernah mengkonsumsi obat0obatan tanpa resep dokter

atau bidan

j. Ibu mendapatkan imunisasi == ! yaitu >

==# tanggal > !" ;anuari !"#4 di poskesdes &tting

==! tanggal > !" ebruari !"#4 di poskesdes &tting

/. :i-ayat 8esehatan*5enyakit Balu

a. =idak ada ri-ayat penyakit jantung hipertensi malaria dan

diabetes melitus.

b. =idak pernah menderita penyakit kelamin.

c. =idak ada ri-ayat penyakit kulit dan alergi.

d. =idak ada ri-ayat ketergantungan obat0obatan dan alkohol.

e. =idak pernah di operasi dan tran7usi darah.

9. :i-ayat 5sikososial +piritual dan @konomi

a. 8eadaan emosional ibu sangat kooperati7

b. Ibu merasa cemas dengan kehamilannya


42/85

42

c. +uami maupun keluarga merasa senang dengan kehamilan ibu.

d. 5engambil keputusan dalam keluarga adalah suami.

e. Ibu mengerjakan urusan rumah tangga di bantu oleh keluarga.

7. Ibu dan keluarga taat menjalankan ibadah rajin berdoa untuk

kesehatannya dan janinnya.

g. 5enghasilan keluarga mencukupi kebutuhan sehari0hari.

h. Ibu menabung untuk mempersiapkan kebutuhan kehamilan

persalinan dan ni7as.

1. :i-ayat 5emenuhan 8ebutuhan 6asar

a. 8ebutuhan 2utrisi

+ebelum hamil yaitu>

#) rekuensi makan >! sehari porsi makan

dihabiskan.

!) 8ebutuhan minum > 10' gelas sehari.

) jenis makanan > 2asi lauk0pauk sayur0sayuran.

+elama hamil yaitu >

#) rekuensi makan > 04 kali sehari porsi makan

dihabiskan.


43/85

43

!) 8ebutuhan minum > 10' gelas sehari dan minum

susu

) ;enis makananan > nasi lauk0pauk sayur0sayuran.

b. 8ebutuhan @liminasi

+ebelum hamil yaitu>

#) ,A8 > rekuensi 901 sehari -arna

kuning muda bau khas.

!) ,A, > rekuensi # sehari -arna

kuning mudakonsistensi lembek.


#) rekuensi ,A, > kadang susah ,A,

!) rekuensi ,A8 > 901 kali sehari

c. 5ersonal %ygiene

+ebelum hamil yaitu >

#) Mandi ! sehari keramas 04 seminggu.

!) Menyikat gigi ! sehari setiap selesai makan.

+elama hamil yaitu > tidak ada perubahan


44/85

44

d. 8ebutuhan istirahat dan tidur

+ebelum hamil yaitu >

#) =idur siang tidak teratur karena ibu bekerja.

!) =idur malam jam !!."" "/."" $ita.


#) =idur siang teratur ( #0 ! jam perhari )

!) =idur malam jam !#."" "/." $ita.

'. 5emeriksaan isik

#) 8eadaan umum baik.

!) 8esadaran komposmentis.

) =inggi badan > #/1 cm

4) ,erat badan sebelumnya > 4/ kg

/) ,erat badan sekarang > /" kg

9) BIBA > !4 cm

1) =anda0=anda Dital

a) =ekanan darah > #""*1" mm%g

b) 2adi > '" *menit


45/85

45

c) 5erna7asan > !" *menit

d) +uhu > 91 "C

') 8epala dan rambut

a) :ambut tidak rontok tidak ada ketombe.

b) =idak ada nyeri tekan tidak ada oedema.

) $ajah

a) +imetris kiri dan kanan =idak ada kloasma gra3idarum

=idak ada oedema ekspresi -ajah tampak cemas -ajah

tampak pucat.

#") Mata

a) +imetris kiri dan kanan 8onjungti3a agak pucat +klera

putih.

##) %idung

a) +imetris kiri dan kanan =idak ada secret

b) =idak ada nyeri tekan =idak ada polip.

#!) Mulut dan gigi

a) ,ibir lembab tidak pecah0pecah Eigi tampak bersih ada

caries di gigi rahang atas Eusi -arna merah muda Bidah

bersih


46/85

46

#) =elinga

a) +imetris kiri dan kanan ,ersih tidak ada serumen.

#4) Beher

a) =idak ada pembengkakan.

b) =idak ada nyeri tekan =idak ada pembesaran 3ena jugularis

=idak ada pembesaran kelenjar lim7e =idak ada pembesaran

kelenjar tyroid

#/) 5ayudara

a) +imetris kiri dan kanan=ampak hiperpigmentasi pada areola

mammae 5uting susu terbentuk

b) =idak ada nyeri tekan =idak ada benjolan 8olustrum ada

bila puting susu dipencet.

#9) Abdomen

a) =ampak striae li3ide dan linea nigra &tot perut masih

tegang.

b) 5alpasi abdomen menurut Beopold >

Beopold I > = setinggi pusat (! cm)

Beopold II > 5unggung kiri.

Beopold III > 5resentasi kepala.


47/85

47

Beopold ID > ,A5 (Con3ergen).

Auskultasi 6jj #! *menit terdengar jelas dan teratur

pada kuadran kiri.

