tugas akhir - bina sarana informatika...mengolah suatu barang mentah menjadi barang setengah jadi...
TRANSCRIPT
-
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN
ALUMUNIUM DAN KACA PADA
UD. DWI DAYA ALUMUNIUM
JAKARTA
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Program Diploma Tiga (D.III)
MARTINUS IRAWAN
NIM: 12144686
Program Studi Manajemen Informatika
AMIK BSI
JAKARTA
2017
-
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas terselesaikanya penulisan Tugas
Akhir dengan judul “Perancangan Sistem Informasi Penjualan Alumunium dan
Kaca Pada UD. Dwi Daya Alumunium Jakarta”.,sebagai salah satu persyaratan
untuk kelulusan dari Program Diploma Tiga (D.III), Jurusan Manajemen
Informatika
Selama menyelesaikan Tugas Akhir ini, penulis telah banyak menerima
bimbingan, pengarahan, petunjuk, dan saran, serta fasilitas yang membantu hingga
akhir dari penulisan tugas akhir ini. Untuk itu penulis menyampaikan ucapan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat:
1. Direktur Akademi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Sarana
Informatika
2. Ketua Program Studi Manjemen Informtika di Akademi Manajemen
Informatika dan Komputer Bina Sarana Informatika
3. Ibu Yesni Malau, M.Kom selaku dosen pembimbing Tugas Akhir yang telah
meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan dukungan kepada
penulis
4. Bapak Riva Abdillah Aziz MM, M.Kom selaku asisten dosen pembimbing
5. Staff, karyawan dan dosen Akademi Manajemen Informatika dan Komputer
Bina Sarana Informatika
6. Bapak Titut Herunadika selaku pimpinan Ud.Dwi Daya Alumunium
7. Teman-teman semua yang telah mendukung dan memberi semangat kepada
penulis
-
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini belum sempurna, oleh karena
itu penulis mengharapkan saran dan kritik dari semua.
Akhir kata penulis berharap semoga makalah ini berguna bagi penulis pada
khususnya dan semua pihak yang membutuhkan.
Jakarta, 7 Juli 2017
Penulis
-
ABSTRAK
Martinus Irawan (12144686), Perancangan Sistem Informasi Penjualan
Alumunium dan Kaca Pada UD. Dwi Daya Alumunium Jakarta.
UD.Dwi Daya Alumunium merupakan usaha dagang yang bergerak dibidang
interior dan exterior sebuah bangunan seperti pembuatan pagar,kanopi, etalase dan
sebagainya sehingga dalam prosesnya membutuhkan sebuah sistem informasi
produksi yang berguna untuk mempermudah produksi. Tetapi sampai saat ini di
UD.Dwi Daya Alumunium masih menggunakan sistem transaksi manual baik
dalam proses penginputan pesanan, stok barang, penjualan dan penginputan
laporan. Sistem informasi produksi sendiri merupakan sistem yang sangat
dibutuhkan dalam mengolah suatu barang mentah menjadi barang setengah jadi
atau barang jadi sehingga dapat dijual ataupun dipergunakan. Sistem produksi
sangat berpngaruh dalam suatu produksi sehingga apablia terdapat elemen dalam
sistem yang tidak berjalan maka proses produksi dapat terhambat atau tidak
menghasilkan output sesuai dengan keinginan. Berdasarkan permasalahan diatas
penulis merancang dan membuat program pada UD.Dwi Daya Alumunium .
Program ini menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic dan Database
MySql.
Kata Kunci : Sistem, Informasi, Penjualan
-
ABSTRACT
Martinus Irawan (12144686), Design of Sales Information Systems Aluminum
and Glass At UD. Dwi Daya Alumunium Jakarta.
UD.Dwi Daya Alumunium is a trading business engaged in the interior and
exterior of a building such as fence making, canopy, window and so on so in the
process requires a production information system that is useful to facilitate the
production. But until now in UD.Dwi Daya Alumunium still use manual
transaction system both in the process of inputting order, stock of goods, sales
and report making. Production information system itself is a system that is needed
in processing a raw goods into intermediate goods or finished goods that can be
sold or used. Production system is very influential in a production so that there
elements in the system that is not running then the production process can be
hampered or not produce output in accordance with the wishes. Based on the
above problems the authors design and create programs on UD.Dwi Power
Aluminum. This program uses Visual Basic programming language and MySql
Database.
Keywords: System, Information, Sales
-
DAFTAR ISI
Lembar Judul Tugas Akhir …………………………………………………… i
Lembar Pernyataan Keaslian Tugas Akhir …………………………………… ii
Lembar Penyertaan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah ........………………… iii
Lembar Persetujuan dan Pengesahan Tugas Akhir …………………………….. iv
Lembar Konsultasi Tugas Akhir Pembimbing ……………………………..…... v
Lembar Konsultasi Tugas Akhir Asisten Pembimbing ….....………………….. vi
Kata Pengantar ………………………………………………………………… vii
Abstraksi ...……………………………………………………………………… ix
Daftar Isi ……………………………………………………………………….. xi
Daftar Simbol ………………………………………………………………… xiv
Daftar Gambar …………………………………………………………………. xv
Daftar Tabel …………………………………………………………………… xvi
Daftar Lampiran …………………………………………………...….………. xvii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Umum ………………………………………………......... 1
1.2. Maksud dan Tujuan ……………………………………… 2
1.3. Metode Penelitian ……………………………………....... 2
1.4. Ruang Lingkup …………………………………………... 4
1.5. Sistematika Penulisan ……………………………….….... 4
BAB II LANDASAN TEORI
2.1. Konsep Dasar Sistem
2.1.1. Pengertian Sistem ………………………………..... 7
2.1.2. Karakteristik Sistem …………………………...….. 8
2.1.3. Pengertian Informasi ..……………………..…….. 10
2.1.4. Pengertian Sistem Informasi ………………....... 10
2.1.5. Sistem Informasi Manajemen ……………...…… 12
-
2.1.6. Basis Data ............................................................... 13
2.1.7. Model Pengembangan Perangkat Lunak ................ 16
2.2. Peralatan Pendukung (Tool System)
2.2.1. Diagram Alir Data (DAD) ……………………….. 17
2.2.2. Entity Relation Diagram (ERD) ………………..... 19
2.2.3. Pengkodean ............................................................ 20
2.2.4. HIPO ...................................................................... 21
BAB III ANALISA SISTEM BERJALAN
3.1. Umum ………………………………………………...… 23
3.2. Tinjauan Perusahaan
3.2.1. Sejarah Perusahaan ………………………………. 23
3.2.2. Struktur Organisasi Perusahaan ……………...….. 24
3.3. Prosedur Sistem Berjalan ……………………......……... 26
3.4. Diagram Alir Data (DAD) Sistem Berjalan …......……... 27
3.5. Spesifikasi Sistem Berjalan
3.5.1. Spesifikasi Dokumen Masukan …………......…... 31
3.5.2. Spesifikasi Dokumen Keluaran …………..……... 32
3.6. Permasalahan Pokok ………………………..………….. 33
3.7. Alternatif Pemecahan Masalah ……………..………….. 33
BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN
4.1. Umum …………………...………………………………34
4.2. Prosedur Sistem Usulan ………………………..………. 34
4.3. Diagram Alir Data (DAD) Sistem Usulan ………..…… 36
4.4. Kamus Data Sistem Usulan
4.4.1. Kamus Data Dokumen Masukan ……………....... 40
-
4.4.2. Kamus Data Dokumen Keluaran ……………….... 43
4.5. Spesifikasi Rancangan Sistem Usulan
4.5.1. Spesifikasi Bentuk Dokumen Masukan …………. 49
4.5.2. Spesifikasi Bentuk Dokumen Keluaran …………. 50
4.5.3. Entity Relationship Diagram …………………….. 53
4.5.4. Logical Record Structure ………………………... 54
4.5.5. Spesifikasi File ………………………………..…. 54
4.5.6. Struktur Kode …………………………………..... 58
4.5.7. Spesifikasi Program ……………………………… 60
4.6. Spesifikasi Sistem Komputer
4.6.1. Umum ……………………………………………. 67
4.6.2. Perangkat Keras (Hardware) …………………….. 67
4.6.3. Perangkat Lunak …………………………………. 67
4.7. Jadwal Implementasi …………………………………… 68
BAB V PENUTUP
5.1. Kesimpulan ……………………………………………... 70
5.2. Saran ……………………………………………………. 70
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………….. 71
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ………………………………………………… 72
SURAT KETERANGAN RISET ……………………………………………… 73
LAMPIRAN ……………………………………………………………………. 74
-
DAFTAR SIMBOL
A. Simbol Diagram Alir Data atau Flow Diagram
Kesatuan Luar (External Entity)
Merupakan kesatuan dilingkungan luar sistem yang
dapat berupa orang , organisasi atau sistem lainnya
yang berada diluar yang akan memberikan input dan
output.
