v toxicologi industri pneumokoniasis

48
PUTU SURIYASA,dr.,MS.,PKK.,Sp.Ok

Upload: katou-jeffrey-shigehito

Post on 07-Oct-2015

34 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Toxicologi industri

TRANSCRIPT

  • TOXICOLOGIberarti ilmu tentang racun-racun.

    TOXICOLOGI INDUSTRIdiartikan sebagai ilmu tentang racun-racun yang dipergunakan, diolah, dihasilkan, atau diproduksi dalam perusahaan.

    RACUNadalah bahan kimia yang dalam jumlah yang relatif sedikit berbahaya bagi kesehatan bahkan jiwa manusia.

  • Segolongan penyakit yang disebabkan oleh penimbunan debu-debu dalam paru.

  • Tergantung dari jenis debu yang ditimbun, maka nama penyakitpun berlainan. Beberapa pneumokoniosis yang dikenal adalah :

    silicosis (disebabkan oleh SiO2) asbestosis (disebabkan oleh debu asbes) berryliosis (disebabkan oleh debu Be) siderosis (disebabkan oleh debu mengandung Fe2O3) stannosis (disebabkan oleh debu bijih timah putih (SnO2)) byssinosis (disebabkan oleh debu kapas)

  • Menarik napasudara mengandung debuparu

    Yang terjadi pada debu selanjutnya tergantung pada besarnya ukuran debu. Debu dengan ukuran :5-10 mikron: akan ditahan oleh jalan napas bagian atas3-5 mikron: ditahan oleh bagian tengah jalan napas1-3 mikron: akan ditempatkan langsung ke permukaan alveoli paru0,1-1 mikron : tidak mudah hinggap di permukaan alveoli karena tidak mengendap< 0,1 mikron: tidak hinggap di permukaan alveoli atau selaput lendir (karena gerakan Brown) sehingga debu bergerak keluar masuk alveolimasuk

  • INERTIA atau KELEMBANAN dari partikel-partikel debu yang bergerak.Pada saat udara membelok ketika memasuki jalan napas yang tidak lurus

    Partikel-partikel debu yang bermassa cukup besar tidak dapat membelok mengikuti aliran udara

    Terus lurus

    Menumbuk dan hinggap di selaput lendirAda beberapa mekanisme penyebab hinggap dan tertimbunnya debu dalam paru.

  • Salah satu mekanisme untuk mengeluarkan debu adalah dengan BATUK.

    Debu-debu di alveoli mengalami beberapa kemungkinan :

    Menyusup permukaan alveoli dan setelah berada di dekat batas bronchioli tertangkap oleh silia yang lalu dikembalikan ke jalan napas tengah dan atas, lalu keluar.Bila bahan kimia penyusun debu mudah larut dalam air akan larut dan langsung masuk pembuluh darah kapiler alveoliBila tidak mudah larut tetapi ukurannya kecil dapat masuk dinding alveoli saluran limfe ruang peribronchial

  • Ditelan oleh fagosit (biasanya histiosit atau inti atau sel-sel mesenkim yang tidak berdiferensiasi)

    sel-sel fagosit ini mungkin masuk ke dalam saluran limfe atau melalui dinding alveoli ke ruang peribronchial, atau keluar dari tempat itu ke bronchioli

    kemudian oleh rambut-rambut getar dikembalikan ke atas

  • DIAGNOSIS PNEUMOKONIOSIS Riwayat pekerjaan yang menghadapi debu berbahaya gejala klinis : batuk kering sesak napas kelelahan umum berat badan menurun dahak banyak Pemeriksaan tambahan : Rontgen thoraks menunjukkan kelainan dalam paru seperti gambaran noduler, dan lain-lain, biopsi paruPenegakan diagnosis sukar dilakukan sebab sesungguhnya tak seorangpun manusia yang tidak menimbun debu dalam parunya.

  • Adalah penyakit yang paling penting dari golongan pneumoconiosis.

