ucapan terima kasih - sinta.unud.ac.id · ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada...

20
UCAPAN TERIMA KASIH Pertama-tama perkenankanlah penulis memanjatkan puji syukur ke hadapan Allah Subhanahu Wa Ta'ala, karena atas rahmat-NYA, penelitian ini bdapat berjalan dengan lancar sehingga tesis ini dapat diselesaikan. Pada kesempatan kali ini perkenankanlah penulis untuk mengucapkan terima kasih yang tak terhingga untuk orang tua penulis H. Kadarisman dan Hj Honimah yang telah menjadi penyemangat dan sumber kekuatan untuk menyelesaikan penelitian ini. Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dr. dr. Dewa Putu Gde Purwa Samatra, Sp.S(K) selaku pembimbing I yang telah sabar membimbing dan mengarahkan serta memberikan dorongan semangat kepada penulis dalam melakukan penelitian ini. Terima kasih yang sebesar-besarnya pula penulis sampaikan kepada Wahyuddin, SSt.Ft, M.Sc, Ph.D selaku pembimbing II yang terus mencurahkan semangat dan ilmu yang tak henti-hentinya kepada penulis hingga penelitian ini dapat terselesaikan dengan baik. Ucapan yang sama juga ditujukan kepada Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. dr. I Ketut Suastika, Sp.PD-KEMD atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Pascasarjana di Universitas Udayana Denpasar. Ucapan terima kasih ini juga ditujukan kepada direktur program Pascasarjana Universitas Udayana yang dijabat oleh Prof. Dr. dr. A. A. Raka Sudewi, Sp.S(K) serta dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang di jabat oleh Prof. Dr. dr. Putu Astawa,Sp.OT (K), M.Kes. Tidak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada Dr. dr. Susy Purnawati, M.KK, AIFO , ketua Program Studi Magister Fisiologi Olahraga atas

Upload: letram

Post on 21-Mar-2019

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

UCAPAN TERIMA KASIH

Pertama-tama perkenankanlah penulis memanjatkan puji syukur ke

hadapan Allah Subhanahu Wa Ta'ala, karena atas rahmat-NYA, penelitian ini

bdapat berjalan dengan lancar sehingga tesis ini dapat diselesaikan.

Pada kesempatan kali ini perkenankanlah penulis untuk mengucapkan

terima kasih yang tak terhingga untuk orang tua penulis H. Kadarisman dan Hj

Honimah yang telah menjadi penyemangat dan sumber kekuatan untuk

menyelesaikan penelitian ini. Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dr. dr.

Dewa Putu Gde Purwa Samatra, Sp.S(K) selaku pembimbing I yang telah sabar

membimbing dan mengarahkan serta memberikan dorongan semangat kepada penulis

dalam melakukan penelitian ini. Terima kasih yang sebesar-besarnya pula penulis

sampaikan kepada Wahyuddin, SSt.Ft, M.Sc, Ph.D selaku pembimbing II yang terus

mencurahkan semangat dan ilmu yang tak henti-hentinya kepada penulis hingga

penelitian ini dapat terselesaikan dengan baik.

Ucapan yang sama juga ditujukan kepada Rektor Universitas Udayana

Prof. Dr. dr. I Ketut Suastika, Sp.PD-KEMD atas kesempatan dan fasilitas yang

diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan

Pascasarjana di Universitas Udayana Denpasar. Ucapan terima kasih ini juga

ditujukan kepada direktur program Pascasarjana Universitas Udayana yang dijabat

oleh Prof. Dr. dr. A. A. Raka Sudewi, Sp.S(K) serta dekan Fakultas Kedokteran

Universitas Udayana yang di jabat oleh Prof. Dr. dr. Putu Astawa,Sp.OT (K),

M.Kes. Tidak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada Dr. dr. Susy

Purnawati, M.KK, AIFO , ketua Program Studi Magister Fisiologi Olahraga atas

Page 2: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

ijin yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan Pascasarjana di

Universitas Udayana. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada

para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

sehingga tesis ini dapat terwujud seperti ini.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang

tulus disertai penghargaan kepada seluruh guru-guru yang telah membimbing

penulis, mulai dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi, rekan sejawat dan

sejawat fisioterapis seluruh Indonesia. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu

melimpahkan rahmat-Nya kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan

dan penyelesaian tesis ini, serta kepada penulis sekeluarga.