#1)5anggul

5engukuran panggul luar

a) 6istansia Cristarum > !/ cm. (2> N !4cm 0 !9 cm)

b) 6istansia +pinarum > !9 cm (2> N !'cm " cm)

c) Conjungata ,oudeloO > # cm (2> N #' cm)

#') Dul3a dan genetalia

=idak di lakukan

#) @kstremitas ba-ah

a) +imetris kiri dan kanan =idak ada 3arices

b) =idak ada oedema.

c) :e7lek patella kiri dan kanan (P)

!") 5emeriksaan laboratorium tanggal #9 April !"#4.

a) Eolongan darah > A

b) %b > '' gr. (19 ' gr)

c) rine > Albumin dan reduksi negati3e


48/85

48

B. Langkah II. Merumuskan Diagn#sa0Masalah Aktual

6iagnosa > E# 5" A" gestasi !4 minggu ! hari situs memanjang

punggung kiri presentase kepala ,A5 (Con3ergen)

tunggal hidup keadaan janin baik ibu dengan anemia

sedang.

#. E# 5" A"

6+ > a) 8ehamilan pertama dan tidak pernah keguguran.

6& > a) =ampak striae li3ide dan linea nigra.

c) 6inding perut masih tegang

d) =ampak hiperpigmentasi pada areola mammae

Analisis dan Interpretasi 6ata.

a) 5ada primigra3ida tampak striae li3ide hal ini terjadi karena

pembesaran rahim menimbulkan peregangan dan

menyebabkan robeknya serabut elastis di ba-ah kulit. &tot

perut masih tegang karena belum pernah ada peregangan

sebelumnya.(Manuaba I. ,. E.!"#").

!. Eestasi !4 minggu ! hari.

6+ > a) %5%= tanggal !'0#"0!"#.

b) mur kehamilan N 9 bulan.


49/85

49

6& > a) = setinggi pusat (! cm)

b) =5 tanggal "40"'0!"#4

Analisis dan Interpretasi 6ata >

a) 6ari %5%= tanggal !'0#"0!"# sampai pada tanggal

pengkajian #9 April !"#4 maka usia kehamilan ibu !4 minggu !

hari berdasarkan rumus 2eagle (%ari 5ertama P1) (,ulan )

(=ahun P #) (8usmiyati


50/85

50

Analisa dan Interpretasi 6ata

a) %ubungan sumbu panjang ibu dengan sumbu panjang janin

sehingga dijumpai kedudukan ;anin memanjang terhadap

sumbu panjang Ibu.(Manuaba I. ,. E. !"#").

4. 5unggung 8iri

6+ > 5ergerakan janin dirasakan ibu pada perut kuadran kanan

6& > 5alpasi Beopold II teraba punggung kiri.

Asukultasi 6jj #! *menit terdengar jelas dan teratur pada

kuadran kiri perut ibu

Analisis dan Interpretasi 6ata

a) 5alpasi leopold II dapat ditentukan batas samping uterus dan

dapat pula ditentukan letak punggung janin yang membujur dari

atas ke ba-ah menghubungkan bokong dan kepala. 5ada

palpasi teraba tahanan keras lebar seperti papan pada sisi kiri

perut ibu dan pada sisi kanan teraba bagian0bagian kecil yang

menunjukkan bah-a punggung kiri (Manuaba I. ,. E !"#").

b) Apabila ibu mengatakan ibu mengatakan pergerakan janin di

rasakan lebih akti7 di bagian ba-ah uterus di sebelah kanan

ibu berarti posisi janin letak kepala punggung berada di

sebelah kanan begitu pula sebaliknya. (Mandri-atiE.A !"#!).


51/85

51

/. 5resentasi 8epala

6+ > 0

6& > 5alpasi abdomen menurut Beopold >


Analisa dan interpretasi data

5alpasi leopold III untuk menetapkan apa yang terdapat di

atas sympisis pubis. 5ada palpasi teraba bagian keras bulat dan

melenting menandakan kepala (Manuaba I. ,. E !"#").

9. ,ergerak Atas 5anggul (,A5) Con3ergen

6+ > 0

6& > 5alpasi abdomen menurut Beopold >


Beopold ID > ,A5 (Con3ergen).

Analisa dan interpretasi data

5alpasi leopold ID untuk menetapkan bagian terendah janin

yang masuk ke pintu atas panggul. ,ila bagian terendah masuk

5A5 telah melampaui bagian terbesarnya maka tangan yang

melakukan pemeriksa di3ergen. +edangkan bila lingkaran


52/85

52

terbesarnya belum masuk 5A5 maka tangan pemeriksa kon3ergen

(Manuaba I. ,. E !"#").

1. =unggal

6+ > 5ergerakan janin dirasakan ibu pada perut kuadran kanan

6& > a) Beopold I > = setinggi pusat (! cm)

b) Beopold III > 5resentasi kepala

c) 6;; terdengar lebih jelas pada perut sebelah kiri kuadran

ba-ah dengan 7rekuensi #! *menit.


a) Apabila ibu mengatakan ibu mengatakan pergerakan janin di

rasakan lebih akti7 di bagian ba-ah uterus di sebelah kanan

ibuberarti posisi janin letak kepala punggung berada di sebelah

kananbegitu pula sebaliknya.(Mandri-atiE.A!"#!hal > #" ).

b) 5ada palpasi hanya teraba ! bagian besar janin yaitu kepala

pada bagian ba-ah abdomen dan bokong pada 7undus uteri

ini menandakan kehamilan tunggal. (Manuaba I.,.E !"#").

c) Auskultasi 6;; pada hamil tunggal akan terdengar pada satu

sisi sedangkan pada kehamilan ganda terdengar 6jj pada dua

lokasi dengan perbedaan kurang lebih #" denyutan. (Manuaba

I.,.E !"#".)


53/85

53

'. %idup

6+ > 5ergerakan janin dirasakan pada perut kaudran kanan.