    Penyebabnya adalah SILICA BEBAS (SiO2), yang terdapat pada debu yang dihirup waktu bernapas dan ditimbun dalam paru.

    Silica bebas berbeda dengan garam-garam silicat yang tidak menyebabkan silicosis.

    Biasanya terdapat pada pekerja di perusahaan yang menghasilkan batu-batu bangunan,granit,keramik,tambang timah putih,tambang besi,tambang batubara,tempat menggurinda besi,pabrik besi dan baja,dsb.

  • SILICOSIS

  • SILICOSIS SEDANG

    dsypnea kentara batuk kentara tanda kelainan paru pada pemeriksaan klinis menampak :dada kurang berkembang, perkusi pekak pada hampir seluruh bagian paru, suara napas tidak jarang bronchial, ronchi di basis paru gangguan kemampuan bekerjaGambaran Rontgen:menunjukkan bahwa pada seluruh lapangan paru terlihat nodul, terdapat penyatuan dari beberapa nodul membentuk bayangan yang lebih besar

  • SILICOSIS BERAT

    dyspnea dan batuk berat mengakibatkan keadaan cacat totalKlinis : hipertropi jantung kanan dan kemudian tanda gagal jantung kananGambaran Rontgen :gambaran paru memperlihatkan daerah-daerah dengan konsolidasi masif

  • Silicosis progresif

  • 3 JENIS SILICOSIS :

    SILIKOSIS KRONIS SIMPLEKS; terjadi akibat pemaparan sejumlah kecil debu silika dalam jangka panjang (lebih dari 20 tahun). Nodul-nodul peradangan kronis dan jaringan parut akibat silika terbentuk di paru-paru dan kelenjar getah bening dada. SILIKOSIS AKSELERATA, terjadi setelah terpapar oleh sejumlah silika yang lebih banyak selama waktu yang lebih pendek (4-8 tahun). Peradangan, pembentukan jaringan parut dan gejala-gejalanya terjadi lebih cepat. PEMBAGIAN LAINSILICOSISSILIKOSIS AKUT, terjadi akibat pemaparan silikosis dalam jumlah yang sangat besar, dalam waktu yang lebih pendek. Paru-paru sangat meradang dan terisi oleh cairan, sehingga timbul sesak nafas yang hebat dan kadar oksigen darah yang rendah.

  • 4 teori yang menyatakan tentang mekanisme silica bebas menimbulkan silicosis tersebut antara lain : Teori mekanis yang menganggap permukaan runcing debu-debu merangsang terjadinya penyakitTeori elektromagnetis yang menduga bahwa gelombang- gelombang eloktromagnetislah penyebab fibrosis dalam paru-paruTeori silikat yang menjelaskan bahwa SiO2 bereaksi dengan air dari jaringan paru-paru, sehingga terbentuk silikat yang menyebabkan kelainan paru-paruTeori imunologis yaitu tubuh menyatakan zat anti yang bereaksi di paru-paru dengan antigen yang berasal dari debu.

  • Pencegahan di tempat kerja:

    SUBSTITUSI yaitu penurunan kadar debu di udara tempat kerja dan perlindungan diri pada pekerja

    VENTILASI UMUM, antara lain dengan mengalirkan udara keruang kerja melalui pintu dan jendela, tapi biasanya cara ini mahal harganya.

    VENTILASI LOKAL, yang disebut pompa keluar setempat biasanya biayanya tidak seberapa sedangkan manfaatnya besar untuk melindungi para pekerja. pompa keluar setempat yang dimaksud adalah untuk menghisap debu dari tempat sumber debu yang dihasilkan, dan mengurangi sedapat mungkin debu di daerah kerja.