Arus Data ( Data Flow)
Digunakan untuk menggambarkan arus dari data
yang mengalir diantara proses, simpanan data, dan
kesatuan luar yang dapat berupa masukan untuk
sistem atau hasil dalam proses sistem.
Proses (Process)
Digunakan untuk menggambarkan kegiatan atau
kerja yang dilakukan oleh orang, mesin, atau
komputer dari hasil suatu arus data yang masuk
untuk dihasilakan arus data yang akan keluar dari
proses.
Simpanan Data ( Data Store)
Digunakan untuk menggambarkan simpanan dari
data yang merupakan hasil dari proses.
-
DAFTAR GAMBAR
1. Gambar II.1 Karakteristik Sistem ……………………………………….. 9
2. Gambar III.1 Struktur Organisasi ………………………………………. 25
3. Gambar III.2 Diagram Alir Data ……………………………………….. 27
4. Gambar III.4 Diagram Nol Sistem Berjalan ……………………………. 28
5. Gambar III.5 Diagram Detail Sistem Berjalan …………………………. 29
6. Gambar IV.1 Diagram Alir Data Sistem Usulan ……………………….. 36
7. Gambar IV.2 Diagram Nol Sistem Usulan …………………………….. 37
8. Gambar IV.3 Diagram Detail Sistem Usulan …………………………. 38
9. Gambar IV.4 Entity Realtionship Diagram ………………………….. 53
10. Gambar IV.5 Logical Record Structure (LRS) …………………………. 54
11. Gambar IV.8 HIPO …………………………………………………….. 61
-
DAFTAR TABEL
1. Tabel II.1 Relasi One to One ………………………………………… 14
2. Tabel II.2 Relasi One to Money ………………………………………. 15
3. Tabel II.3 Relasi Money to Money ……………………………………. 15
4. Tabel IV.1 Spesifikasi File Data Customer ………………………….. 55
5. Tabel IV 2.Spesifikasi File Data Barang ……………………………... 56
6. Tabel IV.3 Spesifikasi File Pemesanan ………………………………. 57
7. Tabel IV.4 Spesifikasi File Pembayaran …………………………........ 58
-
DAFTAR LAMPIRAN
1. Lampiran A.1 Data Pemesanan ……………………………………. 74
2. Lampiran A.2 Rekap Pembayaran …………………………………. 75
3. Lampiran A.3 Bukti Pemesanan ………………………………….... 76
4. Lampiran A.4 Bukti Pembayaran ...................................................... 77
5. Lampiran A.5 Laporan ....................................................................... 78
6. Lampiran D.1 Data Customer ............................................................ 79
7. Lampiran D.2 Data Pemesanan .......................................................... 80
8. Lampiran D.3 Data Barang ................................................................ 81
9. Lampiran D.4 Data Pembayaran ........................................................ 82
10. Lampiran E.1 Laporan Data Pemesanan ............................................ 83
11. Lampiran E.2 Bukti Pemesanan ......................................................... 84
12. Lampiran E.3 Laporan Data Pembayaran .......................................... 85
13. Lampiran E.4 Bukti Pembayaran ....................................................... 86
14. Lampiran F.1 Tampilan Menu Utama ................................................ 87
15. Lampiran F.2 Tampilan Menu Data Customer .................................. 87
16. Lampiran F.3 Tampilan Data Barang ................................................. 88
17. Lampiran F.4 Tampilan Transaksi Pemesanan .................................. 89
18. Lampiran F.5 Tampilan Transaksi Pembayaran ............................... 90
19. Lampiran F.6 Tampilan laporan Customer ........................................ 91
20. Lampiran F.7 Tampilan Laporan Barang ........................................... 91
21. Lampiran F.8 Tampilan Laporan Pembayaran ................................... 91
-
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Perkembangan dunia industri semakin berkembang dan persaingan semakin
ketat. Kualitas merupakan faktor utama untuk menarik konsumen, salah satu yang
mempengaruhi kualitas tersebut adalah sistem produksi.
Sistem informasi produksi merupakan sistem yang sangat dibutuhkan dalam
mengolah suatu barang mentah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi
sehingga dapat dijual ataupun dipergunakan. Sistem produksi sangat berpengaruh
dalam suatu produksi sehingga apabila terdapat elemen dalam sistem yang tidak
berjalan maka proses produksi dapat terhambat atau tidak menghasilkan output
sesuai dengan keinginan.
UD.Dwi Daya adalah industri yang bergerak dibidang interior dan exterior
sebuah bangunan seperti pembuatan pagar,kanopi, etalase dan sebagainya. Tetapi
sampai saat ini di UD.Dwi Daya Alumunium dalam penginputan data masih
menggunakan sistem transaksi manual baik dalam proses penginputan pesanan,
penjualan dan penginputan laporan.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis tertarik untuk membuat judul
“Perancangan Sistem Informasi Penjualan Alumunium dan Kaca pada UD.Dwi
Daya Alumunium Jakarta”.
1.2. Maksud dan Tujuan
Maksud dari penulisan tugas akhir ini adalah
-
1. Penulis dapat mengetahui permasalahan yang terdapat di UD. Dwi Daya
Alumunium dan dapat memberikan solusi alternative.
2. Dengan perancangan dan pembuatan sistem informasi ini diharapakan dapat
mempermudah proses penjualan hingga penyimpanan file-file.
3. Memperkecil kesalahan dalam proses penginputan data-data yang dibutuhkan.
Sedangkan tujuan dari penulisan ini adalah untuk memenuhi salah satu syarat
kelulusan pada program Diploma Tiga (D.III) untuk program studi Manajemen
Informatika di Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Bina
Sarana Informatika Jakarta.
1.3. Metode Penelitian
A. Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Metode yang digunakan pada pengembangan perangkat lunak ini
menggunakan model waterfall (Rosa dan Shalahuddin 2013 : 28) yang terbagi
menjadi lima (5) yaitu :
1. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
Tahapan ini menekan pada masalah pengumpulan kebutuhan pengguna pada
tingkatan sistem dengan menentukan konsep.
2. Desain
Tahapan ini fokus pada desain pembuatan program perangkat lunak,
reprensentasi antar muka dan prosedur pengkodean
3. Pembuatan Kode Program
-
Pada tahapan ini merupakan proses translasi kedalam program perangkat
lunak.
4. Pengujian
Tahap ini fokus pada perangkat lunak guna untuk meminimalisir kesalahan.
5. Pemeliharaan
Proses pengembangan mulai dari analisis spesifikasi untuk perubahan
perangkat lunak yang sudah ada.
B. Teknik Pengumpulan Data
Metode penelitian merupakan langkah penting dalam penyusunan tugas akhir .
Didalam kegiatan penelitian penulis melakukan pengumpulan data melalui cara :
1. Wawancara (Interview)
Dalam penulisan laporan tugas akhir ini, untuk mendapatkan informasi secara
lengkap maka penulis melakukan suatu metode suatu tanya jawab kepada
administrasi dan pemilik mengenai semua kegiatan yang berhubungan dengan
sistem proses produksi yang terdapat pada UD.Dwi Daya Alumunium.
2. Pengamatan (Observation)
Penulis melakukan pengamatan-pengamatan langsung terhadap kegiatan yang
berhubungan dengan masalah penjualan yang terdapat di UD. Dwi Daya
Alumunium. Hasil dari pengamatan tersebut langsung dicatat oleh penulis dan
dari kegiatan observasi ini dapat diketahui permasalahan yang terjadi dalam
pengolahan data penjualan alumunium dan kaca pada UD. Dwi Daya
Alumunium.
3. Studi Pustaka
-
Selain melakukan kegiatan tersebut diatas penulis juga melakukan studi
kepustakaan melalui literatur-literatur berupa buku dan artikel.
1.4. Ruang Lingkup
Didalam penulisan laporan tugas akhir ini, penulis membahas tentang sistem
informasi produksi pada UD.Dwi Daya Alumunium Jakarta. Mengingat
pembahasan didalam proses produksi cukup luas dan agar laporan tugas akhir ini
dapat mencapai sasaran maka ruang lingkup pembahasan meliputi proses
pemesanan, proses pelunasan, proses pengiriman dan pembuatan laporan.
1.5. Sistematika Penulisan
Sebelum membahas lebih lanjut, sebaiknya penulis menjelaskan dahulu secara
garis besar mengenai sistematika penulisan, sehingga memudahkan pembaca
memahami isi laporan tugas akhir ini .
Berikut ini adalah penjelasan sistematika penulisan laporan tugas akhir :
Bab I : PENDAHULUAN
Dalam bab ini diuraikan masalah umum, maksud dan tujuan
penulisan tugas akhir, metode penelitian, ruang lingkup dan
sistematika penulisan.
Bab II : LANDASAN TEORI
Dalam bab ini berisikan tentang uraian konsep dasar sistem dan
peralatan pendukung sistem (tool system).
-
Bab III : ANALISA SISTEM BERJALAN
Dalam bab ini menjelaskan tentang umum, tujuan perusahaan
dengan menguraikan sejarah perusahaan dan struktur organisasi
dan fungsi, prosedur sistem berjalan, diagram alir data (DAD)
sistem berjalan kamus data sistem berjalan, spesifikasi sistem
berjalan yang memiliki sub antara lain berisi spesifikasi bentuk
dalam keluaran, bab ini juga menguraikan tentang permasalahan
dan alternatif pemecahan masalah.