6& > 6;; terdengar kuat dan teratur di sebelah kiri dengan

7rekuensi #! *menit.

Analisis dan Interpretasi

a) Adanya gerakan janin dan 6jj merupakan tanda bah-a janin

hidup. Eerakan janin pada primigra3ida dapat dirasakan pada

umur kehamilan #' minggu sedangkan pada multigra3ida umur

kehamilan #9 minggu. 6jj dapat didengar dengan leanec pada

umur kehamilan #' sampai !" minggu. (Manuaba I.,.E !"#").

b) ;anin yang dalam keadaan sehat bunyi jantungnya teratur dan

7rekuensinya antara #!"0#9" *menit. (Manuaba I.,.E !"#").

. 8eadaan ;anin ,aik

6+ > 5ergerakan janin dirasakan pada perut kuadran kanan.

6& >6;; terdengar kuat dan teratur di sebelah kiri dengan

7rekuensi #! *menit.


a) ;anin yang dalam keadaan sehat bunyi jantungnya teratur dan

7rekuensinya antara #!"0#9" *menit. (Manuaba I.,.E !"#").


54/85

54

b) 6engan adanya pergerakan janin yang dirasakan oleh ibu serta

6;; terdengar jelas kuat dan teratur dengan 7rekuensi #! *i

menandakan bah-a janin dalam keadaan baik.

#".Ibu 6engan Anemia +edang

6+ > Ibu mengeluh sering pusing pada saat mau berdiri dan

mudah lelah setelah berakti7itas.

6& > a) 8onjungti3a agak pucat

b) %b '' gr.

Analisis dan Interpretasi data

a) %emoglobin memiliki peran penting dalam mengantar oksigen

ke seluruh bagian tubuh untuk konsumsi dan memba-a

karbon dioksida. ;ika kadar hemoglobin terlalu rendah proses

ini dapat terganggu sehingga tubuh akan merasa cepat lelah

dan merasa pusing.(5ro3era-ati =. !"##)

b) ,ila hemoglobin sebelumnya sekitar ## gr maka terjadinya

hemodilusi akan mengakibatkan anemia 7isiologis dan %b itu

akan menjadi /0#" gr (5ranoto I. dkk !"#!)

c) Dolume plasma dan sel darah merah mulai meningkat pada

umur kehamilan #" minggu dan mencapai puncaknya pada

umur kehamilan ! dan 9 minggu dengan peningkatan


55/85

55

3olume plasma rata0rata "04" tetapi penambahan 3olume

jauh lebih besar dari peningkaan sel darah merah sehingga

terjadi hemodilusi serta konsentrasi hemoglobin dalam darah

lebih rendah sehingga ibu menunjukkan tanda0tanda anemia.

(5ra-irohardjo +. !"")

C. Langkah III. Merumuskan Diagn#sa0Masalah P#tensial

#. 5otensial terjadinya Anemia ,erat

a. 6ata +ubjekti7

#) Ibu mengeluh sering pusing pada saat mau berdiri dan

mudah lelah setelah melakukan akti7itas.

b. 6ata &bjekti7

#) 8onjungti3a agak pucat

!) %b '' gr.

Analisis dan Interpretasi

a) Dolume plasma dan sel darah merah mulai meningkat pada

umur kehamilan #" minggu dan mencapai puncaknya pada

umur kehamilan ! dan 9 minggu dengan peningkatan

3olume plasma rata0rata "04" tetapi penambahan 3olume

jauh lebih besar dari peningkaan sel darah merah sehingga

terjadi hemodulusi serta konsentrasi hemoglobin dalam darah


56/85

56

lebih rendah sehingga ibu menunjukkan tanda0tanda anemia

($iknjosastro % !"").

b) 8lasi7ikasi anemia menurut 6epartemen kesehatan tahun

#' sebagai berikut > 2ormal K #"/ gr Anemia ringan

#"4 gr Anemia sedang 19 ' gr Anemia berat J 1/

gr. (Manuaba I. ,. E. !"#")

D. Langkah I-. I$enti"ikasi Perluna Tin$akan &egera Dan

!#la+#rasi Asuhan !e+i$anan

=idak ada data yang menunjang perlunya tindakan

emegency*kolaborasi.

E. Langkah -. Renana Tin$akan Asuhan !e+i$anan

#. =ujuan >

a. 8ehamilan dapat berlangsung normal sampai aterm.

b. 8eadaan ibu dan janin baik.

c. Anemia teratasi

!. 8riteria 8eberhasilan

a. = sesuai dengan umur kehamilan

b. =anda0tanda 3ital dalam batas normal.

#) =ekanan darah > systole > #""0#!" Mm%g


57/85


58/85

58

:asional >8eadaan umum dan ==D adalah patokan dalam

menilai perkembangan kesehatan klien dan

mengetahui gejala komplikasi secara dini sehingga

petugas dapat memberikan tindakan secara cepat

dan tepat untuk menghindari hal hal yang tidak di

inginkan

c. +ampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu dan jelaskan hal0hal

yang dianggap perlu.

:asional >5enyampaian dan penjelasan tentang hasil

pemeriksaan kepada ibu sangat penting untuk dapat

mengetahui perkembangan kehamilannya serta

merupakan tujuan utama pemeriksaan antenatal yang

berkualitas.

d. ,erikan %@ pada ibu tentang >

#) Istirahat yang cukup

:asional >Adanya peningkatan 7ungsi07ungsi 7isiologi tubuh

diperlukan istirahat yang cukup untuk memberi

relaksasi yang cukup pada otot serta mengurangi

beban kerja jantung.