Denpasar , 1 April 2017

Penulis

Page 3: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

TRUNK BALANCE EXERCISE LEBIH BAIK DARI PADA

STRENGTHENING BACK EXERCISE DALAM MENINGKATKAN

KESEIMBANGAN KINERJA OTOT ERECTOR SPINE PADA PEMAIN

FUTSAL PEMULA

Oleh

Yusuf Nasirudin Program Studi Magister Fisiologi Olah Raga Universitas Udayana

ABSTRAK

Di dalam permainan futsal, keseimbangan kinerja otot postural dibutuhkan

untuk menjaga kestabilan tubuh untuk menerima operan dan memasukkan bola ke

gawang tim lain pada saat menyerang, mengubah arah gerakan dengan cepat

ketika kembali ke posisi masing–masing serta menghindari gangguan pada

punggung..Penelitian ini adalah bentuk penelitian eksperimental yang akan

menguji efektifitas dari pemberian trunk balance exercise lebih baik dari pada

strengthening back exercise dalam meningkatkan keseimbangan kinerja otot

erector spine pada pemain futsal pemula, pada penelitian ini sampel akan dibagi

menjadi 2 kelompok, kelompok pertama akan diberikan trunk balance exercise

untuk meningkatkan keseimbangan kinerja otot erector spine pada pemain futsal

pemula, kelompok kedua akan diberikan strengthening back exercise untuk

meningkatkan keseimbangan kinerja otot erector spine pada pemain futsal

pemula.

Penelitian ini dilakukan selama 6 minggu dan intervensi dilakukan

sebanyak 18 kali selama periode penelitian. Sampel diukur dengan surface

electromyography dengan mengukur kerja dari otot erector kanan dan kiri dengan

menghitung proporsi kerja pada otot tersebut , di ukur pada sebelum intervensi

kemudian dilakukan intervensi kemudian setelah dilakukan intervensi, sampel di

ukur kembali untuk mendapatkan nilai hasil intervensi.

Hasil dari kelompok I pemberian trunk balance exercise menunjukkan

nilai rerata pada sebelum perlakuan dengan nilai 83,82±2,94 dan nilai rerata pada

setelah perlakuan sebesar 96,74 ±2,39, dan pada kelompok II pemberian strengthening

back exercise menunjukkan nilai rerata pada sebelum perlakuan sebesar 88,29±1,89 dan

nilai rerata setelah perlakuan sebesar 95,91±1,75, dengan nilai probailitas pada kedua

kelompok adalah 0,000 (p<0,05) dan dinyatakan ada perbedaan yang signifikan pada

kedua kelompok tersebut. Pada uji hipotesis III dilakukan komparasi hasil pada kelompok

perlakuan I dan II, dengan menggunakan independent sampel t-test dengan menggunakan

nilai rerata kelopok kelompok I dan II pada rerata kelompok I sebesar 12,92±2,94,

kelompok II sebesar 7,61±2,12, dengan nilai probabilitas 0,000 (p<0,05) dan dapat

dinyatakan secara analisa statistik ada perbedaan yang signifikan antara kedua perlakuan

yang dilakukan dan artinya pemberian trunk balance exercise lebih baik dari pada

strengthening back exercise dalam meningkatkan keseimbangan kinerja otot

erector spine pada pemain futsal pemula.

Kata kunci: trunk balance exercise, strengthening back exercise, s-EMG

Page 4: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

TRUNK BALANCE EXERCISE BETTER THAN STRENGTHENING OF

BACK EXERCISE TO INCREASE THE BALANCE OF ERECTOR SPINE

MUSCLE WORK ON FUTSAL BEGINNER PLAYERS

By

Yusuf Nasirudin

Master of Sports Physiology, University of Udayana

ABSTRACT In the game of futsal, work of postural muscle balance needed to maintain

the stability of the body for receiving the pass and put the ball into the other

team's goal at the time of attack, changing the direction of movement quickly

when returning to their respective positions and avoid of back disorder. This

research is a form of experimental research that will test the effectiveness of the

provision of trunk balance exercise is better than the strengthening of back

exercises to improve muscle work balance of erector spine on futsal beginner

players, in this study sample will be divided into two groups, the first group will

be given trunk balance exercise to improve balance of erectorspine muscles work

in futsal begginer players, the second group will be given back strengthening

exercise to improve balance of erectorspine muscles work in futsal begginer

players.