Bab IV : RANCANGAN SISTEM USULAN
Pada bab ini berisi gambaran umum tentang sistem yang akan
diusulkan, yang terdiri dari prosedur sistem usulan, diagram alir
data sistem usulan, kamus data sistem usulan, spesifikasi sistem
usulan, serta spesifikasi komputer. Spesifikasi sistem usulan
meliputi spesifikasi rancangan dokumen masukan dan rancangan
dokumen keluaran,spesifikasi program dan struktur kode.
Sedangkan spesifikasi komputer meliputi perangkat lunak,
perangkat keras dan konfigurasi sistem yang akan digunakan dalam
sistem usulan serta jadwal implementasi.
Bab IV : PENUTUP
Bab ini merupakan bab terakhir yagn berisikan kesimpulan dari apa
yang dibahas, dilanjutkan dengan saran-saran untuk mencapai
suatu hasil akhir yang baik.
-
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Konsep Dasar Sistem
A. Pengertian Sistem
Setiap sistem dibuat untuk menangani sesuatu yang secara terus-
menerus (continue) dan berulang kali atau yang secara rutin terjadi. Secara
sederhana sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari
unsur, komponen, atau variabel yang terorganisasi, saling berinteraksi, saling
tergantung satu sama lain dan terpadu.
Menurut (Sutabri 2014 : 6) mengatakan bahwa “Sistem pada dasarnya
adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain dan
berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu”. Dari definisi ini
dapat dirinci lebih lanjut pengertian sistem secara umum yaitu sebagi berikut :
a. Setiap sistem terdiri dari berbagai unsur. Unsur-unsur suatu sistem terdiri
dari sub sistem yang lebih kecil, yang terdiri pula dari kelompok -
kelompok unsur yang membentuk subsistem tersebut.
b. Unsur – unsur tersebut merupakan bagian yang tak terpisahkan dari
sistem yang bersangkutan. Unsur-unsur sistem berhubungan erat satu
-
dengan yang lain dimana sifat serta kerja sama antar unsur dalam sistem
tersebut mempunyai bentuk tertentu.
c. Unsur-unsur didalam sistem bekerja sama untuk mencapai tujuan sistem.
Setiap sistem mempunyai tujuan tertentu.
d. Suatu sistem merupakan bagian dari sistem yang lebih besar.
B. Karakteristik Sistem
Menurut Sutabri (2014:13) “Model umum sebuah sistem adalah proses
dan input. Hal ini merupakan konsep sebuah sistem dapat mempunyai
beberapa masukan dan keluaran”. Suatu sistem mempunyai karakteristik atau
sifat-sifat tertentu, yaitu terdiri dari:
1. Komponen (Components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi
membentuk satu kesatuan.
2. Batasan Sistem (Boundary)
Merupakan daerah yang membatasi antara satu sistem dengan sistem
yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.
3. Lingkungan Luar (Enviroment)
-
Enviroment dari suatu sistem adalah apapun diluar batas sistem yang
mempengaruhi operasi sistem, lingkungan luar sistem dapat bersifat
menguntungkan dan juga dapat bersifat merugikan sistem tersebut.
4. Penghubung Sistem (Interface)
Penghubung atau interface merupakan media penghubung antara suatu
subsistem dengan subsistem lainnya.
5. Masukan Sistem (Input)
Adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa
masukkan perawatan (Maintenance Input) dan masukkan sinyal (Signal
Input).
6. Keluaran Sistem (Input)
Keluaran (input) adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan
menjadi keluaran yang berguna. Keluaran dapat masukkan untuk
subsistem yang lain atau kepada supra sistem.
7. Pengolah Sistem
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah
masukkan menjadi keluaran.
8. Sasaran Sistem (Objective)
-
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objective), kalau
suatu sistem tidak mempunyai sasaran maka operasi sistem tidak akan ada
gunanya.
Sumber : Sutabri (2014:14)
Gambar II.1
Karakteristik Sistem
C. Pengertian Informasi
Menurut Sutabri (2014:21) “Informasi merupakan proses lebih lanjut
dari data yang sudah memiliki nilai tambah”. Informasi dikelompokan
menjadi 3 bagian yaitu:
a. Informasi strategis
Informasi ini digunakan untuk mengambil keputusan jangka panjang,
yang mencakup informasi eksternal, rencana perluasan perusahaan, dan
sebagainya.
b. Informasi Taktis
-
Informasi ini dibutuhkan untuk mengambil keputusan jangka menengah,
seperti informasi tren penjualan yang dapat dimanfaatkan untuk
menyusun rencana penjualan.
c. Informasi Teknis
Informasi ini dibutuhkan untuk keperluan operasional sehari-hari, seperti
informasi persediaan stok, retur penjualan, dan laporan khas harian.
D. Pengertian Sistem Informasi
Menurut Sutabri (2014:38) “Sistem informasi adalah suatu sistem didalam
suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian
yang mendukung fungsi operasi organisasi yang bersifat manajerial dengan
kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan laporan –
laporan yang diperlukan oleh pihak luar tertentu”. Sistem informasi terdiri dari
komponen-komponen yang tersebut dengan blok bangunan (Building Blok) yang
terdiri dari :
a. Blok Masukan
Input mewakili data yang masuk kedalam sistem informasi, input disini
termasuk metode dan media untuk menangkap data yang akan
dimasukkan, yang berupa dokumen-dokumen dasar.
b. Blok Model
-
Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan matematika yang akan
memanipulasi data input dan data yang tersimpan dibasis data dengan
cara yang sudah tertentu untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
c. Blok Keluaran
Produk dari keluaran sistem informasi adlaah keluaran yang merupakan
informasi yagn berkualitas dan dokumentasi yang berguna untuk semua
tingkat manajemen serta semua pemakai sistem.
d. Blok Teknologi
Teknologi merupakan “tool box” dalam sistem informasi, teknologi
digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan
mengakses data, menhasilkan dan mengirimkan keluaran dan membentuk
pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Tekhnologi terdiri dari tiga
bagian utama yaitu tekhnisi (brainware), perangkat lunak (software) dan
perangkat keras (hardware).
e. Blok Basis Data
Basis Data (database) merupakan kumpulan data yang saling berkaitan
dan berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat keras
computer digunakan perangkat untuk memanimpulasinya. Basis Data
diakses atau dimanipulasi dengan menggunakan perangkat lunak paket
yang disebut dengan DBMS (Database Management System).
-
f. Blok Kendali
Banyak hal yang dapat merusak sistem Informasi, seperti bencana alam,
api, temperatur, air, debu, kecurangan-kecurangan, kegagalan-kegagalan
sistem itu sendiri, ketidak efesienan, sabotase dan lain sebagainya.
Beberapa pengendalian perlu dirancang dan diterapkan untuk meyakinkan
bahwa hal-hal yang dapat merusak sistem dapat dicegah ataupun bila
terlanjur terjadi kesalahan-kesalahan dapat langsung cepat diatasi.
E. Sistem Informasi Manajemen
Menurut Jr dan Schell (2012:12) “Sistem informasi manajemen sebagi
suatu sistem berbasis komputer yang membuat informasi tersedia bagi para
pengguna yang memiliki kebutuhan serupa”. Sistem informasi manajemen
akan menghasilkan informasi melalui penggunaan dua jenis perangkat luanak :
a. Perangkat lunak pembuat laporan (report writing software)
Menghasilkan laporan berkala maupun laporan khusus. Laporan berkala
dikodekan dalam suatu bahasa program dan disiapakan sesuai jadwal
tertentu. Laporan khusus yang sering disebut laporan ad-hoc dibuat
sebagai tanggapan atas kebutuhan informasi yang tidak diantisipasi
sebelumnya.
-
b. Model matematis
Menghasilakan informasi sebagai hasil dari suatu simulasi atas operasi
perusahaan. Model-model matematis yang menggambarkan operasi
perusahaan dapat ditulis menggunakan semua jenis bahasa pemograman.
Akan tetapi, bahasa-bahasa pemodelan khusus dapat menjadikan tugas ini
menjadi lebih mudah dan cepat dilakukan.
F. Basis Data
a. Pengertian Basis Data
Menurut Lubis; (2016:3) “Basis data merupakan suatu sistem penyusunan
dan pengolahan record – record dengan menggunkan komputer, dengan
tujuan untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data secara
lengkap pada sebuah organisasi, sehingga mampu menyediakan informasi
yang optimal yang diperlukan pemakai untuk kepentingan proses pengambilan
keputusan”.
b. Komponen Sistem Basis Data
Komponen sistem basis data terdiri dari 6 yaitu (Sutabri 2014 : 144):
1. Hardware
Biasanya berupa perangkat komputer standar, media penyimpan sekunder
dan media komunikasi untuk sistem jaringan
2. Operasi Sistem
-
Merupakan perangkat lunak yang memfungsikan, mengendalikan seluruh
sumber daya dan melakukan operasi dasar dalam sistem komputer. Harus
sesuai dengan DBMS yang digunakan.