!) Eizi pada ibu hamil

:asional>6engan memberitahu kepada ibu untuk

mengkomsumsi makanan yang bergizi seperti

sumber zat pembangun ( protein ) yang terkandung


59/85

59

dalam daging telur tahu dan tempe serta zat

pengatur seperti pada sayuran hijau yang banyak

mengandung serat yang dapat mengatasi konstipasi

dan buah0buahan sebagai sumber Ditamin dan

mineral. +ehingga akan berkontribusi dalam

peningkatan %,.

e. Ajarkan ibu menghitung gerakan janinnya untuk memantau

kesejahteraan janinnya.

:asional >6engan mengajarkan ibu cara menghitung gerakan

janinnya ibu dapat memantau sendiri kondisi janinnya

secara obyekti7 sekaligus meningkatkan pengetahuan

ibu tentang kehamilan.

7. ;elaskan pada ibu tentang tanda bahaya kehamilan.

:asional >6engan memberitahu ibu tentang tanda bahaya

kehamilan ibu akan mengerti dan melaksanakan

anjuran bidan sehingga jika ibu mengalami salah satu

dari sembilan tanda bahaya kehamilan itu ibu dapat

segera ke tenaga kesehatan (dokter*bidan) sehingga

ibu mendapatkan pertolongan dari segala hal yang

mengancam keselamatan ji-a dan janinnya.

g. 5enatalaksanaan pemberian obat0obatan seperti>


60/85

60

#) e (sul7at 7erosus)

:asional >6alam kehamilan terjadi peningkatan 3olume

5lasma diikuti oleh peningkatan sel darah

merah akan tetapi peningkatan 3olume plasma

jauh lebih besar. %al ini dapat menyebabkan

konsentrasi %b berkurang untuk mencegah

turunnya %b biasanya diberikan tablet zat besi

(e) sebanyak !/" mg secara rutin dalam

kehamilan.

!) Ditamin C

:asional >Ditamin C (1/ mg* perhari) diberikan agar e yang

diberikan sebagai zat pembentuk hemoglobin

mudah di absorbsi.

h. Anjurkan ibu untuk datang kembali tanggal ! April !"#4 untuk

menge3aluasi kadar %, ibu dan bila ada tanda0tanda bahaya

kehamilan segera memeriksakan ke sarana kesehatan

terdekat.

:asional > A2C yang teratur dan teliti dapat mendeteksi adanya

komplikasi yang memperburuk keadaan ibu hamil. 6i

samping itu dengan menganjurkan ibu datang

minggu depan ibu dapat mengetahui keadaannya

serta keadaan janinnya sehingga bila ada hal0hal


61/85

61

yang membahayakan ibu dan janin dapat segera

diberikan pertolongan.

%. Langkah -I. Pelaksanaan Tin$akan Asuhan !e+i$anan

=anggal #9 April !"#4 pukul ".4" $ita

#. Melakukan in7ormed consent sebelum melakukan tindakan

%asil >ibu mengerti dan menyetujui tindakan yang akan

dilakukan

!. Mengobser3asi keadaan umum dan ==D.

%asil > a) =ekanan darah > #""*1" mm%g

b)2adi > '" *menit


d)+uhu > 91 "C

e)6;; > #!*i

. Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu dan jelaskan hal0hal


%asil > Ibu mengetahui hasil pemeriksaannya

4. Memberikan %@ pada ibu tentang >

a) Istirahat yang cukup


62/85

62

%asil > Ibu mengerti tentang istirahat yang baik.

b) Eizi pada ibu hamil

%asil > Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan

/. Mengajarkan ibu menghitung gerakan janinnya untuk memantau


%asil > Ibu mengerti dan bersedia melakukannya.

9. Menjelaskan pada ibu tentang tanda bahaya kehamilan.

%asil > Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan.

1. 5enatalaksanaan pemberian obat0obatan seperti>

%asil >#) e (sul7at 7erosus) ##

!) Ditamin C #

'. Menganjurkan ibu untuk datang kembali tanggal ! April !"#4

untuk mengetahui 8 dan bila ada tanda0tanda bahaya kehamilan

segera memeriksakan ke sarana kesehatan terdekat.

%asil > Ibu mengerti dan bersedia datang dua minggu ke

depan dan jika ada keluhan.

5. Langkah -II. E2aluasi Hasil Asuhan !e+i$anan

=anggal #9 April !"#4 5ukul #".!" $ita

#. 8ehamilan berlangsung normal.

a. = setinggi pusat (! cm)

b. =anda0tanda 3ital >


63/85

63

0 =6 > #""*1" mm%g

0 2 > '" *menit

0 + > 91 "C

0 5 > !" *menit

0 6;; > #!*i

!. 8eadaan ibu anemia sedang belum teratasi di tandai

0 %b > '' gr

0 8onjungti3a > agak pucat.

0 8eluhan > sering pusing pada saat berdiricepat

lelah setelah melakukan akti7itas .

. Ibu akan melaksanakan semua anjuran yag diberikan bidan.4. Ibu bersedia datang minggu depan tanggal ! April !"#4 untuk

A2C berikutnya.

PEND4!UMENTA&IAN HA&IL A&UHAN !EBIDANAN PADA N6.7&7TRIME&TER II DEN5AN ANEMIA &EDAN5 DI PU&!E&MA&

D4N5I !EC. PITU RIA8A !AB. &EDRAP

TAN55AL 19 APRIL /1:


64/85

64

2o. :egister >

=anggal 8unjungan > #9 April !"#4 5ukul "."" $ita

=anggal 5engkajian > #9 April !"#4 5ukul ".#/ $ita

A. Langkah I. I$enti"ikasi Data Dasar

#. Identitas Ibu*+uami

2ama > 2y ”+” * =n ”+”

mur > " =hn * ! =hn

2ikah*Bamanya > # * N ! tahun

+uku > ,ugis * ,ugis

Agama > %indu * %indu

5endidikan > +M * +M

5ekerjaan > I:= * 5etani

Alamat > ;l. 5isang II ( otting )

A. Data &u+jekti"

#. 8ehamilan pertama dan tidak pernah keguguran.