This study was conducted for 6 weeks and the intervention performed 18

times during the study period. Samples measured by surface electromyography to

measure work of right and left erector muscle by calculating the proportion of the

work on the muscle, the measurement is performed at before the intervention and

then intervention in accordance with the grouping which has been divided and

then after completion of the intervention, the samples will be re-measured to

obtain the value of the intervention.

The results of the first group who has been given of trunk balance exercise

shows the average value of the before treatment 83.82 ± 2.94 and the mean value

of the after treatment 96.74 ± 2.39, and in the second group who has been given

strengthening back exercise shows the mean value of the before treatment 88.29 ±

1.89 and the mean value after treatment 95.91 ± 1.75, with the probability value of

both groups is 0.000 (p <0.05), and can be expressed there is a significant

difference between both groups. In the fourth hypothesis test conducted

comparative results of both groups, using independent samples t-test using mean

value of the first and second groups, in the first group 12.92 ± 2.94, and the

second group 7.61 ± 2.12, with a probability value 0.000 (p<0.05) and can be

expressed in statistical analysis is no significant difference between both

treatments were carried out and that means, giving trunk balance exercise is better

than back strengthening exercise to improve balance of erector spine muscles

work on futsal beginner players.

Keywords: trunk balance exercises, back strengthening exercise, the s-EMG

Page 5: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

xi

DAFTAR ISI

SAMPUL DALAM ................................................ Error! Bookmark not defined.

PRASYARAT GELAR MAGISTER .................... Error! Bookmark not defined.

LEMBAR PERSETUJUAN................................... Error! Bookmark not defined.

PENETAPAN PANITIA PENGUJI TESIS........... Error! Bookmark not defined.

UCAPAN TERIMA KASIH .................................................................................... i

ABSTRAK ............................................................................................................. iii

ABSTRACT ............................................................................................................ x

DAFTAR ISI ......................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiv

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xivi

DAFTAR SEKEMA .......................................................................................... xivii

DAFTAR GRAFIK ........................................................................................... xiviii

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xiix

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .................................................................................... 5

1.3 Tujuan Penelitian ...................................................................................... 6

1.4 Manfaat Penelitian .................................................................................... 6

1.4.1 Manfaat Akademis ............................................................................ 6

1.4.2 Manfaat Praktis ................................................................................. 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Olahraga Futsal ........................................ Error! Bookmark not defined.

2.1.1 Definisi................................................. Error! Bookmark not defined.

Page 6: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

xii

2.1.2 Teknik dasar dalam olahraga futsal.. Error! Bookmark not defined.

2.2 Otot erector spine .................................... Error! Bookmark not defined.

2.2.1 Otot ................................................... Error! Bookmark not defined.

2.2.2 Tipe serabut otot ............................... Error! Bookmark not defined.

2.2.3 Mekanisme kontraksi otot ................ Error! Bookmark not defined.

2.2.4 Anatomi erector spine ...................... Error! Bookmark not defined.

2.2.5 Keseimbangan Kinerja otot erector spine ...... Error! Bookmark not

defined.

2.3 Trunk balance exercise ............................ Error! Bookmark not defined.

2.4 Strengthening back exercises .................. Error! Bookmark not defined.

2.5 Surface elektromiografi ........................... Error! Bookmark not defined.

2.5.1 Definisi ............................................. Error! Bookmark not defined.

2.5.2 Surface Electromyograph Signal ..... Error! Bookmark not defined.

2.5.3 Pengukuran s-EMG............................... Error! Bookmark not defined.

BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP, DAN HIPOTESIS PENELITIAN

3.1 Kerangka Berpikir ........................................ Error! Bookmark not defined.

3.2 Konsep Penelitian .................................... Error! Bookmark not defined.

3.3 Hipotesis Penelitian ................................. Error! Bookmark not defined.

BAB IV METODE PENELITIAN

4.1 Rancangan Penelitian ................................... Error! Bookmark not defined.

4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ................. Error! Bookmark not defined.