3. Database
Yakni basis data yang mewakili sistem tertentu untuk dikelola. Sebuah sistem
basis data bisa terdiri dari lebih dari satu basis data.
4. DBMS (Database Management System)
Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola basis data
5. User ( Pengguna Sistem Basis Data )
Orang-orang yang berinteraksi dengan sistem basis data, mulai dari yang
merancang sampai yang menggunakan di tingkat akhir.
6. Opsional Software
Perangkat lunak pelengkap yang mendukung yang bersifat opsional.
c. Relasi dalam Basis Data
Berikut adalah relasi dalam basis data :
1. One-To-One (1:1)
Setiap baris data pada tabel pertama dihubungkan hanya ke satu baris data
pada tabel ke dua.
Tabel II.1 Relasi One-to-One
Sumber : Sutabri (144:2014)
Entitas 1 Entitas 2
-
2. One-To-Many (1-N)
Setiap baris data dari tabel pertama dapat dihubungkan ke satu baris atau
lebih data pada tabel ke dua
Tabel II.2 Relasi One-to-Many
Sumber : Sutabri (145:2014)
3. Many-To-Many (N-M)
Satu baris atau lebih data pada tabel pertama bisa dihubugkan ke satu atau
lebih baris data pada tabel ke dua. Artinya ada banyak baris di tabel satu dan
tabel dua yang saling berhubungan satu sama lain.
Tabel II.3 Relasi Many-to-Many
Sumber : Sutabri (145:2014)
Entitas 1 Entitas 2
Entitas 1 Entitas 2
-
G. Model Pengembangan Perangkat Lunak
Model Waterfall (air terjun) telah diperoleh dari proses engineering.Model
waterfall juga menawarkan cara pembuatan perangkat lunak secara lebih
nyata . Menurut Rosa dan Shalahuddin (2013:28), langkah-langkah yang
penting dalam model ini adalah :
1. Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif, untuk
menspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami
perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh user. Spesifikasi
kebutuhan perangkat lunak pada tahap ini perlu untuk di dokumentasikan.
2. Desain
Desain perangkat lunak adalah proses multi langka yang fokus pada desain
pembuatan program perangkat lunak, termasuk struktur data, arsitektur
perangkat lunak, representasi antar muka dan prosedur pengkodean.
Tahapan ini mentranslasi kebutuhan perangkat lunak dari tahap analisis
kebutuhan ke representasi desain. Agar dapat di implementasikan menjadi
program pada tahap selanjutnya. Desain perangkat lunak yang dihasilkan
pada tahap ini juga perlu didokumentasikan.
3. Pembuatan Kode Program
Desain harus ditranslasikan kedalam program perangkat lunak. Hasil dari
tahap ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah
dibuat pada tahap desain.
-
4. Pengujian
Pengujian fokus pada perangkat lunak secara dari segi logic dan fungsional
dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Guna untuk
meminimalisir kesalahan dan hasil sesuai apa yang diinginkan.
5. Pendukung (Support) dan Pemeliharaan (maintenance)
Tahap pendukung dan pemeliharaan dapat mengulangi proses
pengembangan mulai dari analisis spesifikasi untuk perubahan perangkat
lunak yang sudah ada tetapi tidak membuat perangkat lunak baru.
2.2. Peralatan Pendukung (Toolos System)
Dalam penulisan tugas akhir ini penulis menggunakan peralatan (Tools
System) sebagai alat bantu, adapun peralatan yang digunakan dalam
penulisan tugas akhir ini :
A. Diagram Alir Data (DAD atau DFD)
Menurut Kendall dan Kendall (2013:264) penganalisis sistem perlu
menggunakan kebebasan konseptual yang dilakukan melalui diagram alir data,
dalam suatu sistem bisnis. Menurut pernyataan aslinya, diagram alir data
menggambarkan pandangan sejauh mungkin mengenai masukan, proses, dan
keluaran sistem dari model umum.
Ketentuan yang digunakan dalam pembuatan diagram alir data, empat
simbol datar yang digunakan untuk memetakan gerakan diagram alir data
adalah : kotak rangkap dua, tanda panah, bujur sangkar dengan sudut
-
membuka, dan bujur sangkar dengan ujung terbuka (tertutup pada sisi
sebelah kiri dan terbuka pada sisi sebelah kanan)
Tahapan pembuatan Diagram Alir Data (DAD) dapat dibagi kedalam tiga
tingkatan yaitu :
1. Diagram Konteks
Diagram ini dibuat untuk menggambarkank sumber serta tujuan data yang
akan diproses atau dengan kata lain diagram tersebut untuk
menggambarkan sistem secara global dari keseluruhan sistem yang ada.
2. Diagram Nol
Diagram ini dibuat untuk menggambarkan tahap-tahap proses yang akan
ada didalam konteks atau penjabaran secara rinci.
3. Diagram Detail
Diagram ini dibuat untuk menggambarkan arus data secara lebih detail
dan terperinci dari tahapan proses yang ada dalam diagram.
Berikut ini adalah aturan main Diagram Alir Data dan bentuk rambut-
rambut atau aturan main yang baku dan berlaku dalam penggunaan diagram
alir data untuk membuat model sistem yaitu :
a. Didalam diagram alir data tidak boleh menghubungkan antara eksternal
entity dengan eksternal entity lain secara langsung.
-
b. Didalam diagram alir data tidak boleh menghubungkan data store dengan
data store yang lain secara langsung.
c. Didalam diagram alir data tidak diperkenakan menghubungkan data store
dengan eksternal entity secara langsung.
d. Setiap proses harus ada data flow yang masuk dan ada juga data flow yang keluar.
B. ERD (Entity Relation Diagram)
Menurut Sutanta (2011:91) “ERD (Entity Relation Diagram) merupakan suatu
model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan
objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi”. ERD untuk
memodelkan struktur data dan hubungan antar data, untuk menggambarkan
ERD digunakan beberapa notasi dan simbol.
Berikut ini adalah komponen yang berada didalam ERD (Etity Relation
Diagram):
a. Entitas
Entitas adalah sesuatu yang nyata atau abstrak yang berguna untuk
menyimpan data. Entitas dilambangkan dengan persegi panjang.
b. Atribut (attribute)
Atribut adalah cirri umum semua atau sebagian besar instansi pada entitas
tertentu. Sebutan lain atribut adalah properti, elemen data, dan field. Atribut
dilambangkan dengan bentuk elipse.
c. Relasi
-
Relasi adalah hubungan ilmiah yang terjadi antara satu atau lebih entitas.
Kardinalitas menentukan kejadian suatu entitas untuk satu kejadian pada
entitas yang berhubungan. Relasi dilambangkan dengan belah ketupat.
C. Pengkodean
Menurut Kendall (2008:267) menyimpulkan bahwa “Pengkodean adalah
proses dari meletakan data yang berarti dua macam atau data yang sulit dipakai
dengan segera, lebih mudah dimasukan digital atau huruf. Pedoman umum
pengkodean diantaranya :
a. Meringkas
Kode seharusnya diringkas. Kode yang panjang berarti penyimpanan
informasi dalam basis data akan memerlukan banyak memori.
b. Kode tidak berubah
Kestabilan berarti identifikasi kode seharusnya tidak berubah setiap kali data
diterima.
c. Kode harus unik
Semu kode yang digunakan dalam sistem dan memastikan bahwa tidak
menggunakan kode yang sama.
d. Menghindari kode yang membuat kekacauan
e. Menjaga kode yang seragam
f. Memperbolehkan modifikasi kode
g. Membuat kode berarti
h. Kode dapat diurut
i. Menggunakan kode yang bias digunakan
-
D. HIPO (Hierarchy Input Process Output)
a. Pengertian HIPO
Menurut Hanif (2007:147), HIPO merupakan teknik untuk
mendokumentasikan pengembangan suatu sistem yang dilengkapi oleh IBM.
Teknik ini mempunyai beberapa tujuan utama yaitu :
1. Dibuat sebuah struktur yang menggambarkan hubungan antar fungsi dalam
program secara hirarki.
2. Untuk menentukan fungsi-fungsi apa saja yang harus ada dalam sistem yang
dikembangkan.
3. Untuk mendapatkan gambaran input dari fungsi dan output apa saja yang
dihasilkan.
b. Jenis Diagram HIPO
Menurut Hanif (2007 : 149), “Paket HIPO terdiri dari tiga (3) jenis
diagram, yaitu :
1. Diagram Isi Visual (DIV)
Diagram ini memuat semua modul yang ada dalam sistem beserta nama dan
nomornya, yang nantinya akan diperinci dalam diagram ringkas dan diagram
rinci.
2. Diagram Ringkas (Overview Diagram)
Diagram ringkas merupakan input, proses, output dari sistem. Diagram
ringkas menggambarkan input dan output dari fungsi-fungsi yang telah
didefinisikan dalam daftar isi visual.