!. %5%= tanggal !'0#"0!"# =5 tanggal "40"'0!"#4

. umur kehamilannya N 9 bulan.

4. Ibu merasakan pergerakan janinnya pertama kali pada a-al bulan

Maret !"#4 dengan umur kehamilan N / bulan


65/85

65

/. 5ergerakan janin dirasakan pada perut kaudran kanan.

9. Menurut ibu tidak ada nyeri perut selama hamil.

1. Ibu mengeluh sering pusing pada saat mau berdiri dan mudah lelah

setelah berakti7itas.

'. Ibu merasa cemas dengan kehamilannya.

B. Data 4+jekti"

#. 8eadaan umum ibu baik.

!. =anda0tanda 3ital>

a) =ekanan darah > #""*1" mm%gb) 2adi > '" *menitc) +uhu > 91"Cd) 5erna7asan > !" *menit

. 8onjungti3a agak pucat sclera putih.

4. 5ada abdomen tampak striae li3idae linea nigra tonus otot perut

tampak tegang tidak ada striae albicans dan luka bekas operasi.

/. 5emeriksaan Beopold

a)Beopold I > = setinggi pusat (! cm)b)Beopold II > 5unggung kiri

c)Beopold III > 5resentasi 8epalad)Beopold ID > ,A5 (Con3ergen)

Bingkar perut 1 cm.

6;; terdengar jelas kuat dan teratur pada satu sisi yaitu sisi

sebelah kiri dengan 7rekuensi #! *menit.

9. =idak ada 3arises pada kedua tungkai &edema (0) pada tungkai.

1. 5emeriksaan laboratorium tanggal #9 April !"#4.


66/85

66

a) %b > '' grb) Albumin > 5ositi7 (0)

c) :eduksi > 2egati7 (0)d) Eolongan 6arah > A

C. Analisis )A*

EI 5" A" gestasi !4 minggu ! hari situs memanjang punggung kiri

presentasi kepala ,A5 tunggal hidup keadaan janin baik dan

keadaan ibu dengan anemia sedang.

D. Planning )P*

=anggal #9 April !"#4 pukul ".4" $ita

#. Melakukan in7ormed consent sebelum melakukan tindakan

%asil > Ibu mengerti dan menyetujui tindakan yang akan

dilakukan

!. Mengobser3asi keadaan umum dan ==D.

%asil > a) =ekanan darah > #""*1" mm%g

b) 2adi > '" *menit


d) +uhu > 91 "C

e) 6;; > #!*i

. Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu dan jelaskan hal0hal


%asil > Ibu mengetahui hasil pemeriksaannya


67/85

67

4. Memberikan %@ pada ibu tentang >

a) Istirahat yang cukup

%asil > Ibu mengerti tentang istirahat yang baik.

b) Eizi pada ibu hamil

%asil > Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan

/. Mengajarkan ibu menghitung gerakan janinnya untuk memantau


%asil > Ibu mengerti dan bersedia melakukannya.

9. Menjelaskan pada ibu tentang tanda bahaya kehamilan.

%asil > Ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan.

1. 5enatalaksanaan pemberian obat0obatan seperti>

%asil >a. e (sul7at 7erosus) !#

b. Ditamin C #

'. Menganjurkan ibu untuk datang kembali tanggal ! April !"#4

untuk mengetahui 8 dan bila ada tanda0tanda bahaya kehamilan

segera memeriksakan ke sarana kesehatan terdekat.

%asil > Ibu mengerti dan bersedia datang dua minggu ke

depan dan jika ada keluhan.


68/85

68

PEND4!UMENTA&IAN HA&IL A&UHAN !EBIDANAN PADA N6.7&7TRIME&TER II DEN5AN ANEMIA RIN5AN DI PU&!E&MA&

D4N5I !EC. PITU RIA8A !AB. &IDRAPTAN55AL ; APRIL /1:

A. Data &u+jekti"

#. umur kehamilannya N 9 bulan.

!. 5ergerakan janin kuat.

. 5erasaan pusing sudah berkurang pada saat mau berdiri.

4. Ibu merasa masih lelah setelah melakukan akti3itas.


69/85

69

B. Data 4+jekti"

#. 8eadaan umum ibu baik.

!. =anda0tanda 3ital>

a) =ekanan darah > #""*'" mm%gb) 2adi > '! *menitc) +uhu > 91"Cd) 5erna7asan > !! *menit

. 8onjungti3a agak pucat sclera putih.

4. 5ada abdomen tampak striae li3idae linea nigra tonus otot perut

tampak tegang tidak ada striae albicans dan luka bekas operasi.

/. 5emeriksaan Beopold

a) Beopold I > = ! jari diatas pusat (!9 cm)b) Beopold II > 5unggung kiric) Beopold III > 5resentasi 8epalad) Beopold ID > ,A5 (Con3ergen)

Bingkar perut '! cm.

9. 6;; terdengar jelas kuat dan teratur pada satu sisi yaitu sisi

sebelah kiri dengan 7rekuensi #" *menit.

1. 5emeriksaan laboratorium tanggal ! April !"#4.

a) %b > / gr

C. Analisis )A*

EI 5" A" gestasi !9 minggu # hari punggung kiri presentasi kepala

,A5 tunggal hidup keadaan janin baik dan keadaan ibu dengan

anemia sedang.