4.3 Penentuan Sumber Data Penelitian ............. Error! Bookmark not defined.

4.3.1 Variabilitas populasi......................... Error! Bookmark not defined.

4.3.2 Kriteria subjek .................................. Error! Bookmark not defined.

4.3.3 Populasi dan sampel penelitian ........ Error! Bookmark not defined.

Page 7: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

xiii

4.4 Indentifikasi Dan Definisi Operasional Variabel .. Error! Bookmark not

defined.

4.4.1 Variabel Independen ........................ Error! Bookmark not defined.

4.4.2 Variabel dependen ............................ Error! Bookmark not defined.

4.4.3 Variabel control ................................ Error! Bookmark not defined.

4.4.4 Definisi operasional variable ........... Error! Bookmark not defined.

4.5 Bahan dan Instrumen Penelitian .............. Error! Bookmark not defined.

4.6 Prosedur Penelitian .................................. Error! Bookmark not defined.

4.6.1 Tahap persiapan dan administrasi .......... Error! Bookmark not defined.

4.6.2 Prosedur persiapan penelitian .......... Error! Bookmark not defined.

4.6.2.2 Peralatan yang digunakan. ............... Error! Bookmark not defined.

4.6.3 Tahap penentuan populasi dan pemilihan sampel . Error! Bookmark

not defined.

4.6.4 Tahap pengukuran pertama atau tes awal ...... Error! Bookmark not

defined.

4.6.5 Tahap pelatihan ................................ Error! Bookmark not defined.

4.6.6 Tahap Pengukuran Kedua Atau Tes Akhir .... Error! Bookmark not

defined.

4.7 Skema Alur Penelitian. ............................ Error! Bookmark not defined.

4.8 Analisis Data Penelitian .......................... Error! Bookmark not defined.

BAB V HASIL PENELITIAN

5.1 Deskripsi data penelitian ............................. Error! Bookmark not defined.

5.5.1 Distribusi sampel berdasarkan usia........ Error! Bookmark not defined.

5.5.2 Distribusi sampel berdasarkan IMT ....... Error! Bookmark not defined.

5.5.3 Distribusi sampel berdasarkan frekuensi bermain futsal ............... Error!

Bookmark not defined.

Page 8: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

xiv

5.5.4 Distribusi nilai keseimbangan kinerja otot erector spinae ............. Error!

Bookmark not defined.

5.2 Uji Persyaratan Analisis ............................... Error! Bookmark not defined.

5.2.1 Uji Normalitas........................................ Error! Bookmark not defined.

5.2.2 Uji Homogenitas .................................... Error! Bookmark not defined.

5.2.3 Uji Komparabilitas ................................. Error! Bookmark not defined.

5.2.4 Uji Hipotesis III ..................................... Error! Bookmark not defined.

BAB VI PEMBAHASAN

6.1 Hasil Penelitian ........................................ Error! Bookmark not defined.

6.1.1 Pemberian trunk balance exercise dapat meningkatkan

keseimbangan kinerja otot erector spine pada pemain futsal ................. Error!

Bookmark not defined.

6.1.2 Pemberian strengthening back exercise dapat meningkatkan

keseimbangan kinerja otot erector spine pada pemain futsal pemula ..... Error!

Bookmark not defined.

6.1.3 Pemberian trunk balance exercise lebih baik dari pada strengthening

back exercise dalam meningkatkan keseimbangan kinerja otot erector spine

pada pemain futsal pemula ............................. Error! Bookmark not defined.

6.2 Keterbatasan ............................................ Error! Bookmark not defined.

BAB VII SIMPULAN DAN SARAN

7.1 Simpulan ....................................................... Error! Bookmark not defined.

7.2 Saran ............................................................. Error! Bookmark not defined.

DAFTAR PUSTAKA ............................................ Error! Bookmark not defined.