-
3. Diagram Rinci (Detail Diagram)
Diagram rinci HIPO digunakan untuk memperinci input, proses dan output
yang telah digambarkan dalam diagram ringkas.
-
BAB III
ANALISA SISTEM BERJALAN
3.1. Umum
Analisa terhadap perusahaan dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang
perusahaan secara umum yang mencakup sejarah berdirinya perusahaan, struktur
organisasi, serta mendapatkan tugas dan tanggung jawab masing-masing bagian.
Dengan analisa ini diharapkan dapat memperoleh gambaran secara umum
mengenai sistem yang sedang berjalan di perusahaan tersebut, sehingga dapat
diperoleh permasalahan dan dapat dicari pemecahan masalah.
3.2. Tinjauan Perusahaan
UD. Dwi Daya Alumunium merupakan unit dagang yang memproduksi
barang-barang yang terbuat dari alumunium seperti kanopi, etalase dan lain-lain.
Bidang usaha ini sudah ada sejak tahun 2013, namun sampai saat ini masih
menggunakan sistem manual dalam hal penginputan data baik pemesanan,
penjualan dan pembuatan laporan.
3.2.1. Sejarah Perusahaan
Ud. Dwi Daya Alumunium didirikan pada bulan juni 2013 oleh Bapak Titut
Herunadika. Pada awalnya Bapak Titut hanyalah seorang pegawai di sebuah usaha
pembuatan alat-alat atau perkakas dari alumunium di daerah Senen, sambil
menyelam minum air. Bapak Titut banyak mengambil ilmu tentang pembuatan
-
dan manajemen di usaha tersebut, akhirnya setelah satu tahun bekerja, Bapak Titut
berani membuka usaha sendiri dengan modal yang dirasa cukup. Seiring
berjalanya waktu dan banyaknya pesananan dan tuntutan maka pada tahun 2016
usaha ini resmi mendapatkan Surat Izin Usaha Perdagangan dengan nomor:
135/5.160/31.75.06.1001/-/1.711.53/2016 dari Kasatlak PTSP Kel.Jatinegara
dengan jangka waktu satu tahun.
UD.Dwi Daya Alumunium sendiri terletak di Jl.Raya Bekasi Km.18 No.56
Jakarta Timur. Sampai saat ini usaha ini sudah memiliki pekerja sebanyak 4
orang.
3.2.2. Struktur Organisasi dan Fungsi
Struktur organisasi merupakan bagian dari tata kerja atau tugas dan
wewenang guna mengatur berbagai pekerjaan untuk mencapai tujuan dengan
menyarankan orang-orang untuk melakukan tugas-tugas yang telah dibebankan
dalam wadah organisasi atau perusahaan tersebut.
Adapun struktur organisasi Ud. Dwi Daya Alumunium dapat digambarkan
sebagai berikut :
Sumber : UD. Dwi Daya Alumunium (2017)
-
Gambar III.1
Struktur Organisasi UD.Dwi Daya Alumunium
Adapun tugas dan fungsi dari masing-masing personal sebagi berikut :
1. Direktur
a. Sebagai pengatur jalanya operasional, menentukan kebijakan dan
keputusan bagi perusahaan,
b. Menerima dan memeriksa laporan kegiatan perusahaan yang dibuat,
c. Mengangkat dan memberhentikan karyawan perusahaan,
d. Menetapkan dan menyetujui besarnya gaji karyawan.
2. Bagian Admin
a. Bertugas sebagai penerima order dari customer,
b. Membuat laporan hasil penjualan,
3. Bagian Produksi
a. Mengerjakan hal-hal yang berkaitan dengan produksi untuk
mengerjakan pesanan dari customer,
4. Bagian Gudang
a. Melakukan pengiriman.
3.3. Prosedur Sistem Berjalan
Pada sistem berjalan ini, ada beberapa prosedur yang harus dijalankan
untuk proses pemesan dan penjualan barang yaitu :
1. Proses Pemesanan
-
Customer melakukan pemesanan dengan menulis data pada kertas yang
terdiri dari nama, alamat, nomor telepon, barang yang akan dipesan dan
melakukan pembayaran down payment sebesar 10 % , data pesanan
diserahkan ke bagian admin , sehingga nanti bagian admin akan
menyimpan data pesanan tersebut sebagai arsip, kemudian customer
memperoleh bukti pemesanan.
2. Proses Pembuatan Pesanan
Proses pembuatan dilakukan oleh bagian produksi sesuai dengan barang
yang dipesan oleh customer, selain itu bagian produksi juga melihat dari
arsip data pesanan. Setelah pembuatan pesanan selesai bagian produksi
menyerahkan data pesanan yang sudah diberikan admin ke bagian gudang
sebagai tanda bahwa barang telah selesai dibuat.
3. Proses Pembayaran dan Pengiriman
Proses pembayaran dilakukan dibagian admin dengan menunjukan bukti
pemesanan. Setelah proses pembayaran selesai maka customer akan
mendapatkan bukti pembayaran yang nantinya akan digunakan untuk
mengambil barang. Prosedur mengambil barang dengan cara menunjukan
bukti pembayaran yang telah diterima di bagian admin ke bagian gudang.
Setelah itu bagian gudang mencocokan dengan data pesanan yang telah
diberikan oleh bagian produksi dengan data yang diberikan customer.
4. Proses Pembuatan Laporan
Proses pembuatan laporan dilakukan oleh bagian admin, pembuatan
laporan dilakukan berdasarkan data-data yang sudah diterima oleh admin.
3.4. Diagram Alir Data (DAD) Sistem Berjalan
-
Gambar III.2
Diagram Alir Data
-
Gambar III.3
Diagram Nol Sistem Berjalan
-
Gambar III.4
Diagram Detail 1.0 Sistem Berjalan
-
Gambar III.4
Diagram Detail 3.0 Sistem Berjalan
3.5. Spesifikasi Sistem Berjalan
-
Spesifikasi sistem berjalan mencakup dokumen masukan dan dokumen
keluaran.
3.5.1. Spesifikasi Bentuk Dokumen Masukan
1. Nama Dokumen : Data Pesanan
Fungsi : Sebagai bukti customer melakukan pemesanan
Sumber : Customer
Tujuan : Admin
Media : Kertas
Jumlah : 1 Lembar
Frekuensi : Setiap customer melakukan pemesanan
Bentuk : Lampiran D.1
2. Nama Dokumen : Bukti Pemesanan
Fungsi : Sebagai bukti customer telah melakukan
pemesanan.
Frekuensi : Setiap selesai melakukan pesanan
Sumber : Bagian Admin
Tujuan : Customer
Media : Kertas
Bentuk : Lampiran D.3
-
3.5.2. Spesifikasi Dokumen Keluaran
1. Nama Dokumen : Bukti Pembayaran
Fungsi : Sebagai bukti customer telah melakukan
pembayaran
Sumber : Admin
Tujuan : Customer
Media : Kertas
Bentuk : Lampiran D.2
2. Nama Dokumen : Laporan
Fungsi : Untuk mengetahui semua data yang berhubungan
dengan penjualan
Sumber : Admin
Tujuan : Pemilik
Media : Kertas
Bentuk : Lampiran D.4
3.6. Permasalahan Pokok
Adapun dalam aktifitas pekerjaan yang dilakukan oleh pegawai UD.Dwi
Daya Alumunium pada umumnya mempunyai kendala sebagai berikut:
-
1. Mulai dari proses pengolahan data pemesanan sampai penjualan hanya
dilakukan oleh administrasi.
2. Dalam pembuatan laporan masih terjadi kesalahan dikarenakan ada data-
data yang hilang disebabkan oleh sistem yang digunakan masih manual.
3. Keamanan data yang tersimpan kurang terjamin.
3.7. Alternatif Pemecahan Masalah
Banyak masalah yang terjadi apabila menggunakan sistem manual.
Apabila dilihat dari permasalahan pokok diatas, penulis mengusulkan pemecahan
masalah, yaitu :
1. Perlu adanya sistem yang terkomputerisasi untuk meminimalisir terjadinya
kesalahan.
2. Membuat aplikasi program, sehingga data lebih terjamin keamanannya.
-
BAB IV
RANCANGAN SISTEM USULAN
4.1. Umum
Kecepatan dan ketepatan dalam pengaksesan serta pengolahan data
sangatlah diperlukan dalam mengatasi permasalahan yang ada disetiap
perusahaan. Sehingga informasi yang dihasilkan akan berkualitas yaitu tepat
waktu, akurat, relevan, dan juga dapat dipercaya. Sistem pengolahan data pada
perusahaan yang masih menggunakan cara manual terkadang sering mengalami
keterlambatan dalam penerimaan informasi yang dihasilkan. Untuk itu peneliti
mengusulkan akan adanya sistem yang terkomputerisasi pada proses produksi
dalam hal ini mencakup proses pemesanan dan penjualan pada Ud. Dwi Daya
Alumunium. Hal ini dilakukan agar proses penyampaian informasi dan
pengambilan keputusan oleh manajemen menjadi lebih cepat dan tepat. Dimana
setiap aspek yang sebelumnya dilakukan secara manual pada sistem yang lama
kini dapat dilakukan melalui sistem yang baru yaitu sistem terkomputerisasi.