D. Planning )P*


70/85

70

=anggal ! April !"#4 pukul "'.4" $ita

#. Memberitahu tentang hasil pemeriksaan kepada ibu bah-a

kehamilan normal ibu dan janin baik

%asil > ibu mengerti dengan keadaannya dan janinnya

!. Menganjurkan ibu agar tetap melaksanakan pendidikan kesehatan

yang telah diberikan berupa >

a. Eizi seimbang selama hamil

Menjelaskan pada ibu bah-a makanan yang mengandung nilai

gizi yang lengkap dapat dikonsumsi setiap hari dengan makan

nasi telur ikan ayam atau daging 40/ potong tempe atau tahu

!04 potong sayuran yang ber-arna hijau !0 mangkok setiap

hari dan buah0buahan yang kaya akan 3itamin air putih 90'

gelas perhari.

%asil > Ibu sudah mengerti tentang penyuluhan yang

diberikan dan bersedia mengkonsumsi makanan yang

dianjurkan.

. Menjelaskan tentang tanda bahaya dalam kehamilan dan segera ke

bidan jika mengalami salah satu dari tanda bahaya kehamilan.

%asil > Ibu mengerti danbersedia menghubungi ,idan jika

mengalami salah satu tanda bahaya kehamilan.

4. 5emberian obat 3itamin C dan e(sul7at 7erosus).

%asil > Ditamin C # dan 7e ##.


71/85

71

/. Menganjurkan ibu untuk datang dua minggu ke depan tanggal #

Mei !"#4 untuk pemeriksaan tanda0tanda 3ital dan pemantauan

keadaan janin.

%asil > Ibu mengerti dan bersedia untuk datang dua minggu

kedepan

PEND4!UMENTA&IAN HA&IL A&UHAN !EBIDANANPADA N67&7 TRIME&TER II DI PU&!E&MA&

D4N5I !ABUPATEN &IDRAPTAN55AL 13 MEI /1:

A. Data &u+jekti"

#. 8elelahan ibu sudah tidak ada

!. 5erasaan pusing sudah berkurang

. 5ergerakan janin bertambah kuat dan teratur terutama pada sisi

kanan.

B. Data 4+jekti"


72/85

72

#. 8eadaan umum baik. @mosi stabil dapat berkomunikasi dengan

baik.

!. =anda0tanda 3ital >

a) =ekanan darah > ##"*'" mm%g

b) 6enyut nadi > '" *menit

c) +uhu badan > 9'"C

d) 5ernapasan > !! *menit

. 8onjungti3a merah muda sklera putih.

4. 5embesaran perut sesuai umur kehamilan.

/. =idak ada oedema pada tungkai.

9. 5emeriksaan abdomen (palpasi) menurut Beopold

a) Beopold I > jari atas pusat (!' cm)

b) Beopold II > punggung kanan

c) Beopold III > kepala

d) Beopold ID > ,A5 (Con3ergen)

1. 6;; terdengar jelas > #4"*menit


73/85

73

'. 5emeriksaan laboratorium tanggal # mei !"#4

a) %b > #"9 gr

C. Analisis )A*

EI 5" A" gestasi !' minggu # hari punggung kiri presentasi kepala

,A5 tunggal hidup keadaan janin baik dan keadaan ibu.

D. Planning )P*

=anggal # Mei !"#4 pukul #"."" $ita

#. Memberitahu tentang hasil pemeriksaan kepada ibu bah-a

kehamilan normal ibu dan janin baik

%asil > ibu mengerti dengan keadaannya dan janinnya

!. Menganjurkan ibu agar tetap melaksanakan pendidikan kesehatan

yang telah diberikan berupa >

a. Eizi seimbang selama hamil

Menjelaskan pada ibu bah-a makanan yang mengandung nilai

gizi yang lengkap dapat dikonsumsi setiap hari dengan makan

nasi telur ikan ayam atau daging 40/ potong tempe atau tahu

!04 potong sayuran yang ber-arna hijau !0 mangkok setiap

hari dan buah0buahan yang kaya akan 3itamin.

%asil > Ibu sudah mengerti tentang penyuluhan yang

diberikan dan bersedia mengkonsumsi makanan yang

dianjurkan.


74/85

74

. Menjelaskan tentang tanda bahaya dalam kehamilan dan segera ke

bidan jika mengalami salah satu dari tanda bahaya kehamilan.

%asil > Ibu mengerti dan bersedia menghubungi ,idan jika

mengalami salah satu tanda bahaya kehamilan.

4. 5emberian obat 3itamin C dan e( sul7at 7erosus).

%asil > Ditamin C # dan 7e ##.

/. Menganjurkan ibu untuk memeriksakan kehamilannya dan bila ada

tanda0tanda bahaya kehamilan segera memeriksakan ke sarana

kesehatan terdekat.

%asil > ibu mengerti dan bersedia melakukannya.

BAB I-

PEMBAHA&AN


75/85

75

5ada bab ini penulis akan membahas tentang kesenjangan

antara konsep teori dengan penerapan asuhan kebidanan 2y “+”

=rimester II dengan Anemia +edang di 5uskesmas 6ongi 8abupaten

+I6:A5 =ahun !"#4.

ntuk memudahkan dalam menguraikan kesenjangan antara

teori dan studi kasus maka penulis menggunakan pendekatan

manajemen asuhan kebidanan yang terdiri dari 1 langkah.

a Langkah I. Pengkajian $an Analisa Data

5ada langkah a-al ini penulis melakukan pengkajian data

dasar yang meliputi identitas klien data biologis data psikologis

sosial ekonomi dan spiritual. In7ormasi yang diperoleh mengenai data0

data tersebut penulis dapatkan dengan mengadakan -a-ancara

langsung dari klien dan keluarganya serta sebagian bersumber dari

pemeriksaan 7isik. 6ata lainnya diperoleh dari petugas kesehatan yang

menangani klien. 6alam mengumpulkan in7ormasi ini penulis tidak

mendapatkan hambatan yang berarti karena sikap serta respon klien

dan keluarga cukup terbuka.