LAMPIRAN ........................................................... Error! Bookmark not defined.

Page 9: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

xv

DAFTAR TABEL

.

Tabel Halaman

Tabel 2.1: Tipe serabut otot...................................................................................16

Tabel 2.2 Tahapan- tahapan kontraksi dan rileksasi otot.......................................19

Tabel 5.1 Diskripsi Sampel Menurut Usia............................................................62

Tabel 5.2 Distribusi sampel menurut Indeks Massa Tubuh (IMT)……………. 63

Tabel 5.3Distribusi berdasarkan frekuensi bermain futsal perminggu…………64

Tabel 5.4 Nilai keseimbangan kinerja otot erector spinae kelompok

I dan kelompok II ……………………………………………............65

Tabel 5.5 Uji Normalitas data nilai keseibangan kinerja otot erector spinae

dengan Saphiro-wilk test………………………………………………………...67

Tabel 5.6 Hasil uji homogenitas ……………………………………………….68

Tabel 5.7 Hasil uji komparabilitas ……………………………………………..69

Tabel 5.8 Uji Hipotesis I dan II ………………………………………………..69

Tabel 5.9 Uji Hipotesis III ……………………………………………………..71

Page 10: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Anatomi Otot...................................................................................................13

2.2 A. Otot Rileksasi, B. Otot Kontraksi………………..…..………………....18

2.3 M. Erector Spine.............................................................................................20

2.4 Penampang peletakan s-EMG........................................................................39

2.5 Hasil penilaian s-EMG...................................................................................40

Page 11: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

xvii

DAFTAR SKEMA

Skema Halaman

3.1 Skema Kerangka Berpikir.............................................................................44

3.2 Skema Kerangka Konsep..............................................................................45

4.1 Skema Rancangan Penelitian .......................................................................47

4.2 Skema Alur Penelitian..................................................................................59

Page 12: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

xviii

DAFTAR GRAFIK

Grafik Halaman

Grafik 5.1 Perbandingan nilai keseimbangan kinerja otot erector

spinae kelompok I dan kelompok II ………………………………. 66

Page 13: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

xix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

Lampiran I Prosedur Pelaksanaan Latihan dan Pengukuran...………………. 82

Lampiran II Hasil Pengukuran...…………………………………...…………. 92

Lampiran III SPSS…………………………………………...………………. 94

Lampiran IV Surat persetujuan Sampel……………………...………………. 101

Lampiran V Surat Keterangan Penelitian.…………………...………………. 103

Lampiran VI Surat Keterangan Tidak Plagiat…...…………...…....…………. 104

Lampiran VII Dokumentasi…………..….…………………...………………. 105

Page 14: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

xx

Page 15: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam perkembang dunia modern banyak orang yang melakukan

aktifitas yang berlebih dan sebagian orang tersebut banyak yang

melupakan kesehatan dan kemampuan yang ada dalam tubuhnya itu

sendiri. Dalam menghadapi aktifitas yang padat, diperlukan kondisi tubuh

yang baik pada berbagai sistem di dalam tubuh. Untuk menjaganya bukan

dengan sesuatu yang sekejap tetapi perlu adanya kegiatan yang rutin

dilakukan untuk menjaga kualitas tubuh agar tetap optimal. Peningkatan

kemampuan fungsional dan berolahraga perlu dilakuakan untuk menjaga

tubuh agar tetap dalam kualitas yang maksimal.

Beberapa tahun terakhir futsal merupakan jenis olahraga yang

sangat marak di Indonesia, hampir tidak ada orang yang tidak mengenal

olahraga ini. Mulai dari anak kecil sampai orang tua, bahkan banyak juga

kaum wanita yang tertarik dengan olahraga ini. Olahraga futsal masuk

Indonesia pada awal abad 21 atau pertengahan tahun 2000-an, dan baru

mendapat tempat di PSSI pada tahun 2004. Meskipun tergolong baru,

futsal mampu menarik minat banyak orang karena permainan yang mirip

dengan sepak bola dan sangat mudah untuk dimainkan oleh siapa saja.