  • TERAPI DAN PENCEGAHAN TIMBULNYA PENYAKIT PNEUMOKONIOSIS (SILICOSIS)

    Secara umum terapi khusus untuk penyakit pneumokonioses tidak ada. sedangkan yang berupa obat-obatan biasanya hanya untuk maksud simptomatis. Satu-satunya tindakan yang dilakukan ialah memindahkan penderita kepekerjaan yang kurang atau tidak mengandung debu-debu berbahaya. Tujuanya adalah untuk mencegah terjadinya penyakit pneumokonioses yang diakibatkan karena penimbunan debu dalam paru-paru.

  • Sekunder :Deteksi dini untuk menentukan kasus.Medical SurveilanceIdentifikasi faktor resikoPengobatan.

    Tersier :Mencegah progesivitas & antisipasi komplikasi.Seperti berhenti merokok, profilaksis TB pada pekerja silika. PENCEGAHANPrimer : Mengurangi faktor resiko sebelum timbul penyakit.Mengganti/subtitusi dgn bahan yang kurang bahaya.Modifikasi proses untuk mengurangi pajann.Aturan & regulasi NAB.APD

  • Pneumoconiosis oleh karena debu arang batu Masa inkubasi 2 4 tahun Mungkin terlihat dalam tiga gambaran klinis :Anthracosis murniSilicoanthracosisTuberculosislicoanthracosis Riwayat penyakit secara klinis mungkin bertahun-tahun. Kadang tidak memperlihatkan gejala-gejala, walaupun gambaran Rontgen paru menunjukkan kelainan

  • Anthracosis murni biasanya lambat menjadi berat dan tidak begitu berbahaya kecuali terjadi emfisemaLebih berbahaya daripada silicoanthracosisAntara anthracosis murni dan silicoanthracosis hampir tidak dapat dicari perbedaanPada tuberculosilicoanthracosis selain terdapat kelainan paru karena debu yang mengandung silica dan arang batu, juga terdapat basil tuberculosa yang menyerang paruAnthracosis sering disebut miners asthmaSilicotuberculosis disebut miners phthisis

  • Salah satu jenis pneumoconiosis yang disebabkan oleh debu asbesAsbes adalah campuran berbagai silikat tapi yang terpenting adalah magnesium silikatKelainan dalam paru : fibrous yang difus dan disertai penebalan pleura, emfisemaDebu asbes dihirup masuk paru mengalami perubahan menjadi badan asbestos karena pengendapan fibrin di sekitar serat asbes tersebut

  • Byssinosis atau yang sering disebut Monday Morning Sickness

    DEFINISI : Suatu penyakit paru-paru akibat pekerjaan yang terjadi karena menghirup debu kapas atau debu dari serat tanaman lainnya, seperti rami

    Nilai ambang (WHO):0,2 (pemintalan) dan 0,75 (penenunan) mg/m3

  • PENYEBAB :Bissinosis terjadi hampir secara eksklusif pada orang-orang yang bekerja dengan kapas yang belum diolah. Mereka yang bekerja dengan rami mungkin juga dapat menderita penyakit ini.

    Yang paling sering terkena adalah orang-orang yang kerjanya membuka karung kapas mentah / bekerja pada tahap awal pemrosesan kapas. Merokok menyebabkan meningkatnya resiko terkena penyakit ini.

  • GEJALA :

    Terdapat riwayat pemaparan debu dari pabrik tekstilGejala semakin memburuk pada hari-hari kerja Gejala membaik jika penderita jauh dari tempatnya bekerja Dada terasa sesak (pd hari Senin / sesudah libur)Batuk Bengekdahak mukopurulenDemamnyeri tulang

  • Byssinosis digolong-golongkan menurut TINGKAT HEBATNYA PENYAKIT sbg berikut :

    Tingkat 0: tidak ada gejalaTingkat : kadang-kadang berat dada dan sesak nafas pada hari senin / rangsangan-rangsangan pada alat-alat pernafasan pada hari seninTingkat 1: berat dada atau sesak nafas pada hari-hari senin dan hampir setiap hari tersebutTingkat 2: berat dada dan sesak nafas pada hari-hari senin dan pada hari-hari lainnyaTingkat 3: byssinosis dg cacat paru-paru