4.2. Prosedur Sistem Usulan
Berdasarkan sistem yang sedang berjalan di Ud. Dwi Daya Alumunium,
maka penulis bermaksud membuat suatu sistem usulan yang dapat memperbaiki
dan mempermudah dalam proses produksi. Adapun sistem yang perlu diperbaiki
dari sistem yang sedang berjalan pada sistem produksi adalah sebagai berikut :
-
1. Proses Pemesanan
Customer melakukan pemesanan dengan menyerahkan data customer yang
berisi data pemesan dan barang yang akan dipesan. Data ini digunakan oleh
bagian admin untuk proses penginputan data customer dan pemesanan.
Bukti pemesanan diserahkan ke customer, sedangkan data pemesanan
diserahkan ke bagian produksi.
2. Proses Pembuatan Pesanan
Proses pembuatan pesanan dilakukan oleh bagian produksi, proses pembuatan
dilakukan berdasarkan data pemesanan yang telah diterima dari bagian admin.
Setelah proses pembuatan selesai bagian produksi menyerahkan data
pemesanan yang telah selesai dibuat ke bagian pembayaran dan pengiriman.
3. Proses Pembayaran dan Pengiriman
Pada proses pembayaran dilakukan dibagian admin dengan cara customer
menunujukan bukti pemesanan dan customer nanti akan mendaptkan bukti
pembayran, sedangkan bagian pengiriman dilakukan oleh bagian gudang.
Untuk menerima barang customer hanya menyerahkan bukti pembayaran yang
telah diterima dari admin ke bagian gudang. Bagian gudang mencocokan data
pembayaran sesuai dengan data yang diterima dari bagian produksi.
4. Proses Pembuatan Laporan
Setelah semua prosedur selesai, maka bagian admin akan membuat laporan
penjualan yang terdiri dari laporan pemesanan dan pembayaran berdasarkan
data pemesanan dan pembayaran..
-
4.3. Diagram Alir Data (DAD) Sistem Usulan
Diagram alir data sistem usulan yang penulis usulkan tidak jauh
berbeda dengan diagram sistem berjalan. Adapun diagram alir data sistem
usulan yang penulis usulkan adalah sebagai berikut :
Gambar IV.1
Diagram Alir Data Sistem Usulan
-
Gambar IV. 2
Gambar Diagram Nol Sistem Usulan
-
Gambar IV. 3
Gambar Diagram Detail Sistem Usulan Pemesanan
-
Gambar IV. 4
Gambar Diagram Detail Sistem Usulan
4.4 Kamus Data Sistem Usulan
Kamus data sistem usulan yang penulis usulkan tidak banyak mengalami
perubahan. Adapun kamus data sistem usulan tersebut adalah sebagai berikut :
4.4.1 Kamus Data Dokumen Masukan
1. Data Customer
Nama Arus Data : Data Customer
Bentuk Data : Cetakan Komputer
Tipe Data : Kertas
Arus Data : Customer - Admin
Penjelasan : Sebagai data customer
Periode : Setiap pemesanan
-
Volume : Satu Lembar
Struktur Data : Header + isi + footer
Header = Nama Perusahaan + judul
Nama_Perusahaan *Nama Perusahaan*
Judul *Judul Dokumen*
Isi = No + @Idcst + Nama + Alamat + Notlp
Keterangan :
@Idcst *terdiri dari 3 huruf*
Nama *Nama Customer*
Alamat *Alamat Customer*
Notlp *Nomor Telepon*
2. Data Pemesanan
Nama Arus Data : Data Pemesanan
Bentuk Data : Cetakan Komputer
Tipe Data : Kertas
Arus Data : Customer - Admin
Penjelasan : Untuk mengetahui data pesanan.
Periode : Setiap ada pemesanan
Volume : Satu lembar
-
Struktur Data : Header + isi
Header =Nama_Perusahaan + judul
Nama_Perusahaan *Nama Perusahaan*
Judul *Judul Dokumen*
Isi = No + @Idpesan + @IdCst + Nama +
Nmbrg + jumlah + Subtotal + uang_muka
+Kekurangan
Keterangan:
@Idpesan *terdiri dari 12 Digit*
@IdCst *terdiri dari 3 Digit*
Nama *Nama Pemesan*
Nmbrg *Nama Barang*
Jumlah *Jumlah Barang*
Harga *Harga Barang*
Subtotal *Jumlah Pembayaran*
Uang_muka *Uang muka*
Kekurangan *Kekurangan bayar*
3. Data Barang
Nama Arus Data : Data Barang
-
Bentuk Data : Cetakan Komputer
Arus Data : Admin – Bagian Produksi
Bagian Produksi – Bagian Gudang
Penjelasan : Untuk Mengetahui barang yang akan dibuat dan
barang yang sudah jadi.
Periode : Setiap hari
Volume : Satu Lembar
Struktur Data : Header + Isi
Header = Nama_Perusahaan + Judul
Isi = No + @Idbrg + Nmbrg + Harga
Keterangan :
@Idbrg *terdiri dari 5 Digit*
Nmbrg *Nama Barang*
Harga *Harga Barang*
4.4.2 Kamus Data Dokumen Keluaran
1. File Laporan Pembayaran
Nama Arus Data : Laporan Pembayaran
Bentuk Data : Cetakan Komputer
-
Arus Data : Proses 4- File Pembayaran
Penjelasan : Sebagai rekap pembayaran
Periode : Setiap Bulan
Volume : Satu lembar
Struktur Data : Header + isi
Header = Nama_Perusahaan + Judul
Isi = No + @Idpesan + @Idjual +@IdCst + Nama +
Nmbrg + @Idbrg + Harga + Jumlah + Subtotal +
Uang_muka + Kekurangan
Keterangan :
@Idpesan *terdiri dari 12 Digit*
@Idjual *terdiri dari 12 Digit*
@IdCst *terdiri dari 3 Digit*
Nama *Nama Pemesan*
Nmbrg *Nama Barang*
@Idbrg *terdiri dari 5 Digit*
Harga *Harga Barang*
Jumlah *Jumlah Barang*
Subtotal *Total harga*
-
Uang_muka *Uang muka*
Kekurangan *Kekurangan bayar*
Footer = Dibuat oleh
Dibuat_oleh *Tanda tangan nama bagian
2. File Data Customer
Nama Arus Data : Laporan Data Customer
Bentuk Data : Cetakan Komputer
Arus Data : Proses 1- File Data Pesanan
Penjelasan : Sebagai rekap data customer
Periode : Setiap minggu
Volume : Satu lembar
Struktur Data : Header + isi
Header = Nama_Perusahaan + Judul
Isi = No + @IdCst + Nama + Alamat + Notlp
Keterangan :
@IdCst *terdiri dari 3 Digit*
Nama *Nama Pemesan*
Alamat *Alamat Customer*
-
Notlp *terdiri dari 12 Digit*
Footer = Dibuat oleh
Dibuat_oleh *Tanda tangan nama bagian*
2. Bukti Pemesanan
Nama Arus Data : Bukti Pemesanan
Bentuk Data : Cetakan Komputer
Arus Data : Proses 1- Customer
Penjelasan : Sebagai bukti pemesanan
Periode : Setiap ada pemesanan
Volume : 1 lembar
Struktur Data : Header + isi
Header :Nama_Perusahaan+Judul
Isi :No+Nama+Notlp+Idpesan+Nmbrg+Harga+
Jumlah+Subtotal+Uang_muka+ Kekurangan
Keterangan :
Nama *Nama Pemesan*
Notlp *terdiri dari 12 digit*
Idpesan *terdiri dari 12 digit*
-
Nmbrg *Nama Barang*
Harga *Harga Barang*
Jumlah *Jumlah Barang*
Subtotal *Jumlah Harga*
Uang_muka *Uang muka*
Kekurangan *Kekurangan bayar*
3. File Data Pembayaran
Nama Arus Data : Data Pembayaran
Bentuk Data : Cetakan Komputer
Arus Data : Data Pembayaran - Proses 3
Penjelasan : Sebagai rekap hasil pembayaran
Periode : Setiap minggu
Volume : 1 Lembar
Struktur Data : Header + isi+footer
Header = Nama_Perusahaan + Judul
Isi = No + @Idjual+@Idpesan+Nama+Harga
Keterangan :
@Idjual *terdiri dari 4 Digit*
-
@Idpesan *terdiri dari 4 Digit*
Nama *Nama Pemesan*
Harga *Harga Barang*
Footer : Dibuat oleh
5. Bukti Pembayaran
Nama Arus Data : Bukti Pembayaran
Bentuk Data : Cetakan Komputer
Arus Data : Proses 3 – Customer
Penjelasan : Sebagai bukti pembayaran
Periode : Setiap ada pembayaran
Volume : 1 lembar
Struktur Data : Header + isi + footer
Header :Nama_Perusahaan + Judul
Isi :@Idjual+@Idpesan+Nama+Harga
Keterangan :
@Idjual *terdiri dari 12 Digit*
@Idpesan *terdiri dari 4 Digit*
Nama *Nama Pemesan*
-
Harga *Total Harga*
Footer : Dibuat_oleh
5.5 Spesifikasi Sistem Rancangan Usulan
Pada spesifikasi sistem usulan ini penulis membuat spesifikasi sistem usulan
yang terdiri dari bentuk dokumen masukan (input), bentuk dokumen keluaran
(Output), normalisasi file, spesifikasi file, struktur kode dan spesifikasi program.
