uji molisch

14
Uji Molisch dan Hidrolisis Sukrosa Bonanza Vidya Rashmi Nugroho (07) Elia Azizah (08) Fauril Rizayaldi (10) I Nyoman Adi Arta Wahyu Trisaswika (12) Ifranus Ade Olga Nirwana Putra (13) Riksa Rizki Zetta Adeli (24) XII IPA 5 SMA NEGERI 1 JEMBER 2013/2014

Upload: 21-memento

Post on 21-Dec-2014

678 views

Category:

Education


2 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Uji molisch

Uji MolischdanHidrolisis Sukrosa

Bonanza Vidya Rashmi Nugroho(07)Elia Azizah (08)Fauril Rizayaldi (10)I Nyoman Adi Arta Wahyu Trisaswika

(12)Ifranus Ade Olga Nirwana Putra (13)Riksa Rizki Zetta Adeli (24)

XII IPA 5SMA NEGERI 1

JEMBER2013/2014

Page 2: Uji molisch

HIDROLISIS

SUKROSA

UJI MOLISCH

Page 3: Uji molisch

HANS MOLISCH• Hans Molisch (1856-1937)

adalah seorang ahli biologi, fisiologi dan biokimia. Selain menemukan salah satu uji pengenalan karbohidrat, ia juga muncul sebagai tokoh utama dalam sejarah penelitian fotosintesis.

Page 4: Uji molisch

UJI MOLISCH• Uji Molisch adalah suatu uji kimia kualitatif yang

bertujuan untuk mengetahui adanya karbohidrat dengan menggunakan pereaksi Molisch.

• Uji kimia kualitatif dapat dilakukan dengan dua (2) macam cara,

1. menggunakan reaksi pembentukan warna 2. menggunakan prinsip kromatografi (TLC/Thin Layer Cromatograpgy, GC/Gas Cromatography, HPLC/High

Performance Liquid Cromatography). Dikarenakan efisiensi pengujian, pada umumnya untuk pengujian secara kualitatif hanya digunakan prinsip yang pertama yaitu adanya pembentukan warna sebagai dasar penentuan kandungan karbohidrat dalam suatu bahan. 

Page 5: Uji molisch

Prinsip kerja reaksi Molisch• Siapkan sample yang akan diuji• sampel yang akan diuji dicampur dengan reagent

Molisch, • setelah terjadi pencampuran sempurna atau

homogenisasi tuangkan H2SO4 pekat perlahan-lahan ditepi dinding tabung reaksi agar tidak sampai bercampur dengan larutan sehingga hanya membentuk lapisan.

Page 6: Uji molisch

Reaksi Uji Molisch• Karbohidrat oleh asam anorganik pekat akan

dihidrolisis menjadi monosakarida. Dehidrasi monosakarida jenis pentosa oleh asam sulfat pekat menjadi furfural dan golongan heksosa menghasilkan Furfural 5-hydroxymethyl

• Pereaksi Molisch yang terdiri dari alfa-naftol dalam alkohol akan bereaksi dengan furfural membentuk senyawa kompleks berwarna ungu.

• Cincin berwarna ungu (kwnoid) ini akan terbentuk pada seluruh jenis karbohidrat. Pada monosakarida memberikan hasil reaksi yang cepat. Sedangkan, disakarida dan polisakarida bereaksi lebih lambat.

Page 7: Uji molisch

Reaksi Uji Molisch

Tes Reagen Dehidrasi Pentosauntuk Membentuk Furfural

Dehidrasi Heksosauntuk Membentuk

Furfural 5-hydroxymethyl

Page 8: Uji molisch

Hasil Reaksi Uji Molisch

Negative Test (left) Positive Test (right)

Page 9: Uji molisch

Hidrolisis Sukrosa• Sukrosa ialah gula yang kita kenal sehari-hari,

baik yang berasal dari tebu, bit, maupun pada tumbuhan lain.

• Tujuan hidrolisis sukrosa ini sendiri, tidak lain adalah untuk mengidentifikasi hasil hidrolisis tersebut.

• Sukrosa mempunyai sifat memutar cahaya terpolarisasi ke kanan. Hasil yang diperoleh dari reaksi hidrolisis adalah glukosa dan fruktosa dalam jumlah yang ekuimolekular.

Page 10: Uji molisch

Prosedur Kerja PengamatanHidrolisis Sukrosa• 1. Dimasukkan 5 ml sukrosa 1% Ke Dalam, Tabung Reaksi.

• 2. Ditambah 5 tetes HCl Pekat, dihomogenkan.

• 3. Diatas Dipanaskan waterbath selama 30 menit.

• 4. Didinginkan, kemudian dinetralkan Artikel Baru larutan NaOH 2% dan diuji Artikel Baru Kertas lakmus.

• 5. Diuji Artikel Baru larutan iodium, reagen Benedict, reagen Seliwanoff, Dan reagen Barfoed.

• 6. Diamati perubahan Warna Yang terjadi

Page 11: Uji molisch

Hasil Hidrolisis Sukrosa

Uji Benedict (+)Terbentuk endapan merah

bata

Uji Seliwanoff (+)Larutan berwarna orange

Uji Barfoed (+)Terbentuk endapan merah

bata

Uji Iodium (-)Larutan berwarna kuning

iodium

Page 12: Uji molisch

Hasil Hidrolisis Sukrosa

Masing-masing uji karbohidrat yang dilakukan berfungsi sebagai:• Uji Benedict : untuk mengetahui salah satu sifat

glukosa yaitu sebagai gula pereduksi. • Uji Seliwanoff : untuk mengetahui fruktosa yang

mempunyai gugus fungsi keton, pereaksi ini khas untuk menunjukkan adanya ketosa.

• Uji Barfoed : untuk membedakan antara monosakarida dan disakarida, pereaksi ini memberikan hasil positif/(+) pada monosakarida.

Page 13: Uji molisch

Reaksi Hidrolisis Sukrosa

• Sukrosa oleh HCl dalam keadaan panas akan terhidrolisis, lalu menghasilkan glukosa dan fruktosa. Hal ini menyebabkan uji benedict dan seliwanoff yang sebelum hidrolisis memberikan hasil negatif menjadi positif. Uji barfoed menjadi positif pula dan menunjukkan bahwa hidrolisis sukrosa menghasilkan monosakarida.

Mekanisme Hidrolisis Sukrosa

Page 14: Uji molisch

TERIMAKASIH• http://

www.harpercollege.edu/tm-ps/chm/100/dgodambe/thedisk/carbo/molisch/molisch.htm

• http://link.springer.com/article/10.1007%2FBF00035682

• http://monruw.wordpress.com/2010/03/12/uji-molisch/

• [[[[[[http://vhitahantari.blogspot.com/2012/06/laporan-uji-molisch.html

• http://anggieanalis03.blogspot.com/2010/12/laporan-praktikum-hidrolisis-sukrosa.html

• http://www.slideshare.net/ichootz/laporan-hidrolisis-sukrosa

• http://rolifhartika.files.wordpress.com/2011/06/rx-hidrolisis-disakarida.png