  • DIAGNOSA :Pemeriksaan yang biasa dilakukan: Rontgen dada Tes fungsi paru

    PENGOBATAN :Menghilangkan sumber pemaparan dari bahan penyebabUntuk meringankan gejala = diberikan bronkodilator, baik dalam bentuk hirup (albuterol) maupun tablet (theophylline)Pada kasus yang lebih berat bisa diberikan corticosteroid

  • PENGOBATAN :Sangat penting bagi penderita untuk menghentikan kebiasaan merokokJika penyakitnya menjadi menahun mungkin perlu diberikan terapi pernafasan berupa nebulizer & drainase postural, 2-agonis, steroid aerosol, disodium chromoglycate, antihistaminJika kadar oksigen dalam darah rendah, diberikan terapi oksigen.

  • PENCEGAHAN :

    Dengan cara mengurangi kadar debu di dalam pabrik pengolahan tekstil melalui perbaikan mesin atau sirkulasi udaraKontrol debuMedical surveillanceMutasi pekerjaMedical check upDetoksifikasi kapas

  • Menghirup debu yang mengandung berrylium berupa logam, oksida, sulfat, chlorida, dan fluorida menyebabkan bronchitis dan pneumonitis

    Nasopharyngitis dan tracheobronchitis ditandai dengan gejala :Demam Batuk keringSesak napasPneumonitis : sedikit demam, batuk, sakit dada, sesak, banyak dahak. Nadi sangat cepat, rale terdengar di kedua paru, dan kapasitas vital paru sangat menurun.

  • Bila yang dihirup debu silikat dari seng, berrylium, dan mangan pada banyak peristiwa terjadi pneumonitis lambat atau kemudian dikenal dengan BERRYLIOSIS CHRONICA.Keterlambatan penyakit kadang sampai 5 tahun sesudah berhenti menghirup debuPenderita pergi memeriksakan apabila muncul gejala penurunan berat badan yang sangat cepat disertai keluhan sesak napas.Pada keadaan sakit gambaran Rontgen paru memperlihatkan bayangan kabur tapi kemudian retikuler, dan akhirnya nodul terpisah-pisah dan tersebar.

  • USAHA PREVENTIF

    Menurunkan kadar debu secara teknik (harus kurang dari 2 mikogram per meter kubik udara)Pemakaian APDDibiasakan mandi sepulang kerja, mencuci tangan sebelum makanPemeriksaan kesehatan berkala, penimbangan berat badan tiap bulan, foto rontgen thoraks tiap tahun

  • Pneumoconiosis yang disebabkan oleh DEBU TIMAH PUTIHPenyakit ini berhubungan dengan pengolahan bijih timah atau industri yang menggunakan timah putihBiasanya tidak terdapat fibrosif masih, tidak ada tanda cacat paru, jarang terjadi komplikasiPada keadaan sakit tingkat awal,gambaran Ro paru menunjukkan penambahan corakan dan pelebaran hilus. Kemudian menampak nodul di daerah antar iga ketiga, mula-mula di paru kanan lalu paru kiri. Lebih lanjut, penambahan corakan hilang, sedangkan noduli semakin jelas dan opak.

  • Debu yang mengandung PERSENYAWAAN BESI menyebabkan siderosisTidak begitu berbahaya dan tidak progresifTerdapat pada pekerja yang menghirup debu dari pengolahan bijih besiSiderosis murni tidak terjadi fibrosis atau emfisema sehingga tidak ada pula cacat paruTapi bila disertai silicosis, susah dibedakan dengan silicosis yang murni

  • Adalah pneumoconiosis karena DEBU TALK yang masuk ke paruTalk merupakan campuran mineral-mineral, jadi bukan hanya Mg silikat sajaMenyebabkan fibrosis peribronchial dan perivaskulerGambaran paru menunjukkan bulla emphysema dan fibrosis

  • *