6alam tinjauan pustaka dikatakan bah-a tanda dan gejala

anemia meliputi lemas pusing cepat lelah mudah mengantuk

pandangan berkunang0kunang terutama bila mau berdiri dan

konjungti3a tampak pucat.

5ada kasus 2y ”+” data yang diperoleh menunjukkan

adanya persamaan gejala yang terdapat pada tinjauan pustaka yaitu


76/85

76

cepat lelah pusing konjungti3a pucat serta ditunjang oleh

pemeriksaan darah %b klien '' gr. +ehingga dapat di simpulkan

bah-a tidak ada kesenjangan antara teori dan praktek.

+ Langkah II. I$enti"ikasi Diagn#sa0 Masalah Aktual

,erdasarkan konsep dasar bah-a dalam menegakkan

diagnose harus berdasarkan hasil anamnesis pemeriksaan 7isik dan

diagnostik penunjang (Baboratorium). Menurut Darney dikatakan

bah-a diagnosa lebih sering diidenti7ikasi oleh bidan yang di7okuskan

kepada apa yang dialami oleh klien sedangkan problem lebih sering

dihubungkan dengan bagaimana klien menguraikan keadaan yang ia

rasakan. 6ari hasil pengumpulan data 2y ”+” penulis mengidenti7ikasi

diagnosa masalah aktual yaitu E# 5" A" umur kehamilan !4 minggu !

%ari dan keadaan ibu anemia sedang yang didukung oleh beberapa

data subjekti7 dan objekti7. 5ada tahap ini penulis tidak menemukan kesenjangan yang

berarti antara tinjauan kasus pada 2y ”+” dengan tinjauan pustaka

dimana dapat dilihat dari gejala dan tanda yang didapatkan pada 2y

”+” memiliki persamaan dengan gejala dan tanda pada tinjauan

pustaka. ,erdasarkan literatur0literatur yang rele3an dijelaskan bah-a

Anemia sedang yaitu keadaan dimana kadar %b 190' gr

sedangkan pada kasus 2y.”+” didapatkan jumlah kadar %b yaitu '' gr

sehingga ibu termasuk anemia sedang.

Langkah III. Antasi,asi Diagn#sa0 Masalah P#tensial


77/85

77

,erdasarkan data yang diperoleh dari pengkajian adalah tidak

ditemukan adanya kesenjangan * perbedaan antara masalah potensial

yang terdapat pada landasan teori dengan masalah potensial yang

ditemukan pada kasus. Adapun masalah potensial terjadi anemia berat

karena mengingat proses hemodilusi puncaknya pada usia kehamilan

!09 minggu.

5engaruh anemia pada kehamilan yaitu> abortus partus

premature hambatan tumbuh kembang janin dalam rahim ,,B:

kematian janin dalam rahim dan dapat menyebabkan anemia yang

lebih berat lagi oleh karena itu pada kasus ibu hamil dengan anemia

perlu penanganan yang adekuat sehingga tidak menimbulkan dampak

terhadap gangguan tumbuh kembang kelahiran ,,B: dll. 6engan

penanganan maksimal anemia dapat dicegah sehingga tidak

mengarah ke masalah potensial.

5ada tinjauan pustaka dan studi kasus terdapat kesamaan

dan tidak nampak adanya kesenjangan.

$ Langkah I-. Tin$akan Emergensi( !#la+#rasi $an !#nsultasi

,erdasarkan data yang diperoleh dari pengkajian adalah tidak

ditemukan adanya kesenjangan * perbedaan antara =indakan segera

yang terdapat pada landasan teori dengan tindakan segera yang

ditemukan pada kasus Anemia +edang.


78/85

78

e Langkah -. Renana Tin$akan

5erencanaan adalah proses penyusunan suatu rencana atau

tindakan berdasarkan identi7ikasi masalah saat ini serta diagnosa dan

masalah lain yang mungkin terjadi. 5erencanaan tindakan berdasarkan

tujuan yang akan dicapai disertai kriteria keberhasilannya.

:encana asuhan kebidanan disusun berdasarkan teori untuk

membantu pemecahan masalah berdasarkan tinjauan pustaka

inter3ensi yang dapat direncanakan sebagai berikut adalah

memberikan %@ kepada ibu tentang istirahat yang cukup dan gizi pada

ibu hamil dan pemberian obat0obatan e (sul3at erosus) dan 3itamin

C.

6ari tinjauan pustaka dan asuhan kebidanan pada 2y ”+”

berdasarkan pada rencana tindakan ditemukan adanya persamaan

antara apa yang ada diteori dengan yang dilakukan di lahan praktek.

" Langkah -I. Pelaksanaan Asuhan !e+i$anan

5ada tinjauan manajemen kebidanan telah dilaksanakan

sesuai dengan rencana tindakan yang selalu berorientasi pada

rencana tindakan dengan mengadakan kerjasama antara petugas

kesehatan lain dan atas persetujuan klien.

6alam tahap ini penulis tidak menemukan hambatan atau

masalah yang berarti karena seluruh tindakan yang diberikan yaitu

pemberian obat0obatan e (sul7at 7erosus) 3itamin C dan menberikan

%@ pada ibu tentang istirahat yang cukup dan gizi pada ibu hamil.