Adapun spesifikasi tersbut yaitu :
5.5.1 Bentuk Dokumen Masukan (Input)
1. Nama Dokumen : Data Customer
Fungsi : Untuk mengetahui data customer
Sumber : Admin
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap pelanggan melakukan pemesanan
Bentuk : Lampiran D.1
2. Nama Dokumen : Data Pemesanan
Fungsi : Untuk mengetahui jumlah pemesanan
Sumber : Admin
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap Minggu
Bentuk : Lampiran D.2
3. Nama Dokumen : Data Barang
-
Fungsi : Untuk mengetahui daftar barang
Sumber : Bagian Produksi
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap Minggu
Bentuk : Lampiran D.3
4. Nama Dokumen : Data Pembayaran
Fungsi : Untuk mengetahui data pembayaran
Sumber : Bagian Admin
Media : Kertas
Jumlah : Satu lembar
Frekuensi : Setiap hari
Bentuk : Lampiran D.4
5.5.2 Spesifikasi Bentuk Dokumen Keluaran
1. Nama Dokumen : Laporan Pembayaran
Fungsi : Untuk merekap pembayaran
Sumber : Admin
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Satu Bulan
Bentuk : Lampiran E.1
-
2. Nama Dokumen : Bukti Pemesanan
Fungsi : Sebagai bukti pemsanan
Sumber : Admin
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap ada pemesanan
Bentuk : Lampiran E.2
3. Nama Dokumen : Laporan Data Pembayaran
Fungsi : Untuk merekap data pembayaran
Sumber : Bagian Admin
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap Bulan
Bentuk : Lampiran E.3
4. Nama Dokumen : Bukti Pembayaran
Fungsi : Sebagai bukti pembayaran
Sumber : Bagian Admin
Tujuan : Customer
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap terjadi penjualan
Bentuk : Lampiran E.4
5. Nama Dokumen : Laporan Data Barang
Fungsi : Untuk mengetahui data barang
-
Sumber : Admin
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap Bulan
Bentuk : Lampiran E.5
6. Nama Dokumen : Laporan Data Customer
Fungsi : Untuk mengetahui data customer
Sumber : Admin
Media : Kertas
Jumlah : Satu Lembar
Frekuensi : Setiap Bulan
Bentuk : Lampiran E.6
5.5.3 Etinty Relationship Diagram (ERD)
a. Etinty Relationship Diagram
-
Gambar IV.4
Entity Relationship Diagram
b. Logical Record Structure
-
Gambar IV.5
Logical Record Structure
1.5.5 Spesifikasi File
Spesifikasi file merupakan pengelompokan dari file-file yang dapat
membantu pengolahan data pada saat pemrosesan. Dengan file-file yang
dikelompokan ini, maka file data akan lebih teratur dan terjaga keamanannya dari
kerusakan. Spesifikasi file dalam rancangan sistem usulan ini dapat dijelaskan
sebagai berikut :
1. Nama File : File Data Customer
Akronim : Customer
Fungsi file : Untuk menyimpan data customer
-
Tipe file : File Master
Organisasi file : Indexed Sequental
Akses file : Random
Media file : Hard disk
Panjang Record : 63 Karakter
Kunci : IdCst
Software : Mysql
Tabel IV.1 Spesifikasi File Data Customer
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan
1 ID IdCst Varchar 3 Primary Key
2 Nama Nama Varchar 30
3 Alamat Alamat Varchar 30
4 No Tlp Notlp double
2. Nama File : File Data Barang
Akronim : Barang
Fungsi file : Untuk menyimpan data barang
Tipe file : File Master
Organisasi file : Indexed Sequental
Akses file : Random
Media file : Hard disk
Panjang Record : 20 Karakter
Kunci : Idbrg
-
Software :Mysql
Tabel IV.2 Spesifikasi File Data Barang
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan
1 ID Idbrg Varchar 5 Primary Key
2 Nama Nmbrg Varchar 15
3 Harga Harga float
3. Nama file : File Pemesanan
Akronim : Pemesanan
Fungsi file : Untuk melakukan transaksi pemesanan
Tipe file : File Transaksi
Organisasi file : Indexed Sequential
Akses file : Random
Media file : Hard disk
Panjang Record : 20 karakter
Kunci field :Idpesan
Software :Mysql
Tabel IV.3 Spesifikasi File Pemesanan
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan
1 Id Pemesanan Idpesan varchar 12 Primary key
2 Id Pelanggan IdCst varchar 3
-
3 Id Barang Idbrg varchar 5
4 Jumlah Pesan Jumlah Integer
5 Total Bayar Total Float
6 Uang Muka Uangmuka Float
7 Kurang Bayar Kurangbayar Float
4. Nama file : File Pembayaran
Akronim :Pembayaran
Fungsi file : Untuk transaksi penjualan
Tipe File : File Transaksi
Organisasi file : Indexed Sequential
Akses file : Random
Media file : Hard disk
Panjang record : 57 karakter
Kunci field : Idbayar
Software : Mysql
Tabel IV.4 Spesifikasi File Pembayaran
No Elemen Data Akronim Tipe Panjang Keterangan
1 Id
Pembayaran
Idbayar Varchar 12 Primary Key
2 Id Pemesanan Idpesan Varchar 12
-
3 Id Customer IdCst Varchar 3
3 Nama Nama Varchar 30
4 Total Total float
4.5.6 Struktur Kode
Struktur kode merupakan hal yang sangat penting dalam proses
pengolahan data. Struktur kode dibuat untuk mempermudah dan mempercepat
proses pencarian data. Adapun struktur kode yang penulis usulkan adalah sebagai
berikut :
1. Id Customer
Format :
Contoh :
RNS : Rahmat Nanda Setiawan
2. Id Barang
Format :
-
Contoh :
BR 999 = Etalase Counter
3. Id Pemesanan
Format :
Contoh :
P12072017001
4. Id Pembayaran
Format :
-
Contoh :
F12072017001
4.5.7 Spesifikasi Program
Program dibutuhkan untuk memanipulasi data-data pada suatu file dan
menghasilkan suatu informasi yang berguan. Suatu program didapatkan dari suatu
paket program yang tersusun sedemikian rupa membentuk suatu program tertentu.
Dalam sistem usulan ini penulis menguraikan secara garis besar program yang
disajikan ke dalam diagram HIPO (Heirarchy Input Proses Output) :
Gambar IV.8
Diagram HIPO
Spesifikasi program dalam perancangan file pada sistem usulan ini adalah sebagai
berikut :
-
1. Spesifikasi Menu Utama
Nama Program : Menu Utama
Akronim : Menu.frm
Bahasa Program : Visual Basic 6.0
Bentuk tampilan : Lampiran F.1
Prose Program : Jalankan program menu utama, lalu pilih salah satu
menu yang terdiri dari :
a. Menu Master
b. Menu Transaksi
c. Menu Laporan
d. Utility
2. Spesifikasi Menu Data Customer
Nama Program : Data Customer
Akronim : frmCst.frm
Bahasa Program : Visual basic 6.0
Bentuk Tampilan : Lampiran F.2
Proses Program :
a. Jalankan program Menu Master, lalu pilih sub menu Data Customer
maka akan tampil berupa form dengan enam tombol command button
yaitu input, batal, edit, simpan, kembali
b. Klik Input untuk menginput data
-
c. Klik batal untuk membatalkan
d. Klik edit untuk mengubah dan memperbaiki data
e. Klik simpan untuk menyimpan data
f. Klik kembali untuk kembali ke Menu awal
3. Spesifikasi Menu Data Barang
Nama Program : Data Barang
Akronim : frmbrg.frm
Fungsi : Untuk menampilkan form barang
Bahasa Program : Visual Basic 6.0
Bentuk Lampiran : Lampiran F.3
Proses Program :
a. Jalankan program Menu Master, lalu pilih sub menu Data Barang
maka akan tampil berupa form dengan enam tombol command
button yaitu input, batal, edit, simpan, kembali
b. Klik Input untuk menginput data
c. Klik batal untuk membatalkan
d. Klik edit untuk mengubah dan memperbaiki data
e. Klik simpan untuk menyimpan data
f. Klik kembali untuk kembali ke Menu awal
4 Spesifikasi file Transaksi Pemesanan
-
Nama Program : Pemesanan
Akronim : frmpesan.frm
Fungsi : untuk memproses pemesanan barang
Bahasa Program : Visual Basic 6.0
Bentuk tampilan : Lampiran F.4
Proses Program :
a. Jalankan program Menu Tansaksi, lalu pilih sub menu Pemesanan maka
akan tampil berupa form dengan lima tombol command button yaitu
input, batal, simpan, kembali dan print.