Futsal juga dapat dimainkan di dalam ruangan (Halim,2009). Sehingga

dapat dilakukan berbagai waktu.

Page 16: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

2

Menurut Justinus Lhaksana (2008) futsal merupakan olahraga

beregu yang cepat dan dinamis dengan passing yang akurat yang

memungkinkan terjadinya banyak gol. Futsal adalah olahraga yang identik

dengan sepakbola. Asal muasal futsal adalah saat Piala Dunia

dilaksanakan di Uruguay pada 1930 oleh Juan Carlos Ceriani. Awalnya

Ceriani hanya memindahkan latihan sepakbola ke dalam ruangan karena

kondisi lapangan yang licin setelah hujan, namun ternyata latihan ini

efektif dan disukai oleh orang-orang di Amerika Selatan (John Tenang,

2008). Pemain futsal dikatagorikan dengan berbagai katagori pemain

futsal pemula dan pemain futsal professional.

Pemain futsal pemula merupakan orang yang gemar bermain futsal

hanya sebagai hobi atau peningkatan kualitas tubuh bukan sebagai profesi

atau sebagai sumber penghasilan.

Dalam peningkatan peforma pemaian perlu adanya kinerja yang

baik pada anggota tubuh. Dalam peningkatan aktifitas tetrsebut banyak

komponen yang perlu kita perhatikan yaitu keseimbangan, peforma otot ,

daya tahan jantung paru, mobilitas dan fleksibilitas, koordinasi, dan

stabilitas (Kisner, 2007)

Pada penelitian yang dilakuan Wahyu Eko P pada 2013 cedera

yang sering dialami oleh pemain futsal SMA/Sederajat se- Jawa Tengah

tahun 2013, yaitu cedera bagian kepala 31,8%, cedera anggota badan

33,3%, cedera anggota badan bawah 36% dan cedera pada cedera pada

Page 17: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

3

bagian pinggang 65,38%. Cidera tersebut terjadi karena selain faktor

lapangan adalah karena antisipasi postur tubuh untuk mempertahankan

posisi dari serangan lawan atau perubahan posisi yang tiba- tiba.

Dalam mempertahankan posture perlu adanya hubungan yang

tepat antara otot penggerak utama yang sinergis, dan stabilisator. Sebuah

penggerak utama adalah otot yang menyediakan sebagian besar kekuatan

selama gerakan tubuh yang diinginkan. Stabilisator dan synergitas adalah

otot yang membantu dalam mengontrol gerak, waktu yang tepat dan usaha

terkoordinasi ini otot sangat penting untuk gerak fungsional.

Ketidaksinergisan kinerja otot yang sering digunakan dapat mempercepat

dan menjadi dominan di otot yang sering bergerak. Jika hanya satu sisi

otot yang menonjol dalam bergerak menyebabkan ketidakseimbangan

kinerja otot (Fredericson , 2005). Saat bermain futsal terus menerus pola

ketidakseimbangan selama bermain dapat menyebabkan permasalahan

karena otot yang bekerja pada trunk mendapatkan gaya yang besar pada

tulang belakang. Selain itu gerakan pada posisi tertentu dan hanya

dominasi gerakan menendang salah satu sisi tertentu menjadikan kerja

meningkat di salah satu sisi tertentu. Terjadinnya patologi atau cidera pada

pemain pemula menjadikan ketidak seimbangan terjadi pada posture tubuh

karena saat cidera terjadi dominasi kinerja otot postur akan beruba.

Sehingga perlu adanya suatu bentuk latihan untuk menikatkan aktifasi dan

peforma otot pemain dan menjaga agar tidak terjadi ketidakseimbangan

kinerja otot pada pemain. Terdapat beberapa otot yang berfungsi

Page 18: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

4

membentuk postur salah satunya erector spaine yang memiliki fungsi

untuk melakukan ekstensi lumbal selain itu juga dikenal sebagai ekstensor

spinae atau otot anti-gravitasi. Latihan yang dibutuhkan dalam

peningkatan keseimbangan kinerja otot adalah dengan latihan yang

spesifik dan terukur. Ada beberapa latihan untuk menikatkan

keseimbangan kinerja otot diantaranya trunk balance exercise dan

strengthening exercise.