79/85

79

ntuk mengkomsumsi makanan yang bergizi seperti sumber zat

pembangun ( protein ) yang terkandung dalam daging telur tahu dan

tempe serta zat pengatur seperti pada sayuran hijau yang banyak

mengandung serat yang dapat mengatasi konstipasi dan buah0

buahan sebagai sumber Ditamin dan mineral. +ehingga akan

berkontribusi dalam peningkatan %,. +udah berorientasi pada

kebutuhan klien sehingga tujuan dapat dicapai. %al ini ditunjang pula

oleh klien yang kooperati7 dalam menerima semua saran dan tindakan

yang diberikan serta adanya dukungan bantuan ada arahan dari

pembimbing di lahan praktek.

g Langkah -II. E2aluasi Asuhan !e+i$anan

@3aluasi merupakan langkah terakhir dari proses manajemen

asuhan kebidanan dimana pada tahap ini dinilai adanya kemajuan dan

keberhasilan dalam mengatasi masalah yang dihadapi oleh klien.

6alam e3aluasi selama kali pemeriksaan tanggal #9 April ! juni

dan # Mei !"#4 pada 2y ”+” yang telah dilakukan untuk menangani

anemia diperoleh hasil yang menunjukkan adanya perubahan dari

anemia sedang menjadi tidak anemia.


80/85

80

BAB -

PENUTUP

+etelah penulis mempelajari teori dan pengalaman langsung di

lahan praktek melalui studi kasus tentang manajemen asuhan kebidanan

2y “+” =rimester II dengan Anemia sedang di 5uskesmas 6ongi

8abupaten +I6:A5 =ahun !"#4. Adapun kesimpulan dan saran0saran

sebagai berikut >


81/85

81

A. !esim,ulan

#. ,erdasarkan pengkajian maka diperoleh data yaitu 2y “+” dengan

ri-ayat kehamilan E#5" A" Eestasi !4 minggu ! hari dengan

keluhan sering merasa pusing pada saat mau berdiri dan mudah

lelah setelah berakti7itas.

!. ,erdasarkan data dan hasil pemeriksaan maka masalah aktual

pada 2y “+” adalah anemia sedang.

. ,erdasarkan masalah aktual yang ada maka potensial terjadinya

anemia berat.

4. ,erdasarkan data yang diperoleh tidak ada data yang mendukung

untuk melakukan tindakan segera dan kolaborasi dengan dokter

kandungan dan tenaga kesehatan lainnya seperti ahli gizi.

/. Melakukan perencanaan asuhan kebidanan pada 2y “+” sesuai

dengan manajemen kebidanan.

9. =elah dilaksanakan tindakan Asuhn kebidanan pada 2y”+” dengan

Anemia +edang yaitu> memberikan %@ kepada ibu tentang

istirahat yang cukup dan gizi pada ibu hamil dan pemberian obat0

obatan e (sul3at erosus) dan 3itamin C. +esuai dengan

manajemen kebidanan.

1. @3aluasi hasil tindakan yang telah dilaksanakan adalah Anemia

sedang dapat teratasi dan tidak terjadinya anemia berat.


82/85


83/85

83

sayuran hijau yang banyak mengandung serat yang dapat

mengatasi konstipasi dan buah0buahan sebagai sumber

Ditamin dan mineral. +ehingga akan berkontribusi dalam

peningkatan %,. agar kehamilan dapat berlangsung normal.b. 6alam melakukan pelayanan terhadap ibu hamil sebaiknya

menggunakan proses asuhan kebidanan untuk meningkatkan

kualitas pelayanan.c. Mendokumentasikan setiap tindakan yang dilakukan sebagai

pembuktian pertanggung ja-aban petugas kesehatan terhadap

asuhan yang diberikan.!. +aran untuk Institusi

a. 6iharapkan institusi 5endidikan +tikes Muhammadiyah +idrap

lebih meningkatkan dan memberikan pengetahuan yang

memadai kepada mahasis-a sehingga nantinya dapat

menerapkan ilmu yang diperoleh setelah bertugas ditempat

pelayanan kesehatan.b. ntuk mendapatkan hasil yang diinginkan perlu kiranya

penerapan manajemen kebidanan dalam pemecahan masalah

lebih ditingkatkan dan dikembangkan mengingat proses

tersebut sangat berman7aat dalam membina tenaga bidan guna

menciptakan sumber daya manusia yang berpotensi dan

pro7esional.c. 6iharapkan kepada lahan praktek untuk lebih meningkatkan

mutu pelayanan dan saranan kesehatan yang dimiliki agar

dapat memberikan pelayanan yang maksimal.d. ,idan sebagai salah satu tulang punggung pemberian

pelayanan kesehatan khususnya kebidanan desa terhadap


84/85

84

masyarakat agar senantiasa untuk lebih meningkatkan

pengetahuan dan keterampilannya dalam memberikan

pelayanan kepada masyarakat dengan memperbanyak

membaca buku serta mengikuti pelatihan dan seminar seiring

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

DA%TAR PU&TA!A

Ai


85/85

85

2ugrahheny @ !"" ” Materi Asuhan Antenatal” @EC ;akarta.

5uskesmas 6ongi 5ro7il data !"#.

5usdiknakes0$%&.;%5I@E& !"" ”Materi Asuhan Antenatal ” 6epkes:I.

+ai7uddin A., !"" ” Acuan Nasional 8elayanan +esehatan Maternal danNeonatal ”

1-3 cito waoooo

Documents