b. Klik Input untuk menginput data
c. Klik batal untuk membatalkan
d. Klik simpan untuk menyimpan data
e. Klik kembali untuk kembali ke Menu awal
f. Klik print untuk mencetak bukti pemesanan
10. Spesifikasi file Transaksi Pembayaran
Nama Program : Pembayaran
Akronim : frmbayar.frm
Fungsi : untuk memproses penjualan barang
Bahasa Program : Visual Basic 6.0
Bentuk tampilan : Lampiran F.5
Proses Program :
a. Jalankan program Menu Tansaksi, lalu pilih sub menu Pembayaran
maka akan tampil berupa form dengan empat tombol command
button yaitu input, batal, simpan, kembali
-
b. Klik Input untuk menginput data
c. Klik batal untuk membatalkan
d. Klik simpan untuk menyimpan data
e. Klik kembali untuk kembali ke Menu awal
11. Spesifikasi File Laporan Barang
Nama Program : Laporan Barang
Akronim : frmlpbrg.frm
Fungsi : untuk membuat data barang
Bahasa Program : Visual Basic 6.0
Bentuk tampilan : Lampiran F.6
Proses Program :
a. Jalankan program Menu Laporan, lalu pilih sub menu Laporan
Barang maka akan tampil berupa form dengan dua tombol
command button yaitu input, batal, simpan, kembali
b. Klik Print untuk mencetak
c. Klik kembali untuk kembali ke Menu awal
12. Spesifikasi File Laporan Pemesanan
Nama Program : Laporan Pemesanan
Akronim : frmlppsn.frm
Fungsi : untuk membuat pemesanan barang
Bahasa Program : Visual Basic 6.0
Bentuk tampilan : Lampiran F.7
Proses Program :
-
d. Jalankan program Menu Laporan, lalu pilih sub menu Laporan
Pemesanan maka akan tampil berupa form dengan dua tombol
command button yaitu input, batal, simpan, kembali
e. Klik Print untuk mencetak
f. Klik kembali untuk kembali ke Menu awal
13. Spesifikasi File Laporan Pembayaran
Nama Program : Laporan Pembayaran
Akronim : frmlppjl.frm
Fungsi : untuk mengetahui penjualan barang
Bahasa Program : Visual Basic 6.0
Bentuk tampilan : Lampiran F.8
Proses Program :
a. Jalankan program Menu Laporan, lalu pilih sub menu Laporan
Penjualan maka akan tampil berupa form dengan dua tombol
command button yaitu input, batal, simpan, kembali
b. Klik Print untuk mencetak
c. Klik kembali untuk kembali ke Menu awal
1.6 Spesifikasi Sistem Komputer
Dalam laporan tugas akhir ini penulis menjelaskan mengenai
penggunaan perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) yang
akan digunakan dalam sistem usulan.
-
4.6.1 Umum
Sistem komputer terdiri dari tiga komponen utama yaitu perangkat
keras (hardware), perangkat lunak (software) dan pemakainya (brainware).
Ketiga komponen ini saling mendukung satu sama lain agar sistem dapat
berjalan dengan baik. Berikut ini penjelasan mengenai komponen-komponen
yang ada dalam sistem komputer.
4.6.2 Perangkat Keras (Hardware)
Spesifikasi perangkat keras yang penulis gunakan adalah :
1. Processor : Intel Pentium
2. Memory : 2 GB
3. Hard disk : 1 GB
4. Monitor : 14 “LED Display
5. Disk Drive : CD/DVD
6. Keyboard : 102 Keys
7. Printer : Cannon, Epson
8. Mouse : Optical Mouse
4.6.3 Perangkat Lunak
Spesifikasi perangkat lunak yang penulis gunakan adalah :
1. Sistem Operasi : Windows XP
2. Paket Program : Microsoft Visual Basic 6.0
-
4.7 Jadwal Implementasi
Penerapan sistem komputerisasi pada Ud. Dwi Daya Alumunium
khususnya sistem pemesanan dan penjualan yang diajukan penulis mempunyai
tahapan sebagai berikut :
1. Persiapan Data Awal
Persiapan data awal dimaksudkan untuk mengumpulkan data sesuai
dengan kebutuhan data yang akan diolah dan dipergunakan pada sistem
tersebut.
2. Pembuatan Desain Dan Program
Pembuatan program bertujuan agar program yang telah dibuat dapat
digunakan untuk mengolah data pada file databasenya setelah pembuatan
program selesai.
3. Test Program
Test program dilaksanakan agar program yang telah dibuat atau dirancang
dapat diketahui kekurangan dan kesalahanya.
4. Evaluasi
Evaluasi sistem bertujuan untuk mengetahui sejauh mana sistem dapat
berjalan dan untuk mengetahui kekurangan program.
-
Tabel IV. 5
Jadwal Implementasi
-
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Dari penelitian yang penulis lakukan di Ud. Dwi Daya Alumunium,
penulis dapat mengambil beberapa kesimpulan, antara lain :
1. Sistem manual yang ada pada perusahaan kurang mendukung dalam aktifitas
perusahaan, sehingga kurang efektif dan efisien.
2. Dengan sistem yang terkomputerisasi data-data lebih tertata rapi dan dalam
melakukan pencarian data lebih mudah.
3. Peranan komputer sangat penting untuk mempermudah kegiatan operasional
Diharapkan dengan sistem ini dapat membantu kinerja perusahaan dalam
meningkatkan produktivitas sehingga memudahkan dalam membuat informasi
yang diinginkan.
5.2. Saran
Dari kesimpulan diatas, maka penulis dapat memberikan saran sebagai
berikut:
1. Dalam penggunaan sistem baru hendaknya diadakan pelatihan sebelum
menggunakan sistem ini, baik pelatihan manajemen maupun sistem
terkomputerisasi.
-
2. Untuk kelancaran pengolahan data diperlukan kerjasama antar personil yang
terlibat dalam proses pengolahan data guna meningkatkan efektivitas
perusahaan.
3. Sebaiknya semua arsip dimasukan ke dalam bentuk file sehingga akan lebih
cepat dalam melakukan pencarian data
-
DAFTAR PUSTAKA
Sutabri, Tata 2014, Analisis Sistem Informasi, Yogyakarta: CV Andi Offset
McLeod, Jr., Raymond; Schell, George P. Sistem Informasi Manajemen. Edisi 10.
Jakarta: Salemba Empat.
Rosa A.S dan M.Shalahuddin.2013. Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung:
Informatika
Sutanta, Edhy. 2011. Basis Data Dalam Tinjauan Konseptual. Yogyakarta: Andi
Offset
Kenneth E. Kendall dan Julie E. Kendall.2008. Analisa dan Perancangan Sistem
Edisi Kelima Jilid 2 Jakarta: PT Indeks Klompok Gramedia
Alfatta, Hanif. 2008. Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Untuk
Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: Andi
Offset
-
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
A. Biodata Mahasiswa
NIM : 12144686
Nama Lengkap : Martinus Irawan
Tempat dan Tanggal Lahir : Wonogiri, 12 Agustus 1994
Alamat Lengkap : Danan, Sendangagung Rt.03 Rw.08,
Giriwoyo
Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah 57675
B. Riwayat Pendidikan
1. Sekolah Dasar Kanisius Serenan I, Lulus tahun 2006
2. Sekolah Menengah Pertama Pangudi Luhur Giriwoyo, Lulus tahun
2009
3. Sekolah Menengah Atas Pangudi Luhur Giriwoyo, Lulus tahun 2012
Jakarta, 7 Juli 2017
Martinus Irawan
-
Lampiran A.1 Data Pemesanan
Lampiran A.2 Rekap Pembayaran
-
Lampiran A.3 Bukti Pemesanan
-
Lampiran Bukti Pembayaran
-
Lampiran A.4 Laporan
Lampiran D.1 File Data Customer
-
Lampiran D.2 File data pemesanan
-
Lampiran D.3 File Data Barang
-
Lampiran D.4 Data Pembayaran
-
Lampiran E.1 Laporan Data Pemesanan
-
Lampiran E.2 Bukti Pemesanan
-
Lampiran E.3 Laporan Data Pembayaran
-
Lampiran E.4 Bukti Pembayaran
-
Lampiran F.1 Tampilan Menu Utama
-
Lampiran F.2 Tampilan Menu Data Customer
Lampiran F.3 Tampilan Menu Data Barang
-
Lampiran F. 4 Transaksi Pemesanan
-
Lampiran F. 5 Transaksi Penjualan
-
Lampiran F.6 Laporan Barang
-
Lampiran F.7 Laporan Customer
Lampiran F.8 Laporan Pembayaran