tugas diagram folk.docx
TRANSCRIPT
![Page 1: tugas diagram folk.docx](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082517/55cf9bfe550346d033a82734/html5/thumbnails/1.jpg)
Nama : Winda Putri Anggraeni
NIM : 111.110.037
Kelas : D
DIAGRAM FOLK
Tabel maturity ring of tekstur
(kisaran tingkat kedewasaan tekstur)
berdasarkan Folk (1951). Folk
menyampaikan berdasarkan 3 aspek
tekstur batuan yaitu kehadiran material
lempung, kebundaran butiran, dan
derajat pemilahan.
Kehadiran material lempung
Makin tinggi tenaga, maka penyaringan berjalan efektif. Oleh karna itu batupasir hasil dari
lingkungan pengendapan dengan tenaga tinggi sedikit sekali kandungan material
lempungnya, sedangkan batupasir yang di endapkan pada lingkungan bertenaga rendah
akan mempunyai kandungan material lempung yang melimpah.
Kebundaran butiran
Interpretasi besar butir didasarkan atas suatu kenyataan bahwa pada suatu lingkungan
pengendapan purba terjadi lebih dari satu proses pengendapan, misalnya dari arus traksi
dan dari suspensi dalam endapan sungai; adanya saltasi, traksi, rolling dan sebagaainya di
pantai dan seterusnya.
Derajat pemilahan
![Page 2: tugas diagram folk.docx](https://reader036.vdocuments.mx/reader036/viewer/2022082517/55cf9bfe550346d033a82734/html5/thumbnails/2.jpg)
Makin tinggi tenaga, maka penyaringan berjalan efektif. Oleh karna itu batupasir hasil dari
lingkungan pengendapan dengan tenaga tinggi sedikit sekali kandungan material
lempungnya, sedangkan batupasir yang di endapkan pada lingkungan bertenaga rendah
akan mempunyai kandungan material lempung yang melimpah.
Berdasarkan ketiga aspek tersebut dapat di interpretasikan tentang tingkat kedewasaan
tekstur batuan sedimen dan berdasarkan status kedewasaan batuan tersebut dapat dianalisa
tentang proses sedimentasi dan energi genetik yang mempengaruhinya.
Folk (1974) membagi tingkat kedewasaan tekstur batuan sedimen menjadi empat tingkat,
yaitu:
1. Immature
Tingkat ini kaya akan material lempung, butirannya relatif tidak membulat, pemilahan
butirannya tidak baik, diendapkan dengan mekanisme energi rendah atau awal terjadinya
proses tekstur batuan.
2. Submature
Tingkat kedewasaan tekstur relatif belom dewasa. Sedimen mengandung matrik lempung
kurang dari 5%, pemilah butir jelek ( > 0,5 Ø) dengan kebundaran butir tidak bagus.
3. Mature
Sedimen mengandung sedikit atau sama sekali tidak mengandung material lempung,
dengan pemilahan butir baik (a < 0,5 Ø), tetapi bentuk butir masih belum membundar.
4. Supermature
Sedimen bebas dari kandungan material lempung, pemilahan baik dan tingkat kebundaran
bagus (menurut tingkat kebundaran Waddel > 0,36 mm; sampai > 3,0mm). Merupakan
proses yang sudah stabil/komplit umumnya disebabkan oleh proses yg relatif ekstrim.