Trunk balance exercise adalah suatu latihan khusus yang dilakukan

untuk membantu meningkatkan kekuatan otot pada trunk dan anggota bawah (kaki)

dengan meningkatkan keseimbangan dari trunk dan mengaktifkan otot-otot

stabilitas postural untuk menimbulkan respon otot-otot yang sinergis,

sehingga terjadi stabilisasi dari otot-otot trunk. Saat melakukan stabilisasi,

biasanya dengan kontraksi otot static (isometrik). Dalam peran untuk

menahan segmen tubuh tidak bergerak (Gatti, 2011)

Strengthening exercise suatu bentuk latihan kontraksi otot atau

penguatan otot pinggang secara dinamik atau statik dengan menggunakan

tahanan yang berasal dari external force. Strengthening exercise terdiri

atas manual resistance exercise dan mechanical resistance exercise.

Manual resistance exercise adalah suatu bentuk active resistance exercise

dengan menggunakan tahanan dari fisioterapis baik dengan kontraksi

statik atau dinamik. Mechanical resistance exercise adalah latihan dimana

tahanan (beban latihan) diberikan oleh beberapa tipe peralatan. Bentuk

yang bervariasi digunakan untuk menggambarkan tipe latihan ini, meliputi

Page 19: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

5

progressive resistive exercise (PRE), active-resistive training, overload

training dan load-resisting exercise.

Strengthening exercise adalah perubahan peningkatan kekuatan

otot pada latihan dengan beban yang terus meningkat dikarenakan adanya

perubahan morfologi otot, yaitu semakin besar diameter serabut otot maka

otot akan semakin kuat, semakin besar otot terbentuk maka mitokondria

akan semakin banyak. Untuk mengetahui keseimbangan kerja dari otot

erctor spine maka perlu digunakan alat ukur yang tepat untuk mengetahui

kerja dari suatu otot. surface elektromiografi (s-EMG) merupakan suatu

alat ukur untuk melihat aktifasi / kelistrikan dari suatu otot tertentu secara

luas s-EMG digunakan dalam penegakan diagnosis pada kondisi

neuromuskular ( Poernomo, 2003)

Berdasarkan latar belakang tersebut diatas, penulis tertarik untuk

mengangkat topik diatas ke dalam bentuk penelitian dengan judul “ Trunk

balance exercise lebih baik dari pada strengthening back exercise dalam

meningkatkan keseimbangan kinerja otot erector spine pada pemain futsal

pemula”.

1.2 Rumusan Masalah

Penulis merumuskan masalah sebagai berikut :

1. Apakah pemberian trunk balance exercise dapat meningkatkan

keseimbangan kinerja otot erector spinae pada pemain futsal pemula ?

2. Apakah pemberian strengthening back exercise dapat meningkatkan

keseimbangan kinerja otot erector spinae pada pemain futsal pemula ?

Page 20: UCAPAN TERIMA KASIH - sinta.unud.ac.id · Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis yang telah memberikan masukan, saran, sanggahan, dan koreksi

6

3. Apakah pemberian trunk balance exercise lebih baik dari pada

strengthening back exercise dalam meningkatkan keseimbangan

kinerja otot erector spinae pada pemain futsal pemula?

1.3 Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui pemberian trunk balance exercise lebih

baik dari pada strengthening back exercise dalam meningkatkan

keseimbangan kinerja otot erector spine pada pemain futsal pemula.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Akademis

Memberikan informasi tentang mekanisme fisiologis

tentang pemberian trunk balance exercise lebih baik dari pada

strengthening back exercise dalam meningkatkan keseimbangan

kinerja otot erector spine pada pemain futsal pemula

1.4.2 Manfaat Praktis

Hasil penelitian ini sebagai bahan masukan dalam

meningkatkan informasi dan pertimbangan praktisi olahraga dan

fisioterapi bahwa pemberian trunk balance exercise lebih baik dari

pada strengthening back exercise dalam meningkatkan

keseimbangan kinerja otot erector spine pada pemain futsal

pemula.